18
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MODERN ENGLISH YOGYAKARTA Naskah Publikasi diajukan oleh Marlince Dapaole 05.11.0862 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

  • Upload
    lykien

  • View
    236

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MODERN ENGLISH YOGYAKARTA

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Marlince Dapaole 05.11.0862

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2012

Page 2: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWAPADA LEMBAGA PENDIDIKAN IUODERN ENGLISH YOGYAKARTA

disusun oleh

NrK. {90302035

Page 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

ANALYSIS AND DESIGN SYSTEM INFORMATION OF STUDENT DATABASE AT MODERN ENGLISH EDUCATION INSTITUTE YOGYAKARTA

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MODERN ENGLISH YOGYAKARTA

Marlince Dapaole

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

The development of increasingly advanced technologies and capabilities supported by an increasingly powerful computers makes a lot of organizations or companies use it as a medium of information and process data. It takes a good system to analyze and manage these informosi to produce an accurate information. Along with the development of existing technology to minimize the complexity of managing information then made a computerized information system.

In this case, to analyze and process data contained in an educational institution

of Modern English is still working on all the data information systems students manually. Therefore built a computerized information system that can simplify and reduce the working time and manage student data so that it can generate the necessary information more quickly and easily. effective and efficient. It also can improve company performance. Based on the above reasons, the author examines and analyzes the problems of the system is to be researched more. Software programs used in building this student data information system with visual basic in design and program output and SQL server 2000 for database. Keyword: Information System, Database

Page 4: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

1. Pendahuluan

Perkembangan teknologi dan informasi diera globalisasi sangat pesat didukung

dengan kecanggihan atau keunggulan teknologi komputer yang semakin maju sehingga

membawa perubahan yang dinamis dalam berbagai sektor. Hal ini juga terjadi pada

sistem pengolahan data yang diperlukan oleh suatu organisasi, lembaga maupun

perusahaan yang dapat mendukung dalam pengambilan keputusan. Kebutuhan akan

informasi menjadi hal yang penting, sehingga dibutuhkan teknologi dan sistem informasi

yang canggih untuk menghasilkan informasi yang unggul, cepat, tepat dan akurat.

Sistem informasi pengolahan data yang diperlukan oleh suatu organisasi

dipergunakan untuk tujuan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan untuk

menyalurkan informasi itu sendiri. Kecanggihan teknologi komputer menjadi salah satu

sarana yang dapat membantu dalam sistem tersebut, sehingga sistem informasi tersebut

akan mempunyai nilai lebih dari pada sebuah sistem yang diolah secara manual, juga

akan menghasilkan informasi yang lebih efesien dan efektif dan mempunyai produktivitas

yang tinggi.

Pengolahan data siswa yang dilakukan oleh lembaga pendidikan Modern English

Yogyakarta saat ini masih bersifat manual. Sehingga proses kegiatan dalam pengolahan

data siswa masih terkesan lambat karena membutuhkan waktu pengerjaan yang lama.

Informasi yang dihasilkan terkadang masih mengalami kesalahan dan keterlambatan

pelaporan. Hal ini disebabkan oleh banyaknya data yang dikelola.

Proses pengolahan data harus diolah secara efektif dan efisien dan dapat

dilakukan dengan mudah dalam pengisian maupun pelaporannya. Sedangkan ditinjau

dari segi manfaat, biaya maupun waktu yang digunakan kesemuanya itu harus dapat

mendukung terciptanya pemenuhan akan informasi pengolahan data yang berkualitas.

Hal inilah yang mendorong dilakukannya pembenahan ataupun penciptaan

sistem-sistem baru yang dapat membantu dalam pelaksanaan kerja dalam pengelolahan

dan pengambilan keputusan secara tepat. Atas dasar pemikiran tadi, dalam penulisan

skripsi ini penulis menjadikan pengolahan data dengan sistem komputerisasi bagi

karyawan dilembaga pendidikan modern English Yogyakarta ini sebagai hal untuk dikaji

secara ilmiah. Dengan ini skripsi ini mengambil judul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Data Siswa pada Lembaga Pendidikan Modern English Yogyakarta.”

