Survei Rute

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Survei Rute menggunakan software Surpac 4

Citation preview

LAPORAN PRAKTIKUM SURVEY RUTERABU, 5 MARET 2014

Nama: Hesti Nur Septa ANIM: 11/319243/TK/38373

1. Menampilkan Description Fielda. Buka file koordinat_TS1.str, sebelumnya ingat lakukan set as work directory.

b. Munculkan toolbar icon display/hide kemudian klik icon display point description values. Akan muncul jendela drawing, pada isian desc field number klik drop down menu dan pilih x. Apa yang muncul di layar? Dengan cara yang sama lakukan untuk isian y dan z.

Memunculkan display/hide

Klik icon display point description values

Menampilkan x pada dropdown

Jawaban : apabila menggunakan langkah di atas maka data yang muncul adalah seperti di bawah ini

Sehingga untuk mengeluarkan nilai x,y,z harus dipilih dari setiap string. Tampilan di atas adalah tampilan string 2-7 untuk tampilan x,y,zMenampilan x

Menampilkan y

Menampilkan z

c. Masih terkait tahapan (b), pilih isian d1, apa yang muncul dalam layar. Informasi yang muncul merupakan informasi apa? Dan jika merujuk pada data csv anda, kolom apakah yang ditampilkan tsb.

Jawaban : yang muncul adalah tampilan seperti gambar di atas. Kolom yang ditampilkan adalah deskripsi dari titik missal SpotH

d. Masih terkait tahapan (b), pilih isian d2, apakah ada informasi yang muncul dalam layar. Jika merujuk pada data csv, ketika anda memunculkan field d2 harusnya yang muncul adalah infromasi nomor detil yang dalam kolom csv adalah kolom ke 6.

Jawaban : tidak muncul tampilan apa-apa

e. Sekarang anda pilih isian d3, apakah ada informasi yang muncul? Harusnya isian d3 akan memunculkan informasi pemilik yang dalam kolom csv adalah kolom ke 7.

Jawaban: tidak muncul tampilan apa-apaf. Menurut anda mengapa tidak muncul informasi nomor detil dan pemilik dalam tahapan (d dan e)? Jawaban :Karena file koordinat .csv belum diimportkan ke dalam prosesDi bawah ini adalah tampilan .csv dimana kolom F merupakan d2 dan kolom G merupakan d3

g. Tugas anda sekarang adalah mencoba untuk memasukkan informasi n dan pemilik atau kolom 6 dan 7 di file csv sehingga informasi tsb muncul hasil konversi str.nya. Tampilkan screen shoot nya dalam laporan anda.Klik file import data from many files (string)

Pilih file koordinat_TS1.csv

Melakukan penggantian nama menjadi Koordinat_TS2

Mengubah file ke str

Melakukan pengaturan text seperti gambar di bawah ini

Melakukan pengaturan untuk string 5-7

Tampilan screen shoot pada nama pemilik

Tampilan pada layar

Tampilan nomor detil

Tampilan pada layar

2. Mengubah ukuran displaya. Membuka file koordinat_TS2.str.

b. Munculkan toolbar icon display/hide kemudian klik icon display point description

c. Klik icon display point description values. Akan muncul jendela drawing, pada isian desc field number klik drop down menu dan pilih d3. Akan muncul field nama pemilik pada bangunan yang ada (3 bangunan).

d. Jika kita perhatikan tulisan nama pemilik (jono, putro, wilis) akan tampil dengan ukuran default sebesar 0.02. Untuk memperbesar ukuran font maka bisa dilakukan dengan cara klik toolbar menu customize display properties strings and points. Akan muncul jendela set drawing styles. Pada kolom custom styles klik pada kolom text , baris 7 kemudian klik properties. Akan muncul jendela edit properties , pada unit size ganti ukuran font 0,02 menjadi 0,05. Lakukan hal yg sama untuk baris 8 dan 9. Kemudian klik OK dan APPLY.

