Upload
essi-santidja
View
245
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
1/71
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kesehatan kerja adalah merupakan bagian dari kesehatan masyarakat
atau aplikasi kesehatan masyarakat didalam suatu masyarakat pekerja dan
masyarakat lingkungannya. Kesehatan kerja bertujuan untuk memperoleh
derajat kesehatan setinggi-tingginya, baik fisik, mental, dan sosial bagi
masyarakat pekerja dan masyarakat lingkungan perusahaan tersebut, melalui
usaha-usaha preventif, promotif dan kuratif terhadap penyakit-penyakit atau
gangguan-gangguan kesehatan akibat kerja atau lingkungan kerja.
Kesehatan kerja ini merupakan terjemahan dari “Occupational Health”
yang cenderung diartikan sebagai lapangan kesehatan yang mengurusi
masalah-masalah kesehatan secara menyeluruh bagi masyarakat pekerja.
Menyeluruh dalam arti usaha-usaha preventif, promotif, kuratif, dan
rehabilitatif, higine, penyesuaian faktor manusia terhadap pekerjaannya dan
sebagainya.1
Tujuan akhir dari kesehatan kerja ini adalah untuk menciptakan
tenaga kerja yang sehat dan produktif. Tujuan ini dapat tecapai, apabila
didukung oleh lingkungan kerja yang memenuhi syarat-syarat kesehatan
kerja. Lingkungan kerja yang mendukung terciptanya tenaga kerja yang
sehat dan produktif antara lain suhu ruangan yang nyaman, penerangan atau
pencahayaan yang cukup, bebas dari debu, sikap badan yang baik, alat-alat
kerja yang sesuai dengan ukuran tubuh atau anggotanya !ergonomic " dan
sebagainya. 1
#asar hukum sistem managemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
!K$" tercantum dalam undang-undang keselamatan kerja no.1 tahun 1%&'
tentang keselamatan kerja. #alam undang-undang no.($ tahun 1%%( tentang
kesehatan, pasal ($ dinyatakan bah)a K$ harus diselenggarakan di semua
tempat kerja, khususnya tempat kerja yang mempunyai resiko bahaya
kesehatan, mudah terjangkit penyakit atau mempunyai karya)an paling
sedikit sepuluh orang. *ika memperhatikan isi dari pasal diatas maka
1
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
2/71
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
3/71
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pusat Kesehatan as!arakat
1. engertian uskesmas
uskesmas adalah unit pelaksana pembangunan kesehatan
di)ilayah kerjanya.14ang dimaksud dengan unit pelaksana adalah nit
elaksana Teknis #inas yang selanjutnya disebut T#, yakni unit
organisasi di lingkungan #inas Kesehatan Kabupaten 5 Kota yang
melaksanakan tugas teknis operasional.
embangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap penduduk agar dapat me)ujudkan derajat kesehatan yang
optimal. #i dalam pembangunan kesehatan meliputi pembangunan yang
3
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
4/71
ber)a)asan kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan keluarga serta
pelayanan kesehatan tingkat pertama yang bermutu.1,0
(. 6ungsi uskesmas
Menurut buku tandar elayanan Kesehatan Kerja #asar,
uskesmas mempunyai $ ! tiga " fungsi sebagai berikut
a. usat penggerak pembangunan ber)a)asan kesehatan
• 7erupaya menggerakkan lintas sektor dan dunia usaha di )ilayah
kerjanya agar menyelenggarakan pembangunan yang ber)a)asan
kesehatan
• 8ktif memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari
penyelenggaraan setiap program pembangunan di )ilayah kerjanya• Mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit
tanpa mengabaikan penyembuhan dan pemulihan.
b. usat emberdayaan Masyarakat 7erupaya agar perorangan terutama
pemuka masyarakat, keluarga 9 masyarakat
• Memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri
sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat
• 7erperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan
termasuk pembiayaan• :kut menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan
program kesehatan
c. usat elayanan Kesehatan trata ertama; Menyelenggarakan
pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan
berkesinambungan
• elayanan kesehatan perorangan
• elayanan kesehatan masyarakat
$. rogram Kegiatan uskesmas
rogram uskesmas merupakan )ujud dari pelaksanaan ke tigafungsi uskesmas di atas, program tersebut dikelompokan menjadi 1,$
a. paya kesehatan )ajib puskesmas
1. paya promosi kesehatan
(. paya kesehatan lingkungan
$. paya perbaikan gi/i
0. paya pencegahan 9 pemberantasan penyakit menular
. paya kesehatan ibu, anak 9 K7
2. paya pengobatan dasar
b. paya kesehatan pengembangan puskesmas
4
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
5/71
paya kesehatan pengembangan puskesmas dilaksanakan sesuai
dengan masalah kesehatan masyarakat yang ada dan kemampuan
uskesmas. 7ila ada masalah kesehatan, tetapi puskesmas tidak
mampu menangani, maka pelaksanaan dilakukan oleh #inkes
Kab5Kota.
c. paya Lab !medis dan kesehatan masyarakat" dan erkesmas serta
pencatatan pelaporan merupakan kegiatan penunjang dari tiap upaya
)ajib atau pengembangan.
Kesehatan kerja adalah merupakan bagian dari kesehatan masyarakat atau
aplikasi kesehatan masyarakat didalam suatu masyarakat pekerja dan
masyarakat lingkungannya.1
0. Keselamatan kesehatan kerja
Keselamatan kesehatan kerja adalah merupakan multidisplin ilmu
yang terfokus pada penerapan prinsip alamiah dalam memahami adanya
risiko yang mempengaruhi kesehatan dan keselamatan manusia dalam
lingkungan industri ataupun lingkungan diluar industri, selain itu
keselamatan dan kesehatan kerja merupakan profesionalisme dari berbagai
disiplin ilmu yaitu fisika, kimia, biologi dan ilmu perilaku yang
diaplikasikan dalam manufaktur, transportasi, penyimpanan dan
penanganan bahan berbahaya.$
2.2 Petugas
A. "akt#r Ha$ar%
6aktor-faktor yang membahayakan petugas !faktor ha/ard" perlu
dijelaskan kesan-kesan penggunaannya. 6aktor ha/ard bisa didapatkan
dari lingkungan uskesmas. 6aktor ha/ard dapatdibedakan menjadi&
- "akt#r '(#l#g( !berkembang biaknya strain kuman yang resisten,
terutama kuman-kuman pyogenic, colli, bacilli dan staphylococci, yang
bersumber dari pasien, benda-benda yang terkontaminasi dan udara.
