Standar kompetensiMemahami manfaat keanekaragaman hayati.

Kompetensi dasar• Mendeskripsikan ciri – ciri Divisio dalam dunia

tumbuhan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi.

Indikator1. Mengidentifikasi ciri – ciri umum plantae.2. Membedakan ciri – ciri lumut, paku dan tumbuhan biji.3. Menjelaskan metagenesis lumut dan paku4. menyajikan data contoh plantae Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi untuk berbagai kebutuhan.

1. Jumlah sel :

2. Karioteka :

3. Pelindung sel :

4. Plastida :

5. Cara hidup :

Multi sel

Eukariotik

Dinding sel

KloroplasAutotrof

Pengelompokan Plantae

Chlorophyta

Rhodophyta

Phaeophyta

Chrysophyta

Briophyta

Pterodophyta

Pinophyta

Magnoliophyta

Kormophyta berspora

Kormophyta berbiji

THALLOPHYTA

CORMOPHYTA

PLANTAE

1

2

3

4

5

Dasar pengelompokkannya :

1.. Kejelasan organ tubuh

2. Pigmen dominan

3. Alat reproduksi

4. Struktur tubuh

5. Letak bakal biji

trakeophyta

Atrakeophyta

spermatophyta

PLANTAE

Pteridophyta

Alga

Bryophyta

Pengelompokkan Plantae berdasar ada tidaknya pembuluh

Ada / tidaknya pembuluh

Protista

•Apakah Bryophyta itu?•Apakah ciri ciri Bryophyta itu ?•Bagaimanakah Bryophyta mempertahankan jenis ?

Apakah peranan Bryophyta bagi manusia ?

musci

hepaticopsida

Anthoceropsida

3 Kelas dari Bryophyta :

1. Bryopsida ( Musci ) / Lumut daun

2. Hepaticopsida ( Hepaticae ) / lumut hati

3. Antoceropsida / lumut tanduk

Ciri –ciri Byophyta• Akar : berupa rizoid, bukan akar sejati.tersusun atas sederet sel• Batang :

– Lumut hati dan lumut tanduk tanpa batang dan tanpa pembuluh angkut. Tubuh berupa talus. Irisan melintang talus :

1. Selapis sel epidermis atas2. Jaringan parenkim, tempat asimilasi3. Selapis epidermis bawah, ada yg menjadi rizoid

– Lumut daun memiliki batang sederhana dg pembuluh angkut tunggal

• Daun (hanya dimiliki lumut daun)– Pipih bilateral dengan satu pembuluh angkut (ibu tulang daun).

air masuk secara imbibisi dan didistribusikan secara difusi

Sphagnum

Takakia ceratophylla

Atau lumut gambut, mengikat karbon organik

Polytricum commune

Marchantia berteroana

1

3

4

1. Batang

3. Seta

2. Daun

4. Sporangium

5. Kaliptra

1. rhizoid

2. thalus

3. Anteredium

4. Arkegonium

6

6. Rhizoid

• GIGI PERISTOM terdapat pada kepala sporangium. Berperan sebagai pintu keluar spora matang. Pada saat udara lembab sel – sel peristom menutup karena ada tekanan turgor sel. Pada saat udara kering tekanan sel berkurang sehingga mengerut dan membuka, spora tersebar keluar terbawa angin.

Banyak pakar taksonomi berpendapat bahwa lumut merupakan tumbuhan peralihan dari thallophyta ke Kormophyta. Dan ada juga yang berpendapat bahwa lumut termasuk kormophyta! Bagaimanakah pendapatmu, termasuk apakah lumut itu ? Jika dilihat dari ciri - ciri yang dimiliki Bryopsida dan Hepaticopsida.

PERBEDAAN STRUKTUR TUBUH BRYOPSIDA DAN HEPATICOPSIDA

No STRUKTURTUBUH

Bryopsida Hepaticopsida

1 Akar

2 Batang= Antoceropsida/lumut tanduk

3 Daun

4 Monoseus / dioseus

Rhizoid ( merupakan sederet sel dengan sekat yang tidak sempurna )

Rhizoid

terbatas.-Pertumbuhan memanjang dan -Penampang melintang batang terdiri dari : 1. Epidermis terdiri dari 1 lapis sel 2. Kortex ( kulit pertama ) terdiri dari beberapa lapis sel. 3. Silinder pusat terdiri dari jaringan parenkim. Tidak mempunyai jaringan pengangkut dan jaringan penyokong.

Tidak jelas

-hanya setebal selapis sel kecuali di ibu tulang daun terdiri dari beberapa lapis sel.-kloroplas-sel mati yang dindingnya mengalami penebalan seperti spiral.

Tidak jelas( Lembar daun yang bercabang – cabang )

dioseusmonoseus

Reproduksi Bryophyta

1. Seksual :

2. Aseksual :

3. Metagenesis :

Penyatuan antara sel kelamin jantan dan sel kelamin Bentina

• Stolon• Batang lumut yang bercabang –

cabang mati, cabangnya menjadi individu baru.

• Protonema primer• Protonema yang terputus – putus• Membentuk kuncup

• Pergiliran keturunan antara fase vegetatif dengan fase generatif

Gemma

Protonema

Marchantia polymorpha

Jantan

Betina

Metagenesis BryophytaBryopsida

protonema

lumut

anteridium arkegonium

lumut

protonema

sperma

zigot

sporogonium

embrio

ovum

sporangium

Lumut

Anteredium

Sperma

Zigot

Arkegonium

Ovum

Embrio

Sporogonium

sporangium

Protonema

spora

Hepaticopsida

sporaspora

Anthoceropsida

• Generasi gametofit berupa talus hijau, berbentuk lembaran tepi bertoreh atau rata

• Sporofit tertancap dalam gametofit

• Kapsul spora berada diluar talus berbentuk horn sehingga disebut lumut tanduk

• Pangkal kapsul sporofit dilindungi involucrum

• Ex.: Anthoceros sp, Notothylas sp.

Dilihat dari metagenesis Bryophyta, tentukanlah :

1. Generasi gametofitnya :

2. Generasi sporofitnya :

3. Turunan vegetatifnya :

4. Turunan generatifnya :

5. Fase haploidnya :

6. Fase diploidnya :

7. Masa hidup yg panjang :

Lumut

Sporogonium

Lumut

Sporogonium

Lumut

Sporogonium

lumut

Sampai ke temu lagi di