Upload
arham-amullah
View
105
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Cloud Computing
Citation preview
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
TUGAS MAKALAH
MATA KULIAH JARINGAN INTERNET
CLOUD COMPUTING
NAMA : M. ARHAM AMULLAH
NIM : 1229041025
KELAS : PTIK 04
PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2014
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun
makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami
membahas mengenai cloud computing.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan
hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak serta merujuk pada
literatur internet, tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, kami mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang
setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada
makalah ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran
serta kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat
kami harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita
sekalian.
Makassar, 16 April 2014
Penulis
ii
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
DAFTAR ISI
Halaman Depan ............................................................................................... i
Kata Pengantar ................................................................................................. ii
Daftar Isi ........................................................................................................... iii
A. Cloud Computing ....................................................................................... 1
B. Sejarah Komputasi Awan .......................................................................... 11
C. Manfaat Komputasi Awan ........................................................................ 15
D. Layanan Komputasi Awan ....................................................................... 15
E. Metoda dan Implementasi Komputasi Awan ............................................ 16
F. Masalah yang dihadapi ............................................................................. 19
G. Contoh Komputasi Awan .......................................................................... 20
H. Syarat dan Karakteristik ............................................................................ 23
I. Ciri Khas ................................................................................................... 25
J. Layer Cloud Computing ............................................................................ 26
K. Model Pengembangan ............................................................................... 29
L. Cara Kerja Cloud Computing ................................................................... 30
Daftar Pustaka .................................................................................................. 32
iii
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
CHAPTER VI
CLOUD COMPUTING
A. Cloud Computing Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan
pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis
Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana
awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana
awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud
Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang
disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas
terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service),
sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan")
tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki
kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut sebuah
makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing "Cloud
Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen
tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer
pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet,
notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain."
Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS,
Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema
umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan
komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi
bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan
perangkat lunak dan data yang tersimpan di server. Komputasi awan saat ini
merupakan trend teknologi terbaru, dan contoh bentuk pengembangan dari
teknologi Cloud Computing ini adalah iCloud.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 1
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
1. Cloud Computing Keamanan Dari Satu Ke Multiclouds. Penggunaan komputasi awan telah meningkat pesat di banyak
organisasi. Cloud computing memberikan banyak manfaat dalam hal biaya
rendah dan aksesibilitas data. Memastikan keamanan komputasi awan
merupakan faktor utama dalam lingkungan komputasi awan, sebagai
pengguna sering menyimpan informasi sensitif dengan penyedia
penyimpanan awan tetapi penyedia ini mungkin tidak dipercaya.
Berurusan dengan "awan tunggal" penyedia diperkirakan menjadi kurang
populer dengan pelanggan karena risiko kegagalan ketersediaan layanan
dan kemungkinan dalam berbahaya dalam awan tunggal. Sebuah gerakan
menuju "multi-awan", atau dengan kata lain, "interclouds" atau "cloud-of-
awan" telah muncul baru-baru ini. Survei makalah penelitian ini baru-baru
ini berkaitan dengan keamanan tunggal dan multi-awan dan alamat solusi
yang mungkin. Hal ini ditemukan bahwa penelitian ke dalam penggunaan
penyedia multi-awan untuk menjaga keamanan telah kurang mendapat
perhatian dari komunitas riset daripada memiliki penggunaan awan
tunggal. Karya ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan multi-
awan karena kemampuannya untuk mengurangi risiko keamanan yang
mempengaruhi pengguna komputasi awan.
2. Diandalkan Re-Encryption Di Awan Diandalkan Pendekatan kunci untuk mengamankan komputasi awan adalah
untuk pemilik data untuk menyimpan data terenkripsi di awan, dan kunci
dekripsi masalah untuk pengguna yang berwenang. Kemudian, ketika
pengguna dicabut, pemilik data akan mengeluarkan perintah re-enkripsi ke
awan untuk mengenkripsi kembali data, untuk mencegah pengguna
dicabut dari mendekripsi data, dan untuk menghasilkan kunci dekripsi
baru bagi pengguna yang valid, sehingga mereka dapat terus mengakses
data. Namun, karena lingkungan komputasi awan terdiri dari banyak
server cloud, perintah tersebut tidak dapat diterima dan dilaksanakan oleh
semua server cloud karena komunikasi jaringan tidak dapat diandalkan.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 2
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Dalam tulisan ini, kita memecahkan masalah ini dengan mengusulkan
skema re-enkripsi berbasis waktu, yang memungkinkan server cloud untuk
secara otomatis data yang kembali mengenkripsi berdasarkan jam internal
mereka. Solusi kami dibangun di atas skema enkripsi baru, enkripsi
berbasis atribut, untuk memungkinkan akses kontrol fine-grain, dan tidak
memerlukan sempurna sinkronisasi jam untuk pembenaran.
3. CLOUDTPS TRANSAKSI TERUKUR UNTUK WEB APLIKASI DI CLOUD. (layanan komputer)
Menyimpan data NoSQL Cloud menyediakan skalabilitas dan sifat
ketersediaan tinggi untuk aplikasi web, tetapi pada saat yang sama mereka
mengorbankan konsistensi data. Namun, banyak aplikasi tidak mampu
inkonsistensi data. CloudTPS adalah manajer transaksi scalable yang
menjamin sifat ACID untuk transaksi multi-item yang dikeluarkan oleh
aplikasi Web, bahkan di hadapan kegagalan server dan partisi jaringan.
Kami menerapkan pendekatan ini di atas dua keluarga utama lapisan data
terukur: Bigtable dan SimpleDB. Evaluasi kinerja di atas HBase (versi
open-source dari Bigtable) dalam klaster lokal kami dan Amazon
SimpleDB di Amazon cloud menunjukkan bahwa sistem kami skala linear
setidaknya hingga 40 node di cluster lokal dan 80 node di awan Amazon.
4. Berbagi Scalable dan Secure Personal Health Records di Cloud Computing menggunakan berbasis Atribut Enkripsi
Pribadi catatan kesehatan (PHR) adalah model yang muncul
pasien-sentris pertukaran informasi kesehatan, yang sering outsourcing
untuk disimpan pada pihak ketiga, seperti penyedia cloud. Namun, ada
kekhawatiran privasi luas sebagai informasi kesehatan pribadi dapat
terkena mereka server pihak ketiga dan pihak yang tidak berhak. Untuk
menjamin kontrol pasien atas akses ke PHRs mereka sendiri, itu adalah
metode yang menjanjikan untuk mengenkripsi PHRs sebelum outsourcing.
Namun, isu-isu seperti risiko paparan privasi, skalabilitas dalam
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 3
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
manajemen kunci, akses fleksibel dan pencabutan pengguna yang efisien,
tetap tantangan yang paling penting untuk mencapai halus,
cryptographically ditegakkan kontrol akses data. Dalam tulisan ini, kami
mengusulkan sebuah kerangka pasien-sentris novel dan suite mekanisme
untuk kontrol akses data yang tersimpan dalam server PHRs semi-
dipercaya. Untuk mencapai halus dan scalable kontrol akses data untuk
PHRs, kita memanfaatkan enkripsi berbasis atribut (ABE) teknik untuk
mengenkripsi file yang PHR masing-masing pasien. Berbeda dengan karya
sebelumnya aman data outsourcing, kita fokus pada skenario pemilik data
ganda, dan membagi pengguna dalam sistem PHR ke beberapa domain
keamanan yang sangat mengurangi kompleksitas manajemen kunci bagi
pemilik dan pengguna. Sebuah tingkat tinggi privasi pasien dijamin secara
bersamaan dengan memanfaatkan multi-otoritas ABE. Skema kami juga
memungkinkan modifikasi dinamis kebijakan akses atau atribut berkas,
mendukung efisien on-demand user / atribut pencabutan dan memecahkan
kaca-akses di bawah skenario darurat. Ekstensif hasil analisis dan
eksperimen disajikan yang menunjukkan keamanan, skalabilitas dan
efisiensi dari skema yang diusulkan kami.
5. Optimalisasi Sumber Daya Provisioning Biaya di Cloud Computing Dalam komputasi awan, penyedia awan dapat menawarkan
konsumen cloud dua rencana pengadaan sumber daya komputasi, yaitu
reservasi dan rencana on-demand. Secara umum, biaya pemanfaatan
sumber daya komputasi ditetapkan oleh rencana pemesanan lebih murah
daripada yang ditetapkan oleh rencana on-demand, karena konsumen awan
harus membayar ke operator di muka. Dengan rencana pemesanan,
konsumen dapat mengurangi biaya penyediaan sumber daya keseluruhan.
