Upload
vuongdien
View
234
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN TAHUNAN
BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA
TAHUN 2013
Jl. Selamanik No.16A Banjarnegara (53415) Telp (0286) 594972, 5803088, Faks 594972
Email : [email protected]; [email protected] www.lokabanjarnegara.litbang.depkes.go.id
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
penyusunan Laporan Tahunan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara tahun 2013.
Laporan ini merupakan gambaran seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara terhadap penggunaan alokasi dana APBN dan beberapa
sumber dana selama tahun 2013. Sebagai acuan dalam sistematika penyusunan laporan
menyesuaikan format darti Badan Litbangkes sebagai unit organisasi eselon 1, karena
diharapkan dapat menjadi masukan bagi penyusunan Laporan Tahunan Badan Litbangkes.
Penyusunan laporan tahunan ini akan selalu dievaluasi untuk perbaikan hasil
analisisnya, agar dapat diperoleh gambaran input, proses dan output kegiatan di Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara yang semakin optoimal.
Demikian laporan tahunan ini disusun, agar dapat bermanfaat sebagai bahan
masukan dan wahana introspeksi bagi pelaksanaan visi, misi serta tugas dan fungsi Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara.
ii
IKHTISAR EKSEKUTIF
Dalam Tahun 2013 Balai Litbang P2B2 telah berupaya untuk secara bertahap dapat
melaksanakan visi, misi, tugas dan fungsinya sebagai unit Penelitian dan Pengembangan
Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang dengan serangkaian program dan kegiatan
yang telah disusun.
Diantara program yang telah disusun tersebut adalah :
1. Program peningkatan peran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dalam penyediaan
informasi IPTEK melalui penelitian dan pengembangan kesehatan.
2. Program peningkatan manajemen, jumlah dan mutu pegawai serta sarana dan prasarana
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
3. Program peningkatan dan pembinaan jejaring kemitraan Balai Litbang guna
memfasilitasi penyebarluasan dan pemanfaatan hasil kegiatan Balai Litbang P2B2
Banjarnegara.
Secara keseluruhan pelaksanaan program dan kegiatan di Balai Litbang P2B2
Banjarnegara telah mengarah pada perbaikan. Namun dalam perjalanannya masih terdapat
berbagai kekuranga baik faktor internal maupun eksternal yang dapat menghambat
pelaksanaan program dan kegiatan di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara. Oleh karena itu
dengan penyusunan Laporan Tahunan ini diharapkan menjadi bahan evaluasi penyusunan
rencana kinerja di waktu mendatang.
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
IKHTISAR EKSEKUTIF .................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... iii
BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN
A. Hambatan Tahun Lalu .................................................................................................. 1
B. Kelembagaan ............................................................................................................ 1
C. Sumber Daya ............................................................................................................ 5
BAB II TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA
A. Dasar Hukum ................................................................................................................ 25
B. Tujuan Sasaran dan Indikator ....................................................................................... 26
BAB III STRATEGI PELAKSANAAN
A. Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran ...................................................................... 28
B. Hambatan Dalam Pelaksanaan Strategi ........................................................................ 32
C. Terobosan Yang Dilakukan ........................................................................................... 32
BAB IV HASIL KEGIATAN
A. Pencapaian Tujuan dan Sasaran .................................................................................... 33
B. Penyerapan Anggaran .................................................................................................... 56
C. Upaya WTP Dan Reformasi Birokrasi ......................................................................... 58
BAB V PENUTUP ............................................................................................................. 61
LAMPIRAN
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
1
BAB I
ANALISA SITUASI AWAL TAHUN
A. HAMBATAN TAHUN LALU
Beberapa hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan di tahun 2012:
1. Kebijakan efisiensi menyebabkan adanya kegiatan yang tidak bisa
dilaksanakan.
2. Masih kurangnya koordinasi internal sehingga dalam pelaksanaan kegiatan
belum optimal
3. Sampai dengan awal tahun 2013 masih terdapat revisi gaji dikarenakan
adanya pelimpahan gaji pegawai dari Sekretariat Jenderal (CPNS tahun
2010).
4. Masih kurangnya sumber daya manusia sehingga terdapat beberapa pegawai
yang menduduki jabatan rangkap.
B. KELEMBAGAAN
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara bermula dari Proyek Intensification of
Communicable Disease Control – Asian Development Bank (ICDC-ADB) yang
dimulai pada tahun 1998, yaitu suatu proyek Intensifikasi Pemberantasan
Penyakit Menular (IPPM) yang meliputi penyakit Malaria, ISPA, TBC dan
Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I). Proyek ICDC-ADB ini
dilaksanakan di enam propinsi yaitu : Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera
Selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah dan Nusa Tenggara Timur.
Proyek ini terdistribusi 21 Kabupaten di enam Provinsi tersebut.
Untuk menunjang upaya menurunkan kejadian malaria di daerah ICDC-
ADB maka dibangun institusi penunjang proyek bernama Stasiun Lapangan
Pemberantasan Vektor (SLPV)di enam Provinsi, salah satunya di Provinsi Jawa
Tengah, SLPV ini berkedudukan di Banjarnegara Provinsi Jawa Tengah dengan
Annual Parasite Incidence tertinggi diantara empat kabupaten pelaksana proyek
ICDC-ADB lainnya di Jawa Tengah, yaitu : Banjarnegara, Jepara, Kebumen, dan
Pekalongan. SLPV ini secara adminstratif bertanggung jawab kepada Kanwil
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
2
Departemen Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, tetapi secara teknis kepada
Kepala Direktur Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang (P2B2).
SLPV Banjarnegara mulai beroperasi tanggal 15 Agustus 1999 yang
menempati rumah kontrakan di Jalan Al Munawaroh No. 11 Banjarnegara
sampai dengan bulan September 2000. Gedung baru kemudian dibangun di atas
tanah Pemda Banjarnegara dengan luas tanah 1360 m2. Pembangunan gedung
mulai tanggal 6 Januari 2000 dan selesai tanggal 3 Mei 2000. Kemudian baru
ditempati sejak tanggal 14 September 2000.
Dengan diberlakukannya UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan di
Daerah, SLPV tidak diintegrasikan ke dalam Dinas Kesehatan Provinsi, tetapi
masih merupakan UPT Pusat dibawah Badan Litbangkes bernama UPF-PVRP.
Hal ini dimaksudkan agar SLPV dapat bermanfaat lebih luas bagi
kabupaten/provinsi lain di luar Jawa Tengah.
Dengan berakhirnya Proyek ICDC-ADB aset UPF-PVRP yang ada di
Provinsi harus diberdayakan. Untuk itu oleh Badan Litbangkes dan dibantu oleh
Ditjen PPM-PL diusulkanlah kelembagaan UPF-PVRP kepada Menpan. Dengan
persetujuan Menpan, Menteri Kesehatan dengan SK Nomor :
1406/MENKES/SK/IX/2003, tanggal : 30 September 2003 menetapkan
kelembagaan UPF-PVRP di enam Provinsi menjadi Balai Litbang P2B2.
Merujuk Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 894/Menkes/Per/IX/2008, Loka
Litbang P2B2 Banjarnegara mempunyai Unggulan Penelitian dan Pengembangan
di bidang Penyakit Bersumber Rodensia. Pada tanggal 5 Mei 2011 berdasarkan
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 920 / Menkes/Per/V/2011, status
kelembagaan meningkat dari Loka Litbang P2B2 Banjarnegara (Eselon IVA)
menjadi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara (Eselon IIIB).
Balai Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara
(Balai Litbang P2B2 Banjarnegara) sebagai Unit Pelaksana Teknis Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan
penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang dan
sesuai kebijakannya diarahkan mempunyai keunggulan bidang rodensia. Untuk
menyelenggarakan tugas tersebut, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mempunyai
tugas dan fungsi sebagai berikut:
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
3
1. Tugas
Melakukan Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber
Binatang.
2. Fungsi
a. Penyusunan rencana dan program penelitian dan pengembangan
pengendalian penyakit bersumber binatang.
b. Pelaksanaan kerjasama penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit bersumber binatang.
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan penelitian dan
pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang.
d. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit sesuai
keunggulannya.
e. Penentuan karakteristik epidemiologi penyakit bersumber binatang.
f. Pengembangan metode dan teknik pengendalian penyakit bersumber
binatang.
g. Pengelolaan sarana penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit
bersumber binatang serta pelayanan masyarakat.
h. Pengembangan jejaring informasi dan ilmu pengetahuan teknologi
kesehatan.
i. Pelaksanaan diseminasi dan promosi hasil-hasil penelitian dan
pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang.
j. Pelaksanaan urusan ketatausahaan dan kerumahtanggaan.
3. Visi
Sebagai centre of excellence penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit bersumber binatang, khususnya penyakit bersumber rodensia.
4. Misi
a. Menghimpun, mengkaji, mengembangkan dan menyebarkan informasi
ilmu pengetahuan dan teknologi tentang vektor, bionomik dan dinamika
penularan penyakit bersumber binatang.
b. Meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia dalam bidang
pengamatan dan pengkajian vektor, dan dinamika penularan serta
pengendalian vektor penyakit.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
4
c. Menggalang dan mengembangkan kemitraan lintas program dan sektor
terkait dalam pengamatan dan pengkajian vektor serta dinamika penularan
penyakit.
5. Tujuan
Menghasilkan penelitian di Bidang Pengendalian Penyakit Bersumber
Binatang (P2B2) yang berkualitas sesuai kebutuhan stakeholder serta
mendukung program pembangunan kesehatan. Berikut ini adalah Struktur
Organisasi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara sesuai dengan Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor : 920/Menkes/Per/V/2011 (gambar 1.1).
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Menurut
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 920 / Menkes/Per/V/2011
KEPALA
SUB BAGIAN
TATA USAHA
INSTALASI
SEKSI
PELAYANAN
PENELITIAN
SEKSI
PROGRAM DAN
KERJASAMA
KELOMPOK
JABATAN
FUNGSIONAL
INSTALASI
INSTALASI
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
5
C. SUMBER DAYA
1. Sumber Daya Manusia
Sampai dengan Desember 2013, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
memiliki pegawai sebanyak 61 orang yang terdiri dari 38 orang PNS, 20 orang
tenaga kontrak dan 3 orang CPNS tahun 2013. Dimulai tahun 1999 dengan
sumber daya manusia sebanyak 3 orang, terjadi penambahan setiap tahunnya
untuk mendukung operasional kegiatan perkantoran. Penambahan pegawai
berdasarkan usulan dan kebutuhan dari institusi baik dari segi jumlah, kualitas,
maupun spesifikasi kemampuan. Penambahan pegawai dilakukan melalui jalur
pendaftaran PNS (mekanisme diatur oleh Kementerian Kesehatan) dan
pengajuan untuk mengadakan tenaga kontrak (diatur oleh institusi) . Di usia ke
15 tahun (berdiri tahun 1999) jumlah sumber daya manusia sudah mengalami
kenaikan hingga 58 orang. Grafik berikut menggambarkan fluktuasi jumlah
pegawai Balai Litbang P2B2 Banjarnegara selama sebelas tahun terakhir
(2003 – 2013)
Gambar 1.2. Jumlah Pegawai Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2003-2013
a. Jumlah pegawai menurut Jabatan
Sampai dengan Desember tahun 2013 jumlah pegawai menurut
jabatan terlihat dalam tabel berikut ini
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
6
Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Jabatan Tahun 2013
No Jabatan Pegawai Jumlah
1. Pejabat struktural 1
2. Pejabat struktural merangkap fungsional peneliti 3
3. Fungsional peneliti 6
4. Fungsional litkayasa 3
5. Calon peneliti 11
6. Staf teknis 6
7. Staf administrasi 11
Jumlah 41
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini :
Gambar 1.3. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Jabatan Tahun 2013
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mempunyai empat pejabat
struktural yaitu Kepala Balai, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Kepala
Seksi Program dan Kerjasama dan Kepala Seksi Pelayanan dan Penelitian,
sedang yang lainnya adalah fungsional peneliti, litkayasa, calon peneliti,
staf teknis dan staf administrasi. Sampai tahun 2013 terdapat enam (6)
orang pegawai yang berstatus sebagai peneliti, tiga (3) orang pegawai
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
7
tenaga fungsional litkayasa, sebelas (11) orang pegawai calon peneliti,
enam (6) orang pegawai staf teknis, sebelas (11) orang pegawai staf
administrasi serta terdapat tiga (3) orang pegawai yang merangkap menjadi
pejabat struktural dan fungsional. Sebagai institusi penelitian diharapkan
perbandingan peneliti : teknisi adalah 1 : 2, namun dari tabel diatas
menunjukkan perbandingan peneliti (calon peneliti) : teknisi (calon
teknisi) = 1 : 1. Solusi yang dilakukan adalah peneliti harus juga dapat
melakukan tugas-tugas teknisi pada pelaksanaan kegiatan di lapangan.
Di bidang administrasi (arsiparis,analis kepegawaian, pustakawan,
keuangan dan lain-lain) pada tahun 2013 terdapat 10 orang staf. Untuk
membantu menjalankan tugas-tugas administrasi, keuangan dan tata usaha
semua staf di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara diberi jabatan rangkap di
luar tugas fungsionalnya.
b. Jumlah pegawai menurut Golongan dan Tingkat Pendidikan
Komposisi pegawai di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara menurut
golongan adalah satu (1) orang pegawai Golongan I, sebelas (11) orang
pegawai Golongan II, dua puluh lima (25) pegawai Golongan III dan satu
(1) orang pegawai Golongan IV
Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Golongan
No Golongan Pegawai Jumlah Pegawai
2012 2013
1. Golongan IV 1 1
2. Golongan III 20 28
3. Golongan II 15 11
4. Golongan I 2 1
Jumlah 38 41
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini :
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
8
Gambar 1.4 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Berdasarkan Golongan Tahun 2013
Komposisi pegawai berdasarkan pendidikan tujuh (7) orang
pegawai berpendidikan S2, delapan belas (18) orang pegawai S1, tiga
belas (13) orang pegawai D3, tiga (3) orang pegawai SMA, dan satu (1)
orang pegawai SMP.
Tabel 1.3 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Pendidikan
No Pendidikan Pegawai Jumlah Pegawai
2012 2013
1. S2 7 7
2. S1 14 18
3. D3 13 12
4. SMA 2 3
5. SMP 2 1
Jumlah 38 41
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini :
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
9
Gambar 1.5. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Pendidikan Tahun 2013
Pada tahun 2013, 5 (lima) orang staf Balai Litbang P2B2
Banjarnegara menempuh tugas belajar dengan dana dari Badan PPSDM
Kemenkes, yaitu : 4 (empat) staf dari S1 ke S2 di Universitas Gadjah
Mada Yogyakarta (dengan peminatan Kedokteran Hewan, Biologi
Molekuler, Kedokteran Tropis, dan Promosi Kesehatan) serta 1 (satu) staf
di Universitas Diponegoro Semarang dengan peminatan Epidemiologi
c. Jumlah pegawai menurut Jenis Kelamin
Tabel 1.4 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Menurut Jenis Kelamin
No Pendidikan Pegawai Jumlah Pegawai
2012 2013
1. Laki-laki 17 17
2. Perempuan 21 24
Jumlah 38 41
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
10
41,46%
58,54%
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun
2013
Laki-laki
Perempuan
Gambar 1.6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2013
Jumlah pegawai berdasarkan jenis kelamin dari 41 orang sebagian
besar pegawai berjenis kelamin perempuan yaitu sebesar 58,54% atau 24
orang dan 41,46% atau 17 orang berjenis kelamin laki-laki.
d. Mutasi Pegawai
Pemindahan dapat diartikan bahwa pegawai yang bersangkutan
memang berpindah tempat kerja, mengalami kenaikan pangkat maupun
perubahan status kepegawaian. Pada tahun 2013 tidak terdapat mutasi
pegawai. Sebanyak sembilan pegawai mendapatkan kenaikan pangkat
reguler, dengan perincian : KP golongan dari golongan II/d ke III/a
sebanyak 2 (dua) orang, KP penyesuaian ijazah ijin belajar sebanyak 2
(dua) orang, KP Fungsional Peneliti sebanyak 3 (tiga) orang dan
Fungsional Litkayasa sebanyak 2 (dua) orang.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
11
2. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang dimiliki Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
sampai dengan Tahun 2013 dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 1.5 Inventarisasi Sarana dan Prasarana berdasarkan SIMAK BMN
Tahun 2013
Sarana Prasarana
Tanah (m²)
Peralata
n dan
Mesin
(buah)
Gedung
dan
Bangun
an (unit)
Irigasi
(unit)
Jaringan
(unit)
Aset
Tetap
Lainnya
(buah)
Aset Tetap
yang tidak
digunakan
(unit)
4.650 m² dengan
rincian:
1. Gedung Baru
3290m2
2. Gedung Lama
1360 m2
771 10 1 8 387 -
Perinciannya dapat dilihat sebagai berikut:
a. Gedung Kantor
1) Gedung Kantor A (Gedung Baru)
Gedung kantor A seluas 280 m2
dibangun pada tahun 2010,
terdiri atas dua lantai. Lantai pertama terdiri dari ruang Kepala Balai,
ruang Kepala Sub Bagian Tata Usaha, ruang sekretaris pimpinan, dan
ruang staf administrasi. Sedangkan lantai dua terdiri dari ruang
Kepala Seksi dan staf program dan kerjasama, ruang Kepala Seksi dan
staf pelayanan penelitian, dan ruang peneliti.