Untuk baris ke 7

Baris ke 8 dan 9 tidak ada perubahane. Jawablah pertanyaan : mengapa yang dirubah hanya baris 7,8 dan 9 bukan yang lain? Jika yang dirubah baris 2,3,4 apakah ukuran text berubah? Jelaskan alasannya dan tampilkan hasilnya dalam laporan anda.Baris ke 2, 3,4

Jawaban : tidak ada perubahan karena pada baris 2,3,4 tidak memiliki informasi no detil ataupun nama pemilik (dalam file csv, kolom untuk no detil dan nama pemiliki kosong)

3. Merubah warna stringSecara default, jika kita menggunakan string 1 maka akan tampil warna putih, string 2 biru, dst. Kita bisa merubah warna untuk tiap string bisa dilakukan menggunakan menu customise.Buka file koordinat_TS2.str , dan dari toolbar menu customize display properties strings and points.

Akan muncul jendela set drawing styles.

Pada kolom custom styles klik kolom line, baris 1 kemudian klik properties. Akan muncul jendela edit properties kemudian klik edit pada isian color.

Klik edit

a. Identifikasi warna default untuk string 1 s/d 5String 1, warna : putih

String 2, warna : biru

String 3, warna :

String 4, warna : hijau

String 5, warna :

b. Mengubah warna untuk string sesuai tabel berikut :

String 1 : blue green

String 2 : brown

String 3 : dandelion

String 4 : green blue

String 5 : raw sienna

Tampilan warna untuk string 1-5

b. Tampilkan display yang telah anda rubah dalam laporan anda.

c. Kembalikan warna string 1-5 menggunakan warna default.

4. Break a line Break a line dalam surpac artinya adalah menghilangkan garis-garis yang menghubungkan titik-titik koordinat. Sehingga data x,y,z berupa data dengan bentuk titik (spot height) bukan berupa garis. Garis yang terbentuk pada saat kita melakukan import point menunjukkan arah pergerakan surveyor pemegang prisma pada saat melakukan pengukuran.Idealnya, pengolahan data di surpac mengharuskan data sudah dalam kondisi ter break seperti gambar kanan atas kecuali untuk detil planimetris (jalan, sungai, bangunan, dll).Data yang digunakan adalah koordinat_TS2.str. Setelah data terdisplay, munculkan terlebih dahulu toolbar icon edit kemudian klik icon break a line after selected point. Proses break dilakukan dengan melakukan klik pada tiap ujung garis.

Break a line after selected point

Lakukan break a line untuk semua detil spotheight dalam data tsb. Detil spotheight diwujudkan dalam string warna putih (1). Hasil break a line seperti dalam gambar atas kanan. Klik ESC jika akan keluar mode BREAK

Save as

5. Copy ; point, segmen, stringDalam surpac ada istilah; point, segmen dan string (range string). Istilah string sudah kita pelajari dalam praktikum sebelumnya, demikian juga dengan point. Segmen adalah line penghubung antara point-point yang saling terjoint (terhubung). Untuk range string, merupakan rentang string dari nomor tertentu. Untuk lebih jelas lihat gambar berikut : Pada gambar tsb terdapat 11 buah point, 4 buah segmen, dan 3 buah string.

a. Berikan penjelasan mengapa terdapat 4 segmen dan 3 string.

Segmen adalah line penghubung antara point-point yang salin terjoint (terhubung). String adalah layer dari tiap obyek. Missal string 1 untuk polygon, string 2 untuk bangunan, string 3 untuk jalan. String dibedakan menurut obyeknya agar memudahkan user untuk mengolah data dan agar data lebih rapi.Obyek di atas terdiri dari 3 string atau 3 obyek, dibuktikan dengan warna line yang berbeda dalam sekelompok obyek. 4 buah segmen terbangun dari 5 buah point.

b. Buka file koordinat_TS2_edit1.str, coba anda identifikasi ada berapa segmen dan string dalam data tsb.