Page 5: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

Dengan sistem komputerisasi dalam pengolahan data diharapkan dapat

membantu kelancaran dalam proses kegiatan administrasi atau pengolahan data pada

lembaga pendidikan Modern English tersebut.

2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem didefinisikan sebagai satu kesatuan yang saling bekerjasama dan saling

ketergantungan untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam mempelajari sistem terdapat dua

kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem yaitu sistem yang menekan pada

elemen dan prosedur.

Pendekatan elemen sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan komponen

yang saling berhubungan satu dengan yang lain membentuk satu kesatuan

untuk mencapai tujuan tertentu. 1

Menurut Meleod, Jr mendefinisikan sistem yang menekankan pada elemen sebagai

berikut:

“sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama

untuk mencapai suatu tujuan.” 2

Pendekatan prosedur didefinisikan oleh Richard F. Neuschel, sistem dapat

didefinisikan sebagai suatu urut-urutan operasi klerikal (tulis-menulis), biasanya

melibatkan beberapa orang didalam satu atau lebih depertemen yang diterapkan untuk

menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi yang terjadi. 3

Menurut Jerry FitzGerald, Warren D. Stalling, Jr mendefinisikan sistem yang lebih

menekankan pada prosedur sebagai berikut:

“Sistem adalah suatu jaringan kerja prosedur-prosedur yang saling berhubungan

berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk

menyelesaikan suatu sasaran tertentu.”4

2.1.2 Karakteristik Sistem

                                                            1 Atmosudirjo, s. Prajudi, Prof,Dr. 1982. Beberapa Pandangan Umum Tentang 

Pengambilan Keputusan Globalia Indonesia. Jakarta: PT.Prenhalindo, hal 9 2 Meleod Raymond, Jr. 1996. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta:PT.Prenhalindo, 

hal.12 3 Jogiyanto HM.2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori 

dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:Andi offset, hal.1 4 ibid 

Page 6: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu antara lain:

1. Komponen Sistem (Component)

Suatu kumpulan komponen yang saling berinteraksi, yang bekerja sama

membentuk suatu komponen atau bagian-bagian dari sistem

2. Batasan Sistem (Boundary)

Merupakan penggambaran dari suatu elemen atau daerah yang membatasi

suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan kerjanya

3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

Segala sesuatu yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sisten yang

mempengaruhi operasi sistem tersebut

4. Masukan Sistem (Input)

Sumber daya(data, bahan baku, peralatan, energy) yang dimasukan kedalam

sistem

5. Penghubung Sistem (Interface)

Media penghubung antara suatu sub sistem dengan sub sistem lain. Adanya

penghubung ini memungkinkan berbagai sumber daya mengalir dari suatu sub

sistem ke sub sisten yang lainnya

6. Keluaran Sistem (Output)

Hasil dari sumberdaya yang dimasukan kedalam sistem yang diolah dan

diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna

7. Pengolahan Sistem (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan

(input) menjadi keluaran (output)

8. Penyimpanan (Storage)

Area yang digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari informasi,

bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga

diantara komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama

9. Sasaran Sistem (Object)

Tujuan yang ingin dicapai oleh sistem tersebut

2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi

Definisi informasi menurut Jogiyanto HM, “Informasi adalah data yang diolah

menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.”5

Hal ini dimaksudkan untuk dapat mendukung dalam pengambilan keputusan.

                                                            5 Jogiyanto HM.2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori 

dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:Andi offset, Hal.8 

Page 7: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

2.2.2 Siklus Informasi Data merupakan informasi yang masih mentah sehingga perlu diolah lebih lanjut

melalui suatu model untuk menghasilkan informasi yang dapat diterima oleh penerima,

untuk membuat keputusan dan melakukan tindakan lain sehingga menghasilkan

sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai intput diproses kembali

melalui suatu model dan seterusnya, membentuk suatu siklus. Siklus ini yang oleh John

Burch disebut siklus informasi (information cycle).

masih mentah sehingga perlu diolah lebih lanjut

melalui suatu model untuk menghasilkan informasi yang dapat diterima oleh penerima,

untuk membuat keputusan dan melakukan tindakan lain sehingga menghasilkan

sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai intput diproses kembali

melalui suatu model dan seterusnya, membentuk suatu siklus. Siklus ini yang oleh John

Burch disebut siklus informasi (information cycle).

