Upload
anindyariezkaa
View
255
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 laporan 15c
1/81
1
Skenario C Blok 15 Tahun 2016
Jesica, 5-year-old girl, was referred to MH hospital for poor weight gain. Her mother
said that she frequently suffers from respiratory tract infection. Sometimes she
complains of shortness of breath after activities and easily fatique.
ost natal history! her birth weight was " #g
Physical Examination:
Jesica$s body weight! %& #g, body height! '& cm, temp! "'o(, ))! *+min, H)! %&&
bpm regular, ! /&'& mmHg
(hest! precordial bulging, hyperactive precordium, second heart sound 0S*1 is fied
and widely split. 2 nonspesific "3, almost vibratory systolic e4ection murmur is best
heard at the upper left sternal border, and there is also a mid diastolic rumble
murmur at the lower left sterna.
ECG: sinus rhytm, right bundle branch bloc# 0)1 pattern, right ventricular
hyperthrophy 0)H1, right atrial hyperthrophy 0)2H1
Chest X!ay: cardiothoracic ratio 3&6, upward ape, increased pulmonary vascular
mar#ings
"# $lari%ikasi "stilah
%. )
7angguan #ondu#si pada salah satu dari cabang utama ber#hasis sehingga impuls
terlebih dulu mencapai salah satu ventri#el #emudian ber4alar #e ventri#el yang
lain
*. Hyperactive precordium
ening#atan berlebihanabnormal a#tivitasfungsi otot dari peri#ordium
8/18/2019 laporan 15c
2/81
2
". recordial bulging
8aerah precordial yang lebih menon4ol dari dinding tora#s yang lain.
#emung#inan adanya pembesaran ventri#el #anananeurisma pang#al aorta
9. Systolic e4ection murmur
Suara bising 4antung yang timbul a#ibat aliran darah yang dipompa#an melalui
bagian yang menyempit dan mengisi sebagian fase sistoli#
5. )H
ening#atan u#uran suatu otot tanpa adanya penambahan #uantitas pada ventri#el
#anan
3. )2H
ening#atan u#uran suatu otot tanpa adanya penambahan #uantitas pada atrium
#anan
'. Mid diastolic rumble murmur
unyi aus#ultasi terutama periodi# berdurasi sing#at dan berasal dari 4antung atau
pembuluh darah terdengar pada pertengahan fase diastolic
+. oor weight gain
ertambahan berat badan yang tida# sesuai dengan la4u pertumbuhan sesuai usia
dan #elamin ana# sehingga berat badan turun #e persentil di bawahnya
8/18/2019 laporan 15c
3/81
3
""# "&enti%ikasi 'asalah
(o $alimat )P Prioritas
%
Jesica, 5-year-old girl, was referred to MH hospital for
poor weight gain. ost natal history! her birth weight was
" #g.: ;;;
*
Her mother said that she frequently suffers from
respiratory tract infection. : ;;
"
Sometimes she complains of shortness of breath after
activities and easily fatique. : ;;
9
Physical Examination:
Jesica$s body weight! %& #g, body height! '& cm, temp!
"'o(, ))! *+min, H)! %&& bpm regular, ! /&'&
mmHg
(hest! precordial bulging, hyperactive precordium,
second heart sound 0S*1 is fied and widely split. 2
nonspesific "3, almost vibratory systolic e4ection
murmur is best heard at the upper left sternal border, and
there is also a mid diastolic rumble murmur at the lower
left sterna.
: ;
5
ECG: sinus rhytm, right bundle branch bloc# 0)1
pattern, right ventricular hyperthrophy 0)H1, right atrial
hyperthrophy 0)2H1.
: ;
3
Chest X!ay: cardiothoracic ratio 3&6, upward ape,
increased pulmonary vascular mar#ings. : ;
"""# *nalisis 'asalah
8/18/2019 laporan 15c
4/81
4
1# +esica, 5yearol& -irl, .as re%erre& to '/ hosital %or oor .ei-ht -ain#
Post natal history: her irth .ei-ht .as k-#
a# Ba-aimana erkeman-an erat a&an normal a&a anak3
)umus yang di#utip dari ehrman, *&&& untu# memper#ira#an berat badan
ana# adalah sebagai beri#ut!
Tabel dikutip dari Binarupa
Behrman,dkk. 2000. Nelson Textbook of Pediatrics. Jakarta: EGC
8apat pula diguna#an standar dari 8ire#torat
8/18/2019 laporan 15c
5/81
"
4aringanpun men4adi #urang. Hal ini menga#ibat#an 4aringan tida#
mendapat#an nutrisi dan o#sigen yang #ukup. $kibatn%a tubuh &ulit
untuk melakukan metab'li&me, &ehina Je&&i#a tidak tumbuh
dan berkemban denan baik akibat ada anuan metab'li&me
tubuhn%a.
c# Apakah pengaruh hasil post natal history terhadap
diagnosis?
Saat bayi berada dalam #andungan ibu, aliran o#sigen dan #arbon dio#sida
dialir#an melalui plasenta. Jantung bayi belum cu#up berperan di sini.
Damun, pada saat sudah dilahir#an tubuh bayi harus be#er4a sendiri.
Jantungnya mulai berperan untu# memompa#an darah yang berisi nutrisi
dan o#sigen #e seluruh tubuh. 2pabila ter4adi #elainan berupa 2S8, ma#a
a#an ter4adi gangguan dalam pemompaan darah sehingga darah yang
sampai #e perifer pun 4umlahnya tida# ade#uat dan timbullah manifestasi
#linis seperti apa yang dialami Jesica. ada post natal history di#etahui
bahwa berat badan Jesica berada dalam #ategori normal dan ini
menun4u##an bahwa tida# adanya gangguan selama Jesica berada dalam
#andungan.
Ba-aimana erat a&an normal ayi aru lahir3
8/18/2019 laporan 15c
6/81
2# /er mother sai& that she %re4uently su%%ers %rom resiratory tract in%ection#
a. Apa yang menyebabkan dia mudah terkena infeksi saluran
nafas? Je&i#a didua mudah terkena in)ek&i &aluran na)a& karena
ter*adin%a peninkatan tran&uda&i #airan ruan inter&ti&ial di
parun%a &ehina kemudian berdampak kepada berkurann%a
kemampuan makr')a untuk mem)a'&it +at a&in dan Je&i#a *adi
rentan untuk terkena in)ek&i traktu& re&pirat'riu&
b. Bagaimana etiologi dan patosiologi infeksi saluran
nafas?
Ftiologinya! infe#si saluran pernafasan dapat disebab#an oleh ba#teri
maupun virus.
8/18/2019 laporan 15c
7/81
>S2 ber#aitan erat dengan #urang energi protein pada balita. Selain itu
berbagai hasil penelitian menun4u#an ter4adinya penurunan berat badan
ana# selama >S2 berlangsung. Me#anisme malnutrisi pada balita dapat
bermacam-macam bai# secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama yaitu!
a. enurunan inta#e =at gi=i a#ibat #urang nafsu ma#an, menurunnya
absorbsi dan #ebiasaan mengurangi ma#anan pada saat sa#it
b. ening#atan #ehilangan cairan=at gi=ic. Mening#atnya #ebutuhan a#ibat sa#it dan parasit yang teradapat dalam
tubuh.
Seorang ana# balita yang menderita penya#it >S2 a#an menga#ibat#an
mening#atnya #ebutuhan #alori #arena mening#atnya suhu tubuh.
8/18/2019 laporan 15c
8/81
akan 'k&ien %an ma&uk ke entrikel kiri berkuran &ehina
darah %an dip'mpakan ke peredaran &i&temik *ua akan
berkuran. 5k&ien %an diterima *arinan *ua kadarn%a tidak
akan adekuat &ehina &el tubuh akan menalami kekuranan
'k&ien. Tubuh akan men*alankan pr'&e& k'mpen&a&i untuk
meninkatkan pa&'kan 'k&ien ter&ebut &ehina pada akhirn%a
timbuln%a shortness of breath.
# Ba-aimana etiolo-i &an ato%isiolo-i &ari %ati4ue3
ada #asus Jessica yang mengalami #ebocoran pada dinding atriumnya
(Atrial Septal Defect), a#an menga#ibat#an shunt atau bali#nya darah bersih
dari atrium #iri menu4u atrium #anan. ali#nya aliran darah bersih dari
atrium #iri menu4u atrium #anan 4ustru menga#ibat#an #urangnya beban
diastol atrium #iri menu4u ventri#el #iri. Hal ini menga#ibat#an ventri#el
#iri #e#urangan 4umlah darah yang harus di pompa#an #e seluruh tubuh
melalui e4e#si se#uncupnya.
2#ibatnya (ardiac :utput ber#urang. Hal ini bera#ibat pada perfusi
:#sigen #e 4aringan 0termasu# otot rang#a1 ber#urang.
8/18/2019 laporan 15c
9/81
6
gangguan pada suplai darah sistemi# oleh #arena banya#nya darah yang
masu# #e arteri pulmonal. , 8efe# sinus enosus dan defe#
se#at se#undum di#enal dengan 2S8 >>.
8alam #eadaan normal, pada peredaran darah 4anin terdapat suatu lubang
diantara atrium #iri dan #anan sehingga darah tida# perlu melewati paru-
paru. ada saat bayi lahir, lubang ini biasanya menutup 0du#tus ateriosis
paten1. Ji#a lubang ini tetap terbu#a, darah terus mengalir dari atrium #iri
#e atrium #anan 0 shunt 1. Ma#a darah bersih dan darah #otor bercampur.
8/18/2019 laporan 15c
10/81
10
8arah artenal dari atrium #iri dapat masu# #e atrium #anan melalui defe#
se#at ini. 2liran ini tida# deras #arena perbedaan te#anan pada atrium #iri
dan #anan tida# begitu besar 0te#anan pada atrium #iri 3 mmHg sedang
pada atrium #anan 5 mmHg1 . 2danya aliran darah menyebab#an
penambahan beban pada ventri#el #anan, arteri pulmonalis, #apiler paru-
paru dan atrium #iri.
ila shunt besar, ma#a volume darah yang melalui arteri pulmonalis dapat
"-5 #ali dari darah yang melalui aorta. 8engan bertambahnya volume aliran
darah pada ventri#el #anan dan arteri pulmonalis, ma#a te#anan pada alatC
alat tersebut nai#., dengan adanya #enai#an te#anan, ma#a tahanan #atup
arteri pulmonalis nai#, sehingga adanya perbedaan te#anan se#itar %5 -*5
mmHg.2#ibat adanya perbedaan te#anan ini, timbul suatu bising sistoli# 04adi
bising sistoli# pada 2S8 merupa#an bising dari stenosis relatif #atup
pulmonal1. ada valvula tri#uspidalis 4uga ada perbedaan te#anan, sehingga
disini 4uga ter4adi stenosis relatif #atup tri#uspidalis sehingga terdengar
bising diastoli#. sebagian
sama dengan 2S8 >>. Hanya bila ada defe# pada #atup mitral atau #atup
tri#uspidal, sehingga darah dari ventri#el #iri atau ventri#el #anan mengalir
#embali #e atrium #iri dan atrium #anan pada wa#tu systole. >. 2rah shunt pun bisa berubah men4adi dari
#anan #e#iri sehingga sir#ulasi darah sistemi# banya# mengandung darah
yang rendah o#sigen a#ibatnya ter4adi hipo#semi dan sianosis.
