24
I ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, MUSYARAKAH, MURABAHAH, QARD TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA AHMAD SYABANI (20131112091) [email protected] ABSTRACT The objectives of this research is to analyze the effect of profit sharing contracts, Sale and Purchase (Murabahah) on Profitability (ROA). Purposive Sampling was chosen as sampling method in this research. The population used is the annual financial statements of all Sharia Commercial Banks (BUS) in Indonesia that is as many as 11 samples of sharia banks in the period 2013 - 2016. After passing the stage of purposive sampling there are 8 samples of Sharia Banks eligible to use the Bank BNI Syariah, Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri, Bank BCA Syariah, Bank BRI Syariah, Panin Syariah Bank, Bank Syariah Bukopin, Bank Victoria Syariah. The data used in this study is secondary data obtained from the Annual Report of Sharia Public Banking period 2014 - 2016. The method used in this study is multiple linear regression analysis with a significance level of 5%. The hypothesis in this study is based on previous research and various other supporting theories processed using SPSS 20 Software. The results of this study indicate that mudharabah financing has a positive effect which means that mudharabah financing increase will influence profitability, musyarakah and murabahah financing negatively affect the profitability (ROA) of sharia banks in Indonesia which means that the increase of musyarakah and murabahah financing will affect the decrease of ROA. Keywords: Mudharabah Financing, Musyarakah, Murabahah, Qard Profitability , (ROA) Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

I

ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, MUSYARAKAH,

MURABAHAH, QARD TERHADAP PROFITABILITAS PADA

BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

AHMAD SYABANI (20131112091)

[email protected]

ABSTRACT

The objectives of this research is to analyze the effect of profit sharing contracts, Sale

and Purchase (Murabahah) on Profitability (ROA). Purposive Sampling was chosen

as sampling method in this research. The population used is the annual financial

statements of all Sharia Commercial Banks (BUS) in Indonesia that is as many as 11

samples of sharia banks in the period 2013 - 2016. After passing the stage of

purposive sampling there are 8 samples of Sharia Banks eligible to use the Bank BNI

Syariah, Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri, Bank BCA Syariah, Bank

BRI Syariah, Panin Syariah Bank, Bank Syariah Bukopin, Bank Victoria Syariah. The

data used in this study is secondary data obtained from the Annual Report of Sharia

Public Banking period 2014 - 2016. The method used in this study is multiple linear

regression analysis with a significance level of 5%. The hypothesis in this study is

based on previous research and various other supporting theories processed using

SPSS 20 Software.

The results of this study indicate that mudharabah financing has a positive

effect which means that mudharabah financing increase will influence profitability,

musyarakah and murabahah financing negatively affect the profitability (ROA) of

sharia banks in Indonesia which means that the increase of musyarakah and

murabahah financing will affect the decrease of ROA.

Keywords: Mudharabah Financing, Musyarakah, Murabahah, Qard Profitability ,

(ROA)

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 2: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 2

1. Pendahuluan

Perbankan di Indonesia mengalami perkembangan dengan seiring berkembangnya

pemikiran masyarakat tentang system syariah yang tanpa mengunakan bunga (riba). Bank terbagi

menjadi dua, yaitu bank syariah dan bank konvensional. Kedua jenis bank ini memiliki produk bank

yang hampir sama, hanya berbeda pada sistem operasinya. Bank konvensional menggunakan sistem

bunga, Sedangkan bank syariah menerapkan sistem bagi hasil (Permata, Yaningwati, Zahroh, 2014).

Hasil dari kegiatan pembiayaan yang dilakukan Bank Syariah akan memperoleh keuntungan

yang berpengaruh pada bertambahnya jumlah pendapatan (Rahman & Rochmatika, 2012). Laba sangat

mempengaruhi pertumbuhan pada perbankan yang dapat dilihat dari kemampuan bank dalam

menghimpun serta menyalurkan dananya. Dana yang di dapat harus dialokasikan dengan pembiayaan.

Dalam memberikan pembiayaan, bank harus memastikan bahwa pembiayaan yang diberikan dikelola

dengan baik oleh mudharib agar dapat menghasilkan keuntungan pada bank yang akan berdampak

pada kenaikan laba bank. Dengan begitu profitabilitas menjadi faktor penting dalam penilaian aktivitas

perbankan syariah dalam kegiatannya. Kemampuan bank dalam menghasilkan profit akan bergantung

pada kemampuan manajemen bank yang bersangkutan dalam mengelola asset dan liabilities yang

ada,dan secara kuantitatif dapat dinilai dengan menggunakan Return On Asset (ROA) (Oktriani,

2011).

Menurut Ummah, Suprapto (2015) ROA merupakan perbandingan antara laba sebelum pajak

dengan rata-rata total aset dalam suatu periode. Rasio ini dapat dijadikan sebagai ukuran kesehatan

keuangan. Rasio ini sangat penting, mengingat keuntungan yang diperoleh dari penggunaan aset dapat

mencerminkan tingkat efisiensi usaha suatu bank.

Rasio ROA ini sering dipakai manajemen untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan dan

menilai kinerja operasional dalam memanfaatkan sumber daya yang dimiliki perusahaan, disamping

perlu mempertimbangkan masalah pembiayaan terhadap aktiva tersebut. Semakin tinggi nilai ROA

maka semakin baik kinerja keuangan perusahaan tersebut. Pengukuran kinerja keuangan perusahaan

dengan ROA menunjukkan kemampuan atas modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva yang

dimiliki untuk menghasilkan laba.