Namun, yang terbaik uang muka pemesanan sumber daya sulit untuk
dicapai karena ketidakpastian permintaan di masa mendatang konsumen
dan penyedia 'harga sumber daya. Untuk mengatasi masalah ini, sumber
daya awan pengadaan optimal (OCRP) algoritma diusulkan dengan
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 4
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
merumuskan model pemrograman stokastik. Algoritma OCRP dapat
sumber daya komputasi ketentuan untuk digunakan dalam beberapa tahap
penyediaan serta rencana jangka panjang, misalnya, empat tahap dalam
rencana kuartal dan dua belas tahapan dalam rencana tahunan. Permintaan
dan harga ketidakpastian dianggap di OCRP. Dalam tulisan ini,
pendekatan yang berbeda untuk mendapatkan solusi dari algoritma OCRP
dianggap termasuk formulasi deterministik setara, sampel-rata perkiraan,
dan Benders dekomposisi. Studi numerik secara luas dilakukan di mana
hasilnya jelas menunjukkan bahwa dengan algoritma OCRP, konsumen
cloud berhasil dapat meminimalkan total biaya penyediaan sumber daya
dalam lingkungan komputasi awan.
6. HASBE: A HIERARCHICAL ATTRIBUTE BERBASIS PENJELASAN UNTUK fleksibel dan scalable IZIN
PENGENDALIAN incloud COMPUTING.
Cloud computing telah muncul sebagai salah satu paradigma yang
paling berpengaruh dalam industri TI dalam beberapa tahun terakhir.
Karena teknologi ini komputasi baru mengharuskan pengguna untuk
mempercayakan data mereka yang berharga untuk penyedia cloud, telah
terjadi peningkatan masalah keamanan dan privasi data outsourcing.
Beberapa skema menggunakan enkripsi berbasis atribut (ABE) telah
diusulkan untuk kontrol akses data outsourcing dalam komputasi awan;
Namun, kebanyakan dari mereka menderita kaku dalam menerapkan
kebijakan kontrol akses yang kompleks. Dalam rangka mewujudkan
scalable, fleksibel, dan fine-grained kontrol akses data outsourcing dalam
komputasi awan, dalam makalah ini, kami mengusulkan enkripsi atribut-
set berbasis hirarkis (HASBE) dengan memperluas ciphertext-kebijakan
atribut-set-berbasis enkripsi (ASBE ) dengan struktur hirarkis pengguna.
Skema yang diusulkan tidak hanya mencapai skalabilitas karena struktur
hirarkis, tetapi juga mewarisi fleksibilitas dan kontrol akses halus dalam
mendukung atribut senyawa ASBE. Selain itu, HASBE mempekerjakan
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 5
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
beberapa tugas nilai waktu akses kedaluwarsa untuk menangani pengguna
pencabutan lebih efisien daripada skema yang ada. Kami secara resmi
membuktikan keamanan HASBE berdasarkan keamanan enkripsi berbasis
atribut ciphertext-kebijakan (CP-ABE) skema oleh Bethencourt dan
menganalisa kinerja dan kompleksitas komputasi. Kami menerapkan
skema kami dan menunjukkan bahwa itu adalah efisien dan fleksibel
dalam menangani kontrol akses untuk data outsourcing dalam komputasi
awan dengan eksperimen yang komprehensif.
7. Sebuah Protokol Gossip untuk Manajemen Sumber Daya Dinamis di Large Cloud Lingkungan (Jaringan dan manajemen Service)
Kami mengatasi masalah pengelolaan sumber daya dinamis untuk
lingkungan awan skala besar. Kontribusi kami meliputi menguraikan
arsitektur middleware terdistribusi dan menyajikan salah satu elemen
kunci: protokol gosip bahwa (1) menjamin alokasi sumber daya yang adil
di antara situs / aplikasi, (2) secara dinamis menyesuaikan alokasi untuk
memuat perubahan dan (3) skala baik dalam jumlah mesin fisik dan situs
/ aplikasi. Kami meresmikan sumber masalah alokasi seperti yang
dinamis memaksimalkan utilitas awan di bawah CPU dan memori
kendala. Kami pertama-tama menyajikan sebuah protokol yang
menghitung solusi optimal tanpa mempertimbangkan kendala memori
dan membuktikan kebenaran dan konvergensi properti. Kemudian, kami
memperluas protokol yang memberikan solusi heuristik yang efisien
untuk masalah lengkap, yang mencakup meminimalkan biaya untuk
mengadaptasi alokasi. Protokol terus mengeksekusi pada dinamis, input
lokal dan tidak memerlukan sinkronisasi global, seperti protokol gosip
yang diusulkan lain lakukan. Kami mengevaluasi protokol heuristik
melalui simulasi dan menemukan kinerja untuk menjadi baik selaras
dengan tujuan desain kami.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 6
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
8. MENDETEKSI DAN MEMECAHKAN FIREWALL KEBIJAKAN Anomali (Secure Computing)
Munculnya teknologi komputasi berkembang seperti arsitektur
berorientasi layanan dan komputasi awan telah memungkinkan kita untuk
melakukan layanan bisnis yang lebih efisien dan efektif. Namun, kita
masih menderita kebocoran keamanan yang tidak diinginkan oleh tindakan
tidak sah dalam layanan bisnis. Firewall adalah mekanisme yang paling
banyak digunakan keamanan untuk memastikan keamanan jaringan swasta
di kebanyakan bisnis dan lembaga. Efektivitas perlindungan keamanan
yang disediakan oleh firewall terutama tergantung pada kualitas kebijakan
dikonfigurasi di firewall. Sayangnya, merancang dan mengelola kebijakan
firewall sering rawan kesalahan karena sifat kompleks konfigurasi firewall
serta kurangnya mekanisme analisis yang sistematis dan alat-alat. Dalam
tulisan ini, kami mewakili kebijakan kerangka kerja manajemen anomali
inovatif untuk firewall, mengadopsi teknik segmentasi berbasis aturan
untuk mengidentifikasi anomali kebijakan dan memperoleh resolusi
anomali efektif. Secara khusus, kami mengartikulasikan teknik
representasi berbasis grid, memberikan rasa kognitif intuitif tentang
anomali kebijakan. Kami juga membahas bukti-of-konsep implementasi
alat analisis kebijakan firewall berbasis visualisasi disebut Firewall
Manajemen Anomali Lingkungan (FAME). Selain itu, kami menunjukkan
seberapa efisien pendekatan kami dapat menemukan dan mengatasi
anomali dalam kebijakan firewall melalui eksperimen yang ketat.
9. Privasi-Preserving Audit Publik Secure Cloud Storage Menggunakan Cloud Storage, pengguna jarak jauh dapat
menyimpan data mereka dan menikmati on-demand aplikasi dan layanan
berkualitas tinggi dari kolam renang bersama sumber daya komputasi
dikonfigurasi, tanpa beban penyimpanan data lokal dan pemeliharaan.
Namun, fakta bahwa pengguna tidak lagi harus memiliki fisik data
outsourcing membuat perlindungan integritas data di Cloud Computing
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 7
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
tugas berat, terutama bagi pengguna dengan sumber daya komputasi
dibatasi. Selain itu, pengguna harus dapat hanya menggunakan
penyimpanan awan seolah-olah itu adalah lokal, tanpa khawatir tentang
kebutuhan untuk memverifikasi integritas. Dengan demikian,
memungkinkan auditability publik untuk penyimpanan awan adalah sangat
penting sehingga pengguna dapat resor untuk auditor pihak ketiga (TPA)
untuk memeriksa integritas data outsourcing dan akan khawatir-gratis.
Untuk aman memperkenalkan TPA yang efektif, proses audit harus
membawa tidak ada kerentanan baru terhadap privasi data pengguna, dan
memperkenalkan ada beban tambahan kepada pengguna secara online.
Dalam tulisan ini, kami mengusulkan sebuah sistem penyimpanan awan
aman mendukung privasi-melestarikan audit publik. Kami terus
memperluas hasil kami untuk mengaktifkan TPA untuk melakukan audit
untuk beberapa pengguna secara bersamaan dan efisien. Keamanan yang
luas dan analisis kinerja menunjukkan skema yang diusulkan terbukti
aman dan sangat efisien.
10. Mekanisme Privasi untuk Aplikasi di Cloud Computing Aplikasi disimpan di awan memungkinkan pengguna untuk
mengakses dan melakukan tugas-tugas secara real time, mengurangi
biaya dalam akuisisi sumber daya komputer. Meskipun ada manfaat,
paradigma ini juga membawa risiko keamanan dan privasi bagi
pengguna, seperti pencurian informasi atau identitas. Makalah ini
mengusulkan sebuah mekanisme mampu memberikan perlindungan
privasi bagi pengguna untuk menggunakan aplikasi yang menangani isu-
isu identitas, kerahasiaan dan preferensi pengguna.
