Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) bertugas memberikan pendapat dan masukan
kepada Presiden yang berfokus pada pengembangan industri dan ekonomi sektor riil.
Memasuki tahun kedua, KEIN terus memberikan masukan yang konstruktif kepada
pemerintah agar pertumbuhan ekonomi dan industri di Indonesia berkembang dengan baik
dan sesuai harapan.
KEIN selain memberikan rekomendasi yang mudah dieksekusi Presiden, KEIN juga memiliki
fungsi sebagai jembatan penghubung pemerintah dengan berbagai pihak, salah satunya
dengan investor. Fungsi dan tugas KEIN tersebut tercermin diantaranya melalui pelaksanaan
program kerja dengan fokus utama mendorong Indonesia menjadi negara industri.
Sementara itu dalam kerangka kedaerahan, KEIN memandang perlu adanya kajian lebih
mendalam dengan menggali potensi yang ada di setiap daerah, mengidentifikasi
tantangan-tantangan yang ada serta memformulasikan kebijakan untuk bisa mendorong
perekonomian yang lebih tinggi, merata dan berkualitas.
Pada tahap awal, KEIN akan melakukan beberapa kegiatan berupa :
1. Focus group discussion (FGD) dengan beberapa stakeholder di masing-masing wilayah.
2. Sosialisasi road to campus, menyasar komunitas kampus sebagai salah satu
stakeholder.
3. Talk show yang disiarkan oleh media televisi.
Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan KEIN bersama-sama pemerintah daerah dan
semua stakeholder dapat menyusun kerangka strategis yang terukur, implementatif dan
kredibel yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih tinggi, stabil dan
berkesinambungan untuk mendukung pencapaian ekonomi Indonesia tumbuh lebih tinggi
dan merata di tahun 2017.
FUNGSI STRATEGIS MEDIA MASSA
• Media massa digunakan untuk penyebarluasan berita, analisis, opini, materi pendidikan
dan hiburan maupun iklan, yang menciptakan efek besar terhadap Target Audience.
Efek kognitif, menciptakan atau menghilangkan ambiguitas, pembentukan sikap,
agenda setting, perluasan sisitem keyakinan Target Audience, penegasan dan atau
penjelasan nilai-nilai.
Efek afektif, menciptakan, meningkatkan atau menurunkan dukungan moral.
Efek behavioral, mengaktifkan, menggerakkan, pembentukan isu, menjangkau
atau menyediakan setrategi lanjutan untuk sebuah kegiatan.
• Dalam perspektif sosial, pertumbuhan dan perkembangan komunitas masyarakat
dewasa ini tidak terlepas dari pengaruh media massa.
PUBLISITAS PELAKSANAAN PROGRAM KEIN
• Publisitas merupakan kegiatan yang sangat penting dalam rangka pelaksanaan tugas
maupun pelaksanaan program-program KEIN, diantaranya melalui liputan, pemberitaan,
blocking ruang media di televisi maupun media online.
• Sering kali kegiatan publisitas menjadi kegiatan yang tidak efektif dan tidak memberikan
hasil yang diharapkan. Oleh karenanya untuk menghasilkan publisitas yang efektif,
efisien, dan tepat sasaran, diperlukan pertimbangan-pertimbangan yang relevan yang
dirangkum dalam sebuah strategi media.
• Strategi media sangat penting, digunakan sebagai perencanaan publisitas berdasarkan
analisis, kajian media dan konsiderasi.
Kegiatan media ini dilaksanakan untuk mendukung tujuan utama dan tujuan teknis program KEIN :
1. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran (awareness) khalayak sasaran terhadap fungsi dan
tugas KEIN.
2. Memberikan introduksi dan informasi yang efektif bagi khalayak sasaran dalam memahami
program kerja KEIN.
3. Menyampaikan pesan bahwa KEIN sebagai dewan penasehat Presiden di bidang ekonomi dan
industri, memiliki program-program yang sedang dijalankan.
4. Untuk mendukung (booster) penyebaran informasi tentang kegiatan dan program kerja KEIN
yang sedang dilaksanakan.
5. Persuasi untuk mendorong dan menggerakkan partisipasi aktif dari khalayak sasaran.
6. Menstimulasi para pemangku kepentingan untuk meningkatkan elaborasi dan sinergi bersama
dalam rangka membuat rekomendasi (policy memo) bidang perekonomian dan industri.