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
6/71
dipekerjaan, misalnya karena tergores atau tertusuk jarum yang
terkontaminasi virus."
- "akt#r )(s(k !Kebisingan, getaran akibat mesin dapat menyebabkan stress
dan ketulian, encahayaan yang kurang di ruang kamar pemeriksaan,
laboratorium, ruang pera)atan dan kantor administrasi dapat
menyebabkan gangguan penglihatan dan kecelakaan kerja. uhu dan
kelembaban yang tinggi di tempat kerja, terimbas kecelakaan5kebakaran
akibat lingkungan sekitar, terkena radiasi khusus untuk radiasi, dengan
berkembangnya teknologi pemeriksaan, penggunaannya meningkat sangat
tajam dan jika tidak dikontrol dapat membahayakan petugas yang
menangani".
- "akt#r k(m(a !etugas yang sering kali kontak dengan bahan kimia dan
obat-obatan seperti antibiotika, demikian pula dengan solvent yang
banyak digunakan dalam komponen antiseptik, desinfektan dikenal
sebagai /at yang paling karsinogen. emua bahan cepat atau lambat ini
dapat memberi dampak negatif terhadap kesehatan mereka. >angguan
kesehatan yang paling sering adalah dermatosis kontak akibat kerja yang
pada umumnya disebabkan oleh iritasi !amoniak, dioksan" dan hanya
sedikit saja oleh karena alergi !keton". 7ahan toksik ! trichloroethane,
tetrachloromethane" jika tertelan, trhirup atau terserap melalui kulit dapat
menyebabkan penyakit akut atau kronik, bahkan kematian. 7ahan korosif
!asam dan basa" akan mengakibatkan kerusakan jaringan yang irreversible
pada daerah yang terpapar."
- "akt#r erg#n#m(k !osisi kerja yang salah dan dipaksakan dapat
menyebabkan mudah lelah sehingga kerja menjadi kurang efisien dan
dalam jangka panjang dapat menyebakan gangguan fisik dan psikologis
!stress" dengan keluhan yang paling sering adalah nyeri pinggang kerja
!lo) back pain".
- "akt#r *s(k#s#s(al !elayanan kesehatan sering kali bersifat emergency
dan menyangkut hidup mati seseorang. ntuk itu pekerja di laboratorium
kesehatan di tuntut untuk memberikan pelayanan yang tepat dan cepat
disertai dengan ke)iba)aan dan keramahan-tamahan".
6
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
7/71
B. Alat Pel(n%ung D(r(
8lat elindung #iri !8#" ada berbagai macam yang berguna untuk
melindungi seseorang dalam melakukan pekerjaan yang fungsinya untuk
mengisolasi tubuh tenaga kerja dari potensi bahaya di tempat kerja.
7erdasarkan fungsinya, ada beberapa macam 8# yang digunakan oleh
tenaga kerja, antara lain.0
a. 8lat elindung Kepala ! Headwear "
8lat pelindung kepala ini digunakan untuk mencegah dan
melindungi rambut terjerat oleh mesin yang berputar dan untuk
melindungi kepala daribahaya terbentur benda tajam atau keras,
bahaya kejatuhan benda atau terpukul benda yang melayang,
melindungi jatuhnya mikroorganisme, percikan bahan kimia korosif,
panas sinar matahari dll. *enis alat pelindung kepala antara lain
- Topi pelindung !Safety Helmets"
8lat ini berfungsi untuk melindungi kepala dari benda-benda
keras yang terjatuh, benturan kepala, terjatuh dan terkena arus
listrik. Topi pelindung harus tahan terhadap pukulan, tidak mudah
terbakar, tahan terhadap perubahan iklim dan tidak dapat
menghantarkan arus listrik. Topi pelindung dapat terbuat dari
plastik ! Bakelite", serat gelas ! fiberglass" maupun metal.
- Tutup kepala
8lat ini berfungsi untuk melindungi5mencegah jatuhnya
mikroorganisme yang ada di rambut dan kulit kepala petugas
terhadap alat-alat daerah steril dan percikan bahan-bahan dari
pasien. Tutup kepala ini biasanya terbuat dari kain katun.
- Topi5Tudung8lat ini berfungsi untuk melindungi kepala dari api, uap-uap
korosif, debu, dan kondisi cuaca buruk. Tutup kepala ini biasanya
terbuat dari asbestos, kain tahan api5korosi, kulit dan kain tahan
air.
b. 8lat elindung Mata
8lat pelindung mata digunakan untuk melindungi mata dari
percikan bahan kimia korosif, debu dan partikel-partikel kecil yang
7
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
8/71
melayang di udara, gas atau uap yang dapat menyebabkan iritasi mata,
radiasi gelombang elegtromagnetik, panas radiasi sinar matahari,
pukulan atau benturan benda keras, dan lain-lain. *enis alat pelindung
mata antara lain
+ Kaca mata biasa ! spectacle goggles"
8lat ini berfungsi untuk melindungi mata dari partikel-partikel
kecil, debu dan radiasi gelombang elegtromagnetik.
