MOU Rohaniawan Agama Katolik

8/16/2019 MOU Rohaniawan Agama Katolik

1/7

DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 02.04.04

RUMAH SAKIT TK. IV 02.07.02 DKT LAHAT

Jl. Letjend Harn S!"ar N!. 2# La"at Tl$.%07&'( &22)0* +a,. %07&'( &2#'-)

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA

RUMAH SAKIT TK IV 02.07.02 LAHAT

DENGAN PIMPINAN GEREJA SANTA MARIA

TENTANG

PELAYANAN KEROHANIAN BAGI PASIEN

RUMAH SAKIT TK IV 02.07.02 LAHAT

NOMOR : /MOU/RS / /2016

Pada hari ini, tanggal tiga, bulan Mareti, tahun dua ribu enam belas, yang bertanda tangan di

bawah ini :

I. dr. T!"# I$%&'()* S+.A', Kepala Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat yang

berkedudukan di #l "et$end %arun S&har '&. ( "ahat dalam hal ini bertindak dalam

$abatannya tersebut, yang selan$utnya disebut )PIHAK PERTAMA*

II. R)%) G)') Pr&(),) Pr * Pimpinan +ere$a Santa Maria "ahat yang berkedudukan di $l.

"et$end %arun S&har n& "ahat dalam hal ini bertindak dalam $abatan tersebut, yang

selan$utnya di sebut -PIHAK KEDUA*

ahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA se/ara bersamasama disebut -PARA

PIHAK * dan sendirisendiri disebut -PIHAK *.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA mengadakan per$an$ian ker$asama 1selan$utnya

disebut -Pr&'&'2 dengan ketentuanketentuan sebagaimana diatur lebih lan$ut dalam

per$an$ian ini.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menerangkan terlebih dahulu :

1. ahwa PIHAK PERTAMA adalah suatu rumah sakit yang bergerak dalam bidang usaha

pelayanan kesehatan masyarakat, dengan tu$uan dan misi untuk memberikan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat dengan standar pelayanan medis yang baik.

2. ahwa PIHAK KEDUA adalah suatu Rumah Ibadah yang memberikan pelayanaan

ker&hanian agama Kat&lik di wilayah "ahat, dan bermaksud untuk menyediakan layanan

R&hani kepada pasien pasien Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat.

1


2/7

3. ahwa berdasarkan halhal tersebut di atas, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA

setu$u men$alin ker$asama untuk meningkatkan pelayanan r&haniwan di Rumah Sakit TK

IV 0.0!.0 "ahat.

Maka berdasarkan halhal tersebut, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA setu$u dan

sepakat untuk membuat dan menandatangani Per$an$ian ini berikut lampiranlampiran dan

perubahanperubahannya, dengan syaratsyarat dan ketentuanketentuan sebagai berikut :

PASAL 1

DEINISI

Istilahistilah yang disebutkan dalam pasal ini untuk selan$utnya dalam Per$an$ian akan diartikan

sebagaimana telah dide3inisikan dalam pasal ini, ke/uali apabila k&nteksnya menghendaki

pengertian yang berbeda :

4. -R)#&'&,&'* adalah indi5idu yang memiliki k&mpetensi dan diberi i6in &leh pihak

Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat untuk memberikan pelayanan r&hani kepada Pasien

Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat.

. -P&$'* adalah Indi5idu yang terda3tar sebagai pengguna pelayanan kesehatan di Rumah

Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat.

7. -K"&r!& P&$'* adalah keluarga dari Indi5idu yang terda3tar sebagai pengguna

pelayanan kesehatan di Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat.8. -P&3&'&' R)#&'* adalah bimbingan r&hani yang dilaksanakan terhadap pasien Rumah

Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat sesuai dengan nilai 9 nilai budaya dan keper/ayaan yang

dianut atas persetu$uan dari pasien atau keluarga yang dilakukan &leh PIHAK KEDUA. . -K)'$"(&$ d&' M)(4&$* adalah salah satu bentuk pelayanan r&hani yang

dilaksanakan atas permintaan pasien, berupa k&nsultasi dan pemberian m&ti5asi terhadap

pasien baik se/ara langsung ataupun melalui media tergantung kebutuhan pasien dan

kemampuan r&haniawan.

