4
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan sebagai wahana utama pembangunan sumber daya manusia, perlu berperan dalam mengembangkan peserta didik menjadi sumber daya manusia yang produktif dan memiliki kemampuan profesional dalam melaksanakan pembangunan dan menghadapi tantangan masa depan. Dalam rangka mengantisipasi tingkat persaingan yang sangat kompetitif di era milenium ke dua, maka SMK Negeri 2 Kota Sukabumi sebagai salah satu institusi yang mempunyai tanggung jawab terhadap penyiapan dan pengembangan sumber daya manusia di tuntut untuk mampu menghasilkan lulusan yang mempunyai kompetensi terhadap bidang keahlian yang akan dimanfaatkan nantinya setelah lulusan memasuki dunia kerja. Kegiatan yang dilakukan oleh SMK Negeri 2 Kota Sukabumi untuk mengantisipasi persaingan tersebut adalah dengan melaksanakan proses pengajaran yang kondusif yaitu dengan memberikan materi pelajaran pokok yang sudah digariskan dalam kurikulum dan ditambah dengan materi pelajaran yang lain yang mungkin akan digunakan nantinya oleh siswa setelah lulus dari sekolah ini. Untuk lebih menyelaraskan dan memantapkan kemampuan akademik siswa yang didapat di sekolah dengan kebutuhan di dunia usaha atau industri dalam rangka menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bisa berkompetisi di dunia kerja (Link and Macth), maka untuk mencapai tujuan tersebut seluruh siswa SMK Negeri 2 Kota Sukabumi diwajibkan mengikuti kegiatan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang disebut Praktek Kerja Industri (Prakerin) di Instansi/Dunia Usaha/Dunia Industri. Kegiatan praktek kerja industri (Prakerin) dimaksudkan selain memberi bekal untuk siswa nantinya setelah menyelesaikan pendidikan juga berfungsi sebagai salah satu alat evaluasi terhadap kurikulum pendidikan yang diberikan di sekolah, apakah 1

pendahuluan_laporan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tentang psg

Citation preview

Page 1: pendahuluan_laporan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan sebagai wahana utama pembangunan sumber daya manusia,

perlu berperan dalam mengembangkan peserta didik menjadi sumber daya

manusia yang produktif dan memiliki kemampuan profesional dalam

melaksanakan pembangunan dan menghadapi tantangan masa depan.

Dalam rangka mengantisipasi tingkat persaingan yang sangat kompetitif

di era milenium ke dua, maka SMK Negeri 2 Kota Sukabumi sebagai salah

satu institusi yang mempunyai tanggung jawab terhadap penyiapan dan

pengembangan sumber daya manusia di tuntut untuk mampu menghasilkan

lulusan yang mempunyai kompetensi terhadap bidang keahlian yang akan

dimanfaatkan nantinya setelah lulusan memasuki dunia kerja.

Kegiatan yang dilakukan oleh SMK Negeri 2 Kota Sukabumi untuk

mengantisipasi persaingan tersebut adalah dengan melaksanakan proses

pengajaran yang kondusif yaitu dengan memberikan materi pelajaran pokok

yang sudah digariskan dalam kurikulum dan ditambah dengan materi

pelajaran yang lain yang mungkin akan digunakan nantinya oleh siswa

setelah lulus dari sekolah ini.

Untuk lebih menyelaraskan dan memantapkan kemampuan akademik

siswa yang didapat di sekolah dengan kebutuhan di dunia usaha atau industri

dalam rangka menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bisa berkompetisi

di dunia kerja (Link and Macth), maka untuk mencapai tujuan tersebut

seluruh siswa SMK Negeri 2 Kota Sukabumi diwajibkan mengikuti kegiatan

Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang disebut Praktek Kerja Industri (Prakerin)

di Instansi/Dunia Usaha/Dunia Industri.

Kegiatan praktek kerja industri (Prakerin) dimaksudkan selain memberi

bekal untuk siswa nantinya setelah menyelesaikan pendidikan juga berfungsi

sebagai salah satu alat evaluasi terhadap kurikulum pendidikan yang

diberikan di sekolah, apakah materi pelajaran masih sesuai atau tidak

dengan kebutuhan yang ada di dunia kerja baik di instansi maupun di

industri.

