133
i UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK MATERI ADAB SHOLAT DAN DZIKIR MENGGUNAKAN METODE EVERYONE IS A TEACHER PADA SISWA KELAS VII MTS TARQIYATUL HIMMAH PABELAN KAB. SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Disusun Oleh : NIZAR AZIM MUSTOFA NIM. 111-14-200 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK) INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

  • Upload
    others

  • View
    23

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

i

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MATERI ADAB SHOLAT DAN DZIKIR MENGGUNAKAN

METODE EVERYONE IS A TEACHER PADA SISWA KELAS VII

MTS TARQIYATUL HIMMAH PABELAN KAB. SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Disusun Oleh :

NIZAR AZIM MUSTOFA

NIM. 111-14-200

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 2: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

ii

Page 3: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

iii

Page 4: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

iv

SKRIPSI

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK

MATERI ADAB SHOLAT DAN DZIKIR MENGGUNAKAN

METODE EVERYONE IS A TEACHER PADA SISWA KELAS VII

MTS TARQIYATUL HIMMAH PABELAN KAB. SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Disusun oleh:

NIZAR AZIM MUSTOFA

NIM. 111-14-200

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan

Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama

Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 09 Agustus 2019 dan telah dinyatakan

memenuhi syarat guna memperoleh gelar S1 Kependidikan Islam.

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Dr. Rasimin, M.Pd.

Sekretaris Penguji : Dr. Winarno, S.Si., M.Pd

Penguji I : Dr. Imam Sutomo, M.Ag

Penguji II : Miftachudin, M.A

Salatiga, 20 Agustus 2019

DEKAN

FTIK IAIN Salatiga

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

Jalan Lingkar Salatiga Km. 2 Telepon: (0298) 6031364 Salatiga 50716

Website: tarbiyah.iainsalatiga.ac.id E-mail:[email protected]

Page 5: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

v

Page 6: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

vi

MOTTO

Artinya: Kebaikan tidak sama dengan kejahatan. Tolaklah kejahatan itu dengan cara

yang lebih baik, sehingga yang memusuhimu akan seperti teman yang setia

(Q.S Fusshilat: 34)

Page 7: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

vii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Ayahku Chabib Mansyuri dan Ibuku Siti Juwaryah yang telah membesarkan

penulis dan selalu sabar merawat dan mencurahkan kasih sayang tanpa kenal

waktu.

2. Adik Nadya Rizka Fadhila dan Nazri Irsyad Adlani yang dengan sabar

memberi motivasi sehingga terselesainya skripsi dengan baik.

3. Khusus yang terhormat bapak Dr. Winarno, S.Si. M.Pd yang tidak henti-

hentinya membimbing dan meluangkan waktunya.

4. Teman-teman Fakultas Tarbiyah Progdi PAI angkatan 2014. Terima kasih

atas motivasi dan perjuangannya.

5. Para sahabat, Ardan Afifudin, Murahman, Lukman Rahardian, Muhammad

Najib, Adi Cahyo Nugroho, Nur Cahyo Andri Biantoro, Oktaviani Astuti, Efa

Mudli‟ul Laila, dan yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terimakasih

sudah selalu menemani dalam susah maupun senang dan memberikan

dorongan agar selalu berjuang dalam menyelesaikan skripsi.

6. Dan khusus buat teman-teman kontrakan,teman-teman PPL, teman-teman

KKN 149 yang sudah menjadi bagian dariku, terima kasih telah memberikan

semangat, motivasi dan waktunya untuk menemani dalam pembuatan skripsi.

Page 8: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat, hidayah dan taufiqnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi ini. Sholawat serta salam penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi Agung

Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya kejalan kebenaran dan keadilan.

Skripsi yang berjudul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Aqidah Akhlak

Materi Adab Sholat dan Dzikir Menggunakan Metode Everyone Is A Teacher Pada

Siswa Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kab. Semarang Tahun Pelajaran

2018/2019” ini, diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada

Institut Agama Islam Negeri ( IAIN ) Salatiga.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa banyak bantuan

yang telah diberikan dari berbagai pihak, baik berupa material, maupun spiritual.

Selanjutnya penulis haturkan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-

tingginya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga

2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan (FTIK)

3. Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M. Si selaku Ketua Program Pendidikan Agama Islam

(PAI)

Page 9: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

ix

4. Bapak Dr. Winarno, S.Si. M.Pd selaku Dosen Pembimbing yang telah

berkenan meluangkan waktu dan pikiran untuk membimbing penulis dalam

penulisan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Sri Suparwi, M.A. selaku Dosen Pembimbing Akademik yangt telah

memberikan bimbingan dan arahan selama perkuliahan.

6. Seluruh Dosen dan Karyawan IAIN Salatiga yang telah banyak membantu

selama kuliah hingga menyelesaikan skripsi

Semoga segala amal yang telah diperbuat akan menjadi amal saleh, yang

akan mendaptakan pahala yang berlipat dari Allah SWT, kelak di kemudian hari.

Akhirnya, penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat.

Salatiga, 10 Juli 2019

Yang menyatakan

NIZAR AZIM MUSTOFA

Page 10: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

x

ABSTRAK

Mustofa, Nizar Azim. 2019. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Aqidah Akhlak Materi

Adab Sholat dan Dzikir Menggunakan Metode Everyone Is A Teacher

Pada Siswa Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kab. Semarang

Tahun Pelajaran 2018/2019. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama

Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri

Salatiga, Pembimbing : Dr. Winarno, S.Si.M.Pd

Kata kunci: Everyone Is A Teacher, Hasil Belajar, Akidah Akhlaq

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan Hasil Belajar

Materi Adab Sholat dan Dzikir dengan menggunakan Metode Everyone is a Teacher

Here pada Siswa Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kecamatan Pabelan

Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019.

Penelitian ini merupakan Penelitian tindakan Kelas (PTK), atau dalam bahasa

Inggris sering disebut dengan Classroom Action Research, yaitu penelitian yang

dilakukan oleh guru dikelas dengan penekanan pada menyempurnaan atau praktek

dan proses pembelajaran.

Hasil penelitian berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75

menunjukkan pada tahap, pra siklus bahwa siswa yang tuntas sebanyak 6 siswa atau

37,5 % dan tidak tuntas 10 siswa atau 62,5% dan Nilai rata- rata kelasnya adalah

62,81, pada siklus I dengan siswa tuntas 11 siswa atau 68,75% dan tidak tuntas 5

siswa atau 31,25% dengan nilai rata-rata 72,125 dan mengalami peningkatan pada

siklus II dengan siswa tuntas 16 siswa atau 100% dengan nilai rata-rata 81,125.

Peningkatan pada siklus II terjadi karena seluruh siswa sangat senang dan antusias.

Mereka sangat menyukai metode Everyone is a Teacher Here. Pada siklus II hasil

pencapaian sudah sesuai dengan harapan.

Page 11: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................................. i

LEMBAR LOGO IAIN ................................................................................................ ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................... iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ................................................................... iv

PENGESAHAN KELULUSAN .................................................................................. v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .............................................................................. vi

KATA PENGANTAR ................................................................................................ vii

ABSTRAK ................................................................................................................ viii

DAFTAR ISI ................................................................................................................ x

DAFTAR TABEL ....................................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR................................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xv

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian ........................................................................................ 5

D. Kegunaan Penelitian ................................................................................... 6

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ...................................... 10

F. Metode Penelitian ..................................................................................... 11

1. Rancangan Penelitian ......................................................................... 11

2. Subjek Penelitian ................................................................................ 14

3. Langkah-langkah Penelitian ............................................................... 14

4. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 14

Page 12: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

xii

5. Instrumen Penelitian ........................................................................... 14

6. Pengumpulan Data.............................................................................. 18

7. Analisis Data ........................................................................................ 20

G. Sistematika Penulisan ............................................................................... 22

BAB II: LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori .................................................................................................... 23

1. Kajian Teori .............................................................................................. 23

2. Kajian Materi Penelitian ........................................................................... 38

B. Kajian Pustaka ................................................................................................ 49

BAB III: PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Deskripsi Data Siklus I ................................................................................... 54

B. Deskripsi Data Siklus II.................................................................................. 65

BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Per Siklus ....................................................................................... 76

B. Pembahasan .................................................................................................... 80

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..................................................................................................... 85

B. Saran ............................................................................................................... 85

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 13: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

xiii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1 Hasil Belajar Siklus I ............................................................................ 77

2. Tabel 2 Hasil Belajar Siklus II ........................................................................... 79

Page 14: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Belajar merupakan suatu usaha sadar individu untuk mencapai tujuan

peningkatan diri atau perubahan diri melalui latihan-latihan dan pengulangan-

pengulangan dan perubahan yang terjadi bukan karena kebetulan (Mulyati,

2005:5). Setelah melalui proses belajar, maka akan ada hasil yang dicapai yaitu

berupa hasil belajar. Gagne dan Briggs, sebagaimana dikutip oleh sam‟s bahwa,

hasil belajar sebagai kemampuan yang diperoleh seseorang sesudah mengikuti

proses belajar (Rosma Hartiny Sam‟s, 2010:33). Hasil belajar pada dasarnya

adalah suatu kemampuan yang berupa keterampilan dan perilaku baru sebagai

akibat dari latihan atau pengalaman yang diperoleh.

Pendidikan merupakan sarana yang sangat setrategis dalam

melestarikan sistem nilai yang berkembang dalam kehidupan. Sistem nilai tersebut

meliputi ranah pengetahuan, kebudayaan dan nilai keagamaan. Proses pendidikan

tidak hanya memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada peserta didik,

namun lebih diarahkan pada pembentukan sikap, perilaku, dan kepribadian anak.

Untuk itu penyampaian proses pembelajaran hendaknya dikemas menjadi proses

yang membangun pengalaman baru berdasar pengetahuan awal, membangkitkan

semangat kerjasama, menantang dan menyenangkan. Tugas pendidik dalam

konteks ini membantu mengkondisikan peserta didik pada sikap, perilaku atau

kepribadian yang benar agar mampu berkembang dan berguna bagi dirinya

Page 15: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

2

sendiri, lingkungan dan masyarakat. Pelaksanaan pembelajaran harus mampu

membantu peserta didik agar menjadi manusia yang berbudaya tinggi dan

bermoral tinggi.

Untuk mewujudkan capaian tersebut salah satu cara yang bisa

dilakukan oleh seorang guru adalah dengan melaksanakan pembelajaran yang

inovatif. Sebelum melakukan proses belajar mengajar, seorang guru menentukan

metode yang akan digunakan agar tujuan pembelajaran yang telah disusun dapat

tercapai. Pemilihan suatu metode harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran

dan sifat materi yang akan menjadi objek pembelajaran. Tujuan belajar mengajar

dapat dicapai secara efektif dan efisien jika seorang guru secara nalar mampu

memperkirakan dengan tepat metode apa yang harus digunakan. Metode mengajar

harus diperhatikan dalam proses belajar mengajar, karena suatu pelajaran bisa

diterima dengan mudah oleh siswa tergantung bagaimana cara atau metode yang

digunakan oleh seorang guru. Yang dimaksud metode mengajar adalah cara yang

dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat

berlangsungnya pengajaran (Nana Sudjana, 2004:76).

Penggunaan dari sebuah metode yang tepat untuk materi yang akan

disampaikan, dapat memberi motivasi pada diri siswa pada saat menerima materi

pelajaran. Siswa dengan sendirinya akan termotivasi jika materi yang akan

disampaikan menarik dan guru tidak perlu lagi mendorong siswanya untuk belajar,

karena mereka sendiri telah termotivasi untuk mempelajari materi yang akan

disampaikan. Oleh karena itu, penggunaan metode yang tepat itu sangat

mempengaruhi kepada siswa untuk meningkatkan hasli belajar. Dan guru juga

Page 16: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

3

sangat berperan dalam meningkatkan hasli belajar siswa melalui metode-metode

yang digunakan dalam penyampaian materi pelajaran.

Mata pelajaran Aqidah Akhlak juga terdapat di Pembelajaran Aqidah

Akhlak. Proses belajar mengajar Aqidah Akhlak cenderung terfokus pada guru,

dan kurang berfokus pada siswa. Sehingga hanya guru yang cenderung aktif,

sedangkan siswa menjadi pasif. Indikator tersebut dapat dilihat dari pemusatan

perhatian siswa kepada guru kurang antusias. Akibatnya pemusatan respon umpan

balik dari pertanyaan guru kepada siswa kurang ditanggapi oleh siswa. Metode

yang digunakan guru dalam proses pembelajaran juga masih menggunakan

metode ceramah, siswa sering merasa bosan, tidak jarang mereka mengantuk dan

sebagian lagi asyik ngobrol sendiri. Sehingga keaktifan dalam proses

pembelajaran peserta didik masih tergolong rendah.

Setelah penulis melakukan Observasi dan wawancara pada Tanggal 23

Oktober 2018 di MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten

Semarang oleh Guru Pengampu Mata Pelajaran Aqidah Akhlaq dengan nilai

KKM 75 dari 16 siswa hanya 4 anak atau 25 % kategori tuntas, sedangkan 12

anak atau 75% kategori tidak tuntas. Melihat kondisi tersebut, peneliti

mengidentifikasi penyebab rendahnya hasil belajar tersebut. Dari beberapa

penyebab rendahnya hasil belajar tersebut yang dapat penulis catat adalah peserta

didik kurang memperhatikan dalam proses pembelajaran, penyampaian materi

oleh guru kurang menarik, kegiatan belajar monoton yaitu ceramah dan mencatat,

guru belum memanfaatkan alat peraga yang sesuai dengan materi.

Mengingat permasalahan diatas, maka diperlukan perubahan strategi

dalam pembelajaran atau metode pembelajaran agar peserta didik akan lebih aktif

Page 17: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

4

lagi dalam proses pembelajaran. Guru tidak akan berhasil melaksanakan tugasnya

apabila tidak dapat menguasai satu metode dengan baik.

Metode Everyone is a Teacher Here sangat tepat untuk mendapatkan

partisipasi kelas secara keseluruhan dan secara individual. Strategi ini

memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk berperan sebagai guru bagi

kawan-kawannya. Dengan strategi ini, siswa yang selama ini tidak mau terlibatkan

ikut serta dalam pembelajaran secara aktif. Proses kegiatan ini dimulai dari guru

memberikan sumber bacaan yang sesuai dengan pokok bahasan yang akan

diajarkan. Siswa kemudian ditugaskan untuk membaca danmembuat sebuah

pertanyaan dari bahan yang sedang akan diajarkan. Pertanyaan tersebut dibuat

dalam suatu kartu yang sebelumnya telah kartu tersebut dituliskan nomor absensi

siswa yang dipersiapkan oleh guru. Setelah selesai siswa membuat pertanyan,

kartu pertanyaan (card quest) tersebut dikumpulkan untuk kemudian dibagikan

kembali kepada siswa secara acak. Selanjutnya, yaitu siswa dari masing-masing

kelompok diberi tugas untuk melakukan presentasi dengan membaca pertanyaan

dan menjawabnya, ditunjuk yang disesuaikan dengan nomor absensinya dan siswa

lain diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan. Dengan demikian, siswa

dituntut untuk dapat bekerja sama dengan orang lain, bertanggung jawab serta

aktif dalam pembelajaran.

Fakta-fakta yang terurai diatas, mendorong penulis untuk melakukan

penelitian lebih lanjut yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Dalam hal ini penulis mengambil judul: “ Upaya Peningkatan Hasil Belajar

Aqidah Akhlak Materi Adab Sholat dan Dzikir menggunakan Metode

Everyone is a Teacher Here pada Siswa Kelas VII di MTs Tarqiyatul

Page 18: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

5

Himmah Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun

Pelajaran 2018/2019 ”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas penulis merumuksan

permasalahannya yaitu : apakah Metode Everyone is a Teacher Here dapat

Meningkatkan Hasil Belajar Materi Adab Sholat dan Dzikir Siswa Kelas VII di

MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang

Tahun Pelajaran 2018/2019.

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Hasil Belajar

Materi Adab Sholat dan Dzikir dengan menggunakan Metode Everyone is a

Teacher Here pada Siswa Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kecamatan

Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019.

D. Manfaat Penelitian

Sedangkan manfaat penelitian sebagai berikut :

1. Secara Teoritis

a. Menambah khasanah keilmuan khususnya metode yang tepat dalam

pembelajaran pelajaran Aqidah Akhlak Materi Adab Sholat dan Dzikir pada

Program Studi PAI IAIN Salatiga

Page 19: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

6

b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang bernilai

ilmiah bagi pengembangan khazanah ilmu pengetahuan, khususnya di

lembaga sekolah tersebut.

2. Secara Praktis

a. Bagi Siswa

1) Membantu siswa meningkatkan pemahaman pembelajaran pelajaran

Aqidah Akhlak Materi Adab Sholat dan Dzikir yang benar.

2) Kegiatan pembelajaran siswa di dalam kelas menjadi lebih kondusif dan

siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran.

3) Siswa lebih mudah memahami dengan cepat dengan materi yang

disampaikan.

b. Bagi Guru

Diperolehnya suatu kreativitas variasi pembelajaran yang sesuai dengan

tuntunan Kurikulum yaitu memberi banyak kreativitas pada siswa dan

pendidik sebagai fasilitator.

c. Bagi Sekolah

Dapat meningkatkan kualitas dan mutu Sekolah kearah lebih baik

dalam mencetak generasi bangsa dalam bidang ke agamaan.

E. Definisi Operasional

1. Hasil Belajar

Banyak pengertian belajar telah dikemukakan oleh para ahli di bidang

pendidikan. Seperti yang dikutip olrh Dakir menyimpulkan, definisi belajar

Page 20: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

7

atau pengertian belajar secara umum, ciri-cirinya ialah : perbuatan-perbuatan

yang menghasilkan “perubahan” yang menuju ke sesuatu yang lebih maju lagi,

dan perubahan-perubhan itu didapat atas dasar latihan-latihan yang disengaja.

