86
PENGARlJll LOCUS OF CONTROL DAN PROFESI TERl'AD,\P PIW'.ILAKU AUDITOR OALAM S!TUASI KONFLIKAUDIT 1 ··-• :·-·:-:--] I !:: .. t,,:J i \) J /\fv:J'\ Llif\i LJ J,:\i<J\F<l··;:\ ! ___________________ .. _ Olch Put:·i Rumsiati NIM: 104082002626 JlJRUSAN AKUN1ANSI FAKULTAS EKONOMI DAN lLMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SY ARIF HllJIA Y ATULLAH .JAKARTA

repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

  • Upload
    others

  • View
    9

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

PENGARlJll LOCUS OF CONTROL DAN KOMllTMI~N PROFESI

TERl'AD,\P PIW'.ILAKU AUDITOR OALAM S!TUASI KONFLIKAUDIT

1 ··-• ;~-.:.::, IC:,:~-~----:· :·-·:-:--] I

• !:: .. i-''d~ t,,:J i ,:,,~\J\/\N \) J /\fv:J'\ .~

Llif\i LJ J,:\i<J\F<l··;:\ ! ___________________ .. _

Olch

Put:·i Rumsiati

NIM: 104082002626

JlJRUSAN AKUN1ANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN lLMU SOSIAL

UNIVERSITAS !:~LAM NEGERI SY ARIF HllJIA Y ATULLAH

.JAKARTA

Page 2: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

)JI[afi (<Pem6eri) Caliaya ('KPpada) Langit dan <Bumi.

<Perumpamaan Cafiaya)l {[afi, j(dafali Seperti Se6uali £u6ang yang 'Taft 'Iem6us,

yang (})i (})afamnya)lda <Pef1ta <iJesar.

<Pef1ta !tu rDi <Da{am '1(,a.ca (dan)

1(aca !tu Sea/?.gn-aftan <i3int.wg (ym.g <ilercafiaya)

Sepe1ti :Mut1;1ra, yang <Dinyafal?.gn <Dengan :Miu ya!( (})ari <Po/ion yang (fJanyaf(

cBerl{gliny1, (yaitu) Pa/ion Zaitun yang 'Ium6ufi 'Iida!( (})i Se6e£.ifi 'Timur (Sesuatu) dan

'Iidaf(<Pu[a <Di Se6e{afi <J3arat(nya),

yang :Minyali . .!1Jt7 (.wia) .7fampir-J{ampir :Menerangi,

'Wa[aup11n 'Iida!( CJ)isentufi)lpi

Cafiaya <Di)ltas CafUL)a (<13erfapis-fapis),

. '1 [{1/i :Mem6im6ing 'Kjpada Caliaya - :Nya Siapa yang <Dia 'Kj{ienaakj, dan

_,1[L11i :Memper6uat <Perumpamaan-<Perumpamaan <Bagi :Manusia, r!an

j!{{ali :Malia :Mengetaliui Segafa Sesuatu.

QS: .JI n-:Nur (24): 35

Page 3: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI

TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK AUDIT

Skrip3i

Diajukan kcpacla Fakultas Ekonomi clan llmu Sosial

Untuk Mcrnenuhi Syurat-syarat u:1tuk Mcraih Gdar Sarjana l'.ko11omi

Olch:

Putri Rumsiali

NIM : I 04082002626

l)j llawah lli111bingan

Pcmbinbing I

I

!Jr.Wiwik Utami, SE., Ak., M.Si

NIP: 131 664 643

Pcmbimbing II

Ycssi Fitri, SE., Ale, M.Si

NIP:. 150 377 440

.JURUSAN AKUNTANSJ

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UN IVERS!TAS ISLAM ;\/EGER! SY ARIF !IIDA Y.\TULLAH

.JAKARTA

Page 4: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

I lari ini .lunwt Tanggal l.i111a llulan Scptcrnhcr I alJLlll ll11a 1'ih11 llclapan telah

dilakukan Ujian KomprchcnsiJ' alas nama l'ulri Ru1~1s1ali. !'11~1: 11)408:1.002626

clengan ju(LJ\ Skripsi "PENGARUH LOCUS OF CONTROL DAN

KOMITIVIEN PROFESI TERllADAP PERILAKll AllJHTOR DALAM

SITllASI KONFLIK AllDIT". Mcmpcr'1al1kan kcnult11pLc111 mahasiswa lcrsebul

scla111a ujian berlangs·.mg, maka skripsi ini suclah dapal ditcrima schagai salah saiu

syanll .mtuk mernperolch gelar Sarjana !:konomi pada .lurusan ,\kuntansi Fakull:ts

Eko1~on.i dan !!mu Sosial Univcrsitas Islam Ncgcri Syarii' I liclayatullal1 .Jakarta .

.labrtc1. :i September 2(t(l8

Tim Pcnguji Ujian Komprchcnsif

I~

J(ctua

Page 5: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

I lari ini Sclasa Tanggal Ena111 Bclas 13ulan Scptc111bcr Tahun Uua Ribu Dclapan

tclah clilakukan Ujian Skripsi alas nama l'utri Ru111siati. NI ~I: I 0.+0820026~:6

Jcngan judul Skripsi: "PENGARlJH LOCUS OF CONTROL DAN

KOMITi\H:f\ PROFESI TERIIADAP PERILAKll ,\liJHTOR DALAM

SlTUASI KONFLIK AUDIT''. Mcrnpcrhatikan kcmarnpuan 111ahasiswa tersebut

sclan1a ujian herlangsL111g, 111aka ~kripsi ini sudah danat ditcri111a scbagai salah satu

s;. arat untuk 111crnperoleh ge\ar Sarjan:i Ekono111i pada .lmusan :\kuntansi Fakultas

Ekonomi clan l I 111u Sosial Univcrsitas Islam Negeri Syari 1· 11 idayatul lah Jakarta .

.lakcirlci. I (i September 2008

Tim Pcnguji Ujian Skripsi

Wi11ik litami, Dr., SE., Ak., iYl.Si Ycssi FiTi, SI•:., Ale, M.Si

l\..ctua Sckrctaris

Page 6: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Nama

Jenis Kelamin

Tempat Tanggal Lahir

Agama

Kewarganegaraan

Alamat

Telepon/HP

Pendidikan

DAFTARRIWAYAT HIDUP

: Putri Rumsiati

: Perempuan

: Jakarta, 15 Agustus 1987

: Islam

: Indonesia

: JI. Qrisdoren 2 Rt07/Rwl0 No. l 3A Kebon Jeruk

Jakarta Ba rat 11540

: (021) 5322180 / 93884951

L SDI/ MI Al-Fakhriyyah Jakarta Tahun 1992 - 1998

2. MTs N 12 Jakarta Tahun 1998 - 2001

3. SMA Negeri 112 Jakarta Tahun 2001 - 2004

4. Universitas Islam Negeri SyalifHidayatullah Jakarta 2004-2008

Pengalaman Organisasi

l. Anggota Rohani Islam (ROHIS) SMAN 112 Jakarta

2. Anggota Teater SMAN 112 Jakarta

3. Sekretaris Ikatan Remaja Masjid Al-Anwar Tah1m 2005 -· 2007

4. Anggota Badan EksekutifMabasiswa Jurusan Akuntansi Tahun 2005 - 2006

5. Anggota Badan EkskutifMahasiswa Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Tahun

2006-2007

6. Anggota Lingkar Studi Ekonomi Islam (LISENSI) Tahun 2005 - 2007

Page 7: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

ABSTRACT

The purpose ol this research W[{S lo determine the interaction effects of personality variables (locus <!l control and professional commitment) on the behavior of audi1or in an audit conflict situation. Jn particular, this research examined the 4fect of' locus of control as well as professional commitment and ,:1uditors response in an audit cm1flict situnlion, auditors ability to resist or to accede clients pressures. This research used primary data were collected by cwestionnaire technique includes 51 auditors from a sample of CPA firms. The dw!a we;": ana(vzed using multiple regression technique.

Result:; of this research ii is known that the locus of control is not s1g1,!ficantly partially influence toward behavior auditor in an audit conflict silul<.'ion. and professional commitment is sign!ficant!y partially iJ?fluence toward behc. vior auditor in an audit cm?flict situation. Simultaneously locus of control anJ J-Tofessiunal commitment is significant iJ?fluence toward behavior auditor in an aud1: conjl:d situation.

Keywords: Locus of Control, Professional commitment and Auditors Behavior.

Page 8: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

ABSTRAK

Tujuan penelilian ini adalah untuk menentukan interr,ksi dari variabel kepribadian (locus of control dan komitmen profesi) pada perilaku auditor dalam situasi konllik audit. Khususnya, penelitian ini menguji pengaruh antara locus of conlrol dengan komitmen profesional dan tanggapan auditor dalam situasi konflik audit yakni kemampuan auditor untuk bertahan atau membenarkan tekanan kli•on. Penelitian ini menggunakan data primer yaitu data yapg diambil langsung dari responden dengan teknik kuesioner kepada 51 auditor dari beberapa Kantor Akun\an Publik. Data d'analisis menggunakan regresi linear bergancla.

1-lasil dari penelitian ini menyatakan bahwa secara parsial locus of conlrol tidak berpengaruh sccara signillkan terhadap pcrilakt• auditor dalam situasi konllik audit, sedangkan komitmen profesi berpengaruh secara signifi!:an terhadap perileku auditor dalam situasi kontlik audit. Secara simultan locus of control dan komitmen profesi berpengaruh terhadap perilaku auditor dalam situasi kontlik audit.

Kati: kunci: lucus of control, komitmen profcsi dan peril:i Im auditor

Page 9: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

KATA PENGANTAR

B ism ill ah irrahmanirrahi m

Segala puji bagi Allah SWT, dcngan asmaNya yang sclalu bcrsemayam di dala•n

kalbu dalam sctiap hcla naliw ku, dalarn sctiap aktivitas yang penulis lakukan hanya

untuk Mu, Dubai E11gkau yang Maha Mcngctahui Segala Scsuatu dan Penguasa Selu111h

Alam. Salam kepada engkau, wahai Suri Tauladan, yang berakhlak mulia, sang pemba•Aa

rirnlah kebenaran, Na bi Muhammad SAW, yang menyelamatkan manusia agar selal c:

telap padajalan-Nya, dan para sahabat -- sahabat yang tctap mcngikuti jcjak langkah n)'U.

Alhamdulillah, bcrkat scgala kcrnarnpuan serta doa, motivasi dan arahan da:i

berbagai pihak yang telah menclukung penulis dalam rnenyelesaikan skripsi ini, oleh

karena itu sudah seL1yaknya penulis menghaturkan rasa terima kasih kepada:

I. Ayahanda dan lbunda tercinta yang selalu rnemberikan dukungan moril, kasih

sayang, dan drn1 vang tulus ikhlas serla dukungan materil. You arc The Best

Parents, I ever llad,,1'11 do it just for u,,till u know what I've done,,, "Semoga

Allah Menia;;a Ka/ia11 Dahan Setiap La11gkahmu ". Amiin.

2. ')r. Wiwik Utami, SE.,Ak.,MSi selaku doscn pembi111l1ing satu, yang sudah

nduangkan waktunya dalam memberikan koreksi dan arahan dalam penyelesaiDn

:;kc;osi ini. ·'Semoga ilmu yang kau beri menjadikan pahala dan tetap terus

1"1le 1galir sar.1pai akhir zan1an". An1iin.

3. Yess1 Fitri, SE.,Ak.,MSi selaku pernbimbing dua yang sudah meluangkan

waKtUn/Q dalam memberikan koreksi dan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. Drs. Muhammad Faisal Baclroen, MBA sclaku Dckan Fakultas Ekonomi dan llmu

Sosial

5. Drs. Abdul Hamid Cebba, SE., Al<., MBA selaku ketua jurus<.n akuntansi dt:n

Amilin, SE., Ak. MSi selaku sekretaris jurusan akuntansi, Teri ma kasih bany2k

ya pak, telal1 berbagi ilrnu dan pengalamannya dalarn berlugas scbagai akuntan.

6. Seluruh Dosen beserta Staf f'akultas Ekonomi dan !!mu Sosial yang te!Hh

membantu memberikan ilmunya.

Page 10: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

7. Ka Eri. tha.1ks for my being motivator,. thank u so much karena kau telah

r11f~ngajarkan aku n1enjadikan n1anusia yang dc\vasa dala1n 1nenyikapi n1asalah,

H91g Malik, Bang Jul n Bang Adi,. Thanks ya,,,

8. SdLw1h Auditor eksternal yang telah meluangkan waktunya untuk mengisi

kL.c.;icncr, "semoga Allah mencurahkan riz1d yang banyak kepada kalian". Amiin.

9. Sahabat-sahabatku "SM" Rifka, (Ms. Never give up) Susi n Denok, (Ms. Smart)

Nisa (Ms. Modis) Semoga Sukses ... ;)

I 0. Teman-Teman scpcrjuangan Akuntansi 04 A, bc'.Silu banyak kcnangan yang telah

kita lewati ':iersama,, wah,,benar-bcnar kclas yang kompak deh,,,=) n Tcman­

tcman kelas audit, walaupun hanya I smt, tapi kebersamaan nya sudah

terasa,,loh,, Semoga Sukses ...

I I. Sodara--sodara Tim one TOP BGT, Nj, (pasti lulus) Za •. Dnsh, (salut untuk kalian

kuat bgd aqdnya, kpn lu2s=) Bl n Lub, (kita ke ancol malam2 lg yuks,,hoho=) Sa

(km bisa), lisa, pzhr, akbr, psul n mia2 (top deh), Slv (rny soulinate,,thnks bgt mas

bantuannya.,wanna cry nih), uni deli (thanks ya bantuan skripnya), begitu banyak

karaktcr yang berbcda, n kiLa saling memahami itu, senang, sedih kita lalui

bcrsama. karcna hidup adalah pilihan. dan kita tclah mcmilih itu, dan harus

dipe1:juangkan, demi cita-cita yang besar,,TcTaP ScMaNgaT,,,

12. Kawan kawan BEM jurusan akuntansi 2005-2006, BEM Fakultas Ekonomi dan

llrnu Sosial 2006-2007

13. Kawan-kawa11 LISENSJ (Lingkar Studi Ekonomi Islam) 2005-2007, maafya,,, ga

bisa Bantu banyak,,,akn banyak bclajar dari kalian loh,,,hcbat·hcbat dch,,,kawan­

kawan di LISENSI

14. K<1W<rn-kaw.rn !katnn Remaja Mas_;id Al-Anwar, thank' ya .. ,, keep kompak,

Penu!'-s ,11cnyad1ri bahwa dalam penyajian skripsi ini masih tedapat kekurangan, cian

semoga 'Jkr,·1si ini 'nemberikan manfaal kepada para pembaca. Tcrima kasih dan Tetap

Se1nang<'t.

Jakarta, 5 Agustus 20('8

Putri Rumsiati

Page 11: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

DAFT AR ISi

HALAMANJUDUL ......................................................................................................... .

LEMlBAR PENGESAHAN ································································································ . II

DAFTAR RIWAYAT IHDUP ............... ........................................................................... .. v

ABSTRACT........................................................................................................................... VI

ABSTRAK ··············· .............................................................................................................. VII

KATA PENGANTAR............................................................................................................ VIII

DAFT AR ISI.................. ........................................................................................................ x

DAFT/LR TABEL. ............................................................................ ····································· XII

DAFTAR GAMBAH ..................................................................... ········································ XIII

DAFT AR LAMPI RAN·········································································································· XIV

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................................................... ..

