38
ABSTRAK POLITEKN Ba KUMPULAN K HASIL PENELIT TAHUN 2013 NIK NEGERI LAM andar Lampung 2014 TIAN MPUNG

TAHUN 2013 - · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

KUMPULAN

ABSTRAK HASIL PENELITIAN

TAHUN 2013

POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

Bandar Lampung

2014

KUMPULAN

ABSTRAK HASIL PENELITIAN

TAHUN 2013

POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

Bandar Lampung

2014

KUMPULAN

ABSTRAK HASIL PENELITIAN

TAHUN 2013

POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

Bandar Lampung

2014

Page 2: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamiin, segala puji dan syukur senantiasa tercurahkan

kepada Allah SWT yang telah memberikan segala karunia dan rahmat-Nya

sehingga kumpulan abstrak hasil penelitian tahun 2013 dapat terbit.

Kumpulan abstrak penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan dan

menyebarluaskan informasi riset untuk meningkatkan dan mengoptimalkan sitasi

institusi dan juga dosen yang meneliti guna memberikan manfaat dan kontribusi

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang

pertanian. Kumpulan abstrak hasil penelitian ini memuat tentang bidang tanaman

pangan, hortikultura, teknologi pembenihan, perkebunan, teknologi pangan,

mekanisasi, teknik sumberdaya lahan dan lingkungan, peternakan, perikanan,

ekonomi, akuntansi, dan manajemen informatika.

Kami menyadari bahwa kumpulan abstrak hasil penelitian ini masih banyak

kekurangan dan kelemahannya, baik dalam isi maupun sistematikanya. Oleh

sebab itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan

kumpulan abstrak hasil penelitian ini.Akhirnya, kami mengharapkan semoga

kumpulan abstrak hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat, khususnya bagi

kami dan umumnya bagi pembaca.

Bandar Lampung, April 2014

Redaksi

Page 3: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

i

DAFTAR ISI

Halaman

Aplikasi Metode Pragelatinisasi Parsial untuk MemproduksiTepung Jagung Modifikasi serta Aplikasinya pada PengolahanAneka Produk Pangan ....................................................................... 1

Pengujian Teknik Mnemonik dalam Pembelajaran Auditing……... 2

Efektif Pemberian Ekstrak Kelopak Buah Rosela(Hibiscus sabdariffa L.) untuk Meningkatkan Produktivitas Broiler…….. ................................................................................................. 3

Deteksi Kemiripan Citra Tanaman Anggrek dengan MetodeSupport Vector Machine (SVM) Kernel linear …….…….…….…. 4

Efektifitas Frekuensi Pemberian Kappa-Karagenan dalam Pakan untukMeningkatkan Ketahanan Tubuh Ikan Nila Oreochromisniloticus....................................................................... 5

Identifikasi Wilayah Rawan Banjir Kota Bandar Lampung dengan AplikasiSistem Informasi Geografis (SIG)...................................... 6

Desain dan Implementasi Services Provider Berbasis Web Services PushPangkalan Data Perguruan Tinggi pada Sistem Informasi AkademikPoliteknikNegeri Lampung............................................. 7

Evaluasi Implementasi Pengungkapan Informasi Corporate SocialResponsibility (CSR) Pada PT Lambang Jaya dan PT Tunas BaruLampung, Tbk………………………................................................ 8

Desain dan Implementasi Software as Service pada PengelolaanAbsensi Kedisiplinan Mahasiswa Politeknik Negeri Lampung........ 9

Optimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar danRumput Laut Gracillaria sp. dengan Penambahan Gliserol.............. 10

Rancang Bangun Irigasi Tetes Bawah Permukaan Emiter SerabutKelapa untuk Budidaya Bunga Kol (Brassica oleracea botrytis L.)Dataran Rendah………………………............................................... 11

Aplikasi Natural Antibiotik dan Daun Bangun-Bangun(Coelus amboinicus L.) Pengaruhnya terhadap Status Imunitas danPerformans Broiler…………………….............................................. 12

Rancang Bangun Alat Penjernih Air Berbasis Masyarakat Pedesaandengan Konsep Rucef (Re Use, Cheap, Easy and Flexible).............. 13

Page 4: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

ii

Kajian Peningkatan Peran Azolla Sebagai Pupuk Organik KayaNitrogen pada Padi Sawah……………………………….............. 14

Rekayasa Pondasi Bangunan Air di Atas Tanah Rawa BerbahanLokal……………………………….............................................. 15

Optimalisasi Dosis Enzim Pencernaan Buatan Dalam PakanUntuk Meningkatkan Kecernaan dan Pertumbuhan Ikan Gurami(Osphronemus gouramy)………………….................................. 16

Pengaruh Formulasi Media Subkultur Terhadap PertumbuhanSeedling Anggrek Cattleya In Vitro............................................... 17

Pengaruh Media Tanam dan Pemberian Pupuk Organik Cairterhadap KeberhasilanAklimatisasi Anggrek Hitam(Coelogyne pandurata Lindl.)……................................................ 18

Pengaruh Waktu Roasting dan Ukuran Nib terhadap KarakteristikHasil Pengolahan Biji Kakao (Theobroma cacao L.)..................... 19

Produktivitas Broiler pada Berbagai Level Pemberian EkstrakDaun Gedi(Abelmoschus manihot)................................................ 20

Perbandingan Perlakuan Pemupukan dan Analisis KelayakanUsahatani Jagung Manis secara Organik dan Anorganik................ 21

Karakteristik Kimiawi Rumput Laut Lokal (Caulerpa sp.) danPotensinyasebagai Sumber Antioksidan......................................... 22

Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan terhadap Stabilitas WarnaMinuman Fungsional Ekstrak Kayu Secang (Caesalpiniasappan L.)…………………….……................................................ 23

Optimalisasi Takaran Pupuk Organik Azolla pada Budidaya Caisin(Brassica compestris var. Chinensis) dalam Sistem BudidayaOrganik….…………………….……................................................ 24

Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang Difermentasi denganKapangAspergillus niger untuk Pakan Ikan Gurame....................... 25

Rancang Bangun Pengaturan Bukaan Choke pada Genset Hybrid(Bensin dan Bioetanol) untuk Aplikasi Automatic Transfer Switch(ATS) pada ListrikRumah Tangga................................................... 26

Upaya Peningkatan Produktivitas dan Karkas Broiler yang DiberiRansum Berbasis Tepung Daun Singkong melalui PenambahanJintenHitam (Nigella Sativa)............................................................ 27

Page 5: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

iii

Identifikasi dan Penilaian Karakter Morfologi Tujuh Durian Lokalyang Berasal dari Kelurahan Batu Putuk Kota Bandar Lampu........ 28

Pertumbuhan Bibit Individual Anggrek Phalaenopsis Pada BerbagaiMedia Tanam dan Jenis Pupuk......................................................... 29

AnalisisPenggunaanAlatPengolahPupukOrganik (APPO) di KotaMetro................................................................................................. 30

Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Beluntas (Pluchea indica L.)terhadap Total Kolesterol Darah Broiler........................................... 31

Evaluasi Ketahanan Beberapa Galur Harapan Padi Sawah(Oryza sativa L.) terhadap Cekaman Kekeringan............................. 32

OptimalisasiPenggunaan Ekstrak Daun Beluntas(PlucheaindicaL.) terhadap Kualitas Karkas Ayam Pedaging....................... 33

Page 6: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

1

Aplikasi Metode Pragelatinisasi Parsialuntuk Memproduksi Tepung Jagung Modifikasiserta Aplikasinya pada Pengolahan Aneka Produk Pangan

Beni Hidayat, Nurbani Kalsum, dan SurfianaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Upaya untuk memperbaiki karakteristik tepung jagung diperlukan dalam bentuk tepungjagung modifikasi. Salah satu metode untuk memproduksi tepung jagung modifikasi adalahproses pragelatinisasi parsial. Penelitian bertujuan memperbaiki karakteristik tepung jagungmenggunakan metode pragelatinasi parsial.Penelitian dilaksanakan di LaboratoriumTeknologi Pangan, Pilot Plant, dan Laboratorium Analisis Politeknik Negeri Lampungpadabulan April hingga Desember 2013.Bahan baku utama yang akan digunakan adalah tepungjagung metode pragelatinisasi parsial dan tepung jagung metode konvensional. Kedua jenistepung jagung disiapkan dengan menggunakan bahan baku jagung pipil varietas Bisi II yangdiperoleh dari petani di daerah Natar, Kabupaten Lampung Selatan.Tepung jagung metodepragelatinisasi parsial, diperoleh melalui tahapan sortasi jagung pipil, penggilingan kasar (20mesh), perendaman dalam air selama 3 jam dilanjutkan dengan penghilangan kulit ari danlembaga, penirisan, penambahan air setengah bagian jagung dilanjutkan dengan penggilinganbasah, proses pragelatinisasi parsial dengan cara pemanasan menggunakan alat cabinet dryerpada suhu 70oC selama 90 menit, pengeringan lanjutan menggunakan alat pengering cabinetpada suhu 50oC selama 4 jam, penepungan menggunakan alat penepung disc mill, danpengayakan menggunakan ayakan Tyler 80 mesh.Tepung jagung metode konvensional,diperoleh melalui tahapan sortasi jagung pipil, penggilingan kasar (20 mesh), penghilangankulit ari dan lembaga dengan cara ditampi, pengeringan menggunakan sinar matahari,dilanjutkan dengan penepungan menggunakan alat penepung disc mill dan pengayakanmenggunakan ayakan Tyler 80 mesh.Alat utama yang digunakan selama pelaksanaanpenelitian antara lain adalah ayakan standar Tyler 80 mesh, alat penggiling basah, alatpenepung tipe “Disk Mill”, alat pengering cabinet, alat pemotong stick, alat pemotong chips,dan hardnesstester.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data bahwa konsentrasi optimalpenggunaan tepung jagung modifikasi pada pengolahan mie jagung adalah pada konsentrasi50%; rasio penambahan tapioka optimal untuk menghasilkan produk bubur jagung adalahpada konsentrasi 5%, dan penambahan tapioka optimal untuk menghasilkan produk flakejagung adalah pada konsentrasi 120%.Berdasarkan data hasil penelitian disarankan penelitianlebih lanjut dalam bentuk aplikasi tepung jagung modifikasi hasil pengembangan sebagaipensubtitusi terigu untuk pengolahan produk-produk pangan lainnya.

Kata kunci: pragelatinisasi, tepung jagung, modifikasi.

