16

peran komite sekolah

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: peran komite sekolah

Peran Serta Masyarakatdan

Kemitraan

Page 2: peran komite sekolah

53

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

PENGEMbANGAN PERAN kOMITE SEkOLAH

waktu : 2 jam

A. PENGANTAR

Secara yuridis formal, hampir semua seko-lah telah memiliki perangkat komite Sekolah sebagai wakil masyarakat dalam membantu program pendidikan. komite Sekolah telah menunjukkan perannya sebagai mitra seko-lah, terutama bagi kepala sekolah dan guru dalam merancang dan melaksanakan prog-ram pendidikan, baik program pembangunan fisik maupun non fisik seperti program pem-belajaran di kelas. Namun demikian, dalam perjalanannya kiprah komite Sekolah belum sepenuhnya melaksanakan peran dan fung-si sebagai organisasi mitra sekolah dalam membantu program pendidikan sesuai de-ngan rencana.

Sejumlah fakta berikut merupakan refleksi empirik tentang potret sebagian Komite Se-kolah.

beberapa fakta tentang komite Sekolah:

1. Di sebagian daerah, sosialisasi tentang peran komite Sekolah kepada masya-rakat belum efektif

2. Di beberapa sekolah, komite Sekolah hanya berperan sebagai ‘alat keleng-kapan’ sekolah

3. komite Sekolah hanya difungsikan sebagai pengumpul dana untuk membiayai program sekolah

4. Tugas pokok dan fungsi komite Sekolah belum dilaksanakan secara optimal

5. Di beberapa sekolah, komposisi keanggotaan laki-laki dan perempuan dalam organisasi komite Sekolah belum berimbang

Dalam pelatihan sesi ini akan dibahas lebih dalam mengenai peran komite Sekolah serta strategi meningkatkan peran tersebut, sehingga setelah mengikuti sesi ini diha-rapkan para peserta dapat merumuskan berbagai strategi dalam meningkatkan peran komite Sekolah.

komite Sekolah sedang membahas program pe-ngembangan mutu sekolah

Page 3: peran komite sekolah

54

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

b. TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan, para peserta diharapkan mampu:

1. meningkatkan pemahaman tentang peran komite Sekolah

2. merumuskan berbagai strategi upaya peningkatkan kinerja komite Sekolah

C. ALAT, bAHAN DAN NARA SUMbER

1. Tayangan

2. bahan tertulis tentang komite Sekolah

3. Panduan Pembentukan komite Sekolah (Sk mendiknas No. 044/U/2002)

4. Lembar kerja: Format 4.1 dan 4.2

5. ATk

D. LANGkAH kEGIATAN

1. Pengantar: (10 menit)

Fasilitator membuka sesi dengan menyampaikan fakta penting peran komite Se-kolah dalam usaha meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah, termasuk meng-ungkap berbagai potensi dan kendala yang dihadapi. Fakta dalam Pengantar dapat disampaikan kepada peserta. Fasilitator perlu meminta fakta-fakta lain yang ber-kembang di lingkungan sekolah di daerah masing-masing. Fakta-fakta dari sekolah ini dituliskan di papan tulis atau tayangan.

10’ 20’ 10’ 20’

1 2 3 4

membaca Sk tentang komite

SekolahPresentasi Hasil

mengecek Peran komite

SekolahPengantar

10’ 20’ 20’ 10’

8 7 6 5

Presentasi Hasil Diskusi Peran

komite Sekolah

Pemberdayaan komite Sekolah

Presentasi Hasil Diskusi

Penguat-an

Page 4: peran komite sekolah

55

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

2. Mengecek peran komite Sekolah (20 menit)

Dalam sesi ini peserta dibagi dalam kelompok-kelompok sekolah. Setiap kelompok mengecek peran komite Sekolah dengan menggunakan daftar cek, dan mengisi daftar cek sesuai dengan kondisi objektif (nyata) di sekolahnya. Daftar Cek Peran komite Sekolah terdapat pada Lembar kerja Format 4.1.

