56
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa globalisasi menuntut adanya perkembangan dan perubahan di segala bidang salah satu diantaranya adalah bidang kesehatan. Dengan berbagai inovasi yang dilakukan di bidang kesehatan, perubahan bidang ilmu pengetahuan dan tekhnologi, maka terjadi peningkatan usia harapan hidup warga Indonesia dan ini memberikan dampak tersendiri dalam upaya peningkatan derajat/status kesehatan penduduk. Penyelenggaraan upaya kesehatan oleh bangsa Indonesia untuk mencapai peningkatan derajat hidup sehat bagi setiap penduduk adalah merupakan hakekat pembangunan kesehatan yang termuat di dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) dengan tujuan agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari tujuan nasional. Agar tujuan tersebut dapat tercapai secara optimal, diperlukan partisipasi aktif dari seluruh anggota masyarakat bersama petugas kesehatan. Hal ini sesuai dengan telah diberlakukannya UU No. 23 tahun 1992 yaitu pasal 5 yang menyatakan bahwa setiap orang berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan perorangan, keluarga dan lingkungan. Peningkatan taraf hidup masyarakat Indonesia di berbagai bidang kehidupan mengakibatkan pergeseran pola kehidupan masyarakat diantaranya bidang kesehatan.

49634260 Laporan Akhir Komunitas

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan akhir komunitas

Citation preview

BAB 1PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangMasa globalisasi menuntut adanya perkembangan dan perubahan di segalabidangsalahsatudiantaranyaadalahbidangkesehatan. Denganberbagai inovasiyang dilakukan di bidang kesehatan, perubahanbidang ilmu pengetahuan dantekhnologi, maka terjadi peningkatan usia harapan hidup warga Indonesia dan inimemberikan dampaktersendiridalam upayapeningkatan derajat/status kesehatanpenduduk.PenyelenggaraanupayakesehatanolehbangsaIndonesiauntukmencapaipeningkatan derajat hidup sehat bagi setiap penduduk adalahmerupakan hakekatpembangunan kesehatan yang termuat di dalam Sistem esehatan !asional "S!#dengan tujuan agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal,sebagai salahsatuunsur kesejahteraanumumdari tujuannasional. $gar tujuantersebut dapat tercapai secara optimal, diperlukanpartisipasi akti% dari seluruhanggota masyarakat bersama petugas kesehatan. &al ini sesuai dengan telahdiberlakukannya''!o. ()tahun*++(yaitupasal ,yangmenyatakanbahwasetiaporangberkewajibanuntukikut sertadalammemeliharadanmeningkatkanderajat kesehatan perorangan, keluarga dan lingkungan.Peningkatan tara% hidup masyarakat Indonesia di berbagai bidang kehidupanmengakibatkan pergeseran pola kehidupan masyarakat diantaranya bidangkesehatan. Dengan berkembangnya Paradigma -Sehat.Sakit/, saat ini telah terjadipergeseran, antara lain0 perubahan upaya kurati% menjadi upaya preventi% danpromoti%, dan segi kegiatan yang pasi% menunggu masyarakat berobat ke unit.unitpelayanan kesehatan menjadi kegiatan penemuan kasus yang bersi%at akti%. &al iniakan memberikan kesempatan seluas.luasnya kepada masyarakat untuk ikutberperan serta secara akti% dalam uoaya peningkatan status kesehatannya.Masyarakat atau komunitas sebagai bagian dari subyek dan obyek pelayanankesehatan dan dalam seluruh proses perubahan hendaknya perlu dilibatkan secaralebihakti% dalamusahapeningkatanstatuskesehatannyadanmengikuti seluruhkegiatan