Berdasarkan pernyataan diatas menarik untuk diteliti lebih lanjut, maka peneliti mengangkat

penelitian kali ini dengan judul “Analisis Pengaruh Akad Pembiayaan Terhadap Profitabilitas Pada

Bank Umum Syariah di Indonesia”.

2. Metode Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah laporan keuangan tahunan Bank Umum Syariah yang terdapat

pada website masing-masing bank. Dalam penelitian skripsi ini menggunakan periode pengamatan

selama 4 tahun menggunakan laporan keuangan tahunan dari tahun 2013 hingga 2016. Jenis data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah data panel, yang merupakan gabungan antara data crossection

dan data runtut waktu (timeseries). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Model sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Menururt Sugiono

(2012) purposive sampling merupakan teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 3: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 3

Dalam penelitian ini variable dependen yang digunakan adalah ROA. Menurut Sari, Anshori

(2017) ROA adalah salah satu betuk rasio profitabilitas yang dimaksudkan untuk dapat mengukur

kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva yang digunakan

untuk operasi perusahaan dalam menghasilkan laba. Menurut (MacGraw Hill, 2010, Hal.57) ROA

dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Variabel bebas (independen) adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab

perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat). Terdapat empat variabel Independen pada

penelitian ini, yaitu Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah, dan

Qard. Data operasional yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari laporan keuangan tahunan bank umum syariah di Indonesia periode tahun 2013-2016.

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari mean, median, nilai maksimum, nilai minimum dan standar deviasi untuk data yang digunakan dalam penelitian ini. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel. Metode analisis data

yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode analisis regresi linier berganda dengan

menggunakan alat bantu Software Spss 20. Model dalam penelitian ini adalah:

• Keterangan :

Y = Profitabilitas (ROA)

α = Konstanta

β1- β4 = koefisien regresi masing-masing variable

X1 = Pembiayaan Mudharabah

X2 = Pembiayaan Musyarakah

X3 = Pembiayaan Murabahah

X4 = Pembiayaan Qard

e = variabel gangguan

i = Variable yang dijadikan sample

t = Waktu peneltian

ROA = Laba x 100% Total Aktiva

𝑅𝑂𝐴𝑖𝑡 = 𝑎𝐼𝑡 + β1X1+ β2X2+ β3X3+ β4X4+ 𝑒𝑖𝑡

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 4: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 4

Dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas dan uji asumsi klasik yaitu uji multikoliniearitas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas untuk menghasilkan hasil regresi yang terbaik.

Menurut Sujarweni (2016) Uji Normalitas sebaiknya dilakukan sebelum data diolah berdasarkan

model-model penelitian. Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui distribusi data dalam variabel yang

akan digunakan dalam penelitian. Data yang baik dan layak digunakan dalam penelitian adalah data

yang memiliki distribusi normal (hal. 68). Pengujian normalitas dilakukan melalui tes Kolmogorov –

smirnov koreksi Lilliefors. Uji multikoliniearitas dapat digunakan untuk untuk menghindari kebiasaan dalam proses

pengambilan keputusan mengenai pengaruh padauji parsial masing-masing variabel independen

terhadap variabel dependen (Sujarweni, 2016, hal.230). Dasar pengambilan keputusan adalah nilai VIF

≥ 10, maka model regresi memiliki gejala multikolinearitas. Apabila nilai tolerance ≤ 0,1, maka model

regresi memiliki gejala multikolinearitas (Ghozali. 2011, hal. 139).

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan terhadap salah

satu asumsi klasik yang mensyaratkan adanya homokedastisitas. Pengujian ada tidaknya gejala

heteroskedastisitas memakai metode grafik dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada

scatterplot dari variabel dependen, dimana jika tidak terdapat pola tertentu maka tidak terjadi

heteroskedastisitas dan begitu juga sebaliknya. Untuk mendeteksi adanya Heterokedastisitas

dilakukan dengan melihat Grafik Plot antara nilai prediksi variabel terikat yaitu ZPRED dengan

residualnya SRESID (Ghozali, 2011, hal. 139).

Autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi linier ada kesalahan pengganggu

pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Autokorelasi muncul

karena observasi yang berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama lainnya. Hal ini sering

ditemukan pada data runtut waktu (time series) karena gangguan pada seseorang individu/kelompok

cenderung mempengaruhi gangguan pada individu/kelompok yang sama pada periode berikutnya

(Ghozali, 2011, hal. 110). Pengujian hipotesis untuk masing-masing variabel pembiayaan mudharabah, musyarakah,

murabahah terhadap Profitabilitas (ROA) Bank Umum Syariah di Indonesia. menggunakan uji signifikansi parameter individual (uji t). Adapun mengenai hipotesis-hipotesis yang dilakukan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

: Pembiayaan Mudharabah Tidak Berpengaruh Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

: Pembiayaan musyarakah berpengaruh negatif terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah

di Indonesia.

