Upload
ismawan-d-arief
View
1.657
Download
57
Embed Size (px)
Citation preview
DAFTAR ISI
1. Pendahuluan
1.1. Tujuan Penulisan Dokumen ........................................................ 5
1.2. Lingkup Masalah ........................................................................ 5
1.3. Definisi, Singkatan dan Akronim .................................................. 5
1.4. Referensi .................................................................................. 6
1.5. Deskripsi Umum Dokumen ......................................................... 6
2. Deskripsi Global Perangkat Lunak
2.1. Gambaran Umum Proyek ............................................................. 7
2.2. Fungsi Produk ............................................................................. 9
2.3. Karakteristik Pengguna ................................................................ 10
2.4. Batasan-batasan .......................................................................... 10
3. Deskripsi Rinci Kebutuhan
3.1 Kebutuhan Antarmuka Eksternal ................................................... 11
3.1.1. Antarmuka Pemakai .................................................................. 11
3.1.2. Antarmuka Perangkat Keras ....................................................... 12
3.1.3. Antarmuka Perangkat Lunak ..................................................... 12
3.2. Kebutuhan Fungsional ................................................................. 13
3.2.1. Context Diagram ...................................................................... 19
3.2.2. DFD Level 1 ............................................................................. 20
3.2.3. DFD Level 2 Turunan Proses 1.0 Pembelian ............................... 20
3.2.4. DFD Level 2 Turunan Proses 2.0 Penjualan ................................ 21
3.2.5. DFD Level 2 Turunan Proses 3.0 Laporan Pengeluaran ................ 22
3.2.6. DFD Level 2 Turunan Proses 3.0 Laporan Pendapatan ................ 23
3.2.7. Hubungan Antar Entitas ............................................................ 25
Daftar Gambar
1. Halaman 8 : Gambar 2.1 Sirklus Pengolahan Data
2. Halaman 9 : Gambar 2.2 Sirklus Pengolahan Data yang dikembangkan
3. Halaman 19 : Gambar 3.2.1 Context Diagram
4. Halaman 20 : Gambar 3.2.2 DFD Level 1
5. Halaman 20 : Gambar 3.2.3 DFD Level 2 Turunan Proses 1.0 Pembelian
6. Halaman 21 : Gambar 3.2.3 DFD Level 2 Turunan Proses 2.0 Penjualan
7. Halaman 22 : Gambar 3.2.4 DFD Level 2 Turunan Proses 3.0 Laporan Pengeluaran
8. Halaman 23 : Gambar 3.2.5 DFD Level 2 Turunan Proses 4.0 Laporan Pendapatan
Daftar Tabel
1. Halaman 10 : Tabel 2.3 Karakteristik Pengguna Perangkat Lunak
2. Halaman 13 : Tabel 3.2 Kebutuhan Fungsional
I. PENDAHULUAN
1.1 Tujuan Penulisan Dokumen
Dokumen ini berisi penjelasan pemakaian dan penulisan dokumen Spesifikasi
Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) atau Software Requirement Specification
(SRS). Dokumen ini selanjutnya akan menggunakan istilah SRS.
Dokumen ini dibuat untuk membantu membuat spesifikasi perangkat lunak
yang akan dikembangkan dengan rancangan berorientasi proses. Pada
prinsipnya, hasil analisis sistem perangkat lunak dengan rancangan ini diuraikan
sebagai sekumpulan proses yang terorganisasi secara hirarkis. Proses-proses
tersebut saling berkomunikasi melalui suatu jalur aliran data.
1.2 Lingkup Masalah
Perangkat Lunak Bengkel (PLB) ini merupakan perangkat lunak yang dapat
mengolah data transaksi pembelian dan penjualan serta memberikan informasi
laporan pengeluaran dan pendapatan sebuah bengkel.
Dalam pengoperasiannya perangkat lunak ini dapat memperhatikan hal-hal
berikut :
a. Bagaimana mengolah data transaksi Pembelian.
b. Bagaimana mengolah data transaksi Penjualan.
c. Bagaimana mengetahui informasi Pengeluaran.
d. Bagaimana mengetahui informasi Pendapatan.
