SKALA GEMPA BUMI

Dosen Pengajar :Anis Rosidah, SPd, SST, MT

3 Gedung 2 SoreSuhartanti Rahma ( 3112110055 )

Aldhi Fikri ( 3112110010 )Rizki Setiawan ( 3112110009 )

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2014

G E M P A

P E N D A H U L U A NGempabumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi. Karakteristik gempabumi , yaitu : Berlangsung dalam waktu yang sangat singkat Lokasi kejadian tertentu Akibatnya dapat menimbulkan bencana Berpotensi terulang lagi Belum dapat diprediksi Tidak dapat dicegah, tetapi akibat yang ditimbulkan dapat dikurangi

KLASIFIKASI GEMPA(1) Gempa tektonik: terjadi akibat tumbukan lempeng-lempeng di litosfer kulit bumi oleh tenaga tektonik(2) Gempa vulkanik: terjadi akibat aktivitas gunung api(3) Gempa longsoran: terjadi akibat daerah kosong di bawah lahan mengalami runtuh

(1) Gempa daratan : episentrumnya di daratan(2) Gempa lautan : episentrumnya di dasar laut. Gempa jenis inilah yang menimbulkan tsunami

Menurut proses terjadinya :

Menurut lokasinya :

Faktor-faktor yang Mengakibatkan Kerusakan

Akibat GempabumiKerusakan yang ditimbulkan oleh gempa bumi dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain :• Kekuatan gempa• Kedalaman gempa• Letak hiposentrum gempa• Lama getaran gempa • Kondisi struktur tanah• Kondisi struktur bangunan

SKALA GEMPA BUMIBesar kekuatan gempa bumi biasanya diukur dengan menggunakan 2 skala, yaitu:

Skala MMI (Modified Mercally

Intensity)

Skala RichterSkala Gempa

S K A L AMODIFIED MERCALLY INTENSITY (

MMI )

Skala Mercalli terbagi menjadi 12 pecahan berdasarkan informasi dari orang-orang yang selamat dari gempa tersebut dan juga dengan melihat dan membandingkan tingkat kerusakan

akibat gempa bumi tersebut

Giuseppe Mercalli( Italia )

Skala MMITahun1902

SKALA MMI

Tidak ada cara penghitungan karena ukuran ini ditentukan berdasar hasil pengamatan dari orang yang mengalami atau melihat gempa. Dihitung berdasar pengamatan, maka skala MMI ini

tidak sama di setiap tempat Lokasi yang dekat dengan episentrum (pusat gempa)

harusnya memiliki skala MMI yang lebih besar. Skala MMI sangat subjektif dan kurang tepat

dibanding dengan perhitungan magnitudo gempa yang lain Digunakan terutama apabila tidak terdapat

peralatan seismometer yang dapat mengukur kekuatan gempa bumi di tempat kejadian


MMI ) 1MMI Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang

2 MMIGetaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang

Menurut Badan Metorologi, Klimatoligi dan Geofisika Tingkat Kerusakannya adalah :


MMI )

4 MMI Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergerincing dan dinding berbunyi.

3 MMIGetaran dirasakan nyata di dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.


MMI )

6 MMIGetaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan berlari ke luar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan

5 MMIGetaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, jendela dan sebagainya pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti


MMI )

8 MMIKerusakan ringan pada bangunan dengan kontruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan dengan kontruksi yang kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

7 MMI Setiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan dengan kontruksi yang kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.


MMI )

10 MMIBangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondasinya, tanah terbelah, rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam

9 MMIKerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak-retak. Rumah tampak berpindah dari pondasinya. Pipa-pipa di dalam rumah putus.


MMI )

12 MMI Hancur sama sekali. Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.

11 MMIBangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa di dalam tanah tidak bisa dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

S K A L A R I C H T E R

Skala Richter ini hanya cocok dipakai untuk gempa-gempa

dekat dengan magnitudo gempa di bawah 6,0. Di atas

magnitudo itu, perhitungan dengan teknik Richter ini

menjadi tidak representatif lagi

Charles Richter Skala RichterTahun1930

Magnitudo gempa

Adalah besaran yang menyatakan besarnya energi seismik yang

dipancarkan oleh sumber gempa

Skala Richter

Skala yg sering

digunakan

R A D I U S G E M P AS K A L A R I C H T E R

Dan tidak kalah pentingnya sejauh mana pengaruh radius gempa dengan skala richter :Skala richter 1 radius pengaruh gempa 25 kmSkala richter 2 radius pengaruh gempa 50 kmSkala richter 3 radius pengaruh gempa 100 kmSkala richter 4 radius pengaruh gempa 200 kmSkala richter 5 radius pengaruh gempa 400 kmSkala richter 6 radius pengaruh gempa 700 km

K L A S I F I K A S I S K A L A R I C H T E R

P E R B A N D I N G A N SKALA MMI & SKALA RICHTER

P E R B E D A A NSKALA MMI & SKALA RICHTER

SKALA MMI SKALA RICHTEREfek akibat gempa Pengukuran Energi yang dilepaskan

oleh gempa Observasi Alat

PengukuranSeismograf

Diukur dari pengamatan efek pada permukaan, manusia, benda-benda bumi dan bangunan yang

dibuat manusia

Perhitungan

Skala logaritmik Basis -10 diperoleh dengan menghitung logaritma

dari amplitudo gelombang

I (tidak merasa) ke XII (kehancuran total) Skala

Dari 2.0 ke 10.0+ (tidak pernah

tercatat). Gempa 3.0 adalah 10 kali lebih kuat dari gempa 2.0

Bervariasi tergantung pada jarak dari pusat

gempa Konsistensi

Bervariasi pada jarak yang berbeda dari pusat gempa, tapi satu nilai diberikan untuk gempa secara keseluruhan