B. Visi Misi Sekolah

Visi

“Terwujudnya Tamatan yang Beriman dan Bertakwa,Berstandar

Nasional/Internasional dan Terunggul di Jawa Barat Melalui Pelayanan yang

Profesional dan Berkualitas”.

1

Page 2: pendahuluan_laporan

Indikator :

1. Terwujudnya keunggulan dalam mengembangkan kurikulum sekolah

bertaraf nasional dan internasional

2. Terwujudnya keunggulan dalam proses belajar mengajar yang efektif

berdasarkan kurikulum nasional dan internasional.

3. Terwujudnya keunggulan pengembangan potensi kecerdasan

berlandaskan IPTEK dan IMTAK

4. Terwujudnya keunggulan prestasi siswa secara kompetitif dari output

proses baik tingkat nasional maupun internasional.

5. Terwujudnya kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan yang unggul

secara nasional maupun internasional.

6. Terwujudnya manajemen sekolah yang tangguh dan bertaraf

internasional

7. Terwujudnya budaya berbudi pekerti luhur berkeprinadian nasional

8. Terwujudnya pengembangan sarana dan prasarana pendidikan bertaraf

nasional dan internasional

9. Terwujudnya daya dukung manajemen pendanaan penyelenggaraan

pendidikan bertaraf nasional dan internasional.

Misi

Untuk mencapai visi tersebut maka SMK Negeri 2 Kota Sukabumi

menjalankan misi sebagai berikut :

1. Mengembangkan suasana belajar berdasarkan pada Norma, Nilai Agama

dan menjunjung Nilai Luhur Budaya Jawa Barat serta berwawasan

Kebangsaan.

2. Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia yang kompetitif dan

suasana sekolah yang kondusif yang berpijak pada inisiatif dan Aspirasi

Warga Sekolah dalam upaya mewujudkan Manusia yang Cerdas,

Terampil, Trengginas, Sehat Jasmani dan Rohani, Kreatif, Inovatif,

Produktif, Disiplin serta Memiliki Tanggung Jawab terhadap Pelestarian

Lingkungan.

3. Optimalisasi, Efisiensi dan Efektifitas Sarana dan Prasarana yang ada

serta berupaya untuk melengkapi, dalam rangka mengikuti

Perkembangan Sekolah sebagai Lemdiklat Nasional/Internasional serta

memberikan Pelayanan Prima kepada Masyarakat.

4. Meningkatkan dan memperluas jalinan kerjasama dengan Stakeholder,

Institusi terkait dan DU/DI yang relevan yang berstandar Nasional/

Internasional.

2

Page 3: pendahuluan_laporan

C. Maksud dan Tujuan

Maksud dari pendidikan sistem ganda (PSG) adalah suatu bentuk

penyelenggaraan pendidikan keahlian kejuruan yang memadukan secara

sistematis dan sinkron program pendidikan di sekolah menengah kejuruan

(SMK) dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui bekerja

langsung pada pekerjaan sesungguhnya di institusi pasangan, terarah untuk

mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu.

Pendidikan sistem ganda tersebut diselenggarakan oleh sekolah

menengah kejuruan (SMK) dengan institusi pasangan yang terdiri dari dunia

usaha/industri, lembaga swasta atau instansi pemerintah atau masyarakat

yang memproduksi barang dan/atau jasa dan yang memiliki sumber daya

untuk bersama-sama SMK menyelenggarakan PSG, nama kegiatannya

Praktek Kerja Industri (Prakerin).

Tujuan dari pendidikan sistem ganda (PSG) adalah untuk :

1. Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan kejuruan melalui peran

serta institusi pasangan;

2. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan

etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja;

3. Memperkokoh Link and Match antara sekolah menengah kejuruan (SMK)

dan dunia kerja (institusi pasangan);

4. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang

berkualitas;

5. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja

sebagai bagian dari proses pendidikan.

D. Dasar Hukum

Pelaksanaan pendidikan sistem ganda (PSG) sesuai dengan :

1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan

Nasional

2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 tahun 1990, tentang Pendidikan

Menengah

3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tentang Peran serta masyarakat dalam

Pendidikan Nasional

4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0490/U/1992

tahun 1992 tentang SMK

3

Page 4: pendahuluan_laporan

5. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 080/U/1993 tahun

1993 tentang Kurikulum SMK

6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 323/U/1997 tahun

1997 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda pada Sekolah

Menengah Kejuruan

4