Page 7: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

2

Pengujian Teknik Mnemonik dalam Pembelajaran Auditing

Artie Arditha Rachman, Endang Aslina, dan Eksa RidwansyahPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris dampak penggunaan teknik mnemonikdalam konteks auditing terhadap kemampuan mengingat kembali materi pembelajaran yangtelah disampaikan.Metode yang dipakai dalam penelitian ini berbentuk eksperimen denganmelibatkan mahasiswa akuntansi Politeknik Negeri Lampung.Mahasiswa dibagi acak kedalam tiga kelompok eksperimen.Kelompok yang menerapkan teknik mnemonik terdiri atasdua kelompok, yaitu kelompok dengan teknik mnemonik penggunaan huruf pertama dankelompok kedua dengan menggunakan kombinasi kata.Penggunaan dua jenis perangkatmnemonik bertujuan untuk mengetahui perangkat yang terbaik dalam pembelajaranauditing.Hasil penelitian menunjukkan bahwa di awal eksperimen kemampuan partisipantidak berbeda.Kondisi ini ditunjukkan dengan tidak didukungnya H1a dan H3a. Prosespembelajaran dengan jelas terjadi di setiap kelompok dalam eksperimen ini. Hal iniditunjukkan dengan didukungnya H2a dan H2b. Teknik mnemonik dalam latar eksperimenkelas ini memberikan perbedaan hasil di antara ketiga kelompok.Simpulan ini diperolehdengan didukungnya H1b. Lebih lanjut, untuk mengamati peran teknik mnemonik padapartisipan yang berbeda tingkatan/semester, juga dilakukan pengujian. Data setelah terjadinyaproses pembelajaran menunjukkan bahwa ada perbedaan hanya di kelompok mnemonik satu(H3b). Hal ini menguatkan bahwa teknik mnemonik satu merupakan teknik yang lebih baik.

Kata kunci: teknik mnemonik, auditing, partisipan.

Page 8: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

3

Efektif Pemberian Ekstrak Kelopak Buah Rosela (Hibiscus sabdariffa L.) untukMeningkatkan Produktivitas Broiler

Dwi Desmiyeni Putri dan Agung Adi ChandraPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Obat alami sudah dikenal dan digunakan di seluruh dunia sejak beributahun yang lalu.Indonesia kaya sekali akan tanamantradisional yang memiliki fungsi positif, namun tanaman-tanaman ini belumdieksplorasi secara optimal. Rosela (Hibiscus sabdariffa) merupakan salahsatutanaman obat yang akhir-akhir ini penggunaannya semakin meningkat padamanusiakarena khasiat yang dimilikinya. Menurut beberapa penelitian, tanamanini memiliki efekfarmakologis yang cukup lengkap seperti: diuretik, anthelmentik, antibakteri, antioksidan,antiradang,menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan daya tahan tubuh.Penelitiantentang kelopak buah rosela pada ternak masih sangat terbatas.Beberapa manfaat kelopakbuah rosela terutama sebagai antibakteri danantioksidan, dapat menjadikan tanaman obat inisebagai salah satu kandidatgrowth promotor alami pada ternak, sehingga dapat dimanfaatkanuntukmeningkatkan produktivitas ternak yang mengkonsumsinya.Tujuan penelitian iniadalahuntuk (1) mendapatkan dosis efektif penggunaan kelopak buah rosella mampu meningkatkanproduktivitas broiler, (2) untuk mengetahui efekpemberian kelopak buah rosela pada fungsikerja organ hati yang merupakanindikator efek negatif kerja obat pada tubuhternak.Rancangan percobaan yangdigunakan pada penelitian ini adalah rancangan acaklengkap (RAL).Penelitian ini terdiri atas 4 perlakuan dosis kelopak buah rosela (0 mg/kg BB,100mg/kg BB, 200 mg/kg BB, 300 mg/kg BB) dan masing-masing perlakuan diulang6 kalisehingga terdiri atas 24 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdiri atas4 ekor ayambroiler. Pemberian kelopak buah rosela dilakukan setelah broilerberumur 2 minggu melaluiair minum selama 7 hari dan kemudian diberi kembalisetelah ayam berumur 4 minggu selama7 hari.Pengamatan dilakukan terhadapproduktivitas broiler (konsumsi ransum, pertambahanbobot badan, FCR, efisiensiransum, konsumsi air minum) dan gangguan fungsi hati (nilaiSGPT dan SGOT).Produktivitas ayam yang paling baik ditunjukkan oleh kelompok ayamyang diberikelopak buah rosela dengan dosis 300 mg/kgBB.Pemberian kelopak buah roseladengan dosis 300 mg/kg BB tidak memiliki efek toksis pada ternak.

Kata kunci: rosela, efek farmakologis, produktivitasbroiler.

Page 9: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

4

Deteksi Kemiripan Citra Tanaman Anggrek dengan MetodeSupport Vector Machine(SVM) Kernel Linear

Dewi Kania Widyawati dan ZuriatiPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian sebelumnya yang melakukanidentifikasi tanaman obat dan tanaman hias yang didomiasi oleh aglonema, masing-masingcitra dilakukan ekstraksi fitur dengan fuzzy local binary pattern tanpa penggabungan operatorcircular neighborhood (8,1) dan (8,2) metode yang digunakan support vector machine danprobabilitas neural network. Penggunaan data latih dan data uji pada penelitian sebelumnyahanya satu variasi saja, dalam pengambilan citra pada penelitian sebelumnya digunakanberbagai macam jenis kamera dan handphone, sehingga citra yang dihasilkan memiliki pixelyang berbeda-beda.Penelitian yang akan dikembangkan difokuskan pada metode supportvector machine kernel linear dengan pemodelan one versus rest, pengambilan citra dilakukanmenggunakan satu jenis kamera dengan spesifikasi Canon S550D, penggunaan data latih dandata uji menggunakan 4 variasi yaitu variasi pertama 50% data latih dan 50% data uji, variasikedua 60% data latih dan 40% data uji, variasi ketiga 70% data latih dan 30% data uji,variasi keempat 80% data latih dan 20% data uji. Ekstraksi fitur tekstur yang digunakanpenggabungan operator circular neighborhood dengan menggunakan perangkaian(concatenation).Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) telah dibuat sistem yang dapatmendeteksi kemiripan citra tanaman anggrek baik yang sedang berbunga maupun tidakberbunga, 2) tingkat akurasi dari ke empat variasi perbandingan data latih dan data uji yangdiujicobakandalam melakukan identifikasi secara otomatis citra tanaman anggrek, citratanaman anggrek yang sedang berbunga memiliki tingkat akurasi lebih baik dibandingkantanaman anggrek tanpa bunga.

Kata kunci :support vector machinekernel linear, one versus rest, circular neighborhood.

Page 10: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

5

Efektifitas Frekuensi Pemberian Kappa-Karagenan dalam Pakan untuk MeningkatkanKetahanan Tubuh Ikan NilaOreochromis niloticus

Dian Febriani dan Rietje JM BokauPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Pencegahan dan pengobatan penyakit infeksi dalam kegiatan budidaya perikanan dewasa inimenjadi hal yang sangat penting.Serangan penyakit dapat mengakibatkan kerugian yangcukup besar, yaitu turunnya produksi dan rendahnya nilai jual biota budidaya yang terserangpenyakit.Penggunaan antibiotik dan bahan kimia saat ini sudah mulai di batasi dan bahkandilarang.Kappa-karagenan merupakan senyawa bioaktif polisakarida yang diketahui dapatmemodulasi sistem imun, membunuh mikroba seperti bakteri, jamur dan virus. Pemberian k-karagenan melalui pakan merupakan cara yang mudah dan cukup murah untuk diterapkan.Pemberian imunostimulan akan memberikan ketahanan tubuh yang baik jika diberikan secaraberkelanjutan dengan dosis dan frekuensi pemberian yang tepat. Penelitian ini bertujuanmengetahui efektifitas frekuensi pemberian k-karagenan dalam pakan untuk meningkatkanketahanan tubuh ikan nila yang tercermin dari meningkatnya respons imun non-spesifik,kelangsungan hidup dan pertumbuhannya. Penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan dan 1kontrol, yaitu frekuensi pemberian 7 hari (A), 14 hari (B), dan setiap hari (C) secara berulangdengan interval pemberian 7 hari selama 5 minggu pemeliharaan. Hasil pengamatanmenunjukkan frekuensi pemberian 14 hari (B) memberikan hasil ketahanan tubuh yangterbaik dibandingkan perlakuan lainnya dan juga kontrol, yang tercermin dari peningkatantotal leukosit (4.32 x 105 sel/mm3) dan aktifitas fagositosis (40.67%), total eritrosit (2.87 x106 sel/mm3) dan kadar haemoglobin (8.83 g%) serta kelangsungan hidup dan pertumbuhanrelatif ikan nila selama 5 minggu pemeliharaan.

Kata kunci: kappa-karagenan, sistem imun, ketahanan tubuh.

Page 11: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

6

Identifikasi Wilayah Rawan Banjir Kota Bandar Lampung dengan Aplikasi SistemInformasi Geografis (SIG)

Didik Kuswadi, Iskandar Zulkarnain, dan SupraptoPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Pembangunan yang dilakukan untuk perluasan kawasan perkotaan dan berkurangnyakawasan hutan banyak terjadi di beberapa tempat di Indonesia saat ini. Peralihan fungsi suatukawasan yang mampu menyerap air (pervious) menjadi kawasan yang kedap air (impervious)akan mengakibatkan ketidakseimbangan hidrologi dan berpengaruh negatif pada kondisidaerah aliran sungai.Penggunaan lahan suatu wilayah akibat tekanan penduduk danpembangunan infrastruktur menyebabkan kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS).Lajupertumbuhan penduduk yang masih tinggi dan terkonsentrasi pada wilayah tertentumenyebabkan alih fungsi lahan pertanian (cultivated land) ke lahan bukan pertanian (noncultivated land) sulit dikendalikan.Dampak negatif yang ditimbulkan oleh perubahanmasukan sistem adalah banjir. Identifikasi wilayah rawan banjirmerupakan salah satu carayang paling cocok digunakan untuk memperingatkan dan memberikan informasi kepadamasyarakat mengenai daerah yang memiliki tingkat kerawanan banjir. Tujuan khusus yangingin dicapai dalam penelitian ini adalah menentukan kelas rawan banjir dan membuat petatingkat rawan banjir Kota Bandar Lampung.Hasil penelitian ini diharapkan dapatmenghasilkan informasi mengenai lokasi-lokasi rawan banjir di Kota Bandar Lampung dansebagai bahan pertimbangan untuk menghasilkan kebijakan dalam pengelolaan sumberdayaalam secara holistik, integral dan koordinatif.Peta rawan banjir merupakan bagian dari sistemperingatan dini (early warning system) dari bahaya dan resiko banjir sehingga akibat daribencana banjir dapat diperkirakan dan diminimalkan. Peta tersebut diperoleh denganmenggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) berdasarkan metode penentuanskor dam pembobotan parameter banjir, proses tumpangsusun (overlay) peta faktormeteorologi dan karakteristik Daerah Aliran Sungai (DAS) yang berpengaruh terhadapterjadinya banjir, penentuan interval kelas rawan banjir dan analisis tingkat kerawananbanjir.Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, dapat disimpulkan beberapa hal, yaituinterval nilai kelas rawan banjir adalah 100.Tingkat kerawanan banjir Kota Bandar Lampungdibagi menjadi 5 kelas, yaitu : sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, sangat tinggi.Tingkatrawan banjir yang mendominasi Kota Bandar Lampung adalah tingkat kerawanan banjirsedang seluas 104,74 km2 (57,28%), daerah yang memiliki potensi rawan banjir tertinggiadalah Kecamatan Teluk Betung Barat dengan bentuk lahan tubuh air, kemiringan lerengdatar, jenis tanah inceptisols, ketinggian tempat berkisar antara 0,0 - 12,5 m dengan curahhujan tinggi.Daerah yang paling tidak rawan banjir adalah Kecamatan Telukbetung Baratdengan bentuk lahan hutan, dengan kemiringan lereng curam, jenis tanah ultisol, ketinggiantempat lebih dari 100 m dpl dan curah hujan sedang.

