17
Manusia dan Penderitaan Oleh Dinda Fatmah Materi berikutnya dapat di download di link berikut ini : http://dosen.stie - alanwar.ac.id/read/dinda/2018/02/08/97/Ilmu_Budaya_Dasar

Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

  • Upload
    others

  • View
    15

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

Manusia dan Penderitaan

Oleh Dinda Fatmah

Materi berikutnya dapat di download di link berikut ini:

http://dosen.stie-alanwar.ac.id/read/dinda/2018/02/08/97/Ilmu_Budaya_Dasar

Page 2: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

A. Pengertian Penderitaan

Penderitaan berasal dari kata derita

Kata derita berasal dari bahasa sansekertadhra artinya menahan atau menanggung

Derita artinya menanggung ataumerasakan susuatu yang tidakmenyenangkan.

Penderitaan dapat lahir atau batin, ataulahir batin.

Page 3: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Penderitaan bertingkat-tingkat ada yang berat ada yang ringan, namun perananindividu juga menentukan berat tidaknyaintensitas penderitaan.

• Suatu peristiwa yang dianggappenderitaan oleh seseorang belum tentumerupakan penderitaan bagi orang lain.

• Dapat pula suatu penderitaan merupakanenergi untuk bangkit bagi seseorang atausebagai langkah awal untuk mencapaikenikmatan dan kebahagiaan.

Page 4: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Penderitaan akan dialami oleh semua orang, halitu sudah merupakan “resiko” hidup. Tuhanmemberikan kesenangan atau kebahagiaankepada ummatnya, tetapi juga memberikanpenderitaan atau kesedihan yang kadang-kadangbermakna agar manusia sadar untuk tidakmemalingkan dari-Nya.

• Baik dalam Al-Qur’an maupun kitab suci agama lain banyak surat atau ayat yang menguraikantentang penderitaan yang dialami oleh manusiaatau berisi peringatan bagi manusia akan adanyapenderitaan, tetapi umumnya manusia kurangmemperhatikannya peringatan tersebut, sehinggamanusia mengalami penderitaan.

Page 5: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Berbagai kasus penderitaan terdapat dalamkehidupan. Banyaknya macam kasuspenderitaan sesuai dengan liku-liku kehidupanmanusia.

• Bagaimana manusia menghadapi penderitaandalam hidupnya? Penderitaan fisik yang dialamimanusia tentulah diatasi secara medis untukmengurangi atau menyembuhkannya. Sedangkan penderitaan psikis, penyembuhannyaterletak pada kemampuan penderita dalammenyelesaikan soal-soal psikis yang dihadapinya, para ahli lebih banyak membantusaja.

Page 6: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

B. Siksaan• Siksaan dapat diartikan sebagai siksaan badan atau

jasmani, dan dapat juga berupa siksaan jiwa ataurokhani. Akibat siksaan yang dialami seseorang, timbullah penderitaan

• Siksaan yang sifatnya psikis misalnya kebimbangan, kesepian dan ketakutan.

• Kebimbangan dialami oleh seseorang bila ia pada suatusaat tidak dapat menentukan pilihan mana yang akandiambil. Akibat dari kebimbangan seseorang beradadalam keadaan yang tidak menentu, sehingga iamerasa tersiksa dalam hidupnya saat itu.

• Bagi orang yang lemah berpikirnya, masalah bimbanganakan lama dialami, sehingga siksaan itu berkepanjangan

Page 7: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Tetapi bagi orang yang kuat berpikirnya ia akancepat mengambil suatu keputusan, sehinggakebimbangan akan cepat dapat diatasi.

Kesepian dialami oleh seseorang merupakan rasa sepi dalam dirinya atau jiwanya, walaupun iadalam lingkungan orang ramai, untuk mengalahkan rasa kesepian orang perlu cepat mencariteman yang dapat diajak berkomunikasi, dan jugaperlu mengisi waktunya dengan suatu kesibukan.

Ketakutan merupakan bentuk lain yang dapatmenyebabkan seseorang mengalami siksaan batin. Bila rasa takut itu di besar-besarkan yang tidakpada tempatnya, maka disebut sebagai phobia.

Page 8: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

C. Kekalutan Mental• Penderita bathin dalam ilmu psikologi dikenal

sebagai kekalutan mental, secara lebih sederhanakekalutan mental dapat dirumuskan sebagaigangguan kejiwaan akibat ketidak mampuanseseorang menghadapi persoalan yang harusdiatasi sehingga yang bersangkutan bertingkahsecara kurang wajar.

Gejala-gejala kekalutan mental adalah :

a. Pada jasmani sering merasakan pusing, sesaknafas, demam, nyeri pada lambung.

b. Pada kejiwaannya seperti rasa cemas, ketakutan, patah hati, cemburu dan mudah marah.