Jawaban : terdapat 7 string yaitu string untuk 7 obyek yang berbeda yaitu spot height, jalan tambang, sungai, jalan aspal, bangunan 1, bangunan 2 , dan bangunan 3.Terdapat segmen

Sekarang kita akan melakukan proses copy point. Anda klik icon copy point kemudian klik dan drag sembarang salah satu point (titik spot height). Drag ke sembarang lokasi dimana akan menjadi posisi hasil copy point. Ketika proses drag selesai akan muncul jendela informasi Enter/edit point dimana berisi informasi string, nilai x,y,z dan DESC. Anda bisa merubah/edit nilai ini jika diperlukan. Lakukan proses copy point terhadap 5 titik spot height yang lain. Sesekali rubahlah isian DESC-nya. Icon copy point

Setelah diklik pada salah satu titik spot height, akan muncul jendela edit point

Klik apply

Dengan koordinat yang sama, maka akn muncul point lain, karena menumpuk, maka tampilan pada point hasil copy akan berbeda dengan point-point lain.

Ketika dilakukan drag

Muncul line kemudian lakukan break line

Muncul koordinat hasil copyan

Point 2

Mengubah koordinat X dan Y nya

Hasilnya, muncul line baru yang menghubungkan koordinat awal dengan koordinat hasil copyan yang telah diubah koordinatnya

Kemudian lakukan breakline

Point 3

Setelah di drag

Hasil

Point 4

Hasil

Point 5

Hasil

Save as koordinat_TS2_edit2.str.

Hasil

Sekarang kita akan mencoba untuk operasi copy segmen. Copy segmen digunakan untuk meng copy suatu segmen pada data str. Untuk mlakukannya, klik icon copy segmen, kemudian select dan drag salah satu segmen dalam data tsb, misal jalan aspal. Ketika proses drag selesai akan muncul jendela copy a string segmen, disini anda harus mengisikan nomor string hasil copy segmen. Silakan isi sembarang nomer string nya. Displaykan hasil copy segmen ini dalam laporan anda.

Tampilan

Lakukan copy segmen untuk bangunan atas nama wilis, lokasi sembarang. Lakukan copy segmen untuk 5 segmen yang lain (bebas)

Copy 5 segmen

Tampilan

Simpan hasil copy segmen menjadi koordinat_TS2_edit3.str

Sekarang kita akan mencoba untuk operasi copy string. Copy string digunakan untuk meng copy detil-detil dengan nomor string yang sama. Untuk melakukannya, klik icon copy string, kemudian select dan drag salah satu string dalam data tsb. Coba sekarang anda copy string untuk detil berupa sungai. Jelaskan apa yang terjadi? Apa perbedaan antara copy segmen dengan copy string?. Displaykan hasil copy string ini dalam laporan anda

Tampilan

Copy segmen

Jawaban : perbedaannya adalah jika yang dilakukan copy segment, maka yang tercopy hanya satu segmen saja. Lain halnya dengan string, karena sungai digambarkan dengan 2 segment, maka jika melakukan copy string, kedua segment akan tercopy, sedangkan jika yang dilakukan itu copy segment, maka hanya satu segment saja yang tercopy, tidak peduli obyek apapun itu.6. Delete ; point, segmen, string a. Dengan dasar langkah (5) anda bisa melakukan editing data berupa delete. Delete digunakan untuk menghapus data, baik berupa point, segmen ataupun string. Tugas anda adalah mencoba melakukan perintah delete terhadap beberapa point, segmen dan string. Setiap kali anda melakukan eksekusi delete, kembalikan data yang didelete dengan perintah undo.

Delete point

Undo

Delete segment

Undo

Delete string

undo

b. Selain melakukan delete ke3 bentuk data diatas, masih ada 1 lagi jenis perintah delete, yaitu delete range. Sekarang kita akan mencoba melakukan perintah delete range. Buka file koordinat_TS2_edit1.str. Dari toolbar menu edit string delete range. Akan muncul jendela delete a string range. Isikan nilai string range= 1;4 (titik koma) kemudian APPLY. Apa yang terjadi? Jelaskan.

Jawaban : yang terjadi adalah obyek spot height dan jalan aspal di sebelah timur hilang. Hal ini disebabkan penghapusan string namun dengan range. Jika yang akan dihapus adalah string 1 dan 4 maka formula yang diiisikan pada string range adalah 1;4.

c. Klik Undo untuk mengembalikan data yang terdelete. Kemudian ulangi perintah (2) tetapi pada isian string range isikan 1,4 (koma) kemudian APPLY. Apa yang terjadi?