Kata kunci: identifikasi, wilayah rawan banjir, sistem informasi geografis.

Page 12: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

7

Desain dan Implementasi Services Provider Berbasis Web Services Push PangkalanData Perguruan Tinggi pada Sistem Informasi Akademik Politeknik Negeri Lampung

Eko Win Kenali dan Halim FathoniPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Tujuan jangka panjang penelitian ini adalah meningkatkan mutu, efisiensi dan efektifitaspelayanan pelaporan data Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED) diPoliteknik Negeri Lampung melalui pemanfaatan salah satu mekanisme dan sistem pelaporanberbasis web services push Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) Direktoral Jenderal(DIRJEN) Pendidikan Tinggi (DIKTI). Target khusus yang akan dicapai dalam penelitian iniadalah mengimplementasikan arsitektur dan teknologi web services untuk keperluankomunikasi data antar mesin yang berbeda platform dan mendesain layanan (servicesprovider) yang dilengkapi dengan query mapping pada sistem informasi akademik PoliteknikNegeri Lampung untuk keperluan penyediaan (respon) data pada sistem web services pushPDPT sehingga dengan teknologi web services dan desain query mapping pada sisteminformasi akademik, akan menyeragamkan data yang ada pada sistem informasi akademikdengan data yang dibutuhkan/diperlukan untuk pelaporan ke mesin PDPT DITJEN DIKTI.Dengan demikian, permasalahan akurasi data, relevansi data dan ketepatan waktu dapatteratasi.Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian ini adalah metodependekatan rekayasa perangkat lunak, yaitu linier model. Metode linier model, penelitian iniakan diawali dengan tahap analisa, yaitu mengumpulkan dan menganalisa data melalui prosesstudi lapangan. Kemudian dilanjutkan tahap desain, dalam tahap ini data dan informasi hasilanalisa dijadikan bahan untuk mendesain arsitektur services provider web services pushPDPT, desain data, antarmuka dan aplikasi yang dibutuhkan. Tahap selanjutnya adalahimplementasi, pada tahap ini desain arstitektur services provider web services push PDPT,data, antarmuka dan aplikasi diimplementasikan pada kondisi nyata atau sebenarnya. Tahapini akan diawali dengan membangun server web services PDPT yang terkoneksi denganinternet, kemudian menginstallasi desain services provider dan teknologi web services padamesin sistem informasi akademik. Tahap terakhir adalah pengujian, yaitu tahapan pengujiandengan metode black box testing terhadap arsitektur sistem services provider web servicespush PDPT untuk manjamin keseluruhan sistem berjalan dengan baik dan sesuai.

Kata kunci : PDPT, web services, services provider, push.

Page 13: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

8

Evaluasi Implementasi Pengungkapan Informasi Corporate Social Responsibility (CSR)Pada PT Lambang Jaya dan PT Tunas Baru Lampung, Tbk.

Eksa Ridwansyah, Damayanti, dan Lihan Rini Puspo WijayaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah:1) menghitung dan menganalisis tingkat pengungkapaninformasikegiatan CSR, 2) menghitung dan menganalisis persentase pengungkapanberdasarkan tema-tema pengungkapan informasi kegiatan CSR. Hasil penelitian berupa laporan tingkatpengungkapan informasi CSR secara keseluruhan dan secara rinciberdasarkan tema-temapengungkapan.Selanjutnya dapat digunakan oleh perusahaan subsektor perkebunan dalam halini PT Lambang Jaya dan PT Tunas Baru Lampung, Tbk.sebagai dasar evaluasi pemenuhankewajiban pelaksanaan CSR.Selain itu, dapatdigunakan oleh pemerintah dalam menentukankebijakan-kebijakan untuk memperkuatkesadaran perusahaan-perusahaan subsektorperkebunan dalam memenuhi kewajibanpelaksanaan CSR.Sampel penelitian ini adalah PTLambang Jaya dan PT Tunas Baru Lampung, Tbk.Pengambilan data dilakukan denganwawancara dan/ataupenyebaran kuesioner (data primer), observasi langsung untuk melihatsecara langsungdokumen-dukumen yang berkaitan dengan dengan informasi CSR (datasekunder).Untuk menganalisis data, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatifdankuantitatif.Hasilpenelitianadalah tingkat pengungkapaninformasi CSR PT PT TunasBaruLampung, Tbk. secarakeseluruhanadalahsebesar 46% lebihrendahdaripada PTLambangJaya yang sebesar 71,6%.Berdasarkan tema-tema pengungkapan, pelaksanaanCSRterbaik yang telah dilakukan oleh PT Lambang Jaya adalah pada kategorienergi,kesehatan dan keselamatankerja, produkdanumumdengan persentase100%,selanjutnyasecaraberturut-turutdiikutiolehkategorilingkungansebesar 90,9%,kategori“lain-lain tenagakerja” sebesar 51,7%, dan yang terburukyaitukategori“keterlibatanmasyarakat” sebesar 33,3%, sedangkan PT. Tunas Baru Lampung, Tbk., pengungkapanterbaik yang telah dilakukan adalah pada kategori energi, produk dan umum denganpersentase 100%, selanjutnya secara berturut-turut diikuti oleh kategorilingkungan sebesar54,5%, kategori “lain-lain tenagakerja” sebesar 37,9%, dan yangterburukyaitukategori“kesehatandankeselamatankerja” dan “keterlibatanmasyarakat”sebesar 0%.

Kata kunci: CSR, pengungkapan.

Page 14: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

9

DesaindanImplementasiSoftware as ServicepadaPengelolaanAbsensiKedisiplinanMahasiswaPoliteknikNegeriLampung

Halim Fathoni dan Eko Win KenaliPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

PenelitianinimenekankanpadabagaimanamembangunperangkatlunakberbasisSoftware asService(SaaS)danmengimplementasikannya padaPolinela.Darikegiatantersebutdiharapkandapatmenggalilebihdalamkeunggulandankelamahandariteknologigoogle cloudcomputing.PermasalahanpengelolaanabsensikedisiplinanmahasiswacobadiselesaikandenganmembangunperangkatlunakberbasisSaaStersebut.Denganteknologiinipetugasdapatmemasukkandata darimanasajadankapansaja, selainitumahasiswadapatmelakukanpengecekansecaralangsung.

Kata kunci :SaaS, absensi, dosen wali, cloud.

Page 15: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

10

Optimasi Proses Pembuatan Edible Filmdari Agar–Agardan Rumput LautGracillariasp.denganPenambahan Gliserol

Hertini Rani dan Nurbani KalsumPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Kemasan makanan memberi kontribusi untuk memperpanjang masa simpan danmempertahankan kualitas serta keselamatan produk makanan bahkan memperpanjang umursimpan produk, akan tetapi keberadaan kemasan tersebut memberikan permasalahan barumengingat sifatnya yang tidak dapat dimakan dan tidak biodegradable. Salah satu upayauntuk dapat mengatasi masalah tersebut adalah dengan membuat kemasan seperti edible filmyaitu dapat dimakan dan biodegradabillitas. Rumput laut merupakan salah satu bahan bakuyang dapat digunakan dalam pembuatan edible film. Pada umumnya edible film yang terbuatdari rumput laut (hidrokoloid) memiliki sifat yang rapuh.Penelitian ini menggunakan bahanplastisizer yang dapat mengatasi sifat rapuh pada edible film tersebut dan dapat meningkatkanfleksibiltas dan ekstensibilitas lapisan film.Bahan yang digunakan sebagai plastisizer adalahkomponen hidrofilik seperti gliserol. Tujuan mengetahui pengaruh konsentrasigliserolsebagai plastisizer terhadap karakteristik edible film dari bubuk agar-agar dan darirumput laut, mendapatkan konsentrasi gliserol yang tepat sehingga dihasilkankarakteristikedible film yang baik, dapat digunakan untuk kemasan primer pada makanan.Berdasarkan penelitian konsentrasi gliserol 0,6 persen dengan bahan dasar rumput laut ediblefilm yang dihasilkan mempunyai karakteristikpersentase pemanjangan 39,39 %; kekuatantarik 72,76 kgf/cm2; ketebalan 0,045 mm, kadar air 20,34 persen, sedangkan edible film yangmenggunakan bahan dasar agar-agardengan penambahan gliserol 0,8 persen, mempunyaikarakteristik persentase pemanjangan 11,36 %; kekuatan tarik 138,56 kgf/cm2; ketebalan0,064 mm, kadar air 22,90 persen.

Kata kunci:biodegradable, edible film, plastisizer.