Setiap kelompok sekolah mendiskusikan hasilnya dan menyusun peran komite Se-kolahnya berdasarkan hasil tersebut. (Catatan tentang peran komite Sekolah: persentase 0-25% sangat kurang, 26-50% kurang, 51-75% baik, >75% sangat baik).

3. Presentasi Hasil (10 menit)

masing-masing kelompok mempresentasikan hasilnya, dan kelompok lain menang-gapi.

4. Mempelajari peran komite Sekolah (20 menit)

masih dalam kelompok sekolah peserta membaca Sk menteri No. 44/U/2002 ten-tang Pembentukan komite Sekolah (Lampiran 2).

masing-masing kelompok merangkum peran komite Sekolah.

5. Presentasi Hasil Diskusi (10 menit)

Salah satu kelompok mempresentasikan hasilnya dan kelompok lain menanggapi.

6. Pemberdayaan komite Sekolah (20 menit)

Dalam sesi ini peserta masih dalam bentuk kelompok sekolah. Setiap kelompok sekolah dibagi menjadi dua kelompok kecil, dengan tugas sebagai berikut:

a. Tugas kelompok kecil yang pertama adalah menyusun program kegiatan ko-mite Sekolah sesuai dengan perannya dalam mbS, PSm, dan PAkEm. Setiap kelompok diberi Lembar kerja Format 4.2 untuk dilengkapi.

b. Tugas kelompok kecil kedua adalah mengusulkan penguatan organisasi ko-mite Sekolah, meliputi: Struktur organisasi komite, kriteria Pengurus komite Sekolah (ketua, Sekretaris, bendahara, Seksi-Seksi, dll)

7. Presentasi Hasil Diskusi (20 menit)

Salah satu kelompok mempresentasikan hasilnya dan kelompok lain menanggapi. jika masih ada waktu diharapkan semua kelompok melakukan presentasi.

Setelah presentasi selesai semua kelompok ditugaskan untuk memperbaiki lapor-annya.

Page 5: peran komite sekolah

56

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

8. Penguatan: (10 menit)

Fasilitator memberikan kesimpulan dan catatan akhir tentang hasil diskusi kelom-pok. kesimpulan adalah sebagai berikut:kesimpulan adalah sebagai berikut:

• Peran komite mencerminkan 4 fungsi pokok: Pemberi pertimbangan , Pendu-kung, Pengontrol, dan Perantara/penghubung (Advisory, Supporting, Control-ling, and Mediating)

• komite Sekolah secara rutin mengadakan pertemuan dan ada notulen hasil rapat

• Perlu ada sosialisasi tentang peran komite Sekolah kepada masyarakat

• Peran komite Sekolah dapat ditingkatkan melalui pengembangan program yang baik, penguatan struktur kepengurusan serta pemilihan pengurus dan komposisi anggota komite Sekolah sesuai dengan ketentuan

• Ada keseimbangan gender dalam kepengurusan komite Sekolah

Page 6: peran komite sekolah

57

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

E. bAHAN bACAAN UNTUk FASILITATOR DAN PESERTA

PEMbENTUkAN kOMITE SEkOLAH(keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 044/U/2002

Tentang Dewan Pendidikan dan komite Sekolah)

1. Prinsip Pembentukan

Pembentukan komite Sekolah menganut prinsip-prinsip sebagai berikut:

a. transparan, akuntabel, dan demokratis;

b. merupakan mitra satuan pendidikan.

2. mekanisme Pembentukan

a. Pembentukan Panitia Persiapan

1) masyarakat dan/atau kepala satuan pendidikan membentuk panitia persiapan. Panitia persiapan berjumlah sekurang-kurangnya 5 (lima) orang yang terdiri atas kalangan praktisi pendidikan (seperti guru, kepala satuan pendidikan, penyelenggara. pendidikan), pemerhati pendidikan (LSm peduli pendidilkan, tokoh masyarakat, tokoh agama, dunia usaha dan industri), dan orangtua pe-serta didik.

