23
RENCANA WAKTU RAPAT MINGGUAN BULAN KE-4 NO JENIS PEKERJAAN HASIL PENGAWASAN REKOMENDASI 1 Pekerjaan struktur beton basement Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan sebanyak dua kali Dengan agenda rapat mingguan sebagai berikut: Minggu 1 agenda rapat mengenai finishing pembongkaran bekisting. Minggu 2 agenda rapat mengenai finishing keseluruhan pekerjaan struktur basement termasuk perawatan beton (curing beton). Agar waktu pengerjaan pembongkaran bekisting yang lebih cepat, maka direkomendasikan penggantian cara bongkar manual dengan bantuan tower crane. 2 Pekerjaan mekanikal- elektrikal-plumbing Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan sebanyak empat Koordinasikan kontraktor untuk mengecek kembali

Modul 6 FIX Sedikit

Embed Size (px)

DESCRIPTION

mantap ini

Citation preview

Page 1: Modul 6 FIX Sedikit

RENCANA WAKTU RAPAT MINGGUAN BULAN KE-4

NO JENIS PEKERJAAN HASIL PENGAWASAN REKOMENDASI

1 Pekerjaan struktur beton basement

Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan

sebanyak dua kali Dengan agenda rapat

mingguan sebagai berikut:

Minggu 1 agenda rapat mengenai

finishing pembongkaran bekisting.

Minggu 2 agenda rapat mengenai

finishing keseluruhan pekerjaan struktur

basement termasuk perawatan beton

(curing beton).

Agar waktu pengerjaan pembongkaran

bekisting yang lebih cepat, maka

direkomendasikan penggantian cara

bongkar manual dengan bantuan tower

crane.

2 Pekerjaan mekanikal-elektrikal-plumbing

Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan

sebanyak empat kali. Dengan agenda rapat

mingguan mengenai persiapan pemasangan

titik-titik lampu, kerusakan pada material pipa

sebelum terpasang. Sprinkler beserta pipa-pipa

penghubung menuju ground water tank.

Koordinasikan kontraktor untuk

mengecek kembali kondisi material

yang tersedia di gudang penyimpanan

bahan agar jika terjadi kerusakan dapat

diganti sebelum pekerjaan plumbing

dimulai. Sehingga tidak terjadi

keterlambatan dalam proses pra

pengerjaan.

3 Pekerjaan struktur kolom + balok baja Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan

sebanyak empat kali. Dengan agenda rapat

Agar keterlambatan dapat di

minimalisir, maka material baja

Page 2: Modul 6 FIX Sedikit

mingguan sebagai berikut:

Minggu 1, agenda rapat mengenai

Teknis pemasangan bowplank

(persiapan pengecoran) dan membahas

masalah keterlambatan waktu tiba

material baja untuk tulangan.

Minggu 2 agenda rapat menindak

lanjuti keterlambatan material baja.

Pada minggu ini pekerjaan struktur

kolom dan balok baja terhenti.

Minggu 3 agenda rapa menindak lanjuti

keterlambatan material baja. Pada

minggu ini pekerjaan struktur kolom

dan balok baja kembali terhenti.

Minggu 4 agenda rapat menindak

lanjuti keterlambatan material baja.

Pada minggu ke-empat pekerjaan kolom

dan balok sudah dapat dilaksanakan

mulai dua hari sebelum rapat.

Keterlambatan yang terjadi untuk

pekerjaan ini sebesar 20%. Atau 3,8

dapat dipesan lagi ke pabrik

lain yang lebih terpercaya

sehingga material yang

diperlukan dalam pelaksanaan

pekerjaan balok dan kolom

dapat kembali dilanjutkan agar

pekerjaan tersebut selesai

sesuai dengan waktu yang telah

direncanakan.

Karena dalam proyek ini telah

terjadi keterlambatan pekerjaan

sebesar 20% dari jadwal

pekerjaan yang bersangkutan,

maka untuk mengganti volume

pekerjaan dalam rentang waktu

keterlambatan dilakukan

penambahan waktu perkerjaan

menjadi 24 jam/hari termasuk

hari libur, dengan sistem shift

untuk pembagian jam kerja

tukang.

Page 3: Modul 6 FIX Sedikit

minggu dari 19 minggu.

4 Pekerjaan struktur beton lantai Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan

sebanyak tiga kali. Dengan agenda rapat

sebagai berikut:

Minggu 1 agenda rapat mengenai

persiapan pengecoran (ketersediaan

bekisting, tulangan, dsb), serta penindak

lanjutan terhadap sistem K3 dan APD

yang kurang ditegaskan oleh petugas

K3 terhadap pekerja.