kesehatan komunitas. &al ini dimulai dari pengenalan masalah kesehatansampai penanggulangan masalah dengan melibatkan individu, keluarga dankelompok dalam masyarakat.Dalam upaya meningkatkan kemampuan bekerja dengan individu1 keluargadan kelompok di tatanan pelayanan kesehatan komunitas dengan menerapaknkonsep kesehatan dan keperawatan komunitas, serta sebagai salah satu upayamenyiapkan tenaga perawat pro%esional dan mempunyai potensi keprawatan secaramandiri sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai, maka mahasiswa ProgramStudi S* Ilmu eperawatan 2akultas edokteran 'niversitas $irlangga $ngkatanIII elompok ) 3erbong II melaksanakan Praktik linik eperawatan omunitasdi 45 6*.67 48 II elurahan 8iyung ecamatan 8iyung otamadya Surabayadenganmenggunakan )pendekatan, yaitu pendekatankeluarga, kelompokdanmasyarakat.Pendekatan keluarga dilakukan dengan cara setiap mahasiswa mampunyaisatu keluarga binaan dengan resiko tinggi sebagai kasus keluarga yang tersebar di48 II. Pendekatan secara kelompok dilakukan dengan cara pembentukan kelompokkerja kesehatan,pembentukan kelompok kerja lanjut usia,memberdayakan kaderkesehatan dan Pserta mendayagunakan kelompok karang taruna. Denganpendekatan dari masing.masing komponen diharapkan dapat memberikan hasilyanglebihnyatakepadamasyarakat. Sedangkanpendekatanmasyarakat sendiridilakukan melalui kerjasama yang baik dengan instansi terkait, Pokjakes danseluruh komponen desa untuk mengikut sertakan warga dalam upaya pencegahandanpeningkatankesehatan. Masyarakat yangdimotori olehPokjakesdiharapkandapat mengenal masalah kesehatan yang terjadi di wilayahnya, membuat keputusantindakan kesehatan bagi anggota keluarga/masyarakatnya, mampu memberikanperawatan, menciptakan lingkungan yang sehat serta meman%aatkan %asilitaskesehatan yang ada di masyarakat. Selain itu, selama proses belajar klinik di komunitas, mahasiswamengidenti%ikasi populasi denganresikotinggi dansumber yangtersediauntukbekerjasama dengan komunitas dalam merancang, melaksanakan dan mengevaluasiperubahan kemunitas dengan penerapan proses keperawatan komunitad danpengorganisasiankomunitas. &arapanyangada, masyarakat akanmandiri dalamupaya meningkatkan status kesehatannya.1.2 Tujuan1.2.1 Tujuan UmumSetelah menyelesaikan pengalaman praktik klinik keperawatan komunitas,mahasiswamampumenerapkanasuhankepeawatankomunitas padasetiaparea(pelayanan keperawatan di komunitas dengan pendekatan proses keperawatankomunitas dan pengorganisasian komunitas.1.2.2 Tujuan KhususSetelahmenyelesaikanpraktikklinikkeperawatankomunitas, mahasiswamampu0*# Menerapkan strategi yang tepat dalam mengkaji komunitas(# Menentukan diagnosa kesehatan dan keperawatan komunitas untukkomunitas yang spesi%ik berdasarkan analisa epidemiologi)# Menerapkan pendidikan kesehatan yang spesi%ik dan strategiorganisasi komunitas dalam mengadakan perubahan serta peningkatankesehatan komunitas7# Melaksanakanperawatankesehatankomunitas berdasarkan%aktorresiko personal, sosial dan lingkungan,# Mengkoordinasi sumber.sumber yang ada di komunitas untukmeningkatkan kesehatan komunitas9# Menerapkan proses penelitian danpengetahuan penelitian untukmencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan:# Mendemonstrasikankarakteristikperanpro%esional, ber%ikirkritis,belajar mandiri dengan keterapilan komunikasi yang e%ekti% dan kepemimpinandi dalam komunitas.1.3 Manfaat1.3.1 Untuk Mahasiswa*# Dapat mengaplikasikankonsepkesehatankomunitas secaranyatakepada masyarakat.