ulkus peptikus

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    1/16

    6

    A. Tukak Peptik

    1. Definisi

    Ulkus Peptikum (UP) atau tukak peptik adalah putusnya

    kontinuitas mukosa gastrointestinal (GI) atau lesi pada lambung dan

    duedenum yang meluas sampai ke epitel. Kerusakan yang tidak meluas

    kebawah epitel disebut erosi. Tukak peptik bisa terjadi di setiap bagian

    saluran pencernaan yang terpapar asam lambung atau gastrin yaitu

    esoagus! lambung! duedenum dan jejenum (Priyanto! "##$).

    Tukak peptik lebih mungkin terjadi pada doudenum daripada

    lambung. %iasanya! ini terjadi secara tunggal! tapi dapat terjadi dalam

    bentuk multipel. Tukak peptik kronik cenderung terjadi pada kur&atura

    minor dari lambung! dekat pilorus ('melter! "##").

    Gambar . Ulkus peptikum

    2. Etiologi

    *da beberapa hal yang dianggap sebagai penyebab tukak peptik!

    yaitu karena ineksi Helicobacter pylori, eek samping obat + obat anti

    inlamasi non steroid (*I,') atau Non Steroid Anti Inflamasion Drugs

    (,'*I-)! stres! kepekaan atau rentannya mukosa gastrointestinal terhadap

    asam lambung dan gastrin! dan merokok. Zollinger-Ellizon syndrome

    adalah bentuk tukak peptik yang jarang terjadi yang disebabkan oleh

    hipersekresi asam lambung dan gastrin karena tumor ('melter! "##").

    3. Patogenesis

    Kebanyakan tukak terjadi disebabkan oleh peningkatan asam

    lambung! pepsin dan gastrin atau sekresi at ini normal tetapi mukosa GI

    rentan terhadap at ini. Tukak karena Helicobacter pylori! terjadi karena

    mikroba ini mengeluarkan toksin dan enim yang dapat menggangu

    keutuhan mukosa melalui perubahan respon imun! inlamasi! dan

    peningkatan sekresi gastrin yang menstimulasi sekresi asam lambung.

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    2/16

    7

    erokok dapat meningkatkan resiko terjadinya tukak peptik! resikonya

    proporsional dengan jumlah konsumsi. erokok juga mengganggu proses

    penyembuhan dan memacu kekambuhan (Priyanto! "##$).

    Penggunaan ,'*I- jangka panjang dapat menjadi salah satu

    aktor terjadinya tukak peptik ('alinas! "##/)

    a) Helicobacterpylori(HP)

    Gambar II."Helicobacter pylori

    Helicobacter pylori adalah penyebab lebih dari 0#1 populasi

    penderita tukak peptik. %akteri ini menyebabkan tukak peptik dengan cara

    merusak lapisan mukosa yang melindungi lapisan lambung dan duodenum

    kemudian selanjutnya bersama + sama dengan asam lambung! pepsin dan

    gastrin mengiritasi lapisan lambung dan duodenum sehingga

    menyebabkan tukak peptik ('alinas! "##/).

    Helicobacter pylori merupakan bakteri pleomorik yang dapat

    berbentuk spiral atau batang bengkok. %akteri Helicobacter pylori ini

    bersiat gram negati. Helicobacter pylori hidup pada lapisan mukus

    lambung yang menutupi mukosa lambung dan dapat melekat pada

    permukaan epitel mukosa lambung. %akteri ini mempunyai keunggulan

    yakni dapat bertahan dan berkembang biak dalam lambung. 2aktor yang

    menentukan &irulensi kuman Helicobacter pylori adalah adanya lagella

    dan enim seperti urease! protease! dan osolipase. 2lagella berperan

    dalam hal pergerakan akti bakteri menembus lapisan mukus yang

    melapisi mukosa lambung. 'edangkan protease dan osolipase berturut3

    turut berperan dalam menghancurkan gliko3protein dan osolipid yang

    terdapat dalam lapisan mukus ('uraatmaja! "##/).

    b) Non Steroid Anti Imflamatory Drugs(NSAID)

    2osolipida(embran 'el)

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    3/16

    8

    Gambar II.4 5ubungan ,'*I- dengan tukak peptik.

