33
(Natural Products Chemistry) Dosen Pengampu MK Dosen Pengampu MK Dr. Emrizal, M.Si., Apt. Dr. Hilwan Y. Teruna, M.Si., Apt. SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU

Kuliah_3._Flavonoid

  • Upload
    yuni

  • View
    228

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

noid

Citation preview

  • (Natural Products Chemistry)

    Dosen Pengampu MKDr. Emrizal, M.Si., Apt.

    Dr. Hilwan Y. Teruna, M.Si., Apt.

    Dosen Pengampu MKDr. Emrizal, M.Si., Apt.

    Dr. Hilwan Y. Teruna, M.Si., Apt.

    SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU

  • 1. Pendahuluan2. Skrining fitokimia,3. Biosintesis, Isolasi, Penentuan struktur

    1. Alkaloid2. Flavonoid3. Terpenoid4. Steroid

    Kimia Bahan Alam

    IPage2

    1. Alkaloid2. Flavonoid3. Terpenoid4. Steroid

    1. Lignan2. Kumarin3. Tanin4. Asetogenin5. Kuinon

  • Pengujian Alkaloid

    hn

    Photosynthesis

    A TYPICAL PLANT

    Glycolysis

    (daytime)

    CO2

    O2H2O

    N

    N2

    NO2-/NO3-/NH4+

    TRACE METALSNa, Ca, K, MgFe, Cu, Co, Mo

    bacteria

    H2O

    (daytime)

    Respiration(nighttime)

  • Pengujian AlkaloidCO2 h H2O

    Fotosintesis

    Glukosa

    Mono, oligopolyoside

    Glikosida

    Eritrosa-4-Fosfat

    Fosfoenol Piruvat

    Piruvat

    TanninFlavonoid

    Antocyanin

    Fenol, kuinon, polyacetilen,Macrolida, asam lemak, lemak

    Piruvat

    Acetyl CoA

    Siklus de Creb

    Asam Amino

    Alkaloid

    Shikimate

    TanninFlavonoid

    Antocyanin

    Cinnamate, LignanKumarin, Kuinon

    Protein

    Mevalonat

    Polyacetate

    Terpen/Steroid

    Ess. Oil, Sesqui, diterpenSaponin, cardanolide,

    carotene

  • SKRINING FITOKIMIASKRINING FITOKIMIA

    FLAVONOIDAFLAVONOIDAFLAVONOIDAFLAVONOIDA

  • FlavonoidDefinisi Umum Senyawa organik BA kelompok fenol dengan

    kerangka dasar karbon C6-C3-C6, dimana dua gugus arilterikat pada rantai propana (C3). Variasi disebabkan reaksihidroksilasi, alkoksilasi dan glikosilasi, berasal dari jalurbiosintesa asam sikimat (fenilpropanoid)

    Kimia Bahan Alam

    IPage6

    diarilpropanaPenggolongan Flavonoid1,3-diaril propana.1,2-diaril propana (flavonoid)1,1-diaril propana (neo-flavonoid / isoflavonoid)

  • Biosintesis FlavonoidRobinson 1936 Kerangka C6-C3-C6, berhubungan dengan fenil

    propana (C6C3) yang punya gugus fungsi oksigen padaposisi para, para dan meta, atau dua meta dan satu para daricincin aromatik

    Biosintesis I Birch, dimana tahap I suatu unit C6C3 berkombinasidengan 3 unit C2 menghasilkan unit C6-C3(C2+C2+C2).Kerangka C15 yang terbentuk telah mengandung gugusfungsi oksigen di posisi yang diperlukanKim

    ia Bahan Alam I

    Page7

    Biosintesis I Birch, dimana tahap I suatu unit C6C3 berkombinasidengan 3 unit C2 menghasilkan unit C6-C3(C2+C2+C2).Kerangka C15 yang terbentuk telah mengandung gugusfungsi oksigen di posisi yang diperlukan