Gambar 1.7. Gedung Kantor A (Gedung Baru)
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
12
2) Gedung Kantor B (Gedung Lama)
Gedung kantor B seluas 564 m2
terdiri dari ruang perpustakaan,
ruang kelas, ruang arsip, ruang pengadaan barang/jasa, rearing
nyamuk, dapur dan mushola.
Gambar 1.8. Gedung Kantor B (Gedung Lama)
a) Ruang kelas
Ruang Kelas Balai Litbang P2B2 Banjarnegara berukuran
56,7m2 dengan kapasitas 60 orang, dilengkapi dengan AC,
terdapat 60 kursi dan meja.
b) Perpustakaan
Perpustakaan menyediakan buku-buku referensi untuk
menunjang kegiatan penelitian dan pengembangan dengan jumlah
koleksi 638 judul buku dan 839 eksemplar. Jumlah pengunjung
perpustakaan pada tahun 2013 sebanyak 119 pengunjung,
sedangkan jumlah peminjam buku berjumlah 37 peminjam.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
13
Gambar 1.9. Ruang Perpustakaan
b. Gedung C (Laboratorium Terpadu)
Gedung laboratorium terpadu seluas 564 m2
dibangun pada tahun
2010 terdiri atas dua lantai. Lantai pertama terdiri dari Instalasi
Rodentologi, Parasitologi, Entomologi, Bakteriologi. Sedangkan lantai
dua terdiri dari ruang teknisi, ruang diskusi dan ruang kendali IT, serta
instalasi Epidemiologi, GIS dan Statistik.
Gambar 1.10. Gedung Laboratorium Terpadu
1) Instalasi Parasitologi
Ruangan instalasi dengan fasilitas AC dengan ukuran 35 m2 ,
dengan 3 set meja kursi pegawai, 2 buah lemari penyimpanan dan 14
buah kursi laboratorium. Sarana pendukung di instalasi parasitologi
antara lain :
a) Mikroskop Compound Teaching (Nikon ECLIPSE 50i),1 buah
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
14
b) Mikroskop Compound dengan kamera (Nikon ECLIPSE 50i), 1
buah
c) Mikroskop Coumpond (Nikon ECLIPSE E 100), 2 buah
d) Mikroskop Disecting (Nikon SMZ745T)
e) 1 unit PC beserta perangkatnya
Kemampuan instalasi parasitologi antara lain :
1) Pembuatan preparat malaria sediaan darah tipis dan tebal
2) Pembuatan preparat malaria dengan pewarnaan giemsa
3) Pemeriksaan parasit malaria secara mikroskopis
4) Pemeriksaan parasit malaria dengan rapid test
5) Menghitung densitas (human malaria) pada sediaan darah tipis
dan tebal
6) Menghitung parasitemia pada hewan coba
7) Pembuatan preparat filaria dengan pewarnaan giemsa
8) Pemeriksaan parasit filaria secara mikroskopis
9) Pembuatan preparat endoparasit
10) Pemeriksaan endoparasit
11) Pemeriksaan telur cacing pada feses tikus
Gambar 1.11. Kegiatan di Instalasi Parasitologi
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
15
2) Instalasi Entomologi
a) Ruang praktikum entomologi
Ruangan instalasi dengan fasilitas AC dengan ukuran
35m2, 3 set meja kursi pegawai, 2 lemari penyimpanan dari kayu.
Sarana pendukung di instalasi entomologi antara lain :
(1) Mikroskop dissecting (SMZ 745T, SMZ 1000)
(2) Mikroskop compound (E100)
(3) Alat dan bahan survey nyamuk
(4) Succeptibility test kit
(5) Alat pendukung rearing nyamuk
(6) Replika nyamuk Anopheles dan Aedes
Kemampuan instalasi entomologi antara lain :
(1) Mampu mengidentifikasi nyamuk dewasa
(2) Mampu mengidentifikasi telur dan jentik nyamuk
(3) Mampu mengidentifikasi pinjal pada tikus
(4) Mampu menghitung siklus gonotropik
(5) Mampu mendeteksi kejadian transovari pada nyamuk aedes
(6) Identifikasi nyamuk penular malaria (menemukan sporozoit)
dan filariasis (larva cacing ditubuh nyamuk)
(7) Menghitung umur relatif nyamuk
(8) Menentukan bionomik/perilaku nyamuk vektor malaria di
suatu daerah endemis malaria
(9) Pemeriksaan / identifikasi ektoparasit pada tikus
(10) Mampu melakukan susceptibility atau resistensi nyamuk
dewasa terhadap insektisida
(11) Mampu melakukan bioassay pada nyamuk dewasa
(IRS,fogging) dan jentik
(12) Pembuatan awetan nyamuk (pinning) dan jentik ( mounting)
(13) Pembuatan replika nyamuk
(14) Melakukan uji presipitin pada nyamuk
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
16
b) Ruang Rearing Nyamuk
Ruang rearing merupakan bagian dari instalasi
entomologi, dilengkapi dengan AC. Menempati ruang berukuran
46,8 m2, terdapat 2 set meja kursi pegawai. Ruang ini digunakan
untuk mengembangbiakkan koloni nyamuk. Saat ini koloni yang
ada adalah nyamuk dari genus Aedes, terdapat rak untuk penetasan
telur, serta pemeliharaan jentik dan nyamuk. Ruang rearing
terhubung dengan kandang hewan yang didalamnya digunakan
untuk memelihara marmut yang digunakan untuk pakan nyamuk.
Gambar 1.12. Kegiatan di Instalasi Entomologi
3) Instalasi Rodentologi
a) Ruang praktikum Rodentologi
Ruangan instalasi dengan fasilitas AC dengan luas 35 m2,
dengan 2 set meja kursi pegawai, 4 rak laci kabinet, 2 buah lemari
kayu, 1 buah lemari besi dan 16 buah kursi laboratorium Sarana
yang dimiliki instalasi rodentologi diantaranya adalah alat-alat
survei tikus, alat-alat survei lingkungan dan spesimen tikus dari
beberapa daerah di Pulau Jawa.
Kemampuan instalasi rodentologi antara lain :
(1) Taksonomi (inventarisasi spesies dan identifikasi)
(2) Berbagai ragam teknik trapping (pengumpulan tikus) baik
hidup maupun mati
(3) Metode pengawetan spesimen baik basah maupun kering
(4) Uji reproduksi
(5) Koloni rodent
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
17
b) Ruang Rearing Mencit
Ruang rearing mencit merupakan bagian dari instalasi
rodentologi. Menempati ruang berukuran 50 m2, terdapat 1 unit
Mice cage and racks dan box kandang. Ruang ini digunakan untuk
mengembangbiakkan mencit (Mus musculus albino) galur swiss
dan balb-c serta tikus putih (Rattus norvegicus albino) yang
digunakan untuk penelitian, baik oleh peneliti Balai Litbang P2B2
Banjarnegara maupun dari instansi lain.
Gambar 1.13. Kegiatan di Instalasi Rodentologi
4) Instalasi Bakteriologi
Ruangan instalasi dengan fasilitas AC dengan ukuran 35 m2
,
dengan 2 set meja kursi pegawai, lemari penyimpanan dari kayu 1
buah. Sarana pendukung di instalasi bakteriologi antara lain :
a) Thermal cycler (1 buah)
b) Microcentrifuge (1 buah)
c) Refrigerated centrifuge (1 buah)
d) Water Bath (1 buah)
e) Vortex (2 buah)
f) Horizonthal electrophoresis (1 buah)
g) Vertical electrophoresis (1 buah)
h) Analityc balance (2 buah)
i) Gel documentation (1 buah)
j) Bio Safety Cabinet (1 buah)
k) Incubator (1 buah)
l) CO2 incubator (1 buah)
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
18
m) Mikroskop lapang gelap (1 buah)
n) ELISA Washer (1 buah)
o) ELISA Reader (1 buah)
p) Shaker (1 buah)
q) Sonicator (1 buah)
r) Spektrofotometer (1 buah)
s) Autoclave (1 buah)
t) Mikroskop fase kontras (1 buah)
u) Mikroskop inverted (1 buah)
v) Hot plate styrer (1 buah)
w) Deep freezer (1 buah)
x) 1 unit komputer dan 1 unit laptop
y) Software (Total lab dan UV-Visible and Fluorescence)
Kemampuan instalasi bakteriologi antara lain :
a) Melakukan pemeriksaan bakteri Leptospira dengan metode kultur
b) Melakukan pemeriksaan bakteri Leptospira dengan metode PCR
c) Melakukan pemeriksaan penyakit Leptospirosis menggunakan
rapid diagnostic test
d) Melakukan pemeriksaan bakteri pes dengan metode pengecatan
wayson
e) Melakukan pemeriksaan dan identifikasi serotype virus Dengue
dengan metode RT-PCR
f) Melakukan pemeriksaan virus Dengue dengan metode
imunositokimia
g) Melakukan pemeriksaan virus Chikungunya dengan metode RT-
PCR
h) Melakukan uji bakteriologi dari berbagai sampel seperti feses atau
air
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
19
Gambar 1.14. Kegiatan di Instalasi Bakteriologi
5) Instalasi Epidemiologi dan Biostatistik
Ruangan instalasi dengan fasilitas AC dengan ukuran 35 m2 , 5
set meja kursi dan 1 buah lemari penyimpanan. Sarana pendukung di
instalasi antara lain :
a) GPS Garmin dengan tipe Oregon 550 (1 buah), E trex (1 buah),
12XL (2 buah), 76CSX (2 buah)
b) 2 unit PC serta alat-alat pendukung analisis data secara
epidemiologi dan statistik
c) Software (Arc View, Arc GIS, SPSS 17, Stata 11)
Kemampuan instalasi epidemiologi, GIS dan Statistik antara
lain:
a) Telaah Epidemiologi penyakit bersumber binatang
b) Menyiapkan pedoman tool kit penelitian indikasi KLB/KLB P2B2
c) Memberi masukan dalam menentukan desain penelitian
d) Memberi masukan dalam rencana pengolahan dan analisa data
e) Membantu dalam pengolahan data
f) Melakukan analisis secara spasial kasus malaria, leptospirosis dan
pes
Gambar 1.15. Kegiatan di Instalasi Epidemiologi dan Biostatistik
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
20
c. Studio Multimedia
Berupa bangunan seluas 180 m2, dengan 2 set meja tamu, 6 unit
AC, 80 kursi, LCD viewer, layar ukuran 6 x 4 m, perangkat audio / sound
system, DVD Player. Memiliki koleksi film antara lain film tentang
kehidupan tikus, film Awas Leptospirosis”, film tentang filariasis, film
tentang demam berdarah dengue dan film kunjungan PAUD/TK.
Gambar 1.16. Studio Multimedia
d. Green House
Green house dibangun selain untuk penghijauan di lingkungan
kantor juga ditujukan untuk koleksi dan memelihara berbagai tanaman
pengusir nyamuk berdasarkan referensi dan tanaman pemandul tikus.
Tujuan pemeliharaan tanaman pengusir nyamuk selain untuk
pembelajaran juga untuk keperluan sediaan tanaman sebagai bahan uji
pengendalian vektor. Beberapa jenis tanaman pengusir nyamuk koleksi
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara diantaranya diantaranya geranium,
zodia, tembelekan, tahi kotok, selasih, lavender, serai wangi, rosemary,
nimba, mindi, suruh merah, suren dan sambiloto.
Gambar 1.17. Green House
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
21
e. Kendaraan Dinas
1) Kendaraan : dua unit mobil yang terdiri dari 1 unit Toyota Avanza
dan 1 unit Isuzu Panther. Mobil Toyota Avanza digunakan sebagai
kendaraan operasional stuktural (Kepala Balai Litbang P2B2
Banjarnegara) sedangkan mobil Isuzu Panther digunakan untuk
kendaraan operasional lapangan.
2) 2 unit sepeda motor (1 unit sepeda motor Honda Supra X 125 dan 1
unit sepeda motor Suzuki Trail TS 125) sebagai kendaraan penunjang
di lapangan.
Gambar 1.18. Kendaraan Dinas Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
f. Sarana Penunjang
1) Sarana Teknologi informasi : LAN, Internet (Modem ADSL, Modem
56 Kbps, Wifi), telepon dan fax, CCTV, PABX
2) Peralatan ATK : mesin ketik, mesin hitung elektronik, paper cutter,
scanner.
3) Personal komputer 23 unit dan 3 buah komputer note book
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
22
4) Sarana presentasi (Camera DSLR, Handycam, OHP, LCD viewer,
Slide Proyektor, Banner, Sound System, Voice Recorder, DVD
Player, Rak Display Portable
5) Rumah dinas untuk Kepala Balai Litbang, Kepala Sub Bagian Tata
Usaha dan Kepala Seksi Program dan Kerjasama
6) Mushola Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dibangun tahun 2013
dengan dana pembangunan diperoleh dari kontribusi pegawai dan
donatur.
3. DANA ANGGARAN
Pada tahun 2013, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 4.854.721.0004.-. Anggaran tersebut secara garis besar
akan dilaksanakan dalam sepuluh komponen kegiatan, yaitu :
1. Penelitian Bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat
(Rp. 379.030.000,-)
2. Dokumen Perencanaan dan Anggaran (Rp. 54.958.000,-)
3. Laporan Kinerja (Rp. 26.132.000,-)
4. Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara, dan Tata Usaha (Rp.
78.271.000,-)
5. Perangkat Pengolahan Data dan Komunikasi (Rp. 32.000.000,-)
6. Dokumen Informasi, Dokumentasi, dan Diseminasi (Rp. 104.038.000,-)
7. Dokumen Hukum, Organisasi, dan Kepegawaian (Rp. 83.823.000,-)
8. Dokumen Bidang Ilmiah dan Etik (Rp. 35.420.000,-)
9. Layanan Perkantoran (Rp. 4.010.799.000,-)
10. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran (Rp. 50.250.000,-)
Kesepuluh komponen tersebut akan diimplementasikan dalam 29 sub
komponen kegiatan sebagaimana tergambar dalam Tabel 1.6
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
23
Tabel 1.6 Anggaran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun Angaran 2013
No Uraian Kegiatan Rp %
TOTAL 4.854.721.000 100
A PENELITIAN BIDANG TIKM 379.030.000 7,81
1
Serovar Bakteri Leptospira Pada Lingkungan (Air dan
Tanah) dan Reservoar di Daerah Dengan kejadian
Leptospirosis Provinsi Jawa Tengah
131.000.000 2,7
2 Peta Kerentanan Vektor Demam Berdarah Dengue Aedes
Aegypti di Provinsi Jawa Tengah 206.170.000 4,25
3 Survei P2B2 Daerah Potensi KLB 41.860.000 0,86
B DOKUMEN PERENCANAAN PROGRAM DAN
ANGGARAN 54.958.000 1,13
3 Penyusunan RKA-KL 50.258.000 1,04
4 Rapat Kerja dan Penyusunan Program Kerja 4.700.000 0,10
C LAPORAN KINERJA 26.132.000 0,54
5 Penyusunan Laporan Kinerja (LAK, LAPTRI, LAPTAH,
PROFIL) 26.132.000 0,54
D DOKUMEN KEUANGAN, KEKAYAAN NEGARA,
DAN TATA USAHA 78.271.000 1,61
6 Pengeloaan Sistem Akuntansi Instansi 35.100.000 0,72
7 Pengeloaan Keuangan dan Ketata Usahaan 31.560.000 0,65
8 Penggunaan Penerimaan Negara Bukan Pajak 6.771.000 0,14
9 Pertemuan Lintas Unit/Sektor 4.840.000 0,10
E PERANGKAT PENGOLAHAN DATA DAN
KOMUNIKASI 32.000.000 0,66
10 Alat Pengolah Data 32.000.000 0,66
F DOKUMEN INFORMASI, DOKUMENTASI, DAN
DISEMINASI 104.038.000 2,14
11 Publikasi dan Promosi Hasil Penelitian 39.425.000 0,81
12 Perpustakaan 21.560.000 0,44
13 Pameran 12.130.000 0,25
14 Partisipasi Seminar 19.470.000 0,40
15 Sarana Promosi dan Dokumentasi 11.453.000 0,24
G DOKUMEN HUKUM, ORGANISASI, DAN
KEPEGAWAIAN 83.823.000 1,73
16 Administrasi pengelolaan Kepegawaian 14.813.000 0,31
17 Pelatihan Teknis (Peneliti, Tenaga Laboratorium) 21.525.000 0,44
18 Pertemuan Lintas Unit/Sektor 11.575.000 0,24
19 Workshop Administrasi 5.980.000 0,12
20 Workshop Pengadaan Barang dan Jasa 11.670.000 0,24
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
24
21 Penaksiran Harga Tanah (Appraisal) 18.260.000 0,38
H DOKUMEN BIDANG ILMIAH DAN ETIK 35.420.000 0,73
22 Pembahasan Protokol Penelitian 6.580.000 0,14
23 Monitoring dan Evaluasi 16.080.000 0,33
24 Pertemuan Ilmiah berkala 1.600.000 0,03
25 Pertemuan Lintas Unit/Sektor 11.160.000 0,23
I LAYANAN PERKANTORAN 4.010.799.000 82,62%
26 Pembayaran Gaji dan Tunjangan 2.914.449.000 60,03
27 Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan
Perkantoran 1.096.350.000 22,58
J PERALATAN DAN FASILITAS PERKANTORAN 50.250.000 1,04
28 Sarana dan Prasarana Kantor 25.750.000 0,53
29 Meubelair 24.500.000 0,50
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
25
BAB II
TUJUAN DAN SASARAN KERJA
A. DASAR HUKUM
Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kelembagaan Balai Litbang P2B2
Banjarnegara didasarkan pada:
1. Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 31 ayat 5
2. Peraturan Pemerintah No. 39 Tahun 1995 Tentang Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 791 Tahun 1999 tentang Koordinasi
Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia sebagai koordinator Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan Nasional
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1179A Tahun 1999 tentang Kebijakan
Nasional Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
5. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian,
Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian
Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
7. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 42-45
8. Keputusan Menteri Kesehatan No. 374 Tahun 2009 Tentang Sistem
Kesehatan Nasional
9. Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010 – 2014.
10. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 160 Tahun 2010 tentang Rencana
Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014
11. Surat Edaran Nomor 1671 Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan
tanggal 21 Desember 2010 perihal Pedoman Penyusunan Laporan Tahunan
Unit Eselon 2 Kementerian Kesehatan.
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 920/Menkes/Per/V/2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
26
B. TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA
Kementerian Kesehatan mempunyai tujuan terselenggaranya
pembangunan kesehatan secara berhasil-guna dan berdaya-guna dalam rangka
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes) sebagai salah
satu unit eselon di bawah Kementerian Kesehatan yang melaksanakan kegiatan
penelitian dan pengembangan kesehatan.
1. Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai oleh Balai Litbang P2B2 Banjarnegara adalah
Menghasilkan penelitian di Bidang Pengendalian Penyakit Bersumber
Binatang (P2B2) yang berkualitas sesuai kebutuhan stakeholder serta
mendukung program pembangunan kesehatan.
2. Sasaran
Dari tujuan tersebut dijabarkan melalui penetapan sasaran yang ingin dicapai,
yaitu :
a. Tercapainya kegiatan penelitian dan pengembangan kesehatan di Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara dengan lingkup wilayah Provinsi Jawa
Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta yang mempunyai
implikasi terhadap kebijakan maupun program kesehatan, bersifat inovatif
dan mengarah standarisasi.
b. Tersedianya tenaga Balai Litbang P2B2 Banjarnegara yang profesional
menurut jumlah, kepakaran, jenjang fungsional, serta jenjang pendidikan
yang sesuai dengan kebutuhan.
c. Tersedianya fasilitas instalasi /laboratorium, perpustakaan dan perangkat
jejaring informasi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara serta sarana dan
prasarana pendukung yang sesuai dengan kebutuhan, baik jumlah maupun
mutu.
d. Terlaksananya pengembangan jejaring informasi melalui peningkatan
aksesibilitas, pemanfaatan website dan perpustakaan Balai Litbang P2B2
Banjarnegara.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
27
e. Terlaksananya pemanfaatan hasil Balai litbang P2B2 Banjarnegara
dikalangan pelaksana program/pengambilan keputusan, kalangan ilmiah
dan masyarakat.
f. Terwujudnya jejaring kemitraan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
dengan sektor terkait serta bekerja sama dalam penelitian dan
pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang.
3. Indikator Kinerja
Dalam dokumen Renstra Kementerian Kesehatan RI Tahun 2010 – 2014,
sasaran outcome hasil program dan kegiatan Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan adalah meningkatnya kualitas penelitian,
pengembangan dan pemanfaatan di bidang kesehatan. Untuk sasaran output
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara adalah meningkatnya penelitian dan
pengembangan di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat, dengan
indikator kinerja utamanya adalah :
a. Jumlah produk / model intervensi / prototype / standar / formula di bidang
teknologi intervensi kesehatan masyarakat.
b. Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik : nasional
maupun internasional.
Tabel 2.1 Tabel Penetapan Kinerja Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2013
Program/
Kegiatan
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
Penelitian dan
Pengembangan
Teknologi
Intervensi
Kesehatan
Masyarakat
Meningkatnya
penelitian dan
pengembangan di
bidang teknologi
intervensi
kesehatan
masyarakat
Jumlah produk/prototipe/ model/
intervensi/standar/formula di
bidang intervensi kesehatan
masyarakat
2 Produk
informasi
Jumlah publikasi ilmiah di bidang
teknologi intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat pada
media cetak dan elektronik :
a. Nasional
b. Internasional
2
-
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
28
Indikator kinerja Balai Litbang P2B2 Banjarnegara tahun 2013 terdapat
perubahan, dari semula 1 model intervensi dan 1 produk informasi menjadi 2
produk informasi. Hal ini dikarenakan terdapat perubahan protokol dengan
judul “Peran Faktor Serovar Bakteri Leptospira Tehadap Tingkat Keparahan
Pada Penderita Leptospirosis di Indonesia (Studi kasus di Rumah Sakit di
Wilayah Provinsi Jawa Tengah)” menjadi “Serovar Bakteri Leptospira Pada
Lingkungan (Air Dan Tanah) Dan Reservoir Di Daerah Dengan Kejadian
Leptospirosis Di Provinsi Jawa Tengah”, masukan dari Panitia Pembina
Ilmiah Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat Badan Litbangkes.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
29
BAB III
STRATEGI PELAKSANAAN
A. STRATEGI PENCAPAIAN TUJUAN, SASARAN DAN INDIKATOR
KINERJA
Upaya pencapaian tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama yang telah
ditetapkan harus mempunyai relevansi dengan kebutuhan masyarakat. Karena itu,
perlu ditetapkan berbagai kebijakan dan program yang disesuaikan dengan
ketersediaan sumber daya, baik yang terkait dengan sumber daya manusia, dana,
fasilitas, maupun metode dan cara pengelolaannya.
Strategi yang dilakukan dalam pencapaian indikator kinerja utama antara
lain:
1. Peningkatan kualitas proposal penelitian dengan dilakukan telaah secara
internal dibawah koordinasi Seksi Pelayanan dan Penelitian Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara
2. Mengirimkan naskah publikasi ke media cetak/jurnal yang terakreditasi pada
awal tahun supaya capaian output kinerja bisa terealisasi.
3. Dana penelitian diberikan porsi terbesar dari jumlah alokasi dana yang ada
4. Memfasilitasi kebutuhan dana untuk publikasi (DIPA satker)
5. Peneliti diwajibkan membuat satu naskah publikasi dari hasil penelitian yang
telah dilakukan
6. Melakukan koordinasi dengan pusat ampuan dalam menetapkan jumlah dan
penelitian yang akan menjadi output berupa produk/prototipe/model/
intervensi/standar/formula di bidang intervensi kesehatan masyarakat.
7. Peningkatan monitoring dan evaluasi dari struktural ke masing-masing staf
dibawahnya
8. Semua kegiatan berpedoman pada masterplan Loka Litbang P2B2
Banjarnegara tahun 2009-2014
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
30
Strategi lain guna pencapaian tujuan dan sasaran, Balai Litbang P2B2
Banjarnegara mengacu pada tiga program, sebagai berikut :
1. Program peningkatan peran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dalam
penyediaan informasi IPTEK melalui penelitian dan pengembangan
kesehatan.
2. Program peningkatan manajemen, jumlah dan mutu pegawai serta sarana dan
prasarana Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
3. Program peningkatan dan pembinaan jejaring kemitraan Balai Litbang guna
memfasilitasi penyebarluasan dan pemanfaatan hasil kegiatan Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara.
Pencapaian masing-masing program dilaksanakan dalam bentuk kegiatan
yang tercantum dalam Masterplan (Rencana Aksi Kegiatan) Loka Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2009-2014, dan mulai tahun 2012 pelaksanaan pencapaian
kegiatan pada program tersebut dibawah koodinasi Seksi Program dan
Kerjasama, Seksi Pelayanan dan Penelitian dan Sub Bagian Tata Usaha.
1. Program peningkatan peran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dalam
penyediaan informasi IPTEK melalui penelitian dan pengembangan
kesehatan, dalam rangka menyediakan informasi sebagai bahan masukan
bagi pengelola program P2B2 atau pengambil keputusan (Stakeholders).
Pencapaian program penyediaan informasi IPTEK dibawah koordinasi Seksi
Pelayanan Penelitian, telah melakukan beberapa kegiatan pokok sebagai
berikut :
a. Melakukan penelitian dan pengembangan kesehatan dibidang
Pengendalian Penyakit DBD dan leptospirosis dalam rangka menyediakan
informasi sebagai bahan masukan bagi pelaksana program dan penentu
kebijakan pembangunan kesehatan.
b. Melakukan survei cepat untuk menyediakan data/informasi yang cepat dan
tepat waktu bagi penanggulangan masalah kesehatan yang bersifat darurat
dan mendesak (Survei P2B2 Daerah Potensi Kejadian Luar Biasa)
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
31
2. Program peningkatan manajemen, jumlah dan mutu pegawai serta fasilitas
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
a. Kegiatan pokok peningkatan manajemen Balai Litbang P2B2
Banjarnegara:
Seksi Program dan Kerjasama
1) Penyusunan program
2) Penyusunan anggaran
3) Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2012
4) Penyusunan Laporan Tahunan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2012
5) Penyusunan Laporan Triwulan (PP No. 39 Tahun 2006) Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
6) Penyusunan Profil Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2012
7) Penyusunan RPK dan POK Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun
2013
Seksi Pelayanan Penelitian
8) Penyusunan Form 109 (Laporan kemajuan pelaksanaan penelitian)
9) Penyusunan laporan akhir penelitian
10) Penyusunan output penelitian
11) Penyusunan naskah publikasi dan set data hasil penelitian
Sub Bagian Tata Usaha
12) Pembinaan administrasi dan pengelolaan keuangan
13) Penyusunan laporan keuangan bulanan
14) Penyusunan laporan keuangan triwulan
15) Penyusunan laporan keuangan tahunan
16) Penyusunan SAI (SAK & SIMAK BMN)
17) Penyusunan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)
18) Penyusunan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP)
19) Penyusunan Form 108 (Laporan Perkembangan Pelaksanaan Fisik
Kegiatan dan Realisasi).
20) Melaksanakan kegiatan pelayanan ketatausahaan
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
32
b. Kegiatan pokok Manajemen dan Pengembangan SDM, meliputi :
Seksi Program dan Kerjasama
1) Pengiriman peserta seminar
Seksi Pelayanan Penelitian
2) Pertemuan ilmiah berkala
Sub Bagian Tata Usaha
3) Analisis SDM
4) Tugas belajar
5) Diklat pimpinan struktural
6) Pelatihan teknis (in house training)
7) Pelatihan fungsional peneliti
8) Administrasi jabatan fungsional
9) Administrasi pengelolaan kepegawaian
c. Pengadaan, pengembangan sarana dan prasarana, dikoordinir oleh Sub
Bagian Tata Usaha, meliputi :
1) Analisis kebutuhan sarana dan prasarana
2) Pengadaan barang dan jasa Balai Litbang P2B2 Banjarnegara yang
menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi.
3. Peningkatan dan pembinaan jejaring kemitraan Balai Litbang yang
memfasilitasi penyebarluasan dan pemanfaatan hasil kegiatan Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara, meliputi:
a. Kerjasama lintas sektoral diselenggarakan oleh Seksi Pelayanan
Penelitian, Seksi Program dan Kerjasama dan Sub Bagian Tata Usaha
Seksi Pelayanan Penelitian
b. Kegiatan pelayanan penelitian
Seksi Program dan Kerjasama
c. Pengembangan dan pemeliharaan perpustakaan
d. Penyelenggaraan kegiatan Pameran
e. Penerbitan dan penyebarluasan jurnal/buletin ”BALABA” yang memuat
tentang ilmu pengetahuan dan teknologi pengendalian penyakit
bersumber binatang dan hasil kegiatan penelitian Balai Litbang P2B2
Banjarnegara.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
33
B. HAMBATAN DALAM PELAKSANAAN STRATEGI
Hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan strategi antara lain :
1. Perencanaan penghitungan kebutuhan belanja pegawai yang belum optimal
2. Belum dimilikinya sertifikat akreditasi sehingga masih harus melakukan
cross check hasil pemeriksaan ke laboratorium lain.
3. Ketersediaan daya listrik yang belum mencukupi sehingga tidak
memungkinkan untuk menggunakan peralatan laboratorium dalam waktu
yang bersamaan.
4. Kurangnya koordinasi dengan Pusat ampuan (pembinaan penelitian)
5. Jurnal Balaba belum terakreditasi sehingga mengurangi minat peneliti
mempublikasikan artikelnya
C. TEROBOSAN YANG DILAKUKAN
Terobosan yang dilakukan antara lain :
1. Menganalisis draf rencana anggaran penelitian dan pengembangan di bidang
pengendalian penyakit bersumber binatang terutama seksi PKS
2. Peningkatan monitoring dan evaluasi mulai tahap perencanaan, pelaksanaan
dan pelaporan
3. Penambahan daya listrik dianggarkan pada tahun 2014
4. Persiapan akreditasi laboratorium pada tahun 2015
5. Pengajuan akreditasi jurnal Balaba pada tahun 2015
6. Mengadakan lomba penulisan artikel ilmiah untuk kalangan pelajar dan
umum
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
34
BAB IV
HASIL KERJA
A. PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN
1) PENCAPAIAN KINERJA
Pengukuran tingkat capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
berdasarkan PERMENPAN dan RB No. 29 tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah, dilakukan dengan cara membandingkan antara target dan realisasi
masing-masing indikator kinerja sasaran yang dijabarkan dalam tabel 3.1.
Tabel 4.1. Target dan Realisasi Indikator Kinerja Sasaran Tahun 2013
Dari tabel 4.1 dapat diketahui jumlah produk/ prototipe/ model/ intervensi/
standar/ formula di bidang intervensi kesehatan masyarakat yang dihasilkan telah
memenuhi target berupa dua produk informasi dan untuk jumlah publikasi ilmiah
di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media
cetak dan elektronik yang terakreditasi telah mencapai target 100%.
Program/
Kegiatan Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Penelitian dan
Pengembangan
Teknologi
Intervensi
Kesehatan
Masyarakat
Meningkatnya
penelitian dan
pengembangan di
bidang teknologi
intervensi kesehatan
masyarakat
khususnya
pengendalian
penyakit bersumber
rodensia
Jumlah produk/
prototipe/ model/
intervensi/ standar/
formula di bidang
intervensi kesehatan
masyarakat
2 Produk
informasi
2 Produk
informasi
100
Jumlah publikasi ilmiah
di bidang teknologi
intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat
pada media cetak dan
elektronik :
a. Nasional
b. Internasional
2
-
2
-
100
-
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
35
Sedangkan pencapaian kinerja Balai Litbang P2B2 Banjarnegara tahun
2013, dibandingkan dengan pencapaian kinerja tahun 2012 dan target kinerja
tahun 2014 dapat dilihat dalam tabel berikut ini :
Tabel 4.2 Perbandingan output kinerja tahun 2012, 2013 dan 2014
Berikut penelitian yang mendukung pencapaian output Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013
Program/
Kegiatan
Sasaran
Strategis Indikator Kinerja
2012 2013 2014
Target Realisasi % Target Realisasi % Target
Penelitian
dan
Pengemban
gan
Teknologi
Intervensi
Kesehatan
Masyarakat
Meningkatny
a penelitian
dan
pengembang
an di bidang
teknologi
intervensi
kesehatan
masyarakat
khususnya
pengendalian
penyakit
bersumber
rodensia
Jumlah produk/
prototipe/ model/
intervensi/
standar/ formula
di bidang
intervensi
kesehatan
masyarakat
2 Model
Intervens
i
2 Model
Intervensi
100
2 Produk
informasi
2 Produk
informasi
100
1 Model
intervensi
1 Produk
informasi
Jumlah publikasi
ilmiah di bidang
teknologi
intervensi
kesehatan
masyarakat yang
dimuat pada
media cetak dan
elektronik :
a. Nasional
b. Internasional
2
-
14
-
>100
-
2
2
100
2
-
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
36
Tabel 4.3 Capaian Output Indikator Kinerja Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013
NO PENELITIAN OUTPUT ANTARA OUTPUT AKHIR KEBERMANFAATAN
OUTPUT
1. Peta Kerentanan Vektor
DBD Aedes aegepti di
Provinsi Jawa Tengah
Informasi tentang :
parameter di lokasi
penelitian (House Index,
Breteau Index,
Container Index, Pupae
Index) dan landing rate
insektisida yang
digunakan oleh rumah
tangga
status kerentanan Aedes
aegypti terhadap
malathion 0,8% dan
permethrin 0,25%
aktivitas enzim esterase
pada tubuh nyamuk
sebaran tingkat
kerentanan Aedes
aegypti di Provinsi Jawa
Tengah dalam bentuk
peta
Produk data dan
informasi berupa
Peta Resistensi
Vektor DBD Aedes
aegepti di Provinsi
Jawa Tengah
Produk data dan
informasi serovar
bakteri leptospira
pada reservoir di
Provinsi Jawa
Tengah
Digunakan sebagai
data dasar bagi
pengelola program
untuk bahan
pertimbangan dalam
menentukan kebijakan
2. Serovar Bakteri Leptospira
Pada Lingkungan (Air dan
Tanah) dan Reservoir di
Daerah Dengan Kejadian
Leptospirosis di Provinsi
Jawa Tengah
Informasi tentang
serovar bakteri
leptospira pada
lingkungan (air dan
tanah) serta reservoir
Kontribusi Balai
Litbang P2B2
Banjarnegara kepada
pemerintah daerah
Keterangan : Beberapa output antara dapat menghasilkan satu output akhir sebagai output kinerja
Publikasi ilmiah Balai Litbang P2B2 Banjarnegara yang dimuat pada media
cetak dan elektronik yang terakreditasi, disajikan dalam tabel berikut
Tabel 4.4 Publikasi Ilmiah Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
No. Judul Publikasi Ilmiah Media Publikasi Ilmiah
Nasional Terakreditasi Nama Peneliti
1.