Page 9: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

Tahap-tahap gangguan kejiwaan adalah :

a. Gangguan kejiwaan nampak dalam gejala-gejala kehidupan si penderita baik jasmanimaupun rohaninya.

b. Usaha mempertahankan diri dengan caranegatif, yaitu mundur atau lari, sehingga carabertahan dirinya salah, jadi bukan melarikan diridari persoalan tetapi melawan ataumemecahkan persoalan.

c. Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalamigangguan .

Page 10: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

Sebab-sebab kekalutan mental adalah :

a. Kepribadian yang lemah, akibat kondisi jasmaniatau mental yang kurang sempurna, hal-haltersebut sering menyebabkan yang bersangkutanmerasa rendah diri yang secara berangsur-angsur akan manghancurkan mentalnya.

b. Terjadinya konflik sosial budaya, akibat normaberbeda antara yang bersangkutan dengan apayang ada dalam masyarakat, sehingga ia tidakdapat menyesuaikan diri lagi, misalnya; orang pedesaan yang berat menyesuiaikan diri dengankehidupan kota, orang tua yang telah mapansulit menerima keadaan baru yang jauh berbedadari masa jayanya dulu.

Page 11: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

D. Penderitaan dan Perjuangan

• Setiap manusia pasti mengalami penderitaan, baik berat ataupun ringan.

• Penderitaan adalah bagian kehidupan manusiayang bersifat kodrati.

• Karena itu terserah kepada manusia itu sendiriuntuk berusaha mengurangi penderitaan itusemaksimal mungkin, bahkan menghindari ataumenghilangkan sama sekali.

• Manusia adalah makhluk berbudaya denganbudayanya itu ia berusaha mengatasipenderitaan yang mengancam atau yang dialaminya.

Page 12: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia,artinya sudah menjadi konsekwensi manusiahidup, bahwa manusia hidup ditakdirkan bukanhanya untuk bahagia, melainkan jugamenderita.

• Karena itu manusia hidup tidak boleh pesimis, yang menganggap hidup sebagai rangkaianpenderitaan. Manusia harus optimis ia harusberusaha mengatasi kesulitan hidup.

• Pembebasan dari penderitaan pada hakekatnyameneruskan kelangsungan hidup, caranyaberjuang menghadapi tantangan hidup dandisertai do’a kepada Tuhan. Manusia hanyamerencanakan dan Tuhan yang menentukan.

Page 13: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

E. Penderitaan, Media Masa dan Seniman

• Dalam dunia modern sekarang ini kemungkinanterjadi penderitaan itu lebih besar. Hal ini telahdibuktikan oleh kemajuan teknologi yang luarbiasa. Sebagian mensejahterakan manusia dansebagian yang lain membuat manusia menderita.

• Berita mengenai penderitaan manusia silihberganti mengisi lembaran koran, radio, layar TV dan media lainnya, dengan maksud supayasemua orang yang menyaksikan ikut merasakandari jauh penderitaan manusia. Dengan demikiandapat menggugah hati manusia untuk berbuatsesuatu.

Page 14: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Media masa merupakan alat yang paling tepatuntuk mengkomunikasikan peristiwa-peristiwapenderitaan manusia secara cepat kepadamasyarakat. Dengan demikian masyarakat dapatsegera menilai untuk menentukan sikap antarasesama manusia terutama bagi yang merasasimpati.

• Tetapi tidak kalah pentingnya komunikasi yang dilakukan para seniman melalui karya seni, sehingga para pembaca, penontonnya dapatmenghayati penderitaan sekaligus keindahankarya seni.

Page 15: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

F. Penderitaan dan Sebab-sebabnya

• Apabila dikelompokkan secara sederhanaberdasarkan sebab-sebab timbulnyapenderitaan

Page 16: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

G. Pengaruh Penderitaan

• Orang yang mengalami penderitaan mungkinakan memperoleh pengaruh bermacam-macamdan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul dapatberupa sikap negatif ataupun sikap positif.

• Sikap negative misalnya penyesalan karena tidakbahagia, sikap kecewa, putus asa, dll. Kelanjutandari sikap negatif ini dapat timbul sikap “Anti”.

• Sikap positif yaitu sikap optimis mengatasipenderitaan hidup, berjuang membebaskan diridari penderitaan dan penderitaan itu adalahhanya bagian dari kehidupan.

Page 17: Manusia dan Penderitaan - STIE AL-ANWAR

• Apabila sikap negatif dan positif inidikomunikasikan oleh para seniman kepada para pembaca, penonton, maka para pembaca, para penonton akan memberikan penilainnya.

• Penilaian itu dapat berupa kemauan untukmengadakan perubahan nilai-nilai kehidupandalam masyarakat dengan tujuan perbaikankeadaan. Keadaan yang sudah tidak sesuaiditinggalkan dan diganti dengan keadaan yang lebih sesuai, keadaan yang berupa hambatanharus disingkirkan.