7# Physical Examination:
Jesica$s body weight! %& #g, body height! '& cm, temp! "'o(, ))! *+min, H)! %&&
bpm regular, ! /&'& mmHg
8/18/2019 laporan 15c
11/81
11
(hest! precordial bulging, hyperactive precordium, second heart sound 0S*1 is fied
and widely split. 2 nonspesific "3, almost vibratory systolic e4ection murmur is best
heard at the upper left sternal border, and there is also a mid diastolic rumble murmur
at the lower left sterna.
a# Ba-aimana interretasi a&a emeriksaan %isik3
K Dormal >nterpretasi
body weight ! %& #g *n B + %+ #g rendah
body height !'& cm 0n 31 B '' %&' 7angguan pertumbuhan
temp ! "'o( "3.3-"'.*o( Dormal
)) ! *+menit *9-9& min Dormal
H) !%&& bpm reguler '&-%%& bpm Dormal
!/&'& mmHg +&-%%55&-'5
mmHg
Dormal
recordial bulging 2bnormal embesaran 4antung a#ibat
hipertrofi ventri#el #anan
Hyperactive
precordium
2bnormal ening#atan beban volume
ventri#el #anan
Second heart sound
0s*1 is fied and
widely spit
2bnormal iasanya di4umpai pada
e4e#si ventri#el #anan yang
lambat atau e4e#si ventri#el
#iri yang cepat
2 non specific
"3,almost vibratory
systolic e4ection
murmur is best heard
at the upper left
sternal border
2bnormal Suara bising yang terdengar
pada saat sistoli# dan di area
#atup pulmonal
Mid diastolic rumble abnormal @ower left sterna merupa#an
8/18/2019 laporan 15c
12/81
12
murmur at the lower
left sterna
area aus#ultasi untu# #atup
tricuspid. Murmur ter4adi
pada pertengahan fase
diastolic dan suara yang
terdengar seperti bergemuruh
0rumble1. erdasar#an dua
data diatas, #emung#inan
terdapat stenosis relative
pada tricuspid.
#Ba-aimana mekanisme anormalitas a&a emeriksaan %isik3
>M? Jesica
ada #asus ini Jesica menderita 2S8 02trial Septal 8efect1 dimana
adanya celah pada septum atrium sehingga darah dari atrium #iri yang
seharusnya mengalir #e ventri#el #iri dan dipompa#an #e seluruh tubuh
melalui aorta, 4adi mengalir #e atrium #anan lalu #e ventri#el #anan.
:ver flow yang ter4adi pada atrium #anan dan ventri#el #anan ini
menimbul#an ter4adinya pembesaran pada atrium dan ventri#el #anan.
Jumlah darah yang mengalir #e arteri pulmonalis 4uga mengalami
pening#atan dibanding#an dengan darah yang mengalir #e aorta.
8/18/2019 laporan 15c
13/81
13
darah di ventri#el #anan ini menga#ibat#an ter4adinya perbesaran pada
ventri#el #anan yang terlihat sebagai precordial bulging pada
pemeri#saan fisi# dada
Hyperactive recordium
$/ N 'lume atrium kanan meninkat N 'lume peni&ian
#epat entrikel kanan meninkat N 'lume dia&t'li# akhir
entrikel kanan meninkat N 'lume e*ek&i meninkat N
'lume &i&t'lik akhir menurun N #urah i&i &ekun#up entrikel
kanan meninkat N h%pera#tie pre#'rdium
7ipertr'- pada atrium dan entrikel kanan ter&ebut
men%ebabkan daerah dada diata& *antun tampak
bererak. 8ni lah %an di&ebut &ebaai 7%pera#tie
re#'rdium
Second Heart Sound 0S*1 is Kied and Oidely Split
ada de)ek &eptum atrium bun%i *antun 8 n'rmal, atau
menera& bila de)ek be&ar. Bun%i *antun 88 terdenar
terpe#ah lebar dan menetap (9ide and -ed &plit!. Beban
'lume *antun kanan akibat pirau dari atrium kiri ke atrium
kanan men%ebabkan 9aktu e*ek&i entrikel kanan
meman*an, &ehina bun%i *antun 88 terpe#ah lebar. 8ni
ter*adi karena katup pulm'nal menutup lebih lambat daripada
katup a'rta
2 Don-Spesific "3 2lmost ibratory Systotlic F4ection Murmur
enun*ukkan &uara murmur %an mudah di denar namun
kera& (n%arin !. hal ini bi&a ter*adi karena turbulen&i aliran
darah dalam hal ini mena#u pada murmur e*ek&i&i&t'lik
%an palin *ela& terdenar pada upper ;B. urmur pada
8/18/2019 laporan 15c
14/81
14
ka&u& $/ ini,di&ebabkan peninkatan aliran darah menu*u
paru dari entrikel kanan akibat 'lume l'ad %an di&ertai
&uatu peninkatan re&i&ten&i a&kular paru. ehina &aat
)a&e &i&t'lik darah %an dipa#u dari entrikel kanan &anat
ban%ak 'lumen%a dan denan tekanan %an tini mele9ati
katup pulm'ner menimbulkan turbulen&i %an menimbulkan
murmur.
8/18/2019 laporan 15c
15/81
1"
adan%a reurita&i katup pulm'nal. ada $/ terdapat
luban pada &eptum interatrial, tekanan %an lebih tini
pada atrium kiri daripada atrium kanan, &i&tem atrium kanan
lebih mudah terean (m're di&ten&ible! dibandinkan
denan atrium kiri, dindin entrikel kanan %an lebih tipi&
*ua memiliki kemampuan untuk ?menampun darah
tambahan@ lebih baik dibandinkan denan entrikel kiri %an
berdindin lebih tebal men%ebabkan ter*adi &hunt le)triht
pada atrium *antun. elain itu, pada mekani&me n'rmaln%a
atrium kanan *ua menampun darah balik %an bera&al dari
&eluruh tubuh melalui ena #aa, ter*adi 'erl'ad darah di
atrium kanan, lalu darah akan menalir ke entrikel kanan
melalui katup tri#u&pid.
8/18/2019 laporan 15c
16/81
1
ter4adi mendahului peninggian te#anan intraventri#uler sebelum #atup#atup
atrioventri#uler tertutupteregang.
> dengan fre#uensi dan amplitudo tinggi, mulai terdengar
bersamaan dengan saat gera#an darah yang menyebab#an #atup
atrioventri#uler yang tertutup men4adi amat regang sehingga aliran darah
#embali #e arah ventri#el
>> mulai pada saat #ontra#si ventri#el yang menyebab#an
peninggian te#anan intraventri#uler men4adi lebih besar daripada te#anan
dalam aortapulmonalis dan darah bergera# #e arah #atup-#atup semilunaris.
:leh #arena itu, bagian pertama dari darah yang bergera# #e luar dari
ventri#el meregang#an bagian pro#simal arteri-arteri tersebut. elebaran tiba-
tiba segmen pro#simal arteri dapat menyebab#an #embalinya darah #e arah
ventri#el. 7era#an darah #e bela#ang dan #e depan di antara pang#al arteri
dan ruang-ruang ventri#el ini yang menyebab#an #omponen >>> bunyi 4antung
>. Kre#uensi dan intensitasnya seperti pada #omponen >>.
berupa vibrasi lemah bernada rendah disebab#an oleh
turbulensi darah yang mengalir cepat melalui aorta asendenspulmonalis.
iasanya hanya #omponen >> Q >>> yang terdengar, disebut M% dan ?l . unyi
4antung >> didahului rendah mengiringi perlambatan dan aliran darah yang
terbali# dalam aorta dan pulmonalis sebelum penutupan #atup-#atup
semilunaris. 2liran darah yang terbali# ter4adi pada saat ventri#el rela#sasi
yaitu pada saat te#anan dalam ventri#el turun secara drastis.
agian bunyi 4antung >> terdengar mulai se4a# penutupan dan teregangnya
#atup-#atup semilunaris. Jadi sebenarnya bunyi 4antung >> disebab#an oleh perlambatan darah a#ibat proses penutupan #atup-#atup semilunaris aorta
pulmonal dan bu#an oleh penutupan #atup-#atup tersebut. Oalaupun
demi#ian bunyi 4antung >> diberi nama 2* dan *. ada bayi, ana# dan
dewasa muda, bunyi 4antung >> terdengar pecah pada inspirasi dan tunggal
pada e#spirasi.
8/18/2019 laporan 15c
17/81
1
unyi 4antung >>> ter4adi pada a#hir fase pengisian cepat. enghentian tiba-
tiba fase pengisian cepat menyebab#an seluruh sistem atrioventri#uler
bergetar dengan fre#uensi sangat rendah sebab ventri#el dalam #eadaan
rela#sasiP terdengar &,%R&,* deti# setelah bunyi 4antung >>.
ADL> J2D?AD7 2?:@:7>, terdengar sepan4ang
fase sistoli# dan berhenti bersamaan dengan bunyi 4antung >>.*. ising Sistoli# 8ini
ising mulai terdengar bersamaan dengan bunyi 4antung >, de#resendo, dan
berhenti sebelum bunyi 4antung >>.". ising F4e#si Sistoli#
ising dimulai setelah bunyi 4antung >, bersifat #resendo-de#resendo, dan
berhenti sebelum bunyi 4antung >>.9. ising Sistoli# 2#hir
ising dimulai setelah pertengahan fase sistoli#, #resendo, dan berhenti
bersama dengan bunyi 4antung >>.
ising 8iastoli#
%. ising 8iastoli# 8ini
Mulai bersamaan dengan bunyi 4antung >>, de#resendo, dan berhenti sebelum
bunyi 4antung >.
*. ising Mid-8iastoli#
?er4adi a#ibat aliran darah berlebih 0Stenosis relatif #atup mitral atau
tricuspid1.
". ising 8iastoli# 2#hir
8imulai pada pertengahan fase diastolic, #resendo,dan bera#hir bersamaan
dengan bunyi 4antung >.
ising 8iastoli# dan Sistoli#
%. ising
8/18/2019 laporan 15c
18/81
1
ising ini dimulai setelah bunyi 4antung >,bersifat #resendo, mencapai
punca#nya pada bunyi 4antung >> #emudian de#resendo dan berhenti sebelum
bunyi 4antung > beri#utnya.
*. ising to and fro
nterpretasi Me#anisme abnormal
Sinus )hytm Dormal -
) 2normal ) pada hasil F
8/18/2019 laporan 15c
19/81
16
(iri-cirinya!
- erbandingan gel )S di lead % lebih dari %
- ?inggi gel ) di lead % E 5mm
- 2#sis 4antung #e #anan atau )28
- 7el S di lead % dalamnya G *mm, E 'mm- 2danya pattern #omple# )S seperti q)
- 2danya pulmonal
- 7el ) di lead % B gel S di lead 3 E %& mm
2trial Septal 8efect menyebab#an terbentu#nya lubang pada atrium,
sehingga darah dari atrium #iri mengalir #embali #e atrium #anan. Hal ini
a#an menyebab#an ter4adinya volume overload di atrium dan 4uga ventri#el
#anan sehingga ventri#el #anan a#an mengalami hipertrofi agar dapat
be#er4a lebih #eras untu# meng#ompensasi banya#nya volume darah yang
mengalir dari atrium.
