12
KEWIRAUSAHAN BISNIS PLAN “ LOBSTER” Oleh : RISA RAHMATIN S NIM : 1504020

risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

KEWIRAUSAHAN BISNIS PLAN “ LOBSTER”

Oleh :

RISA RAHMATIN SNIM : 1504020

PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA

HUSADA SEMARANG

2015

Page 2: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

Proposal bisnis Lobsterku

BISNIS PLAN “ LOBSTER”

A. LATAR BELAKANG

Keberadaan lobster air tawar dapat dikatakan sesuau hal yang baru. Khususnya

lobster jenis red claw. Jenis ini selain dapat dibudidayakan sebagai udang

konsumsi, juga sebagai udang hias. Lobster air tawar relatif mudah untuk

dibudidayakan dan diminati banyak orang. Kebutuhan konsumsi yang sangat

tinggi terutama untuk kebutuhan ekspor merupakan daya tarik tersendiri.

B. TUJUAN

Page 3: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

Tujuan direncanakannya usaha ini adalah;

a. Mencari Ridha Allah SWT.

b. Mencari rezeki yang barakah

c. Membuka lapangan kerja

d. Mendayagunakan potensi umat yang tidak tergunakan

C. GAMBARAN UMUM

KEGIATAN USAHA

Pembenihan lobster :

Merupakan usaha untuk mendapatkan benih atau anakan.

Pembesaran lobster :

Merupakan pembesaran benih lobster mejadi lobster dewasa yang siap

dikonsumsi. Tidak hanya terbatas pada udang konsumsi tetapi juga sebagai

udang hias.

PASAR

Segmentasi pasar:

Jangka Pendek (±1 tahun) : Bandung & sekitarnya

Jangka Panjang (≥1 tahun) : dalam dan luar negeri

Target pasar:

Sebagai udang konsumsi : Rumah makan, restoran, hotel, dll

Page 4: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

Sebagai udang hias : Pasar ikan, pedagang ikan hias, hobiis (kolektor ikan hias),

dll

Positioning:

Sebagai peternak dan pengusaha lobster air tawar mulai dari pembenihan,

pembesaran sampai marketing dan penjualan

TAKTIK PEMASARAN

1. Marketing Mix concept

a. Produk berkualitas

b. Harga bersaing

c. Tempat yang mudah dijangkau

d. Publikasi dan pemasaran yang bertahap

e. Pelayanan yang bersahabat dan profesional

f. Informasi yang jelas kepada konsumen

2. Strategi penjualan

penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini

difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu target pasar tercapai

maka dilanjutkan dengan target pasar berikutnya. Strategi penjualan ini

diupayakan menghasilkan kerjasama yang besar dan jangka panjang dengan

perusahaan penampung lobster kelas besar. Berdasarkan konsep ini,

diharapkan berapapun produksi lobster yang dihasilkan sudah ada kejelasan

pihak yang akan membeli lobster tersebut.

Page 5: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

D. GAMBARAN RINCI

1. ASUMSI USAHA

Lama pengusahaan sekitar satu tahun

Pemanenan dapat dilakukan empat kali per tahun

Lobster yang dibudidayakan adalah jenis Cherax quadricarinatus

Tingkat kematian benih mencapai 15%

Harga jual benih umur 2 bulan Rp 7.500,- per ekor

Jumlah anakan yang dihasilkan per induk diambil rata-rata dari 100 s.d

200 ekor yaitu sebanyak 150 ekor

2. ANALISIS USAHA (Per 6 bulan)

Dalam usaha lobster air tawar setidaknya ada dua peluang usaha yang bisa

dimasuki oleh para peternak. Usaha tersebut yaitu pembenihan dan

pembesaran lobster air tawar. Berikut gambaran analisis usaha dengan

memperhitungkan biaya dan pendapatan:

a. Pengeluaran

1) Biaya tetap:

a. Induk 10 pasang @ Rp. 60.000,- Rp. 600.000,-

b. Akuarium 20 buah @ Rp. 125.000,- Rp. 2.500.000,-

c. Rak akuarium Rp. 1.000.000,-

d. Pompa Air akuarium 20 buah @ Rp. 30.000,- Rp. 600.000,-

e. Aerator 10 buah @ Rp.13.000,- Rp. 130.000,-

Page 6: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

f. Pipa paralon 0,5 inchi 4 buah @ Rp. 12.000,- Rp. 48.000,-

g. Slang aerator 20 meter Rp. 20.000,-

h. Sambungan dan keran aerator Rp 50.000,-

i. Pipa paralon ukuran 0.5 s/d 4 inchi Rp 100.000,

j. Lem pipa Rp 10.000,-

sub total Rp. 5.058.000,-

2) Biaya Operasional Sampai BEP (6 bulan)