    Cincin A Jalur poliketida, kondensasi 3 unit asam asetatmalonat

    Cincin B Jalur fenil propanoid (shikimat)Biosintesis Berasal dari 2 jalur utama yaitu jalur shikimat dan

    jalur asetat-malonat

  • Modifikasi FlavonoidModifikasi dapat terjadi melalui berbagai tahap dan menghasilkanpenambahan/pengurangan melalui reaksi:

    HidroksilasiMetilasi gugus hidroksil / inti flavonoidisoprenilasi gugus hidroksil / inti flavonoidMetilasi gugus orto-dihidroksilDimerisasi (pembentukan biflavonoid)Pembentukan bisulfatGlikosilasi gugus hidroksil (pembentukan flavonoid O-glikosida)Glikosilasi inti flavonoid (pembentukan flavonoid C-glikosida)

    Kimia Bahan Alam

    IPage8

    HidroksilasiMetilasi gugus hidroksil / inti flavonoidisoprenilasi gugus hidroksil / inti flavonoidMetilasi gugus orto-dihidroksilDimerisasi (pembentukan biflavonoid)Pembentukan bisulfatGlikosilasi gugus hidroksil (pembentukan flavonoid O-glikosida)Glikosilasi inti flavonoid (pembentukan flavonoid C-glikosida)

  • Flavonoid O-GlikosidaUmum flavonoid satu gugus hidroksil atau lebih terikat dengan

    satu gula atau lebih dengan ikatan hemiasetalBentuk gula biasanya tak tahan asamFlavonoid kurang aktif dan lebih mudah larut air sehinggamemungkinkan disimpan dalam vakuola selGugus hidroksil yang mudah terglikosilasi:

    7-hidroksil pada flavon, isoflavon, dihidroflavon3-(dan 7-) hidroksil dalam flavanol & dihidroflavanol3-(dan 5-) hidroksil dalam antosianidin

    Glukosa gula paling umumgula lain: galaktosa, ramnosa, xilosa, arabinosa (sering),alosa, manosa, fruktosa, apiosa & asam glukoronat,galakturonat

    Kimia Bahan Alam

    IPage9

    Bentuk gula biasanya tak tahan asamFlavonoid kurang aktif dan lebih mudah larut air sehinggamemungkinkan disimpan dalam vakuola selGugus hidroksil yang mudah terglikosilasi:

    7-hidroksil pada flavon, isoflavon, dihidroflavon3-(dan 7-) hidroksil dalam flavanol & dihidroflavanol3-(dan 5-) hidroksil dalam antosianidin

    Glukosa gula paling umumgula lain: galaktosa, ramnosa, xilosa, arabinosa (sering),alosa, manosa, fruktosa, apiosa & asam glukoronat,galakturonat

    Last Here B4 17-03-15 Last Here A4 18-03-15

  • Flavonoid O-GlikosidaDisakarida, seperti: Soforosa (2-O--D-glukosil-D-glukosa), Gentibiosa (6-O--D-glukosil-D-glukosa) Rutinosa (6-O--L-ramnosil-D-glukosa) Neohesperidosa (2-O--L-ramnosil-D-glukosa)

    Kadang-kadang tri bahkan tetrasakaridaO-glikosilasi (dan metilasi) merupakan tahap akhir padabiosisntesis tumbuhan dan dikatalisis oleh enzim khasKadang-kadang glikosilasi alami modifikasi lanjut yaituasilasi yang berkaitan dengan asam asetat atau asamferulat, dimana ikatan ester teresterifikasi dengan gula

    Kimia Bahan Alam

    IPage10

    Disakarida, seperti: Soforosa (2-O--D-glukosil-D-glukosa), Gentibiosa (6-O--D-glukosil-D-glukosa) Rutinosa (6-O--L-ramnosil-D-glukosa) Neohesperidosa (2-O--L-ramnosil-D-glukosa)