Page 16: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

11

Rancang Bangun Irigasi Tetes Bawah Permukaan Emiter Serabut Kelapa untukBudidaya Bunga Kol (Brassica oleracea botrytis L.)Dataran Rendah

I Gde Darmaputra, Muhammad Idrus, dan SuryaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Bunga kol merupakan sayuran yang bergizi dan bernilai ekonomi tinggi.Penanaman bungakol dataran rendah di lahan sawah setelah padi sering dihadapkan pada kendala keterbatasanair.Pada kondisi demikian diperlukan teknologi irigasi hemat air, dengan memanfaatkanbahan lokal dan mudah dioperasikan.Irigasi tetes bawah permukaan emiter serabut kelapamerupakan salah satu alternatif teknologi yang menjadi pilihan.Penelitian ini bertujuan untukmerancang irigasi tetes bawah permukaan emiter serabut kelapa untuk penanaman bunga koldataran rendah.Tahap pertama penelitian adalah mendisain emiter serabut kelapa, mengukurkinerja emiter, menentukan ketebalan serabut kelapa dan diameter pengencang emiter yangmemenuhi syarat, dan tahap kedua adalah menguji penerapan teknologi tetes bawahpermukaan emiter serabut kelapa pada budidaya tanaman bunga kol.Hasil penelitianmenunjukkan bahwa irigasi tetes sederhana bawah permukaan menggunakan emiter serabutkelapa dapat diaplikasikan pada tanaman bunga kol dataran rendah. Ketebalan kumpulanserabut kelapa emiter irigasi tetes bawah permukaan untuk produksi bunga kol adalah 15 mmdengan diameter pengencang 10 mm. Penggunaan air selama tumbuh dengan irigasi tetesserabut kelapa sebesar 0,081 m3 per tanaman lebih efisien 38% daripada irigasi gembor yaitu0,131 m3 per tanaman. Produktivitas air pada irigasi tetes emiter serabut kelapa adalah 3,58kg/m3, lebih besar 67% daripada irigasi gembor yaitu 2,15 kg/m3.

Kata kunci: irigasi tetes, emiter serabut kelapa, bunga kol.

Page 17: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

12

Aplikasi Natural Antibiotik dan Daun Bangun-Bangun (Coelus amboinicus L.)Pengaruhnya terhadap Status Imunitas dan Performans Broiler

Imelda Panjaitan dan Anjar SofianaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengkaji pengaruh aplikasi propolis sebagai naturalantibiotik dan daun bangun-bangun dalam ransum terhadap produktivitas dan status statusimunitas broiler. Sebanyak 60 ekor broiler strain CP 707 ditempatkan secara acak kedalamlima perlakuan. Percobaan dirancang menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), masing–masing perlakuan diulang 6 kali, jadi seluruhnya ada 30 satuan percobaan. Perlakuan yangditerapkan adalah: Pemeliharaan pada umumnya menggunakan obat dan vaksin (P0), obatvaksin dan tepung daun bangun-bangun (TDBB) (P1), obat vaksin dan aplikasi propolis padaair minum (P3), aplikasi propolis tanpa obat dan vaksin (P4), aplikasi propolis dan TDBBtanpa obat vaksin (P5). Ransum yang digunakan adalah ransum komersial.Aplikasi tepungdaun bangun-bangun dalam ransum 1 g/ekor dan aplikasi propolis 2 tetes/6 ekor. Peubahyang diamati meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, persentasekarkas, kadar gula dan kolesterol dalam darah, dan mortalitas. Untuk mengetahui pengaruhperlakuan terhadap peubah yang diamati, dilakukan analisis sidik ragam.Apabila perlakuanmenunjukkan pengaruh yang nyata atau sangat nyata terhadap peubah yang diamati,dilakukan uji lanjut dengan uji jarak berganda Duncan”s Multiple Range Test (DMRT) sesuaidengan petunjuk Stell and Torrie (1980). Analisis data dilakukan dengan menggunakan paketprogram SPSS for windows 17. Hasil penelitian menunjukkan aplikasi propolis dan daunbangun-bangun dalam sisitem pemeliharaan tidak berbeda dengan sistem pemeliharaandengan program vaksinasi terhadap parameter konsumsi, pertambahan bobot badan dankonversi broiler. Aplikasi propolis 2 tetes/6 ekor meningkatkan persentase karkas, trigliseriddan kadar HDL dalam serum serta menurunkan gula darah, LDL dan kolesterol total dalamserum. Tetapi, masih perlu penelitian lebih lanjut untuk menentukan dosis yang tepat.

Kata kunci: propolis, ransum,broiler.

Page 18: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

13

Rancang Bangun Alat Penjernih Air Berbasis Masyarakat Pedesaandengan Konsep Rucef (Re Use, Cheap, Easy and Flexible)

Iskandar Zulkarnain, Ismadi Raharjo, dan Kelik IstantoPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Rancang bangun alat penjernihan air berbasis rumah tangga ini mengusung konsep Rucef(ReUse, Cheap, Easy and Flexible) yang berupaya mendayagunakan barang bekas denganbiayayang murah, teknik yang mudah sehingga memberikan sebuah nilai manfaat baru.Bahan-bahanyang digunakan dalam rancang bangun alat sederhana ini dibagi menjadi duakelompok, yaitubahan pembentuk wadah dari botol bekas minuman setinggi 30 cm dan bahaninti pengisimaterial penyaring berupa kapas dakron, campuran mangan zeolit dan arang aktif,pasir sungai,pasir silika, dan arang aktif tempurung kelapa.Susunan media dan ketebalanmedia filter merujukreferensi yang ada yang secara berturut-turut adalah 45 cm kapas dakronyang diisikan kedalampipa, dua botol berisi campuran mangan zeolit dan karbon aktif, duabotol pasir sungai, duabotol pasir silika, 2 botol arang aktif. Tujuan penelitian ini adalah: 1)merancang sebuahteknologi penjernih air sederhana yang murah, dan mudah diaplikasikan,tidak merepotkanperawatannya, berbasis masyarakat pedesaan dalam hal memproduksi airbersih; 2) mengetahuibesarnya perubahan nilai parameter fisika antara air baku dan air filtrasiyang dihasilkan denganalat rancangan yang meliputi nilai TDS, nilai tingkat kekeruhan, nilaipH air, nilai kandunganlogam besi (Fe); 3) mengetahui besarnya perubahan nilai parameterbakteriologis antara airbaku dan air filtrasi yang dihasilkan alat rancangan, meliputi nilaikandungan coliform dalam air.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, bahwa debitoutlet rata-rata yangmenghasilkan air dengan kualitas jernih secara visual adalah 1,964liter/jam dengan waktukontak air ke seluruh sistem filtrasi selama 1 jam 8 menit. Pengukuranparameter TDSmenunjukan air hasil filtrasi selama 6 jam rata-rata sebesar nilai 154,33 ppmyang meningkatrata-rata sebesar 17,81% dari nilai TDS awal sebesar 131 ppm. Pengukuranparameter tingkatkekeruhan hasil filtrasi selama 6 jam rata-rata sebesar 8,388 ntu yangmenunjukan perbaikantingkat kekeruhan rata-rata sebesar 87,60 % dari nilai kekeruhan awalsebesar 67,67 ntu.Pengukuran paramater pH rata-rata air hasil filtrasi selama 6 jam rata-ratasebesar 7,85 yangmengalami penurunan dari pH awal air baku sebesar 8,24, sedangkan suhurata-rata air hasilfiltrasi masih relatif sama dengan air baku yaitu 27,18oC. Pengukurankandungan Bakteri E-coliepada sampel air baku maupun air hasil filtrasi menunjukan hasilyang negatif E-colie, tetapi kandungan total coliform mengalami penurunan dari sampel airbaku sebesar 14 mpn menjadi 9,2 mpn atau sebesar 34,286%, sedangkan pengujiankandungan besi dalam air menunjukannilai kandungan besi yang menurun dari sampel awal(air baku) sebesar 0,057 ppm, menjadi0,034 ppm pada saringan jam pertama, 0,038 padasaringan jam kedua dan menunjukan angkanol pada saringan jam ketiga sampai jam keenam.

Kata kunci : teknologi, penjernih air, sederhana, pedesaan.

Kajian Peningkatan Peran Azolla Sebagai Pupuk Organik Kaya Nitrogen pada PadiSawah

Page 19: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

14

Iwan Gunawan dan Raida KartinaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peningkatan peranan azollasebagai pupukorganik kaya nitrogen, tidak sekedar mensubstitusi sebagainkeperluan pupuk urea, tetapimemenuhi seluruhnya kebutuhan nitrogen tanaman padi sawah. Penelitian akan dilaksanakandi Rumah Kaca Politeknik NegeriLampung, pada bulan Mei 2013 sampai dengan Oktober2013. Rancangan yangdigunakan adalan Rancangan Teracak Lengkap (RTL) dengan 6perlakuan dandiulang 4 kali.Perlakuan yang dicobakan adalah takaran biomasa azolla segaryang dibenamkandalam tanah untuk menyertai pemberian azolla yang dibiarkan tumbuh diatas permukaan air sawah. Selengkapnya perlakuan adalah sebagai berikut: M0 =kontrol(tanpa pupuk organik azolla), M1 = Azolla 100 g.pot-1,M2= Azolla 200 g.pot-1, M3 = Azolla300g. pot-1 , dan M4 = Azolla 400g. pot-1. Untuk keperluan respons terhadap perlakuan akandilakukan pengamatanparamater percobaan meliputi beberapa peubah, yaitu: 1) tinggitanaman (cm), 2) jumlah anakan produtif (tanaman), 3) berat kering tanaman (gram), 4) beratkering gabah (gram) dan 5) produktivitas (t.ha-1).Pemberian pupuk organik Azollaberpengaruh nyata terhadap peningkatanpertumbuhan tinggi dan tidak berbeda nyata terhadapjumlah anakan tanamanpadisawah.

Kata kunci: azolla, biomasa, produktivitas

Page 20: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

15

Rekayasa Pondasi Bangunan Air di Atas Tanah Rawa Berbahan Lokal

Kelik Istanto dan Andy Eka SaputraPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kerusakan bangunan air pada lahan rawaakibatkeruntuhan pondasi yang mendukung bangunan air tersebut. Tujuanpenelitian ini adalah : (1)mendapatkan model pondasi tanah rawa berbahan lokal yang sesuai dengan karakteristiktanah rawa, (2) mendapatkan model pondasitanah rawa berbahan lokal yang memilikiefesiensi (Eg) lebih dari atau samadengan 70%, dan (c) mendapatkan informasi daya dukungmodel pondasi tanahrawa berbahan lokal, sehingga diketahui beban maksimum yang dapatditumpu.Model pondasi yang diusulkan adalah kelompok tiang pancang dari kayugelamberdiameter 12 cm dipancang tegak (M1), 2/5 dalam setiap baris dipancangmiring 15◦terhadap as bangunan (M2), dan 4/5 dalam setiap baris dipancangmiring 15◦ terhadap asbangunan (M3). Selanjutnya dilakukan perhitungan dayadukung untuk setiap model (M1,M2,dan M3) berdasarkan parameter sifat fisikdan mekanik tanah rawa. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa dengan jarak antartiang (spasi) 40 cm (Eg = 70,3%), seluruh model(M1, M2, dan M3) menghasilkandaya dukung yang sama, sedangkan untuk spasi 50 cm (Eg= 76,0%), 60 cm (Eg =79,9%), dan 70 cm (Eg = 82,7%), setiap model menghasilkan dayadukung yangberbeda dengan QM1< QM2< QM3. Beban maksimum yang dapatdidukungkelompok tiang pancang adalah 1.208,83 kg, terjadi pada model ketiga (M3)denganspasi 70 cm.

