TUTORIAL IX TRIGGER 1.pptx

Embed Size (px)

Citation preview

TUTORIAL IX

TUTORIAL IXFasilitator: dr. Desywar Sp. PkKetua: (11-085) Niken PertiwiSekretaris: (11-086) Dwiva Wulan guriAnggota: (11-081) Dalila Andra (11-082) Lira Rahma Yuli (11-083) Vina Nofian Tomi (11-084) Galih Puji Astuti (11-087) Endah Setiyo Rini (11-088) Tia Mardiati (11-089) Dwi Anugrah Setia N (11-090) Prasetyo (11-209) Desi Ridia

Trigger 1 :

Sesuai dengan surat keputusan MENDIKNAS NO. 045/2000, tentang kurikulum berbasis kompetensi, dan surat DIRJEN DIKTI NO. 1386/D/T/2004, perihal paradigma baru pendidikan kedokteran, diharapkan institusi pendidikan kedokteran dapat menghasilkan Dokter Pelayanan Primer ( Primary care physician), dengan pendekatan dokter keluarga. Seorang dokter keluarga tidak sama dengan dokter umum biasa karena setelah mendapatkan pendidikan khusus, mereka mempunyai kompetensi tugas dan wewenang sebagai dokter keluarga. Fungsi dokter keluarga yang ideal, dapat dicapai bila seorang dokter keluarga dapat menjalankan perannya sebagai five stars doctor oleh karena itu dalam operasionalnya dokter keluarga harus memperhatikan beberapa aspek, ditengah tengah masyarakat.STEP 1CLARIFY UNFAMILIAR TERMS

Dokter pelayanan primerdokter lulusan fk/ program studi pendidikan dokter yang memiliki kewenangan hanya sebatas pelayanan primer

Dokter keluargadokter yang memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang kedokteran keluarga yang diperoleh dari pendidikan khusus dalam bidang tersebut, sehingga kemudian memiliki kompetensi dan kewenangan untuk bekerja dalam profesi dokter keluarga.

Five stars doctorsProfil dokter ideal yang memiliki kemampuan untuk melakukan serangkaian pelayan kesehataan memenuhi kualitas, kebutuhan, efektifitas biaya, dan persamaan dalam dunia kesehatan.

STEP 2DEFINE THE PROBLEMS

Apa perbedaan dokter umum dengan dokter keluarga?Apa saja yang termasuk five stars doctor?Apa saja kompetensi, wewenang, tujuan, karakteristik dari dokter keluarga?Apa yang harus dimiliki seorang dokter agar dapat menjadi dokter keluarga?Aspek2 apa saja yang harus dimiliki seorang dokter keluarga ditengah masyarakat?

STEP 3BRAINSTORM POSSIBLE HYPOTHESIS OR EXPLANATION

Perbedaan antara dokter umum dan dokter keluarga, terletak pada kompetensi yang dimiliki, masing2 dokter. Seorang dokter keluarga adalah dokter yang telah menempuh pendidian dokter selama 2 tahun- Care provider- decision maker- Comunicator- Comunity leader- ManagerPendingMenempuh pendidikan/kursus selama 2 tahunAspek2 yang terkandung didalam five stars doctor

STEP 4ARRANGE EXPLANATION INTO A TENTATIVE SOLUTION

Dokter Pelayanan PrimerDefinisiTugas dan wewenangKompetensiFive Stars DoctorDokter KeluargaSTEP 5DEFINE LEARNING OBJECTIVE

Mahasiswa mampu memahami, mengerti dan menjelaskan tentang :Definisi dokter keluargaPelayanan dokter keluargaKompetensi dokter keluargaTugas dokter keluargaWewenang dokter keluargaFungsi dokter keluarga

STEP 6GATHER INFORMATION AND PRIVATE STUDY

STEP 7SHARE THE RESULTS OF INFORMATION GATHERING AND PRIVATE STUDY

1. DEFINISI DOKTER KELUARGADokter keluarga adalah dokter yang memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang kedokteran keluarga yang diperoleh dari pendidikan khusus dalam bidang tersebut, sehingga kemudian memiliki kompetensi dan kewenangan untuk bekerja dalam profesi dokter keluarga. 2. PELAYANAN DOKTER KELUARGAPelayanan kedokteran yang menyeluruh yang memusatkan pelayanan kepada keluarga sebagai suatu unit, dimana tanggung jawab dokter terhadap pelayanan kesehatan tidak dibatasi oleh golongan umur atau jenis kelamin pasien, juga tidak oleh organ tubuh atau jenis penyakit tertentu saja. 3. Kompetensi Dokter keluargaPenguasaan dan kemampuan menerapkan konsep operasional Kedokteran Keluarga Penguasaan pengetahuan dan kemampuan menerapkan ketrampilan klinis dalam pelayanan Kedokteran Keluarga Menyelenggarakan pelayanan Kedokteran Keluarga yang bermutu sesuai dengan standar yang ditetapkan Memberikan pelayanan kedokteran berdasarkan etika moral dan spritual Penguasaan ketrampilan berkomunikasi secara profesional dalam penyelenggaraan hubungan profesional Dokter-Pasien untuk secara efektif berkomunikasi dengan pasien dan semua anggota keluarga dengan perhatian khusus terhadap peran dan risiko kesehatan keluargaSecara efektif berkomunikasi memanfaatkan kemampuan keluarga untuk bekerjasama menyelesaikan masalah kesehatan, peningkatan kesehatan, pencegahan dan penyembuhan penyakit, serta pengawasan dan pemantauan resiko kesehatan keluarga Dapat bekerjasama secara profesional secara harmonis dalam satu tim pada penyelenggaraan pelayanan kesehatan Dapat memanfaatkan sumber pelayanan primer dengan memperhitungkan potensi yang dimiliki pengguna jasa pelayanan untuk menyelesaikan masalahnya. Melakukan penapisan awal dan melakukan rujukan secara tepat. Memiliki potensi dan kemampuan tentang pelayanan kesehatan terkendali (managed care), dll4. Tugas Dokter keluargaMenyelenggarakan pelayanan primer secara paripurna menyuruh, dan bermutu guna penapisan untuk pelayanan spesialistik yang diperlukan,Mendiagnosis secara cepat dan memberikan terapi secara cepat dan tepat, Memberikan pelayanan kedokteran secara aktif kepada pasien pada saat sehat dan sakit, Memberikan pelayanan kedokteran kepada individu dan keluarganya,Membina keluarga pasien untuk berpartisipasi dalam upaya peningkatan taraf kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan dan rehabilitasi,Menangani penyakit akut dan kronik,