Gambaran epidemiologi
Leptospirosis di Kecamatan
Jepara, Kabupaten Jepara
Provinsi Jawa Tengah
Buletin Penelitian Kesehatan
Vol. 41 No. 1 Maret 2013
Bina Ikawati, SKM,
M. Kes
2.
Distribusi Vektor Demam
Berdarah Dengue (DBD)
Daerah Perkotaan dan Pedesaan
di Kabupaten Banjarnegara
Buletin Penelitian Kesehatan
Vol. 41 No. 3 September 2013
Nova Pramestuti,
SKM
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
37
Sedangkan naskah publikasi yang diterbitkan di jurnal yang tidak
terakreditasi antara lain:
Tabel 4.5 Publikasi Ilmiah Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
Pada Media Publikasi Ilmiah /semi ilmiah Tidak Terakreditasi
No. Judul Publikasi Ilmiah Media Publikasi Ilmiah
Nasional Tidak Terakreditasi Nama Peneliti
1. Identifikasi Aedes aegepti dan Aedes
albopictus
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 1 Juni 2013
Diah Fitri Rahayu
2.
Jenis dan Bahan Dasar Tempat
Perkembangbiakan Vektor Demam
Berdarah Dengue (DBD) di
Kabupaten Banjarnegara
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 1 Juni 2013
Nova Pramestuti
3.
Leptospirosis pada Manusia di
Kabupaten Banyumas, Provinsi
Jawa Tengah
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 1 Juni 2013
Bina Ikawati
4.
Pengaruh Penggunaan Lethal
Ovitrap terhadap Populasi Nyamuk
Aedes sp sebagai Vektor Demam
Berdarah Dengue
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 1 Juni 2013
Tri Ramadhani
5.
Survei Entomologi dalam rangka
Kewaspadaan Dini Penularan
Malaria di Desa Kendaga,
Kecamatan Banjarmangu,
Kabupaten Banjarnegara Tahun
2013
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 2 Desember 2013
Bina Ikawati
6.
Spesies Tikus, Cecurut dan Pinjal
yang Ditemukan di Pasar Kota
Banjarnegara, Kabupaten
Banjarnegara Tahun 2013
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 2 Desember 2013
Adil Ustiawan
7.
Analisis Spasial Kejadian Luar
Biasa (KLB) Kasus Leptospirosis di
Kabupaten Kulonprogo Tahun 2011
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 2 Desember 2013
Rahmawati
8.
Pola Sebaran Spesies Tikus Habitat
Pasar Berdasarkan Jenis Komoditas
di Pasar Kota Banjarnegara
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 2 Desember 2013
Dwi Priyanto
9.
Gambaran peningkatan kejadian
Malaria di Desa Tetel Kecamatan
Pengadegan Kabupaten Purbalingga
Jurnal Litbang Pengendalian
Penyakit Bersumber Binatang
Banjarnegara (BALABA)
Volume 9 No. 2 Desember 2013
Tri Ramadhani
10.
Peranan Tikus Riul dan Pinjal
terhadap Penyakit Tular Rodensia di
Wilayah Kecamatan Tembalang
Kota Semarang 2009 - 2010
Jurnal Kedokteran Indonesia
“MEDIKA” No 3 Tahun XXXIX
Maret 2013
Tri Ramadhani
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
38
2) PENCAPAIAN KEGIATAN YANG MENDUKUNG PROGRAM
a. Program Peningkatan Peran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dalam
Penyediaan Informasi IPTEK melalui Kegiatan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan dibawah koordinasi Seksi Pelayanan Penelitian
1) Terlaksananya kegiatan penelitian Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
dari Januari hingga Desember 2013
a) Peta Kerentanan Vektor DBD Aedes aegepti di Provinsi Jawa
Tengah
- Waktu : Mei – Desember 2013
- Ketua Pelaksana : Sunaryo, SKM, M. Sc
- Sumber Dana : DIPA Balai Litbang P2B2 Banjarnegara 2013
- Biaya : Rp. 206.170.000,-
- Pelaksana : Peneliti & litkayasa
- Ringkasan :
Penelitian ini bertujuan memetakan sebaran resistensi Aedes
aegepti larva dan dewasa terhadap insektisida yang digunakan
program kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan Hasil penelitian
menunjukkan bahwa meningkatnya kasus DBD di 4
Kabupaten/Kota terkait dengan keberadaan vektor Ae.aegypti. Hal
ini dibuktikan dengan masih tingginya persentase jumlah rumah
yang ditemukan jentik Ae.aegypti (House Index) serta tingginya
jumlah kontainer ditemukan jentik Ae.aegypti pada rumah yang
dilakukan survei (Breuteu index). Besaran angka indeks melebihi
batasan yang direkomendasikan WHO ( > 10 %). Uji kerentanan
Ae.aegypti di 4 Kabupaten/Kota (Purbalingga, Kendal, Grobogan
dan Kota Semarang) menyatakan bahwa secara umum nyamuk
Ae.aegypti sudah rentan/resisten terhadap insektisida Malathion
0,8% dan Permethrin 0,25%. Hal ini juga dikuatkan dengan uji
biokima yang membuktikan bahwa di dalam tubuh nyamuk
Ae.aegypti ada aktifitas enzim esterase yang tinggi.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
39
Gambar 4.1 Kegiatan Pengumpulan Data Lapangan
diKabupaten Kendal
b) Serovar Bakteri Leptospira Pada Lingkungan (Air dan Tanah)
dan Reservoir di Daerah Dengan Kejadian Leptospirosis di
Provinsi Jawa Tengah
- Waktu : Mei – Desember 2013
- Ketua Pelaksana : Tri Ramadhani, SKM, M. Sc
- Sumber Dana : DIPA Balai Litbang P2B2 Banjarnegara 2012
- Biaya : Rp.131.000.000,-
- Pelaksana : Peneliti & litkayasa
- Ringkasan :
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan memetakan
serovar bakteri leptospira pada lingkungan (air dan tanah) di daerah
dengan kejadian leptospirosis di Provinsi Jawa Tengah. Hasil
penelitian menunjukkan kasus leptospirosis banyak terjadi pada
laki-laki dewasa (41 – 50 tahun) dengan pekerjaan sebagai petani.
Jumlah sampel manusia yang dilakukan uji MAT sebanyak 19
sampel dan 3 positif terinfeksi bakteri leptospira dengan serovar
Icterohaemorhagiae 1/400, Javanica 1/1600, cynopteri 1/100,
bataviae 1/400, Naam 1/320, Sejroe 1/160 dan Castello 1/320.
Sampel serum tikus yang diperiksa sebanyak 126 sampel 3 positif
dengan serovar L. icterohaemorhagie, L. Javanica, L. Pyrogenes,
L. Cynopteri dengan titer 1/100 ~ 1/1600. Sebaran tikus terinfeksi
berada pada radiun < 450 meter dari kasus leptospirosis.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
40
Gambar 4.2 Kegiatan Pengumpulan Data Lapangan di
Kabupaten Demak
c) Studi Evaluasi Pengetahuan Dan Perilaku Pengendalian
Leptospirosis Pada Masyarakat Di Kabupaten Kulonprogo
Tahun 2011
- Waktu : Maret – Oktober 2013
- Ketua Pelaksana : Dewi Puspita Ningsih, SKM
- Sumber Dana : DIPA Sekretariat Badan Litbangkes 2013
- Biaya : Rp.49.960.000,-
- Pelaksana : Peneliti & litkayasa
- Ringkasan :
Penelitian ini secara umum bertujuan mengevaluasi
pengetahuan dan perilaku pengendalian leptospirosis pada
masyarakat setelah setelah dilakukan intervensi. Hasil penelitian
menunjukkan tingkat pengetahuan masyarakat di Desa Donomulyo
Kecamatan Nanggulan (media film) 82,22% sedang dan 17,78%
baik, Desa Sendangsari Kecamatan Pengasih (media buku saku)
28,89% kurang, 66,67% sedang dan 4,44% baik, Desa Purwoharjo
Kecamatan Samigaluh (media ceramah) 26,67% kurang dan
73,33% sedang, Desa Banjarasri Kecamatan Kalibawang sebagai
lokasi kontrol 20% kurang, 71,11% sedang dan 8,89% baik.
Perubahan pengetahuan dan perilaku masyarakat menunjukkan
penyuluhan media film menjaga kelestarian pengetahuan tentang
leptospirosis paling baik daripada ceramah dan buku saku, hal ini
terlihat dari post test 1, post test 2 dan post test 3 dengan kondisi
awal pengetahuan yang hampir sama. Berbeda dengan lokasi
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
41
kontrol yang sejak awal pengetahuannya sudah lebih baik dan
stabil daripada ketiga lokasi intervensi.
Gambar 4.3 Kegiatan Pengumpulan Data Lapangan di
Kabupaten Kulonprogo
d) Evaluasi Filariasis Pasca Pengobatan Massal di Kelurahan
Pabean Kota Pekalongan
- Waktu : Maret – Oktober 2013
- Ketua Pelaksana : Bondan Fajar Wahyudi, SKM
- Sumber Dana : DIPA Sekretariat Badan Litbangkes 2013
- Biaya : Rp. 49.929.000,-
- Pelaksana : Peneliti & litkayasa
- Ringkasan :
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui
dampak pengobatan massal filariasis di Kelurahan Pabean, Kota
Pekalongan. Hasil pemeriksaan survei darah jari (SDJ)
menunjukkan penderita mikrofilaria positif sebesar 1,35% dan
kepadatan mikrofilaria sebesar 229,02 per ml sediaan darah. Hasil
wawancara responden menunjukkan penurunan jumlah responden
yang menerima obat, tahun 2011 sampai 2013 masing-masing
sebesar 80,02%, 90,75%, 55,88%, namun responden yang minum
obat mengalami penurunan masing-masing sebesar 63,01%,
60,89%, 55,88%. Pengobatan massal filariasis yang telah
dilaksanakan selama tiga tahun terakhir diKelurahan Pabean belum
dapat memenuhi target eliminasi filarisis walaupun telah terjadi
penurunan parameter endemisitas. Perlu dilakukan evaluasi lebih
lanjut untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan tidak
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
42
tercapainya target eliminasi filariasis di Kota Pekalongan dan
dilakukan upaya yang lebih optimal untuk merealisasikannya.
Gambar 4.4 Kegiatan Pengumpulan Data Lapangan di Kota
Pekalongan
Berdasarkan jenis penelitian yang dilaksanakan, penelitian di
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara adalah seperti dalam tabel berikut ini:
Tabel 4.6. Penelitian Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
No J u d u l P e n e l i t i a n
Jenis Penelitian
∑
Kom
pet
itif
Non
Kom
pet
itif
Ris
bin
kes
Ris
bin
Ipte
kdok
Surv
ei
Kes
ehat
an
Nas
ional
Ker
jasa
ma
1. Peta Kerentanan Vektor DBD
Aedes aegepti di Provinsi Jawa
Tengah
- √ - - - - 1
2. Serovar Bakteri Leptospira Pada
Lingkungan (Air dan Tanah) dan
Reservoir di Daerah Dengan
Kejadian Leptospirosis di Provinsi
Jawa Tengah
- √ - - - - 1
3. Studi Evaluasi pengetahuan Dan
Perilaku Pengendalian
Leptospirosis Pada Masyarakat Di
Kabupaten Kulonprogo Tahun 2011
- - √ - - - 1
4. Evaluasi Filariasis Pasca
Pengobatan Massal di Kelurahan
Pabean Kota Pekalongan
- - √ - - - 1
JUMLAH TOTAL 2 2 4
Pada data di atas penelitian yang dilakukan Balai Litbang P2B2
Banjarnegara berjumlah 2 (dua) penelitian yang didanai dari anggaran
DIPA Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013 dan 2 (dua)
penelitian dari dana Risbinkes Badan Litbangkes 2013. Apabila
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
43
dibandingkan dengan kegiatan Tahun 2012, pada tahun 2013 terdapat
penurunan jumlah kegiatan penelitian dari sebelumnya 9 (sembilan)
penelitian menjadi 4 (empat) penelitian.
Tabel 4.7 Realisasi Pencapaian Luaran Kegiatan Penelitian Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
No Unit Pelaksana
Jum
lah
P
enel
itia
n
Pencapaian Luaran
Laporan Raw Data Naskah
publikasi
Ket
Tar
get
Rea
lisa
si
Tar
get
Rea
lisa
si
Tar
get
Rea
lisa
si
1 Balai Litbang P2B2
Banjarnegara 4 4 4 4 4 4 4
Berdasarkan tabel di atas diperoleh gambaran bahwa pencapaian
laporan akhir, raw data dan naskah publikasi telah 100% dibuat dan
dikirimkan ke Badan Litbangkes Kemenkes RI serta Dinas Kesehatan di
lokasi penelitian.
2) Terlaksananya survei cepat kewaspadaan peningkatan kasus penyakit
bersumber binatang untuk menyediakan data/informasi yang cepat
dan tepat waktu bagi penanggulangan masalah kesehatan yang
bersifat darurat dan mendesak, antara lain :
a) Uji Bioassay Efek Partikel Fogging di Kelurahan
Kutabanjarnegara, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten
Banjarnegara, pada tanggal 23-24 Januari 2013
b) Survei entomologi vektor DBD, survei lingkungan dan
pemasangan ovitrap di Desa Gunung Lurah dan Panusupan,
Kecamatan Cilongok, Desa Sokanegara, Kecamatan Purwokerto
Timur Desa Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, pada
tanggal 7-8 Maret dan 14-15 Maret 2013
c) Survei entomologi vektor malaria di Desa Jogoyitnan Kecamatan
Wonosobo, Desa Sindupaten Kecamatan Kertek, Desa Brokoh
Kecamatan Pancurwening dan Desa Sidojoyo, Kecamatan
Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, pada tanggal 9-10 April 2013
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
44
d) Survei tikus dalam rangka peningkatan kasus leptospirosis di Desa
Kismoyoso, Kecamatan Ngemplak, Desa Guli dan Desa
Sembungan Kecamatan Nogosari, pada tanggal 17–20 April 2013
e) Survei entomologi vektor malaria dan wawancara di Desa
Pengadegan, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga,
pada tanggal 30 April-1 Mei 2013
f) Survei entomologi vektor chikungunya di Kelurahan Wonokriyo,
Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, pada tanggal 17–18
Mei 2013
g) Survei tikus dalam rangka peningkatan kasus leptospirosis di Desa
Citeureup Kecamatan Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, pada
tanggal 18-21 Juni 2013
h) Survei tikus dalam rangka peningkatan kasus leptospirosis di Desa
Selandaka, Kecamatan Sumpiuh Kabupaten Banyumas, pada
tanggal 16-18 Juli 2013
b. Program Peningkatan Manajemen, jumlah dan mutu pegawai serta
fasilitas Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
1) Peningkatan Manajemen Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Seksi Program dan Kerjasama
a) Terlaksananya kegiatan Penyusunan Program, diantaranya :
(1) Pelaksanaan Rapat Kerja dan penyusunan program kerja di
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
(2) Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2014 dan
penetapan kinerja (TAPJA)
b) Terlaksananya kegiatan Penyusunan Anggaran, diantaranya :
(1) Revisi DIPA Tahun 2013
(2) Penyusunan Kertas Kerja RKA KL Tahun 2014
c) Tersusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAK) Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara Tahun 2012
d) Tersusunnya Laporan Tahunan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2012
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
45
e) Tersusunnya Laporan Triwulan (PP No. 39 Tahun 2006) Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
f) Tersusunnya Dokumen Profil Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
2012
g) Tersusunnya RPK dan POK Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2013
Seksi Pelayanan Penelitian
h) Tersusunnya Form 109 (Laporan kemajuan pelaksanaan penelitian)
i) Tersusunnya laporan akhir penelitian tahun 2013
j) Tersusunnya output penelitian tahun 2013
k) Tersusunnya naskah publikasi dan set data hasil penelitian
Sub Bagian Tata Usaha
l) Terlaksananya kegiatan pembinaan administrasi
(1) Workshop Administrasi
(a) Mengikuti diklat perpajakan terupdate Tahun 2013
diselenggarakan oleh Lembaga Pendidik dan Pengkaji
Pajak di Purwokerto, tanggal 7 Maret 2013. Pelaksana
Yuswanto
(b) Mengikuti diklat kearsipan Tahun 2013, pelaksana Pisesa
Restu W
(2) Workshop Pengadaan Barang/Jasa
(a) Mengikuti Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa atas nama
Hari Ismanto
(b) Mengikuti Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa atas nama
Yuswanto
m) Tersusunnya laporan keuangan bulanan
(1) Tersusunnya laporan keadaan kredit anggaran dan kas E1.
(2) Tersusunnya Laporan keadaan kas E1 dan register kas.