Hipertrofi Atrium Kanan (RAH)
(iri-cirinya!
- 2danya gel pulmonal, yaitu gel yang ramping dan tinggi
- 7el E *,5 mm paling 4elas anda lihat pada lead >> dan E* mm di lead
%Shunt dari atrium #iri #e #anan dan adanya aliran darah bali# dari vena
cava menyebab#an banya#nya darah yang masu# #e atrium #anan sehingga
sebagai me#anisme #ompensasi atrium #anan berdilatasi. 8ilatasi ini
menyebab#an seolah-olah atrium mengalami hipertrofi #arena tampa#
atrium mengalami penambahan u#uran #arena volumenya yang bertambah.
8/18/2019 laporan 15c
20/81
20
)ight 2trial Hypertrophy
)ight atrial hypertrophy adalah pembesaran atrium #anan yang ditandai
dengan gelombang yang tinggi. 7elombang yang normal berdurasi
#urang dari &,%* dan defle#si terbesarnya, entah positif atau negatif,
seharusnya tida# melebihi *,5
mm. agian pertama gelombang
menggambar#an depolarisasi
atrium #anan, sementara bagian
#edua menggambar#an
depolarisasi atrium #iri.
Sesungguhnya semua informasi
yang diperlu#an untu# menilai
pembesaran atrium dapat
ditemu#an di sadapan >> dan %. Sadapan >> berguna #arena terorientasi
hampir paralel terhadap aliran listri# yang melalui atrium 0paralel terhadap
ve#tor gelombang rata-rata1. :leh #arena itu, sadapan >> mere#am
defle#si positif terbesar dan amat sensitif terhadap setiap gangguandepolarisai atrium. Sadapan % berguna #arena terorientasi tega# lurus
terhadap aliran listri# sehingga tampa# bifasti#, dan memudah#an
pemisahan antara #omponen antrium #anan dan #iri.
8/18/2019 laporan 15c
21/81
21
ada pembesaran atrium #anan, amplitudo bagian pertama gelombang
mening#at. @ebarnya tida# berubah #arena #omponen a#hir gelombang
berasal dari atrium #iri, dan #omponen ini tida# berubah.
2trium #anan secara ele#tris mendominasi atrium #iri. e#tor depolarisasi
atrium dapat bergeser #e #anan, sehingga a#sis gelombang dapat bergeser
#e #anan, sampai atau bah#an melebihi B/&&. :leh sebab itu, gelombang
yang tertinggi mung#in tida# lagi terlihat di sadapan >> tetapi di aK atau
>>>.
7ambaran #lasi# pembesaran atrium #anan diperlihat#an di sadapan >> dan
>, di bawah ini, dan disebut sebagai pulmonale, #arena sering
disebab#an oleh penya#it paru berat.
8iagnosis pembesaran atrium #anan ditega##an dengan adanya gelombang
yang beramplitudo melebihi *,5 mm di sadapan inferior 0>>, >>>, aK1.
embesaran atrium #anan ditandai oleh hal-hal beri#ut!
%. 7elombang yang beramplitudo melebihi *,5 mm di sadapan inferior.
*. ?ida# ada perubahan durasi gelombang .
".
8/18/2019 laporan 15c
22/81
22
dibang#it#an oleh #edua ventri#el 0pada #edua sisi 4antung1 hampir saling
menetral#an. Damun, bila cabang ber#as #anan terblo#, ventri#el #iri a#an
berdepolarisasi 4auh lebih cepat daripada ventri#el #anan, sehingga sisi #iri
ventri#el men4adi ele#tronegatif selama &,% deti# di depan ventri#el #anan.
Sehingga ter4adi penyimpangan sumbu #e arah #anan dan nampa#
#omple#s )S yang meman4ang #arena #ondu#si yang melambat. ?iap
#eadaan yang memperlambat systole ventri#el #anan, bai# secara ele#tris
maupun me#anis, a#an memperlambat * dan menimbul#an pelebaran
bunyi 4antung #e dua yang terpisah 0splitting1. engisian ventri#el #anan
a#an diperlambat oleh blo# cabang ber#as #anan atau stenosis pulmonal.
c# Ba-aimana cara men--unakan ECG3
?e#ni# penyandapan F
8/18/2019 laporan 15c
23/81
23
dileta##an di inter#ostal empat garis parasternal #anan. ada sandapan *,
ele#troda dileta##an di inter#ostal empat garis parasternal #iri, sedang#an
pada sandapan 9, ele#troda dileta##an di inter#ostal lima garis
mid#lavi#ular #iri. ada sandapan ", ele#troda dileta##an antara * dan 9.
ada sandapan 5 dan 3, ele#troda dileta##an se4a4ar dengan ele#troda 9.
Antu# sandapan 5, ele#troda dileta##an di garis a#silaris anterior,
sedang#an sandapan 3 di garis a#silaris media. @alu hidup#an
ele#tro#ardiogram, setel #ecepatan standar untu# #ertasnya men4adi *5
mmdeti# dengan u#uran tiap #ota# #ecilnya % mm dan aliran listri# yang
teru#ur F
8/18/2019 laporan 15c
24/81
24
!8/
)ight entricular Hypertrophy 0)H1 pada #assus ini menun4u##an adanya
pembesaran pada ventri#el #anan dengan #ara#teristi# F>, >>>, aK. Sadapan a) sering menun4u##an tingginya
gelombang ) yang dapat berupa q), ) atau hanya #omple#s ).
- 7elombang ) yang tinggi terlihat pada %. ada %, rasio )S E% atau
durasi gelombang ) lebih dari &,&" deti#. 8urasi )S bisa melebar,
menyerupai blo# ber#as cabang.
- 7elombang S menetap 0persistent S1 di sadapan 5 dan 3.
6# Chest X!ay: cardiothoracic ratio 3&6, upward ape, increased pulmonary
vascular mar#ings.
a# Ba-aimana interretasi Chest X
ray3
8/18/2019 laporan 15c
25/81
2"
(ardiothoracic ratio 0(?)1 3&6 menun4u##an adanya #ardiomegali,
dimana nilai normalnya adalah G5&6 Apward ape 0ape yang terang#at1 merupa#an suatu #eadaan abnormal
yang mengindi#asi#an adanya pembesaran ventri#el #anan >ncreased pulmonary vascular mar#ing mengindi#asi#an adanya
pening#atan aliran arteri pulmonal dari ventri#el #anan yang masu# #e
pulmo
# Ba-aimana mekanisme anormalitas Chest Xray3
(ardiothoracic ratio 03&61 menun4u##an rasio antara nilai ma dari
transverse diameter dari 4antung 0M81 dengan nilai ma dari transverse
diameter dari rongga dada 0>81 adalah 3&6 yang mengindi#asi#an
#ardiomegali a#ibat pembesaran atrium dan ventri#el #anan 0normal!
5&61. 2dapun me#anismenya adalah pada 2S8 ter4adi aliran darah dari
atrium #iri #e atrium #anan lalu ventri#el #anan. Hal ini menyebab#an
ter4adinya pening#atan volume pada atrium #anan dan ventri#el #anan
dan #emudian bai# atrium #anan maupun ventri#el #anan a#an
mengalami hipertrofi. Hal inilah yang menyebab#an didapat#annya
hasil (?) 3&6 yang mengindi#asi#an ter4adinya #ardiomegali. Apward ape atau ape#s 4antung yang terang#at merupa#an tanda
bahwa ter4adi pembesaran ventri#el #anan. embesaran ventri#el #anan
pada #asus ini ter4adi #arena adanya pening#atan volume padaventri#el
#anan yang berasal dari shunt dari #iri #e #anan pada atrium 4antung.
ening#atan volume ini a#an men4adi suatu volume overload pada
4antung yang a#an menyebab#an proliferasi secara e#sentri# pada sel
otot 4antung sehingga menyebab#an ter4adinya dilatasi ventri#el #anan
dan memberi#an gambaran pembesaran ventri#el #anan pada foto
tora#s dengan ape#s #antung yang terang- #at. >ncreased pulmonary vascular mar#ing atau mening#atnya tanda
vas#ularisasi pulmoner merupa#an indi#asi adanya beberapa masalah,
8/18/2019 laporan 15c
26/81
2
salah satunya pening#atan aliran darah pulmoner. ening#atan aliran
darah pulmoner pada #asus ini #emung#inan besar ter4adi #arena
adanya pening#atan output darah dari ventri#el #anan. 8imana hal itu
ter4adi #arena adanya shunt-left-to-right yaitu darah dari atrium #iri
mengalir #e atrium #anan lalu #e ventri#el #anan. 2#ibatnya pada
ventri#el #anan terdapat volume darah yang 4auh melebihi volume
seharusnya. Sehingga darah yang dialir#an #e arteri pulmonalis menu4u
pulmo pun 4uga mening#at.
"8# /iotesis
+esica men&erita *trial Setal 9e%ect *S9;
1# *a &e%inisi *S93
2trial Septal 8efect 02S81 atau defe# septum atrium adalah #elainan a#ibat
adanya lubang pada septum intersisial yang memisah#an atrium #iri dan #anan.
2S8 merupa#an suatu anomali 4antung #ongenital yang ditandai dengan defe#
pada septum atrium a#ibat gagal fusi antara ostium se#undum, ostium primum,
dan atau bantalan endo#ardial.
2# Ba-aimana etiolo-i *S93
enyebabnya belum dapat di#etahui secara pasti, tetapi ada beberapa fa#tor
yang diduga mempunyai pengaruh pada pening#atan ang#a #e4adian 2S8.
Ka#tor-fa#tor tersebut diantaranya !
%. Ka#tor renatal
a >bu menderita infe#si )ubella b. >bu al#oholisme
c. Amur ibu lebih dari 9& tahun.
d. >bu menderita >88M
e. >bu meminum obat-obatan penenang atau 4amu
8/18/2019 laporan 15c
27/81
2
*.Ka#tor genetic
a.2na# yang lahir sebelumnya menderita J
b. 2yah atau ibu menderita Jc.1 dan bila disertai #egagalan pada pertumbuhanendocard-cushion ter4adilah #elainan 2- canal. 0uruhito, *&%"1.
ada minggu #e-5 #ehamilan, ter4adi pula perubahan pada pertumbuhan
pembuluh venous, dimulai dengan vena #ardinalis #iri. Sebelah distal dari vena
ini a#an men4adi sinus #oronarius dan vena Marshalli. enggabungan dari
daerah pro#simal vena cardinalis dengan sinus venosusini biasanya a#an
men4adi sebagian septum atriosum. 1.
0uruhito, *&%"1
8/18/2019 laporan 15c
28/81
2
?e#anan pada atrium #iri lebih tinggi dari atrium #anan. 8engan adanya
defe#, ter4adi pengaliran darah dari #iri #e #anan, yang berarti sir#ulasi darah di
paru bertambah. ertambahnya volume pada 4antung #anan menyebab#an
dilatasi 4antung #anan, dan pada #atub pulmonalis a#an ter4adi stenosis #arena
pening#atan aliran darah yang melewati #atub. @ambat laun defe# tersebut
mampu menyebab#an s#lerosis pembuluh darah pulmonal dan menyebab#an
hipertensi pulmonal. 2#ibatnya, darah yang awal mulanya mengalir dari #iri #e
#anan men4adi #anan #e #iri. 0uruhito, *&%"1
ada defe# sinus venosus, sering terdapat transposisi sebagian vena
pulmonalis. 2#ibatnya, ge4ala lebih cepat tampa# #arena lebih besarnya aliran
shunt .
