3
Cara Menghindari Keburukan Masing Masing Perusahaan a. Perusahaan Perseorangan 1.Kelangsungan perusahaan tidak terjamin MISALNYA : Meninggalnya pemimpin atau dipenjarakannya pemilik perusahaan atau sebab lain sehingga tidak bisa mengelola perusahaan menyebabkan berhentinya aktivitas perusahaan . Untuk menghindari permasalahan diatas sebaiknya perusahaan tersebut memiliki pemimpin cadangan yang berasal dari keluarga sendiri karena sifat perusahaan ini milik sendiri . Jadi , apabila ada suatu permasalahan yg terjadi pd pemimpin utama atau pemilik ada yang dapat menghendel perusahaan tersebut . 2. Sumber keuangan terbatas MISALNYA : Karena pemiliknya hanya satu orang , maka usaha usaha yang dilakukan untuk memperoleh sumber dana hanya bergantung pada pemilik perusahaan . Untuk menghindari permasalahan diatas sebaiknya Pemilik perusahaan menjual beberapa persen saham untuk investasi dan suntikan dana atau bantuan dana . b. Firma 1.Tanggung jawab pemilik tidak terbatas terhadap seluruh utang perusahaan Ada 3 orang yang sepakat membuat usaha toko pengecer dengan menggunakan badan usaha firma. Total modal yang diinvestasikan adalah 700 ribu dengan perincian : Si A punya investasi di toko pengecer sebesar 400 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 0 rupiah. Si B punya investasi di toko pengecer sebesar 200 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 0 rupiah. Si C punya investasi di toko pengecer sebesar 100 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 100 rupiah. Dengan berbagai alasan, toko tersebut mempunyai utang sebesar 800 ribu rupiah. Sedangkan modal yang ditanam seluruh anggota hanya 700 ribu rupiah. Akhirnya seluruh modal yang ditanam digunakan untuk membayar utang perusahaan dengan sisa utang 100 ribu rupiah.

Cara Menghindari Keburukan Masing Masing Perusahaan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Cara Menghindari Keburukan Masing Masing Perusahaan

Cara Menghindari Keburukan Masing Masing Perusahaan

a. Perusahaan Perseorangan

1.Kelangsungan perusahaan tidak terjamin

MISALNYA : Meninggalnya pemimpin atau dipenjarakannya pemilik perusahaan atau sebab lain sehingga tidak bisa mengelola perusahaan menyebabkan berhentinya aktivitas perusahaan .

Untuk menghindari permasalahan diatas sebaiknya perusahaan tersebut memiliki pemimpin cadangan yang berasal dari keluarga sendiri karena sifat perusahaan ini milik sendiri . Jadi , apabila ada suatu permasalahan yg terjadi pd pemimpin utama atau pemilik ada yang dapat menghendel perusahaan tersebut .

2. Sumber keuangan terbatas

MISALNYA : Karena pemiliknya hanya satu orang , maka usaha usaha yang dilakukan untuk memperoleh sumber dana hanya bergantung pada pemilik perusahaan .

Untuk menghindari permasalahan diatas sebaiknya Pemilik perusahaan menjual beberapa persen saham untuk investasi dan suntikan dana atau bantuan dana .

b. Firma

1.Tanggung jawab pemilik tidak terbatas terhadap seluruh utang perusahaan

Ada 3 orang yang sepakat membuat usaha toko pengecer dengan menggunakan badan usaha firma. Total modal yang diinvestasikan adalah 700 ribu dengan perincian :

Si A punya investasi di toko pengecer sebesar 400 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 0 rupiah.

Si B punya investasi di toko pengecer sebesar 200 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 0 rupiah.

Si C punya investasi di toko pengecer sebesar 100 ribu rupiah dengan kekayaan pribadinya 100 rupiah.

Dengan berbagai alasan, toko tersebut mempunyai utang sebesar 800 ribu rupiah. Sedangkan modal yang ditanam seluruh anggota hanya 700 ribu rupiah. Akhirnya seluruh modal yang ditanam digunakan untuk membayar utang perusahaan dengan sisa utang 100 ribu rupiah.

Sisa utang tersebut harus dibayar dari kekayaan pribadi. Berhubung si A dan si B tidak memiliki kekayaan pribadi, maka sisa utang tersebut harus dibayar oleh si C yang mempunyai  kekayaan pribadi sebesar 100 ribu rupiah.

Selain itu, walaupun para anggota mempunyai kesatuan nama dalam menjalankan usaha dan perusahaan mempunyai kekayaan sendiri yang terpisah dari kekayaan masing-masing anggota, namun pada umumnya badan usaha firma bukanlah badan hukum, melainkan sebutan dari anggota bersama-sama.

Hal ini disebabkan karena masing-masing anggota dengan seluruh harta pribadinya bertanggung jawab atas semua utang perusahaan.

Page 2: Cara Menghindari Keburukan Masing Masing Perusahaan

Cara mengatasi : perusahaan tsb harus memiliki investasi bersama untuk mengatasi apabila terjadi hal seperti demikian lagi, atau membuat suatu kesepakatan bersama dalam menyelesaikan masalah dan tidak mengandalkan kekayaan pribadi.

c. koperasi

1.Keterbatasan modal

Seperti yang kita ketahui kalau koperasi pada umumnya didirikan oleh masyarakat ekonomi lemah sehingga modal dari simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela yang terkumpul terbatas jumlahnya.

Cara mengatasi : Dengan meningkatkan jumlah anggota , meningkatkan kesadaran dan tingkat kedisplinan anggota dalam memenuhi kewajibannya , mengelola usaha dengan baik sehingga mampu memberikan keuntungan yang optimal bagi pemupukan modal , dan Mencari modal penyertaan dan atau modal dari luar baik dari individu, pemerintah atau perbankan

2. Konflik kepentingan.

Konflik kepentingan sering terjadi antara pemilik organisasi  dengan kepentingan mereka yang mengontrol atau mengelola organisasi, padahal seharusnya kepentingan pemiliklah (anggota) yang harus mendominasi usaha koperasi

Cara mengatasi : Dengan dilakukannya pengawasan baik internal (badan pengawas yg dipilih oleh anggota) ataupun pihak eksternal.

d.Perseroan Terbatas