(# ;elajar menjadi model pro%esional dalammenerapkan asuhankeperawatan komunitas)# Meningkatkankemampuan ber%ikir kritis, analitis, danbijaksanadalam menghadapi dinamika masyarakat7# Meningkatkan keterampilan komunikasi, kemandirian danhubungan interpersonal.1.3.2 Untuk Masyarakat*# Mendapatkan kesempatan seluas.luasnya untuk berperan akti%dalam upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit.)(# Mendapatkan kemampuan untuk mengenal, mengerti dan menyadarimasalah kesehatan dan mengetahui cara penyelesaian masalahkesehatan yang di alami masyarakat.)# Masyarakat mengetahui gambaran status kesehatannya danmempunyai upaya peningkatan status kesehatan tersebut.1.3.3 Untuk Pendidikan*# Salah satu tolak ukur keberhasilan Program Studi S* Ilmueperwatan 2akultas edokteran 'niversitas $irlangga ProgramPro%esi khususnya di bidang keperawatan komunitas.(# Sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam pengembangan modelpraktek keperawatan komunitas selanjutnya.1.3.4 Untuk Profesi*# 'paya menyiapkan tenaga perawat yang pro%esional, berpotensisecara mandiri sesuai dengan kompetensi yang telah ditentukan.(# Memberikan suatu model baru dalam keperawatan komunitassehingga pro%esi mampu mengembangkannya.)# Salah satu bukti pro%esionalisme keperawatan telah terwujudkan.7BAB 2TINJAUAN TEORI5ujuanPembangunanesehatan!asional adalahuntukmencapai hidupsehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan amsyarakatyang optimal. Dengan demikian pembangunan di bidang kesehatan mempunyai artipenting dalam kehidupan nasional khususnya dalam memelihara dan meningkatkanderajat kesehatan masyarakat yang erat kaitannya dengan pembinaan danpengembangan sumber daya manusia sebagai salah satu modal dasar pembangunannasional.;erdasarkan tujuan pembangunan nasional yang ingin dicapai olehpemerintah Indonesia, maka direncanakanlah suatu strategi pendekatan untukmenggalang potensi yang ada pada masyarakat sehingga masyarakat dalat berperanakti% dalamupaya meningkatkan derajat kesehatannya secara mandiri melaluiperawatan kesehatan komunitas.2.1 Peraatan !e"e#atan !$%un&ta" Perawatan kesehatan menurut 4uth ;. 2reeman "*+9*# adalah sebagai suatulapangankhususdibidangkesehatan, keterampilanhubunganantarmanusiadanketerampilan erorganisasi diterapkan dalam hubungan yang serasi kepadaketerampilan anggota pro%esi kesehatan lain dan kepada tenaga sosial demi untukmemelihara kesehatan masyarakat. ebih spesi%ik lagi adalah untuk menunjang %ungsi Puskesmas dalammenurunkannangkakematianbayi, ibudanbalitasertaditerimanyanormakeluarga kecil bahagia dan sejahtera1') 5ertanganinya kelompok.kelompok resiko tinggi yang rawan terhadapmasalah kesehatan.2.3 'a"aran Sasaran perawatan kesehatan komunitas adalah individu, keluarga,kelompokdan masyarakat,baik yang sehat maupun yangsakit yangmempunyaimasalah kesehatan/perawatan.2.3.1 (ndividuIndividuadalahbagiandari anggota keluarga. $pabila individutersebutmempunyai masalah kesehatan/keperawatan karena ketidakmampuan merawat dirisendiri oleh suatu hal dan sebab, maka akan dapat mempengaruhi anggota keluargalainnya baik secara %isik, mental maupun sosial.2.3.2 Ke#uar)aeluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat, terdiri atas kepalakeluarga, anggota