Download pdf - Pemanfaatan Limbah Jambu Mete

7/23/2019 Pemanfaatan Limbah Jambu Mete

http://slidepdf.com/reader/full/pemanfaatan-limbah-jambu-mete 1/5

Pemanfaatan Limbah Jambu Mete

Tanaman jambu mete ( Anacardium occidentale. L)

merupakantanaman perkebunan yang sedang berkembang di Indonesia

dan cukup menarik perhatian, hal ini karena pertama , tanaman jambu

mete dapat ditanam di lahan kritis sehingga persaingan lahan dengan

komoditas lain menjadi kecil dan dapat juga berfungsi tanaman

konservasi, kedua tanaman jambu mete merupakan komoditas ekspor,

sehingga pasar cukup luas dan tidak terbatas pada pasar domestik, ketiga

usaha tani, perdagangn dan agroindustri mete melibatkan banyak tenaga

kerja.

engembangan tanaman jambu mete di Indonesia di mulai sekitar

tahun !"#$ melalui proyek kehutanan yang saat itu ditujukan terutama

untuk melindungi lahan kritis, dikembangan tanaman seluas $%.&&& ha,

tahun !"%' menjadi !".&&& ha. Tahun &&$ aereal tanaman mente di

Indonesia * $'#.&&& ha, yang tersebar di ! provinsi, +ulaesi Tenggara!-%.%-& ha, usa Tenggara Timur !.%% ha, +ulaesi +elatan #&.'#

ha, /aa Timur $#.#"' ha, usa Tenaggara 0arat '.!" ha, dan /aa

Tengah-&.%!$ ha.

1i /aa Tengah luas areal tanaman jambu mete kurang lebih

-&.%! ha yang tersebar dibeberapa kabupaten antara lain 2onogiri

!#.$&& ha, +ragen !.%$ ha, 3aranganyar !.#& ha, 0lora !.%" ha ,

urorejo !.-', +ukoharjo !.!' ha, /epara !.$' dan lainnya tersebar

kabupatn +emarang, 0atang , 4robogan, 5embang, 0oyolali, emalang,

3ebumen.

+ebagai hasil6 produksi utama tanamanmete adalah gelondongmente, hasil samping buah semu mente yang

dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri rumah tangga yang

sampai saat ini belum banyak dimanfaatkan secara optimal.

1i Indonesia pemanfaatan buah semu jambu mete masih sangat

terbatas baik dalam jumlah maupun bentuk produksinya. ada beberapa

daerah tertentu umumnya dikonsumsi dalam bentuk buah segar dan

produk olahan tradisional. 1iperkirakan, dari produksi buah jambu mete

hanya sekitar & 7 yang sudah dimanfaatkan secara tradisional , misal

dibuat rujak, dibuat abon dan sebagainya sedangkan sisanya %& 7 masih

terbuang sebagai limbah.

1itinjau dari segi nilai gi8i dan komposisi kimianya, buah semu

jambu mete merupakan salah satu sumber vitamin dan mineral. 3adar

vitamin 9 nya cukup tinggi, yaitu ( !'# : -# mgr6 !&& gr ) kira :kira $ kali

vitamin 9 buah jeruk. +elain itu juga mengandung cukup vitamin 0!, 0

dan niasin. 3andungan mineralnya terutama unsur terdapat dalam

jumlah yang cukup., juga buahnya mengadung karbohidrat yang sebagian



besar terdiri dari gula reduksi ( ,# : !&, 7 ) dan pektin serta bersifat

/uicy karena banyak mengandung air. 1engan demikian dapat dikatakan

baha buah semu jambu mete mempunyai potensi ekonomi yang cukup

tinggi, sehingga dapat diolah menjadi berbagai produk makanan dan

minuman seperti sari buah, selai, jelly, sirop,cuka , manisan dan dapat

dibuat sebgai lauk pauk abon.

Teknologi pengolahan untuk membuat produk olahan dari buah

semu jambu mete sebenarnya telah tersedia, namun teknologi ini belum

dimanfaatkan. engolahan buah jambu mete akan memberikan nilai

tambah dalam rangka meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan

petani beserta keluarganya.

;ampir semua bagian dari tanaman jambu mete dapat digunakan

untuk berbagai keperluan. ;asil utama tanaman jambu mete adalah

buahnya. 0uah mete terdiri dari buah sejati (biji6gelondong mete) dan buah

semu. roduk utama yang diambil dari tanaman jambu mete adalah bijinya(kacang mete), sedangkan buah semu jambu mete sering dianggap sebagai

produk ikutan. 0ahkan bagi sebagian besar petani buah semu seringkali

dibuang begitu saja dan dianggap sebagai limbah jambu mete. 2alaupun

demikian, buah semu jambu mete juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai

macam bahan makanan, misalnya untuk membuat jam, jelly, sirup, sari

buah, serta minuman.