8efe# tipe primum timbul #arena adanya #egagalan pertumbuhan septum
primum dari #audal #e #ranial. > pada pemeri#saan F
8/18/2019 laporan 15c
29/81
26
)esistensi pada bed vascular pulmoner umumnya normal pada ana# dengan
2S8, dan 4umlah volume darah yang sedi#it berlebih masih bisa ditoleransi
mes#ipun aliran darah pulmoner bisa men4adi lebih dari dua #ali lipat dari aliran
darah sistemi#. erubahan #emampuan ventri#el sehubungan dengan usia
menyebab#an pening#atan shunt dari #iri #e #anan.
8/18/2019 laporan 15c
30/81
30
pasien yang dengan 2S8 yang lebar, mung#in dalam %& atau ' de#ade
sebelumnya telah memperlihat#an ge4ala dispneu d$effort, #elelahan ringan atau
gagal 4antung #ongestif yang nyata.
ada penderita 2S8 terdapat suara splitting yang menetap pada S*. ?anda ini
adalah #has pada patologis pada 2S8 dimana pada defe# 4antung yang tipe lain
tida# menyebab#an suara splitting pada S* yang menetap.
5# Ba-aimana cara mene-akkan &ia-nosis *S93
21 2namnesis
Sebagian besar ana# yang mengalami 8S2 tida# menimbul#an ge4ala #linis dan
tampa# sehat. ada umumnya ge4ala baru timbul pada usia de#ade * atau " dimana
sudah ter4adi pening#atan te#anan vas#uler paru sehingga J 4enis ini #adang
baru terdiagnosa pada usia dewasa. Damun, 4i#a 8S2-nya cu#up besar sebagian
besar darah a#an masu# #e atrium #anan, ventri#el #anan dan #emudian #e paru
sehingga ter4adi gagal 4antung #anan. eberapa ge4ala yang mung#in timbul
adalah ana# mudah lelah, lemas, ber#eringat, pernapasan men4adi cepat dan
pende# serta pertumbuhannya a#an terganggu. 7e4ala ini dapat menyerupai ge4ala
medis lain atau masalah 4antung lainnya sehingga sering tida# terdiagnosis.
1 emeri#saan Kisi#
ada pemeri#saan fisi# a#an didapat#an temuan berupa anak tampak kuru&,
berat badan kuran dari per&entil ke10. ada au&kulta&i, bun%i *antun
2 (2! terpi&ah lebar %an menetap pada &aat in&pira&i maupun
ek&pira&i di&ertai bi&in e*ek&i &i&t'lik di daerah pulm'nal. ada pirau
dari kiri ke kanan be&ar dapat terdenar bi&in middia&t'lik pada tepi
kiri &ternum baian ba9ah.
C! emerik&aan enun*an
Elektr'kardi'ra- : deia&i &umbu A ke kanan ( 60D &ai 10D!,
hipertr'- entrikel kanan, bl'k #aban berka& kanan (BBB! denan
p'la r& pada >1. F't' 'nten t'rak&: kardi'meali denan
8/18/2019 laporan 15c
31/81
31
pembe&aran atrium kanan dan entrikel kanan. $rteri pulm'nali&
tampak men'n*'l di&ertai tanda peninkatan a&kular paru.
Ek'kardi'ra- dapat menentukan l'ka&i dan be&arn%a de)ek, dimen&i
atrium kanan, entrikel kanan dan dilata&i arteri pulm'nali&. /enan
/'ppler ber9arna dapat dilihataliran=pirau.
+$ Bagaimana tata laksana dari AS?
ila pemeri#saan #linis dan ele#tro#ardiografi sudah dapat memasti#an adanya
defe# septum atrium, ma#a penderita dapat dia4u#an untu# operasi tanpa didahului
pemeri#saan #ateterisasi 4antung. ila telah ter4adi hipertensi pulmonal dan
penya#it vas#uler paru, serta pada #ateterisasi 4antun g didapat#an tahanan arteri
pulmonalis lebih dari %&AmV yang tida# responsif dengan pemberian o#sigen
%&&6, ma#a penutupan defe# septum atrium merupa#an indi#asi #ontra.
• Tin&akan oerasi
>ndi#asi operasi penutupan 2S8 adalah bila rasio aliran darah #e paru dan
sistemi# lebih dari %,5. :perasi dila#u#an secara ele#tif pada usia pra se#olah 0"C
9 tahun1 #ecuali bila sebelum usia tersebut sudah timbul ge4ala gagal 4antung
#ongaestif yang tida# teratasi secara medi#amentosa. 8efect atrial ditutup
mengguna#an patch.
• Tana oerasi
@ubang 2S8 dapat ditutup dengan tinda#an nonbedah, 2mplat=er Septal
:ccluder 02S:1, ya#ni memasang alat penyumbat yang dimasu##an melalui
pembuluh darah di lipatan paha. Mes#i sebagian #asus ta# dapat ditangani dengan
metode ini dan memerlu#an pembedahan. 2mplat=er septal occluder02S:1 adalah
alat yang meng#ombinasi#an dis#us ganda dengan me#anisme pemusatan
tersendiri 0self-centering mechanism1. >ni adalah alat pertama dan hanya
menerima persetu4uan #linis pada ana# dan dewasa dengan defe# atrium
se#undum 082S1 dari the Anited States Kood and 8rug 2dministration 0K82
8/18/2019 laporan 15c
32/81
32
AS1. 2lat ini telah berhasil untu# menutup defe# septum atrium se#undum,
patensi foramen ovale, dan fenestrasi fontanella.
8/18/2019 laporan 15c
33/81
33
'pera&i. ada pa&ien %an di'pera&i pada u&ia lebih dari 20 tahun, ada
kemunkinan ter*adi k'mplika&i paa bedah &eperti aal *antun dan
atrial -brillati'n. $kibat &ulitn%a dan ketiadaan tanda %an kha& pada
kelainan ini, penemuan &e#ara in&idental bia&an%a telah menun*ukkan
&uatu k'ndi&i %an #ukup berat. 7iperten&i pulm'ner merupakan
k'ndi&i %an palin &erin ditemui. /emikian pula denan utter atrium
dan -brila&i atrium %an &emakin meninkat ke*adiann%a &eirin
denan pertambahan u&ia.
8/18/2019 laporan 15c
34/81
34
sebesar tin4u orang dewasa. Jantung terleta# di dalarn rongga dada dan terleta#
diantara sternum 0ruang dada1 dan #olumna vertrebralis 0Sandra, d##, %//31.Jantung merupa#an organ utama dalam sistem #ardiovas#uler. Jantung
dibentu# oleh organ- organ muscular, ape dan basis cordis, atrium #anan dan #iri
serta ventri#el #anan dan #iri. A#uran 4antung pan4angnya #ira-#ira %* cm, lebar
+-/ cm seta tebal #ira-#ira 3 cm. erat 4antung se#itar '-%5 ons atau *&& sampai
9*5 gram dan sedi#it lebih besar dari #epalan tangan. Setiap harinya 4antung
berdeta# %&&.&&& #ali dan dalam masa periode itu 4antung memompa *&&& galon
darah atau setara dengan '.5'% liter darah.osisi 4antung terleta# diantar #edua paru dan berada ditengah tengah
dada, bertumpu pada diaphragma thoracis dan berada #ira-#ira 5 cm diatas
processus iphoideus. ada tepi #anan cranial berada pada tepi cranialis pars
cartilaginis costa >>> detra, % cm dari tepi lateral sternum. ada tepi #anan caudal
berada pada tepi cranialis pars cartilaginis costa > detra, % cm dari tepi lateral
sternum. ?epi #iri cranial 4antung berada pada tepi caudal pars cartilaginis costa >>
sinistra di tepi lateral sternum, tepi #iri caudal berada pada ruang intercostalis 5,
#ira-#ira / cm di #iri linea medioclavicularis. Selaput yang membung#us 4antung
disebut peri#ardium dimana terdiri antara lapisan fibrosa dan serosa, dalam cavum
pericardii berisi 5& cc yang berfungsi sebagai pelumas agar tida# ada gese#an
antara peri#ardium dan epi#ardium.Secara anatomis 4antung adalah satu organ, sisi #anan dan #iri 4antung
berfungsi sebagai dua pompa yang terpisah. Jantung terbagi atas separuh #anan
dan #iri serta memili#i empat ruang, bagian atas #anan dan #iri disebut dengan
serambi 0atrium1, sedang#an bagian bawah #anan dan #iri disebut bili#
0ventri#el1. embuluh yang mengembali#an darah dari 4aringan #e atrium disebut
dengan vena, dan pembuluh yang mengang#ut darah men4auhi ventri#el dan
menu4u #e 4aringan disebut dengan arteri.
8/18/2019 laporan 15c
35/81
3"
• eri#ardium visceralis! lapisan permu#aan 4antungepi#ardium.
8iantara #edua lapisan ini terdapat peri#ardium.
Secara stru#tural dinding 4antung terdiri atas " lapisan 0tuni#a1 yaitu!
%. Fndo#ardium terleta# pada lapisan subendotel. Sebelah dalam dibatasi oleh
endotel. Fndo#ardium tersusun atas 4aringan penyambung 4arang dan banya#
mengandung vena, syaraf 0nervus1, dan cabang-cabang sistem penghantar impuls.
*. Mio#ardium terdiri atas sel-sel otot 4antung. Sel-sel otot 4antung dibagi dalam *
#elompo#P sel-sel #ontra#til dan sel-sel otoritmi# yang mampu menimbul#an dan
menghantar#an impuls sehingga menga#ibat#an denyut 4antung.
". Fpi#ardium merupa#an membran serosa 4antung, membentu# batas viseral
peri#ardium. Sebelah luar diliputi oleh epitel selapis gepeng 0mesotel1. Jaringan
adiposa yang umumnya meliputi 4antung ter#umpul dalam lapisan ini.
Jantung berfungsi sebagai pompa ganda. 8arah yang #embali dari
sir#ulasi sistemi# 0dari seluruh tubuh1 masu# #e atrium #anan melalui vena besar
yang di#enal sebagai vena #ava. 8arah yang masu# #e atrium #anan berasal dari
4aringan tubuh, darah ini banya# mengandung (:* dan sedi#it :* sehingga
disebut darah #otor. 8arah yang #urang a#an o#sigen tersebut mengalir dari
atrium #anan melalui #atup #e ventri#el #anan, yang memompanya #eluar melalui
arteri pulmonalis #e paru-paru. 8engan demi#ian, sisi #anan 4antung memompa
darah yang #e#urangan o#sigen #e sir#ulasi paru. 8i dalam paru-paru, darah a#an
8/18/2019 laporan 15c
36/81
3
#ehilangan (:* dan menyerap :* segar sebelum di#embali#an #e atrium #iri
melalui vena pulmonalis. 8arah #aya o#sigen yang #embali #e atrium #iri ini
#emudian mengalir #e dalam ventri#el #iri, bili# pompa yang memompa atau
mendorong darah #e semua sistem tubuh #ecuali paru. Jadi, sisi #iri 4antung
memompa darah yang #aya a#an :* #e dalam sir#ulasi sistemi#. 2rteri besar yang
membawa darah men4auhi ventri#el #iri adalah aorta. 2orta bercabang men4adi
arteri besar dan menyebar#an darah #e berbagai 4aringan tubuh.