- Goggles
8lat ini berfungsi untuk melindungi mata dari gas, debu, uap,
dan percikan larutan bahan kimia. Goggles biasanya terbuat dari
plastik transparan dengan lensa berlapis kobalt untuk melindungi
bahaya radiasi gelombang elegtromagnetik mengion.
c 8lat elindung ernafasan ! !espiratory "rotection#
8lat pelindung pernafasan digunakan untuk melindungi pernafasan
dari resiko paparan gas, uap, debu, atau udara terkontaminasi atau
beracun, korosi atau yang bersifat rangsangan. ebelum melakukan
pemilihan terhadap suatu alat pelindung pernafasan yang tepat, maka
perlu mengetahui informasi tentang potensi bahaya atau kadar
kontaminan yang ada di lingkungan kerja.
=al-hal yang perlu diketahui antara lain
a" 7entuk kontaminan di udara, apakah gas, uap, kabut, fume, debu atau
kombinasi dari berbagaibentuk kontaminan tersebut.
b" Kadar kontaminan di udara lingkungan kerja.
c" ?ilai ambang batas yang diperkenankan untuk masing-masing
kontaminan.d" @eaksi fisiologis terhadap pekerja, seperti dapat menyebabkan iritasi
mata dan kulit.
e" Kadar oksigen di udara tempat kerja cukup tidak, dll.
*enis alat pelindung pernafasan antara lain
1" Masker
8lat ini digunakan untuk mengurangi paparan debu atau partikelpartikel
yang lebih besar masuk kedalam saluran pernafasan.
8
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
9/71
(" @espirator
8lat ini digunakan untuk melindungi pernafasan dari paparan debu,kabut,
uap logam, asap, dan gas-gas berbahaya. *enis-jenis respirator ini antara
lain
a. $hemical !espirator
Merupakan catridge respirator terkontaminasi gas dan uap dengan
tiksisitas rendah. Aatridge ini berisi adsorban dan karbon aktif, arang
dan silicagel. edangkan canister digunakan untuk mengadsorbsi
khlor dan gas atau uap /at organik.
b. %echanical &ilter !espirator
8lat pelindung ini berguna untuk menangkap partikel-partikel /at
padat, debu, kabut, uap logam dan asap. @espirator ini biasanya
dilengkapi dengan filter yang berfungsi untuk menangkap debu dan
kabut dengan kadar kontaminasi udara tidak terlalu tinggi atau partikel
yang tidak terlalu kecil. 6ilter pada respirator ini terbuat dari fiberglas
atau )ol dan serat sintetis yang dilapisi dengan resin untuk memberi
muatan pada partikel.
d. 8lat elindung Tangan ! Hand "rotection"
8lat pelindung tangan digunakan untuk melindungi tangan dan
bagian lainnya dari benda tajam atau goresan, bahan kimia, benda
panas dan dingin, kontak dengan arus listrik. *enis alat pelindung
tangan antara lain
1" arung tangan bersih
arung tangan bersih adalah sarung tangan yang di disinfeksi
tingkat tinggi, dan digunakan sebelum tindakan rutin pada kulit dan
selaput lendir misalnya tindakan medik pemeriksaan dalam, mera)at
luka terbuka. arung tangan bersih dapat digunakan untuk tindakan
bedah bila tidak ada sarung tangan steril.
(" arung tangan steril
arung tangan steril adalah sarung tangan yang disterilkan
dan harus digunakan pada tindakan bedah. 7ila tidak tersedia sarung
9
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
10/71
tangan steril baru dapat digunakan sarung tangan yang didisinfeksi
tingkat tinggi.
$" arung tangan rumah tangga ! glo'es"
arung tangan jenis ini bergantung pada bahan-bahan yang
digunakan
• arung tangan yang terbuat dari bahan asbes, katun, )ool untuk
melindungi tangan dari api, panas,
• dan dingin.
• arung tangan yang terbuat dari bahan kulit untuk melindungi
tangan dari listrik, panas, luka, dan lecet.• arung tangan yang terbuat dari bahan yang dilapisi timbal !b"
untuk melindungi tangan dari radiasi elegtromagnetik dan
radiasi pengion.
• arung tangan yang terbuat dari bahan karet alami !sintetik"
untuk melindungi tangan dari kelembaban air, /at kimia.
• arung tangan yang terbuat dari bahan poli vinyl chlorida !
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
11/71
elindung pakaian yang terbuat dari bahan timbal yang dapat
menyerap radiasi pengion.
f. 8lat elindung Kaki ! &eet "rotection"
8lat pelindung kaki digunakan untuk melindungi kaki dan bagian
lainnya dari benda-benda keras, benda tajam, logam5kaca, larutan kimia,
benda panas, kontak dengan arus listrik. *enis alat pelindung kaki antara
lain
1" epatu steril
epatu khusus yang digunakan oleh petugas yang bekerja di ruang
bedah, laboratorium.
(" epatu kulit
epatu khusus yang digunakan oleh petugas pada pekerjaan yang
membutuhkan keamanan oleh benda-benda keras, panas dan berat,
serta kemungkinan tersandung, tergelincir, terjepit, panas, dingin.
$" epatu boot
epatu khusus yang digunakan oleh petugas pada pekerjaan
yang membutuhkan keamanan oleh /at kimia korosif, bahan-bahan
yang dapat menimbulkan dermatitis, dan listrik.
