Upload
others
View
17
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
PEMBUATAN PAKAN BERBAHAN BAKU LOKAL
SETIASIH
Disampaikan dalam Bimtek Virtual Pembuatan Pakan Lokal Ayam Unggul Balitbangtan
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
22 Juli 2020
OUTLINE
PENDAHULUAN
MENGENAL BAHAN PAKAN LOKAL
FORMULASI RANSUM AYAM KAMPUNG
JUMLAH PEMBERIAN PAKAN DAN PEMANFAATAN BAHAN HERBAL
PENUTUP
PENDAHULUAN
PERMASALAHAN PAKAN UNGGAS
1. Biaya pakan dalam peternakan unggas 70-80%
2. Harga pakan komersial mahal
3. Sebagian pakan bersaing dengan pangan manusia
4. Ketergantungan pada bahan impor (jagung, bungkil kedelai, tepung ikan dll)
Bagaimana cara meningkatkan keuntungan?
On farm :
1. Menekan biaya pakan dengan pakan alternatif
Off farm :
1. Memotong rantai tataniaga
2. Nilai tambah/pasca panen
MENGENAL BAHAN PAKAN LOKAL
KLASIFIKASI BAHAN PAKAN
1. Asal lokasi : Impor, lokal
2. Kelaziman : Konvensional, non konvensional
3. Sumber bahan pakan
4. Kandungan gizi
5. Bentuk
Bahan Pakan Berdasarkan Asal Bahan:
• Bahan pakan asal tumbuhan: seperti tepung daun lamtoro, daun kelor, daun gamal, azola dll.
• Bahan pakan asal hewan, seperti tepung ikan, tepung teri, keong, tepung bekicot, tepung darah
• Limbah industri: tepung roti, tepung bumbu, limbah restoran
• Bahan tambahan lain seperti tepung kerang, tepung tulang, premik (produk campuran vitamin, mineral, asam amino dll)
Bahan Pakan Berdasarkan Kandungan Gizi:
1. Sumber energi : Jagung, dedak padi, onggok, tepung gaplek, nasi aking
2. Sumber Protein: ampas tahu, tepung ikan, bungkil kedelai, bungkil kelapa, bungkil sawit, tepung lamtoro dll
3. Sumber mineral : tepung bulu, kapur, tepung kerang
4. Sumber vitamin : sayuran
Bentuk Pakan Ayam:
• Tepung (halus/Mash):
ayam tidak dapat memilih makanan yg disenangi, lebih mudah diserap usus, harga lebih murah, cocok untuk semua umur, tidak disukai ayam
• Crumble ( butiran pecah/Kasar );
tidak cocok untuk ayam
kecil
• Pellet;
lebih efisien, cocok untuk semua umur ternak, disukai ternak, harga lebih mahal
Bungkil kelapa
Tepung ikan
Bahan Pakan Sumber Protein Alternatif (Non Konvensional) yang Bisa Diproduksi Sendiri
Maggot LALAT BSF (Black Soldier Fly)
PK :41-42%
LK :31-35%
Abu 14-15%
kalsium 4.8-5.1%, dan Pospor : 0.60-0.63%
KONSEP ZERO WASTE
2. Cacing tanah Lumbricus
Protein Kasar : 76 %
3. Cacing Sutra
Protein kasar 64,47%, Lemak kasar 17,63%,
Abu 7,84%,
BETN 10,06%, dan
kadar air 11,21% (Wijayanti, 2010)
• Azola
• Protein Kasar :
24,49%
• Lemak Kasar 2%
• Serat Kasar : 11,03%
• Kalsium :1,52%
• Pospor :0,96%
• Metabolized Energy
(ME) : 1950 kkal/kg
FORMULASI RANSUM AYAM KAMPUNG UNGGUL
LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN RANSUM:
1. Mengetahui daftar bahan pakan yang tersedia dan kandungan gizinya (mempertimbangkan harga )
2. Mengetahui daftar kebutuhan gizi ternak
3. Menyusun Formulasi Ransum
Strategi 3 M:
1. Memilih
2. Memilah
3. Menyajikan
Memilih
1.Fisik, organoleptik yaitu aroma, warna,
bentuk, kandungan nutrisi
2. Jumlah banyak
3.Mudah didapat
4.Kontinyu, tersedia sepanjang tahun
5.Tidak berefek negative pada ternak
6.Harga murah
Memilah No Metode Tujuan Contoh
1 Fisik 1. mengurangi ukuran 2. melindungi bahan pakan yang mempunyai nutrisi
Giling, chopper, pengeringan, penguapan
2 Kimiawi mengubah struktur kimiawi bahan pakan (merenggangkan)
3 Biologi mengubah struktur kimiawi bahan pakan (merenggangkan ikatan lignin dan selulosa) meningkatkan nilai nutrisi
Fermentasi
Kandungan Gizi Bahan Konvensional
Jenis Bahan pakan Energi metaboli
s (kkal/kg)
Protein kasar (%)
Ca (%) P (%)
Jagung 3300 8,5 0.,02 0,30
Dedak padi 2400 12 0.20 1,00
Bungkil kelapa 1400 18,6 0.10 0,60
Bungkil kedelai 2240 44,0 0.32 0,67
Tepung ikan 2960 55,0 5,30 2,85
Konsentrat ayam Petelur 3200 30-33 10,9 1