Sir#ulasi sistemi# memompa darah #e berbagai organ, yaitu gin4al, otot,
ota#, dan semuanya. Jadi darah yang #eluar dari ventri#el #iri tersebar sehingga
masing-masing bagian tubuh menerima darah segar. 8arah yang berasal dari arteri
tida# mengalir dari 4aringan #e 4aringan. Jaringan a#an mengambil :* dari darah
dan mengguna#annya untu# menghasil#an energi. 8alam prosesnya, sel-sel 4aringan a#an membentu# (:* sebagai produ# buangan atau produ# sisa yang
ditambah#an #e dalam darah. 8arah yang se#arang #e#urangan :* dan
mengandung (:* berlebih a#an #embali #e sisi #anan 4antung. Selesailah satu
si#lus dan terus menerus berulang si#lus yang sama setiap saat.
8/18/2019 laporan 15c
37/81
3
mendorong #atup terbu#a sedang#an gradien te#anan #e arah bela#ang mendorong
#atup menutup.
8ua #atup 4antung yaitu #atup atrioventri#el 021 terleta# di antara
atrium dan ventri#el #anan dan #iri.
8/18/2019 laporan 15c
38/81
3
?isiolo-i +antun-
Jantung be#er4a melalui suatu me#anisme secara berulang dan
berlangsung terus menerus yang 4uga disebut sebagai sebuah si#lus 4antung
sehingga secara visual terlihat atau disebut sebagai denyut 4antung. Melalui
me#anisme berselang-seling, 4antung ber#onstra#si untu# mengosong#an isi
4antung dan mela#u#an rela#sasi guna pengisian darah. Secara si#lus, 4antung
mela#u#an sebuah periode sistol yaitu periode saat ber#ontra#si dan
mengosong#an isinya 0darah1, dan periode diastol yaitu periode yang mela#u#an
rela#sasi dan pengisian darah pada 4antung.
8/18/2019 laporan 15c
39/81
36
*. Simpul atrioventri#uler 0dari ?awara1.
". Juga terdapat ber#as atrioventri#uler 0ber#as His1 yang berasal dari simpul
atrioventri#uler dan ber4alan #e ventri#el, bercabang dan mengirim#an cabang-
cabang #e #edua ventri#el.
ada daerah-daerah yang de#at dengan simpul sinoatrial dan
atrioventri#uler, terdapat sel-sel ganglion dan serabut-serabut syaraf. Syaraf-syaraf
ini mempengaruhi irama 4antung, dimana perangsangan bagian parasimpatis
0nervus vagus1 menimbul#an perlambatan denyut 4antung, sedang#an
perangsangan syaraf simpatis mempercepat irama pace ma#er.
:tot 4antung menghasil#an arus listri# dan disebar#an #e 4aringan se#itar
4antung dan dihantar#an melalui cairan-cairan yang di#andung oleh tubuh.
Sehingga sebagian #ecil a#tivitas listri# ini mencapai hingga #e permu#aan tubuh
misalnya pada permu#aan dada, punggung atau pada pergelangan atas tangan, dan
hal ini dapat didete#si atau dire#am dengan mengguna#an alat #husus yang
disebut dengan Fle#tro#ardiogram 0F
8/18/2019 laporan 15c
40/81
40
9. Serabut penghubung terminal0pur#in4e1! 2nyaman yang berada pada endo#ardium
menyebar pada #edua ventri#el.er4alanan aliran listri# pada 4antung adalah sebagai beri#ut !
>mpuls listri# meninggal#an Sinoatrium Dode 0S21 menu4u atrium
#anan dan #iri, hingga #edua atrium bisa ber#ontra#si dalam wa#tu yang sama.roses ini mema#an wa#tu &,9 deti#. ada saat atrium #anan dan #iri
ber#ontra#si, ventri#el a#an terisi darah #emudian impuls listri# #embali
mengalir #e 2trioventricular Dode 02 node1 lalu disebar#an #e #umpulan
serabut yang berada disebelah #anan dan #iri 4antung sampai #e serat ur#in4e
yang berada di ventri#el #anan dan #iri 4antung. Hal inilah yang membuat
#edua ventri#el ber#ontra#si bersamaan.
Seluruh 4aringan listri# pada 4antung mampu menghasil#an impuls
listri#. Damun S2 node memili#i #emampuan yang paling besar. 2pabila S2
node gagal untu# menghasil#an impuls, ma#a fungsinya bisa sa4a diganti#an
oleh 4aringan lainnya, mes#ipun impulsnya cenderung lebih rendah. encetus
listri# pada 4antung memang mampu menga#omodir #ebutuhan 4antung untu#
mampu ber#ontra#si terus dalam rentang wa#tu yang pan4ang. ?erdapat serabut
saraf yang mampu mengubah arus listri# yang dihasil#an serta membuat
perubahan pada #e#uatan #ontra#si 4antung. Saraf yang dima#sud adalah
bagian dari susunan saraf otonom. Susunan saraf otonom sendiri terdiri dari *
bagian ! sistem saraf simpati# dan sistem saraf parasimpati#.
8alam #eadaan istirahat, sel 4antung berada dalam #eadaan terpolarisasi
secara ele#tris, yaitu bagian dalamnya bermuatan lebih negatif dibanding#an
bagian luarnya. olaritas listri# ini di4aga oleh pompa membran yang men4amin
agar ion-ion terutama #alium, natrium #lorida, dan #alsium untu#
mempertahan#an bagian dalam sel supaya tetap bersifat negatif. Sel 4antung dapat
#ehilangan negativitas internalnya dalam suatu proses yang dinama#an
depolarisasi. 8epolarisasi ini merupa#an #e4adian yang penting pada 4antung.
8epolarisasi ber4alan dari satu sel #e sel lain sehingga menghasil#an gelombang
depolarisasi yang dapat ber4alan #e seluruh bagian 4antung. 7elombang
depolarisasi ini menggambar#an aliran listri# ya#ni arus listri# yang dapat
didete#si dengan ele#troda-ele#troda yang dipasang pada permu#aan tubuh.
8/18/2019 laporan 15c
41/81
41
Sesudah depolarisasi selesai, sel 4antung mampu memulih#an polaritas
istirahatnya melalui sebuah proses yang dinama#an repolarisasi. roses ini dapat
dire#am dengan ele#troda-ele#troda pere#am. Seluruh gelombang yang terdapat
pada F
8/18/2019 laporan 15c
42/81
42
diastole 4antung terisi #embali oleh darah. Sistole ventri#el ter4adi setelah
penurupan #atup-#atup mitral dan tri#uspid. eriode sistoli# dibagi men4adi dua
fase!
%. agian pertama dari periode sistoli# terdiri dari dua sub bagian!
a. eriode ini dimulai dengan bagian pertama dari nai#nya te#ananventri#el setelah penutupan #atup-#atup mitral dan tri#uspid. eriode
ini di#enal 4uga sebagai fase #ontra#si isovolume. b. @alu dii#uti oleh pemompaan ventri#el dengan cepat 0rapid
ventricular e4ection1 yang ter4adi pada saat te#anan di ventri#el
melampaui te#anan di aorta dan arteri pulmonalis. Hal ini membuat
#atup-#atup aorta dan pulmonal terbu#a dan menyebab#an darah
dipompa #e luar dari ventri#el dengan cepat.
*. Selama bagian a#hir dari sistole ventri#el, te#anan ventri#el menu- run dan pemompaan ventri#el ber#urang. eriode ini berlangsung hingga
pemompaan venrri#el berhenti dan diastole ventri#el dimulai.
8iastole ventri#el ter4adi setelah penutupan #atup-#atup aorta dan
pulmonal. eriode diastole ini terbagi dalam tiga fase!%. Sepertiga bagian pertama dari periode diastoli# mempunyai dua sub bagian!
a. Mula-mula, dalam periode ini tida# ada darah yang memasu#i
ventri#el dan oleh #arena itu, tida# menambah volume. Kase ini
di#enal sebagai fase rela#sasi isovolumi#.
b. ni adalah periode pada saat bai# atrium
maupun ventri#el berela#sasi.
". Selama sepertiga bagian a#hir dari periode diastoli#, #ontra#si arrium atau
tendangan atrium ter4adi dan darah yang tersisa di dorong #e luar dari
atrium. Kase ini di#enal 4uga sebagai fase pengisian a#hir 0ate filling phase1.
B# Emriolo-i +antun-
8/18/2019 laporan 15c
43/81
43
Sistem #ardiovas#uler mulai ber#embang pada pertengahan minggu #e-",
yaitu pada hari #e %+ atau %/ setelah fertilisasi, dimana pada saat itu embrio tida#
dapat lagi mencu#upi #ebutuhan a#an nutrisi dan o#sigen hanya melalui difusi
sa4a. Sistem cardiovascular ini terutama ber#embang dari splanchnic mesoderm,
paraial Q lateral mesoderm, dan sel-sel neural crest. ada u4ung cranial dari
embrio, 4antung ber#embang dari se#elompo# sel-sel mesoderm yang disebut
cardiogenic area.
8i atas cardiogenic area, terdapat pericardial coelom yang a#an
ber#embang men4adi pericardium cavity. Sebagai respon terhadap sinyal dari
lapisan endoderm di bawahnya, mesoderm pada cardiogenic area membentu#
sepasang untaian meman4ang yang disebut cardiogenic 0angioblastic1 cord. Sesaat
#emudian, cardiogenic cord mengalami #analisasi membentu# endocardial tubeyang berdinding tipis. 2#ibat pertumbuhan ota# dan embrio yang melipat secara
sefalo#audal, 4antung dan pericardium cavity pertama #ali terleta# di daerah leher,
dan a#hirnya di dada. ada hari #e-*%, a#ibat embrio yang melipat secara lateral,
#edua endocardial tube saling mende#at satu sama lain dan bersatu membentu#
tabung tunggal yang disebut primitive heart tube.
8/18/2019 laporan 15c
44/81
44
ersamaan dengan penyatuan endocardial tube, terbentu# " lapisan 4antung, yaitu !