B. Perurnusan Masalah.................................... .......... ...................................................... 5

C. T1jucu1 dan Manlaat Pcn~lilian................. .................................................................. 5

BAB II TIN.JAUAN J'lJSTAKA

A. l'ent'crtian Audit........................................................................................................... 7

l3. Jen is- 'enis Audit.......................................................................................................... 8

C. .lcn's-jc iis Audilor........................................................ .............................................. 9

D. Profeo:i Ak~111tu1 Publik ................................................................................................ 11

E. S, ruktur Kantn Akuntan Publik................................................................................... 12

F. Aktivitas Kant')r Akuntan Publik ................................................................................. 14

G. Locus of' Control (LOC) ............................................................... ............................... 17

1-1. l(o111it111en Profesi......................................................................................................... 19

I. Pcrilaku Auditor dalam Situasi Konllik Audit........................ .................................... 24

J. Kerangka Pcm ikiran .. ......... ....................................... .................................................. 29

K. Pcrumusan Hipotesis .................................................................................................... 30

BAB Ill METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang L'ngkup Pcnclitian ............................................................................................ 31

11. Metodc Pencncuan Sampel ....................................................... .................... .............. 31

Page 12: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

C. Mctocle Pengumpulan Data.................................................. ....................................... 31

D. !vletode Analisis Data dan Pengujian Statistik ............................ ................................ 32

I. Statistik Deskriptif..................................................... ........................................... 32

2. lJji KualildS Data................................................................................................... 33

3. Uj i Asum;.i 1<.lasik ................................................................................................. 34

4. lJji 1-lipolcsis..................................................................... .................................... 34

E. Operasional Variabcl .................................................................................................... 36

BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Pop'ilasi dan Deskripsi Data Rcspondcn ............ ................. ....................................... 38

8. Penemuan dar. Pernbahasan......................................................................................... 44

1. S:'ltistik Deskripti f........................................ ......................................................... 44

2. lJji i<ualitas Data................................................................................................... 45

a. Uji Validitas ..................................................................................................... 45

b. Uji Reliabilitas ................................................................................................. 46

3. Uji Asurn;-i Klasik ............................................................ .................................... 47

4. Analisis Cata......................................................................................................... 49

a. Uj i Adjusted R............................................. ............ .... .................................... 49

b. Uji Stat1stik t .................................................................................................... 52

c. Uji Stalistik F ..................................................... ..... ....................................... 55

BAB V KESlMPULAN DAI'< lMPLIKASI

A. Kesimpulan................................................................................................................... 57

B. lmplikasi ....................................................................................................................... 58

C. Ketcrbatasan f'cnelitian ......................................................... ...................................... 59

DAFTAR PlJSTAKA............................................................................................................ 60

l AMPIRAN............................................................................................................................ 62

Page 13: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

DAFTAR TABF.L

Tabel 3.1 : Skala Liker•. 5 point................................................................................................ 37

Tabel 4.1 : Gambaran Proses Pcnyebaran Kuesioner ................................ ............................ 39 ·

Tabel 4.2: Pencyebab ,{csponden Tidak Mengembalikan Kucsioner .................................... 39

'rabel 4.3 : I<.arakteristik I<.esponden Penelitian ....................................................................... 39

'l'abcl 4.4: Sta!1slik l)c;kriptiJ'................................................................................................. 44

T~1hcl 4.5 : Hasi• Uji Validitas Variabel Komitmen Profesi ................................................... 45

Tabcl 4.6: 11,:sii Uji Rcliabililas Kornilrncn l'rolcsi .............................................................. 47

Tabel 4.7: Hasil Uji Koefisicn Dctcnninasi ............................................................................ 49

Tabcl 4.8: f-lasil Uji Statistik t ....................................................................... ........................ 52

Tab el 4.9 : Has ii Uji Su1tistik F ................................................................................................ 55

Page 14: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

DAFT AR GAMBAR

Gambar 2.1 : Kcrangka Pemik'ran ........................................................................................... 30

Gambar 4.1 : Kar-akteristik Responden Berdasarkan Jen is Kelamin ....................... ................ 40

Gambar 4.2: Karakteristik Responden Bcrdasarkan Usia ...................................................... 41

Gambar 4.3 : Karakter'stik Responden Berdasarkan Lama Ke1ja .......................................... 42

Gambar 4.4: Karakteristik Responden Berdasarkan Pcndidikan Terak11ir ............................ 42

Gambar 4.5 : Karateristik Responden Berdasarkan Jabatan di KAP ...................................... 43

Gambar .J.6: 1 lasil Uji Normalitas I listogram .......................... ............................................. 48

Gambar 4.7 : 1-lasil Uji Normalitas Probability !'lot .............. ................................................ 48

Page 15: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

DAFTAR LAMPI RAN

Larnpiran I : Kuesione•· Penelitia,1........................................................................................... 62

Larnpiran 2: Hasi! Uji Validitas ...................................................... ...................................... 67

Larnpiran 3: Hasil Uji Reliabilitas dan Statistik Deskriptif ................................................... 68

Larnpiran 4: Hasil Uji Regresi .......................................................................................... .... 69

L1rnpiran 5 : Hasi: Uji Asurnsi Klasik .................................................................................... 71

Larnpiran 6: Rekapitulasi Jawaban Kuesioner ....................................................................... 72

l.arnpiran 7: Dallar Sampel Nama Kantor J\kunlan Publik ................................................... 74

Page 16: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

BAB!

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Marak11ya kasus yang terjadi atas akuntansi korporat akhir-akhir ini membuat

kepercayaan para pemakai larJoran keuangan khususnya laporan keuangan audi1an

terhadap aL•ditor mulai menurun. Akibat kasus yang te~jadi tersebut, para pemakai

laporan keuangan seperti investor dan kreditur mulai mempertanyakan kembali

eksistensi akuntan publik sebagai pihak independcn yang menilai kewajarnn

laporan keurngan.

Beb.;rapa kasus manipulasi yang merugikan pcmakai laporan keuangan

melibatkan para akuntan publik yang seharusnya menjadi pihaK independen.

Kasus manipulasi pembukuan yang dilakukan oleh para r\kuntan sangatlah b:sar

sebagai dempak beberapa skandal perusahaan besar dunia yang didalamnya

111e1ibatkan salah satu the higjive accounting firm "Arthur Anderson" pada ka:;us

Linron.

Kondisi ini membuat masyarakht mempertanyakan kredibilitas proksi

<tkunlan publik. Frosi kepercayaan terhadap profcsi akuntan semakin meningkat,

pada.ial el:sistensi profesi sangat bergantung pada kcpercayaan masyara:rnt

sebat:ai r engguna jasa profesi. Perdagangan opini auditor menjadi hal yang wajar

ketika indepcndensi dan objektivitas sudah tcrabaix:an (Murniati dan Purnamasari,

2002 dala111 Rosi, 2007). Kepercayaan .nasyaraka. perlu dipulihkan dan hal itu

Page 17: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

sepenuhnyr tcrgantung pada praktek profesional yang dijalankan para akuntan.

Prof'csionalisme mcnsyaralkan tiga ha! ulama yang harus dimiliki oleh setiap

anggota profcsi yaitu: keahlian, pengetahuan dan karakter. Karakter menunjukkan

pe»sonality (kepribadian) seor:mg profcsional yang dianlaranya diwujudkan

clalam sikap clan tinclakan etis (Mar'ic, 2002 clalam Chrismastuti clan Purnam<:.sari,

2004).

Finn el.al.,( 1988) da.n Bazerman et.al., (1997) clalam Muawanah clan

Indriantoro (200 I), menyatakan bahwa akuntan publik (auditor) scringkali

dihauapkan pacla situasi aclanya dilema yang menyebabkan clan memungkinkan

akuntan ticlak dapal indepenclen. Mereka climinta untuk tetap indepenclen terludap

klien, namun disaat yang sama kebutuhan mereka tergr.ntung kepada klien karena

}e<! yang clitedmanya, sehingga seringkali mercka beracla didalam kondisi

dilematis. Hal ini akan berlanjut jika basil tcmuan seorang auditor ticlak scsuai

dengan har,tpan klien, sehingga mcnimbulkan konflik audit (Tsui clan Gui, 1996

clalam Muawanah clan lndriantoro, 2001).

Konllik audit ini akan berkembang menjacli sebuai' dilema elis ketika auditor

diharuskan membuat kcputusan yang bertentangan dengan independensi dan

integritasnya dcngan imbalan ekonomis yang mnngkin terjadi atau tekanan di sisi

lainnya. Auditor secara sosial juga bertanggung ji:wab kepacla masyarakat dan

profcsinya daripacla mcngutamakan kepe.1tingan clan pertimbangan pragrnatis

pribadi alau kcpenlingan ekonomis semata. Situasi seperti ha! tcrsebut cliatas

Page 18: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

sa•1gat sering dihadapi oleh auditor. Auditor seringkali dihadapkan pada dilema

ctika Ja1mr pcngambilan keputusannya.

J\nggold Kantor J\ku11tan Publik (KAP) tidak dipcrkcnankan mcndap- tkan

klien dengdn cara menawarkan fee yang dapat merusak citra profesi. A turan

Etika Kompartcmcn Akuntan Publik No. 302 menyebutkan besamya fee

anggola dapat bcrvariasi tergantung antara lain: risiko penug<'5an,

kompleksitas jasa yang diberikan, tingkat keahlian yang diperlukan untuk

melaksanalum jasa tersebut, struktur biaya Kantor A1mntan Publik (KAP) yang

bersangkutan dw1 pertimbangan profesional lainnya.

L·ilema etis dalam setting auditing, misalnya dapat terjadi ketika auditor dan

k1icn tidak sepakat tcrhadap bebempa aspek ftmgsi dan tujuan pemeribaan.

Dalam kcadaan ini, klicn bisa mempcngar~1hi proses pemcriksaan yang dilak11kan

olch audih>r. Klien bisa mcnekan auditor untuk mengambil tindakm1 :mng

mclanggar standar pemeriksaan, kar.:na secara umum dianggap bahwa aw~itor

tennotivasi olch ctika profcsi dan standar pcmer:knan, rnaka auditor akan berada

dalam situasi koni1ik. Mcmenuhi tuntutan klicn, be:arti melanggar standar, namun

dengu1 tidak memcnuhi tuntutan klien, l>isa menghasilkan sanksi oleh klien

berupa kemungkinan penghentian penugasan, karma pertimbangan profesional

berlandaskan pada nilai clan keyakinan inJividu, kesadaran moral memainkan

pcran penting dalam pengambilan keputusan akhir.

Akunta;1 mernili!(i hubungan yang unik den~ an pengguna Jasanya jika

Jibandingkan dcngan profcsi lainnya. Profcsi 1a:•1 n •~ndapatkan penugasan dari

Page 19: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

pengguna jas<. dan bertanggung jawab juga kepadanya, sementara akuntan

mendapat penugasan dan memperoleh fee dari perusahaan yang menerbitkan

laroran ki:uangan, namun bertanggung jawab kepada pengguna laporan

keuangan. l-lubungan yang unik ini seringkali mer.empatkan akuntan pada situasi­

situasi dilematis, olch sebab itu sangat penting bagi akuntan untuk melaksanakan

audit dengan kompelen dan tidak bias. Salah salu ha! penting dalam mewujudkan

profcsional'sme adalah kcpribadian. Literatur psikolog1 memoerikan pemahaman

cara scorang individu memproses aturan-aturan ter:;ebut dalam membuat

judgement. Richmond (2003) yang dikulip oleh Rosi (2007) menemukan bukti

bahwa kepribadian individu mempengaruhi perilaku etis disamping faktor-faktor

lain.

Kocle ctik y<rng digunakan oleh para profesional Jeranjak dari bentuk

pertanggungjawaban profesi kepada masyarakat. Akuntan sebagai sebuah profesi

juga tidak tc:rlepas dari pcrtanggungjawaban kepada masyarakat. Damman (2003)

dlllam Ludi,sdo (2006) mcnyatakan bahwa sebenarnya nkuntan di dalam aktivitas

audit1,ya b«nyak hal yang hams dipcrtimbangka'l, karena dalam diri auditor

mcwakili banyak kepentingan yang melek<.t dalam proses (built-in conflict of

interest).

Penelilian ini merupakan replikasi dari pendilian sebelumnya oleh Andriyani

(2004), clan Rosi (2007). 13erclasarkan penelitian terseDut maka pada penelilian ini

bertujuan unluk menguji kembali pengaruh interaksi antara variabel personalitas

(locus 1;/contro/ clan komitmen prolesi) terhadap pengambilan keputusan auditor

Page 20: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

cwlam situasi !conflik dengan perbcdaan pada instrumen penelitian yang

d'gunakan olch pcnulis, populasi yang digunakan dan d'~ngan lambahan

penycsuaian dari scgi standar profcsi akuntan publik. M2ka penelitian ini diberi

judul: "Pc11garuh Locus of Control dan Komitmcn Prrofcsi terhadap Perilaku

Auditor d:dam Situasi Konllik Audit"

B. Pcn11n11sar Masalah

Bcrdasarkan Jatar hclakang penelitiaP yang telah dijelaskan pada ba.gian

sebclurnnya, maka pcrrnasalahan yang akan ditcliti adalah:

I. Apakah locus (){control berpengaruh terhadap perilaku auditor dalam situasi

konflik audit?

Apakah kon'.itmcn orofesi bcrpcngaruh tcrhadap pcrilaku auditor dalam

situasi konflik audit')

3. Apakah locus of" control dan komitmen profesi secara bersama-sama

bcrpengaruh tcrhadap pcrilaku auditor dalam situasi konflik audit?

C. 7ujuan da11 Manfaat Pcncliti:rn

·1. '"ft.juan ?cnclitian

Sesuai aengan p~rmasalahan yang telah di.-umuskan 1'1ada bagian scbelumnya,

maka tujuan diadalrnnnya pcnclitian ini adalal·:

a) Untuk mcndapa1kan bukti empiris mengL nai pengaPJh locus of control

terha<bp pcrilaku auditor clalam situasi konflik audit.

Page 21: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

b) Untuk mendapatkan bukti empms mengenai pengaruh komitmen profesi

terhadap perilciku auditor dalam situasi konflik audit.

c) Untuk mendapatkan bukti empiris mengenai pengaruh locus of control clan

komi1men profcsi secara bersama-sama terhadap perilaku auditor dalarr,

situasi konflik audit.

2. Manfaat Pcnclitian

llasil dari penelitian ini baik secara lan5sung maupun tidak langsung

dihar::ipk<.n dapat memberikan manfaat bagi:

a) Auditor eksternal: Digunakan sebagai informasi un1uk lebih meningkatkan

level kesadaran etis bagi para auditor sehingga dengan memiliki

kcrnampuan untuk rnengcnaii rnasalah-rnasa1ah etika dengan lebih baik akan

mend,irong auditor untuk Iebih dapat meningkatkan independensi dan

profo;ionalitasnya juga untuk mernberikan wawasan yang lebih !uas dalarn

mena11ga111 setiap konflik audit yang muncul baik dari internal rnaupun

eksternal.

b) Bagi '1cmbaca: sebagai bahan refcrensi, perbandingan clan saran-saian bagi

pihak - pihak yang berhubungan dengan pcnelitian.

c) PenullJ;: Untuk mcmaharni lebih jauh mengenai peran locus of conlrol,

komitmen profesional lcrhadap perilaku auditor di dalam situasi konflik

auc1it, dan untuk memperluas wawasan serla pcngetahuan tentang topik yang

ditcliti oleh penulis.

Page 22: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pcngcrtian ,,udit

Mcnurut Report ol rhe Commillee an Basic Auditing Concepts of the

American Accounting Association" (AccountL1g Rcvicw,Vol.47 dalam Boynten

ct.a.' .. 2003: 5) de!inisi audit i:1lah:

"Suat•1 proses sistematis untuk memperoleh ser-a mengevaluasi bukti secara objekt:r mergenai asersi-asersi kegiatan dan peristiwa ekonomi, dengan tujuan me1~etapkun derajat kesesuaian antara asersi-asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya serta penyampaian hasil-hasilnya kepada pihak yang berker~ntingan".

Menurut Agoes (2004:2) auditing adalah: "Suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis, oleh pihak yang inrlependrn, terhadap laporan keuangan yang disusun olch maiiajcmcn, bcse1ia catatan-cat'.ltan pembukuan dan bukti-bukti pendukungnya, dengan tujuan untuk dapat memberikan pendapat mengenai kcwajaran laporan keuangan tersebut.

Dari pengertian tersebut dapat diambil beberapa unsur penting yakni proses

sistematis, bukti yang objektif, peristiwa ekonomi, derajat kesesuaian, dan

pcnyampaian hasil dan membcrikan pendapat kcpada pihak yang berkepentinga;1.

Terdapat banyak tahap pekerjaan dalam auditing yang harus dilalui olch

auditor untu'.' memperoleh basil akhir yang maksimal. UnLuk mcnsiasatiny2. maka

auditor hams melaksanakan pckc1jaan audit dcngan pDses ya1~g sistema:is.

Proses siste.natis yang diterapkan dalam mengaudit tergJntung terhadap jenis

audit atau b:dangjasa yang dilakukan, karena hal ini dipengaruhi oleh jenis klic:n

yang sedang diaudit oleh auditor.

Page 23: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

i\.uditor mcnentukan tingkat kesesuaian lap,iran klien dalam mengaudit

dengan kritcria standar yang telah dtetapkan. Kriteria si:andar dalarn bidang

auditing ini terdapal dalam Standar Profosional Akuntan Poblik (SPAP), namun

standar yang dilihal tidak hanya dari segi akuntan publik, mclainkan juga harus

tetap mempcrhatikan terhadap aturan dasar dari akuntansi yang lerdapat dalam

l'ernyalaan St1111dar Akunlansi J-'.cuangan (!'SAK).

B .. Jcnis- jcnis Audit

Boynten et.al., (2003:6) mengklasilikasikan jenis-jenis audit mcnjadi tiga,

yaitu:

l. Audit Laporan Keuangan (Financial Statement Audit)

Aud't ini berkaitan dcngan kegiatan mempcrolch dan mcngcvaluasi bukti

rentang laporan-laporan cntitas dengan maksud memberikan per,dapat apalzah

lapcran-laporan tcrsebut telah disajikan secara wajar sesuui dengan kriteria yang

tclah •liteta•ikan, yaitu prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP).

2. Audit Kcpatuhan (Comp/iai1ce Audit)

Audit kepatuhan berkaitan dcngan kcgiatan mempcrolch dan merneriksa

bukti-bukti untuk menentukan apakah ~egiatan kcuanJan maupun opcrasi suatu

cnlilas tcrknlu tclah sesuai dengan kondisi, aturan, dan rcgulasi yang telah

ditentukan. Kritcria yang ditentukan tcrsebut dapal bcrasal dari bcrbagai sumhcr

scperti man~jemcn, heditor, maupun lembaga p1:rnerintah.

Page 24: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

3. Audit Opcrasional (Operational Audit)

Audit i11i berkaitan dengan kegiatan mempe1<)leh dan mengevaluasi bukti­

bukti tcntai.g cllsicnsi dan cfoktivitas kcgiatnn operasi cntitas dalam pcncapaian

tujuan perusahaan. Umumnya pada saat selesainya audit operasional, auditor akan

:ne:nberikan rekomcndasi kepada manajcn:en untuk memperbaiki jalannya

upc:·a:;i pcrusahaan.

C. Jcnis-jcnis ,\uditor

Menurur Arens et.al., (2003): "Auditor adalah seseorang yang memiliki

keahlian dalam menghimpun da11 menafsirkan bukti pemeriksaan-pemeriksaan".

Adapun tipe secara umum dapat dikelornpokkan menjadi empat golongan, yaitu:

1. Auditor lndependcn

Auditor independen rnerupakan auditor profosional yang menyediakan

jasanya kerada .1iasyarakat umum terutama bidang audit alas laporan keuangan

yang dibuat kliennya. Audit tersebut ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pc.ca

pcmakai infonnasi keuangan seperti kreditor, investor, calon kreditor clan instansi

pemerintah (lerutama instansi pajak).