2) Panitia persiapan bertugas mempersiapkan pembentukan komite Sekolah de-ngan langkah-langkah sebagai berikut:

a) mengadakan forum sosialisasi kepada masyarakat (termasuk pengurus/ anggota bP3, majelis Sekolah, dan komite Sekolah yang sudah ada) ten-tang komite Sekolah menurut keputusan ini;

b) Menyusun kriteria dan mengindentifikasi calon anggota berdasarkan usul-an dan masyarakat;

c) menyeleksi calon anggota berdasarkan usulan dan masyarakat;

d) mengumumkan nama-nama calon anggota kepada masyarakat;

e) menyusun nama-nama anggota terpilih;

f) memfasilitasi pemilihan pengurus dan anggota komite Sekolah;

g) menyampaikan nama pengurus dan anggota kepaca kepala satuan pendi-dikan.

b. Panitia Persiapan dinyatakan bubar setelah komite Sekolah terbentuk.

3. Penetapan pembentukan komite Sekolah

komite Sekolah ditetapkan untulk pertama kali dengan Surat keputusan kepala satuan pendidikan, dan selanjutnya diatur dalam AD dan ART.

Page 7: peran komite sekolah

58

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

PERAN DAN FUNGSI

komite Sekolah berperan sebagai:

1. Pemberi pertimbangan (advisory agency) dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan di satuan pendidikan;

2. Pendukung (supporting agency), baik yang berwujud finansial, pemikiran maupun tena-ga dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan;

3. Pengontrol (controlling agency) dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penye-lenggaraan dan keluaran pendidikan di satuan pendidikan;

4. mediator antara pemerintah (mediating agency) dengan masyarakat di satuan pendi-dikan.

komite Sekolah berfungsi sebagai berikut:

1. membantu sekolah mengembangkan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (sesuai dengan UU Sisdiknas Pasal 36 Ayat 2);

2. mendorong tumbuhnya perhatian dan komitmen masyarakat terhadap penyelenggara-an pendidikan yang bermutu;

3. melakukan kerjasama dengan masyarakat (perorangan/organisasi/dunia usaha/dunia industri) dan pemerintah berkenaan dengan penyelenggaraan pendidikan yang bermu-tu;

4. menampung dan menganalisis aspirasi, ide, tuntutan, dan berbagai kebutuhan pendi-dikan yang diajukan oleh masyarakat;

5. memberikan masukan, pertimbangan, dan rekomendasi kepada satuan pendidikan me-ngenai:

a. kebijakan dan program pendidikan;

b. Rencana Anggaran Pendidikan dan belanja Sekolah (RAPbS);

c. kriteria kinerja satuan pendidikan;

d. kriteria tenaga kependidikan;

e. kriteria fasilitas pendidikan; dan

f. hal-hal lain yang terkait dengan pendidikan;

6. mendorong orangtua dan masyarakat berpartisipasi dalam pendidikan guna mendu-mendu-kung peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan;

7. menggalang dana masyarakat dalam rangka pembiayaan penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan;

8. melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap kebijakan, program, penyelenggaraan,penyelenggaraan, dan keluaran pendidikan di satuan pendidikan.

Page 8: peran komite sekolah

59

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

F. LEMbAR kERJA PESERTA

Format 4.1 Daftar Cek Untuk Mengetahui Peran komite Sekolah

Petunjuk penggunaan

1. Lakukan pengamatan kinerja komite Sekolah yang ingin diketahui statusnya.

2. Berilah tanda “cek” (√) apabila “Indikator Kinerja” telah tercapai, pada kolom “SKOR” yang telah disediakan sesuai dengan pengamatan yang telah anda lakukan. Contoh: 1. a.Apakah Komite Sekolah telah melakukan identifikasi sumber daya pendidikan dalam masyarakat? beri tanda‘cek’ apabila komite Sekolah telah melakukan. kosongkan ko-lom tersebut apabila tidak melakukan.

