14
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN KODULAR PADA MATERI PERCABANGAN DAN PERULANGAN GUNA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Keguruan dan Ilmi Pendidikan Oleh: RACHMAD ARDY PAMUNGKAS A710150005 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2020

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

  • Upload
    others

  • View
    19

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN

KODULAR PADA MATERI PERCABANGAN DAN PERULANGAN

GUNA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada

Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Keguruan dan Ilmi Pendidikan

Oleh:

RACHMAD ARDY PAMUNGKAS

A710150005

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2020

Page 2: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah
Page 3: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah
Page 4: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah
Page 5: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN

KODULAR PADA MATERI PERCABANGAN DAN PERULANGAN

GUNA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA

Abstrak

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menghasilkan media pembelajaran

menggunakan kodular dalam bentuk aplikasi berbasis android / smartphone pada

materi percabangan dan perulangan di SMK Negeri 5 Sukoharjo dan menguji

keefektifan dan kelayakan media pembelajaran dalam perantara proses belajar

mengajar untuk meningkatkan pemahaman hasil belajar siswa. Pengembangan

media pembelajaran ini menggunakan platform kodular dan terdapat pengujian

kelayakan dan keefektifan dari ahli media, ahli materi dan 30 siswa sebagai subjek

penelitian. Metode yang digunakan ialah Research and Development (R&D).

Hasil yang didapatakan dalam penelitian ini adalah : 1) Penilaian ahli media ialah

96.25% yang termasuk dalam kategori sangat layak; 2) Penliaian ahli materi a

ialah 89.28% yang termasuk dalam kategori sangat layak; 3) Penilaian dari angket

SUS adalah 71 yang artinya skor tersebut masuk dalam peringkat baik.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah media pembelajaran menggunakan kodular

pada materi percabangan dan perulangan layak dan efektif dan dapat

meningkatkan pemahaman siswa.

Kata Kunci : pemrogaman dasar, aplikasi, kodular.

Abstract

This research aims to produce learning media using kodular in the form of

anbased application android / smartphone on branching and repetition material at

SMK Negeri 5 Sukoharjo and to test the effectiveness and eligibility of

instructional media in the intermediary of teaching and learning processes to

improve student understanding of learning outcomes. Development of

instructional media uses a codular platform and there are 3 stages of eligibility

testing from media experts, material experts and 30 students as research subjects.

The method used is Research and Development (R&D). The results obtained in

this study are: 1) The assessment of media experts is 96.25% which is included in

the suitable category; 2) The expert judgment on material a is 89.28% which is

included in the suitable category; 3) The assessment of the SUS questionnaire is

70.15 which means that the score is included in the good ranking. The conclusion

of this study is the learning media using kodular on the material of branching and

looping is suitable and effective and can improve student understanding.

Keywords: basic programming, application, kodular.

1. PENDAHULUAN

Pendidikan adalah usaha untuk mewujudkan proses pembelajaran agar siswa

secara aktif mengembangkan potensi masing – masing agar memiliki kekuatan

spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan dan akhlak mulia

Page 6: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

2

serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan Negara ( UU

No 20 Tahun 2003). Media menjadi salah satu perantara guru untuk

menyampaikan ilmu/materi kepada siswa, karena media pembelajaran dapat

digunakan untuk membantu proses belajar mengajar dengan tujuan

menyampaikan informasi dari guru kepada peserta didik (Latuheru, 1988). Penulis

sebelumnya telah melakukan observasi di SMK Negeri 5 Sukoharjo. Dari hasil

wawancara yang telah dilakukan dengan guru untuk menganalisis proses

pembelajaran di dalam kelas diperoleh hasil bahwa proses pembelajaran yang

diterapkan di dalam kelas hanya terfokus pada guru dan belum adanya

keterlibatan siswa untuk kefektifitasan pembelajaran di dalam kelas. Serta

minimnya pemanfaatan teknologi yang berguna sebagai media penghubung antara

guru dengan siswa dalam pembelajaran.

Dengan adanya permasalahan diatas maka perlu adanya pemanfaatkan

teknologi dalam bidang pendidikan dengan mengembangkan sebuah media

pembelajaran berbasis android. Seiring perkembangan teknologi informasi yang

semakin maju, android menjadi sistem operasi yang paling banyak digunakan di

antara sekian banyak pilihan sistem operasi untuk perangkat mobile. Maka dari itu

dengan adanya media pembelajaran akan mempermudah guru dalam

menyampaikan materi yang akan diajarkan, serta siswa dapat lebih memahami apa

yang disampaikan oleh guru.

Dari uraian diatas peneliti bermaksud ingin mengembangkan sebuah aplikasi

menggunakan kodular untuk membuat alat bahan ajar berbasis smartphone pada

materi percabangan dan perulangan yang bertujuan untuk meningkatkan

efektivitas siswa dalam pembelajaran dikelas karena adanya keterlibatan siswa

dalam proses belajar.