C O N T O HSKALA RICHTER & SKALA MMI

1. Gempa di Santiago, ChiliWaktu 27 Februarui 2010 03:34Pusat gempa 35,846°LS 72,719°BB

Lepas pantai Maule, sekitar 6,4 km sebelah barat Curanipe, Chili dan 115 utara-timur laut dari kota terbesar kedua di Chili, ConcepciónKedalaman 35 km

Kekuatan 8.8 Skala RichterKekuatan 7 – 8 MMIDurasi gempa 10 – 30 detikNegara yang terkena

Argentina, Peru, Perancis, Meksiko, Selandia Baru, Hawai, California, Jepang

Tsunami 2,34 m di Chili. Peringatan untuk seluruh pantai Pasifik

Peta guncangan gempa bumi dari USGS, Santiago, Chili, 2010

KARAKTERISTIK GEMPA SANTIAGO, CHILI TH. 2010

1. Gempa Tektonik

Gempa bumi terjadi karena antara Lempeng Nazca dengan Lempeng Amerika Selatan, sehingga mengalami subduksi.

2. Gempa LautanKarena letak pusat gempa berada dilautan

KERUSAKAN GEMPA SANTIAGO, CHILI TH. 2010

Bandar Udara Internasional Comodoro Arturo Merino Benitez Museum kesenian nasional di Santiago 3 Rumah Sakit di Santiago runtuh, puluhan lain

rusak Bangunan lima belas lantai "Alto Río" runtuh secara

horizontal kearah belakang Fasilitas pelabuhan

GEMPA SANTIAGO, CHILI TH. 2010

GEMPA SANTIAGO, CHILI TH. 2010

Sebelumnya gempa terbesar di Chili pernah terjadi Waktu Minggu, 22 Mei 1960Pusat gempa

Lumaco, 570 kilometer dari Santiago, sebelah selatan Chile

Kedalaman 70 kmKekuatan 9.5 Skala RichterNegara yang terkena

California, Amerika Serikat, Hawaii, Jepang, Filipina, sebelah Timur Selandia Baru, Tenggara Australia dan kepulauan Aleutian

Kerusakan Bangunan

Chili 2 jt rumah rusakJepang 1600 rumah rusak

Korban Tewas

6000 orang

Kerugian Materil

US$2,9-5,8 miliar

Tsunami di Chili tinggi gelombang 25 m

Great Chilean Earthquake

C O N T O HSKALA RICHTER & SKALA MMI

2. Gempa di Mentawai, Sumatra BaratWaktu 25 Oktober 2010 21:42Pusat gempa

99.93 BT; 3.61 LSlepas pantai Sumatra, IndonesiaSamudra Hindia

Kedalaman 10 kmKekuatan 7.2 Skala RichterKekuatan 7 - 8 MMIDurasi gempa

5 menit

Korban Tewas

286 orang

Tsunami 3-10 meter

Peta guncangan gempa bumi Mentawai, Sumatra Barat, 2010

KARAKTERISTIK GEMPA MENTAWAI, SUMATRA UTARA TH. 2010

Di sepanjang pantai barat Sumatera, lempengan Indo-Australia bergerak di bawah lempengan Sunda yang membentuk Sumatera dan

pulau-pulau disekitarnya. Lempengan beradu dengan kec. 6 cm/tahun. Tempat kedua lempeng itu bertemu, dinamakan 'Sunda megathrust‘, sepanjang waktu saling melekat kuat (terkunci) oleh gaya gesek. Pergerakan lempeng lantas membengkokkan batuan, mengumpulkan energi

seperti daya lontar pada suatu pegas yang ditekan.

KARAKTERISTIK GEMPA MENTAWAI, SUMATRA UTARA TH. 2010

Pergerakan lempeng lantas membengkokkan batuan, mengumpulkan

energi seperti daya lontar pada suatu pegas yang ditekan.

Pada akhirnya ada begitu banyak energi yang terkumpul sehingga patahan tidak kuat lagi menahan dan batuan di kedua sisinya serentak bergerak, dan

menghasilkan sebuah gempa

Merupakan Gempa Tektonik dan Gempa Lautan

Waktu Tiba dan Ketinggian Tsunami di beberapa Tempat di Kepulauan Pagai-Mentawai

286 orang dilaporkan tewas dan 252 orang lainnya dilaporkan hilang 291 rumah penduduk rusak berat, 190

rumah penduduk rusak ringan Gereja : 10 unit rusak Jembatan : 10 unit rusak

KERUSAKAN GEMPA MENTAWAI, SUMATRA UTARA TH. 2010

GEMPA MENTAWAI, SUMATRA BARAT TH. 2010

GEMPA MENTAWAI, SUMATRA BARAT TH. 2010

Klik here to watch

V I D E O

K E S I M P U A L A N

Sebenarnya, masih banyak satuan lainnya yang dapat digunakan untuk mengukur gempa bumi. Kesemuanya menyatakan seberapa besar kekuatan dan dampak yang ditimbulkan dari gempa bumi tersebut. Namun yang terpenting adalah upaya kita untuk meminimalisir kerusakan kostruksi bangunan dan korban jiwa akibat dari gempa bumi.

Documents

SKALA GEMPA BUMI