    Kadang-kadang tri bahkan tetrasakaridaO-glikosilasi (dan metilasi) merupakan tahap akhir padabiosisntesis tumbuhan dan dikatalisis oleh enzim khasKadang-kadang glikosilasi alami modifikasi lanjut yaituasilasi yang berkaitan dengan asam asetat atau asamferulat, dimana ikatan ester teresterifikasi dengan gula

  • Flavonoid C-GlikosidaGula terikatan pada atom C dari flavonoid (inti benzen)dengan ikatan C-C yang tahan asamUmumnya hanya ditemui pada C nomor 6 dan 8Gula terlibat lebih sedikit:

    Glukosa yang umum (viteksin, orientin) Galaktosa (apigenin 8-C-galaktosa), Ramnosa (violantin), Xilosa (visenin-1) Arabinosa (skaftosida)

    Aglikon flavonoid terlibat juga terbatasC-glikosida sering mengalami glikosilasi lebih lanjut (padaOH gula atau fenol) atau mengalami asilasi (pada OH gula)

    Kimia Bahan Alam

    IPage11

    Gula terikatan pada atom C dari flavonoid (inti benzen)dengan ikatan C-C yang tahan asamUmumnya hanya ditemui pada C nomor 6 dan 8Gula terlibat lebih sedikit:

    Glukosa yang umum (viteksin, orientin) Galaktosa (apigenin 8-C-galaktosa), Ramnosa (violantin), Xilosa (visenin-1) Arabinosa (skaftosida)

    Aglikon flavonoid terlibat juga terbatasC-glikosida sering mengalami glikosilasi lebih lanjut (padaOH gula atau fenol) atau mengalami asilasi (pada OH gula)

  • Flavonoid SulfatMudah larut dalam airMengandung 1 ion sulfat atau lebih, terikat pada Oh fenolatau gulaUmumnya bentuk garam bisulfat (flavon-O-SO3K)Banyak juga berupa glikosida bisulfat, bagian bisulfatterikat pada OH fenol atau gulaKeberadaan sangat terbatas pada angiospermae terutamapada habitat berairKim

    ia Bahan Alam I

    Page12

    Mudah larut dalam airMengandung 1 ion sulfat atau lebih, terikat pada Oh fenolatau gulaUmumnya bentuk garam bisulfat (flavon-O-SO3K)Banyak juga berupa glikosida bisulfat, bagian bisulfatterikat pada OH fenol atau gulaKeberadaan sangat terbatas pada angiospermae terutamapada habitat berair

  • BiflavonoidFlavonoid dimerFlavonoid terlibat: flavon dan flavanon yang punya polateroksigenasi sederhana 5,7,4 (kadang 5,7,3,4) dan ikatanantar flavonoid berupa ikatan C-C, atau kadang eterMonomernya bisa same atau berbedaIkatan yang sering terjadi:

    Ikatan -6,8 (golongan agatisflavon) Ikatan -8,8 (golongan kupresuflavon) Ikatan 3,8 (golongan amentoflavon) Ikatan -6,3 (golongan robiustaflavon) Ikatan -3,8 Ikatan -6,4 (golongan hinoliflavon) Ikatan -3,4 (golongan oknaflavon)

    Flavonoid dimerFlavonoid terlibat: flavon dan flavanon yang punya polateroksigenasi sederhana 5,7,4 (kadang 5,7,3,4) dan ikatanantar flavonoid berupa ikatan C-C, atau kadang eterMonomernya bisa same atau berbedaIkatan yang sering terjadi:

    Ikatan -6,8 (golongan agatisflavon) Ikatan -8,8 (golongan kupresuflavon) Ikatan 3,8 (golongan amentoflavon) Ikatan -6,3 (golongan robiustaflavon) Ikatan -3,8 Ikatan -6,4 (golongan hinoliflavon) Ikatan -3,4 (golongan oknaflavon)