11. Meningkatkan privasi dan federasi dinamis di IDM untuk komputasi awan konsumen
Paradigma komputasi awan konsumen telah muncul sebagai
evolusi alami dan integrasi kemajuan di beberapa bidang termasuk
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 8
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
komputasi terdistribusi, arsitektur berorientasi layanan dan elektronik
konsumen. Dalam kompleks ekosistem, keamanan dan manajemen
identitas tantangan telah dipotong, mengingat dinamika dan heterogenitas
mereka. Sebagai konsekuensi langsung, manajemen identitas federasi
dinamis dengan perbaikan privasi telah muncul sebagai mekanisme yang
sangat diperlukan untuk memungkinkan skalabilitas global dan kegunaan
yang diperlukan untuk implantasi sukses teknologi Cloud. Dengan
persyaratan ini dalam pikiran, kami menyajikan arsitektur idm
berdasarkan privasi dan ekstensi reputasi sesuai dengan standards1
SAMLv2/ID-FF.
12. Mengaktifkan Aman dan Efisien Peringkat Kata Kunci Pencarian lebih outsourcing Data Cloud(Paralel dan Terdistribusi Sistem.)
Awan komputasi ekonomis memungkinkan paradigma layanan
data outsourcing. Namun, untuk melindungi privasi data, data awan
sensitif harus dienkripsi sebelum outsourcing ke awan publik komersial,
yang membuat layanan pemanfaatan data yang efektif tugas yang sangat
menantang. Meskipun teknik enkripsi tradisional dicari memungkinkan
pengguna untuk aman menelusuri data dienkripsi melalui kata kunci,
mereka mendukung pencari hanya Boolean dan belum cukup untuk
memenuhi pemanfaatan data yang efektif perlu yang inheren dituntut oleh
sejumlah besar pengguna dan sejumlah besar file data di awan . Dalam
tulisan ini, kita mendefinisikan dan memecahkan masalah pencarian kata
kunci aman peringkat atas data cloud dienkripsi. Peringkat cari sangat
meningkatkan kegunaan sistem dengan memungkinkan peringkat daripada
mengirim hasil terdiferensiasi hasil pencarian relevansi, dan lebih
menjamin akurasi pengambilan file. Secara khusus, kami mengeksplorasi
pendekatan ukuran statistik, yaitu, skor relevansi, dari pencarian informasi
untuk membangun indeks dicari aman, dan mengembangkan teknik
pemetaan satu-ke-banyak order-melestarikan untuk benar melindungi
mereka informasi skor sensitif. Desain yang dihasilkan mampu
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 9
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
memfasilitasi efisien peringkat server-side tanpa kehilangan privasi kata
kunci. Analisis menyeluruh menunjukkan bahwa solusi yang diusulkan
kami menikmati "as-kuat-sebagai-mungkin" jaminan keamanan
dibandingkan dengan skema enkripsi dicari sebelumnya, sementara benar
mewujudkan tujuan peringkat pencarian kata kunci. Hasil eksperimen
yang ekstensif menunjukkan efisiensi solusi yang diajukan.
13. Koperasi dapat dibuktikan Possession Data Integritas Verifikasi di Multi-Cloud Storage (Paralel dan Sistem Distribusi)
Dibuktikan kepemilikan data (PDP) adalah teknik untuk
memastikan integritas data dalam penyimpanan outsourcing. Dalam
tulisan ini, kita membahas pembangunan skema PDP efisien untuk
penyimpanan awan didistribusikan untuk mendukung skalabilitas layanan
dan migrasi data, di mana kita mempertimbangkan adanya beberapa
penyedia layanan cloud untuk kooperatif menyimpan dan memelihara data
klien. Kami menyajikan sebuah koperasi PDP (CPDP) skema berdasarkan
respon diverifikasi homomorphic dan hirarki indeks hash. Kami
membuktikan keamanan skema kami didasarkan pada multi-prover nol
pengetahuan sistem bukti, yang dapat memenuhi kelengkapan,
pengetahuan kesehatan, dan sifat nol-pengetahuan. Selain itu, kami
mengartikulasikan mekanisme optimasi kinerja untuk skema kami, dan
pada saat tertentu metode yang efisien untuk memilih nilai parameter yang
optimal untuk meminimalkan biaya komputasi klien dan penyedia layanan
penyimpanan. Percobaan kami menunjukkan bahwa solusi kami
memperkenalkan komputasi dan komunikasi yang lebih rendah overhead
dibandingkan dengan pendekatan non-kooperatif.
14. Security Tantangan untuk Public Cloud Cloud computing merupakan pergeseran paradigma komputasi
yang paling menarik saat ini di bidang teknologi informasi. Namun,
keamanan dan privasi dianggap sebagai hambatan utama untuk adopsi
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 10
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
luas. Di sini, penulis menguraikan beberapa tantangan keamanan penting
dan memotivasi penyelidikan lebih lanjut dari solusi keamanan untuk
lingkungan awan publik dapat dipercaya.
15. Cloud Computing Security: Dari tunggal untuk Multi-awan Penggunaan komputasi awan telah meningkat pesat di banyak
organisasi. Cloud computing memberikan banyak manfaat dalam hal biaya
rendah dan aksesibilitas data. Memastikan keamanan komputasi awan
merupakan faktor utama dalam lingkungan komputasi awan, sebagai
pengguna sering menyimpan informasi sensitif dengan penyedia
penyimpanan awan tetapi penyedia ini mungkin tidak dipercaya.
Berurusan dengan "awan tunggal" penyedia diperkirakan menjadi kurang
populer dengan pelanggan karena risiko kegagalan ketersediaan layanan
dan kemungkinan dalam berbahaya dalam awan tunggal. Sebuah gerakan
menuju "multi-awan", atau dengan kata lain, "interclouds" atau "cloud-of-
awan" telah muncul baru-baru ini. Survei makalah penelitian ini baru-baru
ini berkaitan dengan keamanan tunggal dan multi-awan dan alamat solusi
yang mungkin. Hal ini ditemukan bahwa penelitian ke dalam penggunaan
penyedia multi-awan untuk menjaga keamanan telah kurang mendapat
perhatian dari komunitas riset daripada memiliki penggunaan awan
tunggal. Karya ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan multi-
awan karena kemampuannya untuk mengurangi risiko keamanan yang
mempengaruhi pengguna komputasi awan.
B. Sejarah Komputasi Awan Di tahun 50-an, Cloud Computing memiliki konsep yang mendasar.
Ketika komputer mainframe yang tersedia dalam skala yang besar dalam
dunia pendidikan dan perusahaan dapat diakses melalui komputer terminal
disebut dengan Terminal Statis. Terminal tersebut hanya dapat digunakan
untuk melakukan komunikasi tetapi tidak memiliki kapasitas pemrosesan
internal. Agar penggunaan mainframe yang relatif mahal menjadi efisien maka
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 11
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
mengembangkan akses fisik komputer dari pembagian kinerja CPU. Hal ini
dapat menghilangkan periode tidak aktif pada mainframae, memungkinkan
untuk kembali pada investasi. Hinga pertengahan tahun 70-an dikenal dengan
RJE remote proses Entry Home Job yang berkaitan besar dengan IBM dan
DEC Mainframe.
Tahun 60-an, John McCarthy berpendapat bahwa Perhitungan suatu
hari nanti dapat diatur sebagai utilitas publik. Di buku Douglas Parkhill, The
Challenge of the Computer Utility menunjukkan perbandingan idustri listrik
dan penggunaan pada listrik di masyarakat umum dan pemerintahan dalam
penyediaan cloud computing. Ketika Ilmuan Herb Grosch mendalilkan bahwa
seluruh dunia akan beroperasi pada terminal bodah didukung oleh sekitar 15
pusat data yang besar. Karena komputer ini sangat canggih, banyak
perusahaan dan entitas lain menyediakan sendiri kemampuan komputasi
melalui berbagai waktu danbeberapa organisasi, seperti GE GEISCO, Anak
perusahaan IBM Biro Corporation, Tymshare, CSS Nasional, Data Dial, Bolt,
dan Beranek and Newman.
Tahun 90-an, perusahaan telekomunikasi mulai menawarkan VPN
layanan jaringan pribadi dengan kualitas sebanding pelayanannya, tapi dengan
biaya yang lebih rendah. Karena merasa cocok dengan hal tersebut untuk
menyeimbangkan penggunaan server, mereka dapat menggunakan bandwidth
jaringan secara keseluruhan. Lalu menggunakan simbol awan sebagai
penunjuk titik demarkasi antara penyedia dan pengguna yang saling
bertanggung jawab. Cloud computing memperluas batas iniuntuk menutup
server serta infrastruktur jaringan.
Sejak Tahun 2000, Amazon sebagai peran penting dalam semua
pengembangan cloud computing dengan memodernisasi pusat data, seperti
jaringan komputer yang menggunakan sesedikit 10% dari kapasitas mereka
pada satu waktu. Setelah menemukan asitektur awan baru, mengalami
peningkatan efisiensi internal sedikit bergerak capat Tim Dua-Pizza(Tim
kecil untuk memberi makan dengan dua pizza) dapat menambahkan fitur baru
dengan cepat dan lebih mudah. Kemudian Amazon mulai mengembangkan
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 12
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
produk baru sebagai penyedia cloud computing untuk pelanggan eksternalm
dan meluncurkan Amzaon Web Service (AWS) tahun 2006.