A.Perlakuan Pasca Panen



<ntuk mendapatkan hasil panen berupa biji mete dan buah

semu jambu mete dengan kualitas baik, kegiatan pemanenan perlu diatur

sedemikian rupa sehingga kepentingan keduanya terpenuhi. 3ualitas

buah mete sangat dipengaruhi oleh tingkat kemasakan buah. /ika buah

mete yang memiliki kemasakan optimal (masak petik), maka biji metenya

juga memiliki kualitas baik pula. =leh karena itu, pemetikan buah mete

sangat dianjurkan pada sat buah tersebut hampir jatuh atau gugur. ada

saat buah mete hampir jatuh atau gugur, biji mete telah tumbuh dan

mencapai kemasakan sepenuhnya.

emetikan buah mete ini tidak dapat dilakukan sekaligus

karena buah mete tidak masak bersamaan. emetikan dapat dilakukan

setiap - : $ hari selama >- bulan, tergantung pada banyaknya buah.

emetikan diutamakan pada buah>buah yang sudah masak. 0uah>buah

mete yang sudah mencapai derajat kemasakan optimal. Adapun tanda :

tanda buah jambu mete siap petik, adalah sebagai berikut ? arna buahtua optimal dan merata, cerah, serta mengkilat, menebarkan aroma

harum, arna kulit biji putih keabua>abuan dan mengkilat.

anen buah jambu mete dapat dipanen setelah berumur & : #& hari hari

sejak bunga mekar. @asa panen berlangsung selama empat bulan, yaitu

pada bula opember : ebruari tahun berikutnya.

B. Biji Mete;asil <tama tanaman jambu mete adalah buahnya. 0uah mete

terdiri dari atas buah sejati ( biji glondong) dan buah semu. roduk utama

yang diambil dari tamanan jambu mete adalah bijinya (kacang mete)

untuk memperoleh kacang mete dengan pengacipan (pengupasan kulit

biji mete), dapat dilakukan secara manual dan semi mekanis. 3acang

mete ini yangbiasa digunakan untuk campuran berbagai macam

hidangan atau makanan karena rasanya gurih dan enak. 1alam proses

pengacipan biji glondong mete ini disamping menghasilkan kacang mete

dan menghasilkan kulit mete ( limbah kulit mate).

Limbah kulit biji mete juga dapat diolah menjadi minyak

9+L ( cashe nut shell liBuid ) mempunyai nilai ekonomi tinggi, dapat

digunakan sebagai bahan industri secara luas seperti minyak rem,

industri cat, pernisdan lain : lain.

C. Buah Semu

0uah semu mete secara keseluruhan terdiri atas daging buah

yang lunak dan mengadung air dalam jumlah yang relatif banyak. 0uah



semu jambu mete sebenarna merupakan tangkai yang mengembung.

ermasalahanatau kendala yang sering muncul dalam proses pengolahan

jambu mete disebabkab oleh - jenis unsur pengganggu ?

!. +enyaa tanin , senyaa ini yang menyebabkankan rasa sepat hingga

pahit pada buah jambu mete. ada saat buah masih muda konsentrasi

tanin sangat tinggi (maksimal) , namun makin tua akan makin

berkurang dan pada saat matang (di pohon) konsentrasi tanin minimal.

. +enyaa asam anakardat, senyaa asam anakardat merupakan

senyaayang sering menyebabkan rasa gatat>gatal ditenggorokan dan

merangsang batuk.

-. +enyaa polifenolat , senyaa polifenolat merupakan senyaa yang

menyebabkan cairan hasil perasan buah jambu mete berarna

kebiruan.

=leh karena itu, sebelum buah jambu mete diolah lebih

lanjutmenjadi berbagai makanan dan minuman, ketiga unsurpengganggu tersebut yaitu mengadung tanin penyebab rasa

sepat, senyaa anakardat yang mengakibatkan rasa gatal di tenggorokan,

dan senyaa polifenolat harus dinetralkan terlebih dahulu.

<ntuk menetralkan ketiga unsur>unsur tersebut, dengan

beberapa perlakuan yaitu dengan perendaman memakai garam dapur 7

selama ' jam dan dengan jalan dikukus selama & menit, kemudian

diolah lebih lanjut sesuai dengan keperluannya.

engolahan atau penanganan buah semu jambu mete

dimaksudkan untuk menghindari kerusakan yang sekecil mungkin,

mengingat buah semu jambu mete sangat mudah mengalami kerusakan,

cepet menjadi leat masak dan membusuk. ada kondisi suhu kamar,

buah semu jambu mete umumnya hanya dapat disimpan maksimal hari,



supaya buah tersebut aet6 tahan lama perlu diolah secara komersial

menjadi sirup,abon, sari buah, jelly dan lain>lain.

3andungan gi8i buah semu tercantum dalam tabel berikut.

+u

mber ? Analisa 0ahan @akanan ak 3edokteran <I,!""