    Ikatan C-C

    Ikatan eter

    Kimia Bahan Alam

    IPage13

  • Biflavonoid

    O

    O

    HO

    OH HO

    OH

    OH

    OH3'

    8

    Contoh

    Kimia Bahan Alam

    IPage14

    O

    O

    HO

    OH HO

    OH

    OH

    OH3'

    8

    Amentoflavon dari Selaginella tamariscina

    Biflavonoid sukar dikenali, sifat sama monoflavonoidBedakan dengan KLT (silika gel) dan MSPenyebaran terbatas pada Gymbospermae

  • Ciri Struktur FlavonoidA. Gugus hidroksil hampir selalu ditemukan pada posisi 5 dan

    & 7 dari cincin A.

    O

    OHOH

    OH

    OH

    floretin

    O

    OOH

    OH

    OH

    apigenin

    O

    OOH

    OH

    OH

    OH

    kaemferol

    OOH

    OH

    OH

    OH

    OH

    epikatecin

    OOH

    OH

    OH

    OH

    pelargonidin

    +

    O

    OH OCH

    OH

    OH

    sulfuretin

    Kimia Bahan Alam

    IPage15

    O

    OHOH

    OH

    OH

    floretin

    O

    OOH

    OH

    OH

    apigenin

    O

    OOH

    OH

    OH

    OH

    kaemferol

    OOH

    OH

    OH

    OH

    OH

    epikatecin

    OOH

    OH

    OH

    OH

    pelargonidin

    +

    O

    OH OCH

    OH

    OH

    sulfuretin

    Kekecualian

  • Ciri Struktur FlavonoidB. Cincin B flavonoid seringkali mempunyai gugus gugus

    hidroksil atau alkoksil pada posisi 4, atau 3 & 4.C. Adanya tiga gugus hidroksil atau alkoksil, atau tidak

    teroksigenasi sama sekali, atau teroksigenasi pada posisi 2,sangat jarang ditemukan.

    D. Hal tersebut disebabkan biogenesis dari flavonoid.E. Glikosida senyawa flavonoid berikatan dengan gula pada

    gugus hidroksil yang ada.Kimia Bahan Alam

    IPage16

    B. Cincin B flavonoid seringkali mempunyai gugus gugushidroksil atau alkoksil pada posisi 4, atau 3 & 4.

    C. Adanya tiga gugus hidroksil atau alkoksil, atau tidakteroksigenasi sama sekali, atau teroksigenasi pada posisi 2,sangat jarang ditemukan.

    D. Hal tersebut disebabkan biogenesis dari flavonoid.E. Glikosida senyawa flavonoid berikatan dengan gula pada

    gugus hidroksil yang ada.

  • Penggolongan Flavonoid1. Calkon2. Flavan3. Flavanol4. Flavanon5. Flavanonol6. Flavon7. Isoflavon8. Antosianidin9. Auron10. Garam flavilium11. Dehidrokalkon

    OH

    OH O

    OH

    OHOH

    R

    Kimia Bahan Alam

    IPage17

    1. Calkon2. Flavan3. Flavanol4. Flavanon5. Flavanonol6. Flavon7. Isoflavon8. Antosianidin9. Auron10. Garam flavilium11. Dehidrokalkon

    OH

    OH O

    OH

    OHOH

    R

  • Penggolongan FlavonoidFlavonoid diambilkan pada satu golongan besar senyawayang paling umum yaitu flavan (gambar 3). Senyawa initerbentuk akibat adanya ikatan yang terjadi pada oksigendiposisi ortho cincin A benzen dengan C-3 membentuk cincinbaru C. Senyawa flavan adalah bentuk oksidasi pada cincin Cdengan tingkat oksidasi yang paling rendah.