3. jumlahkan tanda cek tersebut pada masing-masing sub-total dan buatlah persentase-nya.

4. Simpulkan sejauh mana peran komite Sekolah (sebagai badan pertimbangan, pendu-kung, pengontrol, mediator) berdasarkan persentase masing-masing komponen (Ca-tatan: Persentase 0-25% sangat kurang, 26-50% kurang, 51-75% baik, >75% sangat baik).

Indikator kinerja komite Sekolahberi tanda cek (√) jika menja-

wab ”ya”

A. bADAN PEmbERI PERTImbANGAN

1. Perencanaan Sekolah

a. Membantu sekolah melakukan identifikasi sumberdaya pendidikan dalam masyarakat

b. memberikan masukan untuk penyusunan RPS

c. memberikan masukan untuk penyusunan RAPbS

d. berpartisipasi aktif dalam rapat penyusunan RAPbS

e. memberikan pertimbangan dalam penyusunan RAPbS dan RPS

f. Ikut mengesahkan RAPbS bersama kepala sekolah

2. Pelaksanaan Program (kurikulum, Pbm, Penilaian)

a. memberikan masukan terhadap proses pengelolaan (manajemen) pendidikan di sekolah

b. memberikan masukan terhadap proses pembelajaran kepada sekolah

3. Pengelolaan Sumberdaya Pendidikan

a. Membantu mengidentifikasi potensi sumberdaya pendidikan

b. memberikan pertimbangan tentang tenaga pendidikan yang diperbantukan di sekolah

c. memberikan pertimbangan tentang sarana dan prasarana yang diperbantukan di sekolah

Page 9: peran komite sekolah

60

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Indikator kinerja komite Sekolahberi tanda cek (√) jika menja-

wab ”ya”

d. memberikan pertimbangan tentang penggunaan anggaran yang digunakan di sekolah

jumlah

Persentase yang bertanda cek

b. bADAN PENDUkUNG

1. Pengelolaan Sumberdaya

a. memantau kondisi ketenagaan di sekolah

b. memobilisasi guru sukarelawan untuk menanggulangi kekurangan guru di sekolah

c. memobilisai tenaga non guru (administrasi, guru ekstrakurikuler, dll) untuk mengisi kekurangan di sekolah

2. Pengelolaan sarana dan prasarana

a. memantau kondisi sarana dan prasarana yang ada di sekolah

b. memobilisasi bantuan sarana dan prasarana di sekolah

c. mengkoordinasi dukungan sarana dan prasarana sekolah

d. mengevalasi pelaksanaan dukungan sarana dan prasarana sekolah

3. Pengelolaan anggaran

a. memantau kondisi anggaran pendidikan di sekolah

b. memobilisasi dukungan terhadap anggaran pendidikan di sekolah

c. mengkoordinasikan dukungan terhadap anggaran pendidikan di sekolah

d. mengevaluasi pelaksanaan dukungan anggaran di sekolah

jumlah

Persentase yang bertanda cek

C. bADAN PENGoNTRoL

1. mengontrol perencanaan pendidikan

a. mengontrol proses pengambilan keputusan di sekolah

b. mengontrol kualitas kebijakan pendidikan

c. mengontrol proses perencanaan pendidikan di sekolah

d. mengawasi kualitas perencanaan sekolah

e. mengawasi kualitas program sekolah

2. mengontrol pelaksanaan program sekolah

a. memantau organisasi sekolah

b. memantau penjadwalan program sekolah

c. memantau alokasi anggaran pelaksanaan program sekolah

d. memantau penggunaan sumber daya dalam pelaksanaan program sekolah

Page 10: peran komite sekolah

61

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Indikator kinerja komite Sekolahberi tanda cek (√) jika menja-