Membeli bahan pakan sebenarnya adalah membeli nutrisinya
Kandungan Gizi
Jenis Bahan pakan Energi metabolis (kkal/kg)
Protein kasar (%) Ca (%) P (%)
Bungkil biji kapuk 2670 32,0 0,7 0,90
Bungkil biji karet 4920 31,9 0,17 0,55
Bungkil biji kemiri 6150 28,02 0,62 1,08
Bungkil biji saga 3890 20,10 0,70 0,25
Bungkil inti sawit 2050 18,70 0,21 0,53
Kacang gude 2790 20,28 0.05 0,32
Limbah restoran 1780 10,89 0,08 0,39
Lumpur sawit kering 1345 11,90 0,60 0,44
Menir 2660 10,20 0,09 0,12
Sorgum 3250 11,0 0,03 0,30
Tepung Bekicot 2700 44,00 0,69 0,43
Tepung cacing tanah 2800 59,47 0,56 0,82
Lanjutan
Jenis Bahan pakan Energi metabolis (kkal/kg)
Protein kasar (%) Ca (%) P (%)
Tepung daun lamtoro
850 23,40 0,6 0,10
Tepung daun singkong
1160 21 0,98 0,52
Tepung kepala udang 2000 30,01 7,86 1,15
Tepung sagu 2900 2,2 0,53 0,09
Tepung singkong 3200 2,0 0,33 0,40
Menyajikan
Faktor pembatas : Anti nutrisi, serat kasar
Solusi : Pengolahan (Perendaman,Pemanasan, Fermentasi)
CARA PENYAJIAN:
1. Kering (mudah tercecer, dipilih yg warna menarik dan butiran, mudah pemberian)
2. Basah (tidak mudah tercecer, sisa pakan menyebabkan tumbuhnya jamur)
Batas penggunaan bahan pakan
Sumber energy (%) Sumber Protein (%)
Nabati Hewani
Dedak padi 30-40 Ampas tahu 15-20 T. kepala
udang
20
Dedak gandum 30-40 Bungkil inti sawit 10 T. bulu
ayam
5
Dedak jagung 100 Lumpur sawit
fermentasi
15-20 T. bekicot 30
Sorgum 60 Tepung daun 10 T. ikan 10
Singkong 20 Limbah Restoran 50 T. darah 5-10
Onggok 20 Limbah pabrik kecap 10 T. cacing
tanah
5-15
Sagu 20 B. kelapa 15 T. serangga 5-15
Kulit kopi 10 B. kedelai 10
Kulit coklat 5 B. kacang tanah 5-10
T. kulit pisang 5-10 B. kelapa 5-10
L. pabrik roti 20-30 B. kemiri 5-10
cantel 9 B. biji kapuk 5-10
KEBUTUHAN GIZI AYAM KAMPUNG
Gizi pakan Stater 0-3 minggu
Grower 3-18 minggu
Layer > 18 minggu
Protein kasar (%)
20 17,5 16
EM (kkal EM/kg) 3000 2800 2800
Metionin (%) 0,37 0,21 0,22-0,30
Lisin (%) 0,87 0,45 0,68
Ca (%) 0,9 1,0 3,4
P (%) 0,45 0,40 0,34
MENYUSUN RANSUM:
• APLIKASI :
Smart Feed Agrinak (Android)
• Excell
• Hitungan manual
– Persen squar, trial and error
CONTOH SUSUNAN RANSUM AYAM
KUB
Contoh Komposisi Ransum Ayam KUB Layer
No Bahan Pakan Persentase
1 Konsentrat Layer (PK 31-35) 30
2 Jagung 40
3 Dedak padi halus 27
4 Mineral mix 2
5 Grid 1
JUMLAH PEMBERIAN PAKAN
DAN
PEMANFAATAN BAHAN JAMU HERBAL
Prakiraan konsumsi pakan…
Minggu g/ekor Konsumsi
(gram/e/mgg)
1 5-7 35 -49
2 10-14 70 - 98
3 15-21 105 - 147
4 20-25 140 - 196
5 25-30 175 - 245
6 30- 42 210 -294
7 35-48 245 - 343
8 40-56 280 -392
9 45-63 315 - 441
10 50-70 350 - 490
Minggu g/ekor Konsumsi
(gram/e/mgg)
11 55-75 385 - 539
12 60-84 420 -588
13 65-91 455 - 637
14 70-98 490 - 686
15 75-105 525 - 735
16 80-112 560 -784
17 85-119 595 - 833
18 90-126 630 - 882
19 95-133 665 -931
>19 100-140 700 -980
PEMANFAATAN HERBAL
1. Meningkatkan daya tahan ternak terhadap stres dan penyakit
2. Menekan mortalitas ayam selama pemeliharaan
3. Tidak diperlukan imbuhan antibiotik dan antistres lain dalam air minum
4. Ramah lingkungan, mengurangi bau amonia kotoran dan lingkungan kandang ayam
5. Kotoran ayam lebih kering
6. Dihasilkan produk ayam sehat, aman dikonsumsi dan bebas residu antibiotik
7.
Fungsi Herbal pada Ternak Unggas
Bahan baku herbal Aplikasi Fungsi
Jahe Merah serbuk Coccidiostat
Sambiloto serbuk Immunostimulananti bakteri, coci
Jahe, sambiloto, temulawak, temuireng
serbuk Coccidiostat, immunostimulan
Temulawak, sambiloto serbuk Antiviral (ND, AI), immunostimulan
Temulawak, kunyit, jahe, sambiloto
serbuk Abtibiotic
Ramuan jamu ternak Larutan Fermentasi
Immuno, AI
Daun dan buah mengkudu serbuk Immuno, kualitas kuning telor, produksi telur
Terima Kasih
JADIKAN AYAM KAMPUNG
TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI