JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO/MEKATRONIKAFAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA23 Juni 2014
LESSON LEARNEDSTRATEGI & PENYUSUNAN
TUGAS AKHIR SKRIPSI
IWJ-2006 : Perkuliahan 2 4
TUGAS AKHIR SKRIPSI
LAPORAN KARYA ILMIAH
KEBENARAN ILMIAH
MASALAH
TEORI
DATA
HASIL PENELITIAN
KEBENARAN DEDUKTIF
KEBENARAN INDUKTIF
KEBENARAN ILMIAH
Ingin tahu Selalu bertanya berbagai hal yang dihadapinya
Kritis Tidak puas dengan jawaban tunggal
Terbuka Bersedia mendengar keterangan dan argumen orang lain meskipun berbeda pendapat.
Obyektif Mengesampingkan sikap apriori terhadap orang lain
Menghargai karya orang lain Berjiwa besar menghargai karya orang lain
Berani mempertahan-kan kebenaran
Sikap ilmiah membuat orang berani mengatakan dan mempertahankan kebenaran
Mempunyai pandangan ke depan
Tanggap terhadap perkembangan IPTEKs
Sikap Ilmiah IlmuwanThe value of “I don’t know”
Menemukan Per[masalah]an Skripsi
Tanpa dilandasi permasalahan yang kuat, kerangka pikir & kajian ilmiah
Ditopang permasalahan yang kokoh, Argumentasi/kerangka pikir & kajian ilmiah yang kuat
HAMBATAN UTAMA PENYUSUNAN SKRIPSI
Akibatnya:mahasiswa tidak dapat menjawab secara akurat dengan pertanyaan terkait dengan judul skripsi yang diajukan, seperti: pendekatan penelitian yang akan dipakai, variabel dan jenis variabel yang akan diteliti, ketersediaan sumber referensi, jenis data penelitian, teknik analisis data yang akan dipakai, dan sebagainya.
Sebagian mahasiswa mengajukan “Judul Skripsi” tanpa dilandasi argumensi permasalahan yang kuat.
Bagaimanakah Strategi Menemukan Per[masalah]an
JUDUL SKRIPSI
???
Strategi Menemukan Masalah
Membaca dan membaca: jurnal, majalah, buku teks.
Membaca skripsi hanya sebagai pendorong semangat & menambah wawasan. bukan “dicopy”
Buatlah peta konsep masalah. Bekerjasama dengan teman. Konsultasi dengan dosen. Menguasai Statistika Menguasai Metodologi Penelitian Pendidikan
Pembatasan permasalahan:
Apa (What) Mengapa (Why) Dimana (Where)
Unit produksi sekolah Dipengaruhi: standar mutu,
produktifitas, mutu produk
SMK “Budi Mulia”
Yogyakarta
Manajemen produksi Layanan purna jual
Cara 1: Ajukan permasalahan dengan kata: apa (what), mengapa
(why), bagaimana (how), dimana (where), dan kapan (when).
