TUTORIALPembimbing : dr. H. Awie Darwizar, Sp.OG
Resume
G4P3A0 42 tahun kehamilan aterm mengalami perdarahan antepartum berulang. Pada hari ini datang dengan keluhan mules, gerakan janin (+), perdarahan sedikit.
Pemeriksaan FisikTD = 170/100 mmHgEdema (+)
Pemeriksaan LaboratoriumHb 9,5TrombositopeniFungsi ginjal normalFungsi jantung normalSGOT, SGPT normal
Pemeriksaan PenunjangUSG → posisi janin sungsang, plasenta previa, TBJ = 3700
gram
Analisa Masalah
Apa diagnosis pada pasien? Apa rencana tindakan pada pasien? Bagaimana prognosis pada pasien? Kontrasepsi apa yang dianjurkan pada
pasien?
Diagnosis
G4P3A0 gravida aterm dengan
Plasenta Previa + PEB + Letak Sungsang
Tindakan Rencana terminasi kehamilan
dengan SC Terpasang infus RL 20 tpm Loading Dose MgSO4 : 4 gr
MgSO4 dalam 100 cc RL diberikan selama 15 menit
Maintenance MgSO4 : 10 gr MgSO4 dalam 500 cc RL diberikan selama 6 – 8 jam
Nifedipine 3x10 gr + dopamet 3x500 mg
Cek Laboratorium darah + proteinurin
Cross (+) EKG (+) DC (+) Observasi KU, TTV, DJJ, HIS,
Perdarahan
Pada kasus plasenta previa dengan letak sungsang, persalinan yang disarankan adalah secsio cesarea yang bertujan untuk mengurangi morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi.Magnesium sulfat regimen Loading dose : initial dose4 gram MgSO4 : intravena (40% dalam 10 cc) selama 15 menit. Maintenance dose :infus 6 gram dalam larutan Ringer/6 jam : atau diberikan 4 atau 5 gram i.m. selanjutnya maintenance dose diberikan 4 gram i.m tiap 4-6 jam
Prognosis
Ibu : dubia ad bonam
Anak: dubia ad bonam
Kontrasepsi
MOW (Metoda Operatif Wanita)
Indikasi MOW :• usia > 26 tahun• paritas > 2 • yakin telah memiliki keluarga besar yang sesuai kehendaknya• pada kehamilannya akan menimbulkan risiko kesehatan yang serius• pasca persalinan• pasca keguguran• paham dan secara sukarela setuju dengan prosedur ini
Recommended