Upload
desy-krissanti
View
212
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
1/11
BAB II
PEMBAHASAN
A. DEFINISI
Tumor tulang merupakan kelainan pada sistem muskuloskeletal yang bersiat
neoplastik. Tumor dalam arti yang sempit berarti ben!olan" sedangkan setiap
pertumbu#an yang baru dan abnormal disebut neoplasma. Sarkoma E$ing adala#
neoplasma ganas yang tumbu# %epat dan berasal dari sel&sel primiti sumsum tulang pada
de$asa muda. Penampilan se%ara kasarnya adala# berupa tumor abu&abu lunak yang
tumbu# ke retikulum sumsum tulang dan merusak korteks tulang dari sebela# dalam. Di
ba$a# periosteum terbentuk lapisan&lapisan tulang yang baru diendapkan paralel dengan
batang tulang se#ingga membentuk gambaran serupa kulit ba$ang. Sarkoma E$ingmerupakan tumor maligna yang tersusun atas sel bulat" ke%il yang paling banyak ter!adi
pada tiga dekade pertama ke#idupan" yang paling sering mengenai tulang pan!ang. '(")"*+
Tumor ini paling sering terli#at pada anak&anak dalam usia belasan dan paling
sering adala# tulang&tulang pan!ang. Pada anak&anak" sarkoma e$ing merupakan tumor
tulang primer yang paling umum setela# osteosarkoma. Setiap ta#un tidak kurang dari ,"-
kasus per (,,.,,, anak&anak di diagnosis sebagai sarkoma e$ing" dan diperkirakan
terdapat (, kasus baru yang ter!adi pada ta#un (//0. Di seluru# dunia" insidensinya
ber1ariasi dari daera# dengan insidensi tinggi" misalnya Amerika Serikat dan Eropa ke
daera# dengan insidensi renda#" misalnya Arika dan 2ina. Sarkoma E$ing sering !uga
ter!adi pada dekade kedua ke#idupan. 3arang ter!adi pada umur 4 ta#un dan sesuda# 0,
ta#un. Insidensinya sama antara pria dan $anita. Biasanya sarkoma e$ing tidak
ber#ubungan dengan sindroma kongenital" tetapi banyak ber#ubungan dengan anomali
skeletal" misalnya 5 en%#ondroma" aneurisma kista tulang dan anomali urogenital" misal 5
#ipospadia.
67ASIFI6ASI DAN STADI8M E9IN:;S SA
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
2/11
Menurut lokalisasi e$ing;s sar%oma dibagi atas ) stadium" yaitu5
(. Stadium (
Sel kanker ditemukan di mata" kepala" dan> le#er atau dekat organ seks'kelamin+ dan
kandung kemi#.-. Stadium -
Sel kanker terletak di satu tempat 'selain stadium sel (+" lebi# ke%il dari - in%#i" dan
belum menyebar ke kelen!ar lima.0. Stadium 0
Sel kanker terletak di satu tempat 'selain stadium (+" lebi# besar dari - in%#i" dan tela#
menyebar ke kelen!ar lima di dekat sel kanker.). Stadium )
Sel kanker tela# menyebar dan ditemukan di lebi# dari satu tempat ketika pertama kali
penyakit ini di diagnose.
4.
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
3/11
metastases@'metastase disekitar kanker ter#enti sementara" !au# dari lokasi kanker" tela#
ditemukan sel kanker ngen prognosis yang buruk+ $alaupun #al ini !arang ter!adi.Sebenarnya penyebab e$ing;s sar%oma masi# belum dapat dipastikan. Namun"
beberapa peneliti menemukan ba#$a penyakit ini disebabkan karena pertumbu#an sel
kromosom pada DNA yang ak#irnya menyebabkan timbulnya penyakit ini. E$ing;s
sar%oma termasuk penyakit dengan kelainan geneti% akibat kesala#an rekombinasi
kromosom yang dapat menyebabkan sel normal beruba# men!adi sel ganas. E$ing;
sar%oma ter!adi akibat translokasi kromosom (( dan --" dimana gen E9S pada
kromosom -- berpinda# ke gen F7(( pada kromosom (( dan menyatu. Perpinda#an ini
dinamakan translokasi ((5(- 't'((5(-++. Translokasi ini meng#asilkan potongn baru pada
DNA. 9alaupun ter!adi translokasi kromosom" tetapi penyakit ini tidak diturunkan dari
orang tua kepada anaknya.