(. -B%5'!&' R)#&' P&$' Kr($* adalah salah satu bentuk pelayanan r&hani yang

dilaksanakan atas permintaan pasien atau keluarga, terhadap pasien dalam k&ndisi kritis

atau stadium terminal.!. -S"r&( Pr%'(&&' B%5'!&' R)#&' P&$'* adalah surat pernyataan bahwa pasien

atau keluarga menginginkan pelayanan r&hani yang disediakan &leh PIHAK PERTAMA.

PASAL 2

RUANG LINGKUP PERJANJIAN

2


3/7

PIHAK KEDUA dengan ini menyetu$ui untuk memberikan pelayanan r&hani kepada pasien

gawat darurat dan rawat inap Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat yang membutuhkan dengan

sebaikbaiknya dan penuh rasa tanggung $awab.

PASAL

JANGKA AKTU PERJANJIAN

Tanpa mengesampingkan hak PR PI%K untuk mengakhiri per$an$ian ini, per$an$ian ini

berlaku untuk $angka waktu satu 142 tahun dan diperpan$ang se/ara &t&matis $ika tidak ada

keberatan dari PR PI%K.

PASAL 8

BATASAN DAN PROSEDUR PELAYANAN ROHANI

4. atasan Pelayanan R&hani adalah :

a. Pelayanan R&hani dapat berupa M&ti5asi, K&nsultasi, ;eramah gama dan &rmulir Permintaan Pelayanan R&hani dan menentukan Pelayanan R&hani yang

diinginkan sesuai dengan Kebutuhan.

/. Petugas menghubungi r&haniawan.

3


4/7

d. R&haniawan sebelum melakukan kegiatan r&hani harus berdiskusi dulu dengan

d&kter yang merawat untuk membahas Pelayanan R&hani sesuai k&ndisi pasien.

e. Pelayanan R&hani yang diberikan untuk pasien gaduh gelisah harus mendapat

persetu$uan dari penanggung $awab pasien dan d&kter.

3. R&haniawan mengu/apkan salam dan melakukan Identi3ikasi Pasien.

g. R&haniawan memperkenalkan diri, dan mengin3&rmasikan pelayanan r&hani yang

akan diberikan.

h. R&haniawan memberikan pelayanan r&hani.

i. R&haniawan mengu/apkan salam.

$. Pelayanan R&hani diberikan dengan menggunakan Media uku, Multimedia, dan

imbingan "angsung dari R&haniawan.

k. Pasien atau Keluarga Pasien Menandatangani >&rm Materi Pelayanan R&hani setiap

imbingan R&hani Pasien diberikan.

l. pabila Pasien atau Keluarga Pasien membutuhkan Pelayanan R&hani di luar

$adwal rutin, maka Pasien atau Keluarga Pasien dapat menghubungi R&haniawan

melalui Perawat Rawat Inap.

m. Setiap r&haniawan yang memberikan pelayanan r&hani di Rumah Sakit TK IV

0.0!.0 "ahat harus mengh&rmati nilai 9 nilai agama, budaya dan pri5asi dari

setiap Pasien di Rumah Sakit TK IV 0.0!.0 "ahat.

n. pabila Pelayanan R&hani yang diberikan menimbulkan gangguan terhadap Pasien

1baik pasien yang meminta pelayanan r&hani atau bukan2 maka rumah sakit berhak

menghentikan pr&ses pelayanan R&hani yang sedang berlangsung.

PASAL 9

HAK DAN KEAJIBAN PIHAK PERTAMA

4. PIHAK PERTAMA berhak Menerima #asa Pelayanan R&hani dari PIHAK KEDUA.. PIHAK PERTAMA berhak untuk menghentikan Pelayanan R&hani yang sedang diberikan

&leh PIHAK KEDUA apabila pelayanan r&hani yang diberikan tidak sesuai dengan batasan

pelayanan r&hani dan pr&sedur pelayanan r&hani yang ditetapkan pada PASAL 8.

7. PIHAK PERTAMA wa$ib men$aga kerahasiaan in3&rmasi pasien sesuai dengan peraturan

yang berlaku.

