View
264
Download
0
Category
Tags:
Preview:
DESCRIPTION
Manajemen Pelayanan Publik..
Citation preview
Manajemen Pelayanan Publik
Ruang Lingkup Pelayanan Publik
SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIKSEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK(STISIPOL) Raja Haji - Tanjungpinang(STISIPOL) Raja Haji - Tanjungpinang
Raja Abumanshur MatridiProgram Studi Ilmu Administrasi Negara
Public Goods dan Private Goods yang disediakan oleh Publik
Barang Barang
DanDan
Jasa privateJasa private
Barang Barang DanDan
Jasa PublikJasa PublikPeralatan publikPeralatan publik
(semi publik)(semi publik)
barang dan jasa barang dan jasa yang derajat yang derajat
ekslusivitas dan ekslusivitas dan derajat derajat
keterhabisannya keterhabisannya sangat rendahsangat rendah
barang dan jasa barang dan jasa yang derajat yang derajat
ekslusivitasnya ekslusivitasnya tinggi tetapi tingkat tinggi tetapi tingkat
keterhabisannya keterhabisannya rendahrendah
barang dan jasa barang dan jasa yang derajat yang derajat
ekslusivitas dan ekslusivitas dan derajat derajat
keterhabisannya keterhabisannya sangat tinggisangat tinggi
BarangBarang
DanDan jasajasa
milik bersamamilik bersama
barang dan jasa barang dan jasa yang derajat yang derajat
ekslusivitasnya ekslusivitasnya rendah tetapi rendah tetapi
tingkat tingkat keterhabisannya keterhabisannya
tinggitinggi
The private sector is generally viewed as organized through market transactions. The public sector is generally viewed as being organized only through governmental institutions where services are delivered through a system of public administration.The private delivery of public services is a different ball game from the private delivery of private goods and services (Vincent Ostrom and Elinor Ostrom, 2014)
Empat macam barang dan jasa (Howlett & Ramesh in Ratmino & Wianrsih, S. A., 2007)
Economic theory, public good is once produces, can be consumed by an additional consumer at no additional cost. A second
characteristic is sometimes added, specifying that consumers cannot be excluded from consuming the public good it is produced.
Goods with these characteristics will be underproduced in the private sector, or may not be produced at all, following the
conventional wisdom, so economic efficiency requires that the government force people to contribute to the production of public goods, and then allow all citizens to consume them (Holcombe, R.
G., 1997)
Produk Pelayanan
Produk Produk Pelayanan Pelayanan
Menurut SifatMenurut Sifat
Jenis-Jenis Pelayanan Publik
Bentuk Pelayanan Publik yang diberikan Bentuk Pelayanan Publik yang diberikan PemerintahPemerintah
Kewajiban pemerintah adalah memberikan pelayanan publik Kewajiban pemerintah adalah memberikan pelayanan publik yang menjadi hak setiap warga negara ataupun memberikan yang menjadi hak setiap warga negara ataupun memberikan pelayanan kepada warga negara yang memenuhi pelayanan kepada warga negara yang memenuhi kewajibannya terhadap negara.kewajibannya terhadap negara.
Kewajiban pemerintah maupun hak setiap warga negara Kewajiban pemerintah maupun hak setiap warga negara pada umumnya disebut kan dalam konstitusi suatu negarapada umumnya disebut kan dalam konstitusi suatu negara
Perkembangan Ruang Lingkup Pelayanan Publik
Perkembangan Ruang Lingkup Pelayanan Publik selama empat periode
1. Pra Perang dunia II2. Pra Pembangunan Jangka panjang Tahap I3. Selama Pembangunan Jangka Panjang Tahap I4. Proyeksi Pembangunan jangka Panjang Tahap II
Sample
Sektor/Bidang Pra PD II
Pra PJPT
Selama PJPT I
Proyeksi PJPT II
Jalan, jembatan, Air Minum x x x x
Taman, Pasar, RS, Pendidikan, Pertahanan dan Keamanan,
x x x x
Listrik, TV, Radio, Telepon - x x x
Pelayanan Perizinan, perumahan sederhana
- - x x
Kawasan industri, penanganan masalah lingkungan
- - - x
Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013
Pemberdayaan Pelanggan
Dekat denganDekat denganPelangganPelanggan
Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013
MengapaMengapaMemberdayakanMemberdayakan
ManajemenManajemenFleksibelFleksibel
Pemberdayaan merupakan cara yang amat praktis dan produktif untuk Pemberdayaan merupakan cara yang amat praktis dan produktif untuk mendapatkan yang terbaik dari dalam diri kita dan dari staff kita ( Sterwart, in mendapatkan yang terbaik dari dalam diri kita dan dari staff kita ( Sterwart, in Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013)Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013)Bukan hanya pelimpahan tugas tetapi pelimpahan proses pengambilan Bukan hanya pelimpahan tugas tetapi pelimpahan proses pengambilan keputusan dan tanggung jawab secara penuh (Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013)keputusan dan tanggung jawab secara penuh (Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013)Pelibatan adalah suatu proses untuk mengikutsertakan para karyawan pada Pelibatan adalah suatu proses untuk mengikutsertakan para karyawan pada semua level organisasi dalam pembuatan keputusan dan pemecahan masalah semua level organisasi dalam pembuatan keputusan dan pemecahan masalah (Tjiptono, 2002)(Tjiptono, 2002)
Menyerahkan Menyerahkan pengendalian atau biasa pengendalian atau biasa disebut disebut memberdayakan,memberdayakan, menuntut persiapan dan menuntut persiapan dan perencanaan matang. perencanaan matang.
