Embed Size (px)
DESCRIPTION
MAKALAH VOLTAMETRI
Citation preview
Floweriza Yulia blog ini adalah tempat menyalurkan suatu tulisan........... rawe-rawe rantas malang-malang putung........ mudah- mudahan berguna.........
in sawahlunto with friend
Minggu, 08 Januari 2012
laporan kf2 Mr senyawa volatil
Laporan Praktikum Kimia Fisika I
PENENTUAN MASSA MOLEKUL RELATIF SENYAWA
VOLATIL
Oleh :
Kelompok 6
Anggota : 1. Andrian Vernandes
2. Floweriza Yulia
3. Oktiani Damaianti
4. Sari Ramadhani
Asisten : 1.Rizky Dwimalida Putri
2. Ririn Zarlina
3. Zikra Azizah
Dosen : 1. Dr. Hardeli, M.Si
2. Yerimadesi ,S.Pd.,M.Si.
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2011
PENENTUAN MASSA MOLEKUL RELATIF SENYAWA VOLATIL
A. TUJUANMenentukan massa molekul relative suatu senyawa yang mudah menguap dengan cara mengukur
massa jenis uap senyawa tersebut.
B. TEORI DASAR
Penentuan massa molekul relatif suatu senyawa (Mr) volatile pada percobaan ini
dilakukan melalui pengukuran massa jenis gas dari senyawa volatil yang diuapkan. Bila suatu
senyawa volatil dengan titik didih lebih kecil dari 1000C (ditempatkan dalam labu erlenmeyer
bertutup dan mempunyai lobang kecil pada penutupnya), dipanaskan pada suhu 1000C
(menggunakan penangas air), maka cairan tadi akan menguap dan uap tersebut akan mendorong
udara yang terdapat pada labu erlenmeyer keluar dari lobang kecil tadi. Setelah semua udara
keluar, uap cairan juga akan keluar dan berhenti dalam keadaan kesetimbangan tercapai yaitu
tekanan uap cairan sama dengan tekanan udara luar. Pada kesetimbangan ini labu erlenmeyer
hanya berisi uap cairan dengan tekanan yang sama dengan tekanan atmosfer, volumenya sama
dengan volume labu erlenmeyer dan suhunya sama dengan suhu titik didih air. Labu erlenmeyer
dikeluarkan dari penangas air, didinginkan dan ditimbang. Berdasarkan hasil ini dapat ditentukan
massa molekul relatif senyawa volatil tersebut.
Percobaan ini merupakan alternatif lain dari penentuan massa jenis gas dengan alat
piknometer. Persamaan gas ideal bersama-sama dengan massa jenis dapat digunakan untuk
menghitung massa molekul relatif senyawa volatil. Persamaan gas ideal:
P V = n R T ......................(1)
P V = (m/Mr) R T .....................(2)
Dengan mengubah persamaan 2 akan diperoleh :
P (Mr) = (m/V) R T
= p R T ...........................(3)
Keterangan : P = tekanan gas R = tetapan gas ideal
V= volume gas p = massa jenis gas
T = Suhu
Faktor Koreksi
Nilai Mr hasil perhitungan akan mendekati nilai sebenarnya tetapi sebenarnya mengandung
kesalahan. Ketika labu erlenmeyer kosong ini ditimbang, labu ini penuh dengan udara. Setelah
pemanasan dan pendinginan dalam desikator tidak semua uap cairan kembali kebentuk cairnya.
Oleh karena itu massa sebenarnya X harus ditambahkan dengan massa udara yang tidak dapat
masuk kembali ke dalam labu erlenmeyer karena adanya uap cairan yang tidak mengembun.
Massa tersebut dapat dihitung dengan mengasumsikan bahwa tekanan parsial udara yang tidak
dapat masuk tadi sama dengan tekanan uap cairan X pada suhu kamar. Nilai ini dapat diketahui
dari tabel ( misalnya dalam The handbook of physic Chemistry). Sebagai contoh untuk
menghitung tekanan uap kloroform pada suhu tertentu dapat digunakan rumus :
Log P = 6,9023-1163,03 /(227,4 +T )
T = suhu senyawa dalam 0C
P = tekanan
Gas mempunyai sifat bahwa molekul=molekulnya sangat berjauhan satu sama lainnya, sehingga
hampir tidak ada gaya tarik menarik antara molekul-molekulnya sehingga gas akan mengembang
dan mengisi seluruh ruang yang ditempatinya bagaimanapun besar dan bentuknya. Untuk
memudahkan mempelajar sifat-sifat gas ini dibayangkan adanya suatu gas ideal yang
mempunyai sifat-sifat :
a. Tidak ada gaya tarik menarik diantara molekul-molekulnya
b. Volume dari molekul-molekul gas dapat diabaikan
c. Tidak ada perubahan energi dalam
Densiti dari gas dipergunakan untuk menghitung berat molekul suatu gas ialah dengan cara
membendungkan suatu volume gas yang akan dihitung berat molekulnya dngan berat gas yang
telah diketahui berat molekulnya(sebagai standar) pada temperatur atau suhu dan tekanan yang
sama . densiti gas didefinisikan sebagai berat gas dalam gram perliter.