Proses (Model)

Gambar 2.1 Siklus Informasi Gambar 2.1 Siklus Informasi

2.2.3 Kualitas Informasi 2.2.3 Kualitas Informasi Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila memiliki tiga criteria pokok yaitu: Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila memiliki tiga criteria pokok yaitu:

1. Akurat 1. Akurat

Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut tidak bias atau

menyesatkan. Bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas maksudnya.

Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai kepenerima

informasi mungkin mengalami banyak gangguan (noise) yang dapat mengubah

atau merusak informasi tersebut

Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut tidak bias atau

menyesatkan. Bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas maksudnya.

Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai kepenerima

informasi mungkin mengalami banyak gangguan (noise) yang dapat mengubah

atau merusak informasi tersebut

2. Tepat pada waktunya 2. Tepat pada waktunya

Informasi yang datang atau diterima oleh penerima tidak boleh terlambat. Bila

informasi terlambat maka akan mengurangi nilai kegunaannya, karena apabila

informasi tersebut digunakan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan

maka akan menimbulkan atau kekeliruan dalam tindakan yang akan diambil yang

berakibat fatal bagi organisasi. Kebutuhan akan tepat waktunya sebuah informasi

itulah yang pada akhirnya akan menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi

Informasi yang datang atau diterima oleh penerima tidak boleh terlambat. Bila

informasi terlambat maka akan mengurangi nilai kegunaannya, karena apabila

informasi tersebut digunakan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan

maka akan menimbulkan atau kekeliruan dalam tindakan yang akan diambil yang

berakibat fatal bagi organisasi. Kebutuhan akan tepat waktunya sebuah informasi

itulah yang pada akhirnya akan menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi

Input (Data)

Keputusan Tindakan

Hasil Tindakan

Penerima Data (ditangkap)

Output (Information)

Dasar data

Page 8: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

sehingga memerlukan teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah dan

mengirimkannya

3. Relevan

Informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan. Informasi sangat

penting bagi seorang manajer untuk mengambil keputusn dengan adanya

informasi manjer dapat menentukan kebijakan yang akan diambil guna mencapai

tujuan tertentu.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1 Pengertian Sistem Informasi Untuk menghasilkan informasi yang berkualitas maka dibuatlah sistem informasi. Sistem

informasi didefinisikan oleh Robert A.Leitch dan K.Roscoe Davis sebagai berikut:

“Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu sistem organisasi dan

menyediakan pihak luar tertentu dan laporan-laporan yang diperlukan.”6

2.3.2 Komponen Sistem Informasi Sistem informasi memerlukan beberapa komponen sebagai berikut:

1. Perangkat keras (hardware), mencakup berbagai piranti fisik seperti computer

dan printer

2. Perangkat lunak (software), merupakan sekumpulan instruksi yang

memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data

3. Prosedur, merupakan sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujutkan

pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki

4. User, yaitu semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem

informasi, pemrosesan dan penggunaan keluaran sistem informasi

5. Basisdata (database), merupakan sekumpulan table yang berkaitan dengan

penyimpanan data

6. Jaringan computer dan komunikasi data, yaitu sistem penghubung yang

memungkinkan sumber (resource) dipakai secara bersama atau diakses oleh

sejumlah pemakai

2.4 Sistem Informasi Data Siswa Pengolahan data siswa dapat diartikan sebagai segala macam proses operasi

yang menyangkut data kesiswaan dari pemasukan data serta pengaksesan data menjadi

                                                            6 Jogiyanto HM.2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori 

dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:Andi offset, Hal.11 

Page 9: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

informasi yang berguna dan komunikatif. Pengolahan data biasanya mempunyai

tahapan-tahapan yang harus dilakukan agar informasi yang dihasilkan lebih berguna.

Sedangkan yang dimaksudkan dengan pengolahan data adalah segala macam operasi

yang dilakukan terhadap data sehingga data tersebut menjadi berguna dan sesuai

dengan yang diinginkan itu berupa informasi.

