12
Nama : Stephanus Danu Herlambang T NIM : 109029 Judul Praktikum : Cleansing cream dan Astringent Tanggal Praktikum : 13 Maret 2010 Tujuan Praktikum : a.Untuk membuat cleansing cream yang bias digunakan untuk membersihkan wajah dengan baik b.Untuk membuat astringent yang dapat digunakan untuk menghilangkan minyak pada wajah dan dapat memberikan rasa sejuk pada kulit wajah. Dasar Teori A.Cleansing Cream Fungsi dari cleansing cream adalah : Membersihkan wajah dari debu,kotoran,lemak,dan make up Membuka pori-pori kulit Membersihkan sabun/minyak yang telah mengeras Keuntungan : Daya pembersih lebih efektif Tidak merangsang kulit Meninggalkan lapisan yang memberi perasaan lunak pada kulit Melindungi kulit kering Perbedaannya dengan sabun : Sabun hanya membersihkan permukaan,belum tentu dapat mengambil semua kotoran kulit terutama sebum

Cleansing.doc

Embed Size (px)

Citation preview

Nama

Nama

: Stephanus Danu Herlambang TNIM

: 109029Judul Praktikum: Cleansing cream dan Astringent

Tanggal Praktikum: 13 Maret 2010

Tujuan Praktikum : a.Untuk membuat cleansing cream yang bias digunakan untuk

membersihkan wajah dengan baik

b.Untuk membuat astringent yang dapat digunakan untuk

menghilangkan minyak pada wajah dan dapat memberikan rasa sejuk

pada kulit wajah.Dasar Teori

A.Cleansing Cream

Fungsi dari cleansing cream adalah :

Membersihkan wajah dari debu,kotoran,lemak,dan make up

Membuka pori-pori kulit

Membersihkan sabun/minyak yang telah mengeras

Keuntungan :

Daya pembersih lebih efektif

Tidak merangsang kulit

Meninggalkan lapisan yang memberi perasaan lunak pada kulit

Melindungi kulit kering

Perbedaannya dengan sabun : Sabun hanya membersihkan permukaan,belum tentu dapat mengambil semua kotoran kulit terutama sebum

Sabun tidak larut dalam pelarut lemak seperti acetone,kloroform,gliserol,minyak tanah,tri chloro ethylene,ethanol 55%

Sebum dapat larut dalam poli ethylene glycol,minyak nabati,minyak hewani,minyak mineral

Perbedaan cold cream dengan cleansing cream :

Cold cream lebih kental,stabil,memberi rasa dingin,mudah rusak dan berbau karena adanya minyak alamanda (diganti paraffin liquid)Semula cleansing cream dibuat dari minyak hewani (Bees Wax),minyak nabati (zaitun)karena dapat menghasilkan cleansing cream yang stabil sehingga memberi perasaan dingin,dapat diserap kulit,tetapi mudah rusak.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh cleansing cream :

Harus stabil

Dapat meleleh/melunak bila dioleskan pada kulit

Mudah menyebar di kulit

Selama pemakaian tidak memberi rasa berminyak

Setelah pemakaianharus memberi rasa sejuk dan lunakType dari clensing cream :

Type Bees Wax-Borax

Biasanya berupa emulsi berwarna putih.Bees wax merupakan bahan penentu kwalitas cream kaku,tidak berbuih sehingga dapat menghasilkan emulsi yang baik.

Bahan yang dipakai pada umumnya:

Malam tawon (bees wax)

Minyak mineral------mengakibatkan tidak berbau,stabil,tidak berwarna.Dipakai untuk menggantikan lemak-lemak minyak nabati.Minyak mineral merupakan penentu pembersih bagi cleansing cream,minyak dengan viscositas tinggi menghasilkan minyak yang kental tapi kadar minyak kurang dari 10% cream,maka hasilnya tidak stabil.

Borax---------akan bereaksi dengan asam lemak dan malam tawon,biasanya cream type ini termasuk dalam type emulsi o/w tapi setelah dioksidasi pada kulit air akan menguap dan berubah w/o.Karena mineral oil mengurangi kadar minyak di bawahnya,maka ditambahkan emollient(spermaceti,cethyl alcohol,cocoa butter,lanolin,dan vegetable oil).Petrolatium akan membantu stabilitas cream jika minyak digunakan dalam presentase tinggi.

Type TranslucentBahan yang biasa dipakai adalah paraffin liquid dan vaselin.Merupakan campuran minyak jenuh dan cair,untuk menghindari keruh ditambahkan Zeng Oksida,Hafnium Okada,Mg stearat,dll.Cream type ini lebih mudah dibuat,pengontrolan formula harus hati-hati.Kekerasan cream diakibatkan oleh efek hixotopis yang didapat dari bees wax,seperti paraffin liquid.

