BAB : 3COST-VOLUME-PROFIT ANALYSIS (CVP) ATAUBIAYA-VOLUME-LABA (BVL)

Embed Size (px)

Citation preview

  • 1. BAB : 3 COST-VOLUME-PROFIT ANALYSIS (CVP) ATAU BIAYA-VOLUME-LABA (BVL) Analisa BVL, melibatkan hubungan timbal balik antara faktor berikut : 1. Harga produk 2. Volume / tingkat aktivitas 3. Biaya variabel per satuan 4. Biaya tetap total 5. Komposisi produk yang terjual

2. ANALISA BVL SANGAT BERGUNA UNTUK : Pemilihan keputusan Pemilihan jenis produk Penentuan harga pokok Strategi pemasaran Pemanfaatan fasilitas produktif Analisa BVL sebagai alat bagi manajer dalam pengambilan keputusan guna memperoleh keuntungan (internal manajemen). 3. CONTRIBUTION MARGIN (CM) Contribution Margin ( CM ) berarti sisa hasil usaha yang digunakan untuk menutup biaya tetap dan akan dihasilkan suatu keuntungan suatu produk tertentu. Bila CM tidak cukup menutup biaya tetap berarti rugi. Bila CM sama dengan biaya tetapnya berarti BEP / pulang pokok. CM Ratio adalah prosentase CM terhadap total sales. CM Ratio = Profi Volume Ratio atau CMR=PVR 4. STRUKTUR BIAYA Persh. X Persh. Y Jumlah % Jumlah % Sales $ 100.000 100 $ 100.000 100 VC (-) $ 60.000 60 $ 30.000 30 CM $ 40.000 40 $ 70.000 70 FC (-) $ 30.000 $ 60.000 Laba $ 10.000 $ 10.000 ===== ====== Masing masing mempunyai TC $ 90.000, pd sales $ 100.000. Mana perusahaan yg mempunyai struktur biaya yg terbaik ? 5. Struktur biaya terbaik dari kasus diatas adalah yang CM rasionya paling besar untuk trend sales di masa yang akan datang meningkat (70% > 40%) / Persh Y lebih baik, demikian sebaliknya jika trend sales cenderung menurun maka CM yang lebih rendah justru yang terbaik yaitu persh. X. Operating Laverage (OL). Laverage menjelaskan bagaimana dapat menggerakkan obyek besar dengan kekuatan kecil (bagaimana profit besar dengan sales/aktiva sedikit). OL merupakan ukuran besaran biaya tetap. OL besar,FC semakin besar & VC per satuan yg kecil. 6. BILA SALES DINAIKKAN 10 % MENJADI SBB: Persh. X Persh. Y Jumlah % Jumlah % Sales $ 110.000 100 $ 110.000 100 VC (-) $ 66.000 60 $ 33.000 30 CM $ 44.000 40 $ 77.000 70 FC (-) $ 30.000 $ 60.000 Laba $ 14.000 $ 17.000 ===== ====== Dg sales naik 10%, persh. Y naik NP 70% ( dari $ 10.000 jd $17.000), sebaliknya persh. X naik NP 40% (dari $10.000 jadi $14.000). 7. BEBERAPA PENERAPAN KONSEP BIAYA- VOLUME-LABA Derajat operating leverage pada tingkat sales tertentu dapat diukur dengan rumus : Derajat Operating Laverage = Contribution Margin / Penghasilan Neto atau dg rumus OL = CM / NP Pada sales $ 100.000 persh X = $ 40.000 = 4 x $ 10.000 persh Y = $ 70.000 = 7 x $ 10.000 8. BEBERAPA PENERAPAN KONSEP BIAYA- VOLUME-LABA a. Perubahan biaya variabel dan volume penjualan Penurunan VC $ 25, CM per satuan naik dari $ 100 menjadi $ 125. CM total usulan : 350 oven x $ 125 = $ 43.750 CM total saat ini : 400 oven x $ 100 = $ 40.000 Kenaikan total CM $ 3.750 ====== Buat contoh seperti kasus point a, diatas, untuk point b e dibawah ini. b. Perubahan biaya tetap dan volume penjualan. c. Perubahan biaya tetap, harga jual, volume penjualan. d. Perubahan biaya variabel, biaya tetap, volume penjualan. e. Perubahan harga jual reguler. 9. ANALISIS IMPAS (BEP) BEP bagian dari analisis BVL Titik BEP sebagai titik yang menyamakan TS = TC atau TCM = TFC. BEP didekati dengan dua cara : 1. Teknik persamaan. Penjualan = Biaya variabel + Biaya Tetap + Laba S = VC + FC + P Contoh $ 250x = $ 150x + $ 35.000 + 0 $ 100x = $ 35.000 X = 350 oven ( BEP unit ) 350 oven x $ 250 = $ 87.500 (BEP $) 2. Teknik Kontribusi Satuan. BEP = TFC / CM Satuan atau TFC / CM ratio. 10. GRAFIK BEP $ 87.500, 350 oven $ 87.500 350 oven VC FC Laba Rugi TS TC 0