Upload
vyaoktavy
View
212
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
hhhh
Citation preview
F. KONSEP PENGKAJIAN
a. Identitas Klien:Umur
Sering terjadi pada terutama usia 6 bulan sampai 2 tahun (WHO, 1995)
b. Keluhan Utama
Dimulai dengan keluhan mual, muntah, dan diare dengan volume yang banyak, suhu badan menigkat, nyeri perut.
c. Riwayat Penyakit
Terdapat beberapa keluhan, permulaan mendadak disertai dengan muntah dan diare. Faeces dengan volume yang banyak, konsistensi cair,muntah ringan atau sering dan anak gelisah, suhu tubuh biasanya meningkat dan nafsu makan menurun.
d. Pola aktivitas sehari-hari
Nutrisi
Makan menurun karena adanya mual dan muntah yang disebabkan lambung yang meradang
Istirahat tidur
Mengalami gangguan karena adanya muntah dan diare serta dapat juga disebabkan demam
Kebersihan
Personal hygiene mengalami gangguan karena seringnya mencret dan kurangnya menjaga personal hygiene sehingga terjadi gangguan integritas kulit. Hal ini disebabkan karena faeces yang mengandung alkali dan berisi enzim dimana memudahkan terjadi iritasi ketika dengan kulit berwarna kemerahan, lecet disekitar anus.
Eliminasi
Pada BAB juga mengalami gangguan karena terjadi peningkatan frekuensi, dimana konsistensi lunak sampai cair, volume tinja dapat sedikit atau banyak. Dan pada buang air kekcil mengalami penurunan frekuensi dari biasanya.
e. Pemeriksaan Fisik
1) Tanda tanda Vital
Terjadi peningkatan suhu tubuh dan disertai ada atau tidak ada peningkatan nadi, pernapasan2) Pemeriksaan Fisik
a. Pemeriksaan Fisik
1) Pemeriksaan persistem
a) Sistem persepsi sensori :
Penglihatan : air mata ada / tidak, pada dehidrasi berat air mata tidak keluar, cekung / normal
Pengecapan :bila terjadi kekurangan cairan didapatkan: rasa haus meningkat, lidah kering, tulang pipi menonjol, turgor kulit menurun, suara menjadi serakb) Sistem persyarafan : bila syok hipovolemik berat pasien tampak gelisahc) Sistem pernafasan : nafas cepat/dalam, sianosis, d) Sistem kardiovaskuler : tekanan darah menurun sampai dari tak terukur, ujung-ujung ekstrimitas dingin, nadi cepat lebih dari 120x/menit.e) Sistem gastrointestinal :
Mulut : membran mukosa kering, lidah kotor Perut : turgor menurun, nyerif) Sistem integumen : sianosis, tirgor kulit menurun, muka cepat, ujung-ujung ektrimitas dingin, daerah perianal bisa kterjadi lecet.
g) Sistem perkemihan : bila perfusi ginjal menurun terjadi anuria.