2. Auditor Pemerintah

Auditor pernc:rintah merupakan audiior profosional yang bckcrja di insl<c1i;;i

pcmcrintah yang tugas pokoknya melakukan audit alas pe1tanggungjawnban

keuangan ) ang disajikan oleh unit-unit organisasi atau entitas pemerintah alau

,'erlanggunr~awaban keuangan yang ditujukan kepada pemerintah. Meskipun

Page 25: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

terdapat banyak auditor yang bekeija ct; instansi pemerintah, namun umumnya

yang disehul auditor pemerintah adalah 3uditor yang bekerja di Badan

Pengawasal' Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Badan Pe111eriksa Keuangan

(BPK) dan instansi pajak.

3. Auditor Internal

/\udilor inlcnrnl bckc1ja di sualu pcrusahaan unluk melakukan audit bagi

kepcntingan manqjemen perusahaan, seperti auditor pemerintah bagi pemerintah.

Tugas auoitor internal bennacam-macam tergantung pada alasannya. Untuk

menjalankan tugas dengan baik, auditor intern harus berada diluar fungsi !mi

sualu organisasi, telapi lidak lerlepas dari hubungan bawahan atasan seperti

lainnya. Auditor internal wqjib memberikan informasi yang berharga bngi

1'lai1aJemen unluk pcngambilan kcpulusan yang berkaitan dengan opernsi

pcrurnhaan Mcskipun demikian. pekerjaan auditor internal dapat menduk.1ng

audit at~5 l2poran keuangan yang dilakukan auditor independen.

4. Auditor Pajak

Direktornt Jcnderal Pajak (DJP) yang berada di bawah Departemen Keuangan

HI, bertanggung jawab atas penerimaan negara dal'i sektor perpajakan dan

~enegakan "iukum dalam pelaksanaan ketentuan perpajakan. Aparat pelaksana di

lapangan aJalah Kantor Pelayanan f'ajak (KPP) dan Kantor Pemeriksaan dan

Penyidikan Pajak (Karikpa). Karikpa mempunyai auditor-auditor khus11s.

Tanggung jawab Karikpa adalah melakukan audit tcrhadap para wajib pajak

Page 26: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

terten!u untuk menilai apakah telah mcnilai kct<:ntuan Perundang-undangan

Perpajakan. /,udit semacarn itu ad3lah audit kepatuhan.

D. Profcsi Akunlan Publik

Menurut Harahap ( 199 l :40) dalam Ro~i (2007) seorang akuntan publik

didefi,1isikan scbagai berikut: Akuntan adalah mereka yang bekerja dibawah atap

KAP terdaftar dengan kegiatan utamanya adalah mclakukan pcmeriksaan

tcrhadap datiar kcuangan yang dis~\jikan olch manajcmcn dcngan maksud untuk

mengeluarkan pendapat alas kewajaran daflar keuangan tersebut

Dalam Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik, seorang Akuntan pubiik

adalah akunlan yang mcmiliki izin dari Menlcri Kcuangan atau pcjabal yang

'icrwenang lainnya untuk menjalankan praktik akuntan publik.

Praktik akuntan publik adalah pemberian jasa profesional kepada klien yang

dilakukan <Jieh anggota lkatan Akuntan lndcnesia (lAl), Kantor Akuntan

Publik (Kf\P) yang dapat berupa jasa audit, jasa ateslasi, jasa akuntansi dan

review, perpajakan, perencanaan keuangan perorangan, jasa pendukung litigasi,

dan jasa lainnya yang diatur dalam Standar Profesional Airnntan Publik (SPAP).

Profesi akuntan publik bukan merupakan sualu profesi yang baru bagi

n1asyaraka1. Pada saat ini, supaya dapat dikatakan sebcgai suatu prof es!, auditor

harus meJT.iliki beberapH syarat sehir.gga masy-1rakat sebagai objek clan sebagai

pihak yang mem~rlt!kan profesi mempercayai h; ~ii kerjanya.

Page 27: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Menurut Harahap (1991 :23) dalam Rosi (2007) ciri-ciri profcsi adalah scbagai

bcrikut:

i. Memiliki bidang ilmu yang ditckuninya yang 111erupakan pedoman dalam

melaksanakan keprofesiannya

2. Memiliki kodc ctik scbagai pcdoman yang mcngalur lingkah laku

anggotanya dalam profesi itu

3. Berhimpun dalam organisasi rcsmi yang diakui oleh masyarakat alau

pcmc1 intah

4. Keahliannya dibutuhkan masyarakat

5. Bekerja bukan dengan motif komersil tetapi didasarkan kepada fungsinya

sebagai kepercayaan masyarakat (Social Credibilit;~·

Disini pcrlu clibeclakan islilah anlara akunlan publik dengan auditor

indcpcndcn. i\kunlan publik adalah akunlan yang bckerja pada Kantor Akun1an

Publik (KAP) yang menyediakan berbagai jasa yang diatur dalam Stanclar

Profcsional Akuntan Publik (SPAP), sedangkan auditor independen adalah

akunlan publik yang melaksanakan penugasan audit alas laporan keuangan

historis atas dasar standar auditing yang tercantum dalam Standar Profesional

Akuntan Publik (SPAP).

E. Stn;ldur Kantor Aknn!an Publik

B 'nluk hukum bntor-kanlor akunlan di Indonesia biasanya adalah bentuk

usaha sendi ri (.wle pracl io11e1) atau bentuk ke1ja snma antara dua atau lebih rekan

Page 28: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

akuntan (parlnership). Biasanya para rekan tersebut memperkerjakan tenar,a­

tennga profesional untuk membantu mereka. Bentuk oerseroan terbatas tidaklah

-:likenal dahm profesi akunlansi di Indonesia.

Secara vertikal, bagian-bagian kantor akuntan dapat terdiri dari berbagai

jenjang. Suatu kelompok dalam bagian pemeriksaan, misalnya dapat dipimpin

olch ;;:•u alau dua akunlan yang mcnjadi parlner dalam kantor lersebut. Parlner

ini dibantu oleh beberapa pembantu (s14/) yang memiliki fungsi pengawasan atas

rclaksanaall pcmcriksaan (supervisory Sh{/) dan pcmban(u-pemban[U peJaksana.

Menu rut Tuanakolta ( 1982:62) seperti dikutip Larasali (2007) tergantung pada

kcbijaksan<«ln kantor yang bcrsangkutan, pembanlu pcngawas dan pernbanlu

pclaksana dapat dibagi lagi ke dalam jenjang-jenjang yang lebih terperinci,

misalnya selw.gai berikul:

I. Pembantu Pcngawus yang lerdiri dari:

a) Partner, merupakan Top legal clienl relalionship, yang bertugas merevicw

(menclaah) pekei:jaan audit, menandatang&ni Japomn audit, menyetujui

masalah Jee dan penagihannya, penanggung jawab alas segala ha! yang

berkaitan dcngan peke1:jaan audit.

b) Ma1wjei-, merapakan slaf yang banyak bt,rhubungan dengan klien,

rnengawas langsung pelaksanaan tugas-tugas a'.idit, mereview lebih rinci

terhaclap peke1jaan audit dan 1nP-Jakukan penagihrn atasjee audit.

c) Supervisor, rnerupakan kelompok karyawan ant1ra manajer dan akuntan

senior. Auditor supervisor dite111p'.1lka.1 dilapangun untuk melaksanakan

Page 29: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

banyak ko'itrol, tidak banyak melakukan tugas penghubung, pernberi jasa

naselHt kepada manajernen atau bidang audit yang memastikan pengetahuan

khusus.

2. Pemban tu Pelaksana yang terdiri clari:

a) Akuutan Senior, merupakan staf yang bertanggung jawab terhadap

perencanaan dan pclaksanaan pekerjaan audit, dan mereview pekcrjaan para

akunlan junior yang dibawahinya.

h) Akuntan .Junior, mcrupakan staf pclaksana langsung dan berlanggung

jawab alas pckc1jaan lapangan. Para junior ini penugasannya dapat berupa

bagian-bagian dari pckc1jaan audit, <.hon bahkan bila mcmungkinbn

rncmbcrikan pcndapal alas bagian yang diperiksanya.

F. Aktiv1i;:s Kantor Akuntan Publik

Arens, Elder dan Beasley (2003:5) 111cngklasifikasika11 aktivitas Kantor

Akuntan PL,blik rncnjadi beberapa bagian, yaitu:

1. Jasa Atestasi, merurakan jcnis jasa yang disediakan oleh KAP, dimana

akuntan publik akan rnenerirna laporan tertulis yang isinya antara lain berupa

suatu Kcsimpulan tenlang kcpcrcayaGn alas asc:rsi (pcr'1yataau yang

mcnycbutkan sesuatu itu 1-ienar) yang dibuat oleh pihak lain. Terdapat tiga

kalcgori jasa atcstasi, yaitu:

a) Audit alas laporan keuangan historis, merup.ikan jcnis ja;a yang paling

don1i•ian Jari KAP. Dalarn audit alas laporan keuangan historis, pihak lain

Page 30: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

yang bertanggung jawab adalah klien yang mernbuat berbagai aserni

dalam bentuk laporan keuangan yang ditcrbitkan. Laporan auditor

mengungkapkan pendapat ( opini) mengenai ,esuai tidaknya laporan

keuangan dcngan prinsip akuntansi yang ber!aku umum. Pemakai

ekste: nal laporan keuangan menggunakan laporan auditor sebagai

petunjuk keandalan laporan keuangan dalam rangka pengambilan

kepulusan.

b) Review, banyak perusahaan non !lublik menerbitkan laporan keuangan

kepada bcrbagai pemakai tctapi tidak bcrscdia membiayai audit alas

laporan terscbut. Dalarn kondisi seperti ini, aku•1tan publik dapat

membantu mengadakan jasa review. Avdit dan review berbeda dalam

luasnva pemeriksaan dan jarninan keakuralan yang diberikan. Audit

dilakoanakan dcngan perneriksaan skala luas untuk rncngurnpulkan bahan

bukti yang memadai dalarn rangka rncrnbcrikan jarninan yang tinggi atas

kcakuratan laporan kcuang~:i. scmcntara dalam review ha! tersebut

l:erlaicgsung dabm skala yang lebih keci I.

c) Jasa Atestasi /ainnya, sekarang ini, Kantor Akuntan Publik (KAP) yang

lcbih agresif telah mcngcrnbangkan jasa-jasa baru semacam ir:i secara

besar-besaran. Bebcrapa contoh j2sa yang dimaksud misalnya, atestasi

alas data statist.ik atas hasil-hasil investm.i untuk organisasi seperti reksa

dana, serta karakteristik peran~kat lunak komputer.

Page 31: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

2. .Jasa Pcrpajakan, Kantor Akuntan Publik ~KAP) menyusun surat

pcmbei itahuan pajak (SPT), pajak penghasilan dari perusahaan dan

p<;rseorangan, baik yang merupakan klien audit maupun bukan. Disamp;ng

itu, l(antor Akuntan Publik (KAP) juga memberikan jasa yang berhubungan

dengan Pajak Pengha~ilan (PPH), Paja:< Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak

Penjualan Barang Mewah (PPn-BM), perencanaan perpajakan, dan jasa

pcrpajakan lainnya.

3. Konsullasi Manajcmcn, scbagian besar l~anlor Akunlan Publik (KAP)

memberikan jasa te1tentu yang memberikan kemungkinan pada kliennya

untuk rneningkatkan c!Cktivitas opcrasinya . .lasa ini mencakup rnulai dari

pembcrian rckorncndasi sederhana mengenai pembenahan sistem akuntansi

sarnpai kcikutscrtaan dalam mcnyusun strategi pcr.iasaran, dan pcmanfaatan

inslalas' komputer.

4. Jasa Akuntansi dan Pembulrnan, banyak klien di kola kecil dengan staf

akw1tansi yang terbatas, menyerahkan pembuatan laporan keuangannya

kepada Kantc.r Akuntan Publik (KAP). Sebat!ian ldien kecil bahkan tidak

memp·Jnyai cukup karyawan untuk mengei:jakan buku besar dan ayat

jurnalnya. Banyak Kantor Akuntan Publik (KAP) kecil yang bersedia

mcmbcrikan jasa akuntansi dan pcmbukuan guna memenuhi kebutuhan klien.

Page 32: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

G. Locus of control (LOC)

Locus of control (LOC') adalah cara pandang seseorang terhadap suatu

peristiwa apakah dia dapal atau tidak dapat mengendalibn (con/rol) peristiwa

yang terjadi padanya (Rotter dalam Prasetyo, 2002) dalam Nugrahaningsih

(2005).

Menu rut (Hjele&Zieglcr, 1981;Baron&Byrne,1994) dalam Suharli dan

Nurlalelah (2006) Lucus of conlrol adalah persepsi seseorang tentang penyebab

kcberhasilan atau kcgagalan dalam mdaksanakan pck<:rjaannya.

Menu rut Robbins ( 1998) dalam Andriyani (2004) Locus of conlrol adalah

dimana scscorang memiliki keyakinan dan merniliki kekuasaan untuk

mencntukan pcrsepsi atau earn pandangnya terhadap suatu peristiwa yang tc1jadi

pad an ya.

Dalam du.1 ia psikologi Locus of control mcrupakan keccndrungan seseorang

dalam mcngontrol hal-hal yant, te1:jadi dalarn hidupnya. Locus of con/rol ini

sangal bcrhul,ungan dengan sikap kcrja clan citra diri sescorang. Misalnya,

bagaimana seseoning memandang hal-hal baik yang te1jadi atau bagaimana

seseorang memandang suatu kegagalan dari suatu target atau harapan. Seseorang

yang memiliki internal locus of conlro! tinggi cendrung mudah dimotivasi,

berscrnangat, be1ianggung jawab, dan pantang mcnycrah. Dia tidak mudah

menyesali diri atau menyalahkan sesuatu (kcadaan atau orang iain) alas kejadiar.

yang 1.1enirnpanya. Scbaliknya, _jika acla ha! baik menirnpanya dia tak

mengangga;o bahwa itu hanya berdasarkan kcberuntungan semata.

Page 33: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

11crnardi ( 1998), Phares ( 197 I) dalam Suharli dan Nurlalelah (2006) juga

mcngatakan b.1hwa individu dengan locus of control eksternal menyalahkan

kcadaan lingkungannya untuk setiap kesalahan yang ada. Menurut Rotter dalam

lvluawanah clan lndriantoro (200 I), hal ini karena 1'1ereka percaya bahwa kejadian

yang ada tidak berhubungan rlengan pe;buatan merei<a.

[lerdasarkan pada lcori locus of conlrol, bahwa 1wrilaku auditor da!arn situa8i

konllik akan dipcngaruhi oleh k<.raktcristik locus ~f"comrolnya. lndividu dengan

internal locus olconlrof akan lebih mungkin berperilaku etis dalam situasi konflik

audit dibandingkan dengan ind;vidu dcngan ckst..,rnal locus 11/ control. Ciri

pembawaan internal locus <!l conlrol ada:ah mercka yang yakin bahwa suatu

kejadian selalu berada dalam kendalinya clan akan selalu mengambil peran dan

tanggungjav;ab dalan1 pcncntuan hcnar alau salah. Scscorang yang n1cmiliki

internal locus of control berkcyakinan bahwa kekuatan adalah gabungan dari

kebiasaan diri, kemampuan diri atau sifot diri, scdangkan seseoiang yang

memiliki cksternal locus~/" conlrol berkeyakinan bahwa kekuatan tidak ada dalam

dirinya melainkan kendali dari kekuasaan orang lain, keberuntungan, kesempatan,

rn:sib c'an lain sebagainya (Rotter. 11ernardi) dalam Muawanah clan lndriantorc

(200 I). Karcnany11, auditor dengan ekstcrnal locus of control lebih bcsm·

kemungkinannya untuk memenuhi permintaan klien.

f)in1cnsi loc"lls t?f. control pada pcrsonalilas, diga1nbarkan scbagai pcrnbagian

incliviclu bcnhisarkan pada tingkat kctika mercka rncnerima tanggung jawab

::ecara pcrso~al scrta apa yang tcrjadi pada mereka. l'vlcnurut Lefcourt (1966)

Page 34: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

dalam SuhJrli dan Nurlalelah (2006) pengendalian internal menunjuk pada

persepsi alas kejadian positif atau negatif sebagai kosekuensi alas tindakannya

scndiri, dengan demikian di<• dibawah pengendalian personal. Pengcndalian

eksternal menunjuk pada persepsi alas kejadian yang positif atau negatif yang

berhubungan dengan lingkah lakunya sendiri dalam situasi khusus dan oleh

karena itu ailuar pengendalian personal.

Jones dan Kavanagh ( 1996) dah•m Muawanah dan lndriantoro (2001)

melakukan ckspcrimcn untuk mcnguji pcngaruh variabel locus ofcontrol terhadap

keinginan berperilaku tidak etis yang ditunjukkan dengan memperbesar laporan

jumlah biaya perjalanan. Pada eksperimen pertama hasilnya mcndukung hipotcsis

yang diajukan yaitu individu dcngan ekstcrnal locus o/ control cenderung

ll'Cmpcrbcsar biaya pc1:jalanan. Namun pada ckspcrimen kcdua, hasilnya tidak

<lda 11engaruh yang signifikan alas locus of control terhadap kecenderung.,:;

per; laku tidak etis.

I-I. Komitmcn Profcsi

Menurur Muawanah & lndriantoro (2001) Komitrnen profosi merupakan

detcr111i11an yang penting dalam proses pengambilan keputusan dalam dilematis.

Menurut Moekijat (2004) dalam Rosi (2007) ko.n'tmcn profesi scbagai suatu

usaha sosialisasi yang dilakukan indiv!du dengan tctap melakukan akt!fitas secara

konsistcn, ~«tng dischabkan oleh adanya kckhawatin;n akan hilangnya apa yang

sudah diper0lch sclama bckc1:ja.