    Kimia Bahan Alam

    IPage18

    Flavonoid diambilkan pada satu golongan besar senyawayang paling umum yaitu flavan (gambar 3). Senyawa initerbentuk akibat adanya ikatan yang terjadi pada oksigendiposisi ortho cincin A benzen dengan C-3 membentuk cincinbaru C. Senyawa flavan adalah bentuk oksidasi pada cincin Cdengan tingkat oksidasi yang paling rendah.

    O

    OHOH

    O

    OH

    O

    flavan flavanol Flavan-3,4-diol

  • Penggolongan FlavonoidO

    OOH

    O

    O

    O

    OH

    katekinflavanon Flavanolol

    Kimia Bahan Alam

    IPage19

    O

    OO

    Calkon dihidrocalkon Garam flavilium

  • Penggolongan Flavonoid

    CHO

    O

    O

    O

    OHauron

    flavonantosianidin

    Kimia Bahan Alam

    IPage20

    Deteksi FlavonoidJ. Shinoda (1928) juga disebut metoda Sianidin Test. Prinsipreaksi reduksi Penambahan logam magnesium (Mg)dalam suasana asam (HCl)

  • Deteksi FlavonoidGugus OH / OMe pada posisi 2 gugus fenil akanmemberikan warna merah hingga ungu.Isoflavon kuning-orange setelah beberapa waktu,Bila Mg diganti Zn (seng), dapat bedakan flavonol, flavanondan flavanol-3-glikosida warna lebih intensif.

    Deteksi Lainnya Flavonoid

    Kimia Bahan Alam

    IPage21

    1. Pereaksi Mg/HCl (Sianidin test)2. Pereaksi NaOH3. KLT menggunakan silica gel4. KKt (kromatografi kertas)5. Spray Reagent (basa, garam, amina diazo, dan reaksi

    lainnya)

    Deteksi Lainnya Flavonoid

  • Deteksi Flavonoid (NaOH dan Mg/HCl)FLAVONOID NaOH Mg/HCl

    Kalkon Orange-merah negatifDihidrokalkon Kuning pucat negatifAuron Merah-ungu negatif

    Flavanon Kuning-orange,Merah-ungu (panas)Merah, magenta, violet hinggabiru

    Flavon kuning Kuning merah

    Kimia Bahan Alam

    IPage22

    Flavon kuning Kuning merahFlavonol Kuning-orange Kuning-merah

    Flavanolol Kuning-pucat, berubah jadicoklat (oksidasi) Merah-magenta

    Leucoantosianin Kuning Pink dengan HCl, menjadi kuatdengan MgAntosianidin /Antosianin Biru-violet

    Merah, berubah menjadimerah muda

    Katekin Kuning, berubah menjadimerah dan coklat negatif

    Isoflavon Kuning KuningIsoflavanon Kuning Negatif

  • Deteksi Flavonoid

    REAGENSIA KEKUATAN JENIS FLAVONOID

    Ammoniak Pekat Semua flavonoid, kecualiantosininNaOH Larutan encer AntosianinNa Karbonat 1-5% Semua flavonoid

    A. Pereaksi Spray Basa

    Kimia Bahan Alam

    IPage23

    Na Karbonat 1-5% Semua flavonoid

    REAGENSIA KEKUATAN JENIS FLAVONOIDAsam sulfanilat Semua jenis flavonoidp-nitro anilinGaram diazoniumAnilin

    B. Pereaksi Spray Amina Diazo

  • Deteksi FlavonoidC. Pereaksi Spray Garam-garaman

    REAGENSIA KEKUATAN JENIS FLAVONOIDAluminium asetat 2,5% flavonolAluminium klorida 1-5% dalam etanol Semua flavonoidAluminium sulfat 2% AntosianinFerri klorida 1% dalam etanol Semua flavonoid