keluarga lainnya yang berkumpul dan tinggal dalam suatu rumahtangga karenapertaliandarahdanikatanperkawinanatauadopsi, satudenganlainnya saling tergantung dan berinteraksi. ;ila salah satu atau beberapa anggotatkeluarga mempunyai masalah kesehatan/keperawatan, maka akan berpengaruhterhadap anggota keluarga lainnya dan keluarga.keluarga yang ada disekitarnya.2.3.3 Ke#ompok Khusus=elompokkhusus adala kumpulanindividuyangmempunyai kesamaanjenis kelamin, umur, permasalahan, kegiatan yang terorganisasi yang sangat rawanterhadap masalah kesehatan. 5ermasuk diantaranya adalah0*# elompok khusus dengan kebutuhan khusus sebagai akibat perkembangan danpetumbuhannya, seperti0a. Ibu hamilb. ;ayi baru lahirc. ;alitad. $nal usia sekolahe. 'sia lanjut(# elompok dengan kesehatan khusus yang memerlukan pengawasan danbimbingan serta asuhan keperawatan, diantaranya adalah0a. Penderita penyakit menular, seperti0 5;?, >epra,$IDS, penyekit kelaminlainnya.b. Penderita dengan penyakit tak menular, seperti0 penyakit diabetes mellitus,jantung koroner, cacat %isik, gangguan mental dan lain sebagainya.)# elompok yang mempunyai resiko terserang penyakit, diantaranya0a. 8anita tuna susilab. elompok penyalahgunaan obat dan narkobac. elompok.kelompok pekerja tertentud. Dan lain.lain7# >embaga sosial, perawatan dan rehabilitasi, diantaranya adalah0a. Panti wredhab. Panti asuhanc. Pusat.pusat rehabilitasi "cacat %isik, mental dan sosial#d. Penitipan balita2.3.4 MasyarakatMasyarakat adalah sekelompok manusia yang hidup dan bekerjasama cukuplamasehinggamerekadapatmengaturdirimerekadanmenganggapdirimerekasebagai satu kesatuan sosial dengan batas.batas yang telah ditetapkan dengan jelas.Masyarakat merupakan kelompok individu yang saling berinteraksi, salingtergantungdanbekerjasamauntukmencapai tujuan. Dalamberinteraksi sesamaanggota masyarakat akan muncul banyak permasalahan, baik permasalahan sosial,kebudayaan, perekonomian, politik maupun kesehatan khususnya.+2.( Ruang L&ngku) Peraatan !e"e#atan !$%un&ta" 4uang lingkup praktik keperawatan masyarakat meliputi0 upaya.upayapeningkatan kesehatan "promoti%#, pencegahan "preventi%#, pemeliharaan kesehatandan pengobatan "kurati%#,pemulihan kesehatan "rehabilitati%# dan mengembalikanserta mem%ungsikan kembali baik individu, keluarga, kelompok dan masyarakat kelingkungan sosial dan masyarakatnya "resosialisasi#.Dalam memberikan asuhan keperawatan komunitas, kegiatan yangditekankan adalah upaya preventi% dan promoti% dengan tidak mengabaikan upayakurati%, rehabilitati% dan resosialitati%.2.4.1 Upaya Promotif'paya promoti% dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu,keluarga, kelompok dan masyarakat dengan jalan memberikan0*# Penyuluhan kesehatan masyarakat(# Peningkatan gi@i)# Pemeliharaan kesehatan perseorangan7# Pemeliharaan kesehatan lingkungan,# urah8iyung. Selanjutnya, secararesmi mahasiswaditerjunkanpadatanggal 6)Culi(66( di wilayah 48 II elurahan 8iyung yang meliputi 45 6*.67 sebagai wilayahbinaan mahasiswa PSI.2 'nair $ngkatan III elompok ) 3erbong II melaluiperijinan etua 48 II 8iyung.,# SM Sebaya#Proposal dan laporan kegiatan terlampir.(7*6# Penyuluhan Salah satu perwujudan dari penanggulangan masalah kesehatan lingkungan,yaitu resikoterjangkitnya demam berdarah dan peman%aatan posyandu balita, makamahasiswa melakukan berbagai upaya preventive yaitu penyuluhan. a. Penyuluhan Demam ;erdarahDilaksanakan pada hari 4abu, (7 Culi (66( pukul *+.66.