    %ila membran mengalami kerusakan oleh suatu rangsangan

    kimiawi! isik maupun mekanis! maka enim fosfolipase akan

    mengubah osolipida menjadi asam arachidonat. Kemudian

    sebagiannya diubah oleh enim cyclooxigenase menjadi asam

    endoperoksida. %agian lainnya akan diubah oleh enim lipooxigenase

    menjadi asam hidroperoksida dan selanjutnya akan menjadi

    leuotrien. !euotrienbertanggung jawab bagi sebagian besar gejala

    peradangan. "yclooxygenasemempunyai dua iso3enim yaitu! "#$3

    dan "#$3". "#$3 terdapat pada plat darah! ginjal! dan saluran cerna.

    "#$3 berperan melindungi lambung dengan membentuk bikarbonat

    dan mukosa serta menghambat produksi asam. "#$3" bertanggung

    jawab bagi sebagian besar peradangan (6allece! "##7).

    ,'*I- bekerja pada "yclooxygenase sehingga produksi "#$3

    dan "#$3" akan di hambat. -engan dihambatnya "#$3 oleh ,'*I-

    maka produksi mukosa lambung dan bikarbonat tidak dihasilkan untuk

    menetralisir asam lambung yang terus diproduksi oleh sel epitel

    lambung sehingga asam lambung dapat langsung terpapar pada lapisan

    Peradangan

    *sam *rachidonat

    *s. 8ndoperoksida

    "#$3"

    'ekresimukosa danbicarbonat

    enghambat

    sekresi asam

    *s. 5idroperoksida

    ,'*I-

    Peradangan

    "yclooxygenase !ipooxigenase

    %osfolipase

    !euotrien"#$3

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    4/16

    9

    dinding lambung! yang akhirnya dapat menyebabkan ulkus (6allece!

    "##7).

    4. a!ba"an #linis

    Gambaran klinis pada tukak peptik adalah kronik dan nyeri

    epigastrum. Kabanyakan pasien tukak peptik mengalami kesakitan pada

    malam hari saat lambung kosong sehingga sulit untuk tidur. Pesien juga

    mengeluh nyeri ulu hati kadang + kadang menjalar sampai ke pinggang

    disertai mual dan muntah. ,yeri berlangsung selama sampai 4 jam

    setelah makan. ,yeri ini seringkali digambarkan sebagai teriris! terbakar

    atau rasa tidak enak (Priyanto! "##$).

    akanan kecil yang tidak mengiritasi dan yang terus menerus

    dimakan dalam selang waktu yang pendek dapat mengurangi nyeri.

    -engan pengobatan biasanya rasa sakit akan menghilang dalam # hari!

    tetapi proses penyembuhan berlangsung + " bulan (Priyanto! "##$).

    'ecara umum pesien tukak peptik mengeluh dispepsia. -ispepsia

    adalah suatu sindrom atau kumpulan keluhan beberapa penyakit saluran

    cerna seperti! mual! muntah! kembung! nyeri ulu hati! sendawa! rasa

    terbakar! rasa penuh ulu hati! dan cepat merasa kenyang (Priyanto! "##$).

    $. Diagnosis

    %iasanya tidak mungkin untuk membedakan antara tukak lambung

    dan tukak duodenum bila hanya berdasarkan pada enamnesis. -iagnosa

    tukak peptik biasanya dipastikan dengan pemeriksaan barium radiogram.

    %ila barium radiogram tidak berhasil membuktikan adanya tukak lambung

    atau tukak duodenum tetapi gejala tetap ada! maka ada indikasi untuk

    melakukan pemeriksaan endoskopi. Pengujian kadar serum dapat

    dilakukan jika diduga ada karsinoma lambung atau sindrom Zolliger-

    Ellison(Price "#").