a. Sewa rumah (Rp. 300.000,- per bulan) Rp. 1.800.000,-

b. Pakan (Rp. 5000,- per hari) Rp. 900.000,-

c. Listrik dan air (Rp.50.000 per bulan) Rp 300.000,-

sub total Rp. 3000.000,-

TOTAL BIAYA PENGELUARAN Rp. 8.058.000,-

b. Penerimaan penjualan (Per 6 Bulan atau 2 kali panen)

Penjualan Benih 10 induk x 200 ekor x 85% x 2

Rp5.000,- = Rp 17.000.000,-

c. Pendapatan (Per 6 Bulan atau 2 kali panen)

Penerimaan – Biaya operasional = Rp 8.942.000,-

3. DATA PASAR

Page 7: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

Permintaan di dalam negeri dari konsumen, agen dan pengusaha

lainnya cukup besar. Sejauh ini sudah ada satu pengusaha dan satu agen ikan

hias yang menawarkan agar lobster yang kami hasilkan dijual kepada

mereka baik dengan system beli ditempat maupun konsinyasi.

Tingginya permintaan baik dalam dan luar negeri dari berbagai

restaurant maupun hotel-hotel berbintang yang menyajikan makanan

berbahan dasar lobsterpun sangatlah besar. Hal ini dikarenakan karakteristik

yang dimilikinya tidak ada pada udang jenis lain. Ukuran tubuhnya yang

besar membuat kandungan dagingnya juga lebih banyak. Ditambah dengan

rendahnya kandungan lemak, kolesterol, dan garam yang dimilikinya

dibandingkan dengan lobster air laut, sehingga aman dikonsumsi.

Berikut beberapa negara pengimpor lobster: Jepang, Singapura,

Malaysia, Hongkong, Cina, Taiwan, Korea, Jerman, AS, Kanada, Selandia

Baru, Australia, Belgia, Belanda, Perancis. Bahkan di Hongkong, lobster

disajikan dalam bentuk nuggets, sup dan campuran salad.

E. STRATEGI PENGOLAHAN BISNIS

Strategi Pengembangan Usaha

Pasar yang menjadi tujuan ialah dalam negeri dan mancanegara. Untuk

pasar dalam negeri diawal kami berencana mengembangkannya di kota Bandung

sebagai tempat kami beraktivitas baik kuliah, bisnis, maupun berorganisasi. Lalu

setelah stabil kami akan mulai memasarkan produk kami di Jawa dan Sumatera.

Page 8: risarahmatin.files.wordpress.com  · Web view2016. 3. 23. · penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada target pasar yang ada. Setelah suatu

Kemudian ke wilayah-wilayah lainnya di Indonesia yang potensial untuk

pemasaran lobster. Kami akan mencoba mengembangkan usaha pembudidayaan

lobster ini tidak hanya di Bandung, tetapi juga di beberapa kota lainnya di Jawa

maupun Sumatera dengan jaringan atau link yang kami miliki. Kemudian kami

akan mencoba merambah pasar internasional ke mancanegara terutama yang

terdekat seperti Malaysia dan Singapura.

Alur Pengembangan Usaha

1. Persiapan usaha dan pemenuhan faktor-faktor produksi sebagai modal.

2. Usaha pembenihan lobster dengan sistem budidaya akuarium.

3. Pemasaran dan penjualan benih dengan fokus market kota Bandung sampai

tercapai BEP (Break Event Point) dengan manajerial yang profesional.

4. Mengembangkan usaha pembesaran lobster disamping usaha pembenihan.

5. Pencarian lahan-lahan baru untuk pengembangan usaha di Jawa dan

Sumatera.

6. Manajerial keuangan secara profesional

7. Pemasaran dengan target utama menguasai pasar dalam negeri.

8. Pemasaran ke mancanegara

Demikianlah proposal ini dibuat dalam rangka pengembangan usaha yang sudah

ada. Atas segala perhatian dan bantuan yang ada, kami mengucapkan terima

kasih.