(6.66 8I;bertepatan dengan pelaksanaan Pengajian/tahlilan ibu.ibu di rumah salah satuwarga.$caratersebut dihadiri olehsekitar*,6orang. Penyuluhberasal darimahasiswayaitu&a%naIlmyMuhalla, Avi 5ri8ahyuningsihdanDwiMidji&astanti. Pre Planning dan materi sebagaimana terlampir.b. Penyuluhan Imunisasi danPosyanduDilaksanakan pada hari 4abu, (7 Culi (66( pukul 6+.66.*(.66 8I;bertepatan dengan pelaksanaan Posyandu ;alita di ;alai 48 II 8iyung. $caratersebut dihadiri olehsekitar ))balitabesertaorangtuanya"ibu#. Penyuluhberasal dari mahasiswa yaitu Sudaryani dan Andang Purwaningsih, sedangkanmahasiswa yanglainsebagai %asilitator kegiatanPosyandudanpenyuluhantersebut. Pre Planning dan materi sebagaimana terlampir.**# erja ;akti MassalSalahsatuperencanaanyangdisepakati antaraPokjakes danMahasiswauntukmenyelesaikanmasalahresikoterjangkitnyademamberdarahadalahkerjabakti massal. egiatanini selainbertujuanuntukmenangani masalahkesehatan,juga merupakan kegaiatan dalam rangka menyambut &'5 4I ke.,:. 5ekhnis kegiatan ini sebagai berikut0 a. Pengumuman kepada setiap 45 oleh Pokjakes akan adanya kerja bakti massaldan lomba kebersihan lingkungan b. erja bakti massal dilakukan pada Minggu, ** $gustus (66(c. Dilakukan penilaian kebersihan secara serentak oleh tim penilai dari mahasiswapada tanggal *(.*9 $gustus (66(.*(# Survey Centik !yamuk ;erkalaSurvey jentik berkala dilakukan pada tanggal ** $gustus (66( bertepatandengankerjabakti massal. egiatanini dilakukandimasing.masing45 dengan(,meberdayakan Pokjakes dan mahasiswa, serta dilakukan secara berkala padatanggal *(.*9 $gustus (66( bersamaan dengan penilaian keskebersihan lingkungan.Dari pemeriksaan msih di dapatkan rumah yang mempunyai jentik nyamukpadabakpenampungair, setelahdiberikanpenyuluhanuntukmenguras bakairminimal ( kali seminggu, maka pada saat akhir penilaian sudah tidak ada lagi jentiktersebut.*)# >omba ebersihan tingkat 45>omba ini diadakan untuk memperingati &'5 4I ke.,:. 5ekhnik penilaiandilakukan oleh tim penilai dari mahasiswa dengan penilaian dibidang0a. Peman%aatan pekaranganb. ebersihan lingkunganc. ebersihan rumah SetelahdilakukanpenilaiandidapatkanjuaraIyaitu456)danjuaraII4567dengan hadiah dari pihak 48 II 8iyung.*7# Pembentukan elompok erja >ansiaDilakukan pembentukan kelompok kerja lansia bersamaan dengan rencanapembinaankesehatanlansia. Pembentukandilakukansebagai langkahawal daripelaksanaan pembinaan kesehatan selanjutnya. 5ekhnisnyasebagai berikut0 dilakukanpendataanlansiaolehtiap45danPokjakes dan setelah itu dibentuk kelompok lansia tiap 45 dibawah tanggung jawabsie lansia Pokjakes dan masing.masing 45. Proposal dan hasil kegiatan terlampir.*,# Posyandu >ansiaPosyandulansiadilaksanakanpadaSenin, *+ $gustus(66(pukul*,.66.*=.668I;di ;alai 48II8iyung. Posyanduperdanaini dilakukanbersamaandengan pemeriksaan dan pengobatan lanasia sebagai salah satu bentuk pelayanankesehatan lansia dalam rangka pembinaan kesehatan lansia.Posyandu ini terdiri dari , meja yaitu, penda%taran, pemeriksaan,pengukuran IM5dankemandirian dan, penyuluhan danPM5serta pelayanankesehatan "pengobatan#.Posyandu ini dihadiri =, lansia dari 48 II 8iyung, Pokjakes, ( orang sta%Puskesmas 8iyung dan mahasiswa. Proposal dan hasil selanjutnya terlampir.