35
Sistem Regulasi Manusia Kelompok 4 13.0305.0014 Barokatus Tsani A 13.0305.0015 Eka Noviana M 13.0305.0022 Putri Budi U 13.0305.0032 Anis Khoirunnisa 13.0305.0033 Zumrotul Inayah (PGSD 3 A / Reguler) 2014

Sistem Regulasi Manusia (PPT)

  • Upload
    ummmgl

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Sistem Regulasi Manusia

Kelompok 413.0305.0014 Barokatus Tsani A

13.0305.0015 Eka Noviana M13.0305.0022 Putri Budi U

13.0305.0032 Anis Khoirunnisa13.0305.0033 Zumrotul Inayah

(PGSD 3 A / Reguler)2014

PendahuluanDi dalam tubuh manusia terdapat

struktur dan fungsi sistem regulasi (saraf, endokrin, indera). Sistem saraf meliputi saraf pusat dan saraf tepi. Hormon mengatur pertumbuhan, keseimbangan internal, reproduksi. Alat indera sebagai reseptor rangsang dari luar dilakukan oleh mata, telinga, lidah, kulit dan hidung. Sistem koordinasi secara sinergis berfungsi mengendalikan aktivitas dan keserasian kerjasama antar sistem organ.

Pokok BahasanOSistem Saraf

OSistem EndokrinOSistem Indera

Sistem saraf1. Struktur sel saraf (neuron)

Sel saraf/neuron merupakan kesatuan struktural & fungsional sistem saraf yg berfungsi menerima & menghantarkan rangsang. Sel saraf terdiri dari badan sel, dendrit, neurit.a. Badan sel, mengandung nucleus dan nucleolus yang

dikelilingi oleh sitoplasma.b. Dendrit, merupakan serabut saraf pendek yang

bercabang-cabang keluar dari badan sel. Berfungsi menerima impuls (rangsangan) yang datang dari neuron lain untuk dibawa menuju badan sel saraf.

c. Neurit, merupakan serabut saraf panjang dan umumnya impuls dari badan sel saraf ke kelenjar-kelenjar dan serabut-serabut ke otot. Kebanyakan diselubungi selubung myelin yang berfungsi melindungi, memberi nutrisi, dan mempercepat jalannya impuls.

Struktur neuron

...sistem saraf

2. Macam macam neurona. Sel saraf motorik (eferen): sel saraf

yang membawa rangsang dari sistem saraf pusat ke sel-sel efektor (otot dan kelenjar).

b. Sel saraf sensorik (aferen): sel saraf yang membawa rangsang dari reseptor ke dalam sistem saraf pusat.

c. Sel saraf interneuron: menerima rangsangan dari neuron sensoris atau menghubungkan antar neuron.

...sistem saraf

Sistem saraf

Sistem saraf tepi

Sistem saraf pusat Sumsum

tulang belakang

Otak

Sistem saraf tidak sadar

Sistem saraf sadar

Saraf parasimpatik

Saraf simpatik

A. Sistem saraf pusat1. Otak

otak merupakan pusat koordinasi dalam tubuh yg terletak di dalam tulang tengkorak dan diselubungi oleh selaput otak yang disebut ‘meninges’.

...sistem saraf pusata) Otak Besar (cerebrum), terdapat di bagian otak

depan, pada bagian ini di bagi menjadi empat bagianO Bagian dahi (lobus frontalis): merupakan pusat perkembangan kecerdasan, ingatan, kemauan, dan sikap.

O Bagian tengah/ubun-ubun (lobus parientalis): berperan sebagai pengatur kerja kulit dan otot terhadap pengaruh panas, dingin, sentuhan, tekanan, dan nyeri serta merasakan kesadaran mengenai posisi tubuh.

O Bagian samping (lobus temporalis): berperan sebagai pusat pendengaran.

O Bagian belakang (lobus oksipitalis): berfungsi sebagai pusat penglihatan.

...sistem saraf pusatb. Otak Tengah (Mesencefalon)

Otak tengah merupakan pusat keseimbangan otak depan dan otak belakang. Otak tengah merupakan pusat dari refleks mata dan pendengaran.c. Otak Belakang, terdiri atas dua bagian yaitu otak kecil dan medulla oblongata. Fungsi utama otal kecil sebagai pusat keseimbangan otot dan koordinasi otot.Medula oblongata berfungsi mengatur denyut jantung, tekanan darah, mengatur pernafasan, sekresi ludah, menelan, gerak peristaltic, batuk, dan bersin.