: Pembiayaan Murabahah Berpengaruh positif Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

: Pembiayaan Qard berpengaruh positif terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

Uji Koefisien Determinasi (KD) menunjukkan kemampuan model untuk menjelaskan hubungan

antara variabel independen dan variabel dependen. Ujian Koefisien Determinasi digunakan untuk

mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independen. Apabila

nilai KD semakin mendekati 1 maka variabel independen memberikan semua informasi yang

dibutuhkan untuk memprediksi variabel-variabel dependen. Sebaliknya, semakin kecil nilai KD maka

kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen semakin terbatas.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 5: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 5

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Tabel 3.1

Prosedur Pemilihan Sampel

KETERANGAN JUMLAH

Total bank umum syariah (BUS) di Indonesia 11

BUS yang tidak menggunakan variable (Qard) (5)

Total BUS yang ditelliti 6

6 BUS X 4 tahun (Periode 2013-2016) 24

Outliers 0

Jumlah pengamatan setelah outliers 24

Sumber: Olahan Penulis (2017)

Tabel 3.2

Daftar Bank Umum Syariah sebagai sampel penelitian

NO Nama Bank Kode Bank

1 Bank BNI Syariah BNIS

2 Bank Muamalat Indonesia BMI

3 Bank Syariah Mandiri BSM

4 Bank BCA Syariah BCAS

5 Bank BRI Syariah BRIS

6 Bank Syariah Bukopin BSB

Sumber: Olahan Penulis (2017)

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 6: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 6

Tabel 3.3

Pembiayaan Mudharabah

2013 2014 2015 2016

BNIS 13,832 13,832 14,046 13,982

BMI 14,590 14,360 13,867 13,585

BSM 15,125 14,916 14,857 14,942

BCAS 12,215 12,146 12,198 12,744

BRIS 13,750 13,683 13,917 14,056

BSB 12,311 12,486 12,904 12,738

Max 15,12 14,92 14,86 14,94

Min 12,22 12,15 12,20 12,74

Mean 13,64 13,57 13,63 13,67

Stdev 1,179 1,070 0,937 0,848

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Tabel 3.4

Pembiayaan Musyarakah

2013 2014 2015 2016

BNIS 13,873 14,558 14,558 14,883

BMI 16,698 16,788 16,821 16,817

BSM 15,768 15,808 16,145 16,381

BCAS 13,185 13,606 13,940 14,068

BRIS 14,925 15,203 15,417 15,461

BSB 13,653 13,972 14,308 14,575

max 16,70 16,79 16,82 16,82

min 13,19 13,61 13,94 14,07

mean 14,68 14,99 15,20 15,36

stdev 1,361 1,191 1,128 1,067

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Tabel 3.5

Pembiayaan Murabahah

2013 2014 2015 2016

BNIS 15,904 16,240 16,397 16,512

BMI 16,779 16,820 16,667 16,641

BSM 17,318 17,333 17,365 17,405

BCAS 13,300 13,762 14,172 14,218

BRIS 15,996 16,104 16,096 16,167

BSB 14,573 14,605 14,599 14,612

max 17,32 17,33 17,37 17,40

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 7: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 7

min 13,30 13,76 14,17 14,22

mean 15,65 15,81 15,88 15,93

stdev 1,478 1,361 1,241 1,244

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Tabel 3.6

Qard

2013 2014 2015 2016

BNIS 6,479 6,488 6,368 6,835

BMI 12,950 11,756 12,348 13,216

BSM 15,530 15,092 14,474 14,490

BCAS 19,239 20,451 18,845 20,776

BRIS 13,760 13,259 12,868 12,588

BSB 6,224 6,596 6,696 6,453

max 19,24 20,45 18,85 20,78

min 6,22 6,49 6,37 6,45

mean 12,36 12,27 11,93 12,39

stdev 5,136 5,325 4,768 5,321

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Tabel 3.7

Rasio

2013 2014 2015 2016

BNIS 0,0137 1,27 1,43 1,27

BMI 0,005 0,17 0,2 0,0022

BSM 0,015 -0,04 0,56 0,59

BCAS 0,010 0,8 1 1,1

BRIS 0,012 0,08 0,77 0,95

BSB 0,007 0,27 0,008 0,76

max 0,02 1,27 1,43 1,27

min 0,01 -0,04 0,01 0,00

mean 0,01 0,43 0,66 0,78

stdev 0,004 0,506 0,523 0,450

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 8: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 8

Tabel 3.8

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 24

Normal Parametersa,b Mean 0E-7

Std. Deviation ,21261222

Most Extreme Differences

Absolute ,141

Positive ,088

Negative -,141

Kolmogorov-Smirnov Z ,691

Asymp. Sig. (2-tailed) ,726

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Berdasarkan pada Gambar 3.7 adalah Analisis kenormalan berdasarkan metode

Kolmogorov-Smirnov mensyaratkan kurva normal apabila nilai Asymp. Sig. berada di atas

batas maximum error, yaitu 0,05. Adapun dalam analisis regresi, yang diuji kenormalan adalah

residual atau variabel gangguan yang bersifat stokastik acak, Berdasarkan tabel di atas, nilai sig

yang diperoleh adalah 0,726. Karena nilai sig nya (0,726) lebih besar dari 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.

Tabel 3.9

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Berdasarkan pada Tabel 3.8 yang tertera di atas adalah bahwa Dari output di atas

dapat dilihat bahwa nilai VIF kurang dari 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat

multikolinearitas dalam data.

Hasil Uji Multikolinearitas

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1

(Constant)

MUDHARABAH (X1) ,895 1,118

MUSYARAKAH (X2) ,256 3,904

MURABAHAH (X3) ,297 3,369

QARD (X4) ,610 1,638

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 9: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 9

Gambar 3.1

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Dari output di atas dapat dilihat bahwa titik-tiik menyebar di atas dan di bawah titik nol

sumbu y, tidak membentuk pola tertentu, artinya tidak terjadi pelanggaran asumsi

heteroskedastisitas.

Tabel 3.10 Hasil Uji Autokorelasi

Model Durbin-Watson

1 1,785

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Berdasarkan tabel 3.10 diatas diperoleh nilai Durbin-Watson sebesar 1,892. Karena nilai

DW berada di antara DU (1,7753) < DW (1,785) < 4-dU (2,2247), maka dapat disimpulkan

tidak terjadi autokorelasi.