,. K#nstruks( Bangunan
#isain arsitektur !aspek K$ diperhatikan mulai dari tahap
perencanaan" diantaranya&
1" eleksi material, misalnya tidak menggunakan bahan yang
membahayakan seperti asbes dll.eleksi dekorasi disesuaikan dengan
asas tujuannya misalnya penggunaan )arna yang disesuaikan dengan
kebutuhan.(" Kualitas dara, kontrol terhadap temperatur ruang dengan memasang
termometer ruangan, kontrol jumlah polusi, pemasangan BCDhaust 6anE
!perlindungan terhadap kelembaban udara", pemasangan stiker, poster
Bdilarang merokokE, sistem ventilasi dan pengaturan suhu udara dalam
ruang !lokasi udara masuk, ekstraksi udara, filtrasi, pembersihan dan
pemeliharaan secara berkala filter 8A" minimal setahun sekali, kontrol
11
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
12/71
mikrobiologi serta distribusi udara untuk pencegahan penyakit
BLegionairre #iseases B.$" Kontrol terhadap linkungan !kontrol di dalam5diluar kantor". Misalnya
untuk (n%##r penumpukan barang-barang bekas yang menimbulkan
debu, bau dll. -ut%##r disain dan konstruksi tempat sampah yang
memenuhi syarat kesehatan dan keselamatan, dll. erencanaan jendela
sehubungan dengan pergantian udara jika 8A mati. emasangan fan di
dalam lift.0" Kualitas encahayaan !penting mengenali jenis cahaya",
mengembangkan sistim pencahayaan yang sesuai dengan jenis pekerjaan untuk membantu menyediakan lingkungan kerja yang sehat
dan aman. !secara berkala diukur dengan LuDs Meter"." Membantu penampilan visual melalui kesesuaian )arna, dekorasi dll.
Menegembangkan lingkungan visual yang tepat untuk kerja dengan
kombinasi cahaya !agar tidak terlalu cepat terjadinya kelelahan mata".
erencanaan jendela sehubungan dengan pencahayaan dalam ruang.
enggunaan tirai untuk pengaturan cahaya dengan memperhatikan
)arna yang digunakan.2" enggunaan central stabili/er untuk menghindari over5under voltage.
enggunaan stop kontak yang sesuai dengan kebutuhan !tidak
berlebihan" hal ini untuk menghindari terjadinya hubungan pendek dan
kelebihan beban. engaturan tata letak jaringan instalasi listrik
termasuk kabel yang sesuai dengan syarat kesehatan dan keselamatan
kerja. erlindungan terhadap kabel dengan menggunakan pipa
pelindung.&" Kontrol terhadap kebisingan. :dealnya ruang rapat dilengkapi dengan
dinding kedap suara. #i depan pintu ruang rapat diberi tanda Eharap
tenang, ada rapatB.
3" Konsep disain dan dan letak furniture !1 orang5( m". @atio ruang
pekerja dan alat kerja mulai dari tahap perencanaan. erhatikan adanya
bahaya radiasi, daerah gelombang elektromagnetik. Crgonomik aspek
antara manusia dengan lingkungan kerjanya. Tempat untuk istirahat dan
12
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
13/71
shalat. antry dilengkapi dengan lemari dapur. @uang tempat
penampungan arsip sementara.
%" =ygiene dan anitasi @uang kerja, memelihara kebersihan ruang dan
alat kerja serta alat penunjang kerja. ecara periodik
peralatan5penunjang kerja perlu di perbaharui.
1'"Toilet5kamar mandi, #isediakan tempat cuci tangan dan sabun cair.
Membuat petunjuk-petunjuk mengenai penggunaan closet duduk,
larangan berupa gambar dll. enyediaan bak sampah yang tertutup.
Lantai kamar mandi diusahakan tidak licin.
D. Penegahan %an *enanggulangan ke'akaran
encegahan dan penanggulangan kebakaran adalah usaha menyadari
atau me)aspadai akan faktor yang menjadi sebab munculnya atau
terjadinya kebakaran dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah
kemungkinan tersebut menjadi kenyataan.3
enganggulangan kebakaran membutuhkan suatu pemrogram
pendidikan dan penga)asan beserta penga)asan karya)an. uatu rencana
pemeliharaan yang cermat dan teratur atas bangunan dan kelengkapannya,
inspeksi atau pemeriksaan, penyediaan dan penempatan yang baik dari
peralatan pemadam kebakaran termasuk memeliharanya baik segi
pekaiannya maupiun dari segi mudah dicapainya.3
ntuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan akibat kebakaran,
pemerintah mengeluarkan ndang-undang ?omor 1 Tahun 1%&' Bdengan
perundangan ditetapkan persyaratan keselamatan kerja untuk mencegah,
mengurangi dan memadamkan kebakaran yang dikuatkan dengtan
keputusan Mentri Tenaga Kerja @: ?o. 1325MC?51%%% tentang unit
penanggulangan kebakaran di tempat kerja, disebutkan dalam asal 8yat 1
Bengurus atau perusahaan )ajib mencegah, mengurangi dan
memadamkan kebakaran,v menyelanggarakan latihan penanggulangan
kebakaran di tempat kerja.3
eralatan pencegahan kebakaran 3
1" #etektor 8sap 5 Smoke (etector
13
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
14/71
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
15/71
emeriksaan berkala dilakukan oleh dokter sekurang-kurangnya
setahun sekali.
emeriksaan kesehatan khusus dilakukan oleh dokter untuk pekerja
tertentu yang melakukan pekerjaan dengan resiko-resiko tertentu.
