268
2021 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

2021 The Color of Sustainability - Avian Brands

Embed Size (px)

Citation preview

2021 The Color of Sustainability

LAPORAN TAHUNAN

Selama lebih dari 43 tahun, PT Avia Avian Tbk. (selanjutnya disebut “Perseroan”) telah memberikan manfaat terdepan dan berkontribusi dalam mewarnai Indonesia. Perseroan terus mendukung masyarakat untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, melalui beragam portofolio produk dan kegiatan bisnis yang dijalankan. Perseroan percaya bahwa bisnis yang dijalankan dengan tujuan mulia serta model bisnis yang disesuaikan dan dapat bersaing dengan kebutuhan masa depan akan menghasilkan kinerja yang unggul. Oleh karena itu, Perseroan berkomitmen untuk menjadi perusahaan cat terkemuka yang mengedepankan bisnis berkelanjutan dan produk ramah lingkungan.

Sejalan dengan itu, Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan daya saing melalui beragam penyesuaian dan penguatan dari sisi internal perusahaan. Dari sisi produk, Perseroan telah memiliki Avian Innovation Center guna mengembangkan dan memberikan inovasi produk terkini. Perseroan juga memiliki jaringan distribusi yang luas melalui kombinasi antara pusat distribusi sendiri dan pusat distribusi pihak ketiga, yang dikelola pihak ketiga. Selain itu, Perseroan mengambil langkah besar untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Indonesia guna memperkuat struktur permodalan. Langkah-langkah tersebut kian menguatkan posisi Perseroan sebagai pemimpin pasar cat di Indonesia.

The Color of Sustainability

Laporan Tahunan 2021 Perseroan ini disusun untuk memenuhi ketentuan pelaporan hasil kinerja Perseroan pada periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 kepada regulator dan pemangku kepentingan. Laporan Tahunan ini antara lain disusun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik dengan muatan konten sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 16/SEOJK.04/2021 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik.

Laporan Tahunan ini memuat pernyataan terkait tujuan, kebijakan, rencana, strategi, serta hasil operasional dan keuangan yang disusun berdasarkan data faktual yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, Laporan Tahunan ini juga menyajikan informasi terkait proyeksi kerja Perseroan di tahun selanjutnya yang disusun berdasarkan pernyataan-pernyataan prospektif dan berbagai asumsi mengenai kondisi mendatang Perseroan, serta lingkungan bisnis yang terkait, sehingga dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan. Oleh karena itu, Perseroan menghimbau agar pemangku kepentingan dapat menggunakan informasi tersebut secara bijak dalam pengambilan keputusan.

Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 1

Tim manajemen yang sangat berkomitmen dan

visioner dengan rekam jejak kesuksesan yang kuat.

Kemampuan untuk menawarkan solusi-solusi khusus dan inovatif, yang

didukung oleh kemampuan litbang terdepan di industri

cat dan pelapis dekoratif.

Produsen cat terkemuka di Indonesia dengan

pengakuan merek yang kuat.

Keunggulan produksi yang ditopang oleh kemampuan manufaktur Perseroan yang terintegrasi secara vertikal dan produksi bahan baku

internal, didukung oleh hubungan jangka panjang

Perseroan dengan pemasok-pemasok utama.

Berada di posisi yang tepat untuk

memanfaatkan dinamika pertumbuhan industri

yang menguntungkan di Indonesia.

Jaringan distribusi dan jejak yang luas di seluruh Indonesia. Didukung oleh

101 pusat distribusi sendiri dan 33 pusat distribusi

pihak ketiga.

Keunggulan Kompetitif

2 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Daftar Isi

Identitas Perusahaan 30

Jejak Langkah 32

Riwayat Singkat 34

Visi, Misi dan Nilai-nilai Perusahaan

36

Kegiatan Usaha 38

Produk dan Jasa 39

Fasilitas Produksi 41

Wilayah Operasional 41

Struktur Organisasi 42

Keanggotaan pada Asosiasi 43

Profil Dewan Komisaris 44

Profil Direksi 47

Ikhtisar Data Keuangan Penting 8

Ikhtisar Operasional 10

Ikhtisar Saham 10

Aksi Korporasi 11

Informasi Perdagangan Saham 13

Informasi Mengenai Obligasi, Sukuk atau Obligasi Konversi

13

Peristiwa Penting 14

Penghargaan dan Sertifikasi 15

Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab

1

Keunggulan Kompetitif 2

Daftar Isi 3

Kinerja 2021 5

KILAS KINERJA

Laporan Dewan Komisaris 20

Laporan Direksi 24

LAPORAN MANAJEMEN

PROFIL PERUSAHAAN

Informasi Pemegang Saham 51

Kronologi Pencatatan Saham 53

Kronologi Pencatatan Efek Lainnya 53

Struktur Korporasi 54

Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan Ventura

54

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

56

Sumber Daya Manusia 57

Teknologi Informasi 61

Akses Informasi 67

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 3

Komitmen Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

90

Dasar Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

90

Struktur Tata Kelola Perusahaan yang Baik

91

Rapat Umum Pemegang Saham 91

Dewan Komisaris 96

Direksi 100

Nominasi dan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

103

Dewan Pengawas Syariah 105

Komite Audit 105

Komite Nominasi dan Remunerasi 109

Komite Good Corporate Governance

112

Sekretaris Perusahaan 115

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan 135

Tanggung Jawab Laporan Tahunan

137

Laporan Keuangan Konsolidasian PT Avia Avian Tbk. dan Entitas Anak

139

TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN

Tinjauan Ekonomi 70

Tinjauan Industri 71

Tinjauan Operasional 71

Aspek Pemasaran 74

Tinjauan Keuangan 76

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

76

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

78

Laporan Arus Kas Konsolidasian 79

Kemampuan Membayar Utang 80

Tingkat Kolektibilitas Piutang 81

Struktur Modal 81

Investasi Barang Modal 81

Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal

82

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

82

Kebijakan dan Pembagian Dividen

82

Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi dan Restrukturisasi Utang/Modal

83

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi

83

Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2021

85

Prospek Usaha 85

Strategi Pengembangan Usaha 86

Proyeksi 2022 86

Perubahan Kebijakan Akuntansi 86

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berdampak Signifikan terhadap Perusahaan

86

Informasi Material setelah Tanggal Laporan Keuangan

87

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

Unit Audit Internal 116

Sistem Pengendalian Internal 119

Sistem Manajemen Risiko 120

Perkara Penting dan Sanksi Administratif yang Dihadapi

123

Kode Etik 123

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan (ESA)

125

Kebijakan Pengungkapan Informasi

126

Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing)

127

Kebijakan Anti Korupsi 128

Pedoman Benturan Kepentingan 128

Pedoman Kebijakan Komunikasi 129

Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

129

4 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Kinerja 2021

Rp5.669,73

Rp5.731,26 miliar

miliar

miliar miliar

LABA TAHUN BERJALAN

20212020

2019

Rp5.870,88 Rp4.684,63

Rp4.947,43 Rp4.219,11

miliar miliar

miliar miliar

TOTAL ASET TOTAL EKUITAS

2021 20212020 2020

2019 2019

18,29% 26,26% Rp6.779,64 Rp1.434,55

PENJUALAN NETO

20212020

Rp959,37

Rp1.136,15 miliar

miliar

2019

miliar miliar

85,22% 100,99% Rp10.873,76 Rp9.415,62

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 5

6 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Kilas Kinerja

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 7

Ikhtisar Data Keuangan Penting

(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020 2019

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Total Aset 10.873.760 5.870.885 4.947.429

Total Aset Lancar 8.886.439 3.921.501 3.095.107

Total Aset Tidak Lancar 1.987.321 1.949.384 1.852.322

Total Liabilitas 1.458.140 1.186.251 728.318

Total Liabilitas Jangka Pendek 1.339.681 1.022.578 634.085

Total Liabilitas Jangka Panjang 118.459 163.673 94.233

Total Ekuitas 9.415.620 4.684.634 4.219.111

Total Liabilitas dan Ekuitas 10.873.760 5.870.885 4.947.429

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain

Penjualan Neto 6.779.643 5.731.261 5.669.732

Beban Pokok Penjualan (3.954.110) (3.212.594) (3.324.241)

Laba Bruto 2.825.533 2.518.667 2.345.491

Laba Usaha 1.802.387 1.447.760 1.284.291

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 1.844.705 1.491.045 1.331.358

Beban Pajak Penghasilan (410.154) (354.897) (371.989)

Laba Tahun Berjalan 1.434.551 1.136.148 959.369

Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:

Pemilik Entitas Induk 1.434.613 1.136.147 959.368

Kepentingan Nonpengendali (62) 1 1

Total Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain, Neto Setelah Pajak (3.701) 29.376 49.634

Total Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan 1.430.850 1.165.524 1.009.003

Total Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:

Pemilik Entitas Induk 1.430.913 1.165.523 1.009.002

Kepentingan Nonpengendali (63) 1 1

Laba Per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk (Rupiah penuh) 25,54 20,38 17,21

Laporan Arus Kas Konsolidasian

Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 1.224.428 1.802.054 946.584

Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (4.516.452) (533.314) (184.925)

Kas Neto diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan 3.218.854 (762.981) (1.200.000)

Rasio Keuangan

Rasio Profitabilitas (%)

Laba Tahun Berjalan Konsolidasian terhadap Penjualan Neto Konsolidasian 21,16 19,82 16,92

Laba Tahun Berjalan Konsolidasian terhadap Total Aset Konsolidasian 13,19 19,35 19,39

Laba Tahun Berjalan Konsolidasian terhadap Total Ekuitas Konsolidasian 15,24 24,25 22,74

Rasio Likuiditas (x)

Total Aset Lancar Konsolidasian terhadap Total Liabilitas Jangka Pendek Konsolidasian 6,63 3,83 4,88

Rasio Solvabilitas (x)

Total Liabilitas Konsolidasian terhadap Total Aset Konsolidasian 0,13 0,20 0,15

Total Liabilitas Konsolidasian terhadap Total Ekuitas Konsolidasian 0,15 0,25 0,17

KILAS KINERJA

8 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

2019 2020 2021

2019 2020 2021

2019 2020 2021

2019 2020 2021

2019 2020 2021

2019 2020 2021

2019 2020 20212019 2020 2021 2019 2020 2021

Total Liabilitas

(dalam jutaan Rupiah)

728.3181.186.251

1.458.140

Total Aset

(dalam jutaan Rupiah)

4.947.429 5.870.885

10.873.760

Laba Sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi

(dalam jutaan Rupiah)

1.395.3841.624.278

Total Aset Lancar Konsolidasian terhadap Total Liabilitas Jangka Pendek Konsolidasian

4,88x3,83x

6,63x

Penjualan Neto

(dalam jutaan Rupiah)

5.669.732 5.731.261

6.779.643 1.989.793

Laba Tahun Berjalan Konsolidasian terhadap Penjualan Neto Konsolidasian

16,92% 19,82%21,16%

Laba Tahun Berjalan

(dalam jutaan Rupiah)

959.3691.136.148

1.434.551

Total Liabilitas Konsolidasian terhadap Total Ekuitas Konsolidasian

0,17x0,25x

0,15x

Total Ekuitas

(dalam jutaan Rupiah)

4.219.111 4.684.634

9.415.620

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 9

Ikhtisar Operasional

Ikhtisar Saham

(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Penjualan Neto 2021 2020 2019

Solusi Arsitektur (Cat Dinding, Kayu dan Besi, Cat Pelapis Anti Bocor, Perawatan Kayu dan lainnya) 5.305.745 4.506.022 4.496.901

Barang Dagangan (Pipa, Mebel dan Produk Pendukung) 1.473.898 1.225.239 1.172.831

Total Penjualan Neto 6.779.643 5.731.261 5.669.732

PeriodeHarga Saham Volume

Transaksi(Lembar Saham)

Jumlah Saham Beredar

(Lembar Saham)

Kapitalisasi Pasar(Rp)Terendah

(Rp)Tertinggi

(Rp)Penutupan

(Rp)

2021

Kuartal 4 805 970 925 2.323.731.900 61.953.555.600 57.307.038.930.000

Perseroan melaksanakan penawaran umum perdana saham pada tanggal 8 Desember 2021. Sebanyak 61.953.555.600 lembar saham Perseroan diperdagangkan dengan total kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp57.307.038.930.000,- pada akhir Desember 2021.

KILAS KINERJA

10 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Aksi Korporasi

A. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar Perseroan No. 3 tanggal 4 Agustus 2021, dibuat di hadapan Liestiani Wang, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0043612.AH.01.02.TAHUN 2021 tanggal 12 Agustus 2021, dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia sebagaimana dibuktikan dengan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan No. AHU-AH.01.03-0436412 tanggal 12 Agustus 2021, para Pemegang Saham Perseroan telah menyetujui antara lain hal-hal berikut: 1. Perubahan status Perseroan dari perseroan

tertutup menjadi perseroan terbuka berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta mengubah nama Perseroan, dari sebelumnya bernama “PT AVIA AVIAN” menjadi “PT AVIA AVIAN Tbk.”;

2. Peningkatan modal dasar Perseroan semula berjumlah Rp1.200.000.000.000,- menjadi Rp2.000.000.000.000,-;

3. Perubahan nilai nominal saham dari semula Rp1.000,- per lembar saham menjadi Rp10,- per lembar saham (rasio 1:100) sehingga jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor dari semula sejumlah 557.535.556 lembar saham menjadi 55.753.555.600 lembar saham;

4. Pelaksanaan penawaran umum melalui pengeluaran saham baru dari dalam simpanan (portepel) Perseroan sebanyak-banyaknya 6.200.000.000 lembar saham baru dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp10,-. Dalam hal ini, Penawaran Umum Perdana Saham dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2021 sebanyak 6.200.000.000 lembar saham baru atau 10,0075% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor Perseroan dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp10,- dan harga penawaran sebesar Rp930,-; serta

5. Pelaksanaan program Alokasi Saham Kepada Karyawan (Employee Stock Allocation/ESA) dengan jumlah sebanyak-banyaknya sebesar 2,00% dari jumlah saham baru yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana. Dalam hal ini, pelaksanaan program ESA sebanyak 3.099.300 lembar saham atau 0,05% dari jumlah saham baru yang ditawarkan dalam penawaran umum perdana saham.

Volume Transaksi (Lembar Saham) Harga Penutupan (Rp)

Volume Transaksi (Lembar Saham) Harga Penutupan (Rp)

100.000.000 100

- -

200.000.000200

300.000.000

300

400.000.000

400

500.000.000

500

700.000.000

700

800.000.000

800

900

1.000

600.000.000

600

2 3 6 7 8 9 10 13 14 15 16 17 20 21 22 23 24 27 28 29 30

Desember 2021

1

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 11

B. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Pemegang Saham Perseroan No. 87 tanggal 23 September 2021, dibuat di hadapan Liestiani Wang, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, para Pemegang Saham Perseroan telah menyetujui rencana penjualan saham dalam jumlah sebanyak-banyaknya 10,00% dari modal disetor Perseroan yang dimiliki oleh para Pemegang Saham (“Pemegang Saham Penjual”) dengan cara Penawaran Terbatas (Private

Placement) oleh Pemegang Saham Penjual selaku Pemegang Saham Perseroan atas saham-saham miliknya yang secara keseluruhan sejumlah 5.575.355.600 saham biasa atas nama atau sebesar 10,00% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan dilaksanakan pada tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia dengan harga penawaran yang sama dengan penawaran umum perdana saham.

Dengan demikian, struktur permodalan dan susunan Pemegang Saham Perseroan sebelum dan sesudah penawaran umum perdana saham menjadi sebagai berikut:

Modal SahamTerdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp10,- Setiap Saham

Uraian

Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal

(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal

(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Modal Dasar 200.000.000.000 2.000.000.000.000 200.000.000.000 2.000.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor

PT Tancorp Surya Sentosa 24.587.318.000 245.873.180.000 44,10 24.587.318.000 245.873.180.000 39,69

PT Wahana Lancar Rejeki 21.827.334.500 218.273.345.000 39,14 21.827.334.500 218.273.345.000 35,23

Archipelago Investment Private Limited

5.575.355.600 55.753.556.000 10,00 5.575.355.600 55.753.556.000 9,00

Robert Christian Tanoko 1.505.382.500 15.053.825.000 2,70 1.505.382.500 15.053.825.000 2,43

Rudi Tanoko 1.129.082.500 11.290.825.000 2,03 1.129.082.500 11.290.825.000 1,82

Rony Tanoko 1.129.082.500 11.290.825.000 2,03 1.129.082.500 11.290.825.000 1,82

Masyarakat - - - 6.196.900.700 61.969.007.000 10,00

ESA - - - 3.099.300 30.993.000 0,01

Total Modal Ditempatkan dan Disetor

55.753.555.600 557.535.556.000 100,00 61.953.555.600 619.535.556.000 100,00

Saham dalam Portepel 144.246.444.400 1.442.464.444.000 138.046.444.400 1.380.464.444.000

KILAS KINERJA

12 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Informasi Perdagangan Saham

Informasi Mengenai Obligasi, Sukuk, atau Obligasi Konversi

Sepanjang tahun 2021, Perseroan tidak pernah mengalami penghentian sementara perdagangan saham ataupun penghapusan pencatatan saham.

Sampai dengan akhir tahun 2021, Perseroan tidak pernah menerbitkan obligasi, sukuk, atau obligasi konversi.

Struktur permodalan dan susunan Pemegang Saham Perseroan setelah Penawaran Terbatas (Private Placement) menjadi sebagai berikut:

Modal SahamTerdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp10,- Setiap Saham

Uraian

Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham, Pelaksanaan ESA dan Private Placement

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal

(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal

(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Modal Dasar 200.000.000.000 2.000.000.000.000 200.000.000.000 2.000.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor

PT Tancorp Surya Sentosa 24.587.318.000 245.873.180.000 44,10 22.674.971.000 226.749.710.000 36,60

PT Wahana Lancar Rejeki 21.827.334.500 218.273.345.000 39,14 20.129.652.900 201.296.529.000 32,49

Archipelago Investment Private Limited

5.575.355.600 55.753.556.000 10,00 3.902.748.900 39.027.489.000 6,30

Robert Christian Tanoko 1.505.382.500 15.053.825.000 2,70 1.388.297.200 13.882.972.000 2,24

Rudi Tanoko 1.129.082.500 11.290.825.000 2,03 1.041.265.000 10.412.650.000 1,68

Rony Tanoko 1.129.082.500 11.290.825.000 2,03 1.041.265.000 10.412.650.000 1,68

Masyarakat - - - 11.772.256.300 117.722.563.000 19,00

ESA - - - 3.099.300 30.993.000 0,01

Total Modal Ditempatkan dan Disetor

55.753.555.600 557.535.556.000 100,00 61.953.555.600 619.535.556.000 100,00

Saham dalam Portepel 144.246.444.400 1.442.464.444.000 138.046.444.400 1.380.464.444.000

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 13

Februari 2021

Desember 2021

Oktober 2021

Desember 2021

Peristiwa Penting

Perseroan mengakuisisi 67,00% kepemilikan saham PT Multipro Paint Indonesia, perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur cat pelindung dan cat kapal laut.

Perseroan mengembangkan jaringan distribusi nasional dengan menambah jumlah pusat distribusi sendiri menjadi 101 pusat distribusi yang berlokasi di 34 provinsi dan 98 kota di Indonesia. Pusat distribusi tersebut dioperasikan oleh kedua Entitas Anak, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna dan PT Tirtakencana Batamindo.

Perseroan bekerja sama dengan PT Cipta Mortar Utama, Entitas Anak Saint-Gobain Group, mendirikan PT Bangun Bersama Solusindo sebagai perusahaan ventura bersama dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 50,00%. Langkah tersebut merupakan strategi Perseroan untuk memasuki pasar cat pelapis anti bocor berbasis semen dua komponen di Indonesia.

Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah saham yang ditawarkan mencapai 6.200.000.000 lembar saham baru yang merupakan saham biasa atas nama atau 10,0075% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor Perseroan.

1

8

13

31

KILAS KINERJA

14 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Penghargaan

Sertifikasi

Current issue date: 27 December 2021 Original approval(s):Expiry date: 27 February 2024 ISO 9001 - 28 February 2007 Certificate identity number: 10417483

Certificate of Approval

Luis Cunha

________________________

Area Operations Manager - SAMEA

Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia

for and on behalf of: LRQA Limited

LRQA Group Limited, its affiliates and subsidiaries and their respective officers, employees or agents are, individually and collectively, referred to in this clause as 'LRQA'. LRQA assumes no responsibility and shall not be liable to any person for any loss, damage or expense caused by reliance on the information or advice in this document or howsoever provided, unless that person has signed a contract with the relevant LRQA entity for the provision of this information or advice and in that case any responsibility or liability is exclusively on the terms and conditions set out in that contract.Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia, LRQA Indonesia, Dea Tower 1 12th Floor, Kawasan Mega Kuningan, Jl. Mega Kuningan Barat IX Kav. E4.3 No.1, Jakarta 12950, Indonesia for and on behalf of: LRQA Limited, 1 Trinity Park, Bickenhill Lane, Birmingham B37 7ES, United Kingdom

Page 1 of 1

This is to certify that the Management System of:

PT Avia Avian TbkJl Raya Surabaya-Sidoarjo Km 19, Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo, East Java, Indonesia

has been approved by LRQA to the following standards:

ISO 9001:2015Approval number(s): ISO 9001 – 0044727

The scope of this approval is applicable to:

Manufacture of paint, resin, can and mortar products.

Current issue date: 27 December 2021 Original approval(s):Expiry date: 27 February 2024 ISO 9001 - 28 February 2007 Certificate identity number: 10417483

Certificate of Approval

Luis Cunha

________________________

Area Operations Manager - SAMEA

Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia

for and on behalf of: LRQA Limited

LRQA Group Limited, its affiliates and subsidiaries and their respective officers, employees or agents are, individually and collectively, referred to in this clause as 'LRQA'. LRQA assumes no responsibility and shall not be liable to any person for any loss, damage or expense caused by reliance on the information or advice in this document or howsoever provided, unless that person has signed a contract with the relevant LRQA entity for the provision of this information or advice and in that case any responsibility or liability is exclusively on the terms and conditions set out in that contract.Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia, LRQA Indonesia, Dea Tower 1 12th Floor, Kawasan Mega Kuningan, Jl. Mega Kuningan Barat IX Kav. E4.3 No.1, Jakarta 12950, Indonesia for and on behalf of: LRQA Limited, 1 Trinity Park, Bickenhill Lane, Birmingham B37 7ES, United Kingdom

Page 1 of 1

This is to certify that the Management System of:

PT Avia Avian TbkJl Raya Surabaya-Sidoarjo Km 19, Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo, East Java, Indonesia

has been approved by LRQA to the following standards:

ISO 9001:2015Approval number(s): ISO 9001 – 0044727

The scope of this approval is applicable to:

Manufacture of paint, resin, can and mortar products.

Certificate of Approval

Lloyd's Register Group Limited, its affiliates and subsidiaries, including Lloyd's Register Quality Assurance Limited (LRQA), and their respective officers, employees or agents are, individually and collectively, referred to in this clause as'Lloyd's Register'. Lloyd's Register assumes no responsibility and shall not be liable to any person for any loss, damage or expense caused by reliance on the information or advice in this document or howsoever provided, unless thatperson has signed a contract with the relevant Lloyd's Register entity for the provision of this information or advice and in that case any responsibility or liability is exclusively on the terms and conditions set out in that contract.Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia, LRQA Indonesia, Dea Tower 1 12th Floor, Kawasan Mega Kuningan, Jl. Mega Kuningan Barat IX Kav. E4.3 No.1, Jakarta 12950, Indonesia for and on behalf of: Lloyd's Register QualityAssurance Limited, 1 Trinity Park, Bickenhill Lane, Birmingham B37 7ES, United Kingdom

Page 1 of 1

This is to certify that the Management System of:

PT Avia AvianJl Raya Surabaya-Sidoarjo Km 19, Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo, East Java, Indonesia

has been approved by LRQA to the following standards:

ISO 14001:2015

Basem Obaid - Global Head of Training and Improvement Services

Issued by: PT. Lloyd's Register Indonesia

for and on behalf of: Lloyd's Register Quality Assurance Limited

Current issue date: 20 June 2019Expiry date: 18 February 2022Certificate identity number: 10200123

Original approval(s):ISO 14001 – 19 February 2013

Approval number(s): ISO 14001 – 00053962

The scope of this approval is applicable to:Manufacture of paint and resin including can making and mortar product.

Penghargaan dan Sertifikasi

PROPER Nasional Peringkat BiruPenyelenggara : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik IndonesiaPenerima : PT Avia Avian Tbk.Periode : 2021

ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen Mutu Penyelenggara : PT Lloyd’s Register IndonesiaMasa Berlaku : 27 Desember 2021-27 Februari 2024

ISO 14001:2015 tentang Sistem Manajemen Lingkungan

Penyelenggara : PT Lloyd’s Register IndonesiaMasa Berlaku :20 Juni 2019-18 Februari 2022

ISO 45001:2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Penyelenggara : PT Lloyd’s Register IndonesiaMasa Berlaku : 27 Oktober 2021-26 Oktober 2024

SNI 3564:2014

Penyelenggara : Lembaga Sertifikasi Produk Chempack Balai Besar Kimia dan Kemasan Kementerian Perindustrian Republik IndonesiaMasa Berlaku : 4 November 2019-24 Mei 2022

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 15

Green Label Singapura

Produk : Avitex 4 Kids Interior PaintPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 27 Februari 2020-26 Februari 2022

Green Label Singapura

Produk : Everglo Kids Care Interior PaintPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 27 Februari 2020-26 Februari 2022

Green Label Singapura

Produk : Supersilk Anti-NodaPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 30 Mei 2020-29 Mei 2022

Green Label Singapura

Produk : Lenkote Home Deco Metallic Paint GoldPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 Juli 2020-24 Juli 2022

Green Label Singapura

Produk : Lenkote Home Deco Metallic Paint SilverPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 Juli 2020-24 Juli 2022

Green Label Singapura

Produk : Sunguard All In OnePenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 8 Agustus 2020-7 Agustus 2022

Green Label Singapura

Produk : Home Deco Glow In The Dark Interior PaintPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 20 Agustus 2020-19 Agustus 2022

Green Label Singapura

Produk : Home Deco Magnetic Interior PaintPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 20 Agustus 2020-19 Agustus 2022

Green Label Singapura

Produk : No Odor MedicarePenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 06 September 2020-05 September 2022

Green Label Singapura

Produk : Avitex One CoatPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 22 Desember 2020-21 Desember 2022

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 20 August 2020 to 19 August 2022

HOME DECO GLOW IN THE DARK INTERIOR PAINT 032-219-3710

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Jl. Raya Surabaya – Sidoarjo Km 19, Desa Wadung Asih, Buduran, Sidoarjo 61252, Indonesia

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 20 August 2020 to 19 August 2022

HOME DECO MAGNETIC INTERIOR PAINT 032-219-3711

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Jl. Raya Surabaya – Sidoarjo Km 19, Desa Wadung Asih, Buduran, Sidoarjo 61252, Indonesia

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 25 July 2020 to 24 July 2022

LENKOTE HOME DECO METALLIC PAINT SILVER 032-219-3474

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Avian Brands Tower Building 10th Floor, Jl. Ahmad Yani 317, Surabaya 60234, Indonesia

PT AVIA AVIAN JL. Raya Surabaya – Sidorajo Km 19, Desa Wadungasih,

Burduran, Sidoajo 61252 East Java, Indonesia

NO ODOR MEDICARE 032-219-3243

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating)

Validity: 06 September 2020 to 05 September 2022

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 25 July 2020 to 24 July 2022

LENKOTE HOME DECO METALLIC PAINT GOLD 032-219-3473

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Avian Brands Tower Building 10th Floor, Jl. Ahmad Yani 317, Surabaya 60234, Indonesia

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 30 May 2020 to 29 May 2022

SUPERSILK ANTI-NODA 032-219-3442

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Avian Brands Tower Building 10th Floor, Jl. Ahmad Yani 317, Surabaya 60234, Indonesia

PT. Avia Avian

Jl. Raya Surabaya – Sidoarjo Km 19, Desa Wadung Asih, Buduran, Sidoarjo 61252, Indonesia

AVITEX ONE COAT 032-219-3090

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 22 December 2020 to 21 December 2022

The Singapore Environment Council hereby grant

_____________________________

JEN TEO Executive Director

Singapore Environment Council

PT. Avia Avian

Validity: 8 August 2020 to 7 August 2022

SUNGUARD ALL IN ONE 032-219-3528

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Painting and Surface Coating Version 2)

Jl. Raya Surabaya – Sidoarjo Km 19, Desa Wadung Asih, Buduran, Sidoarjo 61252, Indonesia

KILAS KINERJA

16 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Green Label Singapura

Produk : SunguardPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : Supersilk Penyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : AquamattPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : Lenkote Alkali Resisting PrimerPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : No Odor Penyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : EvergloPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

Green Label Singapura

Produk : Avitex Dapur & Kamar MandiPenyelenggara : Singapore Environment CouncilMasa Berlaku : 25 November 2021-24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

LENKOTE ALKALI RESISTING PRIMER 032-219-3924

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

SUNGUARD 032-219-3921

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

NO ODOR

032-219-3925 Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

SUPERSILK 032-219-3922

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

EVERGLO

032-219-3926 Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

AQUAMATT 032-219-3923

Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

PT. Avia Avian Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM 19 Desa Wadungasih, Buduran Sidoarjo 61252, Indonesia

AVITEX DAPUR & KAMAR MANDI

032-219-3927 Environmentally Preferred Paint

(In accordance to SEC Green Label Category 32: Paints and Surface Coatings)

Validity: 25 November 2021 to 24 November 2023

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 17

18 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

LaporanManajemen

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 19

Hermanto TanokoKomisaris Utama

Laporan Dewan Komisaris

LAPORAN MANAJEMEN

20 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

Suatu kebanggaan bagi kami, segenap jajaran Dewan Komisaris PT Avia Avian Tbk. (“Perseroan”), dapat membawa Perseroan melewati tahun 2021 dengan pencapaian yang luar biasa. Tahun tersebut memberikan warna yang baru dan menjadi salah satu tonggak bersejarah dalam perjalanan keberlanjutan Perseroan. Pencapaian ini merupakan hasil dari komitmen seluruh insan Perseroan untuk mengupayakan pertumbuhan yang pesat, solid dan berkelanjutan dengan disertai optimisme yang kuat untuk menghadapi tantangan ekonomi dan industri.

Kondisi Ekonomi Tahun 2021

Perekonomian tahun 2021 mulai berangsur membaik, meskipun belum merata dan masih disertai kondisi ketidakpastian. Kinerja ini ditopang aksi pemerintah untuk melaksanakan akselerasi vaksinasi dan penanganan pandemi Covid-19, serta stimulus kebijakan fiskal dan moneter. Pelaku ekonomi dan industri mulai memiliki ruang gerak untuk memutar roda perekonomian, meskipun masih disertai keterbatasan yang mengganggu rantai pasokan barang dan jasa.

Penilaian terhadap Kinerja Direksi

Di tengah tantangan sosial-ekonomi yang terjadi, Perseroan dapat terus tumbuh dengan solid berkat pengelolaan operasional dan keuangan

yang dilakukan secara bijaksana. Kami mengapresiasi kinerja Direksi yang telah meningkatkan pencapaian kinerja tahun 2021 terhadap tahun sebelumnya. Penjualan neto dapat tumbuh 18,29% sehingga mendorong laju pertumbuhan laba tahun berjalan sebesar 26,26%. Pertumbuhan kinerja operasional ini didukung juga dengan efisiensi biaya, khususnya pada biaya operasional sekitar 4,46% yang menjadikan Perseroan mampu meningkatkan laba operasional sebesar 24,49%, meski mengalami margin compression akibat harga bahan baku yang meningkat.

Tidak hanya itu, pencapaian Perseroan yang menjalankan proses bisnis dengan integrasi vertikal dimana sebagian bahan baku utama diproduksi sendiri (in-house production) di industri cat dan pelapis dekoratif juga menunjukkan performa yang baik dalam 5 tahun terakhir. Compound Annual Growth Rate (CAGR) untuk penjualan neto dan laba bersih masing-masing sebesar 11,98% dan 15,68%. Hal ini mendorong Perseroan untuk terus melakukan inovasi, meningkatkan produksi dan memperluas pangsa pasar dengan membangun struktur permodalan yang sehat dan kuat. Oleh karena itu, pada Desember 2021, Perseroan secara resmi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah pembentukan modal terbesar untuk sektor industri cat di Kawasan Asia.

Pengawasan terhadap Perumusan dan Implementasi Strategi

Pencapaian kinerja yang baik tentunya tidak lepas dari perumusan dan

implementasi strategi yang tepat, inovatif dan ekspansif, tetapi juga tetap terukur dan terkendali. Selama tahun 2021, Direksi dan manajemen Perseroan mengupayakan pengembangan dan perluasan jaringan distribusi sehingga memudahkan pelanggan untuk mendapatkan produk-produk Perseroan. Sebanyak 6 pusat distribusi baru yang dimiliki sendiri dan 4 pusat distribusi baru milik pihak ketiga telah dibuka, sehingga pada akhir tahun 2021, Perseroan memiliki 101 pusat distribusi yang dimiliki sendiri dan 33 pusat distribusi pihak ketiga. Pengembangan produk baru yang inovatif juga dilakukan berdasarkan hasil riset terhadap kebutuhan pasar dari berbagai segmen pelanggan Perseroan. Strategi ini didukung dengan ketersediaan sumber daya terbaik, laboratorium yang modern, teknologi yang canggih, serta sistem distribusi yang andal sehingga Perseroan dapat mengefisienkan waktu dan biaya operasional.

Kami juga mengapresiasi kinerja Direksi yang secara sigap mengantisipasi risiko penyebaran pandemi Covid-19 dengan memperhatikan kesehatan dan keselamatan setiap karyawan dan keluarga melalui program vaksinasi dan swab test, penyediaan sarana dan prasarana Kesehatan dan Keselamatan Kerja (“K3”), serta penerapan protokol kesehatan yang ketat. Perseroan juga tetap patuh menjalankan anjuran pemerintah untuk mengatur jadwal bekerja dari rumah dan bekerja dari kantor untuk menekan penyebaran virus. Pelaksanaannya disertai dengan penerapan sistem teknologi informasi yang memadai sehingga aktivitas operasional dan pengambilan keputusan dapat tetap berjalan dengan baik.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 21

Pandangan terhadap Prospek Usaha

Melihat tren pertumbuhan yang positif hingga saat ini, kami meyakini bahwa prospek usaha Perseroan di tahun 2022 masih sangat baik. Kami memandang bahwa penetapan target pertumbuhan dan tingkat marjin keuntungan oleh Direksi sangat mungkin untuk dicapai. Optimisme ini dilandasi penerapan sistem manajemen yang andal dan komitmen penuh dari organ tata kelola tertinggi sampai pada seluruh karyawan untuk menjalankan peran secara bertanggung jawab. Upaya pemerintah dalam mempercapat laju penanganan pandemi Covid-19 dengan varian terbaru pun diyakini dapat mendukung kelancaran produksi dan konsumsi barang dan jasa, termasuk produk yang dihasilkan Perseroan.

Dalam menjaga momentum pertumbuhan ini, kami mendorong Direksi untuk menerapkan strategi yang adaptif, reliabel, terukur dan terkendali dengan memperhatikan rasio manfaat-biaya yang ditimbulkan. Inovasi produk serta perluasan jaringan distribusi dan pangsa pasar dapat dilakukan secara agresif dan bijaksana. Kami pun mendukung rencana Direksi untuk perluasan bisnis inti Perseroan dengan mengakuisisi perusahaan yang sejenis dalam rangka mengupayakan pertumbuhan anorganik.

Pandangan ini kami sampaikan dengan komitmen Dewan Komisaris untuk terus meningkatkan frekuensi pengawasan dan pemberian nasihat, baik terhadap hal-hal rutin maupun yang bersifat strategis. Penguatan fungsi organ pendukung Dewan Komisaris akan dilakukan untuk menunjang pelaksanaan fungsi pengawasan yang lebih baik.

Pandangan atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Di tahun pertama perubahan status sebagai perusahaan terbuka, Perseroan telah memiliki organ tata kelola yang diperlukan untuk melaksanakan pengelolaan usaha sesuai prinsip transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, serta kewajaran dan kesetaraan. Dewan Komisaris telah memiliki Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi serta Komite Good Corporate Governance (“GCG”). Demikian pula, Direksi telah memiliki Sekretaris Perusahaan, Unit Audit Internal serta departemen yang menjalankan setiap proses bisnis. Masing-masing organ tata kelola tersebut telah memiliki pedoman kerja untuk memaksimalkan pemenuhan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Perseroan juga telah memiliki kebijakan GCG yang diperlukan untuk membangun budaya korporasi yang sehat dan beretika dalam rangka mewujudkan target perusahaan menjadi good corporate citizen.

Pandangan atas Penerapan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Kami memandang bahwa Perseroan telah memiliki kesadaran yang tinggi dalam pengelolaan risiko sosial dan lingkungan untuk menjaga pertumbuhan usaha yang berkelanjutan. Standar manajemen lingkungan pada skala global dan nasional telah diterapkan dalam proses bisnis, seperti standar Green Label Singapura, ISO 14001:2015 tentang Sistem Manajemen Lingkungan dan penilaian PROPER Nasional yang berada pada peringkat “Biru”. Direksi dan manajemen juga secara berkala mengadakan upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup untuk meminimalkan dampak negatif dari bisnis Perseroan terhadap ekosistem.

Demikian pula dalam mengelola risiko sosial, telah diterapkan standar ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen Mutu, ISO 45001:2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, serta SNI 3564:2014. Selain itu, Direksi dan manajemen secara rutin mengadakan inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan bagi masyarakat.

LAPORAN MANAJEMEN

22 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Perubahan Komposisi Anggota Dewan Komisaris

Pada tahun 2021, terdapat perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris Perseroan dengan masa jabatan untuk periode dari tahun 2021 sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2026, dengan rincian sebagai berikut:

Nama Jabatan

Hermanto Tanoko Komisaris Utama

Choo Koon Po1) Komisaris

Amit Kunal2) Komisaris

Mohammad Noor Rachman Soejoeti3) Komisaris Independen

1) Efektif mengundurkan diri sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 28 tanggal 31 Mei 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

2) Efektif mengundurkan diri sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 47 tanggal 27 Agustus 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

3) Efektif menjabat sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

Frekuensi dan Cara Pemberian Nasihat kepada Direksi Perseroan

Dewan Komisaris menjalankan tugas pengawasan dan pemantauan terhadap kelangsungan usaha Perseroan dengan memberikan nasihat kepada Direksi melalui rapat-rapat yang dilaksanakan secara rutin setiap bulannya dengan Direksi Perseroan. Hal ini untuk memastikan kebijakan Pemegang Saham dan arahan dari Dewan Komisaris telah dijalankan dengan baik oleh Direksi Perseroan. Dalam rapat tersebut, Direksi dan Dewan Komisaris juga membahas mengenai kinerja usaha maupun hal-hal strategis lainnya yang dapat meningkatkan atau mencapai target usaha Perseroan. Hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan ini telah terjalin dengan sangat baik serta mengedepankan prinsip saling menghormati wewenang masing-masing pihak.

Penutup

Kami mengapresiasi dan berterima kasih atas segala upaya yang dilakukan Direksi, manajemen dan seluruh karyawan dalam mencetak pertumbuhan dan keberlanjutan usaha Perseroan. Terima kasih kami sampaikan kepada Pemegang Saham Mayoritas maupun Minoritas atas kepercayaan dan dukungan yang besar kepada Perseroan. Terima kasih juga kami sampaikan kepada segenap mitra usaha dan pelanggan atas kerja sama yang saling menguntungkan serta antusias dan loyalitas terhadap produk-produk Perseroan.

Segala bentuk dukungan menjadi semangat dan motivasi kami untuk terus menghadirkan kinerja terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan. Kami juga menghimbau kepada segenap pihak untuk dapat terus memberikan dukungan dan kerja sama bagi Perseroan sehingga dapat tumbuh menjadi perusahaan nasional yang dapat bersaing secara global, khususnya di Kawasan Asia.

Atas nama Dewan Komisaris PT Avia Avian Tbk.,

Hermanto TanokoKomisaris Utama

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 23

Laporan Direksi

Wijono TanokoDirektur Utama

LAPORAN MANAJEMEN

24 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

Kami, segenap jajaran Direksi PT Avia Avian Tbk. (“Perseroan”) bersyukur atas kinerja Perseroan yang tercatat sangat baik di tahun 2021. Di tahun tersebut, pertumbuhan ekonomi global dan nasional mulai membaik, namun terasa cukup menantang bagi para pelaku industri. Meskipun demikian, Perseroan mampu menghasilkan performa di atas rata-rata industri dalam negeri dan mampu menarik perhatian pasar yang lebih besar sebagai produsen cat nasional pertama yang memasuki Bursa Efek Indonesia. Pencapaian tersebut tentunya merupakan hasil dari implementasi strategi yang tepat sasaran serta pengelolaan perusahaan yang baik dan prudent.

Kondisi Ekonomi dan Industri Tahun 2021

Pemulihan ekonomi di tahun 2021 terus membaik, meskipun masih dipengaruhi berlanjutnya pandemi Covid-19 varian Delta yang menahan laju kinerja secara umum. Perbaikan ekonomi yang terjadi didukung oleh mobilitas yang meningkat, sejalan dengan akselerasi vaksinasi, menurunnya tingkat penyebaran virus, pembukaan sektor-sektor ekonomi yang lebih luas, stimulus kebijakan fiskal dan moneter yang berlanjut, perilaku konsumsi yang semakin membaik, serta kinerja ekspor yang tetap kuat. Demikian pula stabilitas eksternal tetap terjaga, yang ditunjukkan dari aliran masuk modal asing yang membaik dan berkontribusi pada peningkatan surplus Neraca Pembayaran Indonesia, nilai tukar Rupiah yang relatif terkendali, sejalan dengan tingkat inflasi yang tetap rendah di tengah permintaan domestik yang mulai meningkat.

Pertumbuhan ekonomi yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia juga ditopang oleh kinerja positif dari seluruh sektor lapangan usaha, meskipun masih tumbuh melambat. Beberapa sektor yang mencatatkan kinerja

terbaik adalah industri pengolahan, perdagangan serta pertambangan dan penggalian. Sedangkan, lapangan usaha yang terkait dengan jasa dan mobilitas, seperti sektor transportasi dan pergudangan, serta penyediaan akomodasi dan makan minum masih terhambat.

Tantangan dan Strategi Pertumbuhan Usaha

Sejalan dengan tantangan yang dialami industri di tanah air, Perseroan pun mengalami tantangan yang berasal dari internal maupun eksternal. Di tengah pandemi yang membatasi ruang gerak, Perseroan harus tetap menjaga kestabilan operasional dan produktivitas karyawan dalam mencapai pertumbuhan kinerja keuangan yang sehat. Dalam mengatasi risiko ini, Perseroan meningkatkan sistem teknologi informasi yang memungkinkan setiap karyawan dapat mengakses data dan informasi serta memberikan laporan secara tepat waktu sehingga proses pemantauan dan evaluasi dapat berjalan dengan baik.

Meskipun telah memimpin kompetisi di industri cat dalam negeri, Perseroan tetap mengalami persaingan penguasaan pasar yang cukup kompetitif. Oleh karena itu, Perseroan terus meningkatkan penguasaan pasar dengan melakukan berbagai inovasi produk dan layanan. Pengembangan produk baru terus dilakukan dengan mempertimbangkan hasil riset pasar dan perkembangan tren terbaru. Dalam mengupayakannya, Perseroan terus mencari substitusi bahan baku yang baik, harga yang kompetitif, meminimalkan dampak lingkungan dan terjamin ketersediaannya. Pengendalian biaya operasional pun terus dilakukan sebagai bagian dari inisiatif untuk mengefisienkan biaya dan mempertahankan margin pada tingkat yang optimal.

Perseroan pun terus memastikan agar layanan pelanggan dan distribusi produk dilaksanakan tepat waktu dan terkontrol

dengan baik. Untuk itu, Perseroan telah menambah jaringan distribusi baru sehingga pada akhir tahun 2021, terdapat 101 pusat distribusi yang dimiliki sendiri serta 33 pusat distribusi pihak ketiga, yang menjangkau lebih dari 54.000 pelanggan. Setiap salesman Perseroan yang berhubungan langsung dengan pelanggan utama, seperti toko bahan bangunan yang tersebar di seluruh Indonesia, juga telah dibekali dengan tablet yang memberikan informasi terinci mengenai informasi produk dan pesanan, jadwal pengiriman dan kunjungan ke pelanggan, ataupun untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan. Demikian pula seluruh kendaraan distribusi telah dilengkapi dengan Global Positioning System (“GPS”) untuk memudahkan pengemudi melakukan pengiriman produk.

Dalam mengupayakan pertumbuhan di berbagai lini bisnis dan aspek operasional, Perseroan perlu memperhatikan permodalan yang kuat yang mampu mengakomodir rencana pengembangan bisnis ke depannya. Untuk itu, pada Desember 2021, Perseroan melakukan penawaran umum saham perdana kepada publik dan penawaran terbatas kepada Pemegang Saham Perseroan. Aksi korporasi ini memberikan penambahan modal secara signifikan bagi Perseroan untuk memenuhi rencana pengembangan usaha yang telah ditetapkan.

Peran Direksi dalam Perumusan dan Implementasi Strategi

Setiap strategi yang ditempuh Perseroan telah melalui pertimbangan dan perencanaan yang matang dengan memperhatikan profil risiko dan peluang pertumbuhan yang solid dan berkelanjutan. Kami menjalankan komunikasi dan koordinasi aktif dengan Dewan Komisaris melalui rapat rutin setiap bulan. Rapat tersebut membahas strategi yang akan ditempuh dan pemantauan implementasinya agar tepat waktu dan tepat sasaran.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 25

Dalam melakukan pemantauan dan evaluasi, kami memanfaatkan sistem Enterprise Resource Planning (“ERP”) yang mengintegrasikan pengelolaan data dan informasi pada berbagai departemen dan unit bisnis. Sistem ini dapat memberikan laporan dan data secara akurat dan real time sehingga pengawasan dan pengambilan keputusan terhadap proses bisnis dari hulu sampai ke hilir dapat efektif.

Meskipun seluruh rangkaian proses bisnis dikelola secara terintegrasi, namun kami tetap menaruh konsentrasi pada pertumbuhan masing-masing segmen bisnis dengan teliti. Kami mengupayakan agar setiap segmen dapat terus meningkatkan pangsa pasar atau bahkan menjadi pemimpin pasar dengan keunggulan produk dan layanan, serta likuiditas keuangan yang sehat.

Pencapaian Kinerja

Baiknya pengelolaan Perseroan di sepanjang tahun 2021 mencatatkan pertumbuhan yang signifikan dari sisi operasional dan keuangan. Penjualan neto tumbuh 18,29% dari tahun 2020. Pencapaian yang membanggakan ini tercatat mengungguli kinerja kompetitor dan industri cat nasional pada umumnya.

Pertumbuhan penjualan neto terutama berasal dari segmen solusi arsitektur, sebagai segmen bisnis utama Perseroan, yang memproduksi cat dinding, kayu dan besi, cat pelapis anti bocor, perawatan kayu, dan lainnya. Baiknya kinerja segmen ini ditunjang oleh membaiknya kondisi ekonomi dan daya beli masyarakat, meskipun manajemen Perseroan telah melakukan beberapa kali penyesuaian harga antara 4%-7% sebagai antisipasi dari harga bahan baku yang melonjak naik.

Pertumbuhan penjualan neto ini mendorong pertumbuhan laba tahun berjalan sebesar 26,26% dari tahun 2020. Meski Perseroan mengalami gross margin compression dari 43,95% di tahun 2020 menjadi 41,68% di tahun 2021, namun baiknya penerapan cost saving initiative pada biaya operasional memampukan Perseroan meningkatkan laba operasional sebesar 24,49%.

Rasio keuangan Perseroan pun tercatat tetap berada pada level yang optimal, kendati beberapa rasio profitabilitas mengalami penurunan performa dibandingkan dengan periode sebelumnya. Kondisi tersebut terutama dipengaruhi oleh dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham yang belum sepenuhnya efektif dalam menghasilkan return. Sementara itu, tingkat likuiditas Perseroan yang ditunjukkan dengan rasio total aset lancar terhadap total liabilitas jangka pendek menunjukkan tren peningkatan menjadi 6,63 kali dibandingkan 3,83 kali pada tahun 2020.

Prospek Usaha

Untuk tahun 2022, kami meyakini bahwa Perseroan masih dapat mencatatkan pertumbuhan double digit, yakni sekitar

15%. Optimisme ini didukung oleh keunggulan kompetitif yang dimiliki. Model bisnis dengan integrasi vertikal dimana sebagian bahan baku utama diproduksi sendiri (in-house production), menciptakan persaingan yang tinggi bagi para kompetitor. Perseroan juga memiliki jaringan distribusi yang luas di seluruh Indonesia, yang masih akan terus ditingkatkan pada tahun 2022 melalui Entitas Anak, yakni PT Tirtakencana Tatawarna. Selain itu, posisi Perseroan sebagai pemimpin pasar di industri cat nasional akan memberikan porsi pertumbuhan bisnis yang besar di tahun mendatang.

Faktor lain yang mempengaruhi prospek usaha Perseroan adalah tingginya populasi kaum muda di Indonesia dan pertumbuhan urbanisasi yang cepat akan mendorong pertumbuhan industri cat. Pertumbuhan ekonomi pun diproyeksikan akan terus membaik sehingga daya beli masyarakat, termasuk terhadap produk Perseroan, akan meningkat.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Pengembangan usaha Perseroan wajib disertai dengan peningkatan kualitas tata kelola perusahaan. Dalam mempersiapkan diri menjadi perusahaan publik, Perseroan membangun struktur tata kelola yang memadai. Guna memaksimalkan peran Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan dan pemberian nasihat, telah dibentuk komite-komite pendukung. Komite Audit berperan dalam mendukung efektivitas pengawasan terkait laporan keuangan, pelaksanaan fungsi audit internal dan eksternal, serta kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Komite Nominasi dan Remunerasi berperan dalam mengevaluasi kebijakan remunerasi dan penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi secara keseluruhan. Sedangkan, Komite Good Corporate Governance berperan dalam mengawasi implementasi Etika Usaha dan Pedoman Perilaku, menerima dan menindaklanjuti setiap pelanggaran yang terjadi, serta memberikan rekomendasi penyelesaian atas pelanggaran.

Demikian pula, Direksi telah memiliki organ pendukung dalam melaksanakan fungsi pengelolaan Perseroan. Direksi memiliki Sekretaris Perusahaan yang berperan sebagai penghubung utama Perseroan dengan pemangku kepentingan dan membantu memastikan pemenuhan peraturan dari otoritas pasar modal, serta Unit Audit Internal yang berperan untuk mengawasi dan menilai kualitas pemenuhan setiap kebijakan dan prosedur tata kelola, baik yang ditetapkan oleh internal Perseroan ataupun regulator.

Setiap organ tata kelola dan pendukungnya telah memiliki pedoman kerja serta telah mulai melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di tahun 2021. Rapat koordinasi di tingkat Dewan Komisaris dan/atau di tingkat Direksi telah dilaksanakan untuk menghasilkan kebijakan dan strategi pengelolaan dan pertumbuhan usaha yang terbaik.

LAPORAN MANAJEMEN

26 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Penerapan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Sebagai bagian dari penerapan tata kelola perusahaan, Perseroan juga memenuhi tanggung jawab terhadap berbagai kelompok pemangku kepentingan, baik pemangku kepentingan internal maupun eksternal. Bagi karyawan, Perseroan menerapkan praktik pengelolaan ketenagakerjaan yang adil dan bertanggung jawab, termasuk dengan menjaga kesejahteraan serta kesehatan dan keselamatan kerja karyawan. Di tengah pandemi, Perseroan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, baik di kantor, pabrik maupun pusat distribusi. Untuk mencegah dan meminimalkan penularan, karyawan diikutsertakan pada swab test rutin, diberikan vitamin, serta vaksinasi wajib.

Dalam menghadirkan produk dan layanan yang memenuhi harapan pelanggan, Perseroan menerapkan standarisasi yang berlaku terkait Green Label dari Singapura. Sebanyak 16 produk telah diproduksi dengan menerapkan kategori ramah lingkungan.

Selain itu, Perseroan juga terus aktif mendukung masyarakat melalui berbagai program Corporate Social Responsibility (“CSR”). Inisiatif yang dilaksanakan merupakan program yang dipilih sesuai dengan kebutuhan kelompok masyarakat yang dituju. Dengan demikian, kehadiran Perseroan dapat memberikan manfaat langsung bagi pemangku kepentingan.

Perubahan Komposisi Anggota Direksi

Pada tahun 2021, tidak terdapat perubahan komposisi anggota Direksi Perseroan. Masa jabatan anggota Direksi Perseroan adalah untuk periode dari tahun 2021 sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2026, dengan rincian sebagai berikut:

Nama Jabatan

Wijono Tanoko Direktur Utama

Ruslan Tanoko Wakil Direktur Utama

Robert Christian Tanoko Direktur

Kurnia Hadi Sinanto Direktur

Penutup

Melalui Laporan Direksi ini, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjalanan usaha Perseroan, secara langsung maupun tidak langsung. Kepercayaan, dukungan, dan kerja sama dari Pemegang Saham, Dewan Komisaris, seluruh karyawan, dan mitra usaha memampukan Perseroan untuk dapat terus mencatatkan pertumbuhan yang sehat dan solid di tengah tantangan ekonomi dan industri yang tidak menentu. Kami juga mengapresiasi loyalitas pelanggan terhadap produk-produk Perseroan dan dukungan dari masyarakat yang menciptakan animo positif di pasar.

Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan dan berinovasi dalam menghadirkan produk-produk unggul yang akan mewarnai pertumbuhan ekonomi dan industri di tingkat nasional maupun di Kawasan Asia. Kami berharap agar kehadiran Perseroan dapat menjadi benchmark bagi perusahaan di industri sejenis untuk terus meningkatkan kinerja dan memajukan industri cat nasional agar mampu bersaing di tingkat global.

Atas nama Direksi PT Avia Avian Tbk.,

Wijono TanokoDirektur Utama

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 27

28 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Profil Perusahaan

54.500

>1.650

33

5

16

101

2

Lebih dari:

Toko Bahan Bangunan di Seluruh Indonesia

Produk (SKU)

Pusat Distribusi Pihak Ketiga

Entitas Anak

Produk Bersertifikasi Singapore Green Label

Pusat Distribusi Sendiri

Fasilitas Produksi

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 29

Kantor Pusat

Jl. Surabaya – Sidoarjo KM. 19Kel. Wadungasih, Kec. BuduranSidoarjo, 61254Jawa Timur, Indonesia

(62-31) 8968000 [email protected]

[email protected] www.avianbrands.com

Kantor Cabang

Gedung Avian BrandsJl. Ahmad Yani No. 317Surabaya, 60234Jawa Timur, Indonesia

(62-31) 99850500/99850600

Identitas Perusahaan

Bidang Usaha

Industri dan perdagangan cat serta tinta cetak, pernis, lak, perekat atau

lem, mortar atau beton siap pakai.

Tanggal Pendirian

1 Maret 1983

Modal Dasar

Rp2.000.000.000.000.-

Modal Ditempatkan dan Disetor

Rp619.535.556.000.-

Pencatatan Saham di Bursa Saham

8 Desember 2021 di Bursa Efek Indonesia

Kode Saham

AVIA

PT Avia Avian Tbk.

Dasar Hukum Pendirian

PT Avia Avian didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 06 tanggal 1 Maret 1983,

sebagaimana diubah dengan Akta No. 63 tanggal 23 Mei 1983, keduanya

dibuat dihadapan Indrawati Setiabudhi, S.H., Notaris di Malang. Akta tersebut telah mendapatkan pengesahan dari

Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Keputusan Departemen

Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-4984.HT.01.01.

Tahun 1983 tanggal 5 Juli 1983 dan telah didaftarkan pada Pengadilan Negeri

Malang No. 016/PP/PI/VIII/1983tanggal 8 Agustus 1983.

PROFIL PERUSAHAAN

30 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

36,60%

Sosial Media

@avianbrands

Avian Brands

Avian Brands

avian.brands

Avian Brands

Total Karyawan (termasuk Entitas Anak)

Laki-Laki 6.339 KaryawanPerempuan 1.430 Karyawan

Alamat Fasilitas Produksi

SidoarjoJl. Surabaya – Sidoarjo KM. 19Kel. Wadungasih, Kec. BuduranSidoarjo, 61254Jawa Timur, Indonesia T : (62-31) 8968000

SerangJl. Raya Serang KM. 60 Kawasan Pancatama 5 Kav. 50,Leuwilimur, Leuwi Limus, Cikande,Kabupaten Serang, 42186Banten, Indonesia T : (62-254) 402655

Dasar Hukum Perubahan Status

PT Avia Avian Tbk.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar Perseroan No. 3 tanggal 4 Agustus 2021, dibuat dihadapan Liestiani Wang, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, yang telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0043612.AH.01.02.TAHUN 2021 tanggal 12 Agustus 2021 dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0436412 tanggal 12 Agustus 2021, keduanya telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia di bawah No. AHU-0137095.AH.01.11.TAHUN 2021tanggal 12 Agustus 2021.

Alasan Perubahan Status

Perubahan nama dilakukan dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham yang dilakukan sehingga mengubah status badan hukum Perseroan menjadi perusahaan terbuka (Tbk) dengan perdagangan saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.

18,98%1,68% 1,68%

32,49%

2,27%

6,30%

PT Tancorp Surya Sentosa

PT Wahana Lancar Rejeki

Archipelago Investment Pte Ltd

Robert Christian Tanoko

Rudi Tanoko

Rony Tanoko

Masyarakat (masing-masing di bawah 5%)

Kepemilikan Saham

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 31

Jejak Langkah

Perseroan memulai bisnisnya pada tahun 1978 oleh Bapak Soetikno Tanoko di Sidoarjo, Jawa Timur, dengan berfokus pada produksi produk cat kayu dan besi.

Perseroan meluncurkan usaha pertama dalam produk cat dinding dengan merek “Avitex”.

Perseroan terus memperluas jangkauan produk dalam kategori cat yang mencakup cat ulang otomotif, termasuk top coat, primer, dan cat semprot.

Perseroan secara strategis berfokus pada integrasi vertikal dan memulai pembuatan resin sebagai bahan baku setelah membeli tiga reaktor dari Korea.

Perseroan membeli tanah seluas 60.000 meter persegi di dekat fasilitas manufaktur di Sidoarjo untuk memperluas fasilitas manufaktur dan membangun lebih banyak gudang.

Perseroan berinvestasi di pabrik kaleng logam yang berlokasi di fasilitas manufaktur Perseroan di Sidoarjo, untuk mengatasi kekurangan kaleng logam dari pemasok.

Perseroan memperluas penawaran produk cat yang mencakup cat pelapis anti bocor dengan merek “No Drop”. Pada akhir tahun 2005, Perseroan juga telah berhasil memperluas jangkauan pemasaran di 20 lokasi di Indonesia melalui perusahaan distribusi Perseroan, PT Tirtakencana Tatawarna.

Perseroan memperoleh sertifikasi ISO 9001:2000 tentang Sistem Manajemen Mutu.

Perseroan mendirikan fasilitas manufaktur kedua di Serang, Jawa Barat, untuk memperkuat penetrasi produk dan kemampuan distribusi Perseroan ke wilayah barat Indonesia.

• Generasi ketiga dari keluarga Bapak Soetikno Tanoko bergabung dalam Perseroan dan cucu tertua Bapak Soetikno Tanoko, Wakil Direktur Utama Perseroan, Bapak Ruslan Tanoko, yang merupakan putra dari Bapak Wijono Tanoko, Direktur Utama Perseroan, bergabung dalam departemen penjualan dan pemasaran Perseroan; serta

• Perseroan mendirikan PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan, sebagai perusahaan distribusi yang berfokus pada pendirian pusat-pusat distribusi di seluruh Indonesia.

• Bapak Robert Christian Tanoko, anggota keluarga generasi ketiga dari Bapak Soetikno Tanoko, bergabung dalam operasional Perseroan. Bapak Robert Christian Tanoko merupakan Direktur Perseroan sekaligus putra dari Komisaris Utama Perseroan, Bapak Hermanto Tanoko;

• Perseroan berhasil memperoleh sertifikasi OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja; serta

• Perseroan memperluas jangkauan distribusi menjadi 48 pusat distribusi di seluruh Indonesia melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

Perseroan dibentuk pada tahun 1983 sebagai perusahaan manufaktur cat terintegrasi. Generasi kedua dari keluarga Bapak Soetikno Tanoko terlibat dalam usaha Perseroan dan putra sulungnya, Bapak Wijono Tanoko, yang merupakan Direktur Utama Perseroan dan putra bungsunya, Bapak Hermanto Tanoko, yang merupakan Komisaris Utama Perseroan bergabung dengan Perseroan pada tahun 1983.

1978

1981

19851986

1987

1992

2005

2006

1996 2000

2009

1983

PROFIL PERUSAHAAN

32 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Perseroan memperluas penawaran produk ke kategori produk semen instan. Perseroan menyelesaikan pembangunan pabrik semen instan yang berlokasi di fasilitas manufaktur di Sidoarjo dan memulai penjualan produk semen instan di pasar dengan merek “Giant Mortar”.

• Perseroan mengadopsi model tinting point-of-sale dan menggunakan mesin tinting untuk pelanggan ritel yang dapat menyediakan ribuan pilihan warna bagi konsumen;

• Perseroan memperbaharui sertifikasi manajemen mutu menjadi ISO 9001:2008 tentang Sistem Manajemen Mutu; dan

• Perseroan mendirikan PT Tirtakencana Batamindo, Entitas Anak Perseroan, sebagai perusahaan distribusi yang berfokus pada pendirian pusat distribusi di Batam.

• Perseroan memperoleh sertifikasi ISO 14001:2005 tentang Sistem Manajemen Lingkungan, sebagai bagian dari upaya Perseroan untuk meningkatkan kinerja lingkungan dan pengurangan limbah; serta

• Perseroan terus memperluas jaringan distribusi menjadi 55 pusat distribusi di seluruh Indonesia melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

• Perseroan melakukan pembelian tanah dari afiliasi Perseroan, yaitu PT Bira Industri Rejeki Agung, yang berlokasi di Cirebon, Jawa Barat, Indonesia, dengan luas total 110.211 meter persegi yang rencananya akan dikembangkan sebagai lokasi fasilitas manufaktur ketiga Perseroan;

• Perseroan memperluas jaringan distribusi menjadi 78 pusat distribusi di seluruh Indonesia melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan; dan

• Perseroan pindah ke kantor pusat berlantai 20 yang baru dibangun di Surabaya dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-40. Sebagai bukti semangat Perseroan untuk berinovasi, kantor pusat baru tersebut dirancang secara unik menggunakan lengkungan dan lintiran, yang mana setiap lantai berotasi dan berputar sebanyak 60 derajat dari lantai dasar hingga puncak menara.

• Perseroan mengembangkan dan meluncurkan cat “Avitex One Coat” dan dianugerahi paten pertama untuk teknologi cat satu lapis Avitex, yang hanya membutuhkan satu lapis cat bukan dua lapis seperti biasa;

• Perseroan berhasil meningkatkan jaringan distribusi menjadi 90 pusat distribusi di seluruh Indonesia melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan; dan

• Perseroan mengadakan perjanjian lisensi non-eksklusif dengan PT Walt Disney Indonesia untuk penggunaan logo, karakter, dan merek dagang Disney tertentu untuk produk cat dinding, seperti cat dinding interior dan produk cat dinding spesial efek di Indonesia.

• Perseroan membangun Avian Innovation Center yang didedikasikan untuk penelitian, pengembangan dan inovasi dengan luas area sekitar 5.000 meter persegi;

• Perseroan menerapkan standar ISO 45001:2018 tentang Sistem Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja sebagai bukti komitmen berkelanjutan Perseroan untuk memberikan standar kesehatan dan keselamatan kerja yang berkualitas sesuai dengan standar internasional; dan

• Perseroan meningkatkan jangkauan distribusi di Indonesia menjadi 95 pusat distribusi melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

• Perseroan mendirikan PT Bangun Bersama Solusindo, perusahaan ventura bersama, dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 50,00% dimiliki oleh Perseroan dan PT Cipta Mortar Utama, entitas anak yang sepenuhnya dimiliki oleh Saint-Gobain Group yang merupakan pemain terkemuka dalam pembuatan mortar untuk konstruksi. Pendirian perusahaan tersebut ditujukan untuk pengembangan bisnis Perseroan dalam memasuki pasar cat pelapis anti bocor berbasis semen dua komponen di Indonesia;

• Perseroan mengakuisisi 67,00% kepemilikan saham PT Multipro Paint Indonesia yang bergerak dalam bidang manufaktur cat pelindung dan cat kapal laut pada Oktober 2021;

• Perseroan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 8 Desember 2021 dengan kode saham AVIA; serta

• Perseroan melanjutkan rencana ekspansi dengan menambah jumlah pusat distribusi yang dimiliki sepenuhnya menjadi 101 melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

2011

2012

2018

2019

2020

2021

2010

Perseroan meningkatkan kapasitas produksi untuk cat dinding dan cat pelapis anti bocor sebesar 80.000 metrik ton.

2014

Perseroan terus memperluas jaringan distribusi menjadi 62 pusat distribusi di seluruh Indonesia melalui PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

2016

• Perseroan meningkatkan kapasitas produksi sebesar 50.000 metrik ton; dan

• GIC (Ventures) Pte Ltd menjadi pemegang saham 10,00% Perseroan melalui Entitas Anak yang dimiliki sepenuhnya, yaitu Archipelago Pte Ltd. Hasil suntikan dana dari GIC (Ventures) Pte Ltd digunakan untuk membayar seluruh pinjaman bank Perseroan yang belum terbayar.

2017

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 33

Riwayat Singkat

Perseroan memulai bisnisnya pada tahun 1978 oleh Bapak Soetikno Tanoko di Sidoarjo, Indonesia, sebagai perusahaan manufaktur cat terintegrasi yang menggabungkan manufaktur bahan baku dan kemasan cat melalui investasi dalam mesin-mesin khusus. Bapak Soetikno Tanoko merupakan ayah dari Direktur Utama Perseroan, Bapak Wijono Tanoko serta Komisaris Utama Perseroan, Bapak Hermanto Tanoko, dan merupakan kakek dari Wakil Direktur Utama Perseroan, Bapak Ruslan Tanoko, dan Direktur Perseroan, Bapak Robert Christian Tanoko. Perseroan mulai beroperasi dengan hanya memiliki satu fasilitas pabrik yang berlokasi di Sidoarjo, Jawa Timur. Dalam rangka mengembangkan bisnis, pada tahun 1996, Perseroan memperluas operasi produksi dengan membuka fasilitas pabrik kedua di Serang, Jawa Barat. Pada tahun 2000, Perseroan mendirikan Entitas Anak yaitu, PT Tirtakencana Tatawarna, sebagai perusahaan distribusi yang berfokus pada pendirian pusat-pusat distribusi produk Perseroan di seluruh Indonesia. Kemudian pada tahun 2010, Perseroan kembali mendirikan Entitas Anak yaitu PT Tirtakencana Batamindo, sebagai perusahaan distribusi yang berfokus pada pendirian pusat distribusi di Batam.Proses distribusi produk Perseroan juga dilakukan

melalui pihak ketiga yang independen dan penjualan langsung, sehingga dapat memudahkan pelanggan ritel untuk dapat mengakses produk Perseroan di seluruh Indonesia. Sampai akhir tahun 2021, Perseroan telah memiliki 101 pusat distribusi sendiri, yang dioperasikan oleh Entitas Anak Perseroan, PT Tirtakencana Tatawarna dan PT Tirtakencana Batamindo, serta 33 pusat distribusi pihak ketiga.

Perseroan terus berupaya menjadi perusahaan cat terkemuka di Indonesia yang senantiasa mengikuti tren perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar terkini, namun tetap mengedepankan aspek-aspek keberlanjutan. Komitmen tersebut direalisasikan melalui pendirian Avian Innovation Center yang didedikasikan untuk penelitian, pengembangan, dan inovasi yang terletak di dalam fasilitas pabrik Perseroan di Sidoarjo, Jawa Timur, dengan total luas lantai sekitar 5.000 meter persegi. Avian Innovation Center dilengkapi dengan 11 laboratorium dengan teknologi mutakhir dan didukung oleh 68 tenaga ahli berkualifikasi tinggi. Perseroan terus berfokus untuk mengintegrasikan keberlanjutan dalam inovasi dan pengembangan produk, serta memperluas portofolio produk yang berkelanjutan.

Perseroan terus berupaya menjadi perusahaan cat terkemuka di Indonesia yang senantiasa mengikuti tren perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar terkini. Komitmen tersebut direalisasikan melalui pendirian Avian Innovation Center yang didedikasikan untuk penelitian, pengembangan, dan inovasi yang terletak di dalam fasilitas pabrik Perseroan di Sidoarjo, Jawa Timur, dilengkapi dengan 11 laboratorium dengan teknologi mutakhir dan didukung oleh 68 tenaga ahli berkualifikasi tinggi.

PROFIL PERUSAHAAN

34 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Dalam hal ini, Perseroan berkomitmen untuk melakukan transisi dari produk petrokimia ke produk berbasis bio. Untuk mencapai tujuan ini, Perseroan telah mengambil langkah awal untuk berinvestasi dalam perolehan sertifikasi Singapore Green Labelling Scheme, sebuah skema pelabelan yang memberikan Singapore Green Label untuk produk yang memenuhi standarnya terkait dengan konten Volatile Organic Compound (“VOC”), konten bebas logam berat, dan penggunaan bahan baku berbasis bio atau alternative. Per 31 Desember 2021, Perseroan telah menerima Singapore Green Label untuk 16 produk Perseroan.

Untuk memperkuat posisi Perseroan dan memperluas pangsa pasar, maka pada tahun 2018, Perseroan mendirikan PT Solusi Rumah Praktis dengan kepemilikan 99,99% saham. Kemudian pada tahun 2021, Perseroan berinvestasi pada ventura bersama pada PT Bangun Bersama Solusindo, serta mengakuisisi PT Multipro Paint Indonesia dengan kepemilikan 67,00% saham, sehingga sampai dengan akhir tahun 2021, Perseroan memiliki 3 Entitas Anak secara langsung, 1 Entitas Anak secara tidak langsung dan 1 perusahaan ventura bersama.

Sejalan dengan kegiatan usaha Perseroan yang kian berkembang, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 8 Desember 2021. Melalui langkah strategis tersebut, struktur permodalan Perseroan menjadi lebih kuat sehingga dapat mendukung realisasi berbagai rencana ekspansi usaha yang telah disusun. Dengan rekam jejak selama lebih dari 43 tahun, kini Perseroan telah menjadi pemimpin pasar dalam produksi serta distribusi cat dan pelapis di Indonesia. Kesuksesan tersebut didorong oleh komitmen Perseroan dalam memproduksi produk-produk berkualitas tinggi sehingga membuahkan loyalitas pelanggan, retensi pelanggan, dan pengenalan merek yang kuat dan penawaran produk yang komprehensif dalam solusi arsitektur dan barang perdagangan yang melayani berbagai kebutuhan pelanggan. Ke depannya, Perseroan akan terus menjaga semangat serta meningkatkan kualitas produk dan pelayanan untuk memastikan kesinambungan usaha Perseroan dalam jangka waktu yang lebih panjang lagi.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 35

Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perusahaan

Visi dan Misi

Menjadi perusahaan cat yang terintegrasi, ramah lingkungan, terdepan dan terpercaya di Indonesia.

Memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan melalui pengembangan beragam cat berkualitas.

VISI

MISI

PROFIL PERUSAHAAN

36 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Nilai-Nilai Perusahaan

Mampu menjadikan pelanggan (internal dan eksternal) dan kebutuhan-kebutuhan mereka sebagai fokus utama dalam hubungan kerja yang positif dan produktif.

Berperilaku jujur dalam hal perkataan, memiliki komitmen dan konsistensi dalam bertindak sesuai aturan, norma dan moralitas.

Kemampuan untuk menjadi bagian dari suatu kelompok, bekerja dengan anggota kelompok, dan memberikan kontribusi bagi pencapaian tujuan kelompok.

Kemampuan untuk bergerak cepat, fleksibel dan tegas dalam mengantisipasi, memulai dan mengambil keuntungan dari peluang serta menghindari konsekuensi negatif dari perubahan.

Customer focus

Integrity

Teamwork

Agility

C

T

A

In

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 37

Kegiatan Usaha

Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan yang terakhir disahkan melalui Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar Perseroan No. 3 tanggal 4 Agustus 2021 yang dibuat dihadapan Liestiani Wang, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, maksud dan tujuan Perseroan adalah berusaha dalam bidang industri pengolahan dan perdagangan besar. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat melakukan kegiatan usaha sebagai berikut:1. Industri Cat dan Tinta Cetak. Kelompok ini mencakup usaha pembuatan macam-

macam cat, seperti cat dasar, cat logam, cat kayu, cat tembok, cat kapal, cat epoksi dan email dan lacquer. Termasuk industri pigmen dan bahan celup olahan, pewarna dan opacifier (peningkat daya tutup), industri email pengkilap dan pelapis dan preparat sejenisnya, tinta cetak dan cat untuk melukis.

2. Industri Pernis (Termasuk Mastik). Kelompok ini mencakup usaha pembuatan berbagai

macam pernis, seperti pelarut komposit organik dan thinner serta penghapus cat atau pernis. Termasuk mastik.

3. Industri Lak. Kelompok ini mencakup usaha pembuatan lak. Termasuk

industri dempul dan plamur atau senyawa dempul dan dempul non-refraktori atau bahan penutup permukaan sejenis.

4. Industri Perekat/Lem. Kelompok ini mencakup usaha pembuatan perekat/

lem untuk keperluan industri atau alat rumah tangga yang berasal dari tanaman, hewan atau plastik, seperti starch, perekat dari tulang, cellulose ester dan ether, phenol formaldehyde, urea formaldehyde, melamine formaldehyde dan perekat epoksi.

5. Industri Mortar atau Beton Siap Pakai. Kelompok ini mencakup usaha pembuatan mortar atau

beton siap pakai (ready mixed and dry mixed concrete and mortar).

Selain itu, untuk menunjang kegiatan usaha utama tersebut, Perseroan dapat menjalankan kegiatan usaha penunjang sebagai berikut:1. Industri Kimia Dasar Organik Untuk Bahan Baku Zat

Warna Dan Pigmen, Zat Warna dan Pigmen. Kelompok ini mencakup usaha industri kimia dasar

yang menghasilkan bahan kimia organik, zat warna dan pigmen dengan hasil antara siklisnya, seperti hasil antara phenol dan turunannya, zat warna tekstil dan zat warna untuk makanan dan obat-obatan.

2. Industri Damar Buatan (Resin Sintetis) dan Bahan Baku Plastik.

Kelompok ini mencakup usaha pembuatan damar buatan dan bahan baku plastik (bijih plastik murni), seperti alkid, poliester, aminos, poliamid, epoksid, silikon, poliuretan, polietilen (PE), polipropilen (PP), polistiren, polivinil klorid, selulosa asetat dan selulosa nitrat. Pengolahan lanjutan dari damar buatan dan bahan plastik yang dibeli untuk menghasilkan barang dari bahan baku tersebut, seperti barang plastik serta film dan lembaran film yang belum peka terhadap sinar dimasukkan dalam kelompok 26800.

3. Industri Ember, Kaleng, Drum dan Wadah Sejenis dari Logam.

Kelompok ini mencakup usaha pembuatan wadah dari logam/kaleng, seperti kaleng makanan/minuman, kaleng cat/bahan kimia lainnya, tong, drum, ember, kotak, jerrycan dan sejenisnya. Termasuk industri metallic closure.

4. Perdagangan Besar Cat. Kelompok ini mencakup usaha perdagangan besar

berbagai macam cat untuk bahan konstruksi, seperti cat dasar, cat logam, cat kayu, dan cat tembok. Termasuk juga perdagangan eceran email, dempul dan plamir.

Kegiatan Usaha Berdasarkan Anggaran Dasar Telah/Belum Dijalankan

Kegiatan Usaha Utama

Industri Cat dan Tinta Cetak √

Industri Pernis (Termasuk Mastik) √

Industri Lak √

Industri Perekat/Lem √

Industri Mortar atau Beton Siap Pakai √

Kegiatan Usaha Penunjang

Industri Kimia Dasar Organik untuk Bahan Baku Zat Warna dan Pigmen, Zat Warna dan Pigmen √

Industri Damar Buatan (Resin Sintetis) dan Bahan Baku Plastik √

Industri Ember, Kaleng, Drum, dan Wadah Sejenis dari Logam √

Perdagangan Besar Cat √

PROFIL PERUSAHAAN

38 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Produk dan Jasa

Produk Perseroan dikelompokkan ke dalam 2 kategori utama, yaitu solusi arsitektur dan barang perdagangan. Informasi lebih lengkap diuraikan sebagai berikut:1. Solusi Arsitektur. Perseroan menawarkan beragam produk solusi

arsitektur, yang terdiri dari cat dinding, cat kayu dan besi, cat pelapis anti bocor, perawatan kayu, serta solusi arsitektur lainnya, termasuk cat atap, semen instan, dan cat ulang otomotif. Per tanggal 31 Desember 2021, Perseroan memiliki portofolio terdiversifikasi sekitar 1.664 SKU untuk produk solusi arsitektur yang Perseroan pasarkan dan distribusikan dengan lebih dari 40 merek. Beberapa merek rumah tangga utama Perseroan termasuk Avian, Avitex, dan No Drop.

2. Barang Dagangan. Segmen barang perdagangan Perseroan, terutama

terdiri dari penjualan pipa, mebel, dan produk pendukung yang diperlukan dalam proses pengecatan, seperti rol cat, kuas cat, pita segel, dan ampelas. Barang perdagangan tersebut tidak diproduksi oleh Perseroan dan diperoleh dari afiliasi Perseroan. Perdagangan barang ini dilakukan oleh Entitas Anak Perseroan, PT Tirtakencana Tatawarna.

Lem

Perawatan Kayu

Cat Atap

Semen Instan

Otomotif

Kayu

dan

Besi

Din

din

g

Lain-lain

Perawatan Kayu

Pelapis Anti Bocor

Mebel

Pipa Produk

Pendukung

Barang Dagangan

Solusi Arsitektur

PowerPower Max

Activ

Homecare

Absolute Roof

Avilex Roof

Yoko Roof

Giant Mortar 220

Giant Mortar 270

Giant Mortar 380

Giant Mortar 420

Giant Mortar L500

Suzuka Cat Duco

Suzuka Spray

Sunguard All-In-One

Sunguard

Supersilk Anti Noda

Supersilk

No Odor Medicare

No Odor

Aquamatt

Avitex Emulsion

Avitex Eksterior

Aries Gold

Aries

No Drop

No Drop Bitumen

No Drop Plaston

No Drop MortarPlatinum Synthetic

Glovin Synthetic

Avian Cat Kayu & Besi

Yoko Synthetic

Mer

ek

Produk

Boyo

Wood Eco

Avian

TAN

Avian Non-Sag

ViplasVIP PVAC

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 39

Kategori Nama Produk

Aditif Semen • Giant Mortar L500; dan• No Drop Plaston.

Cat Dasar • Avian Zinc Chromate; • Avitex Alkali Resisting Primer;• Belmas Zinc Chromate;

• Lenkote Alkali Resisting Primer;• Lenkote Wall Sealer;• Suzuka 4100 Epoxy Filler;

• Yoko Loodmeni - Cat Dasar untuk Kayu; dan

• Yoko Yzermenie - Cat Dasar untuk Besi

Cat Duco dan Spray

• Suzuka Clear Coat 2:1;• Suzuka Clear Coat 4:1;

• Suzuka Lacquer; dan• Suzuka Spray.

Cat Genteng dan Seng

• Absolute Roof;• Avitex Roof; dan

• Yoko Roof.

Cat Kayu dan Besi • Avian Aluminium Paint;• Avian Cat Kayu dan Besi;

• Glovin Synthetic;• Platinum Synthetic; dan

• Yoko Blue.

Cat lantai • Avian Cat Paving; dan• Avian Roadline.

Cat Pelapis Batu Alam

• No Lumut Solvent Based; dan• No Lumut Water Based.

Cat Pelindung Kayu

• Boyo Politur Vernis Solvent Based;• Boyo Politur Vernis Water Based;• Wood-Eco Woodstain Solvent Based;

• Wood-Eco Woodstain Water Based;• WoodEco Politur Interior P01;• WoodEco Politur Eksterior P03;

• Boyo Wood Stain Solvent Based;• Boyo Wood FIller Solvent Based;• Boyo Sanding Sealer NC Solvent Based;

dan• Boyo Clear Coat NC Solvent Based.

