Upload
dini-alfiatu
View
82
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MODEL PEMBELAJARANBAB IV,V,VI
DISUSUN OLEHTITI SURYATI
DINI ALFIATU SA’DIYAH
BAB IV
TIGA SISI PENGAJARAN
•Gaya mengajar merupakan pola-pola berpikir dan berinteraksi dalam berbagai bidang
GAYA MENGAJAR SEORANG GURU
•Gaya Profesi, yang diterapkan adalah pola hafalan
•Gaya IndividuKeragaman karakteristik individu mempengaruhi gaya mengajar
Gaya Profesi : Gaya Individu
•Konsep Berfikir Induktif1. Fokus2. Adanya Pengawasan/Kontrol3. Mengkonversi Pemahaman konseptual
mrnjadi ketrampilan
BAB VBELAJAR BERFIKIR SECARA INDUKTIF
•Tahap Pengumpulan Informasi•Tahap Pengujian dan Penghitungan Data•Tahap Klasifikasi Pertama•Tahap Klasifikasi Lanjutan•Tahap Membangun Hipotesis dan
Meningkatkan Keterampilan
Syntax Pengajaran
•Hilda Taba, Orang Pertama yang mempolerkan istilah strategi pengajaran dan model Induktif sehingga mudah untuk digunakan.
Pemikiran-Pemikiran dalam Belajar Induktif
•Atmosfer Kelas Bersifat Kooperatif•Siswa berasumsi bahwa dialah sebagai
pengontrol yang utama dibandingkan dengan guru walaupun guru masih tetap sebagai inisiator dalam proses KBM
Sistem Sosial
•Memonitor bagaimana siswa dalam mengumpulkan dan memproses Informasi
Peran dan Tugas Guru
•Pada Ilmu Sains, Cobalah Fokus pada benda – benda dimana siswa dapat mengumpulkan informasi sebagai data mentah
TIPS Mengajar Induktif
Dampak Instruksional dan Pengiring
PENCAPAIAN KONSEP-KONSEPMempertajam Keterampilan Berpikir Dasar
Pencapaian konsep mempertajam dasar keterampilan berpikir
“Dalam pembelajaran pencapaian konsep ada tahapan yang harus dilewati meliputi proses mengkatagorisasi dan pembentukan konsep dengan memperhatikan berbagai macam attribute-nya.”
PENCAPAIAN KONSEP• Pencapaian Konsep
Proses mencari dan mendaftar sifat-sifat yang dapat digunakan untuk membedakan contoh yang tepat dengan contoh yang tidak tepat dari berbagai kategori.
• Pembentukan KonsepDasar dari model induktif yang mengharuskan siswa menentukan dasar di mana mereka akan membangun katagori.
Dasar PemikiranAktivitas mengkatagorisasi dan mencapai konsep : • Contoh-contoh(Exemplars)
Siswa mempelajari konsep atau katagori dengan membandingkan contoh-contoh yang positif dan membedakannya dengan contoh yang negatif.
• Sifat-sifat(Attribute)Seluruh data memiliki beberapa fitur(sifat/ciri/karakteristik)
Strategi Penemuan Konsep
Tiga faktor penting dalam strategi pencapaian konsep :1. Kita dapat membangun latihan pencapaian
konsep sehingga kita dapat mengamati siswa berpikir.
2. Siswa tidak hanya mampu mendeskripsikan bagaimana mereka memperoleh konsep, tetapi juga mampu mengubah strategi dan belajar menggunakan strategi baru.
3. Mengubah cara kita menyajikan informasi dan dengan memodifikasi model ini kita dapat mempengaruhi cara siswa dalam memproses informasi
Lanjutan.....
Lanjutan.....
Cara yang digunakan untuk mengamati dan memperoleh informasi tentang strategi siswa dalam mencapai konsep :1. Setelah konsep dicapai, kita dapat
meminta mereka menceritakan pemikirannya.
2. Meminta siswa untuk menuliskan hipotesis.
Lanjutan.....
•Syntax•Sistem Sosial•Tugas/Peran Guru•Sistem Pendukung
Model Pengajaran
Tahap Pertama:Penyajian Data dan Identifikasi
Konsep
Tahap kedua:Pengujian Pencapaian Konsep
Guru menyajikan contoh-contoh yang dilabeli.
Siswa membandingkan sifat-sifat/ ciri-ciri dalam contoh-contoh positif dan negatif
Siswa menjelaskan sebuah definisi menurut sifat-sifat/ciri-ciri yang paling esensial
Siswa mengidentifikasikan contoh-contoh tambahan yang tidak dilabeli dengan tanda Ya dan TidakGuru menguji hipotesis, menamai konsep dan menyatakan kembali definisi-definisi menurut sifat-sifat/ciri-ciri yang paling esensialSiswa membuat contoh
Tahap Ketiga :Analisis Strategi Berpikir
Siswa mendeskripsikan pemikiran-pemikiranSiswa mendiskusikan peran sifat-sifat dan hipotesis-hipotesis
Siswa mendiskusikan jenis dan ragam hipotesis
Syntax
•Aktivitas guru dalam pencapaian konsep adalah melakukan perekaman, memberikan isyarat, dan menghadirkan data tambahan.
Sistem Sosial
1. Memberikan dukungan tetapi tetap menekankan diskusi yang hipotetik.
2. Membantu siswa menyeimbangkan hipotesis satu dengan hipotesis yang lain.
3. Fokus pada sifat-sifat atau fitur-fitur tertentu dalam contoh-contoh yang ada.
4. Mendampingi siswa dalam mendiskusikan dan mengevaluasi strategi berpikir mereka.
Tugas/Peran Guru
1. Materi yang telah diseleksi dan dikelola dengan cermat dan teliti.
2. Data-data yang berbeda untuk disajikan sebagai contoh.
Sistem Pendukung
Penerapan
Dampak Instruksional dan Pengiring