Oleh karenanya hasil belajar tidak diketemukan hanya secara kebetulan saja

(Dakir, , 1993:114).

Pengertian belajar secara luas adalah serangkai kegiatan jiwa raga

untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai hasil pengalaman

individu dalam interaksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif,

afektif dan psikomotorik. Menurut Nashar, bahwa hasil Belajar adalah

merupakan kemampuan yang diperoleh siswa setelah melalui kegiatan belajar.

Berbagai pemikiran mengenai taksonomi hasil belajar telah dikemukakan oleh

para ahli pendidikan dewasa ini, Bloom sebagaimana dikutip oleh Briggs

mengklasifikasikan hasil belajar menjadi tiga ranah, yaitu ranah kognitif, ranah

sikap dan psikomotor. Setiap ranah dapat diklasifikasikan menjadi enam yaitu

pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisa, sintesa dan evaluasi (Nashar,

2004:78).

Hasil belajar juga dapat diartikan sebagai hasli belajar, yaitu

merupakan sebuah hasil dari out put dari proses sebuah kegiatan belajar

mengajar. Hasli belajar sendiri terdiri dari dua gabungan kata yaitu prestasi dan

belajar. Jadi keberhasilan adalah sebuah bukti keberhasilan usaha yang telah

dicapai.

Dari teori dan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa hasil

belajar adalah hasil dari perubahan tingkah laku yang diperoleh sebagai tujuan,

dari perbuatan belajar yang dilakukan, salah satu contoh siswa yang tadinya

Page 21: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

8

belum bisa berwuduhu dengan benar dengan belajar kemudian menjadi bisa.

Dari kegiatan Pembelajaran Materi Adab Sholat dan Dzikir Kelas VII dengan

menggunakan Metode Everyone is a Teacher Here diharapkan dapat

berdampak pada meningkatnya hasil belajar.

2. Metode Everyone is a Teacher Here

Istilah everyone is a teacher here berasal dari bahasa inggris yang

berarti setiap orang adalah guru. Jadi every one is teacher here adalah suatu

strategi yang memberi kesempatan pada setiap peserta didik untuk bertindak

sebagai “pengajar” terhadap peserta didik lain (Ramayulis, 2005:112).dalam

proses belajar tidak harus berasal dari guru, siswa bisa saling mengajar dengan

siswa yang lainnya. Strategi ini merupakan strategi yang mudah guna

memperoleh partisipasi kelas dan tanggung jawab individu

Dengan melihat strategi everyone is a teacher here dan ayat diatas

sangat berhubungan karena dengan strategi itu membuat siswa dapat dididik

dan dapat mendidik. Ayat diatas juga menerangkan bahwa manusia itu

membawa potensi dapat dididik dan dapat mendidik (Zakiah Darajat, 2006:16).

Penerapan strategi Everyone is a teacher here pada pembelajaran

Pembelajaran Aqidah Akhlak di Madrasah Aliyah Negeri 1 Boyolali ini dapat

terprogram dalam pembuatan rencana pengajaran. Rencana Pengajaran (RP)

tersebut meliputi indikator, kompetensi dasar, materi pra syarat, kegiatan awal,

kegiatan inti, dan sebagai penutup.

Adapun langkah-langkah pembelajaran strategi Everyone is a teacher

here adalah sebagai berikut:

Page 22: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

9

a. Bagikan kartu indeks (kertas) kepada tiap siswa dan perintah siswa untuk

menuliskan pertanyaan tentang materi belajar yang sedang dipelajari.

b. Kumpulkan kartu atau kertas tersebut, kemudian diaduk dan bagikan

kembali kepada setiap siswa. Dengan catatan kertas yang diterima bukan

miliknya. Dan perintahkan siswa membaca pertanyaan pada kartu yang

mereka terima dan pikirkan jawabannya.

c. Tunjuklah beberapa siswa untuk membacakan kartu yang mereka dapatkan

dan memberikan jawabannya.

d. Setelah memberikan jawaban, perintahkan siswa lain untuk memberi

tambahan atas apa yang dikemukakan oleh siswa yang membacakan

kartunya itu (Ahmad Sabri, 2005:136-137).

F. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka hipotesis yang diajukan

oleh penulis adalah Penggunaan Metode Everyone is a Teacher Here dapat

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Materi

Adab Sholat dan Dzikir Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan

Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019.

2. Indikator Keberhasilan Penelitian

Indikator keberhasilan penelitian tindakan Kelas VII ini adalah

meningkatnya hasil belajar peserta didik apabila peserta didik mampu

memperoleh nilai dari materi Adab Sholat dan Dzikir dengan KKM 75 dengan

ditandai rata-rata nilai hasil lebih dari 75. Dan rata siswa yang mendapatkan

Page 23: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

10

nilai tersebut dinyatakan tuntas apabila telah mencapai 14 anak atau 85% dari

16 siswa.

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan Penelitian tindakan Kelas (PTK), atau

dalam bahasa Inggris sering disebut dengan Classroom Action Research, yaitu

penelitian yang dilakukan oleh guru dikelas dengan penekanan pada

menyempurnaan atau praktek dan proses pembelajaran (Susilo, 2007:16).

Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap

kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi

dalam sebuah kelas secara bersama.

Adapun tujuan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah:

a. Peningkatan dan perbaikan praktik pembelajaran.

b. Meningkatkan mutu isi, masukan, proses, serta hasil pendidikan dan

pembelajaran di sekolah

c. Membantu guru dan tenaga kependidikan lainnya mengatasi masalah

pembelajaran dan pendidikan di dalam kelas.

d. Meningkatkan sikap profesional pendidik dan tenaga kependidikan

e. Menumbuh-kembangkan budaya akademik di lingkungan sekolah sehingga

tercipta sikap proaktif di dalam melakukan perbaikan mutu pendidikan dan

pembelajaran secara berkelanjutan (sustainable).

Tahap-tahap dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari

empat tahapan penting, meliputi ; (1) planning (perencanaan), (2) Action

Page 24: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

11

(tindakan), (3) Observation (pengamatan) dan (4) Reflection (refleksi) Lebih

jelasnya sebagai berikut :

a. Tahap Perencanaan (planning)

Merupakan bagian awal yang harus dilakukan peneliti sebelum

seluruh rangkaian kegiatan dilakukan. Kegiatan yang dilakukan adalah:

1) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ).

2) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang diperlakukan saat

proses pembelajaran berlangsung.

3) Menyusun soal test.

4) Membuat lembar observasi kegiatan guru dan siswa.

5) Membuat Everyone is a Teacher Here perbaikan

b. Tahap Tindakan (action)

1) Guru membagi kelompok siswa menjadi beberapa kelompok belajar

2) Guru membuat skenario atau konsep pembelajaran Everyone is a Teacher

Here

3) Guru membagikan kartu indeks (kertas) kepada tiap siswa dan perintah

siswa untuk menuliskan pertanyaan tentang materi adab sholat dan dzikir

belajar yang sedang dipelajari.

4) Guru mengumpulkan kartu atau kertas tersebut, kemudian diaduk dan

bagikan kembali kepada setiap siswa. Dengan catatan kertas yang

diterima bukan miliknya. Dan perintahkan siswa membaca pertanyaan

pada kartu yang mereka terima dan pikirkan jawabannya.

5) Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan kartu yang mereka

dapatkan dan memberikan jawabannya.

Page 25: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

12

6) Setelah memberikan jawaban, perintahkan siswa lain untuk memberi

tambahan atas apa yang dikemukakan oleh siswa yang membacakan

kartunya itu.

7) Guru dan siswa secara bersamaan menyimpulkan hasil belajar

c. Tahap Pengamatan (observation)

Pada tahap ini segala aktivitas guru dan siswa dalam proses

pembelajaran diamati, dicatat dan danilai, kemudian dianalisis untuk

dijadikan umpan balik. Aktivitas guru antara lain: pemberian motivasi

belajar, kejelasan dan sistematika penyampaian materi, pengelolaan

pembelajaran, kejelasan suara, penguasaan bahan, tuntutan

pencapaian/ketercapaian kopetensi siswa, memberikan evaluasi, ketetapan

strategi pembelajaran. Sedangkan aktivitas siswa antara lain:

memperhatikan penjelasan guru, bertanya mengenai materi yang belum

jelas, rasa ingin tau siswa meningkat, mengerjakan soal evaluasi, kerjasama

dengan kelompok, keaktifan dalam kelompok.

d. Tahap Analisis dan Refleksi (reflection)

Untuk mengetahui ketercapaian dan keberhasilan tujuan penelitian.

Tahap refleksi (reflection), meliputi :

1) Mencatat hasil observasi dan pelaksanaan pembelajaran.

2) Evaluasi hasil observasi.

3) Analisis hasil pembelajaran. Memperbaiki kelemahan siklus I pada siklus

II dan siklus III (Suharsimi Arikunto, 2015:20).

Page 26: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

13

Hasil refleksi berupa refleksi terhadap perencanaan yang telah

dilaksanakan tersebut, yang akan dipergunakan untuk memperbaiki kinerja

guru pada tahap selanjutnya, yaitu siklus II dan seterusnya.

Keempat tahap dalam penelitian tindakan tersebut di atas adalah

unsur untuk membentuk siklus, yaitu satu putaran beruntun yang kembali

kelangkah semula. Jadi satu siklus adalah dari tahap penyusunan rancangan

sampai dengan refleksi. Dalam PTK ini, peneliti menggunakan kegiatan

pembelajaran yang terbentuk dalam sebuah siklus yang meliputi

perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.

2. Tempat dan Waktu

Penelitian di laksanakan di MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kec.

Pabelan Kab. Semarang pada tanggal 10 November – 30 Desember 2018.

3. Subyek dan Kolaborator Penelitian

Subyek penelitian tindakan kelas adalah siswa Kelas VII berjumlah

16 siswa. Sedangkan yang menjadi kolaborator dalam penelitian ini adalah

guru mapel Aqidah Akhlak MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kab. Semarang

Tahun Pelajaran 2018/2019.

4. Instrumen Penelitian

Sedangkan instrumen yang peneliti gunakan untuk menilai tingkat

keberhasilan peserta didik adalah:

a. Lembar observasi

Lembar observasi adalah lembar pengamatan yang harus diisi oleh

observer. Lembar observasi berisi tentang kegiatan guru dan aktifitas siswa

dalam pembelajaran.

Page 27: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

14

1) Lembar Pengamatan hasli belajar siswa

Untuk mengamati hasli belajar siswa digunakan blangko

pengamatan seperti di bawah ini:

No

Aspek yang Diamati

Nilai

Cukup Baik Sangat

Baik

1 Fokus dan perhatian siswa dalam

pembelajaran

2 Sikap dan perilaku anak pada Guru saat

proses Kegiatan Belajar Mengajar

3 Respon anak dalam menerima masukan

dan motivasi guru

4

Ketertarikan anak terhadap kegiatan

belajar dengan metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

5 Keaktifan anak dalam bertanya secara

mandiri maupun saat berkelompok

6 Sikap anak saat diskusi dan

memecahkan soal atau masalah

7 Anak mempunyai kemampuan dalam

menjawab pertanyaan guru

8 Keaktifan anak dalam kegiatan evaluasi

9

Kemampuan anak menguasai materi

dengan metode pembelajaran Everyone

is a Teacher Here

10

Kegiatan anak berpartisipasi dalam

metode pembelajaran Everyone is a

Teacher Here

11 Anak dapat menarik kesimpulan dari

Page 28: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

15

hasil belajar yang sudah dilaksanakan

2) Lembar Pengamatan Kualitas Pembelajaran

Untuk mengamati kualitas pembelajaran digunakan blangko

pengamatan seperti di bawah ini:

No Aspek yang dinilai Nilai

Baik Cukup Kurang

1 Memeriksa kesiapan siswa

2 Memberi motivasi awal

3

Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan.

4 Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan

5 Memberikan acuan bahan pelajaran

yang akan diberikan

6 Sikap guru dalam Proses

Pembelajaran

7 Kejelasan artikulasi

8 Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa

9 Penampilan dan cara berpakaian guru

10 Mobilitasi posisi mengajar guru

11

Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang diencanakan di

RPP

12 Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi)

13 Kejelasan dalam memberikan cotoh

Page 29: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

16

14 Memiliki wawasan yang luas dalam

menyampaikan bahan belajar

15

Guru membentuk kelompok yang

terdiri 3–4 siswa setiap kelompoknya

(Teknik pembagian kelompok)

16

Guru dapat memberi contoh

penggunaan metode Everyone is a

Teacher Here

17

Guru memberi penguatan dan

penjelasan secara singkat terhadap

materi

18

Guru meminta perwakilan dari

kelompok mencoba memberikan

penjelasan yaitu dengan

menyampaikan hasil diskusi terhadap

pekerjaannya

19

Guru mengajak siswa untuk

menerapkan konsep atau pengetahuan

yang dimiliki dalam situasi baru yaitu

dengan metode Everyone is a Teacher

Here

20 Guru memberi pujian dan tepuk

tangan atas kerja siswa

21

Guru mengajak siswa untuk

menyimpulkan pembelajaran yang

telah berlangsung

22 Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan

23 Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP

24 Memberi kesempatan untuk bertanya

Page 30: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

17

dan menjawab pertanyaan

25 Memberikan kesimpulan kegiatan

Pembelajaran

26 Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok

b. Test

Kegiatan evaluasi yang dilakukan oleh guru untuk mengukur

keberhasilan program pengajaran dan untuk mengukur prestasi peserta

didik tentang mata pelajaran Pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya pada

pada pokok bahasan Adab Sholat dan Dzikir. Dalam proses penilaian

peneliti dibantu oleh kolaborator.

5. Metode Pengumpulan data

Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar

untuk memperoleh data yang diperlukan (Moh. Nazir, 2011:174). Data yang

diperoleh dari penelitian akan dipecahkan selalu ada keterkaitan dengan

permasalahan, dengan demikian jenis penelitian ini akan berpengaruhi pada

urutan data yang akan dikumpulkan. Teknik pengumpulan data dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Metode Dokumen

Metode dokumen digunakan untuk mendapatkan daftar nama

peserta didik Kelas VII di MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kecamatan

Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2018/2019.

b. Metode Tes

Tes hasil belajar ialah tes yang dipergunakan untuk menilai hasil-

hasil pelajaran yang telah diberikan oleh guru kepada peserta didk, atau oleh

Page 31: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

18

dosen kepada mahapeserta didiknya, dalam jangka waktu tertentu (M.

Ngalim Purwanto, 2010:33). Untuk mengukur keberhasilan peserta didik

dalam pembelajaran, baik pada siklus I maupun siklus II guru perlu

mengadakan ulangan atau tes. Tes prestasi pada umumnya mengukur

penguasaan dan kemampuan para peserta didik setelah mereka selama

waktu tertentu menerima proses belajar-mengajar dari guru. Dengan metode

tes ini dapat diketahui seberapa jauh penguasaan peserta didik pada materi

yang telah mereka kaji.

c. Metode Observasi

Metode observasi dipergunakan untuk memperoleh data keaktifan

peserta didik selama berlangsungnya proses belajar mengajar.

6. Teknik Analisis Data

Metode analisis yang digunakan merupakan analisis yang mampu

mendukung tercapainya tujuan dari kegiatan penelitian, berdasarkan tujuan

yang ingin dicapai yaitu menambah keaktifan peserta didik dalam kegiatan

belajar mengajar dan peningkatan hasil belajar peserta didik dalam materi

matrik. Analisis yang digunakan secara umum terdiri dari proses analisis untuk

menghitung persen keaktifan peserta didik dan mengetahui tingkat hasil belajar

peserta didik:

a. Nilai Rata-rata Kelas

Nilai rata-rata kelas atau siswa suatu kelas dihitung dengan

menggunakan rumus sebagai berikut:

Page 32: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

19

Bila dengan menggunakan rumus diatas menunjukkan adanya nilai

rata-rata kelas yang semakin naik, berarti jelas dapat diketahui adanya

keberhasilan dalam upaya meningkatkan Hasil Belajar Aqidah Akhlak

materi Adab Sholat dan Dzikir menggunakan Metode Everyone is a

Teacher Here Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kec. Pabelan

Kab. Semarang TP 2018/2019, tetapi jika diketahui rata-rata kelas semakin

rendah/turun berarti penerapan metode tersebut tidak berhasil.

b. Ketuntasan Individu

Ketuntasan individu siswa dinilai dan diukur menggunakan KKM

yang telah ditentukan oleh MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan mata pelajaran

Aqidah Akhlak Tahun Pelajaran 2018/2019 yaitu 75.

Untuk mengetahui apakah setiap siswa sudah tuntas atau belum

digunakan rumus sebagai berikut:

Keterangan :

Keterangan :

= Nilai Rata-rata

= Jumlah Nilai Siswa

= Jumlah Siswa

Nilai Siswa = Skor Riil

Skor Maksimal Ideal x 100

Skor Riil :

Skor Maksimal Ideal :

100 :

Skor yang berhasil dicapai oleh setiap test

Skor yang mungkin dapat dicapai oleh

setiap testee jika mampu menjawab secara

benar semua soal ujian

Skala yang dicapai, yakni skala dengan

rentangan mulai dari 10 samapai dengan

100

Page 33: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

20

Dengan menggunakan rumus tersebut dapat diketahui hasil belajar

setiap siswa. Bila hasil belajar siswa tersebut sama atau melebihi KKM

berarti siswa tersebut tuntas. Bila kurang dari KKM berarti siswa tersebut

belum tuntas.

H. Sistematika Penulisan

Pokok-pokok permasalahan yang akan dikaji perlu adanya sistematika

penulisan, sehingga pembahasan akan lebih sistematis dan runtut.

Bab I Pendahuluan, berisi tentang latar belakang masalah; rumusan masalah;

tujuan penelitian; Manfaat Penelitian; hipotesis; Definisi Operasional; definisi

operasional; metode penelitian, yang meliputi rancangan penellitian, langkah-

langkah penelitian, instrument penelitian, teknik pengumpulan data analisis data

dan sistematika penulisan.