Cat Spesial Efek • Homedeco Glitz;• Homedeco Glow in the Dark;

• Homedeco Magnetic; dan • Homedeco Metallic.

Cat Tembok • Aquamatt;• Aries Gold;• Aries Cat Tembok;• Avitex 4kids;• Avitex Emulsion;• Avitex Dapur dan Kamar Mandi;

• Avitex Exterior;• Avitex One Coat;• Everglo;• Everglo Kids Care;• Fres;• Jasmine;

• No Odor;• No Odor Medicare;• Sunguard;• Sunguard All inOne;• Supersilk; dan• Supersilk Anti Noda.

Lain-Lain • Avitex Biocidal Wash; dan• Vip Paint Remover.

Lem • Avian Lem Epoxxy;• Avian Non-Sag Epoxy;

• Lem Putih MAX PVAc;• Lem Putih VIP PVAc; dan

• Viplas.

Cat Pelapis Anti Bocor

• No Drop;• No Drop Bitumen Black;

• No Drop Membran;• No Drop Mortar Anti Bocor; dan

• PRO-X 207.

Pengencer Cat/Thinner

• Aries Thinner Lacquer A; • Aries Thinner Lacquer A Special;

• Avia Thinner Lacquer Super;• Avian Thinner B Asli; dan

• Avian Thinner Enamel.

Plamir • Aries Gold Wall Putty;• Avitex Plamir Tembok;• Giant Mortar 220;

• Lenkote Plamir Tembok (Wall Putty); dan• No Odor Wall Putty.

Semen instan • Giant Mortar 260;• Giant Mortar 270;• Giant Mortar 380;

• Giant Mortar 420 - Perekat Keramik; dan• Giant Mortar 480.

Pengembangan Produk di Tahun 2021

Sebagai upaya untuk menjadi pemimpin pasar dalam industri cat nasional di Indonesia, Perseroan secara rutin melakukan penelitian dan pengembangan terhadap produk-produk yang dihasilkan. Langkah ini merupakan bentuk komitmen Perseroan untuk terus menyediakan kebutuhan cat bagi konsumen sesuai dengan dinamika perkembangan pasar. Beberapa produk yang berhasil dikembangkan dan beredar di pasaran sepanjang tahun 2021, antara lain:

No Drop MortarAnti Bocor

Home DecoGlow in the Dark

Suzuka 21 PUClearcoat

Suzuka 41 PUClearcoat

PROFIL PERUSAHAAN

40 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Fasilitas Produksi

No Pemilik LokasiLuas Tanah

(meter persegi)

Tahun Produk Utama Kepemilikan Shift ProduksiKapasitas Produksi(dalam metrik ton/

tahun)

1 Perseroan Sidoarjo 105.121 1978

No Drop, Avitex, Avian Cat Kayu dan Besi, Supersilk, Sunguard, Aries Gold, Boyo, Jasmine, Avian Thinner, Avian

Epoxy, Suzuka, dan Giant Mortar.

Sertifikat Hak Guna Bangunan (milik Perseroan).

Beroperasi 1-2 shift per hari,

5 hari/minggu.213.840

2 Perseroan Serang 36.880 1996 No Drop, Avitex, Avian Cat Kayu dan Besi, Aries Gold, dan Giant Mortar.

Sertifikat Hak Guna Bangunan (milik Perseroan).

Beroperasi 1-2 shift per hari,

5 hari/minggu.72.576

Total 286.416

Wilayah Operasional

JAWA

SUMATERAKALIMANTAN

SULAWESI

Keterangan Pusat Distribusi Sendiri

Pusat Distribusi Pihak Ketiga

Total Toko Bahan Bangunan yang Dipasok

Sumatera 23 8 10.421

Jawa 44 14 30.839

Kalimantan 12 3 4.813

Sulawesi 10 5 4.988

Wilayah Indonesia Lainnya 12 3 3.478

Total 101 33 54.539

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 41

Struktur Organisasi

Komisaris Utama : Hermanto TanokoKomisaris Independen : Mohammad Noor Rachman Soejoeti

Dewan Komisaris

Ketua : Robert Christian TanokoAnggota : Kurnia Hadi SinantoAnggota : Rio Henry Malinggi

Komite Good Corporate Governance

Wijono Tanoko

Direktur Utama

Rapat Umum Pemegang Saham

Iwan Sigit

Deputy Operational Director

Angelica Tanisia Jozar

RDI Director

Robert Christian Tanoko

Direktur Operasional dan Pengembangan

RDI Decorative Paint Manager

RDI Wood Coating Manager

RDI Colour and Pigment Manager

RDI Packaging Manager

Building Management

Manager

Metal Production Manager QC Manager FG Warehouse

Manager

RDI Resin Manager SSM Manager Resin Production

AA Manager HRGA Manager PPIC Manager

RDI Construction and Waterproofing

Manager

Procurement Manager

Paint Production Manager Legal Manager Supply Chain

Manager

RDI Adhesive Manager RDI Support ESG Manager Mortar Production

ManagerEngineering

ManagerDistribution

Manager

QA EHS ManagerRDI Protective and Marine Manager

Ketua : Mohammad Noor Rachman SoejoetiAnggota : Hermanto TanokoAnggota : Iwan Sigit

Komite Nominasi dan Remunerasi

Plant Manager - Serang

PROFIL PERUSAHAAN

42 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Ketua : Mohammad Noor Rachman SoejoetiAnggota : Fitradewata TeramihardjaAnggota : Sammy T Lalamentik

Komite Audit

Dede Maryadi

Deputy Sales Director

Novi Christiana

Deputy Marketing Director

Hendrik Antonius

Deputy IT Director

Ruslan Tanoko

Wakil Direktur Utama

Kurnia Hadi Sinanto

Direktur Keuangan & Sekretaris Perusahaan

Keanggotaan pada Asosiasi

Perseroan terlibat aktif dalam beberapa asosiasi yang relevan dengan kegiatan bisnis yang dijalankan. Keanggotaan asosiasi berguna untuk menjaga kemitraan strategis dengan berbagai pemangku kepentingan. Hingga akhir tahun 2021, Perseroan tercatat masuk dalam keanggotaan asosiasi sebagai berikut:

Nama Asosiasi Skala Asosiasi Posisi Perseroan

Asosiasi Produsen Cat Indonesia (APCI) Nasional Anggota

Asosiasi Resin Sintetik Indonesia (ARSI) Nasional Anggota

Sales Processing Manager Marketing Manager ERP Manager Software Developer

ManagerSales Manager

Marketing Design Manager

Network and Hardware Manager

Software Engineer Manager

Corporate Secretary Manager

Investor Relation Manager

Accounting and Tax Manager

Finance Manager

Rio Henry Malinggi

Unit Audit Internal

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 43

Profil Dewan Komisaris

Hermanto TanokoKomisaris Utama

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia59 tahun

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

Hubungan Afiliasi

Beliau mengikuti sejumlah program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi profesional. Program yang diikuti, antara lain Workshops, Conferences, Seminar, Webinar dan Interview Training yang diselenggarakan pihak internal maupun pihak eksternal.

Memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Komisaris PT Tirtakencana Tatawarna (2000 - sekarang);• Komisaris Utama PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. (2003 -

sekarang);• Komisaris Utama PT Sariguna Primatirta Tbk. (2009 - sekarang);• Direktur Utama PT Tancorp Global Sentosa (2010 - sekarang); • Komisaris PT Tirtakencana Batamindo (2010 - sekarang);• Komisaris Utama PT Avia Avian Industri Pipa (2014 - sekarang);• Direktur Utama PT Tancorp Surya Sentosa (2015 - sekarang);• Wakil Direktur Utama PT Solusi Rumah Praktis (2018 - sekarang);• Komisaris Utama PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk. (2020 - sekarang);• Komisaris Utama PT Multipro Paint Indonesia (2021 - sekarang); dan• Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan (2021 – sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

Magister Manajemen dari IBMT School of Management tahun 2001.

Komisaris PT Sariguna Primatirta (2001 - 2009).

PROFIL PERUSAHAAN

44 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

*) Efektif menjabat sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Mohammad Noor Rachman Soejoeti*)

Komisaris Independen

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia64 tahun

Hubungan Afiliasi

Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (2018 - sekarang);• Ketua Komite Audit Perseroan (2021 - sekarang); dan• Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan (2021 - sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

• Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta tahun 1982; dan

• Master of Arts in Economics dari Colorado State University tahun 1991.

• Anggota Dewan Pengawas Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (2000-2007);

• Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II Otoritas Jasa Keuangan (2013-2017);

• Komisaris Utama PT Maybank Asset Management (2017-2020); dan• Komisaris Utama PT Ristia Bintang Mahkota Sejati Tbk. (2018-2020).

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

• Sovereign Wealth Fund (SWF) dan kaitannya dengan Pasar Modal Indonesia;

• Environment, Social dan Governance;• Tanggung jawab Komite Audit saat Perseroan tersangkut masalah

hukum terkait Laporan Keuangan;• Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2021; dan• CEO Networking 2021.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 45

Perubahan Komposisi Anggota Dewan Komisaris dan Alasan Perubahannya

Pada tahun 2021, terdapat perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris Perseroan, yaitu:1. Pemberhentian dengan hormat Bapak Choo Koon Po dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta

Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 28 tanggal 31 Mei 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik;

2. Pengangkatan Bapak Mohammad Noor Rachman Soejoeti sebagai Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik; dan

3. Pengunduran diri Bapak Amit Kunal dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 47 tanggal 27 Agustus 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik (“Akta No. 47”).

Dengan demikian, komposisi anggota Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan Akta No.47 menjadi sebagai berikut:Komisaris Utama : Hermanto Tanoko; danKomisaris Independen : Mohammad Noor Rachman Soejoeti.

Komposisi Dewan Komisaris Perseroan tersebut telah memenuhi ketentuan dalam Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

PROFIL PERUSAHAAN

46 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Wijono TanokoDirektur Utama

Profil Direksi

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia69 tahun

Hubungan Afiliasi

Memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Direktur Utama PT Avia Avian Industri Pipa (2014 - sekarang);• Presiden Komisaris PT Tirtakencana Tatawarna (2015 - sekarang);• Direktur PT Wahana Lancar Rejeki (2015 - sekarang);• Komisaris Utama PT Tirtakencana Batamindo (2016 - sekarang);• Komisaris PT Solusi Rumah Praktis (2018 - sekarang); dan• Direktur Utama PT Multipro Paint Indonesia (2021 - sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

Lulus dari Sekolah Menengah Atas Kolese Santo Yusuf, Malang tahun 1972.

• Direktur Utama PT Tirtakencana Batamindo (2010 - 2016); dan• Komisaris Utama PT Wahana Lancar Rejeki (2013 - 2015).

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

Beliau mengikuti sejumlah program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi profesional. Program yang diikuti, antara lain Workshops, Conferences, Seminar, Webinar dan Interview Training yang diselenggarakan pihak internal maupun pihak eksternal.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 47

Ruslan TanokoWakil Direktur Utama

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia46 tahun

Hubungan Afiliasi

Memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Presiden Direktur PT Tirtakencana Tatawarna (2015 - sekarang); • Direktur Utama PT Wahana Lancar Rejeki (2015 - sekarang);• Direktur Utama PT Tirtakencana Batamindo (2016 - sekarang);• Wakil Direktur Utama PT Avia Avian Industri Pipa (2017 - sekarang);• Direktur Utama PT Solusi Rumah Praktis (2018 - sekarang);• Komisaris Utama PT Bangun Bersama Solusindo (2021 - sekarang);

dan• Komisaris PT Multipro Paint Indonesia (2021 - sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

• Sarjana Sains di bidang Kimia dan Sarjana Sains di bidang Teknik Kimia dari University of Southern California, Los Angeles tahun 1996; dan

• Magister Teknik di bidang Teknik Kimia dari Cornell University, New York, Amerika Serikat tahun 1997.

• Direktur Pemasaran Perseroan (2000 - 2016);• Direktur PT Tirtakencana Tatawarna (2006 - 2014);• Direktur PT Tirtakencana Batamindo (2010 - 2016);• Direktur PT Wahana Lancar Rejeki (2013 - 2015); dan• Komisaris PT Avia Avian Industri Pipa (2014 - 2017).

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

Beliau mengikuti sejumlah program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi profesional. Program yang diikuti, antara lain Workshops, Conferences, Seminar, Webinar dan Interview Training yang diselenggarakan pihak internal maupun pihak eksternal.

PROFIL PERUSAHAAN

48 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Robert Christian TanokoDirektur

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia36 tahun

Hubungan Afiliasi

Memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Direktur PT Avia Avian Industri Pipa (2014 - sekarang);• Direktur PT Tancorp Surya Sentosa (2015 - sekarang);• Wakil Direktur Utama PT Tirtakencana Tatawarna (2017 - sekarang);• Wakil Direktur Utama PT Tirtakencana Batamindo (2017 - sekarang);• Komisaris Utama PT Solusi Rumah Praktis (2018 - sekarang);• Direktur PT Bangun Bersama Solusindo (2021 - sekarang); • Direktur PT Multipro Paint Indonesia (2021 - sekarang); dan• Ketua Komite Good Corporate Governance Perseroan (2021 –

sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

Sarjana Perdagangan di bidang Teknologi Informasi dari Curtin University tahun 2006.

• Wakil Direktur Operasional Perseroan (2009 - 2015); dan• Direktur PT Tirtakencana Tatawarna (2016 - 2017).

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

Beliau mengikuti sejumlah program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi profesional. Program yang diikuti, antara lain Workshops, Conferences, Seminar, Webinar dan Interview Training yang diselenggarakan pihak internal maupun pihak eksternal.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 49

Kurnia Hadi SinantoDirektur

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia52 tahun

Hubungan Afiliasi

Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

• Direktur PT Avia Avian Industri Pipa (2017 - sekarang);• Direktur PT Multipro Paint Indonesia (2021 - sekarang); • Sekretaris Perusahaan Perseroan (2021 - sekarang); dan• Anggota Komite Good Corporate Governance Perseroan (2021 -

sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

Riwayat Pendidikan dan Sertifikasi

Sarjana Akuntansi dari Universitas Airlangga tahun 1992.

• Manajer Akuntansi Keuangan Perseroan (2006 - 2010); dan• Wakil Direktur Keuangan dan Akunting Perseroan (2010 - 2016).

Perubahan Komposisi Anggota Direksi dan Alasan Perubahannya

Pada tahun 2021, tidak terdapat perubahan terkait komposisi anggota Direksi Perseroan. Komposisi Direksi Perseroan telah memenuhi ketentuan dalam Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

• Membangun Equity Story yang Solid dalam Masa Ketidakpastian;• Go Public Webinar - Two Years of Pandemic What Go Public Can Offer;• Diskusi terkait Peraturan Pencatatan dan Pengenalan Sistem Sarana

Pelaporan SPE - IDXnet dan Laporan Keuangan Berbasis XBRL; dan• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 22/POJK.04/2021

tentang Penerapan Klasifikasi Saham Dengan Hak Suara Multipel oleh Emiten Dengan Inovasi dan Tingkat Pertumbuhan Tinggi yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas Berupa Saham.

PROFIL PERUSAHAAN

50 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Informasi Pemegang Saham

Daftar Pemegang Saham

Uraian

31 Desember 2021 31 Desember 2020

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal@Rp10,-

(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Jumlah Nilai Nominal

@Rp1.000,-(Rp)

Kepemilikan Saham

(%)

Mencapai 5% atau Lebih

PT Tancorp Surya Sentosa 22.674.971.000 226.749.710.000 36,60 245.873.180 245.873.180.000 44,10

PT Wahana Lancar Rejeki 20.129.652.900 201.296.529.000 32,49 218.273.345 218.273.345.000 39,14

Archipelago Investment Private Limited

3.902.748.900 39.027.489.000 6,30 55.753.556 55.753.556.000 10,00

Di Bawah 5%

Robert Christian Tanoko 1.403.790.800 14.037.908.000 2,27 15.053.825 15.053.825.000 2,70

Rudi Tanoko 1.041.265.000 10.412.650.000 1,68 11.290.825 11.290.825.000 2,03

Rony Tanoko 1.041.265.000 10.412.650.000 1,68 11.290.825 11.290.825.000 2,03

Masyarakat 11.759.862.000 117.598.620.000 18,98 - - -

Total Modal Ditempatkan dan Disetor

61.953.555.600 619.535.556.000 100,00 557.535.556 557.535.556.000 100,00

Komposisi Kepemilikan Saham oleh Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

Nama Jabatan

31 Desember 2021 31 Desember 2020

Jumlah Saham (Lembar Saham)

Kepemilikan Saham

(%)

Jumlah Saham (Lembar Saham)

Kepemilikan Saham

(%)

Hermanto Tanoko Komisaris Utama - - - -

Choo Koon Po1) Komisaris - - - -

Amit Kunal2) Komisaris - - - -

Mohammad Noor Rachman Soejoeti3) Komisaris Independen - - - -

Wijono Tanoko Direktur Utama - - - -

Ruslan Tanoko Wakil Direktur Utama - - - -

Robert Christian Tanoko Direktur 1.403.790.800 2,27 15.053.825 2,70

Kurnia Hadi Sinanto Direktur 335.000 0,00 - -

1) Efektif diberhentikan dengan hormat sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 28 tanggal 31 Mei 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik;

2) Efektif mengundurkan diri sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 47 tanggal 27 Agustus 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik; dan

3) Efektif menjabat sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 51

Kepemilikan Saham Berdasarkan Klasifikasi

Uraian

31 Desember 2021 31 Desember 2020

Jumlah Investor

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Kepemilikan Saham

(%)

Jumlah Investor

Jumlah Saham(Lembar Saham)

Kepemilikan Saham

(%)

Pemodal Nasional

Perorangan Indonesia 9.980 3.879.788.800 6,26 3 37.635.475 6,76

Yayasan Dana Pensiun 6 11.162.200 0,02 - - -

Perseroan Terbatas 67 43.691.944.165 70,52 2 464.146.525 83,24

Lain-Lain 1 67.200 0,00 - - -

Pemodal Asing

Perorangan Asing 12 384.600 0,00 - - -

Badan Usaha Asing 172 14.370.208.635 23,20 1 55.753.556 10,00

Total 10.238 61.953.555.600 100,00 6 557.535.556 100,00

Pemegang Saham Utama dan Pengendali

PT Avia Avian Tbk.

50,44%

73,56%

PT Sensasi Istana Warna

PT Asiapasifik Rekacipta

Teknik

PT Rukun Rimpah Rejeki

Wijono Tanoko

PT Wira Laju Rejeki

Rony Tanoko

PT Sensasi Istana Warna

GIC (Ventures)

Pte. Ltd.

PT Voka Nobelindo

PT Wahana Lancar Rezeki

PT Tancorp Surya

Sentosa

Archipelago Investment

Pte LtdMasyarakat

PT Marco Mega Mulia

PT Sinar Surya Sarana Sukses

Minister for Finance,

Singapore

Robert Christian Tanako

Rudi Tanoko

Lim Lie Tjijen

PT Jaya Sentosa

Lancarabadi

99,995% 0,005% 0,002%99,998%0,02%99,98%

26,44% 100,00% 30,61%

1,68% 32,49% 36,60%6,30% 18,98%

70,00%99,86%

50,00%

PT Tancorp Global

Sentosa

Belinda Natalia

Olivia Dewi Sutanto

Marvin Aditya

Pranoto

Maria Lavetta

Marcel Satrya

Pramono

Caroline N

Robert Christian Tanoko

Melisa Patricia

69,39%

4,32% 0,14%

10,00%

10,00%

10,00%4,32%

82,72%

4,32%

4,32%

50,00%100,00%

2,27%1,68%

48,02%1,54%

33,33% 33,33% 33,33%

Ruslan Tanoko

Neilson Tanoko

Muliawati Tanoko

Lilyani Tanoko

Rudi Tanoko

Audrey Tanoko

Rony Tanoko

Caleb Tanoko

Hermanto Tanoko

PROFIL PERUSAHAAN

52 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Kronologi Pencatatan Saham

Kronologi Pencatatan Efek Lainnya

Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham AVIA pada tanggal 8 Desember 2021 setelah memperoleh pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan Surat No. S-223/D.04/2021 pada tanggal 30 November 2021. Total saham yang diterbitkan sebanyak 6.200.000.000 lembar saham atau sebesar 10,0075% dari modal ditempatkan dan disetor dengan nominal Rp10,- per lembar saham dan harga penawaran Rp930,- per lembar saham. Dari seluruh saham yang ditawarkan, sebesar 3.099.300 lembar saham atau sebesar 0,05% telah dialokasikan untuk program Employee Stock Allocation (ESA). Selain itu, Perseroan melaksanakan Penawaran Terbatas (Private Placement) oleh Pemegang Saham Penjual selaku Pemegang Saham Perseroan atas saham-saham miliknya yang secara keseluruhan sejumlah 5.575.355.600 saham biasa atas nama atau sebesar 10,00% dari total modal ditempatkan dan disetor Perseroan, dilaksanakan pada tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia dengan harga penawaran yang sama dengan Penawaran Umum Perdana Saham.

Dengan demikian, total saham Perseroan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia sebanyak 61.953.555.600 lembar saham dengan nominal Rp10,- per lembar saham.

Berdasarkan struktur tersebut, Pemegang Saham Utama dan Pengendali Perseroan adalah PT Wahana Lancar Rejeki dan PT Tancorp Surya Sentosa, dan pemilik manfaat (ultimate beneficial owner) dari Perseroan adalah Hermanto Tanoko, Ruslan Tanoko, Wijono Tanoko, Robert Christian Tanoko, Neilson Tanoko, Rudi Tanoko, Audrey Tanoko, Rony Tanoko, Caleb Tanoko, Melisa Patricia, Belinda Natalia, Caroline N, Lilyani Tanoko, Muliawati Tanoko, Lim Lie Tjijen, Olivia Dewi Sutanto, Marvin Aditya Pranoto, Marvel Satrya Pramono, Maria Lavetta dan Minister for Finance, sebuah badan usaha koperasi yang didirikan oleh Pemerintah Singapura berdasarkan Minister for Finance (Incorporation) Act untuk memiliki dan menjalankan aset milik negara.

Hingga akhir tahun 2021, Perseroan tidak menerbitkan efek lain seperti obligasi, sukuk, obligasi konversi, maupun efek lainnya yang dibenarkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 53

Perseroan memiliki 3 Entitas Anak secara langsung dan 1 Entitas Anak secara tidak langsung. Selain itu, Perseroan juga memiliki 1 perusahaan ventura bersama. Informasi terkait Entitas Anak diuraikan sebagai berikut:

Kepemilikan Langsung

PT Tirtakencana Tatawarna

Dasar Hukum Pendirian Bidang Usaha Status Operasional

Akta Pendirian No. 27, tanggal 14 Juli 2000, dibuat dihadapan Dyah Ambarwaty

Setyoso, S.H., Notaris di Surabaya.

Perdagangan besar cat, pergudangan dan penyimpanan, serta real estat yang dimiliki

sendiri atau disewa. Beroperasi

Alamat Kepemilikan Saham Total Aset sebelum Eliminasi

Jl. Raya Surabaya - Sidoarjo KM. 19, Kel. Wadungasih, Kec. Buduran,

Kab. Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.

99,99% Rp4.026.368.801.537,-

Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan Ventura

Struktur Korporasi

PT Bangun Bersama Solusindo

PT Tirtakencana Tatawarna

PT Tirtakencana Batamindo

PT Solusi Rumah Praktis

PT Multipro Paint Indonesia

50,00% 99,99%

99,98%

99,99% 67,00%

PT Avia Avian Tbk.

PROFIL PERUSAHAAN

54 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

PT Solusi Rumah Praktis

Dasar Hukum Pendirian Bidang Usaha Status Operasional

Akta Pendirian No. 17 tanggal 22 November 2018, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn.,

Notaris di Kabupaten Gresik.

Perdagangan eceran cat, pernis danlak, serta pengecatan. Beroperasi

Alamat Kepemilikan Saham Total Aset sebelum Eliminasi

Gedung Avian Brands,Jl. Raya Ahmad Yani No. 317,

Kel. Dukuh Menanggal, Kec. Gayungan,Kota Surabaya, Jawa Timur, Indonesia.

99,99% Rp4.364.712.662,-

PT Multipro Paint Indonesia

Dasar Hukum Pendirian Bidang Usaha Status Operasional

Akta Pendirian No. 80, tanggal 27 Agustus 2008, dibuat dihadapan David, S.H., M.Kn.,

Notaris di Jakarta.

Industri cat dan tinta cetak, industri vernis (termasuk mastik) perdagangan besar cat, dan perdagangan besar berbagai macam

material bangunan.

Beroperasi

Alamat Kepemilikan Saham Total Aset sebelum Eliminasi

Menara Satu Sentra Kelapa Gading Lantai 7 Ruang 6,

Jl. Boulevard Kelapa Gading LA 3 No. 1, Kel. Kelapa Gading Timur,

Kec. Kelapa Gading, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Indonesia

67,00% Rp19.309.825.512,-

Kepemilikan Tidak Langsung

PT Tirtakencana Batamindo (melalui PT Tirtakencana Tatawarna)

Dasar Hukum Pendirian Bidang Usaha Status Operasional

Akta Pendirian No. 58 tanggal 30 September 2010, dibuat dihadapan

Rusdi Muljono, S.H., M.Kn., Notaris di Surabaya.

Perdagangan besar berbagai macam material bangunan, perdagangan besar

bahan konstruksi lainnya, dan perdagangan eceran furnitur.

Beroperasi

Alamat Kepemilikan Saham Total Aset sebelum Eliminasi

Komplek Executive Industrial Park Blok D2 No. 8,

Kel. Belian, Kec. Batam Kota, Kota Batam, Kepulauan Riau, Indonesia

99,98% Rp28.273.527.938,-

Perusahaan Ventura Bersama

PT Bangun Bersama Solusindo

Dasar Hukum Pendirian Bidang Usaha Status Operasional

Akta Pendirian No. 1, tanggal 1 Februari 2021, dibuat dihadapan Emmyra Fauzia Kariana,

S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta.

Perdagangan besar semen, kapur, pasir dan batu untuk bahan konstruksi, material bangunan, serta bahan dan barang kimia

dasar atau kimia industri.

Beroperasi

Alamat Kepemilikan Saham Total Aset sebelum Eliminasi

Menara Sentraya Lantai 21, Jl. Iskandarsyah Raya No. 1A,

Kel. Melawai, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Indonesia.

50,00% Rp18.969.057.631,-

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 55

Kantor Akuntan Publik

Perseroan telah menunjuk Kantor Akuntan Publik sesuai dengan keputusan yang dihasilkan dalam Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27 Desember 2021, yaitu menunjuk Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja, yang merupakan anggota firma dari Ernst & Young Global Limited, untuk mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku 2021. Purwantono, Sungkoro & Surja merupakan Kantor Akuntan Publik yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Adapun total biaya untuk Audit Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun 2021 sebesar Rp943.000.000,-.

Pada tahun 2021, Perseroan juga telah menggunakan jasa Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja dalam hal:1. Audit dan menerbitkan laporan audit atas Laporan

Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020, 2019, dan 2018;

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

2. Reviu atas Laporan Keuangan Konsolidasian Interim yang Tidak Diaudit Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Mei 2020 dan untuk periode lima bulan yang berakhir pada tanggal tersebut;

3. Audit dan menerbitkan laporan audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian dari Perseroan dan Entitas Anak tanggal 31 Mei 2021 dan untuk periode lima bulan yang berakhir pada tanggal tersebut;

4. Comfort Letter sehubungan dengan rencana penawaran efek ekuitas Perseroan; dan

5. Reviu atas Laporan Keuangan Konsolidasian Interim yang Tidak Diaudit Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Juli 2021 dan 2020 dan untuk periode tujuh bulan yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut.

Total biaya Kantor Akuntan Publik untuk pelaksanaan tugas-tugas di atas sebesar Rp6.843.000.000,-.

Kantor Akuntan Publik Konsultan Hukum

Nama Kantor Akuntan Publik KAP Purwantono, Sungkoro & Surja (anggota firma Ernst & Young Global Limited)

Nama Witara Cakra Advocates

Alamat Bursa Efek Indonesia Tower 2 Lantai 7 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta, 12190, IndonesiaT : (62-21) 5289 5000 F : (62-21) 5289 4100

Alamat Sampoerna Strategic Square North Tower Lantai 17 Jl. Jend. Sudirman Kav. 45-46 Jakarta, 12930, IndonesiaT : (62-21) 2992 7000 F : (62-21) 2992 7001

Periode Penugasan

2021 Periode Penugasan

2021

Notaris Biro Administrasi Efek

Nama Liestiani Wang, S.H., M.Kn. Nama PT Bima Registra

Alamat Sampoerna Strategic Square South Tower LG-17 Jl. Jend. Sudirman Kav. 45-46 Jakarta, 12930, IndonesiaT : (62-21) 5795 2359

Alamat Satrio Tower Lantai 9 A2Jl. Prof. DR. Satrio Blok C4Kuningan, SetiabudiJakarta Selatan, IndonesiaT : (62-21) 2598 4818 F : (62-21) 2598 4819

Periode Penugasan

2021 Periode Penugasan

2021

PROFIL PERUSAHAAN

56 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Sumber Daya Manusia

Sumber Daya Manusia (“SDM”) menjadi salah satu faktor penting dalam mencapai keunggulan bersaing sekaligus memiliki peran strategis sebagai lini terdepan dalam kegiatan usaha Perseroan. Maka dari itu, Perseroan senantiasa mengedepankan pengelolaan SDM yang efektif dan efisien dalam rangka menghadirkan SDM berkualitas. Strategi pengelolaan SDM juga senantiasa disusun secara sistematis dengan fokus jangka panjang untuk memastikan kesinambungan pengembangan kompetensi sesuai dengan arah bisnis Perseroan. Adapun inisiatif strategi pengelolaan SDM pada tahun 2021 diuraikan sebagai berikut:

1. Transformasi Pengelolaan SDM Perseroan mentransformasikan pengelolaan SDM dari

sistem administrasi personalia menjadi human resource business partner. Transformasi tersebut dilakukan melalui program talent management. Talent management dilakukan melalui pemetaan talent, suksesor, dan program development bagi karyawan dengan posisi leader ke atas guna menyeragamkan kompetensi seluruh leader di Perseroan.

2. Standarisasi Pengelolaan SDM Sejak akhir tahun 2020, Perseroan telah menetapkan

Standar Operasional Prosedur (“SOP”) agar pengelolaan SDM dapat dilakukan secara berkesinambungan dan terdokumentasikan dengan baik. Infiltrasi value organisasi dicerminkan dalam penerapan SOP yang didukung dengan adanya audit secara berkala serta penggunaan human resources information system untuk menunjang pengelolaan SDM yang dilakukan secara digital. Pada tahun 2021, Perseroan telah memiliki 21 SOP pengelolaan SDM yang telah selesai disusun dan 10 SOP masih akan dibuat di tahun mendatang.

3. Review Struktur Organisasi Perseroan mengembangkan struktur organisasi sesuai

dengan kebutuhan dan kompleksitas usaha yang dijalankan.

4. Review Kompensasi dan Benefit Perseroan menyesuaikan kompensasi dan benefit yang

diberikan kepada karyawan tidak hanya didasarkan atas pemenuhan peraturan perundang-undangan yang berlaku, melainkan juga sebagai upaya Perseroan dalam menghargai prestasi karyawan, menjamin keadilan bagi karyawan serta mempertahankan dan memperoleh karyawan yang berkualitas.

5. Mengembangkan Program Promosi Karyawan Perseroan memanfaatkan rekrutmen internal (promosi,

mutasi dan rotasi) maupun dari karyawan alih daya untuk memenuhi kebutuhan SDM. Langkah tersebut merupakan upaya Perseroan untuk memperoleh SDM yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan Perseroan.

6. Meningkatkan Kompetensi SDM Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas

SDM yang dimiliki melalui peningkatan jam pelatihan karyawan. Perseroan juga mengembangkan berbagai macam pelatihan yang berfokus pada pengembangan kompetensi inti dan teknis di setiap departemen.

7. Mengembangkan Sistem Berbasis Digital Perseroan telah menggunakan sistem berbasis digital

dalam proses pengelolaan SDM, mulai dari database program pengembangan kompetensi, web rekrutmen, penilaian kinerja, penilaian kompetensi, psikotes online, survei online dan berbagai e-form. Selain untuk meningkatkan kualitas pengelolaan SDM, langkah ini juga merupakan bagian dari program paperless yang telah berjalan di Perseroan.

Rekrutmen

Pemenuhan kebutuhan SDM di Perseroan dan Entitas Anak dilaksanakan melalui proses rekrutmen yang terencana sesuai standar dan kualifikasi yang ditetapkan. Proses rekrutmen tersebut dilakukan secara adil, wajar, transparan serta tanpa adanya diskriminasi suku, agama, ras, jenis kelamin maupun golongan politik. Perseroan dan Entitas Anak melaksanakan proses rekrutmen melalui 2 metode, yaitu rekrutmen internal dan eksternal. Rekrutmen internal dilakukan melalui promosi, mutasi dan rotasi karyawan yang telah ada. Sedangkan rekrutmen eksternal dilakukan melalui seleksi terbuka bagi calon karyawan, baik secara mandiri maupun bekerja sama dengan pihak eksternal, seperti job fair, rekrutmen di kampus-kampus serta job portal. Sepanjang tahun 2021, Perseroan dan Entitas Anak telah merekrut sebanyak 762 karyawan baru yang ditempatkan pada berbagai posisi di Perseroan dan Entitas Anak. Hal ini didasarkan kepada pertumbuhan organisasi yang sangat pesat dimana kedepannya akan diimbangi dengan program pengembangan internal Perseroan dan Entitas Anak dalam mempersiapkan ketersediaan talenta dan manpower.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 57

Komposisi

Hingga akhir tahun 2021, total karyawan Perseroan dan Entitas Anak Perseroan sebanyak 7.769 orang, meningkat 10,87% dibandingkan dengan jumlah karyawan tahun sebelumnya sebanyak 7.007 orang. Komposisi karyawan Perseroan dan Entitas Anak lebih lengkap disajikan sebagai berikut:

Kategori

2021 2020

PerseroanEntitas Anak

PerseroanEntitas Anak

TKTW TKB SRP BBS MPI TKTW TKB SRP BBS MPI

Jumlah Karyawan berdasarkan Jenis Kelamin

Laki-Laki 1.538 4.742 35 1 3 27 1.363 4.337 33 10 - -

Perempuan 226 1.183 - 1 3 10 221 1.041 - 2 - -

Total 1.764 5.925 35 2 6 37 1.584 5.378 33 12 - -

Jumlah Karyawan berdasarkan Jabatan

Deputi Direktur 5 12 - - 1 - 3 11 - - - -

Manajer 55 146 1 1 4 7 52 136 1 1 - -

Supervisor 85 490 4 1 1 3 98 476 4 6 - -

Staf 1.619 5.277 30 - - 27 1.431 4.755 28 5 - -

Total 1.764 5.925 35 2 6 37 1.584 5.378 33 12 - -

Jumlah Karyawan berdasarkan Usia

≥50 tahun 43 68 - - 1 7 110 62 - - - -

36-50 tahun 426 1.499 12 - 3 14 250 1.330 11 3 - -

18-35 tahun 1.295 4.358 23 2 2 16 1.224 3.986 22 9 - -

Total 1.764 5.925 35 2 6 37 1.584 5.378 33 12 - -

Jumlah Karyawan berdasarkan Pendidikan

>Strata 2 - 10 - - 2 - - - - - - -

Strata 1 240 1.219 7 2 3 12 583 1.110 5 4 - -

Diploma (D3) 21 262 - - - 9 315 262 - 3 - -

<SMU dan Sederajat 1.503 4.434 28 - 1 16 686 4.006 28 5 - -

Total 1.764 5.925 35 2 6 37 1.584 5.378 33 12 - -

Jumlah Karyawan berdasarkan Status Kepegawaian

Karyawan Tetap 531 707 5 2 6 16 519 672 5 2 - -

Karyawan Kontrak 1.233 5.218 30 - - 21 1.065 4.706 28 10 - -

Total 1.764 5.925 35 2 6 37 1.584 5.378 33 12 - -

Catatan:TKTW : PT Tirtakencana TatawarnaTKB : PT Tirtakencana BatamindoBBS : PT Bangun Bersama Solusindo

SRP : PT Solusi Rumah PraktisMPI : PT Multipro Paint Indonesia

PROFIL PERUSAHAAN

58 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pengembangan Kompetensi

Perseroan dan Entitas Anak senantiasa memberikan kesempatan bagi seluruh karyawan untuk terus berkembang dan memaksimalkan kemampuan serta keahlian yang dimiliki melalui berbagai program pengembangan kompetensi, baik yang diselenggarakan oleh pihak internal maupun eksternal. Sepanjang tahun 2021, Perseroan dan Entitas Anak telah menyelenggarakan 114 program pengembangan kompetensi dengan jumlah peserta mencapai 11.527 karyawan. Informasi lebih lengkap disajikan sebagai berikut:

Jenis Program Pengembangan

Kompetensi

Tujuan Pengembangan

KompetensiJabatan Peserta Total Peserta*

Total Pengembangan

Kompetensi(program)

Total Jam Pengembangan

Kompetensi(jam)

Kompetensi Dasar Mengasah kemampuan serta mengajarkan norma-norma untuk mendukung karyawan dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya.

Staf-Manajer 559 21 1.901

Kompetensi Teknik Memberikan sertifikasi serta meningkatkan keterampilan yang dapat menunjang pekerjaan karyawan.

Staf-Manajer 10.968 93 4.537

*Setiap karyawan dapat mengikuti lebih dari satu program pengembangan kompetensi.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 59

Manajemen Keluh Kesah

Manajemen keluh kesah merupakan prosedur yang disusun Perseroan terkait dengan penanganan keluhan dari seluruh karyawan. Melalui prosedur tersebut, Perseroan memastikan hubungan kerja yang terjalin antara Perseroan dengan karyawan maupun karyawan dengan karyawan dapat berjalan dengan baik, sehingga karyawan dapat bekerja dengan nyaman dan mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya bagi Perseroan. Keluhan dapat disampaikan karyawan melalui 2 metode, yaitu disampaikan langsung ke atasan secara lisan atau dengan pengisian form survei secara online maupun offline melalui kotak saran yang telah disediakan. Setiap keluhan yang masuk akan ditangani sampai selesai, baik oleh atasan langsung secara internal bersama karyawan yang bersangkutan atau oleh Departemen Human Resources General Affairs yang akan membentuk Tim Keluh Kesah. Apabila Tim Keluh Kesah masih tidak dapat menyelesaikan keluhan karyawan, maka Perseroan akan melibatkan Lembaga Kerja Sama Bipartit bersama Top Management untuk merundingkan penyelesaian terbaik atas keluhan yang ada.

Sejak pertama kali diterapkan pada 6 Agustus 2021, Perseroan telah melakukan survei keluh kesah pada bulan Oktober 2021 dan menerima 9 keluhan dari karyawan, yang mana seluruh keluhan tersebut dapat diselesaikan dengan baik tanpa menimbulkan kerugian yang bersifat signifikan dan material bagi Perseroan maupun karyawan itu sendiri. Selain itu, Perseroan mengadakan survei kepuasan karyawan terhadap pelayanan Departemen Human Resources yang dilakukan 1 kali pada bulan Oktober 2021 dengan hasil sebagai berikut:

Strategi Pengembangan SDM 2022

Perseroan telah menyusun rencana serta strategi pengembangan SDM agar pengelolaan dan pengembangan SDM dapat dilakukan secara berkelanjutan dan memberikan hasil yang optimal. Adapun strategi pengembangan SDM Perseroan untuk tahun 2022 dengan fokus sebagai berikut:1. Program Pengembangan Talent (Individual Development Plan) bertujuan dan fokus pada pengembangan kompetensi

karyawan dengan memberikan pelatihan, proyek dan penugasan khusus kepada talent Perseroan. Hal ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kompetensi talent dari seluruh aspek yang meliputi kompetensi inti, teknis dan manajerial dari tiap-tiap talent yang akan dipersiapkan sebagai calon pemimpin masa depan Perseroan dan Entitas Anak.

2. Program Kaderisasi bertujuan dan fokus kepada keberlanjutan organisasi dalam upaya memberikan kesempatan bagi insan Perseroan dan Entitas Anak untuk dapat merencanakan sekaligus mencapai jenjang karier sesuai perencanaan pengembangan organisasi Perseroan dan Entitas Anak, salah satunya dengan melalui program Management Trainee (MT).

42% 51% 0%7%Sangat Puas Puas Tidak PuasBiasa Saja

PROFIL PERUSAHAAN

60 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Teknologi Informasi

Kompleksitas operasional perusahaan manufaktur berskala besar membutuhkan teknologi informasi (TI) yang dapat diandalkan agar setiap departemen dan unit dapat mendapatkan informasi yang akurat dalam mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data yang valid. Maka dari itu, Perseroan mengembangkan TI secara berkelanjutan dalam rangka meningkatkan kecepatan, akurasi, keandalan, dan stabilitas arus informasi dan komunikasi, serta untuk mendukung otomatisasi berbagai proses internal.

Pengembangan TI Tahun 2021

Perseroan secara historis berinvestasi dalam infrastruktur teknologi informasi dan pengembangan sistem untuk meningkatkan daya saing Perseroan, mencapai standar layanan pelanggan yang lebih tinggi serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasi Perseroan. Perseroan telah menetapkan strategi utama di tahun 2021 dan telah melakukan pengembangan serta inovasi-inovasi sebagaimana diuraikan berikut:1. Penggunaan Software ERP Microsoft Dynamic Navision (“Sistem ERP NAV”), yaitu sistem terintegrasi yang memberikan

berbagai keuntungan, antara lain:a. Keandalan data dan informasi. Data Perseroan disimpan di satu tempat untuk memudahkan pengambilan data serta terdapat satu sumber informasi

yang terkompilasi;b. Proses bisnis yang ramping. Sistem terintegrasi memberi Perseroan platform untuk terhubung dan berbagi informasi secara internal;c. Pemrosesan real-time. Sistem Perseroan tersedia dengan kesiapan fasilitas cadangan. Perseroan dapat memantau secara real-time inventaris,

pesanan, penjualan, pengiriman produk, dan penagihan pembayaran yang membantu Perseroan mengelola pengeluaran produksi dan operasional Perseroan dengan lebih efisien; serta

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 61

d. Pengumpulan data. Sistem ERP NAV Perseroan mengumpulkan data berharga tentang preferensi pelanggan dan memungkinkan Perseroan

merancang rencana produksi yang layak jalan, yang memungkinkan Perseroan memenuhi permintaan pelanggan dengan lebih baik. Menggunakan Sistem ERP NAV, Perseroan dapat mengumpulkan informasi dan pesanan pembelian elektronik dari distributor, sehingga memungkinkan layanan pelanggan secara efisien dan mengurangi kesalahan.

2. Penggunaan Sistem Computerized Maintenance Management System (“CMMS”), yaitu sistem otomatis dalam pengoperasian bisnis Perseroan untuk pemeliharaan fasilitas manufaktur dengan beberapa keuntungan, antara lain:a. Fungsi preventif yang dapat memberikan notifikasi untuk mesin-mesin yang waktunya di maintenance (schedule

maintenance yang otomatis), sehingga tim engineering tidak terlambat melakukan maintenance dan meminimalisir kerusakan mesin;

b. System checklist yang memudahkan tim engineering untuk melakukan checklist terhadap mesin, sehingga tidak ada komponen yang terlewat untuk di cek berkala;

c. Sistem stok yang terintegrasi sehingga dapat mempercepat pengambilan keputusan ketika ada kebutuhan penggantian sparepart;

d. Data history mesin dan penggantian sparepart mesin yang memudahkan tim engineering untuk menganalisis apakah mesin tersebut masih layak digunakan atau membutuhkan penggantian mesin baru; serta

e. Data forecast maintenance mesin yang dapat membantu tim engineering untuk memprediksi biaya maintenance yang akan datang.

3. Penggunaan Sistem Laboratory Information Management Systems (“LIMS”) di Avian Innovation Centre untuk digitalisasi aktivitas tenaga ahli kimia Perseroan dengan berbagai keuntungan, antara lain:a. Memudahkan monitoring keseluruhan Project Research, DeveIopment and Innovation (“RDI”), project mana saja yang

baru, yang sedang berjalan, yang melampaui batas, maupun yang sudah selesai;b. Menyimpan data history seluruh percobaan yang dilakukan, sehingga memudahkan dan mempercepat analisis chemist

untuk pembuatan formulasi baru yang lebih baik;c. Sistem inventory yang terintegrasi dan menggunakan QR code sehingga dapat memudahkan ahli kimia untuk

melakukan maintenance stoknya, baik stok bahan, stok sample, maupun stok hasil percobaan;d. Sistem konversi warna yang sesuai dengan alat spectro sehingga dapat mempercepat proses bagi ahli kimia untuk

menciptakan warna-warna baru;e. Sistem LIMS multi frame work yang dapat diakses menggunakan desktop maupun gadget sehingga dapat memudahkan

ahli kimia bekerja di lab hanya dengan menggunakan tablet (paperless); sertaf. Feature reports analisis yang dapat memudahkan pengambilan keputusan.

4. Pengembangan Situs Web Perseroan (www.avianbrands.com) yang memungkinkan pelanggan dapat memperoleh informasi terperinci dan panduan penggunaan produk Perseroan. Beberapa informasi tersebut dapat berupa:a. Informasi daftar produk beserta dengan kategori pemakaian di lapangan sehingga produk tertentu dan

pengaplikasiannya dapat diinformasikan dengan jelas, serta terdapat kalkulator yang membantu pelanggan memberikan perhitungan jumlah produk yang optimal untuk pembelian;

b. Informasi mengenai warna-warna yang apa saja yang didukung oleh produk tertentu yang dapat menjadi panduan bagi para pelanggan;

c. Informasi terkait hubungan investor yang menyajikan berita terkait investor dan tata kelola perusahaan;d. Informasi karier bagi masyarakat yang ingin mengetahui perkembangan karier serta melakukan lamaran pekerjaan

dapat juga dilakukan melalui situs web Perseroan; serta e. Informasi mengenai kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Perseroan beserta kegiatan kebersamaan dengan

masyarakat yang mempererat hubungan baik dengan pemangku kepentingan.

PROFIL PERUSAHAAN

62 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

5. Peluncuran Aplikasi Avian yang memberikan pelanggan alat ekonomis untuk mengidentifikasi lokasi gerai-gerai ritel di lokasi terdekat yang menawarkan produk Perseroan. Aplikasi ini dapat diunduh melalui google play store atau apple app store. Beberapa manfaatnya adalah sebagai berikut:a. Memudahkan pelanggan untuk mencari gerai

terdekat yang menjual produk Perseroan;b. Menyediakan hampir seluruh features dan informasi

dari situs web Perseroan;c. Saat pelanggan di luar kota atau luar pulau, aplikasi

dapat mencarikan lokasi gerai-gerai ritel terdekat apabila ingin membeli produk tertentu; serta

d. Aplikasi dapat terhubung langsung dengan google map, sehingga pencarian dapat lebih akurat.

6. Penggunaan Software Warehouse Management System (“WMS”), yaitu sistem pengelolaan gudang yang memungkinkan Perseroan dapat mengatur stok barang dalam gudang secara efektif dengan beberapa keuntungan lainnya, antara lain:a. Memudahkan dalam peletakan barang di dalam gudang dengan menggunakan sistem racking, sehingga barang

dapat diletakkan sesuai dengan tempatnya;b. Memudahkan pengambilan barang untuk dikirim kepada pelanggan, sehingga kesalahan dalam pengambilan barang

dalam pengiriman dapat di hindari; sertac. Meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan, terutama yang bekerja di bagian gudang. Barang yang diletakkan

ke dalam rak dan yang akan diambil dari rak dapat diambil secara efisien, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk memproses lebih optimal karena sistem sudah memberikan suggestion tata letak barang tersebut.

7. Penggunaan Software Sales Force Automation (“SFA”), yaitu sistem yang dapat mendukung pelaksanaan tugas tim sales di lapangan untuk memberikan arahan dan tugas secara sistematis dengan beberapa keuntungan, antara lain:a. Memberikan arahan kepada tim sales mengenai rute kunjungan harian ke pelanggan yang terotomatisasi dengan cycle

4 mingguan dan dapat diubah sesuai kebutuhan, sehingga rute kunjungan tim sales menjadi lebih efisien dan optimal;b. Memudahkan taking order dengan menggunakan tablet yang terkoneksi melalui program Sistem ERP NAV, sehingga

lebih akurat dan meminimalkan kesalahan. Tim sales juga dapat merespon kepada pelanggan secara cepat apabila ada perubahan order; serta

c. Memudahkan proses penagihan yang dapat dilakukan langsung kepada pelanggan dan dimasukkan ke dalam software SFA, sehingga proses pelunasan ke dalam Sistem ERP NAV dapat menjadi lebih cepat dan terkontrol untuk meminimalkan risiko fraud.

8. Penggunaan Software Driver Force Automation (“DFA”), yaitu sistem yang memberikan arahan secara otomatis kepada tim pengirim di lapangan agar dapat melakukan pengiriman secara optimal dan tidak terjadi kesalahan kirim, serta beberapa keuntungan lainnya, antara lain:a. Memproses surat jalan yang akan dikirimkan kepada pelanggan secara otomatis dan memberikan panduan kepada

tim pengirim mengenai rute pengiriman;b. Mengintegrasikan informasi pengiriman barang kepada pelanggan dengan Sistem ERP NAV, sehingga tidak terjadi

kesalahan kirim, baik itu berupa barang, pelanggan, atau alamat pengiriman; sertac. Menangani barang retur dari pelanggan tertentu yang telah terdata oleh sistem sehingga tidak sampai salah kirim,

proses retur menjadi lebih baik dan cepat, serta pelanggan lebih merasa puas dengan produk dan layanan yang diberikan Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 63

Strategi Pengembangan TI 2022

Perseroan berkomitmen untuk terus menyempurnakan TI dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelanggan serta untuk mendukung kegiatan operasional Perseroan. Adapun strategi pengembangan TI untuk tahun 2022 yang telah disusun Perseroan, antara lain:1. Pengembangan Software ERP Microsoft Dynamic Navision Dalam memanfaatkan teknologi dan feature terbaru dari Microsoft, Navision berubah nama menjadi Business Central (BC).

Sistem yang diperbarui dan terintegrasi akan memberikan manfaat, antara lain:a. Meningkatkan tingkat keamanan dalam software sehingga menutup lebih banyak celah-celah yang dapat ditembus

oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab;b. Mengintegrasikan dengan banyak aplikasi-aplikasi yang berasal dari Microsoft terbaru, seperti Microsoft Excel,

sehingga pengguna dapat dengan mudah memindahkan data dari BC ke dalam Excel untuk analisis lebih lanjut;c. Menambahkan feature terbaru yang telah sesuai standar sehingga dapat langsung digunakan, seperti feature workflow

(approval) yang tidak ada di versi sebelumnya. Contoh pengaplikasiannya digunakan dalam system standard approval pada proses pembelian atau penjualan;

d. Penyimpanan data yang lebih ramping dan optimal dengan menggunakan teknologi database terbaru, sehingga besaran data jauh lebih kecil;

e. Meningkatkan kecepatan dalam mengakses dan memproses data secara signifikan sehingga waktu tunggu dalam entry dan proses data menjadi lebih cepat;

f. Memudahkan penggabungan data dan berkolaborasi dengan aplikasi lainnya yang non-BC, sehingga data yang terletak di tempat berbeda dapat diintegrasikan dengan mudah; serta

g. Menampilkan sistem dashboard yang lebih baru, sehingga dari sisi tampilan lebih user friendly dan mudah untuk di analisis. Dari dashboard, data dapat juga di-drill down menjadi lebih detail.

PROFIL PERUSAHAAN

64 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

2. Portal Program Internal Terpusat Seiring dengan perkembangan teknologi, seluruh

departemen berupaya agar sistem yang masih manual dapat diintegrasikan ke dalam program. Program-program penunjang pekerjaan yang dikembangkan terkadang terpencar di beberapa tempat (server). Oleh karena itu, program tersebut disatukan dalam wadah atau portal yang sama, sehingga dapat memberikan berbagai kemudahan, antara lain:a. Memudahkan pengguna dalam mencari program,

sehingga ketepatan penggunaan program dapat lebih cepat. Dengan banyaknya program penunjang pekerjaan, maka overview semakin berkurang, dimana banyak rutinitas yang harus dilakukan oleh pengguna. Dengan adanya portal terpusat ini, maka dapat mengurangi kesulitan pengguna dalam pencarian;

b. Pemeliharaan program yang dilakukan oleh tim TI jauh lebih optimal dan tepat sasaran, sehingga waktu yang dibutuhkan jauh lebih cepat selesai;

c. Meningkatkan aksesibilitas bagi pengguna sehingga memungkinkan approval atau data entry dapat dilakukan tanpa harus ke kantor;

d. Multiplatform, yang artinya pengguna dapat mengakses portal menggunakan laptop, personal computer atau gadget. Cukup banyak opsi membuat pengguna lebih leluasa dalam bekerja; serta

e. Meminimalkan jumlah server yang dipakai, sehingga lebih dapat mengontrol biaya pengadaan.

3. Pendalaman Manajemen Risiko Dalam meminimalkan atau menghindari risiko dari

setiap langkah yang diambil atau akan diambil, maka pendalaman manajemen risiko sangat diperlukan. Setiap tindakan yang memunculkan risiko harus dikelola dengan baik. Apalagi dengan situasi pandemi seperti sekarang, risko-risiko yang harus diwaspadai Perseroan menjadi lebih bervariasi. Adapun beberapa tujuan dari manajemen risiko ini adalah:a. Meminimalkan penghalang dalam mencapai tujuan,

sehingga target yang sudah ditentukan dapat tercapai dengan baik;

b. Menghindari kerugian dalam menerapkan berbagai langkah strategis melalui analisis risiko yang baik dan komprehensif sehingga risiko-risiko yang berpotensi menyebabkan pembengkakan biaya dapat dihindari; serta

c. Apabila tujuan sudah tercapai dengan memperhatikan faktor-faktor risiko tersebut, maka Perseroan akan diuntungkan. Memahami keadaan yang tidak menentu seperti situasi pandemi sekarang memang tidak mudah, maka dari itu pengelolaan dan perkiraan risiko yang akan terjadi akan memberikan Perseroan terobosan yang lebih baik dan efisien.

4. Cloud Computing Pengolahan data berbasis internet semakin booming

dan cukup banyak perusahaan yang juga menyerahkan pengelolaan data kepada pihak ketiga. Adapun beberapa manfaat dari cloud computing adalah sebagai berikut:a. Meningkatkan keamanan data yang dijamin oleh

penyedia cloud, sehingga pengguna merasa lebih tenang karena data disimpan dengan aman. Kualitas dan kualifikasi penyedia cloud juga penting untuk diperhatikan, seperti pemenuhan standar ISO untuk data center dan sertifikasi engineering. Contohnya seperti: Google Cloud, Azure Cloud Microsoft dan Amazon Cloud (AWS);

b. Cloud computing dapat diakses kapan saja, dimana saja dan mengakomodir multiplatform, seperti windows, android atau ios, sehingga bagi pengguna yang mobile pun hal ini tetap menjadi pilihan yang optimal; serta

c. Dapat digunakan sebagai disaster recovery dengan memilih region yang berbeda ataupun negara yang berbeda pula, sehingga apabila terjadi major cause, maka data tetap aman serta dapat direstore dan digunakan dengan lebih cepat.

5. Implementasi Software Yard Management System (“YMS”) Booking Kendaraan

Perseroan senantiasa memastikan pengiriman barang kepada pelanggan dapat segera dilakukan setelah selesai proses order. Dengan menggunakan software YMS Booking Kendaraan, tim distribusi dapat melakukan rencana pengiriman dengan ekspedisi tertentu ataupun menggunakan armada pengiriman internal Perseroan. Adapun manfaat penggunaan software YMS Booking Kendaraan, antara lain:a. Surat jalan pengiriman yang berasal dari software

ERP Navision akan di-planning secara otomatis oleh software YMS Booking Kendaraan, sehingga truk dapat terisi optimal dengan barang-barang yang siap dikirim. Sistem tersebut juga akan melakukan kalkulasi total tonase dan kubikasi dari barang, serta mengoptimalkan isi dari truk kirim, sehingga tidak ada truk yang melebihi kapasitas barang ataupun kekurangan barang;

b. Ekspedisi yang dipilih untuk pengiriman, seluruhnya terdata dari sistem dan dapat dipilih sesuai dengan rute pengirimannya;

c. Software YMS Booking Kendaraan juga terhubung dengan software WMS, sehingga penyiapan barang kirim tidak salah karena sudah sesuai dengan surat jalan yang ditentukan; serta

d. Loading barang ke dalam truk menjadi lebih mudah karena sudah mendapatkan arahan barang-barang apa saja yang akan dilakukan loading.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 65

6. Bisnis Berkelanjutan (Business Continuity) Pengembangan bisnis yang berkelanjutan membutuhkan sebuah sistem TI yang dapat diandalkan. Hal ini diperlukan agar

sistem tersebut dapat tetap berjalan dengan baik meskipun terjadi beberapa gangguan. Apabila mengalami gangguan, sistem tersebut juga dituntut harus mampu mengurangi bahkan mengeliminasi gangguan yang ada. Dalam lingkup data center TI, perangkat keras dan lunak yang dipakai oleh pengguna harus direncanakan dengan baik agar dapat mengatasi gangguan. Hal ini dikarenakan data center TI berperan penting dalam kelangsungan bisnis Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan merencanakan pengembangan sistem beserta langkah dan manfaatnya sebagaimana diuraikan berikut:a. Redundancy perangkat keras dalam data center di lokasi yang sama dan memiliki pengaruh terbesar terhadap bisnis,

sehingga apabila terdapat kerusakan pada salah satu perangkat keras masih terdapat backup yang dapat diaktifkan;b. Disaster recovery plan untuk data center harus dijalankan agar saat terjadi major cause di dalam lokasi yang sama, maka

sistem dapat berjalan di lokasi yang berbeda dan terhindar dari gangguan;c. Melakukan testing terhadap rencana-rencana yang sudah dibuat agar pada saat terjadi sebuah gangguan,

penanggulangan terhadap gangguan tersebut akan menjadi lebih cepat teratasi; sertad. Mengalokasikan anggaran khusus yang juga dianggap sebagai investasi sehingga akan menjadi sangat bermanfaat

apabila dilihat dari sisi dampak terhadap bisnis.

PROFIL PERUSAHAAN

66 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Akses Informasi

Perseroan berupaya meningkatkan kualitas pelayanan, salah satunya melalui keterbukaan informasi yang dapat diakses secara terbuka oleh seluruh pemangku kepentingan untuk memperoleh informasi Perseroan melalui:

(62-31) 99850500/[email protected]

[email protected]

www.avianbrands.com

Gedung Avian BrandsJl. Ahmad Yani No. 317Surabaya, 60234Jawa Timur, Indonesia

Informasi lain mengenai Perseroan juga dapat diakses melalui situs web Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) dengan kode saham AVIA.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 67

68 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Penjualan neto tahun 2021 mencapai Rp6.779,64 miliar, meningkat 18,29% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp5.731,26 miliar. Peningkatan ini terjadi pada seluruh segmen, di mana segmen operasi solusi arsitektur meningkat 17,75% dan segmen operasi barang dagangan meningkat 20,29%.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 69

Tinjauan Ekonomi

Meskipun masih dibayangi oleh gangguan rantai pasok serta adanya kenaikan kasus Covid-19 varian Delta, perekonomian global diproyeksikan tumbuh sekitar 5,7% pada 2021 setelah kontraksi 3,1% pada 2020. Pertumbuhan ekonomi global berlangsung lebih seimbang, tidak hanya bertumpu pada pemulihan ekonomi Amerika Serikat dan Tiongkok, namun juga disertai dengan perbaikan ekonomi Eropa, Jepang dan India. Perkembangan tersebut didorong oleh program vaksinasi untuk mencapai imunitas massal, besarnya stimulus kebijakan fiskal dan moneter, serta tingkat daya tahan ekonomi masing-masing negara. Berbagai indikator ekonomi antara lain, Purchasing Managers’ Index (PMI), keyakinan konsumen dan penjualan ritel menunjukkan pemulihan yang terus berlangsung di tengah indikator waktu transportasi (PMI Suppliers’ Delivery Times Index) barang global yang masih tertahan. Namun, ketidakpastian pasar keuangan global masih berlanjut sejalan dengan risiko yang masih mengemuka, antara lain terkait peningkatan penyebaran Covid-19 varian Delta, antisipasi pasar terhadap kebijakan tapering the Fed, serta kekhawatiran tekanan inflasi yang berlangsung lebih lama akibat gangguan rantai pasokan dan keterbatasan energi.

Membaiknya perekonomian global terus memberikan imbas positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sinergi kebijakan yang semakin kuat antara Bank Indonesia, Pemerintah, dan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (“KSSK”), serta inovasi, baik dalam koordinasi kebijakan ekonomi nasional termasuk koordinasi fiskal dan moneter maupun dalam akselerasi digitalisasi dan inklusi ekonomi-keuangan nasional, menjadi faktor kunci berlanjutnya perbaikan ekonomi dengan stabilitas yang terjaga. Pada tahun 2021, Pemerintah melanjutkan kebijakan fiskal

ekspansif dengan stimulus fiskal yang cukup besar untuk penanganan dampak Covid-19, termasuk untuk anggaran kesehatan dan perlindungan sosial.

Hasilnya, perekonomian Indonesia tahun 2021 mencatat pertumbuhan positif sebesar 3,69% (c-to-c) setelah sempat terkontraksi 2,07% tahun 2020. Pertumbuhan triwulan y-on-y selama 2021 masing-masing sebesar (0,74%), 7,07%, 3,51% dan 5,01%. Kinerja positif tersebut terutama didorong oleh pertumbuhan kinerja Ekspor sebesar 24,04% dan impor sebesar 23,31%. Sementara itu, perbaikan konsumsi rumah tangga masih terbatas yang dipengaruhi oleh masih terbatasnya mobilitas masyarakat sejalan dengan pengendalian Covid-19 varian Delta, walaupun tingkat vaksinasi semakin membaik. Pada tahun 2021, konsumsi rumah tangga mencatatkan pertumbuhan sebesar 2,02% yang salah satunya ditopang oleh pertumbuhan konsumsi perumahan dan perlengkapan rumah tangga sebesar 2,19%. Dari sisi lapangan usaha, secara keseluruhan sektor-sektor ekonomi juga mencatatkan kinerja yang positif, seperti Industri jasa kesehatan dan kegiatan sosial mencatatkan nilai pertumbuhan tertinggi mencapai 10,46%, disusul oleh informasi dan komunikasi sebesar 6,81%, kemudian pengadaan listrik dan gas sebesar 5,55%. Namun demikian, beberapa sektor lapangan usaha dalam bidang jasa, seperti jasa pendidikan, jasa perusahaan, serta jasa keuangan dan asuransi masih tumbuh terbatas seiring dengan kebijakan pembatasan mobilitas khususnya di wilayah Jawa dan Bali ditempuh Pemerintah untuk mengendalikan penyebaran lebih lanjut varian Delta.

Sumber:• Tinjauan Kebijakan Moneter edisi Desember 2021, Bank Indonesia; • Laporan Perekonomian Indonesia 2021, Bank Indonesia; dan• Berita Resmi Statistik, Badan Pusat Statistik.

Dosis LengkapDosis Pertama

Feb 21 Mar 21 Apr 21 Mei 21 Jun 21 Jul 21 Ags 21 Sep 21 Okt 21 Nov 21 Des 21Jan 21

58,9%

33,3%

41,6%

18,7%

10,7%

Tingkat Vaksinasi Indonesia - % dari populasi

Triwulan 2Triwulan 1 Triwulan 3 Triwulan 4

7,07%

(0,74%)

3,51%

5,01%

Pertumbuhan Ekonomi IndonesiaTahun 2021 - Triwulan Y-on-Y

4,9%3,0%0,2%

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

70 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tinjauan Industri

Sejalan dengan perekonomian global dan nasional, industri kimia dalam negeri juga mencatatkan kinerja yang positif. Pada tahun 2021, industri ini mampu mencatatkan pertumbuhan sebesar 9,61%, meningkat dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 9,39%. Hasil yang cukup baik ini tidak terlepas dari upaya pemerintah Indonesia yang terus mendukung peningkatan daya saing dan produktivitas industri kimia. Langkah ini diharapkan dapat menjadi tumpuan bagi industri kimia agar secara perlahan dapat meningkatkan kinerja ekspor mengingat industri ini merupakan salah satu prioritas dalam merealisasikan program Making Indonesia 4.0. Industri kimia beserta dengan industri farmasi dan tekstil menjadi salah satu prioritas nasional dalam pengembangan industri 4.0 karena memiliki kinerja yang cemerlang. Pemerintah terus mendorong Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (“IKFT”) untuk terus berkembang dengan mengimplementasikan peta jalan Making Indonesia 4.0 di sektor IKFT, antara lain assessment Indonesia Industry 4.0 Readiness Index (INDI 4.0), pelaksanaan roadmap implementasi dan adopsi teknologi industri 4.0 di sektor tekstil dan busana, perbaikan alur aliran material sektor industri petrokimia, serta pendirian pilot project industri TTPT 4.0. Pemerintah juga mendorong perusahaan-perusahaan untuk menerapkan customer centric model, yaitu dengan melakukan perubahan pola produksi dari berbasis kapasitas menjadi menyesuaikan permintaan atau kebutuhan pelanggan.

Sumber: • Data Badan Pusat Statistik; dan • Media Industri 2021, Kementerian Perindustrian.

Tinjauan Operasional

Aktivitas usaha Perseroan diklasifikasikan berdasarkan 2 segmen operasi berdasarkan kelompok produk yang dijual, yaitu segmen solusi arsitektur dan segmen barang dagangan. Penjelasan terkait kinerja segmen operasi Perseroan ditunjukkan sebagai berikut:

1. Segmen Solusi Arsitektur Kegiatan usaha yang berfokus pada produksi, distribusi

dan perdagangan cat tembok, cat kayu dan logam, cat pelapis anti bocor, perawatan kayu, lem, cat atap dan produk semen instan atau juga biasa disebut sebagai cat dekoratif dan pelapis.

2. Segmen Barang Dagangan Kegiatan usaha yang berfokus pada distribusi dan

penjualan pipa, furnitur dan produk pendukung yang diperlukan dalam proses pengecatan, seperti rol cat, kuas cat, isolasi dan ampelas.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 71

Kapasitas Produksi

Proses produksi dilakukan di kedua fasilitas produksi yang dimiliki Perseroan, yaitu di Sidoarjo dan Serang, dengan kapasitas produksi masing-masing sebesar 213.840 dan 72.576 metrik ton per tahun.

Produksi Cat

Uraian2021 2020 Pertumbuhan

Metrik TonKontribusi

(%)Metrik Ton

Kontribusi(%)

Metrik Ton %

Pabrik Sidoarjo 153.872 74,92 129.095 76,59 24.777 19,19

Pabrik Serang 51.510 25,08 39.462 23,41 12.048 30,53

Total Produksi 205.382 100,00 168.557 100,00 36.825 21,85

74,92%

25,08%

76,59%

23,41%

Pabrik SidoarjoPabrik Sidoarjo Pabrik SerangPabrik Serang

2021 2020

Total produksi sepanjang tahun 2021 mencapai 205.382 metrik ton, meningkat 21,85% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 168.557 metrik ton. Kondisi ini dipengaruhi oleh pertumbuhan penjualan dan peningkatan saldo persediaan, terutama di pusat distribusi sendiri, untuk mengantisipasi kemungkinan permasalahan pengiriman ke luar pulau akibat kelangkaan kontainer.

Profitabilitas dan Kontribusi Segmen Operasi

Dari kinerja produksi tersebut, Perseroan dapat mencatatkan profitabilitas dan kontribusi segmen operasi terhadap kinerja keuangan konsolidasian sebagaimana diungkapkan berikut:

Penjualan Neto berdasarkan Segmen Operasi

Uraian2021 2020 Pertumbuhan

Juta RpKontribusi

(%)Juta Rp

Kontribusi(%)

Juta Rp %

Solusi Arsitektur 5.305.745 78,26 4.506.022 78,62 799.723 17,75

Barang Dagangan 1.473.898 21,74 1.225.239 21,38 248.659 20,29

Total Penjualan Neto 6.779.643 100,00 5.731.261 100,00 1.048.382 18,29

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

72 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Penjualan neto tahun 2021 mencapai Rp6.779,64 miliar, meningkat 18,29% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp5.731,26 miliar. Peningkatan ini terjadi pada seluruh segmen, di mana segmen operasi solusi arsitektur meningkat 17,75% dan segmen operasi barang dagangan meningkat 20,29%. Kondisi ini dipengaruhi oleh pertumbuhan penjualan cat tembok, cat kayu dan besi serta cat pelapis anti bocor yang masih menjadi tulang punggung dari segmen solusi arsitektur. Sementara produk pipa PVC di segmen barang dagangan, menjadi pendorong utama pertumbuhan. Meskipun Perseroan menghadapi tantangan besar pada tahun 2021 seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19 varian Delta pada bulan Juli-Agustus sehingga menyebabkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (“PPKM”) di sejumlah wilayah, namun sejalan dengan membaiknya penanganan pemerintah atas pandemi tersebut serta berbagai strategi bisnis yang dapat diimplementasikan dengan baik, Perseroan tetap berhasil membukukan kinerja operasional dan keuangan yang positif di tahun 2021.

Beban Pokok Penjualan berdasarkan Segmen Operasi

Uraian2021 2020 Pertumbuhan

Juta RpKontribusi

(%)Juta Rp

Kontribusi(%)

Juta Rp %

Solusi Arsitektur (2.768.153) (70,01) (2.177.221) (67,77) (590.932) 27,14

Barang Dagangan (1.185.957) (29,99) (1.035.373) (32,23) (150.584) 14,54

Total Beban Pokok Penjualan (3.954.110) (100,00) (3.212.594) (100,00) (741.516) 23,08

Beban pokok penjualan tahun 2021 mencapai Rp3.954,11 miliar, meningkat 23,08% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp3.212,59 miliar. Peningkatan ini terjadi pada seluruh segmen, di mana segmen operasi solusi arsitektur meningkat 27,14% dan segmen operasi barang dagangan meningkat 14,54%. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan harga bahan baku yang disertai dengan pembatasan mobilitas barang dan jasa pada tahun 2021. Terkait hal ini, Perseroan telah melakukan upaya pencegahan dengan memastikan kontrak jangka panjang dengan pemasok dan meningkatkan level persediaan sebagai upaya menjaga kelangsungan pasokan bahan baku, serta upaya-upaya peningkatan produktivitas dari sisi produksi.

Laba Kotor berdasarkan Segmen Operasi

Uraian2021 2020 Pertumbuhan

Juta RpKontribusi

(%)Juta Rp

Kontribusi(%)

Juta Rp %

Solusi Arsitektur 2.537.591 89,81 2.328.801 92,46 208.790 8,97

Barang Dagangan 287.942 10,19 189.866 7,54 98.076 51,66

Total Laba Kotor 2.825.533 100,00 2.518.667 100,00 306.866 12,18

Laba kotor tahun 2021 mencapai Rp2.825,53 miliar, meningkat 12,18% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp2.518,67 miliar. Peningkatan ini terjadi pada seluruh segmen, di mana segmen operasi solusi arsitektur meningkat 8,97% dan segmen operasi barang dagangan meningkat 51,66%. Meskipun laba kotor meningkat, namun margin laba kotor mengalami penurunan dari 43,95% di tahun 2020 menjadi 41,68% di tahun 2021. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan harga bahan baku, sehingga Perseroan perlu melakukan penyesuaian harga jual sebanyak 3 kali sepanjang tahun 2021 sebagai upaya untuk mempertahankan margin. Perseroan berkomitmen untuk terus berupaya dalam meningkatkan kinerja segmen operasi solusi arsitektur dan barang dagangan untuk memaksimalkan laba Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 73

Aspek Pemasaran

Perseroan percaya bahwa pengakuan dan reputasi merek yang kuat telah berperan penting bagi keberhasilan bisnis Perseroan. Perseroan telah mempromosikan merek-merek Perseroan melalui berbagai kegiatan pemasaran dan promosi melalui 2 bentuk teknik pemasaran, yaitu pemasaran dengan program loyalty (below-the-line marketing atau “BTL”) dan pemasaran di media advertising (above-the-line marketing atau “ATL”) yang berfokus pada penggunaan media massa untuk menjangkau khalayak sasaran yang luas.

Strategi pemasaran BTL dilakukan dengan menargetkan pengecer yang mendistribusikan produk-produk Perseroan ke pelanggan akhir melalui penawaran skema penghargaan seperti koin emas, poin loyalitas yang dapat ditukarkan menjadi voucher, diskon pengecer dan bentuk penghargaan lainnya. Perseroan juga menggelar acara-acara di dalam toko pengecer untuk peluncuran produk baru dan acara pertemuan pelanggan reguler lainnya. Perseroan percaya strategi pemasaran di BTL ini memainkan peran yang penting dalam memperdalam hubungan Perseroan

dengan pengecer dan perdagangan modern, sehingga meningkatkan penjualan produk dan retensi pelanggan.

Sedangkan strategi pemasaran ATL dilakukan melalui iklan televisi, pensponsoran di media cetak, radio dan papan reklame; program dalam toko yang terdiri dari tampilan dan papan info, dekorasi toko, kategorisasi produk dan konsultan produk yang bertindak sebagai duta merek; dan aktivitas di luar toko yang terdiri dari peluncuran merek dan pelatihan produk kepada kelompok pelanggan tertentu.

Selain itu, untuk menjaga agar merek tetap dinamis dan dapat diakses oleh konsumen muda serta konsumen mobile, Perseroan juga berinvestasi dalam membangun merek Perseroan secara online melalui kegiatan-kegiatan pemasaran digital, seperti Google, Youtube, LinkedIn, Facebook, Instagram, TikTok dan situs web Perseroan. Perseroan percaya komunikasi merek online memberikan manfaat unik dalam hal jangkauan dan partisipasi konsumen, terutama selama pandemi Covid-19.

Profitabilitas

Kemampuan Perseroan dalam memperoleh laba tercermin dari rasio profitabilitas yang ditunjukkan sebagai berikut:

(dalam %)

Uraian 2021 2020

Rasio Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan terhadap Penjualan Neto 27,21 26,02

Rasio Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan terhadap Total Aset 16,96 25,40

Rasio Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan terhadap Total Ekuitas 19,59 31,83

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Penjualan Neto 21,16 19,82

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Aset (ROA) 13,19 19,35

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas (ROE) 15,24 24,25

Pada tahun 2021, rasio profitabilitas Perseroan dibandingkan penjualan neto menunjukkan peningkatan, sementara jika dibandingkan total aset dan ekuitas mengalami penurunan. Kondisi ini terutama yang disebabkan oleh penerimaan dana dari penawaran umum perdana saham Perseroan sebagian besar masih ditempatkan dalam bentuk deposito dan obligasi pemerintah, sehingga belum memberikan return yang optimal sesuai tingkat profitabilitas operasional.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

74 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pangsa Pasar

Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung sepanjang tahun 2021 tidak banyak mempengaruhi kinerja Perseroan, baik operasional maupun keuangan. Penjualan maupun laba Perseroan masih bertumbuh sepanjang 2021, masing-masing sebesar 18,29% dan 26,26%. Berbagai kebijakan dan strategi mampu diimplementasikan dengan baik sehingga posisi Perseroan dalam industri cat nasional masih tetap unggul dan mampu bersaing dengan kompetitor. Kebijakan dan strategi tersebut juga didukung dengan keunggulan-keunggulan kompetitif yang dimiliki Perseroan, antara lain:1. Perseroan merupakan produsen cat terkemuka di Indonesia dengan pengakuan merek yang kuat;2. Perseroan berada di posisi yang tepat untuk memanfaatkan dinamika pertumbuhan industri yang menguntungkan di Indonesia;3. Perseroan memiliki jaringan distribusi dan jejak yang luas di seluruh Indonesia;4. Perseroan memiliki keunggulan produksi yang ditopang oleh kemampuan manufaktur yang terintegrasi secara vertikal

dan produksi bahan baku internal, didukung oleh hubungan jangka Panjang Perseroan dengan pemasok-pemasok utama;5. Perseroan memiliki kemampuan untuk menawarkan solusi-solusi khusus dan inovatif, yang didukung oleh kemampuan

litbang terdepan di pasar; dan6. Perseroan memiliki tim manajemen yang sangat berkomitmen dan visioner dengan rekam jejak kesuksesan yang kuat.

Pemasaran produk Perseroan didukung oleh 101 pusat distribusi yang dimiliki sendiri serta 33 pusat distribusi pihak ketiga yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Selain memiliki jaringan distribusi yang luas, penjualan produk-produk Perseroan juga didukung dengan tim pemasaran yang solid, termasuk mempekerjakan konsultan produk yang ditempatkan di toko-toko pelanggan outlet ritel untuk mempromosikan produk dan menjawab pertanyaan tentang produk Perseroan yang mungkin diajukan oleh konsumen akhir yang mengunjungi toko-toko tersebut. Sampai dengan akhir tahun 2021, Perseroan memiliki 834 konsultan produk yang tergabung ke dalam tim penjualan Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 75

Tinjauan Keuangan

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Aset (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Aset Lancar

Kas dan Setara Kas 1.288.214 1.361.184 (72.970) (5,36)

Investasi pada Surat Utang Negara 4.840.680 475.616 4.365.064 917,77

Piutang Usaha

Pihak berelasi 15.489 8.137 7.352 90,35

Pihak ketiga 1.150.535 992.502 158.033 15,92

Piutang Lain-lain

Pihak berelasi 27.765 34.170 (6.405) (18,74)

Pihak ketiga 80.472 11.450 69.022 602,82

Persediaan, Neto 1.446.354 1.007.154 439.200 43,61

Hak Retur Aset 12.703 5.874 6.829 116,27

Uang Muka Pemasok

Pihak berelasi 1.791 - 1.791 100,00

Pihak ketiga 5.085 7.742 (2.657) (34,32)

Beban Dibayar Di Muka 11.297 17.262 (5.965) (34,55)

Pajak Dibayar Di Muka 6.054 410 5.644 1.375,12

Total Aset Lancar 8.886.439 3.921.501 4.964.938 126,61

Aset Tidak Lancar  

Properti Investasi 295.640 282.846 12.794 4,52

Aset Hak-Guna 115.741 131.685 (15.944) (12,11)

Aset Tetap, Neto 1.551.224 1.523.900 27.324 1,79

Investasi pada Ventura Bersama 17.741 - 17.741 100,00

Uang Muka Pembelian Aset Tetap 5.233 7.630 (2.397) (31,41)

Aset Tidak Lancar Lainnya 1.742 3.323 (1.581) (47,58)

Total Aset Tidak Lancar 1.987.321 1.949.384 37.937 1,95

Total Aset 10.873.760 5.870.885 5.002.875 85,22

Total AsetTotal aset tahun 2021 mencapai Rp10.873,76 miliar, meningkat 85,22% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp5.870,88 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan aset lancar sebesar Rp4.964,94 miliar atau 126,61% dan aset tidak lancar sebesar Rp37,94 miliar atau 1,95%.

Aset LancarAset lancar tahun 2021 mencapai Rp8.886,44 miliar, meningkat 126,61% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp3.921,50 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan penempatan dana hasil penawaran umum perdana

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

76 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

saham dalam surat utang negara sebesar Rp4.365,06 miliar atau 917,77%, persediaan neto sebesar Rp439,20 miliar atau 43,61%, dan piutang usaha pihak ketiga sebesar Rp158,03 miliar atau 15,92%.

Aset Tidak LancarAset tidak lancar tahun 2021 mencapai Rp1.987,32 miliar, meningkat 1,95% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.949,38 miliar. Kondisi ini dipengaruhi oleh peningkatan aset tetap neto sebesar Rp27,32 miliar atau 1,79%, investasi pada ventura bersama sebesar Rp17,74 miliar atau 100,00%, dan properti investasi sebesar Rp12,79 miliar atau 4,52%; serta penurunan aset hak-guna sebesar Rp15,94 miliar atau 12,11%.