Sistem informasi data siswa dapat diartikan mempersiapkan data-data siswa agar dapat

dipergunakan untuk tujuan penerapan atau pengambilan keputusan bagi pihak

manajemen atau pihak luar yang memerlukan. Sistem pengolahan data siswa

merupakan bagian dari sistem informasi data siswa yang berfungsi memecahkan

permasalahan pengolahan data kesiswaan.

3. Analisis 3.1 Analisis Sistem

Analisi terhadap sistem dilakukan dengan tujuan untuk menunjukkan apa saja yang

tidak maksimal dan tidak optimal dalam sistem tersebut sehingga perlu diidentifikasikan

dan dievaluasi melalui beberapa faktor yaitu melalui analisis PIECES

1. Performance ( kinerja ) Performance atau kinerja merupakan analisis terhadap kemampuan sistem dan

menyelesaikan tugas dengan baik. Performance sangat penting berkaitan dengan

produktifitas dengan hasil kerja yang dilakukan. Ukuran hasil kerja dapat dilihat dari

jumlah pekerjaan yang dapat dilakukan pada waktu tertentu dan adanya waktu yang

tertunda dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain.

Hal ini tentunya menghambat proses kinerja dalam lembaga pendidikan tersebut.

Untuk itu diperlukan suatu cara yang lebih baik untuk meningkatkan kinerja sistem

instansi agar kinerja bisa dioptimalkan.

Tabel 3.1 Analisis Kinerja

Parameter Hasil Analisis

• Throughput

• Respontime

• Kinerja kurang efektif karena proses pencatatan

data , pemasukan data dan pembuatan laporan

membutuhkan waktu berhari – hari dan hanya

dapat menyelesaikan sedikit pekerjaan

• Waktu respon dalam pemasukan data dan

pembuatan laporan yang lama karena harus

mencari berkas-berkas yang terkait

Page 10: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

2. Information ( informasi ) Penting terhadap kualitas informasi yang disajikan dimana informasi harus

mempunyai kualitas (akurat, tepat waktu, dan relevan) dan mempunyai nilai informasi.

Informasi mempunyai peran penting bagi pihak manajemen untuk menentukan kebijakan

dan mengambil keputusan, sumber informasi tersebut berupa laporan dan dari proses

olah data.

Tabel 3.2 Analisis Informasi

Parameter Hasil Analisis

• Akurat

• Tepat Waktu

• Relevan

• Informasi yang dihasilkan masih belum akurat ,

karena data masih disimpan dalam bentuk arsip ,

yang berpotensi besar terhadap kerusakan ,

kehilangan data

• Informasi sering tidak tepat waktu karena

pencarian dalam berkas – berkas yang banyak.

• Informasi yang diberikan masih kurang relevan

dikarenakan adanya kesalahan-kesalahan yang

terjadi dalam pencatatan data

3. Economy ( Ekonomi ) Tinjauan analisis ekonomis tidaknya sistem yang ada merujuk pada jumlah

sumber daya yang digunakan. Terhadap peningkatan manfaat / keuntungan yang

diperoleh atau penurunan keuntungan yang diperolehatau akibat besarnya biaya yang

digunakan.

Tabel 3.3 Analisis Ekonomi

Parameter Hasil Analisis

• Biaya

• Manfaat

• Penggunaan kertas , dan alat – alat tulis dalam

pencatatan data sangat boros , karena data yang

banyak , arsipnya pasti juga banyak , belum lagi

jika terjadi kesalahan , maka harus mengulang

mengakibatkan banyaknya biaya yang

dikeluarkan

• Informasi yang disampaikan belum cukup jelas

dan kurang lengkap sehingga manfaat yang

diperoleh tidak sesuai atau sebanding dengan

biaya yang dikeluarkan karena masih bersifat

arsip atau buku-buku

Page 11: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

4. Control Pengendalian terhadap sistem dimasukkan untuk mendeteksi dan memperbaiki

kesalahan – kesalahan. Dari informasi yang di dapat diketahui bahwa selama ini kendali

pada sistem lama berjalan seperti yang diinginkan dan dari hasil observasi didapatkan

kelemahan kendali terhadap sistem lama.