(9*9# Pemeriksaan esehatan dan egiatan Pengobatan >ansiaPemeriksaandanpengobatanlansiaini merupakankegiatanperdanadaripembinaan kesehatan lansia dan berdamaan dengan Posyandu >ansia pada Senin,*+ $gustus (66( pukul *,.66.*=.66 8I; di ;alai 48 II 8iyung dengan dihadiri=, lansia. egiatan ini terlaksana atas kerjasama dinas kesehatan Suraaya,Puskesmas 8iyung, Pokjakes danmahasiswa. Proposal danhasil sebagaimanaterlampir. *:# Posyandu ;alitaPosyandu balita dilaksanakan tiap bulan sekali, tepatnya minggu ke IH harirabu pukul 6+.66.*(.66 8I; di ;alai 48 II 8iyung. Pada saat praktik klinik ini,Posyandu dilakukan pada tanggal (7 Culi (66(. egiatan ini dilaksanakanpenimbangan, pengisian MS, pemberian makanan tambahan dan penyuluhanimunisasi serta Pomba kebersihan lingkungan Survey/pemantauan jentik berkala Penyuluhan tentang penyebab, siklus hidup nyamuk dan upaya pemutusansiklus hidup nyamuk.)( Pembentukan Pokjakes )# 4esiko terjadinya kenakalan remaja di 48 II elurahan 8iyung berhubungandengan kurangnya peman%aatan waktu luang remaja 48 II eluarahan 8iyung. Penyuluhan bahaya narkoba, $IDS dan SeI Aducation Pendayagunaan/pengakti%an karang taruna ampanye anti !arkoba7# urang e%ekti%nya peman%aatan posyandu di 48II eluarahan 8iyungberhubungan dengan sistempendukung yang kurang memadai "in%ormasi,demogra%i# Penyebaran in%ormasi pelaksanaan Posyandu melaluui sarana peribadatan erjasama lintas program dan lintas sektoral aderisasi kader posyandu dan penyegaran kader posyandu Penyuluhan man%aat Posyandu dan imunisasi,# Potensial penggunaan metode ; jangka panjang/kontap berhubungan denganantusiasme mengikuti program ;, dilakukan dengan penyuluhan.Selain perencanaan diatas, terdapat satu rencana yang mendukungpelaksanaan kegiatan yaitu revitalisasi/pembentukan kembali elompok erjaesehatanyangmenurut in%ormasi dari 48 sudahpernahterbentuk, akantetapisudah tidak dapat ditemukan keberadaannya dan dianggap tidak ada. PembentukanPokjakes tersebut direncanakan pada desiminasi atau lokakarya kesehatandilanjutkan pada (* Culi (66( untuk dilakukan pengukuhan dan pembekalan padaanggota pokjakes.'ntuk pengaturan waktu, tidak menemukan kesulitan yang berarti. &anya saja,terdapat beberapa kegiatan yang masih dibutuhkan mencari waktu yang tetap sesuaidengan kesempatan/waktu luang warga.).7.7 PelaksanaanPelaksanaanrencanatindakanmulai dilaksanakanpada(( $gustus(66(dengan metode melibatkan masyarakat secara akti% dimotori oleh Pokjakes untukmelaksanakan rencana yang telah disusun bersama. eterlibatan Pokjakes ini sangatmembantudenganmelakukankoordinasi dankonsolidasi denganmasing.masing45. Sebagian besar kegiatan dilaksanakan secara bersama antara mahasiswa,Pokjakes, 45, karang taruna,kader kesehatan dan P. &anya pada kegiatan))penyuluhan, penilaian lomba kebersihan dilakukan oleh penanggung jawab kegiatandari mahasiswa yang ditunjuk.Secara umum kegiatan yang direncanakan dapat dikatakan berhasil "+6J#,penilaian tersebut didapatkan saat evaluasi respon positi% dan antusiasmemasyarakat terhadap berbagai kegiatan yang direncanakan.endala yang dihadapi mahasiswa danPokjakes adalah masih terdapatsebagian warga dari 45 II dan I belum dapat mengikuti kegiatan pelatihan angggotaPokjakes, hal ini dikarenakanhumanerrorsemata. Selainitu, terdapat kendaladengan berbagai institusi kesehatan yang dijadikan sebagai sponsorship atauperijinan dengan suatu alasan bahwa belum adanya ikatan/kontrak dengan PSI.2'nair.).7., Avaluasiegiatanevaluasi dilaksanakansecara dua tahap, yaituolehmahasiswamulai tanggal (6.