1.3 Definisi, Singkatan dan Akronim
SRS : Software Requirement Specification (SRS)
PLB : Perangkat Lunak Bengkel
REQ : kode yang digunakan untuk merepresentasikan kebutuhan
(requirement) pada program PLB, dengan PLB merupakan
kode program/perangkat lunak.
DCD : Data Context Diagram, merupakan diagram yang
menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungannya.
DFD : Data Flow Diagram, merupakan diagram yang
menggambarkan aliran data proses yang terjadi di dalam
sistem.
1.4 Referensi
a. Dokumen-dokumen mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak.
b. Abang ku yang tercinta http://www.google.com
1.5 Deskripsi Umum Dokumen
Dokumen ini secara garis besar terdiri dari tiga bab dengan perincian
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari lima sub bab yang berisi tujuan, lingkup masalah, definisi,
akronim, dan singkatan serta referensi dan deskripsi umum dokumen.
BAB II DESKRIPSI GLOBAL PERANGKAT LUNAK/PROGRAM
Bab ini terdiri dari empat sub bab yang berisi gambaran umum proyek,
fungsi produk, karakteristik pengguna dan batasan-batasan.
BAB III DESKRIPSI RINCI KEBUTUHAN
Bab ini terdiri dari empat sub bab dimana beberapa sub bab masih memiliki
beberapa sub bab lagi. Pada bab ini menjelaskan semua kebutuhan
perangkat lunak mencakup pada pengembangan tingkat tinggi hingga
memungkinkan pengembang untuk merancang sistem perngkat lunak
untuk memenuhi kebutuhan itu dan juga untuk menguji sistem terhadap
kebutuhan.
II. DESKRIPSI GLOBAL PERANGKAT LUNAK/PROGRAM
2.1 Gambar Umum Proyek
Pada sebuah perusahaan termasuk dibidang jasa bengkel, tidak terlepas
dari aktivitas proses transaksi penjualan dan pembelian sparepart. Sehingga
diperlukannya suatu pengolahan data-data yang diproses secara
komputerisasi guna mendapatkan informasi.
Pengolahan data meliputi pengumpulan data, pencatatan data,
penganalisaan data, pengklasifikasian data, penyimpan data serta
pengambilan dan penyaluran kepada pemakai.
Siklus pengolahan data merupakan suatu proses pengolahan data terdiri
dari tiga tahapan dasar, yaitu input, processing, dan output.
Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data
Tiga tahap dasar siklus pengolahan data tersebut dapat dikembangkan lebih
lanjut, menurut yaitu :
1. Origination, Tahap ini berhubungan langsung dengan proses
pengumpulan data yang biasanya merupakan proses pencatatan
(recording) data ke dokumen dasar.
2. Input, Tahap ini merupakan proses memasukan data kedalam proses
komputer lewat alat input (input device).
3. Processing, Tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang
sudah dimasukkan yang dilakukan oleh alat pemroses (processing
device) yang dapat berupa proses menghitung, membandingkan,
mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan atau mencari di
dalam storage.
4. Output, Tahap ini merupakan proses menghasilkan output dari hasil
pengolahan data ke alat output (output device), yaitu berupa informasi.
5. Distribution, Tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada
pihak yang berhak dan membutuhkan informasi
6. Storage, Tahap ini merupakan proses perekaman hasil dari pengolahan
ke penyimpanan luas (storage), hasil dari pengolahan yang disimpan di
storage dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses
selanjutnya.
Gambar 2.2 Siklus Pengolahan Data yang Dikembangkan
Mutu informasi sangat menentukan berhasil tidaknya perusahaan
mencapai tujuannya yaitu memperoleh keuntungan yang maksimal, oleh
sebab itu penggunaan perangkat lunak dengan komputerisasi dapat
mengelolah data dalam keperluan analisis dalam rangka pengambilan
keputusan dan menetukan kebijakan. Dimana kebijakan yang diambil akan
berkaitan dengan strategi bisnis untuk masa depan.