(3) Tersusunnya Cash Forecasting ke KPPN (E1)
(4) Tersusunnya Berita Acara Rekonsiliasi ke KPPN ke E1.
(5) Tersusunnya Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang
Milik Negara ke E1.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
46
(6) Tersusunnya Formulir A (Laporan Keuangan dan Fisik
Pelaksanaan)
(7) Tersusunnya Neraca Bulanan.
(8) Tersusunnya Laporan Keuangan UAPPA-Eselon 1
n) Tersusunnya laporan keuangan triwulan
o) Tersusunnya laporan keuangan tahunan
(1) Tersusunnya Laporan Realisasi Anggaran.
(2) Tersusunnya Neraca Tahunan.
p) Tersusunnya Laporan SAI (SAK dan SIMAK BMN)
q) Tersusunnya Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)
r) Tersusunnya Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP)
s) Tersusunnya Form 108 (Laporan Perkembangan Pelaksanaan Fisik
Kegiatan dan Realisasi).
t) Terlaksananya kegiatan pelayanan ketatausahaan
(1) Terbayarkannya gaji dan tunjangan pegawai
(2) Terlaksananya kegiatan pelayanan kerumahtanggaan,
operasional dan pemeliharaan antara lain:
(a) Makan/minuman penambah daya tahan tubuh
(b) Pakaian Kerja Satpam dan Pramubakti
(c) Pertemuan/jamuan delegasi/misi/tamu
(d) Penyelenggaraan Perpustakaan
(e) Perawatan Gedung Kantor
(f) Perbaikan peralatan kantor
(g) Peralatan/perlengkapan Kantor
(h) Perawatan kendaraan bermotor
(i) Langganan daya dan jasa
(j) Jasa keamanan dan kebersihan
(k) Jasa pos/giro/sertifikat
(l) Administrasi kegiatan
(m) Operasional Pimpinan Pakaian dinas pegawai
(n) Operasional dan Pemeliharaan Alat Laboratorium
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
47
(3) Terkelolanya kegiatan surat menyurat :
(a) Jumlah surat masuk : 647 surat
(b) Jumlah surat keluar : 2229 surat
2) Manajemen dan Pengembangan SDM
Seksi Program dan Kerjasama
a) Terlaksananya kegiatan pengiriman peserta seminar
(1) Workshop “Molecular Diagnostic of Leptospirosis” di
Semarang, tanggal 13 Oktober 2013. Pelaksana Dyah
Widiastuti, S.Si, M. Sc.
(2) Workshop “Entomologi Molekular dan International Seminar
Integrated Vector Management Health and Environtmental
Perspective” di Semarang, tanggal 25-26 Oktober 2013.
Pelaksana Budi Santoso, SKM, M.Kes; Tri Ramadhani, SKM,
M. Sc; Sunaryo, SKM, M. Sc; Bina Ikawati SKM, M.Kes;
Bondan Fajar Wahyudi, SKM; Adil Ustiawan, SKM; Agung
Puja Kesuma, SKM; Endang Setiyani dan Ulfah Farida
Trisnawati
(3) International Symposium Integrating Research and Action on
Dengue di Yogyakarta, tanggal 29-30 November 2013.
Pelaksana Sunaryo, SKM, M. Sc dan Asnan Prastawa, SKM
Seksi Pelayanan Penelitian
b) Terlaksananya kegiatan pertemuan ilmiah berkala
(1) Rapat persiapan pembinaan Hak Atas Kekayaan Intelektual
Badan Litbangkes serta paparan progress report penelitian
tahun 2013 dan rencana penelitian tahun 2014 terkait akan
adanya pembinaan oleh Panitia Pembina Ilmiah Pusat
Teknologi Intervensi dan Kesehatan Masyarakat, Badan
Litbangkes kepada satker ampuannya pada bulan November
2013
(2) Pembinaan pembuatan proposal, protokol dan laporan
penelitian oleh Tim Komisi Ilmiah Badan Litbangkes
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
48
Kemenkes (Prof. Dr. Damar Tribuwono, MS, Dra. Blondine
Christina P, M.Kes dan Kristina, SKM, M.Epid) tanggal 29
November 2013. Tempat di ruang diskusi peneliti Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara yang dihadiri oleh Kepala Satker
beserta seluruh peneliti.
Sub Bagian Tata Usaha
c) Terlaksananya analisis kebutuhan SDM Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013
(1) Pertemuan penetapan dan pemantapan formasi CPNS tahun
2013 untuk pelamar umum
(2) Review Pemetaan Kebutuhan Tenaga Tahun 2013 Terhadap
Pemenuhan Kebutuhan 5 (Lima) Tahun
(3) Rekonsiliasi Data Kelas Jabatan dan Penyelesaian Status PNS
Dpk
d) Terlaksananya pegawai yang mengikuti tugas belajar, dari S1 ke S2
sebanyak lima orang pegawai, seperti pada tabel berikut
Tabel 4.8 Pegawai yang mendapat Tugas Belajar Tahun 2013
No Nama Tugas Belajar
Program/Jurusan
D3 S1 S2 S3
1 Tri Wijayanti, SKM - - √ - Kedokteran Hewan
(UGM)
2 Zumrotus Sholichah, SKM - - √ - Kedokteran Tropis
(UGM)
3 Dewi Marbawati, S.Si - - √ - Kedokteran Tropis
(UGM)
4 Tri Isnani, S. Sos - - √ -
Ilmu Kesehatan
Masyarakat
(UGM)
5 Jarohman Raharjo, SKM - - √ - Epidemiologi
(UNDIP)
Jumlah - - 5 -
e) Terlaksananya diklat pimpinan III (Diklat Pim III) atas nama Budi
Santoso, SKM, M. Kes
f) Terlaksananya kegiatan kegiatan pelatihan teknis (in house
training)
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
49
(1) In house training “Aplikasi FELISA Imunostik” di Instalasi
Parasitologi dan Bakteriologi, dengan narasumber drh. Didik
Tulus Subekti, MKes dari Balai Besar Veteriner Bogor, pada
tanggal 27-28 Juni 2013. Pelaksana Rr. Anggun Paramita
Djati, SKM, MPH, Hari Ismanto, Novia Tri Astuti, Endang
Setiyani, Dian Indra Dewi, Wahyuning Nuraeni, Barata Wella
Ardhany.
Gambar 4.5 Kegiatan In house training Parasitologi dan
Bakteriologi
(2) In house training “Manajemen Hewan Coba dan Teknik
Ekstraksi” di Instalasi Rodentologi, dengan narasumber Siti
Lusi Arum, M. Biotech dan Dr. Tetri Widiyani, M. Si dari
Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta, pada
tanggal 1-2 Oktober 2013. Pelaksana Dwi Priyanto, S. Si,
Asnan Prastawa, SKM, Dewi Puspita Ningsih, SKM, Nova
Pramestuti, SKM, Hari Ismanto, Agung Puja Kesuma, Ulfah
Farida Trisnawati, Puji Astuti, Edi Surahman, Pria Setiya Adi,
Wahyuning Nuraeni, Adi Wicaksono Prasetyo, Diah Fitri
Rahayu.
Gambar 4.6 In house training Rodentologi
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
50
g) Terlaksananya pelatihan fungsional peneliti atas nama Dwi
Priyanto, S. Si, tanggal 16 Juni-6 Juli 2013 di Pusbindiklat Peneliti
LIPI Cibinong.
h) Terlaksananya administrasi jabatan fungsional peneliti, atas nama
Bina Ikawati, SKM, M. Kes (April 2013), Dyah Widiastuti, S. Si,
M. Sc, Rr. Anggun Paramita Djati, SKM, MPH (Oktober 2013),
dan litkayasa atas nama Endang Setiyani, Novia Tri Astuti
(Oktober 2013)
i) Terlaksananya kegiatan administrasi pengelolaan kepegawaian
(1) Kenaikan Pangkat Golongan atas nama Yuswanto dan Hari
Ismanto Periode April 2013
(2) Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah Izin Belajar atas nama
Adil Ustiawan dan Edi Surahman Periode April 2014
(3) Pengusulan pengajuan kenaikan pangkat periode April 2014
atas nama Asyhar Tunissea, SKM, M. Kes, Asnan Prastawa,
SKM, Nur Sholihatin, S. Sos, Gunawan Hari Cahyadi, SE,
Pisesa Restu Widarani, Muhamad Umar Yusup, Agung Puja
Kesuma
(4) Sosialisasi kepegawaian tentang uraian jabatan dan Sasaran
Kinerja Pegawai (SKP)
(5) Sosialisasi dan pendampingan Entri DUPAK Online serta usul
kenaikan pangkat online Periode April 2013
(6) Pembinaan jabatan fungsional peneliti Badan Litbangkes
(7) Workshop Dupak Online, Penilaian Prestasi Kerja PNS dan
Penyempurnaan Analisis Jabatan Struktural
(8) Sosialisasi SILK dan Penyelesaian Masalah Kepegawaian
3) Pengadaan, pengembangan dan pemeliharaan sarana dan prasarana :
a) Tersusunnya daftar analisis inventaris sarana dan prasarana per
ruangan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
b) Terlaksananya pengadaan barang dan jasa Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013, antara lain :
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
51
(1) Sarana Promosi dan Dokumentasi
(a) Kamera SLR
(b) Voice recorder
(2) Alat Pengolah Data
(a) Laptop 3 buah
(b) PC 1 buah
(3) Sarana dan Prasarana Kantor
(a) Exhaust fan 2 unit
(b) Kipas angin 2 unit
(c) Televisi 46" 1 unit
(d) Mesin Presensi Finger Print 1 unit
(e) Kompor Gas 2 unit
(4) Meubelair
(a) Kursi Ruang Tunggu Panjang 4 unit
(b) Meja Setengah Biro 2 unit
(c) Kursi 2 unit
(d) Kursi Besi 4 unit
(e) Rak Display Portable 1 unit
(5) Buku-buku Perpustakaan 23 eksemplar
c. Program Peningkatan dan Pembinaan Jejaring Kemitraan Balai Litbang
yang Memfasilitasi Penyebarluasan dan Pemanfaatan Hasil kegiatan Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara.
1) Terlaksananya kegiatan kerjasama lintas sektor
a) Menjadi staf pengajar Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik
Banjarnegara
b) Menjadi dosen penguji maupun pembimbing KTI mahasiswa
Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Banjarnegara sebanyak
14 mahasiswa
c) Memberikan pelatihan entomologi staf BBTKL dan PP
Yogyakarta
d) Menjadi narasumber pada kuliah umum GIS di D3 Kesehatan
Lingkungan Purwokerto, Poltekkes Kemenkes Semarang
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
52
e) Penandatanganan perpanjangan naskah kerjasama operasional
dengan Fakultas Kedokteran Dan Ilmu-Ilmu Kesehatan
Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, tanggal 14 Mei 2013
f) Penandatanganan naskah kerjasama operasional dengan Poltekkes
Kemenkes Surakarta tanggal 9 April 2013
g) Penandatanganan perpanjangan naskah kerjasama operasional
dengan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta tanggal 29 April 2013
h) Menjadi Penanggungjawab Provinsi Jawa Tengah dan
Penanggungjawab Kabupaten (Purbalingga, Wonosobo, Kendal,
Batang, Kudus, Sukoharjo) dalam rangka Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas) tahun 2013
i) Memfasilitasi pemeriksaan sediaan darah malaria pada kegiatan
Riskesdas tahun 2013 untuk wilayah Provinsi Jateng, Jatim, dan
DIY
j) Membantu melakukan cross check sediaan darah malaria dari
Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo
k) Membantu memfasilitasi penyelenggaraan mata kuliah
Parasitologi dan entomologi di Politeknik Banjarnegara
l) Sebagai Narasumber kegiatan refreshing mikroskopis malaria bagi
tenaga laboratorium di Kabupaten dan RS se Provinsi Jawa
Tengah yang diselenggarakan oleh Subdit Malaria Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
Seksi Pelayanan Penelitian
2) Terlaksananya kegiatan pelayanan penelitian
a) Magang mahasiswa :
(1) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Stikes Bina Cipta
Husada Purwokerto, sebanyak 4 orang, pada tanggal 25
Februari-23 Maret 2013 a.n Amiratul Fadhilah, dkk.
(2) Mahasiswa Jurusan Kesehatan Lingkungan, Politeknik
Banjarnegara, sebanyak 6 orang, pada tanggal 18 Februari-23
Maret 2013, a.n Mita Oktari dkk
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
53
(3) Mahasiswa Jurusan Kesehatan Lingkungan di Purwokerto,
Poltekkes Kemenkes Semarang, sebanyak 5 orang, pada
tanggal 18 Maret-10 April 2013, a.n Chely Ogri Fitrya, dkk.
(4) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Respati Yogyakarta, sebanyak 9 orang, pada tanggal 25 Maret-
20 April 2013, a.n Ni Made Dina Dwipayanti, dkk.
(5) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas
Respati, Yogyakarta, pada tanggal 29 April-24 Mei 2013, a.n
Lucilia P.D.A Padatu, dkk
(6) Mahasiswa Jurusan Kesehatan Lingkungan (DIV) di
Purwokerto, Poltekkes Kemenkes Semarang, pada tanggal 8-
28 Juni 2013, a.n Rosita Octaviani
(7) Mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas
Kesehatan & Ilmu Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman
Purwokerto, sebanyak 5 orang, pada tanggal 8 Juli-2 Agustus
2013, a.n Inggit Mey R, dkk
(8) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Ahmad Dahlan Yogyakarta, sebanyak 7 orang tanggal 15 Juli-
2 Agustus 2013, a.n Suyitno, dkk
(9) Mahasiswa Fakultas Biologi, Universitas Jenderal Soedirman
Purwokerto, pada tanggal 15 Juli-2 Agustus 2013, a.n Sefrita
Tri Utami
(10) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas
Diponegoro, sebanyak 5 orang tanggal 22 Juli-23 Agustus
2013, a.n Harjianti Fajar Rahayu, dkk
(11) Mahasiswa Jurusan Kesehatan Lingkungan di Purwokerto,
Poltekkes Kemenkes Semarang, sebanyak 2 orang tanggal 22
Juli-16 Agustus 2013, a.n Murtinah, dkk
(12) Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas
Ahmad Dahlan Yogyakarta, sebanyak 8 orang tanggal 21
Agustus-9 September 2013, a.n Nurul Ishlah Sholihin, dkk
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
54
(13) Praktek Kerja Lapangan Siswa SMK Negeri 1 Punggelan,
sebanyak 5 orang tanggal 23 Desember 2013 - 1 Februari
2014, an Beni Khairudin, dkk.
b) Kunjungan ilmiah :
(1) Wisata Ilmiah Sehari Mahasiswa D3 Kesehatan Lingkungan,
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta tanggal 4 Desember 2013
(2) Wisata Ilmiah SehariMahasiswa D3 Kesehatan Lingkungan
Purwokerto, Poltekkes Kemenkes Semarang tanggal 11
Desember 2013
(3) Wisata Ilmiah Kelompok Bermain Aisyiah III Argasoka
tanggal 22 November 2013
(4) Wisata Ilmiah anggota Karya Ilmiah Remaja SMAN 1
Karangkobar Jumat 25 Oktober 2013
(5) Wisata Ilmiah PAUD Kartikasari Karangtengah Selasa 11
Oktober 2013
(6) Wisata Ilmiah TK Pembina Madukara Jumat 18 Oktober
2013
(7) Wisata Ilmiah PAUD Aisyiah 1 Argasoka Selasa 1 Oktober
2013
(8) Orientasi Manajemen Pengelolaan Laboratorium Vektor KKP
kelas II Kendari 18-22 November 2013
(9) Wisata Ilmiah SehariMahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat
Universitas Respati Yogyakarta tanggal 4 Juni 2013
Gambar 4.7 Praktek Dan Penjelasan Materi dalam rangka Wisata
Ilmiah Sehari Mahasiswa
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
55
c) Membantu penelitian/memfasilitasi penelitian
(1) Membantu disertasi dosen Jurusan Kesmas FKIK Universitas
Jenderal Soedirman a.n Siwi Pramatama Mars Wijayanti,
S.Si, M.Kes dengan judul “Studi Epidemiologi Terintegrasi
Kasus Demam Berdarah di Kabupaten Banyumas Indonesia”
(2) Membantu disertasi dosen FKM Undip a.n Ir Martini
Sulaeman, M.Kes dengan judul “Dinamika Transmisi
Demam Berdarah Dengue di Dataran Tinggi”
(3) Membantu penelitian skripsi mahasiswa Universitas
Diponegoro a.n Eko Sugiyono dengan judul “Daya Bunuh
Ekstrak Daun Dadap Serep (Erythrina lithosperma bl)
Terhadap Kematian Larva Nyamuk Aedes aegypti”
(4) Membantu penelitian skripsi mahasiswa Universitas Respati
Yogyakarta a.n Ni Made Dina Dwipayanti dengan judul
“Efektifitas Daun Sembung (Blumea balsamifera) Sebagai
Larvasida Terhadap Kematian Jentik Aedes aegypti”
(5) Membantu penelitian skripsi mahasiswa FKM Universitas
Diponegoro a.n Rahmawati Sunarpo Putri dengan judul
“Studi Perbedaan Kesukaan Umpan Dalam Pengendalian
Tikus Di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten
Banjarnegara”
(6) Membantu penelitian Karya Tulis Ilmiah mahasiswa
Poltekkes Kemenkes Semarang a.n Farida Larasati dengan
judul “Efektifitas Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle Linn)
Sebagai Larvasida Alami Untuk Mematikan Larva Nyamuk
Aedes aegypti Tahun 2013
Seksi Program dan Kerjasama
3) Terlaksananya kegiatan pengembangan dan pemeliharaan
perpustakaan
Penambahan koleksi buku perpustakaan Januari – Desember 2013
sebanyak 13 judul buku, dengan rincian sebagai berikut :
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
56
Tabel 4.9 Pengadaan Buku Perpustakaan Tahun 2013
4) Terlaksananya kegiatan pameran “Serayu Expo” tanggal 28 Agustus-1
September 2013
5) Terlaksananya penerbitan dan pendistribusian jurnal/buletin
BALABA sebanyak 2 edisi.