Otak besarGambar Otak kecil,

dan medula oblongata

...sistem saraf pusat2. Sumsum tulang belakang

Sumsum tulang belakang merupakan lanjutan dari medulla oblongata ke bawah sampai ruas kedua tulang pinggang. Sumsum tulang belakang berfungsi untuk menghubungkan impuls dari dan ke otak, memungkinkan jalan terpendek pada gerak refleks.

B. Sistem saraf tepi

Saraf tepi terdiri dari pasangan saraf kranial (keluar dari otak) dan saraf spinal (keluar dari sumsum tulang belakang). Berdasarkan arah impulsnya, sistem saraf tepi dibedakan menjadi dua sebagai berikut1. Sistem saraf aferen, mengandung sel

saraf yang menghantarkan informasi dari reseptor ke sistem saraf pusat.

2. Sistem saraf eferen, mengandung sel saraf yang menghantarkan informasi dari sistem saraf pusat ke otot dan kelenjar.

...sistem saraf tepiBerdasarkan aktivitas kerjanya, sistem saraf

tepi dibedakan menjadi dua sebagai berikut1. Sistem saraf sadar (sistem sensoris

somatik), berfungsi mengatur aktivitas” yg kita sadari, contohnya: kontraksi otot-otot kaki unt berjalan. Sistem saraf sadar terdiri dari sistem daraf kranial (disusun oleh saraf otak) dan sistem saraf spinal (disusun oleh saraf sumsum tulang belakang).

2. Sistem saraf tidak sadar (sistem saraf otonom), bagian saraf tepi yg mengontrol kegiatan organ” dalam, misalnya kelenjar keringat, pembuluh darah dll. Sistem saraf otonom dibagi atas saraf simpatik dan saraf parasimpatik

...sistem sarafGerak Biasa dan Gerak Refleks

Gerak biasa yaitu gerak yang disadari atau disengaja, misalnya menulis, berjalan, dan makan. Gerak biasa impulsnya melalui otak.

O Jalannya rangsang : impuls (rangsang) reseptor → neuron sensorik → pusat saraf (otak) → neuron motorik → efektor (otot) tanggapan (dalam bentuk gerak yg disadari).

Gerak refleks adalah gerak yg tidak disari, rangsangan tidak diolah di otak. Jalan terpendek yang dilalui gerak ini disebut lengkung refleks.

O Jalannya rangsang : impuls (rangsang) reseptor → neuron sensorik → sumsum tulang belakang → neuron motorik → efektor.

...sistem sarafGangguan/Penyakit pada Sistem Saraf

OMeningitis, peradangan pada selaput pembungkus otak maupun tulang belakang sebagai akibat infeksi bakteri.OPenyakit ensefalitis, otak mengalami infeksi dan pembengkakan yang disebabkan virus, misalnya virus yang dibawa oleh nyamuk atau serangga pengisap darah maupun virus herpes, gondong, HIV, dan adenovirus.OEpilepsi, kondisi otak yang membuat penderita sensitif terhadap kejang berulang-ulang. Disebabkan kerusakkan otak pada saat lahir, infeksi, racun, luka pada kepala, atau tumor pada otak.ONeuritis, iritasi pada neuron yang disebabkan oleh infeksi, kekurangan vitamin, keracunan, maupun karena obat-obatan.OAlzheimer, berkurangnya kemampuan dalam mengingat.

Sistem endokrin

Sistem endokrin adalah sistem yg terdiri dari kelenjar endokrin dan jaringan yg menghasilkan hormon.a. Kelenjar endokrin adalah kelenjar yg

tdk mempunyai saluran (sering disebut kelenjar buntu).

b. Hormon merupakan senyawa kimia hasil sekresi dari kelenjar” endokrin yg langsung disekresikan ke sel” target melalui darah unt mengatur segala aktivitas sel/jaringan tersebut. Fungsinya unt mengatur metabolisme, pertumbuhan dan perkembangan, reproduksi dll.

...sistem endokrinKelenjar-kelenjar endokrin yg terdapat di dalam tubuh manusia antara lain1. Kelenjar hipofisis, terletak di

dasar otak terdiri atasa. Kelenjar hipofisis Bagian depan

(lobus anterior), menghasilkan hormon

1) Hormon somatotrof2) Hormon adrenokortikotropik3) Hormon tirotropin4) Hormon prolaktin5) Hormon gonadotropin

...sistem endokrina. Kelenjar hipofisis bagian depanb. Kelenjar hipofisis bagian tengah

(lobus intermediet), menghasilkan melanocyte stimulating hormone (MSH) yg berfungsi unt menyintesis melanin (pigmen warna).

