16
HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN ANGKA KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CANGKRINGAN KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PASCA ERUPSI GUNUNG MERAPI TAHUN 2010 SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Sains Oleh Putri Festiani Cahyaningrum NIM. 08308141008 PROGRAM STUDI BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2012

HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN ANGKA

KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA)

PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CANGKRINGAN

KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PASCA ERUPSI GUNUNG MERAPI TAHUN 2010

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta

untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Sains

Oleh Putri Festiani Cahyaningrum

NIM. 08308141008

PROGRAM STUDI BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2012

Page 2: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

ii

PERSETUJUAN

Skripsi yang berjudul “Hubungan Kondisi Faktor Lingkungan dan Angka

Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita Di Wilayah Kerja

Puskesmas Cangkringan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta Pasca

Erupsi Gunung Merapi Tahun 2010” yang disusun oleh Putri Festiani

Cahyaningrum, NIM 08308141008 ini telah disetujui oleh pembimbing untuk

diujikan.

Yogyakarta, 15 Agustus 2012 Pembimbing I Pembimbing II,

dr. Tutiek Rahayu, M.Kes. Yuliati, M.Kes. 19680917 199703 2 001 1955714 198303 2 003

Page 3: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

iii

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya Nama : Putri Festiani Cahyaningrum NIM : 08308141008 Jurusan : Pendidikan Biologi Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Judul TAS : Hubungan Kondisi Faktor Lingkungan dan Angka

Kejadian ISPA di Wilayah Kerja Puskesmas Cangkringan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Pasca Erupsi Gunung Merapi Tahun 2010

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar karya saya sendiri.

Sepanjang pengetahuan saya, tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis oleh

orang lain, kecuali bagian-bagian tertentu yang saya ambil sebagai acuan dengan

mengikuti tata cara dan etika penulisan karya ilmiah yang telah lazim.

Tanda tangan dosen penguji yang tertera dalam halaman pengesahan adalah asli.

Jika tidak asli, saya siap menerima sanksi ditunda yudisium pada periode

berikutnya.

Yogyakarta, 2 Agustus 2012

Yang menyatakan,

( Putri Festiani Cahyaningrum) NIM. 08308141008

Page 4: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

iv

PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul ”Hubungan Kondisi Faktor Lingkungan dan Angka

Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) Di Wilayah Kerja Puskesmas

Cangkringan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta Pasca Erupsi

Gunung Merapi Tahun 2010” ini telah dipertahankan di depan penguji pada

tanggal 31 Agustus 2012 dan dinyatakan lulus.

DEWAN PENGUJI

Nama

Jabatan Tanda tangan Tanggal

dr. Tutiek Rahayu, M.Kes

Ketua Penguji

___________

___________

Yuliati, M.Kes.

Sekretaris Penguji

___________

___________

Dr. Kartika R.P, M.Biomed. Sc

Penguji I

___________

___________

Dr. Tien Aminatun

Penguji II

___________

____________

Yogyakarta, September 2012 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta Dekan,

Dr. Hartono NIP. 19620329 198702 1 002

Page 5: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

v

Motto dan Persembahan

Motto

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang

dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (Az-Zumar:10)

“꿈을 꿀 수 있다면 행동할 수 있고, 행동할 수 있다면 원하는 대로 될 수 있다”

“Jika bisa memimpikannya, bisa melakukannya, dan jika bisa melakukannya, bisa menjadikannya nyata”

“Ora et Labora”

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahan teruntuk :

§ Kedua orang tua yang setiap hari selalu memberikan nasehat, materi,

kesabaran dan selalu mendoakan ananda untuk masa depan yang lebih

baik.

§ Ketiga adikku Ade, Rara dan Lili yang selalu memberikan semangat.

§ Sahabat–sahabatku yang telah bersusah payah membantu dalam

membantu tugas akhir ini Maylan, Anggraini Puspa, kak Leli dan Ridi.

§ Siska K, Resa F, Baby, Pipit, Alfa, Uut, Arief B, Ika, Roro, Naya,

Sisus”Santi”, Ayu, illa, Totok, Boy, Riri, Aher, dan Dian yang selalu

memberikan semangat.

§ Sahabatku Lusi Meilani, Anida S, Laila, Leli dan Dhita R untuk doanya

untuk selalu bersemangat.

§ Teman-teman Lembaga Indonesia Korea (LIK) Sejong yang selalu

memberi semangat dan motivasi.

§ Teteh Amik, Mbak Endang, Mas Bowo, dan Mas Ibnu yang selalu

memberi semangat dan membantu melancarkan tugas akhir ini.