    -iagnosis tukak lambung ditegakkan berdasarkan pangamatan

    klinis! hasil pemeriksaan radiologi dan endoskopi! disertai biopsi untuk

    pemeriksaan histopatologi! tes 9:; ("ampylobacter !ig&t #rganism)! dan

    biakan kumanHelicobacter pylori(Priyanto! "##$).

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    5/16

    10

    Upaya penegakkan diagnosa tukak peptik yang lain adalah dengan

    pemeriksaan Helicobacter pylori sebagai penyebab utama seharusnya

    diperiksa sebelum memberikan pengobatan. Pemeriksaan Helicobacter

    pylori dapat dilakukan secara in&asi atau non3in&asi. (Price "#").

    Pe!e"iksaan Penun%ang

    'old Standar adalah pemeriksaan endoskopi saluran cerna bagian

    atas ( ('IE-(pper 'astrointestinal Endoscopy) dan biopsi lambung

    (untuk deteksi kuman H)*ylori! massa tumor! kondisi mukosa lambung)

    (Price "#").

    . Pemeriksaan

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    6/16

    11

    4. In&asi&e Test =

    1apid (rea 2est adalah tes kemampuan H)pylori untuk

    menghidrolisis urea. 8nim urea katalase menguraikan urea menjadi

    amonia bikarbonat! membuat suasana menjadi basa! yang diukur dengan

    indikator p5. 'pesimen biopsi dari mukosa lambung diletakkan pada

    tempat yang berisi cairan atau medium padat yang mengandung urea dan

    p5 indikator! jika terdapat H)*ylori pada spesimen tersebut maka akan

    diubah menjadi ammonia!terjadi perubahan p5 dan perubahan warna(Price

    "#").

    Untuk pemeriksaan histologi! biopsi diambil dari pinggiran dan

    dasar tukak minimum @ sampel untuk " kuadran! bila ukuran tukak besar

    diambil sampel dari 4 kuadran dari dasar! pinggir dan sekitar tukak!

    minimal A sampel. Pemeriksaan kultur tidak biasa dilakukan pada

    pemeriksaan rutin (Price "#").

    @. ,on In&asi&e Test.

    Urea %reath Test adalah untuk mendeteksi adanya ineksiH)pylori

    dengan keberadaan urea yang dihasilkanH)pylori! labeled karbondioksida

    (isotop berat!934!93@) produksi dalam perut! diabsorpsi dalam

    pembuluh darah! menyebar dalam paru3paru dan akhirnya dikeluarkan

    lewat pernapasan. 'tool antigen test juga mengidentiikasi adanya ineksi

    H)*ylori melalui mendeteksi keadaan antigenH)*ylori dalam aeces (Price

    "#").

    &. Penatalaksanaan Tukak Peptik

    Tujuan pengobatan tukak peptik adalah menghilangkan keluhan atau gejala

    penderita! menyembuhkan tukak! mencegah relaps atau kekambuhan dan

    mencegah komplikasi. 'ecara garis besar pengobatan tukak peptik adalah

    eradikasi kuman Helicobacter pylori serta pengobatan atau pencegahan gastropati

    ,'*I- (Tarigan! "##A).

    Pada saat ini! penekanan pangobatan ditujukan pada peran luas ineksi

    Helicobacter pylori sebagai penyebab tukak peptik. 8radikasiHelicobacter pylori

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    7/16

    12

    dapat dilakukan dengan pengobatan antibiotik yang sesuai. Penderita tukak peptik

    harus menghentikan pengobatan dengan ,'*I- atau apabila hal ini tidak dapat

    dilakukan pemberian agonis prostaglandin yang bekerja lama! misalnya

    misoprostol (Tarigan! "##A).