c. Kelenjar hipofisis bagian belakang (lobus posterior), menghasilkan hormon1) Hormon antideuritik2) Hormon oksitosin

...sistem endokrin1. Kelenjar hipofisis2. Kelenjar tiroid, menghasilkan hormon

a. Tiroksin dan triodotironinb. Kalsitonin

3. Kelenjar paratiroid, menghasilkan kelenjar parathormon (PTH)

4. Kelenjar timus5. kelenjar pankreas, menghasilkan hormon

a. Insulinb. glukagon

6. Kelenjar penceraan7. Kelenjar adrenal8. Kelenjar kelamin

Sistem inderaIndera adalah kumpulan dari reseptor

yang membentuk organ atau alat khusus. 1. Indera penglihat (mata)2. Indera pendengar (telinga)3. Indera pembau (hidung)4. Indera pengecap (lidah)5. Indera peraba (kulit)

...sistem indera1. Indera penglihatO Bagian-bagian mata:o Kornea berfungsi membantu memfokuskan bayangan benda

pada retina.o iris (selaput pelangi), bagian yang mengandung pigmen

mata, untuk memperlebar atau memperkecil lubang pupil;o pupil: pengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk ke

dalam bola mata.o lensa: mempunyai daya akomodasi;o bintik kuning (fovea): banyak mengandung saraf

sehingga sangat peka untuk menerima sinar. Bintik kuning banyak mengandung sel basilus dan sel konus;

o bintik buta: tempat masuk dan berbeloknya berkas saraf menuju ke pusat saraf;

o cairan pengisi rongga: aqueous humor dan vitreous humor.

...sistem inderao Proses melihat adalah sebagai berikut:

O rangsangan cahaya → kornea → aqueous humor → lensa → vitreous humor → retina (fotoreseptor) → saraf → otak → kesan melihat.

...sistem indera

Kelainan pada mata:(a)mata miopi,(b)mata miopi

dikoreksi dengan lensa cekung,

(c)mata hipermetropi,

(d)mata hipermetropi dikoreksi dengan lensa cembung.

Bagian telinga

...sistem indera2. indera pendengara. Telinga luar: daun telinga, liang

telinga yang membantu mengkonsentrasikan gelombang suara.

b. Telinga Tengah:O Membran Timfani (selaput gendang), menerima gelombang bunyi.

O Tulang-tulang pendengaran: tl. Martil (os maleus), tl. Landasan (os inkus) dan tl. Sanggurdi (os stapes), meneruskan vibrasi ke jendela oval.

O Saluran eustachius, menyeimbangkan tekanan udara antara telinga tengah dengan lingkungan.

...sistem inderac. Telinga dalamO Jendela oval, penghubung telinga tengah dan telinga

dalam.O Jendela melingkar, sebagai reseptor suara.O Koklea (rumah siput), reseptor untuk gerakan kepala.O Saluran semisirkuler dan utrikulus, reseptor

gravitasi.O Membran basiler, meneruskan vibrasi.O Organ Korti, tempat terdapatnya reseptor suara

berbentuk rambut.O Membran tektorial, meneruskan vibrasi ke organ korti.Proses mendengar adalah sebagai berikut:

O Getaran suara → saluran pendengaran → membran timpani → martil → landasan → sanggurdi → tingkap bulat → cairan pada koklea bergetar → ujung saraf → otak → timbul persepsi suara.

...sistem indera

3. Indera PembauO Sel-sel pembau mempunyai ujung-ujung berupa rambut halus yang berhubungan dengan saraf melalui tulang saringan dan bersatu menjadi urat saraf olfaktori yang menuju ke otak.

O Menerima rangsang berupa bau atau oflaksi.

...sistem indera4. Indera pengecapO Reseptornya disebut kemoreseptor (berupa zat kimia).

O Terdapat di lidah dalam bentuk puting/papil pengecap Tiga macam papil: papil bentuk benang (papil peraba yang menyebar di seluruh permukaan lidah), papil yang dilingkari saluran (papil pengecap), dan papil bentuk martil (papil pengecap yang ada di tepi lidah).

O Indra pengecap yang mampu mengecap empat cita rasa yaitu manis (ujung lidah), asin (samping depan lidah), asam (samping belakang lidah), dan pahit (pangkal lidah).

...sistem indera5. Indera perabaO Terletak di kulit, ada yang ujung sarafnya bebas ada yang berselubung (disebut saraf korpuskel).

O Beberapa ujung saraf pada kulit: paccini (tekanan kuat), ruffini (panas), meisner (nyeri), merisneer (peraba), krausse (dingin).

Sekiandan

Terimakasih