Awal tahun 2008, Eucalypus menjadi yang pertama open source, AWS
API Platform yang kompatibel menyebarkan awan swasta. Open Nebula
ditingkatkan dalam proyek Eropa Reservoir Komisi yang sudah didanai. Pada
tahun yang sama, agar difokuskan pada penyediaan jaminan kualitas layanan
(seperti yang dipersyaratkan oleh aplikasi interaktif real-time) untuk
infrastruktur berbasis cloud dalam rangka IRMOS Eropa Proyek yang didanai
Komisi. Pertengahan 2008, Gartner melihat kesempatan untuk membentuk
hubungan antara konsumen layanan TI, mereka menggunakan layanan TI dan
menjualnya. Dan mengamati bahwa Organisasi layanan TI yang beralih dari
perangkat keras milik perusahaan dan aset perangkat lunak untuk digunakan
layanan berbasis model sehingga pergeseran diproyeksikan untuk
komputasi.....akan menghasilkan pertumbuhan dramatis dalam produk IT di
beberapadaerahdan pengurangan yang signifikan di daerah lain..
Tanggal 1 Maret 2011,IBM mengumumkan SmartCloud kerangka
IBM Smarter Planet untuk mendukung. Di antara berbagai komponen dasar
Smarter Computing, cloud computing adalah bagian yang paling penting.
Tahun 1960
John McCarthy, Pakar Komputasi dan kecerdasan buatan dari MIT. Suatu
hari nanti, komputasi akan menjadi Infrastruktur publik seperti halnya listrik
dan telepon.[7] Ini adalah sebuah ide yang mengawali suatu bentuk komputasi
yang kita kenal dengan istilah Komputasi awan.
Tahun 1995
Larry Ellison, pendiri perusahaan Oracle. Network Computing Ide ini
sebenarnya cukup unik dan sedikit menyindir perusahaan Microsoft pada saat
itu. Intinya, kita tidak harus "menanam" berbagai perangkat lunak kedalam PC
pengguna, mulai dari sistem operasi hingga perangkat lunak lainya. Cukup
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 13
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
dengan koneksi dengan server dimana akan disediakan sebuah environment
yang mencakup berbagai kebutuhan PC pengguna.
Pada era ini juga wacana Network Computing cukup populer. Banyak
perusahaan yang menggalang sistem ini contohnya Sun Mycrosystem dan
Novell Netware. Disayangkan kualitas jaringan komputer saat itu masih belum
memadai, penggunapun cenderung memilih PC karena cenderung lebih cepat.
Akhir Era -90
Lahir konsep ASP (Application Service Provider) yang ditandai dengan
kemunculan perusahaan pusat pengolahan data. Ini merupakan sebuah
perkembangan pada kualitas jaringan komputer. Akses untuk pengguna
menjadi lebih cepat.
Tahun 2000
Marc Benioff, mantan wakil presiden perusahaan Oracle. salesforce.com ini
merupakan sebuah perangkat lunak CRM dengan basis SaaS (Software as a
Service). Tak disangka gebrakan ini mendapat tanggapan hebat. Sebagai
suksesor dari visi Larry Ellison, boss-nya. Dia memiliki sebuah misi yaitu
The End of Software.
2005 - Sekarang
Cloud Computing sudah semakin meningkat popularitasnya, dari mulai
penerapan sistem, pengunaan nama, dll. Amazon.com dengan EC2 (Elastic
Computer Cloud); Google dengan Google App. Engine; IBM dengan Blue
Cord Initiative; dsb. Perhelatan cloud computing meroket sebagaimana
berjalanya waktu. Sekarang, sudah banyak sekali pemakaian sistem komputasi
itu, ditambah lagi dengan sudah meningkatnya kualitas jaringan komputer dan
beragamnya gadget yang ada. Contoh dari pengaplikasianya adalah Evernote,
Dropbox, Google Drive, Sky Drive, Youtube, Scribd, dll.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 14
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
C. Manfaat Komputasi Awan Dari penjelasan tentang cloud computing diatas, ada banyak manfaat
yang bisa kita ambil dari cloud computing, yaitu :
Skalabilitas, yaitu dengan cloud computing kita bisa menambah kapasitas
penyimpanan data kita tanpa harus membeli peralatan tambahan, misalnya
hardisk dll. Kita cukup menambah kapasitas yang disediakan oleh
penyedia layanan cloud computing.
Aksesibilitas, yaitu kita bisa mengakses data kapanpun dan dimanapun
kita berada, asal kita terkoneksi dengan internet, sehingga memudahkan
kita mengakses data disaat yang penting.
Keamanan, yaitu data kita bisa terjamin keamanan nya oleh penyedia
layanan cloud computing, sehingga bagi perusahaan yang berbasis IT, data
bisa disimpan secara aman di penyedia cloud computing. Itu juga
mengurangi biaya yang diperlukan untuk mengamankan data perusahaan.
Kreasi, yaitu para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau
project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung
ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkan nya lewat penyedia layanan
cloud computing.
Kecemasan, ketika terjadi bencana alam data milik kita tersimpan aman di
cloud meskipun hardisk atau gadget kita rusak
D. Layanan Komputasi Awan 1. Infrastructure as a Service (IaaS)
Infrastructure as a Service adalah layanan komputasi awan yang
menyediakan infrastruktur IT berupa CPU, RAM, storage, bandwith dan
konfigurasi lain. Komponen-komponen tersebut digunakan untuk
membangun komputer virtual. Komputer virtual dapat diinstal sistem
operasi dan aplikasi sesuai kebutuhan. Keuntungan layanan IaaS ini adalah
tidak perlu membeli komputer fisik sehingga lebih menghemat biaya.
Konfigurasi komputer virtual juga bisa diubah sesuai kebutuhan. Misalkan
saat storage hampir penuh, storage bisa ditambah dengan segera.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 15
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Perusahaan yang menyediakan IaaS adalah Amazon EC2, TelkomCloud
dan BizNetCloud.
2. Platform as a Service (PaaS)
Platform as a Service adalah layanan yang menyediakan computing
platform. Biasanya sudah terdapat sistem operasi, database, web server
dan framework aplikasi agar dapat menjalankan aplikasi yang telah dibuat.
Perusahaan yang menyediakan layanan tersebutlah yang bertanggung
jawab dalam pemeliharaan computing platform ini. Keuntungan layanan
PaaS ini bagi pengembang adalah mereka bisa fokus pada aplikasi yang
mereka buat tanpa memikirkan tentang pemeliharaan dari computing
platform. Contoh penyedia layanan PaaS adalah Amazon Web Service dan
Windows Azure.
3. Software as a Service (SaaS)
Software as a Service adalah layanan komputasi awan dimana kita
bisa langsung menggunakan aplikasi yang telah disediakan. Penyedia
layanan mengelola infrastruktur dan platform yang menjalankan aplikasi
tersebut. Contoh layanan aplikasi email yaitu gmail, yahoo dan outlook
sedangkan contoh aplikasi media sosial adalah twitter, facebook dan
google+. Keuntungan dari layanan ini adalah pengguna tidak perlu
membeli lisensi untuk mengakses aplikasi tersebut. Pengguna hanya
membutuhkan perangkat klien komputasi awan yang terhubung ke
internet. Ada juga aplikasi yang mengharuskan pengguna untuk
berlangganan agar bisa mengakses aplikasi yaitu Office 365 dan Adobe
Creative Cloud.
E. Metoda dan Implementasi Komputasi Awan 1. Metoda atau Cara Kerja Komputasi Awan
Berikut merupakan cara kerja penyimpanan data dan replikasi data
pada pemanfaatan teknologi cloud computing. Dengan Cloud Computing
komputer lokal tidak lagi harus menjalankan pekerjaan komputasi berat
untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan, tidak perlu menginstal
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 16
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
sebuah paket perangkat lunak untuk setiap komputer, kita hanya
melakukan installasi operating system pada satu aplikasi[8]. Jaringan
komputer yang membentuk awan (internet) menangani mereka sebagai
gantinya. Server ini yang akan menjalankan semuanya aplikasi mulai dari
e-mail, pengolah kata, sampai program analisis data yang kompleks.
Ketika pengguna mengakses awan (internet) untuk sebuah website
populer, banyak hal yang bisa terjadi. Pengguna Internet Protokol (IP)
misalnya dapat digunakan untuk menetapkan dimana pengguna berada
(geolocation). Domain Name System (DNS) jasa kemudian dapat
mengarahkan pengguna ke sebuah cluster server yang dekat dengan
pengguna sehingga situs bisa diakses dengan cepat dan dalam bahasa lokal
mereka. Pengguna tidak login ke server, tetapi mereka login ke layanan
mereka menggunakan id sesi atau cookie yang telah didapatkan yang
disimpan dalam browser mereka. Apa yang user lihat pada browser
biasanya datang dari web server. Webservers menjalankan perangkat lunak
dan menyajikan pengguna dengan cara interface yang digunakan untuk
mengumpulkan perintah atau instruksi dari pengguna (klik, mengetik,
upload dan lain-lain) Perintah-perintah ini kemudian diinterpretasikan oleh
webservers atau diproses oleh server aplikasi. Informasi kemudian
disimpan pada atau diambil dari database server atau file server dan
pengguna kemudian disajikan dengan halaman yang telah diperbarui. Data
di beberapa server disinkronisasikan di seluruh dunia untuk akses global
cepat dan juga untuk mencegah kehilangan data.