§ Teman–teman HIMABIO kepengurusan tahun 2009 & 2010, terimakasih

untuk setiap pengalaman, kebersamaan dan kerjasama yang sangat

berharga.

§ Biologi Subsidi 2008, terimakasih teman-teman semua untuk keceriaan,

kekonyolan dan kebersamaan adalah kenangan termahal dan sukses untuk

kita semua.

Page 6: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

vi

HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN ANGKA

KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA

BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CANGKRINGAN

KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PASCA ERUPSI GUNUNG MERAPI TAHUN 2010

Oleh Putri Festiani Cahyaningrum

NIM. 08308141008

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor lingkungan yang memicu kejadian ISPA dan mengetahui ada tidaknya perbedaan kondisi lingkungan pada balita yang mengalami ISPA dan yang tidak mengalami ISPA, mengetahui faktor lingkungan yang paling dominan dalam memicu kejadian ISPA pada balita dan mengetahui hubungan faktor lingkungan dalam memicu kejadian ISPA di Puskesmas Cangkringan, Kabupaten Sleman, DIY pasca erupsi Gunung Merapi tahun 2010. Populasi penelitian ini adalah balita yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey dengan rancangan kasus kontrol (case control) menggunakan pendekatan restrospektif. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 30 responden kasus dan 30 responden kontrol dengan sampel responden yakni ibu yang memiliki balita. Variabel penelitian ini terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan dan kejadian ISPA pada balita. Data penelitian ini adalah kuesioner, observasi, dan wawancara. Penelitian ini dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan uji Chi Square. Faktor lingkungan yang memicu kejadian ISPA pada balita antara lain jenis lantai, dinding rumah, atap rumah, debu, ventilasi, intensitas cahaya dan kelembaban serta terdapat hubungan faktor lingkungan pada balita yang mengalami ISPA dan yang tidak mengalami ISPA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kondisi faktor lingkungan yang sangat signifikan antara balita yang mengalami kejadian ISPA dengan balita yang tidak mengalami ISPA dengan nilai p=0,000 pada taraf signifikansi 0,05. Hubungan faktor lingkungan dalam memicu kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan, DIY pasca erupsi Merapi 2010 ditunjukkan nilai p < α (0,05) antara lain kepadatan penghuni, jenis lantai, dinding rumah, intensitas cahaya, atap rumah, debu, saluran pembuangan air limbah, kelembaban, sedangkan subfaktor lingkungan yang tidak menunjukkan hubungan antara lain penerangan alami, ketersediaan air bersih, tempat pembuangan sampah, ventilasi, dan suhu. Faktor lingkungan yang paling dominan dalam memicu ISPA adalah dinding rumah.

Kata kunci : Faktor Lingkungan, ISPA

Page 7: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur atas kehadirat Alloh SWT, berkat rahmat, nikmat sehat dan

karunia-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi untuk memenuhi

sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Sains. Penulisan skripsi ini

dapat terselesaikan karena bantuan berbagai pihak. Sehubungan dengan hal

tersebut, penulis ingin menyampaikan terimakasih secara tulus kepada :

1. Bapak Dr. Hartono selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Alam Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Bapak Dr. Slamet Suyanto selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi.

3. Ibu Evy Yulianti, M.Sc selaku Ketua Program Pendidikan Studi Biologi.

4. Bapak Tri Harjana, M.P selaku dosen pembimbing akademik yang telah

memberikan arahan, bimbingan, serta motivasi kepada penulis selama

menjalankan perkuliahan.

5. Ibu dr. Tutiek Rahayu M.Kes dan Ibu Yuliati, M.Kes selaku pembimbing I

dan pembimbing II yang telah meluangkan waktu untuk memberikan

petunjuk, arahan, bimbingan, motivasi dan semangat sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

6. dr. Kartika R.P Biomed Sc dan Dr. Tien Aminatun selaku penguji utama dan

penguji pendamping Skripsi.

7. Kepala Puskesmas Cangkringan beserta staf Ibu Ani dan Ibu Yam yang telah

memberikan bantuan kepada penulis dalam melaksanakan penelitian.

8. Pihak perangkat Desa Argomulyo yang telah membantu penulis dalam

melaksanakan penelitian.

Page 8: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

viii

9. Masyarakat Desa Argomulyo yang telah meluangkan waktunya untuk

membantu penulis dalam penelitian ini.

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh

karena itu kritik dan saran yang membangun dari segenap pembaca sangat penulis

harapkan. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak.