Kata kunci : tanah rawa, gelam, efesiensi kelompok tiang, dan daya dukung.

Page 21: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

16

Optimalisasi Dosis Enzim Pencernaan Buatan Dalam Pakan Untuk MeningkatkanKecernaan dan Pertumbuhan Ikan Gurami (Osphronemus gouramy)

Rietje JM Bokau dan Dian FebrianiPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Salah satu kendala yang sering dijumpai pada budidaya ikan gurami adalahpertumbuhannya yangrelatif lambat dibandingkan dengan ikan air tawar lainnya.Pertumbuhan yang relatif lambat antaralain disebabkan oleh kandungan nutrisiyang tidak lengkap dan tidak seimbang serta kemampuanikan untuk mencernasuatu jenis pakan rendah. Kemampuan ikan mencerna jenis pakanbergantungpada kualitas dan kuantitas pakan serta enzim yang ada dalam alat pencernaan.Enzimyang dikeluarkan melalui kelenjar-kelenjar dalam ususmempunyai fungsi sebagai pencernaunsur-unsur makanan. Enzim yang berperan dalam proses pencernaan di antaranyaadalahamilase, protease, lipase, selulase, pektinase, dan pullulanase.Untuk mengatasi masalahtersebut, penggunaan enzim buatan pada dosistertentu dikombinasikan dengan pakan alamiseperti daun pepaya untukmengoptimalkan dosis enzim buatan.Penggunaan daun pepaya sudahbanyakdigunakan sebagai makanan tambahan terutama pada pembesaran ikan gurami.Daunpepaya selain sebagai makanan alami juga dapat berperan sebagai sumberenzim pencernaansecara alami.Tujuannya untuk mengetahui dosis enzim buatanyang optimal yang ditambahkandaun pepaya, yang dapat meningkatkankecernaan dan pertumbuhan ikan gurame. Penelitian iniperlakuan pakanbuatan ikan gurame yang digunakan dengan penambahan enzim buatan 1%(A),2% (B), 3%(C), daun papaya (D), dan pakan pellet saja (E).Hasil penelitian selamapemeliharaan 2 bulan pada pembesaran ikan gurame menunjukkan bahwa enzim alami dalamdaun pepaya (papain) dapatdioptimalkan dengan penambahan enzim pencernaan buatan padadosis 1% dariberat pakan, memberikan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkandenganperlakuan lain.

Kata kunci: enzim, pellet, papain.

Page 22: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

17

Pengaruh Formulasi Media Subkultur Terhadap Pertumbuhan SeedlingAnggrekCattleyaIn Vitro

Lisa Erfa dan MarveldaniPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Formulasi pupuk daun yang telah diperoleh tidak menghasilkanpertumbuhan seedlingmenjadi plantlet.Keadaan ini menyebabkan perludilakukan subkultur kembali hinggadiperoleh plantlet yang siap dikeluarkan daribotol. Penelitian ini bertujuan untuk: 1)mendapatkan informasi formulasi mediapupuk daun yang dapat digunakan sebagai penggantiformulasi media dasar padatahap subkultur, dan 2) diperoleh formulasi media subkultur yangpaling baikuntuk pertumbuhan seedling anggrek Cattleya menjadi plantlet.Penelitiandilaksanakan selama 6 bulan di Lab. Kultur jaringan politeknik negeriLampung.Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan rancangan acak kelompokdengan 8perlakuan formulasi media, dan setiap perlakuan pada 7 satuanpercobaan. Perlakuan yangdicobakan, yaitu: P1 (media dasar MS + air kelapa 150 ml.l-1 (kontrol)), P2 (media dasarMS), P3 (kristallon hijau 2 g.l-1), P4 (kristallon hijau 2 g.l-1 + tripton 1 g.l-1, P5 (kristallonhijau 2 g.l-1 + tripton 2 g.l-1), P6 (vitabloom 2 g.l-1), P7 (vitabloom 2 g.l-1 + tripton 1 g.l-1), danP8 (vitabloom 2 g.l-1 + tripton 2 g.l-1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) media denganformulasi pupuk daun kristallon hijau(penambahan tripton 1 g l-1 atau 2 g l-1) dapatmenggantikan penggunaan mediadasar Murashige dan Skoog dalam pembesaran seedlinganggrek Cattleya padatahap subkultur kedua/akhir, dan 2) formulasi media yang paling baikuntukpertumbuhan seedling anggrek Cattleya menjadi plantlet adalah kristallonhijauditambah tripton 1 g l-1 (P4), diikuti kristallon hijau ditambah tripton 2 g l-1 (P5),danformulasi media dasar tanpa air kelapa (P2).

Kata kunci: seedling, plantlet, media dasar.

Page 23: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

18

Pengaruh Media Tanam dan Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap KeberhasilanAklimatisasi Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata Lindl.)

Marveldani dan SismantoPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Anggrek hitam (Coelogyne pandurata Lindl.) merupakan anggrek alam yang berasal dariKalimantan yang dilindungi keberadaannya.Kegiatan eksploitasi anggrek dari alam yangdilakukan secara berlebihan dan terus-menerus dapat mengakibatkan kepunahan jika tidakdiimbangi dengan upaya pelestarian dengan memperbanyak tanaman.Teknologi perbanyakantanaman secara in vitro sudah banyak dikuasai balai-balai benih atau produsen anggrek diIndonesia, namun kegagalan dalam aklimatisasi planlet masih sangat tinggi, bahkan ada yanggagal hampir 100%. Salah satu faktor yang menyebabkan seringnya gagal dalam aklimatisasianggrek hitam dari in vitro ke ex vitro adalah penggunaan media tumbuh yang kurang tepatdan teknik pemeliharaan tanaman yang belum dikuasai. Selama ini, media tumbuh yangumum digunakan untuk perbanyakan tanaman anggrek khususnya anggrek hitam adalahmedia pakis dan moss.Tetapi, ketersediaan media pakis sudah mulai terbatas karena tanamanpakis yang digunakan sebagai media sudah mulai dilindungi undang-undang, sedangkanmoss adalah media tumbuh tanaman anggrek yang sulit diperoleh karena harus didatangkandari luar negeri, selain itu harganyapun relatif mahal.Oleh karena itu, perlu dicari solusimedia tumbuh yang cocok untuk tanaman anggrek hitam sebagai pengganti pakis danmoss.Percobaan dilakukan menggunakan rancangan acak kelompok dengan 14 perlakuan.Perlakuan disusun secara faktorial 8 x 2, sebagai faktor pertama adalah jenis media tanam(serutan kayu, potongan akar pakis, arang sekam, potongan arang kayu, serat sabut kelapa,pasir malang, campuran pasir malang, serat batang aren, dan arang sekam) dan faktor keduaadalah pemberian pupuk organik cair (diberi dan tanpa diberi pupuk). Masing-masingperlakuan diulang 10 kali.Data yang diperoleh dirata-ratakan.Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengetahui: (1) jenis media tumbuh yang dapat digunakan untuk aklimatisasi anggrekhitam, (2) persentase keberhasilan aklimatisasi anggrek hitam pada 8 macam media tumbuh,(3) pemberian pupuk organik cair terhadap pertumbuhan bibit anggrek hitam.Hasil penelitiandiperoleh informasi, bahwa arang sekam, pasir malang, pakis, serutan kayu, arang kayu,serta campuran arang sekam dan pasir malang dapat digunakan sebagai media tumbuh padaaklimatisasi anggrek C. pandurata. Persentase tanaman yang hidup belum dapat ditingkatkandengan pemberian pupuk organik cair.Pemberian pupuk organik cair dapat meningkatkantinggi tanaman, panjang dan lebar daun C. pandurata yang ditanam pada media arang kayu,serutan kayu, dan serat sabut kelapa.

Kata kunci: anggrek hitam,in vitro, ex vitro, aklimatisasi.

Page 24: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

19

Pengaruh Waktu Roasting dan Ukuran Nib terhadap Karakteristik Hasil PengolahanBiji Kakao (Theobroma cacao L.)

Muslihudin dan Syamsul AkmalPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Pengaruh waktu roasting dan ukuran nib (ukuran partikel biji kakao) terhadap karakteristikhasil pengolahan biji kakao (Theobroma cacao L.) menggunakan pengepres mekanis telahditeliti. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran bijikakao (ukuran partikel biji kakao) dan waktu sangrai terhadap kadar air, kadar lemak kakao,rendemen bungkil dan rendemen lemak bubuk kakao. Secara organoleptik pengujiandilakukan untuk mengetahui penilaian panelis cokelat terhadap bubuk kakao dan dalamupaya untuk memperoleh perlakuan terbaik pada proses pengolahan biji kakao. Penelitiandilakukan dengan metode percobaan (eksperimen). Rancangan percobaan yang akandigunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan polafaktorial. Variabel percobaan mencakup dua faktor, yaitu faktor pertama adalah ukuran nib(biji kakao) yang meliputi 3 ukuran, yaitu U1 (U < 8 mes), U2 (8 mes < U < 3 mesh), U3 (> 3mesh). Faktor kedua adalah waktu roasting, yaitu : W1 (15 menit), W2 (30 menit) dan W3(45 menit).Perlakuan lama roasting dan ukuran partikel biji kakao berpengaruh nyataterhadap kadar air biji kakao, tetapi secara statistik tidak berbeda nyata terhadap rendemenbungkil kakao, rendemen lemak kakao, kadar air bungkil kakao, dan warna bubuk kakao.Kombinasi lama waktu roasting dan ukuran partikel kakao menunjukkan bahwa kombinasiukuran partikel kakao terkecil (< 8 mes) dengan lama waktu roasting tertinggi (45 menit)menunjukkan kadar air terendah, yaitu 4,4 %.

Kata kunci: biji, roasting, rendemen.

Page 25: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

20

Produktivitas Broiler pada Berbagai Level Pemberian Ekstrak Daun Gedi(Abelmoschus manihot)

Nani Irwani dan Riko NoviadiPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki produktivitas broiler yaitu denganmemanfaatkan daun gedi sebagai senyawa alami. Daun gedi mengandung zat flavonoid dansaponin yang dapat dimanfaatkan sebagai antioksidan, sehingga dapat memengaruhi prosesmetabolisme tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas broiler padaberbagai level pemberian ekstrak daun gedi. Tempat penelitian yaitu di Laboratorium TernakPoliteknik Negeri Lampung dan Kandang Broiler Politeknik Negeri Lampung.Perlakuan padapenelitian ini adalah ekstrak daun gedi yang diaplikasikan dalam air minum dengan dosis 0;5; 10; dan 15 %.Rancangan percobaan menggunakan rancangan acak lengkap 4x5, setiappetak berisi 5 ekor broiler. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang sudahdilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan performans broiler dariberbagai level penggunaan ektrak daun gedi.