wab ”ya”

e. memantau partisipasi stakeholder pendidikan dalam pelaksanaan program sekolah

3. memantau keluaran/hasil (out put) pendidikan

a. memantau hasil ujian akhir

b. memantau angka partisipasi sekolah

c. memantau angka mengulang di sekolah

d. memantau angka bertahan di sekolah

jumlah

Persentase yang bertanda cek

D. bADAN PERANTARA/PENGHUbUNG

1. Perencanaan

a. menjadi perantara/penghubung antara sekolah dengan masyarakat, sekolah dengan sekolah lain, sekolah dengan dinas pendidikan, sekolah dengan lembaga-lembaga di luar sekolah

b. Mengidentifikasi aspirasi masyarakat untuk perencanaan pendidikan

c. membuat usulan kebijakan dan program pendidikan kepada sekolah

2. Pelaksanaan Program

a. mensosialisasikan kebijakan dan program sekolah kepada masyarakat

b. memfasilitasi berbagai masukan kebijakan program terhadap sekolah

c. menampung pengaduan dan keluhan terhadap kebijakan dan program sekolah

d. mengkomunikasikan pengaduan dan keluhan masyarakat terhadap sekolah

3. Pengelolaan sumberdaya pendidikan

a. Mengidentifikasi kondisi sumberdaya di sekolah

b. Mengidentifikasi sumberdaya masyarakat

c. memobilisasi bantuan masyarakat untuk pendidikan

d. mengkoordinasikan bantuan masyarakat

jumlah

Persentase yang bertanda cek

Page 11: peran komite sekolah

62

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Format 4.2 Tugas dan Peran komite Sekolah

Tugas/ Peran (Sk mendiknas no 044/U/2002)

bentuk Pelaksanaan

mbS PAkEm PSm

memberikan pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan

memberikan sumbangan pemi-kiran, dana, dan tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan

melakukan kontrol terhadap transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan

merupakan penghubung antara sekolah dengan masyarakat dan pemerintah

Page 12: peran komite sekolah

63

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Contoh Pengisian Format Tugas dan Peran komite Sekolah

Tugas/ Peran (Sk mendiknas no 044/

U/2002)

bentuk Pelaksanaan

mbS PAkEm PSm

memberikan pertim-bangan dalam penen-tuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan

• Ikut aktif dalam per-temuan menyusun program sekolah

• Aktif mempengaruhi dalam pengambilan keputusan

• memberi masukan dalam memilih buku pelajaran, alat peraga, dan kegiatan siswa

• memberikan berbagai alternatif kegiatan ekstra kurikuler yang meningkatkan kreativi-tas dan life skill

• Ikut terlibat dalam rapat desa untuk mengusulkan prog-ram sekolah

• mengkampanyekan perlunya keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan belajar

memberikan sumbang-an pemikiran, dana, dan tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan

• Mengidentifikasi sumber dana dan daya pendidikan lingkungan sekolah

• Terlibat dalam perencanaan RPS dan RAPbS

• menyarankan kepada wali siswa untuk membentuk paguyuban kelas

• memfasilitasi pelatihan bagi guru untuk peman-faatan lingkungan

• menggalang orang-tua dan masyarakat lingkungan sekolah untuk mendukung program sekolah

• Mengidentifikasi nara sumber di lingkungan sekolah untuk mendukung kbm

melakukan kontrol terhadap transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan

• keterbukaan prog-ram dan keuangan sekolah

• Ikut aktif dalam pemeriksaan keuangan sekolah

• Diskusi dengan guru membahas perkem-bangan siswa/kemajuan sekolah

• mengevaluasi perenca-naan dan pelaksanaan kebutuhan sarana/pra-sarana kbm setahun