Yogyakarta, 4 September 2012

Penulis

Page 9: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL.............................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN............................................................... ii

HALAMAN PERNGESAHAN.............................................................. iii

HALAMAN PERNYATAAN................................................................ iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................................... v

ABSTRAK.............................................................................................. vi

KATA PENGANTAR............................................................................ vii

DAFTAR ISI.......................................................................................... ix

DAFTAR TABEL.................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR............................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN......................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah.................................................. 1

B. Identifikasi Masalah........................................................ 8

C. Batasan Masalah.............................................................. 9

D. Rumusan Masalah............................................................ 9

E. Tujuan Masalah............................................................... 10

F. Manfaat Penelitian........................................................... 10

G. Batasan Operasional........................................................ 11

BAB II KAJIAN TEORI.................................................................... 15

A. Kajian Pustaka................................................................. 15

1. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

a. Definisi ISPA.................................................... 15

b. Jenis – Jenis ISPA............................................ 16

Page 10: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

x

c. Proses Terjadinya Infeksi Saluran Pernapasan 20

d. Penyebab ISPA................................................. 21

e. Cara Penularan ISPA........................................ 22

2. Rumah Sehat............................................................ 22

a. Pengertian Rumah Sehat................................... 22

b. Faktor Lingkungan (Environment).................... 25

1) Ventilasi..................................................... 28

2) Kepadatan Penghuni.................................. 30

3) Suhu Ruangan............................................ 31

4) Kelembaban Ruangan................................ 31

5) Penerangan Alami...................................... 32

6) Lantai......................................................... 33

7) Dinding...................................................... 34

8) Atap............................................................ 34

9) Saluran Pembuangan Air Limbah............... 35

10) Tempat Pembuangan Sampah..................... 36

11) Sumber Air Bersih....................................... 36

12) Pencemaran Udara....................................... 38

B. Kerangka Berpikir.............................................................. 40

C. Hipotesis............................................................................ 41

BAB III METODE PENELITIAN......................................................... 42

A. Jenis Penelitian................................................................... 42

B. Tempat dan Waktu Penelitian............................................. 43

C. Variabel Penelitian.............................................................. 43

D. Populasi dan Sampel............................................................ 44

E. Teknik Pengambilan Sampel.............................................. 44

F. Instrumen............................................................................ 45

1. Instrumen Penelitian.................................................... 45

2. Teknik Penyekoran...................................................... 47

3. Validitas dan Reliabilitas Instrumen........................... 47

Page 11: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xi

a. Validitas Instrumen.............................................. 47

b. Reliabilitas Instrumen............................................ 49

4. Uji Coba Instrumen.................................................... 50

a. Uji Validitas........................................................ 50

b. Uji Reliabilitas..................................................... 51

G. Teknik Pengumpulan data................................................ 51

H. Jalan Penelitian.................................................................. 52

I. Teknik Analisis Data......................................................... 53

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN........................ 55

A. Hasil Penelitian................................................................... 55

1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian.............................. 55

2. Gambaran Umum Responden Penelitian....................... 56

3. Gambaran Kondisi Faktor Lingkungan Responden....... 56

B. Pembahasan........................................................................ 74

1. Faktor Lingkungan yang Memicu Kejadian ISPA dan

perbedaan Lingkungan pada Balita yang Mengalami ISPA

dan Balita yang Tidak Mengalami Kejadian ISPA........... 74

2. Hubungan Faktor Lingkungan Terhadap Kejadian ISPA

dan Faktor Lingkungan yang Paling Dominan dalam

Mendukung Kejadian ISPA.............................................. 79

a. Hubungan Faktor lingkungan terhadap kejadian ISPA 79

1) Hubungan antara Kepadatan Penghuni dengan Kejadian

ISPA.............................................................................. 79

2) Hubungan antara Jenis Lantai Rumah dengan Kejadian

ISPA.............................................................................. 80

3) Hubungan antara Dinding Rumah dengan Kejadian

ISPA.............................................................................. 82

4) Hubungan antara Penerangan Alami dengan Kejadian

ISPA.............................................................................. 83

5) Hubungan antara Atap Rumah dengan Kejadian

Page 12: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xii

ISPA.............................................................................. 84

6) Hubungan antara Debu dengan Kejadian

ISPA.......................................................................... 85

7) Hubungan antara Ketersedian Air Bersih dengan

Kejadian ISPA........................................................... 86

8) Hubungan antara Tempat Pembungan Sampah dengan

Kejadian ISPA.......................................................... 86

9) Hubungan antara Saluran Pembuangan Air Limbah dengan

Kejadian ISPA........................................................... 87

10) Hubungan antara Ventilasi dengan Kejadian ISPA 87

11) Hubungan antara Suhu dengan Kejadian ISPA 88

12) Hubungan antara Kelembaban dengan Kejadian ISPA 89

b. Faktor lingkungan yang paling dominan dalam

mendukung kejadian

ISPA.......................................................................... 89

C. Kesulitan dan Kelemahan Penelitian.................................. 91

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN................................................ 92