Hasil

Jawaban :Terdapat obyek yang hilang yaitu jalan tambang (string 2), spot height (string 1), jalan aspal (string 4), dan sungai (string 3). Obyek yang hilang tersebut merupakan range 1 sampai 4 yang formulanya dapat dituliskan dalam kolom string range yaitu 1,4.

d. Jelaskan perbedaan antara perintah b dan c. Apa arti , (koma) dan ; (titik koma). Jawaban : pada penggunaan ,(koma) maka string yang dihapus adalah string 1 sampai dengan 4. Namun bila yang digunakan adalah ;(titik koma) maka string yang dihapus hanya string 1 dan 4.

7. Move ; point, segmen, string Selain perintah copy delete, ada lagi perintah lain yaitu Move yang digunakan untuk memindah data dari suatu posisi original ke posisi tujuan. Move juga bisa diaplikasikan dalam jenis data point, segmen dan string. Belajarlah sendiri proses move ini dan sertakan display hasil dalam laporan anda.Point

Segment

String

8. Renumber ; segmen, string, range Seperti yang sudah dijelaskan dalam praktikum terdahulu bahwa fungsi string adalah untuk merepresentasikan tiap kode data atau layer. Ada kalanya kita perlu editing code sebuah data, misal bangunan yang harusnya mempunyai string 2 ternyata keliru kita buat dengan string 4. Maka perlu editing untuk merubah dari string 4 ke 2. Proses ini disebut sebagai renumber string. a. Buka file koordinat_TS2_edit1.str.

b. Identifikasikan bangunan milik jono dibuat dengan string nomor berapa?

Jawaban : bangunan milik Jono terletak pada string nomer 5

c. Sekarang akan kita rubah menjadi string 11. Klik toolbaar menu Editsegmentrenumber. Klik bangunan milik jono, kemudian isikan to string= 11. Warna apakah yang muncul? Dengan proses ini string bangunan milik jono sudah berubah menjadi 11.

String bangunan milik Jono sudah berubah warna menjadi biru

d. Klik undo untuk mengembalikan ke data semula.

e. Sekarang kita akan merubah string jalan tambangmenjadi string 9. Kita lihat bahwa jalan tambang terdiri atas 2 segmen. Jika kita menggunakan perintah renumber segmen maka harus dilakukan sebanyak 2x. Untuk mempersingkat operasi maka kita gunakan perintah renumber string.

f. Klik toolbaar menu Editstringrenumber. Klik detil jalan tambang, kemudian isikan to string= 9. Warna apakah yang muncul? Dengan proses ini 2 buah segmen jalan tambang akan secara otomatis sudah berubah menjadi 9.

String jalan tambang telah berubah warnanya.

g. Klik undo untuk mengembalikan ke data semula

h. Selain perintah renumber string dan segmen, masih ada 1 perintah lain yaitu renumber range. Coba anda pelajari dan lakukan perintah renumber range untuk merubah string nomor 1 dan 4 menjadi string 6. Jelaskan tahapan langkah-langkah nya.

Klik menu Editstringrenumber range

Akan muncul kotak dialog string renumber range, ketikkan formula 1,4 untuk kolom string range from dan formula 6 untuk string range to. Kemudian klik Apply

Maka warna obyek dengan string 1 sampai 4 akan berubah. Seperti yang kita ketahui bahwa string 6 berwarna kuning seperti string 6 bangunan milik Putro. Maka obyek dengan string 1 sampai 4 yang diubah stringnya menjadi string 6, warnanya juga akan berubah seperti warna pada string 6 yaitu kuning.