• meminta masyarakat menilai kinerja sekolah

• melakukan kontrol terhadap kinerja sekolah

• memberikan saran dan masukan terha-dap kinerja sekolah

merupakan penghu-bung antara sekolah dengan masyarakat dan pemerintah

• melakukan sinergi antara program sekolah dengan program-program yang ada di masyarakat dan pemerintah

• mengkaitkan program kbm dengan potensi lingkungan

• mensosialisasikan program sekolah kepada masyarakat lingkungan sekolah

Page 13: peran komite sekolah

64

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

G. bAHAN TAyANGAN UNTUk FASILITATORG. bAHAN TAyANGAN UNTUk FASILITATOR

beberapa Isu

beberapa Isu

Tujuan

4. Tugas pokok dan fungsi komite Sekolah belum dilaksanakan secara optimal

5. Di beberapa sekolah, komposisi keanggotaan laki-laki dan perem-puan dalam organisasi komi-te Sekolah belum berimbang

6. ................

1. Di sebagian daerah, sosialisasi tentang peran komite Sekolah kepada masyarakat belum efektif

2. Di beberapa sekolah, komite Sekolah hanya berperan sebagai “alat kelengkapan” sekolah

3. komite Sekolah hanya difungsikan sebagai pengumpul dana untuk membiayai program

• meningkatkan pemahaman tentang peran komite Sekolah

• merumuskan berbagai strategi upaya peningkat-kan kinerja komite Sekolah

Page 14: peran komite sekolah

65

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Langkah kegiatan

Cek Peran komite Sekolah

Cek Peran komite Sekolah (lanjutan)

Petunjuk penggunaan

• Lakukan pengamatan kinerja komite Sekolah di sekolah masing-masing

• Berilah tanda “cek” (√) apabila “Indikator Kinerja” telah tercapai

• jumlahkan tanda cek tersebut pada masing-ma-sing sub-total dan buatlah persentasenya

• Simpulkan sejauh mana peran komite Sekolah

Persentase 0-25% sangat kurang

26-50% kurang

51-75% baik

>75% sangat baik

Page 15: peran komite sekolah

66

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Mempelajari peran komite Sekolah

Pemberdayaan komite Sekolah

Lembar kerja 4.2:Format Diskusi Tugas dan Peran komite Sekolah

Setiap kelompok sekolah dibagi menjadi dua kelompok kecil

• Grup 1: menyusun program kegiatan komite Sekolah sesuai dengan perannya dalam mbS, PSm, dan PAkEm (Lembar kerja 4.2)

• Grup 2: mengusulkan penguatan organisasi komite Sekolah, meliputi: struktur organisasi , keanggotaan, kriteria pengurus

masih dalam kelompok sekolah:

• baca Sk menteri No. 44/U/2002 tentang Pem-bentukan komite Sekolah

• buatlah rangkuman peran komite Sekolah

• Diskusi (10 menit)

Tugas/ Peran (Sk mendiknas no 044/U/2002)

bentuk Pelaksanaan

mbS PAkEm PSm

memberikan pertimbangan dalam penentu-an dan pelaksanaan kebijakan pendidikan (advisory)

memberikan sumbangan pemikiran, dana, dan tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan (supporting)

melakukan kontrol terhadap transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan (controlling)

merupakan penghubung antara sekolah dengan masyarakat dan pemerintah (mediating)

Page 16: peran komite sekolah

67

Unit 4Pengembangan Peran komite Sekolah

Penutup

Penutup

• Peran komite Sekolah dapat ditingkatkan melalui pengembangan program yang baik, penguatan struktur kepengurusan, serta pemilihan pengurus dan komposisi anggota sesuai dengan ketentuan

• Ada keseimbangan gender dalam kepengurusan komite Sekolah

• Peran komite Sekolah mencerminkan 4 fungsi pokok: Advisory, Supporting, Controlling, media-ting

• komite Sekolah secara rutin mengadakan perte-muan dan ada notulen hasil rapat

• Perlu ada sosialisasi tentang Peran komite Sekolah kepada masyarakat