emeriksaan kesehatan khusus juga dilakukan kalau pekerja mengeluh
tentang masalah kesehatan yang mereka derita.2
". Peraturan P(m*(nan Puskesmas Tentang K/
istem manajemen K$ adalah bagian dari sistem manajemen yang
meliputi struktur organisasi, perencanaan, pelaksanaan, prosedur, sumber
daya, dan tanggungja)ab organisasi. Tujuan dari sistem manajemen K$
@ adalah menciptakan tempat kerja yang aman dan sehat supaya tenaga
kerja produktif disamping dalam rangka akreditasi KCM8 itu
sendiri. rinsip yang digunakan dalam sistem management K$ adalah
)!*$ )nticipation, !ecognition, *'aluation dan $ontrol# dari metode
kerja, pekerjaan dan lingkungan kerja.2
0. Keluhan atau Pen!ak(t !ang Berhu'ungan %engan Pekerjaan terse'ut.
ada setiap pekerjaan yang dilakukan pasti ada resiko terhadap
kesehatan petugas tersebut. ada petugas di KCM8, terdapat
beberapa penyakit yang perlu di)aspadai terutama penyakit yang
menular. enyakit penularan ini bisa saja menular melalui cucian yang
dibersihkan seperti jika pada cucian yang terkena darah atau cairan tubuh
patogen.2
elain itu, kecederaan se)aktu melakukan pekerjaan seperti luka
bakar akibat terkena aliran listrik, pengsan karena kepanasan dan
sebagainya. ada pekerja yang sering melakukan pekerjaan dengan posisiyang salah bisa saja mengeluh menderita nyeri pinggang ba)ah ! low
back pain". ada pekerja yang sensitif terhadap bahan pencuci bisa saja
menderita dermatitis kontak akibatdetergen.2
H. U*a!a K/ la(n !ang D(jalankan
Kesehatan dan keselamatan kerja harus dijalankan pada setiap
KCM8 karena menurut penelitian insidens terjadinya kecelakaan
saat bekerja mulai meningkat. *adi setiap petugas di KCM8 harus
15
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
16/71
dikenalkan dengan K$. #engan itu, pihak KCM8 harus aktif
melakukan training kesehatan dan keselamatan kerja kepada petugas-
petugas di KCM8. elain itu, pihak KCM8 perlu
melakukan evaluasi terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku terhadap
aspek K$.2
BAB III
ET-DE PENELITIAN
1./. Bahan %an ara
A. Bahan
7ahan yang digunakan pada survei ini adalah checklist yang di buat.
$hecklist ini dibuat berdasarkan informasi yang diperlukan daripada tujuan
survei ini dilakukan. ada survei ini, informasi yang diperlukan adalah ada
tidaknya faktor ha/ard, alat kerja apa yang digunakan, alat pelindung diri
yang digunakan, pelayanan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan,
peraturan pimpinan tentang k$, keluhan atau penyakit yang dialami
petugas dan upaya pengetahuan mengenai k$ kepada petugas puskesmas
Tamalateyang berkaitan.
16
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
17/71
LOKET PENDAFTARAN (REGISTRASI)
POLI GIGI POLI UMUM
LABORATORIUM
APOTIK
UGD KIA
RG. IMUNISASI
B. ,ara
Alur Pela!anan Puskesmas Tamalate
7agi cara survey dilakukan pula adalah dengan menggunakan
kaedah .alk /hrough Sur'ey Teknik .alk /hrough Sur'ey juga dikenali
17
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
18/71
sebagai Occupational Health Ha0ards. ntuk melakukan survei ini, dapat
dimulai dengan mengetahui tentang manejemen perencanaan yang benar,
berdiskusi tentang tujuan melakukan survey, dan menerima keluhan-
keluhan baru yang relevan.
7ahaya apa dan dalam situasi yang bagaimana bahaya dapat
timbul, merupakan sebagai hasil dari penyelenggaraan kegiatan .alk
/hrough Sur'ey. Mengenal bahaya, sumber bahaya dan lamanya paparan
bahaya terhadap pekerja dalam .alk /hrough Sur'ey memerlukan
informasi tentang bahan mentah dan bahan kimia tambahan yang
digunakan, proses kerja dan operasi, produk akhir dan produk samping
yang dihasilkan.
ihak okupasi kesehatan dapat kemudian merekomendasikan
monitoring survey untuk memperoleh kadar kuantitas eksposur atau
kesehatan okupasi mengenai risk assessment .
.alk /hrough Sur'eyini adalah bertujuan untuk memahami proses produksi, denah tempat kerja dan lingkungannya secara umum. elain itu,
mendengarkan pandangan pekerja dan penga)as tentang K$, memahami
pekerjaan dan tugas-tugas pekerja, mengantisipasi dan mengenal potensi
bahaya yang ada dan mungkin akan timbul di tempat kerja atau pada
petugas dan menginventarisir upaya-upaya K$ yang telah dilakukan
mencakup kebijakan K$, upaya pengendalian, pemenuhan peraturan
perundangan dan sebagainya.
1.. Ja%al sur3e(
Tempat survey akan dilakukan di uskesmas Tamalate dan )aktu
penelitian adalah mulai tanggal (2 8pril ('1.
18
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
19/71
BAB I4
HASIL SU54E6 DAN PEBAHASAN
A. 5UAN0 KA5TU 7 L-KET
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a. 6aktor fisik tidak ada
b. 6aktor kimia tidak ada
c. 6aktor biologis tidak ada
19
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
20/71
d. 6aktor ergonomic tidak ada
e. 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan komputer, printer dan stempel$. 8latpelindung diri yang digunakan masker
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya tidak ada
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya terpapar
kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin", intensitas
penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
a.umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan namun
tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
b. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
c.umber getaran tidak ada.
20
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
21/71
d. Temperature di ruangan tempatbaik karena menggunakan 1 kipas
angin sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
21
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
22/71
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
• 6aktor psikososial
6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan.
*ika respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan
pernapasan, asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya
komunikasi antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya
permasalahan dari faktor psikososial.2
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa
cemas akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti
bersin, batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0. >aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
$. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tangan.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
0. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
22
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
23/71
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las
• elindung pernafasan
• elindung badan
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari
asbes atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik..
2. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
23
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
24/71
&. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang
sekelilingnya. paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan
teknis, administratif, dan medis.0
3. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
%. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
1'. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
11. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
B. P-LI UU
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a 6aktor fisik tidak ada
b 6aktor kimia tidak ada
c 6aktor biologis tidak ada
d 6aktor ergonomic tidak ada
e 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan Komputer, pulpen, pensil, kertas, printer,
spigmomanometer, termometer, timbangan, penlight$. 8latpelindung diri yang digunakan masker
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya ada, dengan menggunakan poster
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
24
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
25/71
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya
terpapar kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin",
intensitas penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
1. umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan 8A
namun tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
(. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
$. umber getaran tidak ada.