Page 35: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Mcnurut Wexlcy dan Yuki (2003) yang dikutip oleh Andriyani (2004) faktor-

faktor >':mg l:erperan dalam pcrnbentukan kornitrnen terdiri dari:

I, Karakteristik Personal

2, KarPkteristik Pekerjaan

3, Keadaan peran

4, Huh111gan dcngan pernimpin

5, Kar.lkteristik organisasi

Menurut Larkin ( 1990) yarg dikutip oleh Rosi (2007) menyatakan bahwa

kornitmen profesional pada dasarnya merupakan persepsi yang berintikan

(,)yalitas, tckad dan harapan seseorang dengan dituntun oleh sistem nilai atau

norma yan6 mengarahkan orang tersebut u•ituk bertindak atau bekerja sesuai

proscdur-rrosedur tcrtentu dalam upaya menjalankan tugasnya dengan tingkat

kcberhasilan tinggi, Rel in (1991) sepcrti dikutip Rosi (2007) mengungkapkan

bahwa prol'esional cenderung bertanggungjawab tcrhadap profosi yang sudah

dipilihnya dan seorang ynng profesional sctia kepada nonna dan standar yang

ditctapkan olch organisasi profosionalnya. Scorang profesional telah dilatih dan

dididik untuk melakukan peke1:jaan seeara indepcnden.

i\ lcnuru: Kalbers dan Forgaty ( J 995) dalam l.ekatompessy (2003) profesi dan

profesional'sme dapat dibedakan se,carn konseptual. Profesi merupakan jenis

pckc1:jaan yang mcmcnuhi bebcrapa kriteria, sedangkan profcsionalisrne

m"rupakan suatu atribul individual yang p~ming tanra mclihal apakah suatu

pck~rjaan 111erupakan suatu profosi alau tidak. Sikap profesionalisme dalam suatu

Page 36: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

pckc1jmm Lidak Lcrlcpas dari sckclompok orang yang membuat sistcm dalam sualu

organisasi tcrscbul. Hal ini bahwa atribut profesional yang diciptakan menjadi

layak diperlakukan sebagai suatu profcsi dalam pckcrjaannya.

Corneford dan Abernethy (l 999) dalam Lekatompcssy (2003)

mcngcmukakan bahwa orientasi profesional menunjukkan sistem yang

mernfokuskan pada indikasi tingginya kcmitmen profesi. Komitmen profesi

adalah identifikasi individual dengan kcterlibatannya secara khusus dcngan suatu

profesi. lndividu Jengan komitrncn profesional yang ~inggi memiliki karakteristik

sebagai bcrikut (Mowday, el.al., l 979) da!arn Lekat'.lrnpessy (2003):

I. Adanya keyakinan yang kuat dan penerimaan atas tujuan profesi

2. Kesedim"1 untuk berusaha sebcsar-besarnya untuk profesi

3. Adanya l:einginan yang pasti untuk keikutscrtaan dalarn profesi

Pencliti,m Larson ( 1997) dalam Rosi (2007) menyatakan bahwa para

prolesional lazimnya bcrbcda dcngan rara non-rrofosional. Mcrcka mcrnpunyai

komitmcn jangka panjang dan kuat pada bidang penelitiannya, dan kornitrren

kepada profesi mercka yang jarang mempe:hitungkan jam ke~janya, masyarakat

mcnganggap para prolesional rncmiliki ilmu pengctahuan yan;i terkait dengan

nilai dan kcbutuhan sentral dari suatu sistem sosial. Scbaliknya masyarakat juga

mengharapkan para profcsional mcmpunyai kornitmen untuk mcngabdi kepada

kept:ntingan publ:k, melebihi dari insentif material yang mcrcka terima.

Hall (1968) dalam Lekatornpcssy (2003) bcrpendapat bahwa profef:ionalisme

berkaitan dengan dua aspek penting, yaitu uspek struklural bcrkaitan dengan

Page 37: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

bagiar, dari pckcrjaan seperti pembentukan sckolah pelatihan, pembentukan

a:;osiasi profesional dan kode etik, sedangkan aopek sikap berkaitan dengan

pen· bentukan ;iwa profcsionalisme.

1-lall ( J 96f;) dalam Lekatompessy (2003) mengcmukakan lima dimensi yang

harus dimiliki olen individual, yaitu:

(I) Meyakinkan bahwa peke1jaannya sangat pen ting

(2) Mempuyai keyakinan untuk memberikan pclayanan kepada publik

(3) fl,Jeminw otonomi dalam melakukan pckerjaan

(4) Mcnganjurkan untuk mempunyai peraturan sendiri dalam pekerjaan

(5) Bc1·afi'iasi dengan rekan sesama profesi di orgenisasi Jain.

Kelima dimensi tcrscbut dirumuskan kcmbali oleh Kalbers dan Forgaty

( 199'.;) dalam i.ckatompcssy 12003), yaitu:

I. Pcngabdian pada profesi

Mencermillkan suatu perasaan yang teguh pada suatc. bidang dan kepercayaan

untuk melakuirnn peke1jaan dengan menggunakan pengetahuan dan

kecakapan yang dimiliki meskipun imbalan ekstrinsik kurang. Sikap ini

111erupakan ekspresi dari pcncurahan diri yang total Lerhadap peke~jaan.

Pckerjaan didelinisikan sebagai tujuan, bukan haPya sebagai alat untuk

rncncapai tdjuan.

2. Kcv-:ajiban sosial

Adalah suatu pandangan te1w1ng pentingnya peranan 1,rnfesi serta manfoat

yang diperokh baik masyarakat maupun profesional kare.'ia adanya pekerjaan

Page 38: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

tersebut. Kewajiban sosial juga merupakan komitmen untuk melayani

kepcntingan orang banyak atau masyarakat.

3. Keyakinan pad a peraturan profesi

Si!rnp ini merupakan suatu keyakinan bahwa yang paling berwenang dabm

menilai pekerjaan profesional adalah rekan sesama profesi, bukan orang luar

yang tidak mempunyai kompetensi dalam bidang ilmu dan pekerjaan yang

bersangkutan.

4. Hubungan dengan sesama profesi

Para profesional menggunakan il:.atan p;-ofesi sehagai acuan termasuk di

dalamnya orgnnisasi formal dan kelompok-kelompok kolega informal sebagai

su1~1ber id" utama pekerjaan.

Jeffrey dan Waterholt (1996) yang dikutip Rosi (='.007) rnenguji hubungan

antara kornitmen profesi pemahaman etika dan sikap ketaatan pacla aturan.

Hasilnya we11uajukkan bahwa akuntan clengan komitrnen profesi yang kuat,

perilakunya kbih mengarah pada aturan clibandingkan akuntan clengan komitmen

profcsi yang rendah. Selanjutnya komitmen profesi yang kuat berhubungan

clengan komitmen profesi berhubungan dengan convenlional level pengembangan

moral. Jeffrey dan Walerholt (1996) dalam Muawanah clan Inclriantoro (200 I),

rnenganjurkan untuk mengintegrasikan clua variabel ini clalam suatu riset untuk

memprediksi perilaku auditor dalam situasi konflik.

Dari uraian-urnian tersebut diatas dapat ditarik suatu prediksi bahwa dalam

proses pengambi!:m kcputusan etis auditor da1.am situasi konllik, auditor clengan

Page 39: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

tingkat .:omi•men profesi yang tinggi lebih besar kemungkinannya untuk mene>lak

permintaan klien dalam situasi konflik audit yang berarti lebih independen dan

auditor dengan komitmen profesi yang lebih rendah lebih besar kemungkinannya

untuk mernenuhi permintaan klien dalam situasi konflik audit. Penelitian Hunt

dan Vitell (I 986) dalam Chrismastuti dan Purnan1asari (2004) mcnyebutkan

bahwa kemampuan seorang profesional untuk dapat mengerti dan sensitif akan

masalah-masalah etika dalam profesinya dipengaruhi oleh lingkungan budaya

atau masyarakat dimana profesi itu berada, lingkungan profesi, lingkungan

organisasi dai1 pengalamai1 pribadi.

I. Pcrilaku Audiwr dalam Situasi Konflik Audit

Kocle Etik Akunlan Indonesia pasal I ayat 2, yang berbunyi:

··setiap anggota harus selalu mempe/'/a/wnkan integrilas dan obyekt!fitas dalam

me!aksanakan lugasnya. Dengan mempertahankan inlegriias, ia akan bertindak

jujar, tegas dan ta,ipa pretensi. Dengan mempertahankan obyektijitas, ia akan

bet l;ndak adil /anpa dipengaruhi lekanan!permintaan pihak /ertenlul kepenlingan

Etika prof2si akuntan di Indonesia diatur dalam Kode ftik Akuntan Indonesia.

KoJe .;tik ini mengikat para anggota lkatan Akuntan Indonesia (IAI) clan dapat

dipergunakan oleh akuntan lainnya yang bukan atau belum menjadi anggota !Al.

Ada dua ,,asaran pokok dari kode etik ini, yaitu pertama, kode etik ini

bcrmaksud untuk melindungi masysrakat dari kemungkinan dirugikan oleh

Page 40: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

kelalaian, baik secara sengaja maupun tidak sengaJa dari kaum profesional.

Kedua, kode etik ini berlujuan untuk melindungi keluhuran profesi tersebut oari

perilaku-pt'rilaku lmruk orang-orang tertentu yang rnengaku dirinya profesional

(KeraC 1998 dalam Martadi dan Suranta, 2006).

Perilaku auditor telah diatur dalam aturan etika ko:.·.1partemen akuntan publik

yang terdapai: dalam Standar Profesi Akuntan Publik yang ditetapkan oleh Ikatan

Akuntan ln-Jonesia (!Al), yang mengatakan bahwa auditor harus sehlu

mempertaha11kan sikap mental independen dalam memberikan jasa professional.

Sikap mental independen terseb•Jt harus meliputi independen dalam fakta (in fact)

maupun independen dalam penampilan (in appearance), sedangkan Aturan Et1ika

No. 100 mengenai independensi, inlegritas clan obyektivitas menyatakan dalam

rnenjalankan luga~,nya, anggota Kantor Akuntan Publik (KAP) harus selalu

mempertahankan sikap mental indcpendcn di d<.larn rnernberikan jasa profesional

sebagairnana :liatur dalam standar profesional akuntan publik yang ditetapkan

oleh Ilrntan .\kuntan Indonesia (!Al). Sikap mental .indepenclen tersebut harus

meliputi ind1~penden dalrun fakta (in fact) maupun dalam penampilan (in

appearance).

A11;sgota Kantor Akuntan Publik (KAP) clalam menjalru1kan tugasnya juga

harus rncmperlahankan inlegritas dan objektivilas, harus bebas clari benturan

kepentingan (conflict of interest) clan tidak boleh m0mbiarkan faktor salah saji

material (material misstatement) yang cliketai1uinya alau rnengalihkrui

perti1nbangau1ya kepada pihak lain.

Page 41: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Kepercay~an masyarakat umum atas independensi sikap auditor sangat

pcnting bagi perkembangan profesi airnntan publik. Kepercayaan masyarakat

akan turun jika terdapat bukti bahwa independensi si,kap auditor temyata

bcrkurang, bahkan kepercayaan masyarakat dapat ju6a menurun disebabkan okh

keadaan mereka yang berpikiran seha, (reasonable) dianggap dapat

mcmpengaruhi sibp independen tersebut. Untuk menjadi lebih independen,

auditor harus secara i11telektual jujur. Untuk diakui pihak lain sebagai orang yang

indepei'den, ia harus hebas dari sctiap kcwajiban terhadap kliennya dan tidak

mernpunyai suatu kepentingan apapun dengan kliennya.

Auditor harus bersifat independen dan 0byektif. Menurut Standar

Profcsional /,kuntan Publik No.4, iuJependen berarti tidak mudah dipeng'l.ruhi

karena ia rnelaksanakan pckerjaannya untuk kepentingan umum, dengan demikian

ia tidak dibenarkan mcmihak pada kcpcntingan siapapun. lndependensi lebih

l>anyak dipengaruhi olch faktor luar. Objektivitas adalah sikap tidak memihak

dalam mempcrtimbangkan fakta, terlepas dari kepentingan pribadi yang melekat

pada fakta yang dihadapinya. Obyektif lebih dipengaruhi oleh faktor dari da:am

diri aud:tor.

Pada saat auditor clan klien tidak meneapai kesepakatan maka akan memicu

lahirnya suatu situasi konflik dimana situasi konflik tersebut terjadi karena adanya

ketidakberesa:1 yang harus dilaporkan eleh auditor sepe1i1 salah saji/hilangnya

jumlah/pengurigkapan Jalam laporan keuan,gan yang disengaja. Ketidakberesan

rne.1cakup kccurangan dalam pelaponm keuangan yang dilakukan untuk

Page 42: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

i

I yang mdanggar. Sclain ilu Badan Peradilan ini juga clapal mengajukan usu] dan

saran 111cngc1~ai pcngcmbangan kodc etik akunlan kepada Komite Kodc Etik.

Dalarn Aturan Etika Kompartcmcn Almnt:rn Publik No.202, Anggota KAP

yang rnelaksanakan penugasan jasa auditing, atestasi, review, kcmpilasi, konsultansi

manajemen, perpajakan, atau jasa profesional lainnya wajib mernatuhi standar

yang c\ikeluarkan oleh badan pengatur standar yang ditetapkan al.eh Ikatan

Akuntan Indonesia (!Al).

Dalam SA Scksi 310, PSA No. 05 disebutka'l, Auditor hams membangun

pemahaman dcngan klien ten'.ang jasa yang akan dilaksanakan nntu.'< setiap

perikatan. P<:rnahaman lersebut mengurangi risiko terjadinya salah interpretasi

kebutuhan alau harapan pihak lain, baik di pihak auditor maupun klien. Sebagai

contoh, pemahaman tersebut akan mengunmgi risiko bahwa kl ien dapat secara tidak

se111estinya rnempercayai auditor untuk melindungi entitas dari risiko terte11tu at;iu

untuk melaksanakan fungsi tertentu yang merupakan tanggung jawab klicn.

Pemabama'l tersebut harus mencakup tujuan perikatan, tanggung jawHb

rnmiajen,en, tanggungjawab auditor, dan batasan perikatan. Auditor harus

rnendokurnenlasikan pemahaman tersebut dalam kerlas kerjanya, lebih baik

dalam bentuk komunikasi lertulis dengan klien. Jika auditor yakin bahwa

pemaharnan dc::ngan klien belum terbentuk, ia harus menolak untuk menerirna at<lu

menolak untuk rnelaksanakan perikatan.

Dalam perikatan jasa professional, Kantor Ai<untan Publik (KAI')

bcrl1nggungjawnb unluk mematuhi Standar Profesion1I Akuntan Publik (SPAP).

Page 43: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Dal am ocmcnuhan tanggung jawab tcr.>cbut, Kantor Akuntan Publik (KAP) wajib

mempcrtimbangkan integritas sifatnya dalam menentukan hubungan

profesionalnya, bahwa Kantor Akuntan Publik (KAP) clan para stafnya akan

indcpcnclcn tcrhadap kliennya scbagaimana diatur olel' Aturan Etika

Kompartemen Akuntan Publik dan bahwa staf l:antor Akuntan Publik (KAP)

kompeten secara professional, objektif dan akan menggunakan kemahiran

profesionaln:-a clengan cermat clan seksama (due professional care). Oleh karena

itu, Kantor Akuntan Publik (KAP) harus mcmiliki sistem pengendalian mutu

(SPM Seksi 100, PSPM No. 01) untuk membcrikan keyakinan memaclai tentang

kcscsuaian p':rikatan professional clcngan Standar Profesional Akuntan Publik

(SPAP) .

. J. Kcrangka Pcmikiran

Penelitian ini mcngkaji pengaruh locus of control (X 1) dan komitmen pr0fosi

1X2) terhad:.-p pcrilaku auditor dalam situasi konllik audit (Y). Berdasarkan

kcrangka tcori yang tel ah dikemukakan, dapat disederhanakan clalam bent uk

kerar:g~a pemikiran sebagai berikut:

Page 44: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

--,~ 2 ~ ., _ __J

K. Pcrumusan Hipotcsis

Gambar 2.1 Kcnrnj!;ka l'cmikiran

I<.eterargan :

X1 "'Locus <!lControl

X 2 = Kon1itrnen Profesi

Y = Perilaku Auditor Dalam Situw;i

Konflik Audit

Berdasarkan kerangka pemikirnn tersebut diatas rnaka hipotesis dalam

penelitian ini dapat disusun sebagai berikut :

I I 1: Tcrdapat pe11s:1ruh antara lorns ol con/ro/ tcrhadnp perilaku auditor dala.n

sirnasi kJnflik audit.

H2 : Terdapal pengaruh antara komitmen profesi terhadap perilaku auditor dala:n

situasi kon!1ik audit.

l-13: Secara bersarna-sarna lerdapat p•;ngaruh anlara loci's of control <l<•n

knmitrncn profesi tcrhadap pcrilaku auditor clalam situasi k0nl1ik audit.

Page 45: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

BAB Ill

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Pcnclitian

Ruang Lingkup Penelitian adalah auditor dari kantor akuntan besar, sedang

dan kecil ya11g terdaftar di Directory Kantor Akuntan Publik yang berada di

Jakarta, ha! ini dilakukan untuk mcngkontrol c!Ck u'.rnran KAP terhadap perilaku

auditor rnaup1,n ciri pembawaan personalnya. Sampel untuk responden diperoleh

dcngan menycbarkan kuesion"r kepada KAP yang ada di Jakarta.