Web service telah memberikan mekanisme umum untuk
pengiriman layanan, hal ini membuat service-oriented architecture (SOA)
ideal untuk diterapkan. Tujuan dari SOA adalah untuk mengatasi
persyaratan yang bebas digabungkan, berbasis standar, dan protocol-
independent distributed computing. Dalam SOA, sumber daya perangkat
lunak yang dikemas sebagai "layanan," yang terdefinisi dengan baik,
modul mandiri yang menyediakan fungsionalitas bisnis standar dan
konteks jasa lainnya. Kematangan web service telah memungkinkan
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 17
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
penciptaan layanan yang kuat yang dapat diakses berdasarkan permintaan,
dengan cara yang seragam.
2. Implementasi Komputasi Awan
Ada tiga poin utama yang diperlukan dalam implementasi cloud
computing, yaitu :
Computer front end
Biasanya merupakan computer desktop biasa.
Computer back end
Computer back end dalam skala besar biasanya berupa server
computer yang dilengkapi dengan data center dalam rak-rak besar.
Pada umumnya computer back end harus mempunyai kinerja yang
tinggi, karena harus melayani mungkin hinggga ribuan permintaan
data.
Penghubung antara keduanya
Penghubung keduanya bisa berupa jaringan LAN atau internet.
3. Implementasi Cloud Computing dalam pemerintahan (E-Goverment)
Cloud Computing dalam pemerintahan (E-Goverment) dapat
mendongkrak kinerja khususnya dalam bidang pemerintahan. E-
Goverment dapat membantu para staff di bidang pemerintahan untuk
memberikan pelayanan yang lebih baik ke masyarakat. Pemerintah dalam
negara Indonesia telah menggunakan cloud computing. Contoh pertama
yaitu sebagai penyediaan sumber informasi. Badan Pengkajian Dan
Penerapan Teknologi (BPPT) telah menyediakan layanan Cloud
Computing sebagai layanan jasa alih daya pengelolaan TIK untuk instansi
pemerintah. Layanan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan percepatan e-
government, karena memungkinkan pengguna pemerintah berkonsentrasi
dalam memberikan layanan dan tidak dipusingkan dengan konfigurasi
maupun pemeliharan perangkat teknologi informasi.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 18
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
F. Masalah yang dihadapi Dunia komputasi awan merupakan dunia baru karena tidak semua
orang mengetahui teknologi baru tersebut. Karena masih baru tersebut muncul
beberapa masalah dalam pengenalannya ke dunia luar. Contohnya komputasi
awan merupakan sarana penyimpanan data melalui jaringan internet maka
internet wajib bagi pemakai komputasi awan apabila terjadi masalah dalam
internet maka akan menyebabkan komputer tersebut menjadi lambat karena
proses yang terlalu lama. Masalah lain adalah jika suatu perusahaan
menggunakan komputasi awan dalam penyimpanan datanya maka akan sangat
tergantung pada vendor (penyedia layanan komputasi awan) karena
perusahaan tersebut tidak mempunyai server langsung dalam komputasi awan
dan juga apabila vendor mempunyai layanan backup yang buruk atau server
pada vendor rusak akan menyebabka kerugian besar pada perusahaan tersebut
karena semua data yang tersimpan pada vendor akan mengalami masalah. Jika
ingin menggunakan komputasi awan juga harus tersedia bandwidth yang besar
karena data yang keluar masuk dalam sebuah akun tidak sedikit, maka dari itu
dibutuhkan bandwidth yang berukuran besar agar mampu menampung data
yang ditransfer. Masalah keamanan dan privasi menjadi masalah baru karena
jika kita sudah meletakkan suatu data dalam internet maka itu bisa dilihat oleh
masyarakat luas apabila data tersebut sangat rahasia maka bisa menyebabkan
kefatalan dalam mengelola sesuatu. Selain itu belum banyak dukungan dari
berbagai pihak karena beberapa masalah dalam komputasi awan. Beberapa
masalah yang timbul disebabkan karena masih barunya teknologi komputasi
awan dalam penyimpanan sebuah data dalam internet. Masalah lain yang
dapat timbul selain diatas adalah dengan banyak para peretas yang muncul
dari berbagai dunia dalam meretas internet membuat vendor harus berhati-hati
dalam mengelola sumber daya yang dipakai dalam komputasi awan.
Dalam segala hal yang berhubungan dengan teknologi baru, selain
menawarkan keunggulan-keunggulan dan segala kemudahannya, tentunya
ada resiko yang harus siap ditanggung. Begitu pula dengan cloud
computing. Di samping segala keunggulan dan kemudahannya, teknologi
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 19
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
cloud computing tetap memiliki resiko. Beberapa resiko yang mungkin
terjadi antara lain:
1. Service Level
Cloud provider mungkin tidak akan konsisten dengan performance dari
application atau transaksi. Hal ini mengharuskan anda untuk memahami
service level yang anda dapatkan mengenai transaction response time,
data protectiondan kecepatan data recovery.
2. Privacy
Karena orang lain / perusahaan lain juga melakukan hosting
kemungkinan data anda akan keluar atau di baca oleh pemerintah U.S.
dapat terjadi tanpa sepengetahuan anda atau approve dari anda.
3. Compliance
Anda juga harus memperhatikan regulasi dari bisnis yang anda miliki,
dalam hal ini secara teoritis cloud service provider diharapkan dapat
menyamakan level compliance untuk penyimpanan data di dalam
cloud, namun karena service ini masih sangat muda anda diharapkan
untuk berhati hati dalam hal penyimpanan data.
4. Data Ownership
Apakah data anda masih menjadi milik anda begitu data tersebut
tersimpan di dalam cloud? mungkin pertanyaan ini sedikit aneh, namun
anda perlu mengetahui seperti hal nya yang terjadi pada Facebook
yang mencoba untuk merubah terms of use aggrement-nya yang
mempertanyakan hal ini.
5. Data Mobility
G. Contoh Komputasi Awan 1. Google Drive
Google Drive adalah layanan penyimpanan Online yang dimiliki
Google. Google Drive diluncurkan pada tanggal 24 April 2012.
Sebenarnya Google Drive merupakan pengembangan dari Google Docs.
Google Drive memberikan kapasitas penyimpanan sebesar 5GB kepada
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 20
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
setiap penggunanya. Kapasitas tersebut dapat ditambahkan dengan
melakukan pembayaran atau pembelian Storage. Penyimpanan file di
Google Drive dapat memudahkan pemilik file dapat mengakses file
tersebut kapanpun dan dimanapun dengan menggunakan komputer
desktop, laptop, komputer tablet ataupun smartphone. File tersebut juga
dapat dengan mudah dibagikan dengan orang lain untuk berbagi pakai
ataupun melakukan kolaborasi dalam pengeditan.
Fitur-fitur Google Drive
Penyimpanan gratis sebesar 5GB
Google Drive memberikan fasilitas penyimpanan sebesar 5GB kepada
penggunanya dengan cuma-cuma untuk menyimpan dokumen, baik
berupa gambar, video, musik, ataupun file-file lain.
Memungkinkan membuat dokumen
Pada fitur ini Google Drive memungkinkan para penggunanya untuk
membuat dokumen, seperti mengolah data, mengolah angka, membuat
presentasi, form dan dokumen lainnya.
Berbagi file
Google Drive memudahkan untuk berbagi file dengan orang lain, dan
juga memudahkan orang lain untuk melakukan pengeditan terhadap
file yang kita buat.
Terintegrasi dengan layanan Google lainnya
Para pengguna layanan Google lainnya akan merasakan kemudahan
dalam memanagement file dari Google Drive. Karena Google Drive
secara otomatis terintegrasi dengan layanan google lainnya.
Fasilitas pencarian
Google Drive memberikan layanan pencarian yang lebih baik dan
lebih cepat untuk para penggunanya dengan menggunakan kata kunci
tertentu. Google Drive juga dapat mengenali gambar atau teks dari
dokumen hasil scan.
Menampilkan berbagai file
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 21
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Lebih dari 30 type file yang dapat dibuka dan ditampilkan oleh Google
Drive, termasuk file video, file image, dan lain-lain tanpa
mengharuskan pengguna untuk mengunduh dan menginstal software
yang sesuai dengan tipe atau ekstensi file tersebut.
Menjalankan aplikasi
Google Drive juga mempunyai kemampuan untuk membuat,
menjalankan dan membagi file aplikasi favorit yang dimiliki oleh
pengguna.