Tabel 3.11 a lisis Korelasi BerandaBerganda

Analisis Korelasi Berganda

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 ,885a ,783 ,737 ,23392 1,785

a. Predictors: (Constant), QARD (X4), MUDHARABAH (X1), MURABAHAH (X3),

MUSYARAKAH (X2)

b. Dependent Variable: Rasio (Y)

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 10: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 10

Berdasarkan hasil output software SPSS di atas, diperoleh nilai koefisien korelasi (R)

sebesar 0,885. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat antara

Mudharabah (X1), Musyarakah (X2), Murabahah (X3) dan Pembiayaan Qard (X4) terhadap

Rasio (Y).

Besarnya pengaruh Mudharabah (X1), Musyarakah (X2), Murabahah (X3) dan

Pembiayaan Qard (X4) terhadap Rasio (Y) dapat ditunjukkan oleh koefisien determinasi dengan

rumus sebagai berikut :

KD = R2 x 100%

= (0,885)2 x 100%

= 78,3%

Artinya variabel Mudharabah (X1), Musyarakah (X2), Murabahah (X3) dan

Pembiayaan Qard (X4) memberikan pengaruh sebesar 78,3% terhadap Rasio (Y). Sedangkan

sisanya sebesar 21,7% merupakan kontribusi variabel lain selain Mudharabah (X1),

Musyarakah (X2), Murabahah (X3) dan Pembiayaan Qard (X4).

Tabel 3.12

Pengujian Hipotesis Secara Parsial (Uji t)

Variabel T

hitung df t tabel Sig Keterangan Kesimpulan

X1 5,341 19 2,093 0,002 Ho ditolak Signifikan

X2 -3,548 19 2,093 0,001 Ho ditolak Signifikan

X3 3,953 19 2,093 0,003 Ho ditolak Signifikan

X4 -3,383 19 2,093 0,003 Ho ditolak Signifikan

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat hasil sebagai berikut :

1. Variabel X1 memiliki nilai T hitung lebih besar dari nilai T tabel. Karena nilai T

hitung (5,341) > t tabel (2,093), maka Ho ditolak. Oleh karena itu dapat disimpulkan

bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan dari Mudharabah (X1) terhadap

Rasio (Y).

2. Variabel X2 memiliki nilai T hitung lebih rendah dari nilai -T tabel. Karena nilai T

hitung (-3,548) < -t tabel (-2,093), maka Ho ditolak. Oleh karena itu dapat

disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan dari Musyarakah

(X2) terhadap Rasio (Y).

3. Variabel X3 memiliki nilai T hitung lebih besar dari nilai T tabel. Karena nilai T

hitung (3,953) > t tabel (2,093), maka Ho ditolak. Oleh karena itu dapat disimpulkan

bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan dari Murabahah (X3) terhadap

Rasio (Y).

4. Variabel X4 memiliki nilai T hitung lebih rendah dari nilai -t tabel. Karena nilai T

hitung (-3,383) < t tabel (2,093), maka Ho ditolak. Oleh karena itu dapat

disimpulkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh signifikan dari Pembiayaan

Qard (X4) terhadap Rasio (Y).

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 11: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 11

Tabel 3.13 Analisis Regresi Berganda

Analisis Regresi Berganda

Variabel Koefisien

Regresi

Std.

Error T Sig.

(Constant) -2,456 1,186 -2,070 0,052

X1 0,291 0,054 5,341 0,000

X2 -0,300 0,084 -3,548 0,002

X3 0,283 0,072 3,953 0,001

X4 -0,052 0,015 -3,383 0,003

Sumber: Data diolah oleh penulis (2017)

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel di atas, diperoleh bentuk persamaan regresi linier

berganda sebagai berikut :

Y = -2,456 + 0,291 X1 - 0,300 X2 + 0,283 X3 - 0,052 X4

Nilai koefisien regresi pada variabel-variabel bebasnya menggambarkan apabila

diperkirakan variabel bebasnya naik sebesar satu unit dan nilai variabel bebas lainnya

diperkirakan konstan atau sama dengan nol, maka nilai variabel terikat diperkirakan bisa naik

atau bisa turun sesuai dengan tanda koefisien regresi variabel bebasnya.

Dari persamaan regresi linier berganda diatas diperoleh nilai konstanta sebesar -2,456.

Artinya, jika variabel Rasio (Y) tidak dipengaruhi oleh keempat variabel bebasnya yaitu

Mudharabah (X1), Musyarakah (X2), Murabahah (X3) dan Pembiayaan Qard (X4) bernilai nol,

maka besarnya rata-rata Rasio akan bernilai -2,456.

Tanda koefisien regresi variabel bebas menunjukkan arah hubungan dari variabel yang

bersangkutan dengan Rasio. Koefisien regresi untuk variabel bebas X1 bernilai positif,

menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Mudharabah (X1) dengan Rasio (Y).

Koefisien regresi variabel X1 sebesar 0,291 mengandung arti untuk setiap pertambahan

Mudharabah (X1) sebesar satu satuan akan menyebabkan meningkatnya Rasio (Y) sebesar

0,291.

Koefisien regresi untuk variabel bebas X2 bernilai negatif, menunjukkan adanya

hubungan yang tidak searah antara Musyarakah (X2) dengan Rasio (Y). Koefisien regresi

variabel X2 sebesar -0,300 mengandung arti untuk setiap pertambahan Musyarakah (X2) sebesar

satu satuan akan menyebabkan menurunnya Rasio (Y) sebesar 0,300.