Minggu 2 agenda rapat mengenai cuaca

buruk, sehingga menyebabkan

pengecoran lantai terlambat.

Minggu 3 agenda rapat mengenai

progres pengecoran, termasuk

perawatan beton.

Koordinasikan kontraktor

untuk menunggu hujan reda,

sehingga pengecoran dapat

dilakukan juga menutup area

pengecoran dengan plastik cor

sehingga coran beton tidak

rusak karena cuaca hujan.

Koordinasikan kontraktor

untuk mengecek kelengkapan

APD setiap pekerja, dan

sosialisasikan kembali.

Page 4: Modul 6 FIX Sedikit

RENCANA WAKTU RAPAT BULANAN

NO JENIS PEKERJAAN HASIL PENGAWASAN REKOMENDASI

1 Pekerjaan struktur beton basement

Sulitnya mobilisasi peralatan pekerjaan

persiapan karena jalur dan akses mobilisasi

yang terlampau jauh karena terlambatnya

perizinan mengenai penutupan jalur umum.

Koordinasikan kontraktor untuk

merencanakan jalur yang paling efektif

dan efisien menuju lokasi proyek, dan

lakukan sinkronisasi waktu mobilisasi

dan demobilisasi proyek pada saat

jam-jam kosong/tidak terlalu ramai.

2 Pekerjaan tanah dan pondasi

Sulitnya proses pelaksanaan

pemancangan sheet pile, dikarenakan

peningkatan keamanan agar proses

pemasangan dinding penahan tanah

tidak menimbulkan akibat buruk bagi

bangunan lain di sekitar.

Penempatan sheet pile kurang rapi,

sehingga terjadi rusaknya 5 buah sheet

pile.

Koordinasikan kontraktor

untuk meminimalisir dengan

penggunaan alat pancang jenis

hidrolis.

Koordinasikan kontraktor ganti

sheet pile yang mengalami

kerusakan.

3 Pekerjaan Struktur beton basement Hujan menyebabkan keterlambatannya

pekerjaan pengecoran beton basement.

Lamanya proses mobilisasi readymix

beton karena jarak batching plan jauh

Koordinasikan kontarktor

untuk mencari batching plan

yang terdekat dari lokasi

Page 5: Modul 6 FIX Sedikit

dari lokasi proyek proyek.

Meminta pihak readymix

mendesain setting time beton

agar lebih tahan lama sebelum

mengeras.

4 Pekerjaan Struktur kolom dan balok baja Terjadi keterlambatan fabrikasi material

baja.

Pekerjaan struktur kolom dan balok

baja mengalami keterlambatan.

Koordinasikan kontarktor

untuk mencari fabrikan lain

yang dapat memasok baja tepat

waktu.

Koordinasikan kontarktor

untuk menambah jam kerja

pekerja 24 jam/hari dengan

sistem shift agar

meminimalisisr keterlambatan

pekerjaan.

5 Pekerjaan Struktur beton lantai Cuaca buruk, sehingga menyebabkan

pengecoran lantai di atasnya tidak memiliki

penutup akibat fabrikasi baja yang terlambat.

Koordinasikan kontarktor

untuk menunggu hujan reda,

sehingga pengecoran dapat

dilakukan.

Koordinasikan kontarktor

untuk menutup area

pengecoran dengan plastik cor

Page 6: Modul 6 FIX Sedikit

sehingga coran beton tidak

rusak karena cuaca hujan.

6 Pekerjaan mekanikal – elektrikal – dan

plumbing

Pada pekerjaan ini dilakukan rapat mingguan

sebanyak empat kali. Dengan agenda rapat

mingguan mengenai persiapan pemasangan

titik-titik lampu, kerusakan pada material pipa

sebelum terpasang. Sprinkler beserta pipa-pipa

penghubung menuju ground water tank.

Koordinasikan kontarktor untuk

mengecek kembali kondisi material

yang tersedia di gudang penyimpanan

bahan agar jika terjadi kerusakan dapat

diganti sebelum pekerjaan plumbing

dimulai. Sehingga tidak terjadi

keterlambatan dalam proses pra

pengerjaan.

Page 7: Modul 6 FIX Sedikit

FORMAT NOTULEN RAPAT MINGGUAN

RISALAH RAPAT

(RAPAT MINGGU )

NAMA PROYEK : PEMBANGUNAN

HOTEL ANGGREK Lembar ke 1 dari 48

DATE : 7 Januari 2014

NO PENGANGGUNG JAWAB PERMASALAHAN DISETUJUI

1

2

3

4

...