7. Meningkatkan citra positif dan memperkuat reputasi KEIN.
• Untuk mendapatkan hasil yang efektif dan efisien dalam penggunaan media massa, sangat
penting menentukan segmentasi khalayak sasaran (target audience).
• Khalayak sasaran ini berhubungan erat dengan jangkauan (reaching) segmen-segmen tertentu
dalam masyarakat.
• Sasaran utama kegiatan ini adalah khalayak berdasarkan faktor demografis sebagai berikut :
1. Stakeholders
2. Investor
3. All Indonesian People :
Male & Female, 20 – 45 SES ABC+
Male & Female, 20+, Rural.
Berdasarkan faktor Psikografis :
• Terbuka terhadap informasi baru; Positif terhadap isu-isu ekonomi, sosial, politik dan budaya
• Opinion Leader; Pengambil keputusan dan memiliki pengaruh
• Memiliki rasa percaya diri kuat dan berani mengambil resiko
• Rasional, Dinamis, Inovatif, Proaktif.
Berdasarkan faktor Geografis :
• Mencakup seluruh wilayah Indonesia.
1. TV Nasional :
• MNC Group
• TV One
• Kompas TV
• Berita Satu
2. TV Regional :
• CNN
3. Newspapers National & Regional
4. Digital (Online Media) :
• Detik.com
• Tribunnews
• Kompas.com
5. Social Media :
• Facebook, Instagram, Youtube
HASIL KAJIAN : Pertumbuhan ekonomi tidak STABIL
SUPPORT BY : OJK, BI, dan Pengusaha
PROGRAM 1 PROGRAM 2 PROGRAM 3
• LIPUTAN ON NEWS
• FEBRUARI - APRIL 2017
• PRODUKSI & PENAYANGAN
• LAUNCHING BUKU : APRIL 2017
• SEGMEN ON PROGRAM
• FEBRUARI - NOV 2017
ROAD SHOW
7 PROPINSI
SOSIALISASI & FGD
1. KALTIM : Samarinda
2. KALTENG : Palangkaraya
3. ACEH : Banda Aceh
4. PAPUA : Jayapura
5. SULTENG : Palu
6. NTB : Mataram
7. Riau : Pekanbaru
ROAD TO CAMPUS
11 KOTA – MONTHLY
SPEECH (BOOK LAUNCH)
1. Palembang
2. Medan
3. Samarinda
4. Jogja
5. Surabaya
6. Denpasar
7. Kupang
8. Makassar
9. Ambon
TALKSHOW / DIALOG
SEGMEN ON PROGRAM
EVERY 3 MONTHS
4 TV NASIONAL
1. TVONE : Coffe Break
2. KOMPAS TV : Bingkai Inspirasi
3. Berita Satu : Money Talk
4. CNN
RI 1 : PEMBANGUNAN TINGGI DAN MERATA
TARGET : REGIONAL GROWTH STRATEGY
Coverage : All active Sosmed : Facebook, Instagram, Youtube (1 person full incharge = control by KEIN)
• LIPUTAN ON NEWS
• FEBRUARI - MARET 2017
ROAD SHOW
7 PROPINSI
SOSIALISASI & FGD
1. KALTIM : Samarinda
2. KALTENG : Palangkaraya
3. ACEH : Banda Aceh
4. PAPUA : Jayapura
5. SULTENG : Palu
6. NTB : Mataram
7. Riau : Pekanbaru
Coverage : All active Sosmed : Facebook, Instagram, Youtube (1 person full incharge = control by KEIN)
PROGRAM 1
PROGRAM 2
• PRODUKSI & PENAYANGAN
• LAUNCHING BUKU : APRIL 2017
ROAD TO CAMPUS
11 KOTA – MONTHLY
SPEECH (BOOK LAUNCH)
1. Palembang
2. Medan
3. Samarinda
4. Jogja
5. Surabaya
6. Denpasar
7. Kupang
8. Makassar
9. Ambon
Coverage : All active Sosmed : Facebook, Instagram, Youtube (1 person full incharge = control by KEIN)
• SEGMEN ON PROGRAM
• FEBRUARI - NOV 2017
TALKSHOW / DIALOG
SEGMEN ON PROGRAM
EVERY 3 MONTHS
4 TV NASIONAL
1. TVONE : Coffe Break
2. KOMPAS TV : Bingkai Inspirasi
3. Berita Satu : Money Talk
4. CNN
Coverage : All active Sosmed : Facebook, Instagram, Youtube (1 person full incharge = control by KEIN)
PROGRAM 3
TELEVISI
• Jangkauan luas pada tingkat nasional atau regional dalam waktu singkat.