%. En&ocar&ium membentu# lapisan di bagian dalam 4antung
*. 'yocar&ium mesoderm di se#eliling tabung endocardium berangsur-angsur
menebal membentu# myocardium yang membentu# dinding otot
". Eicar&ium sel-sel mesotel dari daerah sinus venosus bermigrasi #e atas
4antung membentu# epicardium yang melapisi bagian luar 4antungada hari #e-**, primitive heart tube ber#embang men4adi 5 regio yang
berbeda dan mulai memompa darah 0mulai berfungsi1. Sesuai dengan aliran darah,
dari u4ung #audal #e u4ung cranial, #elima regio itu adalah !%. Sinus enosus ! - menerima darah dari seluruh vena pada embrio
#ontra#si 4antung dimulai pada regio ini, #emudian dii#uti oleh
regio lainnya secara berurutan
ber#embang men4adi atrium #anan, coronary sinus, sinoatrial
0S21 node, vena cava superior, dan vena cava inferior
8/18/2019 laporan 15c
45/81
4"
*.*trium ber#embang men4adi atrium #anan dan #iri
".8entricle ber#embang men4adi ventricle #iri
9.Bulus cor&is ber#embang men4adi ventricle #anan
5.Truncus arteriosus ber#embang men4adi ascending aorta dan pulmonary trun#
ada hari #e-*", primitive heart tube meman4ang. 2#ibat bulbus cordis Q
ventricle tumbuh lebih cepat dari pada regio lainnya, dan a#ibat atrial Q venous
end dari tabung dibatasi oleh pericardium, primitive heart tube mulai berputar dan
melipat. agian cranial bergera# #e arah ventral, #audal, dan #iri. Sedang#an
bagian #audal berega# #e arah dorsal, cranial, dan #anan. ertama-tama, heart tube
berbentu# seperti huruf A, #emudian men4adi berbentu# huruf S. ergera#an ini
bera#hir pada hari #e-*+, dan pergera#an ini menentu#an posisi a#hir atrium dan
ventricle.
8/18/2019 laporan 15c
46/81
4
er#embangan selan4utnya adalah pembentu#an septum Q #atup 4antung
untu# membentu# 9 ruang 4antung. embentu#an se#at 4antung ter4adi antara hari
#e-*' dan hari #e-"', dan selesai pada a#hir minggu #e-5.(ara pembentu#an se#at !
%. * massa 4aringan yang sedang tumbuh a#tif saling mende#at hingga men4adi
satu, sehingga membagi lumen men4adi * saluran yang terpisah.
8/18/2019 laporan 15c
47/81
4
*. ertumbuhan a#tif % massa 4aringan sa4a yang terus meluas hingga mencapai
sisi lumen diseberangnya.
". Segaris #ecil 4aringan di dinding atrium atau ventricle gagal tumbuh, sedang#an
daerah di #anan-#irinya meluas dengan cepat, ma#a a#an terbentu# sebuah rigi
yang sempit di antara #edua bagian yang sedang meluas tersebut. Dantinya rigi
tersebut a#an membentu# se#at, namun se#at semacam ini tida# memisah#an *
rongga secara sempurna.
8/18/2019 laporan 15c
48/81
4
ada hari #e-*+, lapisan endocardium menebal membentu# endocardial
cushion yang a#an membentu# atrioventricular canal, interatrial septum, dan
interventricular septum. 2dapun proses pembentu#an #atup 4antung !
Setelah endocardial cushion bersatu, masing-masing atrioventricular canal
di#elilingi oleh proliferasi setempat 4aringan mesen#im. Jaringan mesen#im
tersebut berproliferasi membentu# #atup, yang menempel pada dinding ventricle
melalui tali-tali otot yang nantinya a#an berdegenerasi diganti 4aringan i#at padat
dan dibung#us endocardium.
8/18/2019 laporan 15c
49/81
46
endocardial cushion bergera# dari lateral #e arah tengah
Xsaling mende#at satu sama lain
X
bersatu membentu# atrioventricular septum 0canal1 yang membagi lumen 4antung
men4adi atrium dan ventricle
Pementukan interatrial setum :
8/18/2019 laporan 15c
50/81
"0
4aringan dari dinding atas primordial atrium turun menu4u #e penyatuan endoardial
cushionX
membentu# septum primum
X
membagi atrium men4adi atrium #anan dan #iri secara tida# sempurnaX
terbentu# foramen primum
Xsel-sel pada bagian atas dari septum primum mengalami apoptosis
X
terbentu# foramen secundumX
4aringan lain dari dinding atas primordial atrium turun #embali
Xmembentu# septum secundum yang terleta# disamping #anan septum primum
Xmembagi atrium men4adi atrium #anan dan #iri secara tida# sempurna
Xterbentu# foramen ovale
X
foramen ovale a#an tertutup setelah #elahiran
Pementukan interentricular setum :
myocardium dari dinding bawah primordial ventricle nai# menu4u #e penyatuan
endocardial cushion
X
membentu# septum interventricular pars muscularisX
membagi ventricle men4adi ventricle #anan dan #iri secara tida# sempurna
X 4aringan endocardial cushion turun menu4u #e septum interventricular pars
muscularis
Xmembentu# septum interventricular pars membranosa
X
membagi ventricle men4adi ventricle #anan dan #iri secara sempurna
Sepan4ang tahap per#embangan 4anin, darah ibu menyuplai 4anin
dengan : * dan nutrisi dan membawa sisa metabolisme. Yat-=at ini
berdifusi antara darah ibu dan 4anin melalui membran plasenta. Mere#a
dibawa #e dan dari tubuh 4anin oleh pembuluh darah umbili#al. 2daptasi
dari darah 4anin dan sistem vas#ular.
8/18/2019 laporan 15c
51/81
"1
4anin se#itar 5&6 lebih besar daripada dalam darah ibu. Hemoglobin 4anin
sedi#it berbeda secara #imiawi dan memili#i afinitas yang lebih besar untu#
: * dari ibu hemoglobin. ada te#anan parsial o#sigen tertentu,
hemoglobin 4anin dapat membawa *&-"&6 lebih : * dari ibu hemoglobin.
8alam sistem peredaran darah 4anin, vena umbili#alis mengang#ut
darah #aya : * dan nutrisi dari plasenta #e tubuh 4anin. ena umbili#alis
memasu#i tubuh melalui cincin umbili#alis dan ber4alan sepan4ang anterior
dinding perut #e hati. Se#itar % *, darah itu masu# #e dalam hati ibu. % *
darah lagi memasu#i pembuluh disebut ductus venosus setelah dari
hati.8u#tus venosus dan bergabung dengan v. #ava inferior. Sebagian besar
darah yang memasu#i atrium #anan dari vena #ava inferior diarah#an dalam
suatu 4alur yang langsung melewati bagian posterior atrium #anan dan
memasu#i foramen ovale dan langsung masu# #e atrium #iri.4adi darah
yang mengandung :* dari plasenta hanya memasu#i 4antung #iri bu#an sisi
#anan. 8ipompa oleh ventri#el #iri terutama #e arteri #epala dan bagian
atas.
Sedang#an darah yang memasu#i atrium #anan dari vena #ava
superior dialir#an langsung #e bawah melalui #atup tri#uspid #e ventri#el
#anan .darah ini darah deo#sigenasi dari regio #epala fetus dan di pompa #e
arteri pulmonalis.8ari arteri ini #e du#tus arteriosus.aorta descenden
melalui arteri umbili#alis ,cabang dari arteri ilia#a interna #e plasenta
tempat darah terdeo#sigenasi ini mengalami o#sigenasi.. 8arah yang
dibawa oleh aorta descenden sebagian o#sigen dan sebagian
terdeo#sigenasi.
;catatan ! ada saat yang sama, darah dicegah memasu#i bagian aorta yangmenyedia#an cabang-cabang yang menu4u #e ota#. ?etapi bu#an berarti
sama se#ali tida# ada percampuran antara darah yang o#sigenasi dengan
yang deo#sigenasi ,o#sigen yang lebih tinggi darah yang memasu#i atrium
#iri melalui foramen ovale bercampur dengan se4umlah #ecil darah
terdeo#sigenasi #embali #e vena pulmonalis. (ampuran ini bergera# #e
8/18/2019 laporan 15c
52/81
"2
ventri#el #iri dan dipompa #e aorta. eberapa mencapai mio#ardium
melalui arteri #oroner dan beberapa mencapai ota# melalui arteri #arotis.
8alam 4antung dewasa, darah mengalir dari atrium #anan #e
ventri#el #anan #emudian melalui arteri pulmonalis #e paru-paru.Damun
pada 4anin, paru-paru tida# berfungsi dan 4adi (uma lewat sa4a. 8an hati
4uga berfungsi sebagian 4adi 4antung tida# perlu memompa darah yang
besar #e paru* dan hati .dia hanya memompa darah yang berasal dari
plasenta.
8/18/2019 laporan 15c
53/81
"3
di#eluar#an oleh paru-paru pada awal inflasi. rady#inin memili#i efe# ampuh
#ontra#til pada otot polos. ?inda#an tergantung pada #andungan o#sigen yang
tinggi dari aorta darah a#ibat aerasi paru-paru saat lahir. 0(atatan! 2pabila dalam
wa#tu %-+ hari aliran darah berhenti ma#a penutupan fungsional du#tus dan %-9
bulan #emudian lumen du#tus di tutupi 4aringan i#at fibrosa 0ligamentum
arteriosum1. 7agal menutup menyebab#an ter4adi atent du#tus arteriosus. >ni
merupa#an ancaman yang menga#ibat#an cacat lahir ditandai #etinggian te#anan
di paru #arena darah mengalir dari ventri#el #iri #e aorta,melalui du#tus arteriosus
#e arteri pulmonalis. 0ingat ! saat fetus 0blm tertutup1darah mengalir dari arteri
pulmonalis #e ductus arteriosus #e aorta descenden1. Ji#a tida# di#ore#si, itu
dapat menyebab#an perubahan degeneratif ireversibel the.heart dan paru-paru.
Selain foramen ovale dan du#tus arteriosus, du#tus venosus 4uga a#anmengalami penutupan. ada saat fetus darah porta dari abdomen fetus bergabung
dengan darah vena umbili#alis #e du#us venosus lalu #e vena cava inferior .Saat
lahir 8arah vena umbili#alis berhenti tetapi #ebanya#an vena porta masih
mengalir #e du#tus venosus tetapi sedi#it yang #e hati tetapi dalam %-" 4am
dinding otot du#tus venosus ber#ontra#si #uat dan menutup aliran besar ini.N
pening#atan te#anan vena porta dr &-%& mmhg dan mendorong darah vena porta
melalui sinus* hati.
8/18/2019 laporan 15c
54/81
"4
Setelah @ahir!
C# *trial Setal 9e%ect
2S8 adalah penya#it 4antung bawaan berupa lubang 0defe#1 pada
septum interatrial 0se#at antar serambi1 yang ter4adi #arena #egagalan
fungsi septum interatrial semasa 4anin. 8efe# Septum 2trium 02S8, 2trial
Septal 8efect1 adalah suatu lubang pada dinding 0septum1 yang
memisah#an 4antung bagian atas 0atrium #iri dan atrium #anan1.
8/18/2019 laporan 15c
55/81
""
#iri.
8/18/2019 laporan 15c
56/81
"
#elainan aliran bali# vena pulmonal, dimana vena pulmonal dapat berhubungan
dengan vena cava superior maupun atrium #anan. 8efe# se#at primum di#enal
dengan 2S8 >, 8efe# sinus enosus dan defe# se#at se#undum di#enal dengan
2S8 >>.
8alam #ehidupan 4anin yang masih muda, terdapat hubungan antara atrium
#anan dan #iri.
8/18/2019 laporan 15c
57/81
"
o >bu menderita >88M
o >bu meminum obat-obatan penenang atau 4amu
*. Ka#tor genetic
o 2na# yang lahir sebelumnya menderita J
o 2yah atau ibu menderita J
o 1 dan bila disertai #egagalan pada pertumbuhan endocard-cushion
ter4adilah #elainan 2- canal. 0uruhito, *&%"1.
ada minggu #e-5 #ehamilan, ter4adi pula perubahan pada pertumbuhan
pembuluh venous, dimulai dengan vena #ardinalis #iri. Sebelah distal dari vena ini
a#an men4adi sinus #oronarius dan vena Marshalli. enggabungan dari daerah
pro#simal vena cardinalis dengan sinus venosusini biasanya a#an men4adi
sebagian septum atriosum.