()$gustus(66(dantepatnya 4abu, (*$gustus (66(pukul**.66.*).66 8I;diPuskesmasdilakukanevaluasi bersamadenganpembimbingpro%esi dari Pendidikan"IbuSyamilatul hoiriroh, S. p. ;esertaseluruhsta%Puskesmas 8iyung#. Selain itu evaluasi juga dilakukan bersama warga saatterminasi hari Minggu, (, $gustus (66( pukul *+.66 8I; F selesai di ;alai 48 IIeluarahan 8iyung.Dari sudut pandang mahasiswa kegiatan praktik klinik keperawatankomunitas dankeluargadikatakanberhasil denganbukti antusiasmedanresponpositi% warga, Pokjakes -Sentosa/dengansemangat danprogrammereka sertaperubahan pengetahuan warga tentang kesehatan.3.* Prakt&k !l&n&k !e)eraatan !eluargaPendekatan yang diguanakn mahasiswa dalam melaksanakan praktik klinikkeperawatan keluarga adalah pro,#em so#vin) approa$h "pendekatan menggunakanmodel pemecahan masalah# sehingga antusiasme keluarga sangat tinggi untukmenerima mahasiswa sebagai pembina kesehatan dalam keluarganya.4ata.rata dalamwaktusingkat mahasiswa mampu menyelesaikan tugasperawatan keluarga sesuai dengan tujuan, yaitu sampai mampu melakukan evaluasi.!amun terdapat kendala diantaranya pembagian dosen pembimbing untukdilakukansupervisi minimal (kali masihbelumberjalansecaraoptimal. amimenyadari dan memaklumi tentang keberadaan hal tersebut.)7(.3 Prakt&k !l&n&k ,& Pu"ke"%a"egiatan praktik yang dilakukan mahsiswa dapat berjalan dengan baikberkat bantuan dan kerjasama yang kondusi% antara mahasiswa dengan sta%Puskesmas 8iyung. ;anyak masukan dan arahan yang diberikan pimpinanPuskesmas dan sta% bagi peningkatan wawasan dan keterampilan mahasiswa.endala yang dihadapi mahasiswa adalah saat pertama kali dilakukanpermohonan ijin, terkesan keberadaan mahasiswa PSI.2 'nair untuk melakukanpraktik masih belum disadari sepenuhnya. &al ini dapat dibuktikan dengan responsta%danataupimpinanyangmasihbelumsepenuhnyamemahami inti danarahpraktik klinik keperawatan mahsiswa PSI di wilayah Puskesmas 8iyung.&al tersebut dapat disadari karena Puskesmas 8iyung baru ( kali menerimamahasiswa PSI untuk praktik di wilayah kerjanya dan belum adanya koordinasiyang optimal serta mantap antara pendidikan dan Puskesmas 8iyung.),)9BAB *PENUTUP*.1 !e"&%)ulanPraktik klinik keperawatan komunitas yang dilaksanakan mahasiswaProgramStudi S*Ilmueperawatan2akultasedokteran'niversitas $irlangga$ngkatanIII elompok)3erbongII, merupakansuatuprogrampro%esi untukmengaplikasikan konsep.konsep perawatan kesehatan masyarakat denganmenggunakan proses keperawatan masyarakat sebagai suatu pendekatan ilmiah. 5erdapat ) kegiatan yang dilakukan dalampraktik klinik keperawatankomunitas, yaitupraktikklinikkeperawatankomunitasitusendiri, praktikklinikkeperawatan keluarga dan praktik klinik di Puskesmas.Pelaksanaan ketiga praaktik linik tersebut tidak meninggalkan konsep proseskeperawatan yaitu pengkajian, perencanaan, intervensi dan evaluasi kegiatan yangterstruktur.Secara garis besar keberhasilan praktik klinik keperawtaan komunitas yangdilakukan oleh mahasiswa mempunyai tingkat keberhasilan +6J, hal ini dibuktikandengan meningkatnya pengetahuan warga tentang kebutuhan kesehatannya,antusiasme warga untuk meningkatkan status kesehatannya dan memandangpenting kesehatan untuk kelangsungan hidupnya,hal ini di motori oleh Pokjakes-SA!5