Upload
catatankuliyah
View
33
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
Keseimbangan Ekonomi
memicu munculnya berbagai persoalan sosial,
Rendahnya tingkat pendidikan dan kesehatan,
meningkatnya kriminalitas.
mengancam keselamatan akidah.
Kesenjangan Ekonomi
“Pada satu sisi kelebihan kekayaan dapat membahayakan keimanan dan moral umat islam dan pada
sisi lain, kemiskinan dapat menyeret mereka pada
kekufuran.
Keseimbangan ekonomi dalam masyarakat
Setiap individu dalam masyarakat sesungguhnya memiliki hak hidup yang sama dan karenanya harus memperoleh jaminan bagi tercapainya kehidupan yang layak. Jaminan tercapainya kebutuhan hidup ini pada dasarnya merupakan tujuan pokok dari diberlakukannya sistem ekonomi
KONDISI2 IDEAL KESEIMBANGAN DALAM MASYARAKAT
Manakala kekayaan yang ada dalam masyarakat bisa mencukupi kebutuhan
rakyat baik secara pribadi maupun secara keseluruhan.
Pada saat seluruh masyarakat menerapkan hukum-hukum syariah
secara sempurna dalam semua lapangan kehidupan.
Meski keseimbangan sebenarnya dapat terjadi secara
alamiah, islam menganggap penyimpangan akan tetap
memiliki kemungkinan terjadi. Perbedaan kemampuan secara fisik dan intelektual yang terjadi secara alamiah dapat memicu
kesenjangan ekonomi jika dibiarkan begitu saja
BAGAIMANA SOLUSINYA…??
Negara Bertanggung jawab atas jalanya system ekonomi ditengah tengah masyarakat.
Negara harus mampu menjamin Kebutuhan pokok setiap rakyatnya, mendistribusikan harta orang kaya yang menjadi hak fakir miskin, serta mengawasi pemanfaatan kepemilikan umum maupun kepemilikan Negara.
Islam telah mewajibkan sirkulasi kekayaan terjadi pada semua anggota masyarakat dan mencegah terjadinya sirkulasi kekayaan hanya pada segelintir orang.
Firman Allah
Artinya: ……Supaya harta itu jangan hanya beredar diantara orang-orang
kaya saja diantara kalian (QS al-Hasyr(59):7)
Kategori Mekanisme Distribusi
Status Hukum
Wajib Sunnah
Mekanisme
Ekonomi Baitul mal
Pajak
Pertanggungan
(Takaful)
Dorongan qardh
hasan
Non-Ekonomi Zakat
Waris
Sedekah
sunnah
Mekanisme Distribusi
Baitul Mal
Pajak (Dhoribah)
Waris
Zakat
Sedekah sunnah
Program kemitraan (Syarikah)
Hambatan-hambatan Distribusi
Penimbunan Emas dan
perak
Pemberlakuan mata uang
tanpa Jaminan
Hubungan Luar Negeri
Kewajiban Negara:
• Negar harus mendorong dan member kebebasan bagi seluruh rakyatnya dalam mengembangkan usahanya, baik pada sector pertanian,perdagangan maupun industry (sektor real)
• Negara harus mencegah berkembangnya usaha (sektor non real) seperti bursa saham, bursa valas maupun perbankan ribawi
• Negara harus membebaskan segala bentuk perizinan usaha, membebaskan dari pajak.• Negara harus mendorong dan mewajibkan bagi rakyatnya untuk senantiasa
mengeluarkan infak,sedekah, zakat dan nafkah.• Negara harus menghukum terhadap individu maupun pejabat Negara yang melakukan
usaha maupun tindakan yang melampaui batas-batas yang telah diharamkan.• Negara harus mengalokasikan kepemilikan umum bagi seluruh rakyat dengan prinsip
tawazun(keseimbangan) untuk sarana penunjang ekonomi,seperti BBM,listrik,telepon,gas,jalan-jalan, transportasi, pembangunan sentra industri,menyelenggarakan pendidikan gratis maupun untuk modal-modal usaha.
• Negara tidak perlu mengambil pinjaman luar negeri maupun menarik investor asing.• Itulah benteng terahir dari islam untuk memenuhi tujuan pembangunan ekonomi.