12
Pengobatan Penyakit TBC

ppt TBC 5

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ppt TBC 5

Pengobatan Penyakit TBC

Page 2: ppt TBC 5

Etambutol Isoniasid Rifampisin Pyrazinamid Streptomisin

Page 3: ppt TBC 5

1.Ethambutol

Page 4: ppt TBC 5

2. Isoniasid

Page 5: ppt TBC 5

3. Rimfampicin

Page 6: ppt TBC 5

4. Pyrazinamid

Page 7: ppt TBC 5

5. Streptomisin

Page 8: ppt TBC 5

Isoniazid (INH

sebagai bakterisidial terhadap basil yang tumbuh aktif. Obat ini diberikan selama 18-24 bulan dan dengan dosis 10-20 mg/kg berat badan/hari melalui oral.

Page 9: ppt TBC 5

Kombinasi antar INH

rifampicin, dan pyrazinamid yang diberikan selama 6 bulan.

Page 10: ppt TBC 5

Obat tambahan

antara lain Strepmomycin (diberikan intramuskuler)dan Etham burol

Page 11: ppt TBC 5

Terapi kortikosteroid

diberikan bersamaan dengan obat anti-TB untuk mengurangi respons peradangan, misalnya pada meningitis.

Page 12: ppt TBC 5

Efek Samping Obat

Beberapa efek samping yang mungkin muncul akibat mengkonsumsi obat TB bervariasi mulai dari ringan hingga berat. Efek samping ringan dapat berupa berubahnya warna urine menjadi kemerahan yang diakibatkan oleh rifampisin. Efek samping lainnya dapat berupa nyeri sendi, tidak ada nafsu makan, mual, kesemutan dan rasa terbakar di hati, gatal dan kemerahan dikulit, gangguan keseimbangan hingga kekuningan (ikterus