B. M11tode l'encntuan Sampcl

Penelitian ini menggunakan Convinience .1ampling. responden dipilih

berdasarkan kesediannya untuk herpartisipasi. Responden dalam penelitian ini

adalah auditor eksternal, yang mencakup junior auditor, senior auditor,

supcrv1.;or, nnnajer clan partner pada Kan tor Akuntan Publik yang berada di

Jakarta.

C. Mctorlc Pcngurnpulan Data

Pengumpulan data adalah suatu prosedur yang sistematik dan standar untuk

mcmperoleh data yang diperlukan dalam penelitian. Data yang digunakan dala:n

penelitian ini adalah data primer yang dipcroleh dcngan mengedarkan kuesion,,r

kcpada auditur eksternal pada Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta.

Page 46: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Sugiyono (20Cl2: 135) dalam Rosi (2G07) menjelaskan bahwa Kuesioner adalah

"Teknik rengumrulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat

rcrtanyaan atau pcrnyataan tcrtulis kepada Pcrilaku(~en untuk dijawabnya".

Kuesioncr diantar langsung kepada responden dan diberi waktu selama 7

sampai I 0 hari unt•1k mengisi kuesioner lcrsebut, dan data sekundcr dilakukan

mclal•.1i studi 'lUSlaka, yang diambil dari buku-bu1rn, jurnal, rnajalah dan internet

yang bcrkaitan dengan locus of crMlrol dan komitmen profesi terhadap perilaku

auditor clalam situasi konflik audit.

D. Metode Analiris Data dan Pcngujian Statistik

Mctode aralisis data melalui deskriptif kuantitatif dengan menggambarlrnn

clan mcnghitung bcsarnya pcngaruh locus <Jf control dan komitmen profesi

tcrhaclap perilaku auditor dalam siluasi konllik audit dengan menggunabn SPSS

Ycrsi 13.0.

1. Statistik lkskriptif

Stalisik deskriptif digunakan untuk memberikan informasi rncngenai

karakterist;k variabel penelitian rlan demografi responden. Statistik deskriptii

rnenjelaskan skala jawaban responden pada setiap variabel yang rliukur dari

1nini1nun1, 111aksin1u111, rata-raLa dan standar cieviasi. fJi sa1nping itu juga

untuk mcngctahui dcmograli rcsponden yang terdiri dari kategori, jcnis

kelarnin, tingkal pendidikan, dan sebagitinya (Ghozali,'.::005).

Page 47: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

3. Oji Asumsi Klasik

a. Uj' Nonr.alitas

l!ji nonnalitas bertujuan untuk mcnguji apakah dalam model regresi,

variahel pcngganggu alau residual memiliki distribusi normal, kalau

asumsi ini dilanggar, maka uji statistik mcnjadi tidak valid untuk jumlah

sampel kecil. Distribusi normal pada grafik histogram akan membentuk

pola distribusi yang normal (tidak tcrjadi kemencengan) dan plating data

residual akan dibandingkan Jengan garis diagonal. Jika distribusi data

residual normal, maka garis yang rncnggambarkan data sesungguhnya

akan 1nengikuti garis diagonalnya.

4. Uji Hipotcsis

a. Uji Koelisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi pada intinya mcqgukur scberapa jauh

kcmmn_Juan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai

R2 yang mendckati I bcrarti variabel-variabcl indcp1~ndcn mcmberikan

hampir scmua informasi yang dibutuhkan untuk rnernprediksi variabel

depend.,,n (Ghozali, 2005:83).

b. Regresi I ,in car Bcrganda

Am·lisis Rcgrcsi Linear Bcrganda Untuk mcngctahui ada atau tidaknya

pcngarnh antara dua variabel bebas (X 1 dan X2) dengan variabel terikat

(Y) dipcrgunakan analisis rcgrcs1 liai"r dcngan persamaan matcmatik

scbagai berikut:

Page 48: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Y = Perilaku auditor dalarn s1tuasi konflik audi: (variabel terikat)

a= Konstanta atau nila: variabel lerik;:it (Y) jika besar pcrubahan nilai

variabd (X), sarna dcngan 0

b -° Kocfisien Regrcsi atau nilai scn'.:itivitas variabcl lerikat (Y)

tcr!iadap bcsar pcrubahan variabcl bebas (X) dirnanajika nilai b positif

rnaka ak&n le1jadi kenaikan, sedangkanjika nilai b negatifrnaka !erjadi

per1urunan

X 1 =Locus14·cuntro/ (Variabcl Bcbas)

X2 = Kornitrncn Profesi (Variabel Bebas)

Nilai !.oclisicn rcgrcsi alau b dipcrolch dcngan mcnggunakan program

slalisliiz komputcr SPSS versi 13.0.

c. Uj i Slali:;lik l

Uji t-statistik digunakan unluk mengctahui apakah variabel

independen secara individual berpengaruh sccara signilikan !erhadap

variabel dependen. Jika nilai l hitung lcbih kecil dari t label pada taraf

signifilrnn 0,05 rnaka Ha dilolak. Scdangkan jika nilai l hitung lebih besar

dari t label n'aka Ha ditcrirna (Gl1ozali,2005: 84-85).

cl. U j i Statistik Fisher (F)

Uji F pada dasarnya digunakan untuk melihat apakah variabel

indcprnden sccara sirnultan dapat mcmprcdiksi alau merniliki pengaruh

Page 49: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

tcrhadap variabcl dcpcndcn. Dengan S) arat jika probabilitas memenuhi

syarat signifikansi lcbih keeil dari 0,05 ata11 dapat dilihat dari nilai F

hitung lebih bcsar daripada nilai I' label pada tingkat signifikansi 5%

(Ghozali, 2005: 84).

E. Opcrasinnal Variabcl Pcnclitian

Berdasarkan rumusan masalah yang akan dikaji dan model yang disusun

dalam tinjauan pustaka, maka opcrasional variabel penelitian dapat dijabarkan

sebagai berikut:

I. Variabcl indcpcndcn dengan sub variabel tcrdiri dari:

a. Locus 1>/conlrol (X 1)

Variabel ini diopcrasionalisasikan scbagai konstruk intcrnal-cksternal yang

a1~nguk_1r keyakinan scscorang atas kcjadian yang mcnimpa kehidupannya.

Variabel ini menggunakan instrumen pernyataan lerdiri dari 15 pernyataan

yang dil:embangkan oleh Johr;son dan McGill dalam Masud (2004), diukLtr

dengan menggunakan skala nominal dengan melihat rata-rata dari jumlah

keseluruhan pernyataan. Infernal LOC ditunjukkan oleh nilai jawaban

rcspondc·n yang lebih kecii dari mean score maka diberi nilai 0 dan

sebaliknya l!o1luk exlernal LOC diinclikasikan oleh nilai jawaban responden

kbih beJar dai i mean score maka diberi nilai 1.

Page 50: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

b. Komil1'1en Projesi (X2)

Pengukurm~ variabel ini menggunakan instrumen pe:rnyataan yang terdiri

dari 14 pernyataan dengan menggunakan skala ordinal dengan teknik skala

penilaian 77ie Liker! Scale 5 pain, yaitu skala yang dipergunakan untuk

mcngt'.kur sikap dari yang paling ncgatif hingga kc yang paling positif a•.m1

sebaliknya. Penjabaran dari skala ini akan dijelaskan dalam tabel 3.1.

Tabel 3.1 Skala Likcrt 5 Poio

1;=1 ===1=>e=r011=y=a=t=a=a=n====JI Skor =1 C Sangat Setuju ----i[ 5 =1 r- Setu1·u I,- 4 --i 1;==~=====~~ _J L==N=e=tr=al===='ill 3 =1 L Tidak S~tuju _==ii 2 =i [ Sangat Tidak Setuju IC I '::J ~·---------------------'=

2. '.fariabcl rlepcndcn (Y) yaitu perilaku auditor dalarn situasi konflik audit.

\! .·riabel ini rnengukur scjm,h mana auditor mau rnemenuhi tekanan klien

dala:.; sit•.iasi konflik yaitu situasi yang te1jadi ketika auditor dan klien tidak

sepakat dalam satu aspck fungsi atesiasi. Variabel ini diukur dengan dengau

menggunCikan kasus pendek. Responden diminta herpc:ran sebagai audito.·

perusahaan dengan menolak perrnintaan klien dengan skala yang digunakan

ad·ilah skala rasio dari 0 (skala rendah) s.d l GO (skala tinggi). Jawaban ini

sebagai perilaku etis (skala rendah) atuu perilaku tidak etis (skala tinggi).

Page 51: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

BABIV

l'ENEMUAN DAN !'l~MBAHASAN

A. l'opulasi da11 Dcskripsi Data Rcspondcn

Popt.lasi dalam penelitian ini adalah seurna auditor independen c!ari

Kantor Akuatan Publik (KAP) di Jakarta, yang terdaftar di Directory Kartor

Akuntan Publdc Dari sekian banyak auditor yang tersebar di Kantor Ak:untan

i'ublik (KAP) di Jakarta, peneliti hanya berhasil mengambil sampel auditor­

auditor yang be!<e1ja di 16 KAP yang ada di Jakarta. Metode sampel yang

rligunakan p..:neliti dalam pcnclitian 1111 adalah metode convenience sampling

(berdasarkai~ kcsediaan responden).

Pada penelitian ini, jumlah kuesioner yang disebar adalah sebanyak 80

buah kuesiorer, yang diberikan kepada auditor-auditor yang beke1ja di 16 Kai1tor

Akuntan Publik (KAP) di Jakarta. Pengiriman kuesioner dilakukan dengan diantar

langsung olen peneliti dan ada yang dititipkac melalui teman. Pengirimai1 dan

pengernbalian kuesioner dilakukan sdama hampir 1 bulan.

Berikut adalah label yang menggambaikar, proses penyebaran dan

penerimaan l.uesioner, dan penyebab responden tidak mengembalikan kuesioner.

Page 52: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Tabel 4.1 Gambaran Prose£ Pcnycbanm <Ian Penerimaan Knesioner

)urnlah pengiriman~[ 80 J l~ucsioncr tidak kemb~[-29 J [ Kuesioner yang clapat diolah I 5 ~]

Tabcl 4.2 Penycbab Responden Tidak Mengembalikan Kuesioner

rl~~~~~(an===Jc:J

Tidak dikctahui alasm:nya I 9 J Eih total ~[:]

--------

Dari daHar pertanyaan umum rnengenai karakteristik responden, maka

didapatkan data sebagai berikut:

Tabel 4.3 Karaktcristik Rcspondcn Penditian

1~u~~afi l~-~grafi Rcspondcn Jumlal=i Pre~eutas~

Jenis Kclamir;I[ Pria =======1=~c:=~L-45,10 % J _________ JI Wanita I 28 ~~O % J

Usia EOtahun _JL~~J [31--40tahun ]~-JI 11,77%]

-====,-- ___ l~l tahun ~[ __ 1_~[ 1,96% J

Page 53: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

1 ··· 5 tahun II 35 II 68.63 % J ~-0 ta-hu=n===l=;C~ ]~~-J [> 10 tahun C=:JI 1,96 % J

1:=============:~===============~:=====

E _JI 4 =1L~~-J Pendidikan

Terald1ir

.fabatan di KAP

:======== I SI -- -_][ 46 ~I 90,20% J ======!

~--- L 1 ~Ll,96%~

I Junior Auditor J~=1L60,78 % J :================::~===== I Senior Auditor IL 18 ~I 35,30 % ~

I Manajer ~[ ~[2~_] :======= I Partner -][ ~I 1,96 % J

~-----·-·· . d Sun1ber: Kue~ioner Pcnclitian

Berikut adalah rincian da.-i karakteristik responden yang diklasifikasikan

berda:mrkan jeni;, kelarnin, usia, lama bcke~ja, tingkat pendidikan, clan jabatan di

KAP.

Karnktcristik Rcsponden Jlcrdas:irkan

.Jenis Kclamin

Gambar. 4.1. Karakteristik respo11de11 berdasarkan jenis kelamin

Page 54: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Berdasarkan jenis kelamin, responden dalam penelitian ini tercliri dari 23

orang responclen atau 45% pria clan 28 onmg responden atau 55% wanita dari 51

jumlah kcseluruhm• respondcn.

Karakteristik Respond en Berdasarlrnn Usia

31 -- 40 tahun;

6; 12%

> 41 tahun; l; 2%

20 - 30 tahun; 44; 86%

Garnbar. 4.2. K.irakteristik responden berdasarkan usia

Berdasarkan usta, responden dalarP. peneliti<U1 ini terdiri dari 44 orang

responden atau 44,86% yang berusia antarn 20-30 tahun. 6 orang responclen atau

12"''' yang berusia antai·a 31-40 tahtw, clan 2 orang responden atau 2% yang

bcrusia lebih chri 41 talmn dari 51 jumlah keseluruhan responden.

Page 55: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Karnktcristik Rcspondcn Bcrdasarkan Lama Eckcrja

6 _ 10 tahun; > 10 tahun; I; 2%

15;29Ltg 8/~

Gambar. 4.3.

I - 5 tahun; 35; 69%

Karakteristik responden berdasarkan lama beke1ja

Berdasarkan lama bekerja, responden dalam penei.itian ini terdiri dari 35

.irang responden atau 69'% lama beke1ja l-5 tahun, l 5 orang responden atau 29%

lama bekci:ja 6-10 tahun, dan 1 orang responden atau 2% lama bekei:ja lebih dari

I 0 tahun.

Karaktcristik Rcspondcn Bcrdasarkan

Pcndidikan Terakhir

SZ; l; 2% DJ; 4; 8%

~<······ SI; 46; 90%

Gambar. 4.4. l(atakteristik 'esponden berdasmkan pendidikan lcrakhir

Page 56: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Berdasarlrnn pendidikan terakhir, responden dalam penelitian ini terdiri

dari 4 orang responden atau 8'Yo merupakan D3, 46 orang responden atau 91)%

nH.:ru,)akan S 1, dan 1 orang responden atau 2% mer.1pakan S2 dari 51 jumlah

keseluruhan responden.

Karnktcristik Respondcn Bcrdasarkan .Jabatan Di KAP

Manajer ; l; 2%

Senior Auditor;

18; 35%

Partner; l; 2%

Junior Auditor; 31;61%

Gambar. 4.5. Karakterdik responden berdasarkan

Jabatan di KAP

Berdasarkail jabatw1, responclen dalam penelitian ini terdiri dari 22

orang rc:>ponclen atau 49% adalah auditor juriior, 15 orang responclcn atau

3J<Yo ada1ah auditor senior, 7 ore_:~6 respondcn atau 16~/o adalah manaje!' audit,

clan l orang responclen atau 2% aclalah pimpinan kanlor akuntan publik dari

45 jumlah kese]uruhan responden.

Page 57: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

B. Pencmuan d,m Pcmbdrnsan

I. S!a!istik Dcskriptif

Statisik deskriptif digunakan untuk memberikan informasi mengcnat

karakteri"tik variabel peneiitian dan dcmografi responden. Stalistik dcskriptif

menje!as'rnn skala jawabat1 responden pada setiap variabel yang diukur dari

minimum, rnaksimum, rnta-rata dan standar ckviasi.

Tabcl 4.4 Statistik Dcskriptif

[~·- ---V~riali~l -~&;[)~~~ PriaTWa;~ta~~~N-~.,- Mea~

l~oc~"- o~'Ccntrol~:---~;~~:;;l~~~cc_J[_~:~ [ __ -~~~ ~-~ I Komitmen Profesi j 51 L-~-----~---~~~~~~~~-~~-~ ~~ --~~~ --

38,27

47,7

Tabel 4.4 di atas menunjukan bahwa responden yang memiliki internal

locus o/ con/rol scbanyak 25 dan rcspondcn yang rncmiliki ckstcrnal locus o/

con:rol seb<myak 26, dengan rnelihat varialicl locus ol control berdasarkan

gender •Payoritas rcspondeu wanita mcmiliki eksternal locus of control

clibandingkan wanita. Berdasarkan nilai rata-rata komitmen profesi sebesar

47,47. Ni1ai terscbm merupakan nilai yang tertinggi dibandingkan dengan

variabel hinnya. Hal ini menggambarkan bahwa komitmen profesi 111erupakat1

variabel yang sm1gat berpengaruh terhadap perilaku auditor dalam situasi

konllik audit.

Page 58: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

2. U.ii Kualitas Dat:•

a. IJji Validitas

nengujian validitas dengan menggunakan Pear.1011 Correlation yaitu

clengan cara menghitnng korelasi antara skor masing-masing butir

pertanvaan clent,an total skor. Kriteria yang digunakan valid atau tidak valid

adalah:

1) Jika nilai probabilitasnya (Sig)< 0,05 butir pcrtanyaan dikatakan valid

2) .fil-·a nilai probabilitasnya (Sig)> 0,05 butir pertanyaan dikatakan tidak

valid.

llari uji validitas yang tclah dilakukan, maka didapat basil yang a.Jean

disajikan sccarn lengkap dalam tabel 4.5 untuk variabel Komitmen Profesi.

Tabd 4.5 lfasil Uji Validirns Variabcl Komitmcn Profesi

·-------·----------Kctcrangan

Valid J

Page 59: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

~_!!1(p9 ~I 0.001 ** ][ Valid II

[lo j[KPlO IL 0.019* ][ Valid :=Ji [!_]i KPl I ~[ 0.012* J[~~alid J ['?-J [1(1' 12- ==:JL_ 0.000** ][- Valid J ---[13--11 KP13 L 0.007*'' .~~[ Valid -] __ _J -----

[i~l_!~PI~- c __ o.131 -~[ Tidak Valid I ------------ --·-

13·: rdasarkan tabel 4.5 di alas, menunjukkan butir pertanyaan w1tuk

variabel ko:-:1itmen profesi (X2) mempunyai nilai signifikan kurang dari

<0,05. Maka dapat diaml:iil kcsimpulan bahwa butir-butir pertanyaan yang

digunaLan untuk mengukur variabel komitmen profesi (X2) adalah valid,

malrn il~rn-itern lersebul dapat digunakan dalam pengujian, sedangkan untuk

pertany•ian kc 14 dihapus k.irena tebih dari >0,05.

b. Uji Rcliabilitas

Uasar pcngambilan kcputusan dcngan mcnggunakan teknik korclasi

Cronbach 's Alpha adalal1 :

1) Jika Cronbach's Alpha> 0,6, herarti construct 1rcliabel.