2.2 Fungsi Pokok
Berikut ini fungsi utama dari program (PLB) ini :
a. Dapat mengolah data transaksi Pembelian.
b. Dapat mengolah data transaksi Penjualan.
c. Dapat memberikan informasi Pengeluaran.
d. Dapat memberikan informasi Pendapatan.
2.3 Karakteristik Pengguna
Petugas atau user/aktor/operator yang menggunakan program (PLB) ini
adalah bagian penjualan dari perusahaan. Dan hasil dari program (PLB) ini
dapat dilaporkan ke pimpinan perusahaan untuk keperluan analisis dalam
rangka pengambilan keputusan dan menetukan kebijakan yang diambil
akan berkaitan dengan strategi bisnis untuk masa depan.
Tabel 2.3 Karakteristik Pengguna Program
Kategori Pengguna
Tugas
Operator
Mengolah data transaksi Pembelian.Mengolah data transaksi Penjualan.Mengolah data Pengeluaran, menjadi informasi/laporan Pengeluaran.Mengolah data Pendapatan, menjadi informasi/laporan Pendapatan.
2.4 Batasan-batasan
Program (PLB) ini mempunyai batasan-batasan diantaranya :
a. Hanya dapat mengolah data transaksi Pembelian dan Penjualan.
b. Hanya dapat memberikan informasi/laporan Pengeluaran dan
Pendapatan.
III. DESKRIPSI RINCI KEBUTUHAN
3.1 Kebutuhan Antarmuka Eksternal
Kebutuhan antarmuka eksternal yang didefinisikan pada program ini
mencakup kebutuhan antarmuka pemakai, antarmuka perangkat keras, dan
antarmuka perangkat lunak.
3.1.1 Antarmuka Pemakai
Pemakai berinteraksi dengan program (PLB) ini melalui antarmuka
bermodus grafik (GUI). Adapun kebutuhan antarmuka tersebut
adalah :
1. Kebutuhan Menu :
Menu program, yaitu pemilihan operasi yang ingin dijalankan,
seperti olah data transaksi Pembelian dan Penjualan serta
informasi Pengeluaran dan Pendapatan.
2. Tata letak dan resolusi layar :
a. Perangkat lunak yang dibangun menggunakan seluruh layar,
dimana pengaturannya disesuaikan dengan kebutuhan.
b. Resolusi yang digunakan untuk perangkat lunak ini yaitu
1024 x 768 pixels.
c. Pewarnaan yang digunakan untuk tampilan antarmuka
utama dan menu lainnya disesuaikan dengan kebutuhan.
d. Input dan output yang digunakan melalui mouse , keyboard,
monitor, printer.
3.1.2 Antarmuka Perangkat Keras
Antarmuka perangkat keras yang digunakan dalam program (PLB) ini
adalah :
1. Mouse, digunakan untuk mengenali input yang berkaitan dengan
event dari pengguna seperti click, double click, drag dan
sebagainya.
2. Keyboard, Keyboard berfungsi sebagai alat peng-input, berupa
karakter berupa huruf, number, symbol, dll.
3. Monitor, fungsi dari monitor dalam program ini jelas sebagai alat
untuk menampilkan data yang dikelola serta dialog interaksi
antara perangkat lunak dengan penggunanya.
3.1.3 Antarmuka Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung kinerja dari
program (PLB) ini adalah :
1. Sistem Operasi
Nama sistem operasi : Windows XP Profesional SP3
Sumber : Microsoft
2. Bahasa Pemrograman
Nama Bahasa : Visual Basic 6.0 Enterprise
Sumber : Microsoft
3. DBMS
Nama DBMS : MySQL Server 5.1 Essential
Sumber : Oracle
3.2 Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional program (PLB) ini berisi spesifikasi yang harus
dipenuhi oleh perangkat lunak yang dibangun sesuai dengan kebutuhan
pengguna tersebut dapat dilihat pada tabel.