Koefisien regresi untuk variabel bebas X3 bernilai positif, menunjukkan adanya

hubungan yang searah antara Murabahah (X3) dengan Rasio (Y). Koefisien regresi variabel X3

sebesar 0,283 mengandung arti untuk setiap pertambahan Murabahah (X3) sebesar satu satuan

akan menyebabkan meningkatnya Rasio (Y) sebesar 0,283.

Koefisien regresi untuk variabel bebas X4 bernilai negatif, menunjukkan adanya

hubungan yang tdak searah antara Pembiayaan Qard (X4) dengan Rasio (Y). Koefisien regresi

variabel X4 sebesar -0,052 mengandung arti untuk setiap pertambahan Pembiayaan Qard (X4)

sebesar satu satuan akan menyebabkan menurunnya Rasio (Y) sebesar 0,052.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 12: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 12

4. Implikasi Manajerial

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai analisis pengaruh akad

pembiayaan terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah Periode 2013 – 2016. Diperoleh hasil

bahwa dua dari 4 variabel independen berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas yang

diukur dengan Return On Asset (ROA). Variabel Mudharabah dan Murabahah berpengaruh

positif signifikan terhadap Profitabilitas sedangkan Variabel Musyrakah dan Qard berpengaruh

negatif signifikan terhadap Profitabilitas.

Pengaruh positif signifikan pembiayaan mudharabah terhadap profitabilitas hal ini

menunjukkan bahwa jika bank umum syariah meningkatkan pembiayaan mudharabah maka

bank umum syariah akan dapat meningkatkan profitabilitas (ROA). Hal ini disebabkan karena

pembiayaan mudharabah adalah pembiayaan bagi hasil yang merupakan modal kerja jangka

pendek, dan juga pada pembiayaan mudharabah, modal kerja yang diberikan kepada nasabah

100% berasal dari bank umum syariah tersebut, sehingga keuntungan yang akan didapatkan

bank syariah lebih banyak dan cepat dibandingkan pembiayaan yang lainnya, dan hal ini dapat

menyebabkan profitabilitas meningkat.

Pengaruh negatif signifikan pembiayaan musyarakah terhadap profitabilitas hal ini

menunjukkan bahwa pembiayaan musyarakah yang merupakan pembiayaan bagi hasil berupa

modal kerja jangka pendek sama halnya seperti pembiayaan mudharabah, hanya yang

membedakan adalah pembiayaan musyarakah modal kerjanya tidak 100% berasal dari bank

umum syariah sendiri melainkan kerjasama dengan pihak lain, sehingga keuntungan dibagi

sesuai dengan kesepakatan bersama. Sehingga keuntungan yang akan didapatkan bank syariah

lebih kecil dibandingkan dengan pembiayaan mudharabah yang sama-sama merupakan

pembagian bagi hasil. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian pembiayaan musyarakah

berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas, dikarenakan bank umum syariah

meningkatkan pembiayaan musyarakah maka akan menyebabkan menurunnya profitabilitas

yang dilihat dari ROA.

Pengaruh positif signifikan pembiayaan murabahah terhadap profitabilitas hal ini

menunjukkan bahwa pembiayaan murabahah yang merupakan pembiayaan jual beli dan

termasuk pembiayaan konsumtif yang berbasis margin atau keuntungan. Hal tersebut sesuai

dengan hasil penelitian, bahwa peningkatan pembiayaan murabahah akan menyebabkan

penurunan profitabilitas (ROA) yang disebabkan dari pembiayaan murabahah yang bersifat

cicilan jangka panjang.

Pengaruh negative signifikan pembiayaan Qard terhadap profitabilitas hal ini

menunjukkan bahwa pembiayaan Qard dapat menyebabkan penururan profitabilitas bank

syariah tersebut. Hal tersebut sesuai dengan hasil penelitian, bahwa peningkatan pembiayaan

Qard akan menyebabkan penurunan profitabilitas (ROA) yang disebabkan dari pembiayaan

qard yang tidak memberikan bagi hasil, sehingga apabila ada kerugian bank akan ikut terkena

dampaknya.

5. Kesimpulan, Saran, dan Keterbatasan

Berdasarkan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 13: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 13

1. Variabel Pembiayaan Mudharabah berpengaruh positif signifikan terhadap Profitabilitas (ROA),

Perbankan syariah di Indonesia jika mengefektifkan atau meningkatkan pembiayaan Mudharabah

maka akan meningkatkan profitabilitas bank syariah tersebut.

2. Variabel Pembiayaan Musyarakah berpengaruh negatif signifikan terhadap Profitabilitas (ROA),

Perbankan syariah di Indonesia jika mengefektifkan atau meningkatkan pembiayaan Musyarakah

dapat menyebabkan penururnan profitabilitas bank syariah tersebut.

3. Variabel Pembiayaan Murabahah berpengaruh negatif signifikan terhadap Profitabilitas (ROA),

Perbankan syariah di Indonesia jika mengefektifkan atau meningkatkan pembiayaan Murabahah

dapat menyebabkan penurunan profitabilitas bank syariah tersebut.

4. Variabel Qard berpengaruh negative signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Hal tersebut berarti

jika Perbankan syariah di Indonesia jika mengefektifkan atau meningkatkan pembiayaan qard

maka dapat menyebabkan penururan profitabilitas bank syariah tersebut.