9. Save layer dengan string tertentu Data file koordinat_TS2_edit1.str merupakan kumpulan data berbagai macam nomor string dalam 1 layer (file). Ada kalanya kita harus membuat layer sendiri untuk nomor string tertentu. Misalnya saja , dalam file data koordinat_TS2_edit1.str, bangunan dibuat dalam 3 string yaitu nomor 7,8 dan 9. Kita akan mencoba membuat layer baru yang berisikan detil ke 3 bangunan tersebut. a. Buka file koordinat_TS2_edit1.str,

b. Klik icon save, pada jendela unload string to a file isian location isikan bangunan dan id number 789 Pertama klik Filesavestring DTM file

Akan muncul hendela unload string to a file

Mengubah Location menjadi bangunan dengan id number 789

c. Pada isian range , isikan 7,9. Artinya software akan melakukan save hanya untuk string 7 s/d 9 dan akan membentuk file baru dengan nama bangunan789.str

d. Jika berhasil maka akan muncul file baru bangunan789.str.

Karena tidak ada obyek untuk string 8 dan 9, maka yang muncul hanya obyek untuk string 7 yaitu bangunan milik Wilis.

e. Displaykan file hasil (d).

f. Sekarang anda coba untuk membuat layer baru yang isinya adalah layer sungai dan jalan aspal. Jelaskan tahapan nya dalam laporan anda. Layer sungaiMembuka file koordinat_TS2.str kemudian klik FileSavestring DTM file sampai muncul kotak dialog Unload String File

Mengubah nama layer menjadi sungai pada Location, dengan Id Number 3

Mengisikan range untuk sungai yaitu 3, kemudian klik Apply

Hasilnya adalah

Layer jalan aspalMembuka file koordinat_TS2.str kemudian klik FileSavestring DTM file sampai muncul kotak dialog Unload String File

Mengubah nama layer menjadi sungai pada Location, dengan Id Number 4

Mengisikan range untuk sungai yaitu 3, kemudian klik Apply

Hasilnya adalah

10. edit point Edit point digunakan untuk mengedit data titik. Data yang diedit meliputi nilai x,y atau z juga DESC. a. Buka file titik_coba1.str (hasil praktikum #2)

b. Klik icon edit point, kemudian klik point yang akan di edit.

c. Coba anda rubah koordinat BM 2 menjadi : x= 2200 y=1000 z =102 Missal spot height dengan nomer 1001 dengan koordinat awal seperti di bawah iniDiedit menjadi koordinat seperti di bawah ini

d. Tampilkan hasil edit point dalam laporan anda

11. Point properties, dan segmen propertiesPoint properties dan segmen properties digunakan untuk melihat informasi data point ataupun segmen. Informasi meliputi nilai x,y,z, panjang, luas, perimeter, nomor string, jumlah segmen, dll. a. Buka file bangunan789.str

b. Klik icon edit properties kemudian pilih dan klik salah satu point dalam detil bangunan. Informasi tentang titik tersebut didisplaykan dalam jendela dibawah jendela layout.

c. Sekarang kita akan menggunakan fungsi segmen properties. Klik icon segmen properties kemudian pilih dan klik salah satu detil bangunan. Akan muncul informasi ; luas bangunan, perimeter dsb.

d. Dengan cara yang sama, coba anda identifikasi berapa luas dan perimeter bangunan milik putro dan wilis. Milik putro

12. Mengukur jarak antar titik a. Buka file titik_coba1.str

c. Klik icon report bearing and distance between two point

d. Anda diminta untuk memilih titik sebagai setup point (titik awal), dan foresight point (titik akhir/referensi).

e. Pilih BM5 sebagai setup point dan BM3 sebagai foresight point.

f. Pada display informasi akan muncul berbagai informasi; slope distance, vertical distance, gradient, bearing, dan horizontal dstance.

g. Tuliskan informasi tsb dalam laporan anda. From point 7To point 3Bearing = 39.4820Horiz Dist = 156.205Slope dist = 338.231Vert Dist = -300.000Gradient = -192.0553

g. Jelaskan arti slope distance, vertical distance, gradient, bearing, dan horizontal dstance. h. Tugas anda berikutnya tentukan slope distance, vertical distance, gradient, bearing, dan horizontal dstance antara BM 2-BM4 dan BM4-BM1. Antara BM 2-BM4