Tabel 3.2 Kebutuhan Fungsional
ID Uji Pengujian No Reqyg sesuai
Skenario Hasil yg diharapkan
HasilPengujian
Keterangan
U_001 Proses Pembelian
REQ_PLB_1.0 Program dapat mengolah data transaksi Pembelian
1. Olah data Pembelian
REQ_PLB_1.1
1.1 Input data supplier
a. Input data supplier, tetapi data sudah ada/sama di tabel supplier dan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data supplier, tetapi data sudah ada/sama di tabel supplier dan mengupdate data.
Valid Valid Sesuai
c. Input data supplier, tetapi data tidak ada di tabel supplier dan menambah data.
Valid Valid Sesuai
1.2 Input data barang
a. Input data barang, tetapi data sudah ada/sama di tabel barang dan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data Valid Valid Sesuai
barang, tetapi data sudah ada/sama di tabel barang dan mengupdate data. c. Input data barang, tetapi data tidak ada di tabel barang dan menambah data.
Valid Valid Sesuai
1.3 Input data harga service
a. Input data harga service, tetapi data sudah ada/sama di tabel service dan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data harga service, tetapi data sudah ada/sama di tabel service dan mengupdate data.
Valid Valid Sesuai
c. Input data harga service, tetapi data tidak ada di tabel service dan menambah data.
Valid Valid Sesuai
2. Hitung Pembelian
REQ_PLB_1.2 Program dapat menghitung pembelian sesuai dengan perhitungan.
U_002 Proses REQ_PLB_2.0 Program
Penjualan dapat mengolah data transaksi Penjualan
1.Olah data Penjualan
REQ_PLB_2.1
1.1 Input data Customer
a. Input data customer, tetapi data sudah ada/sama di tabel customer dan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data customer, tetapi data sudah ada/sama di tabel customer dan mengupdate data.
Valid Valid Sesuai
c. Input data customer, tetapi data tidak ada di tabel customer dan menambah data.
Valid Valid Sesuai
1.2 Input data jenis servis
a. Input data jenis servis, tetapi data sesuai dengan di tabel servisdan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data jenis servis, tetapi data sesuai degan di tabel servis dan mengupdate data.
Valid Valid Sesuai
c. Input data jenis servis, tetapi data
Valid Valid Sesuai
tidak sesuai di tabel servis dan menambah data.
1.3 Input data barang
a. Input data barang, tetapi data sesuai dengan di tabel barangdan tidak mengupdate data.
Tidak Valid Tidak Valid Sesuai
b. Input data barang, tetapi data sesuai degan di tabel barang dan mengupdate data.
Valid Valid Sesuai
c. Input data barang, tetapi data tidak sesuai di tabel barang dan menambah data.
Valid Valid Sesuai
d. Input data barang, dengan jumlah pembelian barang > dari stok barang yang ada di tabel barang.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
d. Input data , barang dengan jumlah pembelian barang <= dari stok barang yang ada di tabel barang.
Valid Valid Sesuai
2. Hitung Penjualan
REQ_PLB_2.2 Program dapat menghitung penjualan sesuai dengan perhitungan.
U_003 Proses REQ_PLB_3.0 Program dapat
Laporan Pengeluaran
memberikan informasi Pengeluaran
1. Olah data Pengeluaran
REQ_PLB_3.1
1. 1 Input data dimensi Supplier (nama supplier & Jenis supplier)
a. Input data dimensi supplier, dengan data sesuai di tabel supplier.
Valid Valid Sesuai
b. Input data dimensi supplier, tetapi data tidak sesuai dengan di tabel supplier.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
1.2 Input data Pembelian
a. Input data pembelian dengan data sesuai di tabel pembelian.
Valid Valid Sesuai
b. Input data pembelian dengan data tidak sesuai di tabel pembelian.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
1.3 Input data dimensi Obat(nama obat & kategori obat)
a. Input data dimensi obat, dengan data sesuai di tabel obat.