2. MANIFESTASI 67INIS
Maniestasi klinis sarkoma E$ing dapat berupa maniestasi lokal maupun sistemik.
Maniestasi lokal meliputi 5 nyeri dan bengkak pada daera# emur atau pel1is" meskipun
tulang lain dapat !uga terlibat. Masa tulang dan !aringan lunak di daera# sekitar tumor
sering dan bisa teraba luktuasi dan terli#at eritema yang berasal dari perdara#an dalam
tumor. Maniestasi sistemik biasanya meliputi5 lesu" lema# serta berat badan menurun
dan demam kadang ter!adi serta dapat ditemukan adanya masa paru yang merupakan
metastase. Durasi dari mun%ulnya ge!ala bisa diukur dalam minggu atau bulan dan
seringkali meman!ang pada pasien yang mempunyai lesi primer pada aksis tulang. Tanda
dan ge!ala yang k#as adala#5 nyeri" ben!olan nyeri tekan"demam '0&),o2+" dan
leukositosis '-,.,,, sampai ),.,,, leukosit>mm0+.
D. PAT=FISI=7=:IDengan mikroskop %a#aya" sar%oma E$ing tampak sebagai massa dius dari sel tumor
yang #omogen. Seringkali terdapat populasi biasik dengan sel yang besar" terang dan
ke%il" gelap. Tanda 1askularisasi dan nekrosis koagulasi yang luas merupakan gambaran
yang k#as. Tumor akan menginiltrasi tulang dan membuat destruksi ke%il. Tepi tumor
biasanya iniltrati dengan pola ili dan prosesus seperti !ari yang kompak disertai adanya
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
4/11
sel basoil yang biasanya ber#ubungan erat dengan sur1i1al penderita yang buruk. '(+
Sar%oma E$ing merupakan tumor maligna dengan gambaran #istologis agak uniorm
terdiri atas sel ke%il padat" kaya akan glikogen dengan nukleus bulat tanpa nukleoli yang
prominen atau outline sitoplasma yang !elas. 3aringan tumor se%ara tipikal terbagi atas
pita&pita ireguler atau lobulus ole# septum ibrosa" tapi tanpa #ubungan interseluler
serabut retikulin yang merupakan gambaran limoma maligna. Mitosis !arang didapatkan"
namun perdara#an dan area nekrosis sering ter!adi. '(+
Sarkoma E$ing terutama terdapat pada daera# diaisis dan metaisis tulang pan!ang
seperti emur" tibia" #umerus dan ibula atau pada tulang pipi# seperti pada pel1is dan
s%apula.
E. PATH9AF. 6=MP7I6ASI
(. Akibat langsung 5 pata# tulang
-. Akibat tidak langsung 5 penurunan berat badan" anemia" penurunan kekebalan tubu#
0. Akibat pengobatan 5 gangguan sara tepi" penurunan kadar sel dara#" kebotakan pada
kemoterapi.
:. PEME
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
5/11
sebagai onion skin appearan%e. :ambaran ini perna# dianggap patognomonis untuk
tuimor ini" tetapi biasa di!umpai pada lesi tulang lain. Tumor dapat meluas sampai ke
!aringan lunak dengan garis&garis osiikasi yang ber!alan radier disertai dengan reaksi
periosteal tulang yang memberikan gambaran yang disebut sunray appearan%e.
b+2T s%an5Pada daera# yang di%urigai neoplasma 'misal 5 pel1is" ekstremitas" kepala+ dan penting
untuk men%atat besar dan lokasi massa dan #ubunganya dengan struktur sekitarnya dan
adanya metastase pulmoner. Bila ada ge!ala neorologis" 2T s%an kepala !uga sebaiknya
dilakukan.