Alternatif judul skripsi:
Pengaruh Standar Mutu, Produktifitas, dan Mutu Produksi terhadap
Layanan Purna Jual pada Unit Produksi SMK Budi Mulia Yogyakarta
Variabel intervening: data diperoleh melalui angket jenis data interval
Variabel bebas: data diperoleh melalui angket jenis data interval
Variabel terikat: data diperoleh melalui angket jenis data interval
Menggunakan pendekatan penelitian expost facto dengan analisis regresi
Cara 2: Buatlah bagan masalah atau peta konsep (concept mapping) Pilihlah masalah lebih spesifik
Gaya Belajar
Pembelajaran Inovatif
Prinsip Pembelajaran
Inovatif
Siklus Pembelajaran
Belajar
Media & Sumber Belajar
Efek Timbal-
balik
Partisipasi Sukarela
Semangat Kolaborasi
Aksi & Refleksi
Belajar Mandiri
Tahap-1 Pengalaman
Tahap-2 Refleksi
Tahap-3 Theory Building
Tahap-4 Eksperimen
Transfer Belajar
Orientasi Belajar
Behaviorist
Cognitivist
Humanist
Social Learning
Constructivist
Masalah
= fokus yang diteliti
Kontribusi Media, Sumber Belajar, dan Siklus Pembelajaran terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas X Program Studi Keahlian Informatika
SMK Budi Mulia Yogyakarta
Contoh Permasalahan :
Apakah ada peningkatan kualitas pembelajaran antara media web
dan media simulasi melalui metode pembelajaran ilmiah (scientific
learning)? (kuasi eksperimen) Bagaimanakah memanfaatkan media android untuk
pembelajaran? (penelitian pengembangan) Apakah ada perbedaan antara siswa yang suka bermain
playstation dengan siswa yang tdk suka terhadap kreativitas
siswa? Apakah ada pengaruh kebisingan terhadap reaksi emosional
seseorang ? Apakah ada perbedaan emosi antara pengemudi sepeda motor
pria yang mengendarai motor matic dan motor manual?
Sistematika Laporan TAS
Bagian AwalBagian Inti:
Bab I: Pendahuluan Bab II: Kajian Pustaka Bab III: Metode Penelitian Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan Bab V: Simpulan dan Saran
Bagian Akhir
BAB I - PENDAHULUAN
KESALAHAN UMUM Cakupan tidak terfokus pada
permasalahan yang akan diteliti. Permasalahan SMK di Yogya berisi
cakupan dunia/ luar negeri. Alinea/paragraf tidak berisi
permasalahan, tetapi rumusan/definisi suatu “pengertian” atau “permasalahan”
Tidak koheren antar alinea Kalimat diawali kata depan: untuk,
dari, maka, sedangkan, dsb. Cara mengutip sumber. Tersirat jawaban penelitian
KELEMAHAN Struktur kalimat tidak jelas
“aktif”/”pasif”. “Obyek yang menjadi permasalahan”
tidak jelas saat menyusun kalimat sehingga kalimat & alinea tidak jelas.
Menggunakan kata “kita”, “kami”, “penulis”.
Menggunakan kata pengganti “...nya”. Kalimat permasalahan berisi “opini”,
kurang didukung data/fakta.
Latar Belakang Masalah
Strategi Perbaikan
Laporan kecenderungan kalimat pasif obyek penelitian yang dilaporkan.
Contoh kalimat: Data ini menunjukkan bahwa ...... [Kesalahan struktur] Data ini dapat dijelaskan bahwa .....
Alinea/paragraf berisi: Main idea Supporting ideas (biasanya dukungan data/fakta) Conclusion
Contoh Alinea
Kemiskinan merupakan permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat kita. Dari data BPS menunjukkan bahwa angka kemiskinan terus meningkat setiap tahunnya. Dengan demikian, maka membutuhkan perannya pemerintah untuk mengatasinya.
Masyarakat Indonesia sedang dihadapkan pada permasalahan kemiskinan yang terus meningkat setiap tahun. Data BPS (2012) dapat diketahui kenaikan angka kemiskinan sebesar 7,25% pada tahun 2010, sebesar 9,10% pada tahun 2011, dan menjadi sebesar 10,40% pada tahun 2012. Data ini dapat dinyatakan bahwa kemiskinan menjadi permasalahan yang perlu menjadi perhatian pemerintah.
Identifikasi Masalah
Kesalahan Umum• Tidak disintesiskan dari latar
belakang masalah.• Dibuat dalam bentuk 1
(satu) kalimat yang disajikan per butir masalah: 1, 2, 3, dst.
• Terlepas dari latar belakang masalah.
• Masih ditemui ada kutipan.
Solusi Sintesis dari latar belakang
masalah. Dibuat dalam bentuk narasi
(what, how, why). Terkait dengan latar
belakang masalah. Tidak ada lagi kutipan.