Valid Valid Sesuai
b. Input data dimensi obat, tetapi data tidak sesuai dengan di tabel obat.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
2. Olah data Perperiode
REQ_PLB_3.2 Program dapat memberikan informasi/laporan pengeluaran berdasarkan periode.
U_004 Proses REQ_PLB_4.0 Program dapat
Laporan Pendapatan
memberikan informasi pendapatan
1. Olah data Pendapatan
REQ_PLB_4.1
1.1 Input data dimensi Customer (nama customer & lokasi customer)
a. Input data dimensi customer, dengan data sesuai di tabel customer.
Valid Valid Sesuai
b. Input data dimensi customer, tetapi data tidak sesuai dengan di tabel customer.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
1.2 Input data dimensi Obat(nama obat & kategori obat)
a. Input data dimensi obat, dengan data sesuai di tabel obat.
Valid Valid Sesuai
b. Input data dimensi obat, tetapi data tidak sesuai dengan di tabel obat.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
1.2 Input data Penjualan
a. Input data penjualan dengan data sesuai di tabel penjualan.
Valid Valid Sesuai
b. Input data penjualan dengan data tidak sesuai di tabel penjualan.
Tidak Valid Valid Tidak Sesuai
2. Olah data Perperiode
REQ_PLB_4.2 Program dapat memberikan informasi/laporan pendapatan berdasarkan periode.
Admin Pimpinan
PerangkatLunak
Bengkel
Data Pejualan
Data Pembelian
LaporanPejualan
LaporanPembelian
3.2.1 Context Diagram
Data flow diagram level 0 atau Data Conteks Diagram (DCD) merupakan
sebuah diagram data yang menggambarkan proses interaksi dari sebuah
sistem, terdiri dari entitas dan sistem. Proses interaksi pada sistem ini
digambarkan pada Data Flow Diagram (DFD) level 0 berikut ini.
Gambar 3.2.1 Context Diagram
3.2.2 DFD Level 1
DFD Level 1 terbentuk berdasarkan Data flow diagram level 0. Adapun
DFD Level 1 tersebut dibawah ini:
Jenis Service
Penjualan
Barang
Customers
Supplier
Barang
Pembelian
Jenis Service
Gambar 3.2.2 DFD Level 1
3.2.3 DFD Level 2 Turunan Proses 1.0 Pembelian
ADMIN
1.0Proses Pembelian
2.0Proses Penjualan
3.0Proses
LaporanPengeluaran
4.0Proses
LaporanPendapatan
PIMPINAN
DataPembeli
DataSupplier
DataBarang
TotalPembelian
DataJenis Service
Record(Dimensi)Supplier
Record(Dimensi)
Obat
RecordPembelian
Record(Dimensi)
Jenis Service
DataSupplier
DataBarang
TotalPenjualan
DataJenis Service
Record(Dimensi)Supplier
Record(Dimensi)
Obat
RecordPenjualan
Record(Dimensi)
Jenis Service
DataPenjuala
Gambar 3.2.3 DFD Level 2 Turunan Proses 1.0 Pembelian
Keterangan :
1. Proses : 1.1 Olah Data Pembelian
Input : Data Pembelian
Output: Jumlah Pembelian
Penjelasan : Proses mengolah data pembelian
yang menerima inputan data obat yang dibeli dari
supplier (apakah sesuai / tidak sesuai) dan disimpan
pada tabel obat dan supplier, sehingga menghasilkan
jumlah pembelian dari transaksi pembelian tersebut.
2. Proses : 1.2. Hitung Pembelian
Input : Jumlah Pembelian
Output: Total Pembelian
Penjelasan : Proses menghitung pembelian yang
menerima inputan jumlah pembelian obat yang dibeli
dari supplier dan disimpan pada tabel pembelian,
yang selanjutnya akan dijadikan data pelaporan
pengeluaran.