0. Pemeriksaan in1asi 5
a+Biopsi dan aspirasi sumsum tulang. Aspirasi dan biopsi sample sumsum tulang pada
!arak tertentu dari tumor dilakukan untuk menyingkirkan adanya metastase.
b+. Biopsi. Biopsi insisi atau dengan !arum pada massa tumor sangat penting untukmendiagnosis Sarkoma E$ing. 3ika terdapat komponen !aringan lunak" biopsi pada
daera# ini biasanya lebi# dimungkinkan.
H. PENATA7A6SANAAN
Semua pasien dengan sarkoma E$ing" meskipun suda# mengalami metastase #arus
diobati dengan sebaik&baiknya. 8ntuk keber#asilan pengobatan diperlukan ker!a sama
yang erat diantara a#li beda#" kemoterapist dan radiot#erapist untuk memastikan
pendekatan yang eekti guna mengendalikan lesi primer dan penyebaran tumor. Protokol
pengobatan sarkoma E$ing sekarang ini sering kali dimulai dengan 0 #ingga 4 siklus
kemoterapi sebelum radiasi.
6emoterapi ad!u1ant adala# suatu ke$a!iban yang biasa digunakan untuk pengobatan
sarkoma e$ing. Se%ara dua dekade berturut&turut" kemoterapi adala# terapi yang lebi#
eekti. Adapun obat kemoterapi yang digunakan se!ak (/, adala# 1in%ristine"
a%tinomy%in D dan %y%lop#osp#amide 'regimen A2+ yang memang terbukti se%ara
pemantauan !angka pan!ang. Penelitian terbaru" terbukti dengan studi yangmemperli#atkan ba#$a ada dua !enis obat yang sangat eekti berikatan dengan sel&sel
agen tumor" antara lain alkylating agent dan ant#ra%y%line. Disini dibuktikan ba#$a
isosamide dan %y%lop#osp#amide merupakan agen alkylating dan ant#ra%y%line
doorubi%in akan menstabilkan dan membuat maksimal !ika digunakan dengan regimen
A2. '((+
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
6/11
I. :br. M
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
7/11
Konsep Dasar Keperawatan
Pengkajian
(. Identitas pasien
Nama" umur" !enis kelamin" pendidkan" peker!aan" status perka$inan" alamat" dan lain&lain.
(. keterbatasan gerak
0. Mengungkapkan akan ke%emasan akan keadaannya
(. Pengka!ian isik
-. Pada palpasi teraba massa pada dera# yang terkena.
b. Pembengkakan !aringan lunak yang diakibatkan ole# tumor.
(. Pengka!ian status neuro1askuler nyeri tekan
d. 6eterbatasan rentang gerak
Diagnosa Keperawatan
(. Nyeri akut ber#ubungan dengan proses patologik dan pembeda#an 'amputasi+.
Tu!uan 5 Setela# dilakukan tindakan kepera$atan selama 0 -) !am masala# nyeri akut teratasi
seluru#nya.
6riteria Hasil 5
a. 6lien mengatakan nyeri #ilang dan terkontrol"
b. 6lien tampak rileks" tidak meringis" dan mampu istira#at>tidur dengan tepat"
%. Tampak mema#ami nyeri akut dan metode untuk meng#ilangkannya" dan
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
8/11
d. Skala nyeri ,&-.
Intervensi:
(. 2atat dan ka!i lokasi dan intensitas nyeri 'skala ,&(,+. Selidiki peruba#an karakteristik
nyeri.
< > 5 8ntuk mengeta#ui respon dan se!au# mana tingkat nyeri pasien.
(. Berikan tindakan kenyamanan '%onto# uba# posisi sering" pi!atan lembut+.
< > 5 Men%ega# pergeseran tulang dan penekanan pada !aringan yang luka.
(. Berikan sokongan 'support+ pada ektremitas yang luka.
< > 5 Peningkatan 1ena return" menurunkan edema" dan mengurangi nyeri.
(. Berikan lingkungan yang tenang.
< > 5 Agar pasien dapat beristira#at dan men%ega# timbulnya stress.