Berdasarkan hasil kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi Perbankan Syariah:

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembiayaan Mudharabah berpengaruh

positif terhadap laba, yang artinya pembiayaan Mudharabah dapat meningkatkan profitabilitas

perbankan syariah. Maka dari itu, bagi perbankan syariah diharapkan lebih mengefektifkan

pembiayaan bagi Hasil terutama pembiayaan Mudharabah.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya:

Diharapkan peneliti selanjutnya juga dapat mengembangkan variable independen yang

dalam penelitian ini yang hanya membahas dari sisi lending diharapkan juga dapat diteliti dari

sisi funding seperti Mudharabah Muqayyadah, Wadiah, dan lain sebagainya. Serta diharapkan

dapat mengembangkan variabel penelitian yang berpengaruh terhadap profitabilitas.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 14: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 14

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, Muhammad Rizal. (2016). “Pengaruh Pembiayaan Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah

Terhadap Tingkat Profitabilitas Bank Umum Syariah Periode 2010 - 2014”.Jurnal Profita

Edisi 4 Tahun 2016.

Afkar, Taudlikhul (2017). Influence Analysis Of Mudharabah Financing and Qard Financing To The

Profitability Of Islamic Banking In Indonesia. Asian Journal of Innovation and

Entrepreneurship (e-ISSN: 2477-0574; p-ISSN: 2477-3824) Vol. 02, No. 03, September 2017.

Anshori, Abdul Gofur (2009). Hukum Perbankan Syariah, Bandung: Refika Aditama.

Chalifah, E., & Sodiq, A. (2015). “Pengaruh Pendapatan Mudharabah dan Musyarakah Terhadap

Profitabilitas (ROA) Bank Syariah Mandiri Periode 2006-2014”. Jurnal Ekonomi Syariah,

vo.3, no. 1, Juni 2015

Emha, Muhammad Bustomi. (2014). Analisis Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah, dan

Ijarah Terhadap Kemampu Labaan Bank Muamalat di Indonesia. Jurnal Ilmiah FEB

Universitas Brawijaya Malang

Fadhilah, N. (2015). Analisis Pembiayaan Mudharabah dan Murabahah Terhadap Laba Bank Syariah

Mandiri. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Vol. 15, No.1/ Maret 2015.

Fahrul F. (2012). Pengaruh Tingkat Risiko Pembiayaan Musyarakah dan Murabahah Terhadap Tingkat

Profitabilitas Bank Syariah (Studi Pada Bank Aceh Syariah Cabang Banda Aceh). Jurnal

Akuntansi, ISSN 2302-0164.

Fatwa, Nurul, Rahmawati Muin(2015). Penerapan AkadAl-Qard WalIjarah Pada Produk Talangan Haji

Pada PT. Bank Syariah Mandiri KCP Sungguminasa Gowa. Volume 1 Nomor 1, Juni 2015:

55-70.

Fernanda, Dedi, Maivalinda, Lucy Chairoel, (2016). Pengaruh Giro dan Penempatan Pada Bank Lain,

Investasi Pada Surat Berharga, Pembiayaan dan Pinjaman Qard Terhadap Profitabilitas Bank

Umum Syariah di Indonesia. Vol. X Jilid 2 No. 73 Desember 2016.

Ghozali, Imam, 2011.Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit

Universitas Diponegoro.

Harahap, Wiroso, Yusuf. 2010. Akuntansi Perbankan Syariah. Jakarta: LPFE- Usakti.

Haq, Nadia. (2015). Pengaruh Pembiayaan dan Efisiensi Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah.

Perbanas Review Volume 1, No. 1, November 2015.

IBI. (2014). Memahami Bisnis Bank Syariah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19, (Semarang: Badan

Penerbit Universitas Diponegoro, 2011).

Imam Mustofa, Fiqih Muamalah Kontemporer, (STAIN Jurai Siwo Metro Lampung, 2014).

Ismail, 2011. Perbankan Syariah. Jakarta: Kencana.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 15: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 15

Karundeng, Mudassir, Syarifuddin. The Influence Of Mudharabah And Musyarakah Income Towards

BRI Syariah Profitability. E-ISSN; 2528-0325 Tasharruf: Journal Economic and Business Of

Islam Volume. 1 No. 2. Desember 2016.

Lovelock Cristopher, et.al. 2010. Pemasaran Jasa-Prespektif Indonesia, Surabaya: Erlangga.

Mawardi, Imron. (2015). Profit and Loss Sharing Financing, Performance and Advantages of Islamic

Microfinance in East Java Indonesia. Proceedings of Sydney International Business Research

Conference 2015, ISBN 978-0-9942714-0-2.

Muhamad. (2014). Manajemen Dana Bank Syariah. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Muthaher, Osmad. (2012). Akuntansi Perbankan Syariah. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Nurhayati, Sri. Wasilah. 2013. Akuntansi Syariah Di Indonesia Edisi 3. Jakarta : Salemba Empat.

Nurhayati, Sri. Wasilah. 2015. Akuntansi Syariah Di Indonesia Edisi 3. Jakarta : Salemba Empat.

Oktriani , Yesi. (2011). Analisis Pengaruh Pembiayaan Musyarakah, Mudharabah, dan Murabahah

Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus pada Bank Muamalat Indonesia, Tbk). E-journal

Accounting, 1 (1).

Otoritas Jasa Keuangan. (2015). Jaringan Kantor Individual Perbankan Syariah. Jakarta.

Permata, Yaningwati, Zahroh (2013), Analisis Pengaruh Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah

Terhadap Tingkat Profitabilitas (Return On Equity) (Studi Pada Bank Umum Syariah Yang

Terdaftar di Bank Indonesia). Jurnal Administrasi Bisnis vol. 12 No. 1 Juli 2014.

Pratama, Martika, Rahmawati. (2017), Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah

dan Pembiayaan Qard Terhadap Profitabilitas. JRKA Vol. 3 Isue 1, Februari.