0. Temperature di ruangan tempatbaik karena menggunakan 1 kipas
angin dan 8A sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
25
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
26/71
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan
ekerja tidak menggunakan bahan kimia.
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
• 6aktor psikososial
6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan.
26
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
27/71
*ika respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan
pernapasan, asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya
komunikasi antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya
permasalahan dari faktor psikososial.2
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa
cemas akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti
bersin, batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0. >aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
(. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tangan.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
$. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
27
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
28/71
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las
• elindung pernafasan
• elindung badan
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari
asbes atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
0. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik..
. encegahan #an enanggulangan Kebakaran#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
2. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang sekelilingnya.
paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan teknis, administratif,
dan medis.0
28
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
29/71
&. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
3. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
%. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
1'. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
,. P-LI 0I0I
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a 6aktor fisik tidak ada
b 6aktor kimia tidak ada
c 6aktor biologis tidak ada
d 6aktor ergonomic tidak adae 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan Komputer, pulpen, pensil, kertas, printer,
spigmomanometer, termometer, timbangan, penlight, pembersih jarum
suction
$. 8latpelindung diri yang digunakan masker, apron
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada%. paya K$ lainnya ada, dengan menggunakan poster
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
(. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya terpapar
kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin", intensitas
penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
29
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
30/71
• 6aktor fisik
a.umber kebisingan.Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan 8A
namun tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
b. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
c.umber getaran tidak ada.
d. Temperature di ruangan tempatbaik karena menggunakan 1 kipas
angin dan 8A sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
30
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
31/71
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan
ekerja tidak menggunakan bahan kimia.
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
•
6aktor psikososial6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan.
*ika respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
31
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
32/71
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan
pernapasan, asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya
komunikasi antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya
permasalahan dari faktor psikososial.2
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa
cemas akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti
bersin, batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0.>aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
$. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tangan.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
0. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.
32
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
33/71
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur • elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las
• elindung pernafasan
• elindung badan
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari
asbes atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik..
2. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
&. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang
sekelilingnya. paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan
teknis, administratif, dan medis.0
3. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
33
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
34/71
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
%. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
1'. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
11. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
D. KIA75UAN0 KB
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a 6aktor fisik tidak ada
b 6aktor kimia tidak ada
c 6aktor biologis tidak ada
d 6aktor ergonomic tidak ada
e 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan Komputer, pulpen, pensil, kertas, printer,
spigmomanometer, termometer, timbangan, penlight
$. 8latpelindung diri yang digunakan masker
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya ada, dengan menggunakan poster
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan
gangguan F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar,
misalnya terpapar kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan
dingin", intensitas penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
1.umber kebisingan.
34
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
35/71
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan 8A
namun tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
(.umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
$. umber getaran tidak ada.
0. Temperature di ruangan tempatbaik karena menggunakan 1 kipas
angin dan 8A sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
35
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
36/71
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan
ekerja tidak menggunakan bahan kimia.
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
• 6aktor psikososial
6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan. *ika
respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan pernapasan,
asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
36
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
37/71
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya komunikasi
antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya permasalahan
dari faktor psikososial.2
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa
cemas akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti
bersin, batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0. >aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
(. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tangan.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
$. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
37
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
38/71
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las• elindung pernafasan
• elindung badan
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari
asbes atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
0. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik.
. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
2. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang
sekelilingnya. paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan
teknis, administratif, dan medis.0
&. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
3. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
38
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
39/71
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
%. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
1'. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
E. 5UAN0 IUNISASI
1. =a/ard Lingkungan Kerjaa. 6aktor fisik tidak ada
b. 6aktor kimia tidak ada
c. 6aktor biologis tidak ada
d. 6aktor ergonomic tidak ada
e. 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan spoit, kapas alkohol, air hangat, free0er
$. 8latpelindung diri yang digunakan masker dan handschoen
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya ada, dengan menggunakan poster
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya terpapar
kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin", intensitas
penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
a. umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan namun
tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
39
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
40/71
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
b. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
c. umber getaran tidak ada.
d. Temperature di ruangan tempatbaik karena menggunakan 1 kipas
angin sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
40
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
41/71
7ahan kimia yang digunakan
ekerjamenggunakan bahan kimia obat-obatan yang dikonsumsi
baik secara oral, topikal maupun inhalasi.
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumberF
sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
ekerja mengguanakan vaksin yang diinjeksikan ke tubuh pasien.
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
• 6aktor psikososial
6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan. *ika
respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan pernapasan,
asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya komunikasi
antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya permasalahan
dari faktor psikososial.2
41
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
42/71
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa
cemas akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti bersin,
batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0. >aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
$. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tangan.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
0. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las
• elindung pernafasan
42
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
43/71
• elindung badan
•elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dariasbes atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik..
2. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
&. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang
sekelilingnya. paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan
teknis, administratif, dan medis.0
3. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
%. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
1'. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
43
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
44/71
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
11. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
". UNIT 0A8AT DA5U5AT
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a. 6aktor fisik tidak ada
b. 6aktor kimia ada
c. 6aktor biologis ada
d. 6aktor ergonomic tidak ada
e. 6aktor psikososial tidak ada(. 8lat kerja yang digunakan alat tindakan hecting, spoit, kateter iv, kateter
urin, sterilisator, pulpen, pensil, kertas, printer, spigmomanometer,
termometer, timbangan, penlight, dll.
$. 8latpelindung diri yang digunakan masker, handscoen.
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya tidak ada
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya terpapar
kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin", intensitas
penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
•
6aktor fisik
1. umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angina namun tidak
terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
44
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
45/71
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
(. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
$. umber getaran tidak ada.
