26
Outline Kekuatan Pasar Konsekuensi dari Kekuatan Pasar Strategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar Rus’an Nasrudin DIE-FEUI April 16, 2013 Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pa

Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga ... dua atau lebih jenis barang sebagai paket penjualan. ... that#there#are#two#movie#theaters#and#that#their#reserva8on#prices#for#our#two#films#

  • Upload
    lehanh

  • View
    219

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan PenentuanHarga dengan Kekuatan Pasar

Rus’an Nasrudin

DIE-FEUI

April 16, 2013

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

1 Kekuatan PasarDefinisiSumber

2 Konsekuensi dari Kekuatan PasarMonopoliMonopsoni

3 Strategi Harga dengan Kekuatan Pasar: MonopoliJenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

Rujukan

Pindyck Bab 10 dan Bab 11

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Monopoli dan kekuatan pasar

Struktur pasar yang hanya terdiri satu penjual disebut sebagaimonopoli.

Permintaan pasar pada struktur pasar ini = permintaan kepada satupenjual tersebut.

Dengan pengetahuan produsen tentang kurva permintaan, makaprodusen dapat mempengaruhi/menetapkan harga dimanaP = f (Q). Dan untuk asumsi barang normal: P 0(Q) < 0.

Produsen disebut sebagai price maker karena memiliki market power.

Penerimaan total produsen (TR) = P(Q).Q.

Penerimaan marjinalnya (MR) = P 0(Q)Q + P(Q). Jika kitaasumsikan kurva permintaannya linier, maka kurva MR akanmemiliki slope 2 x dari dan intersep yang sama dengan kurvapermintaan.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Quick Quiz

Untuk kurva permintaan kebalikan (inverse demand) P(Q) = a� bQ,hitunglah nilai fungsi MR. Dan jika diketahui a = 6 dan b = 1,gambarkan kurva permintaan dan kurva MR dari informasi ini.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Gambar Kurva MR dan kurva Permintaan: Monopoli

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Profit Maksimisasi dan Pilihan Output Produsen

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Rule of thumb in Monopoly Pricing

Dengan asumsi maksimisasi profit, maka perusahaan monopoli akanmenetapkan harga dan output saat MR = MC .Dalam hal ini:

MR = P(Q) + Q.P 0(Q) (1)

= P(Q) + Q�P

�Q(2)

= P(Q) + P(Q)Q

P(Q)

�P

�Q(3)

= P(Q)(1 +1

✏Dp) (4)

Aplikasikan persamaan ini pada syarat profit maksimum di atas,didapatkan P = MC

(1+ 1✏Dp

). Dimana ✏Dp adalah elastisitas permintaan

terhadap harga.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Quick Quiz

A monopolist firm faces a demand with constant elasticity of 2.0. It hasa constant marginal cost of $20 per unit and sets a price to maximizeprofit. If marginal cost should increase by 25 percent, the price chargedalso should be rised by ... percent.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

DefinisiSumber

Monopoli Alamiah dan Monopoli karena Aspek Legal

Monopoli dapat muncul karena adanya barriers to entry.

Hambatan untuk masuk ke pasar inilah yang menjadi sumber darikekuatan pasar.

Technical Barriers to Entry: ditandai oleh decreasing average cost,

ownership of unique resources (such as mineral deposits or land

locations) or the possession of unique managerial talents; monopoli

ini disebut sebagai natural monopoli.

Legal Barrier to entry, konteksnya adalah hak eksklusif pada sektor

tertentu seperti senjata(PINDAD), listrik (PLN), monopoli ini

disebut legal monopoli.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

MonopoliMonopsoni

Biaya Sosial dari Monopoli

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

MonopoliMonopsoni

Quiz

”Suppose PINDAD is a monopolist in the military equipment industry. Itscost is C = 100� 5Q + Q2, and demand is P = 55� 2Q.

a. What price should PINDAD set to maximize profit? What outputdoes the firm produce? How much profit and consumer surplus doesPINDAD generate?

b. What would output be if PINDAD acted like a perfect competitorand set MC = P? What profit and consumer surplus would then begenerated?

c. What is the deadweight loss from monopoly power in part (a)?”