Bab II Landasan Teori, Mencakup konsep-konsep dan teori tentang:

Pengertian Hasil Belajar, Ruang lingkup Akidah Akhlak MTs, Gambaran umum

Everyone is a Teacher Here dan Kajian Pustaka.

Bab III Deskripsi pelaksanaan Siklus I dan deskripsi pelaksanaan Siklus II

Bab IV Deskripsi per Siklus, hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab V Penutup, berisi kesimpulan dan saran

Page 34: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

21

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Hasil Belajar

a. Definisi Belajar

Belajar dalam kehidupan merupakan proses penting bagi

perubahan perilaku manusia agar menjadi lebih baik. Menurut Thobroni

(2011:16) belajar merupakan aktivitas manusia yang sangat vital dan secara

terus menerus akan dilakukan selama manusia masih hidup. Menurut

Morgan (1978) dalam Purwanto (1990:84) belajar adalah setiap perubahan

yang relatif menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil

latihan atau pengalaman. Menurut Gagne (1977) dalam Anni (2006:2)

belajar merupakan perubahan disposisi atau kecakapan manusia, yang

berlangsung selama periode tertentu, dan perubahan perilaku itu tidak

berasal dari proses pertumbuhan. Menurut Sumiati (2009:38) secara umum

belajar dapat diartikan sebagai proses perubahan perilaku, akibat interaksi

individu dengan lingkungan. Berbagai pengertian belajar yang telah

diutarakan, dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses yang

berlangsung selama waktu tertentu berupa perubahan tingkah laku.

Perubahan ini dapat dilihat dari aspek kognitif, afektif maupun psikomotor

yang dihasilkan dengan melakukan suatu aktifitas/kegiatan secara sengaja

maupun tidak disengaja.

Page 35: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

22

Dalam agama Islam, belajar merupakan kewajiban bagi setiap

individu. Allah menurunkan Al-Qur‟an sebagai pedoman hidup manusia

diawali dengan ayat yang memerintahkan Muhammad SAW untuk

membaca (Iqra’). Iqra’ merupakan salah satu perwujudan dari aktivitas

belajar. Aktivitas belajar sangat terkait dengan proses pencarian ilmu dan

islam sangat menekankan terhadap pentingnya ilmu. Tidak hanya ilmu

tentang agama saja, tetapi juga ilmu umum yang relevan dengan tuntutan

kemajuan zaman dan juga bermanfaat bagi kehidupan.

Agama Islam amat mencela orang yang tidak menggunakan

akalnya,melarang kita bertaklid buta kepada faham dan i‟tikad yang tak

berdasar kepada wahyu Ilahi yang nyata sebagaimana Allah berfirman :

Artinya:‟... Dan janganlah engkau turut-turut saja dalam hal-hal

yang engkau tidak mempunyai pengetahuan tentangnya sesungguhnya

pendengaran dan penglihatan dan hati, semuanya itu akan ditanya tentang (

turutturutan) itu.” (QS. Israail‟ : 36).

Dari ayat di atas, dapat diketahui bahwa apa pun yang

dilakukan,manusia harus mengetahui apa yang mereka lakukan. Maka

dengan belajar, manusia dapat mengetahui apa yang dilakukan dan

memahami tujuan dari segala perbuatannya.

Belajar juga merupakan aktivitas yang dilakukan seseorang untuk

mendapatkan perubahan dalam dirinya melalui pelatihanpelatihan atau

Page 36: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

23

pengalaman-pengalaman. Jadi, belajar bagi siswa merupakan perubahan

perilaku yang relatif permanen dalam perilaku sebagai hasil pengalaman

atau latihan. Belajar dalam lingkup sekolah, mempunyai peranan penting

bagi siswa. Belajar dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas kemampuan

siswa diberbagai bidang seperti pengetahuan, pengalaman dan keterampilan

siswa.

b. Pengertian Hasil Belajar

Hasil belajar digunakan untuk melihat ketuntasan hasil belajar

yang telah diciptakan oleh siswa. Menurut Slameto (2010)2) belajar adalah

proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan

tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya

sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya sendiri. Jadi, belajar adalah

proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang.

Setiap pembelajar pasti menginginkan hasil belajar yang baik

setelah melakukan belajar. Menurut Anni (2006:4) hasil belajar merupakan

perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas

belajar. Menurut Suprijono (2011:5) hasil belajar adalah pola-pola

perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-sikap, apresiasi dan

keterampilan. Menurut Bloom (1978) dalam Suprijono (2011:6) hasil

belajar mencakup kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik.

Berdasarkan beberapa pengertian hasil belajar, dapat disimpulkan

bahwa hasil belajar merupakan akibat yang dialami oleh seorang yang telah

melakukan aktivitas belajar yang berdampak pada perubahan keterampilan

kognitif, afektif dan psikomotornya. Agar hasil belajar siswa dapat tercapai

Page 37: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

24

secara maksimal, maka dalam kegiatan pembelajaran guru harus

memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar. Faktor-

faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa berasal dari faktor intern dan

faktor ekstern. faktor intern berasal dari dalam siswa, contonya jasmaniah

dan psikologis siswa. Faktor intern berasal dari luar diri siswa seperti

lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.

Hasil belajar dapat ditingkatkan dengan cara pemberian motivasi.

Menurut Dawson Huncock “motivation he defined as the force that

energizes, directs and sustains behavior toward a goal.” (Pintrich and

Schunk, 1996). Motivasi adalah kekuatan yang memberikan energi,

mengarahkan dan memelihara perilaku menuju sasaran. Motivasi sangat

berperan dalam pembelajaran. Motivasi dapat mendorong siswa minat siswa

untuk belajar. Salah satu cara untuk menarik minat siswa adalah

penggunaan media yang tepat dalam pembelajaran. Penggunaaan media

yang tepat dapat membuat siswa termotivasi, sehingga hasil belajar yang

diperoleh siswa dapat maksimal..

c. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar

Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar adalah

sebagai berikut:

1) Faktor internal

Faktor internal adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan

kondisi fisik individu (Baharudin dan Nur Wahyuni, 2010:19). Faktor

internal seperti kecerdasan, minat dan perhatian, motivasi belajar, sikap

kebiasaan belajar serta kondisi fisik dan kesehatan.

Page 38: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

25

2) Faktor lingkungan

Lingkungan merupakan bagian dari kehidupan anak didik.

Seorang anak yang memiliki intelegensi yang baik, dari keluarga yang

baik, bersekolah di sekolah yang bagus, dan fasilitasnya baik belum tentu

dapat belajar yang baik. Ada faktor yang mempengaruhi hasil belajarnya,

seperti kelelahan karena jarak rumah dan sekolah cukup jauh, dan

pengaruh lingkungan yang buruk yang terjadi di luar kemampuannya

(Syaiful Bahri Djamarah, 2002:176).

3) Faktor instrumental

Faktor instrumental adalah faktor-faktor yang diharapkan dapat

berfungsi sebagai sarana untuk tercapainya tujuan-tujuan belajar yang

telah direncanakan. Faktor-faktor instrumental yang dapat mempengaruhi

hasil belajar adalah sebagai berikut :

a) Kurikulum

Kurikulum adalah a plan for learning yang merupakan

unsur substansial dalam pendidikan. Tanpa kurikulum belajar

mengajar tidak dapat berlangsung, karena materi yang akan

disampaikan dalam pembelajaran harus direncanakan terlebih dahulu.

Dan perencanaan tersebut termasuk dalam kurikulum, yang mana

seorang guru harus mempelajari dan menjabarkan isi kurikulum ke

dalam program yang lebih rinci dan jelas sasarannya. Sehingga dapat

diukur dan diketahui dengan pasti tingkat keberhasilan belajar

mengajar yang dilaksanakan.

Page 39: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

26

b) Sarana dan fasilitas

Sarana mempunyai arti penting dalam pendidikan. Gedung

sekolah misalnya sebagai tempat bagi berlangsungnya kegiatan belajar

mengajar di sekolah. Jumlah ruang kelas pun harus menyesuaikan

peserta didik. Karena jika anak didik lebih banyak dari pada jumlah

kelas, akan terjadi banyak masalah, yang tentunya akan berpengaruh

pada hasil belajar anak. Selain itu, fasilitas yang digunakan guru

dalam pengajaranpun harus diperhatikan misalnya LCD. Karena ini

akan memudahkan dalam pembelajaran.

c) Guru

Agar tujuan pengajaran dapat tercapai, guru harus

mengorganisir semua komponen sedemikian rupa sehingga antara

komponen yang satu dengan yang lainnya dapat berinteraksi secara

harmonis. Salah satu komponen dalam pembelajaran adalah

pemanfaatan berbagai macam metode pembelajaran secara dinamis

dan fleksibel sesuai dengan materi, peserta didik dan konteks

pembelajaran. Sehingga dituntut kemampuan guru untuk memilih

metode pembelajaran serta media yang cocok dengan materi dan

bahan ajar.

d. Fungsi Hasil Belajar

Menurut Arifin (1988: 3) fungsi Hasil belajar tersebut adalah

sebagai berikut:

Page 40: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

27

1) Hasil belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang

telah dikuasai anak didik.

2) Hasil belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. Hal ini

didasarkan atas asumsi bahwa para ahli psikologi hal ini sebagai tendensi

keingintahuan dan merupakan kebutuhan umum pada manusia, termasuk

kebutuhan anak didik dalam suatu program pendidikan.

3) Hasil belajar sebagai bahan informasi dan inovasi pendidikan.

Asumsinya adalah bahwa Hasil belajar dapat dijadikan pendorong bagi

anak dalam meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan berperan

sebagai umoan balik (feed back) dalam meningkatkan mutu pendidikan.

4) Hasil belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi

pendidikan. Indikator intern dalam arti bahwa Hasil belajar dapat

dijadikan indikator tingkat produktivitas suatu institusi pendidikan.

Asumsinya adalah bahwa kurikulum yang digunakan relevan dengan

kebutuhan masyarakat dan anak didik. Indikator ekstern dalam arti

bahwa tinggi-rendahmya Hasil belajar dapat dijadikan indikator tingkat

kesuksesan anak didik di masyarakat. Asumsinya adalah bahwa

kurikulum yang digunakan relevan pula dengan pembangunan

masyarakat.

5) Hasil belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan)

anak didik. Dalam proses belajar mengajar anak didik merupakan

masalah yang utama dan pertama karena anak didiklah yang diharapkan

dapat meneyerap seluruh materi pelajaran yang telah diprogramkan

dalam kurikulum.

Page 41: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

28

e. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Proses belajar melibatkan berbagai faktor yang sangat kompleks.

Oleh sebab itu, masing-masing faktor perlu diperhatikan agar proses belajar

dapat berhasil sesuai dengan tujuan yang diterapkan. Belajar tidak hanya

ditentukan oleh potensi yang ada dalam diri individu tetapi dipengaruhi oleh

faktor lain berasal dari luar diri yang belajar.

Hal ini diperkuat oleh Suryabatra (2004), Elliot (2000) dan

Woolfolk (1999) yang menyatakan bahwa keberhasilan belajar sangat

dipengaruhi oleh banyak faktor. Secara umum, keberhasilan belajar

dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Masing-masing faktor

tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor-faktor yang terdapat di luar diri

individu. Dalam proses belajar di sekolah, faktor eksternal berarti faktor-

faktor yang berada di luar diri siswa. Faktor-faktor eksternal terdiri dari

faktor nonsosial dan faktor sosial.

a) Faktor Nonsosial

Faktor nonsosial adalah faktor-faktor di luar individu yang

berupa kondisi fisik yang ada di lingkungan belajar. Faktor nonsosial

merupakan kondisi fisik yang ada di lingkungan sekolah, keluarga

maupun di masyarakat. Aspek fisik tersebut bisa berupa peralatan

sekolah, sarana belajar, gedung dan ruang belajar, kondisi geografis

sekolah dan rumah dan sejenisnya.

b) Faktor sosial

Page 42: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

29

Faktor sosial adalah faktor-faktor di luar individu yang

berupa manusia. Faktor eksternal yang bersifar sosial, bisa dipilah

menjadi faktor yang berasal dari keluarga, lingkungan sekolah dan

lingkungan masyarakat (termasuk teman pergaulan anak). Misalnya,

kehehadiran orang dalam belajar, kedekatan hubungan anak dengan

orang lain, keharmonisan atau pertengkaran dalam keluarga, hubungan

antar personil sekolah dan sebagainya.

2) Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor-faktor yang ada dalam diri

individu yang sedang belajar. Faktor internal terdiri dari faktor fisiologis

dan faktor psikologis.

a) Faktor Fisiologis

Faktor fisiologis adalah kondisi fisik yang terdapat dalam

diri individu. Faktor fisiologis terdiri dari:

(1) Keadaan Tonus jasmani pada umumnya

Keadaan tonus jasmani secara umum yang ada dalam

diri individu sangat mempengaruhi hasil belajar. Keadaan tonus

jasmani secara umum ini, misalnya tingkat kesehatan dan

kebugaran fisik individu. Apabila badan individu dalam keadaan

bugar dan sehat maka akan mendukung hasil belajar.

Sebaliknya, jika badan individu dalam keadaan

kurang bugar dan kurang sehat akan menghambat hasil belajar.

(2) Keadaan fungsi-fungsi jasmani tertentu

Page 43: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

30

Keadaan fungsi-fungsi jasmani tertentu adalah

keadaan fungsi jasmani tertentu, terutama yang terkait dengan

fungsi panca indra yang ada dalam diri individu. Panca indra

merupakan pintu gerbang masuknya pengetahuan dalam diri

individu.

b) Faktor Psikologis

Faktor psikologis adalah faktor psikis yang ada dalam diri

individu. Faktor-faktor psikis tersebut antara lain tingkat kecerdasan,

motivasi, minat, bakat, sikap, kepribadian, kematangan dan lain

sebagaimanya (Sriyanti, 2011: 23-24).

(1) Kecerdasan / Intelegensi

Intelegensi adalah kecakapan yang terdiri dari tiga

janis yaitu kecakapan untuk menghadapi dan menyesuaikan ke

dalam situasi yang baru dengan cepat dan efektif, mengetahui

atau menggunakan konsep-konsep yang abstrak secara efektif,

mengetahui relasi dan mempelajari dengan cepat.

Intelegensi besar pengaruhnya terhadap kemajuan

belajar. Dalam situasi yang sama, siswa yang mempunyai tingkat

intelegensi yang tinggi akan lebih berhasil daripada yang

mempunyai tingkat intelegensi yang rendah. Walaupun begitu

siswa yang mempunyai tingkat intelegensi yang tinggi belum

tentu pasti berhasil dalam belajarnya. Hal ini disebabkan karena

belajar adalah suatu proses yang kompleks dengan banyak faktor

Page 44: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

31

yang mempengaruhinya, sedangkan intelegensi adalah salah satu

faktor di antara faktor yang lain (Slameto, 2010: 56).

(2) Motivasi

Motivasi yaitu dorongan dari dalam diri sendiri untuk

melakukan sesuatu. Motivasi sangat penting dalam belajar, setiap

individu mempunyai needs (kebutuhan) atau wants (keinginan).

Setiap kebutuhan atau keinginan perlu memperoleh pemenuhan.

Dalam batas tertentu upaya memenuhi kebutuhan itu seringkali

merupakan tujuan. Jadi bila tujuan tercapai, maka kebutuhan atau

keinginan terpenuhi. Sedangkan dorongan untuk memenuhi

kebutuhan atau mencapai tujuan itu sendiri merupakan motivasi.

Agar belajar dapat mencapai hasil harus ada motivasi.

(3) Minat

Minat adalah kecenderungan yang tepat untuk

memperhatikan dan memegang beberapa kegiatan. Kegiatan yang

diminati seseorang, diperhatikan terus menerus yang disertai

dengan rasa senang. Minat selalu diikuti dengan perasaan senang

dan dari situ diperoleh kepuasaan. Minat besar pengaruhnya

terhadap belajar, bahan pelajaran yang menarik siswa, lebih

mudah dipelajari dan disimpan, karena minat menambah kegiatan

belajar. Minat belajar yang telah dimiliki siswa merupakan salah

satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar atau prestasi

siswa. Siswa yang mempunyai minat belajar yang tinggi terhadap

Page 45: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

32

suatu hal maka akan berusaha untuk melakukannya sehingga apa

yang ingin dicapai akan terlaksana sesuai dengan keinginannya.

(4) Bakat

Bakat adalah kemampuan untuk belajar. Kemampuan

itu baru akan terealisasi menjadi kecakapan yang nyata sesudah

belajar atau berlatih.

Bakat itu mempengaruhi belajar. Jika bahan pelajaran

yang dipelajari siswa sesuai dengan bakatnya, maka hasil

belajarnya lebih baik karena ia senang belajar dan pastilah

selanjutnya ia lebih giat lagi dalam belajarnya. Betapa pentingnya

mengetahui bakat siswa dan menempatkan siswa belajar di

sekolah yang sesuai dengan bakatnya.

(5) Kematangan

Kematangan adalah suatu tingkat/fase dalam

pertumbuhan seseorang, dimana alat-alat tubuhnya sudah siap

untuk melaksanakan kecakapan baru. Kematangan belum berarti

anak dapat melaksanakan kegiatan secara terus menerus, untuk itu

diperlukan latihan-latihan dan pelajaran. Dengan kata lain anak

yang sudah siap (matang) belum dapat melaksankan

kecakapannya sbeelum belajar. Belajarnya akan lebih berhasil

jika anak siap (matang). Jadi kemajuan baru untuk memiliki

kecakapan itu tergantung dari kematangan belajarnya (Slameto,

2010: 57-58).

(6) Sikap

Page 46: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

33

Sikap merupakan sesuatu yang dipelajari, dan sikap

menentukan bagaimana individu bereaksi terhadap situasi serta

menentukan apa yang dicari individu dalam kehidupan (Slameto,

2010: 188).