Liabilitas (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Liabilitas Jangka Pendek

Utang Bank 671 - 671 100,00

Utang Usaha

Pihak berelasi 292.070 241.626 50.444 20,88

Pihak ketiga 476.678 247.259 229.419 92,78

Utang Lain-lain

Pihak berelasi 14.374 602 13.772 2.287,71

Pihak ketiga 41.285 29.709 11.576 38,96

Pendapatan Diterima Dimuka

Pihak berelasi 1.809 1.828 (19) (1,04)

Pihak ketiga 781 - 781 100,00

Beban Akrual 323.481 277.928 45.553 16,39

Utang Pajak 140.136 180.436 (40.300) (22,33)

Uang Jaminan Pelanggan 4.219 6.129 (1.910) (31,17)

Kewajiban untuk Retur 19.601 9.361 10.240 109,39

Bagian Lancar atas Liabilitas Sewa 24.576 27.700 (3.124) (11,28)

Total Liabilitas Jangka Pendek 1.339.681 1.022.578 317.103 31,01

Liabilitas Jangka Panjang

Liabilitas Imbalan Kerja 53.934 81.275 (27.341) (33,64)

Liabilitas Pajak Tangguhan, Neto 19.692 9.014 10.678 118,46

Liabilitas Sewa-Jangka Panjang 44.833 73.384 (28.551) (38,91)

Total Liabilitas Jangka Panjang 118.459 163.673 (45.214) (27.62)

Total Liabilitas 1.458.140 1.186.251 271.889 22.92

Total LiabilitasTotal liabilitas tahun 2021 mencapai Rp1.458,14 miliar, meningkat 22,92% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.186,25 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan liabilitas jangka pendek sebesar Rp317,10 miliar atau 31,01% dan penurunan liabilitas jangka panjang sebesar Rp45,21 miliar atau 27,62%.

Liabilitas Jangka PendekLiabilitas jangka pendek tahun 2021 mencapai Rp1.339,68 miliar, meningkat 31,01% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.022,58 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan utang usaha pihak ketiga sebesar Rp229,42 miliar atau 92,78% dan beban akrual sebesar Rp45,55 miliar atau 16,39%.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 77

Liabilitas Jangka PanjangLiabilitas jangka panjang tahun 2021 mencapai Rp118,46 miliar, menurun 27,62% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp163,67 miliar. Kondisi ini dipengaruhi oleh penurunan liabilitas sewa jangka panjang sebesar Rp28,55 miliar atau 38,91% dan liabilitas imbalan kerja Rp27,34 miliar atau 33,64%.

Ekuitas (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

Modal Saham 619.536 557.536 62.000 11,12

Tambahan Modal Disetor 7.793.218 2.208.573 5.584.644 252,86

Surplus Revaluasi Aset Tetap 213.548 213.438 110 0,05

Perubahan Nilai Wajar Atas Investasi pada Surat Utang Negara (835) 18.389 (19.224) (104,54)

Keuntungan Pengukuran Kembali Liabilitas Imbalan Kerja 16.329 916 15.413 1.682,28

Saldo Laba

Ditentukan penggunaannya 112.000 - 112.000 100,00

Belum ditentukan penggunaannya 658.393 1.685.780 (1.027.387) (60,94)

Total 9.412.189 4.684.632 4.727.557 100,92

Kepentingan Nonpengendali 3.431 2 3.429 171.450,00

Total Ekuitas 9.415.620 4.684.634 4.730.986 100,99

Total ekuitas tahun 2021 mencapai Rp9.415,62 miliar, meningkat 100,99% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp4.684,63 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan tambahan modal disetor sebesar Rp5.584,64 miliar atau 252,86% dan modal saham sebesar Rp62,00 miliar atau 11,12% seiring dengan penawaran umum perdana saham Perseroan kepada publik.

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Penjualan Neto 6.779.643 5.731.261 1.048.382 18,29

Beban Pokok Penjualan (3.954.110) (3.212.594) 741.516 23,08

Laba Bruto 2.825.533 2.518.667 306.866 12,18

Beban Penjualan (889.065) (917.985) (28.920) (3,15)

Beban Umum dan Administrasi (181.567) (162.690) 18.877 11,60

Pendapatan Operasi Lain, Neto 47.486 9.768 37.718 386,14

Laba Usaha 1.802.387 1.447.760 354.627 24,49

Penghasilan Keuangan 80.678 53.019 27.659 52,17

Beban Keuangan (37.102) (9.734) 27.368 281,15

Bagian atas Kerugian Ventura Bersama (1.258) - 1.258 100,00

Laba sebelum Beban Pajak Penghasilan 1.844.705 1.491.045 353.660 23,72

Beban Pajak Penghasilan (410.154) (354.897) 55.257 15,57

Laba Tahun Berjalan 1.434.551 1.136.148 298.403 26,26

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

78 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Laba Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada:

Pemilik entitas induk 1.434.613 1.136.147 298.466 26,27

Kepentingan nonpengendali (62) 1 (63) (9.326,84)

Total Penghasilan Komprehensif Lain, Neto setelah Pajak (3.701) 29.376 (33.077) (112,60)

Total Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan 1.430.850 1.165.524 265.327 22,76

Total Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada:

Pemilik entitas induk 1.430.913 1.165.523 265.390 22,77

Kepentingan nonpengendali (63) 1 (63) (9.355,23)

Laba Per Saham Dasar yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (Rupiah Penuh) 25,54 20,38 5,17 25,35

Penjualan NetoPenjualan neto tahun 2021 mencapai Rp6.779,64 miliar, meningkat 18,29% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp5.731,26 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh pertumbuhan penjualan dari segmen solusi arsitektur sebesar Rp799,72 miliar atau 17,75% dan segmen barang dagangan sebesar Rp248,66 miliar atau 20,29%.

Beban Pokok PenjualanBeban pokok penjualan tahun 2021 mencapai Rp3.954,11 miliar, meningkat 23,08% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp3.212,59 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan harga bahan baku pada tahun 2021 yang menyebabkan harga pokok produksi perseroan meningkat.

Laba BrutoLaba bruto tahun 2021 mencapai Rp2.825,53 miliar, meningkat 12,18% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp2.518,67 miliar. Walaupun Laba bruto meningkat, margin laba kotor mengalami penurunan sebagai akibat meningkatnya harga bahan baku, dari 43,95% pada tahun 2020 menjadi 41,68% pada tahun 2021.

Laba sebelum Beban Pajak PenghasilanLaba sebelum beban pajak penghasilan tahun 2021 mencapai Rp1.844,70 miliar, meningkat 23,72% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.491,04 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh berhasilnya upaya penghematan biaya operasional yang dilakukan Perseroan, sehingga margin laba sebelum pajak penghasilan pada tahun 2021 mengalami peningkatan menjadi 27,21% dibanding tahun 2020 sebesar 26,02%.

Laba Tahun BerjalanLaba tahun berjalan pada tahun 2021 mencapai Rp1.434,55 miliar, meningkat 26,26% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.136,15 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh stabilnya margin laba operasional Perseroan dan meningkatnya pendapat non-operasional berupa pendapatan bunga.

Total Penghasilan Komprehensif Tahun BerjalanLaba komprehensif tahun berjalan pada tahun 2021 mencapai Rp1.430,85 miliar, meningkat 22,76% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.165,52 miliar. Kondisi ini sejalan dengan peningkatan laba tahun berjalan dan penjualan neto.

Laporan Arus Kas Konsolidasian (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Pertumbuhan

Rp (%)

Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 1.224.428 1.802.054 (577.626) (32,05)

Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (4.516.452) (533.314) (3.983.138) 746,87

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan 3.218.853 (762.981) 3.981.835 521,88

Kenaikan (Penurunan) Neto Kas dan Setara Kas (73.171) 505.759 (578.930) (114,47)

Pengaruh Neto Perubahan Kurs Mata Uang 0 (25) 25 98,80

Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun * 1.361.385 855.450 505.935 59,14

Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun 1.288.214 1.361.184 (72.970) (5,36)

*Saldo awal tahun 2021 termasuk kas dan setara kas PT MPI, Entitas Anak, sebesar Rp201 juta.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 79

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas OperasiKas neto yang diperoleh Perseroan dari aktivitas operasi tahun 2021 mencapai Rp1.224,43 miliar, menurun 32,05% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp1.802,05 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh peningkatan piutang dan persediaan pada tahun 2021.

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas InvestasiKas neto yang digunakan Perseroan untuk aktivitas investasi tahun 2021 mencapai Rp4.516,45 miliar, meningkat 746,87% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp533,31 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh penambahan investasi pada surat utang negara Rp4.555,94 miliar, namun di sisi lain tidak terdapat perubahan yang signifikan terhadap realisasi belanja modal pada tahun 2021 dan 2020.

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas PendanaanKas neto yang diperoleh Perseroan dari aktivitas pendanaan tahun 2021 mencapai Rp3.218,85 miliar, meningkat 521,88% dibandingkan dengan tahun 2020 yang menggunakan kas neto sebesar Rp762,98 miliar. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh penerimaan dana hasil penawaran umum perdana saham Perseroan kepada publik sebesar Rp5.646,64 miliar serta pembayaran dividen kepada Pemegang Saham sebesar Rp2.350,00 miliar.

Kemampuan Membayar Utang

Perseroan menggunakan pendekatan rasio likuiditas dan solvabilitas dalam mengukur kemampuan membayar utang. Informasi mengenai kinerja rasio tersebut selama 2 tahun terakhir diuraikan sebagai berikut:

(dalam X)

Uraian 2021 2020

Rasio Likuiditas

Rasio Total Aset Lancar terhadap Total Liabilitas Jangka Pendek 6,63 3,83

Rasio Solvabilitas

Rasio Total Liabilitas Jangka Panjang terhadap Total Ekuitas 0,01 0,03

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas 0,15 0,25

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Aset 0,13 0,20

Rasio LikuiditasRasio likuiditas menunjukkan kemampuan Perseroan dalam memenuhi liabilitas jangka pendek yang diukur melalui rasio lancar dengan melihat perbandingan aset lancar terhadap liabilitas jangka pendek. Pada tahun 2021, rasio lancar meningkat dari 3,83X menjadi 6,63X. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek dengan tepat waktu mengalami peningkatan dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Rasio SolvabilitasRasio solvabilitas menunjukkan kemampuan Perseroan dalam membayar utang jangka panjang. Pada tahun 2021, rasio solvabilitas Perseroan yang diukur melalui perbandingan total liabilitas jangka panjang terhadap total ekuitas, total liabilitas terhadap total ekuitas dan total liabilitas terhadap total aset masing-masing sebesar 0,01X, 0,15X dan 0,13X, mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2020 yang masing-masing sebesar 0,03X, 0,25X dan 0,20X. Kinerja rasio ini menunjukkan semakin tingginya kemampuan Perseroan melunasi seluruh utangnya serta semakin solidnya struktur permodalan Perseroan setelah penawaran umum perdana saham.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

80 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tingkat Kolektibilitas Piutang

Tingkat kolektibilitas piutang menyajikan informasi mengenai kemampuan Perseroan dalam menagih seluruh piutang usaha yang dimiliki. Dalam pengukurannya, Perseroan menggunakan pendekatan rata-rata periode penagihan yang dihitung dengan membagi piutang usaha dengan penjualan neto, kemudian mengalikannya dengan 365 hari (total hari dalam setahun). Informasi mengenai tingkat kolektibilitas piutang Perseroan diuraikan sebagai berikut:

Uraian 2021 2020

Rasio Perputaran Piutang (kali) 6,26 5,91

Rata-rata Periode Penagihan (hari) 58 62

Pada tahun 2021, tingkat kolektabilitas piutang Perseroan berdasarkan rasio perputaran piutang tercatat sebanyak 6,26 kali, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 5,91 kali. Begitu juga dengan rata-rata periode penagihan piutang Perseroan mengalami peningkatan menjadi 58 hari, dibanding tahun sebelumnya mencapai 62 hari. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh semakin baiknya pengelolaan piutang Perseroan.

Struktur Modal

Kebijakan dan Dasar Penentuan Struktur ModalKebijakan manajemen atas struktur modal didasarkan untuk memastikan bahwa Perseroan mampu mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung keberlangsungan bisnis dan memaksimalkan nilai bagi Pemegang Saham. Perseroan mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perseroan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada Pemegang Saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman.

Struktur Modal (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Pertumbuhan

Rp (%)

Total Liabilitas 1.458.140 1.186.251 271.889 22,92

Dikurangi: Kas dan Setara Kas 1.288.214 1.361.184 (72.970) (5,36)

Utang Neto 169.926 (174.933) (344.859) (197,14)

Total Ekuitas 9.415.620 4.684.634 4.730.986 100,99

Rasio Utang Neto terhadap Ekuitas (%) 1,80 (3,73) - -

Investasi Barang Modal

Perseroan melakukan investasi barang modal berupa aset tetap dengan tujuan untuk mendukung kelancaran operasional perusahaan. Pada tahun 2021, Perseroan melakukan investasi barang modal sebesar Rp140,88 miliar, menurun 5,44% dari tahun 2020 sebesar Rp148,99 miliar. Rincian berikut memaparkan pengeluaran modal Perseroan yang dikeluarkan untuk investasi barang modal dalam 2 tahun terakhir:

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 81

(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020Kenaikan (Penurunan)

Rp (%)

Kepemilikan Langsung

Bangunan dan Prasarana 27.051 36.136 (9.085) (25,14)

Mesin dan Peralatan 20.807 50.252 (29.445) (58,60)

Mesin Tinting 8.908 11.040 (2.132) (19,31)

Instalasi 9.768 10.280 (512) (4,98)

Kendaraan 46.644 14.974 31.670 211,50

Infrastruktur TI dan Peralatan Kantor 27.704 26.304 1.400 5,32

Total 140.882 148.986 (8.104) (5,44)

Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal

Sepanjang tahun 2021, Perseroan tidak memiliki ikatan material terkait investasi barang modal, sehingga tidak menyajikan informasi mengenai nama pihak yang melakukan ikatan, tujuan ikatan, sumber dana diharapkan untuk memenuhi ikatan-ikatan tersebut, mata uang yang menjadi denominasi dan langkah-langkah yang direncanakan Perseroan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

Laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Perseroan per 31 Desember 2021 diuraikan sebagai berikut: (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

UraianTanggal Efektif

Nilai Realisasi Penawaran UmumRencana Penggunaan

Dana Sesuai Prospektus

RealisasiPenggunaan DanaSesuai Prospektus Sisa Dana

HasilPenawaran

UmumJumlah HasilPenawaran

Umum

BiayaPenawaran

Umum

Nilai BersihPenawaran

Umum

Modal Kerja

Pembelanjaan Modal

Pelunasan Pokok

Hutang Bank

TotalModal Kerja

Pembelanjaan Modal

Pelunasan Pokok

Hutang Bank

Total

Penawaran Umum Perdana Saham

30 November

20215.766.000 119.356 5.646.644

Perseroan 2.980.000 702.000 550.000 4.232.000 120.011 539 550.000 670.550 3.561.450

PT Tirtakencana Tatawarna

950.000 85.000 380.000 1.415.000 950.000 85.000 380.000 1.415.000 -

Kebijakan dan Pembagian Dividen

Kebijakan DividenKebijakan pembagian dividen Perseroan ditetapkan berdasarkan ketentuan-ketentuan yang termuat dalam Anggaran Dasar Perseroan dan disetujui oleh Pemegang Saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Besarnya dividen yang akan dibayarkan setidaknya 50,00% dari laba bersih yang dapat didistribusikan serta bergantung pada arus kas dan rencana investasi Perseroan, hukum dan peraturan Indonesia serta persyaratan lainnya. Penentuan jumlah dan pembayaran dividen diputuskan dengan mempertimbangkan rekomendasi Direksi serta faktor-faktor lain, di antaranya pendapatan, hasil operasional dan keuangan, kondisi likuiditas, rencana belanja modal, peluang akuisisi, prospek bisnis masa depan, kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan faktor lain yang dianggap relevan.

Perseroan dapat mengumumkan dividen final (dalam Rupiah) pada tahun di mana Perseroan memiliki saldo laba ditahan yang positif. Sebagian dari laba bersih Perseroan, seperti yang ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPS Tahunan”), setelah dikurangi pajak penghasilan badan usaha, harus dialokasikan ke dana cadangan sampai jumlah dana cadangan tersebut mencapai setidaknya 20,00% dari jumlah modal yang disetor penuh Perseroan, kecuali ditentukan

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

82 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

lain dalam RUPS Tahunan. Anggaran dasar Perseroan juga mengizinkan pembagian dividen interim sebelum akhir tahun buku dengan ketentuan bahwa dividen interim tidak mengakibatkan aktiva bersih Perseroan menjadi kurang dari jumlah modal ditempatkan dan disetor dan dana cadangan diperlukan.

Pembagian Dividen

Tanggal PembayaranJumlah Dividen yang Dibayarkan

(Rupiah)Dividen per Saham

(Rupiah per Lembar Saham)

2021

31 Mei 2021 1.050.000.000.000 18,83

9 Agustus 2021 1.000.000.000.000 17,94

20 September 2021 300.000.000.000 5,38

Total 2.350.000.000.000 42,15

2020

23 April 2020 400.000.000.000 7,17

26 Mei 2020 300.000.000.000 5,38

Total 700.000.000.000 12,56

Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi dan Restrukturisasi Utang/Modal

1. Berdasarkan Akta Notaris No. 18 tanggal 13 Oktober 2021, Perseroan membeli saham PT Multipro Paint Indonesia (“MPI”) dari Garibaldi Thohir, Yohanes Chandra Ekajaya dan Suprajitno Sutomo masing-masing sejumlah 2.345, 2.345 dan 2.010 lembar saham dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp1.000.000,-. Pembelian ini menjadikan Perseroan memiliki 67,00% saham dalam MPI;

2. Berdasarkan Akta Notaris No. 1 tanggal 8 Desember 2021, Perseroan telah mengambil bagian sebesar 2.830.000 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp500.000,- atau seluruhnya sebesar Rp1.415.000.000.000,- atas peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari PT Tirtakencana Tatawarna (“TKTW”), Entitas Anak Perseroan. Dengan dilakukannya hal ini, maka Perseroan tetap memiliki 99,99% saham dalam TKTW; serta

3. Berdasarkan Akta Notaris No. 68 tanggal 28 Desember 2021, Perseroan telah mengambil bagian sebesar 30.820 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp100.000,- atau seluruhnya sebesar Rp3.082.000.000,- atas peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari MPI, Entitas Anak Perseroan. Dengan dilakukannya hal ini, maka Perseroan tetap memiliki 67,00% saham dalam MPI.

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Berelasi

Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan KepentinganSepanjang tahun 2021, Perseroan tidak melakukan transaksi yang mengandung benturan kepentingan.

Informasi Transaksi dengan Pihak BerelasiSepanjang tahun 2021, Perseroan melaksanakan transaksi bersama pihak berelasi yang ditunjukkan sebagai berikut:

Pihak Terkait Objek Transaksi Sifat HubunganNilai Transaksi

(Rp)

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Caturkarda Depo Bangunan sebagai pelanggan.

Penjualan produk cat dan bahan bangunan.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

18.517.149.353

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Megadepo Indonesia sebagai pelanggan.

Penjualan produk cat dan bahan bangunan.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

14.540.908.539

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 83

Pihak Terkait Objek Transaksi Sifat HubunganNilai Transaksi

(Rp)

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Avia Avian Industri Pipa sebagai produsen.

Pembelian produk pipa PVC.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

912.731.379.495

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Avia Avian Industri Pipa sebagai produsen.

Penggantian biaya pemasaran.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

679.180.172

Perseroan sebagai produsen cat dan PT Mitra Mulia Makmur sebagai pemasok.

Pembelian kemasan produk.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

312.337.695.805

Perseroan sebagai produsen cat dan PT Mitra Mulia Makmur sebagai pemasok.

Penjualan produk cat dan afalan plastik.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

421.591.364

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Wahana Lentera Raya sebagai produsen.

Pembelian produk mebel.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

231.189.724.673

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Wahana Lentera Raya sebagai produsen.

Penggantian biaya pemasaran.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

138.992.884

Perseroan sebagai produsen cat dan PT Panca Kalsiumindo sebagai pemasok.

Pembelian produk kalsium.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

24.771.637.911

Perseroan sebagai produsen cat dan PT Panca Kalsiumindo sebagai pemasok.

Penjualan produk cat dan bahan bangunan.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

71.328.194

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Kencana Lintasindo Internasional sebagai pemasok.

Pembelian produk bahan bangunan penunjang.

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

96.834.903.422

Perseroan sebagai produsen cat dan PT Bangun Bersama Solusindo, ventura bersama, sebagai produsen.

Pemberian jasa makloon produksi.

Ventura bersama. 5.816.979.581

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai distributor dan PT Bangun Bersama Solusindo, ventura bersama, sebagai produsen.

Pembelian produk anti air berbasis semen.

Ventura bersama. 9.539.990.460

Entitas Anak Perseroan, yaitu PT Tirtakencana Tatawarna sebagai penyewa dan PT Sarana Depo Kencana sebagai pemilik properti.

Pusat distribusi. Memiliki personil manajemen kunci yang sama dan dalam entitas sepengendali.

42.283.455.744

Kewajaran TransaksiDalam transaksi yang dilakukan, Perseroan tidak memiliki tujuan khusus yang berpotensi melanggar ketentuan yang berlaku, termasuk tidak menimbulkan benturan kepentingan bagi Perseroan maupun Pemegang Saham mayoritas ataupun minoritas.

Pemenuhan Peraturan dan Ketentuan TerkaitSeluruh transaksi dengan pihak berelasi yang akan dilakukan oleh Perseroan atau Entitas Anak di masa mendatang akan dilakukan dengan senantiasa memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

84 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi atas Transaksi Pihak BerelasiDewan Komisaris dan Direksi senantiasa memastikan bahwa transaksi dengan pihak berelasi yang dilakukan Perseroan telah melalui prosedur yang memadai serta dilakukan sesuai dengan praktik bisnis yang berlaku umum dengan memenuhi prinsip transaksi yang wajar (arms-length principle).

Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2021

Informasi terkait target dan realisasi pertumbuhan usaha yang ingin dicapai Perseroan pada tahun 2021, sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian Target 2021 Realisasi 2021Pencapaian

(%)

Total Produksi (metrik ton) 202.268 205.382 101,54

Penjualan Neto 6.877.500 6.779.643 98,58

Laba Usaha 1.788.150 1.802.387 100,80

Laba Tahun Berjalan 1.409.885 1.434.551 101,75

Prospek Usaha

Meskipun pertumbuhannya lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi global tahun 2022 diperkirakan masih berada pada tingkat yang relatif tinggi, yakni 4,4%. Hal ini sejalan dengan meningkatnya volume perdagangan global yang diperkirakan tumbuh tinggi, sebesar 6,5%. Kondisi ini didukung oleh upaya-upaya penanganan pandemi Covid-19 dan besarnya stimulus yang diberikan oleh berbagai pemerintah negara dunia. Namun, meningkatnya kasus Covid-19 seiring dengan berkembangnya varian Omicron serta kendala pada proses vaksinasi berpotensi menyebabkan terhambatnya pemulihan aktivitas ekonomi global.

Dari sisi moneter, prospek pemulihan ekonomi Amerika Serikat yang diperkirakan lebih cepat serta rencana normalisasi kebijakan moneter di beberapa negara berpotensi meningkatkan risiko tekanan terhadap nilai tukar rupiah pada tahun 2022, yang ditransmisikan melalui arus modal keluar (capital outflow) dari emerging markets, termasuk salah satunya Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2022 diharapkan akan mampu tumbuh 5,2–5,8%. Akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia ditopang oleh meningkatnya investasi, yang diperkirakan tumbuh 5,4–6,9% dan ekspor barang dan jasa yang tumbuh sebesar 4,3–6,8%. Peningkatan investasi dan ekspor akan meningkatkan kapasitas produktif dan produktivitas perekonomian, yang sempat turun karena dampak Covid-19.

Dari sisi lapangan usaha, sektor industri pengolahan diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi yang diprediksi tumbuh pada kisaran 5,3–5,9% pada tahun 2022. Pemulihan sektor industri pengolahan terus dilakukan melalui berbagai strategi-strategi berikut:1. Peningkatan belanja pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (“BUMN”) untuk produk dalam negeri;2. Peningkatan ketersediaan bahan baku dan bahan penolong dalam tingkat yang kompetitif;3. Penyediaan stimulus dunia usaha;4. Pemulihan tenaga kerja dan pemulihan jam kerja melalui re-hiring dan re-training tenaga kerja;5. Percepatan pembangunan kawasan industri prioritas untuk menampung relokasi investasi; serta6. Perluasan pendanaan proyek industri prioritas.

Sumber: Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2022, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 85

Strategi Pengembangan Usaha

Dalam menyambut proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun 2022, Perseroan berencana menjalankan strategi pengembangan usaha melalui beberapa kebijakan yang diuraikan sebagai berikut:1. Perseroan bermaksud untuk menangkap potensi pertumbuhan pasar cat dan pelapis Indonesia serta meningkatkan

keunggulan dan kepemimpinan Perseroan dalam industri cat dan pelapis nasional;2. Perseroan akan mempercepat ekspansi dan transformasi dari model distribusi yang luas di Indonesia;3. Perseroan akan terus meningkatkan portofolio solusi arsitektur yang inovatif dan bernilai tambah;4. Perseroan akan melanjutkan fokus pada pengembangan model operasi Perseroan yang diuntungkan secara strategis; serta5. Perseroan akan menanamkan praktik-praktik Environmental, Social dan Governance (“ESG”) di setiap elemen strategi

Perseroan untuk menciptakan nilai bagi pemangku kepentingan.

Proyeksi 2022

Perseroan telah menetapkan target pencapaian kinerja tahun 2022 yang ditunjukkan sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah)

Uraian Realisasi 2021 Target 2022

Total Produksi (metrik ton) 205.382 10% - 15%

Penjualan Neto 6.779.643 10% - 15%

Laba Usaha 1.802.387 10% - 15%

Laba Tahun Berjalan 1.434.551 17% - 22%

Perubahan Kebijakan Akuntansi

Standar baru, amandemen, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan serta yang akan berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2021, sebagai berikut:

ISAK/Amandemen PSAK Dampak terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 71: Instrumen Keuangan Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 62: Kontrak Asuransi Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Amendemen PSAK 73: Sewa tentang Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 diadopsi dari IFRS tentang Interest Rate Benchmark Reform - Phase 2. Tidak memiliki dampak signifikan terhadap Perseroan

Alasan Perubahan Kebijakan AkuntansiPenerapan standar akuntansi keuangan dilakukan untuk mematuhi PSAK yang berlaku dalam tahun berjalan.

Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berdampak Signifikan terhadap Perusahaan

Pada tahun 2021, terdapat sejumlah peraturan perundang-undangan yang mengalami perubahan dan peraturan yang baru disahkan oleh regulator yang berpengaruh terhadap Perseroan, yaitu:

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

86 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Peraturan Dampak bagi Perseroan Penyesuaian yang Dilakukan

Putusan Mahkamah Konstitusi atas Hak Uji Material UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

• Nilai kompensasi sebagaimana diatur pada Pasal 16 Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2021 ditangguhkan yang berdampak tidak diatur secara jelas besaran nilainya, hal ini sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 91/PUU-XVIII/2020 halaman 416 poin 4 dan halaman 417 poin 7; dan

• Nilai besaran pesangon sebagaimana diatur pada Pasal 41. 42, 43, 44, 45, 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 54, 55, 56, dan 57 Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2021 ditangguhkan yang berdampak terjadinya kekosongan hukum, hal ini sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 91/PUU-XVIII/2020 halaman 417 poin 7.

Melakukan penyesuaian sesuai arahan Dinas Tenaga Kerja setempat.

Surat Edaran Menteri Perindustrian Republik Indonesia No. 3 Tahun 2021 Tentang Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri pada Masa Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Covid-19.

• Kewajiban memiliki Izin Operasional Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI);

• Penerapan protokoler kesehatan dan pelaporan ke aplikasi SIINas setiap minggu; serta

• Pembatasan jumlah karyawan yang bekerja di kantor dan pengaturan shift produksi berdampak pada operasional produksi dan kantor.

• Melakukan pengurusan IOMKI di Kementerian Perindustrian;

• Menerapkan protokoler kesehatan dan melaporkan ke aplikasi Kementerian Perindustrian SIINas setiap minggu; serta

• Melakukan pembatasan jumlah karyawan yang bekerja di kantor dengan menerapkan sistem bekerja dari rumah (work from home) dan pengaturan shift produksi yang memungkinkan setiap karyawan tidak melakukan interaksi dalam perpindahan shift.

• Peraturan Menteri Perdagangan No. 16 tahun 2021 tentang Rekomendasi Impor Berbahaya; serta

• Peraturan Menteri Perindustrian No. 20 tahun 2021 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

• Adanya perizinan baru berupa rekomendasi impor dan izin impor, sehingga berdampak pada impor bahan baku, terutama Phtalic Anhydride; serta

• Peningkatan biaya impor, pengetatan verifikasi di lapangan serta pembatasan kuota impor sesuai dengan kebutuhan.

• Melakukan pengurusan perizinan sesuai dengan yang dipersyaratkan; serta

• Berkoordinasi dengan bagian terkait untuk menghitung kebutuhan dan realisasi atas barang untuk pengajuan tahun berikutnya.

Informasi Material Setelah Tanggal Laporan Keuangan

Informasi dan fakta material setelah tanggal laporan keuangan diuraikan sebagai berikut:1. Pada tanggal 27 Januari 2022, Perseroan telah melakukan perubahan struktur permodalan Perseroan setelah selesainya

proses penawaran umum perdana saham, yaitu perubahan Pasal 4 ayat 2 Anggaran Dasar Perseroan, berdasarkan akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar Perseroan No. 31 tanggal 27 Januari 2022, yang dibuat di hadapan Liestiani Wang, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan dan telah diberitahukan pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, sebagaimana tertuang dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0061733 tanggal 27 Januari 2022.

2. Pada tanggal 8 Februari 2022, Bapak Robert Christian Tanoko, yang merupakan Direktur Perseroan, melakukan pembelian saham Perseroan sebanyak 12.000.000 lembar saham, sehingga Bapak Robert Christian Tanoko memiliki 1.415.790.800 lembar saham Perseroan.

3. Pada tanggal 9 dan 10 Februari 2022, Bapak Robert Christian Tanoko, yang merupakan Direktur Perseroan, melakukan pembelian saham Perseroan sebanyak 6.103.000 lembar saham, sehingga Bapak Robert Christian Tanoko memiliki 1.421.893.800 lembar saham Perseroan.

4. Pada tanggal 23 Februari 2022, Perseroan telah melakukan perubahan Kepala Unit Audit Internal dan susunan anggota Unit Audit Internal Perseroan menjadi sebagai berikut:

Kepala Unit Audit Internal : Bapak Devyka Oktima S Anggota : Bapak Sarwono5. Pada tanggal 23 Februari 2022, Perseroan telah melakukan perubahan susunan Komite Good Corporate Governance

menjadi sebagai berikut: Ketua : Bapak Robert Christian Tanoko Anggota : Bapak Kurnia Hadi Sinanto Anggota : Bapak Iwan Sigit

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 87

88 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Perseroan menyadari pentingnya menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kinerja bisnis yang berkelanjutan dan juga sebagai bentuk pertanggungjawaban Perseroan kepada para pemangku kepentingan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 89

Komitmen Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Dasar Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Tata Kelola Perusahaan yang Baik (“GCG”) merupakan prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme pengelolaan perusahaan berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika bisnis. Implementasi GCG diperlukan Perseroan dalam rangka mendukung perwujudan lingkungan kerja yang tepat, kinerja yang optimal, serta pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Atas hal tersebut, Perseroan berkomitmen untuk menerapkan GCG dalam seluruh aspek pengelolaan Perseroan, termasuk dalam rangka beradaptasi dengan dinamika kegiatan usaha yang semakin maju dan berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan munculnya peluang-peluang usaha yang baru dari waktu ke waktu. Sejalan dengan meningkatnya risiko dan tantangan bisnis yang akan dan mungkin dihadapi Perseroan, serta pertumbuhan Perseroan yang kian pesat dan persaingan industri cat semakin ketat, maka implementasi GCG Perseroan didasarkan pada 5 prinsip fundamental GCG yang secara konsisten diaplikasikan untuk keberlangsungan bisnis Perseroan. Kelima prinsip GCG tersebut diuraikan sebagai berikut:

Penerapan GCG di Perseroan mengacu pada ketentuan-ketentuan berikut, antara lain:

7. Pedoman Umum GCG Indonesia yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (“KNKG”) dengan memperhatikan ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS);

8. Anggaran Dasar Perseroan; dan9. Pedoman dan kebijakan Perseroan lainnya.

1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945;

2. Undang-Undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal;3. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas;4. Peraturan-Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”);5. Peraturan-Peraturan Bursa Efek Indonesia (“BEI”);6. Surat Edaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka;

1. Keterbukaan Prinsip ini memastikan penyediaan informasi yang

relevan, akurat dan jelas mengenai Perseroan kepada Pemegang Saham dan pemangku kepentingan.

2. Akuntabilitas Prinsip ini memastikan seluruh kegiatan operasional dan

bisnis dilakukan secara profesional dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, sehingga menumbuhkan kepercayaan yang luas dari publik, Pemegang Saham maupun pemangku kepentingan.

3. Tanggung Jawab Prinsip ini diwujudkan dalam setiap pengambilan

keputusan oleh Perseroan, yang mana setiap anggota manajemen Perseroan bertanggung jawab atas pencapaian yang telah ditetapkan.

4. Independensi Prinsip ini diterapkan untuk memastikan bahwa setiap

keputusan yang diambil bersifat independen dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta meminimalisir terjadinya benturan kepentingan.

5. Kesetaraan dan Kewajaran Prinsip ini diterapkan dalam memastikan perlakuan yang

setara dan adil dalam memenuhi hak-hak karyawan, pemasok maupun pemangku kepentingan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

90 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Struktur Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Guna memastikan penerapan GCG berjalan secara sistematis, Perseroan membentuk struktur GCG berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang terdiri dari:

Perseroan juga telah menyusun Pedoman GCG yang telah ditetapkan pada tanggal 25 Juni 2021 dan diperbarui pada tanggal 27 Desember 2021. Pedoman GCG merupakan kumpulan aturan bagi proses pengelolaan dan pengawasan perusahaan yang baik. Pedoman tersebut meliputi pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab, khususnya bagi Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi, yang dilandasi prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

Rapat Umum Pemegang Saham

DireksiDewan Komisaris

Rapat Umum Pemegang Saham

Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) merupakan organ Perseroan yang mempunyai kewenangan yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi dalam batas-batas yang ditentukan oleh Undang-Undang Perseroan Terbatas dan/atau Anggaran Dasar. Berdasarkan Peraturan OJK No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, pelaksanaan RUPS terbagi menjadi 2 yaitu, RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS Tahunan wajib dilaksanakan paling lambat 6 bulan setelah tahun buku berakhir, sedangkan RUPS Luar Biasa bersifat kondisional, artinya dapat diselenggarakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan.

Pelaksanaan RUPS Tahun 2021

Pada tahun 2021, Perseroan tidak melaksanakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. Namun, para Pemegang Saham mengambil keputusan di luar rapat, yang mana terdapat Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham sebagaimana diungkapkan sebagai berikut:

Komite Nominasi dan Remunerasi Unit Audit Internal

Komite Good Corporate Governance

Komite Audit Sekretaris Perusahaan

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 91

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Avia Avian No. 06 Tanggal 08 April 2021, dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui pembagian dividen atas laba ditahan Perseroan tahun 2020, sebesar Rp1.050.000.000.000,- masing-masing kepada:

a. PT Wahana Lancar Rejeki b. PT Tancorp Surya Sentosa c. Archipelago Investment Private Limitedd. Rudi Tanokoe. Rony Tanoko f. Robert Christian Tanoko

RpRpRpRpRpRp

411.075.000.000,-463.050.000.000,-105.000.000.000,-

21.262.500.000,-21.262.500.000,-28.350.000.000,-

Rp 1.050.000.000.000,-2. Mengenai pembagian dividen tersebut, pajak sesuai peraturan perpajakan yang berlaku akan dipotong dan

menjadi tanggungan masing-masing Pemegang Saham.3. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Robert Christian Tanoko, tersebut untuk dan atas nama Perseroan,

melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu dan baik dalam rangka menindaklanjuti isi Keputusan Sirkuler tersebut, khususnya:

a. Untuk menghadap Notaris untuk memformalkan keputusan-keputusan dalam Keputusan Sirkuler tersebut dalam bentuk Akta Notaris sebagaimana diperlukan; dan

b. Untuk tujuan tersebut di atas, untuk menghadap pejabat-pejabat yang berwenang, untuk menyediakan informasi, untuk menandatangani akta serta dokumen-dokumen lainnya sebagaimana disyaratkan atau dianggap perlu dan baik oleh penerima kuasa.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Avia Avian No. 26 Tanggal 28 Mei 2021, dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui pembagian dividen atas laba ditahan Perseroan tahun 2020, sebesar Rp. 600.000.000.000 masing-masing kepada:

a. PT Wahana Lancar Rejeki b. PT Tancorp Surya Sentosa c. Archipelago Investment Private Limitedd. Rudi Tanokoe. Rony Tanoko f. Robert Christian Tanoko

RpRpRpRpRpRp

234.900.000.000,-264.600.000.000,-

60.000.000.000,-12.150.000.000,-12.150.000.000,-16.200.000.000,-

Rp 600.000.000.000,-2. Mengenai pembagian dividen tersebut, pajak sesuai peraturan perpajakan yang berlaku akan dipotong dan

menjadi tanggungan masing-masing Pemegang Saham. 3. Pembayaran dividen paling lambat akan dilakukan tanggal 30 November 2021.4. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Robert Christian Tanoko tersebut untuk dan atas nama Perseroan,

melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu dan baik dalam rangka menindaklanjuti isi Keputusan Sirkuler tersebut, khususnya:

a. Untuk menghadap Notaris untuk memformalkan keputusan-keputusan dalam Keputusan Sirkuler tersebut dalam bentuk Akta Notaris sebagaimana diperlukan; dan

b. Untuk tujuan tersebut di atas, untuk menghadap pejabat-pejabat yang berwenang, untuk menyediakan informasi, untuk menandatangani akta serta dokumen-dokumen lainnya sebagaimana disyaratkan atau dianggap perlu dan baik oleh penerima kuasa.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

92 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Avia Avian No. 28 Tanggal 31 Mei 2021, dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui pemberhentian dengan hormat Tuan Choo Koon Po dari jabatannya selaku anggota Dewan Komisaris Perseroan dengan memberikan pemberesan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et de charge) atas segala tindakan yang telah dilakukannya selama menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan.

2. Menyetujui pengangkatan Tuan Amit Kunal sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan, sehingga komposisi susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:

Direksi

Direktur Utama : Tuan Wijono TanokoWakil Direktur Utama : Tuan Ruslan TanokoDirektur : Tuan Robert Christian TanokoDirektur : Tuan Kurnia Hadi Sinanto

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Tuan Hermanto TanokoKomisaris : Tuan Amit Kunal

3. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Wijono Tanoko selaku Direktur Utama untuk mewakili Direksi Perseroan untuk dan atas nama Perseroan:

a. Untuk menghadap Notaris untuk memformalkan keputusan-keputusan dalam keputusan sirkuler dalam bentuk Akta Notaris sebagaimana diperlukan; dan

b. Untuk tujuan tersebut di atas, untuk menghadap pejabat-pejabat yang berwenang, untuk menyediakan informasi, untuk menandatangani akta serta dokumen-dokumen lainnya sebagaimana disyaratkan atau dianggap perlu dan baik oleh penerima kuasa.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Avia Avian Tbk. No. 14 Tanggal 18 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui dan pengesahan Laporan Keuangan serta Perhitungan Rugi Laba tahun 2020 dan menerima pertanggungjawaban pengurus atas jalannya Perseroan tahun 2020 sepanjang tercantum dalam Laporan Keuangan tahun 2020 yang telah diaudit sebagaimana terlampir yang merupakan satu kesatuan dengan Keputusan Sirkuler ini.

2. Menyetujui Rencana Kerja Perseroan periode tahun 2021 sebagaimana terlampir yang merupakan satu kesatuan dengan Keputusan Sirkuler ini.

3. Menyetujui pembagian Dividen Perseroan tahun 2020 sebesar Rp700.000.000.000,- masing-masing kepada:

a. PT Wahana Lancar Rejeki b. PT Tancorp Surya Sentosa c. Archipelago Investment Private Limitedd. Rudi Tanokoe. Rony Tanoko f. Robert Christian Tanoko

RpRpRpRpRpRp

274.050.000.000,-308.700.000.000,-

70.000.000.000,-14.175.000.000,-14.175.000.000,-18.900.000.000,-

Rp 700.000.000.000,- Sebagaimana ternyata dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum

Pemegang Saham “PT Avia Avian” No. 9 tanggal 23 April 2020, dibuat dihadapan Anwar, S.H.,M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik.

4. Menyetujui penyisihan laba bersih untuk cadangan 20% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan.

5. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Robert Christian Tanoko selaku Direktur untuk mewakili Direksi Perseroan bertindak untuk dan atas nama Perseroan untuk menyatakan Keputusan Sirkuler ini dalam akta Notaris.

6. Menyatakan bahwa Keputusan Sirkuler ini berlaku efektif pada tanggal Pemegang Saham Perseroan yang terakhir menandatangani keputusan ini.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 93

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Avia Avian No. 19 Tanggal 22 Juni 2021, dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui Tuan Mohammad Noor Rachman sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan, sehingga komposisi susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:

Direksi

Direktur Utama : Tuan Wijono TanokoWakil Direktur Utama : Tuan Ruslan TanokoDirektur : Tuan Robert Christian TanokoDirektur : Tuan Kurnia Hadi Sinanto

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Tuan Hermanto TanokoKomisaris : Tuan Amit KunalKomisaris : Tuan Mohammad Noor Rachman Soejoeti

2. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Wijono Tanoko selaku Direktur Utama untuk mewakili Direksi untuk dan atas nama Perseroan:

a. Untuk menghadap Notaris untuk memformalkan keputusan-keputusan dalam keputusan sirkuler dalam bentuk Akta Notaris sebagaimana diperlukan; dan

b. Untuk tujuan tersebut di atas, untuk menghadap pejabat-pejabat yang berwenang, untuk menyediakan informasi, untuk menandatangani akta dan dokumen-dokumen lainnya sebagaimana disyaratkan atau dianggap perlu dan baik oleh penerima kuasa.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perubahan Anggaran Dasar PT Avia Avian No. 03 Tanggal 04 Agustus 2021, dibuat di hadapan Liestiani Wang S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan

Keputusan 1. Menyetujui perubahan status Perseroan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan mengubah nama Perseroan, dari sebelumnya bernama PT Avia Avian menjadi PT Avia Avian Tbk., dan dengan demikian mengubah ketentuan Pasal 1 Anggaran Dasar Perseroan.

2. Menyetujui peningkatan modal dasar Perseroan semula berjumlah Rp1.200.000.000.000,- menjadi Rp2.000.000.000.000,- sehingga dengan demikian mengubah ketentuan Pasal 4 ayat (1) Anggaran Dasar Perseroan.

3. Menyetujui perubahan nilai nominal saham dari semula Rp1.000,- per saham menjadi Rp10,- per saham, dengan demikian mengubah jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor dari semula sejumlah 557.535.556 saham menjadi 55.753.555.600 saham.

4. Menyetujui pelaksanaan Penawaran Umum melalui pengeluaran saham baru dari dalam simpanan (portepel) Perseroan sebanyak-banyaknya 6.200.000.000 saham baru dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp10,- atau sebanyak-banyaknya 10,0075% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah Penawaran Umum, untuk ditawarkan kepada masyarakat di wilayah Negara Republik Indonesia dan/atau secara internasional, dan dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia yang di dalamnya sudah termasuk program ESA, serta pendaftaran saham Perseroan dalam penitipan kolektif sesuai peraturan-peraturan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia. Pemegang Saham Perseroan dengan ini menyatakan dan mengesampingkan haknya untuk mengambil bagian atas saham yang baru dikeluarkan tersebut.

5. Menyetujui pelaksanaan program ESA dengan jumlah sebanyak-banyaknya sebesar 2% dari jumlah saham baru yang ditawarkan dalam Penawaran Umum, yang pelaksanaannya akan dilakukan bersamaan dan sehubungan dengan Penawaran Umum Perseroan.

6. Menyetujui pengeluaran saham-saham baru Perseroan dalam jumlah sebanyak-banyaknya 12,5% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum, tidak termasuk efek lain yang menyertainya, yang dikeluarkan dalam rangka pemenuhan kewajiban untuk mengalokasikan sejumlah saham pada penjatahan terpusat apabila terjadi kelebihan pemesanan pada penjatahan terpusat dalam rangka Penawaran Umum, sebagaimana diwajibkan dalam Peraturan OJK No. 41/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan Kegiatan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk Secara Elektronik dan Surat Edaran OJK No. 15/SEOJK.04/2020 tentang Penyediaan Dana Pesanan, Verifikasi Ketersediaan Dana, Alokasi Efek untuk Penjatahan Terpusat, dan Penyelesaian Pemesanan Efek dalam Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas Berupa Saham secara Elektronik.

7. Menyetujui pemberian kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk melakukan perubahan struktur permodalan Perseroan setelah selesainya proses Penawaran Umum.

8. Penyusunan kembali maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan untuk disesuaikan dengan kegiatan usaha utama dan kegiatan usaha penunjang yang telah dan/atau akan dilakukan Perseroan, sehingga dengan demikian mengubah Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan.

9. Menyetujui perubahan seluruh Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan (a) Peraturan No. IX.J.1, (b) Peraturan OJK No. 15/2020 dan (c) Peraturan OJK No. 33/2014, dan memberikan kuasa kepada Direksi perseroan untuk menyatakan dan menyusun kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan tersebut dalam suatu akta yang dibuat di hadapan Notaris.

10. Penegasan kembali susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut:

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

94 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Keputusan Direksi

Direktur Utama : Tuan Wijono TanokoWakil Direktur Utama : Tuan Ruslan TanokoDirektur : Tuan Robert Christian TanokoDirektur : Tuan Kurnia Hadi Sinanto

Dewan KomisarisKomisaris Utama : Tuan Hermanto TanokoKomisaris : Tuan Amit KunalKomisaris Independen : Tuan Drs. Mohammad Noor Rachman Soejoeti, Master of Arts

Anggota Direksi dan Dewan Komisaris di atas diangkat untuk jangka waktu yang akan berakhir pada RUPS Tahunan kelima Perseroan sejak tahun 2021, dengan tidak mengurangi hak dari RUPS untuk sewaktu-waktu memberhentikan para anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris sebelum masa jabatannya berakhir sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.

11. Dalam rangka memenuhi ketentuan Pasal 85 Peraturan OJK No. 3/2021, Pemegang Saham Perseroan dengan ini menetapkan PT Wahana Lancar Rejeki dan PT Tancorp Surya Sentosa sebagai Pengendali Perseroan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal.

12. Menyetujui pencatatan seluruh saham Perseroan, setelah dilakukannya Penawaran Umum, yang terdiri atas saham-saham yang ditawarkan kepada masyarakat melalui Penawaran Umum dan saham-saham yang telah dimiliki oleh Para Pemegang Saham Perseroan pada Bursa Efek Indonesia (Company Listing), serta menyetujui untuk mendaftarkan saham-saham Perseroan dalam penitipan kolektif sesuai dengan peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia.

13. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum kepada masyarakat melalui Pasar Modal, termasuk tetapi tidak terbatas pada (i) menetapkan penggunaan dana yang diperoleh dari Penawaran Umum tersebut, (ii) untuk mencatatkan saham-saham Perseroan yang merupakan saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh pada Bursa Efek Indonesia dengan memperhatikan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di pasar modal, serta (iii) mendaftarkan saham-saham Perseroan dalam penitipan kolektif sesuai dengan peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia serta peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal, dan juga memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum kepada masyarakat.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya, kecuali keputusan No. 7 akan direalisasikan pada Januari 2022.

Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Avia Avian Tbk. No. 47 Tanggal 27 Agustus 2021, dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Kabupaten Gresik

Keputusan 1. Menyetujui perubahan ketentuan Pasal 16 ayat (1) Anggaran Dasar Perseroan.

2. Menyetujui pengunduran diri Tuan Amit Kunal dari jabatannya selaku anggota Dewan Komisaris Perseroan dan telah diberikan pemberesan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) atas segala tindakan yang telah dilakukannya selama menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan.

3. Komposisi susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:

Direksi

Direktur Utama : Tuan Wijono TanokoWakil Direktur Utama : Tuan Ruslan TanokoDirektur : Tuan Robert Christian TanokoDirektur : Tuan Kurnia Hadi Sinanto

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Tuan Hermanto TanokoKomisaris Independen : Tuan Drs. Mohammad Noor Rachman Soejoeti, Master of Arts

4. Menyetujui pemberian wewenang/kuasa kepada Wijono Tanoko selaku Direktur Utama untuk mewakili Direksi untuk dan atas nama Perseroan:

a. Untuk menghadap Notaris untuk memformalkan keputusan-keputusan dalam keputusan sirkuler tersebut dalam bentuk Akta Notaris sebagaimana diperlukan; dan

b. Untuk tujuan tersebut di atas, untuk menghadap pejabat-pejabat yang berwenang, untuk menyediakan informasi, untuk menandatangani akta dan dokumen-dokumen lainnya sebagaimana disyaratkan atau dianggap perlu dan baik oleh penerima kuasa.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Avia Avian Tbk. No. 87 Tanggal 23 September 2021, dibuat di hadapan Liestiani Wang S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan

Keputusan 1. Menyetujui rencana penjualan saham dalam jumlah sebanyak-banyaknya 10% dari modal disetor perseroan yang dimiliki oleh Pemegang Saham (“Para Pemegang Saham Penjual”) dengan cara penempatan terbatas (private placement) dengan syarat dan ketentuan yang dianggap sesuai oleh Direksi Perseroan setelah pencatatan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia.

2. Rincian Pemegang Saham Penjual dan persentasenya akan diberitahukan lebih lanjut oleh Para Pemegang Saham Penjual kepada Direksi Perseroan selambat-lambatnya sebelum Otoritas Jasa Keuangan menerbitkan surat pra-efektif.

Realisasi Telah direalisasikan sepenuhnya.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 95

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris merupakan organ Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan dan memberikan nasihat atas pengelolaan Perseroan yang dilaksanakan Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris juga bertugas untuk memastikan bahwa penerapan GCG pada Perseroan telah dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG secara berkelanjutan.

Piagam Dewan Komisaris

Perseroan telah memiliki Piagam Dewan Komisaris yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Dewan Komisaris”). Piagam Dewan Komisaris dijadikan pedoman bagi Dewan Komisaris untuk melaksanakan fungsi pengawasan terhadap Perseroan dan Direksi berdasarkan prinsip-prinsip GCG dalam mewujudkan Visi, Misi, dan Nilai Perseroan, khususnya berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan dan perundang-undangan yang berlaku pada umumnya.

Komposisi Dewan Komisaris

Berdasarkan Pasal 16 ayat (1) Anggaran Dasar Perseroan, komposisi Dewan Komisaris Perseroan dapat terdiri dari minimal 2 orang anggota, dengan salah satunya merupakan Komisaris Utama dan pihak lainnya adalah Komisaris Independen. Masa jabatan Dewan Komisaris adalah selama 5 tahun. Komposisi Dewan Komisaris periode 2021 menjabat hingga RUPS Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2026. Pada tahun 2021, komposisi Dewan Komisaris terdiri dari 2 orang, yaitu:

Nama Jabatan

Hermanto Tanoko Komisaris Utama

Mohammad Noor Rachman Soejoeti Komisaris Independen

Komposisi Dewan Komisaris Perseroan telah sesuai dengan Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK No. 33/2014”), yang menetapkan bahwa setiap perusahaan publik berkewajiban untuk memiliki Komisaris Independen sekurang-kurangnya 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.

Dalam hal ini Perseroan telah memenuhi ketentuan tersebut dengan menetapkan 1 anggota sebagai Komisaris Independen dari keseluruhan 2 anggota Dewan Komisaris. Adapun Komisaris Independen Perseroan saat ini menjabat periode pertama hingga RUPS Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2026.

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris berdasarkan Piagam Dewan Komisaris, antara lain:1. Melakukan pengawasan atas jalannya pengurusan Perseroan oleh Direksi, baik mengenai Perseroan maupun usaha

Perseroan, serta memberikan nasihat kepada Direksi;2. Melakukan tugas yang secara khusus diberikan menurut Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku

dan/atau berdasarkan keputusan RUPS;3. Melakukan tugas, tanggung jawab, dan wewenang sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan

RUPS, di antaranya mengusulkan penetapan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan jasa audit atas laporan keuangan Perseroan;

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

96 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

4. Mengarahkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perseroan;5. Menerapkan dan memastikan pelaksanaan manajemen risiko dan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dalam

setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi; 6. Mengevaluasi dan menyetujui rencana kerja Perseroan;7. Membantu dan mendorong usaha pembinaan serta pengembangan Perseroan;8. Membentuk Komite Audit dan komite lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku;9. Memastikan komite-komite pendukung Dewan Komisaris telah menjalankan tugas dan tanggung jawab secara efektif;10. Melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas dan tanggung

jawab setiap akhir tahun buku; serta11. Mengadakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan kewenangannya sebagaimana telah diatur oleh peraturan

perundang-undangan dan Anggaran Dasar.

Rapat Dewan Komisaris

Kebijakan RapatBerdasarkan ketentuan dalam POJK No. 33/2014 dan Anggaran Dasar Perseroan, Dewan Komisaris wajib melaksanakan rapat internal paling sedikit 1 kali setiap 2 bulan. Sedangkan, rapat gabungan dengan Direksi wajib dilaksanakan paling sedikit 1 kali setiap 4 bulan.

Pelaksanaan RapatSepanjang tahun 2021, Dewan Komisaris telah menyelenggarakan rapat sebanyak 12 kali. Informasi mengenai jumlah rapat dan kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat adalah sebagai berikut:

Nama JabatanRapat Internal dan/atau Gabungan dengan Direksi

RUPSJumlahRapat

JumlahKehadiran

Kehadiran(%)

Hermanto Tanoko Komisaris Utama 12 12 100,00 Pada tahun 2021, Perseroan tidak melaksanakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa, namun para Pemegang Saham mengambil keputusan yang sah dan mengikat di luar RUPS serta dinyatakan dalam Akta Notaris, yaitu Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham. Dengan demikian, informasi terkait kehadiran Dewan Komisaris dalam RUPS tidak dapat disampaikan.

Choo Koon Po1) Komisaris 5 3 60,00

Amit Kunal2) Komisaris 3 2 66,67

Mohammad Noor Rachman Soejoeti3)

Komisaris Independen

6 1 16,67

1) Efektif mengundurkan diri sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 28 tanggal 31 Mei 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

2) Efektif mengundurkan diri sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 47 tanggal 27 Agustus 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

3) Efektif menjabat sejak dikeluarkannya Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 19 tanggal 22 Juni 2021, dibuat dihadapan Anwar, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kabupaten Gresik.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 97

Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris

Kebijakan Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris Kebijakan terkait pelaksanaan program pengembangan kompetensi Dewan Komisaris telah diatur dalam Piagam Dewan Komisaris Perseroan. Dewan Komisaris wajib mengikuti perkembangan terbaru mengenai perekonomian, keuangan, industri terkait, peraturan dan hal lain yang terkait dengan Perseroan serta meningkatkan kemampuan dirinya untuk kemajuan Perseroan melalui program pelatihan dan pendidikan, seminar, visit, benchmark, serta brainstorming.

Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh anggota Dewan Komisaris sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada Bab Profil Perusahaan bagian Profil masing-masing anggota Dewan Komisaris.

Program Orientasi bagi Anggota Dewan Komisaris Baru

Perseroan memiliki program orientasi yang wajib diikuti oleh anggota Dewan Komisaris yang baru bergabung dengan Perseroan. Hal ini bertujuan agar anggota Dewan Komisaris yang baru diangkat dapat mengenal dan memahami dengan baik profil Perseroan, termasuk karakteristik dan proses bisnis Perseroan dalam waktu singkat. Program orientasi bagi Dewan Komisaris yang baru diangkat mencakup hal-hal sebagai berikut:1. Pengetahuan mengenai Perseroan, antara lain:

a. Visi, Misi, maksud, dan tujuan Perseroan;b. Strategi Perseroan;c. Rencana jangka menengah dan panjang Perseroan;d. Kinerja operasional Perseroan;e. Kinerja keuangan Perseroan; danf. Pengelolaan risiko Perseroan;

2. Pengetahuan mengenai jabatan Dewan Komisaris, antara lain:a. Tugas, tanggung jawab, dan wewenang Dewan

Komisaris;b. Waktu kerja;c. Hubungan dengan anggota Direksi; dand. Aturan-aturan/ketentuan-ketentuan terkait.

Pada tahun 2021, Perseroan telah melaksanakan program orientasi bagi anggota Dewan Komisaris baru, yaitu Bapak Mohammad Noor Rachman Soejoeti yang menjabat sebagai Komisaris Independen.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris

Kebijakan, Prosedur, dan Pelaksanaan Penilaian KinerjaKebijakan mengenai penilaian kinerja Dewan Komisaris mengacu pada Kebijakan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021. Dengan adanya kebijakan ini, masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat menilai kinerja Dewan Komisaris secara kolegial dan bukan menilai kinerja individual masing-masing anggota Dewan Komisaris. Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan secara mandiri oleh masing-masing anggota Dewan Komisaris setiap 1 tahun sekali dengan mempertimbangkan pencapaian aspek-aspek penilaian yang telah disepakati.

Aspek Penilaian KinerjaInformasi terkait aspek penilaian kinerja Dewan Komisaris selama tahun 2021 diuraikan sebagai berikut:1. Mengawasi pengurusan Perseroan yang dilaksanakan

oleh Direksi;2. Meninjau, memeriksa, dan menyetujui rencana kerja

tahunan Perseroan;3. Melakukan tugas khusus yang diberikan kepada Dewan

Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, hukum serta peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan/atau keputusan RUPS;

4. Melakukan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan RUPS;

5. Mematuhi Anggaran Dasar Perseroan serta hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta wajib melaksanakan tugas sesuai dengan prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi, transparansi, independensi, akuntabilitas, pertanggungjawaban dan kewajaran, antara lain melaksanakan Rapat Dewan Komisaris sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

98 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Hasil Penilaian KinerjaHasil penilaian kinerja yang dilakukan oleh masing-masing anggota Dewan Komisaris di tahun 2021 adalah sangat baik, hal ini juga terefleksi pada kinerja Perseroan yang menunjukkan pertumbuhan yang baik di tahun 2021.

Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris

Kebijakan, Prosedur, dan Pelaksanaan Penilaian KinerjaDewan Komisaris melakukan penilaian atas kinerja komite di bawah Dewan Komisaris setiap akhir tahun buku dengan mempertimbangkan hasil laporan penugasan dan laporan tahunan pelaksanaan kegiatan dari komite di bawah Dewan Komisaris. Hasil penilaian tersebut menjadi dasar pertimbangan dalam pengangkatan kembali anggota komite.

Aspek dan Hasil Penilaian KinerjaInformasi terkait aspek dan hasil penilaian kinerja komite di bawah Dewan Komisaris selama tahun 2021 diuraikan sebagai berikut:

Komite Aspek Penilaian Hasil Penilaian Kinerja

Komite Audit 1. Realisasi rencana kerja;

2. Kehadiran dalam rapat komite;

3. Kualitas pengawasan; dan

4. Rekomendasi yang diberikan.

Berdasarkan prosedur dan kriteria penilaian kinerja yang dilakukan pada tahun 2021, Dewan Komisaris menilai Komite Audit telah menjalankan tugas serta tanggung jawab dengan baik. Komite Audit telah mengawasi dan mengevaluasi hal-hal yang berkaitan dengan informasi keuangan, sistem pengendalian internal, serta efektivitas pemeriksaan oleh auditor internal dan eksternal.

Komite Nominasi dan Remunerasi

Berdasarkan prosedur dan kriteria penilaian kinerja yang dilakukan pada tahun 2021, Dewan Komisaris menilai Komite Nominasi dan Remunerasi telah menjalankan tugas serta tanggung jawab dengan baik. Komite Nominasi dan Remunerasi telah membantu Dewan Komisaris dalam memberi usulan terkait sistem dan kebijakan nominasi serta remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.

Komite Good Corporate Governance

Berdasarkan prosedur dan kriteria penilaian kinerja yang dilakukan pada tahun 2021, Dewan Komisaris menilai Komite Good Corporate Governance telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Komite Good Corporate Governance telah membantu Dewan Komisaris dalam menindaklanjuti setiap pelaporan pelanggaran atas Etika Usaha dan Pedoman Perilaku, serta memberikan rekomendasi penyelesaian atas pelanggaran tersebut termasuk sanksi yang akan diberikan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 99

Direksi

Direksi mengemban tugas sebagai salah satu organ utama di struktur GCG yang bertanggung jawab terhadap seluruh pengelolaan dan pengurusan Perseroan serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Direksi juga dituntut untuk memastikan bahwa penerapan GCG telah dilaksanakan di seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

Piagam Direksi

Perseroan telah memiliki Piagam Direksi yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Direksi”). Piagam Direksi dijadikan pedoman bagi Direksi dalam pelaksanaan kerja Direksi secara efektif, efisien, dan transparan serta berdasarkan prinsip-prinsip GCG dalam mewujudkan Visi, Misi, dan Nilai Perseroan, khususnya berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan dan perundang-undangan yang berlaku pada umumnya.

Komposisi Direksi

Berdasarkan Pasal 13 ayat (1) Anggaran Dasar Perseroan, komposisi Direksi minimal terdiri dari 3 orang, dengan salah satunya dapat diangkat sebagai Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama. Masa jabatan Direksi adalah selama 5 tahun. Komposisi Direksi periode 2021 menjabat hingga RUPS Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2026. Pada tahun 2021, komposisi Direksi terdiri dari 4 orang, yaitu:

Nama Jabatan

Wijono Tanoko Direktur Utama

Ruslan Tanoko Wakil Direktur Utama

Robert Christian Tanoko Direktur

Kurnia Hadi Sinanto Direktur

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Tugas dan tanggung jawab Direksi berdasarkan Piagam Direksi, antara lain:1. Menjalankan dan bertanggung jawab atas pengurusan

Perseroan untuk kepentingan Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan yang sudah ditetapkan di dalam Anggaran Dasar;

2. Mengelola Perseroan sesuai dengan kewenangan dan tanggung jawab sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

3. Mengurus kekayaan Perseroan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

4. Menerapkan sistem manajemen risiko dan prinsip-prinsip GCG dalam setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi;

5. Menetapkan susunan organisasi dan tata kerja Perseroan;

6. Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan; serta

7. Membentuk komite pendukung sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku dan mengevaluasi kinerja komite tersebut setiap akhir tahun buku.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

100 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Setiap anggota Direksi pun memiliki tugas dan tanggung jawab tersendiri, sebagaimana disajikan dalam tabel berikut:

Nama Jabatan Tugas dan Tanggung Jawab

Wijono Tanoko Direktur Utama Bapak Wijono bertanggungjawab atas keseluruhan jalannya Perseroan. Direktur Utama membawahi ketiga Direktur lainnya.

Ruslan Tanoko Wakil Direktur Utama Bapak Ruslan bertanggungjawab sebagai Wakil Direktur Utama dan memiliki tugas serta fungsi untuk pengembangan bisnis Perseroan termasuk penjualan dan pemasaran, serta membawahi Divisi Teknologi Informasi, Divisi Distribusi, dan Divisi Pemasaran Perseroan.

Robert Christian Tanoko

Direktur Bapak Robert bertanggungjawab dan memiliki tugas serta fungsi pada aktivitas operasional perusahaan serta membawahi Divisi Research, Development and Innovation (“RDI”), Procurement, Manufaktur, Sumber Daya Manusia, dan Legal.

Kurnia Hadi Sinanto Direktur Bapak Hadi bertanggungjawab dan memiliki tugas fungsi pengelolaan keuangan perusahaan, akuntansi, pajak, bagian sekretaris perusahaan dan hubungan investor.

Rapat Direksi

Kebijakan Rapat Berdasarkan ketentuan dalam POJK No. 33/2014 dan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi wajib melaksanakan rapat internal paling sedikit 1 kali dalam setiap bulan, mengadakan rapat gabungan bersama Dewan Komisaris paling sedikit 1 kali dalam 4 bulan.

Pelaksanaan RapatSepanjang tahun 2021, Direksi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 12 kali. Informasi mengenai jumlah rapat dan kehadiran anggota Direksi dalam rapat adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan

Rapat Internal dan/atau Gabungan dengan Dewan Komisaris

RUPSJumlahRapat

JumlahKehadiran

Kehadiran(%)

Wijono Tanoko Direktur Utama 12 12 100,00Pada tahun 2021, Perseroan tidak melaksanakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa, namun para Pemegang Saham mengambil keputusan yang sah dan mengikat di luar RUPS serta dinyatakan dalam Akta Notaris, yaitu Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham. Dengan demikian, informasi terkait kehadiran Direksi dalam RUPS tidak dapat disampaikan.

Ruslan TanokoWakil Direktur Utama

12 12 100,00

Robert Christian Tanoko

Direktur 12 12 100,00

Kurnia Hadi Sinanto

Direktur 12 12 100,00

Pengembangan Kompetensi Direksi

Kebijakan Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris dan DireksiKebijakan terkait pelaksanaan program pengembangan kompetensi Direksi telah diatur dalam Piagam Direksi Perseroan. Direksi wajib mengikuti perkembangan terbaru mengenai perekonomian, keuangan, industri terkait, peraturan dan hal lain yang terkait dengan Perseroan serta meningkatkan kemampuan dirinya untuk kemajuan Perseroan melalui program pelatihan dan pendidikan, seminar, visit, benchmark, serta brainstorming.

Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh anggota Direksi Perseroan sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada Bab Profil Perusahaan bagian Profil masing-masing anggota Direksi.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 101

Program Orientasi bagi Anggota Direksi Baru

Perseroan memiliki program orientasi yang wajib diikuti oleh anggota Direksi yang baru bergabung dengan Perseroan. Hal ini bertujuan agar anggota Direksi yang baru diangkat dapat mengenal dan memahami dengan baik profil Perseroan termasuk karakteristik dan proses bisnis Perseroan dalam waktu singkat. Program orientasi bagi Direksi yang baru diangkat mencakup hal-hal sebagai berikut:

Pada tahun 2021, Perseroan tidak melaksanakan program orientasi bagi Direksi.

Penilaian Kinerja Direksi

Kebijakan, Prosedur, dan Pelaksanaan Penilaian KinerjaKebijakan mengenai penilaian kinerja Direksi mengacu pada Kebijakan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021. Dengan adanya kebijakan ini, masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat menilai kinerja Direksi secara kolegial dan bukan menilai kinerja individual masing-masing anggota Direksi. Penilaian kinerja Direksi dilakukan secara mandiri oleh masing-masing anggota Dewan Komisaris setiap 1 tahun sekali dengan mempertimbangkan pencapaian aspek-aspek penilaian yang telah disepakati. Selain itu, masing-masing anggota Direksi dapat menilai kinerja Direksi secara kolegial sebagai evaluasi atas tugas dan pencapaiannya selama tahun buku.

Aspek Penilaian KinerjaInformasi terkait aspek penilaian kinerja Direksi selama tahun 2021 diuraikan sebagai berikut:

1. Memimpin, mengelola, dan mengendalikan perusahaan sesuai dengan tujuan Perseroan;

2. Melakukan upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas Perseroan;

3. Mengendalikan, memelihara, dan mengelola aset Perseroan;

4. Menyusun rencana kerja tahunan yang memuat anggaran tahunan Perseroan dan menyampaikan rencana tersebut kepada Dewan Komisaris untuk mendapatkan persetujuan sebelum awal tahun buku berikutnya;

5. Melakukan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan RUPS; serta

6. Mematuhi Anggaran Dasar Perseroan serta hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta wajib melaksanakan tugas sesuai dengan prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi, transparansi, independensi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, dan kewajaran, antara lain melaksanakan Rapat Direksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

1. Pengetahuan mengenai Perseroan, antara lain:a. Visi, Misi, maksud, dan tujuan Perseroan;b. Strategi Perseroan;c. Rencana jangka menengah dan panjang Perseroan;d. Kinerja operasional Perseroan;e. Kinerja keuangan Perseroan; danf. Pengelolaan risiko Perseroan;

Hasil Penilaian KinerjaHasil penilaian kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris. Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah bekerja dengan baik dengan menerapkan strategi bisnis sesuai rencana kerja dan anggaran Perseroan yang telah ditetapkan. Pada tahun 2021, Perseroan mampu meningkatkan 26,26% laba tahun berjalan dan 18,29% pendapatan dari yang telah dicapai di tahun sebelumnya.

2. Pengetahuan mengenai jabatan Direksi, antara lain:a. Tugas, tanggung jawab, dan wewenang Direksi;b. Waktu kerja;c. Hubungan dengan anggota Dewan Komisaris; dand. Aturan-aturan/ketentuan-ketentuan terkait.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

102 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Penilaian Kinerja Organ di Bawah Direksi

Kebijakan, Prosedur, dan Pelaksanaan Penilaian KinerjaDireksi melakukan penilaian atas organ pendukung Direksi setiap akhir tahun buku dengan mempertimbangkan hasil laporan penugasan dan laporan tahunan pelaksanaan kegiatan dari organ pendukung Direksi. Hasil penilaian tersebut menjadi dasar pertimbangan dalam pengangkatan kembali organ pendukung Direksi.

Aspek dan Hasil Penilaian KinerjaInformasi terkait aspek dan hasil penilaian organ pendukung Direksi selama tahun 2021 diuraikan sebagai berikut:

Komite Aspek Penilaian Hasil Penilaian Kinerja

Sekretaris Perusahaan

1. Realisasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab;

2. Kompetensi yang dimiliki;

3. Kehadiran dalam rapat; serta

4. Rekomendasi yang diberikan.

Berdasarkan prosedur dan kriteria penilaian kinerja yang dilakukan pada tahun 2021, Direksi memandang Sekretaris Perusahaan telah menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Sekretaris Perusahaan telah menjadi mediator resmi antara Perseroan dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

Unit Audit Internal

Berdasarkan prosedur dan kriteria penilaian kinerja yang dilakukan pada tahun 2021, Direksi menilai Unit Audit Internal telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Hal tersebut tercermin dalam efektivitas implementasi pengendalian internal dan manajemen risiko, serta penerapan tata kelola perusahaan di seluruh aspek usaha Perseroan.

Nominasi dan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Nominasi Dewan Komisaris dan Direksi

Kebijakan serta Prosedur Nominasi Dewan Komisaris dan DireksiDalam rangka menjaga kesinambungan proses regenerasi atau kaderisasi kepemimpinan di Perseroan guna mempertahankan keberlanjutan bisnis dan tujuan jangka panjang Perseroan, maka Perseroan menyusun kebijakan mengenai nominasi Dewan Komisaris dan Direksi yang tertuang dalam Kebijakan Suksesi dalam Proses Nominasi Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

Adapun prosedur nominasi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan diuraikan sebagai berikut:1. Komite Nominasi dan Remunerasi (“Komite”) menerima usulan dari Pemegang Saham/anggota Dewan Komisaris/anggota

Direksi terkait nominasi Dewan Komisaris dan/atau Direksi;2. Komite melakukan pembahasan terkait usulan di maksud dalam rapat Komite. Pembahasan tersebut dituangkan dalam

risalah rapat Komite. Dalam rapat tersebut terdapat beberapa hal yang dipertimbangkan, antara lain:a. Alasan dan/atau pertimbangan atas usulan;b. Kualifikasi kandidat sesuai usulan terkait; danc. Persyaratan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, Piagam Dewan Komisaris dan/atau Piagam Direksi Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 103

3. Setelah melakukan pembahasan, Komite memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris. Rekomendasi tersebut dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan Komite;

4. Berdasarkan rekomendasi Komite, Dewan Komisaris memutuskan untuk mengajukan calon Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada pimpinan RUPS. Keputusan Dewan Komisaris dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan Dewan Komisaris; dan

5. Pimpinan RUPS menentukan susunan dan/atau perubahan anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan. Keputusan RUPS tersebut dituangkan dalam Berita Acara RUPS.

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Prosedur dan Dasar Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiPenentuan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi harus ditentukan oleh RUPS. Wewenang untuk menentukan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi dapat dilimpahkan RUPS kepada Dewan Komisaris dengan mempertimbangkan pendapat dan rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi.

Penentuan remunerasi tersebut dilakukan dengan memperhitungkan berbagai aspek, antara lain:1. Remunerasi yang berlaku pada industri sesuai dengan kegiatan usaha Perseroan dan skala usaha dari Perseroan dalam

industrinya;2. Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Dewan Komisaris dan Direksi dikaitkan dengan pencapaian tujuan dan

kinerja Perseroan;3. Target dan kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi; serta4. Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap dan bersifat variabel.

Struktur dan Jumlah Remunerasi

Struktur remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan terdiri dari:

Gaji Bonus Diskresioner Tunjangan-Tunjangan Lain Tunjangan-Tunjangan lain dalam Bentuk Natura

Informasi terkait jumlah remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada tahun 2021 diungkapkan sebagai berikut:

Penerima Jumlah (Rp)

Dewan Komisaris 27.501.615.971

Direksi 56.144.297.647

Total 83.645.913.618

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

104 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Dewan Pengawas Syariah

Komite Audit

Sampai dengan akhir tahun 2021, Perseroan tidak memiliki Dewan Pengawas Syariah karena mempertimbangkan produk dan jasa yang dihasilkan, sistem manajemen, pengelolaan dana, dan kebijakan investasi yang dilakukan Perseroan belum sepenuhnya menerapkan prinsip-prinsip syariah.

Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan, antara lain memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan sistem pengendalian internal, menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh audit internal maupun auditor eksternal, menelaah informasi keuangan yang akan dikeluarkan oleh Perseroan, serta memantau kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Piagam Komite Audit

Perseroan telah memiliki Piagam Komite Audit yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Komite Audit”). Piagam Komite Audit disusun agar Komite Audit dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efisien, efektif, transparan dan independen, dapat dipertanggungjawabkan, serta dapat diterima oleh seluruh pemangku kepentingan.

Komposisi Komite Audit

Berdasarkan Piagam Komite Audit, komposisi Komite Audit paling sedikit berjumlah 3 orang, yang terdiri dari Komisaris Independen sebagai Ketua dan anggota yang berasal dari pihak independen. Salah satu anggota Komite Audit memiliki keahlian dan pengalaman di bidang akuntansi dan/atau keuangan, dan yang lainnya memiliki keahlian di bidang hukum atau pasar modal, serta memiliki pemahaman yang baik mengenai tata kelola perusahaan. Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Audit dilakukan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 105

Profil Komite Audit

Profil masing-masing anggota Komite Audit diuraikan sebagai berikut:

Mohammad Noor Rachman SoejoetiKetua Komite Audit

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Ketua Komite Audit dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.

Fitradewata TeramihardjaAnggota Komite Audit

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Usia53 tahun

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

• Update PSAK: PSAK Baru dan Amandemen PSAK yang Sudah Disahkan Sepanjang Tahun 2020 dan Dampak Covid-19 terhadap Proses Audit;

• Kode Etik: Jaringan Kantor Akuntan Publik (KAP) dan Independensi dalam Audit Laporan Keuangan;

• Pertimbangan Khusus dalam Audit Laporan Keuangan Sektor Pasar Modal;• Temuan-temuan Pemeriksaan KAP oleh PPPK, Hasil Survei Kualitas

Pengguna Jasa Tahun 2020, ED SA 570: Kelangsungan Usaha dan ED SA 701 - Pengomunikasian Hal Audit Utama dalam Laporan Auditor Independen, Rotasi KAP & NOCLAR;

• Omnibus Update (Taxation Cluster); dan• Pelaporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba Berdasarkan ISAK 35.

Sertifikasi

• Bersertifikasi Akuntan Publik (CPA);• Bersertifikasi ASEAN Akuntan Publik (ASEAN CPA);• Bersertifikasi Chartered Accountant (CA); dan• Register Negara Akuntan.

Pengalaman Kerja

• Senior Manager KAP Prasetio Utomo & Co (Arthur Andersen Jakarta), Arthur Andersen (Melbourne, Australia), Ernst & Young (Jakarta) (1991 - 2005);

• Managing Partner KAP Fitradewata Teramihardja (Jakarta) (2005 - 2008);• Anggota Dewan Standar Profesional Akuntan Publik (DSPAP) (2007 - 2008);

dan• Deputy Managing Partner KAP Tjahjadi, Pradhono, Teramihardja (Jakarta)

(Member Firm of Morison International) (2008 - 2011).

Riwayat Pendidikan

Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti, Jakarta tahun 1991.

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Rangkap Jabatan

• Founding Partner KAP Teramihardja, Pradhono & Chandra (Jakarta) (Member Firm of Rodl International GmbH) (2011 - sekarang);

• Anggota Komite Audit PT Mulia Boga Raya Tbk. (2019 - sekarang); dan• Kegiatan Organisasi Profesi:

- Ikatan Akuntan Indonesia (IAI);- Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI); dan- ASEAN CPA.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

106 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Sammy TS LalamentikAnggota Komite Audit

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia59 tahun

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

-

• Komisaris PT Kredit Rating Indonesia (2020 - sekarang);• Komisaris Independen PT Super Energy Tbk. (2020 - sekarang); dan• Komisaris Independen PT Perdana Karya Perkasa Tbk. (2021 - sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Riwayat Pendidikan

Sertifikasi

Diploma III Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) tahun 1984.

Sertifikasi Pengawas Sektor Jasa Keuangan (SJK) Level 2.

• Pemeriksa di Inspektorat Jenderal Departemen Keuangan (1984 - 1989);• Pelaksana di Biro Pembinaan Perantara Badan Pelaksana Pasar Modal (1989

- 1991);• Kepala Sub Bagian di Biro Penilaian Keuangan Perusahaan I - Sektor Jasa

Badan Pelaksana Pasar Modal (1991 - 2000);• Kepala Sub Bagian di Biro Standar Akuntansi dan Keterbukaan Badan

Pengawas Pasar Modal (2000 - 2006);• Kepala Sub Bagian di Biro Penilaian Perusahaan Sektor Riil Badan Pengawas

Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (2006 - 2012);• Kepala Sub Bagian di Direktorat Penilaian Perusahaan Sektor Riil Otoritas

Jasa Keuangan – Pengawas Sektor Pasar Modal (2013 - 2014);• Kepala Sub Bagian di Direktorat Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar

Modal Otoritas Jasa Keuangan – Departemen PM2B (2014 - 2020); dan• Plt. Kepala Bagian Kepatuhan Akuntan – DLPM Otoritas Jasa Keuangan –

Departemen PM2B (2016 - 2018).

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 107

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit

Tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan Piagam Komite Audit, antara lain:1. Menelaah informasi keuangan yang akan dikeluarkan

oleh Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas, antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya yang terkait dengan informasi keuangan Perseroan;

2. Menelaah ketaatan terhadap peraturan internal dan peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan, serta menyampaikannya kepada Dewan Komisaris;

3. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadinya perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan atas jasa yang diberikan;

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan Akuntan Publik yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan jasa;

5. Mendiskusikan rencana audit yang meliputi sifat dan ruang lingkup audit;

6. Menelaah kecukupan pemeriksaan dengan mempertimbangkan seluruh risiko penting;

7. Menelaah perencanaan, pelaksanaan, dan mengawasi pelaksanaan tidak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal maupun eksternal;

8. Menelaah dan melaporkan kepada Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan, termasuk apabila terdapat dugaan adanya kesalahan keputusan rapat Direksi atau penyimpangan pelaksanaan hasil keputusan rapat Direksi;

9. Melakukan pemeriksaan, baik oleh Komite Audit itu sendiri maupun dengan menugaskan pihak ketiga, apabila diperlukan;

10. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Perseroan;

11. Membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan aktif terhadap fungsi kepatuhan dengan: (i) mengevaluasi pelaksanaan fungsi kepatuhan Perseroan terhadap peraturan internal dan peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan paling kurang 2 kali dalam 1 tahun; dan (ii) memberikan saran-saran dalam rangka meningkatkan kualitas fungsi kepatuhan Perseroan;

12. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai pengangkatan, pemberhentian, serta penilaian kinerja Kepala Unit Audit Internal;

13. Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perseroan; serta

14. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi.

Pernyataan Independensi Komite Audit

Komite Audit senantiasa menjunjung tinggi prinsip independensi dan kehati-hatian dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Hal tersebut dibuktikan dengan Ketua Komite Audit yang berasal dari Komisaris Independen, sedangkan 2 anggota Komite Audit merupakan personil-personil dari pihak eksternal dan independen yang tidak memiliki hubungan keluarga, hubungan keuangan, dan hubungan usaha dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau Pemegang Saham Utama/Pengendali Perseroan, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang dapat mempengaruhi kapasitasnya untuk bertindak secara independen.

Rapat Komite Audit

Kebijakan RapatBerdasarkan Piagam Komite Audit, Komite Audit wajib melaksanakan rapat paling sedikit 1 kali dalam 3 bulan. Rapat hanya dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh paling kurang 51% dari jumlah anggota, termasuk kehadiran seorang Komisaris Independen.