0. Temperature di ruangan tempat baik karena menggunakan 1 kipas
angin dan ventilasi ruangan baik sehingga para pekerja merasa
nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1oA untuk menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan adalah alkohol, betadine, cairan infus
45
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
46/71
!@L, ?aAl", cairan dan obat-obatan injeksi, chloretil spray.
•
6aktor biologi6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
#ari hasil survey pada uskesmas Tamalate didapatkan sumber dari
sampah medis dan non medis yang menjadi faktor biologi.
• 6akto ergonomi
6aktor ergonomi merupakan potensi bahaya yang berasal atau yang
disebabkan oleh penerapan ergonomi yang tidak baik atau tidak sesuai
dengan norma F norma ergonomi yang berlaku, dalam melakukan
pekerjaan serta peralatan kerja, termasuk sikap dan cara kerja yang
tidak sesuai, pengaturan kerja yang tidak tepat, beban kerja yang tidak
sesuai dengan kemampuan pekerja ataupun ketidakserasian antara
manusia dan mesin.
• 6aktor psikososial
6aktor psikososial merupakan potensi bahaya yang berasal atau
ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis ketenagakerjaan yang
kurang baik atau kurang mendapatkan perhatian.
@espon tubuh yang sifatnya non-spesifik terhadap setiap tuntutan. *ika
respon terhadap tubuh berlebihan maka akan menimbulkan stress.
>angguan emosional yg ditimbulkan adalah cemas, gelisah, gangguan
kepribadian, penyimpangan seksual, pecandu alkohol5psikotropika.
enyakit-penyakit psikosomatis antara lain jantung koroner, tekanan
darah tinggi, gangguan pencernaan, luka usus besar, gangguan pernapasan,
asma bronkial, penyakit kulit seperti eksim,dll.0
*am kerja yang lama5 istirahat kurang dan kurang baiknya komunikasi
antara sesama pega)ai juga dapat menyebabkan timbulnya permasalahan
dari faktor psikososial.2
1. *ad)al jam kerja jam '3.'' F 1(.''
46
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
47/71
(. @asa cemas ataupun gelisah saat bekerja. ekerja kadang merasa cemas
akan penyakit yang kadang-kadang mereka derita seperti bersin, batuk.
$. =ubungan sesama pekerja baik.
0. >aji para pekerja setiap bulannya sesuai.
2. 8lat Kerja 4ang #igunakan
• Menggunakan alat tindakan hecting, spoit, kateter iv, kateter urin,
sterilisator, pulpen, pensil, kertas, printer, spigmomanometer,
termometer, timbangan, penlight, dll.
• 8#
8lat F alat yang digunakan dapat berbahaya bagi pekerja jika tidak
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
1. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan
lain sebagainya.
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang
dimana kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha
las
• elindung pernafasan
• elindung badan
47
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
48/71
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari
asbes atau yang lainnya• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada puskesmas ini hanya menggunakan 8# berupa
masker dan sarung tangan.
(. Konstruksi 7angunan
#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memilikidinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik..
$. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
0. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang
sekelilingnya. paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan
teknis, administratif, dan medis.0
. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi
dengan peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
2. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akitKeluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
&. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
3. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
48
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
49/71
dan non medis.
0. 5UAN0 K-NSELIN0
1.=a/ard Lingkungan Kerja
a 6aktor fisik tidak ada
b 6aktor kimia tidak ada
c 6aktor biologis tidak ada
d 6aktor ergonomic tidak ada
e 6aktor psikososial tidak ada
$. 8lat kerja yang digunakan Komputer, pulpen, pensil, kertas, printer
0. 8latpelindung diri yang digunakan tidak ada
. Konstruksi bangunan baik
2. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada&. emeriksaan kesehatan ada
3. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
%. Keluhan kesehatan atau sakit ada
1'. paya K$ lainnya tidak ada.
11. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis dan non medis
Pem'ahasan
(" =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan
gangguan F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar,
misalnya terpapar kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan
dingin", intensitas penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
1. umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin dan 8A namun
tidak terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan intensitasnya.
6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik !=ert/, =/",
sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas biasanya
dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel ditulis d78 atau
d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada frekuensi antara 12 F
('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan 3
jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun sesaat
49
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
50/71
pemajanan tidak diperkenankan. 0
(. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu untuk
pencahayaan.
$. umber getaran tidak ada.
0. Temperature di ruangan tempat baik karena menggunakan 1 kipas angin
dan ventilasi udara baik sehingga para pekerja merasa nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan baik
pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah (1oA untuk
menekan kelembaban. 0
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F
bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan pekerja menggunakan bahan kimia berupa
tinta pulpen, stempel tapi tidak menimbulkan bahaya ha/ard.
• 6aktor biologi
6aktor biologi merupakan bahan organik yang berasal dari sumber
F sumber biologi yang berbeda seperti virus, bakteri, jamur, protein dari
binatang atau bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk serat alam
yang terdegradasi.0
• 6akto ergonomi
50
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
51/71
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
52/71
menggunakan 8# atau jika tidak menggunakan alat tersebut dengan
hati-hati. ehingga dibutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan
mengenai perlatannya serta dampak yang dapat timbul oleh alat F alat
tersebut.
$. 8lat elindung #iri 4ang #igunakan
8lat pelindung diri didefinisikan sebagai alat yang digunakan untuk
melindungi pekerja dari luka atau penyakit yang diakibatkan oleh adanya
kontak dengan bahaya !ha/ards" di tempat kerja, baik yang bersifat kimia,
biologis, radiasi, fisik, elektrik, mekanik dan lainnya.0
Brikut ini akan disebutkan beberapa perlengkapan 8# yang digunakan
di industri baik formal maunpun informal mulai dari kaki sampai kepala.
• elindung kepala, seperti helm yang dilengkapi oleh perisai dan lain
sebagainya.