Kata kunci: broiler, daun gedi, flavonoid.

Page 26: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

21

Perbandingan Perlakuan Pemupukan dan Analisis Kelayakan Usahatani Jagung Manissecara Organik dan Anorganik

Nazirwan dan Irmayani NoerPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini dilaksanakan selama 4 (empat) bulan, dengan lokasi penelitian di KebunPercobaan Politeknik Negeri Lampung. Tujuan penelitian adalah mengamati danmenganalisis tingkat pertumbuhan dan produksi jagung manis pada beberapa perlakuanpemupukan organik dan anorganik. Menghitung kelayakan usahatani jagung manis padabeberapa perlakuan pemupukan organik dan anorganik. Merekomendasikan kombinasiperlakuan pemupukan organik dan anorganik yang memberikan keuntunganmaksimum.Keutamaan penelitian adalah pada pentingnya mencari alternatif kombinasipenggunaan pupuk organik dan anorganik yang efisien secara teknis yaitu memberikantingkat produksi optimum dan efisien secara ekonomis yaitu yang memberikan keuntunganmaksimum. Selanjutnya akan direkomendasikan penerapan alternatif kombinasi pemupukantersebut bagi petani. Percobaan dengan mengunakan rancangan acak kelompok (RAK) yangterdiri dari 5 (lima) perlakuan dan diulang sebanyak 3 (tiga) kali, sehingga didapat 15 satuanpercobaan.Jumlah sampel yang diamati dalam setiap satuan percobaan sebanyak 15% daripopulasi tanaman.Analisis statistika untuk pertumbuhan dan produksi tanaman dilakukandengan analisis statistika yang berpedoman pada daftar analisis keragaman RAK. Metodeyang digunakan untuk menganalisis kelayakan usahatani dari 5 (lima) perlakuan penanamantersebut adalah dengan analisis R/C dan B/C Rasio. Hasil Penelitian menunjukkan bahwapemupukan anorganik berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, tetapi tidak berpengaruhnyata terhadap peubah lainnya.Tanaman tertinggi dijumpai pada perlakuan pemupukan 100%pupuk anorganik (P1).Pemupukan organik berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, namuntidak berpengaruh nyata terhadap peubah lainnya.Jumlah daun terbanyak dijumpai padaperlakuan pemupukan 100% pupuk organik (P5).Pemupukan anorganik dan organikberpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun, tetapi tidak berpengaruh nyataterhadap peubah lainnya.Tanaman tertinggi dijumpai pada perlakuan pemupukan 50% pupukanorganik + 50% pupuk organik (P3), sedangkan jumlah daun terbanyak dijumpai padaperlakuan pemupukan 25% pupuk anorganik + 75% pupuk organik (P4).Panjang tongkolterpanjang dijumpai pada perlakuan pemupukan P1, sedangkan bobot basah tongkol terberatdijumpai pada perlakuan pemupukan P3. Berdasarkan hasil perhitungan analisis usahatanidengan indikator R/C dan B/C rasio menunjukkan bahwa P1 memberikan keuntungan terbaikdibandingkan dengan perlakuan lainnya dengan rasio penerimaan terhadap biaya sebesar 6,99dan rasio keuntungan terhadap biaya sebesar 5,99. Artinya, setiap satu rupiah biaya usahataniakan menghasilkan penerimaan sebesar 6,99 rupiah dan keuntungan sebesar 5,99 rupiah.

Kata kunci: aplikasi pemupukan, organik, anorganik, analisis usahatani.

Page 27: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

22

KarakteristikKimiawi Rumput Laut Lokal (Caulerpa sp.) dan Potensinyasebagai Sumber Antioksidan

Nuning Mahmudah Noor dan Juli NursandiPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Teluk Lampung kaya akan keragaman flora dan fauna perairan, salah satunya adalah rumputlaut (Caurlerpa sp.). Caulerpa yang oleh masyarakat lokal disebut sebagai anggur laut inibanyak ditemukan disekitar Pantai Ringgung, Kelapa Rapat, dan Kota Agung.Hingga saat inimasyarakat belum mengetahui manfaat dari rumput laut ini dan memang belum banyakpenelitian yang mengupasnya.Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasikandungan kimiawi Caulerpa (C/N ratio) dari Teluk Lampung juga potensinya sebagaipenyedia senyawa antioksidan, serta identifikasi fitokimiawi bahan aktif Caulerpa. Penelitianakan dilakukan di Laboratorium Kualitas Air dan Lingkungan Perairan dan LaboratoriumAnalisis Politeknik Nergeri Lampung selama 6 (enam) bulan dimulai pada bulan Mei hinggaOktober 2013. Menggunakan metode survey dan eksperimental.Variabel (bebas) penelitianberupa perbedaan jenis pelarut dan jenis sampel.Parameter yang diamati adalah rendemen,kandungan kimiawi serta sifat antioksidan.Analisis data dilakukan dengan ANOVA denganmenggunakan Minitab 13.0, kemudian keseluruhan data dilaporkan secara deskriptif.Hasilpenelitian menunjukkan bahwa ekstrak caulerpa mengandung senyawa alkaloid, fenolik,triterpenoid, dan flavonoid.Berdasarakan hasil analisis ekstrak Caulerpa berpotensi sebagaiantioksidan yang dapat dilihat dari tingginya tingkat pengikatan pada radikal bebas.

Kata kunci: karakterisitik, Caulerpa sp., antioksidan.

Page 28: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

23

Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan terhadap Stabilitas Warna MinumanFungsional Ekstrak Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.)

Oktaf Rina dan Yatim Rahayu WidodoPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Kayu sappan adalah pewarna alami dengan warna merah. Tujuan penelitian ini adalah studistabilitas warna kayu ekstrak sappan. Percobaan dilakukan dengan berbagai suhu dan waktupenyimpanan. Suhu pada 20, 50, 80 dan 100oC, sementara waktu penyimpanan dilakukanselama 6 hari di ruang penyimpanan. Absorbansi sampel dianalisis denganSpectrophotometerUV-Visible pada λ maksimum 520 nm. Hasil penelitian adalah intensitaswarna kayu sappan meningkat karena suhu tinggi,tetapi penurunan di berbagai waktupenyimpanan.

Key words : kayu sappan, ekstrak, pewarna.

Page 29: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

24

Optimalisasi Takaran Pupuk Organik Azolla pada Budidaya Caisin (Brassicacompestris var. Chinensis) dalam SistemBudidaya Organik

Raida Kartina danIwan GunawanPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini adalah untuk mengetahui peran azolla sebagai sumber pupuk organik untukmeningkatkan pertumbuhan dan hasil caisin organik ( Brassica compestris Var . Chinensis )dan untuk mengetahui dosis optimal azolla. Percobaan disusun dalam rancangan acakkelompok (RAK) dengan 4 kali ulangan dan 7 perlakuan adalah : S1 = kontrol, S2 = azollasegardengan dosis 1.250 kg / ha; S3 = azolla segar dengan dosis 2500 Kg / ha; S4 =azollasegar dengan dosis 3750 kg / ha; K2 = kompos azolladengan dosis 1250 kg / ha; K3 =azolla kompos dengan dosis 2500 kg / ha; K4 = azolla kompos dengan dosis 3750 kg / ha.Variabel yang diukur meliputi tinggi tanaman,jumlah daun, tanaman segar berat, berat basahper plot, bobot kering tanaman, berat kering akar. Seluruh data dianalisis dengan analisisragam dan dilanjutkan dengan uji BNT tingkat 5%. Untuk menentukan dosis optimaldilakukan dengan analisis regresi dan kurva respon.Hasil menunjukkan bahwa perlakuanberpengaruh nyata pada semua parameter yang diperoleh. Kompos azolla memberikan hasilyang lebih baik daripada azolla segarpada parameter tinggi tanaman dan jumlah daun. Padaparameter tanaman berat segar,tanaman berat segar per plot, berat kering tanaman, dan beratkering akar, perlakuan azolla segar lebih baik daripada kompos azolla. Pupuk azolla untuk3750 kg/ha menunjukkan efek alinear pada semua variabel hasil caisin.

Kata kunci: pupuk organik azolla, caisin

Page 30: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

25

Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang Difermentasi dengan KapangAspergillus niger untuk Pakan Ikan Gurame

Rakhmawati dan Nur IndaryantiPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Kebutuhan protein yang semakin tinggi seiring dengan pertambahan penduduk menuntutterpenuhinya kebutuhan tersebut.Oleh karena itu, perlu suplai protein hewani, khususnya darisektor perikanan.Ikan gurame (Osphronemus gouramy Lac.) merupakan salah satu komoditasunggulan ikan air tawar yang mudah dibudidayakan serta mempunyai nilai ekonomis yangtinggi.Kegiatan budidaya ikan gurame memerlukan dukungan pertumbuhan optimal sampaimencapai ukuran konsumsi sesuai dengan permintaan pasar.Dukungan ini dilihat dari pakandan manajemen pakan yang baik, lingkungan dan kesehatan ikan.Pakan yang diberikankepada ikan gurame harus berkualitas baik dengan kandungan nutrisi yang lengkap danseimbang.Pakan adalah salah satu faktor penentu produktivitas pada budidaya ikan.Pakanmerupakan salah satu komponen penting dalam kegiatan budidaya, karena 50-70% biayayang dikeluarkan seorang pembudidaya digunakan untuk pemberian pakan.Pemberian pakanpada ikan budidaya dengan nilai gizi yang cukup dan seimbang diharapkan mampumeningkatkan produktivitas ikan budidaya.Mahalnya harga pakan dewasa ini disebabkanoleh ketergantungan bahan baku pakan yang harganya relatif tinggi, terutama bahan bakutepung ikan dan tepung kedelai yang masih impor. Untuk mengatasi hal tersebut maka perludilakukan suatu usaha untuk menekan biaya pakan menjadi lebih rendah di antaranya adalahdengan memberikan bahan pakan alternatif yang diketahui mempunyai kandungan proteinyang sesuai dengan kebutuhan untuk pakan ikan.Salah satu bahan pakan alternatif adalahlimbah kulit singkong. Mengingat produksi singkong secara nasional dari tahun ke tahunterus meningkat, pada tahun 2010 mencapai 23.093.522 ton/tahun (Biro Pusat Statistik, 2010)dan menghasilkan limbah kulit singkong. Dengan demikian, perlu dilakukan penelitianterhadap prospek limbah kulit singkong ini sebagai bahan baku alternatif pakan ikan gurameuntuk mengurangi mahalnya sumber bahan baku impor seperti tepung ikan dan kedelai.Metode yang akan dilakukan adalah pengujian kualitas pakan secara fisik, kimiawi danbiologi pakan tersebut terhadap pertumbuhan ikan. Penelitian ini telah dilakukan selama 6bulan (Juni-November 2013) di laboratorium Perikanan Politeknik Negeri Lampung. Pakanuji terdiri dari 4 dan 3 ulangan.Penelitian ini menghasilkan uji fisik pakan, yaitu ketahananpakan dalam air selama 70 menit dan ketika pakan diberikan ke ikan gurame langsungdimakan. Hasil uji kimia kulit singkong yang difermentasi menghasilkan peningkatan proteindari 6,33% menjadi 8,22% dan penurunan serat kasar dari 10,71% menjadi 8,23%.Sertapakan yang difermentasi dengan Aspergillus niger menghasilkan pakan berprotein 29,37%.Hasil uji biologis pakan menghasilkan laju pertumbuhan harian 2,08%, kelangsungan hidup90%, FCR 1,4 dan efisiensi pakan sebesar 67,81. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwakulit singkong yang difermentasi 10%dengan Aspergillus niger layak dimanfaatkan padapakan ikan gurame karena telah memenuhi standar pakan menurut SNI baik dari mutu fisik,kimiawi dan biologis.