Pelaksanaan RapatSepanjang tahun 2021, Komite Audit telah menyelenggarakan rapat sebanyak 1 kali. Informasi mengenai jumlah dan kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Jumlah RapatJumlah

KehadiranKehadiran

(%)

Mohammad Noor Rachman Soejoeti Ketua 1 1 100,00

Fitradewata Teramihardja Anggota 1 1 100,00

Sammy TS Lalamentik Anggota 1 1 100,00

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

108 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pengembangan Kompetensi Komite Audit

Sebagai bagian dari upaya peningkatan wawasan dan kompetensi Komite Audit secara berkesinambungan, berbagai program pengembangan kompetensi diikuti oleh anggota Komite Audit Perseroan setiap tahunnya. Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh anggota Komite Audit Perseroan sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada bagian Profil masing-masing anggota Komite Audit.

Pelaksanaan Tugas Komite Audit

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Audit sepanjang tahun 2021, antara lain:1. Melakukan penelaahan atas penyajian Laporan Keuangan Perseroan;2. Memberikan rekomendasi atas penunjukan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (anggota firma Ernst &

Young Global Limited) (“KAP”) yang akan mengaudit Laporan Keuangan tahun buku 2021;3. Melakukan penelaahan atas independensi dan objektivitas KAP dalam melaksanakan audit tahun buku 2021;4. Melakukan penelaahan terhadap temuan audit, baik oleh auditor internal maupun eksternal, serta memantau tindak lanjut

rekomendasi atas temuan audit;5. Melakukan penelaahan atas efektivitas sistem pengendalian internal dan sistem manajemen risiko, serta memberikan

masukan yang mendorong peningkatan kualitas penerapan sistem tersebut; serta 6. Melakukan pengawasan terhadap penerapan kegiatan usaha Perseroan agar sesuai dengan peraturan dan ketentuan

yang berlaku, serta memberikan masukan mengenai pemenuhan ketentuan regulator atas setiap tindakan yang diambil Perseroan.

Komite Nominasi dan Remunerasi

Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk untuk membantu tugas Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proses nominasi dan remunerasi agar berjalan secara objektif, efektif dan efisien, serta untuk meningkatkan kualitas, kompetensi, serta tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi dalam mencapai Visi dan Misi Perseroan.

Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi

Berdasarkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, komposisi anggota Komite Nominasi dan Remunerasi paling kurang terdiri dari 3 orang anggota, yang diketuai oleh seorang Komisaris Independen Perseroan. Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dilakukan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris.

Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi

Perseroan telah memiliki Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi”). Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi disusun agar Komite Nominasi dan Remunerasi dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efisien, efektif, transparan dan independen, dapat dipertanggungjawabkan, serta dapat diterima oleh seluruh pemangku kepentingan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 109

Profil Komite Nominasi dan Remunerasi

Profil masing-masing anggota Komite Nominasi dan Remunerasi diuraikan sebagai berikut:

Mohammad Noor Rachman SoejoetiKetua Komite Nominasi dan Remunerasi

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.

Hermanto TanokoAnggota Komite Nominasi dan Remunerasi

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dapat dilihat pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.

Iwan Sigit*)

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia49 tahun

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

-

Wakil Direktur Operasional Perseroan (2021 - sekarang).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2026 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 033/AA/DIR/VIII/2021 tanggal 31 Agustus 2021.

Riwayat Pendidikan

Sarjana Statistik Industri dari Universitas Brawijaya tahun 1997.

Manajer Umum Operasional Perseroan (2017 - 2021).

*) Menjabat sebagai Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi pada Agustus 2021 menggantikan Bapak Amit Kunal.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

110 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Nominasi dan Remunerasi

Pernyataan Independensi Komite Nominasi dan Remunerasi

Komite Nominasi dan Remunerasi wajib menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara profesional dan independen dengan memperhatikan prinsip independensi dan kehati-hatian. Perseroan menjamin bahwa seluruh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi tidak mempunyai benturan kepentingan dengan pihak lain dalam organ perusahaan serta mampu menjalankan tugasnya secara independen.

Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi

Kebijakan RapatBerdasarkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, rapat Komite Nominasi dan Remunerasi diselenggarakan secara berkala paling kurang 1 kali dalam 4 bulan. Rapat hanya dapat diselenggarakan apabila dihadiri mayoritas dari jumlah anggota Komite Nominasi dan Remunerasi.

Pelaksanaan RapatSepanjang tahun 2021, Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 1 kali. Informasi mengenai jumlah dan kehadiran anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dalam rapat adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Jumlah RapatJumlah

KehadiranKehadiran

(%)

Mohammad Noor Rachman Soejoeti Ketua 1 - -

Hermanto Tanoko Anggota 1 1 100,00

Iwan Sigit*) Anggota 1 1 100,00

*) Menjabat sebagai Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi pada Agustus 2021 menggantikan Bapak Amit Kunal.

4. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja anggota Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi;

5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Dewan Komisaris dan Direksi;

6. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS;

7. Melakukan tugas-tugas lain selain yang disebutkan di atas yang diberikan oleh Dewan Komisaris sesuai dengan fungsi dan tugasnya dari waktu ke waktu sesuai dengan kebutuhan; dan

8. Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dan wajib bertindak independen dalam melaksanakan tugasnya.

Tugas dan tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi berdasarkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, antara lain:1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai kebijakan, besaran, dan struktur atas remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi yang akan menjadi bagian dari Laporan Dewan Komisaris untuk kemudian disampaikan dan kemudian ditetapkan dalam RUPS;

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi;

3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai:a. komposisi jabatan Dewan Komisaris dan Direksi;b. kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam

proses nominasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi; serta

c. kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi;

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 111

Pengembangan Kompetensi Komite Nominasi dan Remunerasi

Sebagai bagian dari upaya peningkatan wawasan dan kompetensi Komite Nominasi dan Remunerasi secara berkesinambungan, berbagai program pengembangan kompetensi telah diikuti oleh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan setiap tahunnya. Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada bagian Profil masing-masing anggota Komite Nominasi dan Remunerasi.

Pelaksanaan Tugas Komite Nominasi dan Remunerasi

Pelaksanaan tugas serta tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi sepanjang tahun 2021, antara lain:1. Memberikan rekomendasi serta membantu penyusunan Kebijakan Suksesi dalam Proses Nominasi Anggota Dewan

Komisaris dan Direksi;2. Memberikan rekomendasi serta membantu penyusunan Kebijakan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi; serta3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai besaran gaji, bonus, dan tunjangan bagi anggota Dewan

Komisaris dan Direksi tahun buku 2021 dengan berpedoman pada penilaian kinerja.

Komite Good Corporate Governance

Komite Good Corporate Governance dibentuk sebagai penanggung jawab dalam penegakan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan. Komite Good Corporate Governance memiliki tugas dan tanggung jawab menerima dan menindaklanjuti laporan dari setiap pengaduan terhadap pelanggaran Etika Usaha dan Pedoman Perilaku yang dilakukan oleh insan perusahaan.

Piagam Komite Good Corporate Governance

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab, Komite Good Corporate Governance berpedoman pada Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan yang telah ditetapkan pada tanggal 25 Juni 2021, sebagaimana diubah pada tanggal 27 Desember 2021.

Komposisi Komite Good Corporate Governance

Perseroan telah membentuk Komite Good Corporate Governance dengan masa jabatan 3 tahun. Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Good Corporate Governance dilakukan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris. Komite Good Corporate Governance diketuai oleh Direktur Operasional dengan anggota tetap terdiri dari Direktur Keuangan dan Kepala Unit Audit Internal. Komite Good Corporate Governance juga terdiri dari anggota Ad Hoc, yaitu pemimpin divisi dalam organisasi Perseroan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

112 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Profil Komite Good Corporate Governance

Profil masing-masing anggota Komite Good Corporate Governance diuraikan sebagai berikut:

Robert Christian TanokoKetua Komite Good Corporate Governance

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2024 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 022/AA/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Ketua Komite Good Corporate Governance dapat dilihat pada bagian Profil Direksi dalam Laporan Tahunan ini.

Kurnia Hadi SinantoAnggota Komite Good Corporate Governance

Periode dan Dasar Pengangkatan

2021-2024 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 022/AA/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Anggota Komite Good Corporate Governance dapat dilihat pada bagian Profil Direksi dalam Laporan Tahunan ini.

Rio Henry Malinggi*)

Anggota Komite Good Corporate Governance

KewarganegaraanWarga Negara Indonesia

Rangkap Jabatan

Usia34 tahun

Pendidikan/Pelatihan Tahun 2021

-

• Kepala Unit Audit Internal Perseroan (2021 - sekarang); dan• Kegiatan Organisasi Profesi:

- Yayasan Pendidikan Internal Audit Indonesia (YPAI).

Periode dan Dasar Pengangkatan

Pengalaman Kerja

2021-2024 : Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. 022/AA/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Riwayat Pendidikan

Sertifikasi

Sarjana Ekonomi Bidang Akuntansi dari Universitas Uki Paulus, Makassar tahun 2008.

• Certified Practitioner of Internal Audit (CPIA);• ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu;• ISO 19011:2018 Panduan Audit Sistem Manajemen; dan• ISO 31000:2018 Risk Management Guidelines.

• Internal Audit Supervisor PT Trikomsel Oke Tbk. (2009 - 2015);• Internal Audit Supervisor PT Pinus Merah Abadi (Nabati Group)

(2015 - 2018); dan• Internal Audit Manajer PT Pelayaran Teluk Bajau Cipta Sejahtera

(2019 - 2021).

*) Masa jabatan sebagai anggota Komite Good Corporate Governance berakhir sejak tanggal 23 Februari 2022.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 113

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Good Corporate Governance

Sebagaimana diatur dalam Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan, Komite Good Corporate Governance memiliki tugas dan tanggung jawab, antara lain:1. Melakukan kegiatan sosialisasi untuk menegakkan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan kepada seluruh insan

perusahaan sebagai bentuk pencegahan atas pelanggaran terhadap Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan;2. Menerima pertanyaan-pertanyaan yang timbul dari insan perusahaan atas isi Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan;3. Menerima laporan dari setiap pengaduan terhadap pelanggaran Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan yang

dilakukan oleh insan perusahaan;4. Menindaklanjuti setiap pelaporan pelanggaran atas Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan; serta5. Memberikan rekomendasi penyelesaian atas pelanggaran Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan kepada Direksi,

termasuk sanksi yang akan diberikan.

Pernyataan Independensi Komite Good Corporate Governance

Komite Good Corporate Governance wajib menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara profesional dan independen dengan memperhatikan prinsip independensi dan kehati-hatian. Perseroan menjamin bahwa seluruh anggota Komite Good Corporate Governance tidak mempunyai benturan kepentingan dengan pihak lain dalam organ perusahaan serta mampu menjalankan tugas secara independen.

Rapat Komite Good Corporate Governance

Kebijakan RapatRapat Komite Good Corporate Governance diadakan secara berkala, sepanjang diperlukan dalam menegakkan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku.

Pelaksanaan RapatSepanjang tahun 2021, Komite Good Corporate Governance telah menyelenggarakan rapat sebanyak 1 kali. Informasi mengenai jumlah dan kehadiran anggota Komite Good Corporate Governance dalam rapat adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Jumlah RapatJumlah

KehadiranKehadiran

(%)

Robert Christian Tanoko Ketua 1 1 100,00

Kurnia Hadi Sinanto Anggota 1 1 100,00

Rio Henry Malinggi*) Anggota 1 1 100,00

*) Masa jabatan sebagai anggota Komite Good Corporate Governance berakhir sejak tanggal 23 Februari 2022.

Pengembangan Kompetensi Komite Good Corporate Governance

Komite Good Corporate Governance mengikuti pengembangan kompetensi melalui program pelatihan dan/atau pendidikan untuk meningkatkan kapabilitasnya dalam menjalankan fungsinya di Perseroan. Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh anggota Komite Good Corporate Governance Perseroan sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada bagian Profil masing-masing anggota Komite Good Corporate Governance.

Pelaksanaan Tugas Komite Good Corporate Governance

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Good Corporate Governance jawab sepanjang tahun 2021, antara lain:1. Melakukan kegiatan sosialisi Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan terhadap seluruh insan perusahaan melalui

sejumlah mekanisme, antara lain pelatihan, seminar, maupun pertemuan;2. Menyediakan sarana pengaduan pelanggaran terhadap implementasi GCG serta Etika Usaha dan Pedoman Perilaku

melalui whistleblowing system; serta3. Memastikan seluruh pengaduan pelanggaran yang diterima telah ditindaklanjuti melalui penyelidikan mendalam

berdasarkan fakta-fakta yang diperoleh serta melindungi kerahasiaan identitas pelapor.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

114 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Sekretaris Perusahaan merupakan organ pendukung Direksi yang memiliki peran penting sebagai pihak penghubung antara Perseroan dengan pemangku kepentingan, terutama Pemegang Saham, otoritas pasar modal, dan masyarakat, serta memastikan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan dan perundang-undangan, khususnya di bidang pasar modal.

Piagam Sekretaris Perusahaan

Perseroan telah memiliki Piagam Sekretaris Perusahaan yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Sekretaris Perusahaan”). Piagam Sekretaris Perusahaan disusun untuk mengatur fungsi dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan agar dapat dilaksanakan secara efisien, transparan, akuntabel, dan independen sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Profil Sekretaris Perusahaan

Kurnia Hadi SinantoSekretaris Perusahaan

Dasar Pengangkatan

Surat Keputusan Direksi No. 025/AA/DIR/IV/2021 tanggal 16 Agustus 2021.

Profil lengkap Sekretaris Perusahaan dapat dilihat pada bagian Profil Direksi dalam Laporan Tahunan ini.

Sekretaris Perusahaan

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Pengembangan Kompetensi Sekretaris Perusahaan

Dalam rangka meningkatkan kompetensi dan memperluas wawasan sesuai dengan perkembangan bisnis terkini, Perseroan telah memfasilitasi Sekretaris Perusahaan untuk mengikuti berbagai program pendidikan dan pelatihan. Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh Sekretaris Perusahaan sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada bab Profil Perusahaan bagian Profil Direksi.

Tugas dan tanggung jawab yang diemban Sekretaris Perusahaan berdasarkan Piagam Sekretaris Perusahaan, antara lain:1. Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya

peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal;

2. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dan Direksi untuk mematuhi peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal;

3. Melakukan keterbukaan informasi kepada publik, termasuk ketersediaan informasi dalam situs web Perseroan;

4. Menyampaikan laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan secara tepat waktu;

5. Menyelenggarakan serta mendokumentasikan RUPS dan rapat Dewan Komisaris dan/atau Direksi;

6. Melaksanakan program orientasi untuk Dewan Komisaris dan/atau Direksi;

7. Bertanggung jawab atas proses penyusunan dan penyampaian Laporan Tahunan;

8. Bertindak sebagai penghubung antara Perseroan dengan Pemegang Saham, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan yang lainnya;

9. Mewakili Perseroan dalam korespondensi dengan otoritas pasar modal sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Perseroan; dan

10. Menyampaikan laporan secara berkala paling kurang 1 kali dalam 1 tahun mengenai pelaksanaan fungsi Sekretaris Perusahaan kepada Direksi dan ditembuskan kepada Dewan Komisaris.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 115

Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan sepanjang tahun 2021, antara lain:

Unit Audit Internal merupakan organ pendukung Direksi yang dibentuk dengan tujuan melaksanakan kegiatan assurance dan memberikan pendapat profesional, independen, dan objektif kepada Direksi terhadap kegiatan usaha Perseroan. Selain itu, Unit Audit Internal diharapkan dapat membantu Perseroan dalam meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional Perseroan, melalui pendekatan yang sistematis dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian internal, dan proses GCG di Perseroan.

Piagam Unit Audit Internal

Perseroan telah memiliki Piagam Audit Internal yang ditetapkan pada tanggal 16 Agustus 2021 (“Piagam Audit Internal”). Piagam Audit Internal ini digunakan sebagai pedoman dan petunjuk kerja bagi Unit Audit Internal agar fungsi dan perannya dapat dilaksanakan secara efektif.

Unit Audit Internal

1. Ikut terlibat dalam mempersiapkan segala kebutuhan dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan;

2. Mengikuti perkembangan peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan serta memastikan pemenuhan peraturan perundang-undangan tersebut. Beberapa peraturan yang perlu mendapat penyesuaian di Perseroan adalah:a. Surat Edaran OJK No. 16/SEOJK.04/2021 Tentang

Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik; dan

b. Perubahan Peraturan No. I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat;

3. Melaksanakan sejumlah kegiatan dalam rangka menyampaikan keterbukaan informasi Perseroan, yang meliputi laporan keterbukaan informasi peningkatan

modal oleh Entitas Anak Perseroan, laporan bulanan data hutang dalam valuta asing, laporan penunjukan KAP dalam rangka audit atas laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2021, dan laporan kepemilikan/perubahan kepemilikan saham oleh Pemegang Saham dan/atau anggota Direksi Perseroan, serta memberikan informasi yang diperlukan Pemegang Saham;

4. Mengoordinasikan rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris dan rapat Komite Audit, serta membuat berita acara untuk rapat-rapat tersebut;

5. Melaksanakan program orientasi bagi anggota Dewan Komisaris yang baru, yaitu Bapak Mohammad Noor Rachman Soejoeti sebagai Komisaris Independen;

6. Mengoordinasikan penyusunan Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan 2021;

7. Melakukan pemutakhiran data dalam situs web untuk bagian hubungan investor; dan

8. Meningkatkan kompetensinya melalui kepesertaan dalam beberapa pelatihan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

116 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Struktur dan Kedudukan Unit Audit Internal

Dewan Komisaris Direktur Utama

Komite Audit Unit Audit Internal

Berdasarkan Piagam Audit Internal, Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Unit Audit Internal yang diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris. Struktur Unit Audit Internal berada langsung di bawah Direktur Utama, sehingga pelaksanaan tugasnya secara langsung dipertanggungjawabkan kepada Direktur Utama. Pada tahun 2021, Unit Audit Internal terdiri dari 3 orang anggota:

Nama Jabatan Dasar Pengangkatan

Rio Henry Malinggi*) Kepala

Surat Keputusan Direksi No. 024/AA/DIR/VI/2021 tertanggal 16 Agustus 2021.Sarwono Anggota

Devyka Oktima S Anggota

*) Masa jabatan sebagai Kepala Unit Audit Internal berakhir sejak 23 Februari 2022.

Profil Kepala Unit Audit Internal

Rio Henry Malinggi*)

Kepala Unit Audit Internal

Profil lengkap Kepala Unit Audit Internal dapat dilihat pada bagian Profil Komite Good Corporate Governance dalam Laporan Tahunan ini.

*) Masa jabatan sebagai Kepala Unit Audit Internal berakhir sejak 23 Februari 2022.

Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal

Tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal berdasarkan Piagam Audit Internal, antara lain:1. Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal

tahunan;2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan;

3. Melakukan pemeriksaan serta penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan lainnya;

4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diaudit kepada seluruh tingkat manajemen;

5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris;

6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;

7. Bekerja sama dengan Komite Audit;8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

audit yang dilakukannya; serta9. Melaksanakan pemeriksaan khusus, apabila diperlukan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 117

Sertifikasi Keahlian Unit Audit Internal

Unit Audit Internal telah memiliki sertifikasi keahlian sebagai berikut:

Nama Jabatan Sertifikasi

Rio Henry Malinggi*) Kepala Dapat dilihat pada bagian Profil Komite Good Corporate Governance dalam Laporan Tahunan ini.

Sarwono Anggota • ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu;• ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan; serta• ISO 45001:2018 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

Devyka Oktima S Anggota • ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu;• ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan; serta• ISO 45001:2018 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

*) Masa jabatan sebagai Kepala Unit Audit Internal berakhir sejak 23 Februari 2022.

Rapat Unit Audit Internal

Unit Audit Internal dapat mengadakan rapat secara berkala baik internal, maupun dengan Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, dan kantor akuntan publik untuk melakukan pembahasan terkait hasil temuan General Audit, Compliance Audit, dan Operational Improvement. Sepanjang tahun 2021, Unit Audit Internal telah melaksanakan rapat sebanyak 4 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:

Nama Jabatan Jumlah RapatKehadiran

(%)

Rio Henry Malinggi*) Kepala 4 100,00

Sarwono Anggota 4 100,00

Devyka Oktima S Anggota 4 100,00

*) Masa jabatan sebagai Kepala Unit Audit Internal berakhir sejak 23 Februari 2022.

Pelaksanaan Tugas Unit Audit Internal

Sepanjang tahun 2021, kegiatan Unit Audit Internal Perseroan adalah sebagai berikut:1. Pemeriksaan audit atas kas dan bank;2. Pemeriksaan audit atas piutang dan penjualan yang

dilakukan oleh Perseroan;3. Pemeriksaan audit atas utang dan pembelian yang

dilakukan oleh Perseroan;4. Pemeriksaan audit atas persediaan barang jadi;5. Pemeriksaan audit atas aset tetap Perseroan;6. Pemeriksaan audit atas inventory raw material & work in

process;7. Pemeriksaan audit atas operasional proses produksi

yang dilakukan oleh Perseroan; serta8. Pemeriksaan audit terhadap Entitas Anak Perseroan.

Unit Audit Internal juga senantiasa menyampaikan laporan audit kepada Direksi pada tanggal 12 setiap bulannya.

Pengembangan Kompetensi Unit Audit Internal

Dalam rangka meningkatkan kemampuan serta kecakapan Unit Audit Internal, Perseroan memberikan kesempatan kepada Unit Audit Internal untuk mengikuti program pelatihan dan/atau pendidikan serta memperoleh sertifikasi profesional. Informasi terkait program pengembangan kompetensi yang diikuti oleh Unit Audit Internal sepanjang tahun 2021 telah diungkapkan pada Profil Kepala Unit Audit Internal.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

118 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Sistem Pengendalian Internal merupakan perangkat tata kelola Perseroan yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kecurangan di dalam perusahaan dan untuk memberikan keyakinan kepada pemangku kepentingan bahwa sistem, prosedur, kaidah, dan norma dijalankan dengan tepat serta benar. Selain itu, sistem pengendalian internal dibentuk guna memastikan kinerja yang efektif dan efisien, termasuk di antaranya keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset, serta ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

Sistem Pengendalian Internal

Tinjauan atas Efektivitas Pengendalian Internal

Untuk memastikan agar sistem pengendalian internal dapat berjalan dengan baik, Perseroan telah menunjuk Unit Audit Internal yang bertanggung jawab atas efektivitas sistem pengendalian internal yang dijalankan di setiap lini usaha Perseroan. Unit Audit Internal senantiasa melakukan evaluasi terhadap efektivitas sistem pengendalian internal untuk memastikan operasional Perseroan berjalan dengan baik, serta mengetahui adanya kekurangan, kelemahan, atau penyimpangan terhadap pelaksanaan kebijakan dan prosedur pada setiap fungsi kegiatan operasional. Selanjutnya hasil dari evaluasi tersebut kemudian dijadikan sebagai bahan masukan untuk memperbaiki sistem pengendalian internal di masing-masing fungsi operasional yang masih kurang efektif.

4. Memastikan bahwa pengelolaan risiko pengendalian internal dan proses tata kelola perusahaan telah memadai dan berfungsi dengan baik;

5. Mengevaluasi ketaatan terhadap hukum, peraturan perundang-undangan, dan kebijakan serta prosedur Perseroan yang berlaku;

6. Mengevaluasi informasi keuangan, manajemen, dan operasional yang penting dalam ruang lingkup audit telah disajikan dengan akurat, lengkap, dapat dipercaya, dan tepat waktu;

7. Mengidentifikasi setiap potensi penghematan dan efektivitas biaya, serta memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas biaya;

Implementasi Sistem Pengendalian Internal

Implementasi sistem pengendalian internal di Perseroan dijelaskan sebagai berikut:

Komponen Sistem Pengendalian Internal

Implementasi di Perseroan

Keuangan Mengkaji perbandingan antara target dengan realisasi anggaran biaya melalui laporan-laporan yang dibuat secara berkala.

Operasional Mewajibkan seluruh karyawan untuk mematuhi Standar Operasional Prosedur (“SOP”) yang mengatur berbagai prosedur kegiatan operasional agar berjalan efektif dan efisien.

Aset Perseroan mengasuransikan seluruh aset tetap pada asuransi risiko kerugian kebakaran dan risiko lainnya.

Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku

Melalui Sekretaris Perusahaan, Direksi, Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, Komite Good Corporate Governance serta Unit Audit Internal senantiasa melakukan komunikasi dan koordinasi untuk melakukan penelaahan atas kepatuhan Perseroan terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, Sekretaris Perusahaan secara rutin mengikuti perkembangan peraturan perundang-undangan, khususnya yang berkaitan dengan pasar modal.

Berikut adalah beberapa hal yang dilakukan oleh Unit Audit Internal agar sistem pengendalian internal dapat berjalan dengan baik, yaitu:1. Menjalankan pemeriksaan secara independen di

Perseroan dengan maksud meningkatkan nilai tambah operasional Perseroan dengan memberikan keyakinan (assurance) dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif;

2. Mendukung pencapaian tujuan melalui pendekatan sistematis dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola perusahaan yang baik;

3. Menjadi penasihat profesional bagi Direksi dan katalisator bagi seluruh unit kerja maupun Perseroan secara keseluruhan;

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 119

Dalam menjalankan aktivitas bisnis, Perseroan harus menyiapkan diri dalam menghadapi beragam risiko yang mungkin timbul, baik dikarenakan faktor eksternal maupun internal. Oleh karena itu, Perseroan melaksanakan sistem manajemen risiko untuk mengelola setiap kegiatan yang berpotensi menimbulkan risiko secara menyeluruh, optimal, dan berkesinambungan agar bisnis Perseroan tidak mengalami gangguan.

Jenis dan Mitigasi Risiko

Berdasarkan kajian yang dilakukan selama tahun 2021, risiko-risiko yang dihadapi Perseroan serta upaya mitigasinya diuraikan sebagai berikut:

Risiko Utama yang Mempunyai Pengaruh Signifikan Terhadap Kelangsungan Usaha

Indikasi Mitigasi

Kegiatan usaha Perseroan bergantung pada kelangsungan kesuksesan dari merek-merek utama Perseroan, seperti Avian, Avitex, dan No Drop; serta kegagalan apapun untuk mempertahankan kekuatan dan nilai merek produk Perseroan dapat berdampak negatif dan material terhadap kegiatan usaha, kondisi keuangan, dan hasil operasi.

• Melakukan benchmarking secara terus menerus dengan pesaing untuk memastikan produk-produk tersebut tetap unggul di pasaran;

• Mengalokasikan sejumlah biaya untuk mendukung kegiatan pemasaran produk-produk tersebut;

• Melakukan pengembangan produk-produk tersebut untuk menjaga atau meningkatkan kualitas; dan

• Menambah varian produk-produk tersebut untuk memperkuat brand image dan mengcapture kebutuhan yang berkembang di pasar.

Risiko Terkait Bisnis dan Industri

Indikasi Mitigasi

Perseroan menghadapi persaingan yang ketat, dan jika Perseroan gagal bersaing secara efektif, Perseroan dapat kehilangan pangsa pasar serta hasil operasi Perseroan dapat terpengaruh secara negatif.

• Meningkatkan investasi dalam pengembangan produk, selektif dalam kegiatan promosi dan periklanan, distribusi produk; serta

• Menetapkan harga produk yang kompetitif berdasarkan kombinasi berbagai faktor, termasuk kemampuan Perseroan untuk mendiferensiasikan produk Perseroan dari produk-produk pesaing.

Indikasi Mitigasi

Upaya Perseroan untuk berinovasi dan mengembangkan produk-produk mungkin tidak berhasil.

• Mengembangkan RDI center yang lengkap dan modern dengan merekrut serta mengembangkan personil ahli kimia yang berkualitas;

• Menjaga hubungan baik dengan pemasok bahan untuk memperoleh informasi mengenai perkembangan bahan-bahan terbaru; dan

• Merekrut tenaga ahli dalam bidang coating global.

Sistem Manajemen Risiko

8. Melaksanakan penugasan khusus dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit yang relevan dengan ruang lingkup pekerjaan tersebut di atas, misalnya penyelidikan dan pengungkapan atas penyimpangan, kecurangan, dan pemborosan; serta

9. Menyiapkan laporan audit dan rekomendasi untuk perbaikan.

Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi atas Penerapan Sistem Pengendalian Internal

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menyimpulkan bahwa penerapan sistem pengendalian internal di tahun 2021 telah berjalan dengan baik sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tidak ditemukan kelemahan yang material dalam sistem pengendalian internal pada masing-masing unit bisnis karena seluruh temuan serta penyimpangan dalam operasional perusahaan telah ditangani dan diselesaikan dengan semestinya.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

120 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Indikasi Mitigasi

Dalam mempertahankan kesuksesan usahanya, Perseroan bergantung pada keberadaan personel inti tertentu dan keberhasilannya dalam merekrut, serta mempertahankan personel berkualifikasi tertentu lainnya.

• Meningkatkan kualitas sumber daya manusia;• Memperhatikan proses rekrutmen, pengembangan, dan jenjang

karier; serta• Membangun kerja sama dengan universitas/akademi terkemuka

untuk mendapatkan talent-talent yang berkualitas.

Indikasi Mitigasi

Kegiatan usaha utama Perseroan bergantung pada pasokan bahan baku yang stabil dan memadai, serta hasil operasi Perseroan dapat terpengaruh secara material sebagai akibat dari kenaikan biaya bahan baku atau kurangnya ketersediaan bahan baku.

Mendapatkan dan mempertahankan pasokan bahan baku yang konsisten dan memadai dengan harga yang layak dengan selalu mencari/update pemasok baru (alternatif ).

Indikasi Mitigasi

Perseroan menyewa aset-aset penting, seperti gudang dan pusat distribusi. Ketidakmampuan untuk memperbarui sewa tersebut dapat mempengaruhi kemampuan operasional Perseroan.

Memaksimalkan dengan jangka waktu sewa yang lebih panjang (3-5 tahun).

Indikasi Mitigasi

Perseroan terlibat dalam sejumlah transaksi dengan pihak terkait (afiliasi) dan Perseroan tidak dapat menjamin bahwa hasil usaha atau kondisi keuangan Perseroan tidak akan terpengaruh secara negatif jika di masa mendatang ketentuan perjanjian-perjanjian tersebut dihentikan atau diubah sehingga berpotensi merugikan Perseroan.

Memastikan seluruh transaksi dengan pihak afiliasi (Related Party Transaction) dilakukan secara arm’s lenght basis untuk menghindari pengaruh negatif yang mungkin timbul akibat praktik–praktik usaha yang tidak sehat.

Indikasi Mitigasi

Perseroan mungkin tidak dapat memperoleh pasokan listrik, bahan bakar, air, peralatan, serta suku cadang yang memadai dan tidak terputus, atau memperolehnya dengan harga yang menguntungkan.

• Memastikan perjanjian kerja sama dengan vendor terjaga dengan baik;• Memastikan alternatif vendor; dan• Mencari sumber energi alternatif, seperti pemakaian solar panel,

sehingga cadangan pasokan listrik tetap terjaga.

Risiko Umum

Indikasi Mitigasi

Pandemi global Covid-19 yang sedang berlangsung dan gangguan yang disebabkan oleh berbagai tindakan pencegahan untuk mengurangi penyebarannya dapat berdampak buruk pada kegiatan usaha Perseroan, industri, perekonomian Indonesia, dan perekonomian global.

• Proaktif menerapkan protokol kesehatan di setiap lokasi operasional Perseroan untuk membatasi dan mengurangi risiko penyebaran Covid-19, yang termasuk namun tidak terbatas pada pengaturan jarak fisik, pembatasan perjalanan, sanitasi, serta seringnya diadakan pemeriksaan dan pemantauan kesehatan;

• Membatasi perjalanan kegiatan usaha domestik dan internasional; dan

• Menerapkan karantina untuk karyawan Perseroan dan teknisi luar sebelum kunjungan ke lokasi Perseroan.

Indikasi Mitigasi

Kegiatan usaha, kondisi keuangan, hasil operasi, dan prospek usaha Perseroan dapat terpengaruh secara negatif oleh kondisi ekonomi global, regional, dan nasional.

Mengawasi kondisi ekonomi global maupun nasional, untuk memastikan Perseroan dapat merumuskan strategi yang tepat dan lentur untuk beradaptasi dengan perubahan yang ada.

Indikasi Mitigasi

Perseroan mungkin tidak dapat melindungi hak kekayaan intelektual Perseroan secara memadai.

• Mengadakan perjanjian lisensi dengan pihak ketiga;• Mengandalkan perjanjian kontrak dan perlindungan hukum untuk

melindungi hak kekayaan intelektual Perseroan; dan• Mengandalkan undang-undang paten, merek dagang, rahasia

dagang, dan hak cipta Indonesia untuk melindungi hak kekayaan intelektual Perseroan.

Indikasi Mitigasi

Perseroan mungkin gagal memperoleh atau mengalami keterlambatan yang material dalam memperoleh atau memperbarui sertifikat, lisensi, izin, atau persetujuan Pemerintah yang diperlukan untuk kegiatan operasi Perseroan dan kegiatan sewa-menyewa yang relevan untuk pabrik produksi Perseroan. Sebagai akibatnya, kegiatan usaha, kondisi keuangan, dan hasil operasi Perseroan mungkin terpengaruh secara material.

Mengawasi seluruh sertifikat, izin, lisensi, dan hal lain yang berhubungan dengan perizinan untuk kegiatan operasional, termasuk sewa-menyewa selalu dipastikan diperbarui.

Indikasi Mitigasi

Regulasi emisi gas rumah kaca dan isu perubahan iklim dapat berdampak buruk pada operasi dan pasar Perseroan.

Menerapkan dan meningkatkan Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001), serta monitoring konsistensi penerapan di lingkungan Perseroan, misalnya pengembangan produk ramah lingkungan (green label), pemakaian energi terbarukan (solar panel), dan pemakaian forklift listrik menggantikan diesel.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 121

Indikasi Mitigasi

Aktivisme buruh, kerusuhan, dan Undang-Undang Ketenagakerjaan di Indonesia mungkin memiliki dampak material yang merugikan bagi Perseroan.

Perseroan selalu berusaha memenuhi seluruh peraturan yang terkait dengan ketenagakerjaan untuk meminimalkan risiko terkait.

Risiko Keuangan

Indikasi Mitigasi

Risiko Mata Uang Asing

Mata uang fungsional Perseroan adalah Rupiah. Perseroan menghadapi risiko nilai tukar mata uang asing karena sebagian pembelian dan biaya operasionalnya dalam mata uang asing. Risiko ini ditimbulkan dari penurunan/penguatan nilai tukar mata uang asing terhadap Rupiah yang mengakibatkan utang dan biaya operasional dalam Rupiah berkurang/meningkat.

Perseroan selalu disiplin dalam melakukan pembayaran kewajiban dalam mata uang asing untuk menghindari efek spekulasi dan melakukan aksi lindung nilai (forward contract) terbatas. Seluruh pinjaman bank jika ada dilakukan dalam mata uang Rupiah. Monitoring pergerakan mata uang asing khususnya USD.

Indikasi Mitigasi

Risiko Kredit

Risiko yang ditimbulkan dari ketidakmampuan atau keterlambatan pelanggan dalam memenuhi seluruh utang dari penjualan kredit terhadap Perseroan.

• Kebijakan untuk memastikan penjualan produk hanya dibuat kepada pelanggan yang dapat dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah kredit yang baik;

• Pembelian secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit; • Memberikan jangka waktu kredit sebagian besar sampai dengan 63

hari dari faktur yang diterbitkan; dan• Memantau saldo piutang secara terus menerus untuk mengurangi

kemungkinan piutang yang tidak tertagih.

Indikasi Mitigasi

Risiko Likuiditas

Risiko yang ditimbulkan dari ketidakmampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban pada saat jatuh tempo.

• Mengelola profil likuiditas untuk dapat mendanai pengeluaran modal;

• Mengelola utang yang jatuh tempo dengan mengatur kas yang cukup;

• Memastikan ketersediaan pendanaan melalui jumlah fasilitas kredit berkomitmen yang cukup; dan

• Mengevaluasi arus kas proyeksi dan aktual, serta terus menerus menilai kondisi pada pasar keuangan untuk kesempatan mengejar inisiatif penggalangan data.

Indikasi Mitigasi

Risiko Tingkat Suku Bunga

Risiko yang ditimbulkan dari fasilitas pinjaman yang diberikan kepada Perseroan untuk tujuan modal kerja dan investasi.

Manajemen menelaah berbagai suku bunga yang ditawarkan kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang paling menguntungkan sebelum melakukan perikatan utang.

Tinjauan atas Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Risiko

Perseroan melakukan tinjauan secara berkala untuk memastikan dan meningkatkan efektivitas penerapan manajemen risiko ke depannya. Hal ini dilakukan dengan mekanisme pengukuran keuntungan/kerugian pada rencana dan tindakan yang telah diambil sebelumnya. Langkah-langkah evaluasi kemudian ditindaklanjuti dengan perbaikan kelemahan penerapan manajemen risiko.

Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi atas Penerapan Sistem Manajemen Risiko

Pada tahun 2021, Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menilai bahwa penerapan sistem manajemen risiko di Perseroan telah memadai sehingga risiko-risiko usaha dapat dimitigasi dengan baik dan tepat waktu. Meskipun demikian, tetap diperlukan peningkatan penerapan manajemen risiko secara berkelanjutan agar mitigasi dan pengelolaan risiko-risiko dapat semakin efektif dan optimal, hingga mampu berdampak signifikan bagi kelangsungan bisnis Perseroan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

122 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Perkara Penting

Sepanjang tahun 2021, tidak terdapat perkara hukum, baik perdata maupun pidana yang dihadapi oleh Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, maupun Direksi.

Perseroan berkomitmen untuk menjalankan kegiatan usahanya sesuai dengan standar etika tertinggi dalam hal kejujuran, integritas, dan profesional dalam berbisnis. Oleh karena itu, Perseroan telah membentuk Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan yang merupakan standar perilaku yang wajib dipatuhi oleh seluruh karyawan termasuk jajaran Direksi, Dewan Komisaris, dan organ-organ pendukung Perseroan, dalam melaksanakan peran, wewenang dan tanggung jawabnya, maupun dalam berinteraksi di lingkungan kerja.

Pokok-pokok Etika Usaha dan Pedoman Perilaku

Pokok-pokok Etika Usaha Perseroan memuat hal-hal sebagai berikut:

Kepatuhan terhadap Hukum dan Peraturan Etika Perusahaan dengan Media Massa

Etika Perusahaan dengan Insan Perusahaan Etika Perusahaan dengan Mitra Kerja

Etika Perusahaan dengan Konsumen Tanggung Jawab kepada Pemerintah

Etika Perusahaan dengan Pemegang SahamTanggung Jawab kepada Masyarakat

dan Lingkungan

Etika Perusahaan dengan Pesaing Tanggung Jawab dalam Berinovasi

1 6

2 7

3 8

4 9

5 10

Perkara Penting dan Sanksi Administratif yang Dihadapi

Kode Etik

Sanksi Administratif

Sepanjang tahun 2021, tidak terdapat sanksi administratif yang diterima Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, maupun Direksi oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan, dan lainnya).

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 123

Adapun pokok-pokok Pedoman Perilaku Perseroan memuat hal-hal sebagai berikut:

Komitmen Individu Kepatuhan terhadap Hukum dan Peraturan

Komunikasi dan Penyampaian Informasi Pemberian dan Penerimaan Gratifikasi

Menjaga Kerahasiaan Data, Informasi Rahasia dan Informasi Material Perusahaan

Integritas Pelaporan Keuangan

Penggunaan Teknologi Perusahaan Perlindungan Aset Perusahaan

Kerja Sama Antar Insan Perusahaan

Kesetaraan Perlakuan dan Pemberian Kesempatan

Benturan Kepentingan

Perencanaan dan Penggunaan Anggaran

Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Lingkungan (K3LH)

1 7

2 8

3 9

4 10

5

6

13

11

12

Bentuk Sosialisasi dan Upaya Penyebarluasan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku

Etika Usaha dan Pedoman Perilaku disosialisasikan secara intensif oleh Perseroan melalui Komite Good Corporate Governance dalam rangka mewujudkan kesadaran dari seluruh karyawan untuk melaksanakan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku tersebut. Sosialisasi dilakukan sejak awal karyawan bergabung dengan Perseroan dan disampaikan kembali secara berkala. Salah satu upaya Perseroan dalam mensosialisasikan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku adalah dengan menandatangani Pakta Integritas sebagaimana diatur dalam form No. AA-HRD-FRM-01-010. Untuk memudahkan akses bagi karyawan, Etika Usaha dan Pedoman Perilaku juga dimuat dalam situs web Perseroan.

Upaya Penegakan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku

Etika Usaha dan Pedoman Perilaku berlaku bagi segenap insan perusahaan, mulai dari karyawan, jajaran manajemen, Direksi, hingga Dewan Komisaris. Hal ini dilakukan guna memastikan seluruh kegiatan bisnis senantiasa sesuai dengan etika dan aturan yang berlaku. Perseroan juga membentuk Komite Good Corporate Governance sebagai penanggung jawab dalam menegakkan Etika Usaha dan Pedoman Perilaku di seluruh lingkungan Perseroan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

124 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Perseroan menerapkan kebijakan untuk memberikan fasilitas kepemilikan saham Perseroan kepada karyawan melalui program employee stock allocation (ESA). Uraian terkait pelaksanaan program ESA sebagai berikut:

Jumlah SahamPersyaratan Karyawan yang Berhak

Mengikuti Program ESA

3.099.300 lembar saham atau 0,05% dari saham baru dalam Penawaran Umum Perdana Saham. 1. Karyawan tetap yang telah terdaftar sebagai karyawan pada tanggal yang telah ditentukan oleh Perseroan (“Tanggal ESA”);

2. Karyawan peserta program ESA dan jumlah saham yang akan dialokasikan kepada peserta program ESA mempertimbangkan masa kerja, jabatan, dan pertimbangan lainnya;

3. Sepanjang masih ada sisa alokasi saham dalam program ESA, maka Direksi Perseroan dapat mengalokasikan sisa saham program ESA tersebut untuk karyawan yang baru bergabung setelah Tanggal ESA;

4. Saham yang berasal dari program ESA dikenakan periode lock-up, dengan demikian tidak dapat dialihkan dengan cara apapun selama 24 bulan terhitung sejak tanggal pencatatan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia;

5. Dalam hal karyawan mengundurkan diri pada saat periode lock-up belum berakhir, maka saham tersebut akan dialihkan kepada karyawan lain secara cuma-cuma sesuai dengan kebijakan Direksi; serta

6. Dalam hal karyawan meninggal pada saat periode lock-up belum berakhir, maka saham tersebut akan dialihkan secara cuma-cuma kepada ahli warisnya yang sah dan dapat dibuktikan kepada Direksi Perseroan sesuai kebijakan Direksi.

Pihak yang Bertanggung Jawab Jangka Waktu Pelaksanaan

• Departemen Pengembangan SDM;• Departemen Pengembangan Bisnis; dan • Departemen Keuangan.

2-6 Desember 2021

Harga Pelaksanaan

Rp930,-

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan (ESA)

Sanksi Pelanggaran Etika Usaha dan Pedoman Perilaku

Setiap insan perusahaan yang terbukti melakukan pelanggaran atas Etika Usaha dan Pedoman Perilaku dapat dikenai tindakan indisipliner berupa teguran lisan maupun tulisan, peringatan keras dengan skorsing, denda finansial, sampai pemutusan hubungan kerja (PHK).

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 125

Kebijakan Pengungkapan Informasi

Kebijakan mengenai kepemilikan saham Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung, oleh Dewan Komisaris dan Direksi serta perubahan setiap kepemilikannya telah diatur dalam Kebijakan Tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi yang ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

Mekanisme penyampaian pelaporan dan jangka waktu pelaporan oleh setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi mengenai kepemilikan dan setiap perubahan kepemilikannya atas saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Kebijakan Pengungkapan Informasi

Perseroan juga menyampaikan laporan kepada OJK atas transaksi tersebut paling lambat 10 hari sejak terjadinya transaksi. Terkait hal tersebut, Perseroan telah menyampaikan laporan atas kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi selama 2021 melalui e-reporting kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia.

Pengungkapan Kepemilikan Saham

Pengungkapan kepemilikan saham Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung, dapat dilihat di bagian Komposisi Kepemilikan Saham oleh Anggota Dewan Komisaris dan Direksi pada bab Profil Perusahaan dalam Laporan Tahunan ini.

1. Pelaporan Sendiri Anggota Dewan Komisaris atau anggota Direksi

menyampaikan laporan secara langsung kepada OJK dan menyampaikan salinan laporan tersebut kepada Sekretaris Perusahaan. Jangka waktu penyampaian laporan adalah paling lambat 3 hari kerja kepada Perseroan dan paling lambat 10 hari kerja kepada OJK terhitung sejak terjadinya kepemilikan atau setiap perubahan kepemilikan saham dalam Perseroan.

2. Pelaporan melalui Kuasa Anggota Dewan Komisaris atau anggota Direksi

menyampaikan laporan melalui Sekretaris Perusahaan dengan melampirkan Surat Kuasa Khusus paling lambat 2 hari kalender setelah terjadinya kepemilikan atau setiap perubahan kepemilikan saham dalam Perseroan. Jangka waktu penyampaian laporan ke OJK paling lambat 5 hari kerja sejak terjadinya kepemilikan atau setiap perubahan kepemilikan saham dalam Perseroan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

126 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Dalam rangka mewujudkan komitmen Perseroan terhadap implementasi prinsip-prinsip GCG, Perseroan telah memiliki Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System) yang telah ditetapkan pada tanggal 25 Juni 2021 dan diubah terakhir kali pada tanggal 27 Desember 2021. Sistem ini merupakan sarana bagi seluruh pemangku kepentingan untuk menyampaikan laporan mengenai dugaan penyimpangan atau pelanggaran terhadap ketentuan dan peraturan yang ada, berdasarkan bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan serta dengan niat baik untuk kepentingan Perseroan.

Cara Penyampaian dan Pihak yang Mengelola Laporan Pelanggaran

Setiap insan perusahaan yang menemukan tindak pelanggaran atau kecurangan didorong untuk mampu dan berani menyampaikan keluhan. Dalam menyampaikan laporan pelanggaran, pelapor wajib mencantumkan informasi lengkap mengenai:

Jenis Tindakan yang Diduga

sebagaiPelanggaran

Pihak yangTerlibat

Pelanggaran

LokasiPelanggaran

WaktuPelanggaran

BagaimanaTerjadinya

Pelanggaran

Apakah Pelanggaran

Pernah Dilaporkan

kepada Pihak Lain

Apakah Pelanggaran

Tersebut Pernah Terjadi Sebelumnya

dan Merupakan Tindakan Berulang

Informasi Lainyang Dianggap

Penting dan Relevan

Laporan pelanggaran dapat disampaikan melalui:

Komite Good CorporateGovernance

(62) 81138505000 [email protected]

Gedung Avian Brands

Jl. Ahmad Yani No. 317Surabaya, 60234, Jawa Timur, Indonesia

www.avianbrands.com

Adapun pihak yang berwenang atas tindak lanjut terhadap pelaporan di Perseroan, yaitu:

Komite Good Corporate Governance

dan perangkatnya, jika terlapor merupakan

karyawan Perseroan

Direksi, jika terlapor merupakan anggota

Pengelola Sistem Pelaporan Pelanggaran

Dewan Komisaris, jika terlapor merupakan

anggota Direksi

Dewan Komisaris dan Direksi, jika terlapor merupakan anggota

Dewan Komisaris

Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing)

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 127

Perlindungan bagi Pelapor

Perseroan menjamin kerahasiaan dan keamanan identitas pelapor, informasi yang dilaporkan, serta perlindungan dari segala bentuk ancaman, intimidasi, ataupun tindakan tidak menyenangkan dari pihak manapun yang ditimbulkan terkait pelaporan yang disampaikan, selama pelapor menjaga kerahasiaan dari pihak lainnya. Perlindungan yang diberikan terhadap pelapor juga berlaku bagi para pihak yang melaksanakan investigasi maupun pihak-pihak yang memberikan informasi terkait pengaduan tersebut.

Prosedur Penanganan Pengaduan Pelanggaran

Setiap laporan atas pelanggaran yang masuk akan ditindaklanjuti dengan melakukan pengumpulan bukti awal. Jika dokumen dan bukti-bukti awal dalam pengaduan yang disampaikan oleh pelapor dinyatakan cukup lengkap, Komite Good Corporate Governance akan melakukan pemilahan data dan memutuskan apakah laporan pengaduan tersebut dapat dilanjutkan ke tingkat penyelidikan. Jika laporan pengaduan tersebut ditingkatkan statusnya ke tahap penyelidikan, maka akan melaporkannya kepada Direksi. Laporan pengaduan yang tidak ditingkatkan statusnya ke tahap penyelidikan, akan diberitahukan kepada pelapor. Laporan yang berkaitan dengan karyawan disampaikan dalam bentuk surat dan ditujukan kepada Direktur Utama, sedangkan laporan-laporan yang berkaitan dengan Direksi akan ditujukan kepada Dewan Komisaris.

Laporan Pelanggaran

Pada tahun 2021, Perseroan tidak menerima pengaduan atas dugaan pelanggaran atau kecurangan di dalam Perseroan.

Kebijakan Anti Korupsi

Pedoman Benturan Kepentingan

Perseroan berkomitmen untuk mendukung serta mendorong pengelolaan bisnis dan operasional agar dapat berjalan secara akuntabel dan transparan, sesuai ketentuan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itu, Perseroan dengan tegas melarang seluruh insan Perseroan untuk terlibat dalam tindakan penyuapan, korupsi, serta pencucian uang. Kebijakan anti korupsi tertuang dalam Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan.

Perseroan menyadari pentingnya sikap yang tegas terhadap penanganan benturan kepentingan yang terjadi di Perseroan, sehingga dapat tercipta pengelolaan perusahaan yang baik, hubungan yang harmonis dan selaras dengan seluruh Pemangku Kepentingan serta meningkatkan nilai perusahaan secara berkelanjutan. Dengan pertimbangan tersebut, Perseroan menyusun Pedoman Benturan Kepentingan yang berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, Pedoman GCG, Etika Usaha dan Pedoman Perilaku serta Budaya Perusahaan yang berlaku dan diterapkan dalam Perseroan. Pedoman Benturan Kepentingan telah ditetapkan pada tanggal 25 Juni 2021 dan diperbarui pada tanggal 27 Desember 2021.

Kebijakan anti korupsi telah disosialisasikan kepada seluruh karyawan pada tanggal 6 Agustus 2021 (dalam 2 sesi), yang mana seluruh karyawan Perseroan diwajibkan untuk menandatangani dokumen Pakta Integritas. Sedangkan untuk karyawan baru, sosialisasi akan dilakukan melalui program induction.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

128 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Pedoman Kebijakan Komunikasi

Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

Perseroan menetapkan Pedoman Kebijakan Komunikasi sebagai panduan dalam melakukan komunikasi dengan Pemegang Saham Perseroan, Otoritas Pasar Modal dan komunitas pasar modal. Penetapan Pedoman Kebijakan Komunikasi bertujuan agar Perseroan dapat menyediakan informasi secara lengkap, akurat, aktual, tidak menyesatkan dan mudah diakses sesuai ketentuan perundang-undangan, serta berlaku wajar (adil) terhadap pemberian perlakuan kepada para Pemegang Saham sehubungan dengan pelaksanaan hak-hak mereka sebagai Pemegang Saham Perseroan. Pedoman Kebijakan Komunikasi telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan berpedoman pada Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka yang implementasinya diuraikan sebagai berikut:

No. Aspek/Prinsip/Rekomendasi Pemenuhan Keterangan

I. Hubungan Perusahaan terbuka dengan Pemegang Saham dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang Saham

1. Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

a. Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting), baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan Pemegang Saham.

Penjelasan

Perseroan baru menjadi perusahaan terbuka pada akhir tahun 2021. Prosedur pengumpulan suara dalam penyelenggaraan RUPS akan dipenuhi oleh Perseroan pada saat pelaksanaan RUPS ditahun selanjutnya.

b. Seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi perusahaan terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.

Penjelasan

Pada tahun 2021, para Pemegang Saham mengambil keputusan di luar RUPS Tahunan. Setelah menjadi perusahaan terbuka, Perseroan akan berusaha untuk memenuhi ketentuan ini.

c. Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web perusahaan terbuka paling sedikit selama 1 tahun.

Penjelasan

Pada tahun 2021, para Pemegang Saham mengambil keputusan di luar RUPS. Setelah menjadi perusahaan terbuka, Perseroan akan berusaha untuk memenuhi ketentuan ini.

2. Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor.

a. Perusahaan terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor. Terpenuhi

Perseroan memiliki kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham, sebagaimana diatur dalam Pedoman Kebijakan Komunikasi.

b. Perusahaan terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi perusahaan terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor dalam situs web.

TerpenuhiPengungkapan kebijakan komunikasi Perseroan telah dimuat dalam situs web Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 129

No. Aspek/Prinsip/Rekomendasi Pemenuhan Keterangan

II. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris

3. Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris.

a. Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka. Terpenuhi

Jumlah anggota Dewan Komisaris telah sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan telah disesuaikan dengan kompleksitas usaha Perseroan.

b. Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.

Terpenuhi

Pengusulan dan pengangkatan Dewan Komisaris telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang relevan dengan tanggung jawab yang diemban di Perseroan.

4. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris.

a. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.

Terpenuhi

Kebijakan penilaian kinerja Dewan Komisaris diatur dalam Kebijakan Penilaian Kinerja Direksi dan Dewan Komisaris yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka.

Terpenuhi

Kebijakan penilaian kinerja Direksi dilaksanakan melalui self-assessment telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan ini pada uraian Penilaian Kinerja Dewan Komisaris.

c. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. Terpenuhi

Kebijakan pengunduran diri Dewan Komisaris diatur dalam Kebijakan Tata Cara Pengunduran Diri Dewan Komisaris dan Direksi Apabila Terlibat dalam Kejahatan Keuangan yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

d. Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.

Terpenuhi

Kebijakan suksesi bagi anggota Direksi tertuang dalam Kebijakan Suksesi dalam Proses Nominasi Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

III. Fungsi dan Peran Direksi

5. Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi.

a. Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka, serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.

TerpenuhiJumlah anggota Direksi telah sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan telah disesuaikan dengan kompleksitas usaha Perseroan.

b. Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.

TerpenuhiPengusulan dan pengangkatan Direksi telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang relevan dengan tanggung jawab yang diemban di Perseroan.

c. Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.

TerpenuhiDirektur yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan telah memiliki pengalaman di bidang akuntansi dan keuangan.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

130 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

No. Aspek/Prinsip/Rekomendasi Pemenuhan Keterangan

6. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi.

a. Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.

Terpenuhi

Kebijakan penilaian kinerja Direksi diatur dalam Kebijakan Penilaian Kinerja Direksi dan Dewan Komisaris yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka.

TerpenuhiKebijakan penilaian kinerja Direksi dilaksanakan melalui self-assessment diungkapkan dalam Laporan Tahunan ini pada uraian Penilaian Kinerja Direksi.

c. Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. Terpenuhi

Kebijakan pengunduran diri Direksi diatur dalam Kebijakan Tata Cara Pengunduran Diri Dewan Komisaris dan Direksi Apabila Terlibat dalam Kejahatan Keuangan yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

IV. Partisipasi Pemangku Kepentingan

7. Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.

a. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading. Terpenuhi

Kebijakan mencegah insider trading diatur dalam Kebijakan Untuk Mencegah Terjadinya Insider Trading yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

b. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud. Terpenuhi

Perseroan memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud yang tertuang dalam Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan.

c. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. Terpenuhi

Perseroan memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok yang menjadi panduan bagi unit terkait dalam menentukan mitra kerja yang tertuang dalam Etika Usaha dan Pedoman Perilaku Perseroan.

d. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur. Terpenuhi

Kebijakan pemenuhan hak-hak kreditur diatur dalam Kebijakan Tentang Pemenuhan Hak-Hak Kreditur yang telah ditetapkan pada tanggal 27 Desember 2021.

e. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowing. Terpenuhi

Perseroan telah memiliki Kebijakan Sistem Whistleblowing yang tertuang dalam Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran.

f. Perusahaan terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. Terpenuhi

Perseroan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada karyawan yang tertuang dalam Program Employee Stock Allocation (ESA).

V. Keterbukaan Informasi

8. Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi.

a. Perusahaan terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi.

Terpenuhi

Perseroan memanfaatkan teknologi informasi selain situs web Perseroan dalam meningkatkan penyebaran informasi, antara lain melalui Youtube, Instagram, LinkedIn, dan Facebook milik Perseroan, serta melalui platform yang disediakan oleh regulator, antara lain SPE OJK dan IDXnet.

b. Laporan Tahunan perusahaan terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Terpenuhi

Laporan Tahunan telah memuat pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 131

132 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 133

Keberlangsungan usaha sebuah perusahaan tidak semata hanya diukur dari keberhasilan dalam pengelolaan aspek ekonomi, melainkan juga dipengaruhi oleh kinerja aspek sosial, lingkungan, serta dukungan dari masyarakat. Sebagai warga korporasi yang baik, Perseroan dan PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan, senantiasa berkomitmen untuk melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (“TJSL”) yang dirancang dari tahun ke tahun untuk meningkatkan kontribusi terhadap kualitas pengembangan dan kesejahteraan masyarakat, terutama yang berada di wilayah operasional Perseroan. Program-program TJSL yang dilaksanakan Perseroan berpedoman pada:1. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas;2. Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan;3. Undang-Undang No. 11 Tahun 2000 tentang Cipta Kerja;4. Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang

Perlindungan Konsumen; dan5. Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 tentang

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas.

Sebagai langkah nyata atas implementasi program TJSL, Perseroan terus melakukan inovasi produk ramah lingkungan yang telah distandarisasi berdasarkan Singapore Green Label serta memulai penggunaan sumber energi terbarukan dari solar panel. Perseroan juga telah membentuk Avian Brands Peduli, yang merupakan platform pelaksanaan TJSL dengan 3 pilar fokus, yaitu pendidikan, lingkungan, dan bencana alam.

Di bidang pendidikan, Perseroan menjalin kerja sama dengan berbagai universitas untuk memberikan beasiswa bagi mahasiswa terpilih. Perseroan juga berkontribusi untuk memperbaiki kondisi sekolah di berbagai kota dengan melakukan pengecatan ulang ruang kelas. Di bidang lingkungan, Perseroan berkontribusi dalam pengembangan pariwisata di 2 lokasi destinasi wisata, program pembangunan rumah layak huni oleh Habitat for Humanity Indonesia, serta merealisasikan Petik Laut, yang merupakan program pemberian cat-cat beserta lem kayu dan besi bagi para nelayan untuk mengecat dan memperbaiki kapal mereka. Perseroan juga menyumbangkan produk cat untuk mempercantik fasilitas umum di sekitar wilayah operasional Perseroan, melalui program Kampung Warna-Warni. Selain itu, di bidang bencana alam Perseroan telah memberikan donasi kepada korban erupsi gunung Semeru di Jawa Timur, bencana di Lembata, Nusa Tenggara Timur serta korban tsunami Banten dan Lampung. Perseroan juga berpartisipasi untuk mendonasikan sarana cuci tangan kepada 150 sekolah di Indonesia dalam rangka pencegahan penularan Covid-19, serta program vaksinasi bagi karyawan dan keluarga, serta masyarakat sekitar.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN

134 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan

Keberlanjutan Aspek Ekonomi (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian 2021 2020 2019

Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan

Penerimaan Kas dari Pelanggan 6.617.183 5.728.608 5.528.130

Penerimaan Lain-Lain 16.620 14.273 8.689

Penerimaan Penghasilan Bunga 26.728 47.260 50.957

Total Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan 6.660.531 5.790.141 5.587.776

Nilai Ekonomi yang Didistribusikan

Pembayaran kepada Pemasok 3.949.663 2.744.165 3.224.355

Pembayaran kepada Karyawan 590.549 509.844 463.880

Pembayaran untuk Beban Usaha Lainnya 461.685 462.140 583.529

Pembayaran Pajak Penghasilan Badan 426.627 268.342 366.713

Pembayaran Dividen kepada Pemegang Saham 2.350.000 700.000 1.200.000

Pengeluaran untuk Masyarakat 1.923 468 352

Biaya Lingkungan Hidup 1.257 1.073 1.391

Biaya Investasi K3 4.399 2.055 972

Total Nilai Ekonomi yang Didistribusikan 7.786.103 4.688.087 5.841.192

Nilai Ekonomi yang Ditahan (1.125.572) 1.102.054 (253.416)

Keberlanjutan Aspek Sosial

Uraian Satuan 2021 2020 2019

Pengelolaan Tenaga Kerja

Total Karyawan Orang 7.689 6.962 7.277

Total Karyawan Perempuan Orang 1.409 1.262 1.351

Total Peserta Pengembangan Kompetensi Orang 3.420 2.265 2.532

Total Recordable Injury Rate Rate 2,4 3,3 3,7

Total Recordable Incident Frequency Rate Rate 2,3 2,2 2,6

Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM)

Total Program PPM Program 13 11 18

Biaya Program PPM Jutaan Rupiah 1.923 468 352

Pelibatan Pemasok Lokal

Pemasok Lokal Total Perusahaan 231 208 206

Nilai Kontrak Jutaan Rupiah 2.824.585 2.083.573 2.230.834

*Perseroan dan PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 135

Keberlanjutan Aspek Lingkungan

Uraian Satuan 2021 2020 2019

Penggunaan Energi

Listrik GJ 54.248,59 49.427,24 44.753,94

BBM GJ 122.065,15 124.782,88 119.181,87

Gas GJ 48.089,43 40.417,07 37.385,00

Energi Terbarukan (Tenaga Surya) GJ 674,91 65,41 -

Penggunaan Air

Air Tanah Megaliter 84,32 83,91 114,24

Pihak Ketiga (PDAM) Megaliter 45,94 30,29 28,91

Air Limbah Industri Megaliter 0,65 0,55 0,58

Emisi yang Dihasilkan

Emisi Gas Rumah Kaca Ton CO2e 105,24 96,62 93,01

Reduksi Timbulan Limbah B3

Penggunaan Kembali Limbah Industri Ton 1.263,45 861,78 489,03

Penggunaan Kembali Solvent Ton 230,06 179,94 138,19

Limbah B3 (cair dan padat yang diserahkan kepada pihak ketiga) Ton 574,22 406,77 654,79

Limbah Non-B3 Ton 98,14 86,41 58,00

Air Megaliter 4,54 5,10 4,03

Penggunaan Material

Material Tidak Terbarukan Ton 94.294 77.903 81.098

Material Terbarukan Ton 80.411 70.064 73.528

Total Produksi Metrik Ton 205.382 168.557 177.135

*Perseroan dan PT Tirtakencana Tatawarna, Entitas Anak Perseroan.

Uraian lengkap terkait kebijakan dan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (“TJSL”) dibahas secara lebih komprehensif pada Laporan Keberlanjutan Perseroan yang disajikan secara terpisah dari Laporan Tahunan ini.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN

136 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Tanggung Jawab Laporan Tahunan

Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Anggota DireksiTentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2021

PT Avia Avian Tbk.

Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa seluruh informasi dalam Laporan Tahunan PT Avia Avian Tbk. (“Perseroan”) tahun 2021 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi

Laporan Tahunan Perseroan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Surabaya, 25 Maret 2022

Hermanto TanokoKomisaris Utama

Wijono TanokoDirektur Utama

Robert Christian TanokoDirektur

Mohammad Noor Rachman SoejoetiKomisaris Independen

Ruslan TanokoWakil Direktur Utama

Kurnia Hadi SinantoDirektur

Dewan Komisaris,

Direksi,

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 137

138 The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN

Laporan Keuangan Konsolidasian PT Avia Avian Tbk. dan Entitas Anak

The Color of Sustainability LAPORAN TAHUNAN 139

Halaman ini sengaja dikosongkan

PT Avia Avian Tbk.dan entitas anaknya/and its subsidiaries

Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2021dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebutbeserta laporan auditor independen/Consolidated financial statements as of December 31, 2021for the year then ended with independent auditors’ report

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2021DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR

PADA TANGGAL TERSEBUTBESERTA LAPORAN

AUDITOR INDEPENDEN

PT AVIA AVIAN Tbk.AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSAS OF DECEMBER 31, 2021

AND FOR THE YEAR THEN ENDEDWITH INDEPENDENTAUDITORS’ REPORT

Daftar Isi Table of Contents

Halaman/Page

Surat Pernyataan Direksi Statement of the Board of Directors

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ....................... 1-2 ........... Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan ............................. ........... Consolidated Statement of Profit or Loss and Komprehensif Lain Konsolidasian........................... 3-4 ......................... Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian.................... 5 .......... Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian................................... 6 .................... Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian............. 7-120 ....... Notes to the Consolidated Financial Statements

************************

16 16,

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

1

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021(Disajikan dalam Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF

FINANCIAL POSITIONAs of December 31, 2021

(Expressed in Rupiah,unless otherwise stated)

31 Desember 2021/ Catatan/ 31 Desember 2020/December 31, 2021 Notes December 31, 2020

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 1.288.214.014.542 2i,2j,4 1.361.183.696.546 Cash and cash equivalentsInvestasi pada surat utang negara 4.840.680.012.840 10 475.615.501.050 Investment in government bondsPiutang usaha 2i,5 Trade receivables

Pihak berelasi 15.488.785.564 2h,6 8.136.963.657 Related partiesPihak ketiga 1.150.535.224.115 992.501.710.177 Third parties

Piutang lain-lain 2i,7 Other receivables Pihak berelasi 27.765.344.600 2h,6 34.170.145.108 Related parties Pihak ketiga 80.472.088.405 11.449.962.249 Third partiesPersediaan, neto 1.446.353.444.232 2k,8 1.007.154.435.763 Inventories, netHak retur aset 12.703.231.932 2r,23 5.873.730.619 Right of return assetsUang muka pemasok 11 Advance to suppliers Pihak berelasi 1.790.596.473 2h,6 - Related parties Pihak ketiga 5.084.571.214 7.741.741.855 Third partiesBeban dibayar di muka 11.297.425.666 2l,9 17.262.404.319 Prepaid expensesPajak dibayar di muka 6.054.249.213 2s,17a 410.424.381 Prepaid taxes

TOTAL ASET LANCAR 8.886.438.988.796 3.921.500.715.724 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSProperti investasi 295.640.496.098 2o,12 282.846.135.094 Investment propertiesAset tetap, neto 1.551.223.623.874 2m,13 1.523.899.890.223 Fixed assets, netAset hak-guna 115.740.573.535 2n,15 131.684.912.405 Right-of-use assetsInvestasi pada ventura bersama 17.741.257.536 2f,29 - Investment in joint venture

Advances payment forUang muka pembelian aset tetap 5.233.413.314 11 7.629.697.187 purchase of fixed assetsAset tidak lancar lainnya 1.741.883.427 3.323.184.345 Other non-current assets

TOTAL ASET TIDAK LANCAR 1.987.321.247.784 1.949.383.819.254 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

TOTAL ASET 10.873.760.236.580 5.870.884.534.978 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang bank 670.857.472 2i,34 - Bank loansUtang usaha 2i,14 Trade payables

Pihak berelasi 292.070.007.248 2h,6 241.626.298.850 Related partiesPihak ketiga 476.678.430.445 247.258.991.402 Third parties

Utang lain-lain 2i Other payablesPihak berelasi 14.374.360.456 2h,6 601.420.631 Related partiesPihak ketiga 41.284.584.474 29.709.191.920 Third parties

Pendapatan diterima dimuka 2i Unearned revenuePihak berelasi 1.808.978.941 2h,6 1.827.620.618 Related partiesPihak ketiga 780.837.206 - Third parties

Beban akrual 323.481.271.887 2i,16 277.927.602.915 Accrued expensesUtang pajak 140.135.933.498 2s,17b 180.436.316.565 Taxes payableUang jaminan pelanggan 4.218.698.191 2i 6.128.975.639 Customer guaranteeKewajiban untuk retur 19.600.675.181 2r,23 9.361.061.941 Refund liabilitiesBagian lancar atas liabilitas sewa 24.576.574.151 2n,15 27.700.315.968 Current maturities of lease liability

TOTAL LIABILITASJANGKA PENDEK 1.339.681.209.150 1.022.577.796.449 TOTAL CURRENT LIABILITIES

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

2

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIAN (lanjutan)Tanggal 31 Desember 2021(Disajikan dalam Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION (continued)

As of December 31, 2021(Expressed in Rupiah,

unless otherwise stated)

31 Desember 2021/ Catatan/ 31 Desember 2020/December 31, 2021 Notes December 31, 2020

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas imbalan kerja 53.933.964.737 2q,18 81.274.720.918 Employee benefits liabilityLiabilitas pajak tangguhan, neto 19.692.213.481 2s,17d 9.013.949.930 Deferred tax liabilities, netLiabilitas sewa - bagian jangka panjang 44.832.917.270 2n,15 73.383.678.602 Lease liability - non-current portion

TOTAL LIABILITAS TOTAL NON-CURRENTJANGKA PANJANG 118.459.095.488 163.672.349.450 LIABILITIES

TOTAL LIABILITAS 1.458.140.304.638 1.186.250.145.899 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to kepada pemilik entitas induk owners of the parent entity

Modal saham - nilai nominal Rp10 per saham Share capital - Rp10 par value

(2020: Rp1.000 per saham) per share (2020: Rp1,000 par value) Modal dasar - (2021: 2.000.000.000 Authorized - (2021: 2,000,000,000

saham; 2020: 1.200.000.000 saham) shares; 2020: 1,200,000,000 shares) Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - (2021: 61.953.555.600 (2021: 61,953,555,600 shares; saham; 2020: 557.535.556 saham) 619.535.556.000 1b,19 557.535.556.000 (2020: 557,535,556 shares)Tambahan modal disetor 7.793.217.601.930 1b,1c,21 2.208.573.270.799 Additional paid-in capitalSurplus revaluasi aset tetap 213.548.380.600 2m,2v,13 213.438.215.600 Revaluation surplus of fixed assetsPerubahan nilai wajar atas investasi Changes in fair value of investment pada surat utang negara (834.853.604) 2v,10 18.388.890.019 in government bondsKeuntungan pengukuran Re-measurement gain kembali liabilitas imbalan kerja 16.329.029.336 916.185.138 on employee benefits liabilitySaldo laba Retained earnings Ditentukan penggunaannya 112.000.000.000 19 - Appropriate Belum ditentukan penggunaannya 658.393.304.224 19 1.685.779.715.294 Unappropriate

Total 9.412.189.018.486 4.684.631.832.850 TotalKepentingan nonpengendali 3.430.913.456 2c,22a 2.556.229 Non-controlling Interests

TOTAL EKUITAS 9.415.619.931.942 4.684.634.389.079 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 10.873.760.236.580 5.870.884.534.978 TOTAL LIABILlTlES AND EQUITY

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

3

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIANUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2021(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMEFor the Year Ended December 31, 2021

(Expressed in Rupiah,unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Year Ended December 31,

Catatan/2021 Notes 2020

PENJUALAN NETO 6.779.643.348.943 2r,23 5.731.260.683.244 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN (3.954.110.369.894) 2r,24 (3.212.593.772.967) COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 2.825.532.979.049 2.518.666.910.277 GROSS PROFIT

Beban penjualan (889.064.624.332) 2r,26 (917.984.866.114) Selling expensesGeneral and administrative

Beban umum dan administrasi (181.567.719.223) 2r,26 (162.690.535.092) expensesPendapatan operasi lain, neto 47.486.289.976 2r,26 9.768.276.480 Other operating income, net

LABA USAHA 1.802.386.925.470 1.447.759.785.551 OPERATING PROFIT

Penghasilan keuangan 80.678.466.729 2r,27 53.019.361.838 Finance incomeBeban keuangan (37.101.907.024) 2r,28 (9.734.247.522) Finance costsBagian atas kerugian ventura bersama (1.258.742.464) 2f,2r,29 - Share of loss of a joint venture

LABA SEBELUM BEBAN PROFIT BEFOREPAJAK PENGHASILAN 1.844.704.742.711 1.491.044.899.867 INCOME TAX EXPENSE

BEBAN PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSEKini (398.106.683.260) 2s,17c (362.097.766.360) CurrentTangguhan (12.046.836.755) 2s,17d 7.200.695.982 Deferred

TOTAL BEBANPAJAK PENGHASILAN (410.153.520.015) (354.897.070.378) TOTAL INCOME TAX EXPENSE

LABA TAHUN BERJALAN 1.434.551.222.696 1.136.147.829.489 PROFIT FOR THE YEAR

PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVEKOMPREHENSIF LAIN INCOME

Pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified ke laba rugi tahun to profit or loss in subsequent berikutnya: years:

Surplus revaluasi aset tetap 110.165.000 2m,2v,13 - Revaluation surplus of fixed assetsKeuntungan pengukuran Re-measurement gain on kembali atas liabilitas imbalan kerja 19.759.810.559 2v,18 14.204.442.526 employee benefits liabilityPajak tangguhan terkait (4.347.158.323) 2s,17d (3.217.492.883) Related deferred tax

15.522.817.236 10.986.949.643

Pos yang akan direklasifikasi Item that will be reclassified ke laba rugi tahun to profit or loss in berikutnya: subsequent years:

Perubahan nilai wajar atas investasi Changes in fair value of investment pada surat utang negara (19.223.743.623) 2v,10 18.388.890.019 in government bonds

Total penghasilan (rugi) komprehensif Total other comprehensive lain, neto setelah pajak (3.700.926.387) 29.375.839.662 income (loss), net of tax

TOTAL PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVEKOMPREHENSIF TAHUN INCOME FORBERJALAN 1.430.850.296.309 1.165.523.669.151 THE YEAR

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

4

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN LABA RUGI

DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINKONSOLIDASIAN (lanjutan)

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal31 Desember 2021

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME(continued)

For the Year Ended December 31, 2021(Expressed in Rupiah,

unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Year Ended December 31,

Catatan/2021 Notes 2020

LABA TAHUN BERJALANYANG DAPAT DIATRIBUSIKAN PROFIT FOR THE YEARKEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 1.434.613.588.930 1.136.147.153.567 Owners of the parent entityKepentingan nonpengendali (62.366.234) 2c,22b 675.922 Non-controlling interests

TOTAL 1.434.551.222.696 1.136.147.829.489 TOTAL

TOTAL PENGHASILANKOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVEBERJALAN YANG DAPAT INCOME FOR THE YEARDIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 1.430.912.854.505 1.165.522.993.229 Owners of the parent entityKepentingan nonpengendali (62.558.196) 2c,22b 675.922 Non-controlling interests

TOTAL 1.430.850.296.309 1.165.523.669.151 TOTAL

Laba per saham dasar yang Basic earnings per share dapat diatribusikan kepada attributable to the owners pemilik entitas induk 25,54 2x,20 20,38 of the parent entity

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian integral dari laporan keuangankonsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

5

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2021(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY

For the Year Ended December 31, 2021(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/Equity attributable to owners of the parent entitySaldo laba/ Retained earnings

Catatan/Notes

Modal sahamditempatkandan disetor

penuh/Issued and fully

paid sharecapital

Tambahan modaldisetor/

Additional paid-incapital

Surplusrevaluasi aset

tetap/Revaluation

surplus of fixedassets

Perubahan nilaiwajar atas

investasi padasurat utang

negara/Changes in fair

value ofinvestment ingovernment

bonds

Keuntungan(kerugian)

pengukurankembaliliabilitas

imbalan kerja/Re-

measurementgain (loss) in

employeebenefits liability

Belum ditentukanpenggunaannya/

Unappropriate

Ditentukanpenggunaannya/

AppropriateTotal/Total

Kepentingannonpengendali/

Non-controllinginterests

Total ekuitas/Total equity

Saldo per 31 Desember2019 557.535.556.000 2.208.573.270.799 213.438.215.600 - (10.070.764.505) 1.249.632.561.727 - 4.219.108.839.621 2.480.307 4.219.111.319.928

Balance as ofDecember 31, 2019

Dividen 22d,30 - - - - - (700.000.000.000) - (700.000.000.000) (600.000) (700.000.600.000) Dividend

Laba tahun berjalan - - - - - 1.136.147.153.567 - 1.136.147.153.567 675.922 1.136.147.829.489 Profit for the year

Penghasilankomprehensif lain - - - 18.388.890.019 10.986.949.643 - - 29.375.839.662 - 29.375.839.662

Other comprehensiveincome

Saldo per 31 Desember2020 557.535.556.000 2.208.573.270.799 213.438.215.600 18.388.890.019 916.185.138 1.685.779.715.294 - 4.684.631.832.850 2.556.229 4.684.634.389.079

Balance as ofDecember 31, 2020

Tambahan modalditempatkan dandisetor penuh 62.000.000.000 5.584.644.331.131 - - - - - 5.646.644.331.131 - 5.646.644.331.131

Additional issued andfully paid capital

Dividen 22c,30 - - - - - (1.650.000.000.000) - (1.650.000.000.000) (963.597) (1.650.000.963.597) Dividend

Dividen interim 22d,30 - - - - - (700.000.000.000) - (700.000.000.000) - (700.000.000.000) Interim dividendPembentukan cadangan

umum 19 - - - - - (112.000.000.000) 112.000.000.000 - - -Appropriation for

general reserve

Laba tahun berjalan - - - - - 1.434.613.588.930 - 1.434.613.588.930 (62.366.234) 1.434.551.222.696 Profit for the year

Penghasilan (rugi)komprehensif lain - - 110.165.000 (19.223.743.623) 15.412.844.198 - - (3.700.734.425) (191.962) (3.700.926.387)

Other comprehensiveincome (loss)

Akuisisi entitas anakbaru 1d - - - - - - - - 3.491.879.020 3.491.879.020

Acquisition of newsubsidiary

Saldo per 31 Desember2021 619.535.556.000 7.793.217.601.930 213.548.380.600 (834.853.604) 16.329.029.336 658.393.304.224 112.000.000.000 9.412.189.018.486 3.430.913.456 9.415.619.931.942

Balance as ofDecember 31, 2021

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

6

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal31 Desember 2021

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

For the Year Ended December 31, 2021(Expressed in Rupiah,

unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Year Ended December 31,

Catatan/2021 Notes 2020

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 6.617.183.288.425 5.728.607.700.158 Cash received from customersPembayaran ke pemasok (3.949.662.745.515) (2.744.165.192.898) Payments to suppliersPembayaran ke karyawan (590.548.944.468) (509.843.910.657) Payments to employeesPembayaran untuk Payments for operating beban usaha (469.264.353.881) (465.735.821.329) expenses

Kas yang diperoleh dari operasi 1.607.707.244.561 2.008.862.775.274 Cash generated from operationsPenerimaan lain-lain 16.619.595.194 14.273.254.505 Other receiptsPenerimaan penghasilan bunga 26.728.354.184 47.260.356.374 Receipts of finance incomePembayaran pajak Payments of corporate penghasilan badan (426.627.201.181) 2s, 17 (268.342.098.542) income taxes

Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas operasi 1.224.427.992.758 1.802.054.287.611 operating activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIESPenerimaan dari pelepasan Proceeds from disposal of aset tetap 11.650.517.640 2m,13 7.967.572.198 fixed assetsPenerimaan dari penjualan investasi Proceeds from sale of investment pada surat utang negara 604.502.651.700 - in government bonds

Acquisition of shares ofPerolehan saham entitas anak (16.641.000.000) 1d - a subsidiaryPembelian aset tetap (133.252.101.474) 2m,11,33 (119.261.020.020) Purchase of fixed assetsPenambahan investasi pada Additions of investment in surat utang negara (4.977.962.336.948) 10 (422.020.216.670) government bondsPenambahan investasi Additions of investments pada ventura bersama (4.750.000.000) 29 - in joint venture

Kas neto digunakan untuk Net cash used in aktivitas investasi (4.516.452.269.082) (533.313.664.492) investing activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIESPenerimaan utang bank 930.000.000.000 - Proceeds from bank loanTambahan modal disetor 5.584.644.331.131 21 - Additional paid in capitalPenambahan saham baru 62.000.000.000 19 - Addition of new sharesPembayaran utang bank (935.112.839.573) - Payment of bank loansPembayaran liabilitas sewa (35.574.968.504) 2n,15 (53.246.493.044) Payments of lease liabilitiesPembayaran beban bunga (37.101.907.024) (9.734.247.522) Payment of interest expensePembayaran dividen tunai (2.350.000.963.597) 30 (700.000.600.000) Payments of cash dividends

Kas neto diperoleh dari Net cash provided by (dipergunakan untuk) (used in) financing aktivitas pendanaan 3.218.853.652.433 (762.981.340.566) activities

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian integral dari laporan keuangan konsolidasian ini.

The accompanying notes form an integral part of these consolidatedfinancial statements.