Jadi dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar terdiri dari dua yaitu, faktor

eksternal dan faktor internal. Faktor eksternal meliputi faktor non

sosial dan faktor sosial. Sedangkan faktor internal meliputi faktor

fisiologis dan faktor psikologis.

f. Ragam Evaluasi Hasil Belajar

Evaluasi hasil belajar merupakan kegiatan berencana dan

berkesinambungan. Oleh karena itu, ragamnya pun banyak. Mulai dari yang

sederhana sampai yang kompleks.

1) Pre Test dan Post Test

Kegiatan pre test dilakukan guru secara rutin pada setiap akan

memulai penyajian baru. Tujuannya ialah untuk mengidentifikasi taraf

pengetahuan siswa mengenai bahan yang akan disajikan. Evaluasi ini

berlangsung singkat dan seiring tidak memerlukan tes tertulis. Post test

adalah kebalikan dari pre tes, yakni kegiatan evaluasi yang dilakukan

guru pada setiap akhir penyajian materi. Tujuannya adalah untuk

mengetahui taraf penguasaan siswa atas materi yang telah diajarkan.

Evaluasi ini juga berlangsung singkat dan cukup menggunakan instrumen

sederhana yang berisi item-item yang jumlahnya terbatas.

Page 47: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

34

2) Evaluasi Prasyarat

Evaluasi jenis ini mirip dengan pre tes. Tujuannya adalah

untuk mengidentifikasi penguasaan siswa atas materi lama yang

mendasari materi baru yang akan diajari. Contoh: evaluasi penguasaan

penjumlahan bilangan sebelum memulai pelajaran perkalian bilangan,

karena penjumlahan merupakan prasyarat atau dasar perkalian.

3) Evaluasi Diasnostik

Evaluasi ini dilakukan setelah selesai penyajian sebuah satuan

pelajaran dengan tujuan mengidentifikasi bagian-bagian tertentu yang

belum dikuasai siswa. Instrumen evaluasi jenis ini di titik beratkan pada

pada pembahasan tertentu yang dipandang telah membuat siswa

mendapat kesulitan.

4) Evaluasi Formatif

Evaluasi jenis ini dapat dipandang sebagai “ulangan” yang

dilakuan setiap penyajian akhir satuan pelajaran atau modul. Tujuannya

adalah untuk memperoleh umpan balik yang mirip dengan evaluasi

diagnostik, yakni untuk mendiagnosis (mengetahuai penyakit/kesulitan)

kesulitan belajar siswa. Hasil diagnosis kesulitan belajar tersebut

digunakan sebagai bahan pertimbangan rekayasa pengajaran remidial

(perbaikan).

5) Evaluasi Sumatif

Ragam evaluasi sumatif dapat disebut dengan “ulangan

umum” yang dilakukan untuk mengukur kinerja akademik atau prestasi

belajar siswa pada akhir periode pelaksanaan program pengajaran.

Page 48: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

35

Evaluasi ini lazim dilakukan pada setiap akhir semester atau akhir tahun

ajaran. Hasilnya dijadikan bahan laporan resmi kinerja akademik siswa

dan bahan penentu naik atau tidaknya siswa ke kelas yang lebih tinggi.

2. Ruang Lingkup Pembelajaran Aqidah Akhlak

Mata pelajaran aqidah akhlak di tingkat Tsanawiah berdasarkan

kurikulum berbasis kompetensis bertujuan untuk menumbuhkan dan

meningkatkan keimanan peserta didik yang diwujutkan dalam akhlaknya yang

terpuji, "melalui pemberian dan pemupukan, pengetahuan, penghayatan,

pengamalan peserta didik tentang aqidah dan akhlak Islam, sehingga menjadi

manusia muslim yang terus berkembang dan meningkat kualitas keimanannya

dan ketakwaannya kepada Allah SWT (Departemen Agama RI, 2004:22).

Dari keterangan di atas jelas bahwa mata pelajaran Aqidah Akhlak

yang diajarkan guru kepada siswa bertujuan agar siswa mampu bersikap dan

bertingkah laku sesuai dengan akhlak terpuji.

Standar kompetensi mata pelajaran Aqidah Akhlak berisi

sekumpulan kemampuan yang harus dikuasai peserta didik selama mempelajari

mata pelajaran aqidah akhlak di MTs. Kemampuan ini berorientasi pada

kemampuan prilaku afektif dan psikomotorik dengan dukungan pengetahuan

kognitif dalam rangka memperkuat keimanan, ketakwaan, dan beribadah

kepada Allah SWT. Sehingga mampu diterapkan siswa dalam kehidupan

sehari-hari.

Adapun materi pelajaran Aqidah Akhlak yang diajarkan Kelas VII

Materi Pokok (Sifat-sifat Allah, Sifat-sifat wajib bagi Allah, Sifat-sifat

mustahil Allah, Akhlak terpuji terhadap Allah, Akhlak tercela terhadap Allah,

Page 49: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

36

Kisah Rasul, Iman kepada kitab-kitab Allah, Kitab-kitab Allah dan Iman

kepada Kisah sahabat).

Ruang lingkup pembelajaran Aqidah Akhlak di tingkat madrasah

meliputi :

a. Aspek aqidah terdiri atas keimana kepada sifat wajib, mustahil, zaiz Allah,

keimanan kepada kitab Allah, rasul Allah, sifat-sifat dan mu'jijatnya dan

hari akhir.

b. Aspek akhlak terpuji yang terdiri ataskhauf, taubat, tawadlu', ikhlas,

bertauhid, inovatif, percaya diri, tekat yang kuat, ta'ruf, ta'awun, tafahum,

tasamuh, jujur, adil, amanah, menepati janji dan bermusyawarah.

c. Aspek akhlak tercela meliputi kufur, syirik, munafik, namimah, dang ghihab

(Departemen Agama RI, 2004:23).

Dengan demikian dapat diketahui bahwa, pemerintah telah

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa

yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang

bertujuan untuk menjadi peserta didik menjadi manusia yang beriman dan

bertakwa kepada Allah SWT.

Ciri-ciri pembelajaran Aqidah Akhlak dan aspek yang harus

dikembangkan dalam suasana pembelajaran yang terpadu, meliputi :

a. Keimanan, yang mendorong peserta didik untuk mengembangkan

pemahaman dan keyakinan tentang adanya Allah SWT sebagai sumber

kehidupan.

b. Pengamalan, mengkondisikan peserta didik untuk mempraktekkan hasil

pengamalan akhlak yang mulia dalam kehidupan sehari-hari.

Page 50: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

37

c. Pembiasaan, melaksanakan pembelajaran dengan membiasakan sikap dan

prilaku yang baik sesuai dengan ajaran Islam yang terkandung dalam Al-

Qur'an dan Hadist.

d. Rasional, usaha meningkatkan kwalitas proses dan hasil pembelajaran

aqidah akhlak dengan pendekatan yang memfungsikan rosio anak didik,

sehingga isi dan nilai-nilai yang ditanamkan mudah dipahami dengan

penalaran.

e. Emosional, upaya mengugah perasaan (emosi) peserta didik dalam

menghayati aqidah dan akhlak yang mulia sehingga lebih terkesan dalam

jiwa anak didik.

f. Fungsional, menyajikan materi aqidah akhlak yang memberikan mamfaat

nyata bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-hari dalam arti luas.

g. Keteladanan, yaitu pendidikan yang menempatkan dan memerankan guru

serta komponen madrasah lainnya sebagai teladan sebagai cermin dari

individu yang memiliki keimanan teguh dan berakhlak mulia (Slameto,

2003:25).

Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa, materi

pengajaran aqidah akhlak yang di ajarkan dengan menggunakan berbagai

pendekatan dan tujuan pencapaian sasaran. Sehingga siswa mudah

memahaminya dan mampu menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Selanjutnya basis kompetensi yang dikembangkan dalam pengajaran aqidah

akhlak harus menjamin pertumbuhan dan keimanan serta ketakwaan siswa

kepada Allah SWT.

Page 51: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

38

3. Metode Everyone is a Teacher Here

a. Pengertian metode Everyone is a Teacher Here

Kegiatan pembelajaran seorang guru tidak cukup hanya

menyampaikan pengetahuan saja. Akan tetapi juga harus mampu

menciptakan suasana kelas yang penuh perhatian, sehingga proses belajar

mengajar akan lebih efektif dan tercapai tujuan yang optimal. Oleh karena

itu guru harus mampu menentukan model yang terbaik yang akan

digunakan. Model, dalam bahasa arab dikenal dengan Thariqah yang berarti

langkah-langkah yang dipersiapkan untuk melakukan suatu pekerjaan

(Ramayulis, 2005:2).

Model juga berarti concept learning is complicated is depends

upon memory assosiative, association structure and knowledge of and

ability to apply particular metodees (Jamas Deese, 1967:441). Metode

merupakan sesuatu yang digunakan untuk mengingat, mengumpulkan

pengetahuan dan kemampuan menggunakan model. Dalam kaitannya

dengan cooperative learning, maka model mengajar yang disajikan akan

lebih bervariatif. Adapun beberapa metode cooperative learning yang dapat

diterapkan dalam kegiatan pembelajaran diantaranya adalah bentuk

Everyone is a Teacher Here.

Secara umum model mempunyai pengertian suatu garis-garis besar

haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah

ditentukan. Dihubungkan dengan belajar mengajar, model bisa diartikan

sebagai pola-pola umum kegiatan guru dan anak didik dalam perwujudan

Page 52: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

39

kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah digariskan

(Djamarah,2006:5).

Sedangkan Everyone is a Teacher Here merupakan sebuah model

yang mudah guna memperoleh partisipasi kelas yang besar dan tanggung

jawab individu. Model ini memberikan kesempatan pada setiap peserta didik

untuk bertindak sebagai “pengajar” terhadap peserta didik lain

(Setyaningsih, 2000:7). Metode Everyone is a Teacher Here juga sangat

tepat untuk mendapatkan partisipasi kelas secara keseluruhan dan secara

individual. Model ini memberi kesempatan kepada setiap peserta didik

untuk berperan sebagai guru bagi kawan-kawannya. Dengan strategi ini,

peserta didik yang selama ini tidak mau terlibat akan ikut serta dalam

pembelajaran secara aktif (Zaeni. dkk, 2008:60).

b. Tujuan metode Everyone is a Teacher Here

Melalui metode Everyone is a Teacher Here diharapkan peserta

didik akan lebih bergairah dan senang dalam menerima pelajaran Akidah

Akhlaq yang pada gilirannya tujuan pembelajaran dapat tercapai. Dengan

demikian melalui metode Everyone is a Teacher Here tersebut, hasil yang

diharapkan adalah:

1) Bagi setiap individu dari masing–masing peserta didik berani

mengemukakan pendapat melalui jawaban atas pertanyaan yang telah

dibuatnya.

2) Mampu mengemukakan pendapat melalui tulisan dan menyatakannya di

depan kelas.

Page 53: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

40

3) Peserta didik lain berani mengemukakan pendapat dan menyatakan

kesalahan jawaban dari kelompok lain.

4) Terlatih dalam menyimpulkan masalah dan hasil kajian pada masalah

yang dikaji.

c. Langkah–langkah dalam metode Everyone is a Teacher Here

Dalam menerapkan metode Everyone is a Teacher Here ini tidak

hanya sekedar menerapkan akan tetapi ada langkah-langkah yang

harus diperhatikan. Adapun langkah-langkah pembelajarannya sebagai

berikut:

1) Bagikan kertas kepada setiap peserta didik dan mintalah mereka

untuk menuliskan sebuah pertanyaan tentang materi pokok yang

telah atau sedang dipelajari, atau topik khusus yang ingin mereka

diskusikan dalam kelas.

2) Kumpulkan kertas-kertas tersebut, dikocok dan dibagikan kembali

secara acak kepada masing-masing peserta didik dan diusahakan

pertanyaan tidak kembali kepada yang bersangkutan.

3) Mintalah mereka membaca dan memahami pertanyaan di kertas

masing-masing, sambil memikirkan jawabannya.

4) Undanglah sukarelawan untuk membacakan pertanyaan yang ada

di tangannya (untuk menciptakan budaya bertanya, upayakan

memotivasi peserta didik untuk angkat tangan bagi yang siap membaca-

tanpa langsung menunjuknya.

5) Mintalah dia memberikan respon (jawaban/penjelasan) atas

pertanyaaan atau permasalahan tersebut, kemudian mintalah kepada

Page 54: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

41

teman sekelasnya untuk memberi pendapat atau melengkapi

jawabannya.

6) Berikan apresiasi (pujian) terhadap setiap jawaban/tanggapan peserta

didik agar termotivasi dan tidak takut salah.

7) Kembangkan diskusi secara lebih lanjut dengan cara siswa

bergantian membacakan pertanyaan di tangan masing-masing sesuai

waktu yang tersedia (Ismail,2010:74).

d. Kelebihan dan kekurangan metode Everyone is a Teacher Here

Salah satu bentuk cooperative learning yang dapat diterapkan

dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam adalah tipe everyone is

a teacher here yang intinya adalah menciptakan pola bagaimana

menciptakan kelompok belajar yang baik pada diri peserta didik dan

penghargaan terhadap kinerjanya dalam kelas. Manfaat dari cooperative

learning tipe everyone is a teacher here ini adalah dapat meningkatkan

tanggung jawab terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran

orang lain. Sebagai salah satu tipe strategi pembelajaran kooperatif,

tentu memiliki kelebihan dan kekurangan.

1) Kelebihan metode Everyone is a Teacher Here

a) Melalui strategi pembelajaran kooperatif siswa tidak terlalu

menggantungkan pada guru, akan tetapi dapat menambah kepercayaan

kemampuan berfikir sendiri, menemukan informasi dari

berbagai sumber, dan belajar dari siswa lain.

Page 55: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

42

b) Strategi pembelajaran kooperatif dapat mengembangkan

kemampuan mengungkapkan ide atau gagasan dengan kata-kata

secara verbal dan membandingkannya dengan ide-ide orang lain.

c) Strategi pembelajaran kooperatif membantu anak untuk respek

pada orang lain dan menyadari akan segala keterbatasannya serta

menerima segala perbedaan.

d) Strategi pembelajaran kooperatif dapat membantu memberdayakan

setiap siswa untuk lebih bertanggung jawab dalam belajar.

e) Strategi pembelajaran kooperatif merupakan suatu strategi yang cukup

ampuh untuk meningkatkan prestasi akademik sekaligus

kemampuan sosial, termasuk mengembangkan rasa harga

diri, hubungan interpersonal yang positif dengan yang lain,

mengembangkan keterampilan mengatur waktu, dan sikap positif

terhadap sekolah.

f) Melalui strategi pembelajaran kooperatif dapat mengembangkan

kemampuan siswa untuk menguji ide dan pemahamannya sendiri,

menerima umpan balik. Siswa dapat berpraktik memecahkan

masalah tanpa takut membuat kesalahan, karena keputusan yang

dibuat adalah tanggung jawab kelompoknya.

g) Strategi pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan

kemampuan siswa menggunakan informasi dan kemampuan belajar

abstrak menjadi nyata (riil).

h) Interaksi selama kooperatif berlangsung dapat meningkatkan

motivasi dan memberikan rangsangan untuk berfikir. Hal ini

Page 56: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

43

berguna untuk proses pendidikan jangka panjang (Sanjaya,

2008:249).

2) Kekurangan metode Everyone is a Teacher Here

a) Untuk memahami dan mengerti filosofis strategi pembelajaran

kooperatif memang butuh waktu. Sangat tidak rasional kalau kita

mengharapkan secara otomatis siswa dapat mengerti dan memahami

filsafat cooperative learning. Untuk siswa yang dianggap memiliki ke

lebihan, contohnya, mereka akan merasa terhambat oleh siswa yang

dianggap kurang memiliki kemampuan. Akibatnya, keadaaan

semacam ini dapat mengganggu iklim kerja sama dalam kelompok.

b) Ciri utama dari strategi pembelajaran kooperatif adalah siswa saling

membelajarkan. Oleh karena itu, jika tanpa peer teaching yang efektif,

maka dibandingkan dengan pengajaran langsung dari guru, bisa terjadi

cara belajar yang demikian apa yang harus dipelajari dan dipahami

tidak pernah dicapai oleh siswa.

c) Penilaian yang diberikan dalam strategi pembelajaran kooperatif

didasarkan kepada hasil kerja kelompok. Namun demikian, guru perlu

menyadari, bahwa sebenarnya hasil atau prestasi yang diharapkan

adalah prestasi setiap individu siswa.

d) Keberhasilan strategi pembelajaran kooperatif dalam upaya

mengembangkan kesadaran berkelompok memerlukan periode waktu

yang cukup panjang, dan, hal ini tidak mungkin tercapai hanya dengan

satu kali atau sekali-kali penerapan strategi ini.

Page 57: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

44

i) Walaupun kemampuan bekerja sama merupakan kemampuan yang

sangat penting untuk siswa, akan tetapi banyak aktivitas dalam

kehidupan yang hanya didasarkan kepada kemampuan secara

individual. Oleh karena itu idealnya melalui strategi pembelajaran

kooperatif selain siswa belajar bekerja sama, siswa juga harus belajar

bagaimana membangun kepercayaan diri. Untuk mencapai kedua hal

itu dalam strategi pembelajaran kooperatif memang bukan

pekerjaan yang mudah (Sanjaya, 2008:250).

B. Kajian Pustaka

Kajian pustaka atau yang sering disebut dengan tinjauan pustaka

merupakan langkah penelitian yang menjelaskan tentang kajian kepustakaan yang

menjadi petunjuk bagi peneliti untuk memperhitungkan apa yang relevan dan apa

yang tidak relevan untuk kemudian dikaji dalam penelitian. Oleh karenanya,

peneliti mengkaji skripsi atau penelitian terdahulu yang relevan dengan

permasalahan, sebagai bahan pertimbangan dan perbandingan terhadap penelitian

yang akan dilakukan oleh peneliti, antara lain:

Pertama adalah skripsi Muhammad Sholeh, Tahun 2010 dengan judul,

“Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Penerapan Metode Everyone is a Teacher

Here Untuk Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Pokok Bahasan Puasa Siswa

Kelas V Pada SDN 1 Tegowanu”. Penelitian ini mengangkat permasalahan

mengenai apakah penerapan metode Everyone is a Teacher Here dapat

meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran Pendidikan

Agama Islam di kelas V SDN 1 Tegowanuh? Dimana pengunaan metode-metode

lama dalam pembelajaran, tidak maksimal dalam melibatkan keaktifan siswa.