    Kimia Bahan Alam

    IPage24

    Ferri klorida 1% dalam etanol Semua flavonoid

    Ferri potasium tartrat 0,2% dalammetanol Flavon

    Ferri ammoniumsulfat 0,2% Katekin dan esternya

    Magnesium sulfat - Semua jenis flavonoidLarutan Bennedicts Semua jenis flavonoid

  • Deteksi FlavonoidD. Pereaksi Spray Lainnya

    REAGENSIA KEKUATAN JENIS FLAVONOIDVanilin-HCl p 1% Katekin, leukoantosianin

    Na borohidrat 1% dalam isopropilalkohol Flavanon

    Asam sitrat-asamboratKim

    ia Bahan Alam I

    Page25

    Asam sitrat-asamborat 3% dalam metanol Flavonol

    Asam p-toluensulfonat 3% dalam alkohol

    Leukoantosianin,katekin, dan flavonol

    Identifikasi dan karakterisasi flavonoid secara spektroskopi dapat dilakukan denganpenambahan pereaksi-pereaksi geser.

  • Deteksi FlavonoidA. Prosedur Umum

    1. 4 g sampel segar, potong halus, masukkan ke Erlenmeyer100 ml, maserasi dengan 25 ml EtOH, panaskan 15 menit.

    2. Saring ke Erlenmeyer 50 ml dalam keadaan panas, uapkansampai seluruh EtOH habis.

    3. Tambahkan kloroform & air suling @ 5 ml (1:1), kocok, biarsampai memisah sempurna antara kloroform dan air.

    4. Masing-masing bagian pelarut yang memisah dipindahkanke dalam tabung reaksi yang bersih.

    Lapisan kloroform (disebut fraksi kloroform) di bagianbawah Pemeriksaan terpenoid dan steroid,Lapisan air (disebut fraksi air) Pemeriksaanflavonoid, fenolik dan saponin.

    Kimia Bahan Alam

    IPage26

    1. 4 g sampel segar, potong halus, masukkan ke Erlenmeyer100 ml, maserasi dengan 25 ml EtOH, panaskan 15 menit.

    2. Saring ke Erlenmeyer 50 ml dalam keadaan panas, uapkansampai seluruh EtOH habis.

    3. Tambahkan kloroform & air suling @ 5 ml (1:1), kocok, biarsampai memisah sempurna antara kloroform dan air.

    4. Masing-masing bagian pelarut yang memisah dipindahkanke dalam tabung reaksi yang bersih.

    Lapisan kloroform (disebut fraksi kloroform) di bagianbawah Pemeriksaan terpenoid dan steroid,Lapisan air (disebut fraksi air) Pemeriksaanflavonoid, fenolik dan saponin.

  • Deteksi FlavonoidB. Cara Kerja Uji Flavonoid

    1. Ambil lapisan air (1 ml) dan pindahkan dengan pipet kedalam tabung reaksi kecil.

    2. Masukkan 1-2 butir logam Mg dan beberapa tetes HClpekat (penambahan HCl pekat dilakukan dalam lemariasam).

    3. Terbentuknya warna orange merah menandakan adanyaflavonoid (kecuali untuk isoflavon).Kim

    ia Bahan Alam I

    Page27

    1. Ambil lapisan air (1 ml) dan pindahkan dengan pipet kedalam tabung reaksi kecil.

    2. Masukkan 1-2 butir logam Mg dan beberapa tetes HClpekat (penambahan HCl pekat dilakukan dalam lemariasam).

    3. Terbentuknya warna orange merah menandakan adanyaflavonoid (kecuali untuk isoflavon).

  • Beberapa Struktur Flavonoid

    Isoflavone

    R2

    HO O

    R1

    R3

    OHOH

    O

    O

    R1

    R2 R4

    R3

    R5O+HO

    OHR1

    R2

    Kimia Bahan Alam

    IPage28

    Flavanol

    Flavonol Flavanone

    AnthocyaninOH

    OH

    O

    O

    HO

    OHOH

    R1R2

    R3OHO

    OH O

    R1R2

    R3

  • Reaksi Flavonoid (Flavon & Flavonol)Flavon dan flavonol + asam mineral Garam flavilium yangberwarna. Garam tersebut dengan basa menghasilkan kembaliflavonoid semula.Gugus fungsi oksigen pada posisi 5, 7, 4 dapat meningkatkanstabilitas ion flavilium.