Batasan Masalah
Kesalahan Umum• Masalah terlepas dari
identifikasi masalah.• Tidak dijelaskan batasan
masalahnya.• Tidak diarahkan pada
rancangan kajian teori
Solusi Bagian dari identifikasi
masalah Jelaskan batasan
masalahnya (what, who, where).
Buat dalam bentuk narasi.
Rumusan Masalah
Kesalahan Umum• Tidak menggunakan kata
“tanya” baku.• Pemilihan kata “tanya” tidak
tepat dengan permasalahan.
• Rumusan masalah tidak memperhatikan pendekatan penelitian yang digunakan.
Solusi Kata “tanya” “...kah”
diakhiri tanda “?” Bagaimanakah deskripsi Apakah jawab dikotomi
“ya/tidak” hipotesis. Perhatikan pendekatan
penelitian yang digunakan.
BAB II – KAJIAN PUSTAKA
KESALAHAN UMUM Konstruksi tidak mengarah pada
rancangan instrumen penelitian. Cara mengutip sumber. Cara menulis sumber di Bab II vs
Daftar Pustaka tidak match. Kutipan langsung ditulis 2 spasi dan
lebih dari 5 baris. Banyak kajian teori yang tidak terkait
dengan masalah penelitian. UU, PP, Permen dijadikan kajian teori
utama. Sumber kajian kuno
SOLUSI Pertimbangkan “variabel/aspek/
faktor” “Subvariabel/dimensi” Indikatornya.
Bush (2013) di Bab II. Bush, J. (2013). ..... di Daftar Pustaka. Kutipan langsung 1 spasi maks. 5
baris. Usahakan 1 variabel/aspek/faktor 2
sumber B. Ind. + 1 sumber B. En. Usahakan sumber kajian 10 tahun
terakhir.
Kajian Teori
Sumber Pustaka
Kunci Kajian Pustaka
Apa yang dimaksud dengan X (variabel/aspek/ faktor) “Pengertian” dari teori mana/siapa digunakan sebagai acuan (2 B. Id & 1 B. En).
Dari sudut pandang apa anda lihat (dimensi) 3 “dimensi” cukup.
Dari dimensi itu apa indikatornya!KAJIAN TEORI INI SEBAGAI ACUAN MENYUSUN
INSTRUMEN PENELITIAN
Sumber informasi: pnri.go.id e-resources.go.id
Kajian Penelitian yang Relevan
Kesalahan Umum• Tidak terkaitan dengan
penelitian yang dikaji.• Cara menulis tidak
terstruktur.
Solusi• Pilih yang terkait erat
dengan penelitian.• Susun dengan alur:
Siapa Tahun Judul Metode Temuan
• Baca jurnal.
Kerangka Pikir
Kesalahan Umum• Terlepas dari kajian teori
dan penelitian yang relevan.• Tidak dibuat ilustrasi berupa
bagan/diagram sebagai alat bantu kerangka pikir.
• Masih ada kutipan.
Solusi• Sintesis kajian teori dan
kajian penelitian yang relevan untuk solusi penelitian
• Buat bagan/diagram untuk mempermudah kerangka pikir.
• Kutipan tidak diperlukan lagi.
KESALAHAN UMUM Masih ada kutipan Definisi operasional tidak
terukur Belum dapat memastikan
populasi & sampel, subyek & obyek penelitian.
Kisi-kisi instrumen tidak terkait dengan kajian teori & definisi operasional.
Belum paham uji validitas & reliabilitas instrumen dengan SPSS.
Pengkategorian kecenderungan data
Pemilihan analisis data
SOLUSI Bab III what will you do? Definisi operasional what,
[dimensi], who, where. Populasi ukuran sampel
teknik sampling. Uji validitas & reliabilitas
rumus statistika. Acuan pengkategorian data
kurva normal data ideal instrumen.
Deskriptif, korelasi, regresi, anova.
BAB III – METODE PENELITIAN
Kisi-kisi instrumen penelitian
Variabel/Aspek/ Faktor
Sub Variabel/ Dimensi
Indikator DeskriptorJumlah Butir
X1 1. a. a1, a2 2
b. B1, b2, dan b3 3
2. a.
b.
c.
