RENCANA KEGIATAN TERAPI BERMAIN
DI RUANG ANAK 7B RUMAHSAKIT SAIFUL ANWAR MALANG
1. Topik :
Penerapan terapi bermain dengan merakit/menyatukan beberapa balok menjadi
sebuah benda.
2. Tujuan Umum :
Pasien mampu mengembangkan kemampuan motorik dengan cara merakit benda-
benda kecil menjadi
3. Tujuan Khusus :
Anak mampu merakit balok menjadi sebuah benda yang berbentuk seperti
sepeda motor, hewan, mobil-mobilan, rumah-rumahan dll.
Anak tidak ragu-ragu dalam melaksanakan permainan
Anak mampu mengembangkan kreativitasnya
4. Landasan teori :
Menyatukan potongan-potongan menjadi satu bentuk atau gambar yang
bermakna adalah tahapan kognitif pertama yang akhirnya akan berkembang
menjadi pemahaman terhadap ruang. Kemampuan membayangkan suatu bentuk
secara mental, dan kemampuan memecahkan masalah.
Adapun manfaat dari permainan Pada anak pra sekolah ini adalah :
1. Memperkenalkan awal dari perkembangan visual-spasial
2. Membantu mengidentifikasi bentuk
3. Melatih kemampuan abstraksi bentuk
4. Mengembangkan kemampuan motorik
5. Merangsang daya imajinasi
6. Mengembangkan kepercayaan diri
7. Mengembangkan kretifitas
1
5. Kriteria Anggota bermain :
a. Usia pra sekolah
b. Keadaan umum : cukup baik, kooperatif, dan tidak berpenyakit menular
c. Menyetujui/ bersedia
d. Bisa jalan dan tidak terpasang infus
6. Proses seleksi :
a. Merekrut anak yang berusia prasekolah
b. Identifikasi anak yang termasuk criteria anggota bermain
c. Membuat kontrak dengan anak dan orangtua yang setuju bermain
1) Mendahului dengan ajakan bermain
2) Setelah anak menyetujui bermain, kita ajak keruang bermain
7. Struktur Kelompok :
a. Tempat bermain : Ruang 7 (anak) RSSA Malang
b. Pelaksanaan : jum’at, 27 juli 2012
c. Lamanya bermain : 30 menit (pukul 09.00 – 09.30 WIB )
8. Alokasi waktu :
5 menit persiapan
20 menit pelaksanaan
5 menit evaluasi
Jumlah anggota :
Alat Bantu : bola, keranjang
Pengorganisasian
9. Pengorganiasaian :
Leader : Eva Nursida
Co Leader : Eko Suratman
Fasilitator : Rendra
Observer : Emy, Triana
2
10. Diskripsi Tugas :
a. Leader :
Mengkoordinir seluruh kegiatan
Memimpin permainan
b. Co Leader
Membantu mengkoordiansi seluruh kegiatan
Membantu memimpin permainan
c. Fasilitator
Memotivasi anggota dalam perkenalan kelompok
Memotivasi dalam ekspresi perasaan setelah kegiatan
Membantu leader dalam melaksanakan kegiatan terapi bermain
Bertanggung jawab terhadap proses antisipasi masalah
d. Observer
Mengamati semua proses yang berkaitan dengan waktu, tempat dan
jalannya kegiatan
Melaporkan hasil pengamatan pada leader dan semua anggota kelompok
sebagai self evaluasi kelompok
11. Kegiatan permainan :
a. Pra interaksi
Leader mengorganisir kegiatan, peralatan dan pembagian tugas
Menata ruang bermain
Mengajak anak untuk menyetujui bermain ke ruang bermain
b. Proses kerja
Leader mengenalkan diri dan team bermain
Leader menetapkan kontrak waktu untuk bermain
Fasilitator memulai memimpin permainan melempar bola
Selama permainan fasilitator :
- Mengaktifkan anak-anak berperan serta
- Memberikan reward bila ada kemampuan melempar dengan baik
3
- Menggunakan gerakan-gerakan yang dimengerti dan dapat diikuti
- Mengembangkan pola permainan melempar bola yang dapat diikuti
oleh anak yaitu dengan melemparkan bola kearah temannya dan salah
seorang temannya menangkap bola lalu memasukkan bola kedalam
keranjang.
Selama permainan observer mengamati respon anak
c. Terminasi
Observer meminta anak satu persatu melempar bola
Eksplorasi anak setelah melakukan permainan melempar bola
Salam pentup
12. Kriteria evaluasi
a. Strukrtur
Persiapan pasien
Keluarga bersedia mengikutsertakan anak dalam kelompok bermain
Anak bersedia dan mau terlibat langsung dalam permainan
Anak siap untuk melakukan permaianan melempar bola
Lingkungan
Lingkungan bermain menunjang
Anak dapat terfokus perhatiannya pada fasilitator tanpa ada ganggua
Media
Bola lebih dari satu (minimal 1 anak 1 bola) dan keranjang
b. Proses
Fasilitator memperkenalkan anak-naak yang ikut bermain
Fasilitator memperagakan permainan bola
Anak mampu melempar bola sesuai yang dipergakan / diinstruksikan
Anak dapat aktif bermain bola dan dapat mengembangkan permainan
bola sesuai dengan yang diinstruksikan
Anak mampu bertahan dalam permaianan sampoai permainan selesai
4
c. Hasil
Anak mampu mengembangkan permainan bola yang difasilitasi oleh
leader
Anak tidak ragu-ragu bermain bola
Anak dapat melempar bola tanpa ada kelelahan
5