A. Kesimpulan........................................................................ 92

B. Saran.................................................................................. 93

DAFTAR PUSTAKA............................................................................... 94

LAMPIRAN............................................................................................. 97

Page 13: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1 : Kategori Kecenderungan Kondisi Faktor Lingkungan 45

Tabel 2 : Kisi-Kisi Kuesioner Kejadian ISPA dan Faktor

Lingkungan

46

Tabel 3 : Pedoman untuk Memberikan Interpretasi terhadap

Koefisien Korelasi

51

Tabel 4 : Gambaran Kondisi Faktor Lingkungan Responden

Kasus (ISPA) dan Kontrol (Tidak ISPA)

57

Tabel 5 : Hasil uji Chi Square Perbedaan Kondisi Lingkungan

Kasus dan Kontrol dengan Kejadian ISPA

71

Tabel 6 : Hasil Uji Chi Square Hubungan Subfaktor

Lingkungan dengan Kejadian ISPA

72

Page 14: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 : Grafik Perbandingan Prevalensi Kejadian ISPA antara

Desa dengan Prevalensi Tertinggi dan Terendah Tahun

2011 di Wilayah Kerja Puskesmas Cangkringan

7

Gambar 2 : Prevalensi Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Kerja

Puskesmas Cangkringan Tahun 2011

7 Gambar 3 : Prevalensi Kejadian ISPA di Kecamatan Cangkringan,

Sleman, DIY Tahun 2011

8

Gambar 4 : Anatomi Saluran Pernafasan Berdasarkan Lokasi

Anatomi

15

Gambar 5 : Interaksi Host, Agent dan Environment 27

Gambar 6 : Skema Rancangan Kasus dan Kontrol 43

Gambar 7 : Lokasi Wilayah Argomulyo,Sleman,DIY 56

Gambar 8 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Kepadatan Penghuni Antara Kelompok Kasus dan

Kelompok Kontrol

58

Gambar 9 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase Jenis

Lantai Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

59

Gambar 10 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Dinding Rumah Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara

Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

60

Gambar 11 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Penerangan Alami Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara

Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

61

Gambar 12 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Intensitas Cahaya (Penerangan Alami) Sesuai Syarat

Rumah Sehat Antara Kelompok Kasus dan Kelompok

Kontrol

62

Page 15: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xv

Gambar 13 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase Atap

Rumah Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara Kelompok

Kasus dan Kelompok Kontrol

63

Gambar 14 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase Debu

(Polutan) Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara Kelompok

Kasus dan Kelompok Kontrol

64

Gambar 15 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Ketersediaan Air Bersih Sesuai Syarat Rumah Sehat

Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

65

Gambar 16 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Tempat Pembuangan Sampah Sesuai Syarat Rumah

Sehat Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

66

Gambar 17 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase

Saluran Pembuangan Air Limbah Sesuai Syarat Rumah

Sehat Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

67

Gambar 18 : Grafik yang Menunjukkan Persentase Ventilasi Sesuai

Syarat Rumah Sehat Antara Kelompok Kasus dan

Kelompok Kontrol

68

Gambar 19 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase Suhu Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

69

Gambar 20 : Grafik yang Menunjukkan Perbedaan Persentase Kelembaban Sesuai Syarat Rumah Sehat Antara Kelompok Kasus dan Kelompok Kontrol

70

Page 16: HUBUNGAN KONDISI FAKTOR LINGKUNGAN DAN …eprints.uny.ac.id/8336/1/cover (08308141008).pdf · kejadian ISPA pada balita dan mengetahui ... terdiri atas 2 variabel yaitu faktor lingkungan

xvi

DAFTAR LAMPIRAN Halaman

Lampiran 1 : Instrumen Penelitian.................................................... 98

Lampiran 2 : Skor Nilai Faktor Lingkungan dan Kejadian ISPA...... 102

Lampiran 3 : Sebaran Skor Nilai Faktor Lingkungan dan Kejadian ISPA 105

Lampiran 4 : Uji Validitas dan Reliabilitas........................................ 117

Lampiran 5 : Hasil Uji Deskriptif........................................................ 121

Lampiran 6 : Hasil Uji Chi Square...................................................... 134

Lampiran 7 : Perhitungan Kategori Kecenderungan Kondisi Faktor

Lingkungan .................................................................. 144

Lampiran 8 : Tabel r........................................................................... 147

Lampiran 9 : Dokumentasi Penelitian................................................ 150

Lampiran 10 : Surat-Surat Keterangan................................................. 160