2. Windows Azure
Windows Azure adalah sistem operasi yang berbasis komputasi
awan, dibuat oleh Microsoft untuk mengembangkan dan mengatur
aplikasi serta melayani sebuah jaringan global dari Microsoft Data
Centers. Windows Azure yang mendukung berbagai macam bahasa
dan alat pemograman. Sistem operasi ini dirilis pada 1 Februari 2010.
Fitur-fitur Windows Azure
Layanan Infrastruktur
Windows Azure menyediakan infrastruktur dengan skala yang
sesuai dengan kebutuhan. Baik dalam membuat aplikasi baru atau
menjalankan aplikasi yang telah disediakan.
Kembangkan dan Lakukan Percobaan
Windows Azure memungkinkan pengguna untuk melakukan
pengembangan aplikasi dan langsung melakukan percobaan pada
aplikasi tersebut secara cepat.
Big Data
Windows Azure menyediakan kapasitas data yang besar. Kapasitas
ini didukung oleh Apache Hadoop.
Aplikasi Mobile
Windows Azure memberikan kemudahan dalam pembuatan
aplikasi mobile. Aplikasi yang telah dibuat dan dapat langsung
dimasukan ke penyimpanan komputasi awan.
Media
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 22
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Layanan Media Windows Azure memperbolehkan untuk
mengembangkan solusi penyebaran media, yang mana bisa
menampilkan media dari Adobe Flash, Android, iOS, Windows,
dan platform lainnya
Aplikasi Web
Windows Azure menawarkan keamanan dan fleksibilitas
pengembangan, penyebaran, dan pilihan skala untuk berbagai
macam ukuran aplikasi web.
Penyimpanan, Pencadangan, dan Pemulihan
Windows Azure menyediakan penyimpanan, pencadangan, dan
solusi pemulihan data apapun.
Identitas dan Manajemen Akses
Windows Azure Active Directory memberikan layanan
pengamanan pada identitas perusahaan. Serta melakukan
manajemen pada banyak pengguna di sebuah perusahaan.
Integrasi
Windows Azure memperbolehkan pengguna untuk membawa
seluruh aplikasi, data, perangkat, mitra ke perangkat lokal dan ke
awan.
Manajemen Data
Windows Azure menyediakan solusi yang tepat untuk kebutuhan
data pengguna.
H. Syarat dan Karakteristik Ada pun beberapa syarat yang harus dipenuhi agar layanan yang ada
di Internet dikatakan sebagai layanan Cloud Computing ?
1. Layanan bersifat "On Demand", pengguna dapat berlangganan
hanya yang dia butuhkan saja, dan membayar hanya untuk yang
mereka gunakan saja. Misalkan sebuah sebuah internet service
provider menyediakan 5 macam pilihan atau paket-paket internet
dan user hanya mengambil 1 paket internet maka user hanya
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 23
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
membayar paket yang diambil saja.
2. Layanan bersifat elastis/scalable, di mana pengguna bisa
menambah atau mengurangi jenis dan kapasitas layanan yang dia
inginkan kapan saja dan sistem selalu bisa mengakomodasi
perubahan tersebut. Misalkan user berlangganan internet pada
yang bandwidthnya 512 Kb/s lalu ingin menambahkan
kecepatannya menjadi 1Mb/s kemudian user menelpon costumer
service meminta untuk penambahan bandwitch lalu customer
service merespon dengan mengubah bandwidth menjadi 1Mb/s.
3. Layanan sepenuhnya dikelola oleh penyedia/provider, yang
dibutuhkan oleh pengguna hanyalah komputer personal/notebook
ditambah koneksi internet.
4. Sumber Daya Terkelompok ( Resource pooling )
Penyedia layanan Cloud Computing memberikan layanan melalui
sumber daya yang dikelompokkan di satu atau berbagai lokasi data
center yang terdiri dari sejumlah server dengan mekanisme multi-tenant.
Mekanisme multi-tenant ini memungkinkan sejumlah sumber daya
komputasi digunakan secara bersama-sama oleh sejumlah user, dimana
sumber daya tersebut baik yang berbetuk fisik atau virtual, dapat
dialokasikan secara dinamis untuk kebutuhan pengguna / pelanggan
sesuai permintaan. Dengan demikian pelanggan tidak perlu tahu
bagaimana dan darimana permintaan akan sumber daya komputasinya
terpenuhi oleh penyedia layanan yang ada di Cloud Computing. Yang
penting setiap permintaan dapat dipenuhi. Sumber daya komputasi ini
meliputi media penyimpanan, memory, processor, pita jaringan dan mesin
virtual.
5. Akses Pita Lebar
Layanan yang terhubung melalui jaringan pita lebar, terutama dapat
diakses secara memadai memalui jaringan internet. Baik menggunakan
thin client, thick client, ataupun media lain seperti smartphone.
6. Layanan yang terukur. ( Measured Service )
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 24
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Sumber daya cloud yang tersedia harus dapat diatur dan dioptimasi
penggunaannya, dengan suatu sistem pengukuran yang dapat mengukur
penggunaan dari setiap sumber daya komputasi yang digunakan
(penyimpanan, memory, processor, lebar pita, aktivitas user, dan lainnya).
Dengan demikian, jumlah sumber daya yang digunakan dapat secara
transparan diukur yang akan menjadi dasar bagi user untuk
membayar biaya penggunaan layanan.
Selain itu karakterisik dari Cloud Computing adalah sangat cepat di deploy,
instant untuk implementasi. Dalam hal ini :
1. Biaya start up teknologi ini (Cloud Computing) mungkin akan sangat
murah ataupun tidak ada, dan juga tidak ada investasi kapital.
2. Biaya dari service dan pemakaian akan berdasarkan komitmen yang tidak
fix.
3. Pelayanan ini (Cloud Computing) dapat dengan mudah di upgrade atau
downgrade dengan cepat tanpa adanya penalty.
4. Pelayanan akan menggunakan metode multi-tenant (banyak customer
dalam 1 platform)
5. Kemampuan untuk meng-customize pelayanan akan menjadi terbatas.
I. Ciri khas Beberapa ciri khas cloud computing adalah:
1. Multitenancy (shared resources): berdasarkan model bisnis di mana
sumber daya dibagi pakai bersama (beberapa pengguna memakai sumber
daya yang sama) di tingkat jaringan, tingkat pengguna, dan tingkat
aplikasi.
2. Massive scalability: walaupun organisasi mungkin mempunyai ratusan
atau ribuan sistem, cloud computing memberikan kemampuan sampai
puluhan juta sistem, di samping kemampuan skala besar dalam
memanfaatkan pita lebar dan tempat penyimpanan data.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 25
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
3. Elasticity: pengguna dapat secara cepat meningkatkan dan menurunkan
sumber daya komputasi yang diperlukan, serta melepaskan sumber daya
untuk penggunaan lainnya kalau tidak diperlukan lagi.
4. Pay-as-you-go: pengguna hanya membayar sumber daya yang
sesungguhnya dipakai dan hanya pada waktu mereka membutuhkan.
5. Self-provisioning of resources: sumber daya yang dipunyai oleh pengguna
sendiri, seperti sistem-sistem tambahan (kemampuan pengolahan,
software, tempat penyimpanan data) dan jaringan.
J. Layer Cloud Computing
1. Client
Sebuah Klien cloud (cloud client) terdiri dari perangkat keras komputer
dan / atau perangkat lunak computer yang mempercayakan pada Cloud
Computing (Komputerisasi cloud) untuk mengirimkan aplikasi, atau yang
secara khusus didisain untuk pengiriman dari jasa cloud (cloud services)
dan ini, pada kasus lain, sebenarnya sia-sia seperti antara lain: Mobile
(Linux based Palm Pre-WebOS Linux Kernel, Android-Linux Kernel,
iPhone-Darwin Linux Kernel, Microsoft based Windows Mobile) Thin
client (CherryPal, Wyse, Zonbu, gOS-based systems) Thick client / Web
browser (Internet Explorer, Mozilla Firefox, Google Chrome, WebKit).