7

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan)

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal31 Desember 2021

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

(continued)For the Year Ended December 31, 2021

(Expressed in Rupiah,unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Year Ended December 31,

Catatan/2021 Notes 2020

NET INCREASE (DECREASE)KENAIKAN (PENURUNAN) IN CASH ANDNETO KAS DAN SETARA KAS (73.170.623.891) 505.759.282.553 CASH EQUIVALENTS

Pengaruh neto perubahan kurs Net effect of foreign currency mata uang asing terhadap kas exchange rate changes on cash dan setara kas (292.712) (25.739.863) and cash equivalents

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTS AT BEGINNINGAWAL TAHUN *) 1.361.384.931.145 855.450.153.856 OF YEAR *)

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTS ATAKHIR TAHUN 1.288.214.014.542 4 1.361.183.696.546 END OF YEAR

*) Termasuk kas dan setara kas PT Multipro Paint Indonesia, entitas anak, sebesar Rp201.234.599

*) Including cash and cash equivalent of PT Multipro Paint Indonesia, asubsidiary, amounting to Rp201,234,599

Informasi tambahan atas perubahan padaliabilitas pendanaan dan aktivitas nonkasdiungkapkan dalam Catatan 33.

Additional information about changes tofinancing liabilities and non-cash transactionactivities disclosed in Note 33.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan informasi umum Perusahaan a. The Company’s establishment and generalinformation

PT Avia Avian Tbk. (“Perusahaan”) didirikanberdasarkan Akta Pendirian No. 06 tanggal1 Maret 1983 yang dibuat di hadapan IndrawatiSetiabudhi, S.H., Notaris di Malang, yangdiubah dengan akta No. 63 tanggal23 Mei 1983 yang dibuat di hadapan notarisyang sama. Akta Perubahan Perusahaantersebut telah disahkan berdasarkanKeputusan Departemen Kehakiman RepublikIndonesia tertanggal 05 Juli 1983 dengan SuratKeputusan No. C2-4984.HT.01.01. Tahun 1983dan telah diumumkan dalam Berita NegaraRepublik Indonesia No. C2-4984.HT.01.01.Tahun 1983.

PT Avia Avian (“the Company”) is establishedbased on Deed of Establishment No. 06 datedMarch 1, 1983 made by Indrawati Setiabudhi,S.H., Notary in Malang, that was amendedbased on Deed No. 63 dated May 23, 1983 bythe same notary. The Company's Deeds ofAmendments have been approved based onDecision of the Department of Justice of theRepublic of Indonesia dated July 05, 1983 withDecision Letter No. C2-4984.HT.01.01. Tahun1983 and was published in State GazetteNo. C2-4984.HT.01.01. Tahun 1983 of theRepublic of Indonesia.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalamibeberapa kali perubahan dan terakhirberdasarkan Akta Pernyataan Keputusan ParaPemegang Saham Sebagai Pengganti RapatUmum Pemegang Saham Luar BiasaPerusahaan No. 47 tanggal 27 Agustus 2021,yang dibuat di hadapan Anwar, S.H., M.Kn.,Notaris di Gresik mengenai perubahanketentuan Pasal 16 ayat 1 anggaran dasarPerusahaan. Perubahan ini telah diterima dandicatat dalam basis data Sistem AdministrasiBadan Hukum Kementerian Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia berdasarkansurat No. AHU-AH.01.03-0442031, tanggal 30Agustus 2021, perihal PenerimaanPemberitahuan Perubahan Anggaran DasarPerusahaan.

The Company's Articles of Association havebeen amended several times and the latest wasbased on Deed of Resolution of Shareholders inLieu of the Company’s Extraordinary GeneralMeeting of Shareholders No. 47 dated August27, 2021, that was made by Anwar, S.H., M.Kn.,Notary in Gresik regarding changes in Article 16paragraph 1 of the Company’s Article ofAssociation. The amendment was received andrecorded in the Database of the Minister of Lawand Human Rights based on letter No AHU-AH.01.03-0442031 dated August 30, 2021,regarding the Acceptance of Acknowledgmentfor Amendments of the Company’s Article ofAssociation.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan,ruang lingkup kegiatan Perusahaan antara lainbergerak dalam bidang industri pengolahan,dan perdagangan besar. Perusahaan berkantorpusat di Sidoarjo dan memiliki pabrik di Sidoarjodan Serang.

Based on the Company’s Articles of Association,the scope of activities of the Company comprisesprocessing industry, and wholesale trading. TheCompany’s head office is located at Sidoarjo,with factories in Sidoarjo and Serang.

Perusahaan memulai operasi komersialnyapada tahun 1983.

The Company started its commercial operationsin 1983.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham Perusahaan b. Public offering of the Company’s shares

Berdasarkan Akta Notaris No. 3 tanggal4 Agustus 2021 oleh Notaris Liestiani Wang,S.H., M.Kn. Notaris di Jakarta Selatan,perubahan ini telah disahkan oleh MenteriHukum dan Hak Asasi Manusia dengan SuratKeputusan No. AHU-0043612.AH.01.02.Tahun2021 tanggal 12 Agustus 2021 dan telahditerima dan dicatat dalam Sistem AdministrasiBadan Hukum Kementerian Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia berdasarkanSurat No. AHU-AH.01.03-0436412 tertanggal12 Agustus 2021, Para Pemegang SahamPerusahaan memutuskan dan menyetujui hal-hal diantaranya perubahan status Perusahaandari perseroan tertutup menjadi perseroanterbuka dan perubahan nama Perusahaan danPT Avia Avian menjadi PT Avia Avian Tbk.

Based on Notarial Deed No. 3 dated August 4,2021, by Notary Liestiani Wang, S.H., M.Kn.Notary in South Jakarta, this amendment wasapproved by Minister of Law and Human Rightsunder Decision Letter No. AHU-0043612.AH.01.02.Tahun 2021 dated August12, 2021 and was received and recorded in theDatabase of the Minister of Law and HumanRights based on letter No AHU-AH.01.03-0436412 dated August 12, 2021, theShareholders of the Company decided andapproved matters including the changes of theCompany’s status from Limited Company tobecome Public Company and the Company’sname from PT Avia Avian to PT Avia Avian Tbk.

Dalam rangka penawaran umum perdanasaham Perusahaan, Perusahaan mendapatkanSurat Pemberitahuan Efektif PernyataanPendaftaran No. S-223/D.04/2021 tertanggal30 November 2021 dari Otoritas JasaKeuangan (“OJK”) untuk melakukan penawaranumum perdana sebanyak 6.200.000.000lembar saham dengan nilai nominal Rp10(angka penuh) per lembar saham dan hargapenawaran sebesar Rp930 (angka penuh) perlembar saham. Seluruh saham yang ditawarkanke masyarakat pada saat penawaran umumperdana berasal dari saham baru yangditerbitkan Perusahaan. Efektif tanggal8 Desember 2021, saham Perusahaan telahdicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

In relation to the initial public offering of theCompany’s shares, the Company obtained theNotification Letter of Statement of EffectiveRegistration No. S-223/D.04/2021 datedNovember 30, 2021 from the Financial ServicesAuthority (“OJK”) to conduct an initial publicoffering of 6,200,000,000 shares to the publicwith par value of Rp10 (full amount) per share atan offering price of Rp930 (full amount) pershare. All of shares offered to the public in theinitial public offering were new shares issued bythe Company. Effective on December 8, 2021,the Company’s shares have been listed on theIndonesia Stock Exchange.

c. Entitas induk dan entitas induk terakhir c. Parent and ultimate parent entity

PT Wahana Lancar Rejeki dan PT TancorpSurya Sentosa merupakan entitas pengendaliPerusahaan. Pemilik manfaat dari Perusahaanadalah Hermanto Tanoko, Ruslan Tanoko danWijono Tanoko.

PT Wahana Lancar Rejeki and PT TancorpSurya Sentosa are the controlling interest of theCompany. The beneficial owners of theCompany are Hermanto Tanoko, RuslanTanoko and Wijono Tanoko.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi d. Consolidated subsidiaries

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020,Perusahaan memiliki entitas anak and venturabersama dengan kepemilikan efektif sebagaiberikut:

As of December 31, 2021 and 2020, theCompany has subsidiaries and joint venturewith effective percentage of ownership asfollows:

Dimulainya Persentase kepemilikan/Percentage of ownership

kegiatan 31 Desember/December 31,

Entitas Anak/Subsidiaries

Domisili/Domicile

Bidang usaha/Nature of business

komersial/Commencementof commercial

operations 2021 2020

Kepemilikan langsung/Direct ownership

PT TirtakencanaTatawarna(“PT TKTW”) Surabaya Perdagangan/Trading 2000 99,99% 99,99%

PT Solusi RumahPraktis(“PT SRP”) Surabaya

Perdagangan dan jasa/Trading and service 2018 99,99% 99,99%

PT Multipro PaintIndonesia(“PT MPI”) Jakarta

Perdagangan dan industri/Trading and industry 2008 67,00% -

Kepemilikan tidak langsung/Indirect ownership

Melalui PT TKTW/Through PT TKTW

PT TirtakencanaBatamindo(“PT TKBI”) Batam Perdagangan/Trading 2010 99,98% 99,98%

Ventura bersama/Joint venture

PT BangunBersamaSolusindo Jakarta

Industri semen, mortar danbeton/

Industry of cement, mortarand concrete 2021 50,00% 50,00%

Dimulainya Total aset/Total assets

kegiatan 31 Desember/December 31,

Entitas Anak/Subsidiaries

Domisili/Domicile

Bidang usaha/Nature of business

komersial/Commencementof commercial

operations 2021 2020

Kepemilikan langsung/Direct ownership

PT TirtakencanaTatawarna(“PT TKTW”) Surabaya

Perdagangan/Trading 2000 4.026.368.801.537 2.578.604.061.321

PT Solusi RumahPraktis(“PT SRP”) Surabaya

Perdagangan/Trading

Jasa/Service 2018 4.364.712.662 6.372.592.771

PT Multipro PaintIndonesia(“PT MPI”) Jakarta

Perdagangan dan industri/Trading and industry 2008 19.309.825.512 -

Kepemilikan tidak langsung/Indirect ownership

Melalui PT TKTW/Through PT TKTW

PT TirtakencanaBatamindo(“PT TKBI”) Batam

Perdagangan/Trading 2010 28.273.527.938 20.065.859.883

Ventura bersama/Joint venture

PT BangunBersamaSolusindo Jakarta

Industri semen, mortar danbeton/

Industry of cement, mortarand concrete 2021 18.969.057.631 -

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT TKTW PT TKTW

Berdasarkan Akta Notaris No. 02 tanggal2 November 2015, oleh Notaris Fenny HudayaSulistyo, S.E., S.H., M.Kn., Perusahaanmembeli saham PT TKTW dari GlobalStrategic Capital Pte. Ltd. sejumlah 63.266lembar saham. Pembelian ini menjadikanPerusahaan memiliki 28,96% saham PT TKTW.

Based on Notarial Deed No. 02 dated November2, 2015 by Notary Fenny Hudaya Sulistyo, S.E.,S.H., M.Kn., the Company agreed to buy 63,266shares of PT TKTW from Global StrategicCapital Pte. Ltd. This acquisition has resulted inthe Company having PT TKTW’s shares of28.96%.

Berdasarkan Akta Notaris No. 07 tanggal10 Desember 2015, oleh notaris yang sama,disetujui pengalihan hak atas PT TKTW dariWijono Tanoko, Hermanto Tanoko, dan RuslanTanoko, pihak berelasi Perusahaan, masing-masing sejumlah 62.104, 62.105, dan 31.018lembar saham kepada Perusahaan. Pengalihansaham ini menyebabkan kepemilikanPerusahaan menjadi 99,99% atas PT TKTW.

Based on Notarial Deed No. 07 dated December10, 2015 by the same notary, Wijono Tanoko,Hermanto Tanoko, and Ruslan Tanoko, theCompany’s related parties, agreed to transfer62,104 shares, 62,105 shares, and 31,018shares, respectively, to the Company. Thisshares transfer has caused the ownership of PTTKTW by the Company to become 99.99%.

Atas peningkatan kepemilikan tersebut,Perusahaan memiliki pengendalian atasPT TKTW efektif sejak tanggal 10 Desember2015.

In relation to the above increase in ownership,the Company has control over PT TKTWeffective as of December 10, 2015.

Arus kas yang timbul dari akuisisi PT TKTWtersebut adalah sebagai berikut:

Cash flows information arising from theacquisition of PT TKTW is as follow:

Tirtakencana Tatawarna

Nilai buku neto aset 187.879.451.111 Net book value of assets% diakuisisi 99,99% % acquired

Harga pembelian 149.862.340.847 Purchase price

Tambahan modal disetor 38.017.110.264 Additional paid-in capital

Perusahaan dan PT TKTW adalah entitassepengendali, oleh karenanya selisih antarajumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlahtercatat aset neto PT TKTW diakui sebagaibagian dari akun “Tambahan Modal Disetor”pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The Company and PT TKTW are entities undercommon control, therefore the differencebetween the consideration transferred and thebook value of the net assets of PT TKTW isrecorded as part of “Additional Paid-in Capital”in the consolidated statement of financialposition.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT TKTW (lanjutan) PT TKTW (continued)

Karena transaksi diatas merupakan transaksiantara entitas sepengendali dan tidakmengakibatkan perubahan substansi ekonomikepemilikan atas aset, liabilitas, saham atauinstrumen kepemilikan lainnya yangdipertukarkan, maka transaksi ini dicatat denganmenerapkan PSAK No. 38, dan karenanyapengalihan aset dan liabilitas sebagaipenggabungan usaha dicatat menggunakanmetode penyatuan kepentingan (pooling-of-interests). Dalam menerapkan metodepenyatuan kepentingan ini, unsur-unsur laporankeuangan dari entitas yang bergabung, untukperiode terjadinya kombinasi bisnis entitassepengendali dan untuk periode komparatifpenyajian, disajikan sedemikian rupa seolah-olah penggabungan telah terjadi sejak awalperiode entitas yang bergabung berada dalamsepengendalian.

Since the above transactions are amongentities under common control and does notresult in a change of the economic substanceof the ownership of assets, liabilities, ownershiptransfer shares or other instruments ofownership which are exchanged, then thistransaction is recorded by implementing PSAKNo. 38, and therefore the assets or liabilitiestransferred as business combination isrecorded as if using the pooling-of-interestsmethod. In implementing the pooling-of-interests method, the financial statements’details of the combining entities, for the periodof business combination of the entities undercommon control and for the comparativeperiod, is presented as if the businesscombination has occurred since the beginningof the period the entities were under commoncontrol.

Berdasarkan Akta Notaris Dr. Susanti, S.H.,M.Kn., No. 1 tanggal 8 Desember 2021, parapemegang saham PT TKTW menyetujuipeningkatan modal ditempatkan dan disetor dariRp709.247.000.000 menjadiRp2.124.248.000.000 yang diambil olehPerusahaan dan Wijono Tanoko masing-masingsebesar Rp1.415.000.000.000 danRp1.000.000.

Based on Notarial Deed of Dr. Susanti, S.H.,M.Kn., No. 1 dated December 8, 2021, theshareholdrs of PT TKTW approved an increasein the issued and paid-up capital fromRp709,247,000,000 to Rp2,124,248,000,000which was taken by the Company and WijonoTanoko amounting to Rp1,415,000,000,000and Rp1,000,000, respectively.

Komposisi modal ditempatkan dan disetorPT TKTW menjadi sebagai berikut: Perusahaan memiliki 99,9999% atau

sebanyak 4.248.493 saham dengan nilainominal sebesar Rp2.124.246.500.000.

Wijono Tanoko memiliki 0,0001% atausebanyak 3 saham dengan nilai nominalsebesar Rp1.500.000.

The capital share ownership of capital ofPT TKTW is as follows:

The Company owns 99,9999% or4,248,493 shares with total amount ofRp2,124,246,500,000.Wijono Tanoko owns 0.0001% or 3 sharewith total amount of Rp1,500,000.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT SRP PT SRP

PT SRP didirikan berdasarkan Akta PendirianNo. 17 tanggal 22 November 2018 dibuatdihadapan Notaris Anwar, S.H., M.Kn., Notarisdi Gresik, dan telah mendapat pengesahan dariMenteri Hukum dan Hak Asasi RepublikIndonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0056091.AH.01.01 tanggal 24 November 2018.

PT SRP was established based on Deed ofEstablishment No. 17 dated November 22, 2018made by Notary Anwar, S.H., M.kn., Notary inGresik, and has been approved by Minister ofLaw and Human Rights of Republic Indonesiawith the Decree No. AHU-0056091.AH.01.01dated November 24, 2018.

Modal dasar PT SRP sebesarRp40.000.000.000. Modal yang telahditempatkan sebesar Rp10.000.000.000, yangterdiri dari 10.000 saham dengan nilai nominalRp1.000.000 per saham.

The authorized capital of PT SRP amounted toRp40,000,000,000. Issued capital amounting toRp10,000,000,000, which composed of 10,000shares with par value of Rp1,000,000 per share.

Komposisi modal ditempatkan dan disetorsebagai berikut: Perusahaan memiliki 99,99% atau sebanyak

9.999 saham dengan nilai nominal sebesarRp9.999.000.000.

PT TKTW memiliki 0,01% atau sebanyak1 saham dengan nilai nominal sebesarRp1.000.000.

The capital share ownership of capital is asfollows:

The Company owns 99.99% or9,999 shares with total amount ofRp9,999,000,000.PT TKTW owns 0.01% or 1 share with totalamount of Rp1,000,000.

PT SRP bergerak dalam bidang perdaganganeceran bahan konstruksi dan jasa pengecatan.

PT SRP activities are retail trade ofconstruction materials and painting services.

PT MPI PT MPI

Berdasarkan Akta Pengalihan Hak Atas Sahamyang diaktakan dengan Akta Notaris LiestianiWang, S.H., M.Kn., No.19 tanggal 13 Oktober2021, Garibaldi Thohir (sebagai “Penjual”) danPerusahaan (sebagai “Pembeli”). Penjualmerupakan pemilik dari 3.500 saham, yangmewakili 35% dari seuruh modal ditempatkandan disetor PT MPI, setuju untuk menjual 2.345saham yang mewakili 23,45% kempemilikan diPT MPI kepada Perusahaan.

Based on the Deed of Transfer of shares whichnotarized by Notarial Deed Liestiani Wang,S.H., M.Kn., No. 19 dated October 13, 2021,Garibaldi Thohir (as the “Seller”) and theCompany (as the “Buyer”). The seller is theowner of 3,500 shares, which represents 35%ownership of all issued and paid-up capital ofPT MPI, agreed to sell 2,345 sharesrepresenting 23.45% ownership of PT MPI tothe Company.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT MPI (lanjutan) PT MPI (continued)

Berdasarkan Akta Pengalihan Hak Atas Sahamyang diaktakan dengan Akta Notaris LiestianiWang, S.H., M.Kn., No.20 tanggal 13 Oktober2021, Yohanes Chandra Ekajaya (sebagai“Penjual”) dan Perusahaan (sebagai “Pembeli”),Penjual merupakan pemilik dari 3.500 saham,yang mewakili 35% dari seuruh modalditempatkan dan disetor PT MPI, setuju untukmenjual 2.345 saham yang mewakili 23,45%kempemilikan di PT MPI kepada Perusahaan.

Based on the Deed of Transfer of shares whichnotarized by Notarial Deed Liestiani Wang,S.H., M.Kn., No. 20 dated October 13, 2021,Yohanes Chandra Ekajaya (as the “Seller”)and the Company (as the “Buyer”). The selleris the owner of 3,500 shares, which represents35% ownership of all issued and paid-upcapital of PT MPI, agreed to sell 2,345 sharesrepresenting 23.45% ownership of PT MPI tothe Company.

Berdasarkan Akta Pengalihan Hak Atas Sahamyang diaktakan dengan Akta Notaris LiestianiWang, S.H., M.Kn., No.21 tanggal 13 Oktober2021, Suprajitno Sutomo (sebagai “Penjual”) danPerusahaan (sebagai “Pembeli”), Penjualmerupakan pemilik dari 3.000 saham, yangmewakili 30% dari seuruh modal ditempatkandan disetor PT MPI, setuju untuk menjual 2.010saham yang mewakili 20,10% kempemilikan diPT MPI kepada Perusahaan.

Based on the Deed of Transfer of shares whichnotarized by Notarial Deed Liestiani Wang,S.H., M.Kn., No. 21 dated October 13, 2021,Suprajitno Sutomo (as the “Seller”) and theCompany (as the “Buyer”). The seller is theowner of 3,000 shares, which represents 30%ownership of all issued and paid-up capital ofPT MPI, agreed to sell 2,010 sharesrepresenting 20.10% ownership of PT MPI tothe Company.

Dengan demikian Perusahaan membeli total6.700 saham yang mewakili 67,00% kepemilikandi PT MPI. Pengalihan hak atas saham ini telahmendapatkan persetujuan Dewan KomisarisPerusahaan pada tanggal 12 Oktober 2021.

Thus, the Company purchased a total of 6,700shares representing 67.00% ownership inPT MPI. The transfer of rights to these shareswas approved by the Company's Board ofCommissioners on October 12, 2021.

Arus kas yang timbul dari akuisisi PT MPItersebut adalah sebagai berikut:

Cash flows information arising from theacquisition of PT MPI is as follow:

Multipro Paint Indonesia

Nilai buku neto aset 16.946.023.461 Net book value of assets% diakuisisi 67,00% % acquired

Harga pembelian 16.641.000.000 Purchase price

Pembelian dengan diskon 305.023.461 Bargain purchase

Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkandengan jumlah tercatat aset neto PT MPI diakuisebagai bagian dari akun “Pendapatan operasilain, neto” pada laporan laba rugi danpendapatan komprehensif lain konsolidasian.

The difference between the considerationtransferred and the book value of the net assetsof PT MPI is recorded as part of “otheroperating income, net” in the consolidatedstatement of profit or loss and othercomprehensive income.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT MPI (lanjutan) PT MPI (continued)

Berdasarkan Akta Notaris No. 68 tanggal 28Desember 2021 oleh Notaris Liestiani Wang,S.H., M. Kn. Notaris di Jakarta Selatan, ParaPemegang Saham PT MPI menyetujui halsebagai berikut: (lanjutan)

Based on Notarial Deed No. 68 datedDecember 28, 2021 by Notary Liestiani Wang,S.H., M.Kn. Notary in South Jakarta, theshareholders of PT MPI approved on thefollowing: (continued)

a. Perubahan nilai nominal saham dari semulasebesar Rp1.000.000 per saham menjadiRp100.000 per saham.

a. Changes in the par value of the sharesfrom Rp1,000,000 per share to Rp100,000per share.

b. Peningkatan modal dasar, darisemula Rp10.000.000.000 menjadiRp58.400.000.000 dan peningkatan modalditempatkan dan disetor penuh dari semulaRp10.000.000.000 menjadi sebesarRp14.600.000.000 dengan cara pengeluaransaham baru sebanyak 46.000 saham atausetara dengan Rp4.600.000.000, yang akandiambil secara proporsional oleh: Perusahaan sebayak 30.820 saham atau

setara dengan Rp3.082.000.000; Garibaldi Thohir sebanyak 5.313 saham

atau setara dengan Rp531.300.000; Yohanes Chandra Ekajaya sebanyak

5.313 saham atau setara denganRp531.300.000;

Suprajitno Sutomo sebanyak 4.554saham atau setara denganRp455.400.000.

b. Increase in authorized capital, fromRp10,000,000,000 to Rp58,400,000,000and an increase in issued and fully paid-up capital from Rp10,000,000,000 toRp14,600,000,000 by issuing 46,000 newshares or equivalent to Rp4,600,000,000,which will be taken proportionally by:

30,820 shares or equivalent toRp3,082,000,000;Garibaldi Thohir as many as 5,313shares or equivalent toRp531,300,000;Yohanes Chandra Ekajaya as manyas 5,313 shares or equivalent toRp531,300,000;Suprajitno Sutomo as many as 4,554shares or equivalent toRp.455.400.000.

Modal dasar PT MPI sebesar Rp58.400.000.000.Modal yang telah ditempatkan sebesarRp14.600.000.000, yang terdiri dari 146.000saham dengan nilai nominal Rp100.000 persaham.

The authorized capital of PT MPI amounted toRp58,400,000,000. Issued capital amounting toRp14,600,000,000, which composed of146,000 shares with par value of Rp100,000 pershare.

Komposisi modal ditempatkan dan disetorsebagai berikut: Perusahaan memiliki 67,00% atau sebanyak

97.820 saham dengan nilai nominal sebesarRp9.782.000.000.

Garibaldi Thohir memiliki 11,55% atausebanyak 16.863 saham dengan nilai nominalsebesar Rp1.686.300.000.

Yohanes Chandra Ekajaya memiliki 11,55%atau sebanyak 16.863 saham dengan nilainominal sebesar Rp1.686.300.000.

Suprajitno Sutomo memiliki 9,90% atausebanyak 14.454 saham dengan nilai nominalsebesar Rp1.445.400.000.

The capital share ownership of capital is asfollows:

The Company owns 67.0% or97,820 shares with total amount ofRp9,782,000,000.Garibaldi Thohir owns 11.55% or 16,863share with total amount ofRp1,686,300,000.Yohanes Chandra Ekajaya owns 11.55%or 16,863 share with total amount ofRp1,686,300,000.Suprajitno Sutomo owns 9.90% or 14,454share with total amount ofRp1,445,400,000.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Entitas anak yang dikonsolidasi (lanjutan) d. Consolidated subsidiaries (continued)

PT TKBI PT TKBI

PT TKBI didirikan berdasarkan Akta PendirianNo. 58 tanggal 30 September 2010 dibuatdihadapan Notaris Rusdi Muljono, S.H. Notaris diSurabaya, dan telah mendapat pengesahan dariMenteri Hukum dan Hak AsasiRepublik Indonesia dengan Surat KeputusanNo. AHU-55288.AH.01.01.Tahun 2010 tanggal24 November 2010.

PT TKBI was established based on Deed ofEstablishment No. 58 dated September 30,2010 made by Notary Rusdi Muljono, S.H.,Notary in Surabaya, and has been approvedby Minister of Law and Human Rights ofRepublic Indonesia with the DecreeNo. AHU-55288.AH.01.01.Tahun 2010 datedNovember 24, 2010.

Modal dasar PT TKBI sebesarRp10.000.000.000. Modal yang telahditempatkan sebesar Rp4.500.000.000, yangterdiri dari 4.500 saham dengan nilai nominalRp1.000.000 per saham.

The authorized capital of PT TKBI amounted toRp10,000,000,000. Issued capital amounting toRp4,500,000,000, which composed of 4,500shares with par value of Rp1,000,000 pershare.

Komposisi modal ditempatkan dan disetorsebagai berikut: PT TKTW memiliki 99,98% atau sebanyak

4.499 saham dengan nilai nominal sebesarRp4.499.000.000.

Wijono Tanoko memiliki 0,02% atau sebanyak1 saham dengan nilai nominal sebesarRp1.000.000.

The capital share ownership of capital is asfollows:

PT TKTW owns 99.98% or 4,499 shareswith total amount of Rp4,499,000,000.Wijono Tanoko owns 0.02% or 1 share withtotal amount of Rp1,000,000.

e. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Auditdan karyawan

e. Board of Commisioners and Directors, AuditCommittee and employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi padatanggal Desember 2021 dan 2020 adalahsebagai berikut:

The composition of the Company’s Board ofCommissioners and Board of Directors as ofDecember 31, 2021 and 2020 are as follows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Hermanto Tanoko Hermanto Tanoko President CommissionerKomisaris Mohammad Noor

Rachman SoejoetiChoo Koon Po Commissioner

Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Wijono Tanoko Wijono Tanoko President DirectorWakil Direktur Utama Ruslan Tanoko Ruslan Tanoko Vice President DirectorDirektur Robert Christian Tanoko Robert Christian Tanoko DirectorDirektur Kurnia Hadi Sinanto Kurnia Hadi Sinanto Director

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Auditdan karyawan (lanjutan)

e. Board of Commisioners and Directors, AuditCommittee and employees (continued)

Susunan Direksi dan Komisaris Perusahaanmengalami perubahan berdasarkan AktaPernyataan Keputusan Pemegang SahamNo. 47 tanggal 27 Agustus 2021 yang dibuat dihadapan Anwar, S.H., M.Kn., Notaris di Gresik.Akta tersebut telah diterima dan dicatat dalambasis data Sistem Administrasi Badan HukumKementerian Hukum dan Hak Asasi Manusiaberdasarkan Surat Direktorat JenderalAdministrasi Hukum Umum No. AHU-0147019.AH.01.11.Tahun 2021, tanggal 30Agustus 2021, perihal PenerimaanPemberitahuan Perubahan Data Perseroan.

The Company’s Board of Directors and Board ofCommissioners have been changed based onAGM deed No. 47 dated August 27, 2021 madeby Anwar, S.H., M.Kn., Notary in Gresik. ThisDeed has been accepted and recorded in theAdministration System of Legal Entity Databaseby the Ministry of Law and Human Rightsbased on Letter from DirectorateGeneral of Public Law AdministrationNo. AHU-0147019.AH.01.11.Tahun 2021, datedAugust 30, 2021, regarding the Acceptance ofAcknowledgment for Amendments of theCompany’s Data.

Susunan komite audit berdasarkan SuratKeputusan Dewan Komisaris No. 023/AA/DIR/VI/2021 tanggal 16 Agustus 2021 pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagaiberikut:

The members of Company’s Audit Committeebased on Boards of Commissioners’ DecisionLetter No. 023/AA/DIR/VI/2021 dated August 16,2021 as of December 31, 2021 and 2020 are asfollows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

Komite Audit Audit CommitteeKetua Mohammad Noor Rachman Soejoeti ChiefAnggota Fitradewata Teramihardja MemberAnggota Sammy TS Lalamentik Member

Pembentukan komite audit Perusahaan telahdilakukan sesuai dengan Peraturan BAPEPAM-LK No. IX.1.5, sebagaimana telah diperbaruidengan Peraturan Otoritas Jasa KeuanganNo.55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember2015 tentang Pembentukan dan PedomanPelaksanaan Kerja Komite Audit dan PeraturanPencatatan Efek No. I-A, Lampiran KeputusanDireksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep-00001/BEI/01-2014 tanggal 20 Januari 2014.

The establishment of the Company’s auditcommittee has complied with BAPEPAM-LKRule No. IX.1.5, as renewed and replaced withFinancial Services Authority RuleNo. 55/POJK.04/2015 dated December 23,2015 on the Establishment and ImplementationGuidance of the Audit Committee and SecuritiesListing Regulation No. I-A, Appendix of Directorsof PT Bursa Efek Indonesia No. Kep-00001/BEI/01-2014 dated January 20, 2014.

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020,Kelompok Usaha memiliki masing-masing1.261 dan 1.205 orang karyawan tetap (tidakdiaudit).

As of December 31, 2021 and 2020, the Grouphad a total of 1,261 and 1,205 permanentemployees, respectively (unaudited).

Gaji dan kompensasi kesejahteraan jangkapendek lainnya yang dibebankan untukKomisaris dan Direksi Kelompok Usaha untuktahun yang berakhir pada tanggal-tanggal31 Desember 2021 dan 2020 masing-masingadalah sebesar Rp83.645.913.618 danRp73.441.925.547.

Salaries and other short-term compensationbenefits expensed to the Group’sCommissioners and Directors for the yearsended December 31, 2021 and 2020 amountedRp83,645,913,618 and Rp73,441,925,547,respectively.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

f. Tanggal penyelesaian laporan keuangankonsolidasian

f. Completion date of the consolidatedfinancial statements

Manajemen Perusahaan bertanggung jawabatas penyusunan dan penyajian wajar laporankeuangan konsolidasian ini sesuai denganStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia,yang telah diselesaikan dan diotorisasi untukditerbitkan oleh Direksi Perusahaan padatanggal 16 Maret 2022.

The Company’s management is responsible forthe preparation and fair presentation of theseconsolidated financial statements in accordancewith Indonesian Financial AccountingStandards, which were completed andauthorized for issuance by the Board ofDirectors of the Company on March 16, 2022.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusundan disajikan sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan Indonesia (“SAK”), yang mencakupPernyataan Standar Akuntansi Keuangan(“PSAK”) dan Interpretasi Standar AkuntansiKeuangan (“ISAK”) yang dikeluarkan olehDewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”)Ikatan Akuntan Indonesia dan Dewan StandarAkuntansi Syariah Ikatan Akuntan Indonesiaserta Peraturan regulator pasar modal untukentitas yang berada di bawah pengawasannya.Kebijakan ini telah diterapkan secara konsistenterhadap seluruh tahun yang disajikan, kecualijika dinyatakan lain.

The consolidated financial statements havebeen prepared and presented in accordancewith Indonesian Financial AccountingStandards (“SAK”), which comprise theStatements of Financial Accounting Standards(“PSAK”) and Interpretations of FinancialAccounting Standards (“ISAK”) issued by theFinancial Accounting Standards Board(“DSAK”) of the Indonesian Institute ofAccountants and the Sharia AccountingStandards Board of the Indonesian Institute ofAccountants as well as the Regulation of capitalmarket regulatory for entities under itssupervision. These policies have beenconsistently applied to all years presented,unless otherwise stated.

Laporan keuangan konsolidasian telah disusunsesuai dengan PSAK 1: Penyajian LaporanKeuangan. Laporan keuangan konsolidasian,kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian,disusun berdasarkan basis akrual,menggunakan dasar akuntansi biaya historis,kecuali untuk beberapa akun tertentu yangdisajikan berdasarkan pengukuran lainsebagaimana diuraikan dalam kebijakanakuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements havebeen prepared in accordance with PSAK 1:Presentation of Financial Statements. Theconsolidated financial statements, exceptconsolidated statement of cash flows, havebeen prepared on the accrual basis, using thehistorical cost basis of accounting, except forcertain accounts which are measured on thebasis described in the related accountingpolicies for those accounts.

Laporan arus kas konsolidasian menyajikanarus kas dari perubahan kegiatan operasi,investasi dan pendanaan. Laporan arus kaskonsolidasian disusun dengan metodelangsung (direct method).

The consolidated statements of cash flowspresent the changes in cash from operating,investing and financing activities. Theconsolidated statements of cash flows areprepared using the direct method.

Mata uang fungsional Kelompok Usaha adalahRupiah. Mata uang penyajian yang digunakanuntuk penyusunan laporan keuangankonsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp).

The functional currency of the Group is theIndonesian Rupiah. The presentation currencyused in the preparation of the consolidatedfinancial statements is the Indonesian Rupiah(Rp).

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi b. Changes in accounting principles

Pada tanggal 1 Januari 2021, Kelompok Usahamenerapkan amandemen dan penyesuaianstandar akuntansi yang relevan denganpelaporan keuangan Kelompok Usaha danefektif berlaku sejak tanggal tersebut, sebagaiberikut:

On January 1, 2021, the Group appliedamendments and improvements to accountingstandards that are relevant to to the Group’sfinancial reporting and effective from that date,as follow:

Amendemen PSAK 22: Definisi Bisnis Amendments to PSAK 22: Definition of aBusiness

Amandemen PSAK 22 Kombinasi Bisnismengklarifikasi bahwa untuk dianggap sebagaisuatu bisnis, suatu rangkaian terintegrasi dariaktivitas dan aset harus mencakup minimal,input dan proses substantif yang bersama-sama, berkontribusi secara signifikan terhadapkemampuan menghasilkan output. Selain itu,amandemen ini mengklarifikasi bahwa suatubisnis tetap ada walaupun tidak mencakupseluruh input dan proses yang diperlukan untukmenghasilkan output. Amandemen ini tidakberdampak pada laporan keuangankonsolidasian Kelompok Usaha, tetapi dapatberdampak pada periode-periode mendatangjika Kelompok Usaha melakukan kombinasibisnis.

The amendment to PSAK 22 BusinessCombinations clarifies that to be considered abusiness, an integrated set of activities andassets must include, at a minimum, an inputand a substantive process that, together,significantly contribute to the ability to createoutput. Furthermore, it clarifies that a businesscan exist without including all of the inputs andprocesses needed to create outputs. Theseamendments had no impact on theconsolidated financial statements of the Group,but may impact future periods should theGroup enter into any business combinations.

Amandemen PSAK 55, PSAK 60, PSAK 62,PSAK 71 dan PSAK 73 – Reformasi AcuanSuku Bunga (Tahap 2)

Amendments to PSAK 55, PSAK 60, PSAK 62, PSAK 71 and PSAK 73 – Interest RateBenchmark Reform (Phase 2)

Amandemen-amandemen ini memberikankelonggaran sementara terkait dengan dampakpelaporan keuangan ketika suku bungapenawaran antarbank (Interbank Offered Rate)diganti dengan acuan suku bunga alternatifyang hampir bebas risiko (SBB). Amandementersebut mencakup cara praktis sebagai berikutini: Cara praktis yang mensyaratkan

perubahan kontraktual, atau perubahanarus kas yang secara langsungsebagaimana disyaratkan oleh reformasi(suku bunga acuan), untuk diperlakukansebagai perubahan suku bungamengambang, yang setara denganpergerakan suku bunga pasar.

Mengizinkan perubahan yang disyaratkanoleh reformasi suku bunga acuan terhadappenetapan dan dokumentasi lindung nilaitanpa penghentian hubungan lindung nilai.

Memberikan kelonggaran sementarakepada entitas untuk memenuhi ketentuandapat diidentifikasi secara terpisah, padasaat instrumen SBB ditetapkan sebagailindung nilai dari suatu komponen risiko.

The amendments provide temporary reliefswhich address the financial reporting effectswhen an interbank offered rate (IBOR) isreplaced with an alternative nearly risk-freeinterest rate (RFR). The amendments includethe following practical expedients:

A practical expedient to require contractualchanges, or changes to cash flows that aredirectly required by the (interest ratebenchmark) reform, to be treated aschanges to a floating interest rate,equivalent to a movement in a market rate ofinterest.Permit changes required by interest ratebenchmark reform to be made to hedgedesignations and hedge documentationwithout the hedging relationship beingdiscontinued.Provide temporary relief to entities fromhaving to meet the separately identifiablerequirement when an RFR instrument isdesignated as a hedge of a risk component.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) b. Changes in accounting principles(continued)

Penyesuaian Tahunan 2021 2021 Annual Improvements

Berikut adalah ringkasan informasi tentangpenyesuaian PSAK tahunan 2021 yang berlakuefektif untuk pelaporan tahunan yang dimulaipada atau setelah 1 Januari 2021.Penyempurnaan PSAK tahunan pada dasarnyamerupakan rangkaian amandemen dalamlingkup sempit yang memberikan klarifikasi agartidak terjadi perubahan yang signifikan terhadapprinsip-prinsip yang ada atau prinsip-prinsipbaru.

PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan,beberapa perubahan tentangpertimbangan yang dibuat oleh manajemendalam proses penerapan kebijakanakuntansi yang secara signifikanmempengaruhi jumlah yang diakui dalamlaporan keuangan.

PSAK 13: Properti Investasi, tentangpengungkapan penerapan model nilaiwajar telah dihapus.

PSAK 48: Penurunan Nilai Aset, tentangruang lingkup penurunan nilai aset danmenghapus perbedaan dengan IFRS padaIAS 36 paragraf 04(a).

PSAK 66: Pengaturan Bersama, mengenaipenyesuaian pada paragraf 25, PP11,PP33A(b) dan catatan kakinya, C12 danC14 tentang rujukan ke PSAK 71:Instrumen Keuangan.

ISAK 16: Pengaturan Konsesi Jasa,mengenai penyesuaian dalam beberapaparagraf dalam contoh ilustrasi agarkonsisten dengan PSAK 72: Pendapatandari Kontrak dengan Pelanggan.

The following summary provides informationon the annual improvements of PSAKs that areeffective for annual periods beginning on orafter January 1, 2021. The annualimprovements of PSAK are basically a set ofnarrow scope amendments that provideclarification so that there are no significantchanges to existing principles or newprinciples.

PSAK 1: Presentation of FinancialStatements, some changes regardingconsideration made by management in theprocess of applying accounting policies thatsignificantly affect the amounts theyrecognize in the financial statements.

PSAK 13: Investment Property, regardingdisclosure of applying fair value model hasbeen deleted.

PSAK 48: Impairment of Assets, regardingthe scope of impairment of assets anddeletion of the difference with IFRS in IAS 36paragraph 04(a).

PSAK 66: Joint Arrangement, Regardingadjustments in paragraphs 25, PP11,PP33A(b) and its footnotes, C12 and C14regarding reference to PSAK 71: Financialinstruments.

ISAK 16: Service concession arrangement,regarding adjustment in several paragraphsin illustrative example to be consistent withPSAK 72: Revenue from Contracts withCustomers.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi c. Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputilaporan keuangan Perusahaan dan entitasanaknya.

Seluruh transaksi dan saldo akun antarperusahaan yang signifikan (termasuk laba ataurugi yang belum terealisasi) telah dieliminasi.

The consolidated financial statementscomprise the financial statements of theCompany and its subsidiaries.

All significant intercompany transactions andaccount balances (including the relatedsignificant unrealized gains or losses) havebeen eliminated.

Kendali diperoleh bila Kelompok Usahaterekspos atau memiliki hak atas imbal hasilvariabel dari keterlibatannya dengan investeedan memiliki kemampuan untuk mempengaruhiimbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atasinvestee. Dengan demikian, investormengendalikan investee jika dan hanya jikainvestor memiliki seluruh hal berikut ini:

Control is achieved when the Group isexposed, or has rights, to variable returns fromits involvement with the investee and has theability to affect those returns through its powerover the investee. Thus, the Group controls aninvestee if and only if the Group has all of thefollowing:

(i) kekuasaan atas investee, yaitu hak yangada saat ini yang memberi investorkemampuan kini untuk mengarahkanaktivitas relevan dari investee,

(i) power over the investee, that is existingrights that give the investor current ability todirect the relevant activities of the investee,

(ii) eksposur atau hak atas imbal hasil variabeldari keterlibatannya dengan investee, dan

(ii) exposure, or rights, to variable returns fromits involvement with the investee, and

(iii) kemampuan untuk menggunakankekuasaannya atas investee untukmemengaruhi jumlah imbal hasil.

(iii) the ability to use its power over the investeeto affect its returns.

Umumnya, ada dugaan bahwa mayoritas haksuara menghasilkan kontrol. Untuk mendukunganggapan ini dan bila Kelompok Usaha memilikikurang dari mayoritas hak suara atau hakserupa dari investee, Kelompok Usahamempertimbangkan semua fakta dan keadaanyang relevan dalam menilai apakah ia memilikikuasa atas investee, termasuk:

Generally, there is a presumption that majorityof voting rights results in control. To supportthis presumption and when the Group has lessthan a majority of the voting or similar rights ofan investee, the Group considers all relevantfacts and circumstances in assessing whetherit has power over an investee, including:

(i) pengaturan kontraktual dengan pemeganghak suara lainnya pada investee,

(i) the contractual arrangement(s) with theother vote holders of the investee,

(ii) hak yang timbul atas pengaturankontraktual lain, dan

(ii) rights arising from other contractualarrangements, and

(iii) hak suara yang dimiliki Kelompok Usahadan hak suara potensial.

(iii) the Group's voting rights and potentialvoting rights.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

Kelompok Usaha menilai ulang apakahpengendaliannya melibatkan investee jika faktadan keadaan menunjukkan bahwa adaperubahan pada satu atau lebih dari tiga elemenkontrol. Konsolidasi anak perusahaan dimulaipada saat Kelompok Usaha memperolehkendali atas anak perusahaan dan berhentipada saat Kelompok Usaha kehilangan kendaliatas anak perusahaan tersebut. Aset, liabilitas,penghasilan dan beban anak perusahaan yangdiakuisisi selama periode berjalan termasukdalam laporan keuangan konsolidasian sejaktanggal Kelompok Usaha memperoleh kendalisampai dengan tanggal Kelompok Usaha tidaklagi mengendalikan anak perusahaan.

The Group reassesses whether or not itcontrols an investee if facts and circumstancesindicate that there are changes to one or moreof the three elements of control. Consolidationof a subsidiary begins when the Group obtainscontrol over the subsidiary and ceases whenthe Group loses control of the subsidiary.Assets, liabilities, income and expenses of asubsidiary acquired during the period areincluded in the consolidated financialstatements from the date the Group gainscontrol until the date the Group ceases tocontrol the subsidiary.

Seluruh laba rugi dan setiap komponenpenghasilan komprehensif lain diatribusikanpada pemilik entitas induk dan padakepentingan nonpengendali (“KNP”), walaupunhal ini akan menyebabkan saldo KNP yangdefisit. Bila dipandang perlu, penyesuaiandilakukan terhadap laporan keuangan entitasanak untuk diselaraskan dengan kebijakanakuntansi Kelompok Usaha.

Profit or loss and each component of othercomprehensive income are attributed to theowners of the parent of the Group and to thenon-controlling interests (“NCI”), even if thisresults in the NCI having a deficit balance.When necessary, adjustments are made to thefinancial statements of subsidiaries to bringtheir accounting policies into line with theGroup’s accounting policies.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitasinduk pada entitas anak yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatatsebagai transaksi ekuitas. Bila kehilanganpengendalian atas suatu entitas anak, makaKelompok Usaha menghentikan pengakuanatas aset (termasuk goodwill), liabilitas, KNPdan komponen lain dari ekuitas terkait, danselisihnya diakui pada laba rugi. Bagian dariinvestasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.

A change in the parent’s ownership interest ina subsidiary, without a loss of control, isaccounted for as an equity transaction. If theGroup loses control over a subsidiary, itderecognizes the related assets (includinggoodwill), liabilities, NCI and other componentsof equity, while the difference is recognized inthe profit or loss. Any investment retained isrecognized at fair value.

d. Kombinasi bisnis d. Business combination

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakanmetode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuahakuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yangdialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggalakuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yangdiakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihakpengakuisisi mengukur KNP pada entitas yangdiakuisisi baik pada nilai wajar ataupun padaproporsi kepemilikan KNP atas aset neto yangteridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsungdan disertakan dalam beban-bebanadministrasi.

Business combinations are accounted forusing the acquisition method. The cost of anacquisition is measured as the aggregate of theconsideration transferred, measured at fairvalue on the acquisition date and the amountof an NCI in the acquiree. For each businesscombination, the acquirer measures the NCI inthe acquiree either at fair value or at theproportionate share of the acquiree’ identifiablenet assets. Acquisition costs incurred aredirectly expensed and included inadministrative expenses.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Kombinasi bisnis (lanjutan) d. Business combination (continued)

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis,Kelompok Usaha mengklasifikasikan danmenentukan aset keuangan yang diperoleh danliabilitas keuangan yang diambil alihberdasarkan pada persyaratan kontraktual,kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yangada pada tanggal akuisisi.

When the Group acquires a business, itassesses the financial assets acquired andliabilities assumed for appropriate classificationand designation in accordance with thecontractual terms, economic circumstancesand pertinent conditions as at the acquisitiondate.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukansecara bertahap, pihak pengakuisisi mengukurkembali kepentingan ekuitas yang dimilikisebelumnya pada pihak yang diakuisisi padanilai wajar tanggal akuisisi dan mengakuikeuntungan atau kerugian yang dihasilkandalam laporan laba rugi.

When the business combination is achieved instages, the acquisition date fair value of theacquirer’s previously held equity interest in theacquiree is remeasured to fair value at theacquisition date and recorded any gains orlosses incurred through profit or loss.

Setiap imbalan kontinjensi yang akan ditransferoleh perusahaan pengakuisisi akan diakui padanilai wajar pada tanggal akuisisi. Imbalankontinjensi yang diklasifikasikan sebagaiekuitas tidak diukur kembali dan penyelesaianselanjutnya adalah diperhitungkan dalamekuitas. Imbalan kontinjensi yangdiklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yaituinstrumen keuangan dan dalam lingkupPSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuandan Pengukuran, diukur pada nilai wajardengan perubahan nilai wajar yang diakuidalam laba rugi sesuai dengan PSAK 55.Imbalan kontinjensi lain yang tidak termasukdalam PSAK 55 diukur sebesar nilai wajar padasetiap tanggal pelaporan dengan perubahannilai wajar yang diakui pada laba rugi.

Any contingent consideration to be transferredby the acquirer will be recognized at fair valueat the acquisition date. Contingentconsideration classified as equity is not re-measured and its subsequent settlement isaccounted for within equity. Contingentconsideration classified as an asset or liabilitythat is a financial instrument and within thescope of PSAK 55: Financial Instruments:Recognition and Measurement, is measured atfair value with the changes in fair valuerecognized in the statement of profit or loss inaccordance with PSAK 55. Other contingentconsideration that is not within the scope ofPSAK 55 is measured at fair value at eachreporting date with changes in fair valuerecognized in profit or loss.

Goodwill awalnya diukur dengan biayaperolehan (menjadi kelebihan agregat daripertimbangan yang ditransfer dan jumlah yangdiakui untuk KNP dan kepentingan sebelumnyayang dimiliki atas aset dan liabilitas yang dapatdiidentifikasi). Jika nilai wajar aset bersih yangdiakuisisi melebihi pertimbangan agregat yangditransfer, Kelompok Usaha akan menilai ulangapakah telah mengidentifikasi dengan benarsemua aset yang diperoleh dan semua liabilitasdiasumsikan dan menelaah prosedur yangdigunakan untuk mengukur jumlah yang akandiakui pada tanggal akuisisi. Jika penilaiankembali tersebut masih menghasilkan selisihantara nilai wajar aset bersih yang diperolehdengan pertimbangan agregat yang ditransfer,maka keuntungan tersebut diakui dalam labarugi.

Goodwill is initially measured at cost (being theexcess of the aggregate of the considerationtransferred and the amount recognized for NCIand any previous interest held over the netidentifiable assets acquired and liabilitiesassumed). If the fair value of the net assetsacquired is in excess of the aggregateconsideration transferred, the Groupre-assesses whether it has correctly identifiedall of the assets acquired and all of the liabilitiesassumed and reviews the procedures used tomeasure the amounts to be recognized at theacquisition date. If the re-assessment stillresults in an excess of the fair value of netassets acquired over the aggregateconsideration transferred, then the gain isrecognized in profit or loss.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Kombinasi bisnis (lanjutan) d. Business combination (continued)

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur padajumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugianpenurunan nilai. Untuk tujuan pengujianpenurunan nilai, goodwill yang diperoleh darisuatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisidialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas(“UPK”) dari Kelompok Usaha yang diharapkanakan bermanfaat dari sinergi kombinasitersebut, terlepas dari apakah aset atauliabilitas lain dari pihak yang diakuisisiditetapkan atas UPK tersebut. Jika goodwilltelah dialokasikan pada suatu UPK dan operasitertentu atas UPK tersebut dihentikan, makagoodwill yang diasosiasikan dengan operasiyang dihentikan tersebut termasuk dalamjumlah tercatat operasi tersebut ketikamenentukan keuntungan atau kerugian daripelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebutdiukur berdasarkan nilai relatif operasi yangdihentikan terhadap bagian dari UPK yangditahan.

After initial recognition, goodwill is measured atcost less any accumulated impairment losses.For the purpose of impairment testing, goodwillacquired in a business combination is, from theacquisition date, allocated to each of theGroup’s Cash-generating Units (“CGU”) thatare expected to benefit from the combination,irrespective of whether other assets or liabilitiesof the acquiree are assigned to those CGUs.Where goodwill has been allocated to a CGUand part of the operations within that CGU aredisposed of, the goodwill associated with thedisposed operation is included in the carryingamount of the operation when determining thegain or loss on disposal of the operation.Goodwill disposed of in these circumstances ismeasured based on the relative values of thedisposed operation and the portion of the CGUretained.

Bila pencatatan awal kombinasi bisnis belumdapat diselesaikan pada tanggal pelaporan,Kelompok Usaha melaporkan jumlahsementara bagi item yang pencatatannya belumdapat diselesaikan tersebut.

If the initial accounting for a businesscombination is incomplete by the end of thereporting, the Group reports provisionalamounts for the items for which the accountingis incomplete.

Kombinasi bisnis entitas sepengendali Business combinations under common control

Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatatdengan menggunakan metode penyatuankepentingan, dimana selisih antara jumlahimbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatataset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagaibagian dari akun "Tambahan Modal Disetor"laporan posisi keuangan konsolidasian.

Business combinations under common controlare accounted for using the pooling-off interestmethod, whereby the difference between theconsideration transferred and the book value ofthe net assets of the acquiree is recognized aspart of "Additional Paid-in Capital" account inthe consolidated statement of financialposition.

Dalam menerapkan metode penyatuankepentingan tersebut, unsur-unsur laporankeuangan dari entitas yang bergabung disajikanseolah-olah penggabungan tersebut telahterjadi sejak awal periode entitas yangbergabung berada dalam kesepengendalian.

In applying the said pooling-ofinterest method,the components of the financial statements ofthe combining entities are presented as if thecombination has occurred since the beginningof the period of the combining entity comingunder common control.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

e. Klasifikasi lancar dan tidak lancar e. Current and non-current classification

Kelompok usaha menyajikan aset dan liabilitasdalam laporan posisi keuangan konsolidasianberdasarkan klasifikasi lancar/tidak lancar.Suatu aset disajikan lancar bila:

The Group presents assets and liabilities in theconsolidated statement of financial positionbased on current/non-current classification. Anasset is current when it is:

i akan direalisasi, dijual atau dikonsumsidalam siklus operasi normal,

i expected to be realised or intended to besold or consumed in the normal operatingcycle,

ii untuk diperdagangkan, ii held primarily for the purpose of trading,iii akan direalisasi dalam 12 bulan setelah

tanggal pelaporan, atau kas atau setarakas kecuali yang dibatasi penggunaannyaatau akan digunakan untuk melunasi suatuliabilitas dalam paling lambat 12 bulansetelah tanggal pelaporan.

iii expected to be realised within 12 monthsafter the reporting period, or cash or cashequivalent unless restricted from beingexchanged or used to settle a liability forat least 12 months after the reportingperiod.

Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidaklancar.

All other assets are classified as non-current.

Suatu liabilitas disajikan jangka pendek bila: A liability is current when it is:

i akan dilunasi dalam siklus operasi normal, i expected to be settled in the normaloperating cycle,

ii untuk diperdagangkan, ii held primarily for the purpose of tradingiii akan dilunasi dalam 12 bulan setelah

tanggal pelaporan, atauiii due to be settled within 12 months after the

reporting period, oriv tidak ada hak tanpa syarat untuk

menangguhkan pelunasannya dalampaling tidak 12 bulan setelah tanggalpelaporan.

iv there is no unconditional right to defer thesettlement of the liability for at least 12months after the reporting period.

Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagaijangka panjang.

All other liabilities are classified as non-current.

Persyaratan liabilitas yang dapat, atas opsipihak lawan, menghasilkan penyelesaiannyadengan penerbitan instrumen ekuitas tidakmemengaruhi klasifikasinya.

The terms of the liability that could, at theoption of the counterparty, result in itssettlement by the issue of the equityinstruments do not affect its classification.

Aset pajak tangguhan diklasifikasikan sebagaiaset tidak lancar dan liabilitas pajak tangguhandiklasifikasikan sebagai liabilitas jangkapanjang.

Deferred tax assets are classified as non-current assets and deferred tax liabilities areclassified as non-current liabilities.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Investasi pada ventura bersama f. Investment in joint ventures

Kelompok Usaha mempunyai bagianpartisipasi dalam ventura bersama yaitupengendalian bersama entitas, dimanaventurer memiliki perjanjian kontraktual yangmenciptakan pengendalian bersama atasaktivitas ekonomi entitas, dimana pihak yangberpartisipasi tidak memiliki pengendaliansepihak atas aktivitas ekonomi suatupengendalian bersama entitas. InvestasiKelompok Usaha dalam ventura bersamadiakui dengan menggunakan metode ekuitas,dikurangi kerugian penurunan nilai.

The Group has an interest in joint venture whichis a jointly-controlled entity, whereby theventurers have contractual arrangements thatestablish joint control over the economicactivities of the entity, resulting in none of theparticipating parties having unilateral controlover the economic activity of the jointly-controlled entity. The Group’s investment injoint venture is accounted using the equitymethod of accounting, less any impairmentlosses.

Dengan metode ekuitas, investasi padaventura bersama awalnya diakui sebesar biayaperolehan. Nilai tercatat investasi disesuaikanuntuk mengakui perubahan bagian KelompokUsaha atas aset bersih ventura bersama sejaktanggal akuisisi. Goodwill sehubungan denganventura bersama termasuk dalam nilai tercatatinvestasi dan tidak diuji untuk penurunan nilaisecara terpisah.

Under the equity method, the investment in ajoint venture is initially recognized at cost. Thecarrying amount of the investment is adjustedto recognize changes in The Group’s share ofnet assets of the joint venture since theacquisition date. Goodwill relating to the jointventure is included in the carrying amount of theinvestment and is not tested for impairmentseparately.

Pada setiap tanggal pelaporan, KelompokUsaha menentukan apakah terdapat buktiobyektif bahwa investasi pada venturabersama terganggu. Jika ada, KelompokUsaha menghitung jumlah penurunan nilaisebagai selisih antara jumlah yang dapatdipulihkan dari ventura bersama dan nilaitercatatnya, dan kemudian mengakui kerugiantersebut dalam bagian laba ventura bersamadalam laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian.

At each reporting date, The Group determineswhether there is objective evidence that theinvestment in the joint venture is impaired. Ifthere is such evidence, The Group calculatesthe amount of impairment as the differencebetween the recoverable amount of the jointventure and its carrying value, and thenrecognizes the loss within the share of profit ofa joint venture in the consolidated statement ofprofit or loss and other comprehensive income.

Laporan laba rugi mencerminkan bagianKelompok Usaha atas hasil usaha venturabersama. Setiap perubahan OCI dari investeetersebut disajikan sebagai bagian daripenghasilan komprehensif lainnya ("OCI").Apabila telah terjadi perubahan yang diakuisecara langsung dalam ekuitas venturabersama tersebut, Kelompok Usaha mengakuibagiannya, jika ada, dalam laporan perubahanekuitas. Keuntungan dan kerugian yang belumdirealisasi akibat transaksi antara KelompokUsaha dengan ventura bersama tersebutdieliminasi sesuai kepentingan venturabersama.

The statement of profit or loss reflects TheGroup’s share of the results of operations of thejoint venture. Any change in OCI of thoseinvestees is presented as part of the othercomprehensive income (“OCI”). In addition,when there has been a change recognizeddirectly in the equity of the joint venture, TheGroup recognizes its share of any changes,when applicable, in the statement of changes inequity. Unrealised gains and losses resultingfrom transactions between the Group and thejoint venture are eliminated to the extent of theinterest in the joint venture.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Investasi pada Ventura Bersama (lanjutan) f. Investment in Joint Ventures (continued)

Keseluruhan bagian Kelompok Usaha atas labarugi ventura bersama disajikan dalam laporanlaba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian di luar laba operasi danmerupakan laba rugi setelah pajak dan KNPpada ventura bersama.

The aggregate of the Group’s share of profit orloss of a joint venture is shown on the face ofthe consolidated statement of profit or loss andother comprehensive income outsideoperating profit and represents profit or lossafter tax and NCI in the joint venture.

Penyesuaian diperlukan untuk menyelaraskanperbedaan yang mungkin ada dalam kebijakanakuntansi. Kelompok Usaha menghentikanpenggunaan metode ekuitas sejak tanggalventurer berhenti memiliki pengendalianbersama. Kelompok Usaha mengukur danmengakui investasi pada nilai wajarnya. Selisihantara jumlah tercatat dan nilai wajar investasidiakui dalam laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian.

Adjustments are made to bring into line anydissimilar accounting policies that may exist.The Group discontinues the use of the equitymethod from the date when it ceases to havejoint control. The Group measures andrecognizes any retained investment at its fairvalue. Any difference between the carryingamount of the joint venture and the fair valueproceeds from disposal is recognized in theconsolidated statement of profit or loss andother comprehensive income.

g. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing g. Transactions and balances in foreigncurrencies

Mata uang fungsional Kelompok Usahaadalah Rupiah dan Kelompok Usahamenyelenggarakan pembukuannya dalammata uang Rupiah. Transaksi-transaksi dalammata uang selain Rupiah dibukukan dengannilai tukar yang berlaku pada tanggal transaksi.

The Group’s functional currency is IndonesianRupiah and the Group maintains its accountingrecords in Indonesian Rupiah. Transactions incurrencies other than the Indonesian Rupiahare recorded at the prevailing rates of exchangein effect on the date of the transactions.

Pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, seluruh aset dan liabilitasmoneter dalam mata uang asing disesuaikanuntuk mencerminkan kurs tengah yang berlakupada tanggal tersebut, sebagaimanadipublikasikan oleh Bank Indonesia. Laba ataurugi yang timbul diakui atau dibebankan padaoperasi tahun berjalan.

At consolidated statements of financial positiondates, monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies are adjustedto reflect the rates of exchange prevailing atsuch dates, as published by Bank Indonesia.The resulting gains or losses are credited orcharged to the current year’s operations.

Pada tanggal Desember 2021 dan 2020, kursyang digunakan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2021 and 2020, the ratesof exchange used were as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

1 Dolar Amerika Serikat/Rupiah 14.269 14.105 United States Dollar 1/Rupiah1 Dolar Australia/Rupiah 10.344 10.717 Australian Dollar 1/Rupiah1 Euro/Rupiah 16.127 17.330 Euro 1/Rupiah1 Dolar Singapura/Rupiah 10.534 10.644 Singapore Dollar 1/Rupiah

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

h. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi h. Transactions with related parties

Kelompok Usaha mempunyai transaksi denganpihak berelasi sesuai dengan definisi yangdiuraikan pada PSAK 7: Pengungkapan pihak-pihak berelasi.

The Group have transactions with relatedparties as defined in PSAK 7: Related partydisclosures.

Transaksi ini dilakukan berdasarkanpersyaratan yang disetujui oleh kedua belahpihak.

Seluruh transaksi dan saldo yang materialdengan pihak-pihak berelasi diungkapkandalam catatan atas laporan keuangankonsolidasian yang relevan.

Kecuali diungkapkan khusus sebagai pihakberelasi, maka pihak-pihak lain yangdisebutkan dalam catatan-catatan atas laporankeuangan konsolidasian merupakan pihakketiga.

The transactions are made based on termsagreed by the parties.

All significant transactions and balances withrelated parties are disclosed in the relevantnotes to the consolidated financial statements.

Unless specifically identified as related parties,the parties disclosed in the notes to the financialstatements are third parties.

i. Instrumen keuangan i. Financial instruments

Instrumen keuangan adalah setiap kontrakyang memberikan aset keuangan bagi satuentitas dan liabilitas keuangan atau ekuitasbagi entitas lain.

A financial instrument is any contract that givesrise to a financial asset of one entity and afinancial liability or equity instrument of anotherentity.

(i) Aset keuangan (i) Financial assets

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Aset keuangan diklasifikasikan, padapengakuan awal, yang selanjutnya diukurpada biaya perolehan diamortisasi, nilaiwajar melalui pendapatan komprehensiflain (OCI), dan nilai wajar melalui laba rugi.

Financial assets are classified, at initialrecognition, as subsequently measured atamortized cost, fair value through othercomprehensive income (OCI), and fairvalue through profit or loss.

Klasifikasi aset keuangan pada pengakuanawal tergantung pada karakteristik aruskas kontraktual aset keuangan dan modelbisnis Kelompok Usaha untukmengelolanya. Kelompok Usaha padaawalnya mengukur aset keuangan padanilai wajarnya ditambah, dalam hal asetkeuangan tidak diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi, biaya transaksi.

The classification of financial assets atinitial recognition depends on the financialasset’s contractual cash flowcharacteristics and the Group’s businessmodel for managing them. The Groupinitially measures a financial asset at itsfair value plus, in the case of a financialasset not at fair value through profit orloss, transaction costs.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengakuan dan pengukuran awal(lanjutan)

Initial recognition and measurement(continued)

Aset keuangan diklasifikasi dan diukurpada biaya perolehan diamortisasi atauFVOCI jika menghasilkan arus kas yangsemata-mata pembayaran pokok danbunga (“SPPI”) dari jumlah pokok terutang.Tes SPPI dilakukan pada tingkatinstrumen. Aset keuangan dengan aruskas yang bukan SPPI diklasifikasikan dandiukur pada FVTPL, terlepas dari modelbisnis terkait.

A financial asset is classified and measuredat amortized cost or FVOCI if it gives rise tocash flows that are ‘solely payments ofprincipal and interest (“SPPI”)’ on theprincipal amount outstanding. Such SPPItest is performed at an instrument level.Financial assets with cash flows that arenot SPPI are classified and measured atFVTPL, irrespective of the business model.

Model bisnis Kelompok Usaha untukmengelola aset keuangan mengacu padabagaimana Kelompok Usaha mengelolaaset keuangannya untuk menghasilkanarus kas. Model bisnis menentukan apakaharus kas akan dihasilkan dari pengumpulanarus kas kontraktual, penjualan asetkeuangan, atau keduanya.

The Group’s business model for managingfinancial assets refers to how the Groupmanages its financial assets in order togenerate cash flows. The business modeldetermines whether cash flows will resultfrom collecting contractual cash flows,selling the financial assets, or both.

Aset keuangan diklasifikasikan dan diukurpada biaya perolehan diamortisasibila model bisnisnya bertujuanmempertahankan aset keuangan untukmengumpulkan arus kas kontraktual. Asetkeuangan diklasifikasikan dan diukur padaFVOCI bila model bisnisnya bertujuan baikuntuk mengumpulkan arus kas kontraktualmaupun untuk dijual.

Financial assets are classified andmeasured at amortized cost when thebusiness model is to hold the financialassets to collect contractual cash flows.Financial assets are classified andmeasured at FVOCI when the businessmodel is both to collect contractual cashflows and to be sold.

Aset keuangan Kelompok Usaha terdiridari kas dan setara kas, investasi padasurat utang negara, piutang usaha, danpiutang lain-lain.

The Group’s financial assets consist ofcash and cash equivalents, investment ingoverment bonds, trade receivables, andother receivables.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Untuk tujuan pengukuran selanjutnya, asetkeuangan diklasifikasikan dalam empatkategori: Aset keuangan pada biaya perolehan

diamortisasi (instrumen utang); Aset keuangan pada nilai wajar

melalui OCI dengan daur ulangkeuntungan dan kerugian kumulatif(instrumen utang);

Aset keuangan yang ditetapkan padanilai wajar melalui OCI tanpa daurulang keuntungan dan kerugiankumulatif setelah penghentianpengakuan (instrumen ekuitas);

Aset keuangan pada nilai wajarmelalui laba rugi.

For purposes of subsequent measurement,financial assets are classified in fourcategories:

Financial assets at amortized cost(debt instruments);Financial assets at fair value throughOCI with recycling of cumulative gainsand losses (debt instruments);

Financial assets designated at fairvalue through OCI with no recycling ofcumulative gains and losses uponderecognition (equity instruments);

Financial assets at fair value throughprofit or loss.

i. Aset keuangan pada biaya perolehandiamortisasi (instrumen utang)

i. Financial assets at amortized cost(debt instruments)

Kelompok Usaha mengukur asetkeuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi jika keduakondisi berikut terpenuhi: Aset keuangan dimiliki dalam

model bisnis dengan tujuan untukmemiliki aset keuangan untukmengumpulkan arus kaskontraktual; dan

Persyaratan kontraktual dari asetkeuangan menimbulkan arus kaspada tanggal tertentu yang hanyamerupakan pembayaran pokokdan bunga dari jumlah pokokterutang.

The Group measures financial assetsat amortised cost if both of thefollowing conditions are met:

The financial asset is held withina business model with theobjective to hold financial assetsin order to collect contractualcash flows; andThe contractual terms of thefinancial asset give rise onspecified dates to cash flows thatare solely payments of principaland interest on the principalamount outstanding.

Aset keuangan yang diukur denganbiaya perolehan diamortisasiselanjutnya diukur denganmenggunakan metode suku bungaefektif (SBE) dan mengalamipenurunan nilai. Keuntungan dankerugian diakui dalam laba rugi padasaat aset dihentikan pengakuannya,dimodifikasi atau mengalamipenurunan nilai.

Financial assets at amortized cost aresubsequently measured using theeffective interest (EIR) method and aresubject to impairment. Gains andlosses are recognized in profit or losswhen the asset is derecognized,modified or impaired.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

ii. Aset keuangan pada nilai wajarmelalui OCI (instrumen utang)

ii. Financial assets at fair value throughOCI (debt instruments)

Untuk instrumen utang yang diukurpada nilai wajar melalui OCI,pendapatan bunga, revaluasi valutaasing, dan kerugian atau pembalikanpenurunan nilai diakui dalam laporanlaba rugi dan dihitung dengan carayang sama seperti untuk asetkeuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi. Perubahannilai wajar yang tersisa diakui dalamOCI. Setelah penghentian pengakuan,perubahan nilai wajar kumulatif yangdiakui dalam OCI didaur ulang ke labarugi.

For debt instruments at fair valuethrough OCI, interest income, foreignexchange revaluation and impairmentlosses or reversals are recognized inthe statement of profit or loss andcomputed in the same manner as forfinancial assets measured atamortized cost. The remaining fairvalue changes are recognized in OCI.Upon derecognition, the cumulativefair value change recognized in OCI isrecycled to profit or loss.

Setelah pengakuan awal, KelompokUsaha dapat memilih untukmengklasifikasikan investasiekuitasnya yang tidak dapat ditarikkembali sebagai instrumen ekuitasyang ditetapkan pada nilai wajarmelalui OCI jika memenuhi definisiekuitas berdasarkan PSAK 50,“Instrumen Keuangan: Penyajian” dantidak dimiliki untuk diperdagangkan.Klasifikasi ditentukan berdasarkaninstrumen per instrumen.

Upon initial recognition, the Group canelect to classify irrevocably its equityinvestments as equity instrumentsdesignated at fair value through OCIwhen they meet the definition of equityunder PSAK 50, “FinancialInstruments: Presentation” and are notheld for trading. The classification isdetermined on an instrument-by-instrument basis.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

iii. Aset keuangan yang ditetapkan padanilai wajar melalui OCI (instrumenekuitas)

iii. Financial assets designated at fairvalue through OCI (equity instruments)

Keuntungan dan kerugian dari asetkeuangan ini tidak pernah didaur ulangke laba rugi. Dividen diakui sebagaipendapatan lain-lain dalam laporanlaba rugi pada saat hak pembayarantelah ditetapkan, kecuali jikaPerusahaan mendapat keuntungandari hasil tersebut sebagai pemulihansebagian biaya perolehan asetkeuangan, dalam hal ini, keuntungantersebut adalah tercatat di OCI.Instrumen ekuitas yang ditetapkanpada nilai wajar melalui OCI tidaktunduk pada penilaian penurunan nilai.

Gains and losses on these financialassets are never recycled to profit orloss. Dividends are recognized asother income in the statement of profitor loss when the right of payment hasbeen established, except when theCompany benefits from such proceedsas a recovery of part of the cost of thefinancial asset, in which case, suchgains are recorded in OCI. Equityinstruments designated at fair valuethrough OCI are not subject toimpairment assessment.

iv. Aset keuangan pada nilai wajarmelalui laba rugi

iv. Financial assets at fair value throughprofit or loss

Aset keuangan pada nilai wajarmelalui laba rugi termasuk asetkeuangan yang dimiliki untukdiperdagangkan, aset keuangan yangditetapkan pada pengakuan awal padanilai wajar melalui laba rugi, atau asetkeuangan yang wajib diukur pada nilaiwajar. Aset keuangan diklasifikasikansebagai kelompok diperdagangkanjika mereka diperoleh untuk tujuandijual atau dibeli kembali dalam waktudekat. Derivatif, termasuk derivatifmelekat yang dipisahkan, jugadiklasifikasikan sebagai dimiliki untukdiperdagangkan kecuali jikaditetapkan sebagai instrumen lindungnilai yang efektif. Aset keuangan yangtidak memenuhi SPPI testing diukurpada nilai wajar melalui laba rugi,terlepas apapun model bisnisnya.

Financial assets at fair value throughprofit or loss include financial assetsheld for trading, financial assetsdesignated upon initial recognition atfair value through profit or loss, orfinancial assets mandatorily requiredto be measured at fair value. Financialassets are classified as held for tradingif they are acquired for the purpose ofselling or repurchasing in the nearterm. Derivatives, including separatedembedded derivatives, are alsoclassified as held for trading unlessthey are designated as effectivehedging instruments. Financial assetswith cash flows that are not fulfilledwith solely payments of principal andinterest (SPPI) testing are classifiedand measured at FVTPL, irrespectiveof the business model.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

iv. Aset keuangan pada nilai wajarmelalui laba rugi (lanjutan)

iv. Financial assets at fair value throughprofit or loss (continued)

Terlepas dari kriteria untuk instrumenutang yang akan diklasifikasikan padabiaya perolehan diamortisasi ataupada nilai wajar melalui OCI, sepertidijelaskan di atas, instrumen utangdapat ditetapkan pada nilai wajarmelalui laba rugi pada pengakuanawal jika hal tersebut menghilangkan,atau secara signifikan mengurangi,ketidaksesuaian akuntansi.

Notwithstanding the criteria for debtinstruments to be classified atamortized cost or at fair value throughOCI, as described above, debtinstruments may be designated at fairvalue through profit or loss on initialrecognition if doing so eliminates, orsignificantly reduces, an accountingmismatch.

Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi dicatat dalamlaporan posisi keuangankonsolidasian pada nilai wajar denganperubahan nilai wajar neto diakuidalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lainkonsolidasian.

Financial assets at fair value throughprofit or loss are carried in theconsolidated statement of financialposition at fair value with net changesin fair value recognized in theconsolidated statement of profit or lossand other comprehensive income.

Kategori ini mencakup instrumenderivatif dan investasi ekuitas yangterdaftar di mana Kelompok Usahatidak dipilih secara tidak dapat ditarikkembali untuk diklasifikasikan padanilai wajar melalui OCI. Dividen atasinvestasi ekuitas tercatat juga diakuisebagai pendapatan lain-lain dalamlaba rugi pada saat hak pembayarantelah ditetapkan.

This category includes derivativeinstruments and listed equityinvestments which the Group had notirrevocably elected to classify at fairvalue through OCI. Dividends on listedequity investments are alsorecognized as other income in theprofit or loss when the right of paymenthas been established.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

iv. Aset keuangan pada nilai wajarmelalui laba rugi (lanjutan)

iv. Financial assets at fair value throughprofit or loss (continued)

Derivatif yang melekat dalam kontrakhybrid, dengan liabilitas keuanganatau host non-keuangan, dipisahkandari host dan dicatat sebagai derivatifterpisah jika: karakteristik dan risikoekonomi tidak terkait erat dengan host;instrumen terpisah denganpersyaratan yang sama sepertiderivatif melekat akan memenuhidefinisi derivatif; dan kontrak hybridtidak diukur pada nilai wajar melaluilaba rugi.

A derivative embedded in a hybridcontract, with a financial liability or non-financial host, is separated from thehost and accounted for as a separatederivative if: the economiccharacteristics and risks are notclosely related to the host; a separateinstrument with the same terms as theembedded derivative would meet thedefinition of a derivative; and thehybrid contract is not measured at fairvalue through profit or loss.

Derivatif melekat diukur pada nilaiwajar dengan perubahan nilai wajardiakui dalam laba rugi. Penilaian ulanghanya terjadi jika terdapat perubahandalam persyaratan kontrak yangsecara signifikan mengubah arus kasyang seharusnya diperlukan ataureklasifikasi aset keuangan di luar darikategori nilai wajar melalui laba rugi.

Embedded derivatives are measuredat fair value with changes in fair valuerecognized in profit or loss.Reassessment only occurs if there iseither a change in the terms of thecontract that significantly modifies thecash flows that would otherwise berequired or a reclassification of afinancial asset out of the fair valuethrough profit or loss category.

Derivatif yang melekat dalam kontrakhybrid yang mengandung asetkeuangan utama tidak dicatat secaraterpisah. Aset keuangan utamabersama dengan derivatif melekatharus diklasifikasikan secarakeseluruhan sebagai aset keuanganyang diukur pada nilai wajar melaluilaba rugi.

A derivative embedded within a hybridcontract containing a financial assethost is not accounted for separately.The financial asset host together withthe embedded derivative is required tobe classified in its entirety as afinancial asset at fair value throughprofit or loss.

Penghentian pengakuan Derecognition

Aset keuangan dihentikan pengakuannyaketika: Hak untuk menerima arus kas dari

aset telah kedaluwarsa; atau

A financial assets are derecognized when:

The rights to receive cash flows fromthe asset have expired; or

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)

Aset keuangan dihentikan pengakuannyaketika: (lanjutan) Kelompok Usaha telah mengalihkan

haknya untuk menerima arus kas dariaset atau telah mengasumsikankewajiban untuk membayar aruskas yang diterima secara penuhtanpa penundaan material kepadapihak ketiga berdasarkan pengaturan'pass-through'; dan salah satu(a) Kelompok Usaha telahmengalihkan secara substansialsemua risiko dan manfaat aset, atau(b) Kelompok Usaha tidakmengalihkan atau memiliki secarasubstansial seluruh risiko dan manfaataset, tetapi telah mengalihkanpengendalian aset.

A financial assets are derecognized when:(continued)

The Group has transferred its rights toreceive cash flows from the asset orhas assumed an obligation to pay thereceived cash flows in full withoutmaterial delay to a third party under a‘pass-through’ arrangement andeither (a) the Group has transferredsubstantially all the risks and rewardsof the asset, or (b) the Group hasneither transferred nor retainedsubstantially all the risks and rewardsof the asset, but has transferredcontrol of the asset.

Ketika Kelompok Usaha telah mengalihkanhaknya untuk menerima arus kas dari asetatau telah menandatangani perjanjian‘pass-through’, Kelompok Usahamengevaluasi apakah, dan sejauh mana,telah mempertahankan risiko dan manfaatkepemilikan. Ketika Kelompok Usaha tidakmengalihkan atau mempertahankansecara substansial seluruh risiko danmanfaat dari aset, atau mengalihkanpengendalian atas aset, Kelompok Usahaterus mengakui aset yang ditransfertersebut sejauh keterlibatannya secaraberkelanjutan. Dalam kasus tersebut,Kelompok Usaha juga mengakui liabilitasterkait. Aset alihan dan liabilitas terkaitdiukur atas dasar yang mencerminkan hakdan kewajiban yang dimiliki KelompokUsaha.

When the Group has transferred its rightsto receive cash flows from an asset or hasentered into a ‘pass-through’ arrangement,it evaluates if, and to what extent, it hasretained the risks and rewards ofownership. When it has neither transferrednor retained substantially all of the risks andrewards of the asset, nor transferred controlof the asset, the Group continues torecognize the transferred asset to theextent of its continuing involvement. In thatcase, the Group also recognizes anassociated liability. The transferred assetand the associated liability are measuredon a basis that reflects the rights andobligations that the Group has retained.

Keterlibatan berkelanjutan dalam bentukjaminan atas aset yang ditransfer diukurpada nilai yang lebih rendah dari nilaitercatat asli aset dan jumlah maksimumimbalan yang mungkin diminta untukdibayar kembali oleh Kelompok Usaha.

Continuing involvement that takes the formof a guarantee over the transferred asset ismeasured at the lower of the originalcarrying amount of the asset and themaximum amount of consideration that theGroup could be required to repay.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Penurunan nilai Impairment

Kelompok Usaha mengakui penyisihankerugian kredit ekspektasian (ECL) untuksemua instrumen utang yang tidak dimilikipada nilai wajar melalui laba rugi. ECLdidasarkan pada perbedaan antara aruskas kontraktual yang jatuh tempo sesuaidengan kontrak dan semua arus kas yangdiharapkan akan diterima KelompokUsaha, didiskontokan dengan perkiraansuku bunga efektif awal. Arus kas yangdiharapkan akan mencakup arus kas daripenjualan agunan yang dimiliki ataupeningkatan kredit lainnya yangmerupakan bagian integral daripersyaratan kontraktual.

The Group recognizes an allowance forexpected credit losses (ECLs) for all debtinstruments not held at fair value throughprofit or loss. ECLs are based on thedifference between the contractual cashflows due in accordance with the contractand all the cash flows that the Groupexpects to receive, discounted at anapproximation of the original effectiveinterest rate. The expected cash flows willinclude cash flows from the sale ofcollateral held or other creditenhancements that are integral to thecontractual terms.

ECL dikenali dalam dua tahap. Untukeksposur kredit yang belum adapeningkatan risiko kredit yang signifikansejak pengakuan awal, ECL disediakanuntuk kerugian kredit yang diakibatkan olehperistiwa gagal bayar yang mungkin terjadidalam 12 bulan ke depan (ECL 12 bulan).Untuk eksposur kredit yang telah terjadipeningkatan risiko kredit yang signifikansejak pengakuan awal, penyisihankerugian diperlukan untuk kerugian kredityang diperkirakan selama sisa umureksposur, terlepas dari waktu default (ECLseumur hidup).