Page 58: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

45

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

peningkatan keaktifan siswa kelas V SDN 1 Tegowanuh dalam proses

pembelajaran pendidikan agama Islam pokok bahasan puasa melalui penerapan

metode Everyone is a Teacher Here. Penelitian ini menggunakan penelitian

tindakan kelas (classroom action research) sebanyak dua putaran yang terdiri dari

lima tahapan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, refleksi dan revisi.

Obyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 1 Tegowanuh. Data yang

diperoleh berupa hasil observasi keaktifan siswa.

Dari hasil analisis diperoleh bahwa keaktifan siswa dan prestasi belajar

mengalami peningkatan pada siklus I dan siklus II yaitu, siklus I siswa yang aktif

dengan kriteria baik adalah (21,88%), siswa aktif dengan kriteria cukup (33,34%),

siswa aktif dengan kriteria kurang (44,75%) pada siklus II siswa yang aktif

dengan kriteria baik adalah (26,04%), siswa aktif dengan kriteria cukup (50,00%),

siswa aktif dengan kriteria kurang (23,96%). Simpulan dari penelitian ini adalah

melalui penerapan metode Everyone is a Teacher Here dapat meningkatkan

keaktifan belajar siswa kelas V pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam

pokok bahasan puasa. Model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu

alternatif dalam pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam.

Persamaan penelitian dari Muhammad Sholeh (2010) dengan penelitian

ini adalah penggunaan sebuah metode (Everyone is a Teacher Here) untuk

menghasilkan pembelajaran yang maksimal sehingga tercapai tujuan yang

diinginkan. Sedangkan perbedaannya terletak pada materi dan objek yang diteliti.

Penelitian Muhammad Sholeh (2010) fokus masalah jenjang sekolah dasar dengan

Page 59: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

46

mata pelajaran PAI dan pada penelitian ini fokus dengan objek siswa Madrasah

tsanawiyah dengan mataa pelajaran Aqidah Akhlaq.

Kedua adalah skripsi Nafisatuz Zumroh, Tahun 2010 Dengan Judul,

“Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Fiqh Melalui Metode Everyone is a Teacher

Here Pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah Kota Salatiga Tahun 2010”.

Penelitian ini merupakan upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa mata

pelajaran Fiqh dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher Here pada

siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah Salatiga. Pertanyaan utama yang ingin

dijawab melalui penelitian ini adalah apakah metode Everyone is a Teacher Here

dapat meningkatkan prestasi belajar Fiqh pada siswa kelas VIII SMP

Muhammadiyah Kota salatiga Tahun 2010?. Penelitian ini menggunakan

penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian siswa kelas VIII SMP

Muhammadiyah Salatiga dengan jumlah siswa 32 anak. Penelitian ini

menggunakan instrumen penelitian berupa lembar observasi guru dan siswa, tes

tertulis dengan pre test dan post test. Teknik pengumpulan data dengan Observasi

dan tes, adapun analisis datannya dengan rumus t test dan kenaikan rata-rata pre

test dan post test.

Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa prestasi siswa dalam belajar

Fiqh dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher Here dapat meningkat.

Peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil penelitian tindakan kelas (PTK) yang

dilakukan pada tiga tingkatan yaitu siklus I, II dan III yang menghasilkan nilai pre

test dan post test mengalami peningkatan. Pada siklus I nilai rata-rata pre test

yaitu 25,9 sedangkan nilai rata-rata post test yaitu 69,4, jadi hasil nilai rata-rata

antara pre test dan post test mengalami peningkatan sebesar 43,5. Pada siklus II

Page 60: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

47

nilai rata-rata pre test yaitu 46,6, sedangkan nilai rata-rata post test yaitu 83,8, jadi

hasil nilai rata-rata antara pre test dan post test mengalami peningkatan sebesar

37,2. Pada siklus III nilai rata-rata pre test yaitu 61,9, sedangkan nilai rata-rata

post test yaitu 86,6, jadi hasil nilai rata-rata antara pre test dan post test

mengalami peningkatan sebesar 24,7.

Persamaan penelitian dari Nafisatuz Zumroh (2010) dengan penelitian

ini adalah upaya penggunaan sebuah metode (Everyone is a Teacher Here) untuk

menghasilkan pembelajaran yang diinginkan. Sedangkan perbedaannya terletak

pada materi dan objek yang diteliti. Penelitian Nafisatuz Zumroh (2010) fokus

masalah jenjang sekolah menengah pertama dengan mata pelajaran PAI dan pada

penelitian ini fokus dengan objek siswa Madrasah tsanawiyah dengan mataa

pelajaran Aqidah Akhlaq.

Page 61: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

48

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Deskripsi Data Prasiklus

Penelitian ini dilaksanakan di MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan yang

terletak di Kecamatan Pabelan Kab. semarang. Penelitian tindakan kelas ini

dilaksanakan terhadap peserta didik Kelas VII yang berjumlah 16 peserta didik.

Penelitian awal peneliti lakukan sebelum melaksanakan tindakan berupa siklus

baik siklus I ataupun siklus II. Di dalam proses belajar mengajar tersebut guru di

dalam melaksanakan kegiatan mengajar menggunakan RPP dengan metode

mengajar yaitu ceramah, diskusi dan Tanya jawab, Sisi lain hasil belajar peserta

didik yang telah ditetapkan dalam KKM yaitu 75, masih banyak peserta didik

yang belum memenuhi ketuntasan apalagi bila ketuntasan dilihat dari segi

ketuntasan klasikal yang peneliti tetapkan yaitu 85%. Pada pra siklus ketuntasan

siswa hanya 6 anak atau 37,5% dan tidak tuntas mencapai 10 anak atau 62,5%

dengan rata-rata nilai 62,81.

Dalam menyampaikan materi, guru terkadang tidak menyesuaikan

dengan RPP, sehingga keluar dari tujuan yang ingin dicapai dalam indikator

pembelajaran, tetapi langsung berdasarkan buku materi ajar Aqidah Akahlaq

sebagai buku pegangan yang digunakan untuk menyampaikan pembelajaran, guru

tidak membacakan tujuan yang harus dicapai sesuai yang terdapat dalam silabus.

Metode ceramah yang digunakan guru dalam menyampaikan materi kurang

Page 62: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

49

efektif, begitu juga dengan kegiatan untuk membangkitkan keaktifan sangat

kurang dilakukan oleh guru.

Pada penelitian perbaikan pembelajaran ini, peneliti bertindak sebagai

pelaksana. Peneliti menggunakan guru lain sebagai pengamat dan juga

mendiskusikan hasil pengamatannya terhadap perbaikan pembelajaran dan

memberi masukan untuk perbaikan pembelajaran berikutnya. Sebelum

diadakannya tindakan, peneliti terlebih dahulu mengadakan observasi di Kelas VII

MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Kab. Semarang saat proses pembelajaran

berlangsung. Pembelajaran materi Aqidah Akahlaq dengan menggunakan

ceramah dan diskusi membuat peserta didik kurang aktif dan tidak bersemangat

sehingga membuat peserta didik kurang memahami materi.

B. Deskripsi Data Siklus I

1. Perencanaan

Berdasarkan hipotesis tindakan dan identifikasi masalah, maka

peneliti menyusun rencana perbaikan pembelajaran dengan menerapkan

metode Everyone is a Teacher Here yang bertujuan agar peserta didik aktif dan

paham terhadap materi yang disampaikan, sehingga pembelajaran bisa lebih

efektif dan hasil belajar peserta didik dapat meningkat. Selanjutnya peneliti

bertindak sebagai guru melakukan koordinasi dengan kolaborator untuk

membantu pelaksanaan perbaikan pembelajaran.

Berdasarkan pertemuan dan koordinasi yang tertulis di atas penulis

mempersiapkan instrument-instrumen yang diperlukan pada waktu

melaksanakan proses pembelajaran yaitu:

Page 63: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

50

a. Rencana Pembelajaran/RPP yang penulis lengkapi dengan persiapan alat

peraga, lembar kerja dan lembar evaluasi.

b. Lembar pengamatan yang terdiri: lembar pengamatan prestasi belajar siswa

dan lembar pengamatan kualitas pembelajaran.

2. Pelaksanaan

Penulis melaksanakan tindakan siklus I pada hari Kamis, 15

Nopember 2018 di Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan, Kecamatan

Pabelan, Kab. semarang, pada jam ke 1 dan ke 2 yaitu jam 07.00 – 08.30.

Penulis di dalam melaksanakan pembelajaran ini dibantu oleh dua

teman sejawat, yang satu berperan sebagai pengamat prestasi belajar siswa dan

satunya lagi berperan sebagai pengamat kualitas pembelajaran.

Langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran yang penulis lakukan

seperti yang tertulis dalam RPP siklus I yaitu:

a. Kegiatan Awal

1) Orientasi

Mengucapkan salam, berdo‟a, mengabsen dan mengkondisikan kelas.

2) Apersepsi

Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang hal-hal yang

berkaitan dengan materi adab shalat yang diketahui Para siswa.

3) Motivasi

Para siswa diberi penjelasan tentang manfaat mempelajari adab shalat

bagi kehidupan yang akan dipelajari

4) Pemberian Acuan

a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Page 64: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

51

b) Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok

c) Para siswa menyimak mekanisme pelaksanaan pembelajaran

b. Kegiatan Inti

1) Mengamati

a) Para siswa memperhatikan dan merenungkan kisah atau fenomena

tentang adab shalat yang ada pada rubrik “Amati dan Perhatikan”

b) Para siswa mendengarkan penjelasan guru tentang adab shalat dan

dzikir

2) Mempertanyakan

a) Para siswa menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang ada dibenaknya

hasil dari pengamatan, pada kolom “Penasaran”.

b) Para siswa bertanya jawab tentang pengertian adab shalat dan dzikir

c) Para siswa bertanya jawab tentang dalil adab shalat dan dzikir

3) Mengeksplorasi

a) Para siswa diberi kertas. Lalu diperintah untuk menulis pertanyaan

tentang materi pengertian adab shalat dan dzikir yang baru di pelajari

b) Kertas dikumpulkan, kemudian di bagi-bagi ke setiap para siswa.

Siswa di suruh membaca dan menjawab pertanyaan di dalam hati apa

yang ada di kertas yang diterimanya

c) Tunjuk beberapa siswa untuk membaca kertas yang diterimanya dan

memberikan jawabannya

d) Para siswa mengidentifikasi dalil tentang adab shalat dan dzikir

e) Para siswa mengidentifikasi adab-adab shalat dan dzikir

4) Mengasosiasikan

Page 65: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

52

a) Para siswa melakukan kegiatan dalam rubrik “Kembangkan

Wawasanmu!”

b) Para siswa menyimpulkan pengertian adab shalat dan dzikir

c) Para siswa menuliskan dalil tentang adab shalat dan dzikir

d) Para siswa menuliskan simpulan tentang adab-adab shalat dan dzikir

5) Mengkomunikasikan

a) Para siswa mengerjakan soal-soal essay untuk menguatkan

pemahaman konsep

b) Para siswa menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

c) Para siswa menyebutkan dalil tentang adab shalat dan dzikir

d) Para siswa menjelaskan adab-adab shalat dan dzikir

c. Penutup

1) Guru membuat simpulan tentang materi ajar.

2) Guru mengadakan evaluasi.

3) Guru menugaskan Para siswa mencari materi tentang adab shalat dari

berbagai sumber (buku, majalah, internet, narasumber) sebagai refleksi.

4) Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari selanjutnya

5) Bersama-sama menutup pembelajaran dengan do‟a dan

3. Pengamatan

Ketika kolaborator sebagai pelaksana (sebagai guru) melakukan

kegiatan pembelajaran, peneliti (sebagai pengamat) melakukan pengamatan

terhadap guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, metode yang

Page 66: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

53

digunakan, pemberian penguatan, memotivasi peserta didik dan keterlibatan

peserta didik dalam proses belajar mengajar.

Pengamat juga melakukan pengamatan secara cermat terhadap

aktivitas peserta didik dengan menggunakan Lembar Observasi Peserta didik

yang telah disiapkan terlebih dahulu. Aspek keaktifan meliputi memperhatikan

penjelasan guru dengan serius, dan aktif dalam tanya jawab.

Selama pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM), guru telah

melaksanakan sesuai dengan skenario pembelajaran (RPP) yang telah dibuat.

Sedangkan pengamat dengan menggunakan data hasil observasi mencatat

beberapa kejadian penting, antara lain keaktifan peserta didik dalam

pelaksanaan proses pembelajaran.

a. Hasil Pengamatan Keaktifan Siswa

Pelaksanaan proses pembelajaran pada siklus I dengan

menggunakan metode Everyone is a Teacher Here masih kurang optimal.

Hal ini ditunjukkan dengan masih banyak peserta didik yang belum aktif

mengikuti pembelajaran mata pelajaran Aqidah Akahlaq dengan metode

Everyone is a Teacher Here. Masih ada peserta didik yang bingung pada

proses pembelajaran dikarenakan peserta didik masih belum memahami

materi Adab Sholat dan Dzikir. Namun demikian, dengan menggunakan

metode Everyone is a Teacher Here keaktifan peserta didik dalam proses

belajar sudah menunjukkan peningkatan. Hal ini bisa kita lihat dari

pengamatan keaktifan peserta didik pada tabel berikut

:

Page 67: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

54

Tabel 3.3 Pengamatan Keaktifan Siswa Siklus I

No

Aspek yang Diamati

Jumlah

Cukup Baik Sangat Baik

1 Fokus dan perhatian siswa

dalam pembelajaran 4 9 3

2

Sikap dan perilaku anak

pada Guru saat proses

Kegiatan Belajar Mengajar

6 8 2

3

Respon anak dalam

menerima masukan dan

motivasi guru

6 7 3

4

Ketertarikan anak terhadap

kegiatan belajar dengan

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

8 2 6

5

Keaktifan anak dalam

bertanya secara mandiri

maupun saat berkelompok

2 10 4

6

Sikap anak saat diskusi dan

memecahkan soal atau

masalah

8 7 1

7

Anak mempunyai

kemampuan dalam

menjawab pertanyaan guru

8 8 0

8 Keaktifan anak dalam

kegiatan evaluasi 4 6 6

9

Kemampuan anak

menguasai materi dengan

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

6 4 6

10

Kegiatan anak

berpartisipasi dalam

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

10 2 4

11

Anak dapat menarik

kesimpulan dari hasil belajar

yang sudah dilaksanakan

8 6 2

Page 68: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

55

b. Hasil pengamatan kinerja guru

Dari hasil pengamatan guru kurangnya kejelasan artikulasi,

kurangnya ariasi gerakan badan, kurangnya bahan belajar disajikan

sesuailangkah-langkah yang diencanakan di RPP, kurangnya kejelasan

dalam menjelaskan bahan belajar (materi) dan kurangnya guru mengajak

siswa untuk menerapkan konsep atau pengetahuan yang dimiliki dalam

situasi baru yaitu dengan metode Everyone is a Teacher Here.

Tabel 3.4 Pengamatan Kinerja Guru Siklus I

No Aspek yang dinilai Nilai

Baik Cukup Kurang

1 Memeriksa kesiapan siswa √

2 Memberi motivasi awal √

3

Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan.

4 Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan √

5 Memberikan acuan bahan pelajaran

yang akan diberikan √

6 Sikap guru dalam Proses

Pembelajaran √

7 Kejelasan artikulasi √

8 Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa √

9 Penampilan dan cara berpakaian guru √

10 Mobilitasi posisi mengajar guru √

Page 69: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

56

11

Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang diencanakan di

RPP

12 Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi) √

13 Kejelasan dalam memberikan contoh √

14 Memiliki wawasan yang luas dalam

menyampaikan bahan belajar √

15

Guru membentuk kelompok yang

terdiri 3–4 siswa setiap kelompoknya

(Teknik pembagian kelompok)

16

Guru dapat memberi contoh

penggunaan metode Everyone is a

Teacher Here

17

Guru memberi penguatan dan

penjelasan secara singkat terhadap

materi

18

Guru meminta perwakilan dari

kelompok mencoba memberikan

penjelasan yaitu dengan

menyampaikan hasil diskusi terhadap

pekerjaannya

19

Guru mengajak siswa untuk

menerapkan konsep atau pengetahuan

yang dimiliki dalam situasi baru yaitu

dengan metode Everyone is a Teacher

Here

20 Guru memberi pujian dan tepuk

tangan atas kerja siswa √

21 Guru mengajak siswa untuk

menyimpulkan pembelajaran yang √

Page 70: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

57

telah berlangsung

22 Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan √

23 Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP √

24 Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan √

25 Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran √

26 Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok √

c. Hasil belajar siswa

Berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75, artinya

peserta didik dinyatakan tuntas apabila telah mencapai nilai 75 atau lebih.

Secara klasikal dikatakan tuntas apabila telah mencapai 80 %. Nilai hasil

belajar peserta didik dalam siklus I diambil dari nilai tes evaluasi peserta

didik pada akhir siklus.

Jumlah siswa yang telah memperoleh sama dengan atau lebih

dari KKM 75 berjumlah 11 orang dengan prosentase 68,75% dengan nilai

rata-rata 73,12. Ini menunjukkan hasil belajar siswa belum sesuai harapan.