    -alam pemberian terapi terhadap tukak peptik akut pada umumnya serupa

    dengan penderita tukak peptik kronik. %ila ditemukan penderita dengan keluhan

    berat! maka sebaiknya dirawat dirumah sakit! serta perlu istirahat untuk beberapa

    minggu. Penderita dengan keluhan ringan umumnya dapat dilakukan dengan

    berobat jalan (Tarigan! "##A).

    'ecara garis besar pengobatan penderita tukak peptik adalah sebagai berikut =

    1. Non ' a"!akologi

    a. Isti"aat'ecara umum pasien tukak peptik dianjurkan pengobatan rawat

    jalan! bila kurang berhasil atau ada komplikasi baru dianjurkan rawat

    inap. Penyembuhan akan lebih cepat dengan rawat inap walaupun

    mekanismenya belum jelas! kemungkinan bertambahnya jumlah jam

    istirahat! berkurangnya reluks empedu! menurunnya stres dan

    penghentian penggunaan analgesik. 'tres dan kecemasan memegang

    peran dalam peningkatan asam lambung dan penyakit tukak (Tarigan!

    "##A).

    b. Diet

    akanan lunak apalagi bubur saring! makanan yang mengandung

    susu tidak lebih baik daripada makanan biasa! karena makanan halus

    akan merangsang pengeluaran asam. 9abai! makanan yang

    merangsang! makanan yang mengandung asam dapat menimbulkan

    rasa sakit pada beberapa pasien! walaupun belum didapat bukti

    keterkaitannya. %eberapa peneliti menganjurkan makanan lunak! tidak

    merangsang dan diet seimbang (Tarigan! "##A).

    *. Pantang +e"okok

    erokok menghalangi penyembuhan tukak gaster kronik!

    menghambat sekresi bikarbonat pankreas! menambah keasaman bulbus

    duodenum! menambah reluk duogonegastrik akibat relaksasi singter

    pilorus sekaligus meningkatkan kekambuhan tukak (Tarigan! "##A).

    *lkohol belum terbukti mempunyai eek yang merugikan. *ir

    jeruk yang asam! cola 3 cola! bir! kopi tidak mempunyai pengaruh

    ulserogenik pada mukosa lambung tetapi dapat menambah sekresi

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    8/16

    13

    asam dan belum jelas dapat menghalangi penyembuhan tukak dan

    sebaiknya diminum jangan pada waktu perut sedang kosong (Tarigan!

    "##A).

    2. a"!akologi

    %eberapa obat yang termasuk anti tukak =

    a. Antagonis ,esepto" H2ekanisme kerjanya memblokir histamin pada reseptor 5" sel

    pariental sehingga sel pariental tidak terangsang mengeluarkan asam

    lambung. Inhibisi ini bersiat re&elsibel (Tarigan! "##A).

    *ntagonis reseptor 5"mengurangi sekresi asam lambung dengan

    cara berkompetisi dengan histamin untuk berikatan dengan reseptor 5"

    pada sel periental lambung. %ila histamin berikatan dengan 5" maka

    akan dihasilkan asam. 8ek samping yang sering terjadi adalah sakit

    kepala kantuk! lesu! sakit pada otot dan konstipasi (Tarigan! "##A).

    Tabel II. 1 -bat ' obat Antagonis ,esepto" H2

    -bat Dosis "ekuensi

    Si!etiin Per oral 4## mg atau

    @## mg

    7##mg

    IB 4## mg

    @C sehari

    "C sehari

    C sehari

    @C sehari

    ,anitiin Per oral 0# mg atau

    4## mg

    IB 0# mg

    "C sehari

    C sehari

    43@C sehari

    a!otiin Per oral "# mg atau

    @# mg

    IB "# mg

    "C sehari

    C sehari

    C sehari

    Ni/atiin Per oral 0# mg atau

    4## mg

    "C sehari

    C sehari

    (%ruton! "##7)

    'imetidin! ranitidin! dan amotidin kecil pengaruhnya terhadap ungsi

    otot polos lambung dan tekanan singter esoagus. 'ementara terdapat

    perbedaan potensi yang sangat jelas diantara eikasinya dibandingkan obat

    lain dalam mengurangi sekresi asam. ,iatidin memacu aktiitas kontraksi

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    9/16

    14

    asam lambung sehingga memperpendek waktu pengosongan lambung

    (Katung! "#@).