Pimpinan/perwakilan kontraktor

Pimpinan/perwakilan konsultan

Pimpinan/perwakilan pengawas

proyek

Owner (pemilik proyek)

Sosialisasi dan perizinan penutupan

akses jalan untuk kepentingan

pengangkutan alat dan bahan

konstruksi.

Penyortiran alat-alat proyek.

Perizinan penggunaan alat (ex. Izin

pendirian tower crane kepada

depnaker).

Oleh

penanggung

jawab rapat

Page 8: Modul 6 FIX Sedikit

FORMAT NOTULEN RAPAT MINGGUAN

RISALAH RAPAT

(RAPAT MINGGU 1)

PERIHAL:

NAMA PROYEK : PEMBANGUNAN HOTEL

ANGGREKTEMPAT : Ruang rapat direksi keet

TANGGAL/JAM : 7 Januari 2014/08.00 LAMA RAPAT : 120 menit

PESERTA RAPAT

Pimpro (pimpinan proyek) sebagai

pimpinan

Manajer konstruksi atu manajer lapangan

Manajer teknik dan engineering

Kepala dan staf pengendalian jadwal dan

biaya

Manajer pangadaan

Para spesialis dan kepala inspektor mutu.

AGENDA

Progress atau kemajuan pelaksanaan proyek selama satu minggu terakhir

Persoalan yang dihadapi di lapangan berdasarkan laporan terakhir

Dampak persoalan tersebut terhadap tercapainya sasaran proyek dan usaha-usaha untuk

mengatasinya

Usulan untuk solusi permasalahan

Penutup

Page 9: Modul 6 FIX Sedikit

Melakukan sinkronisasi pelaksanaan pengawasan

NO JENIS PEKERJAAN HASIL PENGAWASAN REKOMENDASI1 Pekerjaan Struktur Beton

Basement Proses pembongkaran

bekisting kolom dan balok

Koordinasikan kontarktor agar pekerja berkoordinasi dengan operator TC agar terjadi sinkronisasi pekerjaan agar pekerjaan dapat selesai dengan cepat.

SOP pekerjaan yang kurang tersusun secara baik

Koordinasikan kontarktor untuk memperjelas SOP pelaksanaan agar kegiatan berjalan dengan baik dan terjadi sinkronisasi antara pekerja dengan operator TC.

kurang lancarnya koordinasi antara pihak-pihak terkait

Alternatif : Maka pekerja dan operator TC harus sering berkoordinasi.

2 Pekerjaan struktur kolom+balok baja

Terhentinya pekerjaan pada bulan ke-4 : struktur kolom+balok baja karena terjadinya keterlambatan fabrikasi komponen baja, sehingga terjadi keterlambatan 20% dari waktu yang direncanakan. Sehingga jadwal pekerjaan tidak sinkron.

Produktivitas pekerja berhenti karena keterlambatan tersebut sehingga kuantitas pekerjaan tidak sesuai dengan apa yang direncanakan. Sehingga

- Agar keterlambatan dapat diminimalisirkan maka dapat untuk memesan ke pabrikan baja lainnya yang terpercaya dan berkualitas sehingga dapat datang sesuai waktu yang direncanakan sehingga pekerjaan yang lainnya dapat terlaksana sesuai jadwalnya dan pekerjaan pun dapat sinkron sesuai dengan waktu dan ketentuan yang telah disepakati bersama- Karena dalam proyek ini sudah terjadi keterlambatan sebanyak 20% maka untuk mengganti waktu yang terlambat maka dapat mengerjakan pekerjaan selama 24jam dan pada hari libur (overtime) namun dengan syarat harus menggunakan shift kerja. dan pekerjaan pun dapat sinkron sesuai dengan waktu dan ketentuan yang telah disepakati bersama.

Page 10: Modul 6 FIX Sedikit

jadwal pekerjaan tidak sinkron.

kurang lancarnya koordinasi antara pihak-pihak yang terlibat dalam pemesanan baja sehingga terjadinya keterlambatan fabrikasi baja. Sehingga jadwal pekerjaan tidak sinkron

Alternatif : selalu ciptakan koordinasi yang baik antara owner,kontraktor dan konsultan dalam berbagai hal sehingga tidak akan terjadi lagi keterlambatan seperti ini.