Tabel 3.4 Analisis Control

Parameter Hasil Analisis

• Hak Akses

• Keamanan Data

• Data dapat dibuka dan diolah oleh setiap orang

karena tidak adanya pembatasan hak akses

• Tidak adanya proteksi terhadap data karena

semua data disimpan dalam bentuk arsip atau

buku-buku yang mengakibatkan sering terjadi

kerusakan atau kehilangan data

5. Efisiensy ( Efisiensi ) Efisiensi erat kaitannya dengan bagaimana sumberdaya yang ada telah

digunakan. Suatu sistem dikatakan efisien atau tidak didasarkan pada tanggung jawab

personel dalam melaksanakan tugasnya.

Tabel 3.5 Analisis Efesiensi

Parameter Hasil Analisis

• Sumber daya yang

digunakan

• Untuk pembuatan laporan-laporan yang masih

manual mengakibatkan membutuhkan

sumberdaya yang berlebih baik sumberdaya

manusia maupun ekonomi

6. Service ( Pelayanan )

Pelayanan adalah sistem mencakup pelayanan yang diberikan oleh sistem pada

beberapa elemen, baik elemen yang bersifat langsung maupun tidak langsung. Elemen

yang terlibat langsung dalam hal ini adalah personel yang mengopersikan sistem

tersebut, sedang elemen tidak langsung yaitu siswa dan pihak lain yang membutuhkan

seperti pimpinan.

Tabel 3.6 Analisis services

Parameter Hasil Analisis

• Pelayanan • Pelayanan yang diberikan kepada

siswa dan pihak – pihak yang

Page 12: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

bersangkutan yang membutuhkan

informasi kurang maksimal karena

sistem masih bersifat manual

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk perkiraan kebutuhan sistem baru.

Adapun analisis kebutuhan sistem meliputi :

1) Perangkat keras dan Perangkat Lunak

a) Perangkat keras

Untuk menjalankan sistem ini dibutuhkan perangkat keras yang mampu

mendukung pengoperasian program. Sistem perangkat keras tersebut

harus memenuhi spesifikasi minimal dari kebutuhan hardware dari

sistem yang akan diterapkan

b) Perangkat lunak

Untuk menerapkan sistem ini tidak terlalu banyak membutuhkan

perangkat lunak , karena pada file setup dari sistem ini sudah dilengkapi

dengan file *.dll dari software yang digunakan.

2) Informasi

Analisis kebutuhan informasi adalah data yang dibutuhkan dalam pembuatan

sistem yang akan dibangun , antara lain :

a) Data masukan

Berupa semua data – data yang akan dicatat atau diolah , terdiri dari

data siswa , data guru , data pelajaran , data kelas , data nilai

b) Data keluaran

Berupa semua data – data yang dihasilkan dalam proses pengolahan

data berupa laporan yang di butuhkan oleh pengguna.

c) Analisis dokumen

Dokumen yang dibutuhkan baik sistem yang sudah ada maupun sistem

baru adalah file – file mengenai semua pengolahan data siswa

3) Tenaga Manusia / Pengguna ( brainware )

Dalam pengoperasiannya , sistem ini hanya membutuhkan satu user yang

memiliki hak penuh untuk pengaturan sistem dan pengolahan data

Page 13: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

4. Implementasi Sistem 4. 1 Manual Program Manual program merupakan suatu petunjuk bagi pemakai tentang bagaimana cara

penggunaan program aplikasi yang dijalankan dengan sistem operasi windows.

Perancangan pada manual program dilakukan apabila penyusunan perancangan

database aplikasi input dan output data telah selesai. Dengan perancangan manual form

seperti ini diharapkan pengolahan pemasukan data akan lebih sempurna.

1. From Login

Gambar 4.1 Form Login

Pada menu login ketikkan user name dan password, jika benar maka akan

masuk ke menu utama, tetapi jika salah maka akan ditampilkan pesan

kesalahan. Untuk admin klik “Login”.

Seorang yang berstatus sebagai Admin dapat mengakses semua form,

menambah, mengedit, menghapus data dan melakukan perubahan password.