2. Application
Sebuah aplikasi cloud (Cloud Application) mempengaruhi Cloud
Computing (Komputerisasi cloud) pada arsitektur perangkat lunak
(software), sering menghilangkan kebutuhan untuk menginstal dan
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 26
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
menjalankan aplikasi pada pengguna komputer (user) sendiri, dengan
demikian mengurangi beban dari pemeliharaan perangkat lunak, operasi
berkelanjutan, dan dukungan. Antara lain:
Peer-to-peer / volunteer computing (BOINC, Skype)
Web applications (Webmail, Facebook, Twitter, YouTube)
Security as a service (MessageLabs, Purewire, ScanSafe, Zscaler)
Software as a service (A2Zapps.com, Google Apps,
Salesforce,Learn.com, Zoho, BigGyan.com)
Software plus services (Microsoft Online Services)
Storage [Distributed]
Content distribution (BitTorrent, Amazon CloudFront)
Synchronisation (Dropbox, Live Mesh, SpiderOak, ZumoDrive)
3. Platform
Suatu platform cloud (cloud platform) (PaaS) mengantarkan sebuah
platform komputasi dan/atau solusi tumpukan (solution stack) sebagai satu
jasa, umumnya menggunakan infrastruktur cloud (cloud infrastructure)
dan aplikasi pendukung cloud (supporting cloud applications). Hal ini
memudahkan penyebaran aplikasi tanpa biaya dan kompleksitas dari
pembelian dan mengatur perangkat keras dasar dan lapisan perangkat
lunak. Antara lain:
Services
Identity (OAuth, OpenID)
Payments (Amazon Flexible Payments Service, Google Checkout,
PayPal)
Search (Alexa, Google Custom Search, Yahoo! BOSS)
Real-world (Amazon Mechanical Turk)
Solution stacks
Java (Google App Engine)
PHP (Rackspace Cloud Sites)
Python Django (Google App Engine)
Ruby on Rails (Heroku)
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 27
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
.NET (Azure Services Platform, Rackspace Cloud Sites)
Proprietary (Force.com, WorkXpress, Wolf Frameworks)
Storage [Structured]
Databases (Amazon SimpleDB, BigTable)
File storage (Centerra Blades,Amazon S3, Nirvanix, Rackspace Cloud
Files) Queues (Amazon SQS)
4. Infrastructure
Infrastruktur cloud (Cloud infrastructure) (IaaS) adalah pengiriman dari
infrastruktur komputer, yang secara khusus pada suatu platform
lingkungan virtualisasi, sebagai satu jasa. Antara lain:
Compute (Amazon CloudWatch, RightScale)
Physical machines
Virtual machines (Amazon EC2, GoGrid, iland, Rackspace Cloud
Servers)
OS-level virtualization
Network (Amazon VPC)
Storage [Raw] (Amazon EBS)
5. Server
Lapisan server terdiri dari perangkat keras komputer dan / atau produk
perangkat lunak komputer yang terperinci didisain untuk pengiriman dari
jasa cloud (cloud services). Seperti: Fabric computing (Cisco UCS) Cloud
Services (Layanan Cloud) = Pengguna dan produk bisnis, layanan dan
solusi yang dikirim dan digunakan pada waktu yang real-time melalui
jaringan Internetm Cloud Computing (Komputerisasi Cloud) = sesuatu
yang muncul setelah pengembangan IT, penyebaran dan model
pengiriman, memungkinkan pengiriman produk secara real-time,
pelayanan dan solusi-solusi melalui jaringan internet (dengan kata lain
memungkinkan Cloud Service).
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 28
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
K. Model Pengembangan 1. Public Cloud
Jenis Cloud ini diperuntukkan untuk umum oleh penyedia layanannya.
Cloud Public atau cloud eksternal mendeskripsikan komputasi cloud pada
arti tendensi tradisional, yang mana sumber daya dengan ketentuan
dinamis pada suatu fine-grained (perbaikan), basis pelayanan sendiri lewat
Internet, melalui aplikasi web / jasa web, dari satu lokasi penyedia off-site
oleh pihak ketiga yang berbagi sumber daya dan daftar kegunaan pada
suatu fine-grained utility computing.
2. Private Cloud
Merupakan infrastruktur layanan Cloud, yang dioperasikan hanya untuk
sebuah organisasi tertentu. Infrastruktur Cloud itu bisa saja dikelola oleh
sebuah organisasi itu atau oleh pihak ketiga. Lokasinya pun bisa on-
siteataupun off-site. Biasanya organisasi dengan skala besar saja yang
mampu memiliki/mengelola private Cloud ini
3. Community Cloud
Dalam model ini, sebuah infrastruktur cloud digunakan bersama-sama
oleh beberapa organisasi yang memiliki kesamaan kepentingan, misalnya
dari sisi misinya, atau tingkat keamanan yang dibutuhkan, dan lainnya.
Jadi, community cloud ini merupakan pengembangan terbatas dari
private cloud. Dan sama juga dengan private cloud, infrastruktur cloud
yang ada bisa di-manage oleh salah satu dari organisasi itu, ataupun juga
oleh pihak ketiga.
4. Hybrid Cloud
Merupakan jenis cloud yang menggabungkan baik public dan private.
Untuk jenis ini, infrastruktur Cloud yang tersedia merupakan komposisi
dari dua atau lebih infrastruktur Cloud (private, community, atau public).
meskipun secara entitas mereka tetap berdiri sendiri, tapi dihubungkan
oleh suatu teknologi / mekanisme yang memungkinkan portabilitas data
dan aplikasi antar Cloud itu.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 29
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Untuk jenis ini, infrastruktur cloud yang tersedia merupakan komposisi
dari dua atau lebih infrastruktur cloud (private, community, atau public).
Di mana meskipun secara entitas mereka tetap berdiri sendiri-sendiri, tapi
dihubungkan oleh suatu teknologi/mekanisme yang memungkinkan
portabilitas data dan aplikasi antar cloud itu Misalnya, mekanisme load
balancing yang antar cloud, sehingga alokasi sumberdaya bisa
dipertahankan pada level yang optimal.
L. Cara Kerja Cloud Computing Seorang pengguna cloud membutuhkan perangkat klien seperti laptop
atau komputer desktop, komputer pad, ponsel pintar, atau sumber daya
komputasi lainnya dengan web browser (atau rute akses lain yang disetujui)
untuk mengakses sistem cloud melalui World Wide Web. Biasanya pengguna
akan login ke cloud pada penyedia layanan atau perusahaan swasta. Cloud
computing bekerja secara client-server, menggunakan protokol web browser.
cloud menyediakan server berbasis aplikasi dan semua layanan data kepada
pengguna, dengan output ditampilkan pada perangkat klien. Jika pengguna
ingin membuat dokumen menggunakan pengolah kata, misalnya, cloud
menyediakan aplikasi yang cocok yang berjalan pada server yang
menampilkan pekerjaan yang dilakukan oleh pengguna pada layar web
browser klien.
Memori yang dialokasikan untuk web browser sistem klien digunakan
untuk membuat data aplikasi muncul di layar sistem klien, tetapi semua
perhitungan dan perubahan dicatat oleh server, dan hasil akhir termasuk file
yang dibuat atau diubah secara permanen disimpan pada server cloud. Kinerja
dari aplikasi cloud tergantung pada kecepatan akses jaringan, dan kehandalan
serta kecepatan pemrosesan perangkat klien.
Sejak layanan cloud berbasis web, bekerja pada berbagai platform,
termasuk Linux, Macintosh, dan komputer Windows. Ponsel Smartdan
perangkat tablet dengan Internet dan mengakses World Wide Web juga
menyediakan layanan cloud untuk telecommuting dan pengguna ponsel.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 30
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
Sebuah penyedia layanan mungkin mempuyai kekuatan pemrosesan dari
beberapa komputer remote dalam cloud untuk mencapai tugas-tugas rutin
seperti back up sejumlah besar data ,pengolah kata , atau pekerjaan komputasi
secara intensif. Tugas-tugas ini biasanya mungkin sulit, memakan waktu, atau
mahal untuk pengguna individu atau perusahaan kecil untuk menyelesaikan,
terutama dengan sumber daya komputasi yang terbatas dan dana.
Dengan komputasi cloud, klien hanya memerlukan komputer
sederhana, seperti netbook , dirancang dengan komputasi cloud dalam pikiran,
atau bahkan smartphone, dengan koneksi ke Internet, atau jaringan
perusahaan, dalam rangka untuk membuat permintaan data dari cloud, maka
istilah " perangkat lunak sebagai layanan "(SaaS). Perhitungan dan
penyimpanan dibagi antara computer remote untuk menangani volume besar
dari kedua, sehingga klien tidak perlu membeli perangkat keras mahal atau
perangkat lunak untuk menangani tugas. Hasil dari tugas pengolahan
dikembalikan ke klien melalui jaringan, tergantung pada kecepatan koneksi
internet.