ECLs are recognized in two stages. Forcredit exposures for which there has notbeen a significant increase in credit risksince initial recognition, ECLs are providedfor credit losses that result from defaultevents that are possible within the next12-months (a 12-month ECL). For thosecredit exposures for which there has beena significant increase in credit risk sinceinitial recognition, a loss allowance isrequired for credit losses expected over theremaining life of the exposure, irrespectiveof the timing of the default (a lifetime ECL).

Untuk piutang dagang dan aset kontrak,Kelompok Usaha menerapkan pendekatanyang disederhanakan dalam menghitungECL. Oleh karena itu, Kelompok Usahatidak melacak perubahan dalam risikokredit, tetapi mengakui penyisihankerugian berdasarkan ECL seumur hiduppada setiap tanggal pelaporan. KelompokUsaha telah menetapkan matriks provisiberdasarkan pengalaman kerugian kredithistorisnya, yang disesuaikan denganfaktor-faktor perkiraan masa depan yangspesifik untuk debitur dan lingkunganekonomi.

For trade receivables and contract assets,the Group applies a simplified approach incalculating ECLs. Therefore, the Groupdoes not track changes in credit risk, butinstead recognizes a loss allowance basedon lifetime ECLs at each reporting date.The Group has established a provisionmatrix that is based on its historical creditloss experience, adjusted for forward-looking factors specific to the debtors andthe economic environment.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)

Penurunan nilai (lanjutan) Impairment (continued)

Kelompok Usaha menganggap asetkeuangan gagal bayar ketika pembayarankontraktual telah lewat 90 hari. Namun,dalam kasus tertentu, Kelompok Usahajuga dapat mempertimbangkan asetkeuangan mengalami gagal bayar ketikainformasi internal atau eksternalmenunjukkan bahwa Kelompok Usahatidak mungkin menerima jumlahkontraktual yang terutang secara penuhsebelum memperhitungkan setiappeningkatan kredit yang dimiliki olehKelompok Usaha. Aset keuangandihapuskan jika tidak ada ekspektasi yangwajar untuk memulihkan arus kaskontraktual.

The Group considers a financial asset indefault when contractual payments are 90days past due. However, in certain cases,the Group may also consider a financialasset to be in default when internal orexternal information indicates that theGroup is unlikely to receive the outstandingcontractual amounts in full before takinginto account any credit enhancements heldby the Group. A financial asset is written offwhen there is no reasonable expectation ofrecovering the contractual cash flows.

(ii) Liabilitas keuangan (ii) Financial liabilities

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Liabilitas keuangan diklasifikasikan, padapengakuan awal, sebagai liabilitaskeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi, utang dan pinjaman,utang, atau derivatif yang ditetapkansebagai instrumen lindung nilai dalamlindung nilai yang efektif, jika sesuai.

Financial liabilities are classified, at initialrecognition, as financial liabilities at fairvalue through profit or loss, loans andborrowings, payables, or as derivativesdesignated as hedging instruments in aneffective hedge, as appropriate.

Semua liabilitas keuangan diakui pada nilaiwajar saat pengakuan awal dan, untukutang dan pinjaman, dicatat pada nilaiwajar ditambah biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung.

All financial liabilities are recognized initiallyat fair value and, in the case of loans andborrowings and payables, net of directlyattributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Kelompok Usahaterdiri dari utang usaha, utang lain-lain,beban akrual, utang bank dan uangjaminan pelanggan.

The Group’s financial liabilities consist oftrade payables, other payables, accruedexpenses, bank loans and customersguarantee.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(ii) Liabilitas keuangan (lanjutan) (ii) Financial liabilities (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Setelah pengakuan awal, liabilitaskeuangan yang diukur pada biayaperolehan diamortisasi selanjutnya diukurpada biaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode SBE. Keuntungandan kerugian diakui dalam laba rugi padasaat kewajiban dihentikan pengakuannyaserta melalui proses amortisasi SBE.

After initial recognition, financial liabilitiesmeasured at amortized cost aresubsequently measured at amortized costusing the EIR method. Gains and lossesare recognized in profit or loss when theliabilities are derecognized as well asthrough the EIR amortization process.

Biaya perolehan diamortisasi ditentukandengan memperhitungkan diskonto ataupremium atas perolehan dan komisi ataubiaya yang merupakan bagian tidakterpisahkan dari SBE. Amortisasi SBEdicatat sebagai beban keuangan padalaporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian.

Amortized cost is calculated by taking intoaccount any discount or premium onacquisition and fee or costs that are anintegral part of the EIR. The EIRamortization is included in finance costs inthe consolidated statement of profit or lossand other comprehensive income.

Liabilitas untuk utang usaha dan utanglain-lain jangka pendek dan biaya masihharus dibayar dinyatakan sebesar jumlahtercatat (jumlah nosional), yang kuranglebih sebesar nilai wajarnya.

Liabilities for current trade and otheraccounts payable and accrued expensesare stated at carrying amounts (notionalamounts), which approximate their fairvalues.

Penghentian pengakuan Derecognition

Liabilitas keuangan dihentikanpengakuannya ketika liabilitas tersebutdilepaskan atau dibatalkan ataukedaluwarsa. Ketika liabilitas keuanganyang ada digantikan oleh yang lain daripemberi pinjaman yang sama denganpersyaratan yang secara substansialberbeda, atau persyaratan dari kewajibanyang ada secara substansial dimodifikasi,pertukaran atau modifikasi tersebutdiperlakukan sebagai penghentianpengakuan kewajiban awal dan pengakuankewajiban baru. Selisih nilai tercatatmasing-masing diakui pada laporan labarugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian.

A financial liability is derecognized whenthe obligation under the liability isdischarged or cancelled or expires. Whenan existing financial liability is replaced byanother from the same lender onsubstantially different terms, or the terms ofan existing liability are substantiallymodified, such an exchange or modificationis treated as the derecognition of theoriginal liability and the recognition of a newliability. The difference in the respectivecarrying amounts is recognized in theconsolidated statement of profit or loss andother comprehensive income.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan (lanjutan) i. Financial instruments (continued)

(iii) Saling hapus instrumen keuangan (iii) Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangansaling hapus dan jumlah neto dilaporkandalam laporan posisi keuangankonsolidasian jika terdapat hak hukumyang dapat diberlakukan saat ini untukmengimbangi jumlah yang diakui dan adaniat untuk menyelesaikan secara neto,untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan kewajiban secarabersamaan.

Financial assets and financial liabilities areoffset and the net amount is reported in theconsolidated statement of financial positionif there is a currently enforceable legal rightto offset the recognized amounts and thereis an intention to settle on a net basis, torealize the assets and settle the liabilitiessimultaneously.

j. Kas dan setara kas j. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas terdiri atas kas, bank dandeposito jangka pendek dengan jangka waktujatuh tempo antara (tiga) 3 bulan atau kurangpada saat penempatan dan tidak dibatasipenggunaannya, dan mana yang memilikirisiko tidak signifikan dari perubahan nilai.

Cash and cash equivalents consist of cash onhand, cash in banks and short-term depositswith an original maturity of (three) 3 months orless at the time of placements and not restrictedto use, and which are subject to an insignificantrisk of changes in value.

k. Persediaan k. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebihrendah antara biaya perolehan dan nilairealisasi neto.

Inventories are stated at the lower of cost or netrealizable value.

Biaya perolehan ditentukan dengan metoderata-rata tertimbang (weighted-averagemethod) dan meliputi biaya pembelian, biayakonversi, dan biaya lainnya yang terjadi hinggapersediaan berada dalam kondisi dan tempatyang siap untuk dijual atau dipakai. Nilairealisasi neto adalah taksiran harga jual dalamkegiatan usaha normal setelah dikurangidengan taksiran biaya penyelesaian dantaksiran biaya yang diperlukan untukmelaksanakan penjualan.

Cost is determined using the weighted-averagemethod and cost may comprise of purchase,conversion and other costs incurred in bringingthe inventory to its present location andcondition. Net realizable value is the estimatedselling price in the ordinary course of business,less estimated cost of completion and theestimated cost necessary to make the sale.

Penyisihan untuk persediaan lama dan usangdibuat berdasarkan telaah manajemen setiapakhir tahun.

A Provision for slow-moving inventories andobsolescence is made based on management’sreview at the end of the year.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jualyang wajar setelah dikurangi dengan taksiranbiaya untuk menyelesaikan dan biaya untukmenjual persediaan barang yang dihasilkan.

Net realizable value is the estimated selling pricein the ordinary course of business less theestimated cost of completion and the estimatedcosts necessary to complete the sale.

l. Beban dibayar dimuka l. Prepaid expenses

Beban dibayar di muka diamortisasi dandibebankan pada operasi selama masamanfaatnya, dan disajikan sebagai aset lancaratau aset tidak lancar sesuai sifatnya masing-masing.

Prepaid expenses are amortized and charged tooperations over the periods benefited, and arepresented as current asset or non-current assetbased on their nature.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset tetap m. Fixed assets

Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biayaperolehan, yang terdiri atas harga perolehandan biaya-biaya tambahan yang dapatdiatribusikan langsung untuk membawa asetke lokasi dan kondisi yang diinginkan agar asetsiap digunakan sesuai maksud manajemen.Biaya perolehan tersebut juga termasukestimasi awal atas biaya pembongkaran danpemindahan aset tetap dan pemulihan lokasidan biaya untuk mengganti komponen dariaset tetap pada saat penggantian, bila kriteriapengakuan terpenuhi.

Fixed assets are initially recognized at cost,which comprises its purchase price and anyadditional costs directly attributable in bringingthe asset to its working condition and location forits intended use. Such cost also includes initialestimation of the costs of dismantling andremoving the item and restoring the sites and thecost of replacing part of such fixed assets whenthat cost is incurred, if the recognition criteria aremet.

Setelah pengakuan awal, aset tetapdinyatakan pada biaya perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan kerugianpenurunan nilai, jika ada.

Subsequent to initial recognition, fixed assets arecarried at cost less accumulated depreciationand impairment losses, if any.

Penyusutan dihitung dengan menggunakanmetode garis lurus (straight-line method)selama taksiran masa manfaat ekonomis asettetap sebagai berikut:

Depreciation is computed using the straight-linemethod over the estimated useful lives of theassets as follows:

Tahun/Years

Bangunan dan prasarana 30 Buildings and improvementsMesin dan peralatan 8 - 16 Machinery and equipmentInstalasi 8 - 20 InstallationsKendaraan 4 - 10 VehiclesPeralatan kantor 8 - 10 Office supplies

Tanah termasuk biaya pengurusan legal hakatas tanah dalam bentuk Hak Guna Usaha(“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) danHak Pakai (“HP”) ketika tanah diperolehpertama kali dinyatakan sebesar biayaperolehan dan tidak diamortisasi karenamanajemen berpendapat bahwa kemungkinanbesar hak atas tanah tersebut dapatdiperbaharui/diperpanjang pada saat masaberlakunya selesai.

Land including legal cost of land rights in theform of Right to Cultivate (“Hak Guna Usaha” or“HGU”), Right to Build (“Hak Guna Bangunan”or “HGB”) and Right to Use (“Hak Pakai” or“HP”) when the land rights were acquired initalliyare stated at cost and not amortized as themanagement is of the opinion that it is probablethe titles of land rights can berenewed/extended upon expiration.

Biaya pengurusan atas perpanjangan ataupembaruan legal hak atas tanah dalam bentukHGU, HGB dan HP ditangguhkan dandiamortisasi yang lebih pendek antara umurhukum hak atas tanah dan umur ekonomitanah, dan disajikan sebagai bagian dari akun“Aset Tidak Lancar Lainnya” pada laporanposisi keuangan konsolidasian.

The extension or the legal renewal costs of landrights in the form of HGU, HGB and HP aredeferred and amortized over the shorterbetween the land rights' legal life and theeconomic life of the land, and presented as partof “Other Non-current Assets” account in theconsolidated statement of financial position.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset tetap (lanjutan) m. Fixed assets (continued)

Sejak 2015, Tanah dicatat pada nilairevaluasian. Revaluasi dilakukan denganketeraturan yang cukup berkala untukmemastikan bahwa jumlah yang tercatat tidakberbeda secara material dari jumlah yangditentukan dengan menggunakan nilai wajarpada tanggal laporan posisi keuangan.

Since 2015, Lands are stated at their revaluedamount. Revaluations are performed withsufficient regularity such that the carryingamount is not different materially from that whichwould be determined using fair values at thestatement of financial position.

Surplus revaluasi aset tetap yang termasukdalam ekuitas dipindahkan ke dalam saldolaba pada saat penghentian/pelepasan asetoleh entitas. Pemindahan surplus revaluasi kesaldo laba tidak dilakukan melalui laba rugi.

The revaluation surplus included in equity istransferred to retained earnings upontermination/disposal of assets by the entity.Transfer of revaluation surplus to retainedearnings is not made through profit or loss.

Nilai tercatat atas aset tetap diestimasi apabilaterdapat peristiwa atau perubahan keadaanyang memberikan indikasi bahwa nilaiperolehan mungkin tidak sepenuhnya dapatdiperoleh kembali.

The carrying amount of fixed asset is estimatedwhenever events or changes in circumstancesindicate that its carrying amount may not be fullyrecoverable.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikanpengakuannya pada saat dilepaskan atau saattidak ada manfaat ekonomis masa depan yangdiharapkan dari penggunaan ataupelepasannya. Laba atau rugi yang timbul daripenghentian pengakuan aset (dihitungsebagai perbedaan antara jumlah neto hasilpelepasan dan jumlah tercatat dari aset)dimasukkan dalam laba rugi pada tahun asettersebut dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets is derecognized upondisposal or when no future economic benefitsare expected from its use or disposal. Any gainor loss arising on derecognition of the asset(calculated as the difference between the netdisposal proceeds and the carrying amount ofthe asset) is included in profit or loss in the yearthe asset is derecognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu,masa manfaat dan metode penyusutan direviu,dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikansecara prospektif.

The asset’s residual values, useful lives andmethods of depreciation are reviewed andadjusted prospectively, if appropriate, at eachfinancial year end.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesarharga perolehan. Akumulasi biaya perolehanakan dipindahkan ke masing-masing akun asettetap pada saat aset tetap tersebut telahselesai dikerjakan dan siap untuk digunakansesuai tujuannya.

Construction in progress is stated at cost. Theaccumulated cost will be transferred to theappropriate fixed asset account when theconstruction is completed and the asset is readyfor its intended use.

Beban pemeliharaan dan perbaikandibebankan pada laba rugi pada saatterjadinya. Beban pemugaran danpenambahan dalam jumlah besardikapitalisasi kepada nilai tercatat aset tetapterkait bila besar kemungkinan bagi KelompokUsaha manfaat ekonomi masa depan menjadilebih besar dari standar kinerja awal yangditetapkan sebelumnya dan disusutkansepanjang sisa masa manfaat aset tetapterkait, jika ada.

Repairs and maintenance expenses are taken toprofit or loss when these are incurred. The costof major renovation and restoration is included inthe carrying amount of the related fixed assetwhen it is probable that future economic benefitsin excess of the originally assessed standard ofperformance of the existing asset will flow to theGroup and is depreciated over the remaininguseful life of the related asset, if any.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Sewa n. Leases

Kelompok Usaha mengevaluasi pada insepsikontrak bila kontrak tersebut adalah, ataumengandung, sewa. Yaitu, bila kontraktersebut memberikan hak untukmengendalikan penggunaan asetidentifikasian selama suatu jangka waktuuntuk dipertukarkan dengan imbalan.

The Group assesses at contract inceptionwhether a contract is, or contains, a lease. Thatis, if the contract conveys the right to control theuse of an identified asset for a period of time inexchange for consideration.

Sebagai Penyewa As Lessee

Kelompok Usaha menerapkan satupendekatan pengakuan dan pengukuran untuksemua sewa, kecuali untuk sewa jangkapendek dan sewa aset bernilai-rendah.Kelompok Usaha mengakui liabilitas sewauntuk melakukan pembayaran sewa dan asethak guna yang merupakan hak untukmenggunakan aset pendasar.

The Group applies a single recognition andmeasurement approach for all leases, except forshort-term leases and leases of low-valueassets. The Group recognizes lease liabilities tomake lease payments and right-of-use assetsrepresenting the right to use the underlyingassets.

Aset hak-guna Right-of-use assets

Kelompok Usaha mengakui aset hak-gunapada tanggal dimulainya sewa. Aset hak-gunadiukur pada biaya perolehan, dikurangiakumulasi penyusutan dan rugi penurunannilai, dan disesuaikan untuk setiappengukuran kembali liabilitas sewa. Biayaperolehan aset hak-guna mencakup jumlahliabilitas sewa yang diakui, biaya langsungyang timbul di awal, dan pembayaran sewayang dilakukan pada atau sebelum tanggalmulai dikurangi insentif sewa yang diterima.

The Group recognizes right-of-use assets at thecommencement date of the lease. Right-of-useassets are measured at cost, less anyaccumulated depreciation and impairmentlosses, and adjusted for any remeasurement oflease liabilities. The cost of right-of-use assetsincludes the amount of lease liabilitiesrecognized, initial direct costs incurred, andlease payments made at or before thecommencement date less any lease incentivesreceived.

Setelah pengakuan awal, aset hak-gunadiukur pada biaya perolehan diamortisasi dandisusutkan selama masa sewa menggunakanmetode garis lurus.

Following initial recognition, right-of-use assetsare subsequently measured at amortized costand depreciated over the term of the lease usingthe straight-line method.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Sewa (lanjutan) n. Leases (continued)

Sebagai Penyewa (lanjutan) As Lessee (continued)

Liabilitas sewa Lease liabilities

Pada tanggal permulaan sewa, KelompokUsaha mengakui liabilitas sewa yang diukurpada nilai kini dari pembayaran sewa yangakan dilakukan selama masa sewa.

At the commencement date of the lease, theGroup recognizes lease liabilities measured atthe present value of lease payments to be madeover the lease term.

Dalam menghitung nilai kini dari pembayaransewa, Kelompok Usaha menggunakan sukubunga fasilitas pinjaman inkremental padatanggal permulaan sewa karena tingkat bungayang tersirat dalam sewa tidak tersedia untukditentukan. Setelah tanggal permulaan, jumlahliabilitas sewa ditingkatkan untukmencerminkan peningkatan bunga dandikurangi pembayaran sewa yang dilakukan.

In calculating the present value of leasepayments, the Group uses its incrementalborrowing rate at the lease commencementdate because the interest rate implicit in thelease is not readily determinable. After thecommencement date, the amount of leaseliabilities is increased to reflect the accretion ofinterest and reduced for the lease paymentsmade.

Selain itu, nilai tercatat liabilitas sewa diukurkembali jika ada modifikasi, perubahan jangkawaktu sewa, perubahan pembayaran sewa(misalnya, perubahan pembayaran masadepan yang dihasilkan dari perubahan indeks)atau perubahan dalam penilaian opsi untukmemperoleh aset pendasar.

In addition, the carrying amount of lease liabilitiesis remeasured if there is a modification, a changein the lease term, a change in the lease payments(e.g., changes to future payments resulting froma change in an index used to determine suchlease payments) or a change in the assessmentof an option to purchase the underlying asset.

Sebagai Pesewa As Lessor

Pada sewa di mana Kelompok Usaha tidakmengalihkan secara substansial semua risikodan manfaat kepemilikan suatu asetdiklasifikasikan sebagai sewa operasi. Biayalangsung awal yang dikeluarkan untukmelakukan negosiasi dan pengaturan sewaoperasi ditambahkan ke nilai tercatat dari asetsewaan dan diakui selama masa sewa dengandasar yang sama dengan pendapatan sewa.Sewa kontinjen diakui sebagai pendapatanpada periode perolehan.

Leases in which the Group does not transfersubstantially all the risks and rewards ofownership of an asset are classified as operatingleases. Initial direct costs incurred in negotiatingand arranging an operating lease are added tothe carrying amount of the leased asset andrecognized over the lease term on the samebasis as rental income. Contingent rents arerecognized as revenue in the period in whichthey are earned.

Sewa jangka-pendek dan sewa aset bernilairendah

Short term leases and leases of low-valueassets

Kelompok Usaha memilih untuk tidakmengakui aset hak-guna dan liabilitas sewauntuk sewa jangka-pendek yang memiliki masasewa 12 bulan atau kurang dan tidakmengandung opsi pembelian dan aset bernilai-rendah. Pembayaran sewa untuk sewa jangkapendek dan sewa atas aset bernilai rendahdiakui sebagai beban dengan metode garislurus selama masa sewa.

The Group chose not to recognize right-of-useassets and lease liabilities for short-term leaseswhich have a lease term of 12 months or lessfrom the commencement date and do notcontain a purchase option and low-value assets.Lease payments on short-term leases andleases of low-value assets are recognised asexpense on a straight-line basis over the leaseterm.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

o. Properti investasi o. Investment properties

Pada awalnya, properti investasi diukur padabiaya perolehan, termasuk biaya transaksi.Setelah pengakuan awal, properti investasidinyatakan sebesar nilai wajar, yangmencerminkan kondisi pasar pada tanggallaporan. Keuntungan atau kerugian yang timbuldari perubahan nilai wajar properti investasidicatat dalam laba rugi pada période terjadinya,termasuk efek pajak yang terkait. Nilai wajarditentukan berdasarkan penilaian tahunanyang dilakukan oleh penilai independeneksternal terakreditasi dengan menerapkanmodel penilaian yang direkomendasikan olehStandar Penilaian Indonesia.

Investment properties are measured initially atcost, including transaction costs. Subsequent toinitial recognition, investment properties arestated at fair value, which reflects marketconditions at the reporting date. Gains or lossesarising from changes in the fair values ofinvestment properties are included in profit orloss in the period in which they arise, includingthe corresponding tax effect. Fair values aredetermined based on an annual valuationperformed by an accredited externalindependent valuer applying a valuation modelrecommended by the Indonesian ValuationStandards.

Properti investasi Kelompok Usaha terdiri dari: Investment properties of the Group consist of:

(i) Tanah (i) Land

Merupakan tanah yang belum ditentukantujuan penggunaannya dan tidak untukdigunakan dalam produksi ataupenyediaan barang atau jasa untuk tujuanadministratif atau dijual dalam kegiatanusaha sehari-hari.

Represent land that its intended use hasnot been determined yet and not for use inthe production or supply of goods orservices or for administrative purposes orsale in the ordinary course of business.

(ii) Bangunan (ii) Building

Merupakan gedung perkantoran yangdisewakan kepada pihak berelasi.

Represent office building that was rented torelated parties.

Properti investasi dicatat menggunakanmetode nilai revaluasian sejak aset tersebutdiklasifikasikan sebagai properti investasi.

Investment properties stated using revaluationmethod since the assets classified asinvestment properties.

Properti investasi dihentikan pengakuannyabaik saat dilepas atau ketika tidak digunakanlagi secara permanen dan tidak memilikimanfaat ekonomis masa depan yangdiharapkan dari pelepasannya. Selisih antarahasil neto pelepasan dan nilai tercatat asetdiakui dalam laba rugi pada periode terjadinyapenghentian pengakuan.

Investment properties are derecognized eitherwhen they have been disposed of or when theyare permanently withdrawn from use and nofuture economic benefit is expected from theirdisposal. The difference between the netdisposal proceeds and the carrying amount ofthe asset is recognized in profit or loss in theperiod of derecognition.

Pengalihan dilakukan ke (atau dari) propertiinvestasi hanya jika terdapat perubahanpenggunaan. Untuk pengalihan dari propertiinvestasi ke properti yang digunakan sendiri,biaya yang dianggap untuk akuntansiselanjutnya adalah nilai wajar pada tanggalperubahan penggunaan. Jika properti yangdigunakan sendiri menjadi properti investasi,Kelompok Usaha memperhitungkan propertitersebut sesuai dengan kebijakan yangtercantum dalam aset tetap sampai dengantanggal perubahan yang digunakan.

Transfers are made to (or from) investmentproperty only when there is a change in use. Fora transfer from investment property to owner-occupied property, the deemed cost forsubsequent accounting is the fair value at thedate of change in use. If owner-occupiedproperty becomes an investment property, theGroup accounts for such property in accordancewith the policy stated under fixed assets up to thedate of change in use.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

45

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Penurunan nilai aset non-keuangan p. Impairment of non-financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, KelompokUsaha menilai apakah terdapat indikasi suatuaset mengalami penurunan nilai. Jika terdapatindikasi tersebut atau pada saat pengujiansecara tahunan penurunan nilai aset diperlukan(untuk goodwill dan aset takberwujud denganumur yang tidak terbatas atau aset takberwujudyang belum tersedia untuk dipakai), makaKelompok Usaha membuat estimasi formaljumlah terpulihkan aset tersebut.

At each annual reporting period, the Groupassesses whether there is an indication that anasset may be impaired. If any such indicationexists, or when annual impairment testing for anasset is required (i.e. goodwill and intangibleassets with indefinite useful life or intangibleasset not yet available for use), the Group makesan estimate of the asset’s recoverable amount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk asetindividual adalah jumlah yang lebih tinggi antaranilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (“UPK”)dikurangi biaya untuk menjual dengan nilaipakainya, kecuali aset tersebut tidakmenghasilkan arus kas masuk yang sebagianbesar independen dari aset atau kelompok asetlain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripadanilai terpulihkannya, maka aset tersebutdipertimbangkan mengalami penurunan nilaidan nilai tercatat aset diturunkan menjadisebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunannilai dari operasi yang berkelanjutan diakuipada laba rugi sebagai “rugi penurunan nilai”.Dalam menghitung nilai pakai, estimasi aruskas masa depan neto didiskontokan ke nilai kinidengan menggunakan tingkat diskontosebelum pajak yang menggambarkan penilaianpasar kini dari nilai waktu uang dan risikospesifik atas aset.

An asset’s recoverable amount is the higher ofan asset’s or Cash Generating Unit (“CGU”)’s fairvalue less costs to sell and its value in use, andis determined for an individual asset, unless theasset does not generate cash inflows that arelargely independent of those from other assets orgroups of assets. Where the carrying amount ofan asset exceeds its recoverable amount, theasset is considered impaired and is written downto its recoverable amount. Impairment losses ofcontinuing operations are recognized in profit orloss as “impairment losses”. In assessing thevalue in use, the estimated net future cash flowsare discounted to their present value using apretax discount rate that reflects current marketassessments of the time value of money and therisks specific to the asset.

Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual, digunakan harga penawaranpasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapattransaksi tersebut, Kelompok Usahamenggunakan model penilaian yang sesuaiuntuk menentukan nilai wajar aset.Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan olehpenilaian berganda atau indikator nilai wajaryang tersedia.

In determining fair value less costs to sell, recentmarket transactions are taken into account, ifavailable. If no such transactions can beidentified, an appropriate valuation model is usedby the Group to determine the fair value of theassets. These calculations are corroborated byvaluation multiples or other available fair valueindicators.

Kerugian penurunan nilai dari operasi yangberkelanjutan, jika ada, diakui pada laba rugisesuai dengan kategori biaya yang konsistendengan fungsi dari aset yang diturunkannilainya.

Impairment losses of continuing operations, ifany, are recognized in profit or loss underexpense categories that are consistent with thefunctions of the impaired assets.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Penurunan nilai aset non-keuangan(lanjutan)

p. Impairment of non-financial assets(continued)

Penilaian dilakukan setahun sekali pada setiapakhir periode pelaporan apakah terdapatindikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telahdiakui dalam periode sebelumnya untuk asetselain goodwill mungkin tidak ada lagi ataumungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksudditemukan, maka entitas mengestimasi jumlahterpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunannilai yang telah diakui dalam periodesebelumnya untuk aset selain goodwill dibalikhanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsiyang digunakan untuk menentukan jumlahterpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunannilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlahtercatat aset dinaikkan ke jumlahterpulihkannya.

An assessment is made once a year at eachannual reporting period as to whether there isany indication that previously recognizedimpairment losses recognized for an asset otherthan goodwill may no longer exist or may havedecreased. If such indication exists, therecoverable amount is estimated. A previouslyrecognized impairment loss for an asset otherthan goodwill is reversed only if there has been achange in the assumptions used to determine theasset’s recoverable amount since the lastimpairment loss was recognized. If that is thecase, the carrying amount of the asset isincreased to its recoverable amount.

Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlahtercatat aset tidak melebihi jumlahterpulihkannya maupun jumlah tercatat, netosetelah penyusutan seandainya tidak ada rugipenurunan nilai yang telah diakui untuk asettersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikanrugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi.Setelah pembalikan tersebut, penyusutan asettersebut disesuaikan di periode mendatanguntuk mengalokasikan jumlah tercatat asetyang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengandasar yang sistematis selama sisa umurmanfaatnya.

The reversal is limited so that the carryingamount of the assets does not exceed itsrecoverable amount, nor exceed the carryingamount that would have been determined, net ofdepreciation, had no impairment loss beenrecognized for the asset in prior years. Reversalof an impairment loss is recognized in profit orloss. After such a reversal, the depreciationcharge on the said asset is adjusted in futureperiods to allocate the asset’s revised carryingamount, less any residual value, on a systematicbasis over its remaining useful life.

q. Liabilitas imbalan kerja q. Employee benefits liability

Pada tahun 2021, Kelompok Usaha mengakuiimbalan pascakerja manfaat pasti untukkaryawan berdasarkan Undang-undangNo. 11/2020 mengenai Cipta Kerja (2020:Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003)dan PSAK No. 24, “Imbalan Kerja”. Liabilitasimbalan kerja diukur berdasarkan laporanaktuaris.

In 2021, the Group recognizes defined post-employment benefits to their employees inaccordance with Law no. 11/2020 concerningJob Creation (2020: Labor LawNo. 13/2003)and PSAK No. 24, “EmployeeBenefits”. The employee benefits liability isestimated on the basis of actuarial reports.

Beban atas pemberian imbalan dalam programimbalan manfaat pasti ditentukan denganmetode Projected Unit Credit.

The cost of providing benefits under thedefined benefits plan is determined using theProjected Unit Credit method.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

47

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

q. Liabilitas imbalan kerja (lanjutan) q. Employee benefits liability (continued)

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset)imbalan pasti neto, yang diakui sebagaipenghasilan komprehensif lain, terdiri dari:

Re-measurements of the net defined benefitliability (asset), which are recognized as othercomprehensive income, consists of:

i. Keuntungan dan kerugian aktuaria; i. Actuarial gains and losses;ii. Imbal hasil atas aset program, tidak

termasuk jumlah yang dimasukkan dalambunga neto atas liabilitas (aset) imbalanpasti neto; dan

ii. The return on plan assets, excluding theamounts included in net interest on the netdefined benefit liability (asset); and

iii. Setiap perubahan dampak batas aset,tidak termasuk jumlah yang dimasukkandalam bunga neto atas liabilitas (aset)imbalan pasti neto.

iii. Any change in the effect of the assetceiling, excluding the amounts included innet interest on the net defined benefitliability (asset).

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset)imbalan pasti neto yang diakui sebagaipenghasilan komprehensif lain tidakdireklasifikasi ke laba rugi pada periodeberikutnya.

Re-measurements of the net defined benefitliability (asset) recognized in othercomprehensive income will not be reclassifiedto profit or loss in the next periods.

Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi padatanggal yang lebih awal antara:

Past service costs are recognized in profit orloss at the earlier of:

Tanggal amandemen atau kurtailmenprogram; dan

The date of the plan amendment orcurtailment; and

Tanggal pada saat Perusahaan mengakuibiaya restrukturisasi terkait.

The date that The Company recognizesrelated restructuring costs.

r. Pengakuan pendapatan dan beban r. Revenue and expense recognition

Ruang lingkup kegiatan Kelompok Usahameliputi bidang industri, perdagangan, jasa,dan pengangkutan. Pendapatan dari kontrakdengan pelanggan diakui pada saatpengendalian barang dialihkan kepadapelanggan dalam jumlah yang mencerminkanimbalan yang diharapkan akan menjadi hakKelompok Usaha dalam pertukaran barangtersebut. Kelompok Usaha secara umummenyimpulkan bahwa Kelompok Usaha adalahprinsipal dalam pengaturan pendapatannya.

The scope of activities of the Group consists ofindustry, trading, service, and transportation.Revenue from contracts with customers isrecognized when control of the goods aretransferred to the customer at an amount thatreflects the consideration to which the Groupexpects to be entitled in exchange for thosegoods. The Group has generally concluded thatit is the principal in its revenue arrangements.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

r. Revenue and expense recognition(continued)

Kelompok Usaha menerapkan PSAK 72,“Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”,yang mensyaratkan pengakuan pendapatanuntuk memenuhi 5 (lima) langkah sebagaiberikut:

The Group has adopted PSAK 72, “Revenuefrom Contracts with Customers”, which requiresrevenue recognition to fulfill 5 (five) steps asfollows:

i) Identifikasi kontrak dengan pelanggan. i) Identify contracts with a customer.ii) Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam

kontrak. Kewajiban pelaksanaanmerupakan janji-janji dalam kontrak untukmenyerahkan barang atau jasa yangmemiliki karakteristik berbeda kepelanggan.

ii) Identify the performance obligations in thecontract. Performance obligations arepromises in a contract to transfer to acustomer goods or services that aredistinct.

iii) Menetapkan harga transaksi, setelahdikurangi diskon, retur, insentif penjualandan pajak pertambahan nilai, yang berhakdiperoleh suatu entitas sebagaikompensasi atas diserahkannya barangatau jasa yang dijanjikan di kontrak.

iii) Determine the transaction price, net ofdiscounts, returns, sales incentives andvalue added tax, which an entity expectsto be entitled in exchange for transferringthe promised goods or services to acustomer.

iv) Alokasi harga transaksi ke setiapkewajiban pelaksanaan denganmenggunakan dasar harga jual berdirisendiri relatif dari setiap barang atau jasaberbeda yang dijanjikan di kontrak. Ketikatidak dapat diamati secara langsung, hargajual berdiri sendiri relatif diperkirakanberdasarkan biaya yang diharapkanditambah margin.

iv) Allocate the transaction price to eachperformance obligation on the basis of therelative stand-alone selling prices of eachdistinct goods or services promised in thecontract. When these are not directlyobservable, the relative stand-aloneselling price is estimated based onexpected cost plus margin.

v) Pengakuan pendapatan ketika kewajibanpelaksanaan telah dipenuhi denganmenyerahkan barang atau jasa yangdijanjikan ke pelanggan (ketika pelanggantelah memiliki kendali atas barang ataujasa tersebut).

v) Recognise revenue when performanceobligation is satisfied by transferring apromised goods or services to a customer(which is when the customer obtainscontrol of those goods or services).

Penjualan barang Sale of goods

Pendapatan dari penjualan barang diakui padasaat pengendalian aset dialihkan kepadapelanggan, umumnya pada saat penyerahanbarang. Jangka waktu kredit normal adalah 30hingga 90 hari setelah pengiriman.

Revenue from sale of goods is recognized at thepoint in time when control of the asset istransferred to the customer, generally ondelivery of the goods. The normal credit term is30 to 90 days upon delivery.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

49

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) r. Revenue and expense recognition(continued)

Penjualan barang (lanjutan) Sale of goods (continued)

Kelompok Usaha mempertimbangkan apakahada janji lain dalam kontrak yang merupakankewajiban pelaksanaan terpisah yang perludialokasikan sebagian dari harga transaksi.Dalam menentukan harga transaksi untukpenjualan barang, Kelompok Usahamempertimbangkan pengaruh dari imbalanvariabel, keberadaan komponen pendanaanyang signifikan, imbalan non-kas, dan utangimbalan kepada pelanggan (jika ada).

The Group considers whether there are otherpromises in the contract that are separateperformance obligations to which a portion ofthe transaction price needs to be allocated. Indetermining the transaction price for the sale ofgoods, the Group considers the effects ofvariable consideration, the existence ofsignificant financing components, non-cashconsideration, and consideration payable to thecustomer (if any).

(i) Imbalan variabel (i) Variable consideration

Jika imbalan dalam kontrak mencakupjumlah variabel, Kelompok Usahamengestimasi jumlah imbalan yangmenjadi haknya sebagai imbalan ataspengalihan barang kepada pelanggan.Imbalan variabel diestimasi pada awalkontrak dan dibatasi hingga kemungkinanbesar bahwa pembalikan pendapatan yangsignifikan dalam jumlah pendapatankumulatif yang diakui tidak akan terjadiketika ketidakpastian terkait denganimbalan variabel kemudian diselesaikan.

If the consideration in a contract includes avariable amount, the Group estimates theamount of consideration to which it will beentitled in exchange for transferring thegoods to the customer. The variableconsideration is estimated at contractinception and constrained until it is highlyprobable that a significant revenue reversalin the amount of cumulative revenuerecognized will not occur when theassociated uncertainty with the variableconsideration is subsequently resolved.

Beberapa kontrak untuk penjualan barangmemberi hak retur dan rabat volumekepada pelanggan. Hak retur dan rabatvolume menimbulkan imbalan variabel.

Some contracts for the sale of goodsprovide customers with a right of return andvolume rebates. The rights of return andvolume rebates give rise to variableconsideration.

Hak retur Rights of return

Kontrak tertentu memberi pelangganhak untuk mengembalikan barangdalam jangka waktu tertentu.

Certain contracts provide a customerwith a right to return the goods withina specified period.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) r. Revenue and expense recognition(continued)

Penjualan barang (lanjutan) Sale of goods (continued)

(i) Imbalan variabel (lanjutan) (i) Variable consideration (continued)

Hak retur (lanjutan) Rights of return (continued)

Kelompok Usaha menggunakanmetode nilai yang diharapkan untukmengestimasi barang yang tidak akandikembalikan karena metode ini palingbaik memprediksi jumlah imbalanvariabel yang menjadi hak KelompokUsaha. Ketentuan dalam PSAK 72tentang estimasi batasan atas imbalanvariabel juga diterapkan untukmenentukan jumlah imbalan variabelyang dapat dimasukkan ke dalamharga transaksi. Untuk barang yangdiharapkan akan dikembalikan, alih-alih pendapatan, Kelompok Usahamengakui kewajiban untuk retur. Hakretur aset (dan seiring denganpenyesuaian ke beban pokokpenjualan) juga diakui sebagai hakuntuk memperoleh kembali produkdari pelanggan.

The Group uses the expected valuemethod to estimate the goods that willnot be returned because this methodbest predicts the amount of variableconsideration to which the Group willbe entitled. The requirements inPSAK 72 on constraining estimates ofvariable consideration are alsoapplied in order to determine theamount of variable consideration thatcan be included in the transactionprice. For goods that are expected tobe returned, instead of revenue, theGroup recognizes a refund liability. Aright of return asset (and thecorresponding adjustment to cost ofgoods sold) is also recognized for theright to recover products from acustomer.

Rabat volume Volume rebates

Kelompok Usaha tidak memberikanrabat volume retrospektif kepadapelanggan tertentu setelah jumlahproduk yang dibeli selama periodetersebut melebihi ambang batas yangditentukan dalam kontrak.

The Group does not provideretrospective volume rebates tocertain customers once the quantityof products purchased during theperiod exceeds a threshold specifiedin the contract.

Program poin loyalitas Loyalty points programme

Kelompok Usaha memiliki program poinloyalitas, GoodPoints, yang memungkinkanpelanggan mengumpulkan poin yang dapatditukarkan dengan barang gratis. Poin loyalitasmenimbulkan kewajiban pelaksanaan terpisahkarena memberikan hak material kepadapelanggan. Sebagian dari harga transaksidialokasikan ke poin loyalitas yang diberikankepada pelanggan berdasarkan harga jualberdiri sendiri dan diakui sebagai liabilitaskontrak sampai poin tersebut ditukarkan.Pendapatan diakui pada saat penukaranproduk oleh pelanggan.

The Group has a loyalty points programme,GoodPoints, which allows customers toaccumulate points that can be redeemed forfree items. The loyalty points give rise to aseparate performance obligation as theyprovide a material right to the customer. Aportion of the transaction price is allocated to theloyalty points awarded to customers based onrelative stand-alone selling price andrecognized as a contract liability until the pointsare redeemed. Revenue is recognized uponredemption of products by the customer.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

r. Revenue and expense recognition(continued)

Program poin loyalitas (lanjutan) Loyalty points programme (continued)

Ketika pihak lain terlibat dalam penyediaanbarang promosi gratis kepada pelanggannya,Kelompok Usaha menentukan apakah iaadalah prinsipal atau agen dalam transaksi inidengan mengevaluasi sifat dari janjinya kepadapelanggan. Kelompok Usaha sepenuhnyabertanggung jawab untuk memenuhi janji ataspemberian barang gratis kepada pelangganyang memenuhi syarat. Kelompok Usahamenetapkan bahwa Kelompok Usahamengendalikan barang gratis sebelumditransfer ke pelanggan dan memilikikemampuan untuk mengarahkan penggunaanbarang gratis tersebut. Oleh karena itu,Kelompok Usaha menyimpulkan bahwaKelompok Usaha adalah prinsipal dalampengaturan ini. Pada saat penukaran poinloyalitas oleh pelanggan, Kelompok Usahamencatat biaya barang promosi gratis sebagaibagian dari harga pokok penjualan dalamlaporan laba rugi.

When another party is involved in providingpromotional free goods to its customer, theGroup determines whether it is a principal or anagent in these transactions by evaluating thenature of its promise to the customer. The Groupis primarily responsible for fulfilling the promiseto provide the free items to the eligiblecustomers. The Group determined that theycontrol the free items before they are transferredto customers and have ability to direct the useof the free items. Therefore, the Groupconcluded that it is the principal in thisarrangement. Upon redemption of loyalty pointsby the customer, the Group records the cost ofpromotional free items as part of the cost ofgoods sold in the statement of profit or loss.

(ii) Komponen pendanaan yang signifikan (ii) Significant financing component

Kelompok Usaha tidak menerima uangdari para pelanggannya baik uang mukajangka pendek maupun uang muka jangkapanjang.

The Group does not receive for both short-term and long-term advances from itscustomers.

(iii) Pertimbangan nonkas (iii) Non-cash consideration

Kelompok Usaha tidak menerima peralatanapapun dari pelanggan tertentu untukdigunakan dalam pembuatan barang untukdijual kepada mereka.

The Group does not receive any tools fromcertain customers to be used inmanufacturing goods to be sold to them.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

r. Revenue and expense recognition(continued)

Aset dan liabilitas yang timbul dari hak retur Assets and liabilities arising from rights ofreturn

• Hak retur aset • Right of return assets

Hak retur aset merupakan hak KelompokUsaha untuk memulihkan barang yangdiharapkan dikembalikan oleh pelanggan.Aset tersebut diukur pada nilai tercatatsebelumnya dari persediaan, dikurangibiaya yang diharapkan untuk memulihkanbarang, termasuk potensi penurunan nilaibarang yang dikembalikan. KelompokUsaha memperbarui pengukuran asetyang dicatat untuk setiap revisi tingkatpengembalian yang diharapkan, sertapenurunan tambahan dalam nilai produkyang dikembalikan.

Right of return asset represents theGroup’s right to recover the goodsexpected to be returned by customers. Theasset is measured at the former carryingamount of the inventory, less any expectedcosts to recover the goods, including anypotential decreases in the value of thereturned goods. The Group updates themeasurement of the asset recorded for anyrevisions to its expected level of returns, aswell as any additional decreases in thevalue of the returned products.

• Kewajiban untuk retur • Refund liabilities

Kewajiban untuk retur adalah kewajibanuntuk mengembalikan sebagian atauseluruh pembayaran yang diterima (ataupiutang) dari pelanggan dan diukur padajumlah yang diharapkan akandikembalikan oleh Kelompok Usahakepada pelanggan. Kelompok Usahamemperbarui estimasi kewajiban untukretur (dan seiring perubahan dalam hargatransaksi) pada setiap akhir periodepelaporan. Lihat kebijakan akuntansi diatas tentang imbalan variabel.

A refund liability is the obligation to refundsome or all of the consideration received (orreceivable) from the customer and ismeasured at the amount the Groupultimately expects it will have to return tothe customer. The Group updates itsestimates of refund liabilities (and thecorresponding change in the transactionprice) at the end of each reporting period.Refer to the above accounting policy onvariable consideration.

Beban dan biaya diakui dalam laba rugi dalamperiode saat terjadinya.

Cost and expenses are recognized in profit orloss in the period when incurred.

s. Perpajakan s. Taxation

Penyesuaian atas pajak penghasilan kini dantangguhan tahun sebelumnya (tidak termasukbunga dan penalti yang disajikan sebagaibagian dari pendapatan atau beban usaha lain)disajikan sebagai bagian dari “Beban PajakPenghasilan” dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasian.

The adjustments in respect of current anddeferred income tax of the previous years(exclusive of interests and penalties, which arepresented as part of other operating income orexpenses) are presented as part of “Income TaxExpense” in the consolidated statement of profitor loss and other comprehensive income.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

53

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

s. Perpajakan (lanjutan) s. Taxation (continued)

Pajak kini Current tax

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkantaksiran laba kena pajak tahun berjalan dandihitung menggunakan tarif pajak yang berlaku.Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun berjalandan tahun sebelumnya diukur sebesar jumlahyang diharapkan dapat direstitusi dari ataudibayarkan kepada otoritas perpajakan.

Current tax expense is determined based onthe estimated taxable income for the year andcomputed using prevailing tax rates. Currenttax assets and liabilities for the current andprior years are measured at the amountsexpected to be recovered from or paid to thetax authorities.

Pajak tangguhan Deferred tax

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakuidengan metode liabilitas atas konsekuensipajak periode mendatang yang timbul dariperbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitasmenurut laporan keuangan dengan dasarpengenaan pajaknya, kecuali perbedaan yangdikenakan pajak final. Liabilitas pajaktangguhan diakui untuk semua perbedaantemporer kena pajak dan aset pajak tangguhandiakui untuk perbedaan temporer yang bolehdikurangkan, sepanjang besar kemungkinandapat dimanfaatkan untuk mengurangi labakena pajak pada masa datang.

Deferred tax assets and liabilities arerecognized using the liability method for thefuture tax consequences attributable todifferences between the financial statementcarrying amounts of existing assets andliabilities and their respective tax bases, exceptthose differences that are subject to final tax.Deferred tax liabilities are recognized for alltaxable temporary differences while deferredtax assets are recognized for deductibletemporary differences to the extent that it isprobable that taxable income will be available infuture periods against which the deductibletemporary differences can be utilized.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakantarif pajak yang berlaku atau secara substansialtelah berlaku pada tanggal pelaporan.Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajaktangguhan yang disebabkan oleh perubahantarif pajak dibebankan pada tahun berjalan,kecuali untuk transaksi-transaksi yangsebelumnya telah langsung dibebankan ataudikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax is calculated at the tax rates thathave been enacted or substantially enacted atthe reporting date. Changes in the carryingamount of deferred tax assets and liabilitiesdue to a change in tax rate are charged to thecurrent year, except to the extent that it relatesto items previously charged or credited toequity.

Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yangditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak("SKP") diakui sebagai pendapatan atau bebandalam laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain tahun berjalan, kecuali jikadiajukan upaya penyelesaian selanjutnya.Jumlah tambahan pokok pajak dan denda yangditetapkan dengan SKP ditangguhkanpembebanannya sepanjang memenuhi kriteriapengakuan aset.

The amounts of additional tax principal andpenalty imposed through a Tax AssessmentLetter (“SKP”) shall be recognized as income orexpense in the current period of the statementof profit or loss and other comprehensiveincome, unless further settlement is submitted.The amounts of tax principal and penaltyimposed through SKP are deferred as long asthey meet the asset recognition criteria.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

s. Perpajakan (lanjutan) s. Taxation (continued)

Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax

Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakuineto atas jumlah PPN kecuali:

Revenue, expenses and assets are recognizednet of the amount of VAT except:

• PPN yang muncul dari pembelian aset ataujasa yang tidak dapat dikreditkan olehkantor pajak, yang dalam hal ini PPN diakuisebagai bagian dari biaya perolehan asetatau sebagai bagian dari item beban-bebanyang diterapkan; dan

• When the VAT incurred on a purchase ofassets or services is not recoverable fromthe taxation authority, in which case the VATis recognized as part of the cost ofacquisition of the asset or as part of theexpense item as applicable; and

• Piutang dan utang yang disajikan termasukdengan jumlah PPN.

• When receivables and payables are statedwith the amount of VAT included.

Jumlah PPN neto yang terpulihkan dari, atauterutang kepada, kantor pajak termasuksebagai bagian dari piutang atau utang padalaporan posisi keuangan konsolidasian.

The net amount of VAT recoverable from, orpayable to, the taxation authorities is includedas part of receivables or payables in theconsolidated statement of financial position.

Pajak final Final tax

Peraturan perpajakan di Indonesia mengaturbeberapa jenis penghasilan yang dikenakanpajak yang bersifat final. Pajak final dikenakanatas nilai bruto transaksi tetap dikenakanwalaupun entitas mengalami kerugian. Pajakfinal tidak termasuk dalam lingkup yang diaturoleh PSAK 46: Pajak Penghasilan.

The tax regulations in Indonesia determinedthat certain taxable income is subject to finaltax. Final tax charged on the gross value oftransactions is applied even if the entity sufferedlosses. Final tax is scoped out from PSAK 46:Income Tax.

t. Provisi t. Provisions

Provisi diakui jika Kelompok Usaha memilikiliabilitas kini (baik bersifat hukum maupunbersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masalalu besar kemungkinannya penyelesaianliabilitas tersebut mengakibatkan arus keluarsumber daya yang mengandung manfaatekonomi dan estimasi yang andal mengenaijumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Group hasa present obligation (legal or constructive)where, as a result of a past event, it is probablethat an outflow of resources embodyingeconomic benefits will be required to settle theobligation and a reliable estimate can be madeof the amount of the obligation.

Provisi direviu pada setiap tanggal pelaporandan disesuaikan untuk mencerminkan estimasikini terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinanarus kas keluar sumber daya yangmengandung manfaat ekonomi untukmenyelesaikan liabilitas tersebut, provisitersebut dibalik.

Provisions are reviewed at each reporting dateand adjusted to reflect the current best estimate.If it is no longer probable that an outflow ofresources embodying economic benefits will berequired to settle the obligation, the provision isreversed.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

55

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Kontinjensi u. Contingencies

Liabilitas kontinjensi diungkapkan, kecuali jikaarus keluar sumber daya yang mengandungmanfaat ekonomi kemungkinannya kecil terjadi(remote). Aset kontinjensi tidak diakui dalamlaporan keuangan, tetapi diungkapkan jikaterdapat kemungkinan besar (probable) arusmasuk manfaat ekonomi.

Unless the possibility of an outflow of resourcesembodying economic benefits is remote,contingent liabilities are disclosed. Contingentassets are not recognized in the financialstatements, but disclosed when an inflow ofeconomic benefits is probable.

v. Pengukuran nilai wajar v. Fair value measurement

Nilai wajar adalah harga yang akan diterimauntuk menjual suatu aset atau harga yang akandibayar untuk mengalihkan suatu liabilitasdalam transaksi teratur antara pelaku pasarpada tanggal pengukuran. Pengukuran nilaiwajar didasarkan pada asumsi bahwatransaksi untuk menjual aset atau mengalihkanliabilitas terjadi:

Fair value is the price that would be received tosell an asset or paid to transfer a liability in anorderly transaction between market participantsat the measurement date. The fair valuemeasurement is based on the presumption thatthe transaction to sell the asset or transfer theliability takes place either:

a) di pasar utama (principal market) untukaset atau liabilitas tersebut; atau

a) in the principal market for the asset orliability; or

b) jika tidak terdapat pasar utama, di pasaryang paling menguntungkan (mostadvantageous market) untuk aset atauliabilitas tersebut.

b) in the absence of a principal market, in themost advantageous market for the asset orliability.

Pasar utama atau pasar yang palingmenguntungkan harus dapat diakses olehKelompok Usaha.

The principal or the most advantageous marketmust be accessible to the Group.

Nilai wajar suatu aset atau liabilitas diukurmenggunakan asumsi yang akan digunakanpelaku pasar ketika menentukan harga asetatau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwapelaku pasar bertindak dalam kepentinganekonomi terbaiknya.

The fair value of an asset or a liability ismeasured using the assumptions that marketparticipants would use when pricing the asset orliability, assuming that market participants act intheir economic best interest.

Pengukuran nilai wajar aset non-keuanganmemperhitungkan kemampuan pelaku pasaruntuk menghasilkan manfaat ekonomi denganmenggunakan aset dalam penggunaantertinggi dan terbaiknya (highest and best use)atau dengan menjualnya kepada pelaku pasarlain yang akan menggunakan aset tersebutdalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.

A fair value measurement of a non-financialasset takes into account a market participant’sability to generate economic benefits by usingthe asset in its highest and best use or by sellingit to another market participant that would usethe asset in its highest and best use.

Kelompok Usaha menggunakan teknikpenilaian yang sesuai dalam keadaan dandimana data yang memadai tersedia untukmengukur nilai wajar, memaksimalkanpenggunaan input yang dapat diobservasi yangrelevan dan meminimalkan penggunaan inputyang tidak dapat diobservasi.

The Group uses valuation techniques that areappropriate in the circumstances and for whichsufficient data are available to measure fairvalue, maximizing the use of relevantobservable inputs and minimizing the use ofunobservable inputs.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

v. Pengukuran nilai wajar (lanjutan) v. Fair value measurement (continued)

Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnyadiukur atau diungkapkan dalam laporankeuangan konsolidasian dikategorikan dalamhierarki nilai wajar, dijelaskan sebagai berikut,berdasarkan level input terendah yangsignifikan terhadap pengukuran nilai wajarsecara keseluruhan:

All assets and liabilities for which fair value ismeasured or disclosed in the consolidatedfinancial statements are categorized within thefair value hierarchy, described as follows,based on the lowest level input that issignificant to the fair value measurement as awhole:

Level 1 - Harga kuotasian (tanpapenyesuaian) di pasar aktif untuk asetatau liabilitas yang identik;

Level 1 - Quoted prices (unadjusted) inactive markets for identical assets orliabilities;

Level 2 - Teknik penilaian dimana levelinput terendah yang signifikan terhadappengukuran nilai wajar adalah dapatdiobservasi secara langsung atau tidaklangsung;

Level 2 - Valuation techniques for whichthe lowest level input that is significant tothe fair value measurement is directly orindirectly observable;

Level 3 - Teknik penilaian dimana levelinput terendah yang signifikan terhadappengukuran nilai wajar adalah tidak dapatdiobservasi.

Level 3 - Valuation techniques for whichthe lowest level input that is significant tothe fair value measurement isunobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian secaraberulang, Kelompok Usaha menentukanapakah perpindahan antar level dalam hierarkitelah terjadi dengan menilai kembalikategorisasi (berdasarkan level input terendahyang signifikan terhadap pengukuran nilai wajarsecara keseluruhan) pada akhir setiap periodepelaporan.

For assets and liabilities that are recognized inthe consolidated financial statements on arecurring basis, the Group determines whethertransfers between levels in the hierarchy haveoccurred by re-assessing categorization(based on the lowest level input that issignificant to the fair value measurement as awhole) at the end of each reporting period.

Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar,Kelompok Usaha telah menentukan kelas asetdan liabilitas dengan dasar sifat, karakteristikdan risiko aset atau liabilitas dan level hierarkinilai wajar seperti dijelaskan di atas.

For the purpose of fair value disclosures, theGroup has determined classes of assets andliabilities on the basis of the nature,characteristics and risks of the asset or liabilityand the level of the fair value hierarchy asexplained above.

w. Kejadian setelah periode pelaporan w. Events after the reporting period

Peristiwa setelah periode pelaporan yangmemberikan informasi tambahan mengenaiposisi keuangan Kelompok Usaha padatanggal pelaporan (peristiwa penyesuai), jikaada, dicatat dalam laporan keuangan. Peristiwasetelah periode pelaporan yang merupakanperistiwa non-penyesuaian yang materialdiungkapkan dalam catatan atas laporankeuangan.

Post year-end events that provide additionalinformation about the Group’s financial positionat the reporting date (adjusting events), if any,are reflected in the financial statements. Postyear-end events that are not adjusting eventsare disclosed in the notes to the financialstatements when material.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

57

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

x. Laba per Saham x. Earnings per Share

Laba per saham dihitung berdasarkan rata-ratatertimbang jumlah saham yang beredar selamaperiode yang bersangkutan.

Earnings per share is computed based on theweighted average number of issued and fullypaid shares during the period.

Apabila jumlah saham biasa yang beredarmeningkat tanpa disertai peningkatan sumberdaya, maka jumlah saham biasa yang beredarsebelum peristiwa tersebut disesuaikandengan perubahan proporsional atas jumlahsaham beredar seolah-olah peristiwa tersebutterjadi pada permulaan dari periode sajianpaling awal.

If the number of ordinary shares outstanding isincreased without an increase in resources, thenumber of ordinary shares outstanding beforethe event is adjusted for the proportionatechange in the number of ordinary sharesoutstanding as if the event had occurred at thebeginning of the earliest period presented.

y. Informasi segmen y. Segment information

Untuk tujuan manajemen, Kelompok Usahadibagi menjadi dua segmen operasiberdasarkan produk yang dikelola secaraindependen oleh masing-masing pengelolasegmen yang bertanggung jawab atas kinerjadari masing-masing segmen. Para pengelolasegmen melaporkan secara langsung kepadamanajemen Perusahaan yang secara teraturmengkaji laba segmen sebagai dasar untukmengalokasikan sumber daya ke masing-masing segmen dan untuk menilai kinerjasegmen. Pengungkapan tambahan padamasing-masing segmen terdapat dalamCatatan 35, termasuk faktor yang digunakanuntuk mengidentifikasi segmen yangdilaporkan dan dasar pengukuran informasisegmen.

For management purposes, the Group isorganised into two operating segments basedon their products which are independentlymanaged by the respective segment managersresponsible for the performance of therespective segments under their charge. Thesegment managers report directly to themanagement who regularly review the segmentresults in order to allocate resources to thesegments and to assess the segmentperformance. Additional disclosures on each ofthese segments are shown inNote 35, including the factors used to identifythe reportable segments and the measurementbasis of segment information.

z. Biaya emisi saham z. Issuance Costs of Share Capital

Biaya yang terjadi sehubungan denganpenerbitan modal saham Perusahaan kepadapublik dikurangkan langsung dengan hasilemisi dan disajikan sebagai pengurang akuntambahan modal disetor dalam laporan posisikeuangan konsolidasian.

Costs incurred in connection with theCompany’s issuance of share capital to thepublic were offset directly with the proceeds andpresented as deduction to additional paid-incapital account in the consolidated statement offinancial position.

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasianKelompok Usaha mengharuskan manajemen untukmembuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yangmemengaruhi jumlah yang dilaporkan daripendapatan, beban, aset dan liabilitas, danpengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhirperiode pelaporan. Ketidakpastian mengenaiasumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkanpenyesuaian material terhadap nilai tercatat asetdan liabilitas dalam periode pelaporan mendatang.

The preparation of the Group’s consolidated financialstatements requires management to makejudgments, estimates and assumptions that affectthe reported amounts of revenues, expenses, assetsand liabilities, and the disclosure of contingentliabilities, at the end of the reporting period.Uncertainty about these assumptions and estimatescould result in outcomes that require a materialadjustment to the carrying amount of the asset andliability affected in future periods.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

58

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Pertimbangan Judgments

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemendalam rangka penerapan kebijakan akuntansiKelompok Usaha yang memiliki pengaruh palingsignifikan atas jumlah yang diakui dalam laporankeuangan konsolidasian:

The following judgments are made by managementin the process of applying the Group’s accountingpolicies that have the most significant effects on theamounts recognized in the consolidated financialstatements:

Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency

Mata uang fungsional dari setiap entitas adalahmata uang dari lingkungan ekonomi utama di manaentitas tersebut beroperasi. Mata uang tersebutadalah mata uang yang memengaruhi pendapatandan biaya dari masing-masing entitas. Penentuanmata uang fungsional bisa membutuhkanpertimbangan karena berbagai kompleksitas,antara lain, suatu entitas dapat bertransaksi dalamlebih dari satu mata uang dalam aktivitas usahanyasehari-hari.

The functional currency of each entity is the currencyfrom the primary economic environment where suchentity operates. Those currencies are the currenciesthat influence the revenues and costs of eachrespective entity. The determination of functionalcurrency may require judgment due to variouscomplexity, among others, the entity may transact inmore than one currency in its daily businessactivities.

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financialliabilities

Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas asetdan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan danliabilitas keuangan dengan mempertimbangkandefinisi yang ditetapkan PSAK. Dengan demikian,aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuaidengan kebijakan akuntansi Kelompok Usahaseperti diungkapkan pada Catatan 2i.

The Group determines the classifications of certainassets and liabilities as financial assets and financialliabilities if they meet the definition set forth in PSAK.Accordingly, the financial assets and financialliabilities are accounted for in accordance with theGroup’s accounting policies disclosed in Note 2i.

Pajak penghasilan Income tax

Ketidakpastian atas interpretasi dari peraturan pajakyang kompleks, perubahan peraturan pajak danjumlah dan timbulnya penghasilan kena pajak dimasa depan, dapat menyebabkan penyesuaian dimasa depan atas penghasilan dan beban pajakyang telah dicatat.

Uncertainties exist with respect to the interpretationof complex tax regulations, changes in tax laws, andthe amount and timing of future taxable income,could necessitate future adjustments to tax incomeand expense already recorded.

Estimasi signifikan dilakukan dalam menentukanprovisi atas pajak penghasilan badan. Terdapattransaksi dan perhitungan tertentu yang penentuanpajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjangkegiatan usaha normal. Kelompok Usaha mengakuiliabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkanestimasi apakah akan terdapat tambahan pajakpenghasilan badan yang harus dibayar. Penjelasanlebih rinci diungkapkan dalam Catatan 17.

Judgment is involved in determining the provision forcorporate income tax. There are certain transactionsand computation for which the ultimate taxdetermination is uncertain during the ordinary courseof business. The Group recognizes liabilities forexpected corporate income tax issues based onestimates of whether additional corporate income taxwill be due. Further details are disclosed in Note 17.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

59

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi Estimates and assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utamaestimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporanyang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaianyang material terhadap nilai tercatat aset danliabilitas untuk tahun berikutnya, diungkapkan dibawah ini. Kelompok Usaha mendasarkan asumsidan estimasi pada parameter yang tersedia padasaat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasimengenai perkembangan masa depan yangdigunakan saat ini, mungkin berubah akibatperubahan pasar atau situasi yang berada di luarkendali Kelompok Usaha. Perubahan-perubahantersebut dicerminkan dalam asumsi terkait padasaat terjadinya.

The key assumptions concerning the future andother key sources of estimation uncertainty at thereporting date that have a significant risk of causinga material adjustment to the carrying amounts ofassets and liabilities within the next financial year aredisclosed below. The Group based its assumptionsand estimates on parameters available when thefinancial statements were prepared. Existingcircumstances and assumptions about futuredevelopments, may change due to market changesor circumstances arising beyond the control of theGroup. Such changes are reflected in theassumptions as they occur.

Cadangan kerugian penurunan nilai atas piutangusaha evaluasi kolektif

Allowance for impairment losses on tradereceivables collective assessment

Apabila Kelompok Usaha memutuskan bahwa tidakterdapat bukti objektif atas penurunan nilai padaevaluasi individual atas piutang usaha, baik yangnilainya signifikan maupun tidak, Kelompok Usahamenyertakan dalam kelompok piutang usahadengan risiko kredit yang serupa karakteristiknyadan melakukan evaluasi kolektif atas penurunannilai. Karakteristik yang dipilih memengaruhiestimasi arus kas masa depan atas kelompokpiutang usaha tersebut karena merupakan indikasibagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlahterhutang.

If the Group determine that no objective evidenceof impairment exists for an individually assessedtrade receivables, whether significant or not, theyinclude the asset in a group of financial assets withsimilar credit risk characteristics and collectivelyassess them for impairment. The characteristicschosen are relevant to the estimation of future cashflows for groups of such trade receivables by beingindicative of the customers’ ability to pay allamounts due.

Arus kas masa depan pada kelompok piutangusaha yang dievaluasi secara kolektif untukpenurunan nilai diestimasi berdasarkanpengalaman kerugian historis bagi piutang usahadengan karakteristik risiko kredit yang serupadengan piutang usaha pada kelompok tersebut.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalamCatatan 5.

Future cash flows in a group of trade receivablesthat are collectively evaluated for impairment areestimated on the basis of historical loss experiencefor the trade receivables with credit riskcharacteristics similar to those in the group. Furtherdetails are disclosed in Note 5.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

60

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Penyisihan kerugian kredit ekspektasian daripiutang

Provision for expected credit losses of receivables

Kelompok Usaha menggunakan matriks provisiuntuk menghitung ECL untuk piutang. Matriksprovisi pada awalnya berdasarkan tingkat gagalbayar yang diamati secara historis pada KelompokUsaha. Kelompok Usaha akan mengkalibrasimatriks untuk menyesuaikan pengalaman kerugiankredit historis dengan informasi yang bersifatperkiraan masa depan (forward-looking). Misalnya,jika perkiraan kondisi ekonomi (yaitu, produkdomestik bruto) diperkirakan akan memburuk padatahun berikutnya yang dapat menyebabkanpeningkatan jumlah kegagalan di sektormanufaktur, tingkat gagal bayar historisdisesuaikan. Pada setiap tanggal pelaporan,tingkat gagal bayar yang diamati secara historisdiperbarui dan perubahan dalam estimasiperkiraan masa depan dianalisis.

The Group uses a provision matrix to calculateECLs for receivables. The provision matrix isinitially based on the Group’s historical observeddefault rates. The Group will calibrate the matrix toadjust the historical credit loss experience withforward-looking information. For instance, ifforecast economic conditions (i.e., gross domesticproduct) are expected to deteriorate over the nextyear which can lead to an increased number ofdefaults in the manufacturing sector, the historicaldefault rates are adjusted. At every reporting date,the historical observed default rates are updatedand changes in the forward-looking estimates areanalyzed.

Penilaian korelasi antara tingkat gagal bayar yangdiamati secara historis, perkiraan kondisi ekonomi,dan ECL adalah estimasi yang signifikan. JumlahECL sensitif terhadap perubahan keadaan danperkiraan kondisi ekonomi.

The assessment of the correlation betweenhistorical observed default rates, forecasteconomic conditions and ECLs is a significantestimate. The amount of ECLs is sensitive tochanges in circumstances and of forecasteconomic conditions.

Pengalaman kerugian kredit historis KelompokUsaha dan perkiraan kondisi ekonomi mungkinjuga tidak mewakili gagal bayar pelanggan yangsebenarnya di masa depan. Penjelasan lebihlanjut diungkapkan dalam Catatan 2i dan 5.

The Group’s historical credit loss experience andforecast of economic conditions may also not berepresentative of customer’s actual default in thefuture. Further details are disclosed in Notes 2iand 5.

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusanganpersediaan

Provision for the decline in market value andobsolescence of inventories

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusanganpersediaan diestimasi berdasarkan fakta dansituasi yang tersedia, termasuk namun tidakterbatas kepada, kondisi fisik persediaan yangdimiliki, harga jual pasar, estimasi biayapenyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untukpenjualan. Provisi dievaluasi kembali dandisesuaikan jika terdapat tambahan informasi yangmemengaruhi jumlah yang diestimasi. Penjelasanlebih rinci diungkapkan dalam Catatan 8.

Provision for the decline in market value andobsolescence of inventories is estimated based onavailable facts and circumstances, including butnot limited to, the inventories’ own physicalconditions, their market selling prices, estimatedcosts of completion and estimated costs to beincurred for their sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as additional informationreceived affects the amount estimated. Furtherdetails are disclosed in Note 8.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

61

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

Aset pajak tangguhan diakui atas seluruhperbedaan temporer yang dapat dikurangkan,sepanjang besar kemungkinannya bahwapenghasilan kena pajak akan tersedia sehinggaperbedaan temporer tersebut dapat digunakan.Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkandalam menentukan jumlah aset pajak tangguhanyang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaandan tingkat penghasilan kena pajak dan strategiperencanaan pajak masa depan. Penjelasan lebihrinci diungkapkan dalam Catatan 17.

Deferred tax assets are recognized for alldeductible temporary differences to the extent thatit is probable that taxable profit will be availableagainst which the deductible temporary differencecan be utilized. Significant management estimatesare required to determine the amount of deferredtax assets that can be recognized, based upon thelikely timing and the level of future taxable profitstogether with future tax planning strategies. Furtherdetails are disclosed in Note 17.

Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan denganmenggunakan metode garis lurus berdasarkantaksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemenmengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetapantara 4 sampai dengan 30 tahun. Ini adalah umuryang secara umum diharapkan dalam industridimana Kelompok Usaha menjalankan bisnisnya.Perubahan tingkat pemakaian dan perkembanganteknologi dapat memengaruhi masa manfaatekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biayapenyusutan masa depan mungkin direvisi.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalamCatatan 13.

The costs of fixed assets are depreciated on astraight-line method over their estimated usefullives. Management estimates the useful lives ofthese fixed assets to be within 4 to 30 years. Theseare common life expectancies applied in theindustries where the Group conducts theirbusinesses. Changes in the expected level of usageand technological development could impact theeconomic useful lives and the residual values ofthese assets, and therefore future depreciationcharges could be revised. Further details aredisclosed in Note 13.

Penurunan nilai aset nonkeuangan Impairment of non-financial assets

Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atauUPK melebihi nilai terpulihkannya, yang lebihbesar antara nilai wajar dikurangi biaya untukmenjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangibiaya untuk menjual didasarkan pada ketersediaandata dari perjanjian penjualan yang mengikat yangdibuat dalam transaksi normal atas aset serupaatau harga pasar yang dapat diamati dikurangidengan biaya tambahan yang dapat diatribusikandengan pelepasan aset.

An impairment exists when the carrying value of anasset or a CGU exceeds its recoverable amount,which is the higher of its fair value less costs to selland its value in use. The fair value less costs to sellcalculation is based on available data from bindingsales transactions in an arm’s length transaction ofsimilar assets or observable market prices lessincremental costs for disposing the asset.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

62

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Penurunan nilai aset nonkeuangan (lanjutan) Impairment of non-financial assets (continued)

Perhitungan nilai pakai didasarkan pada modelarus kas yang didiskontokan. Proyeksi arus kastidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belumada perikatannya atau investasi signifikan di masadepan yang akan meningkatkan kinerja dari UPKyang diuji. Nilai terpulihkan paling sensitif terhadaptingkat diskonto yang digunakan untuk model aruskas yang didiskontokan seperti halnya dengan aruskas masuk masa depan yang diharapkan dantingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuanekstrapolasi. Manajemen berkeyakinan bahwatidak diperlukan pencatatan kerugian penurunannilai pada tanggal-tanggal pelaporan.

The value in use calculation is based on adiscounted cash flow model. The future cash flowprojection does not include restructuring activitiesthat are not yet committed to or significant futureinvestments that will enhance the asset’sperformance of the CGU being tested. Therecoverable amount is most sensitive to thediscount rate used for the discounted cash flowmodel as well as the expected future cash inflowsand the growth rate used for extrapolationpurposes. The management believes that noimpairment loss is required at reporting dates.

Liabilitas imbalan kerja Employee benefits liability

Nilai kini kewajiban imbalan kerja ditentukandengan menggunakan penilaian aktuaria. Penilaianaktuaria melibatkan penentuan berbagai asumsi,termasuk penentuan tingkat diskonto, tingkatkenaikan gaji masa depan, tingkat mortalitas,tingkat pengunduran diri karyawan, tingkatkecacatan dan tingkat hasil yang diharapkan dariaset program. Karena kerumitan penilaian, asumsiyang mendasari dan sifat jangka panjangnya,kewajiban manfaat pasti sangat sensitif terhadapperubahan asumsi-asumsi tersebut. Seluruhasumsi ditelaah setiap akhir periode pelaporan.

The present value of the defined benefit obligationis determined using actuarial valuations. Anactuarial valuation involves making variousassumptions, which includes the determination ofthe discount rate, future salary increases, mortalityrates, employee turn-over rate, disability rate andthe expected rate of return on plan assets. Due tothe complexity of the valuation, the underlyingassumptions and its long-term nature, a definedbenefit obligation is highly sensitive to changes inthese assumptions. All assumptions are reviewedat the end of reporting period.

Dalam menentukan tingkat diskonto yang sesuai,manajemen memperhitungkan tingkat bunga (padaakhir periode pelaporan) dari obligasi pemerintahdalam Rupiah. Kelompok Usaha menggunakantingkat diskonto tunggal yang mencerminkan rata-rata perkiraan jadwal pembayaran imbalan danmata uang yang digunakan dalam membayarimbalan. Tingkat mortalitas adalah berdasarkantabel mortalita yang tersedia pada publikasi. Tingkatkenaikan gaji masa depan didasarkan pada rencanakerja jangka panjang yang juga dipengaruhi olehtingkat inflasi masa depan yang diharapkan.

In determining the appropriate discount rate,management considers the market yields (at theend of reporting period) on Indonesian Rupiahgovernment bonds. The Group uses a singlediscount rate for each entity that reflects theestimated average timing of benefit payments andthe currency in which the benefits are to be paid.The mortality rate is based on publicly availablemortality tables. Future salary increase is based onthe long-term business plan which is alsoinfluenced by expected future inflation rates.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

63

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Liabilitas imbalan kerja (lanjutan) Employee benefits liability (continued)

Walaupun Kelompok Usaha berkeyakinan bahwaasumsi tersebut adalah wajar dan sesuai,perbedaan signifikan pada hasil aktual atauperubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkandapat memengaruhi secara material liabilitasdiestimasi atas pensiun dan imbalan kerja danbeban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih rincimengenai asumsi-asumsi yang digunakandiungkapkan pada Catatan 18.

While the Group believes that its assumptions arereasonable and appropriate, significantdifferences in the actual experiences or significantchanges in the assumptions may materially affectits estimated liabilities for pension and employeebenefits and net employee benefits expense.Further details about the assumptions used aregiven in Note 18.

Instrumen keuangan Financial instruments

Kelompok Usaha mencatat aset dan liabilitaskeuangan tertentu pada awalnya sebesar nilaiwajar, lalu selanjutnya diukur pada biaya perolehandiamortisasi, yang mengharuskan penggunaanestimasi akuntansi.

The Group carries certain financial assets andliabilities initially at fair values, then subsequentlymeasured at amortized cost, which requires theuse of accounting estimates.

Sementara komponen signifikan atas pengukurannilai wajar ditentukan menggunakan bukti objektifyang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajardapat berbeda bila menggunakan metodologipenilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar asetdan liabilitas keuangan tersebut dapatmemengaruhi secara langsung laba atau rugiKelompok Usaha.

While significant components of fair valuemeasurement were determined using verifiableobjective evidences, the amount of changes in fairvalues would differ if the Group utilized differentvaluation methodologies. Any changes in fairvalues of these financial assets and liabilitieswould affect directly the Group’s profit or loss.

Menentukan masa sewa kontrak dengan opsipembaharuan dan penghentian

Determining the lease term of contracts withrenewal and termination option

Kelompok Usaha menentukan jangka waktu sewasebagai jangka waktu sewa yang tidak dapatdibatalkan, bersama dengan setiap periode yangtercakup dalam opsi untuk memperpanjang sewajika cukup pasti akan dilaksanakan, atau setiapperiode yang tercakup dalam opsi untuk mengakhirisewa, jika cukup pasti untuk tidak dilakukan.

The Group determines the lease term as the non-cancellable term of the lease, together with anyperiods covered by an option to extend the leaseif it is reasonably certain to be exercised, or anyperiods covered by an option to terminate thelease, if it is reasonably certain not to beexercised.

Pertimbangan dilakukan dalam mengevaluasiapakah cukup pasti akan menggunakan opsi untukmemperbarui atau mengakhiri sewa. Artinya,Kelompok Usaha mempertimbangkan seluruhfaktor relevan yang menciptakan insentif ekonomiuntuk melakukan pembaruan atau penghentian.Setelah tanggal dimulainya sewa, Kelompok Usahamenilai kembali masa sewa jika ada peristiwa atauperubahan signifikan dalam keadaan yang beradadalam kendali dan memengaruhi kemampuanKelompok Usaha untuk menggunakan atau tidakmenggunakan opsi untuk memperbarui ataumenghentikan.

The Group applies judgement in evaluatingwhether it is reasonably certain whether or not toexercise the option to renew or terminate thelease. That is, it considers all relevant factors thatcreate an economic incentive for it to exerciseeither the renewal or termination. After thecommencement date, the Group reassesses thelease term if there is a significant event or changein circumstances that is within its control andaffects its ability to exercise or not to exercise theoption to renew or to terminate.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

64

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Sewa - Memperkirakan tingkat pinjaman tambahan Leases - Estimating the incremental borrowingrate

Kelompok Usaha tidak dapat langsung menentukantingkat bunga implisit dalam sewa, oleh karena itu,Kelompok Usaha menggunakan suku bungapinjaman inkremental (“Incremental BorrowingRate” atau “IBR”) untuk mengukur liabilitas sewa.

The Group cannot readily determine the interestrate implicit in the lease, therefore, it uses itsincremental borrowing rate (IBR) to measure leaseliabilities.

IBR adalah tingkat bunga yang harus dibayar olehKelompok Usaha untuk meminjam dengan syaratyang sama, dan dengan jaminan serupa, dana yangdiperlukan untuk memperoleh aset dengan nilaiyang sama dengan aset hak-guna dalam lingkupekonomi yang serupa.

The IBR is the rate of interest that the Group wouldhave to pay to borrow over a similar term, and witha similar security, the funds necessary to obtain anasset of a similar value to the right-of-use asset ina similar economic environment.

Oleh karena itu, IBR mencerminkan apa yang 'harusdibayar' oleh Kelompok Usaha, yang memerlukanestimasi ketika tidak tersedianya tingkat suku bungayang dapat diobservasi atau ketika perludisesuaikan untuk mencerminkan syarat danketentuan dari sewa. Kelompok Usahamengestimasi IBR menggunakan input yang dapatdiamati (seperti tingkat suku bunga pasar) jikatersedia dan perlu untuk membuat estimasi spesifikentitas tertentu. Pejelasan lebih rinci mengenaisewa diungkapkan dalam Catatan 2n dan 15.

The IBR therefore reflects what the Company‘would have to pay’, which requires estimationwhen no observable rates are available or whenthey need to be adjusted to reflect the terms andconditions of the lease. The Group estimates theIBR using observable inputs (such as marketinterest rates) when available and is required tomake certain entity-specific estimates. Furtherdetails on leases are disclosed in Notes 2n and 15.

Menentukan apakah poin loyalitas memberikan hakmaterial kepada pelanggan

Determining whether the loyalty points providematerial rights to customers

Kelompok Usaha menjalankan program poinloyalitas, GoodPoints, yang memungkinkanpelanggan mengumpulkan poin saat merekamembeli produk tertentu. Poin dapat ditukarkandengan barang gratis, dengan tunduk pada jumlahminimum poin yang diperoleh dan kepatuhan atasjangka waktu pembayaran yang ditetapkan.Kelompok Usaha menilai apakah poin loyalitasmemberikan hak material kepada pelanggan yangperlu diperhitungkan sebagai kewajibanpelaksanaan yang terpisah.

The Group provides a loyalty points programme,GoodPoints, which allows customers toaccumulate points when they purchase certainproducts. The points can be redeemed for freeitems, subject to a minimum number of pointsobtained and compliance to the term of payments.The Group assessed whether the loyalty pointsprovide a material right to the customer that needsto be accounted for as a separate performanceobligation.

Kelompok Usaha menetapkan bahwa poin loyalitasmemberikan hak material yang tidak akan diterimapelanggan tanpa membuat kontrak. Barang gratisyang akan diterima pelanggan dengan menggunakanpoin loyalitas tidak mencerminkan harga jual yangberdiri sendiri atas produk tersebut yang akan dibayaroleh pelanggan tanpa adanya hubungan denganKelompok Usaha sebelumnya. Hak pelanggan jugaterakumulasi saat mereka membeli produktambahan.