Persamaan gas ideal bersama-sama dengan massa jenis gas dapat digunakan untuk menentukan
berat molekul senyawa volatil. Dalam hal ini digunakan konsep gas ideal. Persamaan yang
menghubungkan langsung massa molekul gas dengan rapatannya dapat diturunkan dari hukum
gas ideal. Jika jumlah mol suatu gas dapat diketahui dengan menbagi massanya dalam gram
dengan massa molekulnya.
Volatilitas merupakan kecendrungan seberapa mudah suatu senyawa untuk menguap yang
ditentukan oleh tekanan uapnya. Tekanan uap juga tergantung pada temperatur, semakin besar
tekanan uapnya maka akan semakin mudah menguap. Pada umumnya senyawa volatil memiliki
bau atau aroma
Sebenarnya massa molekul relatif senyawa dapat ditentukan dengan berbagai metode tergantung
dari sifat-sifat fisik senyawa yang bersangkutan. Massa molekul relatif senyawa volatil dapat
ditentukan dengan menggunakan persamaan gas ideal dan massa jenis gas.
C. ALAT DAN BAHANALAT : - labu Erlenmeyer 150 ml
- gelas piala 600 ml- aluminium foil
- karet gelang - jarum - neraca analitik - desikator - barometer
BAHAN - cairan volaitil ( CHCl3 atau CCl4)
D. PROSEDUR KERJA
Ditimbang labu Erlenmeyer, aluminiun foil, dan karet gelang
Dimasukkan 5 ml cairan volatil ke erlenmeyer
Tutup dengan aluminium foil, dan buat lubang
Panaskan dalam penangas air
Angkat Erlenmeyer dan lap luar rlenmeyer
Masukkan dalam desikator
Timbang berat erlenmeyer
E. DATA PENGAMATAN
1. Massa Erlenmeyer + aluminium foil + karet gelang = 65.3 gram
2. Massa Erlenmeyer + aluminium foil + karet gelang + uap cairan = 66.1 gram
3. Massa Uap cairan = 0.8 gram
4. Massa Erlenmeyer = 65 gram
5. Massa Erlenmeyer + air = 211.1gram
6. Massa air = 146.1gram
7. Suhu air = 28 0C
8. Suhu penangas air = 80 0C
9. Tekanan udara = 1 atm
Diposkan oleh Floweriza Yulia di Minggu, Januari 08, 2012 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest Label: Mr senyawa volatil
Tidak ada komentar:
Poskan Komentar
Poskan Komentar
Link ke posting ini
Buat sebuah Link
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom)
friend
Floweriza Yulia
Buat Lencana Anda
Assalamualaikum wr wbWELCOME.... to my blog.... mudah-mudahan berguna.......... semoga bermanfaat
Mengenai Saya
Floweriza Yulia "saya adalah saya dan orang adalah orang lain"
tapi lakukanlah apa saja yang dapat bermanfaat bagi orang lain juga bagi diri kita sendiri, agar hidup kita lebih bermakna
Lihat profil lengkapku
Entri Populer RPP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN “Sel Volta” Oleh : Floweriza Yulia 12810/ 09 Pendidikan Kimia Dosen : Prof.Dr.Hj.Elizar Jalius ,M.P...
spektroskopi massa
SPEKTROSKOPI MASSA Sejarah Pada tahun 1886, Eugen Glodskin mengamati sinar dalam gas tidak ber...
Arsip Blog ▼ 2012 (32)
o ► April (10) o ► Maret (1) o ▼ Januari (21)
Isolasi DNA Laporan DNA buah chemistry 2009 daun salam Masalah lingkungan yang berkaitan
dengan penggunaa... Vitamin E Membantu Lensa
Mengantarkan Obat jembatan keledai Permainan Kecil (Permainan
Tradisional) pengubahan skor menjadi nilai RPP Memahami dan Menjabarkan Standar
Kompetensi Lulusa... Mario Teguh manfaat shalat bagi kesehatan Boraks spektroskopi massa Vitamin yang larut dalam air Floweriza Yulia: live laporan kf2 Mr senyawa volatil laporan praktikum kimia fisika tentang
selaput per... laporan anspek live
► 2011 (2)
Pengikut
aku dan wulan
wulan is the best sister
kehidupan
hidup itu penuh warna
Total Tayangan Laman
24,359
mekkah
satu tujuan.ingin cepat-cepat pergi ke mekkah......
Calendar
subhanallah
kebersamaanFloweriza Yulia. Template Ethereal. Diberdayakan oleh Blogger.
Follow by Email