3 Pekerjaan struktur beton lantai

Bekisting Plat Lantai yang tidak rata

Ketinggian tulangan yang tidak beraturan

Koordinasikan kontarktor untuk memakai bekisting yang rata dengan menseleksi bekisting yang rataKoordinasikan kontarktor untuk memakai tulangan penyangga pada pembesian plat lantai

SOP pekerjaan yang kurang tersusun secara baik

Kurang telitinya SOP yang dibuat kontraktor sehingga pekerjaan kurang berjalan dengan baik.

4 Pekerjaan Mek-Elektrikal-Plumb

Terjadi kerusakan pada material pipa untuk instalasi air kotor pada basement 1

Koordinasikan kontarktor untuk mengecek persediaan material di gudang penyimpanan lalu pakai pipa yang sesuai unuk instalasi air kotor sehingga pekerja dapat mengerjakan instalasi air kotor tersebut dan sinkron kembai dengan jadwal yang telat ditentukan.

Page 11: Modul 6 FIX Sedikit

MENGATUR KELANCARAN PELAKSANAAN PENGAWASAN PEKERJAAN

No Nama Kegiatan Hasil Pengawasan Rekomendasi1 Kelancaran Pekerjaan

Struktur Beton

1.Pekerjaan Bekisting Kolom, Balok di zona 4 superior room berlokasi di selatan swimming pool Pada hari rabu 4 April 2014 pada pukul 09.00 WIB.

Koordinasikan kontarktor yaitu 1 orang pelaksana utama lapangan, 1 orang mandor bekisting, 1 orang tukang kayu dan 1 orang operator TC. Pastikan : 1.Lokasi steril dan dibersihkan dari debu - debu 2.Sumber daya pastikan lengkap

Siapkan pekerja untuk memasang bekisting. Siapkan alat bantuan memasang bekisting yaitu TC Siapkan material bekisting untuk seluruh pekerjaan beton.

Langkah – Langkah Bagi Kelancaran :1. TC ikut membantu pemasangan bekisting pada beton di zona 4

superior room yang berlokasi di arah selatan swimming pool.2. Pekerja, alat dan material sudah harus siap di lokasi bekisting.

2. Pekerjaan Penulangan pada zona 4 superior room berlokasi di selatan swimming pool. Pada hari selasa 3 April 2014 pada pukul 09.00 WIB..

Alternatif :Koordinasikan kontraktor yaitu 1 orang pelaksana utama lapangan, 1 orang mandor pembesian, 1 orang tukang besi dan 1 orang operator TC. Pastikan: 1.Lokasi steril dan dibersihkan dari debu - debu 2.Sumber daya pastikan lengkap

Siapkan pekerja untuk memasang tulangan. Siapkan alat membuat tulangan yaitu bar bender dan bar cutter. Siapkan alat bantuan untuk pengangkutan besi tulangan yaitu TC Siapkan material penulangan untuk seluruh pekerjaan beton, seperti

1. Besi Tulangan2. Kawat.

Langkah – Langkah Bagi Kelancaran :1. TC membantu pekerja dalam mengangkut besi tulangan.2. Gunakan bar bender dan bar cutter oleh tenaga pekerja terampil

agar cepat pengerjaannya.3. Pasang tulangan yang diawasi pimpin tukang besi dan mandor

pembesian agar sesuai prosedur.

Page 12: Modul 6 FIX Sedikit

3. Pekerjaan Pengecoran pada zona 5 superior room berlokasi di selatan swimming pool masih belum memenuhi target.

Koordinasikan kontraktor yaitu 1 orang pelaksana utama lapangan, 1 orang mandor pengecoran, 1 orang tukang batu dan 1 orang operator TC. Pastikan : 1.Lokasi steril dan dibersihkan dari debu - debu 2.Sumber daya pastikan lengkap

Siapkan pekerja untuk pengecoran. Siapkan alat pengecoran yaitu concrecte pump dan pastikan

concrete pump bersih. Siapkan alat vibrator. Siapkan material penulangan untuk seluruh pekerjaan beton, seperti

1. Ready mix.Langkah – Langkah Bagi Kelancaran :

1. Pastikan ready mix sudah siap.2. Pastikan concrete pump siap.3. Pastikan pekerja siap mengerjakan pekerjaan pengecoran.4. Pastikan vibrator siap.

3.Data Cuaca tidak ada.