2. METODE

Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti yaitu Research and

Development (RnD). Menurut Sugiyono (2016) penelitian Research and

Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan

produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Untuk model

Page 7: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

3

pengembangan yaitu ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation,

and Evaluation).

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Berdasarkan pengembangan media pembelajaran ini memiliki tampilan seperti

pada gambar 1-3

Gambar 1. Tampilan menu

Gambar 1 ini yaitu tampilan Menu utama setelah berhasil sign in. pada

tampilan terdapat banyak menu yang bisa di pilih yaitu menu materi, video, Quiz,

kontak guru dan tentang.

Page 8: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

4

Gambar 2. Menu materi

Gambar 2 merupakan tampilan pada menu materi ,disini pengguna dapat

mengakses atau memilih materi yang sudah disediakan yaitu matari percabangan

dan perulangan Untuk bisa menampilkan materi yang akan dibaca terdapat

petunjuk penggunaan dengan cara klik tombol yang disediakan sesuai dengan

kebutuhan pengguna.

Gambar 3. Tampilan video

Gambar 3 merupakan tampilan dari menu video, pada menu video ini berisi

video yang berkaitan dengan materi pembelajaran . Didalam aplikasi ini terdapat 2

video yang bisa di mainkan pengguna jika pengguna bosan dalam membaca

materi. Video ini membahas tentang percabangan dan perulangan. #video materi.

Page 9: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

5

3.2 Pembahasan

3.2.1 Penilaian Ahli Media

Gambar 4. Penilaian Uji Media

Berdasarkan hasil uji coba ahli media bahwa nilai dari aspek efisiensi ialah

100%, aspek tampilan ialah 89,3% aspek software ialah 100% dan nilai dari aspek

kualitas teknis ialah 100%. Rata-rata dari penilaian ahli media ialah 96.25% yang

termasuk dalam kategori sangat layak

3.2.2 Penilaian Ahli Materi

Gambar 5. Penilaian Uji Materi

Dari hasil tabel perhitungan diatas menunjukkan bahwa nilai dari aspek

Pembelajaran ialah 85% dan nilai dari aspek isi ialah 91,67%. Secara keseluruhan

rata-rata dari penilaian ahli Materi ialah 89.28% yang termasuk dalam kategori

sangat layak.

1) Uji Validitas Soal

Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah butir solah valid atau tidak.

Uji validitas pada penelitian ini 30 orang siswa. Uji validitas menggunakan 15

soal pilihan ganda. Kriteria soal dinyatakan valid apabila r hitung > r tabel(0,361)

80

90

100

110

Ahli Media

Chart Title

Efisiensi Tampilan Software teknis total

80

85

90

95

Ahli Materi

Chart Title

Pembelajaran Isi Total

Page 10: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

6

dan apabila r hitung < r table(0,361) maka soal dinyatakan tidak valid.

Berdasarkan perhitungan dari uji validitas yang telah dilakukan terdapat 10 soal

yang valid.

2) Uji Reliabilitas

Reliabilitas dapat diartikan ketergantungan, ketertarikan, dan ketetapan hasil dari

suatu pengukuran. Hal ini berarti bahwa sebuah hasil pengisian dan pengukuran

suatu instrumen penelitian yang dikembangkan dari suatu variabel penelitian

penelitian tidak jauh berbeda dan relatif tetap.

Gambar 6. Cronbach Alpha

Dari gambar diatas diketahui ada N of Items ( Banyaknya item atau butir

pertanyaant) ada 10 buah item dengan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,628.

Karena nilai Cronbach’s Alpha 0,628 > 0,60 Kesimpulan dari hasil reliabilitas

menggunakan Cronbach Alpha ada pada angka .628 (0,628) yaitu dapat

dikategorikan dalam kriteria tingkat reliabilitas yang Cukup.

3) Perbandingan Hasil Belajar Siswa

Tabel 1 perbandingan Pos test kelas control dan eksperimen

Kelas Nilai Rata-rata

Pre-test kelas kontrol 44

Post-test kelas kontrol 64

Pre-test kelas eksperimen 49,3

Post-test kelas eksperimen 72

Pada tabel 1 merupakan perbandingan dari hasil belajar siswa tanpa

menggunakan media pembelajaran aplikasi menggunakan kodular dapat di

simpulkan bahwa sample yang berjumlah 15 orang mendapatkan rata rata nilai 64

Page 11: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

7

untuk kelas kontrol dan mendapatkan 72 untuk kelas eksperimen . Jumlah soal

yang dikerjakan siswa sebanyak 10 soal yang sudah valid.

4) Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui data yang akan digunakan untuk

memprediksi suatu konstruk terdistribusi normal atau tidak. Apabila data

berdistribusi normal maka data tersebut meakili populasi, data yang tidak

terdistribusi normal tidak dapat digunakan untuk memprediksi suatu konstruk.

Gambar 7. Uji Normalitas Data Pre test dan Post test.