    8ek samping sangat kecil antara lain agranulasitosis! gangguan

    mental khususnya pada usia lanjut! dan gangguan ungsi ginjal dijumpai

    terutama pada pemberian simetidin (Tarigan! "##A).

    b. PPI (Proton Pump Inhibitor)

    Inhibitor pompa proton merupakan DprodrugE! yang memerlukan

    aktiasi dilingkaran asam. ekanisme kerjanya adalah memblokir

    kerja enim KF5F*TPase yang akan memecah KF5F*TP. Pemecahan

    ini akan menghasilkan energi yang akan digunakan untuk

    mengeluarkan asam dari kanalikuli serta pariental ke dalam lumenlambung (Tarigan! "##A).

    Inhibitor pompa proton memiliki eek yang sangat besar terhadap

    produksi asam. ;mepraol juga secara selekti menghambat karbonat

    anhidrase mukosa lambung! yang kemungkinan turut berkontribusi

    terhadap siat suspensi asamnya (Tarigan! "##A).

    8ek samping obat golongan ini jarang terjadi. Kalaupun ada

    biasanya meliputi sakit kepala! diare! konstipasi! muntah! dan ruam

    merah pada kulit. Ibu hamil dan menyusui sebaiknya menghindari

    penggunaan PPI (Tarigan! "##A).

    *. -bat Penangkal #e"usakan +ukus

    1) Bismuth Subcitrate

    ekanisme kerja melalui sitoprotekti membentuk lapisan

    bersama protein pada dasar tukak dan melindunginya terhadap

    rangsangan pepsin dan asam. ;bat ini mempunyai eek

    penyembuhan hampir sama dengan 5"

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    10/16

    15

    berkontribusi terhadap terjadinya erosi dan ulserasi mukosa.

    Protein ini dapat dihambat oleh polisakarida bersulat. 'elain

    mengambat hidrolisis protein mukosa oleh pepsin! sukralat juga

    memiliki eek sitoprotekti tambahan! yakni stimulasi produksi

    lokal prostaglandin dan aktor pertumbuhan epidermal. Karena

    diaktiasi oleh asam! maka disarankan agar sukralat digunakan

    pada kondisi lambung kosong! satu jam sebelum makan! selain itu

    harus dihindari penggunaan antasida dalam waktu 4# menit setelah

    pemberian sukralat (Tarigan! "##A).

    -osis sukralat g @C sehari atau "g "C sehari. 8ek

    samping yang sering di laporkan adalah konstipasi! mual! perasaantidak enak pada perut (Tarigan! "##A).

    !) Analog P"ostaglanin 0 +isop"ostol

    ekanisme kerjanya mengurangi sekresi asam lambung!

    menambah sekresi mukus! sekresi bikarbonat dan meningkatkan

    aliran darah mukosa. isoprostol dapat menyebabkan eksaserbasi

    klinis pada pasien yang menderita radang usus! sehingga

    pemakaiannya harus dihindari pada pasien ini. isoprostol

    dikontraindikasikan selama kehamilan! karena dapat menyebabkan

    aborsi akibat terjadinya peningkatan kontraktilitas uterus (Tarigan!

    "##A).

    -osis @ C "##mcg atau " C @##mg pagi dan malam hari.

    8ek samping yang sering terjadi adalah diare! mual! muntah! dan

    menimbulkan kontraksi otot uterus sehingga tidak dianjurkan pada

    wanita hamil (Tarigan! "##A).

    ") Antasia

    Pada saat ini digunakan untuk menghilangkan keluhan

    nyeri dan sebagai obat dispepsia. ekanisme kerjanya menetralkan

    asam lambung secara lokal. Preparat yang mengandung

    magnesium akan menyebabkan diare sedangkan aluminium

    menyebabkan konstipasi. Kombinasi keduanya saling

    menghilangkan pengaruh sehingga tidak terjadi diare dan

    konstipasi (Tarigan! "##A).