Kata kunci: pakan, Aspergillus niger, produktivitas.

Rancang Bangun Pengaturan BukaanChokepada GensetHybrid(Bensin dan Bioetanol)untuk AplikasiAutomatic Transfer Switch (ATS) pada Listrik Rumah Tangga

Page 31: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

26

Ridwan Baharta dan Bastaman SyahPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian yang diusulkan dilakukan dalam 1 tahun, dimana penelitian ini merupakanpengembangan lebih lanjut dari penelitian Nurjan Didik Purwanto pada tahun 2011. Padatahap ini penelitian akan difokuskan pada proses pengaturan perbandingan udara dan bahanbakar setelah bahan bakar pada generator set diganti dengan bioetanol. Bioetanol memilikinilai oktan yang lebih tinggi dibanding dengan bensin, namun memiliki nilai kalor yang lebihrendah dibanding bensin. Dengan kondisi ini, maka perlu dilakukan upaya untukmeningkatkan perbandingan udara dan bahan bakar yang lebih "gemuk" dengan mengaturmasuknya udara melaluikarburator.Pengaturanperbandinganbahanbakardanudarainidilakukandenganmengaturbukaanchokepadakarburatorgenset. Pengaturaniniakanmengembalikankestabilan motor bakar,samasepertimenggunakanbensin premium.Pengujiandilakukanuntukmenentukanbukaanchoke yang paling tepat. Halinidilakukandenganperlakuantigabukaan yang kemudianmencaripadabukaan yangputaranmesin yang stabilmendekatipenggunaanbensinpremium.Penelitianininantinyaakanmenghasilkanperangkatelektronik yangdapatmengaturbukaan choke yangsederhanadandapatdiaplikasikanpadasebahagianbesargenset yangmenggunakanbahanbakarbensin premium.Hasil penelitian menunjukkanbahwaalatpengaturbukaanchokeuntuk generator setskalarumahtanggamenggunakanrangkaianelektroniktelahberhasildiwujudkandenganmenggunakanTimer Switch AC, Timer switch DC 12 Volt, katupselenoid (selenoid valve), dan solenoidpenarik.Bukaanchoke1/3 padapenggunaanbahanbakar bioethanol menghasilkanputaranmesinyang paling mendekatikondisisaatmenggunakanbensin premium.Konsumsibahanbakarbioethanol 80% dan 40% lebihbanyakdaripadamenggunakanbensin premium.

Kata kunci: generator set,choke, automatic transfer switch (ATS)

Page 32: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

27

Upaya Peningkatan Produktivitas dan Karkas Broiler yang Diberi Ransum BerbasisTepung Daun Singkong melalui Penambahan Jinten Hitam (Nigella Sativa)

Riko Noviadi dan Nani IrwaniPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini dilakukan di laboratorium peternakan jurusan peternakan politeknik negerilampung.Penelitian ini dilakukan di bulan juli hingga September 2013.Penelitian inibertujuan untuk menentukan produktivitas dan karkas broiler yang diberi ransum berbasistepung daun singkong melalui penambahan jinten.Percobaan menggunakan rancangan acaklengkap (RAL) dan diuji lanjut dengan uji Duncan.84 stok CP707 untuk ayam broiler danburung secara acak, yaitu 7 perlakuan dan 4 ulangan.R0 (tanpa tepung daun singkong danjinten hitam), R1 (7,5% tepung daun singkong + 0% jinten hitam), R2 (7,5%tepung daunsingkong + 1% jinten hitam), R3 (7,5% tepung daun singkong + 2% jinten hitam), R4 (15%tepung daun singkong + 0% jinten hitam), R5 (15% tepung daun singkong + 1% jintenhitam), and R6 (15% tepung daun singkong + 2% jinten hitam). Parameter pengamatan antaralain: konsumsi pakan, berat broiler dan konversi rasio pakan, berat karkas, dan persentaseberat karkas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan 1% jinten hitam dan 7,5%tepung daun singkong dapat meningkatkan produktivitas dan karkas broiler.

Kata kunci: broiler, tepung daun singkong, jinten hitam, produktivitas, karkas.

Page 33: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

28

IdentifikasidanPenilaianKarakter MorfologiTujuh DurianLokal yangBerasaldariKelurahanBatuPutuk Kota Bandar Lampung

Rizka Novi Sesanti, Hilman Hidayat, dan Denny SudrajatPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitianmengenaiindentifikasikaraktermorfologitanaman durian diKelurahanBatuPutuktelahdilakukan.Tujuandaripenelitianiniadalah(1)mengetahuikaraktermorfologibatang durian tembaga, durian bundil, durian emas, duriangading gajah, durian kapas, durian kucing tidur, dan durian rebot. (2)mengetahuikaraktermorfologidaun durian tembaga, durian bundil, durian emas, durian gadinggajah, durian kapas, durian kucing tidur, dan durian rebot. (3) mengetahui karakter morfologibuah durian tembaga, durian bundil, durian emas, durian gading gajah, durian kapas, duriankucing tidur, dan durian rebot. (4) melakukanpenilaiankaraktermorfologibuahtujuh durianlokal yang berasaldariKelurahanBatuPutuk. Identifikasikarakter durianmengacupadapedomanstandarpenilaiandurian danpenilaiankarakterbuahmenggunakanmetodeBayes.Hasilpenelitianmenunjukanbahwa: (1) terdapatperbedaantinggi, danukuranbatangtujuhdurian yang diamati.Durian rebotmemilikitinggidan diameter batangterbesar (32,31 m dan71,59 cm), sedangkan durian gading gajah memilikitinggidan diameter terendah, yaitu 15,80m dan 27,05 m; (2) bentukdaun durian tembaga, bundil, emas,kapasdanrebotadalahbulatpanjang (elliptic), sedangkan duriangadinggajahdankucingtidurbulattelur (ovate); (3) durian tembaga, bundil, emas, gading gajah,kapas, kucingtidur, danrebotmemilikikarakterbuah yang berbeda; (4) penilaianterhadappenampilanluar, penampilandalam, pongge, rasa, keunikanmenunjukanbahwa duriantembagamendudukiperingkatpertama, diikuti durian gading gajah, kucing tidur, rebot, emas,kapas, dan bundil

Kata kunci : identifikasi, durian lokal, durian batu putuk

Page 34: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

29

Pertumbuhan Bibit Individual Anggrek Phalaenopsis Pada Berbagai Media Tanam danJenis Pupuk

Sismanto, Ferziana, dan Lisa ErfaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini bertujuan : (1) mendapatkan media tanam yang terbaik padapertumbuhan bibitindividual anggrek Phalaenopsis, (2) mendapatkan jenis pupukyang terbaik padapertumbuhan bibit individual anggrek Phalaenopsis, (3) diperoleh kombinasi media tanamdan jenis pupuk yang terbaik pada pertumbuhan bibit individual anggrek Phalaenopsis.Penelitian menggunakan rancangan kelompok teracak sempurna (RKTS) yang disusun secarafaktorial terdiri 15 perlakuan 3 ulangan.Faktor 1: Media tanam M1: pakis, M2:mosssphagnum M3: pakis dan moss sphagnum faktor 2: jenis pupuk; Po tanpa pupuk: P1:Hyponex, P2 :Growmore, P3 :Kristalon hijau P4:Dekastar. Jika terjadi interaksinya nyatamaka dilanjutkan dengan uji lanjut dan jika tidak nyata maka pengaruh tunggal diuji denganuji BNT 5%. Parameter pengamatan adalah: bobot segar tanaman, pertambahan panjang aun,pertambahan jumlah daun, pertambahan panjang akar, pertambahan jumlah akar. Hasilpenelitian didapatkan bahwa: (1) media tanam moss menghasilkan pertambahanbobotbasahterbesar diikuti mediacampuran pakis dan moss dan pertambahan bobot basahyang terendah adalahpada media menggunakan pakis; (2) penggunaan pupuk kristalon hijaumenghasilkan pertambahan bobot basah terbesar, sedangkan perlakuan tanpa pupukmenghasilkan pertambahan panjang akar yang lebih besar dan diikuti perlakuan pupukkristalon hijau; (3) kombinasi penggunaan mediamoss dengan pupuk hyponex enghasilkanpertambahan jumlah daun yang lebih baik dibandingkan perlakuan lainnya.

Kata kunci: Phalaenopsis, pupuk kristalon, media moss

Page 35: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

30

Analisis Penggunaan Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO) di Kota Metro

Teguh Budi Trisnanto, Ridwan Baharta, dan Cholid FatihPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi faktor faktor penyebab belum optimalnyapemanfaatan APPO oleh Kelompok Tani di lokasi penelitian (2)melakukan uji unjuk kerjapenggunaan/pengoperasian APPO milik Kelompok Tani di lokasi penelitian dan (3)menganalisis biaya penggunaan/pengoperasian APPO oleh Kelompok Tani di lokasipenelitian.Penelitian ini dilakukan di Kota Metro Propinsi Lampung. Pemilihan lokasiditentukan secara sengaja (purposive), yaitu di Kelurahan Yosodadi Kecamatan Metro Timur.Responden dalam penelitian ini yaitu, para petani penggarap sawah yang tergabung dalamkelompok tani Tiga Dara I sebagai penerima bantuan APPO.Penelitian ini dilakukan denganmenggunakan metode survey. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisiskuantitatif dan diskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1)sumberdayamanusia merupakan faktor penyebab utama (50%) belum optimalnya penggunaan APPO dilokasi penelitian, diikuti masing masing faktor lingkungan/budaya kerja (25%), faktorperalatan (16,7%) dan faktor material/bahan baku (8,3%), (2) kapasitas kerja rata rata APPOmilik Kelompok Tani Tiga Dara I, adalah 501,92 kg/jam, dengan efektifitas kerja (persentasecacahan) rata rata 83,8 % dan (3)guna mencapai kondisi BEP (Break Even point) besarnyabiaya/ ongkos untuk pencacahan jerami per kilogram hasil cacahan (jerami halus) adalahsebesar Rp15,-. Dari hasil penelitian ini disarankan perlunya pembinaan dan pelatihankepada kelompok tani agar dinamika kelompok tani semakin meningkat, sehingga dapatmengoptimalkan peralatan bantuan pemerintah (APPO) dan kajian/penelitian lebihmendalam tentang prospektif bisnis pupuk organik.