• elindung mata, seperti kaca mata dan kaca pengaman yang dimana
kaca mata atau kaca pengeman ini tidak mudah hancur
• elindung pendengaran, seperti earplugs dan earmuffs
• elindung muka, seperti perisai yang biasa digunakan pada usaha las
• elindung pernafasan• elindung badan
• elindung jari dan tangan, seeperti kaos tangan yang terbuat dari asbes
atau yang lainnya
• elindung kaki
• engaman dari kejatuhan, seperti tali penolong, atau ikat pinggang
pengaman, pakaian pengaman dan jaring
edangkan pada ruang konseling tidak menggunakan 8#.
0. Konstruksi 7angunan#ari hasil survey didapatkan bangunan uskesmas Tamalate memiliki
dinding yang dicat. Kondisi lantai baik !tidak licin dan tidak miring".
@uangan-ruangan dilengkapi dengan pintu dan ventilasi yang baik.
. encegahan #an enanggulangan Kebakaran
#ari hasil survey didapatkan bah)a di uskesmas Tamalate tidak
dilengkapi dengan alat pencegahan dan penanggulangan kebakaran seperti
88@, alarm kebakaran, rambu evakuasi dan tempat berkumpul.
52
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
53/71
2. emeriksaan Kesehatan
paya pengendalian agar sumber yang dapat menimbulkan gangguan
dapat dikurangi agar tidak menimbulkan efek terhadap orang sekelilingnya.
paya yang dapat dilakukan dapat berupa pendekatan teknis, administratif,
dan medis.0
&. @ambu-@ambu Tentang K$ #i Tempat Kerja
#ari hasil survey didapatkan uskesmas Tamalate tidak dilengkapi dengan
peraturan dan rambu-rambu tentang K$ maupun petugas K$.
3. 8danya Keluhan Kesehatan 8tau akit
Keluhan musculoskeletal pegal-pegal !nyeri bahu, pinggang, tangan,
paha, kaki" adalah keluhan yang sering dialami oleh karena posisi yang
monoton dalam )aktu yang lama disertai posisi yang tidak ergonomis
%. paya Kesehatan #an Keselamatan Kerja Lainnya
Tidak terdapat upaya kesehatan yang dilakukan.
1'. Lain-Lain
#ari hasil survey di uskesmas Tamalate tersedia tempat sampah medis
dan non medis.
H. LAB-5AT-5IU
1. =a/ard Lingkungan Kerja
a. 6aktor fisik tidak ada
b. 6aktor kimia tidak ada
c. 6aktor biologis tidak ada
d. 6aktor ergonomic tidak ada
e. 6aktor psikososial tidak ada
(. 8lat kerja yang digunakan spoit, =b sahli, tabung reaksi, spoit, tourniHuet,
komputer, printer $. 8latpelindung diri yang digunakan masker, handscoen
0. Konstruksi bangunan baik
. encegahan dan penanggulangan kebakaran tidak ada
2. emeriksaan kesehatan ada
&. @ambu-rambu tentang K$ di tempat kerja tidak ada
3. Keluhan kesehatan atau sakit ada
%. paya K$ lainnya ada, dengan menggunakan poster
1'. Lain-lain ada, tersedia tempat sampah medis, non medis, safety boD
Pem'ahasan
53
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
54/71
1. =a/ard Lingkungan Kerja potensi bahaya yang dapat menyebabkan gangguan
F gangguan kesehatan terhadap tenaga kerja yang terpapar, misalnya
terpapar kebisingan intensitas tinggi, suhu ekstrim !panas dan dingin",
intensitas penerangan kurang memadai, getaran, radiasi.
• 6aktor fisik
a. umber kebisingan.
Kebisingan ada dari alat kerja yakni kipas angin namun tidak
terlalu menimbulkan kebisingan.
Kualitas suatu bunyi ditentukan oleh frekuensi dan
intensitasnya. 6rekuensi dinyatakan dalam jumlah getaran perdetik
!=ert/, =/", sedangkan intensitas atau arus energi persatuan luas
biasanya dinyatakan dalam suatu logaritmis yang disebut desibel
ditulis d78 atau d7!8". Telinga manusia mampu mendengar pada
frekuensi antara 12 F ('.''' =/. 0
esuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja ?omor KC-
15MC?51%%% adalah 3 desi 7ell 8 !d78", untuk )aktu pemajanan
3 jam perhari. #an untuk kebisingan lebih dari 10' d78 )alaupun
sesaat pemajanan tidak diperkenankan. 0
b. umber cahaya
umber cahaya di tempat kerja bersumber dari beberapa lampu
untuk pencahayaan.
c. umber getaran tidak ada.
d. Temperature di ruangan laboratorium baik karena menggunakan 1
kipas angin sehingga para pekerja merasa agak nyaman.
uhu udara yang terlalu panas akan menyebabkan menurunnya
semangat kerja karya)an di dalam melaksanakan pekerja. #i dalam
ruangan kerja dibutuhkan udara yg baik untuk kesegaran fisik
karya)an.0
uhu udara atau temperatur ruang kerja karya)an dipertahankan
baik pada musim panas maupun di musim dingin adalah diba)ah
(1
o
A untuk menekan kelembaban.
0
54
8/17/2019 Proposal Ikm Puskesmas
55/71
• 6aktor kimia
6aktor kimia merupakan potensi bahaya yang berasal dari bahan F bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. otensi bahaya ini
dapat memasuki atau mempengaruhi tubuh tenaga kerja melalui
inhalation !melalui pernafasan", ingestion !melalui mulut ke saluran
pencernaan", skin contact !melalui kulit".
#iperkirakan paparan bahan kimia di tempat kerja mengakibatkan
0G kematian karena kanker, dan bahkan dapat mencapai 3'G untuk
jenis kanker tertentu. ebagian besar pekerja dapat menderita berbagai
jenis penyakit yang disebabkan oleh bahan kimia.0
7ahan kimia yang digunakan
ekerjamenggunakan bahan kimia cair, berupa alkohol, spiritus,
dan hand )ash. ?amun ti