4. Refleksi

Berdasarkan hasil observasi dan nilai tes akhir siklus I, ternyata

dalam siklus I dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher Here,

proses pembelajaran yang berlangsung mulai terlihat efektif, hal ini ditunjukkan

dengan meningkatnya keaktifan peserta didik selama pembelajaran berlangsung,

walaupun masih ada beberapa peserta didik yang masih pasif, tidak

Page 71: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

58

memperhatikan penjelasan guru, dan masih banyak peserta didik yang tidak

mau bertanya saat mengalami kesulitan serta masih malu ketika diminta guru

untuk menjadi sebagai sukarelawan untuk membacakan pertanyaan. Hal ini

dikarenakan hal - hal sebagai berikut:

a. Peserta didik belum terbiasa menggunakan metode Everyone is a Teacher

Here dan masih terpengaruh dengan metode yang lama

b. Penjelasan guru terlalu cepat, sehingga peserta didik kurang memahami

materi yang disampaikan

c. Guru dalam hal bertanya kepada peserta didik dan meminta peserta didik

sebagai sukarelawan kurang merata, sehingga belum semua peserta didik

ikut aktif dalam proses pembelajaran

Karena masih adanya beberapa kekurangan dalam proses

pembelajaran pada siklus I ini, maka berdampak pada kurangnya tingkat

pemahaman peserta didik. Hal ini bisa dilihat dari data hasil belajar peserta

didik pada siklus I yang menunjukkan bahwa indikator ketuntasan belajar

peserta didik secara klasikal belum tercapai.

Pada pembelajaran siklus I ini masih ada 5 peserta didik atau 31,25%

yang belum tuntas belajar dengan nilai dibawah 75, sedangkan peserta didik

yang sudah tuntas belajar ada 11 peserta didik atau 68,75%. Ini berarti pada

siklus I sudah terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik secara klasikal bila

dibandingkan pada pra siklus, walaupun masih ada peserta didik yang masih

belum tuntas.

Page 72: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

59

C. Deskripsi Data Siklus II

1. Perencanaan

Pada siklus II ini peneliti membuat rencana perbaikan pembelajaran

yang merupakan kelanjutan dari siklus I. Pada siklus II ini peneliti

merencanakan akan melaksanakan perbaikan dengan lebih mengaktifkan

peserta didik. Peneliti memberikan variasi - variasi kecil agar peserta didik

tidak jenuh dan proses pembalajaran menjadi lebih menarik.

Peneliti menyusun kembali skenario pembelajaran (RPP) dan soal

tes siklus II. Peneliti juga akan mengupayakan untuk memberikan penjelasan

lebih pelan, serta berusaha untuk memberikan kesempatan menjadi

sukarelawan kepada peserta didik untuk membacakan pertanyaan.

2. Pelaksanaan

Penulis melaksanakan tindakan siklus I pada hari Kamis, 22

Nopember 2018 di Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan, Kecamatan

Pabelan, Kab. semarang, pada jam ke 1 dan ke 2 yaitu jam 07.00 – 08.30.

Berikut pelaksanaan langkah-langkah pembelajaran dalam siklus II:

a. Kegiatan Awal

1) Orientasi

Mengucapkan salam, berdo‟a, mengabsen dan mengkondisikan kelas.

2) Apersepsi

Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang hal-hal yang

berkaitan dengan materi adab shalat yang diketahui Para siswa.

Page 73: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

60

3) Motivasi

Para siswa diberi penjelasan tentang manfaat mempelajari adab shalat

bagi kehidupan yang akan dipelajari

4) Pemberian Acuan

a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

b) Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok

c) Para siswa menyimak mekanisme pelaksanaan pembelajaran

b. Kegiatan Inti

1) Mengamati

a) Para siswa memperhatikan dan merenungkan kisah atau fenomena

tentang adab shalat yang ada pada rubrik “Amati dan Perhatikan”

b) Para siswa mendengarkan penjelasan guru tentang adab shalat dan

dzikir

2) Mempertanyakan

a) Para siswa bertanya jawab tentang adab-adab shalat dan dzikir

b) Setelah memberikan jawaban perintahlah siswa lain untuk memberi

tambahan atas apa yang dikemukakan oleh siswa yang membacakan

kertasnya itu

3) Mengeksplorasi

a) Para siswa diberi kertas. Lalu diperintah untuk menulis pertanyaan

tentang materi pengertian adab shalat dan dzikir yang baru di pelajari

Page 74: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

61

b) Kertas dikumpulkan, kemudian di bagi-bagi ke setiap para siswa.

Siswa di suruh membaca dan menjawab pertanyaan di dalam hati apa

yang ada di kertas yang diterimanya

c) Tunjuk beberapa siswa untuk membaca kertas yang diterimanya dan

memberikan jawabannya

d) Para siswa mengidentifikasi dalil tentang adab shalat dan dzikir

e) Para siswa mengidentifikasi adab-adab shalat dan dzikir

4) Mengasosiasikan

a) Para siswa melakukan kegiatan dalam rubrik “Kembangkan

Wawasanmu!”

b) Para siswa menyimpulkan pengertian adab shalat dan dzikir

c) Para siswa menuliskan dalil tentang adab shalat dan dzikir

d) Para siswa menuliskan simpulan tentang adab-adab shalat dan dzikir

5) Mengkomunikasikan

a) Para siswa mengerjakan soal-soal essay untuk menguatkan

pemahaman konsep

b) Para siswa menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

c) Para siswa menyebutkan dalil tentang adab shalat dan dzikir

d) Para siswa menjelaskan adab-adab shalat dan dzikir

c. Penutup

1) Guru membuat simpulan tentang materi ajar.

2) Guru mengadakan evaluasi.

3) Guru menugaskan Para siswa mencari materi tentang adab shalat dari

berbagai sumber (buku, majalah, internet, narasumber) sebagai refleksi.

Page 75: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

62

4) Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari selanjutnya

5) Bersama-sama menutup pembelajaran dengan do‟a dan salam

3. Pengamatan

Selama proses pembelajaran peneliti berhasil melakukan observasi

terhadap kegiatan pembelajaran siklus II. Dari lembar observasi dapat diketahui

bahwa hasil penelitian masalah siklus II ini sudah baik daripada perbaikan

pembelajaran siklus I.

a. Hasil pengamatan keaktifan siswa

Pada siklus II ini peserta didik sudah aktif dalam kegiatan belajar

mengajar. Peserta didik lebih semangat, antusias dan serius dalam

mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Peserta didik pun sudah bisa

melakukan metode Everyone is a Teacher Here secara mandiri, guru hanya

memberikan bimbingan saja dalam proses pelaksanaannya.

Berikut ini hasil penelitian mengenai keaktifan peserta didik dalam

proses pembelajaran siklus II mata pelajaran Aqidah Akahlaq materi Adab

Sholat dan Dzikir Kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan Semarang :

Tabel 3.5 Pengamatan Keaktifan Siswa Siklus II

No

Aspek yang Diamati

Jumlah

Cukup Baik Sangat Baik

1 Fokus dan perhatian siswa

dalam pembelajaran 0 7 9

2

Sikap dan perilaku anak

pada Guru saat proses

Kegiatan Belajar Mengajar

1 9 6

3

Respon anak dalam

menerima masukan dan

motivasi guru

2 8 6

Page 76: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

63

4

Ketertarikan anak terhadap

kegiatan belajar dengan

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

2 10 4

5

Keaktifan anak dalam

bertanya secara mandiri

maupun saat berkelompok

0 2 12

6

Sikap anak saat diskusi dan

memecahkan soal atau

masalah

3 8 5

7

Anak mempunyai

kemampuan dalam

menjawab pertanyaan guru

0 8 8

8 Keaktifan anak dalam

kegiatan evaluasi 2 8 6

9

Kemampuan anak

menguasai materi dengan

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

2 10 4

10

Kegiatan anak

berpartisipasi dalam

metode pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

0 12 4

11

Anak dapat menarik

kesimpulan dari hasil belajar

yang sudah dilaksanakan

0 6 10

b. Hasil Pengamatan Kinerja Guru

Hasil pengamatan kinerja guru, peneliti menyimpulkan bahwa

pada siklus II kinerja guru sangat baik dan sesuai harapan. Hasil

pengamatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 3.6 Pengamatan Kinerja Guru Siklus II

No Aspek yang dinilai Nilai

Baik Cukup Kurang

1 Memeriksa kesiapan siswa √

Page 77: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

64

2 Memberi motivasi awal √

3

Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan.

4 Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan √

5 Memberikan acuan bahan pelajaran

yang akan diberikan √

6 Sikap guru dalam Proses

Pembelajaran √

7 Kejelasan artikulasi √

8 Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa √

9 Penampilan dan cara berpakaian guru √

10 Mobilitasi posisi mengajar guru √

11

Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang diencanakan di

RPP

12 Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi) √

13 Kejelasan dalam memberikan contoh √

14 Memiliki wawasan yang luas dalam

menyampaikan bahan belajar √

15

Guru membentuk kelompok yang

terdiri 3–4 siswa setiap kelompoknya

(Teknik pembagian kelompok)

16

Guru dapat memberi contoh

penggunaan metode Everyone is a

Teacher Here

17 Guru memberi penguatan dan

penjelasan secara singkat terhadap √

Page 78: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

65

materi

18

Guru meminta perwakilan dari

kelompok mencoba memberikan

penjelasan yaitu dengan

menyampaikan hasil diskusi terhadap

pekerjaannya

19

Guru mengajak siswa untuk

menerapkan konsep atau pengetahuan

yang dimiliki dalam situasi baru yaitu

dengan metode Everyone is a Teacher

Here

20 Guru memberi pujian dan tepuk

tangan atas kerja siswa √

21

Guru mengajak siswa untuk

menyimpulkan pembelajaran yang

telah berlangsung

22 Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan √

23 Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP √

24 Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan √

25 Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran √

26 Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok √

c. Hasil belajar siswa

Berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75, artinya

peserta didik dinyatakan tuntas apabila telah mencapai nilai 75 atau lebih.

Secara klasikal dikatakan tuntas apabila telah mencapai 80 %. Nilai hasil

Page 79: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

66

belajar peserta didik dalam siklus I diambil dari nilai tes evaluasi peserta

didik pada akhir siklus.

Pada siklus II seluruh siswa telah memperoleh sama dengan atau

lebih dari KKM 75 berjumlah 16 orang dengan prosentase 100% dengan

nilai rata-rata 81,12. Ini menunjukkan hasil belajar siswa sudah sesuai

harapan.

4. Refleksi

Berdasarkan data yang didapat dari pelaksanaan siklus II

menunjukkan adanya peningkatan yang sangat signifikan yaitu aktivitas, dan

hasil belajar peserta didik. Hal ini diawali dengan selama proses pembelajaran

Aqidah Akahlaq dengan penerapan metode Everyone is a Teacher Here,

peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar. Dalam

penelitian perbaikan pembelajaran ini, sudah tuntas secara klasikal dan sudah

nampak adanya peningkatan semangat dan keseriusan peserta didik dalam

mengikuti pelajaran. Menurut pengamat, semua peserta didik sudah cocok

dengan metode Everyone is a Teacher Here. Hasil observasi terhadap aktivitas

belajar peserta didik menunjukkan peningkatan dari siklus I. Sedangkan

ketuntasan belajar peserta didik pada siklus II ini secara klasikal juga

meningkat dengan prosentase ketuntasan 100%.

Dari hasil refleksi siklus II ini menunjukkan bahwa proses

pembelajaran Aqidah Akahlaq materi Adab Sholat dan Dzikir Kelas VII MTs

Tarqiyatul Himmah Pabelan Semarang dengan metode Everyone is a Teacher

Here telah berhasil, untuk itu siklus dihentikan.

Page 80: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

67

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Pra Siklus

Pra Siklus dilaksanakan pada tanggal 09 November 2018 dan telah

dikemukakan pada bab pendahuluan bahwa hasil belajar Aqidah Akhlaq siswa

kelas VII MTs Tarqiyatul Himmah Kec. Pabelan Kab. Semarang Tahun

Pelajaran 2016/2017 rendah. Rendahnya prestasi ini disebabkan oleh guru di

MTs Tarqiyatul Himmah Kec. Pabelan masih menggunakan pendekatan

tradisional yang didominasi oleh lebih banyaknya penggunaan metode

ceramah, dan pemberian tugas menulis kepada para siswanya. Akibatnya para

siswa menjadi tidak bergairah dalam pembelajaran, jenuh, dan tumbuhnya

perasaan acuh tak acuh.

Proses pembelajaran Aqidah Akhlaq dilaksanakan dengan urutan

sebagai berikut : pertama guru menjelaskan sedikit tentang materi, kedua siswa

disuruh membaca buku teks dan merangkum sementara guru sibuk

melaksanakan kegiatan lain, yang antara lain mengerjakan administrasi, ketiga

siswa disuruh mengerjakan soal soal yang ada dalam kumpulan LKS, dan

selanjutnya hasil pekerjaan dikumpulkan untuk dinilai. Hasil tes pada

pembelajaran pra siklus ini dipaparkan dalam tabel dibawah ini:

Page 81: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

68

Tabel 4.1. Hasil Belajar Pra Siklus

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Tidak Tuntas

1 Siswi 1 66 √

2 Siswi 2 75 √

3 Siswi 3 76 √

4 Siswa 4 66 √

5 Siswi 5 60 √

6 Siswa 6 56 √

7 Siswi 7 50 √

8 Siswa 8 64 √

9 Siswi 9 42 √

10 Siswi 10 50 √

11 Siswi 11 78 √

12 Siswa 12 75 √

13 Siswa 13 50 √

14 Siswi 14 46 √

15 Siswi 15 76 √

16 Siswi 16 75 √

Jumlah 1005

Rata-rata 62,8125

Dari data diatas diketahui bahwa siswa yang tuntas dalam KKM

sebanyak 6 siswa atau 37,5 % dan tidak tuntas 10 siswa atau 62,5% dan Nilai

rata- rata kelasnya adalah 62,81. Siswa masih belum fokus dan belum bisa

mengerjakan soal test yang diberikan peneliti. Hampir seluruh siswa kurang

Page 82: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

69

aktif dan tidak ada respon dengan pembelajaran dengan metode ceramah.

Melihat kondisi dari pra siklus masih jauh dari harapan peneliti yang sudah

ditentukan yaitu ketuntasan klasikal 85%, refleksi yang akan peneliti lakukan

adalah:

a. Pembelajaran dalam tindakan berikutnya Siklus I menggunakan metode

Everyone is a Teacher Here

b. Guru membuat skenario yang lebih menarik sesuai tema dan metode yang

akan digunakan

c. Menyusun soal sedemikian mungkin sesuai dengan materi yang diajarkan

dan tidak menyimpang

d. Membentuk kelompok belajar saat berlangsung kegiatan belajar mengajar

e. Memberikan pertanyaan interaktif untuk memunculkan ide-ide kreatif anak.

2. Siklus I

Siklus I dilaksanakan pada tanggal 15 November 2018, Secara lebih

rinci dan jelasnya perencanaan pembelajaran yang dilakukan guru dan

pengamat pada siklus I ini adalah sebagai berikut:

a. Mempersiapkan peta konsep materi pokok Adab Sholat dan Dzikir yang

telah disusun berdasarkan pra siklus.

b. Menetapkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

c. Mempersiapkan rencana pembelajaran materi pokok Adab Sholat dan

Dzikir.

d. Mempersiapkan instrumen pengamatan (observasi) aspek-aspek proses

pembelajaran yang dilakukan guru dan aktivitas siswa dalam kegiatan

pembelajaran materi pokok Adab Sholat dan Dzikir.

Page 83: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

70

Hal ini dilakukan agar meningkatnya hasil belajar dari pra siklus.

Hasil tes pada pembelajaran siklus I ini dipaparkan dalam tabel dibawah ini:

Tabel 4.2. Hasil Belajar Siklus I

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Tidak Tuntas

1 Siswi 1 75 √

2 Siswi 2 78 √

3 Siswi 3 80 √

4 Siswa 4 80 √

5 Siswi 5 76 √

6 Siswa 6 78 √

7 Siswi 7 62 √

8 Siswa 8 75 √

9 Siswi 9 56 √

10 Siswi 10 58 √

11 Siswi 11 82 √

12 Siswa 12 78 √

13 Siswa 13 70 √

14 Siswi 14 64 √

15 Siswi 15 78 √

16 Siswi 16 80 √

Jumlah 1170

Rata-rata 73,125

Page 84: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

71

Tabel diatas menunjukkan peningkatan dari pra siklus. Pada pra siklus

siswa yang tuntas dalam KKM sebanyak 6 siswa atau 37,5 % dan tidak tuntas

10 siswa atau 62,5% dan Nilai rata- rata kelasnya adalah 62,81 dan mengalami

peningkatan pada siklus I dengan siswa tuntas 11 siswa atau 68,75% dan tidak

tuntas 5 siswa atau 31,25% dengan nilai rata-rata 72,125. Peningkatan pada

siklus I terjadi karena sebagian siswa sangat senang . Mereka sangat antusias

dan suasana menjadi kondusif.

Dalam tindakan siklus I hasil pencapaian ketuntasan klasikal kelas

85% masih belum sesuai dengan harapan, maka refleksi yang direncanakan

adalah:

a. Fokus pada metode Everyone is a Teacher Here

b. Guru lebih mendalami mengajarnya agar tidak terlihat kaku. Lebih

menyenangkan

c. Membuat kelompok kecil siswa untuk diberikan sesion diskusi

3. Siklus II

Tindakan Siklus II dilaksanakan pada tanggal 29 November 2018,

Secara lebih rinci dan jelasnya perencanaan pembelajaran yang dilakukan guru

dan pengamat pada siklus I ini adalah sebagai berikut:

a. Mendalami materi pokok Adab Sholat dan Dzikir yang telah disusun

berdasarkan siklus I.

b. Memantapkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

c. Mempersiapkan rencana pembelajaran materi pokok Adab Sholat dan

Dzikir.

Page 85: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

72

d. Mempersiapkan instrumen pengamatan (observasi) aspek-aspek proses

pembelajaran yang dilakukan guru dan aktivitas siswa dalam kegiatan

pembelajaran materi pokok Adab Sholat dan Dzikir.

