8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
1/21
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
2/21
DEFINISI
Demam tifoid merupakan penyakitendemis di indonesia yang disebabkan
oleh infeksi sistemik salmonella typhi dansalmonella paratyphi
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
3/21
PATOGENESIS
Bakteri masuk ke mulut bersama makanan dan minuman.
Setelah melewati lambung kuman mencapai usus halus dan invasikejaringan limfoid (peyers patch) yang merupakan tempat predileksiuntuk berkembang biak
Melalui saluran limfe mesentrik kuman masuk aliran darah sistemik(bakterimia 1) dan mencapai sel-sel retikulo endotel dari hati dan limpa
emudian dari jaringan ini kuman di lepas ke sirkulasi sistemik(bakterimia !) melalui duktus torasikus dan mencapai organ-organtubuh terutama usus halus dan kandung kemih" sumsum tulang
uman salmonella menghasilkan endotoksin yangdianggap berperan penting pada patogenesis demamtifoid
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
4/21
elaianan patologis yang utama terdapat di usus
halus terutama di ileum bagian distal
dimana terdapat kelenjar peyers patch#
$ada minggu pertama di plak peyer terjadi
hiperplasia berlanjut menjadi nekrosis pada minggu ke-!#
dan ulkus pada minggu ke-%
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
5/21
&ati membesar karena in'ltrasi sel-sel limfosit dansel mononuklear lainnya serta nekrosis fokal
andung empedu merupakan tempat yang disenangi oleh salmonella# ila penyembuhan tidaksempurna" basil tetap tertahan di kandung empedudan mengalir ke usus sehingga menjadi karier
intestinal#
Demikian juga ginjal dapat mengandung basil padawaktu yang lama sehingga juga menjadi carier
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
6/21
MANIFESTASI KLINISejala klinis dari demam tifoid sangat bervariasi
eberapa gejala klinis yang sering pada tifoidadalah
1. demam
gejala utama pada awal sakit" demamnya
kebanyakan samar-samar saja# sore ataumalam lebih tinggi $ada saat demamtinggi" dapat disertai penurunan kesadaran mulaidari apatis sampai koma#
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
7/21
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
8/21
!#angguan pada saluranpencernaanibir kering dan kadang-kadang pecah" lidah tampak kotor dengan putih ditengah"sedangkan
tepi dan ujungnya kemerahan" kadang disertai dengantremor dan pada penderita anak jarang ditemukan#
$ada umumnya penderita sering mengeluh nyeriperut" terutama regio epigastrium" disertai mual dan
muntah#$ada awal sakit sering ditemukan meteorismus dan
konstipasi#
$ada minggu selanjutnya kadang-kadang timbul diare
%# iasanya terdapat hepatomegali dansplenomegali
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
9/21
$*M*+,S.$*./.0.1# pemeriksaan darah
iasanya dijumpai leukopenia !2 kasus#
$erlu diwaspadai penurunan hemoglobin secaraakut pada minggu ke %-3 yang biasa nyadisebabkan oleh perdarahan hebat pada abdomen
!# iakan Salmonella 4iphy
$embiakan memerlukan waktu -5 hari
%# tes widal4. Pemeriksaan Anti Salmonella typhi IgM
dengan reagen TubexRTF
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
10/21
6M$7,S,1# $erdarahan usus
!#$erforasi usus
%# $eritonitis
3# &epatitis tifosa
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
11/21
DIAGNOSIS BANDING1. GASTROENTERITIS
2. MALARIA
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
12/21
PENATALAKSANAAN
1. TIRAH BARING
Penderita yang dirawat harus tirang baring dengan sempurna untuk
mencegah komplikasi, terutama perdarahan dan perforasi.Bila klinis
berat penderita harus istirahat total
2. Penderita harus mendapat cairan yang cukup
. Baik secara oral maupun perenteral. Cairan perenteral diindikasikan
pada penderita yang sakit berat, ada komplikasi, kesadarann
menurun serta yang sulit makan. Dosis cairan perenteral adalah
sesuai dengan kebutuhan harian (tetesan rumatan).
3. Terapi Simptomatik
erapi simptomatik dapat diberikan dengan pertimbangan untuk
perbaikan keadaan umum penderita seperti !itamin, antipiretik
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
13/21
4. antibiotik
-loramfenikol (8-188 mg9kg9hari) dibagi
dalam 3 dosis oral atau intra vena) selama 18-13 hari
-Seftriakson (:8 mg9kg9hari ,M atau ,;sekali sehari selama -5 hari
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
14/21
$*.
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
15/21
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
16/21
namnesa penyakiteluhan utama = demam
4elaah = os datang dengan keluhan demam
sejak 1 mggu yang lalu# Demam naik turun"biasanya naik pada saat sore atau malam hari#
6s merasa lemas" os merasa pusing" nafsumakan os berkurang" os merasakan nyeri
perut" os mengeluh belum bab ! hari#
+$4 = tidak ada
+$6 = $
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
17/21
$#?,S,
;ital sign =esadaran = apatis
4emp = %: derjat kali permenit
++ = %> kali per menit
epala
Aajah = pucatMata = pupil isokor(-9-) " konjuntiva anemis (-9-)"
skelara ikterik (-9-)
&idung B simetris
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
18/21
4horak
,nspeksi = fuciformis
$alpasi = D7M 4S .6+M7
$erkusi = S6.6+
uskultasi = suara napas vesikuler" wheeCing
(-)" ronkhi (-)bdomen
,nspeksiB simetris
$alpasi= soepel
$erkusi = timpani
uskultasi = peristaltik normal#
*ktremitas = dalam batas normal
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
19/21
darah rutin&b = 11"
*ritrosit = "5
7eukosit= 38!8&ematokrit B %%"1
7*D B 3:
4rombosit = 1:#888
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
20/21
Diagnosis= demam tifoid
DD B gastroenteritis
4erapi = paracetamol %%88 mgSeftriakson = 188 mg9hari iv9im sekali sehari
selama hari
,nfus ringer laktat = 1:8 cc9!3 jam
8/18/2019 DEMAM TIFOID KHARISMA
21/21