Kata kunci:alat pengolah pupuk organik (APPO), break even point (BEP),jerami halus.

Page 36: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

31

Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Beluntas (Pluchea indica L.) terhadap TotalKolesterol Darah Broiler

Yadi Priabudiman dan Yana SukaryanaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Tingginya kasus penyakit degeneratif seperti jantung, stroke menjadikanmasyarakat haruslebih pintar dalam memilih makanan yang dikonsumsinya.Sebagian masyarakat merasa takutuntuk mengkonsumsi daging broilerkarenadikhawatirkan dapat meningkatkan kadar totalkolesterol darah. Cara yang efisiendan efektif yang sangat memungkinkan dilakukan dalamjangka pendek untukmenurunkan kadar kolesterol darah broileradalah menggunakan tanamanobatpenurun kolesterol. Salah satu tanaman yang telah lama dikenal olehmasyarakatIndonesia adalah tanaman beluntas (Pluchea indica L.) yang dimanfaatkandaunnya dan dibuat ekstraknya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi daunbeluntas dalammenurunkan kolesterol broiler, serta waktu pemberiannya yang tepatsehinggatanaman ini dapat dijadikan alternatif lain tanaman obat pada hewantanpaberpengaruh negatif pada produktivitasnya.Metode yang digunakan dalam mempelajaripengaruh pemberian ekstrakdaun beluntas terhadap kadar kolesterol darah broiler, yaitudilakukan percobaandengan menggunakan 96 ekor ayam yang dibagi menjadi 4 kelompokperlakuan.Setiap kelompok ayam diletakkan dalam kandang terpisah dengan tingkatdensitasyang sama. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acaklengkap(RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 6 ulangan, masing-masingulangan ditempati oleh4 ekor broiler. Perlakuan P1 adalah pemberian ekstrakdaun beluntas selama 3 minggu yangdimulai pada umur 1 minggu, perlakuan P2adalah pemberian ekstrak daun beluntas selama 2minggu yang dimulai padaumur 2 minggu, perlakuan P3 adalah pemberian ekstrak daunbeluntas selama 1minggu yang dimulai pada umur 3 minggu, dan perlakuan P4 adalahtanpapemberian ekstrak daun beluntas selama pemeliharaan. Pemeriksaan kadarkolesteroldarah dilakukan melalui pengambilan darah vena brachialis dari setiapekor ayam yangdiambil secara acak untuk mewakili setiap unit ulangan pada saatayam berumur 35 hari. Datapercobaan diolah dengan analisis ragam dan jika terdapat pengaruh perlakuan dilanjutkandengan uji jarak berganda Duncan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruhpemberian ekstrakdaun beluntas (Pluchea indica L.) terhadap total kolesterol, HDL, dan LDLdarahbroiler. Perlakuan P1 adalah pemberian ekstrak daun beluntas selama 3 mingguyangdimulai pada umur 1 minggu menghasilkan kandungan total kolesterol (156ml/dl), HDL (44mg/dl), dan LDL (144 ml/dl) darah broiler terendah.

Kata kunci: beluntas, broiler, kolesterol.

Page 37: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

32

Evaluasi Ketahanan BeberapaGalur Harapan Padi Sawah (Oryza sativa L.) terhadapCekaman Kekeringan

Yuriansyah, Zainal Mutaqin, dan DulbariPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Potensi lahan sawah tadah hujan di Indonesia lebih dari 2 juta hektar dan tersebar di berbagaiwilayah.Kendala utama budidaya padi pada lahan sawah tadah hujan adalah curah hujan yangrendah dan tidak menentu.Penanaman padi pada lahan sawah tadah hujan dihadapkan padaresiko kegagalan panen yang lebih besar akibat cekaman kekeringan.Pengembangan galur –galur unggul yang mampu beradaptasi pada lahan sawah tadah hujan dan tahan terhadapcekaman kekeringan merupakan solusi penting untuk mendukung keberhasilan budidayatanaman padi pada lahan sawah tadah hujan.Permasalahannya adalah tidak semua galur hasilpemuliaan tanaman mempunyai kemampuan beradaptasi (toleran) pada lahan yang tercekamkekeringan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter pertumbuhan dan daya hasilgalur-galur harapan yang ditanam pada lahan tercekam kekeringan, dan menentukan galuryang tahan terhadap cekaman kekeringan.Penelitian dilakukan dalam rumah plastik di DesaBanjarrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur pada bulan Mei s.d.September 2013, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan faktortunggal dan 3 kali ulangan. Perlakuan terdiri dari 10 galur harapan yang terdiri dari :1. IPB3S (GH1), 2.IPB 4S (GH2), 3.IPB 5R (GH3), 4.IPB 6R (GH4), 5.IPB 117-F-7-2-1 (GH5),6.IPB 117-F-7-7-1 (GH6), 7.IPB 117-F-14-4-1(GH7), 8.IPB 117-F-15-4-1 (GH8), 9.IPB 117-F-20-1-1 (GH9), 10. IPB 117-F-80-2-1 (GH10), ditambah dua varietas pembanding Ciliwungdan Ciherang. Penanaman menggunakan tanah sawah yang ditempatkan dalam ember dengankondisi tercekam kekeringan.Pemberian air dilakukan apabila terdapat tanaman yangmenunjukkan gejala daun tanaman mulai layu.Jumlah air yang diberikan sebatas kapasitaslapang (tidak sampai tergenang).Untuk mengetahui toleransi galur terhadap cekamankekeringan dilakukan penanaman pada kondisi normal.Analisis ragam terhadap karakterpertumbuhan dan hasil dilakukan mengikuti metode Singh dan Chaudhary (1979).Uji LeastSignificant Increase (LSI) (Baihaki, 2000) digunakan untuk mengetahui perbedan nilaitengah perlakuan terhadap varietas pembanding (Ciliwung dan Ciherang).Nilai indektoleransi dan indek adaptasi terhadap cekaman kekeringan dihitung mengikuti metodeFernandes dan Howeler dalam Suprihatno dan Poniman (2007).Hasil penelitian menunjukkanterjadi penurunan hasil rata-rata sebesar 34% dibandingkan dengan kondisi normal.Terdapat2 galur harapan yang memenuhi kreteria ketahanan terhadap cekaman kekeringan.

Kata kunci : ketahanan galur harapan padi, cekaman kekeringan.

Page 38: TAHUN 2013 -  · PDF fileOptimasi Proses Pembuatan Edible Film dari Agar–Agar dan ... Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong yang ... kerja organ hati yang merupakanindikator efek

33

Optimalisasi Penggunaan Ekstrak Daun Beluntas(Plucheaindica L.)terhadap KualitasKarkasAyam Pedaging

Zairifuldan Yana SukaryanaPoliteknik Negeri Lampung

Jln. Soekarno-Hatta No. 10 Rajabasa Bandar Lampung

Abstrak

Beluntas (Pluchea indicaL.) merupakan salah satu tumbuhan semak yang berkhasiat untukmeningkatkan nafsu makan, membantu melancarkan pencernaan, dan meluruhkankeringat.Zat aktif yang terdapat dalam daun beluntas jika digunakan dalam pakan ayampedaging diharapkan dapat menurunkan kadar lemak daging dan lemak abdominal ayampedaging.Alternatif peningkatan mutu ayam pedaging terutama kualitas karkas dapatdilakukan melalui teknologi ekstraksi salah satunya dengan menggunakan daunbeluntas(Plucheaindica L) yang dapat diberikan sebagai salah satu bahan pakan ayampedaging.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui optimalisasi penggunaanekstrak daunbeluntas(Plucheaindica L)terhadap kualitas karkasayam pedaging. Penelitian menggunakanday old chick (DOC) ayam pedaging sebanyak 100 ekor strain Lohmann produksi PT.Multibreeder Adirama Indonesia yang tidak dibedakan jenis kelaminnya (Straight run atauunsex) dan dipelihara selama 35 hari. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acaklengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 6 ulangan. Perlakuan P1 adalahpemberian ekstrak daun beluntas selama 3 minggu yang dimulai pada umur 1 minggu,perlakuan P2 adalah pemberian ekstrak daun beluntas selama 2 minggu yang dimulai padaumur 2 minggu, perlakuan P3 adalah pemberian ekstrak daun beluntas selama 1 minggu yangdimulai pada umur 3 minggu, dan perlakuan P4 adalah tanpa pemberian ekstrak daunbeluntas selama pemeliharaan.Variabel pengamatan yang dilakukan adalah persentase karkas(%), persentase lemak abdominal (%), kandungan lemak daging (%), berat organ dalam, danpersentase bobot potongan karkas.Hasil penelitian menunjukkanbahwa: 1)perlakuanpenggunaanekstrak daun beluntasterhadap persentase karkas ayam pedaging tidakmenunjukkan perbedaan, 2) penggunaan ekstrak daun beluntas berpengaruh nyata terhadappersentase lemak abdominal ayam pedaging, 3) penggunaan ekstrak daun beluntasberpengaruh nyata terhadap kadar lemak daging ayam pedaging, 4) perlakuanpenggunaanekstrak daun beluntasterhadap bobot organ dalam bagian gizzard dan limpaayam pedaging tidak menunjukkan perbedaan, sedangkan penggunaan ekstrak daun beluntasberpengaruh nyata terhadap bobot organ dalam bagian jantung, hati dan usus halus ayampedaging, 5) perlakuan penggunaanekstrak daun beluntasterhadap persentase bobot potongankarkas bagian dada dan punggung ayam pedaging tidak menunjukkan perbedaan, sedangkanpenggunaan ekstrak daun beluntas berpengaruh nyata terhadap persentase bobot potongankarkas bagian depan, belakang, sayap dan paha ayam pedaging.

Kata kunci: beluntas, day old chick (DOC), karkas.