Singaraja - CBD Bronkiektasis

Preview:

DESCRIPTION

bronkiektasis

Citation preview

Case-Based DiscussionBronkiektasis

SMF/BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM RSUD BULELENG

Oleh:I Kadek Arya Candra

1102005184

Pembimbing : dr. I Gede Wisramayasa, Sp. PD

Identitas Pasien

• Nama Pasien : KS• Umur: 47 Tahun• Jenis Kelamin : Laki-laki• Agama : Hindu• Suku Bangsa : Bali• Status Perkawinan : Menikah• Pekerjaan : Buruh Tani• Alamat : Ds. Petandakan• Tanggal MRS : 29 Mei 2015• Tanggal Pemeriksaan : 1 Juni 2015

Anamnesis

• Pasien datang ke UGD RSUD Buleleng dengan keluhan batuk darah sejak 2 hari SMRS. • Batuk darah dikatakan bercampur dengan dahak

warna putih dengan konsistensi agak kental dengan volume sekitar ± 20 cc setiap kali pasien batuk. • Pasien mengaku bisa batuk hingga lebih dari 15

kali per harinya, sehingga jika dikumpulkan dahaknya bisa sekitar 1 gelas dalam sehari. • Keluhan batuk darah ini dikatakan cukup berat

sehingga sangat mengganggu aktivitas sehari-hari pasien. Batuk darah dikatakan tetap memberat meskipun pasien beristirahat.

Keluhan Utama : Batuk DarahRiwayat Penyakit Sekarang

• Selain itu, batuk juga lebih banyak muncul saat menjelang pagi hari sehingga mengganggu tidur pasien. • Pasien mengatakan bahwa sudah sering mengalami

batuk sejak sekitar ± 1 tahun yang lalu namun tidak sampai memberat dan mengganggu aktivitas pasien. • Saat itu batuk dikatakan tidak disertai darah hanya

keluar dahak berwarna putih yang konsistensinya agak cair dan apabila dikumpulkan dahaknya bisa mencapai setengah gelas per hari, namun sejak 2 hari SMRS batuk pasien dikatakan memberat dan disertai darah. • Selain keluhan batuk, pasien juga mengeluh sesak,

lemas, dan terkadang merasa demam.

Riwayat Penyakit SekarangAnamnesis

• Pasien mengeluhkan sesak yang timbul bersamaan dengan batuknya yaitu sejak 2 hari SMRS. • Sesak terasa agak berat terutama saat menjelang

pagi hari. Sesak dirasakan seperti tertindih benda berat. • Sesak dirasakan tambah memberat jika pasien

batuk dan membaik jika pasien istirahat atau dalam posisi duduk. • Saat bangun pagi sesak dikatakan sangat

mengganggu kenyamanan hidup pasien, namun menjelang siang sesak dikatakan agak berkurang dan mau membaik tanpa obat sehingga pasien masih mampu melakukan pekerjaan sehari-harinya dengan baik.

Riwayat Penyakit SekarangAnamnesis

• Keluhan lemas dirasakan sejak 3 hari SMRS dan memberat 1 hari SMRS. • Lemas dirasakan pada seluruh tubuh. • Awalnya lemas dikatakan muncul hilang timbul

namun sejak 1 hari SMRS lemas dirasakan terus menerus seperti tidak ada tenaga sehingga pasien tidak bisa bekerja seperti biasanya. • Sebelumnya, pasien mengaku sering merasa lemas

namun tidak sampai mengganggu pekerjaan sehari-harinya.

Riwayat Penyakit SekarangAnamnesis

• Pasien juga mengeluh kadang-kadang merasa demam pada seluruh tubuhnya sejak 6 bulan yang lalu SMRS. • Demam dirasakan tidak begitu tinggi dan

keesokan harinya mau membaik tanpa harus meminum obat penurun panas, cukup dengan pasien istirahat saja. • Pasien mengatakan memang kadang muncul

keluhan demam secara tiba-tiba saat batuk pasien dirasa berat.• Keluhan lain seperti sering keringat malam, nafsu

makan menurun, penurunan berat badan yang mencolok, dan nyeri dada disangkal oleh pasien.

Riwayat Penyakit SekarangAnamnesis

Riwayat Penyakit Dahulu dan Pengobatan• Pasien mengatakan bahwa sudah sering batuk sejak

sekitar 1 tahun yang lalu. • Batuk dikatakan hanya disertai dahak berwarna putih

saja dan tidak pernah disertai darah. • Pasien juga tidak pernah berobat ke dokter maupun

meminum obat tertentu untuk meredakan batuknya karena manganggap batuknya tidak begitu parah dan tidak terlalu mengganggu aktivitas sehari-harinya. • Ini merupakan pertama kali ia sakit hingga dirawat di

rumah sakit. • Riwayat infeksi pernapasan sebelumnya maupun

infeksi pada organ lainnya disangkal oleh pasien.

Anamnesis

Riwayat Peyakit Keluarga

Riwayat Pribadi dan Sosial

• Tidak terdapat riwayat anggota keluarga yang mempunyai keluhan yang sama seperti pasien. • Selain itu, riwayat penyakit infeksi pernapasan lainnya

pada keluarga juga disangkal oleh pasien.