• Media utama yang di nikmati masyarakat.
• Memiliki kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan penglihatan, suara, dan gerak.
• Efektif mempengaruhi emosi Target Audience.
MEDIA ONLINE (DIGITAL)
• Dapat membangun hubungan audience dan menawarkan jangkauan yang luar biasa.
• Jangkauan yang luas dengan potensi boosting publicity, OTS yang dihasilkan bisa sesuai target.
• Pengguna internet di Indonesia mencapai 88,1 juta pengguna, mengalami pertumbuhan tertinggi dalam 4 tahun terakhir, hingga mencapai dua kali lipat.
• Alat sosialisasi yang efektif dan relatif murah.
Coffee Break adalah sebuah program acara
talkshow di TV One yang akan membahas
beragam topik dan isu hangat yang sedang
ramai dibicarakan di tengah-tengah
masyarakat.
Coffee Break menghadirkan sejumlah nara
sumber berkaitan dengan topik dan isu yang
sedang dibahas.
BINGKAI INSPIRASI : Talkshow light information, tema-tema atau issue yang diangkat terkait dengan
agenda INSTITUSI, corporate, CSR, produk launching, anniversary, dll.
Format dialog dan Live Interactive
NO TV SEGMEN
PEMIRSA GENRE CAKUPAN JARINGAN MEDIA
1
AB 17+
• News
• Nasional • 58 kota besar • 190 juta potensial
audience
• Koran SINDO • Tabloid Genie • Radio MNC Network • Digital Media
2
AB 15+
• News • Sport • Entertainment
• Nasional • 16 Jaringan TV Lokal
• Kompas Cetak • Kompas Digital
3
ABC 20+
• News • Sport • Talkshow
• 39 stasiun relay • 160 kota • 146 juta penonton
• TVOne • Media online • First Media • UseeTV
4
ABC 20+
• News • Talkshow
• 52 stasiun relay • Seluruh kota besar • 200 juta penonton
• Jaringan Trans Media
Stakeholders Bisnis
Stakeholders Bisnis Umum
Stakeholders Bisnis Umum
Stakeholders Bisnis Umum
NO TV SEGMEN
PEMIRSA GENRE CAKUPAN JARINGAN MEDIA
1
ABC 20+
• News • Sport • Entertainment
• Nasional & Regional • Kompas TV • Kompas Cetak
2
ABC 18+
• News • Sport • Talkshow • Entertainment
• Nasional & Regional • Trans Media Grup
3
ABC 18+
• News • Sport • Talkshow • Entertainment
• Nasional & Regional • 27 Network • Total visitor tertinggi
Stakeholders Bisnis
Stakeholders Bisnis Umum
Stakeholders Bisnis Umum
KELEBIHAN KELEMAHAN
• Jangkauan luas pada tingkat nasional
atau regional dalam waktu singkat.
• Pesan bersifat sementara, memerlukan
intensitas tinggi agar sosialisasi bisa sampai
di pemirsa.
• Media utama yang di nikmati masyarakat. • Durasi terbatas, membatasi informasi
secara keseluruhan.
• Stasiun televisi independen dan variasi
program.
• Relatif lebih mahal dalam hal biaya
kegiatan, produksi dan airtime.
• Memiliki kemampuan untuk
menyampaikan pesan dengan
penglihatan, suara, dan gerak.
• Zapping (pemirsa mudah pindah saluran)
dan clutter (semrawut).
• Efektif mempengaruhi emosi penonton. • Time schedule dalam media plan akan
berubah saat ada breaking news.
95%
33%
20% 12%
6%
5%
TV
Internet
Radio
Koran
Majalah
Billboard
KELEBIHAN TELEVISI SECARA UMUM
Televisi masih menjadi medium utama yang dikonsumsi
masyarakat Indonesia sebesar 95%.
Konsultan Komunikasi Pemasaran [email protected]