8/18/2019 laporan 15c
58/81
"
terdapatlah ruangan antara vena dan septum untu# pertumbuhan dari septum
se#undum, yang lebih #e arah dorso-#audal. >1. 0uruhito, *&%"1
?e#anan pada atrium #iri lebih tinggi dari atrium #anan. 8engan adanya
defe#, ter4adi pengaliran darah dari #iri #e #anan, yang berarti sir#ulasi darah di
paru bertambah. ertambahnya volume pada 4antung #anan menyebab#an dilatasi
4antung #anan, dan pada #atub pulmonalis a#an ter4adi stenosis #arena pening#atan
aliran darah yang melewati #atub. @ambat laun defe# tersebut mampu
menyebab#an s#lerosis pembuluh darah pulmonal dan menyebab#an hipertensi
pulmonal. 2#ibatnya, darah yang awal mulanya mengalir dari #iri #e #anan
men4adi #anan #e #iri. 0uruhito, *&%"1
ada defe# sinus venosus, sering terdapat transposisi sebagian vena
pulmonalis. 2#ibatnya, ge4ala lebih cepat tampa# #arena lebih besarnya aliran
shunt .
8efe# tipe primum timbul #arena adanya #egagalan pertumbuhan septum
primum dari #audal #e #ranial. > pada pemeri#saan F
8/18/2019 laporan 15c
59/81
"6
penurunan te#anan intratora#s, mes#ipun tida# terdapat hipertensi arteri
pulmonalis.
Shunt #ronis dari #iri #e #anan 0left to right shunt 1 menyebab#an
pening#atan aliran darah pulmoner dan #elebihan diastole dari ventri#el #anan.
)esistensi pada bed vascular pulmoner umumnya normal pada ana# dengan 2S8,
dan 4umlah volume darah yang sedi#it berlebih masih bisa ditoleransi mes#ipun
aliran darah pulmoner bisa men4adi lebih dari dua #ali lipat dari aliran darah
sistemi#. erubahan #emampuan ventri#el sehubungan dengan usia menyebab#an
pening#atan shunt dari #iri #e #anan.
8/18/2019 laporan 15c
60/81
0
). Jantun berdebardebar (palpita&i!. Berkumpuln%a darah dan #airan pada paruh. Berkumpuln%a #airan pada baian ba9ah tubuhi. udah lelah dalam beraktiita&
8iagnosis dapat ditega##an dengan mela#u#an anamnesis, pemeri#saanfisi# dan pemeri#saan penun4ang. Sebagian besar ana# yang mengalami 8S2 tida#
menimbul#an ge4ala #linis dan tampa# sehat. ada umumnya ge4ala baru timbul
pada usia de#ade * atau " dimana sudah ter4adi pening#atan te#anan vas#uler paru
sehingga J 4enis ini #adang baru terdiagnosa pada usia dewasa. Damun, 4i#a
8S2-nya cu#up besar sebagian besar darah a#an masu# #e atrium #anan, ventri#el
#anan dan #emudian #e paru sehingga ter4adi gagal 4antung #anan. ada
anamnesis, dapat dila#u#an penggalian informasi seputar ge4ala yang dialami
pasien guna menega##an diagnosis. eberapa ge4ala yang mung#in timbul adalah
ana# mudah lelah, lemas, ber#eringat, pernapasan men4adi cepat dan pende# serta
pertumbuhannya a#an terganggu. Damun, ge4ala ini dapat menyerupai ge4ala
medis lain atau masalah 4antung lainnya sehingga sering tida# terdiagnosis.
@ang#ah selan4utnya adalah dengan mela#u#an pemeri#saan fisi#. ada
pemeri#saan fisi# beberapa temuan yang bisa didapat#an berupa anak tampak
kuru&, berat badan kuran dari per&entil ke10. ada au&kulta&i, bun%i
*antun 2 (2! terpi&ah lebar %an menetap pada &aat in&pira&i maupun
ek&pira&i di&ertai bi&in e*ek&i &i&t'lik di daerah pulm'nal. ada pirau
dari kiri ke kanan be&ar dapat terdenar bi&in middia&t'lik pada tepi
kiri &ternum baian ba9ah.
emerik&aan &elan*utn%a %an dapat dilakukan una meneakkan
dian'&i& &e#ara pa&ti adalah denan melakukan pemerik&aan
penun*an. emerik&aan penun*an %an dapat dilakukan bi&a berupa
pemerik&aan ECG (untuk menilai irama, heart rate, anuan k'nduk&i *antun dan perubahan p'la!, pemerik&aan radi'l'i (r'nten th'ra
untuk menetahui ambaran paru dan *antun!, pemerik&aan
ek'kardi'ra- (untuk melihat adan%a keb'#'ran dari atrium kiri ke
atrium kanan! &erta kateteri&a&i (untuk memberikan in)'rma&i
tambahan!. $dapun ha&il %an munkin didapatkan pada pemerik&aan
8/18/2019 laporan 15c
61/81
1
elektr'kardi'ra- untuk penderita $/ adalah terdapatn%a deia&i
&umbu A ke kanan ( 60D &ai 10D!, hipertr'- entrikel kanan,
bl'k #aban berka& kanan (BBB! denan p'la r& pada >1. ada )'t'
r'nten t'rak&: kardi'meali denan pembe&aran atrium kanan dan
entrikel kanan. $rteri pulm'nali& tampak men'n*'l di&ertai tanda
peninkatan a&kular paru. ada ek'kardi'ra- dapat menentukan
l'ka&i dan be&arn%a de)ek, dimen&i atrium kanan, entrikel kanan dan
dilata&i arteri pulm'nali&. /enan /'ppler ber9arna dapat
dilihataliran=pirau.
Bila pemerik&aan klini& dan elektr'kardi'ra- &udah dapat
mema&tikan adan%a de)ek &eptum atrium, maka penderita dapat
dia*ukan untuk 'pera&i tanpa didahului pemerik&aan kateteri&a&i *antun. Bila telah ter*adi hiperten&i pulm'nal dan pen%akit a&kuler
paru, &erta pada kateteri&a&i *antun didapatkan tahanan arteri
pulm'nali& lebih dari 10U=mH %an tidak re&p'n&i) denan pemberian
'k&ien 100I, maka penutupan de)ek &eptum atrium merupakan
indika&i k'ntra.
1. Tindakan 'pera&i
8ndika&i 'pera&i penutupan $/ adalah bila ra&i' aliran darah ke parudan &i&temik lebih dari 1,". 5pera&i dilakukan &e#ara elekti) pada u&ia
pra &ek'lah (34 tahun! ke#uali bila &ebelum u&ia ter&ebut &udah timbul
e*ala aal *antun k'nae&ti) %an tidak terata&i &e#ara
medikament'&a, de)e#t atrial ditutup menunakan pat#h.
2. embedahan
Untuk tu*uan prakti&, penderita denan de)ek &ekat atrium diru*uk ke
ahli bedah untuk penutupan bila dian'&i& pa&ti. Berdalih tentanpembedahan *antun %an dida&arkan pada ukuran &hunt
menempatkan lebih pada keper#a%aan terhadap data dari pada ala&an
%an diberikan. /enan terbuktin%a de)ek &ekat atrium denan &hunt
dari kiri ke kanan pada anak %an umurn%a lebih dari 3 tahun,
penutupan adalah berala&an. $ar terdetek&i, &hunt dari kiri ke kanan
8/18/2019 laporan 15c
62/81
2
haru& memunkinkan ra&i' A=A &ekurankurann%a 1," : 1 K
karenan%a men#atat adan%a &hunt merupakan bukti #ukup untuk ma*u
teru&.
/alam tahun pertama atau kedua, ada beberapa man)aat menunda
&ai pa&ti bah9a de)ek tidak akan menutup &e#ara &p'ntan.
e&udah umur 3 tahun, penundaan lebih lan*ut *aran dibenarkan.
8ndika&i utama penutupan de)ek &ekat atrium adalah men#eah
pen%akit aular pulm'nal ab&trukti).
en#eahan ma&alah irama di kemudian hari dan ter*adin%a aal
*antun k'ne&i) nantin%a munkin *adi dipertimbankan, tetapi
&ebenarn%a de)ek dapat ditutup kemudian *ika ma&alah ini ter*adi.
ekaran re&ik' pembedahan *antun untuk de)ek &ekat atrium
arieta& &ekundum benarbenar n'l. /ari 430 penderita %an di'pera&i
di umah akit $nak B'&t'n, tidak ada m'rtalita& ke#uali untuk &atu
ba%i ke#il %an amat &akit %an menalami penikatan duktu&
arteri'&u& paten.
8/18/2019 laporan 15c
63/81
3
%an be&ar tidak ter&edia.
8/18/2019 laporan 15c
64/81
4
(anka kematian 'pera&i 01I, anka ke&akitan rendah!. urph% JG,
et.al melap'rkan &urial (ketahanan hidup! pa&ka 'pear&i men#apai
6I dalam )'ll'9 up 2 tahun &etelah tindakan bedah, pada penderita
%an men*alani 'pera&i di u&ia kuran dari 11 tahun. emakin tua u&ia
&aat di'pera&i maka &urial akan &emakin menurun, berkaitan denan
&udah ter*adin%a k'mplika&i &eperti peninkatan tekanan pada
pembuluh darah paru
4. Terapi interen&i n'n bedah
;uban $/ dapat ditutup denan tindakan n'nbedah, $mplat+er
eptal 5##luder ($5!, %akni mema&an alat pen%umbat %an
dima&ukkan melalui pembuluh darah di lipatan paha. e&ki &ebaian
ka&u& tak dapat ditanani denan met'de ini dan memerlukan
pembedahan. $mplat+er &eptal '##luder ($5! adalah alat %an
menk'mbina&ikan di&ku& anda denan mekani&me pemu&atan
ter&endiri (&el)#enterin me#hani&m!. 8ni adalah alat pertama dan
han%a menerima per&etu*uan klini& pada anak dan de9a&a denan
de)ek atrium &ekundum (/$! dari the United tate& F''d and /ru
$dmini&trati'n (F/$ U!. $lat ini telah berha&il untuk menutup de)ek
&eptum atrium &ekundum, paten&i )'ramen 'ale, dan )ene&tra&i
)'ntanella.
Beberapa k'mplika&i dapat timbul pada penderita $/ dan
bia&an%a mun#ul pada u&ia de9a&a, &ekitar 30 tahun atau lebih tua.
8/18/2019 laporan 15c
65/81
"
tr'ke. Bia&an%a, paru mendapatkan bekuan darah ke#il %an bera&al
dari paru kanan hal ini dapat men%ebabkan emb'li&me paru. Bekuan
darah dapat pindah dari atrium kanan ke atrium kiri le9at $/ dan
dip'mpa ke &eluruh tubuh. /an bekuan ini dapat dip'mpa ke&eluruh
tubuh dan men%umbat pembuluh darah 'tak dan men%ebabkan &tr'ke.