2) Jiirn Cronbach's Alpha c 0,6 bcrarti construct tidak rcliabcl.

Dari uji reabilitas yang telah dilakukan, maka didapat hasil

Cronbach 's Alpha yang a:rnn disajikan sccara lengkap dalam tabel 4.6.

Page 60: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Tabcl 4.6 Hasil llji Rcabilitas Komitmcn l'rnfcsi

t'ronbach's N of ~a Items

.665 14

S:i;-r bcr: Ku.:;~ioncr pcnclitian diolah dcngan SPSS

Berclasa.rkan tabel cliatas, clapat clisimpulkan bahwa seluruh pertanyaan

komitmen profesi dalarn kuesioner dikatakan reliabel. Hal ini dapat terlihat

clari nilai Cronbach 's Alpha> 0,6.

3. llji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Dcngan mclihat tampilan grafik histogram maupun grafik normal plot

di bawah ini dapat disimpulkan dengan grafik histogram memberikan p;ila

distribusi yang normal (tidak te1:jadi kemeneengan). Scdangkan pada grafik

normal plol terlihat titi'c menyebar disekitar garis diagonal, serta

peIJycbarannya mengikuti arah garis diagona!. Kedua grafik ters,;but

menun_;ukan bahwa model regrcsi laya!< dipakai karena memenuhi asums1

normal i tas.

Page 61: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

,,, 0 c:

14

12

~ 8 er e u.. 6-

Gambar4.6 Basil Uji Norm:tlitas

Histogram

Dependent Variable: perilaku auditor

I ---- --------- ·------------

-3 -2 -1 0

Regression Stondzrdized Residual

Gamb:tr 4.7 Hasil Uji Nonnalitas

Mom1al P-P Plot of Regression Standardized Residual

Dependent Variable: perilaku auditor

10,~----------------~

-" 0

0::

()_0

E o.a ::>

CJ

" ~ 04

:i:.

ro 0

0

"::V'-~ o.o 02 04 0.J

Observed Cum Prob

0.0 10

Mean"' 3 26E-16 Std_ Dev_ "'0.98 No:= 51

Page 62: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

4. Analisis Data

a. Uji Acljusted R2 (Koefisien Determinasi)

Setiap tambahan satu variabel independen, maka R2 pasti mcningkat,

tidak peduli apakah variabel tt.rsebul berpengaruh terhadap variabel depenclen.

Oleh karena itu, pada penelitian ini R Square yang digunakan adalah R Sq uore

yang suJah discsuaikan atau Adjusted R Square (Adjusted R2) karcna

disesuaikan dengan jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian. ?-iilai

,J1fjusteli R7 dapat naik alau lurun apabila satu variabel independen

ditambahkan kc dalam model (Ghozali, 2005:83). I-lasil uji koefoien

r.klcn11i1nsi (R 2) dari pengujian slalislik multiple regression adalah scbagai

te.-ikut:

Tabcl 4.7 Hasil Uji Kocfisicn Dcterminasi

Model Summarf ·-

Adjusted Std. Error of R R Square R Square the E£•timcite .55Ja .303 .274 2.520

a. Predictors: (Constant), komitmen profesi, locus of control

h. Dependent Variable: perilaku auditor

Berdasarkan label 4.7 di atas, dapal dike!ahui bahwa den!,',an

menggunakan rersamaan regresi lebih dari satu variabel mab hasil koefis;en

detcrminasi (adjusted R Square) yaitu sebesar 0,274 atau ,;ebesar 27,4%.

1\rlinya variabel perilaku auditor dalam situasi konflik audit dapat dijelaskan

Page 63: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

oleh variabel locus <J( con:rol dan komitmen profesi. Sedangkan sisanya

(100'X1- 27,4%1 72,6'%) dapat dijclaskan olch variabcl Jain.

Dalam literatur Behavioral accoun/;ng d1sobutkan bahwa variabel

personalitas dapat berinteraksi dengan cognitive styles untuk mempengaruhi

prngarnbilan kcputusan (Siegel dan Marconi, 1989) dalam Muawanah dan

Inclriantoro (2001 ). Variabel personal itas mcngacu pacla sikap dan keyakinan

inciiuidual, sedangkan cognitive style mengacu pada earn atau metode dirnana

indiviclu menenma, men_vimpan, memproses dan mentransformasikan

infonnasi kc dalam tindakannya. Variabel personalitas yang dimaksucl disini

adalah !ucus of control yang dimiliki oleh tiap-tiap individu dan komitmen

pro!Csio1wl11ya. Jndividu dcngan tipc pcrsonal:tas yang sama bisa mcmiliki

cognitive style yang bcrbcda.

Perilakc1 yang beretika clalam organisasi adalah rPelaksanakan tinclakan

secara/i:1ir sesuai Jmkum konstitusional clan peratJran pemerintah yang d1cpat

diaplikafikan (Steiner dalam Reiss clan Mitra, 1998) dalam Nugrahaningsih

(:?005). Larkin (2000) dalam Nugrahaningsih (2005) _iuga menyatakan bahwa

ken1a111puan untuk clapat mengiclentifikasi petilaku etis dan ticlak etis sangat

berguna dalarn scrnua profosi k:rrnasuk auditor, apabila seorang t>uditor

rnelakukan tindakan-tindakan yang tid~k etis, maka hal tersebut akan merusak

kepcrcayaan rnasyarakat tcrhaclap profcsi auditor it11 (Khomsiyah dan

lnclriantcro, 1998) dalnrn Nugrahaningsih (2005).

Page 64: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Widias•uti (2003) dalam Nugrahaningsih ('-005) yang membagi level

h.~·rarkis auditor (akuntan publik) menja(F dua yaitu lcrmasuk kategori senior

,.,pabi:a telah beke1:ja lebih dari dua !alum dan yunior di bawah dua tahun.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa te:rdapat perbedaan persepsi secarn

signilikan terhadap kode etik akuntan lndo1wsia diantara auditor senior dan

auditor vunior. Perilaku elis anlara auditor senior dan auditor yunior akan

clipcngaruhi oleh lama pengalaman kc1ja yang mana selama beke1ja sebagai

seorang auditor dihaclapkan dengan tindakaiHindakan yang berkaitan dengai1

perilaku dis (Prasetyo, 2004) dalam Nugrahaningsih (2005).

Pria clan wanita akan menunjukkan perbedaan dalam perilaku dalam

bertindak didasarkan pada sifat yang climiliki clan kodrat yang telah diberikan

sccara biologis. Reiss clan Mitra (1998) clalam Nugrahai1ingsih (2005)

rnclakukan pcnelitian tc:1tang clck dari pcrbedaan faktor-faktor individual

dal::un kcmarnpuan rnenerima perilaku ctis alau 1;dak etis. Salah satu basil

per.elitian rnenunjukkan bahwa wanita lebih etis clibanclingkan pria.

Equity berhubungan clengan .fairness (keaclilan) yang dirasakan

sescorang clibanding orang lain (Sashkin clan Williams dalam Fauzi, (200 I)

d·tJam N ugrahaningsih (2005). Chhokar er al. dalam W\\W. vahoo.com clalain

}fo:o,:·'thaningsih (2005) mengenmkakan konscp yar.g dikembangkan melalui

equity th~ory oleh Adam bahwa terclapat tiga tipe indiviclu yaitu individu

e:pily se.1silil'es yang mcrasa adil ketika inputs sama clengan outputs, individu

Page 65: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

benevolcnt.1· merasa adil (equity) kelika inputs lebih besar dari outputs, dan

individu enlitled> mcrasa adil (equity) ketika outputs lebih besar dari inputs.

I Iasil pcnclitian Nugrahaning;ih (2005) tcrdapat i;erbcdaan perilaku

etis yang signifikan antara auditor benevolent.1· dan auditor entitled\'. Secara

statistik, auditor benevolents cenderung mempnnyai perilaku lebih etis

d~iripada auditor enti1/ed1"

b. Uji Statistik t (Uji t)

--· Mode I

1

llji t pada dasarnya menunjukkan seberapajauh pengaruh satu variabel

independcn sccara individual dnlnrn menerangkan variasi variabel dependen.

Probabilitas lebih kccil dari 0,05, rnaka hasilnya signifikan berarti terdapat

pcngaruli dari variabcl indepcnden sc~am individual terhadap variabel

dcpende11 (Ghozali, 2005:84). 1 lasil uji statistik t dari pcngu.pan statistik

mu/lip/e regression sebagai bcrikut:

(Constant)

Locus <!J. control

Komitmen profesi

Tabel 4.8 Hasil Uji Statistik t

lJ nstandardized Standardize( Coefficients Coef:icicnts --------r----- ___ .. ____ B Std. Beta

Error -4.279 3.544

1.276 .812 .21

+=-----~ I t Sig. l T -1.207 B3J

8 1.572 .122

.248 .084 .40 g 2.953 .005 i -

Page 66: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

I) Pc11gari1h loc,:1s t!l con/rol terhadap perilaku auditor dalam situasi kon:1ik

audit.

Berda;arkan hasil uji statistik t pada table 4.8 di atas, uji statistik t variabel

bebas locus oj' control, memperlihatkan bahwa varianel locus of control nilai

signifikansinya sebesar 0,122 lebih besar dari nilai alpha 0,05 (0,122>0,05),

scdangk«n nilai t bitung sebesar l ,572 Jebih kecil dari t tabel untuk pcn:sujian

signifikansi 0.05 elf scbcsar 51-2 = 49 maka diperoleh t tabel sebesar 2,009

(l ,572<2,009), maka dapat disimpulkan bahwa variabel bebas locus of control

sv:ara parsial tidak memiliki pengarnh yang signifikan terhadap perilaku

:mdilor dalam situasi konflik audit, dengan demikian menolak H1.

Hasil penelitian ini berbeda dcngan penelitian-venelitian sebelumnya

Ancriyani (2004) clan Rosi (2007) yang menyatakan bahwa terdapat interaksi

antara locus t4. con/ml dan kesadaran etis lerhadap perilaku auditor dalam

situasi lonflik audit. J-lal ini bertentm1gan dengan teori yang ada, yang

mcnycbutkan bahwa pcrilaku auditor dalam situasi konllik audit akan

clirengarnhi olch karakteristik locus of' conlrolnya. lndiviclu dengan internal

locus oj' control akan Jebib mungkin berperilaku ctis dalam situasi konllik

audit t'iba11dingkan dengnn individu dcngan ckstcrnal locus of'conlrol.

2) Peng«run Komitmen Profesi terhadap Perilaku Auditor dalam Situasi Kon flik

;\udi L

Ber(bsarkan hasil uji statistik l pada table 4.8 di alas, uji statistik t un·:uk

variabd beu,1s komitmen prolesi mcmpcrlihatkan bahwa variabcl komit.11cn

Page 67: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

profesi nilai signifikansinya scbesar 0,005 lebih kecil dari nilai alpha 0,05

(OJJ05<0,05), scdangkan nilai t hitung scbesar 2,953 lebih besar dari t label

unluk pengujian signifikansi 0,05 di sebesar 51-2 = 49 maka diperoleh l label

scbesar 2,009 (2,953>2.009), maim dapal disirnpulkan bahwa variabcl bebas

komitmen profesi secara parsial merniliki pengaruh yang signifikan terhadap

perilaku auditor dalam siluasi koPflik audit, dengan demikian H2 diterima.

Hasil penelitian ini konsislen dengan pen,,,Jitian sebelmm1ya Andriyani

(2004) d<•n Rosi (2007) yc.ng menyatakan bahwa terdapat pengamh antara

komitmcn profesi yang ber;nteraksi dcngan kesadaran etis terhadap perilaku

auditor dalam situasi kor,flik audit, begill. pula penelitian sebelumnya

M.uawanah dan lndriantoro (200 I) juga rncnyatakan hal yang sarna.

J<.omitmcn profesi berpengaruh terhadap perilaku auditor dalam sitm-.si

konl1ik audit karena scorang profesional cendrung bertanggung jaw;1b

tcrhaclrp profesi yang sudah dipilihnya dan setia kepada norrna dan standar

yang ditctapkan olch organisas1 profe;;ionalnya, schingga scorang profesio:1al

ticla'( akan membuat citra yang buruk lerhadap profesinya ketika mendapat

tekanan d:lri klien dan meskipun dalarn keadaan clilema elis.

Page 68: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

e. lJji Statistik Fisher (Uji F)

Tabd 4.9 llasil Uji Stalistik F

ANOVAb

- ·-Sum of

Sguares di Mean Square F -~ -----Reg cession 132.420 2 66.210 10.423 .ooo• Model r---

Residual

I 304.914 48 6.352

Tota' 437.333 50

a. Predictors: (Constant), komitmen profesi, locus of control

b. Dependent Variable: perilaku auditor

Berclasarkan analic>is SPSS clari label 4.9 cliperoleh nilai F hitung

sebesar l 0.423 jauh lebih hesar dibanclingkan clengan F tabeL Nilai F label

dipcroleh dengan df=5 l sebesar 3, 18 (I 0,423> 3, 18) dengan tingkat

signilikansi 0,000 untuk nilai signilikansi (0.000<0,05) maka kesimpulan

yang dapat diperoleh adalal~ variabel locus o/ eonlrol dan komitmen profesi

oerpengaruh secara bersama-sarna (simultan) tcrhadap perilaku auditor aalam

situasi konJlik audit, maka mencrima H3 dan rncnolak I lo.

Hal ini te~jadi misalnya scorang auditor ketika sedang rnengaudit,

auditor tersebut rnengalami sesuatu keaclaan dilllana ckonomi keluarg.anya

sdang 111en11Juruk, auditor yang dengan internal locus of control akan tetap

r,1cngan1bil peran clan tanggung jawab clalam penentuan benar atau sahc,h

tcrhadap suatu kcjadian dan seorang ,Judi!ur yang sudah n1enya1.akan

komitrnen lerhadap prnfcsinya, auditor terscbut cendrung bertanggung j:,1wab

Page 69: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

clan Clia ticlak akan membual citra negatif terhadap profesinya meskipun

sconmg auditor ddam situasi konflik audit sekalipun, yang menyebabkan

keadaan dilcrna elika dalarn diriny<i.

Page 70: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

A. Kesimpulan

BABY

KESIMPULAN DAN iMPLIKASI

Setelah 111el2kukan analisis clan pcmbahasan tentang pengaruh locus of control

dan komitrnen profesi terhadap perilaku auditor clalaL0 situasi konflik audit, dari

basil pengujian yang dilakukan tcrhadap 51 respondcn dengan basil sebagai

berikut:

1. Hasil uji t menunjukkan bahwa variabel independen (X1) yaitu locus of

control tidak mempunyai pengaruh lerhaclap p•;rilaku auditor clalam situasi

konflik audit. Hal ini karena t hitung lcbih kecil clmi l label (1,572<2,009) clan

nilai ;;ignifikansi yang lebih besar dari alpha (0,122>0,05) maim menolak H1•

2. Hasil uji t mcnunjukkan variabcl indcpcnden (X2) yaitu komilmen profcsi

,·1cmpw1yai pengaruh lerhadap perilaku auditor dalam siluasi konflik audit.

lfai ini kar<;na l hitung lcbih bcsar dari l label (2,953>2,009) dan nilai

signifil.ansi yang lcbih kecil dari alpha (0,005<0,05) maka H2 diterima.

3. Hasil t.ji F menunjukkan bahwa F hitung sebcszr 10,423 dengan tingkat

signifikansi 0,000. Hal ini berarti menunjukan variabel .ndependen (locus of

control dan komitmen profcsi) secarn simultan berpengaruh signifikan

tcrhadar variabel dcpenden (perilaku auditor dalam ;.ituasi konllik audit)

rnaka Ha diterima.

Page 71: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

4. l-Jasil uji Regresi Linear Berganda (multiple regressior>} antara variabel

indcpe·1dcn (locus of control dan komitmen proksi) tcrhadap pcrilaku auditor

dalam situasi konl1ik audit menu1tjukan nilai Adjusted R Square sebesar

0,274. Hal ini dapal diarti',an bahwa perilaku auditor dalam situasi konflik

audit dapat clijelaskan oleh variabel indepenclen sebesar 27,4% clan s1sanya

dijelaskan variabel lain.

B. Implilrnsi

Bcrcl:isarkan hasil pcngu.Jlan dan analisis tcrhadap data tcrsebut didapat

kcsimpulan bahwa komitmen profesi bcrpengaruL terhadap perilaku auditor

dalam situasi konflik audit. lmplikasi yang didapatkan dari penelitian ini adalah

ket;k,1 seorang auditor sudah menyatakan dalam dirinya bahwa peke1jaan sebagai

auditor yang paling kpat clan cocok untuk dirinya. Nilai-nilai yang auditor yakini

dalam dirinya mcmiliki kcsamaan dengan nilai-nilai yang ada dalam profesinya,

maka yaki11kan dalam cliri auditor, bahwa auditor tidak akan merusak nama baik

prolCsinya. dan telap bcrpcgang tcguh pada Standar Profesional Akunlan Publik.

Auditor te•ap rnelaksan:,lrnn tugas auditnya sesuai dengan prosedur, sehingga

kuib auclitN i.nendapatkan lekanan dari klien (dalam ~ituasi konflik audit) yang

tidak sesuai clengan nilai-nilai yang ada dalam profesi auditor, malrn tetaplah

memegang tcguh etika profcsi, obyektilitas Clan independen, agar hasil

pcmcriksaan laporan keuangan yang dilakukan auditor dapat diandalkan.