Melakukan tindakan tahap awal kasus berat agar siap dikirim ke rumah sakit,Tetap bertanggung-jawab atas pasien yang dirujukan ke Dokter Spesialis atau dirawat di RS, Memantau pasien yang telah dirujuk atau di konsultasikan,Bertindak sebagai mitra, penasihat dan konsultan bagi pasiennya,Mengkordinasikan pelayanan yang diperlukan untuk kepentingan pasien,Menyelenggarakan rekam Medis yang memenuhi standar,Melakukan penelitian untuk mengembang ilmu kedokteran secara umum dan ilmu kedokteran keluarga secara khusus5. Wewenang Dokter KeluargaMenyelenggarakan Rekam Medis yang memenuhi standar,Melaksanakan pendidikan kesehatan bagi masyarakat, Melaksanakan tindak pencegahan penyakit, Mengobati penyakit akut dan kronik di tingkat primer, Mengatasi keadaan gawat darurat pada tingkat awal, Melakukan tindak prabedah, beda minor, rawat pascabedah di unit pelayanan primer,Melakukan perawatan sementara, Menerbitkan surat keterangan medis, Memberikan masukan untuk keperluan pasien rawat inap, Memberikan perawatan dirumah untuk keadaan khusus.6. Fungsi Dokter KeluargaDokter keluarga memiliki 5 fungsi yang dimiliki, yaitu (Azrul Azwar, dkk. 2004) :a. Care Provider (Penyelenggara Pelayanan Kesehatan)Yang mempertimbangkan pasien secara holistik sebagai seorang individu dan sebagai bagian integral (tak terpisahkan) dari keluarga, komunitas, lingkungannya, dan menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkualitas tinggi, komprehensif, kontinu, dan personal dalam jangka waktu panjang dalam wujud hubungan profesional dokter-pasien yang saling menghargai dan mempercayai. Juga sebagai pelayanan komprehensif yang manusiawi namun tetap dapat dapat diaudit dan dipertangungjawabkan

b. Comunicator (Penghubung atau Penyampai Pesan)Yang mampu memperkenalkan pola hidup sehat melalui penjelasan yang efektif sehingga memberdayakan pasien dan keluarganya untuk meningkatkan dan memelihara kesehatannya sendiri serta memicu perubahan cara berpikir menuju sehat dan mandiri kepada pasien dan komunitasnya c. Decision Maker (Pembuat Keputusan)Yang melakukan pemeriksaan pasien, pengobatan, dan pemanfaatan teknologi kedokteran berdasarkan kaidah ilmiah yang mapan dengan mempertimbangkan harapan pasien, nilai etika, cost effectiveness untuk kepentingan pasien sepenuhnya dan membuat keputusan klinis yang ilmiah dan empatik d. ManagerYang dapat berkerja secara harmonis dengan individu dan organisasi di dalam maupun di luar sistem kesehatan agar dapat memenuhi kebutuhan pasien dan komunitasnya berdasarkan data kesehatan yang ada. Menjadi dokter yang cakap memimpin klinik, sehat, sejahtera, dan bijaksanae. Community Leader (Pemimpin Masyarakat)Yang memperoleh kepercayaan dari komunitas pasien yang dilayaninya, menyearahkan kebutuhan kesehatan individu dan komunitasnya, memberikan nasihat kepada kelompok penduduk dan melakukan kegaiatan atas nama masyarakat dan menjadi panutan masyarakat

Kesimpulan

Dokter keluarga adalah dokter yang memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam bidang kedokteran keluarga yang diperoleh dari pendidikan khusus dalam bidang tersebut, sehingga kemudian memiliki kompetensi dan kewenangan untuk bekerja dalam profesi dokter keluarga. Dokter keluarga juga dapat berperan sebagaimana layaknya dokter praktek umum, yaitu sama-sama sebagai five stars doctor dimana mereka menjadi communicator, care provider, decision maker, community leader dan manager. Selain itu juga, dokter keluarga tergabung dalam organisasi Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia (PDKI) dan Kolegium Ilmu Kedokteran Keluarga Indonesia (KIKKI).

Daftar PustakaAzwar, Azrul. 1995. Pengantar Pelayanan Dokter Keluarga. IDI : JakartaAzwar, Azrul ; Gan, Goh Lee ; Wonodirekso, Sugito. 2004. A Primer On Family Medicine Practice. Singapore International Foundation : Singapore Kuliah Pakar dr. Yasril Hasan