3.2.4 DFD Level 2 Turunan Proses 2.0 Penjualan
Gambar 3.2.4 DFD Level 2 Turunan Proses 2.0 Penjualan
Keterangan :
1. Proses : 2.1 Olah Data Penjualana
Input : Data Penjualan
Output: Jumlah Penjualan
Penjelasan : Proses mengolah data penjualan
yang menerima inputan data obat yang dibeli oleh
customer (apakah sesuai / tidak sesuai) dan disimpan
pada tabel obat dan customer, sehingga
menghasilkan jumlah penjualan dari transaksi
penjualan tersebut.
2. Proses : 1.2. Hitung Penjualan
Input : Jumlah Penjualan
Output: Total Penjualan
Penjelasan : Proses menghitung penjualan yang
menerima inputan jumlah penjualan obat yang dibeli
oleh customer dan disimpan pada tabel penjualan,
yang selanjutnya akan dijadikan data pelaporan
pendapatan.
3.2.5 DFD Level 2 Turunan Proses 3.0 Laporan Pengeluaran
Gambar 3.2.5 DFD Level 2 Turunan Proses 3.0 Laporan Pengeluaran
Keterangan :
1. Proses : 1.1 Olah Data Pengeluaran
Input : Record (Dimensi) Supplier, Record Pembelian, dan
Record (Dimensi) Obat
Output: Data Pengeluaran berdasarkan dimensi
Penjelasan : Proses mengolah data pengeluaran
yang menerima inputan data transaksi pembelian dan
dimensi obat (seperti : nama obat, kategori obat)
serta dimensi supplier (seperti : nama supplier,
jenis_supplier), sehingga menghasilkan data
pengeluaran berdasarkan dimensi (obat dan supplier)
tersebut.
2. Proses : 1.2. Olah Data Perperiode
Input : Data Pengeluaran berdasarkan dimensi
Output: Laporan Pengeluaran Perperiode
Penjelasan : Proses mengolah data perperiode
yang menerima inputan data pengeluaran
berdasarkan dimensi (obat dan supplier), sehingga
mendapatkan laporan pengeluaran perperiode
(tahun, semester, dan bulan) yang akan dilaporkan
pada pimpinan perusahaan.
3.2.6 DFD Level 2 Turunan Proses 4.0 LaporanPedapatan
Gambar 3.2.6 DFD Level 2 Turunan Proses 2.0 Laporan Pendapatan
Keterangan :
3. Proses : 1.1 Olah Data Pendapatan
Input : Record (Dimensi) Customer, Record Penjualan,
dan Record (Dimensi) Obat
Output: Data Pendapatan berdasarkan Dimensi
Penjelasan : Proses mengolah data pendapatan
yang menerima inputan data transaksi penjualan dan
dimensi obat (seperti : nama obat, kategori obat)
serta dimensi customer (seperti : nama customer,
lokasi customer), sehingga menghasilkan data
pengeluaran berdasarkan dimensi (obat dan
customer) tersebut.
4. Proses : 1.2. Olah Data Perperiode
Input : Data Pendapatan berdasarkan dimensi
Output: Laporan Pendapatan Perperiode
Penjelasan : Proses mengolah data perperiode
yang menerima inputan data pendapatan
berdasarkan dimensi (obat dan customer), sehingga
mendapatkan laporan pendapatan perperiode
(tahun, semester, dan bulan) yang akan dilaporkan
pada pimpinan perusahaan.
3.2.7 Membuat Hubungan Antar Entitas
Entity relation diagram (ER-D) atau diagram relasi entitas merupakan
representasi grafik hubungan antar entitas. Entitas merupakan gambar objek /
pelaku yang terlibat serta mempunyai kaitan / relasi dengan entitas lain. Model
relasi ini diperlukan untuk menggambarkan keterhubungan antara entitas satu
dengan entitas lain.
Model ER yang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan himpunan
relasi yang masing-masing dilengkapi atribut-atribut yang menggambarkan
seluruh fakta dari dunia nyata yang kita tinjau, dapat digambarkan dengan lebih
sistematis dengan menggunakan ER-D.
Gambar 3.2.7 ER-Diagram