No Judul Pengarang Penerbit Tahun
Terbit Jml
1 Sampling of Populations:
Methods and Applications
(Wiley Series in Survey
Methodology)
Paul S. Levy,
Stanley
Lemeshow
Wiley 2009 2 eks
2 Cestoda Jesse Russell,
Ronald Cohn
Book on
Demand
Ltd
2012 1 eks
3 The Trematoda (Hardcover)
Dawes
Cambridg
e
University
Press
2011 1 eks
4 Meta-Analisis, Pengertian
dan Prosedur untuk Bidang
Kesehatan dengan Piranti
Lunak Program STATA
Bambang
Sutrisna,
Endang
Purwaningsih,
Sunawang
Dian
Rakyat 2 eks
5 Analisis Survival: Dasar-
Dasar Teori dan Aplikasi
Program Stata + CD
M. Sopiyudin
Dahlan
Sagung
Seto
2009 2 eks
6 Penelitian Prognostik dan
Sistem Skoring: Disertai
Praktik Dengan SPSS dan
Stata
M. Sopiyudin
Dahlan
Sagung
Seto
2011 2 eks
7 Dasar Teknis Instalasi
Jaringan Komputer Madcoms Andi 2009 2 eks
8 Panduan Lengkap:
Membangun Sistem Jaringan
Komputer
Madcoms Andi 2009 2 eks
9 Komunikasi Data & Jaringan
Komputer Edhy Sutanta
Cv. Graha
Ilmu 2 eks
10 Aplikasi SPSS dalam
Penelitian Getut Pramesti
Elex
Media 2011 2 eks
11 Horison Baru Kesehatan
Masyarakat Di Indonesia
Umar Fahmi
Achmadi
Rineka
Cipta 2 eks
12 Sosiologi Untuk Kesehatan
Momon
Sudarman Salemba 4
2 eks
13 Kesehatan Masyarakan Suatu
Pengantar Ed. 4
James F. Mc
Kenzie EGC 2011 1 eks
JUMLAH 23
eks
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
57
Gambar 4.8 Jurnal Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber
Binatang Banjarnegara (BALABA) Volume 9 No. 1
dan 2 Tahun 2013
B. PENYERAPAN ANGGARAN
DIPA Balai Litbang P2B2 Banjarnegara tahun 2013 sebesar Rp.
5.029.721.000,-, dalam perjalanannya mengalami revisi sebanyak tiga kali, antara
lain revisi rencana penarikan dana, revisi perubahan akun belanja, serta revisi
terkait efisiensi untuk tunjangan kinerja. Anggaran Balai Litbang P2B2
Banjarnegara setelah mengalami revisi menjadi Rp. 4.854.721.000,- atau naik
18,63% jika dibandingkan tahun 2012 yaitu sebesar Rp. 4.092.418.000,-.
Kenaikan anggaran ini dikarenakan pada tahun 2013 terdapat kenaikan anggaran
gaji.
Tabel 4.10 Jumlah Alokasi Dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2012 dan 2013
No. Tahun Anggaran Alokasi Realisasi %
1 2012 4.092.418.000 4.069.218.442 99,43
2 2013 4.854.721.000 3.641.468.280 75,01
Anggaran tahun 2013 terdiri dari belanja pegawai Rp.2.914.449.000,-
(60,03%), belanja barang sebesar Rp.1.836.569.000,- (37,83%), sedangkan
belanja modal adalah sebesar Rp. 103.703.000-, (2,14%). Untuk lebih jelasnya
bisa dilihat pada grafik di bawah ini :
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
58
Gambar 4.9. Proporsi Alokasi Anggaran
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
Dari Pagu dalam DIPA, realisasi untuk belanja pegawai Rp.
1.746.933.880,- (59,94% yang terdiri dari gaji, tunjangan-tunjangan serta honor-
honor, dan lembur. Untuk belanja barang terealisasi sebesar Rp. 1.791.259.400,-
(97,53%) serta realisasi belanja modal Rp. 103.275.000,- (99,59%). Untuk lebih
jelasnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini :
Gambar 4.10 Alokasi dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013
Alokasi dan realisasi anggaran serta capaian output kegiatan Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013, dapat dilihat di tabel berikut:
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
59
Tabel 4.11 Alokasi dan Realisasi Anggaran Serta Capaian Output Kegiatan
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2013
Dari tabel di atas secara keseluruhan, realisasi anggaran Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara untuk tahun 2013 mencapai 75,01% dengan realisasi
capaian output kegiatan 100%
C. UPAYA WAJAR TANPA PENGECUALIAN (WTP) DAN REFORMASI
BIROKRASI
Pada tahun 2013, dalam rangka mewujudkan upaya Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP) dan Reformasi Birokrasi Kementerian Kesehatan RI, Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara telah melakukan upaya diantaranya :
1. Melaksanakan kegiatan apel pagi bersama yang diikuti oleh seluruh PNS dan
tenaga kontrak, yang menunjang dalam area perubahan pola pikir dan budaya
kerja, dengan hasil yang diharapkan akan tercipta kedisplinan pegawai serta
berkinerja.
N
o Uraian
Satker Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Anggaran Output Kegiatan
Alokasi Realisasi % Target Capaian
1 Penelitian Bidang TIKM 379.030.000 367.272.800 96,90 2 dokumen 100%
2 Dokumen Perencanaan dan
Anggaran 54.958.000 54.477.100 99,12 1 dokumen 100%
3 Laporan Kinerja 26.132.000 25.787.800 98,68 4 dokumen 100%
4 Dokumen Keuangan, Kekayaan
Negara, dan Tata Usaha 78.271.000 77.750.200 99,33 1 dokumen 100%
5 Perangkat Pengolahan Data dan
Komunikasi 32.000.000 31.800.000 99,38 4 unit 100%
6 Dokumen Informasi,
Dokumentasi, dan Diseminasi 104.038.000 101.728.100 97,78 2 dokumen 100%
7 Dokumen Hukum, Organisasi,
dan Kepegawaian 83.823.000 77.665.200 92,65 2 dokumen 100%
8 Dokumen Bidang Ilmiah dan
Etik 35.420.000 34.960.000 98,70 1 dokumen 100%
9 Layanan Perkantoran 4.010.799.000 2.819.877.080 70,31 12 bulan
layanan 100%
10 Peralatan dan Fasilitas
Perkantoran 50.250.000 50.150.000 99,80 25 unit 100%
TOTAL 4.854.721.000 3.641.468.280 75,01
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
60
2. Melaksanakan absen datang dan pulang secara elektronik (finger print) baik
pada PNS maupun tenaga kontrak yang dimaksudkan untuk meningkatkan
disiplin dan capaian jam kerja sesuai dengan aturan kepegawaian.
3. Peningkatan tertib adminstrasi baik dalam ketata usahaan maupun teknis,
yang menunjang dalam area perubahan tata laksana, dengan hasil yang
diharapkan tercipta sistem, proses, dan prosedur kerja yang jelas, efektif dan
efisien.
4. Pemasangan poster berupa himbauan larangan menerima gratifikasi, bebas
korupsi di tempat yang strategis sehingga mudah dibaca dan dipahami semua
karyawan di lingkungan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
5. Pemasangan peraturan waktu kerja dan istirahat
6. Pemakaian seragam identitas Kementerian Kesehatan setiap hari Senin dan
Kamis
7. Pembagian log book bagi PNS dan pengisian mulai tanggal 1 November 2013
untuk menulis semua aktifitas yang dilakukan setiap harinya, dan dilakukan
evaluasi oleh masing-masing structural
8. Meningkatkan upaya transparansi informasi publik melalui website Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Laporan Tahunan 2013
61
BAB V
PENUTUP
Secara keseluruhan program, kegiatan dan kinerja dapat terlaksana dengan
baik, namun ada beberapa hambatan, sehingga perlu ada perbaikan dari berbagai
bagian. Peningkatan koordinasi antar bagian dan monitoring evaluasi dari masing-
masing struktural sehingga kesalahan dapat segera teridentifikasi dan diperbaiki.
Pembinaan kerjasama dan hubungan baik dengan Dinas Kesehatan Provinsi maupun
Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota dan lintas sektoral terkait lainnya sehingga Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara dapat melaksanakan tugas dan fungsi dengan lebih baik.
Perlu adanya sinkronisasi penelitian dengan satker di bawah Badan Litbangkes serta
perencanaan dengan pusat ampuan (Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan
Masyarakat) terkait dengan target indikator kinerja serta diupayakan di tahun
mendatang dalam merencanakan dan menentukan ouput kinerja menggunakan
kerangka model logic yaitu dengan menentukan terlebih dahulu output akhir kinerja
yang akan dicapai.
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara harus terus melakukan upaya pembenahan
dan peningkatan kualitas kerja serta harus dapat menjalin kerjasama dengan berbagai
pihak. Untuk dapat melakukan semua perubahan tersebut perlu peningkatan Sumber
Daya yang memadai melalui kegiatan pembinaan dan pelatihan yang sesuai dengan
kebutuhan serta peningkatan peralatan yang mendukung kegiatan penelitian dan
akses informasi.
Laporan tahunan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara merupakan refleksi
jalannya kegiatan serta permasalahan di Balai yang dapat menjadi bahan masukan
untuk evaluasi bagi instansi pembina Balai serta sebagai bahan untuk menyusun
perencanaan di tahun yang akan datang. Selain itu, Laporan Tahunan akan selalu
diperbaiki dari tahun ke tahun sehingga akan memberikan gambaran yang lebih
realistis dari pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit bersumber binatang di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
LAMPIRAN
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Realisasi
Meningkatnya penelitian dan
pengembangan di bidang teknologi
intervensi kesehatan masyarakat
khususnya pengendalian penyakit
bersumber rodensia
Jumlah produk/ prototipe/ model/
intervensi/ standar/ formula di bidang
intervensi kesehatan masyarakat
Jumlah publikasi ilmiah di bidang
teknologi intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat pada media
cetak dan elektronik :
a. Nasional 2
b. Internasional -
PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN
BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA TAHUN 2013
2 Produk
RENCANA KINERJA TAHUNAN
BALAI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENGENDALIAN PENYAKIT BERSUMBER BINATANG BANJARNEGARA
(BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA)
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN
BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA 2013
2
EDITOR :
1. Budi Santoso, SKM,M.Kes
2. Tri Ramadhani, SKM, M.Sc
3. Asyhar Tunissea, SKM,M.Kes
3
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas selesainya penyusunan Rencana Kinerja Tahunan Balai Litbang P2B2
Banjarnegara tahun 2013.
Rencana Kinerja Tahunan ini merupakan perencanaan kegiatan
yang akan dilaksanakan oleh Balai Litbang P2B2 Banjarnegara selama
tahun 2013. Dengan tersusunnya Rencana Kinerja Tahunan 2013 ini
diharapkan akan menjadi masukan bagi penyusunan Rencana Kinerja
Tahunan Badan Litbangkes. Rencana Kinerja Tahunan ini juga merupakan
perencanaan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara terhadap penggunaan dana
dari berbagai sumber pembiayaan
Selanjutnya Rencana Kinerja Tahunan 2013 ini akan selalu
dievaluasi untuk perbaikan agar dapat diperoleh gambaran input, proses
dan output kegiatan di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara. Kiranya
Rencana Kinerja Tahunan ini dapat bermanfaat sebagai bahan masukan
dan wahana introspeksi bagi pelaksanaan visi, misi serta tugas dan fungsi
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
Banjarnegara, 2012
Kepala Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
4
DAFTAR ISI
EDITOR ................................................................................
KATA PENGANTAR ………………………………………………………..................
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………….
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR .................................................
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................
BAB I. PENDAHULUAN …………………………………………………………………...
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………………
1.2 Landasan Hukum …………………………………………………………………
1.3 Sistematika Penulisan……………………………………………………………
BAB II. HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2012 ....................
3.1 Capaian Tahun 2012 .....................................................
3.2 Rekomendasi Hasil Evaluasi Tahun 2012 .........................
BAB III. RENCANA KINERJA TAHUN 2013 ..............................
3.1 Indikator Kinerja Kegiatan .............................................
3.2 Rencana Kegiatan .........................................................
3.3 Rencana Anggaran .......................................................
BAB IV. EVALUASI RENCANA KINERJA TAHUNAN ..................
BAB V. PENUTUP ....................................................................
LAMPIRAN .............................................................................
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………………….……
DAFTAR SINGKATAN ………………………………………………………………………
KONTRIBUTOR ......................................................................
2
3
4
5
6
7
7
9
10
11
11
12
14
14
16
16
18
21
22
26
27
28
5
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR
Hal
Tabel 2.1 ..................................................................................... 11
Tabel 3.1 ..................................................................................... 15
Tabel 3.2 ……................................................................................15
Tabel 3.3 ……................................................................................17
Gambar 4.1…................................................................................17
6
DAFTAR LAMPIRAN
Hal
Lampiran 1A1/2-3 ........................................................................ 22
Lampiran 1B/3-5 ........................................................................ 23
Lampiran II/3-3 …........................................................................ 24
7
BAB I.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu agenda Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional adalah peningkatan akses masyarakat terhadap kesehatan
yang berkualitas, yang di dalamnya termuat 12 program kegiatan
termasuk program Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
(Litbangkes). Pelaksanaan program mengacu pada Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor. 920/Menkes/Per/V/2011 tanggal 5 Mei 2011
tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Penelitian dan
Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang.
Balai Litbang P2B2 mempunyai visi sebagai centre of
excellence penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit
bersumber binatang, khususnya penyakit bersumber rodensia.
Adapun misinya adalah sebagai berikut :
a. Menghimpun, mengkaji, mengembangkan, dan menyebarkan
informasi IPTEK tentang vektor, reservoir, bionomik serta
dinamika penularan P2B2.
b. Meningkatkan profesionalisme SDM dalam bidang pengamatan
dan pengkajian vektor, reservoir dan dinamika penularan
serta cara pengendaliannya.
c. Menggalang dan mengembangkan kemitraan lintas program dan
sektor terkait dalam pengamatan dan pengkajian vektor dan
reservoir serta dinamika penularan penyakit
Dalam menjalankan visi dan misi melalui implementasi tugas
dan fungsi, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara memiliki nilai-nilai yang
diacu berupa:
a. Nilai-nilai Kemenkes, yaitu Pro rakyat, Inklusif, Responsif, Efektif,
efesien, dan Clean (PIREC)
b. Boleh salah tidak boleh bohong
c. Tertib dalam kebebasan
d. Menjunjung tinggi moral ilmiah dan moral etik.
8
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara sebagai Unit Pelaksana
Teknis Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan mempunyai
tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit bersumber binatang. Untuk melaksanakan tugas tersebut,
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara menyelenggarakan fungsi-fungsi
sebagai berikut :
a. Penyusunan rencana dan program penelitian dan pengembangan
pengendalian penyakit bersumber binatang.
b. Pelaksanaan kerjasama penelitian dan pengembangan
pengendalian penyakit bersumber binatang.
c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan
penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber
binatang.
d. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit sesuai keunggulannya.
e. Penentuan karakteristik epidemiologi penyakit bersumber
binatang.
f. Pengembangan metode dan teknik pengendalian penyakit
bersumber binatang.
g. Pengelolaan sarana penelitian dan pengembangan pengendalian
penyakit bersumber binatang serta pelayanan masyarakat.
h. Pengembangan jaringan informasi dan ilmu pengetahuan
teknologi kesehatan.
i. Pelaksanaan diseminasi dan promosi hasil-hasil penelitian dan
pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang.
j. Pelaksanaan urusan ketatausahaan dan kerumahtanggaan.
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Balai Litbang P2B2
Banjarnegara merupakan turunan substansi kegiatan penelitian dan
pengembangan kesehatan dari Rencana Aksi Badan Litbangkes dan
Rencana Strategis Kemenkes 2010-2014.