Primadewi, Cok Istri. (2015). Pengaruh Capital Edquacy Ratio, Non Performing Loan dan Dana Pihak

Ketiga Pada Profitabilitas. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol. 13, No.2, Nov. 2015.

Rahayu, Susi Yeni. (2016). Pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil Mudharabah dan Musyarakah Terhadap

Profitabilitas. Jurnal Administrais Bisnis vol.33 No. 1 April 2016.

Rahman, A.,F., & Rochmanika. (2012). Pengaruh Pembiayaan Jual Beli, Pembiayaan Bagi Hasil, dan

Rasio Non Performing Financing Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. 8. No.1, ISSN: 1829-524X

Rivai, V, dkk. (2010). Islamic Financial Management. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Rivai,Veithzal, dkk. (2012). Banking and Finance (Dari Teori ke Praktik Bank dan Keuangan Syariah

Sebagai Solusi dan Bukan Alternatif) Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE.

Riyadi, S. & Yulianto (2014). Pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil, Pembiayaan Jual Beli, Financing To

Deposit Ratio (FDR) dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Profitabilitas Bank

Umum Syariah di Indonesia. Accounting Analysis Journal 3 (4).

Riyadi, Slamet (2016). Banking Assets and Liability Management. Edisi Keempat. Jakarta: Lembaga

Penerbit Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Indonesia.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 16: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 16

Rustam, Bambang Riyanto. (2013). Manajemen Risiko Perbankan Syariah di Indonesia. Jakarta :

Salemba Empat.

Rosita, Siti Ita. (2012). Studi Pembiayaan Mudharabah dan Laba Perusahaan PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk. Cabang Bogor. Jurnal Ilmiah Kesatuan No. 1 Volume 14, April.

Sari, Anshori (2017). Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Istishna, Mudharabah dan Musyarakah

Terhadap Profitabilitas Bank Syariah di Indonesia. Accounting and Management Journal,

Vol.1, No. 1, July 2017.

Sugiyono (2013). Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Penerbit Alfabeta

Sujarweni, V Wiratna (2016). Kupas Tuntas Penelitian Akuntansi dengan SPSS, Yogyakarta: Pustaka

Baru Press.

Syamsuddin, Lukman. 2011.Manajemen Keuangan Perusahaan Konsep Aplikasi dalam: Perencanaan,

pengawasan dan pengambilan keputudan. Edisi Baru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Umam Khaerul. 2013, Manajemen Perbankan Syariah, Bandung: CV. Pustaka Setia.

Ummah, Suprapto. 2015, Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Profitabilitas Pada Bank Muamalat

Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol. 3.No. 2, October, 2015: 1-24, ISSN

(cet): 2355-1755.

Wibowo, Arief & Sunarto. 2015. Pengaruh Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah Terhadap

Profitabilitas Perbankan Syariah (Studi kasus pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Daerah

Istimewa Yogyakarta yang terdaftar di Bank Indonesia Periode 2012 – 2014). Syariah Paper

Accoounting ISSN 2460-0784.

www.bi.go.id

www.ojk.go.id,

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 17: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 17

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Tabel Data Penelitian

BANK TAHUN MUDHARABAH

(X1) MUSYARAKAH

(X2) MURABAHAH

(X3) SEWA IJARAH

(X4) Rasio

(Y)

BNIS 2013

1.016.696 1.059.082 8.072.436

651.345 1,37

2014

1.016.696 2.100.125 11.292.122

657.116 1,27

2015

1.258.682 2.100.125 13.218.300

582.834 1,43

2016

1.181.607 2.907.463 14.821.164

930.007 1,27

BMI 2013

2.170.219 17.855.906 19.366.213

573.172 0,5

2014

1.723.619 19.549.525 20.172.146

230.577 0,17

2015

198.423 20.192.427 17.314.492

420.636 0,2

2016

201.867 20.125.269 16.866.086

549.170 0,22

BSM 2013

3.703.698 7.048.707 33.207.376

1.054.114.619 1,53

2014

188.352 7.330.832 33.714.638

127.455 -0,04

2015

342.363 10.277.268 34.807.005

1.931.684 0,56

2016

794.220 13.001.058 36.198.342

1.963.321 0,59

BCAS 2013

2.834.183 532.542 597.422

5.554.739 1

2014

1.052.718 810.924 948.034

3.585.400 0,8

2015

3.006.253 1.132.524 1.428.092

152.913.747 1

2016

3.085.615 1.287.827 1.495.010

226.602.108 1,1

BRIS 2013

936.688 3.033.517 8.849.045

761.659.178 1,15

2014

876.311 4.005.308 9.858.575

946.182 0,08

2015

1.106.566 4.962.346 9.780.350

387.535 0,77

2016

1.271.485 5.185.890 10.500.533

293.119 0,95

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 18: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 18

BSB 2013

222.108 849.992 2.133.916

505 0,69

2014

264.504 1.169.237 2.202.581

732 0,27

2015

401.915 1.636.389 2.188.488

809 0,79

2016

340.450 2.137.001 2.217.106

635 0,76

Lampiran II Hasil Uji Penelitian

1. Pembiayaan Mudhrabah

2013 2014 2015 2016

BNIS 13,832 13,832 14,046 13,982

BMI 14,590 14,360 13,867 13,585

BSM 15,125 14,916 14,857 14,942

BCAS 12,215 12,146 12,198 12,744

BRIS 13,750 13,683 13,917 14,056

BSB 12,311 12,486 12,904 12,738

max 15,12 14,92 14,86 14,94

min 12,22 12,15 12,20 12,74

mean 13,64 13,57 13,63 13,67

stdev 1,179 1,070 0,937 0,848

2. Pembiayaan Musyarakah

2013 2014 2015 2016

BNIS 13,873 14,558 14,558 14,883

BMI 16,698 16,788 16,821 16,817

BSM 15,768 15,808 16,145 16,381

BCAS 13,185 13,606 13,940 14,068

BRIS 14,925 15,203 15,417 15,461

BSB 13,653 13,972 14,308 14,575

max 16,70 16,79 16,82 16,82

min 13,19 13,61 13,94 14,07

mean 14,68 14,99 15,20 15,36

stdev 1,361 1,191 1,128 1,067

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 19: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 19