Selanjutnya, pikirkan apa yang akan dilakukan pemerintah jika monopolipada akhirnya menimbulkan DWL seperti pada kasus ini? Dan lebih jauhapa yang akan direspon oleh sang monopolis atas kebijakan pemerintahtersebut.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

MonopoliMonopsoni

Monopsoni

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

MonopoliMonopsoni

Biaya Sosial Monopsoni

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Peningkatan Profit: Strategi Harga pada Monopoli

Pada strategi single price oleh monopoli masih tersisa consumer surplusyang dapat diubah menjadi profit oleh sebuah perusahaan monopoli.Diantaranya adalah:

First Degree Price Discrimination: Perfect price discrimination.

Second Degree Price Discrimination: Block Pricing

Third Degree Price Discrimination: Market Separation

Non-linear pricing: Two-part tari↵

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Perfect price discrimination

Dengan asumsi bahwa produsen dapat membedakan willingness topay (wtp) dari seluruh konsumennya dan jenis barangnya tidak dapatdijual kembali antar konsumen maka untuk memaksimalkan profitdari surplus konsumen:

Produsen akan menetapkan harga tiap konsumen sebesar wtp-nya

Jumlah produksi maksimum adalah sampai titik potong antara MC

dan kurva permintaan. Mengapa?

Dalam hal ini profit (variable) monopolis adalah

Pi1(Pi �MCi ).

Dimana i adalah konsumen (jumlah barang) ke-i, P adalah tingkat

harga dan MC adalah biaya marjinal. Dalam hal ini konsumen ke-i

bersesuaian dengan Q*.

Contoh: jasa medis

Apakah dalam strategi ini ada DWL? Mengapa?

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Block Pricing

Jika perfect discrimination tidak memungkinkan, maka produsendapat membedakan harga menurut kuantitas pembelian.

Secara sedernaha konsep block pricing adalah diskon untukpembelian dalam jumlah banyak.

Seiring dengan kuantitas pembelian (bulk), harga per unitditurunkan.

Produsen akan menikmati profit karena economies of scale dankonsumen akan mendapatkan output yang lebih banyak.

Apakah harga ini juga menurunkan DWL dibandingkan single price?

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Separating the Market

Apabila strategi membedakan harga melalui individu dan kuantitas tidakmemungkinkan, maka monopolis dapat menggunakan wilayah atau waktuuntuk membedakan jenis konsumen.

Regional demand separation. Dalam strategi ini, dianggap wilayahgeografis cukup untuk menjadi pemisah antar jenis konsumen, danuntuk harga dibedahkan menurut permintaan masin-masing wilayah.Contoh: buku teks edisi US dan internasional.

Peak-low session pricing. Selain wilayah geografis, waktu juga dapatdipakai untuk memilah jenis permintaan. Contoh: tarif teleponpagi-siang-malam.

Maksimisasi profit bagi produsen akan mengikuti (misalnya terdapatdua pasar (1,2)) aturan MR1 = MR2 = MC . Dapatkah andamembuktikan hal ini?

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Ilustrasi Pemisahan Pasar

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Two Part Pricing: Entry fee + Constant per unit usage fee

Harga yang harus dibayar konsumen terdiri dari dua jenis harga:entry fee sebagai biaya untuk dapat memakai produk dan biaya perunit dari tiap kuantitas produk yang dikonsumsi.

Biaya per unit umumnya sama dengan biaya marjinal.

Entry fee ditetapkan sama dengan rata-rata surplus konsumen yangdiciptakan dari menetapkan biaya per unit =MC.

Esensinya profit monopoli akan sama dengan profit dengan skemaperfect price discrimination.

Strategi harga semacam ini mirip dengan block pricing dan dikenalsebagai non-linear pricing. Dapatkah Anda memahami konteks inidengan menghitung berapa harga rata-rata per pemakaian produkjika entry fee=20 dan per unit fee=1 ANTARA konsumen yangmengkonsumsi 5, 10 dan 15 unit produk?

