Amelogenesis Imperfecta Sama Hipoplasia Enamel

Embed Size (px)

DESCRIPTION

asgkjgdk jgdjsa

Citation preview

  • 5/26/2018 Amelogenesis Imperfecta Sama Hipoplasia Enamel

    1/3

    AMELOGENESIS IMPERFECTA

    Amelogenesis imperfecta adalah penyakit keturunan yang menunjukan kerusakan enamel

    gigi baik secara kualitatif ataupun kuantitatif dengan tidak adanya manifestasi sistemik.

    Amelogenesis imperfecta juga diketahui dengan nama lain yaitu hereditary enamel dysplasia

    dan hereditary brown opalescent teeth.

    Kerusakan Amelogenesis imperfecta terjadi hanya pada ektodermal dengan komponen

    mesodermal yang tetap normal. Amelogenesis imperfecta merupakan penyakit keturunan

    dimana Amelogenesis imperfecta diturunkan dalam x-linked , autosomal dominan dan

    autosomal resesif.

    Proses pemebntukan enamel terdiri dari tiga tahap yaitu :

    1. Secretory stageYaitu merupakan fase sekresi matriks organik

    2. Transition stageYaitu merupakan fase mineralisasi matriks organik

    3. Maturation stageYaitu merupakan fase maturasi atau pematangan kalsifikasi

    Dari fase pembentukan enamel , bisa diketahui klasifikasi dari Amelogenesis imperfecta.

    Apabila terjadi kerusakan pada fase sekresi matriks organik maka disebut sebagai hipoplastik.

    Apabila terjadi kerusakan pada fase transisi maka disebut sebagai hipokalsifikasi dan apabila

    terjadi kerusakan pada fase maturasi maka disebut sebagai hipomaturasi.

  • 5/26/2018 Amelogenesis Imperfecta Sama Hipoplasia Enamel

    2/3

    HIPOPLASIA ENAMEL

    GAMBARAN KLINIS :

    1) Terjadi perubahan warna atau diskolorisasi menjadi kuning kecoklatan2) Terlihat adanya enamel yang berkurang atau menipis3) Gigi terlihat lebih kecil4)

    Terjadi perubahan morfologi yaitu menjadi lebih runcing

    GAMBARAN RADIOLOGI :

    1) Enamel pada permukaan insisal dan oklusal menipis yaitu dengan terlihat putih samar2) Caninus menjadi runcing3) Cusp menjadi tidak beraturan

  • 5/26/2018 Amelogenesis Imperfecta Sama Hipoplasia Enamel

    3/3

    GAMBARAN KLINIS :

    1) Terjadi perubahan warna atau diskolorisasi menjadi kuning kecoklatan2) Terlihat adanya enamel yang berkurang atau menipis3) Terjadi penurunan dimensi vertikal

    GAMBARAN RADIOLOGI :

    1) Enamel pada permukaan insisal , oklusal dan proximal menipis yaitu dengan terlihatputih samar

    2) Cusp menjadi tidak beraturan dan