• Pasien sehari-hari bekerja sebagai buruh tani, tapi semenjak keluhan batuk darah muncul pasien sudah tidak aktif lagi karena kondisi tubuh yang ia rasakan sudah menurun. • Pasien mengaku tidak pernah merokok ataupun

mengkonsumsi minuman beralkohol. • Pasien sangat sering minum kopi, dalam sehari bisa

sampai 7 gelas.

Anamnesis

• Keadaan umum : Sedang• Kesadaran : Compos mentis (GCS:

E4V5M6)• Tekanan darah : 110/70 mmHg• Nadi : 80 kali/menit, reguler• Respirasi : 20 kali/menit• Suhu aksila: 36,6 °C• Tinggi badan : 170 cm• Berat badan : 65 kg• BMI : 22,5 kg/m2

Pemeriksaan Fisik

Status Present

Pemeriksaan FisikStatus GeneralMata : Anemia +/+, Ikterus -/-, Reflek pupil +/+ isokor,

Edema palpebra -/-THT : Sekret -/- , Hiperemis pada faring (-), Tonsil

T1/T1, sputum (-) Leher : JVP PR+0 cmH2O , Pembesaran limfe (-)Thorak

Cor Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihatPalpasi : Iktus kordis tidak terabaPerkusi : Batas atas: ICS II

Batas kanan: PSL D Batas kiri : ICS V MCL S Auskultasi

: S1S2 tunggal reguler murmur (-)

Pemeriksaan Fisik• Pulmo : Inspeksi : Simetris (statis dan dinamis), barrel

chest (-) Palpasi : Taktil fremitus N/N Perkusi : Sonor Sonor Sonor Sonor Sonor Sonor

Auskultasi : Ves Ves Ronkhi - - Ves Ves + + Ves Ves + +

Wheezing - - - - - -

Pemeriksaan Fisik• Abdomen : Inspeksi : Distensi (-)

Auskultasi : BU (+) NormalPalpasi : Nyeri tekan (-)

Hepar/Lien tidak terabaPerkusi : Timpani (+)

• Ekstremitas : Eritema palmaris (-)

Hangat + + Edema - - + + -

-

Pemeriksaan Hasil Satuan Normal KeteranganWBC 6,96 103µL 3,20-10,00% NEUT 53,5 % 48,00-73,00% LYMPH 32,0 % 15,00-45,00% MONO 6,29 % 0,00-10,00% EOS 7,26 % 0,00-6,00 Tinggi% BASO 0,936 % 0,00-2,00#NEUT 3,73 103µL 2,00-7,30#LYMPH 2,23 103µL 0,800-4,00#MONO 0,438 103µL 0,100-0,800#EOS 0,506 103µL 0,00-0,500 Tinggi#BASO 0,065 103µL 0,00-0,080RBC 4,44 106µL 4,40 – 5,60Hemoglobin 13,5 g/dL 13,00-18,00Hematokrit 38,7 % 40,00-50,00 RendahMCV 87,2 fL 80,00-100,00MCH 30,4 Pg 28,00-34,00MCHC 34,9 g/dL 32,00-36,00RDW 12,6 % 11,50-14,50Platelet 369 103µL 170,00-380,00MPV 5,10 fL 6,90-10,60 Rendah

Darah Lengkap (29 Mei 2015)

Kimia Klinik (29 Mei 2015)Pemeriksaa

nHasil Satuan Nilai Normal Interpretasi

Glukosa

Glukosa acak 114 mg/dL ≤ 200Fungsi Ginjal

Urea 1.08 mg/dl 0,50-0.90

Creatinin 1,23 mg/dL L : 0,6 – 1,1P : 0,5 – 0,9

Fungsi HatiSGOT 20 U/L L : ≤ 37

P : ≤ 31SGPT 22 U/L L : ≤ 42

P : ≤ 32Lain-lainLED 65 mm/jam 0 – 10

mm/jamTinggi

Sputum Gram (30 Mei 2015)

Bahan Pemeriksaan Hasil

1

Sputum Gram Ditemukan- Bakteri Coccus

gram positif

Foto Toraks Dada •Cor : normal shape• Pulmo : tampak fibrosis di

parahiler dan paracardial pada lapang paru kanan dan kiri, tampak kavitas multiple dengan dinding tipis di kedua lapang paru. Terdapat gambaran Honeycomb Appereance pada kedua lapang paru.

• Sinus costophrenic kanan tajam dan kiri tumpul

• Diafragma kanan normal dan kiri sulit dievaluasi

• Tulang-tulang tampak normal

Kesan : Bronkiektasis bilateral dan efusi pleura minimal

Assesment•Bronkiektasis dengan infeksi sekunder dd

bronkitis kronis •Efusi pleura minimal

Penatalaksanaan• O2 2 lpm

• IVFD NaCl 0,9% 20 tpm• Cefoperazone - sulbactam 2 x 1 g IV • Asam traksnamat 3 x 500 mg• Ambroxol syr 3 x CI•Methylprednisolone 2 x 1/2 vial• Paracetamol 3 x 500 mg tab (bila perlu)

Rencana Kerja• Kultur sputum• CT Scan

Rencana Monitoring• Keluhan• Vital Sign

THANK YOU