B.Astringent

Fungsi : * Untuk menghilangkan minyak

* Memberi kesan halus dan lembut * Maenutup pori-pori kulit yang terbuka

* Memberi rasa sejukBahan-Bahan Utama :

Tawas (KAL2SO4)

Berfungsi untuk menutup pori-pori kulit yang terbuka.Tawas tidak boleh terlalu banyak (dijaga kenaungannya),karena tawas bersifat asam.

Seng Sulfat(ZnSO4)Berfungsi untuk menutup pori-pori yang terbuka

Glycerin

Memberi rasa halus dan lembut (pelembab dan menghaluskan)

Alkohol

Memberi rasa sejuk (penyegar/penyejuk)

Sifat dan Guna Bahan :

Alkohol/Ethanol (C2H5OH)

Sifat : * tidak berwarna

* mudah terbakar dan mudah menguap * berasa sejuk * dapat larut dalam air,eter,kloroform,aseton,metal alcohol

Asal : dari fermentasi gula dan beberapa karbohidrat

Guna : - pelarut gemuk,asamlemak

- pembuatan kosmetik,asetaldehide,detergent,asam asetat

- sebagai antiseptic yang baik dalam konsentrasi 70% dalam air

Glycerin = Glykol alcohol

Guna : dinamit,ester gum,kosmetik,kondisioner,solven,emulgator,pembasmi bakteri.ALAT

Beaker glass

Gelas ukur

Pipet mata

Bunzen

Tripot

kassa asbes

pengaduk

Gambar alat

A.Cleansing Cream

1. Bahan

Stearic acid5gr

Parafin liquid..10ml

Lanolin.2,5gr

TEA.2,5ml

Glycerin2,5ml Aquadest17ml

2. Cara Kerja

Stearic acid,paraffin dan lanolin panaskan hingga larut dan homogen.Kemudian turunkan dari api

Pada tempat lain TEA dilarutkan dalam aquadest dan dipanaskan sebentar

Tambah larutan TEA dalam campuran I dalam keadaan masih panas sedikitt demi sedikit sambil diaduk sampai terbentuk emulsi & dingin

Tambahkan glycerin sedikit demi sedikit sambil diaduB.Astringent1. Bahan

Larutan tawas 2%..................10ml(10gr)

Gliceryn..2,5ml

Alcohol5ml

Aquadest..35ml

Pewarna dan parfum secukupnya

2. Cara Kerja

Alkohol dan gliceryn,dan parfum dicampurkan sampai homogen

Pada larutan I tambahkan larutan tawas sambil diaduk hingga homogen

Tambah aquadest dan pewarna

Data Pengamatan

Cleansing Cream

Pada tahap I,stearic acid,paraffin,dan lanolin dicampurkan dan dipanaskan dapat larut dan campuran yang dihasilkan berwarna kuning

TEA dan aquadest dapat bercampur dengan baik dan dipanaskan

Kemudian larutan TEA ditambah pada campuranI sedikit demi sedikit,campuran yang dihasilkan berwarna putih kekuningan dan ditambah gliseryn setelah diaduk terus campuran menjadi berwarna putih.

Astringent

Pada tahap I semua bahan dapat bercampur dengan mudah

Pada pelarutan tawas,tawas harus digerus sambil diaduk,biar cepat larut

Pada tahap III semua campuran larut dengan mudah

Astringent yang dihasilkan agak keruh,lalu ditambah NP secukupnya agar jernih

Pembahasan

Pada pembuatan cleansing cream, stearic acid, parafin dan lanolin dipanaskan hingga larut dan diaduk hingga homogen. Kemudian ditambahkan sedikit demi sedikit larutan TEA yang sudah dipanaskan sebentar dan diaduk. Pengadukan haruslah konstan dan cepat. Pengadukan dilakukan hingga terbentuk emulsi dan jangan sampai terbentuk buih. Dan kemudian ditambahkan glicerin. Dan dilanjutkan pengadukan hingga homogen.

Pada pembuatan astringent parfum alkohol dan glicerin dicampur dan diaduk hingga homogen, kemudian ditambahkan larutan tawas 2% dan diaduk hingga homogen dan setelah itu ditambahkan aquadest dan pewarna. Astringent yang dihasilkan akan berwarna keruh, untuk menghilangkannya ditambah dengan NP sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga warna nya jernih.

Kesimpulan

Cleansing cream yang dihasilkan baik,karena kental dan mudah terdispersi pada kulit. Astringent yang dihasilkan berwarna merah muda, beraroma strawberry dan jernih.Daftar Pustaka

Perpustakaan AKIN ST.Paulus.Buku Praktikum Kimia Teknologi

Semarang, 17 Maret 2010

Pembimbing

Mahasiswa

(Bu Maria)

(Stephanus Danu Herlambang T)

LAPORAN RESMIPRAKTIKUM KIMIA TEKNOLOGI

CLEANSING CREAM DAN ASTRINGENT

STEPHANUS DANU HERLAMBANG T109029