RKT memiliki jangka waktu 1 (satu) tahun, berguna untuk
memberikan panduan dan acuan dalam perencanaan, pelaksanaan
dan pengendalian program dan kegiatan, dan evaluasi pencapaian
outcome program dan output kegiatan penelitian dan pengembangan
9
kesehatan di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara. Selain itu, RKT dapat
menjadi dasar dalam penilaian akuntabilitas kinerja kegiatan
Penelitian dan Pengembangan di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
1.2 Landasan Hukum
RKT Balai Litbang P2B2 Banjarnegara disusun, diorganisasikan,
dilaksanakan dan dievaluasi dengan landasan-landasan sebagai
berikut.
a. Landasan Ideal: Pancasila
Pancasila sebagai landasan ideal dari sistem masyarakat,
menyebutkan adanya keseimbangan dan keselarasan baik dalam
hidup manusia sebagai pribadi, interaksi dengan masyarakat,
interaksi dengan alam, interaksi dengan negara dan bangsa lain
maupun interaksi dengan Tuhan. Dalam hal ini, Kegiatan
Litbangkes merupakan salah satu upaya pembangunan yang
ditujukan untuk mewujudkan kesehatan manusia dan kemuliaan
bagi Tuhan.
b. Landasan Konstitusional: UUD 1945
UUD 1945 menjadi dasar bagi pelaksanaan kehidupan
bernegara dan berbangsa, termasuk implementasi hukum,
peraturan, kebijakan dan nilai. Dalam hal ini, Kegiatan
Litbangkes ditujukan untuk mendukung pencapaian derajat
kesehatan masyarakat yang tertinggi
c. Landasan Operasional : segala peraturan mulai dari UU sampai
dengan Peraturan Menteri tentang Rencana Kinerja Tahunan,
yaitu:
1) Permen PANRB No. 29 Tahun 2010 Tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja Dan Pelaporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
2) Kepmenkes No. 160 Tahun 2010 Rencana Strategis
Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014
3) Kepmenkes No. 374 Tahun 2009 Tentang Sistem Kesehatan
Nasional
10
4) Keputusan Kepala LANRI No. 239 Tahun 2003 Tentang
Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah
5) Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi No.10 Tahun 2010 tentang Penyampaian
Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2010 dan Dokumen
Penetapan Kinerja Tahun 2011.
6) Permenkes No 920/Menkes/Per/V/2011 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Balai Litbang P2B2.
1.3 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Rencana Kinerja Tahunan Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara Tahun 2013 sebagai berikut :
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel dan Gambar
Daftar Lampiran
BAB I Pendahuluan, menjelaskan tentang latar belakang, visi, misi, nilai-
nilai, tugas, fungsi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara, landasan
hukum penulisan RKT serta sistematika penulisan.
BAB II
Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2012 , membahas tentang capaian Tahun 2011 dan Rekomendasi Hasil Evaluasi Tahun 2012.
BAB III
Rencana Kinerja Tahun 2013 , membahas tentang indikator kinerja
kegiatan, rencana kegiatan dan rencana anggaran.
BAB IV
Evaluasi Rencana Kinerja Tahunan, membahas tentang rencana
pengendalian, pemantauan, konsultasi dan evaluasi terhadap
kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2013.
BAB V
Penutup
Lampiran
Daftar Pustaka
Daftar Singkatan
Kontributor
11
BAB II.
HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2012
2.1 Capaian Tahun 2012
Pada Tahun 2012 Balai Litbang P2B2 Banjarnegara telah
melaksanakan penelitian dengan judul sebagai berikut :
1. Aplikasi LO (Lethal Ovitrap) dalam Upaya Pengendalian Vektor
Demam Berdarah Dengue di Daerah Endemis DBD
2. Deteksi Dini Kasus Leptospirosis di Kabupaten Banyumas
3. Inventarisasi Faktor Risiko dan Pengendalian Leptospirosis di
Kabupaten Ponorogo
4. Pemetaan Model Kerawanan Leptospirosis Menggunakan Aplikasi
SIG di Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur
5. Pengembangan Model Pengendalian Malaria dengan Pendekatan
Kabupaten / Kota Sehat
6. Model Pengendalian Leptospirosis Berbasis Peran Serta Masyarakat
di Kabupaten Purworejo
Adapun evaluasi kegiatan (non perkantoran) sampai dengan bulan
Juni 2012 seperti tercantum pada Tabel 2.1 sebagai berikut :
Tabel 2.1
Target dan Realisasi Kegiatan
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Sampai bulan Juni 2012
No Uraian Kegiatan TARGET REALISASI
(%) (%)
A Penelitian Bidang Rodensia 50.00 23.00
1 Aplikasi LO (Lethal Ovitrap) dalam Upaya
Pengendalian Vektor Demam Berdarah
Dengue di Daerah Endemis DBD
50.00 6.03
2 Deteksi Dini Kasus Leptospirosis di
Kabupaten Banyumas
50.00 18.05
3 Inventarisasi Faktor Risiko dan Pengendali
an Leptospirosis di Kabupaten Ponorogo
50.00 30.24
4 Pemetaan Model Kerawanan Leptospirosis
Menggunakan Aplikasi SIG di Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur
50.00 10.46
5 Pengembangan Model Pengendalian Malaria dengan Pendekatan Kabupaten / Kota Sehat
50.00 7.36
6 Model Pengendalian Leptospirosis Berbasis
Peran Serta Masyarakat di Kabupaten Purworejo
50.00 20.52
12
B Dokumen Perencanaan dan Anggaran 60.00 62.00
7 RKA-KL 60.00 15.31
8 Rapat Kerja dan Penyusunan Program Kerja 100.00 100.00
C Laporan Kegiatan dan Pembinaan 65.00 50.00
9 Rapat-rapat Koordinasi/Kerja/Dinas/Pimpinan /Kelompok
Kerja/Konsultasi
65.00 40.04
10 Penyelenggaraan Pertemuan Ilmiah 100.00 100.00
11 Pengembangan Kapasitas SDM 65.00 43.03
12 Kewaspadaan Peningkatan Kasus P2B2 65.00 32.23
D Manajemen Keuangan dan Kekayaan
Negara
50.00 33.00
13 Pengelolaan Sistem Akuntansi Instansi 50.00 33.00
E Sarana dan Prasarana lingkungan
Gedung
100.00 100.00
F Perangkat Pengolah Data dan
Komunikasi
100.00 100.00
G Perlengkapan Sarana Gedung 100.00 100.00
H Manajemen Informasi, Publikasi dan
Diseminasi
15.00 5.00
14 Penerbitan jurnal 15.00 5.17
15 Buku perpustakaan 15.00 0.00
I Manajemen laboratorium 50.00 50.00
16 Operasional dan Pemeliharaan Alat Labora torium
50.00 60.05
17 Pelayanan Penerimaan Negara Bukan Pajak 50.00 00.00
2.2 Rekomendasi Hasil Evaluasi Tahun 2012
Adapun rekomendasi hasil evaluasi kegiatan Tahun 2012 adalah
sebagai berikut :
A. Perlu adanya perbaikan manajemen penelitian dan pengembangan
kesehatan untuk mengatur dan mengelola sumber daya yang ada
agar pelaksanaan kegiatan-kegiatan penelitian dan pengembangan
bidang rodensia dengan dana dari DIPA Balai Litbang P2B2
Banjarnegara dapat berjalan secara simultan dengan kegiatan
prioritas nasional yaitu Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013.
B. Proses pengajuan ethical clearence pada waktu mendatang
dilakukan lebih awal dari jadwal pelaksanaan penelitian dan
dilakukan pemantauan secara intensif, sehingga EC dapat keluar
tepat waktu
C. Perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan pengadaan barang / jasa
agar tepat waktu dan sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan.
13
D. Perbaikan dalam pengelolaan kegiatan publikasi dan promosi hasil
penelitian, seminar serta pertemuan ilmiah. Terutama penerbitan
jurnal “balaba” dapat tepat waktu (2 kali dalam setahun).
Pengadaan buku-buku perpustakaan sebaiknya dilakukan pada
triwulan II, sehingga pemanfaatannya lebih terasa terutama untuk
mendukung analisis data dan pembuatan laporan penelitian.
E. Pengembangan SDM (on the job training) sebaiknya direncanakan
pada awal tahun atau (triwulan 1) sehingga menambah
pengetahuan dan ketrampilan dan digunakan pada saat
pelaksanaan penelitian, selain itu juga tidak menghambat jadwal
pelaksanaan penelitian yang telah disusun (kekurangan tenaga)
F. Optimalisasi penggunaan Jasa Pelayanan Penerimaan Negara Bukan
Pajak melalui peningkatan kerjasama dengan lintas sector,
perguruan tinggi, pemanfaatan multimedia, dan pengembangan
wisata ilmiah.
G. Perbaikan dalam penyusunan proposal dan protokol penelitian dan
antisipasi adanya perubahan judul penelitian hasil penelaahan
Komisi Ilmiah dan Komisi Etik Badan Litbangkes yang
memungkinkan adanya perubahan luaran (output) penelitian.
14
BAB III
RENCANA KINERJA BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA
TAHUN 2013
3.1 Indikator Kinerja Kegiatan
Indikator kinerja adalah suatu ukuran kuantitatif dan kualitatif yang
menggambarkan tingkat pencapaian suatu kegiatan yang telah
ditetapkan.
Sebagai indikator kinerja kegiatan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Tahun 2013 adalah jumlah produk/prototipe/model intervensi /
standar/formula di bidang intervensi kesehatan masyarakat yang
dihasilkan.
a. Produk
Produk adalah hasil akhir dari suatu proses sesuai area utama
Litbangkes.
b. Prototipe
Prortotipt adalah bentuk awal (contoh) dari sebuah entitas yang
dibuat sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk
pengembangan sebelum dibuat dalam skala sebenarnya atau
sebelum diproduksi secara massal.
c. Model Intervensi
Model intervensi adalah pola intervensi dari hasil litbangkes
untuk pengembangan kebijakan, kegiatan dan program
kesehatan.
d. Standar
Standar adalah kesepakatan-kesepakatan yang telah
didokumentasikan yang di dalamnya terdiri antara lain mengenai
spesifikasi-spesifikasi teknis atau kriteria-kriteria yang akurat
yang digunakan sebagai peraturan, petunjuk, atau definisi-
definisi tertentu untuk menjamin suatu barang, produk, proses,
atau jasa sesuai dengan yang telah dinyatakan.
e. Formula
Formula adalah suatu susunan atau bentuk yang tetap.
15
Target dari indikator kinerja yang hendak dicapai oleh Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara pada Tahun 2013 adalah dihasilkannya 1 model
intervensi serta 1 buah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi
kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik
nasional. Secara rinci indikator kinerja dapat dilihat pada table 3.1
Tabel 3.1 Indikator kinerja Balai Litbang P2B2 Banjarnegara tahun
2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3)
Meningkatnya
penelitian dan
pengembangan di
bidang teknologi inter vensi kesehatan
masya rakat
khususnya peng
endalian penyakit ber
sumber rodensia
Jumlah produk/prototipe/ model/
intervensi/standar/formula di bi
dang intervensi kesehatan
masyarakat
1 Model
Intervensi
Jumlah publikasi ilmiah di bidang
teknologi intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat pada
media cetak dan elektronik :
a. Nasional b. Internasional
1 -
Untuk mencapai indikator kinerja maka dilakukan beberapa tahapan
yang meliputi output kinerja, output antara, proses dan input
Tabel 3.2 Tahapan indikator kinerja
Output Kinerja Output Antara Proses Input
Model intervensi Pengendalian
vektor DBD
Hasil Peta kerawanan
vektor DBD
Peta resistensi
Penelitian
Penelitian
Aplikasi GIS dalam survei epidemiologi
dan surveillans vektor
DBD di Kota Tegal
Status Resistensi Larva Aedes aegypti
dan Aedes albopictus
terhadap temephose
pada wilayah endemis
DBD di Jawa Tengah
16
3.2 Rencana Kegiatan
Guna tercapainya target dari indikator kinerja Balai Litbang P2B2
Banjarnegara Tahun 2013 direncanakan kegiatan-kegiatan sebagai
berikut :
a. Penelitian Bidang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang.
b. Publikasi Hasil Penelitian.
c. Dokumen Perencanaan dan Anggaran.
d. Kegiatan dan Pembinaan.
e. Penyusunan Laporan Keuangan dan Kekayaan Negara.
f. Pengadaan Sarana dan Prasarana Lingkungan Kantor.
g. Pengadaan Buku-buku Perpustakaan.
h. Pengadaan Perangkat Pengolahan Data dan Komunikasi.
i. Pengadaan Perlengkapan Sarana Gedung
j. Penyelenggaraan Manajemen Laboratorium
3.3 Rencana Anggaran
Pada tahun 2013, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mendapatkan
alokasi anggaran sebesar Rp. 1.002.600.000 (tanpa layanan
perkantoran). Anggaran tersebut secara garis besar akan
dilaksanakan dalam 10 output badan litbangkes, yaitu :
1. Penelitian bidang P2B2 (Rp. 442.860.000)
2. Dokumen perencanaan dan anggaran (Rp. 65,138,000)
3. Laporan kegiatan dan pembinaan (Rp 70,180,000)
4. Laporan kinerja (LAK,LAPTAH,PROFIL,LAPTRI)
(Rp. 21,980,000)
5. Manajemen keuangan kekayaan negara (Rp. 69,651,000)
6. Manajemen Hukorpeg (Rp. 73,415,000)
7. Manajemen Ilmiah dan Etik (Rp. 8,780,000)
8. Perangkap pengolah data dan komunikasi (Rp. 24,260,000)
9. Manajemen Informasi, dokumentasi dan diseminasi
(Rp. 170,195,000)
10.Peralatan Fasilitas Perkantoran (Rp. 56,693,000)
17
Kesepuluh komponen output tersebut akan diimplementasikan
dalam 27 sub komponen kegiatan sebagaimana tergambar dalam
Tabel 3.3
Tabel 3.3
Rencana Anggaran Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun Angaran 2013
No Uraian Kegiatan Rp %
TOTAL 1,015,372,000 100
A PENELITIAN BIDANG P2B2 442,860,000 43.6
1 Status resistensi larva Aedes aegypti dan Aedes
albopictus terhadap temephos pada wilayah
endemis DBD di Jawa tengah
151,000,000 14.9
2 Aplikasi Sistem geografis pada studi
epidemiologi dan survailans vektor DBD (studi
kasus di Kota Tegal)
250,000,000 24.6
3 Survei P2B2 Daerah Potensi KLB 41,860,000 4.1
B DOKUMEN PERENCANAAN DAN ANGGARAN 65,138,000 6.4
3 RKA-KL 27,038,000 2.7
4 Rapat Kerja dan Penyusunan Program Kerja 38,100,000 3.8
C LAPORAN KEGIATAN DAN PEMBINAAN 70,180,000 6.9
5 Rapat koordinasi/konsultasi 70,180,000 6.9
D LAPORAN KINERJA 21,980,000 2.2
6 LAK, LAPTAH, PROFIL, LAPTRI 21,980,000 2.2
E MANAGEMEN KEUANGAN KEKAYAAN
NEGARA 69,651,000 6.9
7 Pengelolaan SAI 35,100,000 3.5
8 Pengelolaan keuangan dan tata ketatausahaan 27,780,000 2.7
9 Penggunaan PNBP 6,771,000 0.7
F MANAJEMEN HUKORPEG 73,415,000 7.2
10 Adimintrasi Pengelolaan Kepegawaian 6,390,000 0.6
11 Diklat Struktural dan Fungsional Peneliti 13,400,000 1.3
12 Pelatihan tehnis (In house training P2B2) 21,525,000 2.1
13 Koordinasi lintas sector 14,450,000 1.4
14 Workshop administrasi 5,980,000 0.6
15 Workshop pengadaan barang jasa 11,670,000 1.1
G MANAJEMEN ILMIAH DAN ETIK 24,260,000 2.4
16 Pembahasan protokol penelitian 6,580,000 0.6
17 Monitoring dan evaluasi 16,080,000 1.6
18 Pertemuan ilmiah berkala 1,600,000 0.2
H PERANGKAP PENGOLAH DATA DAN
KOMUNIKASI 21,000,000 2.1
19 Alat pengolah data 21,000,000 2.1
I MANAJEMEN INFORMASI, DOKUMENTASI
DAN DISEMINASI 170,195,000 16.8
20 Publikasi dan promosi hasil penelitian 39,425,000 3.9
21 Perpustakaan 15,780,000 1.6
22 Pameran 11,780,000 1.2
18
23 Partisipasi seminar 15,520,000 1.5
24 Diseminasi dan informasi hasil penelitian 87,690,000 8.6
J PERALATAN FASILITAS PERKANTORAN 56,693,000 5.6
25 Meubelair 22,000,000 2.2
26 Sarana dan prasarana kantor 9,000,000 0.9
27 Fasilitas informasi dokumentasi 25,693,000 2.5
19
BAB IV
EVALUASI RENCANA KINERJA TAHUNAN
Kerangka pikir dalam hal perencanaan sampai dengan pengendalian
dan evaluasi di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dapat digambarkan
sebagai berikut :
Gambar 4.1
Bagan Kerangka Pikir Perencanaan
Ket: output, outcome dan impact diadopsi dari Pedoman Komisi Nasional
Akreditasi Pranata Penelitian dan Pengembangan (KNAPPP) nomor 02-2002
tentang Persyaratan Umum Pranata Penelitian dan Pengembangan.
Hal penting dari skema di atas adalah bahwa setiap tahapan
merupakan hasil dari evaluasi. Selain itu, setiap tahapan dalam sistem
perencanaan perlu pengendalian sehingga outcome yang dihasilkan sesuai
dengan yang diharapkan.
A. Substansi Program menurut PP 39 Tahun 2006
Berdasarkan PP No. 39/2006, prinsip-prinsip pemantauan dan
pelaporan yaitu cepat, tepat, dan akurat dapat diterapkan dengan
baik. Dari sisi laporan yang dihasilkan, PP 39 Tahun 2006 lebih
menekankan pada capaian substansi program pembangunan, dimana
keuangan digunakan sebagai salah satu input.