3. a.
b.
c.
X2 dst dst. dst.
STATISTIKA
Deskriptif
Non
Par
amet
rik
Para
met
rik
Inferensial
Uji Asumsi/Persyaratan:
Normalitas Linieritas Multikolinieritas Heteroskedastisitas Otokorelasi
Uji Asosiatif
Uji Komparatif
Uji Kausal-Komparatif
Uji Lainnya
Tendensi sentral & Variabilitas Data
Rerata, modus, median,
simpangan baku, kemencengan, interval, skor minimum & maksimum
Distribusi Bebas:
Uji Hubungan [Asosiatif] Uji Beda [Komparatif]
Distribusi Normal
Pahami dasar jenis statistika untuk analisis data
Jenis Data
Pahami Sifat Dasar Data
Jenis Data Mode Median Mean
Interval/Rasio
Ordinal
Nominal
Pahami populasi, sampel & teknik sampling
POPULASI SAMPEL
Teknik Sampling
Ukuran Sampel
Generalisasi
Diteliti
Diitentukan dg. RUMUS
Teknik Sampling
Probability [Acak]
Non Probability [Tidak Acak]
1. Simple random sampling 2. Proportionate stratified
random sampling 3. Disproportionate stratified
random sampling-Systematic
4. Area sampling (sampling daerah/ wilayah) - Cluster
1. Sampling sistematis 2. Sampling kuota 3. Sampling aksidental 4. Purposive sampling 5. Sampling jenuh 6. Snowball sampling
Pahami uji asumsi/persyaratan hipotesis
Uji Persyaratan Deteksi
Normalitas normalitas model regresi atau data empirik grafik (normal P-P plot) analisis Z skor skewness dan kurtosis One sample Kolmogorov-Smirnov Test.
Linieritas linieritas data empirik Uji Durbin Watson, Ramsey, dan Langrange Multiplier
Multikolinieritas menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas.
melihat nilai tolerance dan variace inflation factor (VIF). Heteroskedastisitas apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variansi dari
residual. Variansi tidak tetap/berbeda problem heteroskedastisitas. Model regresi yang baik homoskesdatisitas (tidak terjadi
heteroskedastisitas) Scatter plot, uji Gletjer, uji Park, dan uji White.
Otokorelasi apakah model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada antar periode.
ada korelasi problem otokorelasi. uji Durbin Watson, Langrage Multiplier, statistik Q, dan Run Test.
Pahami sifat terima/tolak ho & Ha
Terima Ho < Sig. [hasil hitung] < Tolak Ho atau Terima Ha
Terima Ho > Nilai t atau F [hasil hitung] > Tolak Ho atau Terima Ha
SPSS
Nilai Sig. pen [0,05]Nilai tabel t atau F
KESALAHAN UMUM Interpretasi data penelitian
data empirik dipakai sebagai acuan deskripsi data.
Penyajian tabel dicampur dengan grafik.
Pembahasan tidak diperkuat dengan kajian teori.
SOLUSI Data ideal instrumen
digunakan sebagai acuan Gunakan ilustrasi (grafik)
untuk mempertajam pembahasan
Pembahasan hasil penelitian dikaitkan dengan kajian teori yang digunakan.
Gunakan kata SB, S, SK.
BAB IV – HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Kesalahan Umum Tidak terkait dengan
rumusan masalah Tidak dapat
membedakan implikasi dan keterbatasan penelitian.
Saran yang diberikan tidak berdasarkan hasil penelitian.
Solusi Sesuaikan dengan
rumusan masalah (jawabannya).
Implikasi dampak hasil penelitian.
Keterbatasan permasalahan lain yang berpengaruh selama penelitian dan hal itu bermanfaat untuk diteliti.
BAB V – SIMPULAN DAN SARAN
TERIMA KASIHSEMOGA BERMANFAAT
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.