Komplikasi Respiratorik Pada Obesitas

Embed Size (px)

Citation preview

KOMPLIKASI RESPIRATORIK PADA OBESITAS Komplikasi respiratorik yang dapat dijumpai pada obesitas (Tabel 1) sebagian besar ditentukan oleh jumlah dan distribusi lemak tubuh. Hal tersebut dapat mempengaruhi mekanika dan fisiologi pernafasan. Penelitian klinis, laboratorik, maupun epidemiologis telah menunjukkan adanya hubungan antara obesitas dan gangguan pernafasan, termasuk pada OSAS, OHS, dan asma, namun patofisiologinya belum sepenuhnya dapat dijelaskan. Tabel 1: Komplikasi respiratorik akibat obesitas Perubahan mekanika respirasi / berkurangnya kemampuan regangan jaringan paru Peningkatan tahanan sistem pernafasan Perubahan pola pernafasan dan respiratory drive Berkurangnya kekuatan dan ketahanan otot-otot pernafasan Gangguan pertukaran gas Peningkatan beban kerja pernafasan Berkurangnya toleransi aktivitas fisik Gangguan pernafasan saat tidur Peningkatan risiko tromboemboli vena Peningkatan risiko aspirasi Peningkatan risiko komplikasi pernafasan pada pembiusan dan perioperatif