Pemberdayaan adalah Pemberdayaan adalah masalah keuntungan masalah keuntungan waktu, mutu, komitmen, waktu, mutu, komitmen, gagasan dllgagasan dll
Pemberdayaan Pemberdayaan memungkinkan memungkinkan pemanfaatan kecakapan pemanfaatan kecakapan dan pengetahuan staf dan pengetahuan staf sepenuhnya dan sepenuhnya dan sebanyak-banyaknyasebanyak-banyaknya
Memberdayakan staf Memberdayakan staf untuk mengambil untuk mengambil keputusan-keputusan keputusan-keputusan secara cepat, tepat secara cepat, tepat sasaran, dan jelas. sasaran, dan jelas. Memiliki fokus kedepan, Memiliki fokus kedepan, mengharapkan mengharapkan perubahan, dan bekerja perubahan, dan bekerja dengan berusaha dengan berusaha mengantisipasi tuntutan-mengantisipasi tuntutan-tuntutan dimasa depan.tuntutan dimasa depan.
Pola Pelayanan Publik
PolaPolaPelayananPelayanan
Teknik Teknik fungsionalfungsional
Pola pelayanan Pola pelayanan masyarakat masyarakat yang diberikan yang diberikan oleh instansi oleh instansi pemerintah pemerintah sesuai dengan sesuai dengan fungsi, tugas, fungsi, tugas, dan dan kewenangannykewenangannyaa
PolaPolaPelayananPelayananSatu PintuSatu Pintu
Pola pelayanan Pola pelayanan masyarakat masyarakat yang diberikan yang diberikan secara tunggal secara tunggal oleh satu oleh satu instansi instansi pemerintah pemerintah berdasarkan berdasarkan pelimpahan pelimpahan wewenang dari wewenang dari instansi instansi pemerintah pemerintah terkait lainnyaterkait lainnya
PolaPolaPelayananPelayananSatu AtapSatu Atap
Pola pelayanan Pola pelayanan masyarakat masyarakat yang diberikan yang diberikan secara secara Terpadu pada Terpadu pada satu instansi satu instansi pemerintah pemerintah yang yang bersangkutan bersangkutan sesuai sesuai kewewenang kewewenang masing-masingmasing-masing
PolaPolaPelayananPelayananTerpusatTerpusat
Pola pelayanan Pola pelayanan masyarakat masyarakat yang dilakukan yang dilakukan oleh satu oleh satu instansi instansi pemerintah pemerintah yang bertindak yang bertindak selaku selaku koordinator koordinator terhadap terhadap instansi instansi pemerintah pemerintah lainnya yang lainnya yang terkait dengan terkait dengan bidang bidang pelayanan pelayanan masyarakat masyarakat yang yang bersangkutanbersangkutan
PolaPolaPelayananPelayananElektronikElektronik
Pola pelayanan Pola pelayanan yang yang menggunakan menggunakan teknologi teknologi informasi dan informasi dan komunikasi yang komunikasi yang merupakan merupakan otomasi dan otomasi dan otomasi otomasi pemberian pemberian layanan dan layanan dan bersifat online bersifat online sehingga dapat sehingga dapat menyesuaikan menyesuaikan diri dengan diri dengan keinginan dan keinginan dan kapasitas kapasitas pelangganpelangganBatinggi, A., & Ahmad, B., 2013Batinggi, A., & Ahmad, B., 2013
REFERENSI
Batinggi, A. & Ahmad, B., (2013). Manajemen Pelayanan Publik. Yoyakarta. CV. Andi Offset
Holcombe, R. G., (1997). A Theory of the Theory of Public Goods. Review of Austrian Economics. 10 (1). pp. 1-22
Ostrom, V., & Ostrom, E., (2014). Public Goods and Public Choices. Workshop in Political Theory and Policy Analysis, Indiana University. Retrived from: http://socsci.colorado.edu/~mciverj/Ostrom-PG%26PC.PDF
THANK YOU
Recommended