8. PIHAK PERTAMA wa$ib menyediakan -Surat Permintaan imbingan R&hani Pasien*.

. PIHAK PERTAMA wa$ib menanyakan kebutuhan Pelayanan R&hani pasien=keluarga.(. PIHAK PERTAMA wa$ib menghubungi PIHAK KEDUA apabila terdapat pasien yang

membutuhkan pelayanan r&hani.

PASAL 6

HAK DAN KEAJIBAN PIHAK KEDUA

4


5/7

4. PIHAK KEDUA berhak men&lak pelayanan r&hani yang tidak sesuai kemampuan PIHAK

KEDUA

. PIHAK KEDUA berhak memberikan saran dan pendapat kepada


6/7

4. Aang dimaksud dengan keadaan memaksa 1selan$utnya disebut ->&r/e Ma$eure*2 adalah

suatu keadaan yang ter$adinya diluar kemampuan, kesalahan atau kekuasaan PR PI%K

dan yang menyebabkan PI%K yang mengalaminya tidak dapat melaksanakan atau terpaksa

menunda pelaksanaan kewa$ibannya dalam kesepakatan ini. >&r/e Ma$eure tersebut meliputi

ben/ana alam, ban$ir, wabah, perang 1yang dinyatakan maupun tidak dinyatakan2,

pember&ntakan, huru hara, pem&g&kan umum, kebakaran dan kebi$akan Pemerintah yang

berpengaruh se/ara langsung terhadap pelaksanaan kesepakatan ini.

. &r/e Ma$eure, maka PI%K yang terhalang untuk

melaksanakan kewa$ibannya tidak dapat dituntut &leh PI%K lainnya, PI%K yang terkena

>&r/e Ma$eure wa$ib memberitahukan adanya peristiwa >&r/e Ma$eure tersebut kepada

PI%K yang lain se/ara tertulis paling lambat ! 1tu$uh2 hari kalender se$ak saat ter$adinya

peristiwa >&r/e Ma$eure, yang dikuatkan &leh surat keterangan dari pe$abat yang berwenang

yang menerangkan adanya peristiwa >&r/e Ma$eure tersebut. PI%K yang terkena >&r/e

Ma$eure wa$ib mengupayakan dengan sebaikbaiknya untuk tetap melaksanakan

kewa$ibannya sebagaimana diatur dalam kesepakatan ini segera setelah peristiwa >&r/e

Ma$eure berakhir.

7. pabila peristiwa >&r/e Ma$eure tersebut berlangsung terus menerus hingga melebihi atau

diduga &leh PI%K yang mengalami >&r/e Ma$eure akan melebihi waktu 70 1tiga puluh2

hari kalender, maka PR PI%K sepakat untuk menin$au kembali $angka waktu

kesepakatan ini.8. Semua kerugian dan biaya yang diderita &leh salah satu PI%K sebagai akibat ter$adinya

peristiwa >&r/e Ma$eure bukan merupakan tanggung $awab PI%K yang lain.

PASAL 10

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

4. Setiap perselisihan, pertentangan dan perbedaan pendapat yang timbul sehubungan dengan

Per$an$ian ini akan diselesaikan terlebih dahulu se/ara musyawarah dan mu3akat &leh PR

PI%K.

. pabila penyelesaian se/ara musyawarah sebagaimana dimaksud dalam ayat 4, Pasal ini

tidak berhasil men/apai mu3akat, maka PR PI%K sepakat untuk menyerahkan

penyelesaian perselisihan tersebut melalui pengadilan.7. Mengenai kesepakatan ini dan segala akibatnya, PR PI%K memilih kediaman hukum

atau d&misili yang tetap dan umum di Kant&r Pengadilan 'egeri "ahat.

PASAL 11

6


7/7

ADDENDUM

pabila dalam pelaksanaan kesepakatan bersama ini PR PI%K merasa perlu melakukan

perubahan, maka perubahan tersebut hanya dapat dilakukan atas kesepakatan PR PI%K

yang dituangkan dalam ddendum per$an$ian ini yang merupakan bagian yang tidak dapat

dipisahkan dari per$an$ian ini.

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

PIMPINAN JEMAAT HKBP LAHAT RS TK IV 02.07.02 LAHAT

MUBALIGH MUSHOLLA DAN MESJID KABUPATEN BENGKALIS

Documents

MOU Rohaniawan Agama Katolik