124
10 b. Giberelin , yang berperan

padi ii

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jkjkjhkhkhk

Citation preview

Page 1: padi ii

 

 10

  b. Giberelin, yang berperan dalam mobilisasi bahan makanan selamafase

Page 2: padi ii

perkecambahan. Pertumbuhan embrio selama perkecambahan bergantung pada persiapan bahan makanan yang berada di dalamendosperma.

Page 3: padi ii

Untuk keperluan kelangsungan hidup embrio makaterjadilah penguraian secara enzimatik yaitu terjadi perubahan patimenjadi gula yang selanjutnya

Page 4: padi ii

ditranslokasikan ke embrio sebagaisumber energi untuk pertumbuhannya. Peran giberelin diketahuimampu meningkatkan

Page 5: padi ii

aktivitas enzim amilase.c. Sitokinin, yang akan berinteraksi dengan giberelin dan auksinuntuk mematahkan

Page 6: padi ii

dormansi biji. Selain itu, sitokinin juga mampumemicu pembelahan sel dan pembentukan organ.Fitohormon yang berfungsi sebagai

Page 7: padi ii

penghambat perkecambahan antaralain :a. Etilen, yang berperan menghambat transportasi auksin secara basipetal

Page 8: padi ii

dan lateral. Adanya etilen dapat menyebabkan rendahnyakonsentrasi auksin dalam jaringan. Meskipun begitu, pada

Page 9: padi ii

tanaman padi, etilen juga mampu menstimulasi perpanjangan batang,koleoptil dan mesokotil. b. Asam absisat (ABA)

Page 10: padi ii

, yang bersifat menghambat perkecambahandengan menstimulasi dormansi benih. Selain itu, asam absisat akanmenghambat proses

Page 11: padi ii

pertumbuhan tunas.y

 F 

aktor Eksternal AirAir salah satu syarat penting bagi berlangsungnya

Page 12: padi ii

proses perkecambahan benih. Dua faktor penting yang mempengaruhi penyerapan air oleh benihadalah :a. 

Page 13: padi ii

Sifat dari benih itu sendiri, terutama kulit pelindungnya. b. Jumlah air yang tersedia pada medium di sekitarnya.Tingkat

Page 14: padi ii

pengambilan air juga dipengaruhi oleh temperatur, temperatur yang tinggi menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan air.Fungsi air pada

Page 15: padi ii

perkecambahan biji antara lain :a. Air yang diserap oleh biji berguna untuk melunakkan kulit biji danmenyebabkan pengembangan

Page 16: padi ii

embrio dan endosperma hingga kulit biji pecah atau robek. b. Sebagai fasilitas masuknya oksigen ke dalam biji

Page 17: padi ii

melalui dindingsel yang di-imbibisi oleh air sehingga gas dapat masuk ke dalamsel secara difusi.

 

 11

Page 18: padi ii

 c. Air berguna untuk mengencerkan protoplasma sehingga dapatmengaktifkan sejumlah proses fisiologis dalam

Page 19: padi ii

embrio seperti pencernaan, pernapasan, asimilasi dan pertumbuhan. Proses-prosestersebut tidak akan berjalan secara normal,

Page 20: padi ii

apabila protoplasmatidak mengandung air yang cukup.d. Sebagai alat transportasi larutan makanan dari endosperma

Page 21: padi ii

kepadatitik tumbuh padaembryonic axis, yang mana diperlukan untuk membentuk protoplasma baru.Temperatur

Page 22: padi ii

Temperatur merupakan syarat penting yang kedua bagi perkecambahan benih. Tetapi ini tidak bersifat mutlak sama seperti kebutuhan

Page 23: padi ii

terhadap air untuk perkecambahan, dimana biji membutuhkan suatu level ³hydrationminimum´ yang bersifat khusus untuk

Page 24: padi ii

perkecambahan.Dalam proses perkecambahan dikenal adanya tiga titik suhu kritis yang berbeda yang akan dialami oleh benih. Dan tiga titik suhu

Page 25: padi ii

kritis tersebutdikenal dengan istilah suhu cardinal yang terdiri atas :a. Suhu minimum, yakni suhu terkecil di mana

Page 26: padi ii

proses perkecambahan biji tidak akan terjadi selama periode waktu perkecambahan. Bagi kebanyakan benih tanaman, termasuk padi,kisaran suhu

Page 27: padi ii

minimumnya antara0

± 5o

C. Jika benih berada ditempat yang bersuhu rendah seperti itu,

Page 28: padi ii

maka kemungkinan besar  benih akan gagal berkecambah atau tetap tumbuh namun dalamkeadaan yang abnormal. b.

Page 29: padi ii

 Suhu optimum, yakni suhu di mana kecepatan dan persentase bijiyang berkecambah berada pada posisi tertinggi selama

Page 30: padi ii

proses perkecambahan berlangsung. Temperatur ini merupakantemperatur yang menguntungkan bagi berlangsungnya perkecambahan

Page 31: padi ii

benih. Suhu optimum berkisar antara26

,5

± 35

Page 32: padi ii

o

C.c. Suhu maksimum, yakni suhu tertinggi di mana perkecambahanmasih mungkin untuk berlangsung secara

Page 33: padi ii

normal. Suhu maksimumumumnya berkisar antara30

± 40o

C. Suhu di atas maksimum biasanya mematikan biji,

Page 34: padi ii

karena keadaan tersebut menyebabkanmesin metabolisme biji menjadi non aktif sehingga biji menjadi busuk dan mati.Oksigen