From point 1To point 5Bearing = 225.0000Horiz Dist = 70.711Slope dist = 308.221Vert Dist = -300.000Gradient = -424.2641

13. String match ; point, segmen, string String match digunakan untuk melakukan operasi matematis (formula) terhadap data string. Misalnya kita punya kumpulan data spotheight dan komponen elevasi akan kita turunkan 10m, maka kita bisa melakukan formula Z-10 terhadap data string nya. a. Buka file koordinat_TS2_edit1.str dan Aktifkan toolbar icon edit

b. Utuk melakukan operasi matematis, menggunakan icon perform maths. Ada 3 jenis perform maths ; perform maths on selected point, perform math on all point of selected segmen, dan perform maths on selected string.

c. Misal kita akan mengubah elevasi bangunan milik jono. Kita akan membuat elevasi ke 4 titik pojok bangunan menjadi sama semua, misal 100m. Karena bangunan jono berupa segmen, maka dipilih perform math on all point of selected segmen, kemudian klik segmen bangunan jono, Akan muncul jendela baru graphic string maths. Disana terdapat 3 kolom operasi; opfield, operator dan value. Untuk merubah elevasi bangunan jono pada opfield dipilih komponen z, pada operato dipilih =, dan value = 100.

d. Untuk melakukan cek apakah elevasi sudah berubah, gunakan point properties dan klik salah 1 titik pada bangunan tersebut.

Pada keempat sudut bangunan, tingginya sudah sama

e. Coba anda tampilkan file koordinat_TS2_edit1.str secara section view, akan tampak bangunan jono berada paling tinggi diantara data lainnya.

Hasilnya

f. Dengan cara yang sama, lakukan operasi berikut : - point 6020 pada bangunan wilis dinaikkan sebesar 3.56m

- point 6019 pada bangunan wilis diturunkan sebesar 2.50m

- elevasi semua sungai diturunkan 0.876m

- DESC /kode spotH pada data spotheight dirubah menjadi titik tinggi.

14. Create point by angle and distance Pembuatan point baru juga bisa dilakukan dengan perintah Create point by angle and distance. a. Buka file titik_coba1.str, dan aktifkan toolbaar icon create

b. Kita akan mencoba membuat point baru. Point baru nanti akan mempunyai sudut sebesar 30 derajad terhadap garis BM5-BM2 dengan jarak 100m.

c. Cari dan klik icon Create point by angle and distance, kita diminta untuk menentukan backsight point, klik titik BM 5, setelah itu kita diminta untuk menentukan setup point, pilih BM2.

d. Akan muncul jendela baru Locate point by angle and distance. Isikan angle 30 dan distance 100. Point baru akan terbentuk

e. Coba anda identifikasi apa kode/DESC titik baru ini.

Desc adalah BM2

f. Sekarang anda rubah kode/DESC titik yang baru saja dibuat menjadi BM10. Tampilkan hasil dalam laporan anda.

g. Sekarang anda buat lagi titik baru dengan nama BM 11, dengan angle 330derajad, jarak 200m terhadap BM5-BM2.

h. Simpan file anda menjadi titik_coba2.str

i. Bisakah anda membuat titik baru dengan sudut berharga minus ? silahkan dicoba.

Tidak bisa

15. Create point by bearing and distance Pembuatan point baru juga bisa dilakukan dengan perintah Create point by bearing and distance. a. Buka file titik_coba2.str, dan aktifkan toolbaar icon create

b. Kita akan mencoba membuat point baru. Point baru nanti akan mempunyai bearing/azimuth 360 derajad terhadap titik BM4 dengan jarak 100m.

c. Cari dan klik icon Create point by bearing and distance, kita diminta untuk menentukan setup point, klik titik BM 4

d. Akan muncul jendela baru Locate point by bearing and distance. Isikan bearing 360 dan distance 100. Point baru akan terbentuk

e. Coba anda identifikasi apa kode/DESC titik baru ini. Gagal terbentuk, titik kembali ke tempat semula dengan kode BM4

f. Sekarang anda rubah kode/DESC titik yang baru saja dibuat menjadi BM12. Tampilkan hasil dalam laporan anda.

g. Sekarang anda buat lagi titik baru dengan nama BM 13, dengan bearing 220 derajad, jarak 200m terhadap BM4.

h. Simpan file anda menjadi titik_coba3.str

16.Insert Point in line Fungsi ini digunakan untuk membuat point baru dalam sebuah line (garis). a. Buka file bangunan789.str, dan aktifkan toolbaar icon create

b. Kita akan mencoba membuat point baru pada sebuah garis/segmen. Cari dan klik icon Insert Point in line, pilih posisi dimana akan dibuat titik nya kemudian klik pada line tersebut.