(. 6olaborasi dengan dokter tentang pemberian analgetik" ka!i eektiitas dari tindakan penurunan rasa nyeri.
< > 5 8ntuk mengurangi rasa sakit > nyeri.
-. 6erusakan mobilitas isik yang ber#ubungan dengan kerusakan muskuluskletal" nyeri"
dan amputasi.
Tu!uan 5 Setela# dilakukan tindakan kepera$atan selama 0 -) !am masala# kerusakan
mobillitas isik teratasi seluru#nya.
6riteria Hasil 5
(. Pasien menyatakan pema#aman situasi indi1idual" program pengobatan" dan tindakan
keamanan"
-. Pasien tampak ikut serta dalam program lati#an > menun!ukan keinginan berpartisipasi
dalam akti1itas"
0. Pasien menun!ukan teknik > perilaku yang memampukan tindakan berakti1itas" dan
). Pasien tampak memperta#ankan koordinasi dan mobilitas sesuai tingkat optimal.
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
9/11
Inter1ensi 5
(+ 6a!i tingkat immobilisasi yang disebabkan ole# edema dan persepsi pasien tentang
immobilisasi tersebut.
< >5 Pasien akan membatasi gerak karena sala# persepsi 'persepsi tidak proporsional+.
-+ Dorong partisipasi dalam akti1itas rekreasi 'menonton T" memba%a koran dll +.
< > 5 Memberikan kesempatan untuk mengeluarkan energi" memusatkan per#atian" meningkatkan
perasaan mengontrol diri pasien dan membantu dalam mengurangi isolasi sosial.
0+ An!urkan pasien untuk melakukan lati#an pasi dan akti pada yang %edera maupun yangtidak.
< > 5 Meningkatkan aliran dara# ke otot dan tulang untuk meningkatkan tonus otot"
memperta#ankan mobilitas sendi" men%ega# kontraktur > atropi dan reapsorbsi 2a yang tidak
digunakan.
)+ Bantu pasien dalam pera$atan diri.
< > 5 Meningkatkan kekuatan dan sirkulasi otot" meningkatkan pasien dalam mengontrol situasi"
meningkatkan kemauan pasien untuk sembu#.
4+ Berikan diit Tinggi protein Tinggi kalori " 1itamin " dan mineral.
< > 5 Memper%epat proses penyembu#an" men%ega# penurunan BB" karena pada immobilisasi
biasanya ter!adi penurunan BB.
+ 6olaborasi dengan bagian isioterapi.
< > 5 8ntuk menentukan program lati#an.
0. 6erusakan integritas kulit atau !aringan ber#ubungan dengan penekanan pada daera#
tertentu dalam $aktu yang lama.
Tu!uan 5 Setela# dilakukan tindakan kepera$atan selama 0 -) !am masala# kerusakanintegritas kulit > !aringan teratasi seluru#nya.
6 6riteria Hasil 5 6lien Menun!ukkan prilaku > te#nik untuk men%ega# kerusakan
kulit tidak berlan!ut.
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
10/11
Inter1ensi 5
(. 6a!i adanya peruba#an $arna kulit.
< > 5 Memberikan inormasi tentang sirkulasi kulit.
(. Perta#ankan tempat tidur kering dan bebas kerutan.
< > 5 8ntuk menurunkan tekanan pada area yang peka resiko kerusakan kulit lebi# lan!ut.
(. 8ba# posisi dengan sesering mungkin.
< > 5 8ntuk mengurangi tekanan konstan pada area yang sama dan meminimalkan resiko
kerusakan kulit.
(. Beri posisi yang nyaman kepada pasien.
< > 5 Posisi yang tidak tepat dapat menyebabkan %edera kulit > kerusakan kulit.
(. 6olaborasi dengan tim kese#atan dan pemberian Cal > antibioti%.
< > 5 8ntuk mengurangi ter!adinya kerusakan integritas kulit.
).
8/18/2019 BAB Ewing Sarkoma
11/11
-+ An!urkan pasien untuk tidak memegang bagian yang luka.
5 Meminimalkan ter!adinya kontaminasi.
0+