Page 35: padi ii

Faktor oksigen berkaitan dengan proses respirasi. Pada saat perkecambahan berlangsung, proses respirasi akan meningkat disertaidengan

Page 36: padi ii

meningkatnya pengambilan oksigen dan pelepasan karbondioksida, air dan enersi yang berupa panas. Terbatasnya oksigen yang

Page 37: padi ii

 

 12

 dapat dipakai akan mengakibatkan terhambatnya proses

Page 38: padi ii

perkecambahan benih.Perkecambahan biji dipengaruhi oleh komposisi udara sekitarnya.Umumnya biji akan berkecambah pada

Page 39: padi ii

kondisi udara yang mengandung20%

O2

dan0

,03%

CO

Page 40: padi ii

2

.Padi memiliki kemampuan untuk berkecambah pada keadaan yang kurangoksigen. Biji padi dapat berkecambah baik di tempat dengan

Page 41: padi ii

kelembabantinggi, bahkan bisa berkecambah4

± 5

cm di bawah permukaan air, hanyasaja yang

Page 42: padi ii

lebih dahulu akan keluar bukan radikel melainkan plumulanya.Jadi, dapat disimpulkan bahwa padi dapat menggunakan energi lebih baik untuk

Page 43: padi ii

perkecambahannya dari pernapasan anaerob.CahayaPengaruh cahaya akan berkaitan langsung dengan lama penyinaran harianmatahari

Page 44: padi ii

(fotoperiodesitas). Padi dapat berkecambah pada keadaan bercahaya ataupun gelap (tidak bercahaya).Hubungan antara pengaruh cahaya

Page 45: padi ii

dan perkecambahan benih dikontrololeh suatu sistem pigmen yang dikenal sebagai fitokrom, yang tersusundari

Page 46: padi ii

chromophoredan protein. Chromophore adalah bagian yang peka pada cahaya. Fitokrom memiliki dua bentuk yang sifatnya

Page 47: padi ii

reversible(bolak-balik) yaitu fitokrom merah yang mengabsorbsi sinar merah danfitokrom infra merah yang mengabsorbsi

Page 48: padi ii

sinar infra merah.Bila pada benih yang sedang berimbibisi diberikan cahaya merah, makafitokrom merah akan berubah menjadi

Page 49: padi ii

fitokrom infra merah, yang manamenimbulkan reaksi yang merangsang perkecambahan. Sebaliknya biladiberikan cahaya infra

Page 50: padi ii

merah, fitokrom infra merah akan berubah menjadifitokrom merah yang kemudian menimbulkan reaksi yang menghambat perke

Page 51: padi ii

cambahan. Dalam keadaan tanpa cahaya, dengan adanya oksigen dantemperatur yang rendah, proses perubahan itu akan berlangsung

Page 52: padi ii

lambat.Pada keadaan di alam, cahaya merah mendominasi cahaya infra merahsehingga pigmen fitokrom diubah ke bentuk

Page 53: padi ii

fitokrom infra merah yangaktif.

 

 13

 

III. PENUTUP

Page 54: padi ii

Sebagai penutup dari makalah kami ini dapat kami simpulkan bahwa :1

. Tanaman padi merupakan salah

Page 55: padi ii

satu tanaman yang perkecambahan digolongkan kedalam tipe hipogeal dimana munculnya radikel diikuti dengan pemanjangan plumula,hipokotil

Page 56: padi ii

tidak memanjang ke atas permukaan tanah sedangkan kotiledon berada didalam kulit biji di bawah permukaan tanah.2

.

Page 57: padi ii

 Pada tanaman padi, proses perkecambahannya terdiri dari beberapa tahap yaitu imbibisi,aktivasi enzim,

Page 58: padi ii

perombakan simpanan cadangan, inisiasi pertumbuhan embrio, pemunculan radikel, dan pemantapan kecambah.3

Page 59: padi ii

. Adapun faktor yang mempengaruhi perkecambahan padi ialah fakor internalnya yangterdiri dari

Page 60: padi ii

kemasakan benih, ukuran benih, dormansi dan fitohormon, serta dipengaruhi juga oleh faktor eksternalnya yaitu air, temperatur,

Page 61: padi ii

oksigen, dan cahaya. 

 14

 REFERENSISutopo, Lita.2002

Page 62: padi ii

. Teknologi Benih. Penerbit Raja Grafindo Persada : Jakarta.Kamil, Jurnalis.19

79

Page 63: padi ii

. Teknologi Benih1

. Angkasa Raya : Padang.http://21

ildahshiro.blogspot.com/2009

/

Page 64: padi ii

08

/fisiologi-tumbuhan-pengaruh-inhibitor.html http://www.free.vlsm.org/v

Page 65: padi ii

12

/sponsor/Sponsor-Pendamping/Praweda/Biologi/0055%20

Bio%202

-

Page 66: padi ii

3

 b.htm http://manaree.blogspot.com/2009

/05

Page 67: padi ii

/perkecambahan-biji-i-tujuan-1

.html http://hijauqoe.wordpress.com/2009

/01

Page 68: padi ii

/03

/hormonik-hormon-tumbuh-zpt/ http://sugihsantosa.atspace.com/artikel/zpt.html http://

Page 69: padi ii

www.blogmieinstan.co.cc/2009

/12

/pertumbuhan-dan-perkembangan.html http://

Page 70: padi ii

www.ruralnet.or.jp/E/grp/contents.html http://www.aboutrice.com/downloads/rice_growing.pdf  

Page 71: padi ii
Page 72: padi ii
Page 73: padi ii