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Bundling

Jika monopoli memiliki kekuatan pasar untuk beberapa produk,dimungkinkan untuk meningkatkan profit dengan mengikatkanpembelian satu produk dengan produk yang lain (bundling).

Konsep optimisasi dari bundling adalah dengan meningkatkanconsumer surplus yang dapat dikonversi menjadi profit dengan’bundling’ relatif jika harganya independen.

Asumsi atau syarat yang harus terpenuhi adalah konsumen memilikipreferensi yang heterogen.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

OutlineKekuatan Pasar

Konsekuensi dari Kekuatan PasarStrategi Harga dengan Kekuatan Pasar: Monopoli

JenisFirst Degree Price DiscriminationSecond Degree Price DiscriminationThird Degree Price DiscriminationTwo-Part PricingBundling

Teori Bundling

Bundling adalah strategi meningkatkan penjualan dan profit dengan caramenjadikan dua atau lebih jenis barang sebagai paket penjualan.

Bundling memanfaatkan selisih antara harga reservasi dan hargasetelah bundling.

Strategi penentuan harga dalam bundling adalah mirip dengan blockpricing, yaitu dengan menurunkan harga relatif jika pembeliandilakukan satuan.

Konsumen dengan harga reservasi di atas harga setelah bundlingakan cenderung membeli paket barang.

Rus’an Nasrudin Kuliah ke-8: Monopoli, Monopsoni dan Penentuan Harga dengan Kekuatan Pasar

Bundling(

● bundling Practice of selling two or more products as a package.

To#see#how#a#film#company#can#use#customer#heterogeneity#to#its#advantage,#suppose#that#there#are#two#movie#theaters#and#that#their#reserva8on#prices#for#our#two#films#are#as#follows:#

If#the#films#are#rented#separately,#the#maximum#price#that#could#be#charged#for#Wind#is#$10,000#because#charging#more#would#exclude#Theater#B.#Similarly,#the#maximum#price#that#could#be#charged#for#Ger)e#is#$3000.###

But#suppose#the#films#are#bundled.#Theater#A#values#the#pair#of#films#at#$15,000#($12,000#+#$3000),#and#Theater#B#values#the#pair#at#$14,000#($10,000#+#$4000).#Therefore,#we#can#charge#each#theater#$14,000#for#the##pair#of#films#and#earn#a#total#revenue#of#$28,000.#

GONE(WITH(THE(WIND( GETTING(GERTIE’S(GARTER(

Theater#A. $12,000# $3000#

Theater#B. $10,000# $4000#

Rela8ve(Valua8ons(

Why#is#bundling#more#profitable#than#selling#the#films#separately?#Because#the#rela)ve.valua)ons.of#the#two#films#are#reversed.###

The#demands#are#nega)vely.correlated—the#customer#willing#to#pay#the#most#for#Wind.is#willing#to#pay#the#least#for#Ger)e.##

Suppose#demands#were#posi)vely.correlated—that#is,#Theater#A#would#pay#more#for#both#films:#######If#we#bundled#the#films,#the#maximum#price#that#could#be#charged#for#the#package#is#$13,000,#yielding#a#total#revenue#of#$26,000,#the#same#as#by#ren8ng#the#films#separately.#

GONE(WITH(THE(WIND( GETTING(GERTIE’S(GARTER(

Theater#A. $12,000# $4000#

Theater#B. $10,000# $3000#

RESERVATION PRICES FIGURE 11.12

Reserva8on#prices#r1#and#r2#for#two#goods#are#shown#for#three#consumers,#labeled.A,#B,#and#C.##

Consumer#A.is#willing#to#pay#up#to#$3.25#for#good#1#and#up#to#$6#for#good#2.#

CONSUMPTION DECISIONS WHEN PRODUCTS ARE SOLD SEPARATELY

FIGURE 11.13

The#reserva8on#prices#of##consumers#in#region#I#exceed#the#prices#P1#and#P2#for#the#two#goods,#so#these#consumers#buy#both#goods.##Consumers#in#regions#II#and#IV#buy#only#one#of#the#goods,##and#consumers#in#region#III#buy#neither#good.#