Berdasarkan gambar 7 dapat diketahui bahwa hasil test yang dilakukan oleh

kelas kontrol (Kelas A) dan kelas eksperimen (Kelas B) Saphiro-Wilk

berdistribusi normal, hal ini bisa dibuktikan melalui uji normalitas Saphiro-Wilk

dengan hasil pre-test kelas kontrol 0,692 > 0,05 dan uji normalitas pada hasil post

test kelas kontrol 0,082 > 0,05 dan hasil pre-test kelas eksperimen 0,65 > 0,05 dan

uji normalitas pada hasil post test kelas eksperimen 0,179 > 0,05.

5) Uji T-test

Uji t-test ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar

antara proses pembelajaran yang menggunakan media pembelajaran aplikasi pada

kelas eksperimen dengan proses pembelajaran yang menggunakan metode

ceramah pada kelas kontrol.

Gambar 8. Hasil uji t test

Page 12: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

8

Berdasarkan gambar 8 hasil dari uji Paired Sample T test di ketahui nilai

Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata antara hasil belajar

kelas control dan kelas eksperimen.

6) Uji N-gain

Uji ini digunakan untuk menguji efektivitas dari penggunaan suatu metode

dimana didalam uji ini bertujuan untuk mengetahui selisih dari hasil pre-test dan

post-test kelas kontrol maupun kelas eksperimen, dengan menghitung selisih

antara nilai pre-test dan post-test maka akan diketahui penggunaan dari sebuah

metode efektif atau tidak.

Gambar 9. Hasil uji N-gain

Berdasarkan gambar 9 Hasil Uji N-gain menunjukan bahwa dari kedua sampel

yang diteliti yakni untuk nilai kelas kontrol diperoleh nilai sebesar 43,33 yang

berarti rata-rata nilai pada kelas kontrol meningkat 43,33 sehingga masuk dalam

range kurang efektif dan kelas eksperimen diperoleh range 58,33 yang berarti

rata-rata nilai pada kelas kontrol meningkat 58,33 sehingga masuk dalam range

cukup efektif. Sehingga dapat disimpulkan penggunaan media pembelajaran

(kelas eksperimen) lebih efektif dibanding tanpa menggunakan media

pembelajaran ( kelas kontrol).

7) Angket kelayakan

Angket kelayakan yang digunakan pada penelitian ini adalah angket system

usability scale (SUS). Berdasarkan hasil uji SUS didapatkan rata-rata dari nilai

skor SUS adalah 70,15 yang termasuk dalam peringkat baik. Sehingga dapat

disimpulkan bahwa aplikasi media pembelajaran aplikasi berbasis android pada

Page 13: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

9

mata pelajaran Pemrogaman Dasar pada materi percabangan dan perulangan layak

untuk digunakan

4. PENUTUP

Produk yang dihasilkan dari penelitian ini adalah media pembelajaran aplikasi

berbasis android ini memuat materi tentang percabangan dan perulangan pada

mata pelajaran pemrogaman dasar dengan hasil penilaian yang dilakukan oleh ahli

materi mendapatkan nilai rata-rata 89.28% termasuk dalam kategori layak uji dan

untuk ahli media mendapat nilai rata-rata dari penilaian ahli media ialah 96.25%

yang termasuk dalam kategori sangat layak.

Berdasarkan hasil dari uji Paired Sample T test di ketahui nilai Sig. (2-

tailed) adalah sebesar 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata antara hasil belajar kelas kontrol

dan kelas eksperimen. Berdasarkan hasil uji kelayakan menggunakan SUS,

didapatkan rata-rata dari nilai 71 yang termasuk kategori dapat diterima.

Berdasarkan uji N-gain menunjukan bahwa dari kedua sampel yang diteliti yakni

untuk nilai kelas kontrol diperoleh nilai sebesar 43,33 yang berarti rata-rata nilai

pada kelas kontrol meningkat 43,33 sehingga masuk dalam range kurang efektif

dan kelas eksperimen diperoleh range 58,33 yang berarti rata-rata nilai pada kelas

kontrol meningkat 58,33 sehingga masuk dalam range cukup efektif. Sehingga

dapat disimpulkan penggunaan media pembelajaran (kelas eksperimen) lebih

efektif dibanding tanpa menggunakan media pembelajaran ( kelas kontrol).

DAFTAR PUSTAKA

Danim, S. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Fuad, I. (2005). Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Kuswanto, J., & Walusfa, Y. (2017). Pengembangan Multimedia Pembelajaran

pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas VIII.

Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology .

Latuheru, J. (1988). Media Pembelajaran dalam Proses Belajar Masa Kini.

Jakarta: DepdikbudMason R.

Mayer, R. (2003). Multimedia Learning. New York: Cambridge University Press.

Sadiman, A. (2008). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan

Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Page 14: PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/81795/2/NASPUB.pdf · 2020. 2. 24. · 1) Uji Validitas Soal Uji Validitas soal dilakukan untuk mengetahui apakah

10

Salbino, S. (2014). Buku Pintar Gadget Android Untuk Pemulas. Jakarta: Kunci

Komunikasi.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suharsimi. (2009). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.