The Group determined that the loyalty pointsprovide a material right that the customer wouldnot receive without entering into the contract. Thefree items the customer would receive byexercising the loyalty points do not reflect thestand-alone selling price that a customer withoutan existing relationship with the Group would payfor those items. The customers’ right alsoaccumulates as they purchase additionalproducts.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

65

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

31 Desember/December 31,

2021 2020

Kas Cash on handRupiah 3.106.639.397 5.070.362.404 RupiahRupee 32.625.249 32.475.979 RupeePeso 12.566.603 12.620.178 PesoYuan 5.501.541 5.472.584 Yuan

Total kas 3.157.332.790 5.120.931.145 Total cash on hand

Bank Cash in banks Rupiah Indonesian Rupiah PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 300.394.520.548 - PT Bank Danamon Indonesia Tbk. PT Bank UOB Indonesia 283.025.660.103 299.386.829.163 PT Bank UOB Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 88.387.954.110 33.962.415.360 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Tabungan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. 5.932.119.494 - Pensiunan Nasional Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 2.022.631.791 2.710.094.358 PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 912.432.525 2.388.826.621 (Persero) Tbk. PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 178.300.739 - (Persero) Tbk. PT Bank DBS Indonesia 53.986.245 16.865.354 PT Bank DBS Indonesia PT Bank Pan Indonesia Tbk. 40.411.341 34.288.933 PT Bank Pan Indonesia Tbk. PT Bank Mega Tbk. - 32.665.478 PT Bank Mega Tbk. PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. - 36.494.128 (Persero) Tbk. PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat - 1.055.425 Daerah Sumatera Barat Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 8.664.856 25.175.027 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Total bank 680.956.681.752 338.594.709.847 Total cash in bank

Deposito Time deposits Rupiah Indonesian Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 600.000.000.000 500.000.000.000 (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 4.100.000.000 6.100.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Permata Bank Tbk. - 361.368.055.554 PT Permata Bank Tbk. PT Bank UOB Indonesia - 150.000.000.000 PT Bank UOB Indonesia

Total deposito 604.100.000.000 1.017.468.055.554 Total time deposits

Total 1.288.214.014.542 1.361.183.696.546 Total

Tingkat bunga deposito per tahun 2,90% - 7,00% 4,00% - 7,00% Annual interest rate of time deposits

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yangdigunakan sebagai jaminan dan dibatasipenggunaannya.

There is no balance of cash and cash equivalentswhich is pledged as collateral and restricted in use.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak berelasi (Catatan 6) 15.488.785.564 8.136.963.657 Related parties (Note 6)Pihak ketiga 1.151.008.875.346 992.501.710.177 Third partiesDikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment penurunan nilai piutang usaha (473.651.231) - losses of trade receivables

Total 1.166.024.009.679 1.000.638.673.834 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

66

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)

Analisa umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables is asfollows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak berelasi (Catatan 6) Related parties (Note 6) Belum jatuh tempo 14.380.048.804 7.846.914.547 Not yet due Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 943.886.360 164.941.150 1 - 30 days 31 - 60 hari 164.850.400 125.107.960 31 - 60 days

Total pihak berelasi 15.488.785.564 8.136.963.657 Total related parties

Pihak ketiga: Third parties: Belum jatuh tempo 1.127.295.169.586 970.627.560.877 Not yet due Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 18.231.629.630 17.018.921.001 1 - 30 days 31 - 60 hari 5.014.642.138 4.848.583.032 31 - 60 days Lebih dari 60 hari 467.433.992 6.645.267 Over 60 daysDikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment penurunan nilai piutang usaha (473.651.231) - losses of trade receivables

Total pihak ketiga 1.150.535.224.115 992.501.710.177 Total third parties

Total piutang usaha 1.166.024.009.679 1.000.638.673.834 Total trade receivables

Pada tanggal 31 December 2021 dan 2020, seluruhpiutang usaha Kelompok Usaha dalam mata uangRupiah.

As of December 31, 2021 and 2020, all of theGroup's trade receivables are denominated inIndonesian Rupiah.

Piutang usaha tidak dikenakan bunga dan umumnyadikenakan syarat pembayaran selama 30 - 60 hari.

Trade receivables are non-interest bearing andgenerally on 30 - 60 days term of payment.

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, piutangusaha tertentu Kelompok Usaha dijaminkan atasfasilitas pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero)Tbk. dengan perjanjian fidusia terhadap piutangusaha dan persediaan masing-masing senilaiRp1.326.000.000.000 dan Rp1.056.000.000.000(Catatan 34).

As of December 31, 2021 and 2020, the Group’scertain trade receivables are pledged as collateralfor the loans facility from PT Bank Mandiri (Persero)Tbk. with fiduciary agreement over tradereceivables and inventories totalingRp1,326,000,000,000 and Rp1,056,000,000,000,respectively (Note 34).

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan piutangpada akhir periode pelaporan, manajemenKelompok Usaha berkeyakinan bahwa penyisihanpenurunan nilai telah memadai untuk menutupkemungkinan kerugian atas tidak tertagihnyapiutang usaha.

Based on a review of the status of receivableaccounts at the end of the reporting period, theGroup’s management believes that the allowancefor impairment losses is adequate to cover possiblelosses from uncollectible receivables.

Lihat Catatan 32 mengenai risiko kredit piutangusaha untuk memahami bagaimana KelompokUsaha mengelola dan mengukur kualitas kreditpiutang usaha.

Refer to Note 32 on credit risk of trade receivablesto understand how the Group manages andmeasures credit quality of trade receivables.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

67

6. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKBERELASI

6. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES

Dalam kegiatan usaha normal, Kelompok Usahamelakukan transaksi usaha dan lainnya denganpihak-pihak berelasi, yang terafiliasi denganKelompok Usaha melalui kepemilikan langsung dantak langsung, dan/atau dibawah entitassepengendali. Harga jual atau beli antara pihak-pihak berelasi ditentukan berdasarkan persyaratanyang disetujui oleh kedua belah pihak.

In the normal course of business, the Group enteredinto trade and other transactions with relatedparties, which are affiliated with the Group throughequity ownership, either direct or indirect, and/orunder common control entity. Sales or purchaseprices among related parties are made based onterms agreed by the parties.

Rincian pihak berelasi, sifat hubungan dan jenistransaksi yang signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut:

The details of related parties, nature of relationshipand types of significant transactions with relatedparties are as follows:

Pihak-pihakberelasi/ Relatedparties Sifat hubungan/Nature of relationship

Jenis transaksi/Nature of transactions

PT Avia AvianIndustri Pipa

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pembelian pipa, akrual pendapatanpromosi dan pendapatan diterima dimuka/Sales,purchases of pipe, promotion accrued revenue,and unearned revenue

PT Kasakata Kimia Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Mitra MuliaMakmur

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pembelian kemasan plastik/Sales,purchases of plastic packaging

PT PancaKalsiumindoPerkasa

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pembelian kalsium/Sales, purchases of calcium

PT Sarana DepoKencana

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, sewa bangunan untuk kantor cabangPT TKTW /Sales, building rent for branch officesPT TKTW

PT TanriseIndonesia

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan/Sales

PT SarigunaPrimatirta

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan/Sales

PT KencanaLintasindoInternational

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pemasok produk perawatan rumahuntuk PT TKTW dan akrual pendapatanpromosi/Sales, home care supplier for PT TKTWand promotion accrued revenue

PT Wahana LenteraRaya

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pemasok mebel untukPT TKTW, akrual pendapatan promosi danpendapatan diterima dimuka/Sales, furnituresupplier for PT TKTW, promotion accrued revenueand unearned revenue

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

68

6. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKBERELASI (lanjutan)

6. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES (continued)

Rincian pihak berelasi, sifat hubungan dan jenistransaksi yang signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

The details of related parties, nature of relationshipand types of significant transactions with relatedparties are as follows: (continued)

Pihak-pihak berelasi/Related parties Sifat hubungan/Nature of relationship

Jenis transaksi/Nature of transactions

PT AvianSuperadhesiveIndonesia

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Sewa gedung pabrik/Factory buildingrent

PT Bira Industri RejekiAgung

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Sewa ruangan kantor/Office space rent

PT MegadepoIndonesia

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pembelian alat-alat danbahan bangunan/Sales, purchases oftools and building materials

PT Caturkarda DepoBangunan

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Penjualan, pembelian alat-alat danbahan bangunan/Sales, purchases oftools and building materials

PT SentralsariPrimasentosa

Memiliki personil manajemen kunci yang sama dandalam entitas sepengendali/Have the same keymanagement personnel and under common controlentity

Pembelian barang operasionalkantor/Purchases of office operationalgoods

PT Baniran AluminaCempaga

Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Wita Indo Talisayan Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Umaq TukungMandiri Utama

Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Tancorp AbadiNusantara

Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Jasa pelatihan/Training services

PT De Vasa Indonesia Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Layanan perhotelan/Hospitality services

PT Wita InternasionalBisnis Artisan

Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Sarana DayaHutama

Dalam entitas sepengendali/Under common controlentity

Sewa gedung kantor/Office building rent

PT Wahana Lancar Rejeki Pemegang saham Perusahaan/The Company’sShareholder

Dividen/Dividend

PT Tancorp Surya Sentosa Pemegang saham Perusahaan/The Company’sShareholder

Dividen/Dividend

PT Bangun BersamaSolusindo

Investasi pada ventura bersama/Investment in jointventure

Utang setoran modal/Paid-in capitalpayables

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

69

6. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKBERELASI (lanjutan)

6. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES (continued)

Rincian transaksi dan saldo dengan pihak berelasiadalah sebagai berikut:

The details of transactions and balances withrelated parties are as follows:

a. Transaksi usaha dengan pihak berelasi a. Trade transactions with related parties

Penjualan kepada pihakberelasi/

Sales to related parties

Pembelian dari pihakberelasi/

Purchases from relatedparties

Piutang usaha/Trade

receivablesUtang usaha/

Trade payables

31 Desember 2021/December 31, 2021

PT Caturkarda Depo Bangunan 18.517.149.353 - 4.763.727.329 -

PT Megadepo Indonesia 14.540.908.539 - 3.497.125.887 -PT Avia Avian Industri Pipa 679.180.172 912.731.379.495 8.953.816 171.707.325.445PT Mitra Mulia Makmur 421.591.364 312.337.695.805 18.150.000 59.482.601.691PT Wahana Lentera Raya 138.992.884 231.189.724.673 32.259.810 41.126.902.870 PT Panca Kalsiumindo

Perkasa 71.328.194 24.771.637.911 64.874.400 1.736.686.491PT Kencana LintasindoInternasional 2.632.098 96.834.903.422 - 17.353.763.589PT Bangun Bersama Solusindo 5.816.979.581 9.539.990.460 6.398.677.539 662.727.162Lain-lain (dibawah Rp1 miliar)/

Others (below Rp1 billion) 1.643.429.547 131.964.550 705.016.783 -

Total 41.832.191.732 1.587.537.296.316 15.488.785.564 292.070.007.248

Penjualan kepada pihakberelasi/

Sales to related parties

Pembelian dari pihakberelasi/

Purchases from relatedparties

Piutang usaha/Trade

receivablesUtang usaha/

Trade payables

31 Desember 2020/December 31, 2020

PT Caturkarda Depo Bangunan 18.181.613.723 - 2.606.718.127 -

PT Megadepo Indonesia 16.313.838.731 - 4.394.275.542 -PT Avia Avian Industri Pipa 150.195.419 742.173.535.060 3.849.206 147.436.043.418PT Mitra Mulia Makmur 138.231.929 269.210.136.726 30.248.512 39.255.734.129PT Wahana Lentera Raya 126.043.303 220.476.499.185 36.497.241.949PT Panca Kalsiumindo Perkasa 59.565.262 9.635.505.760 4.008.413 1.764.071.056PT Kencana Lintasindo

Internasional 90.909 79.444.674.474 217.719.031 16.673.208.298Lain-lain (dibawah Rp1 miliar)/

Others (below Rp1 billion) 2.137.944.578 1.277.447.297 880.144.826 -

Total 37.107.523.854 1.322.217.798.502 8.136.963.657 241.626.298.850

Penjualan kepada pihak berelasi masing-masing sebesar 0,62% dan 0,65% dari totalpenjualan neto pada tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2021 dan 2020.

Sales to related parties represent 0.62% and0.65%, respectively, from total net sales for theyear ended December 31, 2021and 2020.

Pembelian dari pihak berelasi masing-masingsebesar 43,19% dan 37,36% dari totalpembelian pada tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2021 dan 2020.

Purchase from related parties represent43.19% and 37.36% respectively, from totalpurchase for the year ended December 31,2021 and 2020.

Piutang usaha dari pihak berelasi masing-masing sebesar 0,14% dan 0,14% dari totalaset pada tanggal 31 Desember 2021 dan2020.

Trade receivables from related partiesrepresent 0.14% and 0.14%, respectively, fromtotal assets as of December 31, 2021 and2020.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

70

6. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKBERELASI (lanjutan)

6. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES (continued)

a. Transaksi usaha dengan pihak berelasi(lanjutan)

a. Trade transactions with related parties(continued)

Utang usaha kepada pihak berelasi masing-masing sebesar 20,03% dan 20,37% dari totalliabilitas pada tanggal 31 Desember 2021dan 2020.

Trade payables to related parties represent20.03% and 20.37%, respectively, from totalliabilities as of December 31, 2021 and 2020.

b. Transaksi lainnya dengan pihak berelasi b. Other transactions with related parties

Piutang lain-lain/Other receivables

Uang mukapemasok/

Advance tosuppliers

Utang lain-lain/Other payables

Pendapatan diterimadimuka/

Unearned revenue31 Desember 2021/December 31, 2021PT Avia Avian Industri Pipa 21.441.555.730 - 2.835.165 172.480.201PT Wahana Lentera Raya 4.199.774.990 - 7.868.300 742.749.810PT Panca Kalsiumindo

Perkasa - 1.790.596.473 - -PT Bangun Bersama

Solusindo 941.691.148 - 14.250.000.000 -Lain-lain (dibawah Rp1 miliar)/Others (below Rp1 billion) 1.182.322.732 - 113.656.991 893.748.930

Total 27.765.344.600 1.790.596.473 14.374.360.456 1.808.978.941

Piutang lain-lain/Other receivables

Uang mukapemasok/

Advance tosuppliers

Utang lain-lain/Other payables

Pendapatan diterimadimuka/

Unearned revenue31 Desember 2020/December 31, 2020PT Avia Avian Industri Pipa 32.132.524.594 - - 172.389.608PT Wahana Lentera Raya 1.758.554.444 - 568.200 742.290.453Lain-lain (dibawah Rp1 miliar)/Others (below Rp1 billion) 279.066.070 - 600.852.431 912.940.557

Total 34.170.145.108 - 601.420.631 1.827.620.618

Piutang lain-lain dari pihak berelasi masing-masing sebesar 0,26% dan 0,58% dari totalaset pada tanggal 31 Desember 2021 dan2020.

Other receivables from related partiesrepresent 0.26% and 0.58%, respectively, fromtotal assets as of December 31, 2021and 2020.

Uang muka pemasok dari pihak berelasimasing-masing sebesar 0,02% dan 0,00% daritotal aset pada tanggal dan 31 Desember 2021dan 2020.

Advance to suppliers from related partiesrepresent 0.02% and 0.00%, respectively, fromtotal assets as of December 31, 2021and 2020.

Utang lain-lain kepada pihak berelasi masing-masing sebesar 0,99% dan 0,05% dari totalliabilitas pada tanggal 31 Desember 2021dan 2020.

Other payables to related parties represent0.99% and 0.05%, respectively, from totalliabilities as of December 31, 2021 and 2020.

Pendapatan diterima dimuka dari pihak berelasimasing-masing sebesar 0,12% dan 0,15% daritotal liabilitas pada tanggal 31 Desember 2021dan 2020.

Unearned revenue from related partiesrepresent 0,12% and 0.15%, respectively, fromtotal liabilities as of December 31, 2021 and2020.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

71

7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHER RECEIVABLES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak berelasi (Catatan 6) 27.765.344.600 34.170.145.108 Related parties (Note 6)Pihak ketiga Third parties Piutang bunga investasi pada Interest receivables of investment

surat utang negara 71.129.854.648 3.130.244.228 in government bonds Lain-lain 9.342.233.757 8.319.718.021 Others

Total 108.237.433.005 45.620.107.357 Total

8. PERSEDIAAN, NETO 8. INVENTORIES, NET

31 Desember/December 31,

2021 2020

Barang jadi 926.651.362.871 719.001.680.011 Finished goodsBahan baku 348.106.643.541 190.995.730.698 Raw materialsBarang dalam proses 45.828.131.558 23.224.057.656 Work in processBahan pembantu 40.341.209.996 25.768.633.927 SuppliesBarang promosi 12.377.337.864 24.175.138.166 Promotional goodsSuku cadang 5.279.481.762 5.348.683.768 SparepartsPersediaan dalam perjalanan 92.647.243.548 41.658.981.597 Inventories in transitPenyisihan penurunan Allowance for decline in value nilai persediaan (24.877.966.908) (23.018.470.060) of inventories

Total 1.446.353.444.232 1.007.154.435.763 Total

Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaanadalah sebagai berikut:

Movements in the allowance for the decline in valueof inventories are as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Saldo awal 23.018.470.060 - Beginning balancePenambahan pada tahun berjalan 1.859.496.848 23.018.470.060 Addition during the year

Saldo akhir 24.877.966.908 23.018.470.060 Ending balance

Berdasarkan penelaahan atas kondisi dan tingkatperputaran persediaan, manajemen KelompokUsaha berkeyakinan bahwa penyisihan penurunannilai persediaan tersebut cukup untuk menutupkemungkinan kerugian dari penurunan nilaipersediaan.

Based on the review of the condition and turnoverof the inventory items, the Group’s managementbelieves that the allowance for the decline in valueof inventories is adequate to cover any possiblelosses from the decrease in value of inventories.

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, seluruhpersediaan dijaminkan atas fasilitas pinjaman dariPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan perjanjianfidusia terhadap persediaan dan piutang usahasenilai Rp1.056.000.000.000 (Catatan 34).

As of December 31, 2021 and 2020, all inventoriesare pledged as collateral for the loan facility fromPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. with fiduciaryagreement over inventories and trade receivablestotaling Rp1,056,000,000,000 (Notes 34).

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

72

8. PERSEDIAAN, NETO (lanjutan) 8. INVENTORIES, NET (continued)

Persediaan diasuransikan terhadap risiko kerugiankebakaran atau pencurian dan risiko lainnyaberdasarkan suatu paket polis dengan nilaipertanggungan sebesar AS$43 juta danRp912 miliar pada tanggal 31 Desember 2021,AS$43 juta dan Rp886 miliar pada tanggal31 Desember 2020, yang menurut pendapatmanajemen cukup untuk menutup kemungkinankerugian atas risiko-risiko tersebut.

Inventories are covered against losses from fire ortheft and other risks under blanket amounting toUS$43 million and Rp912 billion as of December31, 2021, US$43 million and Rp886 billion as ofDecember 31, 2020, respectively, which inmanagement’s opinion are adequate to cover anypossible losses arising from such risks.

9. BEBAN DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID EXPENSES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Sewa 4.516.211.975 4.691.984.167 RentAsuransi 5.240.700.966 8.253.737.738 InsuranceIklan 143.666.669 3.619.914.422 AdvertisementLain-lain 1.396.846.056 696.767.992 Others

Total 11.297.425.666 17.262.404.319 Total

10. INVESTASI PADA SURAT UTANG NEGARA 10. INVESTMENT IN GOVERNMENT BONDS

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Nilai nominal/Nominal value

Nilai wajar/Fair value

Nilai nominal/Nominal value

Nilai wajar/Fair value

Aset keuanganpada nilai wajarmelalui OCI(instrumen utang)

Financial assetsat fair value

through OCI(debt instruments)

Surat UtangNegara (SUN) -tersedia untuk dijual

Government Bonds(SUN) - available for

saleFR0087 1.509.000.000.000 1.518.899.981.940 51.875.000.000 52.286.267.000 FR0087FR0091 550.000.000.000 554.898.500.000 - - FR0091FR0081 400.000.000.000 422.200.000.000 - - FR0081FR0086 400.000.000.000 405.815.746.000 - - FR0086FR0082 394.000.000.000 425.382.764.600 - - FR0082FR0064 366.000.000.000 372.771.000.000 - - FR0064FR0092 250.000.000.000 255.788.125.000 - - FR0092FR0065 235.000.000.000 236.553.375.000 125.770.000.000 132.165.150.000 FR0065FR0080 172.000.000.000 180.541.932.000 50.650.001.025 55.151.132.000 FR0080FR0078 100.000.000.000 112.150.000.000 - - FR0078FR0059 100.000.000.000 107.300.000.000 - - FR0059FR0076 65.000.000.000 67.001.152.400 96.825.000.000 100.079.393.500 FR0076FR0074 55.000.000.000 58.438.156.700 56.100.000.000 59.640.006.250 FR0074FR0088 50.000.000.000 49.975.000.000 - - FR0088FR0075 40.000.000.000 41.667.418.800 40.460.000.000 43.164.960.000 FR0075FR0083 30.000.000.000 31.296.860.400 30.360.000.000 33.128.592.300 FR0083

Total 4.716.000.000.000 4.840.680.012.840 452.040.001.025 475.615.501.050 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

73

10. INVESTASI PADA SURAT UTANG NEGARA(lanjutan)

10. INVESTMENT IN GOVERNMENT BONDS(continued)

Berikut adalah mutasi investasi pada surat utangnegara:

The following are changes in investment ingovernment bonds:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Saldo awal 475.615.501.050 - Beginning balance

Penambahan 4.977.962.336.948 452.040.001.025 Addition

Penjualan (588.252.000.000) - Deduction

Perubahan nilai wajar (24.645.825.158) 23.575.500.025 Changes in fair value

Saldo akhir 4.840.680.012.840 475.615.501.050 Ending balance

Perubahan nilai wajar tahun berjalan dicatat sebagaibagian dari “Penghasilan komprehensif lain yangakan direklasifikasi ke laba rugi periode berikutnya”pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensiflain konsolidasian.

Changes in fair value for the year is recorded aspart of “Other comprehensive income that will bereclassified to profit or loss in subsequent periods”in the consolidated statement of profit or loss andother comprehensive income.

Perubahan nilai wajar investasi pada surat utangnegara selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The Changes in fair value of investment ingovernment bonds during the year is as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Saldo awal 18.388.890.019 - Beginning balancePerubahan nilai selama tahun

berjalan (19.223.743.623) 18.388.890.019Changes in fair value during

the year

Saldo akhir (834.853.604) 18.388.890.019 Ending balance

SUN diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesiadengan tingkat suku bunga tetap antara 5,5% sampaidengan 8,25% per tahun dan akan jatuh tempo padaberbagai tanggal antara tanggal15 Juni 2025 sampai dengan 15 Mei 2048.

SUN issued by the Government of the Republic ofIndonesia bears fixed interest rates ranging from5.5% to 8.25% per annum and will be due onvarious dates from June 15, 2025 to May 15, 2048.

Bunga atas SUN ini akan diterima setiap 6 (enam)bulan sekali.

Interest of the SUN will be received every 6 (six)months.

11. UANG MUKA DAN ASET TIDAK LANCARLAINNYA

11. ADVANCES AND OTHER NON-CURRENTASSETS

Uang muka pemasok Advance from supplier

Uang muka pemasok merupakan uang mukapembelian bahan baku dan suku cadang lokal danimpor. Saldo pada tanggal 31 Desember 2021 dan2020 masing-masing sebesar Rp6.875.167.687 danRp7.741.741.855.

Advance from supplier represent advance for localand import of raw materials and spareparts.Balance as of December 31, 2021 and 2020amounted to Rp6,875,167,687 andRp7,741,741,855, respectively.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

74

11. UANG MUKA DAN ASET TIDAK LANCARLAINNYA (lanjutan)

11. ADVANCES AND OTHER NON-CURRENTASSETS (continued)

Uang muka pembelian aset tetap Advance payment for purchase of fixed assets

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 uangmuka pembelian aset tetap terdiri dari:

As of December 31, 2021 and 2020, advancespayment for purchase of fixed assets represent:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Bangunan 3.017.887.084 3.828.511.044 BuildingsMesin 1.745.400.000 2.933.286.636 MachineriesInstalasi 470.126.230 867.899.507 Installations

Total 5.233.413.314 7.629.697.187 Total

12. PROPERTI INVESTASI 12. INVESTMENT PROPERTIES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Saldo awal 282.846.135.094 282.846.135.094 Beginning balancePerubahan nilai wajar (Catatan 26) 12.794.361.004 - Changes in fair value (Note 26)

Saldo akhir 295.640.496.098 282.846.135.094 Ending balance

Properti investasi berupa bangunan dan prasaranayang merupakan gedung perkantoran yang terletakdi Jl. Ahmad Yani No. 317, Dukuh Menanggal,Gayungan, Surabaya, Jawa Timur, serta tanah yangterletak di Makassar seluas 175.798 m2 yang dimilikisendiri oleh Kelompok Usaha. Bangunan danprasarana yang merupakan gedung perkantorandisewakan kepada pihak-pihak berelasi, sedangkanmanajemen belum menentukan tujuan penggunaantanah dan diperkirakan nilai perolehan akan terusbertambah sehubungan keluarnya biaya untukpengembangan dan pengolahan tanah.

Investment properties are buildings andimprovements which represent office buildinglocated on Jl. Ahmad Yani No. 317, DukuhMenanggal, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur,and land located in Makassar covering an area of175,798 m2 that is owned by the Group. Buildingsand improvements which represent office buildingare rented to related parties, while managementhas not yet determined the intended use of the landand it is estimated that the cost will constantlyincrease due to the expenditure for land’sdevelopment and maintanance.

Harga perolehan properti investasi pada tanggalpada 31 Desember 2021 dan 2020 masing-masingsebesar Rp48.341.728.932.

The acquisition cost of investment properties as ofDecember 31, 2021 and 2020 amounted toRp48,341,728,932, respectively.

Kelompok Usaha mengadopsi penilaian propertiinvestasi berdasarkan nilai wajar. Nilai wajarproperti investasi pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020masing-masing sebesar Rp295.640.496.098 danRp282.846.135.094.

The Group adopted measurement of investmentproperty based on fair value. Fairvalue of investment property land as of December31, 2021 and 2020 amounted toRp295,640,496,098, and Rp282,846,135,094,respectively.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

75

12. PROPERTI INVESTASI (lanjutan) 12. INVESTMENT PROPERTIES (continued)

Nilai wajar properti investasi didasarkan padapenilaian yang dilakukan oleh penilai independen,Kantor Jasa Penilai Publik Suhartanto Budhihardjodan Rekan melalui Laporan No. 00007/2.0079-00/PI/04/0118/1/I/2022 tanggal 13 Januari 2022,dan No. 00037/2.0079-00/PI/05/0118/1/II/2022tanggal 21 Februari 2022 untuk tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2021 dan LaporanNo. 0021/2.0079-00/PI/04/0118/1/II/2021 tanggal11 Februari 2021 untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2020.

The fair values of the properties are based onvaluations performed by independent appraisals,Kantor Jasa Penilai Publik Suhartanto Budhihardjodan Rekan through its reports No. 00007/2.0079-00/PI/04/0118/1/I/2022 dated January 13, 2022and No. 00037/2.0079-00/PI/05/0118/1/II/2022dated February 21, 2022 for the year endedDecember 31, 2021 and reportNo. 0021/2.0079-00/PI/04/0118/1/II/2021 datedFebruary 11, 2021 for the year ended December31, 2020.

Metode penilaian sesuai dengan yangdirekomendasikan oleh Standar Penilaian Indonesiadan Pedoman Penilaian dan Penyajian LaporanPenilaian Properti di Pasar Modal telah diterapkan.

A valuation method in accordance with thatrecommended by the Indonesian ValuationStandards and Guidelines for Valuation andPresentation of Property Valuation Reports in theCapital Market have been applied.

31 Desember/December 31,

2021 2020Pendapatan sewa berasal dari properti

investasi 3.004.711.844 3.269.830.389Rental income derived from

investment properties

Biaya operasi langsung (termasukperbaikan dan pemeliharaan) (2.200.044.003) (3.070.040.031)

Direct operating expenses(including repairs and maintenance)

generating rental incomeLaba yang timbul dari properti

investasi dicatat pada nilai wajar 804.667.841 199.790.358Profit arising from investment

property carried at fair value

Kelompok Usaha tidak memiliki pembatasankemampuan untuk merealisasi properti investasinyadan tidak memiliki kewajiban kontraktual untukmembeli, membangun atau mengembangkan atauuntuk memperbaiki, memelihara, dan meningkatkankondisi properti investasi.

The Group has no restrictions on the realisability ofits investment properties and no contractualobligations to purchase, construct or develop theinvestment properties or for repairs, maintenanceand enhancements.

Pengukuran nilai wajar atas properti investasimenggunakan Level 2 hierarki nilai wajar, dimanalevel input terendah yang signifikan terhadappengukuran nilai wajar adalah dapat diobservasisecara langsung atau tidak langsung.

The fair value measurement of such investmentproperties uses Level 2 of fair value hierarchy,whereby the lowest level input that is significant tothe fair value measurement is directly or indirectlyobservable.

Penilaian atas properti investasi tanah dilakukandengan pendekatan pasar, sedangkan propertiinvestasi bangunan dilakukan dengan pendekatanpendapatan (metode diskonto arus kas).

The valuation of investment property land is carriedout using a market approach, while investmentproperty building is carried out using an incomeapproach (discounted cash flow method).

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

76

13. ASET TETAP, NETO 13. FIXED ASSETS, NET

Saldo 1 Januari2021 *)/

Balance as of January 1, 2021 *)

Penambahan/Additions

Pengurangan/Deductions

Reklasifikasi/Reclassifications

Revaluasi/Revalution

Saldo 31 Desember2021/

Balance as ofDecember 31, 2021

Harga Perolehan CostKepemilikanlangsung Direct ownershipTanah 517.072.361.246 10.193.873.754 - - 110.165.000 527.376.400.000 LandBangunan dan

prasarana 343.236.804.506 2.840.869.929 - 4.468.494.351-

350.546.168.786Buildings and

improvementsMesin dan

peralatan 691.801.804.648 8.679.645.125 (269.500.615) 12.854.599.159-

713.066.548.317Machinery and

equipmentInstalasi 94.890.203.158 3.278.690.978 - 2.786.708.475 - 100.955.602.611 InstallationsKendaraan 272.601.448.223 46.644.183.788 (37.020.304.567) - - 282.225.327.444 VehiclesPeralatan kantor 147.062.699.542 26.597.142.149 (1.604.212.346) 868.576.026 - 172.924.205.371 Office supplies

Subtotal 2.066.665.321.323 98.234.405.723 (38.894.017.528) 20.978.378.011 110.165.000 2.147.094.252.529 SubtotalAset tetap dalam

pembangunan 32.530.734.872 55.587.874.076 - (20.978.378.011) - 67.140.230.937Assets under

construction2.099.196.056.195 153.822.279.799 (38.894.017.528) - 110.165.000 2.214.234.483.466

Akumulasipenyusutan

Accumulateddepreciation

Kepemilikanlangsung Direct ownershipBangunan dan

prasarana 59.291.675.669 10.975.690.362 - - - 70.267.366.031Buildings and

improvementsMesin dan

peralatan 260.751.608.359 50.929.837.802 (1.340.430) - - 311.680.105.731Machinery and

equipmentInstalasi 19.648.794.244 8.470.183.158 - - - 28.118.977.402 InstallationsKendaraan 141.361.225.207 32.256.479.561 (31.347.391.936) - - 142.270.312.832 VehiclesPeralatan kantor 88.674.427.855 22.727.618.640 (727.948.899) - - 110.674.097.596 Office supplies

Subtotal 569.727.731.334 125.359.809.523 (32.076.681.265) - - 663.010.859.592 Subtotal

Nilai buku 1.529.468.324.861 1.551.223.623.874 Net book value

*) Saldo awal termasuk saldo PT MPI, entitas anak dengan nilai buku neto

sebesar Rp5.568.434.638 (harga perolehan sebesar Rp10.876.251.297 dan

akumulasi penyusutan sebesar Rp5.307.816.659).

*) Beginning balance included balance of PT MPI, a subsidiary with net

book value amounting to Rp5,568,434,638 (Acquisition cost

amounting to Rp10,876,251,297 and accumulated depreciation

amounting to Rp5,307,816,659).

Saldo 1 Januari2020/

Balance as of January 1, 2020

Penambahan/Additions

Pengurangan/Deductions

Reklasifikasi/Reclassification

Revaluasi/Revalution

Saldo 31 Desember2020/

Balance as ofDecember 31, 2020

Harga Perolehan CostKepemilikanlangsung Direct ownershipTanah 514.400.635.000 - - - - 514.400.635.000 LandBangunan dan

prasarana 297.615.481.072 - - 40.794.893.927 - 338.410.374.999Buildings and

improvements

Mesin dan peralatan 632.316.575.110 13.811.661.705 (262.985.941) 44.131.269.448 - 689.996.520.322Machinery and

equipmentInstalasi 71.454.026.143 2.757.900.100 - 20.468.805.768 - 94.680.732.011 InstallationsKendaraan 280.594.952.599 14.973.766.437 (23.885.039.909) 370.000.000 - 272.053.679.127 VehiclesPeralatan kantor 119.616.328.381 18.771.014.065 (982.623.319) 8.842.409.440 - 146.247.128.567 Office supplies

Subtotal 1.915.997.998.305 50.314.342.307 (25.130.649.169) 114.607.378.583 - 2.055.789.070.026 SubtotalAset tetap dalam

pembangunan 48.466.081.979 98.672.031.476 - (114.607.378.583) - 32.530.734.872Assets under

construction

1.964.464.080.284 148.986.373.783 (25.130.649.169) - - 2.088.319.804.898Akumulasi

penyusutanAccumulated

depreciationKepemilikanlangsung Direct ownershipBangunan dan

prasarana 46.953.476.241 9.599.357.262 - - - 56.552.833.503Buildings and

improvements

Mesin dan peralatan 211.487.181.982 48.142.684.470 (152.237.212) - - 259.477.629.240Machinery and

equipmentInstalasi 12.079.220.156 7.361.561.283 - - - 19.440.781.439 InstallationsKendaraan 124.696.011.462 33.436.092.062 (17.145.512.603) - - 140.986.590.921 VehiclesPeralatan kantor 69.444.696.570 19.277.140.604 (759.757.602) - - 87.962.079.572 Office supplies

Subtotal 464.660.586.411 117.816.835.681 (18.057.507.417) - - 564.419.914.675 Subtotal

Nilai buku 1.499.803.493.873 1.523.899.890.223 Net book value

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

77

13. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 13. FIXED ASSETS, NET (continued)

Beban penyusutan dibebankan sebagai berikut: The depreciation expenses were charged to thefollowing:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Beban pabrikasi (Catatan 25) 25.872.095.404 21.536.161.916 Factory overhead (Note 25)Beban penjualan (Catatan 26) 63.533.251.900 63.847.426.675 Selling expenses (Note 26)Beban umum dan administrasi General and administrative expenses (Catatan 26) 35.954.462.219 32.433.247.090 (Note 26)

Total 125.359.809.523 117.816.835.681 Total

Nilai perolehan dari setiap aset tetap yang telahdisusutkan penuh namun masih digunakan pada31 Desember 2021 dan 2020 masing-masingsebesar Rp98.583.532.883 dan Rp71.953.853.075,terdiri atas mesin dan peralatan, instalasi danperalatan kantor.

The costs of fixed assets that have been fullydepreciated but still being utilised as of December31, 2021 and 2020 are Rp98,583,532,883 andRp71,953,853,075, respectively, consisting ofmachinery and equipment, installations and officesupplies.

Rincian pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of disposal of fixed assets are asfollows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Hasil penjualan aset tetap 11.650.517.640 7.967.572.198 Proceeds from sales of fixed assetsNilai buku (6.817.336.263) (7.073.141.752) Net book value

Keuntungan pelepasan aset tetap Gain on disposal of fixed assets (Catatan 26) 4.833.181.377 894.430.446 (Note 26)

Aset tetap dalam pembangunan merupakan proyekyang masih belum selesai pada tanggal penerbitankembali laporan keuangan konsolidasian denganrincian sebagai berikut:

Assets under construction represents projects thathave not been completed at the date of thereissuance consolidated financial statements withthe details as follows:

Perkiraan % penyelesaian/Estimated % of completion

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Bangunan dan prasarana 58% 36% Buildings and improvemnetsMesin dan peralatan 60% 33% Machinery and equipmentInstalasi 70% 5% Installations

Aset tetap dalam pembangunan pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020 diperkirakan akanselesai pada tahun 2022.

The estimation of completing assets underconstruction as of December 31, 2021 and 2020will be in 2022.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

78

13. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 13. FIXED ASSETS, NET (continued)

Tidak ada perbedaan yang signifikan antara nilaiwajar dan nilai tercatat dari aset tetap KelompokUsaha.

There is no significant difference between the fairvalue and carrying value of the Group’s fixedassets.

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah denganrincian sebagai berikut:

The Company has land properties with the detailsas follows:

Lokasi/ Location Luasan/ Area Penggunaan lahan/ Land utilization

Sidoarjo 105.121 m2 Pabrik/ FactorySerang 36.880 m2 Pabrik/ FactoryMedan 22.652 m2 Pabrik/ FactoryCirebon 110.211 m2 Proyek pabrik baru/ New factory project

Hak atas tanah Grup berupa Sertifikat Hak GunaBangunan (“SHGB”) yang memiliki masa berlakuantara tahun 2026 hingga 2049. Manajemenberpendapat bahwa SHGB tersebut dapatdiperpanjang.

The Group’s land represents land-use rights(“SHGB”) that will expire between 2026 until 2049.Management believes that the SHGB areextendable.

Tanah diukur dengan metode revaluasian.Pengukuran nilai wajar dilakukan oleh Kantor JasaPenilai Publik (“KJPP”) Iskandar dan Rekan,selaku penilai independen, dalam laporannyaNo. 00262/2.0118-00/PI/04/0463/I/VII/2021 tanggal5 Juli 2021 dan oleh Kantor Jasa Penilai Publik(“KJPP”) Suhartanto Budhihardjo dan Rekan, selakupenilai independen, dalam laporannyaNo. 00133/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021bertanggal 25 Juni 2021, No. 00134/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021 bertanggal 25 Juni 2021,dan No. 00132/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021bertanggal 25 Juni 2021.

Land is measured using revaluation model. The re-measurement of fair value was carried out by thePublic Appraisal Service Office (“KJPP”) Iskandardan Rekan, as independent appraiser, in its reportNo. 00262/2.0118-00/PI/04/0463/I/VII/2021 datedJuly 5, 2021 and by the Public Appraisal ServiceOffice (“KJPP”) Suhartanto Budhihardjo danRekan, as independent appraiser, in its reportsNo. 00133/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021 datedJune 25, 2021, No. 00134/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021 dated June 25, 2021,and No. 00132/2.0079-00/PI/04/0118/I/VI/2021dated June 25, 2021.

Perubahan surplus revaluasi aset tetap selama tahunberjalan adalah sebagai berikut:

The movement of the revaluation surplus of fixedassets during the year is as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Saldo awal 213.438.215.600 213.438.215.600 Beginning balancePenambahan selama tahun berjalan 110.165.000 - Addition during the year

Saldo akhir 213.548.380.600 213.438.215.600 Ending balance

Harga perolehan aset tetap-tanah pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020 masing-masingsebesar Rp300.962.419.400.

The acquisition cost of fixed assets-land as ofDecember 31, 2021 and 2020 amounted toRp300,962,419,400, respectively.

Nilai wajar dari hak atas tanah dihitung denganmenggunakan pendekatan perbandingan hargapasar. Harga pasar tanah yang paling mendekatidisesuaikan dengan perbedaan atribut utamaseperti ukuran aset, lokasi dan penggunaan aset.

Fair value of landrights is calculated using marketprice comparison approach. The closest marketprice of the landrights is adjusted with primaryattributes differences such as assets size, locationand usage of assets.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

79

13. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 13. FIXED ASSETS, NET (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, asettetap tertentu dijaminkan atas fasilitas pinjaman dariPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan perjanjianfidusia dan perjanjian Hak Tanggungan terhadapaset tetap tertentu masing-masing senilaiRp686.774.900.000 dan Rp608.821.900.000(Catatan 34).

As of December 31, 2021 and 2020, certain fixedassets are pledged as collateral for the loans facilityfrom PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. with fiduciaryand mortgage agreements over certain fixed assetsamounting to Rp686,774,900,000 andRp608,821,900,000, respectively (Note 34).

Aset tetap, kecuali tanah, diasuransikan terhadaprisiko kerugian kebakaran dan risiko lainberdasarkan suatu paket polis dengan nilaipertanggungan masing-masing sebesar AS$43 jutadan Rp1,4 triliun pada tanggal 31 Desember 2021dan AS$38 juta dan Rp1,3 triliun pada tanggal31 Desember 2020, dimana manajemenberpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebutcukup untuk menutup kemungkinan kerugian atasrisiko-risiko tersebut.

Fixed assets, except for land, are covered againstlosses from fire and other risks under blanketpolicies amounting to US$43 million andRp1.4 trillion as of December 31, 2021 andamounting to US$38 million and Rp1.3 trillion as ofDecember 31, 2020, respectively, which inmanagement’s opinion that the sum insured isadequate to cover any possible losses arising fromsuch risks.

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan manajemen,tidak terdapat kejadian atau perubahan atas keadaanyang menunjukkan adanya penurunan nilai asettetap pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020.

Based on management’s evaluation, there were noevents or changes in circumstances which mightindicate an impairment in the value of fixed assetsas of December 31, 2021 and 2020.

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 tidak adaaset tetap yang tidak digunakan.

As of December 31, 2021 and 2020 there is no idlefixed assets.

14. UTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak berelasi (Catatan 6) 292.070.007.248 241.626.298.850 Related parties (Note 6)

Pihak ketiga Third parties Rupiah 342.615.118.800 193.087.108.090 Rupiah Dolar AS 134.063.311.645 54.171.883.312 US Dollar

Subtotal 476.678.430.445 247.258.991.402 Subtotal

Total 768.748.437.693 488.885.290.252 Total

Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis on trade payables is as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak berelasi (Catatan 6) Related parties (Note 6) Belum jatuh tempo 291.748.148.467 240.671.121.440 Not yet due Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 319.340.540 955.177.410 1 - 30 days 31 - 60 hari 2.518.241 - 31 - 60 days

Total pihak berelasi 292.070.007.248 241.626.298.850 Total related parties

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

80

14. UTANG USAHA (lanjutan) 14. TRADE PAYABLES (continued)

Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut:(lanjutan)

The aging analysis on trade payables is as follows:(continued)

31 Desember/December 31,

2021 2020

Pihak ketiga: Third parties: Belum jatuh tempo 472.585.354.337 237.695.256.505 Not yet due Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 3.769.461.037 8.414.112.497 1 - 30 days 31 - 60 hari 47.292.969 1.149.622.400 31 - 60 days Lebih dari 60 hari 276.322.102 - Over 60 days

Total pihak ketiga 476.678.430.445 247.258.991.402 Total third parties

Total 768.748.437.693 488.885.290.252 Total

Utang usaha tidak dijamin, tidak dikenakan bunga,dan umumnya dikenakan syarat pembayaran 30 - 60hari. Penjelasan mengenai proses manajemen risikolikuiditas Kelompok Usaha, lihat Catatan 32.

Trade payables are unsecured, non-interestbearing and generally with 30-60 days term ofpayment. For explanations on the Group’s liquidityrisk management processes, refer to Note 32.

15. SEWA 15. LEASE

Sebagai Penyewa As Lessee

Kelompok Usaha memiliki kontrak sewa bangunanyang memiliki jangka waktu sewa antara 1 hingga5 tahun yang digunakan dalam operasinya.Kelompok Usaha dibatasi untuk menyewakankembali aset sewaan.

The Group has lease contracts for buildings thathave lease terms between 1 to 5 years used in itsoperation. The Group is restricted from assigningand subleasing the leased assets.

Kontrak sewa ini merupakan sewa bangunan olehPT TKTW, entitas anak, dari PT Sarana DepoKencana, pihak berelasi, dan dari pihak ketiga yangdigunakan sebagai kantor cabang.

This lease contracts represent lease for buildingsby PT TKTW, subsidiary, from PT Sarana DepoKencana, related party, and from third parties usedas branch offices.

Kelompok Usaha juga memiliki sewa peralatankantor dengan nilai yang rendah. Kelompok Usahamenerapkan pengecualian pengakuan dan 'sewaaset bernilai rendah' untuk sewa tersebut.

The Group also has certain leases of officeequipment with low value. The Group applies the‘lease of low-value assets’ recognition exemptionsfor these leases.

Di bawah ini adalah jumlah tercatat dari aset hak-guna yang diakui pada laporan posisi keuangankonsolidasian Kelompok Usaha dan mutasinya:

Below are the carrying amounts of right-of-useassets recognized on the Group’s consolidatedstatement of financial position and its movements:

Mutasi 2021

Saldo awal1 Januari 2021 *)/

Beginningbalance

January 1, 2021 *)Penambahan/

Additions

Beban penyusutan/Depreciation

expense

Saldo akhir31 Desember 2021/

Endingbalance

December 31, 2021 2021 Movements

Bangunan 132.345.784.454 45.441.141.951 (62.046.352.870) 115.740.573.535 Buildings

*) Saldo awal termasuk saldo PT MPI, entitas anak dengan nilai buku neto

sebesar Rp660.872.049.

*) Beginning balance included balance of PT MPI, a subsidiary with net

book value amounting to Rp660,872,049.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

81

15. SEWA (lanjutan) 15. LEASE (continued)

Sebagai Penyewa (lanjutan) As Lessee (continued)

Mutasi 2020

Saldo awal1 Januari 2020/

Beginningbalance

January 1, 2020Penambahan/

Additions

Beban penyusutan/Depreciation

expense

Saldo akhir31 Desember 2020/

Endingbalance

December 31, 2020 2020 Movements

Bangunan 190.386.680.112 - (58.701.767.707) 131.684.912.405 Buildings

Jumlah yang diakui dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasian:

Amounts recognized in the consolidated statementof profit or loss and other comprehensive income:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Beban penyusutan aset hak-guna Depreciation of right-of-use assets (Catatan 26) 62.046.352.870 58.701.767.707 (Note 26)Beban bunga atas liabilitas sewa Interest expense on lease liabilities (Catatan 28) 8.198.773.315 9.734.247.522 (Note 28)

Total 70.245.126.185 68.436.015.229 Total

Di bawah ini adalah jumlah tercatat dari liabilitassewa yang diakui pada laporan posisi keuangankonsolidasian Kelompok Usaha:

Below are the carrying amounts of lease liabilitiesrecognized on the Group’s consolidated statementof financial position:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Saldo awal *) 101.878.441.599 154.330.487.614 Beginning balance *)

Penambahan 3.106.018.326 - AdditionsPenambahan bunga 8.198.773.315 9.734.247.522 Accretion of interestPembayaran (43.773.741.819) (62.980.740.566) Payments

Saldo akhir 69.409.491.421 101.083.994.570 Ending balanceDikurangi: Bagian lancar 24.576.574.151 27.700.315.968 Less: Current maturity

Bagian tidak lancar 44.832.917.270 73.383.678.602 Non-current portion

*) Saldo awal pada tahun 2021 termasuk saldo PT MPI, entitas anak sebesar

Rp794.447.029.

*) Beginning balance of 2021 included balance of PT MPI, a subsidiary

amounting to Rp794,447,029.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

82

16. BEBAN AKRUAL 16. ACCRUED EXPENSES

31 Desember/December 31,

2021 2020

Promosi dan pemasaran 221.358.654.284 213.556.265.660 Promotion and MarketingGaji 36.158.816.013 34.398.036.569 SalaryKomisi 32.668.945.001 22.541.597.251 CommissionJasa tenaga ahli 20.427.687.179 1.191.325.460 Professional feesAsuransi 9.023.061.266 2.770.544.828 InsuranceLain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 3.844.108.144 3.469.833.147 Others (each below Rp1 billion)

Total 323.481.271.887 277.927.602.915 Total

17. PERPAJAKAN 17. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

Pajak dibayar dimuka pada tanggal31 Desember 2021 merupakan pajakpenghasilan pasal 4(2) dan pajak pertambahannilai masing-masing sebesar Rp458.035.024dan Rp5.596.214.189. Pada tanggal 31Desember 2020, pajak dibayar dimukamerupakan pajak penghasilan pasal 4(2)masing-masing sebesar Rp410.424.381.

As of December 31, 2021, prepaid taxesrepresent income tax article 4(2) and valueadded tax amounting to Rp458,035,024 andRp5,596,214,189, respectively. As ofDecember 31, 2020, prepaid tax representsincome tax article 4(2) amounting toRp410,424,381.

b. Utang pajak b. Taxes payable

31 Desember/December 31,

2021 2020

Perusahaan The CompanyPPN keluaran - 12.301.905.140 VAT outPajak penghasilan: Income taxes:

Pasal 4(2) 34.076.860 11.656.238 Article 4(2)Pasal 21 2.094.850.457 1.418.221.771 Article 21Pasal 23 8.522.371.841 467.597.838 Article 23Pasal 25 24.100.001.530 10.349.635.001 Article 25

Pasal 29 (Catatan 17c) 68.180.409.422 123.607.829.869 Article 29 (Note 17c)

Subtotal 102.931.710.110 148.156.845.857 Subtotal

Entitas Anak SubsidiariesPPN keluaran 8.011.445.064 14.454.824.025 VAT outPajak penghasilan: Income taxes:

Pasal 15 2.126.400 579.600 Article 15Pasal 4(2) 6.371.116 1.308.176.010 Article 4(2)Pasal 21 2.890.798.429 3.469.183.364 Article 21Pasal 23 1.449.394.048 1.363.627.073 Article 23Pasal 25 1.002.102.095 398.315.321 Article 25Pasal 29 23.841.986.236 11.284.765.315 Article 29

Subtotal 37.204.223.388 32.279.470.708 Subtotal

Total 140.135.933.498 180.436.316.565 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

83

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Beban pajak penghasilan Income tax expense berdasarkan tarif pajak berlaku 398.106.683.260 362.097.766.360 at applicable tax rateBeban (manfaat) pajak tangguhan Deferred tax expense (benefit) (Catatan 17d) 12.046.836.755 (7.200.695.982) (Note 17d)

Total beban pajak penghasilan 410.153.520.015 354.897.070.378 Total income tax expense

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Perusahaan The Company Beban pajak penghasilan Income tax expense berdasarkan tarif pajak 295.319.564.320 289.200.018.360 at applicable tax rate Beban (manfaat) pajak tangguhan 4.392.174.941 (6.476.076.446) Deferred tax expense (benefit)

Subtotal 299.711.739.261 282.723.941.914 Subtotal

Entitas Anak Subsidiaries Beban pajak penghasilan Income tax expense at berdasarkan tarif pajak 102.787.118.940 72.897.748.000 applicable tax rate Beban (manfaat) pajak tangguhan 7.654.661.814 (724.619.536) Deferred tax expense (benefit)

Subtotal 110.441.780.754 72.173.128.464 Subtotal

Total 410.153.520.015 354.897.070.378 Total

Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajakpenghasilan menurut laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasiandengan taksiran laba kena pajak adalahsebagai berikut:

Reconciliation between income before incometax expense a shown in the consolidatedstatements of profit or loss and othercomprehensive income and the estimatedtaxable income is as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Laba sebelum beban pajak Profit before income tax expense penghasilan menurut laporan per consolidated statements laba rugi dan penghasilan of profit or loss and other komprehensif lain konsolidasian 1.844.704.742.711 1.491.044.899.867 comprehensive incomeEliminasi atas pembayaran dividen Elimination of dividend payment from entitas anak kepada Perusahaan 649.999.036.403 - subsidiaries to the CompanyEfek eliminasi lainnya, neto 156.182.895.239 13.561.430.851 Elimination effect, netDikurangi laba sebelum pajak Entitas Anak 499.571.442.248 188.428.076.304 Less profit before tax of Subsidiaries

Laba sebelum beban pajak Profit before tax attributable Perusahaan 2.151.315.232.105 1.316.178.254.414 to the Company

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

84

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajakpenghasilan menurut laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasiandengan taksiran laba kena pajak adalahsebagai berikut: (lanjutan)

Reconciliation between income before incometax expense a shown in the consolidatedstatements of profit or loss and othercomprehensive income and the estimatedtaxable income is as follows: (continued)

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Perbedaan temporer: Temporary differences:Penyisihan penurunan Allowance for the decline nilai persediaan 797.529.082 23.018.470.060 in value of inventoriesAset hak-guna (538.869.590) 634.528.954 Right-of-use assetsPenyusutan aset tetap (16.825.662.254) (22.603.111.031) Depreciation of fixed assetsImbalan kerja (4.922.691.042) (1.705.419.476) Employee benefitsKewajiban untuk retur 557.076.036 14.777.762.290 Refund liability

Perbedaan tetap: Permanent differences:Beban yang tidak dapat dikurangkan (69.506.053.869) 33.201.776.014 Non-deductible expensesPendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final (68.515.868.037) (48.956.723.314) Income subject to final taxPendapatan yang bukan merupakan objek pajak (649.999.036.403) - Income not subjected to tax

Taksiran laba kena pajak - Estimated taxable income - Perusahaan 1.342.361.656.028 1.314.545.537.911 the Company

Taksiran laba kena pajak, dibulatkan 1.342.361.656.000 1.314.545.538.000 Estimated taxable income,rounded

Beban pajak kini 295.319.564.320 289.200.018.360 Current tax expense

Dikurangi pajak dibayar muka Less prepaid taxesPajak penghasilan Income tax

Pasal 22 15.336.165.035 4.744.725.982 Article 22Pasal 23 4.073.385 17.892.556 Article 23Pasal 25 211.798.916.478 160.829.569.953 Article 25

Total 227.139.154.898 165.592.188.491 Total

Taksiran utang pajak Estimated income tax payable - penghasilan Pasal 29 - Article 29 of the Company Perusahaan (Catatan 17b) (68.180.409.422) (123.607.829.869) (Note 17b)

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Tarif pajak penghasilan yang berlaku 22% 22% Applicable income tax rate

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

85

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Beban pajak penghasilan badan KelompokUsaha yang menggunakan tarif 22% padatahun 2021 dan 2020 sesuai dengan PeraturanPemerintah Pengganti Undang-UndangRepublik Indonesia No. 1 Tahun 2020 (“PerpuNo.1/2020”) yang berlaku tanggal31 Maret 2020 serta Undang-Undang No.7Tahun 2021 tanggal 29 Oktober 2021 tentangHarmonisasi Peraturan Perpajakan mengaturpenyesuaian Tarif Pajak Penghasilan untukwajib pajak badan dalam negeri menjadi 22%.

Corporate income tax expense of the Groupusing tax rate of 22% for 2021 and 2020 inaccordance with Government Regulation inlieu of laws of the Republic of Indonesia(“Perpu No.1/2020”) which was enacted onMarch 31, 2020 and Law No. 7 of 2021 datedOctober 29, 2021 regarding TheHarmonization of Tax Law regulates theadjustment of the Income Tax rate for domesticcorporate tax payer to 22%.

Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadidasar Perusahaan dalam pengisian SuratPemberitahuan Tahunan (“SPT”) PPh badantahun 2021 dan akan dilaporkan olehPerusahaan ke Kantor Pajak.

The reconciliation taxable income is the basisfor the Company in filling out the annualincome tax return (“SPT”) for 2021 and will bereported by the Company to the Tax Office.

Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadidasar Perusahaan dalam pengisian SuratPemberitahuan Tahunan (“SPT”) PPh badantahun 2020 dan telah dilaporkan olehPerusahaan ke Kantor Pajak.

The reconciliation taxable income is the basisfor the Company in filling out the annualincome tax return (“SPT”) for 2020 and havebeen reported by the Company to the TaxOffice.

Rekonsiliasi antara hasil perhitungan labasebelum beban pajak penghasilan denganbeban pajak penghasilan kini dalam laporanlaba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian adalah sebagai berikut:

Reconciliation between the computation ofincome before tax expense and current incometax expense as shown in the consolidatedstatements of profit or loss and othercomprehensive income is as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Laba sebelum beban pajak Profit before income tax expense penghasilan menurut laporan per consolidated statements laba rugi dan penghasilan of profit or loss and other

komprehensif lain konsolidasian 1.844.704.742.711 1.491.044.899.867 comprehensive incomePengaruh pajak atas: The tax effect on:Pajak penghasilan dihitung Income tax calculated at dengan tarif pajak yang berlaku applicable tax rate (2021 & 2020: 22%) 405.835.043.396 328.029.877.971 (2021 & 2020: 22%)Beda tetap dan pembulatan (155.215.313.646) 35.873.119.569 Permanent difference and roundingPendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final (18.993.124.590) (12.654.717.059) Income subject to final taxEfek perubahan tarif pajak 942.282.143 (657.998.865) Effect of changes in tax rateEfek eliminasi, neto 177.584.632.712 4.306.788.762 Elimination effect, net

Total beban pajak penghasilan Kelompok Usaha 410.153.520.015 354.897.070.378 Total income tax expense the Group

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

86

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

d. Aset (liabilitas) pajak tangguhan, neto d. Deferred taxes assets (liabilities), net

Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhanadalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets and liabilitiesare as follows:

1 Januari 2021/January 1, 2021

Efek perubahantarif pajak/

Effect of changesin tax rates

(Dibebankan)dikreditkan ke

laba rugi/(Charged)credited to

profit or loss

(Dibebankan)dikreditkan kepenghasilan

komprehensif lain/(Charged) credited

to othercomprehensive

income

31 Desember2021/

December 31,2021

Perusahaan The CompanyLiabilitas imbalan

kerja 7.479.753.785 735.011.658 (1.082.992.029) (2.206.533.578) 4.925.239.836Employee benefits

LiabilityAset tetap (27.218.494.761) (1.706.465.056) (3.701.645.696) - (32.626.605.513) Fixed assetsAset hak-guna (121.317.530) 724.084.964 (118.551.310) - 484.216.124 Right of use assetsPenyisihan

penurunan nilaipersediaan 4.603.694.012 460.369.401 175.456.398 - 5.239.519.811

Allowance forthe decline in value

of inventoriesKewajiban untuk

retur 3.251.107.704 - 122.556.728 - 3.373.664.432 Refund liabilitiesSurplus revaluasi

investasi (5.186.610.006) - - 4.342.550.685 (844.059.321)Revaluation surplus

of investment

Subtotal (17.191.866.796) 213.000.967 (4.605.175.909) 2.136.017.107 (19.448.024.631) Subtotal

Entitas Anak SubsidiariesLiabilitas imbalan

kerja 9.111.273.902 818.662.752 (849.079.503) (2.140.624.745) 6.940.232.406Employee benefits

liabilityAset tetap (1.086.484.594) (166.477.478) (587.101.459) - (1.840.063.531) Fixed assetsAset hak-guna 279.042.738 (1.807.468.385) 663.318.635 - (865.107.012) Right of use assetsPenyisihan

penurunan nilaipersediaan - - 233.632.908 - 233.632.908

Allowance forthe decline in value

of inventoriesKewajiban untuk

retur 167.734.812 - 138.079.279 - 305.814.091 Refund liabilitiesSurplus revaluasi

investasi - - - 1.079.530.850 1.079.530.850Revaluation surplus

of investmentProperti investasi - - (6.220.341.980) - (6.220.341.980) Investment propertyPencadangan

karyawan - - 17.910.147 - 17.910.147 Employee reserve

Cadangan kerugianpenurunan nilaipiutang usaha - - 104.203.271 - 104.203.271

Allowance forimpairment losses

of tradereceivables

Subtotal *) 8.471.566.858 (1.155.283.111) (6.499.378.702) (1.061.093.895) (244.188.850) Subtotal *)

Liabilitas pajaktangguhan, neto (8.720.299.938) (942.282.144) (11.104.554.611) 1.074.923.212 (19.692.213.481)

Deferred taxliabilities, net

*) Saldo awal pada tahun 2021 termasuk saldo PT MPI, entitas anak

sebesar Rp293.649.992.

*) Beginning balance of 2021 included balance of PT MPI, a subsidiary

amounting to Rp293,649,992.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

87

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

d. Aset (liabilitas) pajak tangguhan, neto(lanjutan)

d. Deferred taxes assets (liabilities), net(continued)

Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhanadalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets and liabilitiesare as follows:

1 Januari 2020/January 1, 2020

Efek perubahantarif pajak/

Effect of changesin tax rates

(Dibebankan)dikreditkan ke

laba rugi/(Charged)credited to

profit or loss

(Dibebankan)dikreditkan kepenghasilan

komprehensif lain/(Charged) credited

to othercomprehensive

income

31 Desember2020/

December 31,2020

Perusahaan The CompanyLiabilitas imbalan

kerja 8.928.366.148 (2.313.281.221) (375.192.285) 1.239.861.143 7.479.753.785Employee benefits

liabilityAset tetap (28.649.560.527) 6.403.750.193 (4.972.684.427) - (27.218.494.761) Fixed assetsAset hak-guna - (260.913.900) 139.596.370 - (121.317.530) Right of use assetsPenyisihan

penurunan nilaipersediaan - (460.369.401) 5.064.063.413 - 4.603.694.012

Allowance forthe decline in value

of inventoriesKewajiban untuk

retur - - 3.251.107.704 - 3.251.107.704 Refund liabilitiesSurplus revaluasi

investasi - - - (5.186.610.006) (5.186.610.006)Revaluation surplus

of investment

Subtotal (19.721.194.379) 3.369.185.671 3.106.890.775 (3.946.748.863) (17.191.866.796) Subtotal

Entitas Anak SubsidiariesLiabilitas imbalan

kerja 12.677.323.952 (1.740.560.473) 2.367.600.953 (4.457.354.026) 8.847.010.406Employee benefits

liabilityAset tetap (766.672.596) 258.478.189 (578.290.187) - (1.086.484.594) Fixed assetsAset hak-guna - (1.229.104.522) 1.478.760.764 - 249.656.242 Right of use assetsKewajiban untuk

retur - - 167.734.812 - 167.734.812 Refund liabilities

Subtotal 11.910.651.356 (2.711.186.806) 3.435.806.342 (4.457.354.026) 8.177.916.866 Subtotal

Liabilitas pajaktangguhan, neto (7.810.543.023) 657.998.865 6.542.697.117 (8.404.102.889) (9.013.949.930)

Deferred taxliabilities, net

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

Kelompok Usaha mengakui liabilitas imbalan kerjakaryawan yang tidak didanai berdasarkanUndang-undang No. 11/2020 tentang Cipta Kerjatanggal 2 November 2020 (“UUCK”) dan PeraturanPemerintah No. 35 Tahun 2021 (PP 35/2021)(2020: Undang-undang Tenaga Kerja No. 13/2003tanggal 25 Maret 2003 (“UUTK”)). Liabilitas imbalankerja diukur berdasarkan laporan aktuaris.

The Group recognized an unfunded employeebenefits liability in accordance with the applicableLaw No. 11/2020 on Job Creation (Cipta Kerja)dated November 2, 2020 and GovernmentRegulation No. 35/2021 (2020: Labor Law No.13/2003 dated March 25, 2003). The employeebenefits liability is estimated on the basis ofactuarial reports.

Manajemen berkeyakinan bahwa saldo liabilitasimbalan kerja tersebut cukup untuk memenuhiimbalan minimum sesuai dengan UU No. 11/2020dan Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2021(PP 35/2021).

Management believes that the balance ofemployee benefits liability is sufficient to cover theminimum benefits required under Law No. 11/2020and Government Regulation No. 35/2021(PP 35/2021).

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

88

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Tabel berikut merangkum komponen dari bebanimbalan kerja neto yang diakui pada laporan labarugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2021 dan 2020, dan jumlahyang diakui pada laporan posisi keuangankonsolidasian untuk liabilitas imbalan kerja padatanggal 31 Desember 2021 dan 2020 yang dihitungoleh aktuaris independen, KKA. Riana dan Rekan(d/h PT Padma Radya Aktuaria), dalam laporannyamasing-masing dengan No. 916/II/22/KKA-RMtanggal 25 Februari 2022, No. 914/II/22/KKA-RMtanggal 25 Februari 2022, No. 791/II/22/KKA-RMtanggal 8 Februari 2022, dan No. 9536/IV/21/PRA-RM tanggal 10 April 2021, No. 9592/IV/21/PRA-RMtanggal 20 April 2021.

The following tables summarize the components ofnet employee benefits expense recognized in theconsolidated statement of profit or loss and othercomprehensive income for the years endedDecember 31, 2021 and 2020, and the amountsrecognized in the consolidated statements offinancial position for the employee benefits liabilityas of December 31, 2021 and 2020, whichdetermined by the independent actuary, KKA.Riana dan Rekan (formerly PT Padma RadyaAktuaria), in its reports No. 916/II/22/KKA-RMdated February 25, 2022, No. 914/II/22/KKA-RMdated February 25, 2022, No. 791/II/22/KKA-RMdated February 8, 2022, and No. 9536/IV/21/PRA-RM dated April 10, 2021, No. 9592/IV/21/PRA-RMdated April 20, 2021, respectively.

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Biaya jasa kini 7.305.867.837 10.645.052.024 Current service costBiaya jasa lalu (18.032.635.820) (2.798.815.920) Past service costBiaya bunga 4.254.063.103 6.373.101.404 Interest cost

Total beban imbalan kerja (6.472.704.880) 14.219.337.508 Total employee benefits expense

Mutasi nilai kini liabilitas imbalan kerja karyawanadalah sebagai berikut:

Movement in present value of employee benefitsobligation are as follows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Saldo awal tahun *) 82.475.918.626 86.422.760.407Balance at beginning

of year *)

Beban imbalan kerja (6.472.704.880) 14.219.337.508Employee benefits

expensePembayaran manfaat (2.309.438.450) (5.162.934.471) Benefits paidKeuntungan aktuaria

neto dibebankanke penghasilankomprehensif lain (19.759.810.559) (14.204.442.526)

Net actuarial gaincharged to othercomprehensive

income

Saldo akhir 53.933.964.737 81.274.720.918 Ending balance

*) Saldo awal pada tahun 2021 termasuk saldo PT MPI, entitas anak sebesar

Rp1.201.197.708.

*) Beginning balance of 2021 included balance of PT MPI, a subsidiary

amounting to Rp1,201,197,708.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

89

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Jadwal jatuh tempo dari kewajiban imbalan pascakerja tanpa diskonto adalah sebagai berikut:

The maturity profile of employee benefit liabilitiesundiscounted is as follows:

31 Desember/December 31,

2021 2020

Kurang dari 1 tahun 3.593.712.552 1.930.072.146 Within one year1 - 5 tahun 6.851.028.590 8.481.971.452 1 - 5 yearsLebih dari 5 tahun 386.869.682.122 705.164.009.026 More than 5 years

Total 397.314.423.264 715.576.052.624 Total

Asumsi-asumsi dasar yang digunakan untukmenentukan liabilitas imbalan kerja adalah sebagaiberikut:

The principal assumptions used in determining theemployee benefits liability are as follows:

Usia pensiun : 56 tahun/56 years : Retirement ageTingkat kenaikan gaji tahunan : 3%-8% pada tahun 2021, 7%-8% pada tahun 2020

3%-8% in 2021, 7%-8% in 2020%: Annual rate of increase in salary

Tingkat diskonto : 6%-7,5% pada tahun 2021, 7%-7,25% pada tahun2020

6%-7.5% in 2021, 7%-7.25% in 2020

: Discount rate

Tingkat kematian : TMI-IV-2019 pada tahun 2021 dan 2020TMI-IV-2019 in 2021 and 2020

: Mortality rate

Tingkat kecacatan : 5% dari tingkat kematian/5% of mortality rate : Disability rateTingkat pengunduran diri : 10% pada usia 30 tahun dan berkurang secara linier

menjadi 0% pada usia 56 tahun/10% at age of 30 years and

reducing linearly to 0% at age of 56 years

: Turnover rate

Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalankerja tersebut cukup memadai untuk memenuhiimbalan minimum sesuai dengan ketentuan Undang-undang tersebut diatas.

The management believes that the recognizedemployee benefits liability is adequate to cover theminimum benefit requirements under the Lawabove.

Analisis sensitivitas terhadap asumsi utama yangdigunakan dalam menentukan liabilitas imbalankerja adalah sebagai berikut:

The sensitivity analysis to the key assumptionsused in determining employee benefits liability areas follows:

Tingkat diskonto/Discount rate

(Penurunan) Kenaikan/(Decrease) Increase

31 Desember 2021 1%/(1%) (Rp4.751.749.896)/ Rp6.859.639.044 December 31, 202131 Desember 2020 1%/(1%) (Rp9.098.393.233)/ Rp10.686.865.592 December 31, 2020

Tingkat gaji/Salary rate

Kenaikan (penurunan)/Increase (decrease)

31 Desember 2021 1%/(1%) Rp7.286.633.928/ (Rp5.188.197.262) December 31, 202131 Desember 2020 1%/(1%) Rp11.156.528.353/ (Rp9.631.279.297) December 31, 2020

Durasi rata-rata dari liabilitas imbalan kerja di akhirperiode pelaporan berkisar antara 6,02 tahun sampai17,59 tahun pada tahun 2021 dan berkisar antara15,52 tahun sampai dengan 18,39 tahun pada tahun2020.

The average duration of the benefit obligation at theend of the reporting period is within a range of 6.02years to 17.59 years in 2021 and within a range of15.52 years to 18.39 years in 2020.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

90

19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan dankepemilikannya pada tanggal-tanggal 31 Desember2021 setelah penawaran umum perdana saham(Catatan 1b) adalah sebagai berikut:

The Company’s shareholders and their respectiveshares ownership as of December 31, 2021 afterinitial public offering (Note 1b) is as follows:

Pemegang saham

Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/

Number ofshares issuedand fully paid

Persentasekepemilikan/Percentage

of ownershipTotal/Total Shareholders

PT Tancorp Surya Sentosa 22.674.971.000 36,60% 226.749.710.000 PT Tancorp Surya SentosaPT Wahana Lancar Rejeki 20.129.652.900 32,49% 201.296.529.000 PT Wahana Lancar RejekiArchipelago Investment Private

Limited 3.902.748.900 6,30% 39.027.489.000Archipelago Investment Private

LimitedRobert Christian Tanoko 1.403.790.800 2,27% 14.037.908.000 Robert Christian TanokoRony Tanoko 1.041.265.000 1,68% 10.412.650.000 Rony TanokoRudi Tanoko 1.041.265.000 1,68% 10.412.650.000 Rudi TanokoMasyarakat (masing-masing

kepemilikan di bawah 5%) 11.759.862.000 18,98% 117.598.620.000 Public (each below 5% ownership)

Total 61.953.555.600 100,00% 619.535.556.000 Total

Susunan pemegang saham Perusahaan dankepemilikannya pada tanggal-tanggal 31 Desember2020 adalah sebagai berikut:

The Company’s shareholders and their respectiveshares ownership as of December 31, 2020 is asfollows:

Pemegang saham

Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/

Number ofshares issuedand fully paid

Persentasekepemilikan/Percentage

of ownershipTotal/Total Shareholders

PT Tancorp Surya Sentosa 245.873.180 44,10% 245.873.180.000 PT Tancorp Surya SentosaPT Wahana Lancar Rejeki 218.273.345 39,14% 218.273.345.000 PT Wahana Lancar RejekiArchipelago Investment Private

Limited 55.753.556 10,00% 55.753.556.000Archipelago Investment Private

LimitedRobert Christian Tanoko 15.053.825 2,70% 15.053.825.000 Robert Christian TanokoRony Tanoko 11.290.825 2,03% 11.290.825.000 Rony TanokoRudi Tanoko 11.290.825 2,03% 11.290.825.000 Rudi Tanoko

Total 557.535.556 100,00% 557.535.556.000 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

91

19. MODAL SAHAM (lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (continued)

Unsur saldo laba merupakan akumulasi dari akun-akun sebagai berikut:

The component of retained earnings representaccumulation from following accounts as follows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Saldo laba awal tahun 1.685.779.715.294 1.249.632.561.727Beginning balance

retained earningsLaba tahun berjalan yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas induk 1.434.613.588.930 1.136.147.153.567Profit for the year attributable to

owners of the parent entityDividen (1.650.000.000.000) (700.000.000.000) Dividend

Dividen interim (700.000.000.000) - Dividend interim

Total 770.393.304.224 1.685.779.715.294 Total

Pengelolaan modal Capital management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaanadalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modalyang sehat untuk mendukung usaha danmemaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the Company’s capitalmanagement is to ensure that it maintains healthycapital ratios in order to support its business andmaximize shareholder value.

Perusahaan dipersyaratkan oleh Undang-undangPerseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 efektiftanggal 16 Agustus 2007 untuk mengalokasikansampai dengan 20% dari modal ditempatkan dandisetor ke dalam dana cadangan yang tidak bolehdidistribusikan.

The Company is also required by the Limited LiabilityCompany Law No. 40, Year 2007 effectiveAugust 16, 2007 to allocate to and maintain a non-distributable reserve fund until the said reservereaches at least 20% of the issued and paid capital.

Berdasarkan Surat Keputusan DireksiNo. 036/AA/DIR/XI/2021 bertanggal 7 September2021 tentang Pembentukan Cadangan Umum,Direksi Perusahaan telah menyetujui untukmenyisihkan Sebagian saldo laba Perusahaan untukcadangan umum sebesar Rp112.000.000.000, yangmencerminkan 20,09% dari jumlah modalditempatkan dan disetor Perusahaan pada tanggal31 Desember 2021, sebagai tindak lanjut ataskeputusan pemegang saham Perusahaan dalamRapat Umum Pemegang Saham bertanggal 14 Juni2021.

Based on Board of Directors’ Decision LetterNo. 036/AA/DIR/XI/2021 dated September 7, 2021concerning the Establishment of General Reserves,the Company's Board of Directors has agreed to setaside a portion of the Company's retained earningsfor general reserves amounting toRp112,000,000,000, which represents 20.09% ofthe Company's issued and paid-up capital as ofDecember 31, 2021, as a follow-up to the decision ofthe Company's shareholders in the General Meetingof Shareholders dated June 14, 2021.

Perusahaan mengelola struktur permodalan danmelakukan penyesuaian, berdasarkan perubahankondisi ekonomi. Untuk memelihara danmenyesuaikan struktur permodalan, Perusahaandapat menyesuaikan pembayaran dividen kepadapemegang saham, menerbitkan saham baru ataumengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidakada perubahan atas tujuan, kebijakan maupunproses untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020.

The Company manages its capital structure andmakes adjustments to it, in light of changes ineconomic conditions. To maintain or adjust thecapital structure, the Company may adjust thedividend payment to shareholders, issue new sharesor raise debt financing. No changes were made inthe objectives, policies or processes during theperiods presented for the years ended December31, 2021 and 2020.

Kebijakan Perusahaan adalah mempertahankanstruktur permodalan yang sehat untukmengamankan akses terhadap pendanaan padabiaya yang wajar.

The Company’s policy is to maintain a healthy capitalstructure in order to secure access to finance at areasonable cost.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

92

20. LABA PER SAHAM DASAR 20. BASIC EARNINGS PER SHARE

Rincian perhitungan laba per saham dasar adalahsebagai berikut:

Details of basic earnings per share computation areas follow:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Laba période berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik Profit for the year attributable entitas induk 1.434.613.588.930 1.136.147.153.567 to owners of the parent companyRata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number yang beredar 56.161.226.833 55.753.555.600 of outstanding shares

Laba per saham dasar 25,54 20,38 Basic earnings per share

Berdasarkan Akta Notaris No. 3 tanggal 4 Agustus2021 oleh Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn.Notaris di Jakarta Selatan, perubahan ini telahdisahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia dengan Surat Keputusan No. AHU-0043612.AH.01.02.Tahun 2021 tanggal 12 Agustus2021 dan telah diterima dan dicatat dalam SistemAdministrasi Badan Hukum Kementerian Hukumdan Hak Asasi Manusia Republik Indonesiaberdasarkan Surat No. AHU-AH.01.03-0436412tertanggal 12 Agustus 2021, Para PemegangSaham Perusahaan memutuskan dan menyetujuiperubahan nilai nominal saham dari Rp1.000 persaham menjadi Rp10 per saham, yangmengakibatkan jumlah saham beredar meningkat.Untuk tujuan perhitungan laba per saham, jumlahsaham yang beredar dihitung menggunakan jumlahsaham yang baru.

Based on Notarial Deed No. 3 dated August 4,2021, by Notary Liestiani Wang, S.H., M.Kn.Notary in South Jakarta, this amendment wasapproved by Minister of Law and Human Rightsunder Decision Letter No. AHU-0043612.AH.01.02.Tahun 2021 dated August 12,2021 and was received and recorded in theDatabase of the Minister of Law and Human Rightsbased on letter No AHU-AH.01.03-0436412 datedAugust 12, 2021, the Shareholders of theCompany decided and approved the changes ofthe nominal value of the shares from Rp1,000 pershare to become Rp10 per share, which resultedto increase in number of outstanding shares. Forthe purposes of calculating the earning per share,the outstanding shares were calculated based onnew shares numbers.

Kelompok Usaha tidak mempunyai efek berpotensisaham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal31 Desember 2021 dan 2020 dan oleh karenanya,laba per saham dilusian tidak dihitung dan disajikanpada laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian.

The Group has no outstanding dilutive potentialordinary shares as of December 31, 2021 and2020 and accordingly, no diluted earnings pershare is calculated and presented in theconsolidated statement of profit or loss and othercomprehensive income.

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Akun ini merupakan tambahan modal disetor padatanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 yangtimbul sebagai berikut:

This account represents additional paid-in capital asof December 31, 2021 and 2020 derived from asfollow:

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Selisih nilai nominal dengan penerimaansetoran modal 5.584.644.331.131 -

Difference in nominal value to proceedsof share capital

Pengeluaran saham baru tahun 2017 2.170.556.160.535 2.170.556.160.535 Issuance of new shares year 2017Dampak transaksi antara entitas

sepengendali (Catatan 1d) 38.017.110.264 38.017.110.264Transactions between entities under

common control (Note 1d)

Saldo akhir 7.793.217.601.930 2.208.573.270.799 Ending balance

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

93

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR (lanjutan) 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (continued)

Rincian biaya IPO yang dikurangkan dari selisihnominal dengan penerimaan setoran modal terdiridari:

IPO cost deducted from the difference in nominalvalue to proceeds of share capital consist of:

Biaya IPO/IPO Cost31 Desember 2021/December 31, 2021

Biaya jasa penjaminan danpenyelenggaraan 88.392.780.000 Underwriting and management fee

Biaya profesi penunjang pasar modal 18.449.160.000 Supporting professional service feeBiaya lembaga penunjang pasar modal 1.050.000.000 Capital market supporting institution feeBiaya lain-lain 11.463.728.869 Others feeTotal 119.355.668.869 Total

22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTERESTS

Akun ini merupakan hak pemegang sahamnonpengendali atas aset bersih dan bagian lababersih Entitas Anak yang dikonsolidasikan.

This account represents the right of non-controllinginterest shareholders of net assets and net incomeof the consolidated Subsidiaries.

a. Ekuitas neto yang dapat diatribusikan kepadakepentingan nonpengendali masing-masingsebesar Rp3.430.913.456 dan Rp2.556.229pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020.

a. Net equity attributable to non-controllinginterest is amounting to Rp3,430,913,456 andRp2,556,229 as of December 31, 2021, 2020,respectively.

b. Laba (rugi) bersih dan penghasilankomprehensif lain tahun berjalan yangdapat diatribusikan kepada kepentingannonpengendali masing-masing sejumlah(Rp62.366.234) dan Rp675.922 untuk tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021dan 2020.

b. Net income (loss) and total comprehensiveincome for the year attributable to non-controlling interest amounting to(Rp62,366,234), and Rp675,922, for the yearsended December 31, 2021 and 2020,respectively.

c. Berdasarkan Akta Notaris No. 9 dan 18 yangdibuat oleh Notaris Anwar, S.H., M.Kn., dalamPernyataan Keputusan Para PemegangSaham sebagai Pengganti Rapat UmumPemegang Saham Luar Biasa PT TKTW,masing masing bertanggal 8 Maret 2021 dan28 Mei 2021, para pemegang sahammenyetujui pembagian dividen tunai dengantotal sebesar Rp649.999.036.403 kepadaPerusahaan dan Rp963.597 kepadakepentingan nonpengendali.

c. Based on Notarial Deed No. 9 and 18 byAnwar, S.H., M.Kn., in the Statement ofShareholders' Resolutions in Lieu ofExtraordinary General Meeting ofShareholders of PT TKTW, dated March 8,2021 and May 28, 2021, respectively,PT TKTW’s shareholders approved thedistribution of cash dividends to the Companyamounting to Rp649,999,036,403 and to thenon-controlling interest amounting toRp963,597.

d. Berdasarkan Akta Notaris No. 4 yang dibuatoleh Notaris Anwar, S.H., M.Kn., dalamPernyataan Keputusan Rapat UmumPemegang Saham Luar BiasaPT Tirtakencana Batamindo (“PT TKBI”), anakperusahaan PT TKTW, tanggal 1 September2020, para pemegang saham menyetujuipembagian dividen tunai sebesarRp2.999.400.000 kepada PT TKTW danRp600.000 kepada kepentingannonpengendali.

d. Based on Notarial Deed No. 4 by Anwar, S.H.,M.Kn., in the decision statement ofExtraordinary Shareholders Meeting ofPT Tirtakencana Batamindo (“PT TKBI”), asubsidiary of PT TKTW dated September 1,2020, PT TKBI’s shareholders approved thedistribution of cash dividends to PT TKTWamounting to Rp2,999,400,000 and to the non-controlling interest amounting to Rp600,000.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

94

23. PENJUALAN NETO 23. NET SALES

Penjualan neto berdasarkan kategori pelanggan Net sales by customers category

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Pihak berelasi 41.832.191.732 37.107.523.854 Related partiesPihak ketiga 6.737.811.157.211 5.694.153.159.390 Third parties

Total penjualan neto 6.779.643.348.943 5.731.260.683.244 Total net sales

Penjualan neto berdasarkan kategori produk Net sales by product category

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Solusi arsitektur 5.305.745.206.241 4.506.021.835.351 Architecture solutionBarang dagangan 1.473.898.142.702 1.225.238.847.893 Trading goods

Total penjualan neto 6.779.643.348.943 5.731.260.683.244 Total net sales

Penjualan neto berdasarkan jaringan distribusi Net sales by distribution channel

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Distributor sendiri 5.916.967.437.370 5.040.552.535.905 Owned distributorDistributor pihak ketiga 843.441.436.437 636.377.614.964 Third party distributorPenjualan langsung 19.234.475.136 54.330.532.375 Direct sales

Total penjualan neto 6.779.643.348.943 5.731.260.683.244 Total net sales

Penjualan melalui distributor sendiri merupakanpenjualan yang dilakukan melalui PT TKTW (entitasanak) dan PT TKBI (entitas anak PT TKTW) kepadapelanggan. Penjualan melalui distributor pihak ketigamerupakan penjualan yang dilakukan melaluidistributor Perusahaan. Sedangkan penjualanlangsung merupakan penjualan kepada tokotradisional/ritel.