Page 72: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

C. Kctcrbatasan I'cnclitian

Sampcl dalam penclitian ini tcrlalu luas dan tidak ;11clakukan perbedaan pada

sampel pcnclitiannya, karena pada pelaksanaan andit, tcrdapat sudut pandang

yang bcrbcda m1tara pernbantu pclaksana (akLnlan senior clan akuntan junior)

dcngan pembantu pengawas (partner, rnanajer dan supervisor) dalam mcnyikapi

situa>i konflik audit, sehingga menyebabkanjudul penelitian ini menjadi bias.

Page 73: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

llAFTAR l'lJSTAi<A

Agoes, Sukris·10. "Auditing (Pemaiksaan Akunfan) a/eh .'<antor Akuntan Publik''. Lembaga Pene:bit FEUI. Jakarta: 2004.

Andriyani. "Pengaruh Orientasi Etika, Locus of Control, Komitmen Profesi terhadap l'erilaku Auditor dalom Situosi Konflik ,/udit dengan Kesodaran Etis sebagai Vario!. el Moderating". Skrirsi. School or tvlanagcment Trisakli. Jakarta: 2004.

/\rcns, Elder & Beasley. "Auditing & Peloyonon Verijikosi: l'endekaton Te1podu". PT. Index. Jakarta: 2003.

Boynlen, Wiliam C. Raymond N. Johnson clan Walter G Kell. "Modern Auditing, Edisi Kelujuh ". Erlangga. Jakarta: 2003.

Budisusclyo, Sasongko clkk. "fnfemol .1udilor clan Dilema Etika". Vol. 8 No. I Jakaru,: Jurnal Ventura. 2005.

Chris1:1<.sluli, Agnes dan l'urnarnasari Vena. "Hubungan Sijal Machiovellion, l'cmhelajoran Etika dan Sikap Etis Akunlan: Suotu Analisis Perilaku Etis Akun/011 dan Mohasiswa Akuntonsi di Semarang". Simposium Nasional Akuntansi. Denpasar: 2004.

Engko, Cecili:t clan Gudono. "l'engoruh Kompleksitas fogw, dan Locus of Conirol terhodap Hubungan Antara Goya Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja Auditor". Simposium Nasional Akuntu.nsi 10. Makassar: 2007.

Ghozali, Imam. "Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS". Badan Penerbit Univcrsitas Diponegoro. Jakarta: 200 I.

Hamid, Abdul. "Panduon l'enulisan Skripsi". FEIS UIN Pers. fokarta: 2007.

IA I. "Kode Etik lkatan Alam/an Indonesia". IA I. Jakarta: 200 I.

IA I. "Standw· Profesional Akunton f'uh/ik ". I A I. Jakarta: 200 I.

lndriantoro, Nur clai1 Suporno, 13ambang. "i'vletodologi Penelitian dan Bi.mis untuk Akuntunsi dan 1\Janajemen". BPl'F Yogyakarta: 2002.

Page 74: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Yth.

Bapak/lhu/Saudara di Kantor Akuulan Puhlik

.. ··············· ············· ....................................... .

Dalam rangka penelitian :mtuk skripsi saya yang berjudul "Pengaruh Locus of

Control da11 Kom,tmen Profesi terhadap Perilaku Auditor dalam Situasi Konjlik Audit",

maka saya memohon bantuan d.ari Bapak/lbu/Saudara/i untuk berkenan menjadi responden.

K.uesioner ini hanya mcrupakan alat yang rlirancang untuk menginvestigasi berbagai isu yang

bcrkaitan clengan rl:!spon auditor dalam konflik audit.

Saya berharap Bapak/lbu/Saudara/i bisa meluangkar: waktunya untuk meng1s1

kucsioncr pcnelitian ini bcrdasarkan pcnilaian pribadi schingga dapal mcnghasilkan hasil

yang seobycktif mungkin bagi semua pihak.

K.ctelitian dan kelengkapan isian Bapak/Ibu/Saudaraii akan sangat membantu saya

dalam melakukan penelitian ini, dan saya mengucapkan banyak terimakasih.

Jakarta, Mei 2008

Putri Rumsiati

( 104082002626)

DAT A RESPOND EN ----------------·----------

Nania: (bolcli tidak diisi) Jen is Kelamin : D Laki-Laki ·-----'------'------

Drerempuan

Pendidikan Terakhir 003 OSI Ds2 Ds3 DLain .............. . ----------------------

Sialus r.J Kawin D Behun Kawin

D Junior D Senior D Manajcr DPartner D Lainnya ........... . Auditor Auditor

I ,a1na I3ckc1ja/L,a1na Mcnjabat Sckc1rang .............. J ....................... ,

Usia : ......................... lhn.

Page 75: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Berikan jawaban terhadap pernyataan berikut. Dibawah ini adalah pertanyaan-pertanyaan

111cng1;nai locus <!/co11trol. Scjauh1nana pcrnyalaan-pcrnyalaan hcrikut 1ncngga1nbarkan diri anda atau

sesuai dengan keyakinan anda. Bapak/ibu dimohon untuk memberikan tanggapan atas pertanyaar.

terscbut dengan n1en"beri tanda silang pada kotak yang disediakan.

Adapun alternatif pilihan adalah sebagai berikut:

STB

TB

: Sa11gat Tidak Benar

: Tidak Benar

B : 13enar

Sl3 : Sang~! Benar

[N~JL Kctcrangan [~TB J[ i~[ B ]~

[

L ~·lanyak orang tidak me~1yadari dalam arti luas, l-l[JDC hidup. mereka dikendalikan oleh kejaclian- J ke.1adian secara kebetulan.

--~ - . -- --

[Ji. Ticlak bijakscrna m~lakukan pereneanaan terlalu ·10[·100 jauh ke depan karena banyak ha! yang berubah

n1cnjadi baik atau n1enjadi buruk.

[3~~[T;d,k ""'"'';" tmg; '"'° """'' """°'" h,h,;,;c-1- 1[101-1 _ kebc.runtl'ngan atct~l kcsialan 1ncn1ainkan pcran . J LI'!

pent1n3 dalan1 kch1dupan saya. --- 11 -~1 Mendapatkan orang untuk melaksanakan sesuatu = i1

I yang benar tergantung pada ke111ar.1puan dan ji

I bukan pada keberuntungan. 1

==::==========--,========-- L_ __ __J -- - I

CJ Sebenarnya tidak ada yang disebut dengan~D[ ][JC ' kcberuniungan. i

~ '

[·6.Jl~f SiaJAl yang u;jiat mcnjadi bos ada'ah tcrgant11'.1g. [][-------][·----------o·---· J pacla dia yang cukup beruntJng untuk menJad1

orang yang tepal pada kali perta111a. J ~~7~ JIAd~-illlln'.ng;~ langsu;;g-.-~nt~ra scbcra~a b;;;-k-·--- l-- JI_]-DI l

~aya belaJar clengan ndai yang saya pcroleh. l ""11 "~;~., ,,;;g ,;,;,,;;;;;,.,;.,.,, ... ';""'m; 11--l1'l-ln

I ~~~!:_: ::ng s0bagia11 besar disebabkan karena I I

Page 76: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

I 9]:-·-[K.acf;rng-kada ig.saya n~crasa tid.ak punya kendali jf ___ J ___ . [ JOO L l~tas arah h1dup saya. l I ___j

L~J~~~~s,~1 gur~ tidak adil tcrhadap muridnya t1~akJ[- J[JDD

r 1·i:-1 Sering kali saya mernsa, saya dapat~[Jl-JDD LJ n1e111pengaruh1 .1ala11 h1dup saya. ~--J [_ -I.,- -·{i;~i-sa;a 1nen1peroleh apa ~ang s<~ya ingin-ka1~- [JI JDL

·-· sama sckali bukan masalah kcbcruntungan, tetapi

n1asalah rencana dan usaha.

\T~-1 · i<.es·;;;lan (kctidakbcruntungan) se~e.orang akibatJD[JD· D I dan kesalahan yang clia buat send1r1.

rrt·1r Seri;;gkali kami mengambii k=cpu=tusa=n =:lnl·Jol- I

iL,2]~:~:::::;irkan pada hasil lcmpmrn koin (mala ~~~j[ ____ J=. LJI I 1 s lj rv1cmperoleh kcberhasilan merupakan masalah J[]I 1r--'[l·

1

JI ke1ja keras, dan tidak ada l111bungannya drngan 1

L ___ ~eberuntungan. . ......... 1-- ~

-·------------------------Bngiau Il. : Komitmen Profosional Auditor

Diba,vah 1111 adalaJ· pertanyaan-pcrtanyaan 111cngenai kon1tin1en profesi auditor eksternal.

Bapak/ibu dimohon untuk memberikan tanggapan alas pertanyaan tersebur dengan memberi tanda

silang pada kotak yang diseoiakan.

Adapun alt·m1atifpilihan adalah sebagai berikut:

SS : Sangat Setuju

S : Setuju

N : Netral

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju

Page 77: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

~-==---==::----~ ·--.

-~~-l~k~pa cla tcn1an saya sebagai profcsi yang hchat. --------·-----·-··

4. Saya sangat scnang 1ncn1ilih proJCsi ini diantara

prof, · ~~i lain yang harus saya perli1nbangkan

untu :. 1-.arir saya.

[~5.- "n,1g i saya. profc,;i S''Y" t1dalah yang tcrbaik yang

n1un gkin saya 1nasuk1. -

6. Saya sungguh peduli dengan nasib profesi saya.

esi saya rnen1berikan se1nnngat yang sangat 7. Pro!

bes a r pada s·1ya untuk mencapai kerja. -------· . . .

8. Saya

saya

1nau br.rusuha keras untuk 111cn1buat profesi

dihorm.iti.

'- 111~rasa bah'.v<. 9. Sayt nilai-nilai yang saya yakini

serta n'.lai-nilai yang ada dalam profesi auditor

n1e1n iliki kc:;an1aan. . . .

10. Kop utusan 1rcmilih profesi ini merupakan

kesa !ahan nyata yang telah saya lakukan. . -·

11. St1y< l akan 1ncnerin1a ha1npir setiap pcnugasan

agar lclap bckcrja dalarn profcsi ini. ----··-----

12. Sulit

pro"

bagi saJa untuk sctuju dengan kebijakan

CSL . .

13. Tida k banyak keuntungan bertahan dengan

pro" esi ini ui1tuk jangka \Vaktu yang tidak

lerba tas.

14. Dipe rlukan perubahan yang sa11gat kecil dala1n

... .J koi1, li ;i sckarang untuk beralih profesi . . - -·-··· ·--- ' -·

. - ..

=-·=I ___ ~:~,~-i ----·----

I .

I '

--.

_J t ~ :i c=

-

'

F . ==---== -

---

I ' I L ___ ____ _, ...

I

-·--:;=:.::=

I

- .

Page 78: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

--B:igiau ;;-;-;~:,~ion~~iit~r tlalam Situa:;i Kontlik Amlit J lllllllilllWi---~- -· ------

Pcrtanyaan hcrikut hcrhubungan dcngan proses pcn~b•u1ta11 kcputusan auditor. Anda

diniinta u11tuk n1cnunjukl{an pcrscpsi anda. Saya n1cn.yadarl sccarrn nor1nal anda n1cn1erlukan

lcbih banyaf{ inforn1asi dibandingkan yang tcrscdia disini. Na:rnun uJrltuk tujuan penelit1ian, saya

molwo anda mem bnat keptctusan berdasarlrnn pada kcterhatasan informasi y~ng atla.

_!(a~us Keputusan Audit !

Anda adalah scorang auditor indcpendcn pada pcrnsahaan PT. Cahaya Esa yang memproduksi

kertas. Pada proses pengauditan di pcrusahaan tcrsebut, tcrjadi pcrbe<laan pcndapat antara anda

dengau 1n:1najcrne11 P'r. Cahaya Esa 1nengenai tnateriali1as piuklng yang tidak jelas identitasnya.

Kctika anda n: ingkonfirmasi tidak terdapat jawaban alas konfirmasi yang anda kirimkan. MMajer PT.

Cahaya Esa bcrpcndapet bahwa total jumlah piutang tidak perlu dibuat penyesuaian, pihak 1rnmajemen

l'T. Cahaya Esa yaki 1 pembaca akan rncngabaikan jumlah lcrscbut.

Sedangkan menurut anda jurnlah tersebut adalah material dan butuh penyesuaian, selain itu

111,:nurut anda ada prosedur yang dilanggar kctika n1c1nbcrik.in krcdit kepada orang lain atau sistcm

pemberian piutang pada PT. Cahaya Esa masih perlu diperbaiki. Jika rnan°'jemen PT. Cahaya Esa

btrtahan untuk tidak mau dilakukan pcnyesuaian dan jika anda tetap melakukan penyesuaian, maka

n1n1HlJe1ncn fYr-. C\1.iaya Esa akan rn...::1npertin1bangkanltnengganti anda untuk penugasan tahun

berikutnya.

'l'indakan:

Scba1~ai auditor independen pit,la PT. Cahaya Esa, seberapa besar kcmungkinan anda

rncngahaikan piut:mg yang lidak tlicatat dan tidak jelas idcnti!asnya tersebut. Pilihlah jawaban

ar.ttla dcngan rnelingkari angkn tcrtcntu dalam skala dibawah ini.

~--~-_J_ _ __j

0 10 20 30 40

I<l~Inungkinan kccil

(Skala rendah)

50 60 70 Sb 90 100

Kernungkinan besar

(Skala Tinggi)

Page 79: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

m COfreTG.tior

-tailed)

m Correlatior

-tailed)

m Correlatio

-tai!ed)

m Correlat101

-t;:iile=;

m Correiatior

·-teiied)

)n Correlat101

'-tailed)

I 'n Correlat1ori

:.tal!ed) I ::in Corretatio1

~-tailed)

::in Corre1atio,

!-tailed)

:in Correlat101

!-tailed)

a.: Correlat1or

~ tai!erl)

un C1x1.,::iat1oi

~-tailed)

an Correlatio,

~-tailed)

on Correlatior

1-tailed)

, i

51

.374·~

.007 i

374·1 007 !

51 I

~ 51

345•

013 .

51 I .os7 I

' .639 I

51 i .178 !

.213 j

s1 I .250 i .07711

51

.329. i D18 !

5i i .52s·i· .000 '

51 I

.405·1

.003

s1 I

.491'1

Q00 I 51

400··1 .004

s1 I 453•

.001

51 ~

422·1 002 I

51 '

.292'

.038

51

.221 I 41e·

.120 ; 002

51 I 51

•. 0871 . 0091· 545 .953

51 51 --- -

142 -.o94 I ' .322 ! 5131·

51 I 51

. 152

.201

51 .02€ i

.854

51

·.150

.293

. i7S j

.209 51

-.062 .664

51

-.062

.667 l 51 J 51

on Corre!atiO~ .so2·l .e.;.o·j 2-tailed) I .000 I .OCO I

51 51

1t at the 0.01 level (2-tailed)

tat the 0.05 level (2-tailed)

.os1 1 .17sJ- .2so i 329·1 s2s·1 405··I 221 ·--:-037 [ .142 -1- 1s21 025 j· -.:so I .so2·1 639 213 ' ,077 : .018 \ .JOO : 003 ' 120 .545 ! .322 201 .854 I 293 I .OGO l

51 I 51 I 51 I 51 i 51 I 51 i 51 51 i 51 I 51 i 51 I 51 i 5-; l

_345·! .4s1·1 Aoo·1· .4G3'i A22·~I 292·1 AH:· 1109 I -.os4 'I .·17:r·-- -.os2 I' -.os2 -I .640·1 .013 I 000 i .004 I .001 i .002 i 038 i G·'.l2 9531 .513 .209 .564 .667 I .000 '

s11 s1i s11 51! 511 51] 51 s1 s1i 51 51. 5~! s11

1 ! .061 I ::79 i .VB3 I -.017 1 ~ 350· .313· i . ;75 I .351· I -.~43 ! -oso I .479.J

51 s1I s1 s1I s1 s11 s1 s1 s1j s1 s1 s1· -51 I .668 I 2oa I .517 *sos _p:n ! .012 025 1 .215 i .012 164 .

1

728 .ooo

cs1 i 1 I s;s·1 .os2 I .384' .2s1 I "" .. 1251 '" I -.213 .o35 -.126 .403' .66:: I .oc:: 1 ."':5 I .005 I ose I 17.: .~i.<? 708 133 5oi:i 378 003

51! s1I s1! 51! s1I s1 s1 511 s1i s1 s1 s1i 51; 179 ---:s1·s:;:1· , .141-

1-- --319 .. ------:360·1 -- -.071

1. .025 21s·J ~-_c)s~I ----.. 034 ------- _024 !---.s,1··

208 .oco 325 i 023 010 II ,623 i 863 C50 I .709 .812 .867 ! 000 51 51 s1 5·, 51 51 s1 51 s1 s1I s1 s11 51

OS3 .052 i .141 1 j 43:<', 178 I 397·1 071 042 ; .114 I -.122 -.192 , ,a44·

517 .715 I 325 1' 001 Ii 212 I .004 I 622 .772 ! .4241 .394 176 I .001 s1 s1, 51 s1 Si. s1! 51i s1 51i 511 s1 51 s1

017 .384.i _319•! .433"1 1 I .395·1 .33J'! -.302·

1

.2021 •. 029 I .002 ! -.169 Aa1·

ecs .0051 .c:31 001 I I 004 1j .016 i 031 .1551 tM1 .

1

.989 i .236 .ooo s1 51 51 511 s1 ~1 51! 51 s1 51 s1! s1 51

.005

.970

51

.3so· 1 O<o ' ...