2. Form Menu Utama

Rancangan form menu utama digunakan untuk membuka form siswa, form guru,

form kelas, nilai dan data admin dan exit untuk keluar dari menu utama

Page 14: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

Gambar 4.2 Form Utama

3. Form Siswa Form siswa digunakan untuk mencatat data siswa yang ada di Lembaga

pendidikan Modern English Yogyakarta Untuk menginputkan data siswa yang

masuk klik tombol Tambah ketikkan kode siswa akan dicari atau yang akan

diinputkan. Kemudian klik tombol Simpan untuk menyimpan. Untuk mengedit klik

tombol Edit setelah data diedit klik tombol Update untuk menyimpan kembali data

tersebut. Tombol Delete untuk menghapus data buku . Tombol Cancel untuk

membatalkan dan Exit untuk keluar dari form siswa.

Gambar 4.3 Form Siswa

Page 15: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

4. Form Guru

Form guru digunakan untuk menginputkan data guru yang hanya bisa diakses

oleh admin.

Gambar 4.4 Form Guru

5. Form Kelas

Form kelas digunakan untuk menginputkan data kelas yang hanya bisa diakses

oleh admin.tampilan formnya dapat dilihat dibawah ini.

Gambar 4.5 Form Kelas

6. Form searching siswa dan guru

Form searching digunakan untuk menginputkan data searching yang hanya bisa

diakses oleh admin,tampilan formnya dapat dilihat dibawah ini

Page 16: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

Gambar 4.6 Form Searching

7. Form input admin

Gambar 4.7 Form Admin

5. PENUTUP 

5.1   Kesimpulan 

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian yang telah dilakukan oleh

penulis adalah sebagai berikut :

I. Sistem Lama

1) Proses pengolahan data siswa masih manual sehingga membutuhkan

waktu yang lama sehingga informasi yang dihasilkan sering mengalami

keterlambatan.

2) Penyimpanan data masih menggunakan arsip

3) Informasi data siswa tidak akurat , tepat waktu dan relevan

II. Sistem Baru

Penggunaan sistem baru dengan berbasis komputer khususnya dengan

aplikasi vb 6.0 , diharapkan dapat membantu dalam pengambilan keputusan.

Karena dalam sistem komputerisasi mempunyai banyak keuntungan yang di

dapat antara lain :

Page 17: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

a) Lebih efektif dan efisien karena proses pengolahan data siswa lebih

mudah dan cepat.

b) Proses penyimpanan data dilakukan secara terkomputerisasi melalui

sistem database yang tersimpan jauh lebih aman dan efektif

dibandingkan dengan arsip.

c) Keterlambatan informasi yang diperoleh dapat dicegah

d) Informasi yang dihasilkan lebih akurat , tepat waktu dan relevan

e) Mempercepat waktu dalam pencarian data dan pencatatan.

f) Mempercepat layanan terhadap pihak yang berkepentingan.

5.2 Saran

Berdasarkan analisis dan kesimpulan diatas , juga sebagai pertimbangan

bagi Lembaga Pendidikan Modern English , dalam peningkatan pelayanan dan

kinerja sistem , maka saran – saran penulis sebagai berikut :

1) Melakukan pertimbangan terhadap sistem yang diusulkan untuk proses

pengolahan semua data .

2) Untuk meningkatkan pelayanan sebaiknya menerapkan sistem yang

baru agar lebih efektif dan efisien.

3) Untuk kelancaran proses pengolahan data, perlu dilakukan pelatihan

personil yang terlibat dalam sistem tersebut.

Page 18: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_05.11.0862.pdf · ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN

DAFTAR PUSTAKA

Atmosudirjo,S.Prajudi,Prof,Dr.1982. Beberapa Pandangan Umum Tentang

Pengambilan Keputusan Globalia Indonesia. Jakarta: PT.Prenhalindo

Meleod Raymond, Jr. 1996. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta:PT.Prenhalindo

Jogiyanto,HM.2005.Analisis & Desain Sistem Informasi : pendekatan terstruktur

teori dan praktik aplikasi bisnis.Yogyakarta : Andi Offset

Kusrini , Koniyo Andri.2007.Tuntunan praktis Membangun Sistem Informasi

Akuntansi dengan Visual Basic 6.0 & SQL Server 2000.Yogyakarta : Andi

Offset

MADCOMS.2005.Panduan Pemrograman dan Referensi Kamus Visual Basic

6.0. Yogyaka rta : Andi Offset

Pramono, Djoko.1999.Mudah Menguasai Visual Basic 6.0.Jakarta : PT. Elex

Media Komputindo