hsqhkqjajkabdka

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/25/2019 hsqhkqjajkabdka

    1/1

    Berangkat dari moto polisi yang berbunyi mengayomi, melindungi, dan melayani

    masyarakat , sudah sejatinya polisi menjadi mitra masyarakat yang paling

    terpercaya dalam segala hal. Mengacu pada pasal 14 Undang-undang ! "omor

    # tahun #$$# tentang %epolisian "egara !, salah satu peranan polisi dalam

    masyarakat adalah melaksanakan segala kegiatan dalam menjamin keamanan,

    ketertiban kegiatan dalam masyarakat. &alam hal premanisme, sesungguhnya

    amatlah besar beban yang dimiliki oleh polisi karena premanisme telah merubah

    keharmonisan dalam bermasyarakat. 'kan tetapi, pada kenyataannya peranan

    polisi seakan-akan tidak terlihat. (ntah berada di lapisan masyarakat bagian

    mana para penegak hukum ini ketika berkaitan dengan kasus premanisme.

    )ebagaimana telah diutarakan diatas, itu hanyalah sebagian kecil dari rapor

    merah penegak hukum di indonesia. Masih banyak lagi kasus premanisme-

    premanisme yang tidak terungkap, baik dalam skala kecil maupun besar.

    %esulitan yang dihadapi adalah orang-orang dibelakang kasus premanisme ini

    juga merupakan orang besar yang memiliki kepentingan dan kekuasaan, bahkancelakanya tidak sedikit pula orang dibelakang layar tersebut datang dari

    kalangan kepolisian juga. *ika diibaratkan dengan membersihkan rumput liar,

    kasus seperti ini juga haruslah dibersihkan dari akar utamanya, yakni para

    stakeholder negara yang mencari keuntungan dari tempat yang tidak

    seharusnya.

    +eran polisi dalam kasus ini seharunsya berada pada setiap lapisan masyarakat.

    +ada pasal 1 juga dijelaskan baha tugas polisi adalah membantu

    menyelasaikan perselisihan arga yang dapat mengganggu ketertiban umum.

    Menilik dari pasal tersebut, seharusnya polisi selalu hadir dalam setiap lapisan

    masyarakat, baik pada lapisan teratas sampai lapisan masyarakat terbaah.

    &alam lapisan terbaah polisi harus ada yang terjun langsung ke lapangan

    untuk mengontrol pergerakan para preman di jalanan, misalnya dengan

    mengadakan raia rutin. &isisi lain, pada lapisan yang teratas, seharusnya para

    pejabat polisi dapat berperan dengan memberikan contoh yang baik dalam

    berperilaku di masyarakat, seperti bersedia turut serta dalam menindaklanjuti

    kasus-kasus premanisme, serta bersedia memperlihatkan transparansi proses

    hukum yang berlaku.

    Mengacu pada seluruh kajian yang telah diberikan, peranan polisi masih minimal

    dalam pemberantasan kasus premanisme. Begitupula dengan tingkat kesadaranpolisi sebagai pemberi pelayanan kepada masyarakat, harus lebih ditingkatkan

    agar tercipta kondisi masyarakat yang harmonis, aman, dan tertib, serta tidak

    ada lagi jurang pemisah antara masyarakat dengan aparat kepolisian.