51

.313'

.026

51

176 i .~15

51

.351"

.012

51

-.043

.764 51

-.050

.728 51

475'

.000 1·

51

.267

.058

51

.193

.174

51

•, 125

362

51 i

.0541

.708

51

-.2i~

133

51

035

.8Cl8

51

-.126 378

51

,A,03' 1

.0031 51

.3so·~

.010

51

.071

.523

51

-.025 I .863

51 l .276"1 .050

51 I

--~~: I 51

·.034

.812

51

.024

.867

51 .1:;11·

.~o~ 1'

51

.178 I

.212

51

.397 i

.004 :

51

071

.622

51 i .042 I 7721

51

::~: II

51

-.122

.394

51

-.192

.176

51

:~~~·-1 51

.395"

004

51

·~~:·1 51 I

-.302'

031

51

.2021· 155

51 I -.029

841

51

.002

.989

51

·.1691· .236

Si 1

.481'1

.000 I 51

51 I

385''1 005

51

-.~~~ 1'

51

517"1

.000 I 51

110::: I

~;; I 51

.247

.081

51

- 005

.969

51 .5a4·~

.000 I 51

.386"1 -.210 I .517'1 116 I .2471 -.006 .554 ..

.005 .140 000 ! .4191 .081 .969 .000

51 'i1 51 I 51 51 51 5~

1 i -.149 I .195 'I~~ .122 I ·.228 ·11. ---.252 '1'

i .2951 .171 .396 i .107 .075

51( 51 51 511 51 s1

-.149 I 1 I -.088 ! .46S'1' .314. I _303·1~ .296 i I 541 I .001 . .0~5 I 031

511 511 511 51! 51 I 51

.195 -i - -.0881 -1 I ·.1431 .084 I

.171 .541 I .317 .556 '

51 i 51 i 51 i' 51 1 51 1.,., I -,ii;Q~~ --141 I 1 I 298•

:~;~ 11

:~~~ I .3171 I :034 51 51 51 51 51

-.2281 .J14·-1 .0841 .298' I 1 107 .025 .556 .034

s1 51 s1 51 I 51

-.2'2 I .30,.I .021 I .190 I .389.1 .01s .031 .883 .181 .005 I 51 51 51 51 51

.. 54'

1 .328.

1

.350' I .472.

1 .370 ..

m1 M9 .012 - .~1 51 51 51 51, 51

.02' I

.883

51 .

.190 !

.181

51

.389"

.005

51

51

.214

.131

51

45A"

.001

51

.32a·

.019

51

~so·

.012

51

.472 •

.000

51

.370"

.007

51

.214

.131 51

S1

67

Page 80: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

ibility Statistics

)ach's )ha

.665 N of Items

14

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum :US OF CONTROL 51 30 liiTMEN PROFESI

I 51 35

j N (listwise) 51

Variables EnterediRemoved b

1 V .. I i anao es ~-l Entered

I komltinen ! proiesi, ~ tocUS Gf a I control

I ~V~riables '1 I I Removed I Method I I I Enter I I I I

a. All requG:stad variables entered.

iJ. Dependent Variable: perilaku auditor

45

70

Mean Std. Deviation 38.27 3.007 47.47 4.973

68

Page 81: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Mode1 SumrnarYi

Adjusted Std. Ercor of Model R R _Square R Square the Er;tirr.ate 1 --

-5503 .303 274

c. Pred;ctors: (Const;nt), komilmen profesi, locus of control

b Dependent VanaLle pt:nlaku auditor

ANOVA0

Sum of

2520 --

Model Squares df Mean Square - F :319 1 Regression 132.420 2 66.210 10423 000'

~--

Hesidu31 304.914 48 6 352 Total 437 333 50

a. Predictors (Constant). kornitrnen profesi, locus of cent.re!

b Dependent v·ariab1e. perilaku auditor

Coefficients1

Unstandardized Standardizer! I

Coefficients Coeff1c1ents -I '

8

9

Model 8---i-s1ci Er~or Beta

1 (Const;111l) A 279 ' 3 '.i,-1'1-+--··-~!~

-1-oc_u_s_'_'l_'_'"_n_t'_'_'_~ ·1..~2>7468° I s08

142

kornitn1en prof Psi

a Dependent Variable- p.Jrilaku audito·

Coefficient CorrelationS1

Mc de 1

I Correlations

---·----·-Cova'"1c.nces

komitmen profesi

locus of central ... -----· l<on1itr1en profesi

locus of control

a_ Depenoent Variable peri!ahu auditor

kon1itn1en orofes1

1.000

-493

OG? - 034

--locus of control

-.493

1.000 -034

659 J

l~111oeac1ty :=;t~t1st1c_s __ t Sig Tole1ance VIF 1 20/' 7J3

I o/2 122 75·r 1 322

2.953 005 757 1 322

Page 82: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Collinearity DiagnostiGS

Varianc e Proporl1ons ~~--~

Model Din 1ens1on 1

2 3

Eigenvalue

2 644

352

005

Condition Index

1 000

2.742 23.691

a_ Dependent Variable perilaku auditor

(Constant)

00

00

98

f'.esiduaJt~- Statistics1

M1ni:i1un1 rv1ax1n1un1 Mean Predicted Value 340 13 09 7.33 Std. Predicted Value -2419 3538 000 Standard Error of

.495 1.619 586 Predicted Value

Ad1usted f'.ed1cted Value 4.09 15.26 7.39 Residual -5.872 3880 000

I Std. Residual -2.330 1 540 000 Stud. Residual -2.388 1 571 - 010 Deleted Res1duai -6.178 4.042 - 055 Stud Deleted Res1Cluol -2S-17 1.597 -- 017

Mahal. Distance 951 19.647 1.961 Cook's Distance 000 599 031 Centered Leverage Value 019 393 039

a_ Dependent Variable. pen\aku auoito1

; ocus of I kon-1itmen control profes1

.04 00

75 00 21 1 00

Std Deviatit 1.6~)

1 oc ~11 JO I 5-.

1: -5 51

1.7t J8 51 24( )3 51

81 30 51 1.0-1 8 51 25·, '9 51

1.0'. 38 51

2.7'. 39 51

Oi 37 51

L O!

Page 83: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

i 14-J

I

,,J

>. 10-u c ID ~ IT ~ u_ 6

Histogran1

Dependent Variable: perilaku auditor

Regression Standardized Residual

Mean" 3 26[ 16 Std Cc:!I/ "'0 98 N"' 51

Norn1al P-P Plot of Regression Standardized Residual

Dependent Variabl0: pcrilaku auditor

"' 0 ~

CL

0.8

E 06 ::l 0 u

"' u 0 4--

'" 0. >< w

0.2

0

O 0-k .... ·T··· . - I .. ,. 06

-····,--00 02 04 08

Observed Cum Prob

1 0

Page 84: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

Loe 1 Loe 2 Loe 3 Loe 4 Loe 5 Loe 6 Loe 7 Lo'ci\Toc 9· Coe 1o Loe 11 Loe 12 Loe 13 Loe 14 Loe l~ LOG Tinal;at

~ ; ; ~ - ; ; ~ ; ; ; ; ; ; ; ~ ~ ~~ ~ 3-· 3 1 2 3 2 3 - 3 2 2 2 3 3 3 2 -3 37 0 1--:J--2-2 3 2 1 4 2 2 1 3 3 - 1 1 3 33 0 5· 2 3 -- 2 4 3 3 3 2 1 3 2 4 3 1 _4+--'-4o=,--i _____

01

j- 3 1 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 37 7--3 2 3 4 2 2 3 2 --3 2 3 3 3 3 4 42 -:; 3 1 -2- 4 2 2 1 3 2 1 4 3 3 3 1 2 34 - 0 9--1 --2-- 4 4 2 1 3 2 3 2 3 4 4 2 4 41 1 10 --31--3-··3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 1 3 39 1 11 2 2 3 4 3 1 4 2 2 2 4 4 3 ·2f-- 4 42 1 i2 -- 2 2 3 3 2 1 3 2 2 2 3 3 3 2 _ 4t-3"=7-+--=-10 ·13 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 J 45 1 =+-..C.:,-+--'-l 14 4 1 2 3 2 1 4 2 1 2 4 4 3 1 3 3'/ 0 15 -· 1 1 3 - 4 2 1 4 1 1 2 3 4 2 1 -4=+-_,,3..,4-+--=-10 16 ---1 -2 - 2 4 2 1 3 -3-- 3 1 ~ -· 4 2 1 4 35 0 17 3 3 2 4 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 41 1 --113 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 37 0 l9- - 3 I 4 3 3 :2 2 2 2 3 3 3 3 1 --4+-3-9-+--1-1 20 4 1 4 3 2 I 4 2 2 2 3 3 3 1 3 38 0 21 2 1 2 4 2 2 4 3 2 2 3 3 3 1 3 37 0 -22 3 1 4 4 3 3 2 1 2 3 4 4 3 1 1 39 1 -==-r--'-1--1----~---1--'-t----'-l--~1--1--=-1---'+--·-cct--·-1---'+---cct----'cf-"--'--ll--~ 23 3 2 3 4 3 2 4 2 2 2 3 4 2 2 4 42 1 24 2 2 3 4f-- 2 3 -3 2~- 3 3 3 3 1 4 41 1 25--2---:1·- 2 3 2 1 2 1 1 3 4 4 4 1 3 34 0 26 - 3 3 --2-3- 2 3 3 2 2 3 3 3 3 1 4 40 1 21··--3~-2 3 -~i 4 4 1 1 2 4 4 --~3;--3,.;---2-+--·2,-j--4-;1·-t----11 :25------.1f-·--2f-----2--3 ---;;: -· 2 3 2 2 2 3 3 3 2 3 37 0 :29 ·--3-- -2 2 -- 3 2 1 - 4 2 3 2 3 3 2 2 3 37 0 :30 ·-:ir· --;z--3 - 2 2 3 2 3 3 :3j---3~--;3+--_,-2j--C3+-739,,--j--'-f1

:31 c--:: __ _:i ___ 1~ ·_:z_ 3 3 3 3 2 '3J 3 3 3 3 1 4 42 1 :32 3 41 3 4 2 2 3 2 2' 2 4 3 3 2 3 42 1 :33--2-- :J--2-·2 3 --2 3'----;j--11 I 3 ?.--3'+---=-2+---4+-""37=--+--0=11 :34' 2 " 1 3 3 2 3 2 3 2 - 2 3 3 2 3 36 01 :-3-5' +---,;3 ·-4---2~---3 f---2+---3+--4-+--1+--3+---+1 ---:4+---4+--4+---,1+---4+--,43=--+---,'1

:35 -2~--2 2 3 2 2 3 2 3 3 j"' 3 3 2 2 37 0 :37 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 41 1

;;~ i i ; ·-i ; i ~ ; ; i ; ~ ; ;--...,~f--~-~-+---~-< :40 --3 3 3 2 1 2 2 1 3 I 3 3 3 1 1 32 '.41 3 3 -3f-- 3 3 2 3 2 --:21 2 3 3 2 1 3 38 0 :42 2 3 - 3 4 2 2 4 1 3 1 3r-·-3=+---,,3+---1t---0'3+-738=--+---oio

0

:43 3 2 3 2 2 2 4 3 1 3 3 3 3 1 3 40 1 i4'4 2 3 1 - 4 ,) 2 3 1 3 2 3 4 3 2 3 39 1 <45 2 3 1 4 3 2 3 1 3 2 3 4 3 2 3 39 1 '46 3 2 3 - 3 2 - 2 3 2 2 3 3 3 3 2 i----=3t-3"'9·-t----'11 i47 --2,+·--,2+---,2+--3+---7-3 !---"-3 !---=3;--=2+---=2+--3'+·--'3:+-- 3 3 1 4 39 1 i

(48 2 1 4 3 2 I 4 2 2 2 3 3 3 1 3 36 0. <40

1 __ _i"_.?::_-:r~---3 1 2 1 2 4 4 -·-'3+--~4+--2=+---"3+-4'-,1-+_--'-1

<so I 2 3 3 3 .JL-1 1 2 2 2 3 3 3 2 2 38 o (51' 2 2 2 3 .21_2--3 2 2 2 3 3 3 2 3 36, 0

Page 85: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

~ KP_1_ fSP 2 6£2..J<P 4 ll<PS K0 6 KP 7 l(P 8 KP 9 KP 10IKF' 11 KP 12 KP 13 TOTAL KP R1 3 3 3 3 ;: 3 3 4 3 3 4 3 3 40 R2 - 4 4 ----2- 4, -3 4 4 4 4 2 3 2 4 44 ~3 4 -4·--4r--~4- 4 4 4 3 2 4 2 2 2 43 --R4 3 3 2 2 2 5 3 4 3 4 3 3 5 42 --- --- --- --~- ---·

3 R5 5 5 3 5 3 4 5 4 3 2 3 4 49 ----R" '.c 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 4 2 2 44 Ri-,---5 -·- --3 1--·--·- ---~ --

4 :< 4 5 5 5 4 2 4 3 3 50 ------ -- -- -RS 5 4 3 3 3 3 4 5 4 1 4 3 3 45 ~- -- --R9 5 4 3 3 4 3 3 5 4 3 3 4 4 48 ----· ---·-;:'!----R10 b 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65 R 11

---;-4 4 4 4 4 4 3 2 4 2 2 45 !.+· 4

-~-R12 ___ 3 . .±,... 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 3 45 R13 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 3 43 R14

--i--- -- o, I 4 4 3 v 4 4 4 4 .') 1 4 3 2 44

~~~ r -~ 4 3 4 4 4 4 4 5 1 4 1 1 42 -·-4 ~1 4 5 4 s 5 3 1 4 2 4 45 lc---c--- ---

3 3 R17 4 4 3 3 4 5 4 4 3 2 4 46 - --- --- -· R18 4 3 2 3 3 3 3 3 2 4 3 4 2 39 R19 4 4 3 3 3 4 4 4 4 1 3 4 2 43 --R2.0 2 2 2 4 3 3 3 4 3 2 3 3 2 36 --- ·----R2! 4 3 2 3 2 4 4 4 4 2 3 3 4 42 R22 4 4 4 4 4 3 3 4 3 2 2 3 4 44 ---R23 4 4 J -4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 46 ---- -R24 :; 4 4 3 3 3 4 4 2 4 3 3 43 , __ 1~25 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 4 2 5 47 -- -R26 4 4 3 3 3 4 4 4 4 1 4 1 1 40 R::.:7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 46 R28 5 4 2 5 4 4 4 4 2 1 4 2 4 45 R29 4 4 ---:3 ·l 3 4 4 4 4 2 4 2 2 44 -R30 4 3 3 1 2 4 4 4 2 3 4 4 5 43 - -- 48 R31 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 -R32 5 4 3 3 3 4 4 4 4 1 3 4 2 44 -- - -R33 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 2 4 4 40 ·-R34 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 40 -R35 5 5 2 4 4 5 5 4 4 2 2 4 2 48 R36 4 4 2 4 2 3 4 4 4 3 3 3 3 43 R37 5 5 3 5 3 5 5 5 5 1 3 3 3 51 -R38 3 4 3 4 2 4 4 4 4 2 3 2 3 42 -R39 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 39 -R40 4 2 3 3 3 4 4 3 4 2 4 2 3 41

~

R41 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 45 --- -R42 5 4 1 4 4 5 4 4 3 2 4 1 2 43 ~- -R43 5 4 3 4 4 4 5 5 4 2 4 4 4 52 R44 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 48 ~- --H45 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 3 3 47 10~6-+ 4 4 --4>---3 - -

4 4 4 4 4 4 4 4 3 50 ~- ------ ' R47 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 3 2 2 43 ---- -·

\---~ R·\8 4 3 3 3 4 4 4 1 4 2 2 41 f<;ig_I ~I 2 _ 3 3 3; 5 4 5 5 2 5 3 2 ,7 -----·-

-R50 T 4 2 2 2 21 3 4 2 2 2 2 2 2 31 ~ -31_ I 1 ·4- 4 1 4 5 1 1 5 1 5 37

-.t-- -- -- --i--- - --

Page 86: repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7657/1...Pl~NGARUH LOCUS OF CONTROL DAN KOMITiVIEN PROFESI TEIUIADAP Pl~HILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFUK

I .Jmpiran 7

1r--··~··-····1r··--------~~~-·~·--·------------------- -----------~-~--~--------~~~---: N I DA.FTAR NAMA KANTOR AKUNTAN PUl3LIJ<. Ii o.

1[-,~---~1[;(;·;;~·:;1~s~-AMJRJ:l~\r)'v1---~~-~~~--- --~---112=-~-=-1~~E~1~~:~-~~~M~N-~~~~l\J (cAii) __________ -~~~~--~---~---~---1[ 3. ---~U~~~: DRS. CHA_!.:I_~())'-Jl_~REKAN _ ~~~-~~-~-~~---~ L'.f.~ __ j1_KAl~_D9Ll,:_BAM~~NG & SUDARMADJI _____ ~----~-~~-~ ls·~~~Jl-~~~JO:io.SUNA_iUo, RUCi-IIAT & ARIFIN - -

J6. j[ KAP. "ASIN ICHWAN 1r1·~~J-KA:P~iZA"N·1~0----~oA~R~-M~A~w~A~N~-~~~~· ',...-=-·------.---··--==~,_---------------- - ·-- ···- ~==~~--- ------· -~-~-~---~~-----~-

8. . ..... ] ___ l~~-~-;!~-~l()J01'-!l'-J~.RD~---~----~--------~---------~· --~---------] __ ·-_· 9. KAP.~!l)S!\J,l; __ ~UCHARAM, RASJDI _ ]

10. KAP. ISHAK, SUWONDO, SALEH :"-"''="==~=\==·~--="·"'''·'·--·- -==-"·· ----~·-~-~-------~-~

11. KAP. KANAKA

12. KAP. AMIR AB!\Dl JUSUF

13. KAP. DRS. CA'!OT PERMADI JOEWONO