7iperten&i pulm'nal. 7iperten&i pulm'nal merupakan peninkatan
tekanan pada arteri pulm'nal. 7iperten&i pulm'nal dapat meru&ak
arteri dan pembuluh darah ke#il pada paru. ereka men*adi tebal
dan kaku membuat aliran darah men*adi &ulit. a&alah tadi
berkemban bertahuntahun dan bia&an%a tidak ter*adi pada anak
anak.
8/18/2019 laporan 15c
66/81
emeri#saan ele#tro#ardiografi 0F
8/18/2019 laporan 15c
67/81
depolarisasi ini sema#in menyebar, aliran listri# yang sema#in besar a#an
menghasil#an defle#si yang sema#in tinggi. Setelah sel mengalami depolarisasi
sempurna, potensial listri# di luar sel a#an men4adi lebih negatif dibanding#an
dengan di dalam sel dan homogen, sehingga a#an tampa# gambaran datar. Hal
yang penting diperhati#an, bila leta# ele#troda ditu#ar ma#a aliran listri# saat sel
mengalami depolarisasi a#an men4auhi #utub positif, sehingga defle#si yang
tere#am berubah men4adi defle#si #e bawah.
Fle#tro#ardiogram standar telah mengalami perubahan mulai dari re#aman
dengan " sandapan yang diper#enal#an oleh Finthoven sampai re#aman dengan %5
sandapan yang diguna#an saat ini pada penderita pediatri#. Secara garis besar,
sandapan yang diguna#an terbagi men4adi * tipe! sandapat e#stremitas 0bidang
frontal1 dan sandapan pre#ordial 0bidang hori=ontal1. Sandapan e#stremitas dapat
dibagi lagi men4adi Einthovens standard bipolar s!stem 0sandapan >, >> dan >>>1
dan augmented variation of "ilsons unipolar lead s!stem 0a) , a@, dan aK1.
Sandapan Finthoven mere#am potensial listri# antara pasangan ele#troda positif
dan negatif di e#stremitas, sedang#an sandapan Oilson mere#am potensial listri#
dari satu e#stremitas terhadap terminal sentral potensial nol 0 #ero potensial central
terminal 1. 7elombang listri# yang bergera# mende#ati #utub positif sandapan ini
a#an menghasil#an gelombang positif pada F
8/18/2019 laporan 15c
68/81
#omple#s )S sangat tinggi, #alibrasi ini perlu disesuai#an men4adi Z 0% m
setara dengan 5 mm1 atau [ 0% m setara dengan *,5 mm1.
?e#ni# penyandapan F
8/18/2019 laporan 15c
69/81
6
* ! intercostal 9 pada garis sternal #iri 0#uning1
" ! terleta# di antara * dan 9 0hi4au1
9 ! intercostal 5 mid clavi#ula #iri 0co#lat1
5 ! se4a4ar 9 garis a#sila anterior 0hitam1
3 ! se4a4ar 9 dan 5 mid a#sila 0ungu1
1# Pen-hitun-an ?rekuensi 9enyut +antun-
ada pemeri#saan F
8/18/2019 laporan 15c
70/81
0
3-%& tahun '&-%&&
%%-%5 tahun 55-/&
2# Sumu +antun-
Sumbu 4antung menun4u##an #egiatan dan arah listri# 4antung.
(ara menghitung sumbu )S!
0%1 @ang#ah pertama, ?entu#an 4umlah al4abar defle#si positif dan negative )S
di antaran >. peta#an pada antaran > segitiga Finthoven.
0*1 >>, dan peta#an pada antaran >>> segitigaFinthoven.
0"1
8/18/2019 laporan 15c
71/81
1
7# "nteral P!
8iu#ur dari permulaan gelombang sampai permulaan gelombang )S. Dilai
normal ber#isar &,%*-&,*& deti#.
5# Geloman- @!S komleks @!S;
Dilai normal ! lebar &,&9 - &,%* deti#, tinggi tergantung lead.
- 7elombang ! defle#si negatif pertama gelombang )S
Dilai normal ! lebar G &,&9 deti#, dalam G %" gelombang ). Ji#a dalamnya E %"
tinggi gelombang ) berarti patologis.
- 7elombang ) adalah defle#si positif pertama pada gelombang )S.
Amumnya di @ead a), % dan *, gelombang S terlihat lebih dalam, dilead 9,
5 dan 3 ma#in menghilang atau ber#urang dalamnya.
6# Geloman- T
Merupa#an gambaran proses repolirisasi entri#el. Amumnya gelombang ?
positif, di hampir semua lead #ecuali di a).
nterventri#uler.
=# "nteral P!
>nterval ) diu#ur dari permulaan gelombang sampai permulaan gelombang
)S. Dilai normal ber#isar antara &,%* C &,*& deti# ini merupa#an wa#tu yang
dibutuh#an untu# depolarisasi 2trium dan 4alannya implus melalui ber#as His
sampai permulaan depolarisasi entri#uler.
8/18/2019 laporan 15c
72/81
2
# Se-men ST
Segmen S? diu#ur dari a#hir gelombang )S sampai permulaan gelombang ?.
segmen ini normalnya isoele#tris, tetapi pada lead pre##ordial dapat berpariasi
dari C &,5 sampai B*mm. segmen S? yang nai# diatas garis isoele#tris disebut S?
eleveasi dan yang turun dibawah garis isoele#tris disebut S? depresi.
10# 'enentukan "rama +antun-
Menentu#an irama 4antung urutan yang harus ditentu#an adalah sebagai beri#ut !
- ?entu#an apa#ah denyut 4antung berirama teratur atau tida#
- ?entu#an berapa fre#wensi 4antung 0H)1
- ?entu#an gelombang adatida# dan normaltida#
- ?entu#an interval ) normal atau tida#
- ?entu#an gelombang )S normal atau tida#
>rama Frama Sinus 0TSinus )hythmU1.
rama Sinus adalah !
- >ramanya teratur
- Kre#wensi 4antung 0H)1 3& C %&& menit
- 7elombang normal, setiap gelombang selalu dii#uti gel )S, ?
- 7elombang )S normal 0&,&3 C G&,%* deti#1
- ) interval normal 0&,%*-&,*& deti#1
>rama yang tida# mempunyai #riteria tersebut di atas #emung#inan #elainan.
8/18/2019 laporan 15c
73/81
3
Gamaran E$G a&a *S9:
Right Bundle Branch Block (RBBB) pattern, menun4u##an adanya blo# cabang
ber#as #anan dan wa#tu depolarisasi ventri#el yang meman4ang a#ibat adanya
pembesaran ventri#el #anan.
8/18/2019 laporan 15c
74/81
4
bunyi 4antung #e dua yang terpisah 0splitting1. engisian ventri#el #anan a#an
diperlambat oleh blo# cabang ber#as #anan atau stenosis pulmonal.
Right Ventricular Hypertrophy (RVH), menun4u##an adanya pembesaran
pada ventri#el #anan dengan #ara#teristi# F>, >>>, aK. Sadapan a) sering menun4u##an tingginya gelombang )
yang dapat berupa q), ) atau hanya #omple#s ).
- 7elombang ) yang tinggi terlihat pada %. ada %, rasio )S E% atau durasi
gelombang ) lebih dari &,&" deti#. 8urasi )S bisa melebar, menyerupai blo#
ber#as cabang.
- 7elombang S menetap 0persistent S1 di sadapan 5 dan 3
2trial Septal 8efect menyebab#an terbentu#nya lubang pada atrium,
sehingga darah dari atrium #iri mengalir #embali #e atrium #anan. Hal ini a#an
menyebab#an ter4adinya volume overload di atrium dan 4uga ventri#el #anan
sehingga ventri#el #anan a#an mengalami hipertrofi agar dapat be#er4a lebih
#eras untu# meng#ompensasi banya#nya volume darah yang mengalir dari atrium.
8/18/2019 laporan 15c
75/81
"
Right Atrial Hypertrophy (RAH), menun4u##an adanya pembesaran pada
atrium #anan dengan #ara#teristi# F>, >>>, aK, disebut pulmonal
- 7elombang bifasi# di sadapan % dan dominan defle#si positif
Shunt dari
atrium #iri
#e #anan
dan adanya
aliran darah
bali# dari
vena cava
menyebab#an banya#nya darah yang masu# #e atrium #anan sehingga sebagai
me#anisme #ompensasi atrium #anan berdilatasi. 8ilatasi ini menyebab#an
seolah-olah atrium mengalami hipertrofi #arena tampa# atrium mengalami
penambahan u#uran #arena volumenya yang bertambah.
Chest X!ay
emeri#saan )adiografi thora atau sering disebut chest -ray 0(W)1
bertu4uan menggambar#an secara radiografi organ pernafasan yang terdapat di
8/18/2019 laporan 15c
76/81
dalam rongga dada. ?e#ni# radiografi thora terdiri dari bermacam-macam posisi
yang harus dipilih disesuai#an dengan inidi#asi pemeri#saan, misalnya bronchitis
#ronis,
8/18/2019 laporan 15c
77/81
• "nterretasi 9asar ?oto
%. >dentitas! nama, nomor )M, tangal dan 4am pembuatan foto, tinda#an
selan4utnya.
*.
8/18/2019 laporan 15c
78/81
osisi @ateral
engambilan posisi lateral tergantung atas indi#asi apa#ah lateral #iri atau lateral
#anan. osisi ini dipa#ai pada pemeri#saan angiografi 0untu# melihat #ebocoran
septum 4antung, aneurisma aorta dan sebagainya1.
/.$ -erangka -onsep
Shunt left to
right
/arah dari atrium kiri
menalir ke atrium
kanan dan entrikel
kanan
Je&&i#a, " tahun,
menalami Atrial
Septal Defect
Terdapat de)ek
pada &eptum
atrium
eninkatan darah dari
atrium kanan ke entrikel
kanan
'lume
e*ek&i
meninkat
>'lume
dia&t'li
k akhir
entrik
el
kanan
>'lume
peni&ian
entrikel
kananmeninkat
S! heart
sound idely
split and "xe
Turbulen&i
darah le9at
katup
pulm'nal
#yperactive precordium
8/18/2019 laporan 15c
79/81
6
8""# $esimulan
Jesica menderita 2S8 yang disebab#an oleh banya# fa#tor pencetus sehingga timbul
tanda dan ge4ala seperti apa yang dialaminya.
e&a
k
napa
&
%ati&u
e
r'duk&i a&am
laktat
meninkat
Poor eight
gain
etab'li&m
e
meninkat
8/18/2019 laporan 15c
80/81
0
9a%tar Pustaka
Setiati, Siti. *&%9. $uku A%ar &' *E+A& DA'A . alai enerbit K. Fd.>.
Jilid >. Ja#arta. 7. 112"11
Fric#son, arbara. $uku *raktis Auskultasi $un!i dan $ising /antung , Fd. *. ?angerang.
Sherwood @. *&&'. 0uman *h!siolog! from 1ells to S!stems. 2th ed . AS2! ?homson
roo#s(ole.
7uyton, 2rthur (, M.8 dan John F. Hall, h.8. %//'. 3tot /antung4 /antung Sebagai
Sebuah *ompa. $uku A%ar 5isiologi edokteran. Edisi 6. Ja#arta! enerbit u#u
8/18/2019 laporan 15c
81/81