20
Output yang diharapkan dari peraturan ini adalah laporan triwulan
sesuai dengan aplikasi yang diterbitkan oleh Biro Perencanaan dan
Anggaran Kemenkes. Laporan Triwulan ini juga menjadi salah satu
bahan Balai Litbang P2B2 Banjarnegara dalam penyusunan Laporan
Triwulan Badan Litbangkes.
Selain itu Balai Litbang P2B2 Banjarnegara setiap tahunnya juga
menyusun laporan tahunan untuk memberikan gambaran pelaksanaan
dan pencapaian Program Badan Litbangkes.
Periode penyampaian hasil pemantauan/pelaporan adalah:
1. Akhir Triwulan I : 31 Maret
2. Akhir Triwulan II : 30 Juni
3. Akhir Triwulan III : 30 September
4. Akhir Triwulan IV : 31 Desember
Terkait dengan pengendalian dan evaluasi berikut ini, Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara melakukan upaya sebagai berikut:
1. Pengendalian
Adalah serangkaian kegiatan manajemen yang dimaksudkan
untuk menjamin agar suatu program/kegiatan yang dilaksanakan
sesuai dengan rencana yang ditetapkan. Pengendalian bertujuan
untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan
yang tertuang dalam rencana dilakukan melalui kegiatan
pemantauan dan pengawasan.
Dalam hal ini Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mengusulkan
adanya scientific dan ethical clearance untuk setiap penelitian
sebelum mendapat dana dan dapat dilaksanakan.
Salah satu instrumen pengendalian yang lazim digunakan dalam
litbang, yaitu buku/catatan harian penelitian (log book) dan
progress report pelaksanaan penelitian.
2. Pemantauan
Adalah kegiatan mengamati perkembangan pelaksanaan
rencana pembangunan, mengidentifikasi serta mengantisipasi
permasalahan yang timbul dan/atau akan timbul untuk dapat
diambil tindakan sedini mungkin.
Sebagai tindak lanjut hasil pemantauan perlu dilakukan:
a. Koreksi atas penyimpangan
21
b. Akselerasi atas keterlambatan
c. Klarifikasi atas ketidakjelasan
3. Konsultasi
Adalah kegiatan aktif dari satker / unit kerja mandiri untuk
mencari solusi (pemecahan masalah) yang mungkin terjadi selama
pelaksananaan Rencana Kerja Tahunan.
4. Evaluasi
Adalah rangkaian kegiatan membandingkan realisasi input,
output, dan outcome terhadap rencana dan standar. Khusus untuk
realisasi impact diperlukan kerjasama dengan lintas program di
Badan Litbangkes agar dapat menghitung capaian indikator yang
telah ditetapkan dalam Program Kemenkes.
Evaluasi bertujuan untuk mengetahui dengan pasti apakah
pencapaian hasil, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam
pelaksanaan rencana pembangunan dapat dinilai dan dipelajari
untuk perbaikan pelaksanaan rencana pembangunan di masa yang
akan datang.
Dalam melaksakan evaluasi program kegiatannya, Balai
Litbang P2B2 Banjarnegara menyelenggarakan Forum-forum Ilmiah
dan Kemitraan seperti Diseminasi Informasi hasil-hasil penelitian.
Penentuan kesesuaian outcome dengan rencana dinyatakan dalam
indikator. Indikator disusun sebagai tolok ukur kinerja Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara.
22
BAB V.
PENUTUP
Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) ini sebagai upaya
untuk menciptakan ruang dinamis bagi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
dalam mencapai tujuan program Badan Litbangkes Rencana Kinerja
Tahunan disusun berdasarkan alokasi anggaran yang tersedia pada DIPA
dan diatur dalam mekanisme pengusulan biaya yang berlaku, serta sesuai
kebutuhan sehingga tercapai efisiensi dan peningkatan kinerja.
Sebagai tindak lanjut penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja
(LAK) Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2012 adalah penyusunan
Rencana Kinerja Tahunan agar rencana kerja dan anggaran Balai Litbang
P2B2 Banjarnegara Tahun 2013 dapat terlaksana dengan efektif, efisien,
transparan dan akuntabel melalui pemahaman yang baik akan tugas dan
fungsi masing-masing elemen organisasi.
Semoga dokumen ini dapat berguna khususnya bagi pelaksanaan
penelitian dan pengembangan di Balai Litbang P2B2 Banjarnegara serta
penelitian dan pengembangan kesehatan secara luas demi mendukung
tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional.
25
3. Matriks Rencana Kinerja Tahunan
Lampiran II/3-3
FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN
TINGKAT UNIT KERJA MANDIRI K/L
Unit Organisasi Eselon I : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Tahun Anggaran : 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3)
Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang teknologi inter vensi kesehatan masya rakat khususnya peng endalian penyakit ber sumber rodensia
Jumlah produk/prototipe/ mo del/ intervensi/standar/formula di bi dang intervensi kesehatan masyarakat
1 Model Intervensi
Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik : c. Nasional d. Internasional
1 -
Jumlah Anggaran Kegiatan: Penelitian dan pengembangan Teknologi
Intervensi Kesehatan Masyarakat bidang Pengendalian Penyakit Bersumber Rodensia : Rp. 1.015.372.000
Keterangan : Anggaran telah dikurangi belanja mengikat
26
Keterangan :
A. Penelitian Tahun Anggaran 2013 Balai Litbang P2B2 Banjarnegara :
1. Judul Penelitian : Status Resistensi larva Aedes Aegypti dan Aedes
albopictus terhadap Temephos pada wilayah endemis DBD di jawa
tengah
Peneliti Utama : Tri Ramadhani,SKM,M.Sc
Dana : Rp. 151.000.000,-
Target : Model Intervensi
2. Judul : Aplikasi Sistem Informasi Geografis pada Studi Epidemiologi
dan Surveilans vektor DBD (Study kasus di Kota Tegal)
Peneliti Utama : Sunaryo,SKM,M.Sc
Dana : Rp. 250.000.000,-
Target : Model Intervensi
B. Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan
masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik Nasional : 1
publikasi.
27
DAFTAR PUSTAKA
1. Keputusan Kepala LAN RI No. 239 Tahun 2003 Tentang Perbaikan
Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
2. Permen PANRB No. 29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
3. Profil Balai Litbang P2B2 Banjarnegara Tahun 2011.
4. Rencana Aksi Program Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia 2010-2014
5. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.10 Tahun 2010 tentang Penyampaian Laporan
Akuntabilitas Kinerja Tahun 2010 dan Dokumen Penetapan Kinerja
Tahun 2011.
6. Rencana Kinerja Tahunan Badan Litbangkes Tahun 2008.
7. Permenkes No 920/Menkes/Per/V/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit
Bersumber Binatang.
28
DAFTAR SINGKATAN
RKT :Rencana Kinerja Tahunan
KLB :Kejadian Luar Biasa
P2B2 :Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang
PIREC :Pro rakyat, Inklusif, Responsif, Efektif efesien, dan Clean
LAKIP :Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
KNAPPP :Komisi Nasional Akreditasi Pranata Penelitian dan
Pengembangan
29
KOTRIBUTOR :
1. Kepala Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
2. Sub Bagian Tata Usaha
3. Sie Program dan Kerjasama
4. Sie Pelayanan dan Penelitian
5. Kelompok jabatan fungsional
6. Instalasi laboratorium
Alamat kontak:
Balai Litbang P2B2 Banjarnegara
Jl. Selamanik No 16 A
Banjarnegara 53415
Telp : 0286-594972, 02865803088
Faks : 0286-594972
E-mail :
Nama
NIP
Tempat/Tgl Lahir
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
BUDI SANTOSO, SKM, M.Kes
196111191985031005
Magetan, 19 November 1961
TRI RAMADHANI, SKM, M.Sc
197011021993032001
Banjarnegara, 02 November 1970
SUNARYO, SKM, M.Sc
196604131989031001
Banjarnegara, 13 April1966
TRI WIJAYANTI, SKM
197610092002122002
Banjarnegara, 09 Oktober 1976
BINA IKAWATI, SKM,M.Kes
197810312002122001
Kebumen, 31Oktober 1978
JAROHMAN RAHARJO, SKM
197601252002121001
Jakarta Timur, 25 Januari 1976
ASYHAR TUNISSEA, SKM,M.Kes
197408102001121002
Banyumas, 10 Agustus 1974
TRI ISNANI, S. Sos
197401312006042001
Kulon Progo, 31 Januari 1974
DAFTAR KEADAAN PEGAWAI
BALAI LITBANG P2B2 BANJARNEGARA
PER DESEMBER 2013
No. Pangkat/Gol TMT CPNS Pendidikan JurusanTahun
IjazahKet
1.
03/01/1985 S2 (M.Kes)
Epidemiologi
Kesehatan
Lingkungan
2003 Ka Balai Pembina, IV/a
2.
03/01/1993 S2 (M.Sc)Entomologi
Kesehatan2008 Kasi PKSPenata, III/c
3.
03/01/1989 S2 (M.Sc)
Geografis
Penginderaan
Jauh
2010 Kasi YanlitPenata, III/c
4.
12/01/2002 S1 (SKM)Kesmas
Biostatistik2002 Peneliti
Penata Muda
Tk.I, III/b
5.
12/01/2002 S2 (M.Kes)Kesehatan
Lingkungan2009 PenelitiPenata , III/c
6.
12/01/2002 S1 (SKM)Keselamatan &
Kesehatan Kerja2001 Peneliti
Penata Muda
Tk.I, III/b
7.
12/01/2001 S2 (M.Kes)Kesehatan
Lingkungan2009
Ka Sub
Bagian
Tata Usaha
Penata Muda
Tk.I, III/b
8.
04/01/2006 S1 Antropologi 1999 Staf TeknisPenata Muda
Tk.I, III/b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
ZUMROTUS SHOLICHAH, SKM
197612312006042001
Purworejo, 31 Desember 1976
DEWI MARBAWATI, S.Si
198112252006042001
Brebes, 25 Desember 1981
Rr. ANGGUN PARAMITA DJATI, SKM, MPH
198004152005012002
Gombong, 15 April 1980
DYAH WIDIASTUTI, S.Si, M.Sc
198105082005012003
Semarang, 08 Mei 1981
ETI SUPENI, SE
197109211993032002
Mertasari, 21 September 1971
GUNAWAN HARI CAHYADI, SE
198203032009121002
Banyumas, 03 Maret 1982
RAHMAWATI, S.Si
198304052009122003
Sukoharjo, 05 April 1983
ASNAN PRASTAWA, SKM
197703212003121002
Sleman, 21 Maret 1977
NUR SHOLIHATIN, S.Sos
198009302006042001
Grobogan, 30 September 1980
DWI PRIYANTO, S.Si
197811232010121001
Sukoharjo, 23 November 1978
DEWI PUSPITA NINGSIH, SKM
198711182010122005
Magelang, 18 November 1987
9.
04/01/2006 S1 (SKM) Epidemiologi 2002 Staf TeknisPenata Muda
Tk.I, III/b
10.
04/01/2006 S1 Biologi Biologi 2005 Staf TeknisPenata Muda
Tk.I, III/b
11.
01/01/2005 S2 (MPH)Epidemiologi
Lapangan2011 Peneliti
Penata Muda
Tk.I, III/b
12.
01/01/2005 S2 (M.Sc) Biologi Mokuler 2011 PenelitiPenata Muda
Tk.I, III/b
13.
03/01/1993 S1 (SE)Administrasi
Perkantoran2008 Staf Admin
Penata Muda
Tk.I, III/b
14.
12/01/2009 S1 (SE) Akutansi 2005 Staf AdminPenata Muda,
III/a
15.
12/01/2009 S1 Geografi Geografi 2009 Staf TeknisPenata Muda,
III/a
16.
12/01/2003 S1 (SKM)Keselamatan &
Kesehatan Kerja2003 Staf Teknis
Penata Muda,
III/a
17.
04/01/2006 S1 (S. Sos) Ilmu Komunikasi 2004 Staf AdminPenata Muda,
III/a
18.
12/01/2010 S1 Biologi Biologi 2003 Staf TeknisPenata Muda,
III/a
19.
12/01/2010 S1 (SKM)Kesehatan
Lingkungan2009 Staf Teknis
Penata Muda,
III/a
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
NOVA PRAMESTUTI, SKM
198711302010122001
Pati, 30 November 1987
BONDAN FAJAR WAHYUDI, SKM
197403062002121001
Purworejo,6 Maret 1974
HARI ISMANTO, A.Md
197701202005011004
Pemalang, 20 Januari 1977
ADIL USTIAWAN, SKM
198007112005011001
Magelang, 11 Juli 1980
YUSWANTO, A.Md
198301032005011001
Kebumen, 03 Januari 1983
NOVIA TRI ASTUTI, AMAK
198311052005012002
Klaten, 05 November 1983
ENDANG SETIYANI, AMAK
198104262006042005
Sukoharjo, 26 April 1981
AGUNG PUJA KESUMA, A.Md
198304252006041003
UPT Kubang Uja, 25 April 1983
PISESA RESTU WIDARANI, A.Md
198403012006042003
Klaten, 01 Maret 1984
DIAN INDRA DEWI, A.Md
198403172006042003
Purworejo, 17 Maret 1984
MOHAMAD UMAR YUSUP
198205172006041004
Purwokerto, 17 Mei 1982
Staf Teknis
30. Pengatur Tk I,
II/d04/01/2006 DIII
Kesehatan
Lingkungan2004
20.
12/01/2010 S1 (SKM) Epidemiologi 2010 Staf TeknisPenata Muda,
III/a
21.
12/01/2002 S1 (SKM) Epidemiologi 2011 Staf TeknisPenata Muda,
III/a
22.
01/01/2005 DIIID.III Kesehatan
Lingkungan1997 Staf Teknis
Penata Muda,
III/a
23.
01/01/2005 S1 (SKM)Keselamatan &
Kesehatan Kerja2006 Staf Teknis
Penata Muda,
III/a
24.
01/01/2005 DIIIManajemen
Administrasi2004 Staf Admin
Penata Muda,
III/a
25.
01/01/2005 DIII Analis Kesehatan 2004 Teknisi
Litkayasa
Penata Muda,
III/a
26.
04/01/2006 DIII Analis Kesehatan 2002 Teknisi
Litkayasa
Penata Muda,
III/a
27.
04/01/2006 DIIIKesehatan
Lingkungan2004 Staf Teknis
Pengatur Tk I,
II/d
28.
04/01/2006 DIIIAdministrasi
Kesekretariatan2005 Staf Admin
Pengatur Tk I,
II/d
29.
04/01/2006 DIIIKesehatan
Lingkungan2004
Teknisi
Litkayasa
Pengatur Tk I,
II/d
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
31. RATIH SULISTIYANTI, A.Md
198003162010122002
Semarang, 16- Maret 1980
32. PUJI ASTUTI, A.Md
198810142010122003
Cilacap, 14 Oktober 1988
33. ULFAH FARIDA TRISNAWATI, A.Md
198811032010122004
Purbalingga, 03 November 1988
34. TRI SETIYOWATI, A.Md
198109162010122002
Yogyakarta, 16 September 1981
35. MARGONO
198109242006041013
Banjarnegara, 24 September 1981
36. MOHAMMAD ISDIYANTO
197208312007101001
Banjarnegara, 31 Agustus 1972
EDI SURAHMAN
198211132007011006
Banjarnegara, 13 November 1982
SUMARWOTO
197104292007101001
Banjarnegara, 29 April 1971
39 DIAH FITRI RAHAYU - - DIII Kesling Pranata
Lab40 ADY WICAKSONO PRASETYO - - SMA - Pranata
Lab41 WAHYUNING NURAENI - - S1 - Pranata
Lab42 RINI WIDAYANTI - - S1 - Pranata
Lab43 PRIYA SETIYA ADI - - S1 - Pranata
Lab44 BARATA WELLA ARDHANY - - SMA - Pranata
Lab45 SU’UD AL HUDA - - SMA - Satpam
46 SIGIT PRIYOSUSENO - - SMA - Satpam
47 AMIN SAEFURROCHMAN - - SMA - Satpam
12/01/2010 DIII Teknik Informatika 2003 Staf TeknisPengatur, II/c
12/01/2010 DIII Statistik 2009 Staf TeknisPengatur, II/c
12/01/2010 DIIIKesehatan
Lingkungan2009 Staf TeknisPengatur, II/c
12/01/2010 DIIIAdministrasi
Negara2002 Staf AdminPengatur, II/c
04/01/2006 SLTA - 2000 Staf AdminPengatur
Muda Tk I, II/b
10/01/2007 SLTA - 1993 PengemudiPengatur
Muda, II/a
37.
01/01/2007 SLTA -Pranata
Lab
Pengatur
Muda, II/a
38.
10/01/2007 SLTP - 1987 PengemudiJuru, I/d
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
48 SALIS WAGIANTO - - SMA - Satpam
49 DWIYATNO ADI PURNOMO - - SMA - Satpam
50 SURAKHMAN - - SMA - Satpam
51 TRI HARYADI - - SMA - Satpam
52 NUR HIDAYATULLAH - - SMA - Satpam
53 SULISTIYANTI - - SMA - Pramubakti
54 ENI MURWATI - - SMA - Pramubakti
55 ENDANG SUKASIH - - SMA - Pramubakti
56 ERFAN WIDIANTORO - - S1 - Pramubakti
57 DEDI SETIADI - - SMA - Pramubakti
58 YAZID DURROHMAN - - SMA - Pramubakti