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 31
Chapter VI : Cloud Computing Mata Kuliah : Jaringan Internet
DAFTAR PUSTAKA
http://kk.mercubuana.ac.id/elearning/files_modul/15069-1-207573175441.doc http://www.globalsoftsolutions.in/Link/cloud.doc http://xa.yimg.com/kq/groups/22448713/1441520962/name/DIS+603+Term+Assi
gnment+CLOUD+Computing.doc http://dosen.narotama.ac.id/wp-content/uploads/2012/01/Cloud-Computing.doc http://www.cs.ucsb.edu/~chong/290N-W10/cloud_computing_study.doc
1229041025 M. ARHAM AMULLAH Page 32
Berbagi Scalable dan Secure Personal Health Records di Cloud Computing menggunakan berbasis Atribut EnkripsiPribadi catatan kesehatan (PHR) adalah model yang muncul pasien-sentris pertukaran informasi kesehatan, yang sering outsourcing untuk disimpan pada pihak ketiga, seperti penyedia cloud. Namun, ada kekhawatiran privasi luas sebagai informasi kesehatan ...Optimalisasi Sumber Daya Provisioning Biaya di Cloud ComputingSebuah Protokol Gossip untuk Manajemen Sumber Daya Dinamis di Large Cloud Lingkungan (Jaringan dan manajemen Service)Kami mengatasi masalah pengelolaan sumber daya dinamis untuk lingkungan awan skala besar. Kontribusi kami meliputi menguraikan arsitektur middleware terdistribusi dan menyajikan salah satu elemen kunci: protokol gosip bahwa (1) menjamin alokasi sumber...Privasi-Preserving Audit Publik Secure Cloud StorageMekanisme Privasi untuk Aplikasi di Cloud ComputingAplikasi disimpan di awan memungkinkan pengguna untuk mengakses dan melakukan tugas-tugas secara real time, mengurangi biaya dalam akuisisi sumber daya komputer. Meskipun ada manfaat, paradigma ini juga membawa risiko keamanan dan privasi bagi penggun...Meningkatkan privasi dan federasi dinamis di IDM untuk komputasi awan konsumenParadigma komputasi awan konsumen telah muncul sebagai evolusi alami dan integrasi kemajuan di beberapa bidang termasuk komputasi terdistribusi, arsitektur berorientasi layanan dan elektronik konsumen. Dalam kompleks ekosistem, keamanan dan manajemen ...Mengaktifkan Aman dan Efisien Peringkat Kata Kunci Pencarian lebih outsourcing Data Cloud(Paralel dan Terdistribusi Sistem.)Awan komputasi ekonomis memungkinkan paradigma layanan data outsourcing. Namun, untuk melindungi privasi data, data awan sensitif harus dienkripsi sebelum outsourcing ke awan publik komersial, yang membuat layanan pemanfaatan data yang efektif tugas y...Koperasi dapat dibuktikan Possession Data Integritas Verifikasi di Multi-Cloud Storage (Paralel dan Sistem Distribusi)Dibuktikan kepemilikan data (PDP) adalah teknik untuk memastikan integritas data dalam penyimpanan outsourcing. Dalam tulisan ini, kita membahas pembangunan skema PDP efisien untuk penyimpanan awan didistribusikan untuk mendukung skalabilitas layanan ...Security Tantangan untuk Public CloudCloud computing merupakan pergeseran paradigma komputasi yang paling menarik saat ini di bidang teknologi informasi. Namun, keamanan dan privasi dianggap sebagai hambatan utama untuk adopsi luas. Di sini, penulis menguraikan beberapa tantangan keamana...Cloud Computing Security: Dari tunggal untuk Multi-awanPenggunaan komputasi awan telah meningkat pesat di banyak organisasi. Cloud computing memberikan banyak manfaat dalam hal biaya rendah dan aksesibilitas data. Memastikan keamanan komputasi awan merupakan faktor utama dalam lingkungan komputasi awan, s...Sejarah Komputasi AwanTahun 1960Tahun 1995Akhir Era -90Tahun 20002005 - Sekarang
Manfaat Komputasi AwanLayanan Komputasi AwanInfrastructure as a Service (IaaS)Platform as a Service (PaaS)Software as a Service (SaaS)
Metoda dan Implementasi Komputasi AwanMetoda atau Cara Kerja Komputasi AwanImplementasi Komputasi AwanImplementasi Cloud Computing dalam pemerintahan (E-Goverment)
Masalah yang dihadapiContoh Komputasi AwanGoogle DriveFitur-fitur Google Drive
Windows AzureFitur-fitur Windows Azure
Syarat dan KarakteristikCiri khasBeberapa ciri khas cloud computing adalah:Multitenancy (shared resources): berdasarkan model bisnis di mana sumber daya dibagi pakai bersama (beberapa pengguna memakai sumber daya yang sama) di tingkat jaringan, tingkat pengguna, dan tingkat aplikasi.Massive scalability: walaupun organisasi mungkin mempunyai ratusan atau ribuan sistem, cloud computing memberikan kemampuan sampai puluhan juta sistem, di samping kemampuan skala besar dalam memanfaatkan pita lebar dan tempat penyimpanan data.Elasticity: pengguna dapat secara cepat meningkatkan dan menurunkan sumber daya komputasi yang diperlukan, serta melepaskan sumber daya untuk penggunaan lainnya kalau tidak diperlukan lagi.Pay-as-you-go: pengguna hanya membayar sumber daya yang sesungguhnya dipakai dan hanya pada waktu mereka membutuhkan.Self-provisioning of resources: sumber daya yang dipunyai oleh pengguna sendiri, seperti sistem-sistem tambahan (kemampuan pengolahan, software, tempat penyimpanan data) dan jaringan.Layer Cloud Computing/ClientSebuah Klien cloud (cloud client) terdiri dari perangkat keras komputer dan / atau perangkat lunak computer yang mempercayakan pada Cloud Computing (Komputerisasi cloud) untuk mengirimkan aplikasi, atau yang secara khusus didisain untuk pengiriman dar...ApplicationSebuah aplikasi cloud (Cloud Application) mempengaruhi Cloud Computing (Komputerisasi cloud) pada arsitektur perangkat lunak (software), sering menghilangkan kebutuhan untuk menginstal dan menjalankan aplikasi pada pengguna komputer (user) sendiri, de...Peer-to-peer / volunteer computing (BOINC, Skype)Web applications (Webmail, Facebook, Twitter, YouTube)Security as a service (MessageLabs, Purewire, ScanSafe, Zscaler)Software as a service (A2Zapps.com, Google Apps, Salesforce,Learn.com, Zoho, BigGyan.com)Software plus services (Microsoft Online Services)Storage [Distributed]Content distribution (BitTorrent, Amazon CloudFront)Synchronisation (Dropbox, Live Mesh, SpiderOak, ZumoDrive)PlatformSuatu platform cloud (cloud platform) (PaaS) mengantarkan sebuah platform komputasi dan/atau solusi tumpukan (solution stack) sebagai satu jasa, umumnya menggunakan infrastruktur cloud (cloud infrastructure) dan aplikasi pendukung cloud (supporting cl...ServicesIdentity (OAuth, OpenID)Payments (Amazon Flexible Payments Service, Google Checkout, PayPal)Search (Alexa, Google Custom Search, Yahoo! BOSS)Real-world (Amazon Mechanical Turk)Solution stacksJava (Google App Engine)PHP (Rackspace Cloud Sites)Python Django (Google App Engine)Ruby on Rails (Heroku).NET (Azure Services Platform, Rackspace Cloud Sites)Proprietary (Force.com, WorkXpress, Wolf Frameworks)Storage [Structured]Databases (Amazon SimpleDB, BigTable)File storage (Centerra Blades,Amazon S3, Nirvanix, Rackspace Cloud Files) Queues (Amazon SQS)InfrastructureInfrastruktur cloud (Cloud infrastructure) (IaaS) adalah pengiriman dari infrastruktur komputer, yang secara khusus pada suatu platform lingkungan virtualisasi, sebagai satu jasa. Antara lain:Compute (Amazon CloudWatch, RightScale)Physical machinesVirtual machines (Amazon EC2, GoGrid, iland, Rackspace Cloud Servers)OS-level virtualizationNetwork (Amazon VPC)Storage [Raw] (Amazon EBS)ServerLapisan server terdiri dari perangkat keras komputer dan / atau produk perangkat lunak komputer yang terperinci didisain untuk pengiriman dari jasa cloud (cloud services). Seperti: Fabric computing (Cisco UCS) Cloud Services (Layanan Cloud) = Pengguna...Model PengembanganPublic CloudJenis Cloud ini diperuntukkan untuk umum oleh penyedia layanannya. Cloud Public atau cloud eksternal mendeskripsikan komputasi cloud pada arti tendensi tradisional, yang mana sumber daya dengan ketentuan dinamis pada suatu fine-grained (perbaikan), ba...Private CloudMerupakan infrastruktur layanan Cloud, yang dioperasikan hanya untuk sebuah organisasi tertentu. Infrastruktur Cloud itu bisa saja dikelola oleh sebuah organisasi itu atau oleh pihak ketiga. Lokasinya pun bisa on-siteataupun off-site. Biasanya organis...Community CloudDalam model ini, sebuah infrastruktur cloud digunakan bersama-sama oleh beberapa organisasi yang memiliki kesamaan kepentingan, misalnya dari sisi misinya, atau tingkat keamanan yang dibutuhkan, dan lainnya. Jadi, community cloud ini merupakan pengem...Hybrid CloudMerupakan jenis cloud yang menggabungkan baik public dan private. Untuk jenis ini, infrastruktur Cloud yang tersedia merupakan komposisi dari dua atau lebih infrastruktur Cloud (private, community, atau public). meskipun secara entitas mereka tetap be...Untuk jenis ini, infrastruktur cloud yang tersedia merupakan komposisi dari dua atau lebih infrastruktur cloud (private, community, atau public). Di mana meskipun secara entitas mereka tetap berdiri sendiri-sendiri, tapi dihubungkan oleh suatu teknolo...Cara Kerja Cloud Computing