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    11/16

    16

    -osis 4 C "##mg ( tablet) atau @ C 4#cc (4 C sehari! pada

    malam hari sebelum tidur). 8ek samping yang sering terjadi

    adalah diare! berinteraksi dengan obat digitalis! barbiturat! salisilat!

    dan kinidin (Tarigan! "##A).

    . ,egi!en Te"api

    Terapi yang diinginkan menggunakan kombinasi antibiotik dengan

    proton pump in&ibitor (PPI) dan &istamine-4 receptor antagonist

    (5"

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    12/16

    17

    atau

    Pantopraol

    @#mg "Csehari!

    atau

    8someprasol

    @#mg Csehari!

    atau

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    13/16

    18

    2amotidin

    ,iatidin

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    14/16

    19

    a.

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    15/16

    20

    Pendarahan merukapan komplikasi yang paling sering terjadi!

    sedikitnya ditemukan pada 03"01 kasus selama perjalanan panyakit.

    6alaupun tukak peptik disetiap tempat dapat mengalami pendarahan!

    namun tempat pendarahan yang paling sering adalah dinding posterior

    bulbus duodenum dan lambung karena ditempat ini dapat terjadi erosi

    arteri pankreatikoduodenalis atau arteri gastroduodenalis (Tarigan! "##A).

    Gejala yang berkaitan dengan pendarahan tukak peptik bergantung

    pada kecepatan kehilangan darah. Kehilangan darah yang ringan dan

    kronis dapat menyebabkan terjadinya anemia dan deisiensi besi.

    Perdarahan dapat dilihat saat melena dan hematemesis. (Tarigan! "##A).

    2. Pe"fo"asi

    'ekitar "341 dari semua tukak peptik mengalami perorasi! dan

    menyebabkan A01 kematian akibat tukak peptik. Perorasi ulkus lambung

    atau ulkus duodenum adalah kondisi medis serius yang memerlukan

    perhatian segera. Perorasi digambarkan dalam tiga ase. 'elama ase awal

    perorasi ulkus terjadi " jam setelah onset! pasien mungkin mengalami

    gejala nyeri epigastrium hebat dengan cepat menyebar ke seluruh perut.

    Pasien sering tidak mau bergerak bahkan mengambil napas karena sangat

    menyakitkan. Gejala ini mengindikasikan adanya pelepasan cairan asam

    ke dalam rongga peritoneum. 2ase kedua terjadi "3" jam setelah onset di

    mana rasa sakit sebagian dapat mereda. 2ase ketiga terjadi " jam setelah

    onset) ditandai dengan distensi abdomen. 'yok peritonitis dan sepsis

    mungkin terjadi jika ada keterlambatan dalam diagnosis dan pengobatan

    medis (Tarigan! "##A).

    3. -bst"uksi

    ;bstruksi bisa terjadi karena pembengkakan atau adanya jaringan yang

    meradang disekitar ulkus atau jaringan parut karena ulkus sebelumnya.

    ;bstruksi lebih sering terjadi pada penderita tukak doudenum tetapi

    kadang + kadang terjadi bila tukak terletak pada lambung dekat singter

    pilorus (Tarigan! "##A).

    Gejala yang sering timbul adalah anoreksia! mual! hematemesis

    berulang dan berkurangnya nasu makan. 'eringnya hematemesis dapat

  • 7/21/2019 ulkus peptikus

    16/16

    21

    memicu penurunan berat badan! dehidrasi! dan ketidakseimbangan mineral

    tubuh (Tarigan! "##A).

    4. #anke" a!bung

    Helicobacter pyloridi identiikasi sebagai karsinogen kanker lambung.

    %erdasarkan estimasi International Agency on 1esearce for "ancer

    (I*