Hasil tes pada pembelajaran siklus II ini dipaparkan dalam tabel

dibawah ini:

Tabel 4.3. Hasil Belajar Siklus II

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Tidak Tuntas

1 Siswi 1 80 √

2 Siswi 2 76 √

3 Siswi 3 94 √

4 Siswa 4 90 √

5 Siswi 5 76 √

6 Siswa 6 78 √

7 Siswi 7 78 √

8 Siswa 8 80 √

9 Siswi 9 70 √

10 Siswi 10 70 √

11 Siswi 11 90 √

12 Siswa 12 84 √

13 Siswa 13 82 √

14 Siswi 14 70 √

15 Siswi 15 86 √

Page 86: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

73

16 Siswi 16 94 √

Jumlah 1298

Rata-rata 81,125

Dari data Tabel diatas menunjukkan peningkatan dari siklus I. Pada

siklus I dengan siswa tuntas 11 siswa atau 68,75% dan tidak tuntas 5 siswa atau

31,25% dengan nilai rata-rata 72,125 dan mengalami peningkatan pada siklus

II dengan siswa tuntas 16 siswa atau 100% dengan nilai rata-rata 81,125.

Peningkatan pada siklus II terjadi karena seluruh siswa sangat senang dan

antusias. Mereka sangat menyukai metode Everyone is a Teacher Here. Pada

siklus II hasil pencapaian sudah sesuai dengan harapan, maka pembelajaran

dengan penggunaan metode Everyone is a Teacher Here berhenti di siklus II

dan penelitian selesai.

B. Pembahasan

1. Hasil rekapitulasi

Hasil rekapitulasi Hasil belajar Aqidah Akhlaq menggunakan metode

Everyone is a Teacher Here pada pra siklus, siklus I, dan siklus II sebagai

berikut:

Tabel 4.4 Hasil Rekapitulasi Nilai Siswa Per Siklus

No Nama

Hasil Belajar

Pra

Siklus

Siklus

I

Siklus

II

Keterangan

1 Siswi 1 66 75 80 Tuntas

2 Siswi 2 75 78 76 Tuntas

Page 87: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

74

3 Siswi 3 76 80 94 Tuntas

4 Siswa 4 66 80 90 Tuntas

5 Siswi 5 60 76 76 Tuntas

6 Siswa 6 56 78 78 Tuntas

7 Siswi 7 50 62 78 Tuntas

8 Siswa 8 64 75 80 Tuntas

9 Siswi 9 42 56 70 Tidak Tuntas

10 Siswi 10 50 58 70 Tidak Tuntas

11 Siswi 11 78 82 90 Tuntas

12 Siswa 12 75 78 84 Tuntas

13 Siswa 13 50 70 82 Tuntas

14 Siswi 14 46 64 70 Tidak Tuntas

15 Siswi 15 76 78 86 Tuntas

16 Siswi 16 75 80 94 Tuntas

Jumlah 1005 1170 1298

Rata-rata 62,8125 73,125 81,125

Dari rekapitulasi nilai diatas dapat disimpulkan bahwa dari siklus

pertama ke siklus selanjutntya mengalami kenaikan. Dari pra siklus ke siklus 1

mengalami peningkatan dari 62,81 menjadi 73,12 jadi ada kenaikan 10,31.

Dari siklus 1 ke siklus II mengalami peningkatan dari 73,12 menjadi 81,12 jadi

ada kenaikan 8,0

.

Page 88: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

75

Gambar. 4.1. Kenaikan Tiap Siklus

Tabel 4.5 Hasil Rekapitulasi Ketuntasan

Kegiatan Tuntas Prosentase Peningkatan

Pra Siklus 6 37,5% 0%

Siklus I 11 68,75% 31,25%

Siklus II 100 100% 31,25%

Gambar. 4.2. Peningkatan Ketuntasan Tiap Siklus

1005 1170

1298

62,81 73,12 81,12

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Jumlah Nilai Rata-rata nilai

37,50%

69%

100%

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Ketuntasan Siswa

Page 89: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

76

2. Siklus I

Dari data-data yang telah didapat bahwa pelaksanaan pembelajaran

pada tiap-tiap siklus sangat bervariasi terlebih kekurangan/kelemahannya.

Siklus I menunjukkan peningkatan dari pra siklus. Pada pra siklus siswa yang

tuntas dalam KKM sebanyak sebanyak 6 siswa atau 37,5 % dan tidak tuntas 10

siswa atau 62,5% dan Nilai rata- rata kelasnya adalah 62,81 dan mengalami

peningkatan pada siklus I dengan siswa tuntas 11 siswa atau 68,75% dan tidak

tuntas 5 siswa atau 31,25% dengan nilai rata-rata 72,125. Peningkatan pada

siklus I terjadi karena sebagian siswa sangat senang . Mereka sangat antusias

dan suasana menjadi kondusif. Walaupun tindakan siklus I hasil pencapaian

ketuntasan klasikal kelas 85% masih belum sesuai dengan harapan.

3. Siklus II

Pada siklus II rata-rata prestasi kelas yang diambil dari nilai evaluasi

mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Hasil test tindakan siklus II

menunjukkan peningkatan dari siklus I. Pada siklus I dengan siswa tuntas 11

siswa atau 68,75% dan tidak tuntas 5 siswa atau 31,25% dengan nilai rata-rata

72,125 dan mengalami peningkatan pada siklus II dengan siswa tuntas 16 siswa

atau 100% dengan nilai rata-rata 81,125. Peningkatan pada siklus II terjadi

karena seluruh siswa sangat senang dan antusias. Mereka sangat menyukai

metode Everyone is a Teacher Here. Pada siklus II hasil pencapaian sudah

sesuai dengan harapan, maka pembelajaran dengan penggunaan metode

Everyone is a Teacher Here berhenti di siklus II dan penelitian selesai.

Page 90: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

77

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas, bahwa ada peningkatan hasil belajar dalam

penggunaan Metode Everyone is a teacher here dalam pembelajaran Aqidah

Akahlaq materi Adab Sholat dan Dzikir Kelas VII di MTs Tarqiyatul Himmah

Pabelan Kab. Semarang. Berdasarkan Kriteria Ketutasan Minimal (KKM) 75 hasil

penelitian menunjukkan pada tahap siklus 1 dengan siswa tuntas 11 siswa atau

68,75% dan tidak tuntas 5 siswa atau 31,25% dengan nilai rata-rata 72,125 dan

mengalami peningkatan pada siklus II dengan siswa tuntas 16 siswa atau 100%

dengan nilai rata-rata 81,125. Peningkatan pada siklus II terjadi karena seluruh

siswa sangat senang dan antusias. Mereka sangat menyukai metode Everyone is a

Teacher Here. Pada siklus II hasil pencapaian sudah sesuai dengan harapan.

B. Saran

Saran peneliti yang diharapkan dapat membangun dan mendukung

peningkatan kualitas pembelajaran yaitu:

1. Penelitian ini hanya pada pokok bahasan Adab Sholat dan Dzikir, perlu adanya

pengujian pembelajaran sejenis pada pokok bahasan lain.

2. Guru hendaknya dapat mempelajari dan memahami secara mendalam tentang

substansi isi metode Everyone Is A Teacher Here dan prosedur pelaksanaannya

sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar

lebih baik di kelas.

Page 91: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

78

3. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan dapat melakukan inovasi-inovasi baru

dalam pembelajaran.

Page 92: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

DAFTAR PUSTAKA

Anni, Catharina Tri, dkk. 2006. Psikologi Belajar. Semarang: Universitas. Negeri

Semarang Press.

Arikunto, Suharsimi, Suhardjono & Supardi. 2015. Penelitian Tindakan Kelas.

Jakarta: Bumi Aksara.

Dakir. 1993. Dasar-dasar Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Darajat, Zakiah. 2006. Ilmu Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Deese, Jamas. 1967. The Psychology of Learning, London: MC. Graw H, II

Company.

Departemen Agama RI. 2015. Al-Quran Terjemahan. Bandung: CV Darus.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Hartiny Sam‟s, Rosma. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Teras.

Ismail SM. 2008. Stategi Agama Islam Berbasis PAIKEM (Pembelajaran Aktif,.

Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan). Semarang: RaSAIL media

Group.

Mulyati. 2005. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Andi Offset.

Nashar. 2004. Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan

Pembelajaran. Jakarta : Delia Press.

Nazir.Mohammad,Ph.D.2011. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia

Purwanto, M. Ngalim. 2010. Evaluasi Hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ramayulis. 2005. Metodologi Pendidikan. Jakarta: Kalam Mulia.

Sabri, Ahmad. 2005. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching.

Jakarta:PT.Ciputat Press.

Sudjana, Nana. 2004. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru

Algensindo.

Susilo. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Book Publiser.

Page 93: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

Sanjaya, Wina. 2008. Stategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.

Jakarta: kencana.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka. Cipta.

Sumiati dan Asra. 2009. Metode Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.

Suprijono, Agus 2011. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Sriyanti, Lilik. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Ombak.

Thobroni. 2016. Belajar dan Pembelajaran Teori dan Praktek. Jakarta : AR-RUZZ.

MEDIA.

Zaeni, Hisyam dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Insan Madani.

Y. Setyaningsih dan A. Atmadi. 2000. Transformasi Pendidikan Memasuki

Millenium Ketiga. Yogyakarta: Kanisius.

Page 94: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS I

Satuan Pendidikan : MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan

Kelas/Semester : VII/1

Mata Pelajaran : Akidah Akhlak

Topik : Adab Sholat Dan Dzikir

Pertemuan ke - : 9-10

Alokasi Waktu : 2 X 35 menit (1 X Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena

dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah

dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

1.4. Menghayati adab Shalat dan dzikir

2.4 Terbiasa menerapkan adab Shalat dan dzikir

3.4. Memahami adab Shalat dan dzikir

4.4. Mensimulasikan adab Shalat dan dzikir

C. Indikator

3.4.1.Menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

3.4.2.Mengidentifikasikan dalil tentang adab shalat dan dzikir

3.4.3.Menjelaskan tentang adab-adab shalat dan dzikir

Page 95: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

D. Tujuan Pembelajaran

1. Menghayati adab shalat dan dzikir

2. Terbiasa menerapkan adab shalat dan dzikir

3. Memahami adab shalat dan dzikir

4. Menghayati adab shalat dan dzikir

5. Terbiasa menerapkan adab shalat dan dzikir

6. Memahami adab shalat dan dzikir

E. Materi Ajar

Adab Shalat Dan Dzikir

1. Fakta

Contoh gambar perilaku orang yang melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang

benar

2. Konsep

Pengertian adab shalat dan dzikir

3. Prinsip

a. Dalil tentang adab shalat dan dzikir

b. Adab-adab shalat dan dzikir

4. Prosedur

a. Hikmah perilaku orang yang melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang benar

b. Mempraktikkan adab shalat dan dzikir

F. Metode Pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

G. Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan

a. Orientasi

Mengucapkan salam, berdo’a, mengabsen dan mengkondisikan kelas.

b. Apersepsi

Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang hal-hal yang berkaitan

dengan materi adab shalat yang diketahui Para siswa.

c. Motivasi

Para siswa diberi penjelasan tentang manfaat mempelajari adab shalat bagi

kehidupan yang akan dipelajari

Page 96: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

d. Pemberian Acuan

1) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

2) Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok

3) Para siswa menyimak mekanisme pelaksanaan pembelajaran

2. Kegiatan Inti

a. Mengamati

1) Para siswa memperhatikan dan merenungkan kisah atau fenomena tentang

adab shalat yang ada pada rubrik “Amati dan Perhatikan”

2) Para siswa mendengarkan penjelasan guru tentang adab shalat dan dzikir

b. Mempertanyakan

1) Para siswa menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang ada dibenaknya hasil dari

pengamatan, pada kolom “Penasaran”.

2) Para siswa bertanya jawab tentang pengertian adab shalat dan dzikir

3) Para siswa bertanya jawab tentang dalil adab shalat dan dzikir

c. Mengeksplorasi

1) Para siswa diberi kertas. Lalu diperintah untuk menulis pertanyaan tentang

materi pengertian adab shalat dan dzikir yang baru di pelajari

2) Kertas dikumpulkan, kemudian di bagi-bagi ke setiap para siswa. Siswa di suruh

membaca dan menjawab pertanyaan di dalam hati apa yang ada di kertas yang

diterimanya

3) Tunjuk beberapa siswa untuk membaca kertas yang diterimanya dan

memberikan jawabannya

4) Para siswa mengidentifikasi dalil tentang adab shalat dan dzikir

5) Para siswa mengidentifikasi adab-adab shalat dan dzikir

d. Mengasosiasikan

1) Para siswa melakukan kegiatan dalam rubrik “Kembangkan Wawasanmu!”

2) Para siswa menyimpulkan pengertian adab shalat dan dzikir

3) Para siswa menuliskan dalil tentang adab shalat dan dzikir

4) Para siswa menuliskan simpulan tentang adab-adab shalat dan dzikir

e. Mengkomunikasikan

1) Para siswa mengerjakan soal-soal essay untuk menguatkan pemahaman

konsep

Page 97: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

2) Para siswa menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

3) Para siswa menyebutkan dalil tentang adab shalat dan dzikir

4) Para siswa menjelaskan adab-adab shalat dan dzikir

3. Penutup

a. Guru membuat simpulan tentang materi ajar.

b. Guru mengadakan evaluasi.

c. Guru menugaskan Para siswa mencari materi tentang adab shalat dari berbagai

sumber (buku, majalah, internet, narasumber) sebagai refleksi.

d. Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari selanjutnya

e. Bersama-sama menutup pembelajaran dengan do’a dan salam

H. Alat dan Sumber Belajar

1. Media:

Contoh gambar, video atau fenomena-fenomena hikmah perilaku orang yang

melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang benar

2. Sumber:

a. Mushaf Al-Qur’an dan terjemahanya

b. Buku Akidah Akhlak Pedoman Guru Kelas VII Kemenag RI 2014

c. Buku Akidah Akhlak Siswa Kelas VII Kemenag RI 2014

Page 98: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

I. Penilaian

Tertulis

Page 99: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

Soal Evaluasi

Siklus I

I. Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, dan d pada jawaban

yang benar!

1. Ibadah yang terdiri dari perkataan dan perbuatan yang diawali dengan takbir

dan diakhiri salam disebut...

a. Sholat

b. Dzikir

c. Do‟a

d. Wirid

2. Hukum mengerjakan sholat lima waktu adalah...

a. Fardhu „ain

b. Fardhu kifayah

c. Mubah

d. Sunnah

3. Sholat merupakan upaya menghadapkan kita kepada...

a. Malaikat

b. Allah

c. Nabi

d. Alam

4. Kita melaksanakan sholat pandangan mata hendaknya ke...

Page 100: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

a. Kanan

b. Depan

c. Kiri

d. Tempat sujud

5. Mengerjakan sholat hendaknya dilakukan secara....

a. Cepat

b. Tergesa

c. Lambat

d. Khusyu‟

6. Mengerjakan sholat dalam keadaan mengantuk hukumnya...

a. Sah

b. Makruh

c. Tidak sah

d. Mubah

7. Berdzikir hendaknya dilakukan di tempat yang...

a. Ramai

b. Suci

c. Sepi

d. Mahal

8. Berikut ini yang tidak termasuk adap-adap dalam berdzikir...

a. Tobat

b. Berwudhu‟

c. Tenang

d. Gaduh

Page 101: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

9. Berdzikir harus dilakukan secara...

a. Berjamaah

b. Sembunyi-sembunyi

c. Sendiri

d. Ikhlas

10. Dengan berdzikir setelah sholat maka sholat kita akan...

a. Berkurang

b. Bermakna

c. Sia-sia

d. Sedikit

11. Dzikir kepada allah hendaknya dilakukan tidak dengan sikap……….

a. Tadaruk c. Khusyuk

b. Tawaduk d. Takabbur

12. Berikut yang bukan merupakan adab berdo‟a adalah……….

a. Diucapkan secara bersama-sama

b. Dilakukan dengan suara berbisik

c. Dengan rasa takut dan hormat kepada-nya

d. Tidak mengeraskan suaranya

13. Dzikir berasal dari kata az-Dzikru yang berarti……….

a. Membina c. Mengharap

b. Memohon d. Mengingat

14. Ketika berdo‟a hendaklah diawali dengan membaca……….

a. Istigfar

b. Hamdalah dan istigfar

Page 102: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

c. Hamdalah dan sholawat

d. Hamdalah dan hauqalah

15. Berikut merupakan waktu yang mustajab untuk melaksanakan doa

adalah……….

a. Sehabis shalat lima waktu

b. Tengah siang hari

c. Sebelum shalat

d. Ketika mendapat kenikmatan

16. Tasbih, tahmid dan takbir dalam berdzikir setelah shaolat lima waktu

sebaiknya dibaca sebanyak……….

a. 77 kali c.99 kali

b. 33 kali d. 17 kali

17. Berikut ini beberapa etika berdo‟a kecuali……….

a. Do‟a itu harus disampaikan dengan serius

b. Do‟a itu sebaiknya diawali dengan pujian

c. Yang berdo‟a harus yaqin bahwa allah swt. Akan memenuhinya

d. Do‟a itu harus disampaikan dalam keada‟an suci

18. Menurut imam al-suyuthi yang lebih utama adalah……….dzikir

a. Memelankan

b. Menuliskan

c. Mengumumkan

d. Membisikkan

19. Hadist yang menjelaskan keutamaan mengeraskan dzikir adalah riwayat

dari……….