    O

    O

    OH

    R

    R= H flavonR=OH flavonol

    HCl

    NaOH

    OH

    O

    OH

    R

    +

    Cl:-

    12

    35

    46

    78

    2'3'

    4'

    5'6'

    Kimia Bahan Alam

    IPage29

    Flavon dan flavonol + asam mineral Garam flavilium yangberwarna. Garam tersebut dengan basa menghasilkan kembaliflavonoid semula.Gugus fungsi oksigen pada posisi 5, 7, 4 dapat meningkatkanstabilitas ion flavilium.

    O

    O

    OH

    R

    R= H flavonR=OH flavonol

    HCl

    NaOH

    OH

    O

    OH

    R

    +

    Cl:-

    12

    35

    46

    78

    2'3'

    4'

    5'6'

  • Reaksi Flavonoid (Flavon & Flavonol)Reduksi gugus keton yang selanjutnya disertai diperlakukandengan asam mineral, akan dihasilkan garam flavilium.

    O

    O

    OH

    R

    R= H flavonR=OH flavonol

    O

    OH

    R

    +

    Cl:-

    12

    35

    46

    78

    2'3'

    4'

    5'6'

    1. LiAlH4

    2. HCl

    Kimia Bahan Alam

    IPage30

    O

    O

    OH

    R

    R= H flavonR=OH flavonol

    O

    OH

    R

    +

    Cl:-

    12

    35

    46

    78

    2'3'

    4'

    5'6'

    1. LiAlH4

    2. HCl

  • Reaksi Flavonoid (Flavon & Flavonol)Gugus metoksi pada posisi 5 bila dipanaskan dengan HI akanmengalami demetilasi, diikuti penataan ulang dan resiklisasi, yangdisebut penataan ulang Wessley-Moser.

    O

    O

    OH

    ROMe

    OMe1

    2

    3546

    72'

    3'

    4'

    5'6'

    HI

    O

    OH

    R

    OH

    OH OOH

    - MeOH

    O

    OH

    ROH

    OH O

    OH

    5

    5HI

    O

    O

    OH

    ROH

    OH

    Kimia Bahan Alam

    IPage31

    O

    O

    OH

    ROMe

    OMe1

    2

    3546

    72'

    3'

    4'

    5'6'

    HI

    O

    OH

    R

    OH

    OH OOH

    - MeOH

    O

    OH

    ROH

    OH O

    OH

    5

    5HI

    O

    O

    OH

    ROH

    OH

  • Reaksi Flavonoid (Flavon & Flavonol)Bila cincin B mengandung gugus fungsi oksigen pada posisi 2,maka dapat terjadi penataan ulang Wessley-Moser.

    O

    O

    ROMe

    OMe2'HI

    - MeOH

    OR

    OH OOH

    OH

    5

    HI

    O

    O

    R

    OH

    OH

    OR

    OH O

    OHOH

    5

    2'

    2'

    5

    Kimia Bahan Alam

    IPage32

    O

    O

    ROMe

    OMe2'HI

    - MeOH

    OR

    OH OOH

    OH

    5

    HI

    O

    O

    R

    OH

    OH

    OR

    OH O

    OHOH

    5

    2'

    2'

    5

  • Efek Neuroprotektif FlavonoidEfek

    Antioksidan

    ModulasiFungsi Reseptor

    ModulasiNeuronal dan

    Ganglion signalling

    Kimia Bahan Alam

    IPage33

    ModulasiNeuronal dan

    Ganglion signalling

    ModulasiMembrane Fluidity

    Mempengaruhigene expression

    MenghambatNeuroinflammation

    Last Here B5 24-03-15 Last Here A5 25-03-15