Sales through owned distributor represent salesmade through PT TKTW (subsidiary) and PT TKBI(PT TKTW’s subsidiary) to the customers. Salesthrough third party distributor represent sales madethrough the Company’s distributors. While directsales represent sales to traditional outlets/retails.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

95

23. PENJUALAN NETO (lanjutan) 23. NET SALES (continued)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Hak retur aset dan kewajibanuntuk retur

Right of return assets andrefund liabilities

Hak retur aset 12.703.231.932 5.873.730.619 Right of return assets

Kewajiban untuk retur: Refund liabilities:

Timbul dari hak retur 19.600.675.181 9.361.061.941 Arising from rights of return

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020,Kelompok Usaha tidak memiliki penjualan kepadapelanggan tertentu dengan total penjualan kumulatifindividual masing-masing melebihi 10% dari totalpenjualan konsolidasian.

As of December 31, 2021 and 2020, the Group doesnot has any sales to certain customers with individualcumulative amount each exceeding 10% of the totalconsolidated sales.

Seluruh pelanggan adalah pelanggan lokal. All customers are local customers.

Kewajiban pelaksanaan Performance obligations

Informasi tentang kewajiban pelaksanaan KelompokUsaha dirangkum di bawah ini:

Information about the Group’s performanceobligations are summarised below:

Solusi arsitektur (Cat) Architecture solution (Paint)

Kewajiban kinerja dipenuhi setelah pengiriman catdan pembayaran biasanya jatuh tempo dalam waktu42 hingga 63 hari sejak pengiriman. Kontrakmemberi pelanggan hak retur, yang dicatat sebagaikewajiban untuk retur.

The performance obligation is satisfied upon deliveryof the paint and payment is generally due within 42to 63 days from delivery. Contracts providecustomers with a right of return, which is recorded asrefund liabilities.

Kelompok Usaha memperbarui estimasi kewajibanuntuk retur yang mungkin terjadi setiap akhir tahundan setiap penyesuaian saldo kewajiban untuk returdibebankan pada pendapatan.

The Group updates its estimates of refund liabilitiesthat may occur at period end and any adjustments tothe refund liabilities balance are charged againstrevenue.

Pipa Pipes

Kewajiban kinerja dipenuhi setelah pengiriman pipadan pembayaran biasanya jatuh tempo dalam waktu42 hingga 56 hari sejak pengiriman. Kontrakmemberi pelanggan hak retur, yang dicatat sebagaikewajiban untuk retur.

The performance obligation is satisfied upon deliveryof the pipe and payment is generally due within 42 to56 days from delivery. Contracts provide customerswith a right of return, which is recorded as refundliabilities.

Mebel Furnitures

Kewajiban kinerja dipenuhi setelah pengirimanmebel dan pembayaran biasanya jatuh tempo dalamwaktu 56 hari sejak pengiriman. Kontrak memberipelanggan hak retur, yang dicatat sebagai kewajibanuntuk retur.

The performance obligation is satisfied upon deliveryof the furniture and payment is generally due within56 days from delivery. Contracts provide customerswith a right of return, which is recorded as refundliabilities.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

96

23. PENJUALAN NETO (lanjutan) 23. NET SALES (continued)

Kewajiban pelaksanaan (lanjutan) Performance obligations (continued)

Informasi tentang kewajiban pelaksanaan KelompokUsaha dirangkum di bawah ini: (lanjutan)

Information about the Group’s performanceobligations are summarised below: (continued)

Jasa pengecatan Painting services

Kewajiban pelaksanaan dipenuhi dari waktu kewaktu dan pembayaran umumnya jatuh temposetelah penyelesaian pengecatan. Uang mukajangka pendek diperlukan sebelum layananpengecatan dilakukan.

The performance obligation is satisfied over-timeand payment is generally due upon completion ofpainting. Short-term advances are required beforethe painting service is provided.

Lain-lain Others

Kewajiban kinerja dipenuhi setelah pengirimanbarang dan pembayaran biasanya jatuh tempodalam waktu 42 hingga 56 hari sejak pengiriman.Kontrak memberi pelanggan hak retur, yang dicatatsebagai kewajiban untuk retur.

The performance obligation is satisfied upon deliveryof the goods and payment is generally due within 42to 56 days from delivery. Contracts providecustomers with a right of return, which is recorded asrefund liabilities.

24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Pemakaian bahan baku 2.299.509.780.323 1.526.678.385.519 Raw materials usageUpah langsung 74.015.537.636 67.127.412.016 Direct laborBeban pabrikasi (Catatan 25) 164.833.971.448 135.537.464.637 Factory overhead (Note 25)

Total beban produksi 2.538.359.289.407 1.729.343.262.172 Total production cost

Barang dalam proses Work in processAwal tahun *) 24.226.788.637 16.307.450.988 At beginning of year *)

Akhir tahun (45.828.131.558) (23.224.057.656) At end of year

Beban pokok produksi 2.516.757.946.486 1.722.426.655.504 Cost of goods manufacturedBarang jadi Finished goodsAwal tahun *) 722.154.621.493 788.870.723.664 At beginning of year *)

Pembelian 1.207.271.322.019 1.021.417.101.519 PurchasesAkhir tahun (926.651.362.871) (719.001.680.011) At end of year

Beban pokok penjualan sebelum Cost of goods sold before pemakaian barang promosi 3.519.532.527.127 2.813.712.800.676 promotional goods consumptionPemakaian barang promosi 434.577.842.767 398.880.972.291 Promotional goods consumption

Beban pokok penjualan 3.954.110.369.894 3.212.593.772.967 Cost of goods sold

*) Saldo awal pada tahun 2021 termasuk saldo PT MPI, entitas anak untuk

barang dalam proses dan barang jadi masing-masing sebesar

Rp1.002.730.981 dan Rp3.152.941.482.

.

*) Beginning balance in 2021 included balance of PT MPI, a subsidiary for

work in process and finished goods amounting to Rp1,002,730,981 and

Rp3,152,941,482, respectively.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

97

25. BEBAN PABRIKASI 25. FACTORY OVERHEAD

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Upah tak langsung 69.515.722.661 59.842.414.240 Indirect laborPenyusutan (Catatan 13) 25.872.095.404 21.536.161.916 Depreciation (Note 13)Perawatan dan pemeliharaan 16.036.611.650 14.653.770.464 Repair and maintenanceListrik, air, dan gas 19.442.417.310 17.510.097.897 Electricity, water, and gasBiaya angkut 12.597.273.174 6.687.492.542 FreightPemakaian bahan pembantu 7.850.782.983 5.270.730.238 Supporting material usedKeperluan pabrik 6.477.934.952 3.766.018.896 Factory suppliesPenelitian dan pengembangan 3.200.724.738 3.702.154.422 Research and developmentLain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 3.840.408.576 2.568.624.022 Others (each below Rp1 billion)

Total (Catatan 24) 164.833.971.448 135.537.464.637 Total (Note 24)

26. BEBAN (PENDAPATAN) OPERASI 26. OPERATING EXPENSE (INCOME)

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 388.268.031.691 394.577.123.126 Salaries, wages and employee benefitsBiaya angkut 150.479.444.444 136.531.133.673 FreightKomisi penjualan 72.866.545.099 62.380.572.253 Sales commissionPenyusutan (Catatan 13) 63.533.251.900 63.847.426.675 Depreciation (Note 13)Penyusutan aset hak-guna (Catatan 15) 61.087.002.367 58.178.950.620 Depreciation right-of-use assets (Note 15)Promosi dan iklan 57.839.438.572 106.306.534.223 Promotion and advertisingPerjalanan dinas 31.985.055.128 27.881.756.258 TravellingBahan bakar 18.547.225.244 16.790.640.660 FuelCetak kartu warna 17.321.949.898 20.191.164.779 Print color cardPemeliharaan 16.983.120.634 14.420.118.026 Maintenance expenseAsuransi 3.375.056.798 2.686.548.603 InsuranceKomunikasi 2.828.616.823 2.714.356.786 CommunicationParkir, retribusi dan tol 2.403.376.935 2.079.647.200 Parking, retribution and tollLain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 1.546.508.799 9.398.893.232 Others (each below Rp1 billion)

Total 889.064.624.332 917.984.866.114 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

98

26. BEBAN (PENDAPATAN) OPERASI (lanjutan) 26. OPERATING EXPENSE (INCOME) (continued)

Rincian beban umum dan administrasi adalahsebagai berikut:

The details of general and administrative expensesare as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 49.967.509.151 50.261.438.818 Salaries, wages and employees benefitsPenyusutan (Catatan 13) 35.954.462.219 32.433.247.090 Depreciation (Note 13)Perlengkapan kantor 15.641.351.645 12.741.042.140 Office SuppliesUtilitas 13.643.876.217 13.320.537.063 UtilitiesAsuransi 13.191.899.001 13.085.644.928 InsurancePerjalanan 9.838.159.860 7.636.473.778 TravellingJasa tenaga ahli 9.775.326.897 5.779.757.847 Professional feesPerijinan dan legalitas 7.658.614.460 9.309.005.671 Permits and legalSumbangan dan jamuan 4.070.573.164 1.885.776.025 Donation and entertainmentKebersihan dan keamanan 3.000.238.695 2.855.610.992 Cleaning and securityJasa tenaga alih daya 2.264.615.204 1.350.889.193 Outsourcing feesPemeliharaan 1.731.872.815 2.423.819.899 MaintenancePajak dan lisensi 1.323.604.565 1.332.760.095 Tax and licensePenyusutan aset hak-guna (Catatan 15) 959.350.503 522.817.087 Depreciation right-of-use assets (Note 15)Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 12.546.264.827 7.751.714.466 Others (each below Rp1 billion)

Total 181.567.719.223 162.690.535.092 Total

Rincian pendapatan operasi lain, neto adalahsebagai berikut:

The details of other operating income, net are asfollows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Kenaikan nilai properti investasi Increase in fair value of investment (Catatan 12) (12.794.361.004) - property (Note 12)Pendapatan lain non operasional (13.388.053.395) (16.890.608.592) Other non-operational incomeLaba pelepasan aset tetap (Catatan 13) (4.833.181.377) (894.430.446) Gain on disposal of fixed assets (Note 13)Rugi (laba) kurs mata uang asing, neto 1.264.134.741 (4.763.545.400) Loss (gain) on foreign exchange, netRugi (laba) penjualan investasi pada Loss (gain) on sale of investment surat utang negara (16.250.651.700) - in government bondsLain-lain (1.484.177.241) 12.780.307.958 Others

Total (47.486.289.976) (9.768.276.480) Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

99

27. PENGHASILAN KEUANGAN 27. FINANCE INCOME

Rincian penghasilan keuangan adalah sebagaiberikut:

The details of finance income are as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Bunga dari investasi pada Interest from investment insurat utang negara 47.260.994.227 5.470.524.773 government bonds

Bunga dari deposito 27.251.254.411 43.183.919.796 Interest from time depositsBunga dari rekening giro 6.166.218.091 4.364.917.269 Interest from checking account

Total 80.678.466.729 53.019.361.838 Total

28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE COSTS

Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance costs are as follows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Beban bunga atas liabilitas sewa 8.198.773.315 9.734.247.522 Interest expense on lease liabilities (Catatan 15) (Note 15)Beban bunga utang bank 28.903.133.709 - Interest expense on bank loans

Total 37.101.907.024 9.734.247.522 Total

29. INVESTASI PADA VENTURA BERSAMA 29. INVESTMENT IN JOINT VENTURE

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Saldo awal - - Beginning balancePenambahan investasi pada ventura Additional investment in joint venture

bersama 19.000.000.000 -Bagian atas kerugian ventura bersama (1.258.742.464) - Share of loss of a joint venture

Nilai tercatat 17.741.257.536 - Carrying amount

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

100

29. INVESTASI PADA VENTURA BERSAMA(lanjutan)

29. INVESTMENT IN JOINT VENTURE (continued)

Pada tanggal 1 Februari 2021, Perusahaan danPT Cipta Mortar Utama, mendirikan PT BangunBersama Solusindo yang berkedudukan di Jakartadan bergerak di bidang industri semen, mortar, danbeton. Berdasarkan Akta Pendirian PT BangunBersama Solusindo No. 1 tanggal 1 Februari 2021,oleh Notaris Emmyra Fauzia Kariana, SH., M.Kn.dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia berdasarkanSurat Kementerian Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia Direktorat Jenderal AdministrasiHukum Umum No. AHU-0009284.AH.01.01. Tahun2021 tanggal 8 Februari 2021 bahwa total modalditempatkan dan telah disetor penuh olehPerusahaan adalah sebesar Rp19.000.000.000yang mencerminkan persentase kepemilikansebesar 50,00%. Sampai dengan tanggal31 Desember 2021, Perusahaan telah melakukansetoran modal secara tunai sebesarRp4.750.000.000. Sisa modal yang belumdisetorkan sebesar Rp14.250.000.000 dicatatsebagai bagian dari utang lain-lain pihak berelasi(Catatan 6b).

On February 1, 2021, the Company and PT CiptaMortar Utama, established PT Bangun BersamaSolusindo, domiciled in Jakarta and engaged in theindustry of cement, mortar, and concrete. Based onDeed of Establishment No. 1 dated February 1,2021 by Notary Emmyra Fauzia Kariana, SH.,M.Kn. and have been agreed by the Minister ofLaws and Human Rights of the Republic ofIndonesia under Letter from Ministry of Law andHuman Rights Republic of Indonesia DirectorateGeneral of Public Law Administration No. AHU-0009284.AH.01.01. Tahun 2021 dated February 8,2021 that the total issued and paid in capital of theCompany was amounting to Rp19,000,000,000,which reflects the ownership percentage of50.00%. As of December 31, 2021, the Companyhas paid in capital amounting to Rp4,750,000,000.The remaining unpaid capital amounting toRp14,250,000,000 recorded as part of otherpayables related parties (Note 6b).

Pada tanggal 12 November 2020, Perusahaanmelakukan penjualan atas seluruh kepemilikanPerusahaan di PT Avian Selleys Indonesia kepadaPT Mitra Mulia Makmur. Keuntungan ataspelepasan investasi tersebut sebesarRp5.597.223.689 dicatat sebagai bagian daripendapatan operasi lain dalam laporan laba rugi dankomprehensif lain konsolidasian. Dengan demikian,nilai investasi pada ventura bersama pada tanggal31 Desember 2020 adalah RpNihil.

On November 12, 2020, the Company sold all of theCompany's ownership in PT Avian SelleysIndonesia to PT Mitra Mulia Makmur. The gain onsale of investment amounting to Rp5,597,223,689was recorded as part of other operating income inthe consolidated statement of profit or loss andother comprehensive income. Accordingly, theamount of investment in joint venture as ofDecember 31, 2020 is RpNil.

30. DIVIDEN 30. DIVIDENDS

Berdasarkan Akta Notaris No. 6 yang dibuat olehNotaris Anwar, S.H., M.Kn., dalam PernyataanKeputusan Para Pemegang Saham SebagaiPengganti Rapat Umum Pemegang SahamPerseroan Terbatas tanggal 8 April 2021, parapemegang saham menyetujui pembagian dividentunai dari laba ditahan tahun 2020sebesar Rp1.050.000.000.000.

Based on Notarial Deed No. 6 by Notary Anwar,S.H., M.Kn., in the Statement of Shareholders InLieu of the General Meeting of Shareholders of theCompany on April 8, 2021, the Company’sshareholders approved the distribution of cashdividends from year 2020 retained earningsamounting to Rp1,050,000,000,000.

Berdasarkan Akta Notaris No. 26 yang dibuat olehNotaris Anwar, S.H., M.Kn., dalam PernyataanKeputusan Para Pemegang Saham SebagaiPengganti Rapat Umum Pemegang SahamPerseroan Terbatas tanggal 28 Mei 2021, parapemegang saham menyetujui pembagian dividendari laba ditahan tahun 2020 sebesarRp600.000.000.000.

Based on Notarial Deed No. 26 by Notary Anwar,S.H., M.Kn., in the Statement of Shareholders InLieu of the General Meeting of Shareholders of theCompany on May 28, 2021, the Company’sshareholders approved the distribution of dividendsfrom year 2020 retained earnings amounting toRp600,000,000,000.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

101

30. DIVIDEN (lanjutan) 30. DIVIDENDS (continued)

Berdasarkan Akta Notaris No. 27 yang dibuat olehNotaris Anwar, S.H., M.Kn., dalam PernyataanKeputusan Tertulis Direksi Sebagai PenggantiRapat Umum Pemegang Saham PerseroanTerbatas tanggal 28 Mei 2021, para pemegangsaham menyetujui pembagian dividen interim darilaba tahun berjalan hingga April 2021 sebesarRp400.000.000.000.

Based on Notarial Deed No. 27 by Notary Anwar,S.H., M.Kn., in the Written Statement of the Boardof Directors In Lieu of the General Meeting ofShareholders of the Company on May 28, 2021, theCompany’s shareholders approved the distributionof interim dividends from profit year to date April2021 amounting to Rp400,000,000,000.

Berdasarkan Akta Notaris No. 22 yang dibuat olehNotaris Anwar, S.H., M.Kn., dalam PernyataanKeputusan Tertulis Direksi Sebagai Rapat DireksiPerseroan Terbatas tanggal 20 September 2021,para anggota Direksi Perusahaan telah membuatkeputusan untuk membagi dividen interimPerusahaan dari laba tahun berjalan hingga Julitahun 2021 sebesar Rp300.000.000.000.

Based on Notarial Deed No. 22 by Notary Anwar,S.H., M.Kn., in the Written Statement of the Boardof Directors In Lieu of the General Meeting ofShareholders of the Company on September 20,2021, the Company’s Board of Directors arrangedthe distribution of interim dividends from retainedearnings to July 2021 amounting toRp300,000,000,000.

Berdasarkan Akta Notaris No. 9 yang dibuat olehNotaris Anwar, S.H., M.Kn., dalam PernyataanKeputusan Para Pemegang Saham SebagaiPengganti Rapat Umum Pemegang SahamPerseroan Terbatas tanggal 23 April 2020, parapemegang saham menyetujui pembagian dividentunai dari laba ditahan tahun 2019 sebesarRp700.000.000.000.

Based on Notarial Deed No. 9 made by NotaryAnwar S.H., M.Kn., in the Extraordinary Meeting ofthe Shareholder’s held on April 23, 2020, theCompany’s shareholders approved the distributionof cash dividends from year 2019 retained earningsamounting to Rp700,000,000,000.

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, seluruhjumlah dividen telah dibayarkan kepada PemegangSaham.

As of December 31, 2021 and 2020, the entireamount of dividends have been paid toShareholders.

31. PENGUKURAN NILAI WAJAR 31. FAIR VALUE MEASUREMENTS

Semua instrumen keuangan yang disajikan di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian dicatat padabiaya perolehan diamortisasi. Metode-metode danasumsi-asumsi di bawah ini digunakan untukmengestimasi nilai wajar untuk masing-masingkelas instrumen keuangan:

All financial instruments presented in theconsolidated statement of financial position arecarried at amortized cost. The following methodsand assumptions were used to estimate the fairvalue of each class of financial instruments:

a. Aset keuangan lancar dan liabilitas keuanganjangka pendek

a. Current financial assets and liabilities

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat(berdasarkan jumlah nosional) kas dan setarakas, piutang usaha, piutang lain-lain, utangbank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, utang dividen dan beban akrual, kuranglebih sebesar nilai wajarnya karena instrumenkeuangan tersebut bersifat jangka pendek.

Management has determined that the carryingamounts (based on notional amounts) of cashand cash equivalents, trade receivables, otherreceivables, short-term bank loans, tradepayables, other payables, dividend payableand accrual, reasonably approximate their fairvalues because they are mostly short-term innature.

Investasi pada surat utang negara merupakanaset Perusahaan yang nilai wajarnyadidasarkan pada kuotasi harga pasar terakhirpada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020.

Investment in government bonds represent theCompany’s assets which the fair value arestated with last quoted market prices as ofDecember 31, 2021 and 2020.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

102

31. PENGUKURAN NILAI WAJAR (lanjutan) 31. FAIR VALUE MEASUREMENTS (continued)

b. Aset tidak lancar dan liabilitas keuangan jangkapanjang

b. Non-current asset and long-term financialliabilities

Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangkapanjang, seperti liabilitas sewa, mendekatiperkiraan nilai tercatatnya berdasarkan metodepenilaian menggunakan metode arus kasdiskonto dengan tingkat diskon yang tidakberbeda signifikan dengan tingkat diskon pasar.

The fair values of non-current liabilities, suchas lease liabilities, approximate their carryingvalue based on valuation under the discountedcash flows method using discount rate that isnot significantly different from market discountrate.

Properti investasi diukur berdasarkan nilai wajarmenggunakan Level 2 hierarki nilai wajarseperti dijelaskan pada Catatan 12.

Investment properties are measured at fairvalue with fair value hierarchy at Level 2 asexplained in Note 12.

Kelompok Usaha tidak memiliki aset atau liabilitaskeuangan lainnya yang diukur berdasarkan nilaiwajar.

Other than above, the Group did not have anyfinancial assets or liabilities that are measuredbased on fair value.

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN

32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES

Instrumen keuangan utama Kelompok Usaha terdiridari piutang usaha, kas dan bank dan utang usaha.Tujuan utama dari instrumen keuangan ini adalahuntuk mengumpulkan dana untuk kegiatanoperasional Kelompok Usaha. Kelompok Usahamempunyai aset dan liabilitas keuangan yang lainseperti piutang lain-lain dan utang lain-lain danbeban akrual yang langsung muncul dari kegiatanusahanya.

The Group’s principal financial instrumentscomprise of trade receivables, cash on hand and inbanks and trade payables. The main purpose ofthese financial instruments is to raise funds for theGroup’s operations. The Group has various otherfinancial assets and liabilities such as otherreceivables, other payables and accrued expenses,which arise directly from its operations.

Telah menjadi kebijakan Kelompok Usaha bahwaperdagangan instrumen keuangan hanya dapatdilakukan untuk tujuan mitigasi risiko dan tidakdiperbolehkan untuk tujuan spekulasi.

It is and has been the Group’s policy that trading offinancial instruments shall be undertaken only tomitigate risks and never for speculation.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

103

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN (lanjutan)

32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko utama dari instrumen keuangan KelompokUsaha adalah risiko tingkat suku bunga, risiko pasar(termasuk risiko mata uang dan risiko hargakomoditas), risiko kredit dan risiko likuiditas.Penelaahan direktur dan kebijakan yang disetujuiuntuk mengelola masing-masing risiko ini dijelaskansecara detail sebagai berikut:

The main risks arising from the Group’s financialinstruments are interest rate risk, market risk(including currency risk and commodity price risk),credit risk and liquidity risk. The directors reviewand approved policies for managing each of theserisks, which are described in more detail as follows:

a. Risiko mata uang asing a. Foreign currency risk

Mata uang fungsional Kelompok Usaha adalahRupiah. Kelompok Usaha menghadapi risikonilai tukar mata uang asing karena sebagianpembelian dan biaya operasionalnya dalammata uang asing. Penurunan/penguatan nilaitukar mata uang asing terhadap Rupiah,mengakibatkan utang dan biaya operasionaldalam Rupiah berkurang/meningkat.

The Group’s functional currency is IndonesianRupiah. The Group faces foreign exchangerisk as a portion of its purchases and operatingexpenses are denominated in foreigncurrencies. The weakening/strengthening offoreign currency exchange rate againstIndonesian Rupiah, will cause payable andoperating expenses in Indonesian Rupiahdecrease/increase.

Analisis sensitivitas untuk risiko nilai mata uangasing

Sensitivity analysis for foreign currency risk

Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitaskemungkinan perubahan tingkat pertukaranRupiah terhadap Dolar AS, dengan asumsivariabel lain konstan, maka dampak terhadaplaba sebelum pajak penghasilan adalahsebagai berikut:

The following table demonstrates thesensitivity to a reasonable possible change inthe Indonesian Rupiah exchange rate againtsUS Dollar, with all other variables heldconstant, the effect to the profit before incometax is as follows:

Perubahan tingkat Rp/Change in Rp rate

Dampak terhadap labasebelum pajak penghasilan/

Effect on profit beforeincome tax

31 Desember 2021 December 31, 2021Dolar AS 10% 14.322.921.192 US DollarDolar AS -10% (14.322.921.192) US Dollar

31 Desember 2020 December 31, 2020Dolar AS 10% 5.574.242.401 US DollarDolar AS -10% (5.574.242.401) US Dollar

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

104

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN (lanjutan)

32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

a. Risiko mata uang asing (lanjutan) a. Foreign currency risk (continued)

Analisis sensitivitas untuk risiko nilai mata uangasing (lanjutan)

Sensitivity analysis for foreign currency risk(continued)

Aset dan liabilitas keuangan Kelompok Usahadalam mata uang asing adalah sebagai berikut:

The Group’s financial assets and liabilities inforeign currencies are as follows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

31 Desember 2020/December 31, 2020

Setara denganmata uang asing

(nilai penuh)/In foreigncurrencies

(full amount) Rupiah

Setara dengan matauang asing

(nilai penuh)/In foreign currencies

(full amount) RupiahDolar Amerika Serikat United States DollarAset Assets

Kas dan setara kas 607 8.664.853 1.784 25.175.027Cash and cash

equivalents

Liabilitas Liabilities Utang usaha (9.371.254) (133.718.476.518) (3.837.652) (54.130.081.460) Trade payables Utang lain-lain (667.138) (9.519.400.255) (116.094) (1.637.505.870) Other payablesLiabilitas dalam

Dolar AmerikaSerikat, neto (10.037.785) (143.229.211.920) (3.951.962) (55.742.412.303)

Liabilities in United States

Dollar, net

b. Risiko kredit b. Credit risk

Risiko kredit yang dihadapi oleh KelompokUsaha berasal dari kredit yang diberikankepada pelanggan. Untuk meringankan risikoini, ada kebijakan untuk memastikan penjualanproduk hanya dibuat kepada pelanggan yangdapat dipercaya dan terbukti mempunyaisejarah kredit yang baik. Ini merupakankebijakan Kelompok Usaha dimana semuapelanggan yang akan melakukan pembeliansecara kredit harus melalui prosedur verifikasikredit. Kelompok Usaha memberikan jangkawaktu kredit sebagian besar sampai dengan 63hari dari faktur yang diterbitkan. Sebagaitambahan, saldo piutang dipantau secara terusmenerus untuk mengurangi kemungkinanpiutang yang tidak tertagih.

The Group is exposed to credit risk arising fromthe credit granted to its customers. To mitigatethis risk, it has policies in place to ensure thatsales of products are made only to creditworthycustomers with proven track record or goodcredit history. It is the Group’s policy that allcustomers who wish to trade on credit aresubject to credit verification procedures. TheGroup may grant its customers credit termsmostly up to 63 days from the issuance ofinvoice. In addition, receivable balances aremonitored on an ongoing basis to reduce theexposure to bad debts.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

105

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN (lanjutan)

32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

b. Risiko kredit (lanjutan) b. Credit risk (continued)

Ketika pelanggan tidak mampu melakukanpembayaran dalam jangka waktu yang telahdiberikan, Kelompok Usaha akan menghubungipelanggan untuk menindaklanjuti piutang yangtelah lewat jatuh tempo. Jika pelanggan tidakmelunasi piutang yang telah jatuh tempo dalamjangka waktu yang telah ditentukan, KelompokUsaha akan menindaklanjuti melalui jalurhukum. Tergantung pada penilaian KelompokUsaha, cadangan khusus mungkin dibuat jikapiutang dianggap tidak tertagih. Untukmeringankan risiko kredit, Kelompok Usahaakan menghentikan penyaluran semua produkkepada pelanggan sebagai akibat gagal bayar.

When a customer fails to make payment withinthe credit term granted, the Group will contactthe customer to act on the overduereceivables. If the customer does not settle theoverdue receivable within a reasonable time,the Group will proceed to commence with legalproceedings. Depending on the Group’sassessment, specific allowance may be madeif the receivable is deemed uncollectible. Tomitigate credit risk, the Group will cease thesupply of all products to the customer in theevent of late payment and/or default.

Eksposur maksimum dari risiko kredit samadengan jumlah tercatat dari aset keuanganseperti yang disajikan dalam laporan posisikeuangan konsolidasian.

The maximum exposure to credit risk is equalto the carrying amounts of the financial assetsas presented in the consolidated statement offinancial position.

c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk

Kelompok Usaha mengelola profil likuiditasnyauntuk dapat mendanai pengeluaran modalnyadan mengelola utang yang jatuh tempo denganmengatur kas yang cukup dan memastikanketersediaan pendanaan melalui jumlahfasilitas kredit berkomitmen yang cukup.

The Group manages its liquidity profile to beable to finance its capital expenditure andservice its maturing debts by maintainingsufficient cash and ensuring the availability offunding through an adequate amount ofcommitted credit facilities.

Kelompok Usaha secara reguler mengevaluasiarus kas proyeksi dan aktual dan terus menerusmenilai kondisi pada pasar keuangan untukkesempatan mengejar inisiatif penggalangandana. Inisiatif-inisiatif ini termasuk utang bankdan pinjaman dan isu pasar modal.

The Group regularly evaluates its projectedand actual cash flow information andcontinuously assesses conditions in thefinancial markets for opportunities to pursuefund-raising initiatives. These initiatives mayinclude bank loans and borrowings and equitymarket issues.

Dibawah 1 tahun/Below 1 year

1-3 tahun/1-3 years

3-5 tahun/3-5 years

Total/Total

31 Desember 2021 December 31, 2021Utang bank 670.857.472 - - 670.857.472 Bank loans

Pihak berelasi 292.070.007.248 - - 292.070.007.248 Related partiesPihak ketiga 476.678.430.445 - - 476.678.430.445 Third parties

Utang lain-lain Other payablesPihak berelasi 14.374.360.456 - - 14.374.360.456 Related partiesPihak ketiga 41.284.584.474 - - 41.284.584.474 Third parties

Beban akrual 323.481.271.887 - - 323.481.271.887 Accrued expensesUang jaminan pelanggan 4.218.698.191 - - 4.218.698.191 Customers guaranteeLiabilitas sewa 25.646.939.364 46.283.515.545 224.667.000 72.155.121.909 Lease liability

Total 1.178.425.149.537 46.283.515.545 224.667.000 1.224.933.332.082 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

106

32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN (lanjutan)

32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

c. Risiko likuiditas (lanjutan) c. Liquidity risk (continued)

Dibawah 1 tahun/Below 1 year

1-3 tahun/1-3 years

3-5 tahun/3-5 years

Total/Total

31 Desember 2020 December 31, 2020Utang usaha Trade payables

Pihak berelasi 241.626.298.850 - - 241.626.298.850 Related partiesPihak ketiga 247.258.991.402 - - 247.258.991.402 Third parties

Utang lain-lain Other payablesPihak berelasi 601.420.631 - - 601.420.631 Related partiesPihak ketiga 29.709.191.920 - - 29.709.191.920 Third parties

Beban akrual 277.927.602.915 - - 277.927.602.915 Accrued expensesUang jaminan pelanggan 6.128.975.639 - - 6.128.975.639 Customers guaranteeLiabilitas sewa 29.847.090.456 79.959.869.066 - 109.806.959.522 Lease liability

Total 833.099.571.813 79.959.869.066 - 913.059.440.879 Total

d. Risiko tingkat suku bunga d. Interest rate risk

Risiko tingkat suku bunga Kelompok Usahaterutama timbul dari pinjaman untuk tujuan modalkerja dan investasi. Pinjaman pada berbagaitingkat suku bunga variabel menunjukkanKelompok Usaha kepada nilai wajar risiko tingkatsuku bunga.

The Group’s interest rate risk mainly arisesfrom loans for working capital and investmentpurposes. Loans at variable rates expose theGroup to fair value interest rate risk

Analisis sensitivitas untuk risiko tingkat sukubunga

Sensitivity analysis for interest rate risk

Pada tanggal 31 Desember 2021, jika tingkatsuku bunga pinjaman meningkat/menurunsebesar 50 basis poin dengan semua variabelkonstan, maka laba sebelum beban pajakpenghasilan untuk tahun yang berakhir padatanggal di atas masing-masing sebesarRp2.841.203.814 lebih rendah/tinggi, terutamasebagai akibat kenaikan/penurunan biaya bungaatas pinjaman dengan tingkat bungamengambang dan biaya bunga atas liabilitassewa.

As of December 31, 2021, had the interest rateof the loans been 50 basis points higher/lowerwith all other variables held constant, profitbefore income tax expense for the year thenended would have been Rp2,841,203,814lower/higher, respectively, mainly as a result ofincrease/decrease interest expense on loanswith floating interest rates and interest expensein lease liability.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

107

33. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 33. SUPPLEMENTARY CASH FLOW INFORMATION

a. Aktivitas Nonkas a. Non-cash Activities

Aktivitas nonkas yang mendukung laporan aruskas pada setiap tanggal pelaporan adalahsebagai berikut:

Non-cash activities supporting the statement ofcash flow at each reporting dates are asfollows:

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Penambahan aset tetap melalui: Acquisitions of fixed assets through:Advances payment for purchase

Uang muka pembelian aset tetap 7.629.697.187 27.135.699.935 of fixed assetsUtang lain-lain - 2.589.653.828 Other payablesPenambahan aset tetap Addition of fixed assets through melalui akuisisi entitas anak 12.940.481.138 - acquisition of a subsidiary

Total aktivitas nonkas 20.570.178.325 29.725.353.763 Total non-cash activities

b. Perubahan pada Liabilitas yang Timbul DariAktivitas Pendanaan

b. Changes in Liabilities Arising fromFinancing Activities

1 Januari 2021/January 1, 2021 *)

Arus kas/Cash flows

Mutasi penambahan/Adddition movement

31 Desember 2021/December 31, 2021

Utang bank 5.783.697.045 (5.112.839.573) - 670.857.472 Bank loans

Liabilitas sewa 101.878.441.599 (35.574.968.504) 3.106.018.326 69.409.491.421 Lease liabilities

Total 107.662.138.644 (40.687.808.077) 3.106.018.326 70.080.348.893 Total

1 Januari 2020/January 1, 2020

Arus kas/Cash flows

Mutasi penambahan/Adddition movement

31 Desember 2020/December 31, 2020

Liabilitas sewa 154.330.487.614 (53.246.493.044) - 101.083.994.570 Lease liabilities

*) Saldo 1 Januari 2021 termasuk saldo PT MPI, entitas anak untuk utang bank

dan liabilitas sewa masing-masing sebesar Rp5.783.697.045 dan

Rp794.447.029.

*) Balance of January 1, 2021 included balance of PT MPI, a subsidiary

for bank loans and lease iabilities amounting to Rp5,783,697,045 and

Rp794,447,029, respectively.

34. UTANG BANK 34. BANK LOANS

Perusahaan The Company

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Berdasarkan Perjanjian Fasilitas Perbankan denganPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (“Mandiri”),Perusahaan memperoleh persetujuan ataspermohonan perpanjangan jangka waktu KreditModal Kerja (KMK) terhitung sejak tanggal28 Agustus 2021 sampai dengan 27 Agustus 2022dengan tingkat bunga sebesar 6,25% per tahun. Sublimit untuk KMK terdiri atas:

Based on Agreement Extension of Banking Facilitywith PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (“Mandiri”), theCompany was granted approval for The WorkingCapital Loan’s (WCL) period extension startingfrom August 28, 2021 until August 27, 2022 withinterest rate of 6.25% per annum. Sub limit for WCLconsists of:

i. Fasilitas Kredit Modal Kerja RevolvingRekening Koran dengan maksimumkredit sebesar Rp940.000.000.000 (2020:Rp540.000.000.000).

i. Working Capital Loan Revolving CurrentAccount Facility with maximum credit limitamounting to Rp940,000,000,000 (2020:Rp540,000,000,000).

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

108

34. UTANG BANK (lanjutan) 34. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan negativecovenant sebagai berikut: (lanjutan)

The loan facilities are secured by a negativecovenant as follows: (continued)

ii. Fasilitas Letter of Credit (“L/C”) Impor atauSKBDN dengan maksimum kredit sebesarAS$1.500.000.

ii. Letter of Credit (“L/C”) Import or SKBDNFacility with maximum credit limit amountingto US$1,500,000.

iii. Fasilitas Treasury Line dengan maksimum kreditsebesar AS$10.000.000.

iii. Treasury Line Facility with maximum creditamounting to US$10,000,000.

iv. Fasilitas Bank Garansi (“BG”) dengan maksimumkredit sebesar Rp2.000.000.000 sebagai jaminanpembayaran pembelian gas ke PT PerusahaanGas Negara (Persero).

iv. Bank Guarantee (“BG”) Facility with maximumcredit amounting to Rp2,000,000,000 aspayment guarantee for gas procurement withPT Perusahaan Gas Negara (Persero).

Fasilitas ini dijamin dengan perjanjian fidusiaterhadap piutang usaha (Catatan 5) dan persediaan(Catatan 8) untuk tanggal 31 Desember 2021 dan2020 masing-masing senilai Rp780.000.000.000 danRp650.000.000.000, dan terhadap aset tetap(Catatan 13) untuk tanggal 31 Desember 2021 dan2020 masing-masing senilai Rp686.774.900.000 danRp608.821.900.000.

This facility is collateralized by fiduciary agreementover trade receivables (Note 5) and inventories(Note 8) as of December 31, 2021 and 2020amounting to Rp780,000,000,000 andRp650,000,000,000, respectively, and over fixedassets (Note 13) as of December 31, 2021 and2020 amounting to Rp686,774,900,000 andRp608,821,900,000, respectively.

Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan negativecovenant sebagai berikut:

The loan facilities are secured by a negativecovenant as follows:

a. Melakukan perubahan anggaran dasarPerusahaan yang terkait perubahan maksuddan tujuan perusahaan, pemegang saham,pengurus, permodalan dan nilai saham.Sepanjang perubahan anggaran dasar terkaitpermodalan tidak mengurangi modal dasardan/atau modal disetor serta susunanpemegang saham, susunan pengurus masihdimiliki keluarga Tanoko dan/atau perusahaanyang dimiliki keluarga Tanoko sebagai ultimateshareholder termasuk kepengurusan masihmayoritas keluarga Tanoko dimana pengurusbaru tidak memiliki catatan kredit bermasalahatau sedang dalam permasalahan hukum, makaPerusahaan cukup memberitahukan secaratertulis kepada Mandiri.

a. Make changes to the articles of association ofthe Company related to changes in thepurposes and objectives of the Company,shareholders, management, capital and sharevalue. As long as the amendment to the articlesof association related to capitaldoes not reduce the authorized capitaland/or paid up capital as well as thecomposition of shareholders, the compositionof the management is still owned by the Tanokofamily and/or company owned by the Tanokofamily as the ultimate shareholder, includingmanagement is still the majority of the Tanokofamily where the new management has norecord non-performing loans or are in legalissues, the Company only needs to notifyMandiri in writing.

b. Memindah tangankan barang agunan kecualipersediaan barang dagangan dalam rangkatransaksi usaha yang wajar.

b. Transferring collateral items except formerchandise inventory in the context ofordinary business transactions.

c. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman daripihak lain kecuali setelah memperoleh fasilitaskredit atau pinjaman dari pihak lain Perusahaantetap memenuhi financial covenant yang telahditetapkan dan melaporkan kepada Mandiripaling lambat 15 hari kerja.

c. Obtain credit facilities or loans from otherparties except after obtaining credit facilities orloans from other parties the Companycontinues to meet the financial covenants thathave been set and reports to Mandiri no laterthan 15 working days.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

109

34. UTANG BANK (lanjutan) 34. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan negativecovenant sebagai berikut: (lanjutan)

The loan facilities are secured by a negativecovenant as follows: (continued)

d. Memberikan penjaminan corporateguarantee/cashflow guarantee kepada pihaklain atau menurunkan porsi security coverageratio agunan yang dijaminkan di Mandiri.

d. Provide a corporate guarantee/cashflowguarantee to other parties or reduce the portionof the security coverage ratio of collateralguaranteed at Mandiri.

e. Melunasi utang Perusahaan kepadapemilik/pemegang saham.

e. Pay off Company debts toowners/shareholders.

f. Mengambil dividen atau modal untukkepentingan di luar usaha dan kepentinganpribadi kecuali setelah penarikan dividen,Perusahaan tetap memenuhi financial covenantyang telah ditetapkan dan melaporkan kepadaMandiri paling lambat 15 hari kalender.

f. Taking dividends or capital for non-businessinterests and personal interests, except afterthe dividend withdrawal, the Companycontinues to meet the financial covenants thathave been set and reports to Mandiri no laterthan 15 calendar days.

Berdasarkan Akta Notaris No. 34 tanggal 25 Agustus2021 oleh Notaris Anwar, S.H., M.Kn. Notaris diGresik mengenai Addendum XVII Perjanjian KreditModal Kerja No. RCO.SBY/200/PK-KMK/2008. Aktaini berisi pengesahan atas poin-poin dalamAddendum perjanjian No. CMB.CM6/CPH.2187/SPPK/2021 tanggal 5 Mei 2021 mengenaipenghapusan negative covenant poin a dan fdan Surat Penawaran Pemberian KreditNo. CMB.CM6/CPH.2989/SPPK/2021 tanggal29 Juni 2021 mengenai tambahan limit danperpanjangan waktu fasilitas kredit modal kerja.

Based on Notarial Deed No. 34 dated August 25,2021, by Notary Anwar, S.H., M.Kn. Notary inGresik, regarding Addendum XVII Working CapitalFacility Agreement No. RCO.SBY/200/PK-KMK/2008. This deed contains ratification of thepoints in the Addendum agreement No.CMB.CM6/CPH.2187/SPPK/2021 dated May 5,2021 regarding the abolition of negative covenantspoints a and f and Letter of Credit OfferingNo. CMB.CM6/CPH.2989/SPPK/2021 dated June29, 2021 regarding the additional limit and timeextension of the working capital credit facility.

Perjanjian ini juga mensyaratkan Perusahaan untukmempertahankan (i) current ratio minimal 100% (ii)leverage ratio maksimal 300% (iii) debt servicecoverage ratio minimal 1,2 kali. Pada tanggal 31Desember 2021, Perusahaan telah memenuhiseluruh persyaratan perjanjian.

The loan agreements also require the Company tomaintain (i) current ratio minimum 100% (ii)leverage ratio maximum 300% (iii) debt servicecoverage ratio minimum 1.2 times. On December31, 2021, the Company has complied with all therequirements of the agreement.

PT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia

Pada tanggal 21 Juli 2021, Perusahaanmenandatangani Perjanjian Fasilitas PerbankanNo. 081/PFP-DBSI/ VII/1-2/2021 dengan PT BankDBS Indonesia. Perusahaan setuju untuk menerimafasilitas perbankan dalam bentuk uncommittedrevolving credit facility dengan jumlah pokok fasilitasyang tersedia maksimum hingga sebesarRp800.000.000.000, dengan jangka waktu untuksetiap penarikan maksimum 3 (tiga) bulan tanpaperiode clean up, dengan tujuan penggunaan untukmendukung pembiayaan modal kerja.

On July 21, 2021, the Company entered intoBanking Facility Agreement No. 081/PFP-DBSI/VII/1-2/2021 with PT Bank DBS Indonesia. TheCompany agreed to accept banking facilities in theform of an uncommitted revolving credit facility witha maximum principal amount up toRp800,000,000,000, with a term for each withdrawalof a maximum of 3 (three) months without a cleanup period, which the purpose of use is for supportthe working capital financing.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

110

34. UTANG BANK (lanjutan) 34. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

PT Bank DBS Indonesia (lanjutan) PT Bank DBS Indonesia (continued)

Perjanjian berlaku terhitung mulai tanggal 21 Juli2021 sampai tanggal 21 Juli 2023 (“Tanggal JatuhTempo”) dan akan diperpanjang secara otomatisuntuk jangka waktu 3 (tiga) bulan sejak Tanggal JatuhTempo dengan pemberitahuan kepada Perusahaan.Suku bunga fasilitas ini sebesar JIBOR + 1,50% pertahun.

The agreement is effective from July 21, 2021 untilJuly 21, 2023 (“Maturity Date”) and will beautomatically extended for a period of 3 (three)months from the Maturity Date with notification to theCompany. The interest rate of this facility is JIBOR+ 1.50% per annum.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2021 seluruhpinjaman telah dilunasi oleh Perusahaan.

As of December 31, 2021 all loans have been fullypaid by the Company.

Entitas Anak Subsidiaries

PT TKTW PT TKTW

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan FasilitasKredit Modal Kerja No. RCO.SBY/198/PK-KMK/2008dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT TKTWmemperoleh persetujuan atas permohonanperpanjangan jangka waktu kredit terhitung sejaktanggal 28 Agustus 2021 sampai dengan 27 Agustus2022 dengan tingkat bunga sebesar 6,25% pertahun. Limit untuk KMK yang bergulir sebesar Rp550miliar (2020: Rp380 miliar). Pinjaman ini dijamindengan Akta Pemberian Hak Tanggungan atastanah dan bangunan yang sudah dijual kepadaPT Sarana Depo Kencana, serta jaminan berupaperikatan fidusia atas persediaan (Catatan 8) danpiutang (Catatan 5) masing-masing senilai Rp343miliar (2020: Rp273 miliar) dan Rp203 miliar (2020:Rp133 miliar).

Based on Agreement Extension of BankingFacility number RCO.SBY/198/PK-KMK/2008 withPT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT TKTW wasgranted approval for the credit’s period extensionstarted from August 28, 2021 until August 27, 2022with interest rate of 6.25% per annum. Limit forWCL consists of Rp550 billion (2020: Rp380 billion).The loan is secured by land and building which hassince been sold to PT Sarana Depo Kencana, alsofiduciary agreement of inventories (Note 8) andtrade receivables (Note 5) each amounting toRp343 billion (2020: Rp273 billion) and Rp203billion (2020: Rp133 billion).

Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan negativecovenant sebagai berikut:

The loan facilities are secured by a negativecovenant as follows:

a. Melakukan perubahan anggaran dasarPT TKTW yang terkait perubahan maksud dantujuan perusahaan, pemegang saham,pengurus, permodalan dan nilai saham.Sepanjang perubahan anggaran dasar terkaitpermodalan tidak mengurangi modal dasardan/atau modal disetor serta susunanpemegang saham, susunan pengurus masihdimiliki keluarga Tanoko dan/atau perusahaanyang dimiliki keluarga Tanoko sebagai ultimateshareholder termasuk kepengurusan masihmayoritas keluarga Tanoko dimana pengurusbaru tidak memiliki catatan kredit bermasalahatau sedang dalam permasalahan hukum, makaPT TKTW cukup memberitahukan secaratertulis kepada Mandiri.

a. Make changes to the articles of association ofPT TKTW related to changes in the purposesand objectives of the Company, shareholders,management, capital and share value. As longas the amendment to the articles of associationrelated to capital does not reduce theauthorized capital and/or paid up capital as wellas the composition of shareholders, thecomposition of the management is still ownedby the Tanoko family and/or company ownedby the Tanoko family as the ultimateshareholder, including management is still themajority of the Tanoko family where the newmanagement has no record non-performingloans or are in legal issues, PT TKTW onlyneeds to notify Mandiri in writing.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

111

34. UTANG BANK (lanjutan) 34. BANK LOANS (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

PT TKTW (lanjutan) PT TKTW (continued)

Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan negativecovenant sebagai berikut: (lanjutan)

The loan facilities are secured by a negativecovenant as follows: (continued)

b. Memindah tangankan barang agunan kecualipersediaan barang dagangan dalam rangkatransaksi usaha yang wajar.

b. Transferring collateral items except formerchandise inventory in the context ofordinary business transactions.

c. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman daripihak lain kecuali setelah memperoleh fasilitaskredit atau pinjaman dari pihak lain PT TKTWtetap memenuhi financial covenant yang telahditetapkan dan melaporkan kepada Mandiripaling lambat 15 hari kalender.

c. Obtain credit facilities or loans from otherparties except after obtaining credit facilities orloans from other parties PT TKTW continues tomeet the financial covenants that have beenset and reports to Mandiri no later than 15calendar days.

d. Memberikan penjaminan corporateguarantee/cashflow guarantee kepada pihaklain atau menurunkan porsi security coverageratio agunan yang dijaminkan di Mandiri.

d. Provide a corporate guarantee/cashflowguarantee to other parties or reduce the portionof the security coverage ratio of collateralguaranteed at Mandiri.

e. Melunasi utang PT TKTW kepadapemilik/pemegang saham.

e. Pay off PT TKTW’s debts toowners/shareholders.

f. Mengambil dividen atau modal untukkepentingan di luar usaha dan kepentinganpribadi kecuali setelah penarikan dividen,Perusahaan tetap memenuhi financialcovenant yang telah ditetapkan danmelaporkan kepada Mandiri paling lambat 15hari kalender.

f. Taking dividends or capital for non-businessinterests and personal interests, except afterthe dividend withdrawal, the Companycontinues to meet the financial covenants thathave been set and reports to Mandiri no laterthan 15 calendar days.

g. Menyewakan objek agunan kredit. g. Rent out credit collateral objects.

Pada tanggal 5 Mei 2021 PT TKTWmemperoleh adendum perjanjianNo. CMB.CM6/CPH.2188/SPPK/2021 dimanaPT TKTW dan Mandiri menyetujui perubahan padanegative covenant sebagai berikut:

On May 5, 2021, PT TKTWobtained an addendum agreementNo. CMB.CM6/CPH.2188/SPPK/2021 wherein theCompany and Mandiri agreed on the changes on thenegative covenant as follows:

a. Melakukan perubahan anggaran dasarPT TKTW yang terkait dengan perubahanpemegang saham, pengurus, permodalan dannilai saham. Sepanjang perubahan anggarandasar terkait permodalan tidak mengurangimodal dasar dan/atau modal disetor sertasususan/komposisi pemegang saham,susuhan pengurus masih dimiliki keluargakeluarga Tanoko dan/atau perusahaan yangdimiliki keluarga Tanoko sebagai ultimateshareholder termasuk kepengurusan masihmayoritas keluarga Tanoko dimana pengurusbaru tidak memiliki catatan kredit bermasalahatau sedang dalam permasalahan hukum,maka PT TKTW cukup memberitahukansecara tertulis kepada Mandiri.

a. Make changes to the articles of association ofPT TKTW related to changes in shareholders,management, capital and share value. As longas the amendment to the articles of associationrelated to capital does not reduce theauthorized capital and/or paid up capital as wellas the composition of shareholders, thecomposition of the management is still ownedby the Tanoko family and/or company ownedby the Tanoko family as the ultimateshareholder, including management is still themajority of the Tanoko family where the newmanagement has no record non-performingloans or are in legal issues, PT TKTW onlyneeds to notify Mandiri in writing.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

112

34. UTANG BANK (lanjutan) 34. BANK LOANS (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

PT TKTW (lanjutan) PT TKTW (continued)

Pada tanggal 5 Mei 2021 PT TKTWmemperoleh adendum perjanjianNo. CMB.CM6/CPH.2188/SPPK/2021 dimanaPT TKTW dan Mandiri menyetujui perubahan padanegative covenant sebagai berikut: (lanjutan)

On May 5, 2021, PT TKTWobtained an addendum agreementNo. CMB.CM6/CPH.2188/SPPK/2021 wherein theCompany and Mandiri agreed on the changes on thenegative covenant as follows: (continued)

b. Menghapus negative covenant poin f. b. Removing the negative covenants points f.

Berdasarkan Akta Notaris No. 11 tanggal12 Agustus 2021 oleh Notaris Anwar, S.H., M.Kn.Notaris di Gresik mengenaiAddendum XXI Perjanjian Kredit Modal KerjaNo. RCO.SBY/198/PK-KMK/2008. Akta iniberisi pengesahan atas poin-poin dalamAddendum perjanjian No. CMB.CM6/CPH.2188/SPPK/2021 tanggal 5 Mei 2021mengenai perubahan negative covenant danSurat Penawaran Pemberian KreditNo. CMB.CM6/CPH.2990/SPPK/2021 tanggal29 Juni 2021 mengenai tambahan limit danperpanjangan waktu fasilitas kredit modal kerja.

Based on Notarial Deed No. 11 dated August 12,2021, by Notary Anwar, S.H., M.Kn. Notary inGresik, regarding Addendum XXIWorking Capital Facility AgreementNo. RCO.SBY/198/PK-KMK/2008. Thisdeed contains ratification of the pointsin the Addendum agreementNo. CMB.CM6/CPH.2188/ SPPK/2021 datedMay 5, 2021 regarding the changes of negativecovenants and Letter of Credit OfferingNo. CMB.CM6/CPH.2990/SPPK/2021 datedJune 29, 2021 regarding the additional limit andtime extension of the working capital creditfacility.

Perjanjian ini juga mensyaratkan PT TKTWuntuk mempertahankan (i) current ratio minimal100% (ii) leverage ratio maksimal 300% (iii) debtservice coverage ratio minimal 1,2 kali. Padatanggal 31 Desember 2021 PT TKTW telahmemenuhi seluruh persyaratan perjanjian.

The loan agreements also require PT TKTW tomaintain (i) current ratio minimum 100% (ii)leverage ratio maximum 300% (iii) debt servicecoverage ratio minimum 1.2 times. OnDecember 31, 2021 PT TKTW has compliedwith all the requirements of the agreement.

PT MPI PT MPI

PT MPI memperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankCentral Asia Tbk berupa Fasilitas Kredit Lokaldengan jumlah tidak melebihi Rp7.000.000.000dengan jangka waktu 1 tahun, dan telahdiperpanjang sampai dengan 21 April 2022. Tingkatbunga atas fasilitas kredit lokal untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020masing-masing adalah 10,5% dan 11,5%.

PT MPI obtained a loan facility from PT Bank CentralAsia Tbk in the form of a Local Credit Facility for anamount not exceeding Rp7,000,000,000 with a termof 1 year, the latest has been entended until April 21,2022. Interest rate on the credit local facility for theyear ended December 31, 2021 and 2020 are 10.5%and 11.5%, respectively.

Saldo pinjaman PT MPI pada tanggal 31 Desember2021 adalah sebesar Rp670.857.472.

The outstanding balance of the loan of PT MPI as ofDecember 31, 2021 amounted to Rp670,857,472.

Fasilitas kredit ini dijamin dengan tanah milik PT MPI. This credit facilities are secured by land owned byPT MPI.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

113

35. INFORMASI SEGMEN 35. SEGMENT INFORMATION

Kelompok Usaha menentukan segmen operasimenurut kelompok produk yang dijual.

The Group considers operating segment by groupof products.

Informasi segmen operasi Kelompok Usaha adalahsebagai berikut:

The Group’s operating segment information is asfollows:

31 Desember 2021/December 31, 2021

Solusi arsitektur/Architectural

solutionBarang dagangan/

Trading goods

Total sebelumeliminasi/

Total beforeelimination

Eliminasi/Elimination

Total/Total

Penjualan neto Net salesPenjualan kepada pihak

eksternal 5.305.745.206.241 1.473.898.142.702 6.779.643.348.943 - 6.779.643.348.943 Sales to external customersPenjualan antar segmen 3.849.622.385.090 - 3.849.622.385.090 (3.849.622.385.090) - Inter-segment sales

Total penjualan neto 9.155.367.591.331 1.473.898.142.702 10.629.265.734.033 (3.849.622.385.090) 6.779.643.348.943 Total net sales

Beban pokok penjualan (6.619.162.727.666) (1.185.956.603.834) (7.805.119.331.500) 3.851.008.961.606 (3.954.110.369.894) Cost of goods sold

Laba Bruto 2.536.204.863.665 287.941.538.868 2.824.146.402.533 1.386.576.516 2.825.532.979.049 Gross profit

Beban operasi Operating expensesBeban Penjualan - - (1.069.758.341.838) 180.693.717.506 (889.064.624.332) Selling expenses

Beban umum dan administrasi - - (184.752.451.142) 3.184.731.919 (181.567.719.223)General and administrative

expensesPendapatan operasi lainnya -

neto - - 232.751.315.918 (185.265.025.942) 47.486.289.976Other operatingincome - net

Laba usaha 1.802.386.925.470 Operating profit

Penghasilan keuangan - - 80.678.466.729 - 80.678.466.729 Finance incomeBeban keuangan - - (37.101.907.024) - (37.101.907.024) Finance costsBagian atas kerugian ventura

bersama - - (1.258.742.464) - (1.258.742.464)Share of loss of a joint

ventureLaba sebelum pajak

penghasilan 1.844.704.742.711Profit before income

tax expense

(Beban)/manfaat pajakpenghasilan

Income tax(expense)/benefit

Kini - - (398.106.683.260) - (398.106.683.260) CurrentTangguhan - - (12.046.836.755) - (12.046.836.755) Deferred

Laba tahun berjalan 1.434.551.222.696 Profit for the year

Informasi segmen lainnyaOther segment Information

Belanja modal yang tidakdapat dialokasikan - - 140.881.798.508 - 140.881.798.508

Unallocated capitalExpenditures

Beban depresiasi danamortisasi yang tidak dapatdialokasikan - - 188.521.280.916 (1.115.118.524) 187.406.162.392

Unallocated depreciation and amortization

expense

Aset dan Liabilitas Assets and LiabilitiesAset yang tidak dapat

dialokasikan - - 14.440.346.981.288 (3.566.586.744.708) 10.873.760.236.580 Unallocated assets

Aset Kelompok Usaha - - 14.440.346.981.288 (3.566.586.744.708) 10.873.760.236.580 The Group’s Asset

Liabilitas yang tidak dapatdialokasikan - - 2.418.096.099.887 (959.955.795.249) 1.458.140.304.638 Unallocated liabilities

Liabilitas Kelompok usaha - - 2.418.096.099.887 (959.955.795.249) 1.458.140.304.638 The Group’s Liabilities

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

114

35. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 35. SEGMENT INFORMATION (continued)

Informasi segmen operasi Kelompok Usaha adalahsebagai berikut: (lanjutan)

The Group’s operating segment information is asfollows: (continued)

31 Desember 2020/December 31, 2020

Solusi arsitektur/Architectural

solutionBarang dagangan/

Trading goods

Total sebelumeliminasi/

Total beforeelimination

Eliminasi/Elimination

Total/Total

Penjualan neto Net salesPenjualan kepada pihak

eksternal 4.506.021.835.351 1.225.238.847.893 5.731.260.683.244 - 5.731.260.683.244 Sales to external customersPenjualan antar segmen 3.167.124.310.705 - 3.167.124.310.705 (3.167.124.310.705) - Inter-segment sales

Total penjualan neto 7.673.146.146.056 1.225.238.847.893 8.898.384.993.949 (3.167.124.310.705) 5.731.260.683.244 Total net sales

Beban pokok penjualan (5.324.606.729.189) (1.035.373.043.062) (6.359.979.772.251) 3.147.385.999.284 (3.212.593.772.967) Cost of goods sold

Laba Bruto 2.348.539.416.867 189.865.804.831 2.538.405.221.698 (19.738.311.421) 2.518.666.910.277 Gross profit

Beban operasi Operating expensesBeban Penjualan - - (786.653.851.412) (131.331.014.702) (917.984.866.114) Selling expenses

Beban umum dan administrasi - - (165.162.196.786) 2.471.661.694 (162.690.535.092)General and administrative

expensesPendapatan operasi lainnya -

neto - - 6.111.918.333 3.656.358.147 9.768.276.480Other operatingincome – net

Laba usaha 1.447.759.785.551 Operating profit

Penghasilan keuangan - - 53.019.361.838 - 53.019.361.838 Finance incomeBeban keuangan - - (9.734.247.522) - (9.734.247.522) Finance costsBagian atas kerugian ventura

bersama - - - - -Share of loss of a joint

ventureLaba sebelum pajak

penghasilan 1.491.044.899.867Profit before income

tax expense

(Beban)/manfaat pajakpenghasilan

Income tax(expense)/benefit

Kini - - (362.097.766.360) - (362.097.766.360) CurrentTangguhan - - 7.200.695.982 - 7.200.695.982 Deferred

Laba tahun berjalan 1.136.147.829.489 Profit for the year

Informasi segmen lainnyaOther segment information

Belanja modal yang tidakdapat dialokasikan - - 148.986.373.783 - 148.986.373.783

Unallocated capitalexpenditures

Beban depresiasi danamortisasi yang tidak dapatdialokasikan - - 178.585.928.930 (2.067.325.515) 176.518.603.415

Unallocated depreciation and amortization

expense

Aset dan Liabilitas Assets and LiabilitiesAset yang tidak dapat

dialokasikan - - 7.989.900.529.431 (2.119.015.994.453) 5.870.884.534.978 Unallocated assets

Aset Kelompok Usaha - - 7.989.900.529.431 (2.119.015.994.453) 5.870.884.534.978 The Group’s Asset

Liabilitas yang tidak dapatdialokasikan - - 1.875.746.797.400 (689.496.651.501) 1.186.250.145.899 Unallocated liabilities

Liabilitas Kelompok usaha - - 1.875.746.797.400 (689.496.651.501) 1.186.250.145.899 The Group’s Liabilities

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

115

35. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 35. SEGMENT INFORMATION (continued)

SEGMEN GEOGRAFIS GEOGRAPHICAL SEGMENT

Tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember/Years Ended December 31,

2021 2020

Penjualan neto Net salesLokal 6.779.643.348.943 5.731.260.683.244 LocalEkspor - - Export

Total 6.779.643.348.943 5.731.260.683.244 Total

36. KEJADIAN SETELAH PERIODE PELAPORAN 36. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Statement of Shareholders’ Decisions

Berdasarkan Akta Notaris No. 31 tanggal 27 Januari2022 oleh Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn. Notarisdi Jakarta Selatan, Para Pemegang SahamPerusahaan memutuskan dan menyetujui hal - halsebagai berikut:

Based on Notarial Deed No. 31 dated January 27,2022, by Notary Liestiani Wang, S.H., M.Kn. Notaryin South Jakarta, the Company’s shareholdersdecided and approved on the followings:

Pelaksanaan Penawaran Umum melaluipengeluaran saham baru dari dalam simpanan(portepel) Perusahaan sebanyak-banyaknya6.200.000.000 saham dengan nilai nominalmasing-masing saham sebesar Rp10 atausebanyak-banyaknya 10,0075% dari total modalditempatkan dan disetor penuh dalamPerusahaan setelah Penawaran Umum, untukditawarkan kepada masyarakat baik di wilayahRepublik Indonesia dan/atau secarainternasional, dan dicatatkan di Bursa EfekIndonesia, yang di dalamnya sudah termasukprogram ESA, serta pendaftaran sahamPerseroan dalam penitipan kolektif sesuaidengan peraturan-peraturan PT KustodianSentral Efek Indonesia (PT KSEI). PemegangSaham Perusahaan dengan ini menyatakan danmengesampingkan haknya untuk mengambilbagian atas saham yang baru dikeluarkantersebut.

The execution of the Initial Public Offering/IPOof the Company through the issuance of newshares from the Company’s portfolio at totalmaximum 6,200,000,000 shares with Rp10price per shares or maximum 10.0075% fromthe Company’s total issued and paid-up capitalafter the Initial Public Offering/IPO, to beoffered to the public whether in the territoryRepublic of Indonesia and/or internationallyand listed on the Indonesia Stock Exchange,which includes the ESA program, as well asregistration of the Company’s shares incollective custody in accordance with theregulations of the Indonesian CentralSecurities Depository (PT KSEI). TheCompany’s Shareholders declare the waiver ofpreemptive rights of the Company’sshareholders to subscribe the new sharesissued.

Pelaksanaan program ESA dengan jumlahsebanyak-banyaknya sebesar 2% dari jumlahsaham baru yang ditawarkan dalam PenawaranUmum, yang pelaksanaannya akan dilakukanbersamaan dan sehubungan dengan PenawaranUmum Perusahaan.

The execution of ESA Program at themaximum of 2% from total new shares offeredthrough the Initial Public Offering, which theexecution will be carried out simutaneously andin connection with the Company’s PublicOffering.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

116

36. KEJADIAN SETELAH PERIODE PELAPORAN(lanjutan)

36. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD(continued)

Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham(lanjutan)

Statement of Shareholders’ Decisions (continued)

Berdasarkan Akta Notaris No. 31 tanggal 27 Januari2022 oleh Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn. Notarisdi Jakarta Selatan, Para Pemegang SahamPerusahaan memutuskan dan menyetujui hal - halsebagai berikut: (lanjutan)

Based on Notarial Deed No. 31 dated January 27,2022, by Notary Liestiani Wang, S.H., M.Kn. Notaryin South Jakarta, the Company’s shareholdersdecided and approved on the followings:(continued)

Pengeluaran saham-saham baru Perusahaandalam jumlah sebanyak-banyaknya 12,5% darijumlah saham yang ditawarkan dalamPenawaran Umum, tidak termasuk efek lainyang menyertainya, yang dikeluarkan dalamrangka pemenuhan kewajiban untukmengalokasikan sejumlah saham padapenjatahan terpusat apabila terjadi kelebihanpemesanan pada penjatahan terpusat dalamrangka Penawaran Umum.

The issuance of the Company’s new shares intotal maximum 12.5% from total new shareswhich offered in the Initial Public Offering,excluding other accompanying securitiestherein, which are issued to comply with theobligation to allocate a number of shares atpooling allotment in the event of anoversubscription in the pooling allocation in thePublic Offering.

Pemberian kewenangan kepada DewanKomisaris Perusahaan untuk melakukanperubahan struktur permodalan Perusahaansetelah selesainya proses Penawaran Umum.

The grant of authority to the Company’s Boardsof Commissioners to make changes to theCompany’s capital structure after thecompletion of the Public Offering process.

Perubahan Pasal 4 ayat 2 Anggaran DasarPerusahaan mmenjadi sebagai berikut: Darimodal dasar telah ditempatkan dan disetorpenuh sebesar lebih dari 30,97% atausebanyak 61.953.555.600 saham, denganjumlah nilai nominal seluruhnya sebesarRp619.535.556.000 oleh para pemegangsaham.

Amendment to Article 4 paragraph 2 of theCompany's Articles of Association to be asfollows: From the authorized capital, has beenissued and fully paid, more than 30.97% or61,953,555,600 shares, with a total nominalvalue of Rp. 619,535,5556,000 by theshareholders.

Menegaskan kembali susunan pemegangsaham Perusahaan menjadi sebagai berikut:

Reaffirming the composition of the Company'sshareholders to be as follows:

Pemegang saham

Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/

Number ofshares issuedand fully paid

Persentasekepemilikan/Percentage

of ownershipTotal/Total Shareholders

PT Tancorp Surya Sentosa 22.674.971.000 36,60% 226.749.710.000 PT Tancorp Surya SentosaPT Wahana Lancar Rejeki 20.129.652.900 32,49% 201.296.529.000 PT Wahana Lancar RejekiArchipelago Investment Private

Limited 3.902.748.900 6,30% 39.027.489.000Archipelago Investment Private

LimitedRobert Christian Tanoko 1.403.790.800 2,27% 14.037.908.000 Robert Christian TanokoRony Tanoko 1.041.265.000 1,68% 10.412.650.000 Rony TanokoRudi Tanoko 1.041.265.000 1,68% 10.412.650.000 Rudi TanokoMasyarakat (masing-masing

kepemilikan di bawah 5%) 11.759.862.000 18,98% 117.598.620.000 Public (each below 5% ownership)

Total 61.953.555.600 100,00% 619.535.556.000 Total

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

117

36. KEJADIAN SETELAH PERIODE PELAPORAN(lanjutan)

36. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD(continued)

Surat Keputusan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Decision Letter

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan KomisarisNo. 001/AA/SK/KOM/I/2022 tentang PerubahanSusunan Anggota Komite Good CorporateGovernance (“GCG”) tanggal 23 Februari 2022,Dewan Komisaris Perusahaan telah memutuskan:

Based on Board of Commissioners’ Decision LetterNo. 001/AA/SK/KOM/I/2022 concerning thechanges to the composition of Good CorporateGovernance (“GCG”) committee dated February23, 2022, Board of Commissioners has resolved:

a. Menghentikan dengan hormat Rio HenryMalinggi dari jabatannya selaku anggota KomiteGCG dan mengangkat Iwan Sigit sebagaianggota Komite GCG, berlaku efektif sejaktanggal surat keputusan ini;

a. Dismiss with honourable Rio Henry Malinggifrom his position as the member of the GCGCommittee and appoint Iwan Sigit as themember of the GCG Committee, effective asof the date of this decision letter;

b. Mengubah susunan anggota Komite GCG yangberlaku sejak tanggal surat keputusan ini sampaidengan tanggal 16 Agustus 2023, menjadisebagai berikut:

b. Change the composition of the members ofthe GCG Committee effective as of the date ofthis decision letter until August 16, 2023, to beas follows:

Surat Keputusan Direksi Board of Directors’ Decision Letter

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur UtamaNo. 001/AA/SK/DIR/I/2022 tentang PenggantianKepala Unit Audit Internal dan Perubahan SusunanAnggota Unit Audit Internal tanggal 23 Februari 2022,atas persetujuan Dewan Komisaris, maka DirekturUtama Perusahaan memutuskan hal-hal berikut ini:

Based on President Director’s Decision LetterNo. 001/AA/SK/DIR/I/2022 concerning theReplacement of the Head of the Internal Audit Unitand Changes in the Composition of Members of theInternal Audit Unit dated February 23, 2022, uponthe approval of the Board of Commissioners, thePresident Director of the Company resolves thefollowing approval:

a. Memberhentikan dengan hormat Rio HenryMalinggi dari jabatannya selaku Kepala UnitAudit Internal;

a. Dismiss with honourable Mr. Rio HenryMalinggi from his position as Head of InternalAudit Unit;

b. Mengangkat Devyka Oktima S. sebagai KepalaUnit Audit Internal mengantikan Rio HenryMalinggi;

b. Appoint Devyka Oktima S. as the Head ofInternal Audit Unit to replace Rio HenryMalinggi;

c. Mengubah susunan anggota Unit Audit Internalmenjadi sebagai berikut:

c. Change the composition of the members of theInternal Audit Unit to be as follows:

Ketua Robert Christian Tanoko ChairpersonAnggota Kurnia Hadi Sinanto MemberAnggota Iwan Sigit Member

Kepala unit audit internal Devyka Optima S Head of internal audit unitAnggota Sarwono Member

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

118

36. KEJADIAN SETELAH PERIODE PELAPORAN(lanjutan)

36. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD(continued)

Laporan Kepemilikan atau Setiap PerubahanKepemilikan Saham Perusahaan Terbuka

Berdasarkan Laporan Kepemilikan atau SetiapPerubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbukatanggal 9 Februari 2022 mengenai pembelian sahamoleh Robert Christian Tanoko (Direktur PT Avia AvianTbk.) sejumlah 4.000.000 lembar saham denganharga Rp860 dan 8.000.000 lembar saham denganharga Rp865 pada tanggal 8 Februari 2022. Tujuanpembelian ini sebagai investasi dengan statuskepemilikan langsung.

Laporan Kepemilikan atau Setiap PerubahanKepemilikan Saham Perusahaan Terbuka

Berdasarkan Laporan Kepemilikan atau SetiapPerubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbukatanggal 15 Februari 2022 mengenai pembeliansaham oleh Robert Christian Tanoko (DirekturPT Avia Avian Tbk.) sejumlah 103.000 lembar sahamdengan harga Rp855, 4.000.000 lembar sahamdengan harga Rp850 dan 2.000.000 lembar sahamdengan harga Rp855 pada tanggal 9-10 Februari2022. Tujuan pembelian ini sebagai investasi denganstatus kepemilikan langsung.

The Report of Ownership or Every Change onShares Ownership of Public Company

Based on the Report of Ownership or EveryChange on shares Ownership or Public Companyon February 9, 2022 regarding with purchasing ofshares by Robert Christian Tanoko (Director ofPT Avia Avian Tbk.) totaling of 4,000,000 shares ata price of Rp860 and 8,000,000 shares at a priceRp865 on February 8, 2022. The purpose of thispurchase as an investment with direct ownershipstatus.

The Report of Ownership or Every Change onShares Ownership of Public Company

Based on the Report of Ownership or EveryChange on shares Ownership or Public Companyon February 15, 2022 regarding with purchasing ofshares by Robert Christian Tanoko (Director ofPT Avia Avian Tbk.) totaling of 103,000 shares at aprice of Rp855, 4,000,000 sshares at a price Rp850and 2,000,000 shares at a price Rp855 on February9-10, 2022. The purpose of this purchase as aninvestment with direct ownership status.

37. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKUEFEKTIF

37. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOTYET EFFECTIVE

Standar akuntansi yang telah diterbitkan sampaitanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasianKelompok Usaha namun belum berlaku efektifdiungkapkan berikut ini. Manajemen bermaksuduntuk menerapkan standar yang dipertimbangkanrelevan terhadap Kelompok Usaha pada saatstandar tersebut berlaku efektif, dan dampakpenerapan standar tersebut terhadap posisi dankinerja keuangan konsolidasian Kelompok Usahamasih diestimasi sampai dengan tanggalpenyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.

The accounting standards that have been issuedup to the date of issuance of the Group’sconsolidated financial statements, but not yeteffective are disclosed below. The managementintends to adopt these standards that areconsidered relevant to the Group when theybecome effective, and the impact to theconsolidated financial position and performance ofthe Group is still being estimated at the date ofcompletion of these consolidated financialstatements.

Kecuali disebutkan lain, Kelompok Usaha tidakmengharapkan adopsi pernyataan tersebut di masadepan memiliki dampak signifikan terhadap laporankeuangannya.

Unless otherwise indicated, the Group does notexpect that the future adoption of the saidpronouncements to have a significant impact on itsfinancial statements.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

119

37. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKUEFEKTIF (lanjutan)

37. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOTYET EFFECTIVE (continued)

Efektif berlaku pada 1 Januari 2022 denganpenerapan dini diperkenankan

Effective on or January 1, 2022 with earlierapplication permitted

Amendemen PSAK 22: Kombinasi Bisnistentang Referensi ke Kerangka Konseptual.Amendemen PSAK 22 Kombinasi Bisnis tentangReferensi ke Kerangka Konseptual inimengklarifikasi interaksi antara PSAK 22, PSAK57, ISAK 30 dan Kerangka KonseptualPelaporan Keuangan.

Amendments to PSAK 22: BusinessCombinations regarding Reference toConceptual Frameworks. The amendmentsto PSAK 22 Business Combinationsregarding Reference to ConceptualFrameworks clarify the interactions betweenPSAK 22, PSAK 57, ISAK 30 and theConceptual Framework of FinancialReporting.

Amandemen PSAK 57: Provisi, LiabilitasKontinjensi, dan Aset Kontinjensi tentangKontrak Memberatkan - Biaya MemenuhiKontrak. Amendemen ini mengklarifikasi biayauntuk memenuhi suatu kontrak dalamkaitannya dalam menentukan apakah suatukontrak merupakan kontrak memberatkan.

Amendments to PSAK 57: Provisions,Contingent Liabilities, and Contingent Assetsregarding Aggravating Contracts - ContractFulfillment Costs. This amendment clarifiesthe cost of fulfilling a contract in relation todetermining whether a contract is aburdensome contract.

Penyesuaian Tahunan 2020 - PSAK 71:Instrumen Keuangan - Imbalan dalam pengujian'10 persen' untuk penghentian pengakuanliabilitas keuangan. Amandemen inimengklarifikasi biaya yang termasuk dalamentitas ketika menilai apakah persyaratanliabilitas keuangan baru atau yang dimodifikasisecara substansial berbeda dari persyaratanliabilitas keuangan asli. Biaya ini hanyamencakup yang dibayarkan atau diterima antarapeminjam dan pemberi pinjaman, termasuk biayayang dibayarkan atau diterima baik olehpeminjam atau pemberi pinjaman atas namapihak lain. Entitas menerapkan amandemen atasliabilitas keuangan yang dimodifikasi ataudipertukarkan pada atau setelah awal periodepelaporan tahunan di mana entitas pertama kalimenerapkan amandemen tersebut.

2020 Annual Adjustments - PSAK 71: FinancialInstruments - Fees in the ’10 percent’ test forderecognition of financial liabilities. Theamendment clarifies the fees that an entityincludes when assessing whether the terms ofa new or modified financial liability aresubstantially different from the terms of theoriginal financial liability. These fees includeonly those paid or received between theborrower and the lender, including fees paid orreceived by either the borrower or lender on theother’s behalf. An entity applies the amendmentto financial liabilities that are modified orexchanged on or after the beginning of theannual reporting period in which the entity firstapplies the amendment.

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2023 Effective on or after January 1, 2023

Amendemen PSAK 1: Penyajian LaporanKeuangan tentang Klasifikasi Liabilitas sebagaiJangka Pendek atau Jangka Panjang.Amandemen menentukan persyaratan untukmengklasifikasikan kewajiban sebagai lancaratau tidak lancar.

Amendments to PSAK 1: Classification ofLiabilities as Current or Non-current. Theamendments specify the requirements forclassifying liabilities as current or non-current.

The original consolidated financial statements includedherein are in the Indonesian language.

PT AVIA AVIAN Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYACATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2021 dan untuk

Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT AVIA AVIAN Tbk. AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED

THE FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2021 and

for the Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

120

37. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKUEFEKTIF (lanjutan)

37. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOTYET EFFECTIVE (continued)

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2025 Effective on or after January 1, 2025

PSAK 74: Kontrak Asuransi, yang diadopsi dariIFRS 17, berlaku efektif 1 Januari 2025, denganpenerapan dini diperkenankan. PSAK No. 74memuat relaksasi beberapa ketentuansebagaimana diatur dalam Amendemen IFRS 17yang antara lain memberikan tambahan ruanglingkup pengecualian, penyesuaian penyajianlaporan keuangan, penerapan opsi mitigasi risikodan beberapa modifikasi pada ketentuan transisi.

PSAK 74: Insurance contracts, effectiveJanuary 1, 2025, and earlier application ispermitted. PSAK 74 includes relaxation ofseveral provisions as stipulated in theAmendments to IFRS 17 which among othersprovides additional scope exceptions,adjustments in the presentation of financialstatements, application of risk mitigationoptions and some modifications to transitionalprovisions.

38. KETIDAKPASTIAN MAKROEKONOMI 38. MACROECONOMIC UNCERTAINTY

Operasi Kelompok Usaha telah dan mungkin terusdipengaruhi oleh pandemi Covid-19. Dampakpandemi Covid-19 terhadap ekonomi global danIndonesia meliputi pertumbuhan ekonomi yang lebihrendah, penurunan pasar modal, peningkatan risikokredit, depresiasi nilai tukar mata uang asing dangangguan operasi bisnis. Dampak pandemi initerhadap Kelompok Usaha belum memberikanpengaruh signifikan. Pengaruh lebih lanjut yangsignifikan dari pandemi ini, bila ada, akandirefleksikan dalam pelaporan keuangan KelompokUsaha di periode-periode berikutnya.

The Group’s operation has and may continue to beimpacted by the outbreak of Covid-19 pandemic.The effects of Covid-19 pandemic to the global andIndonesian economy include lower economicgrowth, decline in capital markets, increase in creditrisk, depreciation of foreign currency exchangerates and disruption of business operation. Theeffects of the pandemic to the Group are notsignificant. Further significant impact of thepandemic, if any, will be reflected in the Group’sfinancial reporting in the subsequent periods.

2021 The Color of Sustainability

LAPORAN TAHUNAN

Temukan produkAvian Brands disini

PT Avia Avian Tbk.Gedung Avian Brands Jl. Ahmad Yani No. 317Surabaya, 60234Jawa Timur, Indonesia

(62-31) 99850500/99850600

www.avianbrands.com