Akan muncul kotak dialog Locate in Line, disini akan muncul informasi distance from origin to, angka yang ditunjukkan merupakan informasi jarak antara ttitik origin pada garis tersebut dengan lokasi yang anda pilih. Klik APPLY untuk membuat point tersebut.

b. Lakukan create point untuk garis/segmen lain

Hasil

d. Simpan hasil create point anda menjadi bangunan789_edit.str

create point between two point Perintah ini hampir sama dengan langkah 16, hanya saja pembuatan point dilakukan posisi diantara 2 titik. Posisi titik create bisa dengan mode fraction atau distance. a. Buka file titik_coba1.str, dan aktifkan toolbaar icon create

b. Kita akan mencoba membuat point baru diantara BM5-BM2 dengan jarak 2m dari BM 5.

c. Cari dan klik icon create point between two point, kita diminta untuk menentukan baseline start point dan baseline end point. Titik BM 5 sebagai start point dan BM 2 sebagai end point. Setelah itu akan muncul jendela locate point on a Line, disini kita bisa memilih option; fraction atau distance. Untuk distance maka point akan terbentuk dengan jarak tertentu dari start point. Coba anda pilih distance dan isikan : 25. Maka titik akan terbentuk dengan jarak 25 dari BM 5.

Hasil setelah dilakukan zoom out

d. Sekarang anda pilih untuk option fraction. Isikan harga 0.5, coba juga untuk harga 0.75, kesimpulan apa yang bisa anda peroleh untuk fungsi fraction ini. Tampilkan hasil dalam laporan anda.

Hasil

e. Simpan menjadi titik_coba3.str

18. create point along vector two point Perintah ini digunakan untuk membuat point baru dimana akan melakukan interpolasi ketinggian antara 2 titik referensi. Fungsi ini banyak digunakan untuk melakukan extrapolasi titik-titik bor. Perhatikan ilustrasi berikut :

Ttitik bor warna biru merupakan titik referensi, sedangkan titik warna merah merupakan titik hasil extrapolasi dengan referensi 2 titik biru. Titik merah akan mempunyai ketinggian yang linier terhadap 2 titik bitu. Pembuatan titik merah ini menggunakan fungsi create point along vector two point.

a. Create point dengan koordinat BM20= 1000,1000,100 ; BM21= 1050, 1075, 150 kemudian lakukan break aline agar terdisplay titik saja dalam layar.

b. Kita akan mencoba membuat point baru diantara BM20-BM21 dengan jarak 136.816 m dari BM 20. Klik icon create point along vector two point, sebagai vector origin adalah BM20. Langkah berikutnya memilih point sebagai direction yaitu BM21 kemudian drag ke arah atas BM21 (keluar BM21). Akan muncul jendela locate along vector dan isikan nilai 136.816.

c. Akan terbentuk point baru dengan jarak 136.816m dari titik BM 20.

d. Lakukan edit point, dan isikan nama point ini menjadi BM 22.

e. Jawablah pertanyaan berikut : 1. Berapakah tinggi titik hasil (c) 166.3662. Berapakah jarak antara BM20 ke BM21

Jarak horizontal BM20-21 = 90.139

3. Berapakah jarak BM21 ke BM22

Jarak horizontal BM21-22 = 29.503

4. Berapakah gradient antara titik BM21 ke BM22 (dalam %) Gradient BM21 ke BM22 = 55.4716 %

5. Jika akan merubah nilai gradient dalam format derajad, bagaimana caranya dan berapa derajad?