Alternatif : Koordinasikan kontarktor yaitu 1 orang logistik untuk menyediakan laporan data cuaca.Langkah – Langkah bagi kelancaran :

1. Kontaktor harus berkoordinasi dengan BMKG agar dapat memprediksi cuaca pada saat pelaksanaan pekerjaan.

2. Kontarktor harus mencantumkan laporan cuaca.

2Kelancaran Pekerjaan Struktur Kolom dan

Balok Baja

1. Terjadi keterlambatan fabrikasi komponen baja.

Alternatif : Koordinasikan kontarktor untuk mencari fabrikan lain yang dapat memasok baja tepat waktu.Langkah - Langkah Bagi Kelancaran :Kontraktor harus mencari fabrikan baja lain agar pekerjaan bisa segera dikerjakan.

Page 13: Modul 6 FIX Sedikit

Kontarktor harus memastikan pasokan baja bisa datang tepat pada waktu yang diminta.

2. Pekerjaan struktur kolom dan balok baja menjadi terlambat.

Alternatif : Koordinasikan kontarktor untuk menambah jam kerja pekerja 24 jam setiap hari.Langkah- Langkah Bagi Kelancaran :

Membuat sistem shift kerja agar keterlambatan dapat diminimalisir.

Menambah jumlah pekerja agar dapat mempercepat pekerjaan.

3.Data Cuaca tidak ada.

Alternatif : Koordinasikan kontarktor untuk menyediakan laporan data cuacaLangkah – Langkah bagi kelancaran :Kontaktor harus berkoordinasi dengan BMKG agar dapat memprediksi cuaca pada saat pelaksanaan pekerjaan.Kontarktor harus mencantumkan laporan cuaca.

3Kelancaran Pekerjaan Struktur Beton Lantai

1.Pekerjaan Bekisting Kolom, Balok di zona 4 superior room berlokasi di selatan swimming pool Pada hari rabu 4 April 2014 pada pukul 09.00 WIB.

Koordinasikan kontarktor yaitu 1 orang pelaksana utama lapangan, 1 orang mandor bekisting, 1 orang tukang kayu dan 1 orang operator TC. Pastikan : 1.Lokasi steril dan dibersihkan dari debu - debu 2.Sumber daya pastikan lengkap

Siapkan pekerja untuk memasang bekisting. Siapkan alat bantuan memasang bekisting yaitu TC Siapkan material bekisting untuk seluruh pekerjaan beton.

Langkah – Langkah Bagi Kelancaran :TC ikut membantu pemasangan bekisting pada beton di zona 4 superior room yang berlokasi di arah selatan swimming pool.Pekerja, alat dan material sudah harus siap di lokasi bekisting.Kontraktor harus memakai bekisting yang rata dengan menseleksi bekisting yang rata.

2. Ketinggian tulangan yang tidak beraturan.

Alternatif :Koordinasikan kontarktor untuk memakai tulangan penyangga pada pembesian plat lantaiLangkah – Langkah Bagi Kelancaran :

Page 14: Modul 6 FIX Sedikit

Ukur oleh surveyor elevasi tiap plat lantai apakah ada yang berbeda.

Elevasi yang berbeda diperbaiki tulang penyangganya agar sama elevasinya.

3.Pemasangan pipa rellat menggunaan PVC.

Alternatif :Koordinasikan kontarktor 1 orang pelaksana lapangan, 1 orang tukang besi untuk menggunakan pipa rellat untuk memakai pipa besi karena pipa rellat ini untuk dudukan perataan lantai sehingga alat perata bekerja lebih cepatLangkah – Langkah Bagi Kelancaran :Pipa rellat dipasang diatas dudukan yang kokoh

4. Alat Perata Lantai Hanya Tersedia yang Manual

Alternatif :Koordinasikan kontarktor 1 orang pelaksana utama lapangan untuk menggunakan alat perata mekanis agar lebih cepatLangkah - Langkah Bagi Kelancaran :Persiapkan alat mekanis tersebut lalu gunakan menurut prosedur agar perataan lantai lebih cepat.

4

Kelancaran Pekerjaan Instalasi Mekanikal,

Elektrikal dan Plumbing

1. Terjadi Kerusakan pada material pipa plumbing untuk instalasi air kotor

pada basement 1 sebelum pemasangan plumbing

Alternatif :Koordinasikan kontarktor untuk menggunakan material pipa yang tidak mengalami kerusakan.Langkah - Langkah Bagi Kelancaran :1. Cek kembali material pipa di gudang penyimpanan apakah persediaan masih ada.

2. Bila tidak ada persediaan di gudang penyimpanan maka kontarktor harus sesegera mungkin membeli aterial pipa yang rusak.