3. Pembiayaan Murabahah

2013 2014 2015 2016

BNIS 15,904 16,240 16,397 16,512

BMI 16,779 16,820 16,667 16,641

BSM 17,318 17,333 17,365 17,405

BCAS 13,300 13,762 14,172 14,218

BRIS 15,996 16,104 16,096 16,167

BSB 14,573 14,605 14,599 14,612

max 17,32 17,33 17,37 17,40

min 13,30 13,76 14,17 14,22

mean 15,65 15,81 15,88 15,93

stdev 1,478 1,361 1,241 1,244

4. Pembiayaan Qard

2013 2014 2015 2016

BNIS 6,479 6,488 6,368 6,835

BMI 12,950 11,756 12,348 13,216

BSM 15,530 15,092 14,474 14,490

BCAS 19,239 20,451 18,845 20,776

BRIS 13,760 13,259 12,868 12,588

BSB 6,224 6,596 6,696 6,453

max 19,24 20,45 18,85 20,78

min 6,22 6,49 6,37 6,45

mean 12,36 12,27 11,93 12,39

stdev 5,136 5,325 4,768 5,321

5. ROA ( dalam %)

2013 2014 2015 2016

BNIS 0,0137 1,27 1,43 1,27

BMI 0,005 0,17 0,2 0,0022

BSM 0,015 -0,04 0,56 0,59

BCAS 0,010 0,8 1 1,1

BRIS 0,012 0,08 0,77 0,95

BSB 0,007 0,27 0,008 0,76

Max 0,02 1,27 1,43 1,27

min 0,01 -0,04 0,01 0,00

mean 0,01 0,43 0,66 0,78

stdev 0,004 0,506 0,523 0,450

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 20: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 20

Regression

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1

QARD (X4),

MUDHARABAH

(X1),

MURABAHAH

(X3),

MUSYARAKAH

(X2)b

. Enter

a. Dependent Variable: Rasio (Y)

b. All requested variables entered.

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 ,885a ,783 ,737 ,23392 1,785

a. Predictors: (Constant), QARD (X4), MUDHARABAH (X1), MURABAHAH (X3),

MUSYARAKAH (X2)

b. Dependent Variable: Rasio (Y)

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 3,752 4 ,938 17,140 ,000b

Residual 1,040 19 ,055

Total 4,791 23

a. Dependent Variable: Rasio (Y)

b. Predictors: (Constant), QARD (X4), MUDHARABAH (X1), MURABAHAH (X3), MUSYARAKAH

(X2)

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 21: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 21

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) -2,456 1,186 -2,070 ,052

MUDHARABAH (X1) ,291 ,054 ,603 5,341 ,000 ,895 1,118

MUSYARAKAH (X2) -,300 ,084 -,749 -3,548 ,002 ,256 3,904

MURABAHAH (X3) ,283 ,072 ,775 3,953 ,001 ,297 3,369

QARD (X4) -,052 ,015 -,463 -3,383 ,003 ,610 1,638

a. Dependent Variable: Rasio (Y)

Collinearity Diagnosticsa

Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions

(Constant) MUDHARABAH

(X1)

MUSYARAKAH

(X2)

MURABAHAH

(X3)

QARD (X4)

1 4,934 1,000 ,00 ,00 ,00 ,00 ,00

2 ,057 9,298 ,00 ,01 ,00 ,00 ,67

3 ,007 26,277 ,00 ,30 ,04 ,06 ,11

4 ,001 62,490 ,70 ,51 ,02 ,39 ,11

5 ,001 77,293 ,29 ,18 ,94 ,55 ,11

a. Dependent Variable: Rasio (Y)

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value -,2192 1,5000 ,7679 ,40388 24

Std. Predicted Value -2,444 1,813 ,000 1,000 24

Standard Error of Predicted

Value ,053 ,153 ,104 ,026 24

Adjusted Predicted Value -,4025 1,4835 ,7737 ,41511 24

Residual -,50719 ,41923 ,00000 ,21261 24

Std. Residual -2,168 1,792 ,000 ,909 24

Stud. Residual -2,453 2,149 -,011 1,043 24

Deleted Residual -,64912 ,60253 -,00574 ,28115 24

Stud. Deleted Residual -2,888 2,403 -,027 1,124 24

Mahal. Distance ,225 8,834 3,833 2,143 24

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 22: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 22

Cook's Distance ,000 ,404 ,069 ,110 24

Centered Leverage Value ,010 ,384 ,167 ,093 24

a. Dependent Variable: Rasio (Y) Charts

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 23: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 23

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018

Page 24: ANALISIS PENGARAUH PEMBIAYAAN MUDAHARABAH, …

INDONESIA BANKING SCHOOL 24

NPar Tests

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 24

Normal Parametersa,b Mean 0E-7

Std. Deviation ,21261222

Most Extreme Differences

Absolute ,141

Positive ,088

Negative -,141

Kolmogorov-Smirnov Z ,691

Asymp. Sig. (2-tailed) ,726

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Analisis Pengarauh Pembiayaan Mudaharabah..., Ahmad Syabani, Ak.-Ibs, 2018