Page 103: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

a. Al-bukhori, Muslim, Ibnu majah

b. Muslim, ahmad dan an nasai

c. Al-tirmidzi, al-bukhori, al-thabrani

d. Al-Bukhori, Muslim al-Tirmidzi dan Ibnu Majah

20. Mengeraskan dzikir itu boleh dikeraskan selama……….

a. Suaranya masih kuat

b. Tidak mengganggu orang lain yang sedang beribadah

c. Tidak mengganggu orang yang sedang bermain

d. Orangnya masih muda

21. Kita diharuskan berdzikir atau mengingat kepada Allah Swt, agar hati kita

tentram. Hal ini sesuai dengan firman Allah Swt dalam……….

a. Qs Al-ahzab ayat 31-32

b. Qs. Al-a‟raf ayat 205

c. Qs Al- ahzab ayat 41

d. Qs Ar-ra‟d ayat 28

22. Menutup doa dengan membaca………

a. Lagu yang sedih

b. Salam

c. Shalawat dan hamdalah

d. Syair-syair

23. Tujuan berdzikir adalah……….

a. Untuk mendekatkan diri kepada Allah

b. Untuk menjadi orang yang dihormati

c. Untuk mengingat agar tidak lupa bacaan do‟a

Page 104: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

d. Agar disayangi manusia

24. Do‟a menurut bahasa adalah……….

a. Panggilan atau seruan

b. Keperluan

c. Seruan hati

d. Meminta sesuatu

25. Do‟a berasal dari bahasa arab………

a. دعو -دعا -دعا

b. دعو -دعا دعاء -ي

c. دعو -دعا ا -ي ادان

d. دعو -دعا دعوة – ي

II. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Jelaskan pengertian sholat menurut syari‟at Islam

2. Tuliskan dalil kewajiban melaksanakan sholat!

3. Terangkan adap-adap sebelum takbiratul ihram

4. Terangkan adap-adap khusus dalam sholat!

5. Jelaskan adap-adap ketika berzdikir!

6. Apakah ada perbedaan antara dzikir setelah shalat dengan dzikir diluar shalat?

Jelaskan secara singkat!

7. Apakah bacaan dzikir boleh dibaca dengan suara lantang atau tidak? Jelaskan

pendapatmu!

Page 105: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

8. Andi adalah anak MTs kelas VII, ia selalu berdzikir setelah shalat, ketika

berdzikir ia kadang-kadang berdzikir dengan suara lantang yang

mengakibatkan jama‟ah lain merasa terganggu, bagaimana pendapatmu?

9. Apa yang kalian lakukan jika teman kalian mengajak untuk berdzikir setelah

shalat?

10. Bagaimana pendapat kalian ketika teman kalian berdzikir tidak sesuai dengan

adab berdzikir?

Page 106: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

KUNCI JAWABAN SIKLUS I

I. Pilihan ganda

1. A

2. A

3. B

4. D

5. D

6. C

7. C

8. D

9. D

10. B

11. D

12. B

13. D

14. A

15. A

16. B

17. D

18. A

19. D

20. B

21. D

22. C

23. A

24. D

25. B

II. Uraian

1. sholat menurut syar'i adalah ucapan-ucapan dan perbuatan-perbuatan

tertentu, yang dimulai dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri

dengan salam

Page 107: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

2.

3. Seseorang mengangkat kedua tangannya dan mengucapkan 'Allahu

Akbar' ketika memulai shalat, ini dinamakan takbiratul ihram. Takbiratul

ihram termasuk rukun shalat, shalat tidak sah tanpanya

4. adap-adap khusus dalam sholat:

a. Memilih Pakaian yang Bagus

b. Berwudhu dari Rumah

c. Membaca Doa Menuju Masjid

d. Berdoa Ketika Masuk Masjid

e. Tidak Lewat di Depan Orang yang Sedang Shalat

f. Melaksanakan Shalat Dua Rakaat Sebelum Duduk

g. Menjawab Panggilan Adzan

h. Merapikan Barisan Shalat

i. Jangan Mendahului Gerakan Imam

5. adap-adap ketika berzdikir:

a. Seseorang yang berdzikir itu bersikap tertib jika ia duduk hendaklah

khusyuk ia menghadap ke arah kiblat dengan sikap khusyuk

menghinakan diri kepada Allah tenang dan menunduka kepala.

b. Tempat berdzikir itu suci bersih terlepas dari segala yang meragukan.

c. Sesorang yang berdzikir itu terlebih dahulu membersihkan mulutya

sebelum ia mulai berdzikir.

6. Ada perbedaan, terletak pada tempatnya. Dzikir sesudah sholat berada

dalam tempat yang suci hal itu sangat dianjurkan. Sedangkan dzikir diluar

tempat sholat bisa saja berada di tempat yang tidak suci seperti di pasar

7. Tidak boleh, karena akan mengganggu ke khusukan ibadah orang lain

8. Tidak boleh, bisa jadi akan mengganggu yang lain

9. Akan mengikutinya. Karena berkumpul di suatu tempat untuk berdzikir

bersama hukumnya adalah sunnah dan merupakan cara mendekatkan diri

kepada Allah SWT

10. Saya akan mendekatinya setelah berdzikir, serta memberikan masukkan

pada nya agar sesuai dengan kaidah atau adab berdzikir dengan benar

Page 108: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS II

Satuan Pendidikan : MTs Tarqiyatul Himmah Pabelan

Kelas/Semester : VII/1

Mata Pelajaran : Akidah Akhlak

Topik : ADAB SHOLAT DAN DZIKIR

Pertemuan ke - : 11 - 12

Alokasi Waktu : 2 X 35 menit (1X Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena

dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah

dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

1.4. Menghayati adab Shalat dan dzikir

2.4 Terbiasa menerapkan adab Shalat dan dzikir

3.4. Memahami adab Shalat dan dzikir

4.4. Mensimulasikan adab Shalat dan dzikir

C. Indikator

3.4.1.Menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

3.4.2.Mengidentifikasikan dalil tentang adab shalat dan dzikir

Page 109: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

3.4.3.Menjelaskan tentang adab-adab shalat dan dzikir

D. Tujuan Pembelajaran

1. Menghayati adab shalat dan dzikir

2. Terbiasa menerapkan adab shalat dan dzikir

3. Memahami adab shalat dan dzikir

4. Menghayati adab shalat dan dzikir

5. Terbiasa menerapkan adab shalat dan dzikir

6. Memahami adab shalat dan dzikir

E. Materi Ajar

Adab Shalat Dan Dzikir

1. Fakta

Contoh gambar perilaku orang yang melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang

benar

2. Konsep

Pengertian adab shalat dan dzikir

3. Prinsip

a. Dalil tentang adab shalat dan dzikir

b. Adab-adab shalat dan dzikir

4. Prosedur

a. Hikmah perilaku orang yang melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang benar

b. Mempraktikkan adab shalat dan dzikir

F. Metode Pembelajaran

Everyone is a Teacher Here

G. Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan

a. Orientasi

Mengucapkan salam, berdo’a, mengabsen dan mengkondisikan kelas.

b. Apersepsi

Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang hal-hal yang berkaitan

dengan materi adab shalat yang diketahui Para siswa.

c. Motivasi

Page 110: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

Para siswa diberi penjelasan tentang manfaat mempelajari adab shalat bagi

kehidupan yang akan dipelajari

d. Pemberian Acuan

1) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

2) Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok

3) Para siswa menyimak mekanisme pelaksanaan pembelajaran

2. Kegiatan Inti

a. Mengamati

1) Para siswa memperhatikan dan merenungkan kisah atau fenomena tentang

adab shalat yang ada pada rubrik “Amati dan Perhatikan”

2) Para siswa mendengarkan penjelasan guru tentang adab shalat dan dzikir

b. Mempertanyakan

1) Para siswa bertanya jawab tentang adab-adab shalat dan dzikir

2) Setelah memberikan jawaban perintahlah siswa lain untuk memberi tambahan

atas apa yang dikemukakan oleh siswa yang membacakan kertasnya itu

c. Mengeksplorasi

1) Para siswa diberi kertas. Lalu diperintah untuk menulis pertanyaan tentang

materi pengertian adab shalat dan dzikir yang baru di pelajari

2) Kertas dikumpulkan, kemudian di bagi-bagi ke setiap para siswa. Siswa di suruh

membaca dan menjawab pertanyaan di dalam hati apa yang ada di kertas yang

diterimanya

3) Tunjuk beberapa siswa untuk membaca kertas yang diterimanya dan

memberikan jawabannya

4) Para siswa mengidentifikasi dalil tentang adab shalat dan dzikir

5) Para siswa mengidentifikasi adab-adab shalat dan dzikir

d. Mengasosiasikan

1) Para siswa melakukan kegiatan dalam rubrik “Kembangkan Wawasanmu!”

2) Para siswa menyimpulkan pengertian adab shalat dan dzikir

3) Para siswa menuliskan dalil tentang adab shalat dan dzikir

4) Para siswa menuliskan simpulan tentang adab-adab shalat dan dzikir

Page 111: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

e. Mengkomunikasikan

1) Para siswa mengerjakan soal-soal essay untuk menguatkan pemahaman

konsep

2) Para siswa menjelaskan pengertian adab shalat dan dzikir

3) Para siswa menyebutkan dalil tentang adab shalat dan dzikir

4) Para siswa menjelaskan adab-adab shalat dan dzikir

3. Penutup

a. Guru membuat simpulan tentang materi ajar.

b. Guru mengadakan evaluasi.

c. Guru menugaskan Para siswa mencari materi tentang adab shalat dari berbagai

sumber (buku, majalah, internet, narasumber) sebagai refleksi.

d. Guru menyebutkan materi yang akan dipelajari selanjutnya

e. Bersama-sama menutup pembelajaran dengan do’a dan salam

H. Alat dan Sumber Belajar

1. Media:

Contoh gambar, video atau fenomena-fenomena hikmah perilaku orang yang

melakukan adab-adab shalat dan dzikir yang benar

2. Sumber:

a. Mushaf Al-Qur’an dan terjemahanya

b. Buku Akidah Akhlak Pedoman Guru Kelas VII Kemenag RI 2014

c. Buku Akidah Akhlak Siswa Kelas VII Kemenag RI 2014

Page 112: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

I. Penilaian

Tertulis

Page 113: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 114: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

Soal Evaluasi

Siklus II

I. Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, dan d pada jawaban

yang benar!

1. Ibadah yang terdiri dari perkataan dan perbuatan yang diawali dengan takbir

dan diakhiri salam disebut...

a. Do‟a

b. Dzikir

c. Sholat

d. Wirid

2. Hukum mengerjakan sholat lima waktu adalah...

a. Mubah

b. Fardhu kifayah

c. Fardhu „ain

d. Sunnah

3. Sholat merupakan upaya menghadapkan kita kepada...

a. Allah

b. Nabi

c. Malaikat

d. Alam

e.

Page 115: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

4. Kita melaksanakan sholat pandangan mata hendaknya ke...

a. Kanan

b. Tempat sujud

c. Depan

d. Kiri

5. Mengerjakan sholat hendaknya dilakukan secara....

a. Cepat

b. Tergesa

c. Lambat

d. Khusyu‟

6. Mengerjakan sholat dalam keadaan mengantuk hukumnya...

a. Tidak sah

b. Mubah

c. Sah

d. Makruh

7. Berdzikir hendaknya dilakukan di tempat yang...

a. Mahal

b. Sepi

c. Suci

d. Ramai

8. Berikut ini yang tidak termasuk adap-adap dalam berdzikir...

a. Berwudhu‟

b. Tobat

c. Gaduh

Page 116: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

d. Tenang

9. Berdzikir harus dilakukan secara...

a. Berjamaah

b. Sembunyi-sembunyi

c. Sendiri

d. Ikhlas

10. Dengan berdzikir setelah sholat maka sholat kita akan...

a. Bermakna

b. Berkurang

c. Sedikit

d. Sia-sia

11. Dzikir kepada allah hendaknya dilakukan tidak dengan sikap……….

a. Tawaduk c. Takabbur

b. Tadaruk d. Khusyuk

12. Berikut yang bukan merupakan adab berdo‟a adalah……….

a. Diucapkan secara bersama-sama

b. Dilakukan dengan suara berbisik

c. Dengan rasa takut dan hormat kepada-nya

d. Tidak mengeraskan suaranya

13. Dzikir berasal dari kata az-Dzikru yang berarti……….

a. Mengingat c. Mengharap

b. Memohon d. Membina

14. Ketika berdo‟a hendaklah diawali dengan membaca……….

a. Hamdalah dan istigfar

Page 117: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

b. Istigfar

c. Hamdalah dan sholawat

d. Hamdalah dan hauqalah

15. Berikut merupakan waktu yang mustajab untuk melaksanakan doa

adalah……….

a. Ketika mendapat kenikmatan

b. Sebelum shalat

c. Tengah siang hari

d. Sehabis shalat lima waktu

16. Tasbih, tahmid dan takbir dalam berdzikir setelah shaolat lima waktu

sebaiknya dibaca sebanyak……….

a. 77 kali c. 33 kali

b. 99 kali d. 17 kali

17. Berikut ini beberapa etika berdo‟a kecuali……….

a. Do‟a itu harus disampaikan dengan serius

b. Do‟a itu sebaiknya diawali dengan pujian

c. Yang berdo‟a harus yaqin bahwa allah swt. Akan memenuhinya

d. Do‟a itu harus disampaikan dalam keada‟an suci

18. Menurut imam al-suyuthi yang lebih utama adalah……….dzikir

a. Memelankan

b. Menuliskan

c. Mengumumkan

d. Membisikkan

Page 118: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

19. Hadist yang menjelaskan keutamaan mengeraskan dzikir adalah riwayat

dari……….

a. Al-bukhori, Muslim, Ibnu majah

b. Muslim, ahmad dan an nasai

c. Al-tirmidzi, al-bukhori, al-thabrani

d. Al-Bukhori, Muslim al-Tirmidzi dan Ibnu Majah

20. Mengeraskan dzikir itu boleh dikeraskan selama……….

a. Suaranya masih kuat

b. Tidak mengganggu orang yang sedang bermain

c. Tidak mengganggu orang lain yang sedang beribadah

d. Orangnya masih muda

21. Kita diharuskan berdzikir atau mengingat kepada Allah Swt, agar hati kita

tentram. Hal ini sesuai dengan firman Allah Swt dalam……….

a. Qs Al-ahzab ayat 31-32

b. Qs. Al-a‟raf ayat 205

c. Qs Al- ahzab ayat 41

d. Qs Ar-ra‟d ayat 28

22. Menutup doa dengan membaca………

a. Shalawat dan hamdalah

b. Lagu yang sedih

c. Syair-syair

d. Salam

23. Tujuan berdzikir adalah……….

a. Untuk menjadi orang yang dihormati

Page 119: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

b. Untuk mendekatkan diri kepada Allah

c. Agar disayangi manusia

d. Untuk mengingat agar tidak lupa bacaan do‟a

24. Do‟a menurut bahasa adalah……….

a. Panggilan atau seruan

b. Meminta sesuatu

c. Keperluan

d. Seruan hati

25. Do‟a berasal dari bahasa arab………

a. دعو -دعا -دعا

b. دعو -دعا ا -ي ادان

c. دعو -دعا دعوة – ي

d. دعو -دعا دعاء -ي

II. Jawablah pertanyaan berikut ini!

1. Hikmah apa yang anda petik tentang materi adab berdzikir? Uraikan sesuai

yang anda ketahui!

2. Apa yang anda lakukan ketika kalian berdzikir di Masjid yang disamping

masjid sedang melakukan hajatan?

3. Menurut kalian, kenapa ketika kita berdzikir, terkadang hati kita tetap tidak

bisa tentram?

4. Apa pendapatmu ketika ada seseorang yang berdzikir dengan perasaan kantuk?

5. Bagaimana jika anda diminta untuk memimpin teman-teman kelas berdzikir

sesuai bacaan yang dipelajari?

Page 120: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

KUNCI JAWABAN SIKLUS II

I. Pilihan ganda

1. C

2. C

3. A

4. B

5. D

6. A

7. B

8. C

9. D

10. A

11. C

12. B

13. A

14. B

15. D

16. C

17. D

18. A

19. D

20. C

21. D

22. A

23. B

24. B

25. D

II. Uraian

1. Hikmah Berdzikir:

a. Kebahagiaan setelah kematian

b. Senantiasa diingat oleh Allah Ta‟ala

c. diliputi kebaikan demi kebaikan

2. Tetap berdzikir dengan sebaik-baiknya karena sesungguhnya Allah

tidaklah memerintahkan sebuah kewajiban atas hamba-Nya, melainkan

menyebutkan batas-batas kewajiban tersebut dan memberikan „udzur bagi

orang-orang yang tidak mampu melakukannya, kecuali dzikir. Allah tidak

membatasi kewajiban berdzikir dengan batasan tertentu dan tidak pula

Page 121: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

memberi „udzur bagi orang yang meninggalkannya, kecuali orang yang

tidak sengaja meninggalkannya.

3. Karena kurang khusyuk dan masih memikirkan duniawi. Maka dari itu

kita harus melaksanakan adab berdzikir dengan baik dan benar

4. Menasehati dan menyuru orang tersebut untuk berwudhu kembali agar

dapat melanjutkan berdzikirnya.

bnu Mas‟ud: “Mengantuk ketika dalam kondisi perang dapat menjadikan

rasa aman (bagi tentara yang berperang), sedangkan rasa kantuk dalam

shalat adalah dari syetan. Hal itu dikarenakan rasa kantuk saat berperang

hanya terjadi ketika ia (seorang tentara) telah menyerahkan jiwa raganya

kepada Allah secara total dan ia juga tidak peduli lagi dengan urusan

duniawi. Sementara kantuk dalam shalat hanya terjadi apabila seseorang

jauh (lupa) dengan Allah

5. Akan melaksanakan dengan penuh rasa senang, dan memimpin dengan

sebaik-baiknya.

LAMPIRAN FHOTO PENELITIAN

PRA SIKLUS

Siswa mengerjakan soal tes

Siswa di tanya guru

Page 122: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

SIKLUS I

Siswa mengerjakan soal tes

Page 123: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab

SIKLUS II

Presentasi siswa

Page 124: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 125: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 126: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 127: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 128: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 129: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 130: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 131: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 132: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab
Page 133: UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6165/1/SKRIPSI Full fiks-min.pdf · upaya peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi adab